laporan perjalanan wisata pelajar kelas ix madrasah tsanawiyah negeri paraka1.docx
TRANSCRIPT
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
1/24
LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR
KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH
NEGERI PARAKAN
Laporan ini kami buat guna memenuhi syarat mengikuti Ujian
Nasional Tahun Pelajaran 2013/2014
DISUSUN OLEH :
1. AFIFAH INDRAWATI (9936)
2. ISTIROCHAH (9854)
3. SHOFIYATUS SHOLIHAH (9868)
KELAS IX C MTs NEGERI PARAKAN
TAHUN 2013/2014
KEINDAHAN SANG
IBU KOTA
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
2/24
LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR
KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH
NEGERI PARAKAN
Laporan ini kami buat guna memenuhi syarat mengikuti Ujian
Nasional Tahun Pelajaran 2013/2014
DISUSUN OLEH :
1. AFIFAH INDRAWATI (9936)
2. ISTIROCHAH (9854)
3. SHOFIYATUS SHOLIHAH (9868)
KELAS IX C MTs NEGERI PARAKAN
TAHUN 2013/2014
KEINDAHAN SANGIBU KOTA
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
3/24
PENGESAHAN
Karya tulis ini kami buat sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian
Nasional di MTs Negeri Parakan tahun 2013/2014.
Laporan ini disetujui, diakui, dan disahkan pada
Hari :
Tanggal :
Mengetahui
Kepala MTsN Parakan Guru Pembimbing
Drs. H. Agus Salam, M.Ag. Hj. Fulaikhah, S.Pd.I
NIP. 19590811198603100 NIP.196106061985032002
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
4/24
PERSEMBAHAN
Karya tulis ini kami persembahkan kepada
1. Orang tua kami yang selalu mendukung kami.
2. Drs. H. Agus Salam, M.Ag. selaku Kepala MTs Negeri Parakan.
3. Hj. Fulaikhah, S.Pd.I selaku pembimbing dan wali kelas kami.
4. Teman-teman kami.
5. Semua pembaca.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
5/24
MOTTO
1.
Temukan alasan untuk selalu bersyukur kepada Allah swt.
2.
Menghindari kesulitan adalah suatu kesalahan besar.
3.
Tindakan adalah hasil dari kemauan.
4.
Tujuan tercapainya keinginan karena adanya keberanian.
5.
Manusia akan mati tetapi bakat tetap abadi.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
6/24
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.,
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt., berkat rahmat dan karunia-
Nya kami dapat menyelesaikan laporan perjalanan kami ke Jakarta.
Karya tulis ini kami buat sebagai pemenuhan salah satu syarat mengikuti Ujian
Nasional tahun pelajaran 2013/2014, yang kami susun berdasarkan obyek-obyek
yang kami kunjungi di Jakarta.
Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam
menyelesaikan karya tulis ini. Kami berharap semoga karya tulis ini dapat
bermanfaat dan dapat memberi pengetahuan kepada pembaca tentang keindahan
wisata di Jakarta.
Dalam membuat karya tulis ini kami berusaha menyelesaikannya sebaik
mungkin. Tetapi kami menyadari sepenuhnya bahwa karya tulis ini masih jauh
dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
7/24
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..............................................................................
HALAMAN PENGESAHAN................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN.............................................................
MOTTO...................................................................................................
KATA PENGANTAR............................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................
A. Latar Belakang Kegiatan..............................................................
B. Tujuan Pelaksanaan Kegiatan.......................................................
C.
Manfaat Pelaksanaan Kegiatan.....................................................
BAB II PEMBAHASAN
A.
Pelaksanaan Kegiatan..........................................................................
B.
Objek Wisata yang Dikunjungi.............................................................
1.
Monas..............................................................................................
2.
Gelanggang Samudra Ancol..............................................................
3.
Dufan................................................................................................
4.
Monumen Pancasila Sakti...................................................................
5.
TMII......................................................................................................
~ PP-IPTEK
~ Bayt Al Quran
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B.
Kritik dan Saran
C. Dokumentasi
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
8/24
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Kegiatan
Karya tulis ini kami buat sebagai salah satu syarat dalam mengikuti Ujian
Nasional. Penyusunan karya tulis ini telah dipertanggungjawabkan oleh beberapa
pihak yang terkait.
