laporan tahunan 2014 annual report annual report i · ii pt acset indonusa tbk laporan tahunan 2 0...
TRANSCRIPT
iPT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Laporan tahunan 2014 Annual report
ii PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 1PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
IKHTISAR UTAMA
DATA PERUSAHAAN
K e y H i g h l i g h t s
C o m p a n y D a t a
T a b l e o f C o n t e n t sdaftar isi
SEKILAS PERUSAHAANC o m p a n y O v e r v i e w
04 Visi dan Misi Vision and Mission
04 Kebijakan Mutu dan K3L Quality Policy and HSE
06 Sekilas Tentang Acset Indonusa Acset Indonusa’s at a Glance
08 Sejarah Singkat Perusahaan Milestones
10 Peristiwa Penting Events Highlights
12 Penghargaan & Prestasi Awards & Achievements
14 Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report
18 Laporan Dewan Direksi Board of Director’s Report
26 Ikhtisar Keuangan Financial Highlights
28 Komposisi Pemegang Saham Shareholder’s Composition
29 Kinerja Saham Stock Performance
30 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Realization of the Proceed Public Offering
31 Kebijakan Dividen Dividend Policy
34 Susunan Dewan Komisaris & Direksi The Composition of the Board of Commissioners and Directors
35 Struktur Organisasi Organization Stucture
36 Profil Dewan Komisaris Profile of the Board of Commissioners
39 Profil Dewan Direksi Profile of the Board of Directors
44 Profil Komite Audit Profile of Audit Commitee
47 Profil Sekretaris Perusahaan Profile of Corporate Secretary
49 Profil Audit Internal Profile of Internal Audit
50 Hubungan Investor Investor Relation
51 Lembaga Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions
53 Anak Usaha dan Perusahaan Asosiasi Subsidiaries and Associated Company
53 Profil Perusahaan Company Profile
54 Jasa Kami Our Expertise
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMENM a n a g e m e n t A n a l y s i s a n d D i s c u s s i o n
58 Tinjauan Industri dan Ekonomi Economy and Industry Outlook
59 Tinjauan Operasional Operational Overview
60 Analisa dan Pembahasan Kinerja Keuangan Financial Discussion and Analysis
65 Kemampuan Membayar Utang dan Tingkat Kolektibilitas Piutang Solvency and Collectability
65 Tingkat Likuiditas Perusahaan Liquidity Level
66 Struktur Modal Perusahaan Capital Structure
66 Transaksi dengan pihak-pihak berelasi Transactions Related Parties
67 Informasi Fakta/Kejadian Material Setelah Tanggal Pelaporan Subsequent Event After the Reporting Period
TATA KELOLA PERUSAHAANG o o d C o r p o ra t e G o v e r n a n ce
74 Dewan Komisaris & Direksi The Board of Commissioners and Directors
74 Rapat Umum Pemegang Saham Annual General Meeting
78 Paparan Publik Public Expose
78 Hubungan Afiliasi Affiliation
78 Laporan Komite Audit Audit Committee’s Report
81 Audit Internal Internal Audit
83 Manajemen Risiko Risk Management
91 Sistem Pengendalian Internal Internal Control System
94 Laporan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Report
97 Sumber Daya Manusia Human Capital
104 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupational Health and Safety
106 Kode Etik Perusahaan Code of Conduct
113 Teknologi Informasi Information Technology
116 Korespondensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia The correspondence for Financial Services Authority and Indonesia Stock Exchange Reference
2 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 3PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
SEKILAS PERUSAHAAN
Page : 04-18
BAB I
C o m p a n y O v e r v i e w
04 Visi dan Misi Vision and Mission
04 Kebijakan Mutu dan K3L Quality Policy and HSE
06 Sekilas Tentang Acset Indonusa Acset Indonusa’s at a Glance
08 Sejarah Singkat Perusahaan Milestones
10 Peristiwa Penting Events Highlights
12 Penghargaan & Prestasi Awards & Achievements
14 Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report
18 Laporan Dewan Direksi Board of Director’s Report
4 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 5PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
"Komitmen Kami untuk terus menerus
bekerja keras agar mencapai tujuan, selalu
mempertahankan keunggulan kualitas dan
kepuasan pelanggan"
"Our Commitment and continuous
efforts to achieve and maintain
quality excellence and
customers satisfaction"
visi Keinginan kami adalah untuk melayani Klien dengan sangat baik;
melayani Klien dengan kemitraan yang kuat dan berusaha untuk
memberikan Produk (proyek) Terbaik yang terjamin kualitasnya.vission
misi Hasrat kami adalah untuk memberi konstribusi, memberi nilai lebih dan
memberikan kesuksesan yang signifikan bagi Anda (Klien & Karyawan
Kami).mission
PT Acset Indonusa Tbk. berkomitmen untuk :
1. Meningkatkan kepuasan pelanggan dengan
memberikan nilai tambah melalui program
peningkatan keahlian karyawan secara
berkesinambungan, agar pelaksanaan proyek
berjalan tepat waktu dan mendapatkan hasil
kerja yang berkualitas tinggi.
2. Mencegah terjadinya pencemaran lingkungan,
penyakit akibat kerja serta melakukan
penurunan tingkat kecelakaan di area proses
kerja.
3. Mematuhi seluruh peraturan pemerintah dan
persyaratan lainnya terkait dengan lingkungan
dan K3.
4. Melakukan peningkatan yang berkelanjutan
untuk mencapai kepuasan pelanggan dan
kinerja K3L..
PT Acset Indonusa Tbk. committed to:
1. Improve Customer satisfaction to provide a
good value through employee skill improvement
program continuously, so that the project runs
on time and gets high quality work output.
2. Prevent the environmental pollution,
occupational disease and to decrease the
accident rate in work area processes.
3. Comply with all government regulations and
other requirements related to safety, health and
environment.
4. Conduct contiuonus improvement to achieve
customer satisfaction and HSE performance.
Kebijakan Mutu dan K3L Quality and HSE Policy
It is our passion for Excellence in Client services; providing
our clients with strong partnership and striving to deliver
the Best Product (Projects) with High Quality Assurance.
Our desire is to Contribute, Add Value and be Significant
to your (Our Client & Our People) success.
V I S I d a n M I S I / V i s i o n a n d M i s s i o n
K E B I J A K A N M U T U D A N K 3 L / Q u a l i t y P o l i c y & H S E
P e r f o r m a n c e O v e r v i e w KILAS KINERJA
6 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 7PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
City (GFA : 600.000 m2) pada tahun 2008 dan Proyek
Kota Kasablanka (GFA : 633.000 m2) pada tahun 2010.
Pada tahun 2012, ACST mulai mengerjakan proyek secara
keseluruhan meliputi Detail Design, Pondasi, Mechanical
& Electrical, Plumbing dan sampai dengan Finishing yaitu
untuk Proyek Setiabudi Sky Garden.
Sejalan dengan misi Perseroan untuk memberikan
layanan terbaik, ACSET telah menerapkan Sistem
Manajemen Mutu. ACSET telah memperoleh sertifikat
ISO 9001 pada tahun 2007 dan meraih sertifikat OHSAS
18001:2007 dan ISO 14001:2004 pada tahun 2011 yang
diharapkan akan dapat meningkatkan mutu layanan serta
kepuasan pelanggan.
Pada 24 Juni 2013, ACST resmi menjadi Perusahaan
Terbuka dan listing di Bursa Efek Indonesia. Pada tanggal
5 Januari 2015, PT United Tractors Tbk (UT) melalui anak
perusahaannya, yakni PT Karya Supra Perkasa (KSP)
telah melakukan pembelian sebanyak 200.000.000
saham atau mewakili 40% dari seluruh saham yang telah
ditempatkan dan disetor penuh dalam PT Acset Indonusa
Tbk (ACST), dari PT Loka Cipta Kreasi (LCK) dan PT Cross
Plus Indonesia (CPI).
ACST memiliki pengalaman dan kompetensi yang
terpercaya dalam bidang jasa kontruksi dan pondasi selama
lebih dari 20 tahun. ACST secara berkesinambungan
melahirkan konsep diferensiasi serta transformasi yang
berkualitas dan menjunjung inovasi sebagai landasan
kerja. Tekad kami untuk menjadi perusahaan Jasa
Kontruksi dan Pondasi kelas dunia diwujudkan dengan
melakukan improvement dan inovasi, baik di pusat maupun
di proyek, dari segi waktu, kualitas, proses kerja, dan
waste management sehingga mampu menjawab tantangan
serta dinamika bisnis di masa mendatang.
ACST juga berupaya dalam menerapkan beberapa
kebijakan strategis dan operasional seperti efisiensi kerja
dan pemanfaatan sumber daya secara optimal untuk
mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan. Kami
berpendapat bahwa langkah tersebut dapat menurunkan
beban proyek secara keseluruhan yang dikeluarkan
terhadap semua tahapan, tanpa menurunkan komitmen
terhadap mutu dan pelayanan kepada pelanggan.
ACSET didirikan oleh Ronnie Tan dan Hilarius
Arwandhi pada tahun 1995 sebagai Perusahaan
Spesialis jasa Pondasi, dimana ACSET adalah singkatan
dari :
Pada tahun 2000, ACST mulai mengerjakan proyek
jasa konstruksi yang dimulai dengan mengerjakan Proyek
di Surabaya, sehingga sekarang ini ACST menjadi
perusahaan konstruksi swasta yang mengerjakan proyek
dari mulai pondasi, struktur hingga finishing sehingga
menjadikan ACST sebagai salah satu perusahaan
konstruksi di Indonesia dengan kemampuan memberikan
jasa konstruksi secara keseluruhan.
Tahun 2006, ACST mengerjakan proyek yang
kemudian menjadi notable yakni Proyek Pacific Place
dimana Perusahaan tidak hanya mampu menyelesaikan
proyek tersebut pada medan yang sangat sulit, tetapi juga
mampu melakukannya dalam jangka waktu yang singkat,
dimana ACST dapat menyelesaikan proyek tersebut dalam
waktu 18 bulan, proyek-proyek selanjutnya yang menjadi
milestone bagi ACST diantaranya adalah Proyek Gandaria
In 1995, ACSET founded by Ronnie Tan and Hilarius
Arwandhi as a specialist foundations Company, which
ACSET stands for:
SEKILAS TENTANG ACSET INDONUSA A c s e t I n d o n u s a ’ s a t a G l a n c e
A : AdvanceC : CivilS : StructuralE : EngineeringT : Technology
In year 2000, ACST started working on construction
projects that began on projects in Surabaya, so now
ACST is a private construction company working on
the project from foundation, structure and finishing
which make ACST as one of the leading construction
company in Indonesia with the ability to provide
intregrated construction services.
In 2006, ACST has worked on a notable project,
the Pacific Place Project where the company is not
only able to complete the project in a very difficult
terrain, but also able to do it in a short period of time,
where ACST can complete the project within 18 months,
the next projects that will become a milestone for ACST
such as Gandaria City project (GFA: 600,000 m2) in
2008 and Kota Kasablanka Project (GFA: 633,000 m2)
in 2010. In 2012, ACST work on the full scope project
which include Detail Design, foundation, Mechanical
& Electrical, Plumbing and Finishing for The Setiabudi
Sky Garden Project.
In line with the Company's mission to provide
the best service, ACSET has implemented a Quality
Management System. ACSET has awarded ISO 9001
in 2007 and awarded the OHSAS 18001: 2007 and
ISO 14001: 2004 in 2011 which is expected to improve
service quality and customer satisfaction.
On June 24, 2013, ACST have been officially listed
on the Indonesia Stock Exchange. On January 5, 2015,
PT United Tractors Tbk ("UT") through its subsidiary, PT
Karya Supra Perkasa ("KSP") has made a purchase
and tranfers 200,000,000 shares or representing 40%
of the total shares issued and fully paid in PT Acset
Indonusa Tbk ("ACST"), from PT Loka Cipta Kreasi
("LCK") and PT Cross Plus Indonesia ("CPI").
