laporan praktik pengalaman lapanganblog.iain-tulungagung.ac.id/.../03/laporan-ppl-frisca.pdf ·...
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
JURUSAN MANAJEMAN BISNIS SYARI’AH
‘PENGEMBANGAN PERUSAHAAN PERUSAHAAN MELALUI BUDAYA
KERJA KARYAWAN TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS
KERJA DI PT.KUSUMA SATRIA DINASASRI WISATA JAYA BATU
MALANG’’
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir
Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajeman Bisnis Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnin Islam IAIN Tulungagung
Oleh
FRISCA NOVRIANTI
NIM 12405173006
Dosen Pembimbing Lapangan
Sri Eka Astutiningsih, S.E.,M.M.
NIP. 196908272000032001
JURUSAN MANAJEMAN BISNIS SYARI’AH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
IAIN TULUNGAGUNG
2020
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan Manajeman Bisnis Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah di setujui dan
disahkan pada:
Hari : Senin
Tanggal : 17 Februari 2020
Di : Batu Malang
Judul Laporan : Pengembangan Perusahaan Melalui Budaya Kerja
Karyawan Terhadap Peningkatan Produktivitas kerja Di
PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisatajaya.
MENYETUJUI
DOSEN PAMONG DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN
Yohanes N.Indrayana (Sri Eka Astutiningsih,S.E.,M.M.)
NIP. 196908272000032001
MENGESAHKAN
a.n DEKAN
KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
(Siswahyudianto,S.Pd,.M.M.)
NIDN.2015068402
iii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil'alamin, segala puji dipanjatkan kepada Allah SWT
atas limpahan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya, sehingga mampu menyelesaikan
laporan Praktik Pengalaman Lapangan yang berjudul "Pengembangan
Perusahaan Melalui Budaya Kerja Karyawan Terhadap Peningkatan
Produktivitas Kerja Di PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu
Malang" dengan tepat waktu yang mana Praktik Pengalaman Lapangan ini
dilaksanakan di PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang. Sholawat
serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta
keluarga dan sahabat beliau serta bagi kaum muslimin yang mengikuti sunnahnya
hingga hari akhir kelak.
Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan dan penyusunan laporan ini
tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak. Tak lupa diucapkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang membantu dan mendukung,
khususnya kepada :
1. Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag selaku rektor IAIN Tulungagung.
2. Dr.H.Dede Nurohman M.Ag selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam IAIN Tulungagung.
3. Nur Aziz Muslim M.H.I selaku Ketua Jurusan Manajemen Bisnis Syariah.
4. Siswahyudianto,S.Pd.I,.M.M. selaku Kepala Laboratorium Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam.
5. Sri Eka Astutiningsih,S.E.,M.M. selaku Dosen Pembimbing Lapangan
yang telah memberikan bimbingan, arahan, serta perhatian penuh kepada
kami selama melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan Gelombang 1
tahun 2020.
6. Bapak Yohanes N.Indrayana selaku Kabag Management Development
Direksi PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang.
7. Bapak Widoyoko selaku Legal Corporate PT Kusuma Satria Dinasasri
Wisata Jaya Batu Malang.
8. Ibu Galuh Nur Arina selaku System & Procedure dan Training Center PT
Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang.
iv
9. Seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Penyusun
mengucapkan terima kasih.
Semoga Allah membalas semua bantuan yang telah diberikan dicatat oleh
Allah SWT sebagai amal sholih dan dilipatgandakan pahalanya. Aamiin Yaa
Rabbal ‘Alamin.
Dalam penulisan laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini, disadari bahwa
masih terdapat kesalahan dan kekurangan, oleh karena itu diharapkan kritik dan
saran yang membangun. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Tulungagung, Januari 2020
FRISCA NOVRIANTI
NIM 12405173006
v
DAFTAR ISI
HALAM JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... ii
KATA PENGANTAR ...................................................................................... iii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran ...................................................................................... 1
B. Tujuan dan Kegunaan ............................................................................. 2
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ............................................................. 2
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Profil Lembaga ........................................................................................ 3
B. Pelaksanaan Praktik ................................................................................ 9
C. Permasalahan Lapangan .......................................................................... 9
D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat Praktik .................................. 11
BAB III PEMBAHASAN
A. Landasan Teori ...................................................................................... 12
B. Penelitian Terdahulu ............................................................................. 14
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................... 17
B. Saran ...................................................................................................... 17
DAFTAR RUJUKAN
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Berita Acara Serah Terima Mahasiswa PPL
2. Form Bukti Kunjungan DPL
3. Presensi Harian Individual
4. Presensi Kehadiran Kolektif
5. Berita Acara Individual
6. Bukti Bimbingan
7. Dokumentasi Kegiatan PPL
vi
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Bekerja merupakan tuntutan setiap manusia yang mulai beranjak dewasa. Pada
era yang semakin modern saat ini, bekerja menjadi kunci utama untuk
meningkatkan kehidupan yang lebih baik. Tidak bisa dipungkiri jika mencari
pekerjaan dengan penghasilan lebih dari cukup, dewasa ini menjadi suatu hal yang
langka. Untuk mendapatkan pekerjaan yag baik harus dari berbagai seleksi yang
panjang dan persaingan yang begitu ketat. Ada juga pekerjan yang didapat tidak
sesuai dengan pendidikan yang diajarkan selama ini. Pada saat ini sangat
dibutuhkan kemampuan yang lebih, dari seorang individu yang harus bisa
beradaptasi dan memiliki produktivitas kerja yang tinggi. Untuk mencapai
produktivitas yang tinggi tidak hanya adaptasi antara sesame tetapi juga ilmu
tipologi juga sangat diperlukan dalam dunia kerja.
