landasan ilmiah.doc

8/16/2019 landasan ilmiah.doc

1/9

1

TUGAS MATA KULIAH

PENDEKATAN-PENDEKATAN

KONSELING

NAMA : AINUN NURIL HAQ

NPM : 1114500063

KELAS : BK - D

SEMESTER : 3 (Tiga)

JUDUL

LANDASAN ILMIAH

PRODI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL

2015

BAB I


2/9

1

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang Masalah

Membicarakan tentang landasan dalam bimbingan dan konseling pada

dasarnya tidak jauh berbeda dengan landasan-landasan yang biasa diterapkan

dalam pendidikan, seperti landasan dalam pengembangan kurikulum, landasan

pendidikan non formal atau pun landasan pendidikan secara umum.

Landasan dalam bimbingan dan konseling pada hakekatnya merupakan faktor-

faktor yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan khususnya oleh konselor

selaku pelaksana utama dalam mengembangkan layanan bimbingan dan

konseling. Ibarat sebuah bangunan, untuk dapat berdiri tegak dan kokoh tentu

membutuhkan fundasi yang kuat dan tahan lama. Apabila bangunan tersebut tidak

memiliki fundasi yang kokoh, maka bangunan itu akan mudah goyah atau bahkan

ambruk. Demikian pula, dengan layanan bimbingan dan konseling, apabila tidak

didasari oleh fundasi atau landasan yang kokoh akan mengakibatkan kehancuran

terhadap layanan bimbingan dan konseling itu sendiri dan yang menjadi

taruhannya adalah individu yang dilayaninya klien!.

"elayanan bimbingan dan konseling merupakan kegiatan professional yang

memiliki dasar-dasar keilmuan, baik yang menyangkut teori-teorinya, pelaksanaan

kegiatannya, maupun pengembangan-pengembangan layanan itu secara

berkelanjutan. "engetahuan tentang bimbingan dan konseling disusun secara logis

dan sistematis dengan menggunakan berbagai metode, seperti# pengamatan,

$a$ancara, analisis dokumen, prosedur tes, inventory atau analisis laboratoris

yang dituangkan dalam bentuk laporan penelitian, buku teks dan tulisan-tulisan

ilmiah lainnya.

%ejak a$al dicetuskannya gerakan bimbingan, layanan bimbingan dan

konseling telah menekankan pentingnya logika, pemikiran, pertimbangan dan

pengolahan lingkungan secara ilmiah McDaniel dalam "rayitno, &''(!.

)leh karena itu, dalam upaya memberikan pemahaman tentang landasan

bimbingan dan konseling, khususnya bagi para konselor, melalui tulisan ini akan

dipaparkan tentang salah satu landasan yang menjadi pijakan dalam setiap gerak

langkah bimbingan dan konseling, terutama landasan ilmiah dan teknologis dalam

bimbingan konseling.


3/9

1

1.2. Rumusan Masalah

*erdasarkan latar belakang masalah di atas, untuk memudahkan dalam

penyusunan makalah ini, penulis menyusun beberapa rumusan masalah sebagai

berikut #

a. Apa pengertian dari I"+

b. eilmuan *imbingan onseling

c. Apa "eran Ilmu dan +eknologi dalam *imbingan onseling

d. *agaimana "engembangan *imbingan onseling dalam "enelitian

e. Apa +antangan /uru *imbingan onseling Dalam I"+

1.3. Tujuan Penulsan

*erdasarkan 0umusan Masalah maka penulis memiliki dapat

menyimpulkan +ujuan penulisan antara lain #

a. 1ntuk Mengetahui pengertian dari I"+

b. 1ntuk Mengetahui eilmuan *imbingan onseling

c. 1ntuk Mengetahui "eran Ilmu dan +eknologi dalam *imbingan onseling

d. 1ntuk Mengetahui "engembangan *imbingan onseling dalam "enelitian

e. 1ntuk Mengetahui +antangan /uru *imbingan onseling Dalam I"+

dan +ujuan "enulisan yang paling utama adalah untuk memenuhi +ugas

elompok dari Dosen 2astin *. , %."si,M."d Mata uliah Dasar 3 Dasar

*imbingan dan onseling

BAB II

PEMBAHA!AN

2.1 Pengertan IPTE"

I"+ adalah ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang pesat di

4aman modern

ini. I"+ sangatlah berguna bagi seluruh makhluk hidup, sebab I"+ dapat

mempermudah suatu permasalahan yang rumit.