ACST has strong track record and competencies
in construction and foundation services for over 20
years. ACST continuously deliver a quality differentiation
concept and transformation that uphold innovation as our
Company's work ethics. Our determination to become
a world class construction and foundation service
Company is then developed by creating improvement
and innovation, in our company and projects our focus
on time, quality, work process, and waste management
so that we are able to address all the challenges and
business dynamics in the future.
ACST endeavors to implementation a number
of strategic and operational policies such as work
efficiency and optimal treatment of human resources in
order to maintain sustainable growth. We regard that
such measures would decrease the total project costs
as a whole in all stages and achieve our commitment to
quality and customer service.
8 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 9PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
2011 2013 2014
2012
Sertifikat OHSAS 18001 dan ISO 14001
OHSAS 18001 and ISO 14001 Certified
Setiabudi Sky Garden• DetailDesign• Foundation• Finishing• Mechanical&Electrical• Plumbing
8 Mei 2014Topping-off Pakubuwono Signature.
10 Oktober 2014
Penandatangan memo-randum of Understanding antara PT United Tractors Tbk. dengan PT CPI & PT LCK.
Signing Memorandum of Understanding between PT United Tractors Tbk with PT CPI and PT LCK.
Pencatatan Saham Umum Perdana PT Acset Indonusa Tbk pada tanggal 24 Juni 2013 di BEI
Initial Public Listed of PT Acset Indonusa Tbk on June 24, 2013 in IDX
1995 2006 2008
2000 2007 2010
ACSET didirikan sebagai spesialis Jasa Pondasi
ACSET was established as a foundation specialist.
Proyek Pacific Place “Notable” telah di selesaikan dalam 18 Bulan
Pacific Place Project “Notable” project completed 18 months
Gandaria City GFA:600,000 m2
Gandaria City Within GFA: 600,000 m2
Acset memulai untuk mengerjakan proyek konstruksi di Surabaya
Acset Starting Building Construction project in Surabaya
Sertifikat ISO 9001ISO 9001 Certified
Kota Kasablanka GFA:633,000 m2
Kota Kasablanka GFA:633,000 m2
S E J A R A H S I N G K A T P E R U S A H A A N / M i l e s t o n e s
10 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 11PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
JUN I
RUPST PT Acset Indonusa Tbk. (19 Juni 2014)AGMS of PT Acset Indonusa Tbk. (June 19, 2014)
SEPTEMBER
Outing PT Acset Indonusa Tbk di Yogjakarta (25-29 September 2014)Outing of PT Acset Indonusa Tbk in Yogjakarta(September 25-29, 2014)
NOPEMBER
Rapat Kerja PT Acset Indonusa Tbk. di Bogor
(7-8 Nopember 2014)Annual Executive Meeting of PT Acset Indonusa Tbk in Bogor (November 7-8, 2014)
DESEMBER
Paparan Publik PT Acset Indonusa Tbk
(16 Desember 2014)
Public Expose of PT Acset Indonusa Tbk(December 16, 2014)
OKTOBERPenandatangan memorandum of Understanding antara PT United Tractors Tbk. dengan PT CPI & PT LCK. (10 Oktober 2014)
Signing Memorandum of Understanding between PT United Tractors Tbk with PT CPI and PT LCK.(October 10, 2014)
P E R I S T I W A P E N T I N G / E v e n t s H i g h l i g h t s
JANUAR I
Peresmian Gedung Baru dan Ultah ACSET ke 19 (15 Januari 2014)Inauguration of New Building and ACSET 19th Birthday(January 15, 2014)
PEBRUAR I
Training dan Workshop Pekerja (11 Pebruari 2014)Training and Workshop Workers (February 11, 2014)
ME I
Seminar Kesehatan Pekerja (14 Mei 2014)Worker Health Seminar (May 14, 2014)
APR I L
PT Acset Indonusa Tbk menerima penghargaan sebagai Indonesia Best New Issuer 2014 dari Warta Ekonomi (02 April 2014)
PT Acset Indonusa Indonesia Tbk received the awarded for Best New Issuer 2014 of the Economic News (April 2, 2014)
Topping Off Setiabudi Sky Garden (23 April 2014)Topping Off Setiabudi Sky Garden (April 23, 2014)
12 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 13PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
P E N G H A R G A A N & P R E S T A S I / A w a r d s & A c h i e v e m e n t s
ISO 9001 : 2008
Didapatkan pada tanggal 4 Mei 2007
Obtained on May 4, 2007
OHSAS 18001 : 2007
Didapatkan pada tanggal
12 Oktober 2011
Obtained on October 12, 2011
ISO 14001 : 2004
Didapatkan pada tanggal 12 Oktober 2011
Obtained on October 12, 2011
Indonesia Best New Issuer 2014, Warta Ekonomi
Didapatkan pada tanggal 02 April 2014
Obtained on April 02, 2014
Residence 8, Senopati
14 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 15PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
It is a pleasure for me to report that PT Acset Indonusa
Tbk. has once again realized a robust performance in a
situation full of challenges by consistently focusing on its
core business to improve people's life quality.
We proudly announce that the Company has
recorded a good business performance in 2014. Net profit
in 2014 is recorded IDR103,800,138,800, increasing by
5% compared to 2013 of IDR99,357,721,104. Meanwhile,
the sales of IDR1,350,907,881,688 increases by 33%
from 2013 amounting to IDR1,014,502,030,170. The
Company's success in making such a high achievement
in 2014 closely relates to the management's readiness
in welcoming business opportunities and utilizing the
cumulative ability of the whole Company in an integrated
manner as well as adopting the appropriate strategies.
In a periodic meeting with the Board of Directors in
the current year, we have discussed strategies to keep the
momentum. We believe the Board of Directors has made
an honest assessment of the Company's prospect for the
year ahead. The present macroeconomic challenges will
appear, while general election activities may potentially
incur uncertainty. However, we agree with the Board of
Directors that by considering the political maturity level
of Indonesia, the risk will be low. Moreover, Indonesia's
economic growth is predicted to reach the current level,
and we expect the Company will be able to use the high
growth opportunities arising from the situation.
Strategi yang digunakan Perseroan telah terbukti
efektif menjawab dinamika bisnis jasa konstruksi.
Sungguh merupakan kebahagiaan bagi saya untuk
melaporkan bahwa PT Acset Indonusa Tbk. sekali lagi,
telah mewujudkan kinerja yang kuat dalam situasi yang
penuh tantangan. Dengan terus berfokus pada bisnis
intinya yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup
masyarakat.
Dengan bangga kami sampaikan bahwa Perseroan
telah mencatatkan kinerja usaha yang baik pada 2014.
Laba bersih pada 2014 tercatat Rp103.800.138.800.
naik 5% dibandingkan tahun 2013 sebesar
Rp99.357.721.104 Sementara itu, penjualan sebesar
Rp1.350.907.881.688 meningkat 33% dari tahun 2013
sebesar Rp1.014.502.030.170. Keberhasilan Perseroan
dalam menorehkan prestasi yang membanggakan
pada tahun 2014 tidak lepas dari kesiapan manajemen
dalam menyambut peluang usaha serta memanfaatkan
akumulasi kemampuan seluruh jajaran Perseroan secara
terpadu, Perseroan juga menerapkan strategi yang tepat.
Dalam pertemuan berkala dengan Direksi selama
tahun berjalan, kami telah membahas strategi untuk
mempertahankan momentum. Kami percaya bahwa
Direksi telah membuat assesment yang jujur terhadap
prospek Perseroan untuk tahun mendatang. Tantangan
makro-ekonomi saat ini nampaknya akan tetap
muncul, sementara adanya kegiatan pemilu berpotensi
menimbulkan ketidakpastian. Kendati demikian, kami
sepakat dengan Direksi bahwa dengan pertimbangan
kedewasaan tingkat politik di Indonesia, risiko itu kecil.
Bahkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan
tetap mendekati level pada saat ini, dan kami tentu
berharap bahwa Perseroan dapat memanfaatkan
Para Pemegang Saham Yang Terhormat Dear Valued Shareholders
The strategies applied by the Company have been proven
effective in responding to the dynamic construction service
business.
L APOR AN DE WAN KOMISARIS B o a r d o f C o m m i s s i o n e r s ’ R e p o r t
Ir. Robert MulyonoKomisarais Utama & Komisaris IndependentPresident Commisioners &Independent Commisioners
16 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 17PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
PrOSPEk kE DEPAN Seiring perkembangan ekonomi Indonesia, Dewan
Komisaris meyakini bahwa prospek industri konstruksi
masih sangat bagus dengan tingkat kompetensi yang
akan semakin tinggi. Kami yakin untuk tetap memegang
posisi terdepan dalam industri konstruksi dan pondasi.
Perusahaan berkomitmen untuk terus menerapkan
standar keunggulan terbaru dan terbaik dibidang
industri konstruksi serta mengimplementasikan praktik-
praktik GCG, inovasi dan proses kinerja terbaik yang
diberikan kepada pelanggan didukung komitmen dan
professional dari Dewan Direksi dan seluruh karyawan
PT Acset Indonusa Tbk.
PErUbAhAN kOmPOSISI DEwAN kOmISArIS DAN DIrEkSI
Kami sampaikan bahwa tidak ada perubahan susunan
Dewan Komisaris dan Direksi di tahun 2014.
UCAPAN TErImAkASIh
Atas nama Dewan Komisaris, kami menyampaikan
terima kasih kepada Direksi dan penghargaan kepada
seluruh pekerja ACSET atas visi, komitmen dan kerja
keras untuk merealisasikan target Perusahaan.
Tidak lupa kami juga menyampaikan penghargaan
dan terima kasih kepada para Pemegang Saham atas
kepercayaan yang telah diberikan guna mengembangkan
tugas dan fungsi pengawasan, dan tetap mengharapkan
dukungan penuh kepada Perusahaan di tahun-tahun
yang akan datang. Melalui fungsi itu Perseroan dapat
mengoptimalkan investasi yang telah diberikan oleh
Pemegang Saham yang pada akhirnya demi tujuan
mewujudkan visi Perusahaan.
FUTURE PROSPECTIn line with the economic development of Indonesia,
the Board of Commissioners believes that the prospect of
construction industry is still good with higher competence
level. We believe to maintain the highest position in the
construction and foundation industry. The Company is
committed to consistently apply the latest and the best
standard of excellence in the construction industry and
implement GCG practices, innovation, and performance
process for customers as supported by the commitment
and professionalism of the Board of Directors and
employees of PT Acset Indonusa Tbk.
CHANGE OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS COMPOSITION
We would like to announce that there is no change in
the composition of Board of Commissioners and Directors
in 2014.
ACKNOWLEDGEMENTS
On behalf of the Board of Commissioners, we would
like to extend our appreciation to the Board of Directors
and gratitude to all employees of ACSET for their vision,
commitment, and hard work to realize the Company's targets.
We would also like to extend our appreciation and
gratitude to the Shareholders for the trust given to develop
supervisory duties and functions, and would expect full
support to the Company in years ahead. Through the
function, the Company may optimize the investment
contributed by the Shareholders which eventually aims
to realize the Company's vision.
tingginya peluang pertumbuhan yang muncul dari situasi
tersebut.
Kami terus mendapatkan bantuan dari Komite
Audit dalam menampilkan pandangan kami tentang sisi
financial dari bisnis. Komite Audit mengkaji laporan
keuangan untuk memastikan bahwa laporan itu telah
sepenuhnya mematuhi ketentuan pasar modal Indonesia
dan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK).
Komite Audit juga terus memonitor pengendalian
internal, manajemen risiko dan audit internal Perseroan,
dan memberikan rekomendasi tentang efektivitasnya
kepada kami. Seluruh hasil temuan yang signifikan telah
disampaikan dan diselesaikan secara tuntas.
kINErJA DIrEkSI DALAm PENGELOLAAN PErSErOAN
Secara keseluruhan, Dewan Komisaris menilai bahwa
Direksi telah bekerja dengan sebaik-baiknya. Banyaknya
tantangan operasional dan strategis yang dihadapi tidak
menahan langkah ACSET untuk terus berkembang di
segala bidang, dan kami sangat bangga dengan segala
prestasi yang telah diraih pada tahun 2014 dan tahun-
tahun sebelumnya secara kumulatif.
