lapoaran bengkel iii
TRANSCRIPT
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
1/17
1
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar BelakangDengan semakin majunya Teknologi dibidang Elektronika dan
Telekomunikasimakabanyakbermunculanahli ahli dalambidang Elektronika
dan Telekomunikasi, danjugamunculberbagaimacamalat alatyangcanggih.
Semuanya itu membuktikan perkembangan yang semakin pesat dalam bidang
Elektronika dan Telekomunikasi.
Denganbekerjasama dengan Politecnic Education Development Center,
maka Politeknik Teknologi khususnya Politeknik Negeri Padang telah bisa
mengatasi perkembangan yang sangat pesat tersebut. Selain itu dengan semakinpesatnya kemajuan dalam bidang Elektronika, diharapkan Politeknik Negeri
Padang dapatmenghasilkanahli ahli Madyayangmampubersaing dalam dunia
teknologikhususnya dalambidang Elektronika dan Telekomunikasi.
Dengan kerjasama yang telah dilakukan Politeknik Negeri Padang, oleh
karena itulah ada mata kuliah Pabrikasi Sistem Elektronika yang diharapkan
nantinya Mahasiswa Politeknikmampubersaing dalammenghadapikemajuan di
dunia Teknologi.
2. Maksud dan TujuanTujuan penulisan laporan ini adalah agar mahasisea dapat mempelajari
kembalimaterikuliah,baiksecarateorimaupun secara praktekdibangkukuliah.
Selain itu,juga untuk melatih atau membina mahasiswa dalam menulis sebuah
laporan.
Sedangkantujuan dari pembuatanjob pada praktekbengkeliniadalah :
1. Menuntun para siswa untuk dapatmembaca gambar teknik yang
benar, sehingga dapat mentransfer daribentuk gambar kebentuk
yang sebenarnya, sekaligus untuk menuntun mahasiswa untuk
membuatrangkaian pada PCB.
2. Mendidikmahasiswaagardapatmemasangkomponen denganbaik
danbenar.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
2/17
2
3. Mendidik mahasiswa untuk dapat mengoreksi kesalahan
kesalahanyangada,baikitukerusakan pada komponenmaupun
kesalahan padajalur yang telah dibuat di PCB yaitu dengan cara
memakaialatukursepertimultimeterdenganbaikdanbenar.
4. Menuntun Mahasiswauntukmengetahuikarakteristik dari sebuah
komponenelektronika.
5. Mahasiswa dapat mengetahui metoda metoda dalam
melaksanakankegiatankerjabengkel.
6. Mengetahui cara caramengerjakan suatujobkerja denganbaik
danbenar, sehingga dapatmenghasilkanbendakerjayangbaikdan
presisi.
7.Untukmendapatkan struktur penyusunan komponen komponendenganbaikyaitu dengancaramerancangnyaterlebih dahulu.
8. Dengan penulisan laporan bengkel ini, Mahasiswa dapat
mengetahui dan melaporkan rintangan yang dihadapi dan
pemecahanmasalahnya.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
3/17
3
BAB II
LANDASAN TEORI
1. LED EmergencyLED (light emitting diode) banyak digunakan pada peralatan-peralatan
elektronika seperti televise, radio, peralatan music, peralatan kesehatan, dan
banyakyanglainnya.LEDmerupakanindicatordari sinyalcahayaataulampu.
LED lebih banyak memiliki keuntungan dari komponen yang lainnya,
seperti; hidupnya tahan lama, membutuhkan power supply yang kecil, dan
responnya sangatcepat danbaik.
Pada tahun 1999 perusahaan Philips Lumileds Lighting berharap
menemukanL
ED yang dapatmenggantikan peranan dari lampu yangberfungsiuntuk penerangan. Lampu LED memberikan cahaya yang sangat terang yang
disebut denganLUXEON LED. KantorR & DtempatLumileds di San Jose dan
Penang (Malaysia). KehadiranLUXEON membuatberagam peluangbaru dalam
aplikasinya yang memberikan penerangan lampu dengan sebuah ukurang yang
kecil.
Berdasarkan diagramrangkaian dari sebuahLEDemergency. Memberikan
lampuyang sangat terangyanghidup ketika supplyutama tidakada. Rangkaian
memiliki sebuah pengisianbatrai otomatis yangberhenti mengisi ketikabatrai
telah penuh (full).
