LAPORAN PERAWATAN DAN PERBAIKAN MESINDI SUKUN TRANSPORT

Laporan Observasi Ini Disusun Guna Memenuhi Tugas Akhir Mata Kuliah Perawatan Dan Perbaikan Mesin, Prodi Pendidikan Teknik Mesin

oleh :

Dian Septiadi 5201412005Dian Ratnasari 5201412011Masruri 5201412013Cahyo Wardoyo 5201412016Dimas Wahyu Santoso 5201412017Riski Baskoro Putro 5201412036Muhammad Rifqi Asysyauqi 5201412045Lukman Wijil Widdyanto 5201412046Moh. Maturidi Patimura 5201412057Ahmad Ardiyanto 5201412061

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS NEGERI SEMARANGSEMARANG2015KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kekuatan dan kemudahan sehingga laporan perawatan dan perbaikan mesin yang dilaksanakan di Sukun Group ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan. Laporan ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah perwatan dan perbaikan mesin. Kami menyadari bahwa dalam pembuatan laporan ini banyak terdapat kesalahan dan kekurangan baik itu dalam penulisan teknis maupun secara materi. Untuk itu kritik dan saran dari pembaca sangat penulis harapkan demi sempurnanya makalah ini menjadi lebih baik.

Semarang, Juli 2015

Penyusun

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL iKATA PENGANTARiiDAFTAR ISIiiiDAFTAR TABELvDAFTAR GAMBARviBAB I PENDAHULUANA. Latar Belakang2B. Tujuan2C. Manfaat 2BAB II PROFIL SUKUN TRANSPORTBAB III PEMBAHASANA. Organisasi Manajemen Perawatan B. Manajemen Perbaikan dan PerawatanC. Jadwal PerawatanD. Standar Jalan Siap JalanBAB IV PENUTUPA. Simpulan20B. Saran20DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pertumbuhan perekonomian Indonesia pada tahun 2013 sebesar 5,7% yang meskipun tidak lebih baik dibandingkan tahun 2012, namun belum membawa harapan yang lebih baik bagi dunia usaha. Akan tetapi, pertumbuhan tersebut belum tercermin di dalam bidang usaha transportasi angkutan umum penumpang pada khususnya. Hal ini terutama diakibatkan oleh semakin memburuknya infrastruktur jalan raya yang mengakibatkan meningkatnya beban operasional seperti pemborosan bahan bakar minyak dan suku cadang.Sektor transportasi dalam fungsinya sebagai unsur penunjang dan perangsang memiliki peranan yang sangat besar dalam pembangunan, baik dibidang ekonomi, politik, sosial budaya maupun pertahanan dan keamanan. Selain itu peranan transportasi sangat penting dalam pembangunan wilayah, khususnya Indonesia yang menuntut penyediaan jasa transportasi kian meningkat baik darat, laut dan udara dalam jumlah maupun mutunya, kalau tidak transportasi laut misalnya akan kehilangan pangsa dan beralih ke jenis transportasi lain seperti transportasi udara dan transportasi darat, demikian juga sebaliknya.Seluruh kegiatan yang mendukung aktivitas transportasi angkutan darat dinamakan Manajemen Armada Angkutan Darat atau dalam bahasa Inggrisnya kita kenal dengan namaFleet Management for Land Transport. Manajemen ini mencakup semua hal yang berhubungan dengan pengelolaan kendaraan yang terlibat dalam pergerakan barang, manajemen armada kendaraan kecil yang digunakan untuk transportasi orang dan kargo atau paket ukuran kecil, termasuk sepeda motor dan juga perlengkapan lain seperti peralatan penanganan di gudang. Manajemen ini mendukung seluruh kegiatan aktivitas transportasi melalui pengelolaan aset yang digunakan.Untuk perusahaan transportasi, kendaraan merupakan ujung tombak untuk mendapatkan penghasilan, karena salah satu tujuan perusahaan pelayaran adalah memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya sebagai hasil dari jasa angkutan, untuk kemajuan suatu perusahaan, maka perusahaan harus untung artinya pemasukan harus lebih besar dari pengeluarannya, dengan demikian biaya operasi harus ditekan sekecil mungkin. Pendapatan maupun biaya operasi sangat dipengaruhi oleh perawatan kendaraan yang dilaksanakan dengan baik dan secara tidak langsung akan meningkatkan jumlah hari berlayar kapal.