We continuously receive the support of the Audit
Committee to present our viewpoint of the business’
financial aspect. The Audit Committee reviews financial
statements to ensure those reports have fully adhered
to capital market provisions in Indonesia as well as the
Financial Accounting Standard Statement (PSAK). The
Audit Committee also constantly monitors the Company's
internal control, risk management, and internal audit,
and give recommendations on their effectiveness to us.
All significant findings have been submitted and fully
completed.
REVIEW ON THE BOARD OF DIRECTORS PERFORMANCE
Overall, the Board of Commissioners considers
that the Board of Directors has effectively discharged
their management duties. The Operational and strategic
challenges that ACSET currently faces have not impeded
progress and development in all areas. In fact, we
take much pride in acknowledging the accumulative
successes made in 2014 and the years prior.
Ir. Robert Mulyono
Komisaris Utama & Komisaris Independen
President Commissioner & Independent Commissioner
18 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 19PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
PArA PEmEGANG SAhAm yANG TErhOrmAT
DEAR VALUED SHAREHOLDERS
Suatu kehormatan bagi Direksi dapat
menyampaikan Laporan Tahunan Perseroan untuk
tahun buku 2014 beserta Laporan Keuangan
Konsolidasian yang telah diudit oleh Kantor Akuntan
Publik Purwantono, Suherman & Surja dan mendapat
predikat "Wajar Tanpa Pengecualian" dalam posisi
keuangan, laba komprehensif, arus kas, serta seluruh
informasi material untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2014 sesuai dengan prinsip
akuntansi yang berlaku di Indonesia.
Sepanjang tahun 2014, Perseroan menjalankan
berbagai program sesuai dengan arahan dari Dewan
Komisaris untuk senantiasa meningkatkan kinerja
Perseroan.
kINErJA 2014
Kinerja positif yang dibukukan Perseroan dalam 5
tahun terakhir masih terus berlanjut pada tahun 2014.
Untuk kontrak dan yang dibukukan adalah sebesar
Rp3.315 miliar.
Untuk tahun buku 2014, Perseroan berhasil
memperoleh laba bersih sebesar Rp105 miliar, atau
naik 5% dibandingkan laba bersih tahun 2013 yang
hanya sebesar Rp99 miliar.
It is an honor for the Board of Directors to deliver
Annual Report on 2014 altogether with consolidated
Financial Statements that had been audited by
Purwantono, Suherman & Surja Public Accountant
Office and stated "Fairly Unqualified Predicate" on
financial position, comprehensive income, cash flows
as well as all material information for year ended on
December 31, 2014 referring to accounting principle
applied in Indonesia.
Throughout 2014, the Company implements
several program referring to direction from the
Board of Commissioners to continuously enhance
Company's performance.
PERFORMANCE 2014
Positive performance booked by the Company
within the last five consecutive years and still continued
in 2014. The current contracts and order book stand ad
IDR 3.315 billion.
For fiscal years 2014, the Company succeeded in
booking net income amounted to IDR104 or 6% higher
compared with 2013 that was only amounted to IDR99
milion..
Kami menyadari, karyawan berperan penting dalam
keberhasilan ACSET. Pengembangan Human Capital
menjadi salah satu faktor penting yang menentukan pula
hasil kinerja Perusahaan secara keseluruhan.
We are aware, employees play an important role in ACSET's success.
Development of human capital becomes one of the important factors that
determine the success of the Company performance.
L APOR AN DE WAN DIREKSI B o a r d o f D i r e c t o r ’s R e p o r t
Presiden DirekturPresident Director
Tan Tiam Seng Ronnie
20 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 21PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
sosialisasi yang berkesinambungan kepada seluruh
karyawan hingga evaluasi serta monitoring. Hal ini
menunjukkan kesungguhan jajaran Direksi untuk fokus
dalam penerapan GCG di tubuh Perseron.
TUJUAN PENErAPAN GCG
Secara konkrit tujuan penerapan GCG pada
Perseroan adalah sebagai berikut :
1. Untuk mendorong pengelolaan Perseroan secara
professional, transparan dan efisien serta untuk
mendorong kemandirian seluruh Perseroan dalam
memaksimalkan fungsi masing-masing dalam rangka
pencapaian visi Perseroan.
2. Mewujudkan kejelasan fungsi organ-organ Perseroan
dalam menjalankan tugas dan kewenangan masing-
masing sehingga pengelolaan Perseroan berjalan
secara efektif.
3. Terciptanya kesesuaian pengelolaan Perseroan
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
dan prinsip koorporasi yang sehat. Implementasi GCG
akan memastikan bahwa Perseroan menerapkan
prinsip kehati-hatian dan taat pada hukum dan
peraturan yang berlaku.
4. Memberikan keadilan dan kesetaraan di dalam
memenuhi hak-hak setiap individu dan pemangku
kepentingan lainnya baik yang timbul dari perjanjian
dengan Perseroan atau kewajiban yang dibebankan
oleh undang-undang yang berlaku terhadap Perseroan.
5. Meminimalkan benturan-benturan kepentingan
antar organ dan individu di dalam Perseroan dalam
menjalankan operasional Perseroan.
6. Menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dalam
rangka pencapaian visi Perseroan.
Company are carried out through continuous dissemination
to all employees up to the evaluation and monitoring. This
shows the seriousness of the Board of Directors to focus on
the implementation of GCG in the Company's.
GCG IMPLEMENTATION OBJECTIVES
Concrete GCG implementation objective in the
Company are as follows :
1. To support professional, transparent and efficient
Company's management, as well as to encourage
every Company's departments Independency in
optimizing each functions in realisation of the
Company's vision.
2. Establishing Company's departments function
clarity in implementing each duties and authority
implementation that Company's management is
effectively implemented.
3. Establishing Company's management compliance
against applicable regulations and sound corporate
principles. GCG implementation will ensure that the
Company implements prudent principle as well as
complies with applicable law and regulations.
4. To provide justice and equality to fulfill people's right
and other importance that either appeared because
of an agreement with a corporation on an obligation
that have been loaded by laws towards a corporation.
5. Minimizing inter-Company's departments and
individual conflict of interest in implementing
Company's operational.
6. Establishing conducive working environment to
realize Company's vision.
PENErAPAN TATA kELOLA PErUSAhAAN
'Sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja dan
kepatuhan terhadap prinsip-prinsip GCG, ACSET
menyusun Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang
diterapkan secara konsisten dan optimal'
Prinsip Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate
Governance) merupakan elemen penting dalam
mewujudkan Perusahaan yang sustainable serta
searah dengan visi dan misi Perusahaan. Manajemen
telah membentuk pihak-pihak pendukung, dalam hal
ini Komite-komite di bawah Dewan Komisaris, yang
berfungsi sebagai mitra kerja sekaligus unit kerja yang
mengendalikan, mengawal, dan bertanggung jawab atas
implementasi GCG.
Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good
Corporate Governance) merupakan ruh dari Perseroan.
Dalam menjalankan roda bisnis, Perseroan selalu
berpedoman pada prinsip GCG dalam kegiatan usahanya.
Perseroan memiliki keyakinan yang kuat bahwa dengan
penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik akan
meningkatkan kinerja Perseroan, bukan hanya untuk
saat ini, tapi juga di masa mendatang. Perseroan juga
berkeyakinan bahwa dengan mengimplementasikan
prinsip GCG dalam semua kegiatan usahanya akan
memperkokoh kepercayaan serta meningkatkan nilai bagi
pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
Sebagai Perusahaan publik, penerapan GCG
diselaraskan dengan dinamika bisnis yang terjadi. GCG
diimplementasikan secara terintegrasi.
Kepercayaan menjadi hal utama yang ingin diraih
Perseroan. Dengan konsep GCG yang mengedepankan
transparansi dan akuntabilitas, maka Perusahaan
mendapatkan hasil yang positif sekaligus menjamin
pertumbuhan Perseroan yang berkesinambungan dalam
jangka panjang.
Upaya Perseroan untuk menerapkan prinsip-prinsip
GCG di seluruh elemen Perusahaan dilakukan melalui
GOOD CORPORATE GOVERNANCE PRACTICES
'As an effort to improve performance and compliance
to GCG principles, ACSET prepares Good Corporate
Governance that is implemented continuously and
optimally.'
Good Corporate Governance principles are
important element to achieve a sustainable company
that aligns with the Company's vision and mission.
Management has established supporting partie, which
are Committees under the Board of Commissioners as
working partner and working units that will control, guide
and be responsible for the implementation of GCG.
Good Corporate Governance (GCG) implementation
becomes the spirit of the Company, in our business
operation, The Company always adheres to GCG
principle in every business activities. The Company
is strongly committed that through Good Corporate
Governance implementation will enhance Company's
performance, not only for present time but also in the
future. The Company also believes that within GCG
principle implementation in all activities will strengthen
shareholders as well as other stakeholders trust and
value.
As Public Company, GCG implementation is in line
with existing business dynamics, GCG is implemented in
an integrated manner.
Trust become primary factor that we wish to be
realized by the Company. Within GCG concept that
promotes transparency and accountability, the Company
can achived longer term sustainable growth.
The Company's efforts to implementation of the principles
of Good Corporate Governance in all elements of the
22 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 23PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Tan Tiam Seng Ronnie
Presiden Direktur | President Director
PENUTUP
Akhir kata, kami seluruh jajaran Direksi
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada seluruh karyawan PT Acset Indonusa Tbk. atas
kerja keras dan kontribusinya sehingga Perseroan
mampu mencapai prestasi yang memuaskan.
Tak lupa, kami juga mengucapkan terima kasih
kepada seluruh stakeholder atas dukungan dan
kepercayaan.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa
memberkahi kita semua.
CLOSING
Finaly on behalf of the Board of Director's,
we like to express our highest gratitude to all the
employees of PT Acset Indonusa Tbk. for their best
performance and contribution to the company
growth.
We also take this opportunity to extend our
appreciation to all stakeholder for their support
and trust.
All Glory to God Almighty and may God the
Almighty always bless us all.
TANGGUNG JAwAb SOSIAL PErUSAhAAN
Acset sangat percaya pada hasil positif dan
pertumbuhan yang sehat dan berkembang dengan baik
jika perusahaan adalah peduli pada pengembangan
lingkungan dan sosial. Oleh karena itu, Acset sebagai
perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi, akan
selalu mengoperasikan aktifitas bisnis kami sejalan
dengan CSR
Hubungan timbal balik antara Perusahaan dan
masyarakat menjadi menjadi bagian integral dari
proyek keamanan lingkungan perusahaan
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITy
ACSET strongly believe in the positive result
and healthy growth will thrive when the company are
concern on environmental and social development.
Therefore, ACSET as the Company engaged in
the field of construction, will always operate our
business activities in line with CSR
Mutual beneficiary relationship between the
Company and the community becomes an integral
part of the company's project neighburhood
security.
