laporan praktikum protein biuret
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
1/20
I. JUDUL : Penentuan Kadar Protein dengan Metode
Biuret
II. HARI/TANGGAL : Kamis, 23 Oktober 2014
III. TUJUAN PERCOBAAN : Menentukan kadar protein yang ada pada
sampel dengan menggunakan cara biuretIV. DASAR TEORI :
ecara umum, sumber dari protein adala! dari sumber nabati dan
!e"ani# Protein sangat penting bagi ke!idupan organisme pada umumnya,
karena ia ber$ungsi untuk memperbaiki sel%sel tubu! yang rusak dan suplai
nutrisi yang dibutu!kan tubu!# Maka, penting bagi kita untuk mengeta!ui
tentang protein dan !al%!al yang berkaitan dengannya# truktur protein
tidak stabil karena muda! mengalami denaturasi, yaitu keadaan dimana
protein terurai men&adi struktur primernya, baik re'ersibel maupun
irre'ersibel# (aktor%$aktor yang menyebabkan denaturasi adala! p),
panas, pelarut, kekuatan ion *at terlarut, dan radiasi# Protein ada yang
reakti$ karena asam amino penyusunnya mengandung gugus $ungsi yang reakti$, seperti
), %O), +)2, dan -OO)# Kelarutan protein di dalam suatu cairan,
sesunggu!nya sangat dipengaru!i ole! beberapa $aktor antara lain, p),
su!u, kekuatan ionik dan konstanta dielektrik pelarutnya#.elur puyu! memiliki ciri k!as unik yang berbeda dengan &enis
telur lainnya yaitu berbentuk o'al, mungil, ber"arna puti! keabuan
dengan corak !itam kecoklatan dan memiliki berat antara 10 !ingga 12
gram perbutirnya# .elur yang memiliki genus -onturni/ ini memang
muda! di dapat dengan !arga yang relati'e mura!#
alam 100 gram telur puyu! mengandung 13,0 gram protein,
sedikit lebi! tinggi dari telur ayam dan telur bebek# ari kandungan
protein yang tinggi ini menyimpan satu keunggulan, yaitu memiliki daya
cerna yang sangat tinggi, artinya setiap gram protein yang masuk akan
dicerna di dalam tubu! secara sempurna# Ole! karena itu, telur puyu!
merupakan sumber protein terbaik# .elur puyu! mempunyai beberapa
man$aat yaitu:
1# ebagai nutrisi otak dari kandungan 23,4 mg kolin dalam 100
gramnya# Man$aat ini sangat membantu untuk memperkuat daya
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
2/20
ingat bagi anak% anak, meng!indari kepikunan bagi orang tua lan&ut
usia, mengurangi resiko kematian pada &anin bagi ibu !amil,
mendukung perkembangan otak bayi secara optimal bagi ibu
menyusui, &uga memperta!ankan $ungsi otak agar tetap bugar dan
memperbaiki memori otak yang rusak bagi mereka dalam usia
produkti$,
2# ntuk melindungi mata dari kandungan senya"a lutein dan
*eaksatin# ari kedua senya"a inila! yang memberikan pigmen
ber"arna kuning, se!ingga dapat membantu melindungi mata dari
kerusakan dengan cara mem$ilter sinar biru yang berasal dari
pancaran sinar mata!ari, layar tele'isi, ataupun komputer bagi bayidan anak% anak#
3# ntuk mereduksi resiko penyakit kanker dan tumor dari kandungan
leutin dan *eaksatin
ntuk mendapat man$aat tersebut, !endaknya makan secukupnya
atau dengan kata lain berada dalam batas yang normal dan tidak sering
dikonsumsi untuk meng!indari ter&adinya !al% !al yang tidak diinginkan#
pabila konsumsi telur puyu! secara berlebi!an dan berulang% ulang,kemungkinan dapat ter&adi alergi pada semua usia yang ditandai dengan
gatal% gatal, mera!, mual, munta!, pusing dan bentuk alergi lainnya# elain
itu &uga dapat menimbulkan &era"at pada usia rema&a !ingga kolesterol
yang bisa menyerang dari usia anak% anak !ingga de"asa#
nalisis protein dapat dilakukan dengan dua metode, yaitu, secara
kualitati$ terdiri atas: reaksi 5antoprotein, reaksi )opkins%-ole, reaksi
Millon, reaksi +itroprusida, dan reaksi akaguc!i# ecara kuantitati$
terdiri dari 6 metode K&elda!l, metode titrasi $ormol, metode 7o"ry,
metode spektro$otometri 'isible 8Biuret9, dan metode spektro$otometri #
Metode Biuret 7arutan protein dibuat alkalis dengan +aO)
kemudian ditamba!kan larutan -uO4encer# &i ini untuk menun&ukkan