B. Tujuan Laporan observasi perawatan dan beperbaikan ini disusun selain untuk memenuhi tugas kelompok dari mata kuliah Perawatan dan Perbaikan Mesin juga memberi wawasan dan pengetahuan baru bagi mahasiswa yang melaksanakan untuk dapat menganalisa kegiatan perawatan dan perbaikan yang dilaksanakan di Sukun Transportasi,

C. Manfaat1. Dapat memahami suatu pengalaman yang sangat berharga dan memperluas wawasan karena dapat membandingkan antara teori-teori yang telah dipelajari di lapangan.2. Dapat menganalisis perawatan dan perbaikan mesin di Sukun Transport.

BAB IIPROFIL SUKUN GROUP

A. Perkembangan PerusahaanPR Sukun adalah suatu perusahaan perseorangan yang didirikan Bapak MC Wartono Pada tahun 1949 serta mendapatkan izin cukai no. SIP 6500/F; no. pengawasan bandrol K2417; dan ijin HO no. 067/WF/HO. Pada waktu itu semua kegiatan perusahaan terpusat di Kudus, meliputi bidang produksi, keuangan, personalia, dan pemasaran. Daerah pemasarannya masih sangat terbatas, khusus untuk memenuhi permintaan di Jawa Tengah. Pada waktu berdiri perusahaan hanya mempunyai tempat kerja yang sangat kecil dan produksinya masih sedikit sekali hanya sebesar ratusan ribu batang perharinya, rokok yang diproduksi antara lain: Klobot Sukun dll. Setelah Mc. Wartono meninggal pada tahun 1974, usahanya diteruskan oleh ketiga putranya yaitu Tas'an Wartono (putra kedua), Ridho Wartono (putra keempat) dan Yusuf Wartono (putra kelima). Sedang putra keenam yang bemama Edi Wartono masih kuliah di Jakarta. Berekembangan selanjutnya, perusahaan rokok "Soekoen" tetap dapat bertahan hingga kini karena memiliki beberapa usaha lain yang dapat menopang kelancaran produksinya yaitu usaha percetakan dan industri pembuatan filter rokok. Jadi untuk kepentingan pembuatan rokok filter, bahan filternya dapat dipenuhi dari hasil perusahaannya sendiri.Sejak itu perusahaan rokok kretek PR Sukun berkembang pesat, dimana permintaan pasar semakin meningkat. Hal ini merupakan kesempatan baik bagi perusahaan untuk meningkatkan volume produksinya. Dengan makin kompleksnya masalah pemasaran, maka kegiatan pemasaran tidak bisa dilakukan secara sentralisasi lagi. Mulai diterapkan sistem desentralisasi dengan cara mendirikan Pusat Penyalur Rokok PR Sukun yang dalam perkembangan selanjutnya disebut dengan perwakilan. Perwakilan ini dipusatkan di kota kota besar antara lain Surabaya, Bali, Jogyakarta, Semarang dll.B. Lokasi PabrikLokasi perusahaan adalah di kota Kudus dan sekitarnya. Perusahaan sejak tahun 1950 mulai mendirikan brak-brak atau tempat penggilingan/pelintingan rokok. Tindakan ini didasarkan alasan untuk mendekati tenaga kerja dan di samping itu juga karena harga tanah di desa lebih murah dan lebih mudah untuk memperoleh tanah. Sedangkan kantor pusat PR Sukun berada di Desa Gondosari, Kudus, Jawa Tengah Telp. 0291-432571. Sampai saat ini, perusahaan mempunyai brak yang terdiri, yaitu : ROKOK SUKUN Desa Gondosari, Kudus, Jawa Tengah Telp. 0291-432571 ROKOK SUKUN BRAK PRAMBATAN KUDUS Desa Prambatan Kidul, Kudus, Jawa Tengah.