B. Tujuan dan Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan wisata yang dilaksanakan pelajar MTsN Parakan, dilaksanakan
dengan tujuan untuk menambah wawasan mengenai Kota Jakarta.
Jakarta dipilih karena dianggap memiliki banyak objek wisata yang dapat
menambah wawasan dan ilmu para peserta kegiatan.
C. Manfaat Pelaksanaan Kegiatan
Dengan mengadakan kegiatan tersebut, maka kami mendapat beberapa
manfaat, yaitu :
1. Kami mendapatkan pengetahuan baru mengenai kekayaan Indonesia, baik
dari keadaan alam, sejarah, dan lain-lain.
2. Dapat menyelesaikan salah satu tugas kami dengan baik.
3. Sebagai sarana rekreasi, dapat memberi kepuasan tersendiri untuk
mengurangi kejenuhan.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
9/24
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober sampai 1 November
2013. Kegiatan hari pertama kami mengunjungi Monas, singgah ke Ancol,
kemudian ke Dufan. Hari kedua, kami pergi ke Monumen Pancasila Sakti
danTMII. Di TMII kami mengunjungi PP-IPTEK dan Bayt Al-Quran,
dilanjutkan ke Cibaduyut, Bandung untuk membeli oleh-oleh.
B. Objek Wisata yang Dikunjungi
1. Monas
Monumen Nasional atau yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu
Monas adalah monumen peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan
untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut
kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Pembangunan monumen
ini dimulai pada tanggal 17 Agustus 1961 di bawah perintah presiden Sukarno, dan
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
10/24
dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Tugu ini dimahkotai lidah api yang
dilapisi lembaran emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-
nyala. Monumen Nasional terletak tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka,
Jakarta Pusat. Monumen dan museum ini dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 -
15.00 WIB. Pada hari Senin pekan terakhir setiap bulannya ditutup untuk umum.
Sejarah
Setelah pusat pemerintahan Republik Indonesia kembali ke Jakarta setelah
sebelumnya berkedudukan di Yogyakarta pada tahun 1950 menyusul pengakuan
kedaulatan Republik Indonesia oleh pemerintah Belanda pada tahun 1949,
Presiden Sukarno mulai memikirkan pembangunan sebuah monumen nasional
yang setara dengan Menara Eiffel di lapangan tepat di depan Istana Merdeka.
Pembangunan tugu Monas bertujuan mengenang dan melestarikan perjuangan
bangsa Indonesia pada masa revolusi kemerdekaan 1945, agar terusmembangkitkan inspirasi dan semangat patriotisme generasi saat ini dan
mendatang.
Pada tanggal 17 Agustus 1954 sebuah komite nasional dibentuk dan
sayembara perancangan monumen nasional digelar pada tahun 1955. Terdapat 51
karya yang masuk, akan tetapi hanya satu karya yang dibuat oleh Frederich
Silaban yang memenuhi kriteria yang ditentukan komite, antara lain
menggambarkan karakter bangsa Indonesia dan dapat bertahan selama berabad-
abad. Sayembara kedua digelar pada tahun 1960 tapi sekali lagi tak satupun dari
136 peserta yang memenuhi kriteria. Ketua juri kemudian meminta Silaban untuk
menunjukkan rancangannya kepada Sukarno. Akan tetapi Sukarno kurang
menyukai rancangan itu dan ia menginginkan monumen itu berbentuk lingga dan
yoni. Silaban kemudian diminta merancang monumen dengan tema seperti itu,
akan tetapi rancangan yang diajukan Silaban terlalu luar biasa sehingga biayanya
sangat besar dan tidak mampu ditanggung oleh anggaran negara, terlebih kondisi
ekonomi saat itu cukup buruk. Silaban menolak merancang bangunan yang lebih
kecil, dan menyarankan pembangunan ditunda hingga ekonomi Indonesia
membaik. Sukarno kemudian meminta arsitek R.M. Soedarsono untuk
melanjutkan rancangan itu. Soedarsono memasukkan angka 17, 8 dan 45,melambangkan 17 Agustus 1945 memulai Proklamasi Kemerdekaan Indonesia,
ke dalam rancangan monumen itu. Tugu Peringatan Nasional ini kemudian
dibangun di areal seluas 80 hektar. Tugu ini diarsiteki oleh Friedrich Silaban dan
R.M.Soedarsono, mulai dibangun 17 Agustus 1961.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
11/24
2. Gelanggang Samudra Ancol
Gelanggang Samudra Ancol merupakan sebuah oseanarium atau oceanarium.