Lingkungan yang sangat kondusif dalam pengembangan sumber daya
manusia, maka setiap karyawan dalam lingkungan perusahan tidak merasa bekerja
saja, tetapi rasa menjadi bagian dalam perusahaan harus dirasakan ,yang ikut
berkembang seiring berkembangnya perusahaan tersebut. Adanya saling
menguntungkan dan menghargai antara karyawan akan meningkatkan kepuasan
karyawan dalam penyelesaian pekerjaannya. Rasa solidaritas harus tumbuh dalam
karyawan dengan karyawan lainnya agar terciptanya produktvitas kerja yang baik.
Dalam melaksanakan hubungan industrial di mulai dari pekerja dan
pengusaha harus saling mendukung terwujudnya hungan kerja yang
harmonis,sehat, produktif dan bertanggungjawab. Peningkatan produksi dan
produktivitas kerja dapat terwujud dengan adanya hubungan yang selaras, serasi,
dan seimbang antara pekerja dengan pengusaha yang sekaligus merupakan
wahana terciptanya ketenangan usaha dan ketenangan kerja sesuai dengan asas
hubunga industrial. Ketenangan usaha bagi perusahaan dan ketenangan bekerja
bagi pekerja hanya dapat apabila masing –masing pihak memahami, menghayati
serta menjalankan hak-hak kewajiban masing-masing. Dengan demikian akan
2
menumbuhkan rasa saling mengerti, saling menghargai, saling menghormati dan
saling mempercayai dalam iklim kerjasama yang baik dan hubungan kerja yang
harmonis.
B. Tujuan dan Kegunaan
1. Tujuan:
a. Tujuan dibuatnya laporan ini adalah untuk mengetahui apa itu
budaya kerja.
b. Mengetahui apa yang di maksud dari produktivitas kerja karyawan.
c. Mengetahui keterkaitan budaya kerja terhadap produktivitas
karyawan.
d. Untuk mengetahui produktivitas karyawan di PT. Kusuma Satria
Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang.
2. Kegunaan
a. Untuk akademik
Diharapkan dengan adanya kajian ini sebagai bahan belajar baik
di bidang perkuliahan (akademik) ataupun dalam memecahkan masalah.
Sebagai bahan referensi mahasiswa untuk penelitian dan kerja sama
yang baik dengan pihak lembaga.
b. Untuk Lembaga
Adanya laporan ini, penulis berharap dapat memberikan suatu
masukan menambah informasi juga berguna sebagai sumbangan
pemikiran kepada pihak lembaga untuk dapat memaksimalkan promosi.
c. Untuk Mahasiswa Lanjutan
Bagi peneliti selanjutnya, penulis berharap laporan hasil praktik
pengalaman lapangan ini dapat menjadi salah satui refrensi dan
berharap nanti ada yang menyempurnakan pembahasan tentang
Pengembangan Perusahaan Melalui Budaya Kerja Karyawan Terhadap
Peningkatan Produktivitas Kerja Di PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata
Jaya Batu Malang.
3
3. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Adapun waktu dan tempat Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan
Gelombang 1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung
adalah sebagai berikut:
Waktu 06 Januari – 06 Februari 2020
Jam Kerja
08.00 – 16.00 WIB
Tempat PT Kusuma Satria Dinasasri Wisatajaya Batu
Malang
Alamat Jl. Abdul Gani Atas, Ngaglik Kecamatan Batu
Kabupaten Malang
4
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK
A. Profil Lembaga
1. Sejarah Singkat
Kusuma Agro Wisata Batu terletak di Jalan Abdul Gani Atas, Kota Batu,
Malang, Jawa Timur Kota Batu terletak 19 km dari kota Malang dan berada pada
ketinggian antara 680-1.700 m pl. Kota batu sudah sangat terkenal sejak dahulu
sebagai daerah tujuan wisata. PT. Kusuma Satria Dinasasri Wijaya Batu Malang
atau masyarakat lebih mengenal dengan Kusuma Agro Batu Malang yang
didirikan oleh bapak Edy Antoro pada lahan seluas 4 ha pada tahun 1989.