Skema RangkaianLampuLed Emergency
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
4/17
4
IC LM 317 memberikan sebuah pengaturan 7 Voltuntukpengisianbatrai.
Transisitro BD 140 berfungsi sebagai output. transistor BC 54 dan dioda zener
mengontrol pengisianbaterai.
Itu semua menjadi lebih baik untuk menghubungkan sebuah heat sink
dengan BD 140. Sebelummenggunakankeluaranrangkaian dariLM317 harus di
set pada 7 Volt dengan penyesuai potensiometer.
Secara teori adapun kegunaan dari masing-masing komponen yang
digunakan dalamrangkaianadalah sebagaiberikut:
Resistor.
Resistor adalah suatu komponen elektronika yang berfungsi untuk
menahanarus listrik, pada dasarnyaresistorberfungsiuntukmenahanarus listrik
tetapi pada implementasinya resistor mempunyai berbagai macam aplikasidiantaranya : sebagai pembagitegangan, pembagiarus, danmasihbanyaklagi.
Transformator
Transformator bekerja berdasarkan prinsip induksi.Transformator
digunakanuntukmengisolasikanjalurajlurDC piranti daricatujala jala AC
menjadi seperangkat nilai yang lebih rendah atau lebih tinggi. Sebuah
transformator terdiri atas beberapa kawat yang terisolasi dan dililitkan
mengelilingi kumparan kumparan intibesi lunak. Kumparan intibesi tersebut
dinamakankumparan primerdankumparan sekunder.
Bila lilitan kawat pada kumparan sekunder lebihbanyak dari kumparan
primer,makateganganoutputlebihbesardariteganganinput. Ini disebut dengan
transformatorpenaiktegangan ( step up transformator). Bilalilitankawat primer
lebihbanyakdarikumparan sekunder,makateganganoutputnyaakan lebihkecil
dari tegangan input. Ini disebut dengan transformator penurun tegangan ( step
downtransformator).
Dioda atau penyearah
Dioda penyearah adalah dioda yang memiliki fungsi utama sebagai
penyearah. Dioda adalah komponen elektronika yang memiliki duabuah kaki
yang terdiri atas anoda dan katoda.Dalam kotak plastic dioda terdapat sekeping
siliconkecil. Silikontersebutterdiriatas pertemuan silicontpe p da silicontipen.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
5/17
5
Pertemuan ini sering disebut dengan pertemuan dioda p n. Ada duajenis dioda
penyearahyaitu diodagermanium dan dioda silikon.
Katoda Anoda
Arus yang mengalir dalam dioda harus dibatasi tidak melampui arus
maksimum yang diperbolehkan, sebab disipasi daya yang melebihi maximum
power rating dapatmerusakdiodatersebut.
Penyearah gelombang dapat berupa penyearah tap tengah (centre tap
rectifier)yangmemanfaatkan duabuah dioda dan transformator CT (centre tap)
atau berupa penyearah jembatan (bridge rectifier) yang memakai empatbuahdioda dalam susunanjembatan. Pemasangan dioda sebagai penyearah dalam suatu
rangkaianelektronika dapat dibentukdenganbeberapacara pemasanganyaitu :
Penyearah setengahgelombang
Penyearahgelombang penuh
Penyearah systemjembatan
Dalamjobbengkel ini, kita mempergunakan penyearah dengan system
jembatan. Penyearah system jembatan dapat dipakai dengan mempergunakan
sebuahtransformatoryangmemilikicabangtengah padakumparan sekundernya.
4
3 6
5
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
6/17
6
Kapasitor
Dalamrangkain penyearah,kapasitor digunakan sebagai penyaring ( filter
) dari tegangan riak AC yang masih ada. Semakinbesar nilaikapasitansi yang
diberikanmaka semakinbesar pula teganganrippleyangakan disaring sehingga
teganganakanmendekatinilaiteganganDC murni.
Untuk membuktikan hal ini kita dapat mempergunakan osiloscope, dan
padajob inikitamempergunakannilaikapasitansiyang sangatbesaryaitu 4700
mikro farad. Sehingga penyearah yang dihasilkan akan memiliki tegangan riak
yang sangatkecil sekali.
