laporan ke makam bung karno
TRANSCRIPT
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
1/17
LAPORAN
KARYA WISATA KE MAKAM BUNG KARNO
PERPUSTAKAAN BUNG KARNO
SEBAGAI SARANA PEMBANGUNAN
PENGETAHUAN
KOTA BLITAR
27 JUNI 2011
OLEH
ERNA MASRUROH
NIS. 4044
UPTD SMA NEGERI 1 REJOTANGANJl. RAYA BUNTARAN REJOTANGAN
TELP. (0355) 395611 TULUNGAGUNG
2010 - 2011
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
2/17
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan karyawisata ke makam Bung Karano dengan pokok bahasan
perpustakaan Bung Karno sebagai sarana pengembangan pengetahuan MI
telah di sahkan di Rejotangan pada tanggal 30 JULI 2011 oleh :
Pembina I Pembina II
Dra. Tri Ratna S.Pd Dra. Siti Nafiah
NIP.19660107 1996012001 NIP.196808151990012001
Kepala SMA Negri 1 Rejotangan
Drs. Rusmadi, M.Pd
NIP. 19540323 1983031011
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
3/17
MOTTO
Sedikit pengetahuan yang digunakan untuk berkarya
sungguh lebih berharga dari pada pengetahuan
yang disimpan saja
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
4/17
PERSEMBAHAN
Apalah arti diriku tanpa orang- orang yang selalu menemaniku menapaki
setiap jengkel hidup ini. Karya wisata ini penulis persembahan untuk orang-
orang terkasih :
1. Ayahanda tercinta ( KASERI ) dan ibunda terssayang ( MUSIYEM ),
terimakasih atas cinta, dukungan, dan doanya yang selalu menyertai
langkahku.
2. Kakak- Kakaku terasayang, kak Nurul,kak Nur, kak Hari, yang selalu
mewarnai hari-hariku dengan tawa,canda dan kesal juga.
3. Keponakan-keponakanku, Anis, Prasti, Iyan yang selalu memberi tawa
dengan kepolosan jiwa yang meneduhkan hatiku untuk simungil ( Afgan )
sayang terimakasih untuk senyumanya.
4. Untuk orang-orang terkasih yang memberi dorongan semangat dan
kehangatan yang menjadi kekuatan dalam diriku, mbak Nur, mas Hari.
5. untuk terhangat Eyang Misri, terimakasih atas doanya. Terimakasih atas
cintanya.
6. Kepada Bapak Ibu pembina yang senantiasa memberikan ilmu, nasehat,
bimbingan
7. Jemy, Fotri, Heny, terimakasih atas tawa dan candanya, terimakasih kalian
selalu ada saat aku buuh, saat aku jatuh kalian selalu siap menopangku.
8. Almamater ku SMA Negeri 1 Rejotangan yang memberikan kesempatan.
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
5/17
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
6/17
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................................HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................
HALAMAN MOTTO .................................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................
KATA PENGANTAR ................................................................................
DAFTAR ISI ...............................................................................................
ABSTRAK ..................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...................................................................
1.2 Rumusan Masalah ..............................................................
1.3 Tujuan ................................................................................
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Kepustakaan .....................................................
2.2 Perpustakaan Bung Karno (Situasi, Kondisi, Buku) ..........
2.3 Latar Belakang Didirikan Perpustakaan Bung Karno ........
2.4 Jenis jenis Buku di Perpustakaan Bung Karno ...............
2.5 Tempat tempat Wisata Makam Bung Karno ..................
BAB III METODE
3.1 Observasi ............................................................................
3.2 Wawancara .........................................................................
3.3 Dokumentasi ......................................................................
3.4 Waktu dan Tempat Pengambilan Data ..............................
3.5 Studi Pustaka ......................................................................
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Keadaan Perpustakaan Bung Karno ...................................
4.2 Hasil Observasi ..................................................................
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
7/17
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ........................................................................
5.2 Saran ..................................................................................
LAMPIRAN
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
8/17
ABSTRAK
Erna Masruroh, 2011, NIS : 4044. Judul : Perpustakaan Bung Karno Sebagai
Sarana Pengembangan Pengetahuan. Karya Wisata Program Studi Bahasa
Indonesia di SMA Negeri 1 Rejotangan.