Nama kusuma sendiri berawal dari inprasi ibu Susan sebagai istri dari
bapak Edy Antoro yang mempunyai kesukaan terhadap bunga. Nama Kusuma
mempunyai arti nama yang sangat bermakna yaitu berarti bunga. Nama Kusuma
juga mudah diucapkan dan mudah diingat. Nama itu juga terasa khas bagi pecinta
keindahan, kecatikan, dan keanggunan. Bahkan ada rasa sakralnya, misalnya
pahlawan juga disebut kusuma bangsa. 1
Asal mula berdirinya Kusuma Agrowisata Grup dimulai pada tahun 1988
pada saat bapak Edy Antoro dengan tekat kuat melepaskan jabatannya di PTP
XXVI yang sekarang menjadi PT.Perkebunan Nusantara XII dan mulai beralih
sebagai seorang wirausahawan dengan merintis usaha di bidang budidaya apel.
Edi Antoro mengawali usahanya sendiri dengan menanam atau disebut dengan
berkebun apel pada lahan seluas 4 hektar yang berlokasi di kelurahan Ngaglik
Kecamatan Batu. Awalnya banyak orang mencemooh usahanya ini karena
lahannya yang digunakan oleh bapak Edy Antoro adalah lahan marjinal yang
sangat tidak bagus untuk digunakan sebagai lahan budidaya apel. Namun dengan
kegigihannya beliau yang secara terus menerus mengolah lahan marginal tersebut
akhirnya menjadi tanah yang kondusif untuk tanaman apel.
1 Anwar Hudijono,Republik Agro Perjalanan Hidup Edy Antoro,(Batu Malang:Kusuma
Agrowisata Printing,2014),hlm.292.
5
Pada awal pendiriannya, usaha ini hanya difokuskan pada budidaya apel.
Panen buah apel pertama sangat luar biasa, namun karena di daerah Batu ini
sedang panen raya maka harga ape di pasar lokal Kota Batu turun drastis.
Keadaan ini mendorong bapak Eko Antoro untuk membawa hasi panen buah apel
ke Surabaya. Sayangnya harga buah apel di pasar Kota Surabaya jauh lebih
rendah karena buah apel impor yang beredar di Surabaya memiliki kualitas yang
lebih baik. Dengan negoisasi akhirnya buah apel berhasil dijual setelah disortir dri
total 6 kuintal menjad 25 kg. kerugian tersebut justru memunculkan sebuah ide
cemerlang pada diri bapak Edi Antoro untuk menjual buah apel langsung ke
pembelii dengan konsep agrowisata yaitu memetik sendiri dikebun. Dalam
perkembangannya, perubahan fokus usaha tersebut dinilai mampu memberikan
peningkatan keuntungan, terbukti dengan semakin meningkatnya pengunjung
yang berwisata di perkebunan apel Kusuma Agrowisata. Tahun 1990 bapak Ed
Antoro menambah 4 hektar areal kebun untuk ditanami apel dan jeruk. 2
Pada tahun 1992 mulai membangun cottage sebanyak 16 kamar. Pada
tahun kemudiannya tepatnya 1993 menambah kamar menjadi 66 kamar dan
fasilitas lainnya diantaranya kolam renang, restoran, dan ruang pertemuan. Tahun
1995 dibangun lagi hotel tiga lantai sehingga menambah jumlah kamar menjadi
152. Pada tahun 1996 dibangun rumah kaca yang bisa disebut green house sebagai
tempat tanaman hias dan menanam kopi jenis Arabika kerdil varietas Kartika 1
seluas 9 ha dan berikutnya pada tahun 1997 membuka usaha estate dn travel.
Tahun 1998 sampai 2000 menambah jenis tanaman untuk wisata agro yaitu
stroberi dan membangun green house lagi untuk sayur dan tanaman jenis
hidroponik lainnya. Pada tahun itu pula dibangunya home industry dengan bahan
utama buah apel.
Kusuma Agrowisata adalah hotel sekaligus wisata agro yang berada hanya
2,5 km arah barat daya dari pusat kota Batu, tepatnya di Jalan Abdul Gani Atas,
Desa Sisir. Kusuma Agrowisata sebagai salah satu pelopor wisata agro di
Indonesia terutama di kota Batu sendiri yang berdiri sejak tahun 1991 dan satu-
2 PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang, 2018,2020,Dokumen
6
satunya wisata yang berfasilitas hotel. Dari kota Malang berjarak sekitar 20 km
atau tak lebih dari 50 menit kendara. Terletak paa ketinggian 1.500 meter darii
permukaan laut sehingga berudara sejuk hawanya disini akan langsung
menyambut para wisatawan atau siapapun yang datang ke Kusuma Agro Wisata.
Kegiatan yang ada pada agrowisata yang sangat popular di Kusuma
Agrowisata ialah merasakan memetik buah langsung dar perkebunan. Disini mulai
dari layanan petik apel, jeruk, jambu merah, buah naga, strawberry, dan sayur
hidropnik yang bebas dari pestisida. Kusuma Agrowisata juga memiliki berbagaii
paket wisata yang masing masing memiliki fasilitas dan harga berbeda-beda.