adanya senya"a%senya"a yang mengandung gugus amida asam yang
berada bersama gugus amida yang lain# &i ini memberikan reaksi positi$
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
3/20
yaitu ditandai dengan timbulnya "arna mera! 'iolet atau biru 'iolet#
;eaksinya yang terbentuk adala! sebagai berikut:
Konsentrasi larutan yang dianalisis sebanding dengan ¨a! sinar
yang diserap ole! *at yang terdapat dalam larutan tersebut# alam !al ini,
!ukum 7ambert%Beer dapat menyatakan !ubungan antara serapan ca!aya
dengan konsentrasi *at dalam larutan# i ba"a! ini adala! persamaan
7ambert%Beer:
< % log . < =b c
engan < absorban 6 . < transmitan6 = < absorti'itas molar 87cm%1#mol%
19 6 b < pan&ang sel 8cm9 6 dan c < konsentrasi *at 8mol>79#
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
4/20
pektrum absorpsi yang diperole! dari !asil analisis dapat
memberikan in$ormasi pan&ang gelombang dengan absorbansi maksimum
dari senya"a atau unsur# Pan&ang gelombang dan absorbansi yang
di!asilkan selama proses analisis digunakan untuk membuat kur'a standar#
Konsentrasi suatu senya"a atau unsur dapat di!itung dari kur'a standar
yang diukur pada pan&ang gelombang dengan absorbansi maksimum# ari
kur'a standar kalibrasi, diperole! persamaan garis: y < a/ ? b
imana y merupakan serapan dan / adala! konsentrasi unsur atau
senya"a# engan persamaan garis tersebut dapat ditentukan konsentrasi
sampel# Pada spektro$otometer %is, "arna yang diserap ole! suatu
senya"a atau unsur adala! "arna komplementer dari "arna yang teramati#
)al tersebut dapat diketa!ui dari larutan ber"arna yang memiliki serapan
maksimum pada "arna komplementernya# +amun, apabila larutan
ber"arna dile"ati radiasi atau ca!aya puti!, maka radiasi tersebut pada
pan&ang gelombang tertentu akan diserap secara selekti$ sedangkan radiasi
yang tidak diserap akan diteruskan#
V. ALAT DAN BAHAN
1# lat:
a# .abung reaksi @ bua!
b# Pipet gondok 1 bua!
c# Aelas kimia bua!
d# Aelas ukur 1 bua!
e# patula 1 bua!
2# Ba!an :
a# 7arutan standar protein
b# 7arutan sampel proteinc# ;eagen biuret
d# Cuades
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
5/20
larutan standar protein dengan kadar 1mg, 2mg,3mg, 4mg, 5mg per ml protein
Absorbansi
Ditambah 4 ml reagen biuret
Dikocok
Diinkubasi pada suhu 39oC selama 10 menit
Dibiarkan pada suhu ruang selama 10 menit sampai terbentuk warna ungu ang stabil dan sem
Diukur absorbansi pada pan!ang gelombang 520 nm dengan alat spektro"otometer #$%$is
1 ml a&uades
Absorbansi
Ditambah 4 ml reagen biuretDikocok
Diinkubasi pada suhu 39oC selama 10 menit
Diukur absorbansi pada pan!ang gelombang 520 nm dengan alat spektro"otometer #$%
VI. ALUR KERJA
Pembuatan 7arutan standar
Penetapan absorbansi larutan blanko
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
6/20
0'4 gram putih telur puuh
Absorbansi
Dilarutkan pada 100 m( air
1 ml putih larutan sampel
Absorbansi
Ditambah 4 ml reagen biuret
Dikocok
Diinkubasi pada suhu 39oC selama 10 menit
Diukur absorbansi pada pan!ang gelombang 520 nm dengan alat spektro"otometer #$%$is
Penetapan absorbansi larutan sampel
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
7/20
andar protein dengan kadar 1 mg, 2 mg,3 mg, 4 mg, 5 mg per ml protein
Absorbansi
ml reagen biuret
da suhu 39oC selama 10 menit
da suhu ruang selama 10 menit sampai terbentuk warna ungu ang stabil dan sempurnabansi pada pan!ang gelombang 520 nm dengan alat spektro"otometer #$%$is
VII. HASIL PENGAMATAN
Prosedur Percobaan )asil Pengamatan ugaan>;eaksi Kesimpulan
Pembuatan larutan standar 7arutan tandar: tidak
ber"arna
)2O: tidak ber"arna
;eagen biuret : larutanbiru &erni!
olume pengenceran
berta!ap mg>l !ingga 1
mg>l pada labu ukur 10
m7:
a# 1< ml
b# 2< D ml
c# 3< #ml
d# 4< # ml
e# < ml
Kandungan senya"a>*at pada
reagen biuret :
-uO4 memberikan
kompleks ber"arna
+aO) memberikan
suasana basa 8menguba! -u2?