C. KetenagakerjaanTenaga kerja wanita biasanya ditempatkan pada bagian batil, linting dan pengepakan. Untuk bagian ini memang yang diprioritaskan adalah tenaga kerja wanita karena perusahaan mempunyai alasan-alasan sebagai berikut :1. Bahwa tenaga kerja wanita pada umumnya lebih tekun dibandingkan dengan tenaga kerja pria2. Tenaga kerja wanita lebih rapi dalam melinting rokok, hal tersebut sangat diperlukan karena untuk industri rokok kretek masalah kehalusan pelintingan memegang peranan yang sangat penting3. Tenaga kerja wanita lebih mudah untuk diatur dibandingkan dengan tenaga kerja priaYang dimaksud dengan tenaga kerja batil adalah tenaga kerja yang mempunyai tugas untuk meratakan ujung rokok. Jadi begitu rokok sudah selesai dilinting oleh bagian pelintingan maka diujung rokok masih banyak tembakau yang keluar dari ujungnya maka disini tugas bagian batil untuk meratakan dengan jalan memotong kedua ujung rokok yang tembakaunya keluar. Begitu rokok sigaret selesai diratakan di bagian batil maka sebelum diserahkan ke bagian pengepakan, rokok tersebut harus melewati bagian sortir yang akan mengontrol apakah rokok sudah memenuhi syarat untuk dipasarkan. Setelah selesai di sortir lalu selanjutnya diserahkan ke bagian untuk dimasukkan ke dalam slop, pres dan bal untuk dipasarkan ke masyarakat.Tingkatan upah yang diberikan oleh PR Sukun dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain :1. Jabatan/level dari tenaga kerja2. Semakin tinggi jabatan seorang tenaga kerja otomatis akan semakin besar upah yang akan diterimanya.3. Masa kerja/lama kerja seorang tenaga kerja di perusahaan4. Kekomplekkan dari pekerjaan5. Semakin luas pekerjaan dari seorang tenaga kerja, akan semakin besar upah yang akan diterimanya karena bagaimanapun juga tanggung jawab mereka jelas lebih besar daripada tenaga kerja lainnya.6. Resiko dari pekerjaan7. Penilaian prestasi tenaga kerja selama bekerja di Perusahaan Rokok SukunSistem pengupahan di PR Sukun digolongkan menjadi tiga, yaitu :1. Karyawan borongan, gaji diberikan sesuai dengan kapasitas pekerjaan yang telah dikerjakan dan dibayarkan dalam setiap hari kerjanya. Sebagian besar dari mereka bertugas melinting dan mengepak rokok.2. Karyawan harian, gaji diperhitungkan setiap hari dan diberikan setiap minggu, yang terdiri dari upah rokok ditambah dengan premi. Premi dihitung berdasarkan penilaian 3K yaitu Kerajinan (Kehadiran), Keterampilan (Prestasi) dan Keahlian (fabatan). Karyawan harian mempunyai kegiatan antara lain sebagai petugas gudang tembakau dan cengkeh, tenaga sortir lintingan, reparasi gilingan, pembantu kantor dan tenaga kebersihan. PR Sukun juga tercatat sebagai anggota PPRK (Persatuan Pengusaha Rokok Kudus) yang bertujuan untuk menjalin kerja sama yang balk antara berbagai perusahaan rokok kretek dilingkungan kota Kudus dan sekitarnya. Penetapan standar upah bagi pekerja borongan dan harian diatur melalui PPRK. Bagi karyawan harian dan borongan disediakan fasilitas kesehatan berupa poliklinik dan layanan KB disetiap lokasi kerja. Perusahaan juga akan menanggung biaya opname karyawan atau biaya perawatan medis secara khusus apabila diperlukan.3. Karyawan bulanan, gaji diterima setiap bulan. Pembagian gaji ini didasarkan pada komponen yang berlaku yaitu seperti tunjangan jabatan, pendidikan, tunjangan keahlian, tunjangan jabatan, lembur, kemampuan dan usaha karyawan serta kebijaksanaan pimpinan.Seluruh karyawan/karyawati PR Sukun ikut program Jamsostek dan juga mendapat tunjangan berupa : tunjangan kesehatan dan