Paket-paket itu mulai dari hanya memetik dua jenis buah sampai dengan paket
memetik semua buah yang ada di Kusuma Agrowisata Batu Malang. Paket wisata
itu sudah termasuk tiket untuk masuk ke kebun, memetik apel, jeruk, atau
strawberry, dan aneka makanan serta minuman.3
Untuk memasuki area kebun dengan menggunakan mobil wisata
dikenakan biaya Rp10.000 per orang. Selama mengelilingi kebun pengunjung
juga bisa memetik buah-buahan langsung dari pohonnya. Paket kelompok juga
disediakan bagi pengunjung yang ingin belajar budidaya Hidroponik. Setelah
penunjung lelah memetik buah, di pos terakhir pengunjung disuguhi makanan dan
minuman dengan beberapa menu yang sudah ditentukan berdasarkan paket wisata
yang diambil. Bahkan hasil panen pengunjung bisa diolah menjadi santapan yang
segar menjadi pudding, jus atau salad buah,rasa lengkap menikmati sajian segar.
Disediakan juga Apple House dan Strawberry House di mana pengelola akan
menyajikan manu-menu special berbahan buah apel atau strawberry.
Bukan hanya wisata memetik buah saja pengunjung juga bisa menikmati
kegiatan wisata yang lainnya berupa wisata edukasi. Pengelolaan menawarkan
paket yang begitu menarik seperti pengajaran bercocok tanam di rumah berserat
kaca atau hidroponik. Pengunjung akan mendapatkan bagaimana cara
membudidayakan tanaman-tanaman berskala kecil seperti strowbery dan jenis-
jenis sayuran. Kegiatan ini cocok sebagai pemberian edukasi bagi kalangan
3PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang, 2018,2020,Dokumen
7
pelajar ataupun anak-anak. Kawasan Kusuma Agrowisata memang memiliki
fasilitas yang lengkap dan memanjakan pengunjung, mulai dari akomodasi
kendaraan untuk menelusuri perkebunan, resto-resto yang berjajar dengan menu
berbagai buah dari perkebunan, penginapan yang dikelola resort, hotel Kusuma
Agrowisata, serta beberapa garai yang disediakan untuk oleh-oleh.
Kegiatan yang menarik di Kusuma Agrowisata juga menyediakan sarana
wisata outbound. Kegiatan outbound juga sudah dibagi untuk kalangan dewasa
dan anak-anak. Kegiatan outbound untuk anak-anak difokuskan sebagai
pembentukan karakter anak, kesetiakawanan dan sportifitas. Hal ini bisa
didapatkan pada perminanan bride wood, flying fox, ring wall dan kargo net.
Untuk kalangan orang dewasa kegiatan lebih banyak dan beragam, selain
petualangan outbond pengujung juga bisa bermain wahana seperti bermain war
game seperti air softgun atau di permainan paintball area perkebunan yang luas.
Selain itu pengunjug juga dapat merasakan menaiki ATV mengelilingi Bukit
Panderman atau menunggangi kuda poni. Perkebukan wisata dibuka mulai pukul
08.00-17.00 WIB.
Pihak pengelola juga menyuguhkan wisata adventure yaitu Komodo
Adventure yang mulai beropasi sejak Juli 2013. Obyek ini berupa game
menantang dengan mengendarai mobil komodo dengan lintasan seperti hutan.
Pengelola telah menyiapkan lintasan dengan konsep single track yang menarik
dengan sirkuit dikonepkan aman berdasarkan saety. Track berupa tanak liat
sepanjang 900 meter dengan dua kali putaran. Pengunjung yang ingin mersakan
naik mobil ini dikenakan biaya Rp 100 ribu per unit. Mobil buatan anak negeri ini
bisa melaju dengan keepatan diatas 20 km/jam.
Pihak pengelola juga membangun industri minuman yang berbasis buah
buahan yang dihasilkan dari kebun sendiri. Kusuma Agro Industri dibangun pada
tahun 2000 sebagai home industry dengan bahan utama produk adalah buah apel.
Pada awalnya hanya memproduksi Sari Apel, Jenang Apel, Wingko Apel, Selai
Apel an Brem Apel. Penjualan produk apel ini sudah menjangkau daerah Jawa
dan Bali. Pada awal 2006, bidang industry dipisahkan menjadi satu devisi yang
berdiri sendiri , yaitu divisi Agro Industri. Selain Home Industry, Kusuma Agro
8
juga dilengkapi dengan KAA yaitu semacam lembaga yang berfungsi membantu
memnganalisis dan mengkaji masalah yang berkaitn dengan segala aspek
pengembangan agribisnis an agrowisata serta mencari solusinya.
2. Visi dan Misi
a. Visi Kusuma Agrowisata Group
Membangun Kusuma Agrowisata Group menjadi perusahaan
yang terpercaya , tangguh dan mampu bersaing di pasar global.
b. Misi Kusuma Agrowisata Group
1. Menghasilkan produk dan jasa yang apt diterma dan
memberikan kepuasan konsumen.