Dioda Zener
Dioda zenerjuga sering disebut dioda dadaladalah diodayangmemiliki
fungsiutama sebagai penstabilatau pengaturtegangan.Diodabiasa (penyearah) tidakboleh dioperasikan pada daerah dadalnya karena
akanmerusakdiodatersebut,tetapikeadaaniniberbeda dengan dioda zeneryang
dapatbekerja pada daerah maju,bocor (leakage) atau dadal,bahkan dioda ini
bekerja palingbaikpada derah dadalnya. Pada daerahmaju (forward), zenermulai
menghantarpadategangan lutut sekitar0,7 V. Pada daerahbocor,arus bocornya
relatif sangatkecil.
Setiap dioda zener memiliki tegangan dadal dan kemampuan disipasi daya
tertentuyang dinyatakan sebagaitegangan zeneratau VZ dan daya zeneratau PZ.
Transistor
Fungsi transistor dalam rangkaian power supply adalah sebagai penguat.
Transistor transistor penguat dapatberupa transistorjenis PNP dan transistor
jenis NPN.
Salah satu cara untuk memahami bagaimana sebuah transistor bekerja
adalah dengan membuat kurva karakteristik transistor yang menggambarkan
hubunganarus dantegangannya.
IC Regulator
Dalamjobinikitamenggunakan IC LM317. Fungsi dari IC regulatorpada
rangkaian LED emergency adalah untuk menghasilkan tegangan output yang
stabil.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
7/17
7
Potensiometer
Potensiometer berfungsi untuk pembagi arus dan tegangan dalam
rangkaian power supply atau catu daya. Selain itu, power supplyjugaberguna
untuk membuat tegangan yang bervariasi dari keluaran power supply, yaitu
teganganyangbias diaturdari 0 sampai berapunkeinginankita padarangkaian.
Pada powersupplykitaakanmendapatkanteganganyang sangattinggiika
kita memutar potensio ke kanan, maka tegangan dan arus akan dilewatjan
selurhnya padaoutput dari potensioitu sendiri
2. FM Wireless.Mic FM Wireless merupakanadalah sebuah pemancarFM yangberdaya
rendah. Rangkaian Mic FM Wireless dapat digunakan untuk menggantikanWireless Micyangbiasaharganyalumayanmahal.
Adapun penjelasantentangkomponenyang digunakan dalamrangkaian
adalah sebagaiberikut:
Resistor.
Resistor adalah suatu komponen elektronika yang berfungsi untuk
menahanarus listrik, pada dasarnyaresistorberfungsiuntukmenahanarus listrik
tetapi pada implementasinya resistor mempunyai berbagai macam aplikasi
diantaranya : sebagai pembagitegangan, pembagiarus, danmasihbanyaklagi.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
8/17
8
Kapasitor
Dalamrangkain penyearah,kapasitor digunakan sebagai penyaring ( filter
) dari tegangan riak AC yang masih ada. Semakinbesar nilai kapasitansi yang
diberikanmaka semakinbesar pulateganganrippleyangakan disaring sehingga
teganganakanmendekatinilaiteganganDC murni.
Untuk membuktikan hal ini kita dapat mempergunakan osiloscope, dan
padajob inikitamempergunakannilaikapasitansiyang sangatbesaryaitu 4700
mikro farad. Sehingga penyearah yang dihasilkan akan memiliki tegangan riak
yang sangatkecil sekali.
Transistor
Fungsi transistor dalam rangkaian power supply adalah sebagai penguat.
Transistor transistor penguat dapatberupa transistorjenis PNP dan transistorjenis NPN.
Salah satu cara untuk memahami bagaimana sebuah transistor bekerja
adalah dengan membuat kurva karakteristik transistor yang menggambarkan
hubunganarus dantegangannya.
Induktor.
Induktoradalah suatukomponenelektronikayang dapatmenyimpanarus
listrik dalam bentuk induksi listrik, pada dasarnya induktor adalah suatu
komponen yang terbuat dari suatu kawat email(kawat dengan isolator) yang
dililitkan pada suatu inti, inti yang dimaksud dapatberupa inti udara, inti ferit
ataupunintibesi. satuan fungsiyang digunakan dalaminduktoradalahHenry(H).