-u?9
7arutan ion -u2? membentuk
kompleks dengan ikatan peptida
suatu protein se!ingga
meng!silkan "arna ungu dengan
absorbansi dari pan&ang
gelombang 8 9 maksimal 40
nm
Reaksi :
-uO4#)2O8aC9 ? 2+aO)8aC9
ari spektros$otometri
%is didapatkan
persamaan :
E
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
8/20
Sebel! :
7arutan standar berbagai
konsentrasi : tidak
ber"arna
Ses"a# :
7arutan standar ?
;eagen Biuret : larutan
biru &erni!
7arutan standar ? r#
Biuret ? diinkubasi :
larutan biru%ungu
Kepekatan larutan dari
pekat sampai tidak pekat
8ungu%biru tua
keunguan9
mgF 4mgF 3mgF 2mgF
1mg
-u8O)928aC9? +a2O48aC9? )2O8l9
alam suasana basa
-u8O)928aC9G -u2?
8aC9? 2O)%8aC9
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
9/20
- 8mg>ml9
1 0#043
2 0#0@1
3 0#132
4 0#203
0#22
ari sepktros$otometri %
is didapatkan persamaan :
y < 0,03@/ ? 0,02@42
;2< 0,@@1D
2# Penetapan absorbansi larutan blanko Sebel! :
Cuades : tidak
ber"arna
;eagen biuret : biru
7arutan blangko
aCuades adala! 0
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
10/20
1 ml a&uades
Absorbansi
4 ml reagen biuret
pada suhu 39oC selama 10 menit
orbansi pada pan!ang gelombang 520 nm dengan alat spektro"otometer #$%$is
&erni!
Ses"a# :
Cuades ? reagen biuret
: biru &erni! 8?9
Penetapan absorbansi larutan sampel Sebel! :
ampel : tidak ber"arna H kadar protein telur puyu! esuai per!itungan
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
11/20
0'4 gram putih telur puuh
Absorbansi
Dilarutkan pada 100 m( air
1 ml sampel
Absorbansi
Ditambah 4 ml reagen biuret
DikocokDiinkubasi pada suhu 39oC
selama 10 menit
Diukur absorbansi pada
pan!ang gelombang 520 nm
dengan alat spektro"otometer
#$%$is
dan encer
;eagen biuret : biru
&erni!
Ses"a# :
ampel ? reagen biuret :
biru &erni!
ampel ? reagen biuret
? diinkubasi : biru 8?9
ampel bsorbansi
ampel 1 0#0@
ampel 2 0#03@
ampel 3 0#02@
literatur 13, H dari gra$ik e/cel
didapatkan kadar
protein rata%rata
sebesar 3#0H
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
12/20
VIII. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pe!ba$a% La&$a% S$a%"a&
Pada percobaan ini terlebi! da!ulu membuat lima larutan standar
dengan kadar yang berbeda% beda, yaitu 1 mg, 2 mg, 3 mg, 4 mg, dan mg
dari larutan induk yang sama# Kemudian masing% masing larutan standar
protein dari kadar yang berbeda% beda tersebut dimasukkan ke dalam tabung
reaksi sebanyak 1 m7# 7alu masing% masing tabung reaksi ditamba!kan 4 m7
reagen biuret dan dikocok# ;eagen biuret dapat dibuat dengan
mencampurkan larutan +aO) dengan -uO4yang sesuai dengan persamaan
reaksi sebagai berikut:
-uO4#)2O8aC9? 2+aO)8aC9-u8O)928aC9? +a2O48aC9? )2O8l9
Penamba!an biuret mengakibatkan larutan yang a"alnya tidak
ber"arna men&adi biru, &erni!# )al ini dikarenakan ion -u2?dalam pereaksi
biuret dapat membentuk kompleks dengan ikatan peptida pada larutan induk
protein, yang sesuai dengan reaksi di ba"a! ini:
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
13/20
Kemudian diinkubasi pada su!u 3@I- selama 10 menit yang bertu&uan
menstabilkan senya"a kompleks yang terbentuk dari reaksi antara ion -u 2?