tunjangan hari tua.Perusahaan melakukan berbagai training bagi karyawannya untuk mengimbangi gerak maju perusahaan, baik yang diadakan di dalam perusahaan maupun diluar perusahaan. Guna memenuhi persyaratan tertentu dalam rangka meningkatkan kualitas pekerjaan dan kesejahteraan serta tanggung jawab sosial terhadap karyawan, perusahaan memberikan upah yang memadai. Selain ituperusahaan juga menyediakan kebugaran jasmani, klinik kesehatan yang tersedia bagi seluruh karyawan, koperasi karyawan, tunjangan dan jaminan sosial juga diberikan untuk lebih memberikan motivasi dan ketenangan bekerja bagi karyawan.1. Jumlah Tenaga KerjaPR Sukun berjumlah 7.000 Orang tenaga kerja terdiri dari :600 Tenaga kerja rokok klobot2.100 tenaga kerja sigaret kretek tangan1.200 tenaga kerja batil1.600 tenaga kerja pembungkusan1.100 tenaga kerja harian400 tenaga kerja bulanan90% tenaga kerja adalah wanita, karena wanita lebih memenuhi syarat untuk pembuatan rokok yang memerlukan kesabaran dan ketelitian.2. Jam kerjaJam kerja karyawan anatar pukul 07.00 15.00 WIB. Waktu istirahat 90 menit pada pukul 12.00 -13.30 WIB. Hari kerja karyawan sabtu kamis. Penentuan hari libur selain hari besar rabo kliwon dan kamis pon, karena bertepatan dengan wafatnya Bapak dan Ibu Mc Wartono.3. Gaji dan CutiKarena perusahaan rokok adalah labor intensif, maka upah buruh langsung merupakan unsur yang penting dalam pembentukan haraga pokok. Upah buruh langsung (borongan) terdiri dari :a) Upah sortirb) Upah mengupas rokok rusakc) Upah Rajang cengkihd) Upah tukang kebersihane) Upah karywan baru masukf) Upah sopir dan kernetUpah harian untuk karywan pembuat rokok sigaret kretek tangan sebesar Rp1.550,00 per 1.000 batang, sedangkan untuk rokok klobot sebesar Rp 1.700,00 per 1000 batng. Upah bulanan diberikan kepada pegawai kantor.Tarif tersebut diatur dalam KKB (Kesepakatan Kerja Bersama) yang merupakan hasil musyawarah wakil perusahaan dengan buruh.4. KesejahteraanPerusahaan Rokok Sukun memberi jaminan social bagi karyawan , Yaitu :a) Biaya Pengobatanb) Tunjangan Hari Rayac) Uang Jasad) Premie) Asuransi Sosial Tenaga Kerjaf) Tambahan Upah 50% Apabila ada karyawan yang mampu menyelesaikan lebih dari 3.000 batang sigaret tangan perharinya.D. Produk Yang DipasarkanProduksi rokok PR Sukun terdiri dari tiga jenis, yaitu rokok kretek buatan tangan, serta ,rokok kretek buatan mesin yang berfilter dan rokok klobot. Dari dua jenis itu, masing-masing terdiri dari berbagai merek serta disain, ukuran, juga formula rasa yang berbeda-beda, yang disesuaikan dengan selera dan daya beli konsumen.Merek PR Sukun yang saat ini masih aktif diproduksi adalah :1. Sukun Merah Ks 102. Sukun Merah Ks 123. Sukun Abu-Abu 104. Sukun Klobot 65. Sukun Orange Wangi 106. Sukun Orange Extra 107. Sukun Orange Wangi 108. Sukun Djaya 109. Sukun Remadja 1010. Sukun Filter Export 1211. Sukun Filter Spesial 12 & 1612. Sukun Filter Executive 1213. Sukun 2000 1214. Sukun Mild 12Pertimbangan perusahaan dalam menghasilkan berbagai macam merek, antara lain:1. Kemampuan membeli dari konsumen yang berbeda2. Untuk mencegah kebosanan konsumen Akan merek tertentu, sehingga tidak beralih ke produk pesaing3. Perbedaan dari masing-masing produk, dapat dilihat dari4. Rasa, disebabkan karena perbedaan mutu cengkeh, tembakau dan ramuan sausnya5. Kemasannya, terdiri dari hard pack ditujukan untuk rokok jenis SKM dan Soft Pack ditujukan untuk rokok jenis SKT6. Merek, masing-masing diarahkan pada segmen pasar yang dituju7. Isi perbungkus8. Harga9. Panjang rokok