I"+ dalam lingkungan ini sudah berkembang luas ke pelosok

negeri.5amun untuk daerah terpencil sulit di kunjungi. %eharusnya pemerintah

menyalurkan dana ke daerah pedesaan supaya masyarakat pedesaan mendapatkan

I"+.


4/9

1

I"+ sangat mendukung program pendidikan, dimana setiap murid supaya

berpacu untuk menghasilkan karya-karya yang berguna bagi semua makhluk di

bumi ini."emerintah pusatpun seharusnya menunjang hal seperti itu.

%eperti yang kita ketahui, teknologi kini telah meluas dalam kehidupan

kebanyakan manusia bahkan dari kalangan atas menengah ke ba$ah sekalipun.

Dimana upaya tersebut merupakan cara atau jalan di dalam me$ujudkan

kesejahteraan dan peningkatan harkat martabat manusia.

Atas dasar kreatifitas akalnya, manusia mengembangkan I"+ dalam rangka

untuk mengolah %DA yang di berikan oleh +uhan 6M. Dimana dalam

pengembangan I"+ harus di dasarkan terhadap moral dan kemanusiaan yang

adil dan beradab, agar semua masyarakat dapat memahami I"+ secara merata.

Di satu sisi telah terjadi perkembangan yang sangat baik sekali di aspek

telekomunikasi, namun pelaksanaan pembangunan I"+ masih belum merata.

Masih banyak masyarakat kurang mampu yang putus harapannya untuk

mendapatkan pengetahuan dan teknologi tersebut. 2al itu di karenakan tingginya

biaya pendidikan yang harus mereka tanggung, maka dari itu pemerintah perlu

menyikapi dan menanggapi masalah- masalah tersebut, agar peranan I"+ dapat

bertujuan untuk meningkatkan %umber Daya Manusia yang ada.

2.2 "elmuan Bm#ngan "$nselng

Ilmu sering juga disebut 7 ilmu pengetahuan 7 yang merupakan sejumlah

pengetahuan yang di susun secara logis dan sistematik. %edangkan pengetahuan

adalah sesuatu yang diketahui melalui panca indra dan pengolahan oleh daya

pikir. Maka Ilmu bimbingan dan konseling adalah berbagai pengetahuan tentang

bimbingan dan konseling yang tersusun secara logis dan sistematik. %ebagai

layaknya ilmu-ilmu yang lain, ilmu bimbingan dan konseling mempunyai obyek

kajiannya sendiri, metode pengalihan pengetahuan yang menjadi ruang

lingkupnya, dan sistematika pemaparannya.

)byek kajian bimbingan dan konseling ialah upaya bantuan yang diberikan

kepada individu yang mangacu pada ke-8 empat ! fungsi pelayanan yakni fungsi

pemahaman, pencegahan, pengentasan dan pemeliharaan9 pengembangan. Dalam

menjabarkan tentang bimbingan dan konseling dapat digunakan berbagai cara9

metode, seperti pengamatan, $a$ancara, analisis document 0i$ayat hidup,

laporan perkembangan!, prosedur teks penelitian dan tulisan-tulisan ilmiah


5/9

1

lainnya mengenai obyek kajian bimbingan dan konseling merupakan $ujud dari

keilmuan bimbingan dan konseling.