24 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 25PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
BAB II
IKHTISAR UTAMAK e y H i g h l i g h t s
Page : 26-3126 Ikhtisar Keuangan dan Grafik-Grafik Financial Highlights and Charts
28 Komposisi Pemegang Saham Shareholder’s Composition
29 Kinerja Saham Stock Performance
30 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Realization of the Proceed Public Offering
31 Kebijakan Dividen Dividend Policy
Pakubuwono Signature
26 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 27PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
IHKTISAR KEUANGAN
F i n a n c i a l H i g h l i g h t s
31 Desember | December 31
URAIAN 2014 2013 2012 2011 2010 Description
RASIO KEUANGAN (%) FINANCIAL RATIO (%)
RASIO LABA TERHADAP JUMLAH ASET 9,66 9,38 12,46 13,68 RATIO OF NET INCOME TO TOTAL ASSETS
RASIO LABA TERHADAP EKUITAS 25,48 27,22 24,73 28,79 RATIO OF NET INCOME TO EQUITY
RASIO LANCAR 1,5 1,2 1,4 1,5 CURRENT RATIO
RASIO LIABILITAS TERHADAP EKUITAS 1,32 2,46 1,17 0,75 RATIO OF LIABILITIES TO EQUITY
RASIO LIABILITAS TERHADAP 0,57 0,71 0,54 0,43 RATIO OF LIABILITIES TO TOTAL ASSETS
JUMLAH ASET
7,49
17,19
1,6
1,28
0,56
Rasio Keuangan (%) Financial Ratio (%)
RASIO PERTUMBUHAN (%) GROWTH RATIO (%)
PENDAPATAN USAHA 51,4 56,1 41,6 13,3 REVENUE
LABA KOTOR 79,9 43,7 25,9 78,6 GROSS PROFIT
LABA USAHA 90,0 51,6 37,1 77,8 OPERATING PROFIT
LABA BERSIH 89,9 43,2 31,4 58,6 NET INCOME
33,2
19,8
20,7
4,6
Rasio Pertumbuhan (%) Growth Ratio (%)31 Desember | December 31
166
218
648
560
2011
2012
2013
2014
dalam Miliar Rupiah / in Billion Rupiah
EKUITASEquity
359
755
1.298
1.474
2011
2012
2013
2014
dalam Miliar Rupiah / in Billion Rupiah
ASETAssets
194
537
826
738
2011
2012
2013
2014
dalam Miliar Rupiah / in Billion Rupiah
LIABILITASLiabilities
31 Desember | December 31
URAIAN 2014 2013 2012 2011 2010 DESCRIPTION
PENDAPATAN USAHA 1,350,908 1,014,502 669,906 429,063 303,107 REVENUE
LABA KOTOR 248,939 207,868 115,548 80,424 63,881 GROSS PROFIT
LABA USAHA 176,715 146,399 77,033 50,797 37,054 OPERATING PROFIT
LABA BERSIH 103,800 99,215 52,234 36,486 27,771 NET INCOME
LABA KOMPREHENSIF 103,799 100,303 52,670 35,769 27,026 COMPREHENSIVE INCOME
LABA TAHUN BERJALAN YANG INCOME FOR THE YEAR
DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 104,690 99,358 52,249 36,486 27,771 Owner of the parent entity
Kepentingan nonpengendali (890) (142) (16) - - Non-controlling interest
TOTAL 103,800 99,215 52,234 36,486 27,771 TOTAL
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
TAHUN BERJALAN YANG DAPAT FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE TO:
DIATRIBUSIKAN KEPADA:
Pemilik entitas induk 104,688 100,445 52,686 35,769 27,026 Owners of the parent entity
Kepentingan nonpengendali (890) (142) (16) - - Non-controlling interest
TOTAL 103,799 100,303 52,670 35,769 27,026 TOTAL
JUMLAH SAHAM YANG BEREDAR* 500,000,000 500,000,000 40,000 40,000 40,000 TOTAL SHARED CAPITAL*
LABA BERSIH PER SAHAM* 209 220 1,306,227 912,156 750,393 EARNINGS PER SHARE*
ASET LANCAR 1,214,765 1,061,423 607.780 259.326 143.195 CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LANCAR 258,884 236,935 146.991 99.765 83.249 NON-CURRENT ASSETS
TOTAL ASET 1,473,649 1,298,358 754,771 359,091 226,444 TOTAL ASSETS
TOTAL BELANJA MODAL 78,634 133,043 70,674 30,007 18,387 TOTAL CAPITAL EXPENDITURE
LIABILITAS JANGKA PENDEK 772,840 715,314 527.978 189.196 95.228 CURRENT LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG 53,473 22,602 8.582 4.354 1.733 NON-CURRENT LIABILITIES
TOTAL LIABILITAS 826,313 737,916 536,560 193,550 96,961 TOTAL LIABILITIES
TOTAL EKUITAS 647,336 560,443 218,211 165,541 129,483 TOTAL EQUITY
(dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)
429
670
1.351
1.015
2011
2012
2013
2014
dalam Miliar Rupiah / in Billion Rupiah
PENDAPATAN USAHA Revenue
* dalam Rupiah penuh / in Rupiah
28 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 29PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 28 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Komposisi Pemegang Saham 31 Desember 2014The Composition of Shareholders as of December 31, 2014
Pemegang Saham Jumlah Saham Nilai Nominal (Rp)Shareholders Number of Shares % Nominal Value (RP)
PT Cross Plus Indonesia (CPI) 192.250.000 38,45 19.225.000.000
PT Loka Cipta Kreasi (LCK) 148.750.000 29,75 14.875.000.000
Hilarius Arwandhi 4.000.000 0.80 400.000.000
Masyarakat Umum | Public 155.000.000 31 15.500.000.000
Jumlah | Total 500.000.000 100,0 50.000.000.000
31 %
38,45 %29,75%
0,80%
Masyarakat Umum
Public
Hilarius Arwandhi
PT Cross Plus Indonesia (CPI)
PT Loka Cipta Kreasi (LCK)
Laporan Tahunan wajib memuat informasi ikhtisar
saham tertinggi, terendah dan penutupan, serta jumlah
saham yang diperdagangkan (dicatatkan) untuk setiap
masa triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir (jika
ada). Ikhtisar saham sebelum perubahan permodalan
wajib disesuaikan dalam hal terjadi antara lain karena
pemecahan saham, dividen saham, dan saham bonus
dalam bentuk tabel dan grafik.
The Annual Report should be contain the information
regarding the highest, the lowest and the closing of the
share price, as well as the number of the traded shares
for each quater in the last 2 (two) financial years (if
available). The share price before the amandement of the
last capitalization should be adjusted if accasions such
as share division, share dividend and bonus share occur,
in the form of tables and graphics.
S t o c k P e r f o r m a n c e KINERJA SAHAM
Triwulan Ikhtisar Saham PerusahaanQuarterly Share Price of The Company
2013
2014
Tahun Triwulan Tertinggi Terendah Harga Penutupan Volume TransaksiYear Quarter Highest Lowest Closing Price Transaction Volume
II 3,155.00 2,835.00 3,015.00 21,154,500.00
III 2,790.48 2,728.57 2,760.32 251,412.90
IV 2,314.42 2,283.00 2,301.75 87,983.68
Tahun Triwulan Tertinggi Terendah Harga Penutupan Volume TransaksiYear Quarter Highest Lowest Closing Price Transaction Volume
I 2.056,83 2.009,83 2.038,58 445.135,00
II 2.376,53 2.289,75 2.353,14 280.605,17
III 2.996,67 2.902,00 2.949,33 518.213,33
IV 3.391,59 3,301.98 3,355.32 511,491.94
-
500,000
1,000,000
1,500,000
2,000,000
2,500,000
3,000,000
3,500,000
4,000,000
4,500,000
-
500
1,000
1,500
2,000
2,500
3,000
3,500
4,000
Closing Price
Volume
S h a r e h o l d e r ’ s C o m p o s i t i o nKOMPOSISI PEMEGANG SAHAM
51
77
177
146
2011
2012
2013
2014
dalam Miliar Rupiah / in Billion Rupiah
LABA USAHA Operating Profit
36
52
105
99
2011
2012
2013
2014
dalam Miliar Rupiah / in Billion Rupiah
LABA BERSIH Net Income
30 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 31PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Saham PT ACSET Indonusa Tbk didaftarkan dan
ditawarkan untuk pertama kalinya kepada publik pada
tanggal 24 Juni 2013 yang tercatat di Bursa Efek Indonesia
dengan kode emiten ACST sebanyak 151.854.000 (seratus
lima puluh satu juta delapan ratus lima puluh empat ribu)
dengan harga perdana saham sebesar Rp2.500 (dua ribu
lima ratus Rupiah) per saham. Nilai Penawaran Umum
Perdana adalah sebesar Rp250.000.000.000 (dua ratus
limapuluh miliar Rupiah).
Berikut ini adalah rincian pergerakan atas utilisasi
dan realisasi dana hasil penawaran umum selama 2014 :
Shares of PT Acset Indonusa Tbk registered and
offered for the first time to the public on June 24, 2013
which listed on the Indonesia Stock Exchange with the
code of the issuer ACST amount 151.854.000 (one hundred
fifty one million eight hundred fifty four thousand Rupiah)
with initial price ofthe stock amounting to IDR2.500 (two
thousand five hundred Rupiah) per share. Value Initial
Public Offering amounted to IDR250.000.000.000 (two
hundred billion Rupiah).
Here is a breakdown of utilization and the realization of
the movement of proceeds from public offering during 2014:
R e a l i z a t i o n o f t h e P r o c e e d P u b l i c O f f e r i n g
RALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM
Uraian | Description Jumlah | Total Penggunaan Dana | Proceeds Utilization
Hasil IPO | IPO Proceeds Rp 250.000.000.000,00
Biaya IPO | IPO Costs Rp 8.203.508.844,95
Hasil Bersih IPO | Net Proceeds of IPO Rp 241.796.491.155,05
Realisasi Penggunaan Dana | Rp 0 Untuk belanja modal, modal kerja dan jugaRealization of Proceeds Utilization untuk pembayaran hutang BII For Capital Expenditure, Working and BII debt Payment
Tabel Penggunaan Dana IPOTable of Realization of the Proceed Public Offering
Kebijakan Dividen yang Dibayarkan dan Dividen
Payout Ratio
Sesuai Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan tentang Persetujuan Laporan Tahunan
dan Pengesahan Perhitungan Tahunan Tahun Buku
2013 diputuskan membagikan dividen sebesar
Rp19.750.000.000 (sembilan belas miliar tujuh ratus
lima puluh juta Rupiah) yang akan dibagikan sebagai
dividen tunai kepada para pemegang saham. Yaitu
sebanyak 500.000.000 lembar saham, sehingga
setiap saham akan memperoleh dividen tunai sebesar
Rp39,50 (tiga puluh sembilan koma lima puluh Rupiah)
yang dibayarkan tanggal 17 September 2014.
Dividend Policy and Dividend Payout Ratio
Based on Annual General Meeting of Shareholders
about the approval of the Annual and financial Report
for year 2013, it was decided to distribute dividend
amounting to IDR19.750.000.000 (nineteen billion
seven hundred and fifty million Rupiah) which will be
distributed as cash dividend to shareholders. As many
as 500.000.000 shares, so that each share will receive
a cash dividend of IDR39,50 (thirty nine point fifty
Rupiah) which paid on September 17, 2014.
Rasio Ratio 2014
Laba Bersih Net Income (Rp) 99.357.721.104
Dividen Dividends (Rp) 19.750.000.000
Dividen per Saham Dividend per Share (Rp) 39,50
Payout Ratio Payout Ratio (%) 20
Dividen Tahun 2014 Dividend in 2014
D i v i d e n d P o l i c y KEBIJAKAN DIVIDEN
32 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 33PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
BAB III
Jembatan Suramadu, Jawa TimurS u ra m a d u B r i d g e, E a s t J a va
DATA PERUSAHAANC o m p a n y D a t a
Page : 34-5434 Susunan Dewan Komisaris & Direksi The Composition of the Board of Commissioners and Directors
35 Struktur Organisasi Organization Stucture
36 Profil Dewan Komisaris Profile of the Board of Commissioners
39 Profil Dewan Direksi Profile of the Board of Directors
44 Profil Komite Audit Profile of Audit Commitee
47 Profil Sekretaris Perusahaan Profile of Corporate Secretary
49 Profil Audit Internal Profile of Internal Audit
50 Hubungan Investor Investor Relation
51 Lembaga Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions
53 Anak Usaha dan Perusahaan Asosiasi Subsidiaries and Associated Company
53 Profil Perusahaan Company Profile
54 Jasa Kami Our Expertise
34 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 35PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Struktur Organisasi Organization Structure
Audit Committee
Audit Internal
Finance DirectorAgustinus Hambadi
Procurement
Accounting & Finance
Information Technology& System Procedure
Foundation
Marketing
Workshop Foundation
Special & ForeignOperation
HRD & Legal
HSE & ISO
Corporate Secretary
Management Representative
Construction ProjectProject Div I
Construction ProjectProject Div II
Construction Workshop
Construction Support
Board of Commissioners
President Director (CEO)
Managing Director (COD)Hilarius Arwandhi
Project Director/Independent DirectorDjatikesumo Subagio
Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang
Saham tanggal 8 Pebruari 2013 yang diaktakan dalam
Akta Nomor 75, yang dibuat oleh Notaris Dr. Irawan
Soerodjo, S.H. M.Si, di mana di dalam Akta tersebut
para Pemegang Saham menyetujui perubahan Dewan
Komisaris dan Direksi Perusahaan menjadi sebagai
berikut :
Pursuant to the Resolution Statement of the
shareholders dated 8 February 2013 notarized in Deed
Number 75, made by Notary Dr. Irawan Soerodjo, S.H.