Oseanarium merupakan taman mamalia laut dan mahluk laut lainnya.
Ada 4 wahana utama yang terdapat di Gelanggang Samudra, Ancol. Pertama,
adalah wahana pertunjukan Aneka Satwa, wahana pertunjukan Singa Laut,wahana pertunjukan Lumba-Lumba dan Paus Putih, serta wahana Sinema 4D atau
4D Theatre. Dalam 1 hari ada 3 kali pementasan untuk masing-masing wahana,
atau di hari libur akan ditambahkan jumlah pementasan untuk setiap wahana.
Aneka Satwa
Pertunjukan akan dimulai dengan aksi dari 2 ekor berang-berang. Mereka
akan beraksi dengan berjalan di atas lingkaran yang menyerupai roda, naik
sepeda, berjualan bakso dan bermain basket. Selanjutnya, akan tampil beruang
madu yang beraksi dengan berputar, menangkap hula hup, mengendarai mobil
dan berolahraga. Kehadiran kuda nil besar yang diiringi dengan musik Jawa
merupakan bagian terakhir.
Singa Laut
Kehadiran 3 ekor singa laut yang berjalan masuk ke arena akan menarik
perhatian penonton. Mereka akan mengibarkan bendera sebagai tanda
pertunjukan dimulai. Singa laut dapat melakukan gerakan-gerakan yang
mengundang tawa seperti sikap hormat dan berguling. Mereka juga akanmempertunjukan kepandaiannya dengan menjawab soal matematika, mengambil
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
12/24
bola, berjalan di atas drum dan membawa boneka di atas kolam renang tanpa
menjatuhkannya. Sikap dan celoteh dari pelatih semakin menghidupkan
pertunjukan.
Lumba-Lumba dan Paus Putih
Lumba-lumba dan paus putih siap beraksi di pentas lumba-lumba. Tiga orang
pelatih yang energik akan memandu aksi dari mamalia laut ini. Lumba-lumba
yang pandai meloncat di air dibuktikan dengan diperlihatkan seekor lumba-lumba
yang mampu menyentuh bola yang digantung tinggi. Seorang pelatih akan berdiri
di punggung 2 ekor lumba-lumba dan mamalia ini akan mengajak pelatihnya
berkeliling kolam. Aksi lainnya adalah berenang bersama, dengan memegang
siripnya, lumba-lumba menarik pelatih mereka berekeliling kolam menyapa
penonton. Lumba-lumba juga pandai berhitung dengan menjawab soal dari
penonton. Di bagian akhir, lumba-lumba akan mengepakkan ekor mereka di atas
air. Hasilnya, penonton bagian depan akan terkena percikan airnya.
Sesi kedua dari pertunjukan lumba-lumba dan paus putih adalah aksi dari 2
ekor paus putih atau disebut Beluga. Aksi mereka antara lain dengan berdansa di
dalam air dengan pelatihnya, mereka juga bernyanyi dengan mengeluarkan suara
melengking yang merupakan salah satu sarana komunikasi dari satwa ini.
Mereka juga akan mencium 2 orang penonton terpilih, salah seekor paus
putih kemudian akan meminta agar bertukar penonton yang dicium, setelah
bertukar, kejutan akan menanti 2 orang tersebut. Moderator juga akan memintapenonton yang ingin memegang paus putih ini untuk mendekat ke pinggir kolam
dan byurr... paus tersebut akan menyemburkan air dari mulutnya kepada mereka.
Pada salah satu bagian, paus juga akan naik di pinggir kolam dekat pelatih untuk
mempertunjukan keseluruhan tubuh mereka.
Sinema 4D
Untuk menonton sinema 4D, kita harus mengantri untuk masuk ke dalam
bangunan teater ini. Di dalam, petugas akan membagikan kacamata 3 dimensi.Setelah menunggu beberapa lama di depan pintu, penonton akan masuk ke dalam
teater. Film yang disajikan berdurasi kurang lebih 15 menit.Dengan memakai
kacamata 3 dimensi, gambar yang ada di depan mata seolah dapat disentuh,
ditambah dengan kursi yang dapat bergoyang-goyang dan semburan air atau
angin pada adegan tertentu sehingga kami dapat mesakana suasana
sesungguhnya.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
13/24
3. Dufan
Dunia Fantasi atau disebut juga Dufan (juga disebut "Do Fun") yang
diresmikan pada 29 Agustus 1985 adalah tempat hiburan yang terletak di
kompleks Taman Impian Jaya Ancol (Ancol taman impian), Jakarta Utara,
Indonesia.