http://prsukunmcwarono.blogspot.com/2013/05/pr-sukun-mc-wartono.html

BAB IIIPEMBAHASANA. Organisasi Manajemen di PT Sukun TransportSTRUKTUR ORGANISASI SUKUN TRANSPORTMANAGERPETUGAS ORDERPERSONALIAPERBENGKELAN1. Administrasi2. Pengupahan3. Karyawan masuk/keluar4. Karyawan sakit, izin, bolos1. Order Intern2. Order Extern3. Order Prive4. Kapasitas muatan1. Perawatan2. Persiapan kendaraan3. Kendala di jalan4. KebersihanKABAG

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika pihak manajemen mempersiapkan jenis kendaraan yang dibutuhkan. Yang perlu diketahui dan dipahami terlebih dahulu adalah berapa besar volume pekerjaan dan di lingkungan atau daerah mana kendaraan tersebut akan dipakai. Setelah itu kita akan memutuskan jenis kendaraan apa yang akan dipakai dan membuat manajemen armadanya untuk mengelola, mengukur, memantau dan mengendalikan kinerjanya. Dari struktur yang terdapat dalam manajemen perawatan telah difokuskan di bagian perbengkelan sehingga akan dijabarkan dalam laporan ini :1. Perawatan 2. Persiapan Kendaraan3. Kendala di jalan4. Kebersihan

Jumlah armada operasional adalah 58 kendaraan dan kendaraan non operasional kurang lebih 15 kendaraan. Mekanik yang bertugas untuk memastikan kendaraan selalu dalam kondisi siap untuk digunakan dalam ekspedisi berjumlah 7 orang, para mekanik selalu stand by garasi kendaraan sukun transport. Mekanik ini dibagi kedalam dua bagian yaitu untuk kendaraan besar dengan kapasitas muatan yang lebih dari 10 ton dan bagian kendaraan untuk kapasitan muatan dibawah 5 ton.