M.Si, where as in the Deed the Shareholders approved
changes in the Company's Board of Commissioners and
Directors as Follows :
Nama | Name Jabatan | Function
Robert Mulyono Presiden Komisaris & Independen Komisaris| President Commissioner& Commissioner Independent
Andi Anzhar Cakra Wijaya Komisaris | Commissioner
Dewan Komisaris The Board of Commissioners
Dewan Direksi The Board of Directors
Nama | Name Jabatan | Function
Tan Tiam Seng Ronnie Presiden Direktur | President Director
Hilarius Arwandhi Direktur Operasional | Managing Director
Agustinus Hambadi Direktur Keuangan | Finance Director
Djatikesumo Subagio Direktur Proyek / Direktur Independen | Project Director/ Independent Director
S U S U N A N D E W A N K O M I S A R I S& D I R E K S I
/ T h e C o m p o s i t i o n o f t h e B o a r d o f C o m m i s i o n e r s & D i r e c t o r s
Sepanjang tahun 2014 tidak ada penggantian
anggota Dewan Komisaris dan Direksi.
Throughout 2014 there was no replacement of
members of the Board of Commissioners and Board of
Directors.
36 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 37PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner & Independent Commissioner
Warga Negara Indonesia, 67 tahun. Menjabat sebagai
Presiden Komisaris Perusahaan sejak tahun 2013.
Memperoleh gelar dari Fakultas Teknik Sipil dari
Universitas Gajah Mada pada tahun 1975.
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur
Utama PT Nindya Karya (2002-2008), Direktur Utama PT
Hutama Karya (1999-2002), Ad-Interim Direktur Utama
PT Hutama Karya (1998-1999), Direktur Operasional II PT
Hutama Karya (1993-1998).
Indonesian Citizen, 67 years old. Served as the
President Commissioner since 2013.
Graduated from Faculty of Civil Engineering from
Universitas Gajah Mada in 1975.
Previously had held positions as the President
Director of PT Nindya Karya (2002-2008), President
Director of PT Hutama Karya (1999-2002), Ad-Interim
President Director of PT Hutama Karya (1998-1999),
Operational Director II of PT Hutama Karya (1993-1998).
Ir. Robert Mulyono
P R O F I L D E W A N K O M I S A R I S / Pr o f i l e o f t h e B o a r d o f C o m m i s s s i o n e r s
(Kanan ke Kiri- Right to the left)
Robert Mulyono ( Presiden Komisaris & Komisaris Independent
/President Commissioner & Independent Commissioner)
( Komisaris/Commissioner )Andi Anzhar Cakra Wijaya
38 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 39PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
P r o f i l e o f t h e B o a r d o f D i r e c t o r s / P R O F I L D E W A N D I R E K S I
Andi Anzhar Cakra Wijaya
Warga Negara Indonesia, 44 tahun. Menjabat sebagai
Komisaris Perusahaan sejak tahun 2013.
Memperoleh gelar Magister Hukum dari Universitas
Padjadjaran, Bandung pada tahun 2007, Sarjana Hukum dari
Universitas Jakarta, Jakarta pada tahun 2005, BBM Degree dari
Pamantasan Nang Lungsod Nang, Manila Filipina pada tahun 1998,
dan Sarjana Ekonomi dari Universitas Pancasila, Jakarta pada
tahun 1994.
Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama di
PT Cakra Karya Bersama (1998-sekarang), Direktur Utama
PT Cakra Griya Pratama (1999-sekarang), Ketua Yayasan
Ibnu Hadjar (2000-sekarang), Pembina Yayasan Andi Anzhar
(2008-sekarang), Direktur Utama di PT Gowa Makassar Tourism
Development Tbk (2008-sekarang), Komisaris Utama PT Bogor
Bangun Sarana (2010-sekarang), dan Direktur Utama PT Bara
Prima Mandiri (2012-sekarang).
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur Utama
di PT Balinusa Sukses Pratama (1998-2004), Direktur Utama
PT Ahapacivica Putratama (1994-2001) dan sebagai Direktur di
PT Satya Mandiri Lestari (1992-1993).
Indonesian Citizen, 44 year old. Served as Commissioner
since 2013.
Hold LLM Degree from Universitas Padjadjaran, Bandung in
2007, Bachelor Degree in Law from Universitas Jakarta, Jakarta
in 2005, BBM Degree from Pamantasan Nang Lungsod Nang,
Manila - Filipina in 1998, and Bachelor Degree in Economics from
Universitas Pancasila, Jakarta in 1994.
Currently, he also served as President Director in PT
Cakra Karya Bersama (1998-present), PT Cakra Griya Pratama
(1999-present), Chairman of Ibnu Hadjar Foundation (2000-
present), Patron of Andi Anzhar Foundation (2008-present),
President Director in PT Gowa Makassar Tourism Development
Tbk (2008-present), President Commissioner of PT Bogor Bangun
Sarana (2010-present), and President Director of PT Bara Prima
Mandiri (2012-present).
Previously has held positions as the President Director of
PT Balinusa Sukses Pratama (1998-2004), President Director of
PT Ahapacivica Putratama (1994-2001) and as the Director in PT
Satya Mandiri Lestari (1992-1993).
Komisaris Commissioners
(Kanan ke Kiri- Right to the left)
Djatikesumo Subagio (Direktur /Director)
Hilarius Arwandhi (Direktur/Director)
Agustinus Hambadi (Direktur/Director)
(Duduk - Sit)
Tan Tiam Seng Ronnie (Presiden Direktur/President Director)
40 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 41PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Warga Negara Indonesia, 53 tahun. Menjabat sebagai
Direktur Operasional Perusahaan sejak tahun 2013.
Memperoleh gelar Insinyur dari Universitas
Maranatha, Bandung, jurusan Teknik Sipil pada tahun
1986.
Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur
Utama PT Dinamik Struktural Sistem (2003-sekarang).
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur Utama
PT Acset Indonusa (1993-2012), Project Manager PT
Elenem Indonusa (1988-1991) dan Site Manager PT Pilar
Utama Nusantara (1987-1988).
Indonesian Citizen, 53 years old. Served as Managing
Director since 2013.
Had a Degree in Engineering from Universitas
Maranatha, Bandung, majoring in Civil Engineering in
1986.
Currently he also served as President Director of PT
Dinamik Struktural Sistem (2003-present). Previously
had served as President Director of PT Acset Indonusa
(1993-2012), Project Manager of PT Elenem Indonusa
(1988-1991) and Site Manager of PT Pilar Utama
Nusantara (1987-1988).
Direktur Operasional Managing Director
Hilarius Arwandhi
Warga Negara Singapura, 56 tahun. Menjabat
sebagai Presiden Direktur Perusahaan sejak tahun 2013.
Memperoleh gelar Diploma jurusan Building dari
Politeknik Singapura pada tahun 1978. Diploma jurusan
Penjualan dan Pemasaran dari Marketing Institute
di Singapura pada tahun 1983 dan Diploma jurusan
Pemasaran dari Chartered Institute of Marketing di
Inggris pada tahun 1988.
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Komisaris
Utama PT Acset Indonusa (2005-2012), Managing Director
PT Acset Indonusa (1995-2004), Managing Director Acset
Construction (Pte) Ltd, Singapura (1993-1995), General
Manager (Luar Negeri) Bored Piling (Pte) Ltd, Singapura
(1990-1993), Business Development & Country Head di
Indonesia untuk L&M Group PLC, Singapura (1986-1989),
Executive Director di High Ground Sdn Bhd, Kuala
Lumpur (1983-1985).
Singapore citizens, 56 years old. Served as
President Director since 2013
Has a Diploma in Building from Singapore
Polytechnic in 1978. Diploma in Sales and Marketing,
Marketing Institute of Singapore in 1983 and Diploma in
Marketing from Chartered Institute of Marketing, United
Kingdom in year 1988.
Previously had held positions as President
Commissioner of PT Acset Indonusa (2005-2012),
Managing Director of PT Acset Indonusa (1995-2004),
Managing Director of Acset Construction (Pte) Ltd,
Singapura (1993-1995), General Manager (overseas)
Bored Piling (Pte) Ltd, Singapura (1990-1993), Business
Development & Country Head in Indonesia for L&M
Group PLC, Singapura (1986-1989), Executive Director in
High Ground Sdn Bhd, Kuala Lumpur (1983-1985).
Presiden Direktur President Director
Tan Tiam Seng Ronnie
42 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 43PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Warga Negara Indonesia, 53 tahun. Menjabat
sebagai Direktur Proyek Perusahaan sejak tahun 2013.
Memperoleh gelar Sarjana Teknik Sipil dari
Universitas Kristen Petra, Surabaya pada tahun 1985.
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur
Proyek PT Acset Indonusa (2012-sekarang), Direktur
Proyek Pakuwon Group (2006-2011), Project Manager
PT Manunggal Wiratama (2002-2006), Project
Manager PT Binareksa Ekajaya (2000-2002), CEO
Property Division di PT Jakarta Steel Group (1998-
1999), Direktur PT Pacific Metrorealty (1999-2006).
Indonesian Citizen, 52 years old. Served as Project
Director since 2013.
Had a Degree in Civil Engineering from Universitas
Kristen Petra, Surabaya in 1985.
Previously had held positions as Project Director
of PT Acset Indonusa (2012-present), Project Director of
Pakuwon Group (2006-2011), Project Manager of PT
Manunggal Wiratama (2002-2006), Project Manager
of PT Binareksa Ekajaya (2000-2002), CEO Property
Division in PT Jakarta Steel Group (1998-1999), Director
of PT Pacific Metrorealty (1999-2006).
Direktur Proyek Project Director
Direktur Independen Independent Director
Djatikesumo Subagio
Warga Negara Indonesia, 37 tahun. Menjabat
sebagai Direktur Keuangan Perusahaan sejak tahun
2013.
Memperoleh gelar Magister Manajemen dengan
Jurusan Keuangan dari Universitas Indonesia pada
tahun 2003 dan gelar Sarjana Ekonomi dengan
Jurusan Akuntansi dari Universitas Tarumanegara
pada tahun 2000.
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Chief
Financial Officer di PT Acset Indonusa (2011-2013)
dan Corporate Accounting Manager di PT Prasidha
Aneka Niaga Tbk (2003-2010).
Indonesian Citizen, 37 years old. Served as Finance
Director since 2013.
Had Magister of Management Degree majoring
in finance from Universitas Indonesia in 2003 and
Bachelor Degree in Economics majoring in Accounting
from Universitas Tarumanegara in 2000.
Previously had held positions as Chief Financial
Officer in PT Acset Indonusa (2011-2013) and Corporate
Accounting Manager in PT Prasidha Aneka Niaga Tbk
(2003-2010).
Direktur Keuangan Finance Director
Agustinus Hambadi
44 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 45PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Warga Negara Indonesia 57 tahun, lahir di Ruteng
(Flores). Menjabat sebagai Anggota Komite Audit sejak
tahun 2013 di PT Acset Indonusa Tbk.