Dunia Fantasi mempunyai maskot berupa kera bekantan yang diberi namaDufan (singkatan dari Dunia Fantasi). Dipilih kera sebagai karakter adalah untuk
mengingatkan bahwa Ancol dahulu adalah kawasan kera. Pemilihan kera
bekantan adalah semata-mata untuk mengenalkan jenis satwa langka yang kini
dilindungi. Bentuk karikatural kera bekantan ini divisualisasikan oleh Matari
Advertising yang ikut serta dalam program komunikasi awal Dunia Fantasi.
Beberapa wahana yang terdapat di Dufan antara lain :
~Bianglala ~Tornado
~Halilintar ~Hysteria
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
14/24
4.
Monumen pancasila sakti
Monumen ini dibangun atas gagasan Presiden ke-2 Indonesia, Soeharto.
Dibangun di atas tanah seluas 14,6 hektar. Monumen ini dibangun dengan tujuan
mengingat perjuangan para Pahlawan Revolusi yang berjuang mempertahankan
ideologi negara Republik Indonesia, Pancasila dari ancaman ideologi komunis.
Keenam pahlawan revolusi tersebut adalah
~Panglima Angkatan Darat Letjen TNI Ahmad Yani,
~Mayjen TNI R. Suprapto~Mayjen TNI M.T. Haryono
~ Mayjen TNI Siswondo Parman
~Brigjen TNI DI Panjaitan
~Brigjen TNI Sutoyo Siswomiharjo
Jenderal TNI A.H. Nasution juga disebut sebagai salah seorang target namun
dia selamat dari upaya pembunuhan tersebut. Sebaliknya, putrinya Ade Irma
Suryani Nasution dan ajudan AH Nasution, Lettu Pierre Tendean tewas dalam
usaha pembunuhan tersebut.
Monumen yang terletak di daerah Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur
ini, berisikan bermacam-macam hal dari masa pemberontakan G30S - PKI,
seperti pakaian asli para Pahlawan Revolusi.
Sejarah Dibangunnya Monumen Pahlawan Revolusi
Monumen ini dibangun di atas lahan seluas 9 Hektar, atas prakarsa Presiden
ke-2 RI, Soeharto. Dibangun untuk mengingat perjuangan para Pahlawan
Revolusi yang berjuang mempertahankan ideologi negara Republik Indonesia,
Pancasila dari ancaman ideologi komunis.
Monumen ini terletak Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung,Jakarta Timur. Di sebelah selatan terdapat markas besar Tentara Nasional
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
15/24
Indonesia, Cilangkap, sebelah utara adalah Bandar Udara Halim Perdanakusuma,
sedangkan sebelah timur adalah Pasar Pondok Gede, dan sebelah barat, Taman
Mini Indonesia Indah.
Sebelum menjadi sebuah museum sejarah, tempat ini merupakan tanah atau
kebun kosong yang dijadikan sebagai pusat pelatihan milik Partai KomunisIndonesia. Kemudian, tempat itu dijadikan sebagai tempat penyiksaan dan
pembuangan terakhir para korban Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI).
Di kawasan kebun kosong itu terdapat sebuah lubang sumur tua sedalam 12
meter yang digunakan untuk membuang jenazah para korban G30S/PKI. Sumur
tua itu berdiameter 75 Cm.
Kompleks Monumen
Monumen ini berdiri di atas lahan seluas 9 Hektar dan tediri dari beberapa
tempat yang bersejarah Museum Pengkhianatan PKI (Komunis), Sumur Tua
tempat membuang jenazah 7 Pahlawan Revolusi, Rumah Penyiksaan, Pos
Komando, Dapur Umum, Mobil-Mobil tua peninggalan Pahlawan Revolusi dan
Museum Paseban.
Museum Pengkhianatan PKI (Komunis).