DAFTAR KENDARAAN DAN FORMASI SOPIR KERNET AKTIF

NONO.POLJENIS KENDARAANPLATSUPIRKERNETKETERANGAN

1K 1520 PBColt Diesel Box EngkelHitamSunarwanFatkurLuar kota

2K 1610 LBColt Diesel Box doubleHitamMaslahKasdariLuar kota

3K 1335 KBColt Diesel Box doubleHitamMulyonoRebiLuar kota

4K 1543 JBColt Diesel Box doubleHitamSupardjoSyaidLuar kota

5K 1472 MBColt Diesel Box doubleHitamNgatmonoHendrikLuar kota

6K 1487 NBMercy ATL BoxHitamBusiri AMuhtadiLuar kota

7K 1445 JBMercy Box Engkel 911 bagongHitamSuyonoSupardiLuar kota

8K 1545 HBMercy Box Engkel 911 TepakHitamSudarsonoSuwardiLuar kota

9K 1944 AKIsuzu Giga 240 PSKuningImronSafiiLuar kota

10K 1945 AKIsuzu Giga 240 PSKuningSamianSubagionoLuar kota

11K 195 ABMercy Kerodong tonton 911 BagongKuningSabariSiswantoLuar kota

12K 1761 BMercy Kerodong tonton 911 BagongKuningMartunisAsrofiLuar kota

13K 1485 NBMercy Box Tronton 1521HitamTomariNurhadiLuar kota

14K 1486 NBMercy Box Tronton 1521HitamSarnoM. SholehLuar kota

15K 1403 SKMercy Box Tronton Axor 2628HitamHaryonoSugiriLuar kota

16K 1404 SKMercy Box Tronton Axor 2628HitamRiyantoRozaqLuar kota

17K 1561 YBMAN Box Tronton 26.280HitamMustainSubardiLuar kota

18K 1826 ABFuso Long Box WingKuningMasnanBasyarLuar kota

19K 1642 PBFuso Long Box TrontonHitamBusiri BOka YLuar kota

20K 1824 BBVolvo TrailerKuningMulyadiSupriadi

21

K 1825 BBVolvo TrailerKuning

22K 1825 CBFuso TrailerKuning

23

KENDARAAN OPERASIONAL LUAR KOTA BELUM ADA KERNETNYA

1Mercy Box tonton 1521HitamKasnan-Luar kota

2Mercy engkel kerodong 911HitamMaskun-Langsir

SOPIR YANG MEMEGANG 2 KENDARAAN

1aK 1897 KBColt Pick UpHitamIsa AhmadiLangsir karyawan

1bK 1442JBColt Diesel double kerodongHitamIsa AhmadiHalimLangsir cengkeh

2aK 1092 HBBus IVHitamMaskunNgarisanLangsir karyawan

2bK 1448 JBMercy engkel kerodong 911HitamMaskunLangsir tembakau Gg 4 dll

KENDARAAN SIAP DI OPERASIONALKAN UNTUK LUAR KOTA BELUM ADA SOPIR + KERNET

1K 1487 JBMercy box engkel 917 TurboHitam--

2K 1544 HBMercy box engkel 911 TepakHitam--

KENDARAAN LANGSIR

1K 1394 NBEfi Box EngkelHitamA SolehSukun Druck

2K 1687 HBIsuzu Bison Box EngkelHitamRudiyantoLangsir Slop

3K 1443 JBCD Double BoxHitamJamainHidayatKernet Hidayat jarang masuk alasan sakit Maag

4K 1959 ABMercy Engkel Kerodong 911KuningRiwanIrawan

5K 1764 BMercy Engkel Terbuka 911KuningBarkanJasmadiKernet masih potensi luar kota namun tidak mau

6K 1760 BMercy Engkel Box 911KuningSabarnoSugiyantoPrambatan

7K 1721 HBHiace Bak TerbukaHitamShokib

8K 1891 KBColt Pick UPHitamSapuanLangsir karyawan

9K 1892 KBColt Pick UPHitamUsmanLangsir karyawan

10K 1894 KBColt Pick UPHitamToyibLangsir karyawan

11K 1896 KBColt Pick UPHitamMunzayinLangsir karyawan

12K 1897 KBColt Pick UPHitamIsa AhmadiLangsir karyawan

13K 1807 NBColt Pick UPHitamSamirunLangsir karyawan

14K 1790 KBColt Pick UPHitamNorkamadLangsir karyawan

15K 1658 JBColt Pick UPHitam--

KENDARAAN BUS dan MINI BUS

1K 1045 HBIsuzu MinibusHitamSamirun

2K 1112 HBElf MinibusHitam

3K 1046 HBMercy MinibusHitam

4K 1134 HBMercy Minibus Ex. HaryantoHitam

5K 1041 HBMercy Bus 1Hitam

B. Manajemen Perbaikan dan PerawatanSebagai perusahaan yang bergerak di bidang transportasi, ketersediaan armada yang prima dan utilisasi armada harus optimal. Melalui fasilitas bengkel, PT Sukun Transport mampu melakukan kontrol dan efisiensi pada komponen biaya perbaikan dan suku cadang. PT Sukun Transport memiliki bengkel dengan fasilitas peralatan yang lengkap ditunjang tenaga mekanik yang handal. Bengkel PT Sukun Transport memiliki dukungan sistem logistik yang handal, bengkel PT Sukun Transport dapat melakukan perbaikan secara tepat waktu sehingga dapat meningkatkan on-time performance (ketepatan waktu berangkat dan tiba) setiap unit . Setiap yang akan beroperasi diharuskan melalui final check untuk memastikan sudah layak jalan dan dalam kondisi prima demi kelancaran operasi . Untuk meningkatkan kualitas mekanik dan metode perbaikan yang standar, PT Sukun Transport menjalin kerja sama jangka panjang dalam hal, pemasok ban dan pemasok oli untuk mengurangi tingkat ketergantungan PT Sukun Transport terhadap mekanik eksternal. Bengkel PT Sukun Transport dilengkapi dengan peralatan kerja, tools, serta infrastruktur yang sangat memadai sesuai standar. Untuk menunjang kesiapan operasi armadanya,

Gambar Stok Ban di PT Sukun Transport

Gambar Stok Oli di PT Sukun Transport

saat ini PT Sukun Transport memiliki tiga fasilitas perbengkelan yaitu : perawatan, perbaikan, dan kebersihan Catatan-catatan yang digunakan di sukun transportasi dibuat untuk membantu kelancaran pekerjaan perawatan ini adalah:1. Buku manual operasi.2. Manual instruksi perawatan.3. Kartu riwayat mesin.4. Daftar permintaan suku cadang.5. Kartu inspeksi.6. Catatan kegiatan harian.dan7. Catatan kerusakan