Memperoleh gelar Magister, Program Studi
Optoelektronika dan Aplikasi Laser dari Universitas
Indonesia pada tahun 1996 dan gelar Sarjana Fisika
FMIPA d ari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1984.
Saat in beliau masih menjabat sebagai Karyawan
PT Bengkulu Mega Steel di Bengkulu (2011 - sekarang).
Indonesian Citizen, 57 years old, born in Ruteng
(Flores). Served as Member of Audit Committee since
2013 in PT Acset Indonusa Tbk.
Obtained Magister Degree of Study Program of
Optoelectronic and Laser Application from Universitas
Indonesia in 1996 and Bachelor Degree in Physics from
FMIPA of Institut Teknologi Bandung in 1984.
Currently he also sarve as Employee at PT Bengkulu
Mega Steel in Bengkulu (2011 - present).
Anggota Member
Ir. yohanes W. Wempi Harapan. M.Sc
Warga Negara Indonesia, 67 tahun. Menjabat sebagai
Presiden Komisaris Perusahaan sejak tahun 2013.
Memperoleh gelar dari Fakultas Teknik Sipil dari
Universitas Gajah Mada pada tahun 1975.
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur
Utama PT Nindya Karya (2002-2008), Direktur Utama PT
Hutama Karya (1999-2002), Ad-Interim Direktur Utama
PT Hutama Karya (1998-1999), Direktur Operasional II PT
Hutama Karya (1993-1998).
Indonesian Citizen, 67 years old. Served as the
President Commissioner since 2013.
Graduated from Faculty of Civil Engineering from
Universitas Gajah Mada in 1975.
Previously had held positions as the President
Director of PT Nindya Karya (2002-2008), President
Director of PT Hutama Karya (1999-2002), Ad-Interim
President Director of PT Hutama Karya (1998-1999),
Operational Director II of PT Hutama Karya (1993-1998).
Ketua Komite Audit Chairman Audit Committee
Robert Mulyono
P R O F I L K O M I T E A U D I T / Pr o f i l e o f A u d i t C o m m i t t e e
46 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 47PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Warga Negara Indonesia 34 tahun, lahir di Jakarta.
Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun
2012 di PT Acset Indonusa Tbk. Memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi, Jurusan Akutansi dari STEI Jakarta
pada tahun 2002. Sebelumnya pernah menjabat
sebagai Sekretaris Perusahaan pada PT Nippon Indosari
Corpindo Tbk. (2011-2012).
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku yang terdapat
dalam keputusan Ketua Bapepam No.Kep-63/PM/1996
tanggal 17 Januari 1996 tentang Pembentukan Sekretaris
Perusahaan (Peraturan IX.I.4) juncto Keputusan Direksi
PT Bursa Efek Jakarta No.Kep-315/BEJ/06-2000 tanggal
30 Juni 2000, maka pada tanggal 11 Februari 2013 surat
No.001/SK/DIR/II/2013 Perusahaan telah menunjuk Any
Setyowati sebagai Sekretaris Perusahaan.
Indonesian citizen, 34 years, born in Jakarta. She
has been Corporate Secretary since 2012 of PT Acset
Indonusa, Tbk. She obtained Bachelor Degree of
Economics, majoring in Accounting from STEI Jakarta in
2002. She previously served as Corporate Secretary of
PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk (2011 - 2012).
Pursuant to the applicable provision stipulated in the
Decree of Chairman of Bapepam No.Kep-63/PM/1996
dated January 17, 1996 concerning the Establishment of
Corporate Secretary (Regulation IX.I.4) juncto Decision
of the Board of Directors of PT Bursa Efek Jakarta
No.Kep-315/BEJ/06-2000 dated June 30, 2000, then on
February 11, 2013 with letter No.001/SK/DIR/II/2013 the
Company has appointed Any Setyowati as the Corporate
Secretary.
P r o f i l e o f C o r p o r a t e S e c r e t a r y / P R O F I L S E K R E T A R I S P E R U S A H A A N
ANy SETyOWATISekretaris Perusahaan Corporate Secretary
Warga Negara Indonesia 29 tahun, lahir di Lampung.
Menjabat sebagai anggota Komite Audit sejak tahun 2013
di PT Acset Indonusa Tbk.
Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi, Jurusan
Accounting dari Universitas Tarumanegara pada tahun
2007.
Sebelumnya pernah bekerja sebagai Auditor di
kantor Akuntan Publik Purwantono. Suherman & Surja
(2011)
Indonesian Citizen, 29 years old, born in Lampung.
Served as Audit Committee member since 2013 in PT
Acset Indonusa Tbk.
Obtained Bachelor Degree of Economic, Majoring in
Accounting from Universitas Tarumanegara in 2007.
Previously he worked as Auditor for Public
Accountants Purwantono. Suherman & Surja (2011).
Anggota Member
Thomas Wijaya, SE
48 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 49PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Sekretaris Perusahaan ACSET mengemban misi
untuk mendukung terciptanya citra Perseroan yang
baik secara konsisten dan berkesinambungan melalui
pengelolaan program komunikasi yang efektif kepada
segenap pemangku kepentingan. Sekretaris Perusahaan
memiliki fungsi utama dalam rangka membantu tugas
Direksi, yaitu sebagai liaison officer ( public relation/
Corporate communication), institution relations, GCG
implementation, monitoring pelaksanaan kegiatan
Corporate Social Responsibility (CSR) serta administrasi
dokumen kebijakan dan notulensi rapat Direksi.
Corporate Secretary's mission is to build and
protect the good image of the company consistently
and continuously through effective communication to all
stakeholders. Corporate Secretary assumes the primary
functions to assist the Board of Directors as liaison
officer (public relations/Corporate Communication),
institution relations, GCG implementation, monitor the
implementation of Corporate Social Responsibility (CSR)
and maintain administration of policy documentation and
minutes of the meeting of the Board of Directors.
1. Mengikuti perkembangan pasar modal, khususnya
peraturan-peraturan yang berlaku di bidang pasar
modal
2. Memberikan pelayanan atas setiap informasi yang
dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan kondisi
Perseroan.
3. Memberikan masukan kepada Direksi Perseroan
untuk memenuhi ketentuan Undang-Undang Nomor
8 tahun 1995 tentang pasar modal dan peraturan
pelaksanaannya
4. Sebagai penghubung atau contact person antara
Perseroan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan
masyarakat
1. Keep up to date with the development of capital
market especially capital market regulations in
force
2. Provide any information needed by investors with
respect to the condition of the Company
3. Give input to the Board of Directors to always comply
with the provisions of Law No.8 of 1995 on capital
markets and its implementing regulations
4. Act as liaison officer or contact person of the
Company with Financial Services Authority (OJK)
and the public.
Tugas Sekretaris Perusahaan adalah : Duties of Corporate Secretary are :
Warga Negara Indonesia 61 tahun, lahir di Jakarta,
Menjabat sebagai Kepala Audit Internal sejak tahun 2013
di PT Acset Indonusa Tbk., Sebelumnya pernah menjabat
sebagai Kepala Accounting di PT Acset Indonusa.
Sesuai dengan Peraturan Bapepam No. KEP-496/
B5/2008 tanggal 28 Nopember 2008 dan SK Direksi
PT Acset Indonusa Tbk. No.002/SK/DIR/II/2013 tanggal 11
Pebruari 2013 tentang Pembentukan dan Pengangkatan
Unit Audit Internal PT Acset Indonusa Tbk. mengangkat
Bapak Petrus Sulardi sebagai Kepala Audit Internal
Perseroan.
Indonesian citizen 61 years, was born in Jakarta, has
served as the Head of Internal Audit since 2013. The PT
Acset Indonusa Tbk., Formerly served as Chief Accounting
PT Acset Indonusa.
In accordance with Bapepam Regulation No. KEP-
496 / B5 / 2008 dated 28 November 2008 and the
Decree of the Board of Directors of PT Acset Indonusa
Tbk. No.002 / SK / DIR / II / 2013 dated 11 February
2013 on the Establishment and Appointment of Internal
Audit Unit of PT Acset Indonusa Tbk. appoitment to Mr.
Peter Sulardi as Head of Internal Audit.
Audit InternalInternal Audit
Petrus Sulardi
P r o f i l e o f I n t e r n a l A u d i t / P R O F I L A U D I T I N T E R N A L
50 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 51PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
AKUNTAN PUBLIKPUBLIC ACCOUNTANTS
Purwantono, Suherman & Surja(Anggota Ernst & Young Global)Gedung Bursa Efek IndonesiaMenara II, Lantai 7Jl. Jend. Sudirman Kav52-53Jakarta 12190
BIRO ADMINISTRASI EFEKSHARE REGISTRAR
PT Sinartama GunitaPlaza Sentral, 2nd Floor Jl. Jend. Sudirman Kav. 47-48, Jakarta 12930
NOTARISNOTARY
Dr. Irawan Soerodjo, S.H. M.Si.Jalan K.H. Zainul Arifin No.2Komplek Ketapang Indah Blok B-2 No. 4-5Jakarta 11140
KONSULTAN HUKUMLAW FIRM
Arthaloka Building, 3rd Floor, R301Jl. Jend. Sudirman Kav. 2Jakarta - 10220
C a p i t a l M a r ke t S u p p o r t i n g I n s t i t u t i o n s LEMBAGA PENUNJANG PASAR MODAL
Pemenuhan seluruh ketentuan pasar modal terkait
komunikasi yang efektif antara Acset dan komunitas
investor pasar modal dikelola oleh team IR.
Pada tahun 2014, IR Acset telah melakukan sebanyak
50 kegiatan terdiri dari :
The investor relation is responsible for compliance
with the provisions of capital market in conducting
effective communication between Acset and the capital
market investor community.
In 2014, Acset IR has carried out 50 events as follows:
hUbUNGAN INVESTOr INVESTOR RELATION (IR)
Kegiatan | Activities Jumlah | Total
Rapat dengan investor | Meeting with investors 10
Rapat dengan analis | Meeting with analysts 34
Konferensi telepon | Conference calls 1
Konferensi analis | Analysts conference 4
Konferensi Internasional | International conference 1
Jumlah | total 50
Seluruh informasi Perusahaan dan presentasi
kuartalan "Business Update" juga dimuat melalui situs
Perseroan www.acset.co dalam rangka memastikan akses
yang memadai bagi kalangan investor dan pasar modal.
Melalui IR, Perseroan juga mendukung berbagai kegiatan
Bursa Efek Indonesia (BEI) termasuk partisipasi pasar
modal dan pertemuan dengan investor local dan media
pasar modal.
Company information and quarterly presentation
Business Update are also posted through the Company's
website www.acset.co in order to ensure adequate
access to investors and capital markets. Through IR,
the Company also supports a variety of activities of the
Indonesia Stock Exchange (IDX) including participation
in the capital market conference and meetings with local
investors and the capital market media.
Hubungan Investor Investor Relation
PT Acset Indonusa Tbk.Acset Building Jl.Majapahit No.26 Petojo Selatan, Gambir Jakarta 10160
Phone : +6221- 3511961 Fax : +6221- 3441413 Email : [email protected] or [email protected] Website : www.acset.co
Untuk menghubungi To Contact
52 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 53PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
PT Aneka raya konstruksi mesindoJenis Usaha | Business Line : Sales and Rental Tower Crane, Passenger HoistKepemilikan Saham | Shareholder : 80 %Alamat | Address : Acset Building Jl. Majapahit No.26, Kel. Petojo Selatan. Kec. Gambir Jakarta Pusat 10160Telepon | Telephone : 021-3511961 Faximile : 021-3441413
Kepemilikan Ownership PT Acset Indonusa Tbk.