Museum Pengkhianatan PKI menceritakan sejarah pemberontakan-
pemberontakan PKI yang bertujuan menggantikan dasar negara Pancasila dengan
komunis yang bertentangan dengan Pancasila, sampai pada pemberontakan kedua
yang terkenal dengan nama Gerakan Tiga Puluh September atau G-30-S/PKI,diawal pintu masuk kita akan disambut dengan beberapa koleksi foto
Pemberontakan PKI, Pengangkatan Jenazah 7 Pahlawan revolusi, dan beberapa
diorama yang menceritakan tentang Pemberontakan PKI diberbagai Daerah di
Indonesia.
Sumur Maut
Sumur Tua ini adalah tempat membuang 7 Pahlawan Revolusi: - Jend.
Anumerta Ahmad Yani - Mayjen. Anumerta Donald Ifak Panjaitan - Letjen.
Anumerta M.T. Haryono - Kapten CZI Anumerta Pierre Andreas Tendean -
Letjen. Anumerta Siswandono Parman - Letjen. Anumerta Suprapto - Mayjen.
Anumerta Sutoyo Siswomiharjo.
Jenazah ke-7 pahlawan itu ditemukan di sebuah sumur tua yang sekarang
dinamai Lubang Buaya , di daerah Lubang Buaya , dekat lapangan terbang Halim
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
16/24
Perdanakusumah, Jakarta. Sedangkan jenazah Brigjen Katamso Dharmakusumo
dan Kol. Sugiyono Mangunwiyoto ditemukan di Desa Kentungan, Yogyakarta.
Selain itu, gugur pula AIP II Brimob Karel Sasuit Tubun dan Ade Irma Suryani
Nasution, putri dari Jend. A.H: Nasution.
Rumah Penyiksaan
Rumah Penyiksaan adalah tempat para Pahlawan Revolusi disiksa untuk
menandatangani surat pernyataan untuk mendukung komunisme di Indonesia,
mereka disiksa seblum akhirnya dibunuh, ditempat ini ditampilkan diorama
penyiksaan 7 pahlawan Revolusi beserta kisah dimulainya Pemberontakan PKI,
dahulu tempat ini merupakan sebuah sekolah rakyat atau sekarang lebih dikenal
SD dan dialih fungsikan oleh PKI sebagai tempat penyiksaan kejam para
Pahlawan Revolusi.
Pos Komando
Tempat ini adalah milik seorang penduduk RW 02 Lubang Buaya bernama
Haji Sueb. Tampat ini dipakai oleh pimpinan G/30S/PKI yaitu Letkol Untung
dalam rangka perencanaan Penculikan terhadap 7 Pahlawan Revolusi,
didalamnya masih ada barang-barang asli yang menjadi saksi bisu kekejaman
PKI seperti : 3 buah Petromaks, Mesin Jahit, dan Lemari Kaca.
Dapur Umum
Tempat ini sebenarnya sebuah rumah yang dialihfungsikan oleh PKI sebagai
dapur Umum, rumah yang statusnya milik Ibu Amroh ini dipakai sebagai tempat
sarana konsumsi anggota G30S/PKI, oleh karaena itu Ibu Amroh yang sehari-
harinya berjualan Pakaian keliling meninggalkan rumah dalam keadaan tidak
terkunci dan diperintahkan oleh para anggota PKI untuk meninggalkan rumahnya
dalam keadaan terkunci, tetapi saat kembali ternyata rumahnya sudah dalam
keadaan berantakan, hanpir semua benda di rumah tersebut menghilang.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
17/24
5.
TMII
Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan suatu kawasan taman wisata
bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Area seluas kurang lebih 150
hektare[1] atau 1,5 kilometer persegi ini terletak pada koordinat
6186.8LS,1065347.2BT. Taman ini merupakan rangkuman kebudayaan
bangsa Indonesia, yang mencakup berbagai aspek kehidupan sehari-hari
masyarakat 26 provinsi Indonesia (pada tahun 1975) yang ditampilkan dalam
anjungan daerah berarsitektur tradisional, seta menampilkan aneka busana, tarian,
dan tradisi daerah. Di samping itu, di tengah-tengah TMII terdapat sebuah danau
yang menggambarkan miniatur kepulauan Indonesia di tengahnya, kereta
gantung, berbagai museum, dan Teater IMAX Keong Mas dan Teater Tanah
Airku), berbagai sarana rekreasi ini menjadikan TMIII sebagai salah satu
kawasan wisata terkemuka di ibu kota.