Pembimbing I : Dra. Tri Ratna ,
Pembimbing II : Muhammad Hasan, S.Pd
Kata Kunci : Observasi, Perpustakan Bung Karno, Pengembangan
Latar Belakang : Siswa peserta didik merupakan salah satu faktor terpenting
dalam dunia pendidikan disamping sarana dan prasarana pendidika serta
lingkungan sekitar tempat tinggal. Maka dari itu sekolah mempunyai program
untuk syarat mengiktui Ujian Nasional. Maka dari itu penulis mengadakan
observasi di Perpustakaan Bung Karno. Dengan adanya kegiatan ini siswa dapat
berlatih membuat Karya Tulis dan juga kegiatan ini dapat membuat siswa lebih
memahami tentang cara membuat Karya Tulis.
Rumusan Masalah : Yaitu, (1) Apa latar belakang didirikan perpustakaan
Bung Karno ? (2) Apa manfaat perpustakaan Bung Karno ? (3) Bagaimana situasi
dan kondisi Perpustakaan Bung Karno ?.
Metode : Observasi (pengamatan) digunakan untuk memperoleh data
perpustakaan Bung Karno. Observasi adalah tehnik atau cara untuk mengamati
suatu keadaan atau suatu kegiatan. Wawancara adalah tehnik untuk
mengumpulkan informasi melalui komunikasi langsung dengan responding.
Dalam wawancara ini penulis mengajukan pertanyaan kepada petugas
perpustakaan Bung Karno.
Kesimpulan : Makam Bung Karno digunakan sebagai tepat wisata dan juga bisa untuk menambah pengetahuan dan memiliki nilai sejarah. Terutama di
Perpustakaan Bung Karno bisa untuk menambah pengetahuan dan tempat untuk
mencari informasi. Perpustakaan Bung Karno sangatlah banyak manfaatnya yaitu
penulis bisa membaca macam macam buku seperti buku karya karya Bung
Karno dan lain lain.
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
9/17
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Siswa (peserta didik) merupakan salah satu faktor terpenting dalam
dunia pendidikan disamping sarana dan prasarana pendidikan serta
lingkungan sekitar tempat tinggal.
Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal, merupakan sarana
pengembangan potensi diri siswa, baik potensi intelektual, kepribadian,
ketrampilan maupun pengembangan sumber daya manusia secara efektif dan
efisien. Maka dari itu sekolah mempunyai program untuk pembuatan Karya
Tulis. Pembuatan Karya Tulis ini kami laksanakan karena adanya Program
Sekolah (Prosek) yang wajib dilaksanakan oleh masing masing siswa.
Karya Tulis tersebut nanti berguna sebagai syarat untuk mengikuti Ujian
Nasional (UN).
Maka dari itu penulis mengadakan observasi di Perpustakaan Bung
Karno Blitar. Penulis memilih tempat pengamatan itu di Perpustakaan Bung
Karno karena dekat dengan rumah dan menambah pengetahuan.
Dengan adanya kegiatan ini, siswa dapat berlatih membuat Karya Tulis.
Kegiatan ini juga dapat membuat siswa lebih memahami tentang cara
membuat Karya Tulis yang selama ini juga diberi bimbingna kepada Bapak /Ibu Guru.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis telah mencatat masalah
masalah yang akan dibahas dalam pengamatan Perpustakaan Bung Karno.
Adapun masalah yang dapat dirumuskan adalah sebagai berikut :
1.2.1 Apa latar belakang didirikan Perpustakaan Bung Karno ?
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
10/17
1.2.2 Apa manfaat Perpustakaan Bung Karno ?
1.2.3 Bagaimana situasi dan kondisi Perpustakaan Bung Karno ?
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
a. Melaksanakan Program Sekolah (PROSEK)
b. Mendapat pengalaman nyata.
1.3.2 Tujuan Khusus
a. Untuk refreshing
b. Untuk mengetahui jenis jenis buku yang ada di Perpustakaan
Bung Karno.
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
11/17
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Perpustakaan
Mungkin kita sudah tidak asing lagi dengan istilah perpustakaan.
Secara umum pengertian perpustakaan adalah suatu ruangan atau gedung
yang berisi buku-buku koleksi agama, sejarah, politik bahkan novel dan
cerita-cerita lucu yang disusun dan diatur sedemikian rupa sehingga mudah
sekali dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan untuk
pembaca. Perpustakaan juga bisa memberi kemudahan dan digunakan secara
kontinu oleh pemakainya sebagai informasi.
Perpustakaan juga dapat membantu mereka untuk lebih menghayati
tugasnya masing-masing dilingkungan pendidikan sehingga semakin dapat
berperan dan sekaligus dari perpustakaan itu mereka juga memperoleh
hiburan yang sehat.
2.2 Latar Belakang didirikannya perpustakaan Bung Karno
1. Aspek Historis
o Kota Blitar sangat akrab dengan semangat kepahlawanan melalui
keberadaan Aryo Blitar, Sudanco Supriyadi, dan Bung Karno.
o Perpustakaan adalah bidang yang sangat akrab dengan Bung
Karno, beliau semasa hidupnya adalah penulis yang sangat produktif
dengan ide dan pemikiran yang brilyan.