biasanya komponen induktorbanyak dipakai dalam rangkaian rangakaian radio
transmitter dan receiver karena komponen ini tidak dapat dipisahkan dari
komponen capasitor yang membentuk rangkaian rangkaian filter dan rangkaian
oscilator. Berikutadalahgambarinduktordan penjelasanya :
Gambar: Ilustrasi sebuahinduktor
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
9/17
9
fungsiinduktansi : L = (N^2 A)/L
y N(turns)adalahjumlahlilitan dariinduktor
y radalah permeabilitas inti dariinduktor(henry/m) dan
yA adalahluas permukaan dariintiinduktor(m2)
y Ladalah panjanginti (m)
Pada bagian diatas ditunjukkan gambar dari induktor dengan inti ferit,
induktor diatas biasanya mempunyai induktansi yang tinggi yang digunakan
sebagai RFC(radio frequency choke), dan induktor dengan inti melingkar
biasanya digunakan sebagai induktor filter atau LF(line filter). pada dasarnya
induktoradalah dasardaritransformator.
Penting diketahui bahwa pada gambar diatas sebenarnya nilai daripada
jumlah lilitanyangterdapat pada sebuah induktor dapatbernilai 0 atautanpaada
gulungan ini berarti bahwa sebuah kawat luruspun dapat dianggap sebuah
induktor ini pentinguntukdapat diketahui dalamanalisis frequensitinggi.bahwa
suatu kawat lurus dapat dianggap sebagai sebuah induktor yang nilainya patut
untuk diperhitungkan dalam analisis analisis rangkaian radio terutama untuk
frequensi tinggi.karenanilaikonduktansi dari sebuah induktorberbanding lurus
terhadap nilai frequensiyang diberikan.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
10/17
10
BAB III
KOMPONEN DAN PERALATAN
1. LED Emergency
Daftarkomponen
No Komponen Jumlah
1 Resistor1: 180 Ohm 1 buah
2 Resistor2: 1.2 KOhm 1 buah
3 Resistor3-14: 100 Ohm 12buah
4 Resistor15: 1 KOhm 1 buah
5 Resistor16: 16 Ohm 1 buah
6 Kapasitor1000 Q F 1 buah
7 Potensiometer2.2 KOhm 1 buah
8 Dioda Zener6.8 V 1 buah
9 Dioda IN 4007 5 buah
10 Transistor1 BC 548 1 buah
11 Transistor2 BD140 1 buah
12 LED 12buah
13 Baterai 1 buah
14 IC LM317 1 buah
15 Trafo 1 buah
DaftarBahan
No Bahan
1 PCB 10 x 10 cm
2 Ferrytclorida ( FeCL3)
3 Air4 Tiner
5 Timah
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
11/17
11
DaftarPeralatan
No Peralatan
1 Solder20 -25 Watt
2 Penyedot3 Tang potong
4 Amplas
5 Bordanmatabor0.8 mm
6 Kikir
7 Mesin pemotong
8 Mistar
2. Wireless
DaftarKomponen
No Komponen Jumlah
1 Resistor1: 2.7 KOhm 1 buah
2 Resistor2,3: 27 KOhm 1 buah
3 Resistor4: 1 KOhm 1 buah
4 Resistor5: 4.7 KOhm 1 buah
5 Resistor6: 100 Ohm 1 buah
6 Kapasitor1: 0.047 Q F 1 buah
7 Kapasitor2: 10 Q F 1 buah
8 Kapasitor3: 0.5 Q F 1 buah
9 Kapasitor4: 0.2 Q F 1 buah
10 Kapasitor5: 5 pF 1 buah
11 Variablekap6:2-45 pF 1 buah
12 Kapasitor7: 0.022 pF 1 buah
13 Transistor1 BC548/2N222A 2 buah
14 Mic 1 buah
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
12/17
12
DaftarBahan
No Bahan
1 PCB 6 x 6 cm
2 Ferrytclorida ( Fe CL
3)3 Air
4 Tiner
5 Timah
DaftarPeralatan
No Peralatan
1 Solder20 25 Watt
2 Penyedot
3 Tang potong
4 Kikir
5 Amplas
9 Mistar
12 Mesin pemotong
13 Mesinbor
14 Matabor0.8 mm
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
13/17
13
BAB IV
LANGKAH KERJA
1. LED Emergencya. Pembuatanlayout PCB
1. Mempersiapkan semuaalat danbahanyang digunakanuntuk
pembuatanlayout PCB.