Sejarah
Gagasan pembangunan suatu miniatur yang memuat kelengkapan Indonesia
dengan segala isinya ini dicetuskan oleh Ibu Negara, Siti Hartinah, yang lebih
dikenal dengan sebutan Ibu Tien Soeharto. Gagasan ini tercetus pada suatu
pertemuan di Jalan Cendana no. 8 Jakarta pada tanggal 13 Maret 1970. Melalui
miniatur ini diharapkan dapat membangkitkan rasa bangga dan rasa cinta tanah
air pada seluruh bangsa Indonesia. Maka dimulailah suatu proyek yang disebut
Proyek Miniatur Indonesia "Indonesia Indah", yang dilaksanakan oleh YayasanHarapan Kita.
TMII mulai dibangun tahun 1972 dan diresmikan pada tanggal 20 April
1975. Berbagai aspek kekayaan alam dan budaya Indonesia sampai pemanfaatan
teknologi modern diperagakan di areal seluas 150 hektare. Aslinya topografi
TMII agak berbukit, tetapi ini sesuai dengan keinginan perancangnya. Tim
perancang memanfaatkan ketinggian tanah yang tidak rata ini untuk menciptakan
bentang alam dan lansekap yang kaya, menggambarkan berbagai jenis
lingkungan hidup di Indonesia.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
18/24
Bangunan keagamaan
Bangunan keagamaan diwakili oleh beberapa rumah ibadah agama resmi
yang diakui di Indonesia, hal ini untuk menggambarkan toleransi dan keselarasan
hubungan antar agama di Indonesia. Bangunan-bangunan keagamaan antara lain:
~Masjid Pangeran Diponegoro
~Gereja Katolik Santa Catharina
~Gereja Protestan Haleluya
~Pura Penataran Agung Kertabhumi
~Wihara Arya Dwipa Arama
~Sasana Adirasa Pangeran Samber Nyawa
~Kuil Konghucu Kong Miao
Beberapa bangunan yang terdapat di TMII, antara lain :
~Keong Emas
~Museum Purna Bhakti Pertiwi
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
19/24
- PP-IPTEK
Diresmikan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 20 april 1991. Peragaan di
PP IPTEK dibuat sangat menyenangkan dan menghibur. Momok mengenai ilmupengetahuan dan teknologi yang serius dan membosankan terbantahkan .
Pengunjung dapat mengembangkan motivasi dalam memahami prinsip - prinsip
ilmu pengetahuan dan teknologi dengan mudah dan berkesan melalui 250 alat
peraga yang bisa disentuh, dan dimainkan. contoh beberapa alat peraga yang
menantang yang ada di PP IPTEK misalnya sepeda layang , roket air , try science
, generator ven de graft, dan simulator gempa bumi kegiatan yang ditawarkan
kepada pengunjung beragam dan disesuaikan dengan sasaran untuk tingkat taman
kanak - kanak, sekolah dasar ( SD ), sekolah menengah pertama ( SMP ), sekolah
menengah umum ( SMU ), dan keluarga; meliputri sanggar kerja dan demo ilmu
pengetahuan dan teknologi, pelatihan perancangan alat peraga, scuence fair,
pelatihan proses ilmu pengetahuan alam pelatihan peduli lingkungan hidup,
science camp, peneropongan bintang, aneka lomba kreatifitas dan kuis, dan
lomba perancangan alat peraga. di samping itu pengunjung bisa menyaksikan
film - film ilimiah yang diputar di ruang auditorium berkapasitas tempat duduk
130 orang untuk menambah ilmu pengetahuan yang menghibur dan dapat
memahami sains dengan cara yang mudah dan menyenangkan. Pusat pergaan
IPTEK tidak hanya menyediakan sarana untuk penduduk jakarta dan sekitarnya,
melainkan juga memiliki program kegiatan outreach ke mal dan pusat keramaian,
desa, sekolah, dan daerah dengan membawa peralatan peraga yang bersifatportable.
Ruangan yang ada di PP-IPTEK
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
20/24
- Bayt Al-Quran dan Museum Istiqlal
Bayt al Quran & Museum Istiqlal merupakan kesatuan dari dua lembagayang berbeda namun dalam kesatuan konsep. Bayt al Quran, yang berarti rumah
Al Quran, dengan materi pokok berupa peragaan yang berkaitan dengan Al
Quran, sedangkan Museum Istiqlal menampilkan hasil-hasil kebudayaan Islam
Indonesia.