Pendirian Establishment 10 Januari 1995 January 10, 1995
Dasar Hukum Pendirian Akta No.02 tahun 1995 dibuat dihadapan Notaris Liliana Arif Gondoutomo, SHArticle of Assosiation Deed No.02 dated June 02, 1995 made by Notary Liliana Arif Gondoutomo, SH
Modal dasar Authorized Capital Rp.160.000.000.000.00
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Rp.50.000.000.000Issued and Fully Paid Capital
Pencatatan Saham di Bursa 24 Juni 2013 Listing of Shares on the Stock Exchange June 24, 2013
Kantor Pusat Acset Building, Jl. Majapahit No. 26 Petojo Selatan Gambir 10160Head Office
Nomor Telepon Phone 021-3511961
Nomor Faksimili Fax 021-3441413
Email Email [email protected]
Website Website www.acset.co
Company Prof i le PROFIL PERUSAHAAN
PT bintai kindenko Engineering IndonesiaJenis Usaha | Business Line : Mechanical, Electrical & plumbingKepemilikan Saham | Shareholder : 37 %Alamat | Address : Jl. Moch Mansyur No.11 Blok D8-9, Kompleks Jembatan 5 Permai Jakarta Pusat 10140Telepon | Telephone : 021-6347650, 6306430 (hunting)Faximile : 021-6330973
PT ATmC Pump ServicesJenis Usaha | Business Line : Rental Equipment Construction and Concrete PumpsKepemilikan Saham | Shareholder : 55 %Alamat | Address : Acset Building Jl. Majapahit No.26, Kel. Petojo Selatan. Kec. Gambir Jakarta Pusat 10160Telepon | Telephone : 021-3511961 Faximile : 021-3441413
Acset Indonusa (Vietnam) Co.,LTD.Jenis Usaha | Business Line : Foundation & General ConstructionKepemilikan Saham | Shareholder : 100 %Alamat | Address : 3rd Floor, C2 Thuy Loi Building No.301 D1 Street, Binh Thanh District. HCMC, VietnamTelepon | Telephone : +84 822109315Faximile : +84 835121151
PT Innotech SystemsJenis Usaha | Business Line : Formwork and Bekisting SystemKepemilikan Saham | Shareholder : 84 %Alamat | Address : Acset Building Jl. Majapahit No.26, Kel. Petojo Selatan. Kec. Gambir, Jakarta Pusat 10160Telepon | Telephone : 021-3511961 Faximile : 021-3441413
PT Sacindo machineryJenis Usaha | Business Line : Sales, rental and service of Chinese heavy machineryKepemilikan Saham | Shareholder : 78 %Alamat | Address : Wisma ITC, Lantai 4, Jl Abdul Muis No. 8, Kel Petojo Selatan, Kec Gambir Jakarta Pusat 10160Telepon | Telephone : 021-3448157 Faximile : 021-3505212
ANAK USAHA DAN PERUSAHAAN ASOSIASI Subsidiaries and A sso ciated Company
54 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 55PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
6 7
10 11
8 9
J A S A K A M I / O u r E x p e r t i s e
1
3
4 5
2
1. General Building Works
2. Civill Enginering Works
3. Bored Piling
4. Driven Piling
5. Diaphragm Wall
6. Marine Works
7. Srutting Works
8. Geotechnical Works
9. Slipforming Works
10. Waterproofing Works
11. Prestressing/Post-Tensioning
56 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 57PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
BAB IV
Kota K asablank a, Jak ar ta
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMENM a n a g e m e n t D i s c u s s i o n a n d A n a l y s i s
Page : 58-6758 Tinjauan Industri dan Ekonomi Economy and Industry Outlook
59 Tinjauan Operasional Operational Overview
60 Analisa dan Pembahasan Kinerja Keuangan Financial Discussion and Analysis
65 Kemampuan Membayar Utang dan Tingkat Kolektibilitas Piutang Solvency and Collectability of Receivables
65 Tingkat Likuiditas Perusahaan Liquidity Level
66 Struktur Modal Perusahaan Capital Structure
66 Transaksi dengan pihak-pihak berelasi Transactions Related Parties
67 Informasi Fakta/Kejadian Material Setelah Tanggal Pelaporan Subsequent Event After the Reporting Period
58 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 59PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Pada tahun 2014 Perseroan mengalami peningkatan
kinerja keuangan, hal ini tercermin dari pencapaian
pendapatan dan laba bersih yang meningkat
dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pertumbuhan
ini didukung oleh peningkatan jumlah proyek yang
dikerjakan oleh Perseroan.
Seiring dengan pertumbuhan tersebut dan dengan
didukung oleh kondisi perekonomian yang terus
bertumbuh, Acset berupaya meningkatkan kinerjanya
secara berkesinambungan dengan mengelola usaha
secara inovatif dan profesional.
TINJAUAN INDUSTrI DAN EkONOmI
Tahun 2014 adalah tahun yang menantang dan
dinamis, pelaksanaan pemilihan umum, depresiasi
nilai rupiah, kenaikan tingkat suku bunga, inflasi yang
meningkat dan defisit neraca pembayaran luar negeri
menjadi indikasinya. Di tengah hal-hal tersebut, Indonesia
masih mengalami pertumbuhan walaupun mengalami
sedikit penurunan dari 5,8% di tahun 2013 menjadi 5,1%
di tahun 2014.
Walaupun pertumbuhan ekonomi masih mencapai
angka 5,1% tetapi masih berada dibawah target yaitu
sebesar 5,5% yang sebenarnya masih cukup baik jika
dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata
dunia. Penurunan ini juga dipengaruhi oleh faktor-
faktor eksternal antara lain dari kebijakan Bank Sentral
Amerika Serikat hingga penurunan harga komoditi,
sehingga dari situ tahun 2014 dapat dikatakan adalah
tahun yang dinamis dan penuh tantangan.
Kondisi Industri Jasa Konstruksi
Industri jasa konstruksi merupakan salah satu
penggerak ekonomi nasional, peran tersebut terkait
dengan kemampuannya sebagai industri yang menyerap
banyak tenaga kerja. Seiring dengan pertumbuhan
ekonomi yang baik dan semakin meningkatnya
pertumbuhan properti dan infrastruktur, maka dapat
dilihat pentingnya industri konstruksi seiring dengan hal-
hal tersebut. Dengan demikian, sektor jasa konstruksi
merupakan investasi ekonomi yang dapat memperkuat
perekonomian Negara.
Walaupun terjadi tekanan pada perekonomian
Indonesia pada tahun 2014 yang mana sedikit banyak
mempengaruhi industri jasa konstruksi, tetapi dengan
adanya harapan dari Pemerintah yang baru jasa
konstruksi tetaplah memegang peranan yang penting
dalam menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi. Sehingga
menjadi suatu tantangan bagi industri konstruksi untuk
tetap bertahan dan dapat melewati tekanan tersebut.
TINJAUAN OPErASIONAL
Selama tahun 2014, Perusahaan mengalami
peningkatan dalam hal kinerja yang positif. Hal ini masih
berbanding lurus dengan pertumbuhan ekonomi nasional
yang tumbuh dan stabilitas politik nasional yang cukup
kondusif. Pemerintahan yang baru juga menunjukkan
komitmennya untuk mendukung pembangunan nasional.
Bagi Acset, hal ini merupakan peluang yang
harus diraih secara optimal. Acset senantiasa
mengembangkan diri dengan sebaik-baiknya antara
lain dengan mengembangkan kinerja dan inovasi yang
berkesinambungan dengan melakukan analisis SWOT
kepada setiap unit kerja untuk berupaya mengatasi
berbagai kelemahan internal dan mengatasi ancaman
eksternal dengan baik.
Pencapaian Perseroan ini diperoleh dari penerapan
strategi usaha yang tetap fokus pada bisnis utama
Perseroan, yaitu jasa konstruksi dan jasa pondasi.
Selama tahun 2014 kontrak baru yang diperoleh
Perusahaan senilai Rp607 miliar, diantaranya adalah
Hotel Harris dan Yellow dan Hotel Artotel Bali untuk
proyek konstruksi serta Thamrin Nine Phase 2, Taman
Anggrek Residence, dan Apartemen Puri Mansion untuk
proyek pondasi.
Perseroan menerapkan strategi memperluas usaha
dengan rasional, bijaksana dan berkelanjutan. Sumber
The Company experienced an improvement in
its financial performance in 2014, which reflected
in increased revenue and net income compared to
the previous year. This growth was supported by an
increasing the number of projects undertaken by the
Company.
Along with the growth and supported by a growing
national economy, Acset continually strives to improve its
performance by managing its business in an innovative
and professional way.
INDUSTRy AND ECONOMy OVERVIEW
2014 was a challenging and dynamic year as
indicated by the commencement of general election,
the Rupiah depreciation, rising interest rates and high
inflation, deficit in balance of payments. In the midst of
these circumstances, Indonesia was still experiencing
growth despite a slight decline from 5.8% in 2013 to 5.1%
in 2014.
Although the economic growth reached 5.1% but
it was still below target at 5.5%. This was actually still
quite good compared to the average growth of the world
economy. This decrease was also influenced by external
factors, among other, The US Federal Reserve's policy
to drop commodity prices, so we could say that 2014
definitely was a dynamic and challenging year.
The Conditions of Construction Industry
Construction industry was one of the national
economy drivers, the role associated with its ability as
an industry to absorb a lot of workforce. Along with good
economic growth and increasing growth of property and
infrastructure sectors, it can be seen the importance
of the construction industry for the country. Thus, the
construction sector was an economic investment that can
strengthen the Country's economy.
Despite the pressure on the Indonesian economy
in 2014 which slightly influenced the construction
industry, with the expectation from the new Government,
construction industry still play an important role in
maintaining the stability of economic growth. Thus, the
construction industry faced a heavy challenge to survive
and be able to pass through the pressure.
OPERATIONS OVERVIEW
The Company accomplished a positive performance
during 2014. This was directly proportional to the national
economy growth and a conducive national political
stability. The new government also demonstrated its
commitment to support national development.
For Acset, this was an opportunity that must be
utilized optimally. Acset constantly try to develop itself
as well as possible by improving its performance and
developing continuous innovation by conducting a SWOT
analysis for each working unit as an effort to overcoming
internal weaknesses and external threats as well.
The Company's achievement obtained by executing
business strategy which remains focused on the
Company's main businesses which are the construction
and foundation services.
During 2014, the Company acquired new contracts
amounting to Rp607 billion, including the Hotel Harris
and Yellow and Artotel Hotel Bali for construction projects
and Thamrin Nine Phase 2, Taman Anggrek Residence,
and Puri Mansion Apartments for foundation projects.
The Company planned a strategy to rationally,
prudently and sustainably expand the business.
60 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 61PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
daya keuangan dikelola dengan kontrol ketat, disiplin
dan berhati-hati. Strategi lainnya adalah dengan
bekerjasama dalam bentuk Joint Operation dengan
Perseroan multinational, melaksanakan diversifikasi
usaha dan juga mengembangkan usaha di luar negeri.
ANALISIS DAN PEmbAhASAN kINErJA kEUANGAN
Pembahasan dan analisis keuangan Perseroan berikut
berdasarkan pada Laporan Keuangan yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2014 dan telah diaudit oleh kantor
Akuntan Publik Purwantono, Suherman & Surja(Anggota
Ernst & Young Global)dengan Laporan No. RPC-6987/
PSS/2015 tertanggal 13 Maret 2015.
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasi
Pendapatan UsahaTahun 2014 Acset membukukan pendapatan sebesar
Rp1.350.907.881.688 atau naik 33% dibandingkan
pendapatan usaha pada tahun 2013 yang sebesar
Rp1.014.502.030.170. Pendapatan tersebut diperoleh
dari bisnis utama Perseroan yaitu jasa konstruksi dan
jasa pondasi.
Beban Pokok PendapatanBeban pokok pendapatan pada tahun 2014 sebesar
Rp1.101.968.757.705 naik 37% dibandingkan pada tahun
2013 sebesar Rp806.633.642.814. Komposisi beban
pokok pendapatan terdiri dari biaya bahan baku, biaya
tenaga kerja, sewa alat, biaya sub-kontraktor dan
overhead dengan komposisi masing-masing sebesar
45%,18%,9%,20% dan 8%.