2. Mendapatkan keuntungan untuk kelangsungan dan
pengembangan usaha serta kesejahteraan karyawan.
c. Struktur Organisasi
Perusahaan memiliki beberapa kabag direksi yang
berperan dalam tugas masing-masing. Dalam kabag
Management Develovmen Direksi memiliki struktur dan tugas
seperti berikut:
Bagan 2.1
Struktur Organisasi
Management Develovmen Direksi
Sumber: PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu
Malang
9
1. Kabag Management Develovmen Direksi
Mengendalikan kegiatan yang berkaitan dengan legal dan Industrial
Relationship serta Managemant Develovmen Direksi Meliputi Legalitas
Perusahaan, Industrial Relationship, pengembangan karyawan/training
centre serta system dan procedure sesuai dengan kebijakan Perusahaan.
2. Legal Corporate
Menangani segala permasalahan dan perijinan di perusahaan.
3. System dan Prosedur dan Training Centre
a. Melaksanakan , mengendalikan dan mengevaluasi terkait Sistem dan
Prosedure Kusuma Agrowisata Group sebagai acuan kerja yang efektif
dan efisien untuk menciptakan sumber daya manusia yang professional
dan handal sehingga dapat mewujudkan visi dan misi perusahaan.
b. Melaksanakan, mengendalikan dan mengevaluasi terkait kegiatan
Training Center Kusuma Agrowisata Group baik bersifat internal
maupun eksternal guna menciptakan sumber daya manusia / Man
Power yang berkualitas sesuai dengan kebijakan perusahaan.4
B. Pelaksanaan Praktik
Dalam Praktek Pengalaman Lapangan di PT Kusuma Satria Dinasasri
Wisata Jaya Batu Malang ini kami diberikan beberapa tugas, antara lain :
1. Menata berkas perusahaan.
2. Mengantarkan surat penting perusahaan ke bagan lain.
3. Melakukan pengetikan buku pintar perusahaan.
4. Merekap data perusahaan.
5. Melakukan fotocopy dokumen.
4 PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang, 2018,2020,Dokumen,hal.1
10
C. Permasalahan Lapangan
Di PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya ini sangat luas , dan memiliki
empat divisi. Di dalam perusahaan ini dalam pengembangannya melibatkan
banyak orang atau biasa di sebut karyawan. Tanpa ada pengelolaan karyawan
yang baik perusahaan tidak akan berkembang seperti saat ini. Pada PT Kusuma
Satria Dinasasri Wisata Jaya mempunyai karyawan yang memiliki berbagai
perbedaan, yaitu mulai dari daerah asal mereka tinggal, bahasa, usia, jenis kelamin
serta kebiasaan dan sifat yang dimiliki setiap orang itu berbeda beda. Di PT
Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya tidak membedakan antara tua dan muda
karena setiap karyawannya mempunyai kemampuan yang berbeda beda.
Perusahaan juga harus bisa bagaimana menyatukan karyawan yang berbeda ras
dan sifat agar tidak menjadi permasalahan pada saat jam kerja atau permasaalahan
dalam satu tim kerja. Banyaknya permasalahan yang ada di perusahaan adalah
karena banyaknya ketidak cocokan antara individu lain dengan individu lainnya
yang menyebabkan kontrovensi di dalam perusahaan yang membuat ketidak
nyamanan dan professional kerja menjadi menurun. Karena itu juga kualitas kerja
juga ikut menurun.
Bukan karena sifat etimologi karyawan saja akan tetapi kedisiplinan juga
menjadi pertimbangan besar dalam perusahaan. Kedisiplinan bisa mencakup
kedisiplinan kerja seperti absensi dan kedisiplinan dalam menyelesaikan
pekerjaan. Dengan disiplin kerja perusahaan bisa menyelesaikan tugasnya dengan
cepat dan tidak memakan waktu lama. Setiap orang juga mempunyai kedisiplinan
kerja yang berbeda beda , ada kalanya karyawan yang datangnya sebelum jam
kerja dan ada yang datangnya saat jam kerja di mulai. Ada karyawan yang
mengerjakan tugasnya dengan cara mencicilnya dan ada yang mengerjakan
tugasnya saat akan di butuhkan, itu semua yang membuat perusahaan
menyamarakatan kebiasaan karyawannya agar menjadi karyawan yang disiplin.
Selain itu semangat karyawan dalam bekerja juga harus di pertimbangkan karena
semangat dalam bekerja itu di perlukan guna meningkatkan produktivitas kerja
dan semangat bekerja.
11
D. Tanggapan Dari Pihak Lembaga
Tanggapan dari pihak lembaga yaitu dengan memberikan budaya kerja
terhadap karyawannya dan disetiap divisi untuk mengatur dan menyatukan
karyawan yang memiliki sifat dan kebiasaan yang berbeda beda. Bukan hanya
dalam sisi budaya kerja perusahaan juga sering melakukan training terhadap
karyawan guna meningkatkan pengetahuan karyawan dan perusahaan juga
mengadakan karyawan terbaik setiap tahunnya untuk meningkatkan semangat
kerja karyawan. Bukan hanya gelar saja perusahaan juga sering memberikan
hadiah, akan tetapi budaya kerja yang sangat memberikan pengaruh lebih baik
terhadap karyawan.