+elah lama di kenal, bahkan sejak a$al *imbingan dan onseling

menekankan pentingnya logika, pemikiran, pertimbangan dan pengolahan

lingkungan secara ilmiah McDaniel,:; biologi memberikan pemahaman tentang kehidupan

kejasmanian individu.2al itu sangat penting bagi teori dan praktek bimbingan dan

konseling.

*eberapa disiplin ilmu lain juga telah memberikan sumbangan bagi

perkembangan teori dan praktek bimbingan dan konseling, seperti # psikologi,

ilmu pendidikan, filsafat, sosiologi, antroplogi, ilmu ekonomi, manajemen, ilmu

hukum dan agama. *eberapa konsep dari disiplin ilmu tersebut telah diadopsi

untuk kepentingan pengembangan bimbingan dan konseling, baik dalam

pengembangan teori maupun prakteknya."engembangan teori dan pendekatan

bimbingan dan konseling selain dihasilkan melalui pemikiran kritis para ahli, juga

dihasilkan melalui berbagai bentuk penelitian.

%ejalan dengan perkembangan teknologi, khususnya teknologi informasi

berbasis komputer, sejak tahun :;?'-an peranan komputer telah banyak

dikembangkan dalam bimbingan dan konseling. *idang yang telah banyak


6/9

1

memanfaatkan jasa komputer ialah bimbingan karier dan bimbingan9konseling

pendidikan.2al ini bah$a sejalan dengan perkembangan teknologi komputer

interaksi antara konselor dengan individu yang dilayaninya klien! tidak hanya

dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapi dapat juga dilakukan melalui

hubungan secara virtual maya! melalui internet, dalam bentuk 7cyber

[email protected] pula, bah$a perkembangan dalam bidang teknologi

komunikasi menuntut kesiapan dan adaptasi konselor dalam penguasaan teknologi

dalam melaksanakan bimbingan dan konseling.

Dengan teknologi jaringan tersebut tidak hanya mata kuliah atau bidang studi

saja yang bisa memanfaatkan teknologi tinggi ini, melainkan hampir sebagian

besar proses belajar mengajar termasuk * *imbingan dan onseling! atau*imbingan arier sudah bisa memanfaatkan teknologi tinggi ini.

%eperti kita ketahui bah$a saat ini * belum dikatakan materi, sehingga tidak

semua sekolah di Indonesia memberikan jam yang cukup untuk materi * ini,

karena berbagai alasan. Dengan demikian apakah dengan tidak tersedianya $aktu

yang cukup peran /uru * akan berhasil %iapapun pasti akan menja$ab tidak.

Dengan argumen apapun jika $aktu yang tersedia tidak cukup atau tidak sesuai

seperti yang diharapkan, maka jangan harap apa yang disampaikan bisa mengenai

sasarannya. )leh karena itu peranan teknologi bisa menja$ab kekurangan $aktu

tersebut.

2.& Pengem#angan Bm#ngan "$nselng Melalu Peneltan

"engembangan teori dan pendekatan bimbingan dan konseling boleh jadi

dapat dikembangkan melalui proses pemikiran dan perenungan, namun

pengembangan yang lebih lengkap dan teruji didalam praktek adalah apabila

pemikiran dan perenungan itu memperhatikan pula hasil-hasil penelitiandilapangan. Melalui penelitian suatu teori dan praktek bimbingan dan konseling

menemukan pembuktian tentang ketepatan9 keefektifan dilapangan. Layanan

bimbingan dan konseling akan semakin berkembangan dan maju jika dilakukan

penelitian secara terus menerus terhadap berbagai aspek yang berhubungan

dengan *.

"enelitian adalah ji$a dari perkembangan ilmu dan teknologi. Apabila

pelayanan *imbingan dan onseling menginginkan untuk berkembang dan maju,

maka penelitian tentang *imbingan dan onseling dalam berbagai bentuk


7/9

1

penelitian dan aspek yang diteliti harus terus menerus di lakukan karena apabila

tidak di lakukan maka pelayanan *imbingan dan onseling akan mandul dan

steril.