2. Membuatlayout denganmenggunakan softwareeagle.
Gambar: layoutLED
Gambar: layoutkomponen
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
14/17
14
3. Kemudianlayouttersebut diprint denganmenggunakan printercanon.
4. Setelahitu pindahkanke papan PCB denganmenggunakan setrika
yaitumenggosokanhasil printantadike papan PCB.
5. Setelah selesai pemindahanjalurtersebut, dilakukan perendaman
denganmenggunakanlarutan FeCL3
6. Mencelupkan papan PCB kedalam larutan sampai tembaga tidak
bersisa.
7. Membersihkan PCB denganmenggunakan tiner danuntukhasilyang
lebihbaikbersihkanlah denganamplas.
b.
Pemasangan Komponen1. Mempersiapkan peralatan danbahanyang akan dipergunakan diatas
mejakerja.
2. Memeriksa terlebih dahulu jalur apakah ada yang terputus atau
terhubung.
3. Setelahitumelakukan pengeboran sesuai dengantataletakkomponen,
kemudianmelakukan pemasangankomponen sesuai dengantataletak
komponen.
4. Melakukan penyolderan komponen di papan PCB, hati-hati dengan
komponen yangmudahrusak.
5. Menyolder semua kabel sesuai dengan posisi masing-msing untuk
dihubungkan ke PCB.
6. Danterakhirmelakukan pengujianapakahtelahberhasilatau belum.
2. FM Wirelessa. PembuatanLay Out PCB
1. Mempersiapkan semuaalat danbahanyang digunakanuntuk
pembuatanlayout PCB.
2. Membuatlayout denganmenggunakan softwareeagle.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
15/17
15
Gambar: layout Wireless
3. Kemudianlayouttersebut diprint denganmenggunakan printercanon.
4. Setelahitu pindahkanke papan PCB denganmenggunakan setrika
yaitumenggosokanhasil printantadike papan PCB.
5. Setelah selesai pemindahanjalurtersebut, dilakukan perendaman
denganmenggunakanlarutan FeCL3
6. Mencelupkan papan PCB kedalam larutan sampai tembaga tidak
bersisa.7. Membersihkan PCB denganmenggunakan tiner danuntukhasilyang
lebihbaikbersihkanlah denganamplas.
b. Pemasangankomponen.
1. Mempersiapkan peralatan danbahanyang akan dipergunakan diatas
mejakerja.
2. Memeriksa terlebih dahulu jalur apakah ada yang terputus atau
terhubung.
3. Setelahitumelakukan pengeboran sesuai dengantataletakkomponen,
kemudianmelakukan pemasangankomponen sesuai dengantataletak
komponen.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
16/17
16
4. Melakukan penyolderan komponen di papan PCB, hati-hati dengan
komponen yangmudahrusak.
5. Menyolder semua kabel sesuai dengan posisi masing-msing untuk
dihubungkan ke PCB.
6. Danterakhirmelakukan pengujianapakahtelahberhasilatau belum.
-
8/3/2019 Lapoaran Bengkel III
17/17
17
BAB VI
PENUTUP
1. KesimpulanBerdasarkan praktikum yang dilakukan pada job-job laporan ini, maka
praktikan dapat menarik suatu kesimpulan yaitu setiap praktikan harus
memahami setiap job yang akan dikerjakan, mengenal alat dangan baik,
mengetahui langkah-langkah dan mekanisme pembuatannya secarabaik dan
benar. Yangmana dalam laporan Perancangan Dan Sistem Pabrikasi
Telekomunikasi Multimedia ini,hal-halyangharus dipahamitersebut, seperti
pengeboran, penyolderan, pelarutan, dan pemasangankomponen itu sendiri.
Sehingga dengan memahami hal tersebut di atas, praktikan dapat bekerjasistematis, hasil pembuatan yangbaik, dan dapat menyelesaikanjob dalam
jangka waktuyang ditetapkan.Dengan demikian, praktikum-praktikumyang
dilakukan dapat meningkatkan keterampilan mahasiswa dan memudahkan
nantinya di duniakerja.
2. SaranDalam menjalankan praktikum praktikanmasihbanyak mengalamiberbagai
kendala, seperti mekanisme penggunaan alat, kurang mengetahui langkah
kerja dalam pembuatanjob, sertaminimnyaalat dalam proses praktikum.oleh
sebabitu, praktikanmasih perlumeningkatkan pengetahuan serta saranuntuk
praktikum-praktikumyangakan datingagarlebihlancardanbenar.