12
BAB III
PEMBAHASAN
A. Landasan Teori
1. Budaya Kerja
Budaya kerja menurut Robins (dikutip dalam Wibowo. 2010), adalah sebuah
persepsi yang dipegang oleh para anggota organisasi, suatu sistem tentang
keberanian bersama. Menurut Greenberg dan Baron (dikutip dalam Wibowo.
2010), menyatakan bahwa budaya kerja sebagai kerangka kerja kognitif yang
terdiri dari sikap, nilai-nilai, norma perilaku dan harapan yang diterima bersama
oleh anggota organisasi. Triguno (dikutip dalam Wibowo. 2010), budaya kerja
merupakan suatu falsafah dengan didasari pandangan hidup sebagai nilai-nilai
yang menjadi sifat, kebiasaan dan juga pendorong yang dibudayakan dalam suatu
kelompok dan tercermin dalam sikap menjadi perilaku, cita-cita, pendapat,
pandangan serta tindakan yang terwujud sebagai kerja.5
Budaya perusahaan adalah nilai-nilai dominan yang disebarluaskan didalam
organisasi dan dijadikan sebagai filosofi kerja karyawan (Moeljono, 2003:17).
Budaya perusahaan adalah nilai praktik yang dimiliki bersama diseluruh
kelompok dalam satu perusahaan, sekurang-kurangnya dalam manajemen senior.
Budaya suatu organisasi terdiri dari nilai yang dianut bersama dan norma perilaku
kelompok, menurut Kotter dan Heskett (dikutip dalam Eleonora Pitriana.
2008:18). Budaya kerja adalah nilai-nilai dan keyakinan bersama yang mendasari
identitas perusahaan, menurut Kreitner dan Kinicki (dikutip dalam Wibowo.
5Suwarto.Jurnal.”PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN PENGEMBANGAN
KARIER TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYATERHADAP KERJA
KARYAWAN”(Yogyakarta:Fakultas Universitas Atma Jaya Yogyakarta,2015),173.
13
2010). Pendapat lain dikemukakan oleh Schein (dikutip dalam Wibowo. 2010).
yang menyatakan bahwa budaya kerja adalah 6:
1. Observed behavior regularities when people interact (keteraturan perilaku
yang teramati apabila orang berinteraksi).
2. The norms that are envolve in working group (norma-norma yang
berkembang dalam kelompok kerja).
3. The dominant values responsed by organization (nilai-nilai dominan yang
didukung oleh organisasi).
4. The philosophy directing the organization (filosofi yang mengarahkan
kebijakan organisasi).
5. The rule of game for getting along in the organization (aturan permainan
yang harus ditaati untuk dapat diterima sebagai anggota didalam
organisasi).
2. Produktivitas Kerja
Produktivitas kerja adalah perbandingan kegiatan antara efektivitas keluaran
dengan efektivitas masukan, artinya sebagai sikap mental yang diperlukan untuk
melakukan perbaikan dan peningkatan dalam setiap pekerjaannya. Pada dasarnya
produktivitas mencakup sikap mental patriotik yang memandang hari depan
secara optimis dengan berakar pada keyakinan diri bahwa kehidupan hari ini
adalah lebih baik dari hari kemarin dan hari esok adalah lebih baik dari hari ini.
(Sinungan, 2008:2). Produktivitas adalah perbandingan antara output (hasil)
dengan input (masukan).7 Jika produktivitas naik ini hanya dimungkinkan oleh
adanya peningkatan efisiensi (waktu-bahan-tenaga) dan sistem kerja, teknik
6M.Anton Septadi dan Zunaidah.Jurnal.”PENGARUH BUDAYA KERJA TERHADAP
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PDAM TIRTA MUSI
PALEMBANG UNIT RAMBUTAN”(Palembang:jurnal ilmiah Manajeman Bisnis dan
Terapan,2014),78-79.
7 I Gusti Agung Aries Indrayana dan I Gusti Ayu Dewi Adyani.Jurnal.”Pengaruh
Budaya Organisasi, Komunikasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan
CV.HITAKARA Denpasar”(Bali:Fakultas Ekonomi Udayana),412.