Bayt al-Quran & Museum Istiqlal (BQ&MI) yang menempati areal seluas
20.013 m2 dibuka untuk umum tanggal 20 April 1997 bersamaan dengan
peresmian oleh Presiden Soeharto. Tujuannya untuk menampilkan Islam sebagai
pemersatu bangsa dari berbagai etnik di Indonesia dengan menampilkan ajaran
dan kebudayaan Islam Indonesia yang berkualitas dan kreatif dalam upaya untuk
memantapkan jatidiri bangsa, menampilkan wajah Indonesia yang mempunyai
penduduk muslim terbesar di dunia dalam percaturan internasional melalui kajian
sejarah perkembangan ajaran Islam dan implementasinya dalam seni dan budaya,
menyampaikan makna yang lebih dalam tentang ajaran Islam dan karakter
kebudayaannya yang bersifat terbuka, otentik, toleran, progresif dan
kosmopolitan; dan sebagai pemicu (trigger) untuk pengkajian ajaran dan
kebudayaan Islam secara lebih dalam khususnya di Indonesia dan umumnya di
Asia Tenggara.
Ruang pamer Bayt al-Quran menghadirkan beragam seni mushaf dari dalam
dan luar negeri, seperti Mushaf Istiqlal yang menjadi primadona pada Festival
Istiqlal II 1995, Mushaf Wonosobo, yang merupakan terbesar hasil kreasi dua
orang santri Pondok Pesantren al- Asyariah, Wonosobo, Jawa Tengah, Mushaf
Sundawi yang menampilkan iluminasi ragam hias khas Jawa Barat, dan Mushaf
Malaysia yang menampilkan iluminasi ragam khas Malaysia.
Ditampilkan pula al-Quran standar Departemen Agama RI, al-Quran biasa
dan al-Quran Braille untuk umat Islam tunanetra. Disajikan juga al-Quran
Interaktif dalam bentuk software (perangkat lunak) computer yang dapat
dioperasikan secara digital seperti program-program aplikasi komputer lainnya.
Ruang peraga Museum Istiqlal menyimpan dan memamerkan benda-bendabudaya yang telah berabad lamanya, menembus peradaban suku, bahasa, daerah,
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
21/24
dan adat istiadat di Indonesia. Kejayaan historis masa lalu dan masa kini berbaur
dalam suatu peristiwa. Manuskrip al-Quran, benda-benda tradisi dan warisan,
arsitek, seni rupa kontemporer, serta benda islami lainnya, semua tersimpan di
sini, sebagai hasil implementasi dan implikasi budaya yang bersumber dari al-
Quran.Bangunan Bayt al-Quran & Museum Istiqlal berlantai 4 dengan lingkungan
yang jauh dari polusi memiliki fasilitas ruangan yang lengkap seperti, serba guna
(main hall), auditorium, audiovisual, ruang kelas, pameran, balkon, dan lain-lain.
Semua itu dapat digunakan untuk mengadakan kegiatan seperti, seminar,
pertunjukkan, pameran, perlombaan, forum ilmiah, syukuran, dan lain-lain.
Bayt Al-Quran dan museum Istiqlal (BQ & MI) merupakan kesatuan dari
dua lembaga yang berbeda.bayt Al-Quran yang erarti rumah Al-Quran dengan
materi pokok berupa peragaan yang berkaitan dengan Al-Quran, sedangkan
Museum Istiqlal menampilkan hasil-hasil kebudayaan Islam Indonesia.
Tempat ini berada di atas sebidang tanah dengan luas 20.013 m2 yang
terbuka untuk umum bersamaan dengan saat peresmian oleh Presiden Soeharto
pada tanggal 20 April 1997. Museum ini mempunya tujuan untuk menampilkan
Islam sebagai pemersatu bangsa dari berbagai etnik di Indonesia dengan
menampilkan ajaran budaya Islam Indonesia yang berkualitas dan kreatif dalam
upaya untuk memantapkan jati diri bangsa, menampilkan wajah Indonesia yang
mempunyai penduduk muslim terbesar di dunia dalam percaturan internasional
melalui kajian sejarah perkembangan ajaran Islam dan implementasinya dalam
seni dan budaya, menyampaikan makana yang lebih mendalam tentang tentang
ajaran Islam dan karakter kebudayaannya yang bersifat terbuka, otentik, toleran,progresif dan cosmopolitan, dan sebagai pemicu untuk pengkajian ajaran dan
kebudayaan Islam secara khususnya di Indonesia dan umumnya di Asia
Tenggara.