dengan larutan induk protein# etela! itu diukur absorbansi larutan standar
ini pada pan&ang gelombang 20 nm dengan alat spektro$otometer %is#
)asil absorbansinya adala! sebagai berikut:
Konsentrasi
8mg>ml9bsorbansi
1 0,043
2 0,0@1
3 0,132
4 0,203
0,22
ari data konsentrasi dan absorbansi pada larutan standar tersebut,
didapatkan kur'a seperti berikut ini:
0'5 1 1'5 2 2'5 3 3'5 4 4'5 5 5'5
0
0'05
0'1
0'15
0'2
0'25
")*+ 0'05* % 0
-. 0'9/
Kurva Standar
konsentrasi (mg/mL)
Absorbansi
ari kur'a larutan standar protein didapatkan persamaan y < 0,04/ ? 0,004
denga regresi linear 8;29 sebesar 0,@D2# Persamaan garis tersebut akan
digunakan untuk meng!itung kadar protein dalam larutan blanko dan larutan
sampel#
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
14/20
Pe%e$a'a% Abs(&ba%si La&$a% Bla%k(
7arutan blanko ini terbuat dari 1 m7 aCuades yang merupakan larutan
tidak ber"arna ditamba! 4 m7 reagen biuret, se!ingga meng!asilkan larutan
ber"arna biru &erni!# Jarna biru &erni! ini menandakan tidak terbentuknya
senya"a kompleks karena aCuades tidak mengandung protein# etela! itu
larutan blanko diinkubasi pada su!u 3@I- selama 10 menit agar mendapat
kepekatan larutan secara maksimal# Kemudian diukur absorbansi larutan
blanko ini pada pan&ang gelombang 20 nm dengan alat spektro$otometer %
is# ari pengukuran tersebut didapatkan nilai absorbansi sebesar 0#
Pe%e%$a% Abs(&ba%si La&$a% Sa!'el
Pada penentuan absirbansi larutan sampel mula% mula sampel yang
berupa puti! telur puyu! ditimbang seberat 0,4 gr, kemudian diencerkan
dengan 100 m7 aCudes# etela! itu sampel yang tela! diencerkan diambil 1
m7 dan dimasukkan masing% masing ke dalam 3 tabung reaksi# Pada masing%
masing tabung reaksi tersebut ditamba!kan 4 m7 reagen biuret kemudian
dikocok se!ingga meng!asilkan larutan ber"arna ungu &erni!# Jarna ungu
ini menandakan ion -u2?dalam pereaksi biuret dapat membentuk kompleks
dengan ikatan peptida pada larutan sampel protein# etela! itu diinkubasi
pada su!u 3@I- selama 10 menit untuk menstabilkan senya"a kompleks
yang terbentuk dari reaksi antara ion -u2?dengan larutan sampel protein#
Kemudian diukur absorbansi larutan sampel ini pada pan&ang gelombang 20
nm dengan alat spektro$otometer %is# ari pengukuran tersebut
didapatkan nilai absorbansi sebagai berikut#
-
8m
g>
m
79
bsorb
a
n
s
i
2,044 0,0@
0,D3 0,03@
0,1 0,02@
-
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
15/20
+ilai absorbansi ini akan digunakan untuk mencari kadar protein dalam
larutan sampel dengan menggunakan persamaan kur'a larutan standar#
y < 0,04/ ? 0,004
dimana:
y < bsorbansi larutan sampel
/ < Kadar protein dalam larutan sampel
se!ingga diperole!:
ampel 1
y < 0#04/ % 0#004
0#0@ < 0#04/ 0#004
/< 2#0@D mg>m7 8 / adala! konsentrasi sampel9
ampel 2
y < 0#04/ % 0#004
0#03@ < 0#04/ 0#004
/< 0#@034 mg>m7 8 / adala! konsentrasi sampel9
ampel 3
y < 0#04/ % 0#004
0#02@ < 0#04D/ 0#004
/< 0#@33 mg>m7 8 / adala! konsentrasi sampel9
Kadar protein m7 8 / adala! konsentrasi sampel9
ampel 2
y < 0#04/ % 0#004
0#03@ < 0#04/ 0#004
/< 0#@034 mg>m7 8 / adala! konsentrasi sampel9
ampel 3
y < 0#04/ % 0#004
0#02@ < 0#04D/ 0#004
/< 0#@33 mg>m7 8 / adala! konsentrasi sampel9
Kadar protein 2012>0>man$aat%dan%ba!aya%
telur%puyu!#!tml8diakses tanggal 22 Oktober 20149
7# 7e!ninger, lbert# 1@D2# Dasar-dasar Biokimia.Lilid 1# 8Pener&ema!:
Maggy .!ena"id&a&a9# Lakarta: Nrlangga#
.im# 2012#Petunjuk Praktikum Biokimia.urabaya: nesa niPress#
LAMPIRAN
http://www.beritaterkinionline.com/2012/07/manfaat-dan-bahaya-telur-puyuh.htmlhttp://www.beritaterkinionline.com/2012/07/manfaat-dan-bahaya-telur-puyuh.htmlhttp://www.beritaterkinionline.com/2012/07/manfaat-dan-bahaya-telur-puyuh.htmlhttp://www.beritaterkinionline.com/2012/07/manfaat-dan-bahaya-telur-puyuh.html -
7/23/2019 Laporan Praktikum Protein Biuret
20/20
ampel ditimbang seberat 0,4 gr ampel yang tela! diencerkan
7arutan standart protein, larutan blanko 7arutan standart protein, larutan blanko
dan sampel dan sampel yang tela! di inkubasi