14
produksi dan adanya peningkatan keterampilan dari tenaga kerja. (Malayu,
2008:126). 8
Menurut, Sinungan (2005:1) produktivitas merupakan sumber-sumber
ekonomi yang digerakkan secara efektif memerlukan keterampilan organisatoris
dan teknis sehingga mempunyai tingkat hasil guna yang tinggi. Artinya, hasil
yang diperoleh seimbang dengan masukan yang diolah. Melalui berbagai
perbaikan cara kerja, pemborosan waktu, tenaga, dan berbagai input lainnya akan
bisa dikurangi sejauh mungkin. Hasilnya tentu akan lebih baik dan banyak hal
yang bisa dihemat. Yang jelas, waktu tidak terbuang sia-sia, tenaga dikerahkan
secara efektif dan pencapaian tujuan usaha bisa terselenggara dengan baik, efektif,
dan efisien. Menurut, Sinungan (2005:3), Kerja produktif memerlukan prasyarat
sebagai faktor pendukung, yaitu:
1. Kemauan kerja yang tinggi.
2. Kemampuan kerja yang sesuai dengan isi kerja.
3. Lingkungan kerja yang nyaman.
4. Penghasilan yang dapat memenuhi kebutuhan hidup minimum.
5. Jaminan sosial yang memadai
6. Kondisi kerja yang manusiawi
7. Hubungan kerja yang harmonis.
B. Penelitian Terdahulu
Penelitian terdahulu yang merupakan suatu tinjauan terhadap beberapa
sumber referensi yang berasal dari karya ilmiah yang telah ada sebelumnya, hal
ini bertujuan untuk mengetahui gambaran-gambaran tentang penelitian yang
berkaitan. Berikut ini adalah penelitian-penelitian sebelumnya terkait dengan
penelitian yang akan peneliti lakukan :
8 M.Anton Septadi dan Zunaidah.Jurnal.”PENGARUH BUDAYA KERJA TERHADAP
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PDAM TIRTA MUSI
PALEMBANG UNIT RAMBUTAN”(Palembang:jurnal ilmiah Manajeman Bisnis dan
Terapan,2014),79-80.
15
1. Penelitian dilakukan oleh Marisa Widya Puspita, Handoyono Djoko dan
Reni Shina Dewi. Penelitian ini bertujuan Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui dan menjelaskan pengaruh budaya kerja, motivasi dan jaminan
sosial terhadap produktivitas kerja karyawan bagian linting PT. Gentong
Gotri Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan tipe explanatory
research terhadap 75 responden dengan teknik sampling purposive
sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan
teknik wawancara, kuesioner, observasi dan studi kepustakaan. Teknik
analisis yang dipakai adalah kualitatif dan kuantitatif. Analisis kuantitatif
menggunakan tabel frekuensi, tabel silang, uji validitas, uji reliabilitas,
regresi linier sederhana, regresi linier berganda dan uji signifikansi (uji t
dan uji F)dengan bantuan program SPSS For Windows versi 20.0. Hasil
analisis statistik diketahui pengaruh secara parsial antara budaya kerja
terhadap produktivitas kerja karyawan sebesar 29,2% kemudian motivasi
terhadap produktivitas kerja karyawan sebesar 33,5%. Sedangkan untuk
jaminan sosial terhadap produktivitas kerja karyawan sebesar 23%.
Pengaruh secara simultan pengaruh budaya kerja, motivasi dan jaminan
sosial terhadap produktivitas kerja karyawan sebesar 36,2% sedangkan
63,8% dipengaruhi oleh faktor lain. Saran untuk peningkatan produktivitas
kerja karyawan agar perusahaan meningkatkan perhatiannya terhadap
budaya kerja, motivasi dan jaminan sosial sehingga pada akhirnya akan
meningkatkan produktivitas kerja karyawan dari karyawan.9
2. Penelitian ini dilakukan oleh Eviyan Ihsani,Karma Syarif,Yetty
Husnul.Penelitian ini ditujukan untuk menjelaskan apakah ada hubungan
budaya organisasi dengan produktivitas kerja karyawan PT. Mitra
Konservasi Indonesia (CICO RESORT), Penelitian ini mengenai
hubungan budaya organisasi dengan produktivitas kerja karyawan PT.
Mitra Konservasi Indonesia (CICO RESORT) yang berlokasi di JI.
9 Marisa Widya Puspita, Handoyono Djoko dan Reni Shina Dewi,Jurnal.Pengaruh
Budaya Kerja , Motivasi dan Jaminan Sosial Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pabrik
Rokok Bagian Linting PT. Gentong Gotri Semarang,(Semarang:Jurnal Ilmu Administrasi
Bisnis),hal.2
16
Tumenggung Wiradiredja No.216 Cimahpar Bogor utara 16155. Jenis
penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data
primer berupa wawancara langsung pada pihak perusahaan, serta
mengumpulkan data melalui kuesioner. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh karyawan berjumlah 43 orang. Analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Korelasi Rank Spearman dan untuk
membuktikan kebenaran hipotesis maka dilakukan pengujian dengan Uji-
T. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis diketahui bahwa
Terdapat hubungan budaya organisasi dengan produktivitas kerja
karyawan di CICO RESORT dengan eN = 0.549. Artinya Budaya
Organisasi dengan Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Mitra
Konservasi Indonesia (Cico Resort) mempunyai hubungan yang sedang.