Karya-karya unggulan para ulama dan intelektual muslim Nusantara sejak
abad ke-17 sampai ke-20 yang bernilai historis dapat disaksikan disini. Warisan
budaya berupa musyaf, manuskrip Al-Quran, arsitektur, seni rupa Islami yang
memiliki keindahan seni juga tersimpan. Bayt Al-Quran dan museum Istiqlal,
memang menghadirkan pesona untuk direnungkan.
Ruang pamer Bayt Al-Quran menghadirkan beragam seni mushaf daridalam dan luar negeri, seperti mushaf istiqlal yang menjadi primadona pada
festifal Istiqlal tahun 1995, Mushaf Wonosobo yang merupakan terbesar, hasil
karya dua orang santri asal pondok pesantren Al-Asyariah, Wonosobo, Jawa
Tengah, Mushaf Sundawi yang menampilkan iluminasi ragam hias khas Jawa
Barat, dan mushaf Malaysia yang menampilkan ragam hias khas Malaysia.
Ditampilkan pula Al-Quran standar Departemen Agama RI, Al-Quran biasa
dan braille untuk umat Islam tunanetra. Disajikan juga Al-Quran interaktif dalam
bentuk perangkat lunak (software) computer yang dapat diopersaikan secara
digital seperti program-program computer lainnya.
Ruang peraga museum Istiqlal menyimpan dan menampilkan benda-benda
budaya yang telah berabad-abad usianya, menembus peradaban suku, bahasa,
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
22/24
daerah dan adat-istiadat di Indonesia. Kejayaan historis masa lalu dan masa kini
berbaur dalam suatu peristiwa. Manuskrip Al-Quran, benda-benda tradisi dan
warisan, arsitek, seni rupa kontemporer, serta benda Islmai lainnya, semua
tersimpan disini, sebagai hasil implementasi dan aplikasi budaya yang bersumber
dari Al-Quran.Bangunan ini memiliki 4 lantai dengan lingkungan yang jauh dari polusi.
Selain itu, tempat ini juga memiliki fasilitas ruangan yang lengkap seperti ruang
serba guna (main hall), auditorium, audio visual, ruang kelas, pameran, balkon,
dan lain-lain. Semua itu dapat digunakan untuk mengadakan kegiatan seperti
seminar, pertunjukan, pameran, perlombaan, forum ilmiah, syukuran, dan lain-
lain.
6.
Cibaduyut
Cibaduyut adalah sebuah daerah di sekiar kota Bandung bagian selatan.
Daerah ini terkenal dengan kerajinan sepatunya. Hasil produksi sepatunya
biasanya dipasarkan langsung di pinggiran jalan Cibaduyut Raya dengan
banyaknya kios dan toko sepatu. Sedangkan produksinya ada di gang-gang
belakang jalan Cibaduyut.
Kualitas sepatu Cibaduyut lumayan bagus, namun ada juga produk yang
dijual murah di Cibaduyut, namun produk berasal dari luar kota semisal sandal
dan sepatu murah dari Tasik maupun Ciomas Bogor.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
23/24
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perjalanan wisata ini dapat memberi banyak ilmu dan penglaman untuk kelas
IX MTsN Parakan.
B. Hal-hal menarik dan tidak menarik
1. Hal yang menarik
a. Mendapat banyak pengalaman.
b. Banyak hiburan.
c.
Dapat mengurangi kejenuhan.
d.
Menambah teman.
2.
Hal yang tidak menarik
a.
Jalur perjalanan yang digunakan kurang nyaman.
b.
Udara di Jakarta terlalu panas.
c.
Chateringnya kurang sesuai dengan selera lidah kami.
C. Kritik dan saran
1. Kritik
Jalur perjalanan kurang nyaman dan chateringnya kurang nikmat.
2. Saran
Sebaiknya chatering untuk peserta wisata disesuaikan dengan selera.
-
5/19/2018 LAPORAN PERJALANAN WISATA PELAJAR KELAS IX MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI PARAKA1.docx
24/24
DOKUMENTASI
Foto saat kami study tour di Jakarta