laporan biologi - pengertian mikroskop

4
PENGERTIAN MIKROSKOP PENGERTIAN MIKROSKOP DASAR TEORI Mikroskop adalah alat yang dipergunakan untuk mengamati benda-benda yang teramat kecil yang tak dapat dilihat dengan mata telanjang. Mikroskop dibedakan menjadi mikroskop cahaya dan mikroskop elektron. Mikroskop cahaya digunakan untuk melihat sel dengan perbesaran sampai 2000 kali. Mikroskop elektron digunakan untuk melihat sel dengan perbesaran sampai 500.000 kali. Mikroskop cahaya sendiri dibagi lagi menjadi dua kelompok besar, berdasarkan kegiatan pengamatan dan kerumitan kegiatan pengamatan yang dilakukan. Berdasarkan kegiatan pengamatannya menjadi mikroskop diseksi untuk mengamati bagian permukaan dan mikroskop monokuler dan binokuler utk mengamati bagian dalam sel. Mikroskop monokuler merupakan mikroskop yang hanya memiliki 1 lensa okuler dan mikroskop binokuler memiliki 2 lensa okuler. Berdasarkan kerumitan kegiatan pengamatan, mikroskop dibagi menjadi dua bagian, yaitu mikroskop sederhana (umumnya digunakan pelajar) dan mikroskop riset (mikroskop dark-field, fluoresens, fase kontras, Nomarski D/C, dan konfocal) Mikroskop elektron dibedakan menjadi SEM dan TEM. SEM (Scanning Electron Microscope) untuk melihat permukaan objek, misalnya permukaan bakteri atau permukaan mata serangga. TEM (Transmission Electron Microscope) untuk melihat benda irisan ultramikro sehingga isi sel terlihat sangat rinci, misalnya irisan melintang mitokhondria dengan krista yang jelas, atau kloroplas dengan struktur stroma dan grana yang jelas. LapPrak01/X /1/IPLU 1 Biology Experiment Report SMA Kristen IPEKA Pluit Pluit Timur Blok B Utara No.1 Jakarta Utara Susanti xi ipa 2-

Upload: susanti-gojali

Post on 29-Jun-2015

5.785 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

its just my school work

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Biologi - Pengertian Mikroskop

PENGERTIAN MIKROSKOPPENGERTIAN MIKROSKOP

DASAR TEORI Mikroskop adalah alat yang dipergunakan untuk mengamati benda-benda yang

teramat kecil yang tak dapat dilihat dengan mata telanjang.Mikroskop dibedakan menjadi mikroskop cahaya dan mikroskop elektron. Mikroskop

cahaya digunakan untuk melihat sel dengan perbesaran sampai 2000 kali. Mikroskop elektron digunakan untuk melihat sel dengan perbesaran sampai 500.000 kali.

Mikroskop cahaya sendiri dibagi lagi menjadi dua kelompok besar, berdasarkan kegiatan pengamatan dan kerumitan kegiatan pengamatan yang dilakukan. Berdasarkan kegiatan pengamatannya menjadi mikroskop diseksi untuk mengamati bagian permukaan dan mikroskop monokuler dan binokuler utk mengamati bagian dalam sel. Mikroskop monokuler merupakan mikroskop yang hanya memiliki 1 lensa okuler dan mikroskop binokuler memiliki 2 lensa okuler. Berdasarkan kerumitan kegiatan pengamatan, mikroskop dibagi menjadi dua bagian, yaitu mikroskop sederhana (umumnya digunakan pelajar) dan mikroskop riset (mikroskop dark-field, fluoresens, fase kontras, Nomarski D/C, dan konfocal)

Mikroskop elektron dibedakan menjadi SEM dan TEM. SEM (Scanning Electron Microscope) untuk melihat permukaan objek, misalnya permukaan bakteri atau permukaan mata serangga.TEM (Transmission Electron Microscope) untuk melihat benda irisan ultramikro sehingga isi sel terlihat sangat rinci, misalnya irisan melintang mitokhondria dengan krista yang jelas, atau kloroplas dengan struktur stroma dan grana yang jelas.