Berikut ini adalah jenis perawatan yang dilakukan dan di fasilitasi bengkel PT Sukun Transport :1. Perawatan berkalaPerawatan berkala dilakukan demi memelihara kondisi prima armada milik PT Sukun Transport berdasarkan kilometer tempuh yaitu per 12.000 km (servis kecil) dan 50.000 km (servis besar). Pada servis besar, seluruh komponen-komponen bergerak dianalisis dengan sangat teliti untuk memantau keausan akibat penggunaan.dengan perawatan berkala diharapkan siap beroperasi tanpa mengalami gangguan berikutnya dan usia pakai akan lebih panjang, serta lebih ekonomis.

2. Regular Preventive Maintenance berupa pemeriksaan dan perbaikan reguler terhadap setiap yang telah menempuh jarak 200.000 km. Pemeriksaan dan perbaikan meliputi perawatan menyeluruh terhadap mesin, transmisi, axle, kelistrikan, understell, dan karoseri. Sebuah armada yang telah melewati regular preventive maintenance umumnya kembali sehat dan berpenampilan prima.

3. Total repair Berupa perbaikan total pada sebuah . Ada dua alasan utama sebuah armada harus menjalankan perbaikan total yaitu (1) karena usia pemakaian; dan (2) karena mengalami kecelakaan. 4. Check and recheckadalah melakukan pemeriksaan detil dan rutin terhadap sebelum dan sewaktu armada akan diberangkatkan untuk beroperasi. Setiap armada yang baru selesai beroperasi terlebih dahulu harus masuk ke Divisi Cek Awal untuk menganalisis dan memerlukan tindakan segera atas komponen-komponen yang perlu dirawat, diperbaiki atau diganti. Final check akan dilakukan kembali saat tersebut akan beroperasi. Dengan demikian diharapkan tersebut akan lancar selama dalam perjalanan.

C. Jadwal PerawatanUntuk jadwal perawatan sekian banyak armada tersebut sukun transport menjadwalkan perawatan rutin, dalam perawatan ini armada akan diganti oli untuk kendaraan berbahan bakar bensin sedangkan untuk yang bertenaga diesel akan dilakukan pergantian filter solar dan oli. Selain perawatan rutin bulanan ini juga armada akan selalu dilakukan pengecekan sebelum armada akan melakukan ekspedisi. Sementara itu perawatan besar juga terjadwal yaitu selama 6 bulan sekali, perawatan ini dilakukan sebelum kendaraan- kendaraan melakukan uji kir. Perawatan ini memastikan seluruh kendaraan berfungsi sebagai mana mestinya.

Uraian Prosedur yang Berjalana. Proses Pergantian OliProses pergantian oli dilakukan oleh sopir sebelum mobil tersebut melakukan perjalanan kemudian jika mobil tersebut melakukan pergantian oli, sopir tersebut membawa mobil kebengkel terdekat. Kemudian sopir menyerahkan nota pergantian oli kepada pimpinan sebagai bukti telah melakukan pergantian oli pada mobil.

b. Proses Pergantian SparepartProses pergantian sparepart dilakukan oleh sopir sebelum mobil tersebut melakukan perjalanan kemudian jika mobil tersebut melakukan pergantian sparepart, sopir tersebut membawa mobil kebengkel terdekat. Kemudian sopir menyerahkan nota pergantian sparepart kepada pimpinan sebagai bukti telah melakukan pergantian sparepart pada mobil.

c. Proses Pembuatan LaporanPembuatan laporan perawatan mesin mobil pada PT Sukun Transport dilakukan oleh administrasi melalui slip nota perawatan mesin mobil, baik pergantian oli maupun pergantian sparepart