Budaya Organisasi dapat mempengaruhi turun naiknya Produktivitas
Kerja sebesar 30,14% sedangkan sisanya sebesar 69,86% dipengaruhi oleh
faktor lain di luar Budaya Organisasi, dan t hitung >t tabel yaitu 4,204 >
2,021. Artinya terdapat hubungan yang nyata dan positif antara Budaya
Organisasi dengan Produktivitas Kerja Karyawan.10
10
Eviyan Ihsani,Karma Syarif,Yetty Husnul,Jurnal.Hubungan Budaya Organisasi
dengan Produktivitas Kerja Karyawan Pada PT Mitra Konservasi Indonesia(Cico
Resort),(Bogor:Universitas Pakuan Bogor),hlm.1
17
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Budaya perusahaan adalah nilai praktik yang dimiliki bersama
diseluruh kelompok dalam satu perusahaan, sekurang-kurangnya dalam
manajemen senior. Budaya suatu organisasi terdiri dari nilai yang dianut
bersama dan norma perilaku kelompok.
Produktivitas kerja adalah perbandingan kegiatan antara
efektivitas keluaran dengan efektivitas masukan, artinya sebagai sikap
mental yang diperlukan untuk melakukan perbaikan dan peningkatan
dalam setiap pekerjaannya. Pada dasarnya produktivitas mencakup sikap
mental patriotik yang memandang hari depan secara optimis dengan
berakar pada keyakinan diri bahwa kehidupan hari ini adalah lebih baik
dari hari kemarin dan hari esok adalah lebih baik dari hari ini
B. Saran-Saran
Pada dasarnya hasil pengamatan dan kesimpulan yang telah
disajikan pada laporan ini, maka kami menyampaikan saran yang
sekiranya dapat memberikan manfaat dan masukan kepada pihak-pihak
yang terkait meliputi hasil pengamatan berikut ini. Adapun saran-saran
yang dapat disampaikan adalah sebagai berikut.
1. Untuk Akademik
a) Jadwal Praktik Pengalaman Lapangan hendaknya disesuaikan dengan
waktu yang tepat sehingga mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan
18
bisa mendapatkan kegiatan yang diadakan oleh lembaga dan tidak
kebingungan dalam melakukan kegiatan.
b) Waktu Praktik Pengalaman Lapangan seharusnya lebih diperpanjang
karena waktu yang sangat singkat membuat mahasiswa kurang
mendapatkan pengalaman lebih di lokasi praktik.
c) Sebagai fakultas ekonomi dan bisnis islam diharapkan mampu
memberikan kontribusi ide-ide baru dan tenaga untuk
diimplementasikan sehingga teori yang dimiliki ataupun diketahui
dapat dipraktikkan dan dapat berguna bagi masyarakat luas.
2. Untuk Lembaga/Perusahaan tempat praktik.
a) Perlunya bimbingan dan arahan kepada peserta Praktik Pengalaman
Lapangan agar memiliki kinerja yang baik.
b) Lebih meningkatkan kedisiplinan kepada seluruh pegawai/karyawan.
c) Lebih menginovasikan sesuatu agar tetap dipandang luar biasa dari
masyarakat luar.
3. Untuk Mahasiswa Lanjutan
a) Lebih meningkatkan keaktifan, kedisiplinan dan kesopanan dalam
melakukan sesuatu.
b) Menggunakaan waktu yang ada sebaik mungkin dalam melakukan
segala hal yang berguna bagi orang lain.
c) Sebagai mahasiswa hendaknya dapat memberikan kontribusi dan
menyumbangkan ide-ide yang didapatkan selama perkuliahan.
19
DAFTAR RUJUKAN
Hudijono,Anwar.2014. Republik Agro Perjalanan Hidup Edy Antoro. Batu
Malang:Kusuma Agrowisata Printing
Ihsani,Eviyan. Karma Syarif,Yetty Husnul.Jurnal. Hubungan Budaya Organisasi
dengan Produktivitas Kerja Karyawan Pada PT Mitra Konservasi
Indonesia(Cico Resort).Bogor:Universitas Pakuan Bogor
Indrayana,I,Gusti,Agung,Aries,&Adyani,I,Gusti,Ayu,Dewi. Pengaruh Budaya
Organisasi, Komunikasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Produktivitas
Kerja Karyawan CV.HITAKARA Denpasar.Fakultas Ekonomi
Udayana,412.
PT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu Malang, 2018,2020,Dokumen.
Puspita, Marisa Widya.Handoyono Djoko dan Reni Shita.Jurnal. Pengaruh
Budaya Kerja , Motivasi dan Jaminan Sosial Terhadap Produktivitas
Kerja Karyawan Pabrik Rokok Bagian Linting PT. Gentong Gotri
Semarang. Semarang:Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis.
Septadi, M.Anton,& Zunaidah.(2014). Pengaruh Budaya Kerja Terhadap
Produktivitas Kerja Karyawan Bagian Pelayanan PDAM Tirta Musi
Palembang Unit.Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis dan Terapan, 78-79.
2
Suwarto.(2015).Pengaruh Budaya Organisasi dan Pengembangan Karier Terhadap
Kepuasan Kerja Serta Dampaknya Terhadap Kerja Karyawan.Fakultas
Universitas Atma Jaya Yogyakarta,173.
3
LAMPIRAN LAMPIRAN
4
5
6
7
8
9
10
11
12