2. Aspek Ideologi
Ide, gagasan, konsep, dan pemikiran-pemikiran Bung Karno adalah
kekayaan intelektual yang menjadi aset negara dan sejajar dengan
pemikiran ahli dan ideologi yang berkembang di dunia.
3. Aspek Empiris
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
12/17
o Pembangunan Perpustakaan Proklamator Bung Karno melengkapi
keberadaan makam Bung Karno yang berkembang menjadi objek
wisata tingkat regional, nasional, dan internasional.
o Keberadaan Perpustakaan Proklamator Bung Karno memenuhi
kebutuhan intelektual segenap lapisan masyarakat untuk melanjutkan
perjuangan bangsa dalam mewujudkan cita-citanya di masa
mendatang.
Gedung UPT Perpustakaan Proklamator Bung Karno diresmikan oleh
Presiden RI Megawati Sukarnoputri pada tanggal 3 Juli 2004 di Kota Blitar.
2.3 Perpustakaan Bung Karno (Situasi, kondisi, buku)
Situasi perpustakaan Bung Karno sangat nyaman, bersih dan juga
sangat ketat. Dan sebelum memasuki perpustakaan barang-barang seperti tas,
jaket harus dititipkan ke petugas. Keadaan perpustakaan Bung Karno sangat
nyaman untuk membaca buku dan mencari informasi-informasi.
Perpustakaan Bung Karno ada 2 lantai, lantai atas ber AC dan buku-bukunya
umum ada buku politik, sejarah, agama, kamus-kamus dan bahkan buku-
buku cerita sedangkan yang lantai bawah tempatnya hampir sama, tetapi
dibawah di bagi dua. Ruangan yang tempatnya didalam itu cuma buku-buku
Bung karno dan beberapa foto-foto Bung karno dan di dalam ruangan itu
penulis juga bisa menonton film.
Situasinya lebih nyaman diperpustakaan bagian atas karena disana
ber AC, dan buku-bukunya lebih banyak dari pada perpustakaan yang
dibawah ada juga kami bisa browsing internet juga.
2.4 Jenis Buku-Buku di perpustakaan Bung Karno.
Jenis buku diperpustakaan Bung karno ruang sebelah kanan berisi
buku-buku karya Bungkarno maupun karya-karya para penulis nasional
bahkan internasional tentang pemikiran politik, gagasan dan ide serta
perjalanan hidup Bungkarno sebagai presiden pertama maupun sebagai diri
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
13/17
pribadi. Didalam perpustakaan Bungkarno juga ada miniatur pesawat yang
berhubungan dengan langsung dengan presiden Bung Karno tetapi yang
paling berhubungan adalah pesawat selawah yang diberi masyarakat Aceh.
2.5 Beberapa Tempat dikawasan Wisata makam Bung Karno.
Tempat-tempat dikawasan wisata makam Bung Karno yaitu pertama
Taman yang membentang dibagian utara cungkup makam Bung Karno
merupakan perpaduan yang serasi antara susunan batu-batu alam dan
tanaman hias serta pohon peneduh mengelilingi pagar. Yang kedua pintu
gerbang pertama wisatawan dapat berfoto bersama patung bung Karno yang
sedang duduk sambil membaca buku atau dapat langsung menuju
Perpustakaan Bung Karno. Dan sebelah kiri ada Musium yang didalamnya
ada koleksi non buku dan lukisan Hidup Bung Karno.
Selanjutnya ada ornamen di tembok berupa relief perjalanan hidup
Bung karno dari masa muda, masa perjuangan serta masa tuanya yang
membentang di tepi kolam dari perpustakaan kearah pintu gapura makam
Bung Karno.
Dan ada juga Gong perdamaian Dunia yang merupakan satu-satunya
Sarana Persaudaraan dan pemersatu umat manusia kota Blitar mendapat
kepercayaan sebagai salah satu tempat Gong perdamaian diletakkan. Tempat
gong Perdamaian Dunia berada di sebelah barat perpustakaan Bung Karno
disisi utara bagian atas Amphiteater. Selanjutnya makam Bung Karno tempat
Berziarah. Dan disamping belakang ada tempat pembelajaran yang sangat
luas.
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
14/17
BAB III
METODE
3.1 Observasi (Pengamatan)
Observasi digunakan untuk memperoleh data perpustakaan Bung
Karno. Observasi adalah teknik atau cara untuk mengamati suatu keadan atau
suatu kegiatan. Dalam kegiatan observasi (pengamatan) harus dibantu
dengan alat observasi. Alat observasi yang digunakan dalam pengamatan ini
adalah foto digital dan checklis yang disertai dengan keterangan pengamatan.