D. Standar Kendaraan Siap OperasiSebuah kendaraan dinyatakan siap operasi hanya jika ada clearance atau pernyataan dari Bengkel. Sebelum status sebuah dinyatakan (KSO), tersebut harus dimasukkan kembali ke dalam garasi atau lajur pemeriksaan untuk dilakukan pemeriksaan final check, sekaligus memeriksa kebersihan secara keseluruhan terhadap interior, eksteriorStandarisasi untuk siap jalan armada yang sederhana harus menyediakan data-data di bawah ini:1. Nama sopir / pengemudi.2. Nomor SIM sopir / pengemudi.3. Nomor/plat kendaraan.4. Nama penumpang atau barang/kargo yang diangkut.5. Asal dan tempat tujuan kendaran.6. Tujuan perjalanan.7. Tanda tangan penumpang atau penerima barang/kargo.8. Jarak tempuh.9. Pemakaian bahan bakar.10. Perawatan kendaraan.11. Catatan penting lainnya.Gambar Kendaraan dibersihkan sebelum masuk garasi Siap OperasiGambar Garasi Kendaraan Siap Operasi (KSO)

E. Standar KeselamatanPT Sukun Transport berkomitmen pada kegiatan operasional yang aman. PT Sukun Transport mematuhi peraturan-peraturan mengenai keselamatan, termasuk peraturan mengenai kelengkapan keamanan , kualifikasi pengemudi dan pengoperasian dengan aman. PT Sukun Transport melaksanakan program-program keselamatan, mengawasi kepatuhan, dan pengujian program keselamatan selama berlangsungnya kegiatan/operasi. PT Sukun Transport melakukan pemeriksaan rutin atas keamanan setiap pada saat setiap kembali dari operasi. Kru senantiasa harus memeriksa keamanan dalam perjalanan dan memastikan telah memenuhi syarat-syarat pemeliharaan dan keamanan selama perjalanan. PT Sukun Transport juga melaksanakan sejumlah program keselamatan bagi kru untuk meningkatkan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan berlalu-lintas demi meminimalisir tingkat kecelakaan. Pada saat berada di garasi dan sebelum berangkat beroperasi, Bagian Operasi dan Bagian Bengkel PT Sukun Transport telah memeriksa armada guna memastikan bahwa standar-standar keselamatan kendaraan terpenuhi.

BAB IVKESIMPULAN

Sukun transport merupakan sebuah perusahaan yang bernaung dibawah sukun group. Perusahaan ini bergerak dalam bidang jasa, yaitu dalam proses pengiriman barang jadi, pengambilan bahan baku, dan juga antar jemput karyawan sukun group. Perusahaan ini beroperasi mulai pukul 07.00-15.00, di perusahaan ini hari libur utama tidak jatuh dihari minggu akan tetapi pada haari jumat. Sukun transport sendiri memiliki 83 karyawan yang terdiri dari 37 orang driver, 26 orang kernet, 11 orang pada perbengkelan, dan 9 orang pengurus.Jumlah armada operasional adalah 58 kendaraan dan kendaraan non operasional kurang lebih 15 kendaraan. Mekanik yang bertugas untuk memastikan kendaraan selalu dalam kondisi siap untuk digunakan dalam ekspedisi berjumlah 7 orang, para mekanik selalu stand by garasi kendaraan sukun transport. Mekanik ini dibagi kedalam dua bagian yaitu untuk kendaraan besar dengan kapasitas muatan yang lebih dari 10 ton dan bagian kendaraan untuk kapasitan muatan dibawah 5 ton.Untuk jadwal perawatan sekian banyak armada tersebut sukun transport menjadwalkan perawatan rutin, dalam perawatan ini armada akan diganti oli untuk kendaraan berbahan bakar bensin sedangkan untuk yang bertenaga diesel akan dilakukan pergantian filter solar dan oli. Selain perawatan rutin bulanan ini juga armada akan selalu dilakukan pengecekan sebelum armada akan melakukan ekspedisi. Sementara itu perawatan besar juga terjadwal yaitu selama 6 bulan sekali, perawatan ini dilakukan sebelum kendaraan- kendaraan melakukan uji kir. Perawatan ini memastikan seluruh kendaraan berfungsi sebagai mana mestinya.

LAMPIRAN1. DOKUMENTASI OBSERVASI

Dokumentasi Wawancara dengan pimpinan Sikun transport

Dokumentasi keadaan bagian perbengkelan

Dokumentasi Parkir Kendaraan siap operasi

Dokumentasi Armada yang sedang perbaikan