Bagian-bagian Mikroskop

LapPrak01/X /1/IPLU 1

Biology Experiment ReportSMA Kristen IPEKA PluitPluit Timur Blok B Utara No.1Jakarta Utara Susanti

xi ipa 2-26

Page 2: Laporan Biologi - Pengertian Mikroskop

Bagian-bagian dari mikroskop dikelompokkan menjadi 2, yaitu: bagian optik dan bagian non optik (mekanik).

Mikroskop terdiri dari :1. Bagian Optik Fungsi

1.1 Lensa okuler Untuk memperbesar benda yang dibentuk oleh lensa objektif.

1.2 Lensa obyektif Untuk menentukan bayangan objektif serta memperbesar benda yang diamati.

1.3 Kondesor Merupakan lensa tambahan yang berfungsi untuk mengumpulkan cahaya yang masuk dalam mikroskop.

1.4 Diafragma Untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang akan masuk ke mikroskop.

1.5 Kaca/cermin Untuk memantulkan dan mengarahkan cahaya ke dalam mikroskop. 

Cermin datar Untuk memantulkan cahaya yang bersumber dari cahaya kuat seperti sinar matahari.

Cermin cekung Untuk memantulkan cahaya yang bersumber dari cahaya lemah seperti sinar lampu.

2. Bagian Mekanik 2.1 Tubus Mengatur fokus dan menghubungkan lensa objektif dengan

lensa okuler.2.2 Statif/Tangkai Bagian yang merupakan tempat memasang bagian-bagian

lainnya.2.3 Revolver Untuk memilih lensa obyektif yang akan digunakan.2.4 Meja sediaan Untuk meletakkan objek (benda) yang akan diamati.2.5 Penjepit/Klip Untuk menjepit preparat di atas meja preparat agar preparat

tidak bergeser.2.6 Makrometer Menaikkan dan menurunkan tabung mikroskop secara

cepat.2.7 Mikrometer Menaikkan dan menurunkan mikroskop secara lambat, dan

bentuknya lebih kecil daripada makrometer.2.8 Pengatur

kondensorAlat untuk menaikkan atau menurunkan kondensor.

LapPrak01/X /1/IPLU

1. Lensa okuler2. Revolver pemutar lensa

obyektif3. Lensa obyektif4. Pengatur fokus

kasar(makrometer)5. Pengatur fokus halus

(Mikrometer)6. Meja preparat7. Sumber cahaya (lampu)8. Diafragma9. Pengatur letak preparat

2

Page 3: Laporan Biologi - Pengertian Mikroskop

2.9 Kaki/Alas Untuk menjaga mikroskop agar dapat berdiri dengan mantap di atas meja.

Pemakaian Mikroskop1. Janganlah memegang mikroskop dengan tangan kotor/basah atau membersihkan

mikroskop dengan kain kotor, sapu tangan dan lain-lain.2. Periksalah mikroskop di hadapan saudara sebelum memulai praktikum, apabila ada

kekurangan segera laporkan pada pengawas.3. Aturlah pemasukan cahaya ke dalam mikroskop dan kondensor dinaikkan serta

diafragma dibuka semaksimal mungkin, kemudian aturlah cermin.4. Preparat diletakkan di atas meja sediaan, gunakan lensa obyektif perbesaran yang

paling kecil dahulu 10x.5. Atur jarak antara lensa obyektif dengan sediaan secara tepat dengan memutar

makrometer dan mikrometer maka bagian preparat yang dimaksud akan tampak jelas, kemudian baru mengganti lensa obyektif 40x dan 100x.

6. Bila menggunakan lensa 100x, sebelum mengganti lensanya, tetesi lebih dahulu dengan minyak imersi di atas kaca penutup. Setelah selesai praktikum, lensa obyektif dan kaca sediaan yang terkena minyak imersi dibersihkan dengan kapas yang telah ditetesi dengan minyak xylol terlebih dahulu.

7. Kembalikanlah/putarlah lensa obyektif yang paling lemah atau kosong ke posisi vertical pada lubang meja sediaan.

Tgl. Praktikum

:

Paraf Guru :

Nilai :

LapPrak01/X /1/IPLU 3

Page 4: Laporan Biologi - Pengertian Mikroskop

LapPrak01/X /1/IPLU 4