3.2 Wawancara
Wawancara adalah teknik untuk mengumpulkan informasi melalui
komunikasi langsung dengan responden. Dalam wawancara ini penulis
mengajukan beberapa pertanyaan kepada petugas perpustakaan Bung Karno.
Pertanyaan yang diajukan berkaitan dengan situasi dan pengembangan
perustakaan Bung Karno.
3.3 Dokumentasi
Dokumentasi dalam penulisan Tugas Akhir ini berupa dokumen
dokumen yang berkaitan dengan proses pembelajaran. Dokumen dokumen
tersebut antara lainnya adalah photo.
3.4 Waktu dan Pengambilan Data
Observasi ini dilakukan pada saat pengamatan di Makam Bung Karno
Blitar Jalan Raya Ir. Soekarno yaitu pada tanggal 19 Juni 2011.
3.5 Studi Pustaka
Tehnik dilakukan dengan cara informasi dari Buku Panduan yang
diberi di Wisata Bung Karno. Buku lainnya, buku buku sejarah Bung
Karno, brosur dan sebagainya yang diakses di internet.
Cara ini lebih mudah dan sering digunakan oleh setiap orang.
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
15/17
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Keadaan Perpustakaan Bung Karno
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara, ternyata Perpustakaan
Bung Karno yang ada di Blitar terdapat buku buku sejarah politik, agama,
kamus kamus, biologi, kimia, dan buku buku karya Bung Karno dan
sejarah Bung Karno.
Perpustakaan Bung Karno ruang sebelah kiri berisi koleksi non buku,
berupa foto foto dan lukisan sejarah Bung Karno. Dan bahkan ada hal
menarik yaitu lukisan Bung Karno yang bila dilihat dengan cermat dari
samping tepat di dada lukisan ada denyut nadi seperti halnya manusia hidup.
Sedangkan di Perpustakaan Bung Karno ruang sebelah kanan berupa
buku buku karya Bung Karno maupu karya karya penulis nasional bahkan
internasional tentang pemikiran politik. Gagasan dan ide serta perjalanan
hidup Bung Karno sebagai presiden pertama maupun sebagai diri sendiri.
Di Perpustakaan Bung Karno sangat nyaman dan lengkap untuk kita
mencari informasi dan menambah pengetahuan dan memiliki nilai sejarah.
4.2 Hasil Observasi
Berdasarkan hasil pengamatan di Perpustakaan Bung Karno yang
berada di Kota Blitar Jalan Ir. Soekarno sangat nyaman dan memiliki nilai
sejarah. Di Perpustakaan Bung Karno buku bukunya sangat sudah lengkap
karena sudah ada buku buku sejarah, agama, politik, astronomi, biologi,
kimia bahkan buku buku cerita atau novel sudah lengkap.
Di dalam Perpustakaan Bung Karno juga banyak karya karya Bung
Karno, foto foto Bung Karno. Bahkan di dalam Perpustakaan juga ada salah
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
16/17
satu miniatur pesawat yang berhubungan langsung dengan Bung Karno.
Pesawat itu atas pemberian dari masyarakat Aceh.
-
8/6/2019 Laporan Ke Makam Bung Karno
17/17
BAB V
PENUTUP
Pada Bab Penutup ini akan diuraikan tentang (1) Kesimpulan (2) Saran.
Kesimpulan dan saran diperoleh dari paparan data data pengamatan dan
pembahasan.
5.1 Kesimpulan
Makam Bung Karno digunakan sebagai tempat wisata dan juga bisa
untuk menambah pengetahuan dan memiliki nilai sejarah. Terutama di
Perpustakaan Bung Karno sangatlah banyak manfaatnya yaitu penulis bisa
membaca macam macam buku buku yaitu Buku Karya Karno, karya para
penulis nasional, pemikiaran politik, sejarah, agama bahkan perjalanan hidup
Bung Karno sebagai presiden pertama.
5.2 Saran
Seharusnya buku buku yang ada di dalam Perpustakaan Bung
Karno itu lebih banyak buku buku Karya Bung Karno dibandingkan buku
umum.
Dan petugas staff yang ada di Perpustakaan Bung Karno janganlah
memasang wajah yang sombong dan kejam. Seharusnya petugas staff itu
memasang wajah yang murah senyum agar para wisatawan berani bertanya
tanya sejarah Makam Bung Karno dan asal mula berdirinya Perpustakaan
Bung Karno dan berdirinya museum.