2.' Tantangan (uru Bm#ngan %an "$nselng Dalam IPTE"

%alah satu tantangan guru * yaitu dihadapi pilihan yang terus berubah over

choise!."ara sis$a sekarang lebih dahsyat lagi menerima pengaruh global.ondisi

ini menuntut guru * tak boleh ketinggalan I"+.Informasi dunia kerja, cara belajar dan menghadapi masalah sosial harus

mampu diakses guru * le$at berbagai cara. %ekolah ataupun lembaga $ajib

menyiapkan %DM calon guru * agar kompetensinya relevan dengan kebutuhan

masyarakat.

/uru * harus bisa menyelesaikan masalah di sekolah dan juga berperan di

masyarakat maupun memecahkan masalah keluarga.

/uru * di sekolah harus berkreasi mengatasi tantangan masa depan anak-

anak yang makin kompleks. /uru * menjadi pendamping sis$a guna

membangun potensi, memotivasi belajar serta mencairkan faktor penghalang

kemajuan sis$a.

+erkait sasaran layanan makin kompleks, diperlukan pelayanan * yang

profesional.%alah satu syarat pekerjaan profesional itu adanya komitmen

menerapkan keahlian.Lembaga ataupun sekolah harus selalu menyiapkan guru *

yang adaptif dengan perubahan iptek sehingga teori yang dipelajari relevan

dengan tugas *.


8/9

1

BAB III

PENUTUP3.1 "esm)ulan

Landasan ilmiah dan teknologi membicarakan tentang sifat-sifat keilmuan

bimbingan dan konseling. *imbingan dan konseling sebagai ilmu yang

multireferensial menerima sumbangan dari ilmu-ilmu lain dan teknologi,

penelitian dalam bimbingan dan konseling memberikan masukan penting bagi

pengembangan keilmuan *imbingan konseling.

Dengan teknologi khususnya jaringan komputer baik Intranet maupun Internet

proses belajar mengajar, proses interaksi antara konselor dan klien bisa dilakukan

kapan saja dan dimana saja tanpa dibatasi ruang dan $aktu. Dengan demikian

peran teknologi tinggi dalam dunia pendidikan khususnya *imbingan dan

onseling sangat dibutuhkan untuk mendapatkan hasil yang sesuai dan maksimal.

+erlepas dari itu semua apakah seorang konselor dalam hal ini /uru *

*imbingan dan onseling! sudah siap dengan teknologi ini ika sudah siap

maka kapan lagi kalau tidak dimulai dari sekarang, karena banyak sarana, bahan

dan sebagainya yang bisa kita dapatkan melali dunia maya tersebut.

Dengan adanya landasan ilmiah dan teknologi ini, maka peran konselor

didalamnya mencakup pula sebagai ilmu$an sebagaimana dikemukakan oleh

McDaniel "rayitno, &''(! bah$a konselor adalah seorang ilmu$an.%ebagai

ilmu$an, konselor harus mampu mengembangkan pengetahuan dan teori tentang

bimbingan dan konseling, baik berdasarkan hasil pemikiran kritisnya maupun

melalui berbagai bentuk kegiatan penelitian.

3.2 !aran

1ntuk menyempurnakan makalah yang kami buat, kami membutuhkan

kritik dan saran dari para pembaca maupun dari pihak lain .Demikian makalah

yang kami buat, apabila ada kesalahan itu semata-mata dari kami dan apabila ada

kelebihan itu semata-mata dari Alloh %$t, atas perhatianya saya ucapkan terima

kasih.

DA*TAR PU!TA"A

B.%, Binkel, :;;:, *imbingan dan onseling di Institusi "endidikan, akarta # "+

/rasindo.


9/9

1

6usuf, %yamsu dan 5urishan, A. untika, &''=, Landasan *imbingan dan

onseling, *andung # 0emaja 0osdakarya

"rayitno dan Amti, rman, &''8, Dasar-Dasar *imbingan dan onseling, akarta#

0ineka Cipta.

landasan ilmiah.doc

Documents