Beban usahaBeban usaha Perseroan pada tahun 2014 terdiri
atas biaya umum dan administrasi yang meningkat
32% menjadi Rp72.229.108.964 dari Rp54.766.895.370
pada tahun 2013. Nominal beban terbesar terdapat
pada komponen gaji dan kesejahteraan seiring dengan
semakin meningkatnya operasional Perseroan.
Lain-lain - netoAcset memperoleh pendapatan dan beban dari
kegiatan non operasional lainnya. Pada tahun 2014,
Perseroan mencatat pendapatan lain-lain sebesar
Rp4.499.982 dibandingkan pada tahun 2013 yang
merupakan beban lain-lain sebesar Rp6.702.133.120.
Pendapatan lain-lain ini terutama disebabkan oleh
selisih kurs.
Beban pajak penghasilan-netoBerdasarkan Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia No. 40 tahun 2009, pendapatan dari usaha
jasa konstruksi dikenakan pajak penghasilan. Untuk
pelaksanaan konstruksi yang dilakukan oleh penyedia
jasa yang memiliki kualifikasi usaha selain kualifikasi
usaha kecil adalah sebesar 3% dari nilai tagihan.
Pada tahun 2014 beban pajak Perseroan adalah
sebesar Rp40.627.580.305 atau naik 32% dibandingkan
tahun 2013 sebesar Rp30.822.819.487.
Laba BersihPeningkatan kinerja operasional Acset menghasilkan
peningkatan laba bersih perseroan sebesar 5% menjadi
Rp104.689.676.893 di tahun 2014 dari Rp99.357.721.104
pada tahun 2013. Margin laba bersih terhadap
pendapatan usaha menurun dari 9.8% pada tahun 2013
menjadi 7.7% di tahun 2014 terutama disebabkan oleh
kenaikan beban bunga.
Financial resources are managed with strict control,
discipline, and cautionary. Another strategy is to
collaborate with multinational companies in the form of
Joint Operation, implementing diversification, and also to
develop business overseas.
FINANCIAL PERFORMANCE ANALySIS DAN DISCUSSION
The discussion and analysis below was based on
the Company's Consolidated Financial Statement ended
December 31, 2014 and has been audited by the Public
Accountant firm Purwantono, Suherman & Surja (Member
of Ernst & Young Global) with Report No. RPC-6987/
PSS/2015 dated March 13, 2015.
Consolidated Statement of Comprehensive Income
RevenueAcset achieved revenue amounting to
IDR1,350,907,881,688 in 2014 or increased 33%
compared to revenue in 2013 which amounting to
IDR1,014,502,030,170. The revenue derived from the
Company's main businesses which are construction and
foundation services.
Cost of RevenueCost of revenue in 2014 amounting to
IDR1,101,968,757,705, increased 37% compared to
2013 amounting to IDR806,633,642,814. Cost of revenue
composition consists of costs of direct materials, labor
cost, equipment rental, sub-contractors, and overhead of
45%, 18%, 9%, 20%, and 8% respectively.
Operating expensesThe Company's operating expenses in 2014 which
consists of general and administration expense increase
32% to IDR72,229,108,964 from IDR54,766,895,370
in 2013. The biggest components are the salary and
employees benefits account which increased in line with
the expansion of the Company's operations.
Miscellaneous – netAcset recorded income and expenses from other
non operating activities. The Company recorded
miscellaneous income amounting to IDR4,499,982 in
2014 compared to 2013 which recorded miscellaneous
expense amounting to IDR6,702,133,120. This
miscellaneous income was primarily due to foreign
exchange.
Income tax expense-netBased on the Indonesian Government Regulation
No. 40/2009, revenues from construction services
were subject to income tax. For construction services
conducted by providers who have business qualification,
other than small business qualification, the income tax is
3% of the invoice value.
The Company's tax expense in 2014 is
IDR40,627,580,305 or increased 32% compared to 2013
amounting to IDR30,822,819,487.
Net IncomeImprovement in Acset's operational performance
resulting in an increase net income by 5% to
IDR104,689,676,893 in 2014 from IDR99,357,721,104 in
2013. The net income margin to revenues decreased from
9.8% in 2013 to 7.7% in 2014 mainly due to higher interest
expense.
Tabel Pendapatan Usaha
Akun 2014 2013 Account
Pendapatan Jasa Konstruksi 721.743.939.035 643.027.686.277 Construction Revenue
Pendapatan Jasa Pondasi 629.163.942.663 371.449.531.543 Foundation Revenue
Anak Perusahaan - 24.812.350 Subsidiaries
Jumlah 1.350.907.881.688 1.014.502.030.170 Total
Revenue Table
Jasa Konstruksi dan PondasiConstruction and Foundation Services
62 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 63PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Aset
Total Aset Perseroan pada 31 Desember 2014 tercatat
sebesar Rp1.473.649.276.860 terdiri dari 82% Aset Lancar
dan 18% Aset Tidak Lancar. Nilai Total Aset naik 14% dari
Rp 1.298.358.202.545 pada tahun 2013. Hal ini disebabkan
oleh peningkatan Aset Lancar sebesar 14% seiring dengan
peningkatan operasional Perseroan dan kenaikan Aset
Tidak Lancar sebesar 9% yang terutama disebabkan oleh
pembelian aset tetap pada tahun 2014.
Aset Lancar
Total Aset Lancar Perseroan naik 14% dari
Rp1.061.422.848.144 pada tahun 2013 menjadi
Rp1.214.765.049.180 Kenaikan cukup bermakna terjadi
pada pos Piutang Retensi, Tagihan Bruto Pemberi Kerja,
dan Proyek dalam Pelaksanaan masing-masing sebesar
65%, 17%, dan 25% dibandingkan tahun sebelumnya,
dan juga kenaikan dari pos persediaan sebesar
Rp11.688.193.230.
Aset Tidak Lancar
Di tahun 2014. Acset membukukan Aset Tidak Lancar
Perseroan naik sebesar 9% yaitu dari Rp236.935.354.401
pada tahun 2013 menjadi Rp258.884.227.680 di tahun
2014. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh kenaikan
Aset Tetap sebesar 9%.
Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya
adalah deposito berjangka yang dijaminkan untuk
penyelesaian kontrak konstruksi yang pada tahun 2014
besarnya adalah Rp14.728.464.000 sementara pada
tahun 2013 besarnya Rp14.695.332.000.
Liabilitas
Total liabilitas Perseroan pada 31 Desember 2014
sebesar Rp826.313.082.713 terdiri dari Liabilitas Jangka
Pendek sebesar Rp772.839.655.721 dan Liabilitas Jangka
Panjang sebesar Rp53.473.426.992. Total liabilitas Perseroan
naik 12% dari Rp737.915.640.383 pada tahun 2013.
Assets
The Company's Total Assets per December 31, 2014
amounting to IDR1,473,649,276,860 consists of 82%
Current Assets and 18% Non-Current Assets. Total Assets
increase 14% from IDR1,298,358,202,545 in 2013. This
was due to the increase in Current Assets by 14% which
was in line with an increase in the Company's operational
activities and the increase in Non-Current Assets by 9%
which was mainly due to the acquisition of fixed assets
in 2014.
Current Assets
The Company's Total Current Assets increased 14%
from IDR1,061,422,848,144 in 2013 to IDR1,214,765,049,180.
The significant increase occurred in Retention receivables,
due from customers, and Project under construction of
65%, 17%, and 25% respectively compared with previous
year and also an increase in inventory amounting to
IDR11,688,193,230.
Non-Current Assets
Acset's Non-Current Assets in 2014 increase by 9%
from IDR236,935,354,401 in 2013 to IDR258,884,227,680
in 2014. The increment mainly caused by increase in
Fixed Assets about 9%.
Restricted time deposits are time deposits pledged
as collateral for the construction contract completion in
2014 which amounting to IDR14,728,464,000 000 while in
2013 the amount was IDR14,695,332,000.
Liabilities
The Company's Total Liabilitas per Desember 31,
2014 amounting to IDR826,313,082,713 consists of
Current Liabilities amounting to IDR772,839,655,721 and
Non-Current Liabilities amounting to IDR53,473,426,992.
The Company's Total Liabilities increased 12% from
IDR737,915,640,383 in 2013.
PT ACSET INDONUSA TBK AND ITS SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME
PT ACSET INDONUSA TBK DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
Years Ended December 31, 2014 and 2013Yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014
% % Increase
Uraian 2014 to Rev 2013 to Rev (decrease) % Description
PENDAPATAN USAHA 1,350,907,881,688 100.00% 1,014,502,030,170 100.00% 336,405,851,518 33.16% REVENUE
BEBAN POKOK PENDAPATAN (1,101,968,757,705) -81.57% (806,633,642,814) -79.51% (295,335,114,891) 36.61% COST OF REVENUE
LABA KOTOR 248,939,123,983 18.43% 207,868,387,356 20.49% 41,070,736,627 19.76% GROSS PROFIT
Beban Usaha (72,229,108,964) -5.35% (54,766,895,370) -5.40% (17,462,213,594) 31.88% Operating expenses
Lain-lain neto 4,499,982 0.00% (6,702,133,120) -0.66% 6,706,633,102 -100.07% Miscellaneous - net
LABA USAHA 176,714,515,001 13.08% 146,399,358,866 14.43% 30,315,156,135 20.71% OPERATING PROFIT
Bagian atas rugi bersih Equity in net loss of
perusahaan asosiasi (2,186,993,979) -0.16% (678,586,152) -0.07% (1,508,407,827) 222.29% an associated entity
Pendapatan keuangan 1,753,952,211 0.13% 2,249,702,902 0.22% (495,750,691) -22.04% Finance income
Beban keuangan (31,853,754,628) -2.36% (17,932,313,738) -1.77% (13,921,440,890) 77.63% Finance expenses
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK 144,427,718,605 10.69% 130,038,161,878 12.82% 14,389,556,727 11.07% INCOME BEFORE TAX EXPENSE
Beban pajak penghasilan-neto (40,627,580,305) -3.01% (30,822,819,487) -3.04% (9,804,760,818) 31.81% Income tax expense-net
LABA TAHUN BERJALAN 103,800,138,300 7.68% 99,215,342,391 9.78% 4,584,795,909 4.62% INCOME FOR THE YEAR
PENDAPATAN OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN INCOME
Selisih kurs penjabaran Exchange difference due to
laporan keuangan dalam translation of financial
mata uang asing (1,506,315) 0.00% 1,087,580,146 0.11% (1,089,086,461) -100.14% statements in foreign currency
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE
TAHUN BERJALAN 103,798,631,985 7.68% 100,302,922,537 9.89% 3,495,709,448 3.49% INCOME FOR THE YEAR
LABA TAHUN BERJALAN
YANG DAPAT INCOME FOR THE YEAR
DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 104,689,676,893 7.75% 99,357,721,104 9.79% 5,331,955,789 5.37% Owners of the parent entity
Kepentingan nonpengendali (889,538,593) -0.07% (142,378,713) -0.01% (747,159,880) 524.77% Non-controlling interests
TOTAL 103,800,138,300 7.68% 99,215,342,391 9.78% 4,584,795,909 4.62% TOTAL
TOTAL LABA KOMPREHENSIF
TAHUN BERJALAN TOTAL COMPREHENSIVE
YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN INCOME FOR THE YEAR
KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 104,688,170,578 7.75% 100,445,301,250 9.90% 4,242,869,328 4.22% Owners of the parent entity
Kepentingan nonpengendali (889,538,593) -0.07% (142,378,713) -0.01% (747,159,880) 524.77% Non-controlling interests
TOTAL 103,798,631,985 7.68% 100,302,922,537 9.89% 3,495,709,448 3.49% TOTAL
LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE
yang diatribusikan kepada attributable to owners
pemilik entitas induk 209 220 (11) -5% of the parent entity
64 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 65PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Liabilitas Jangka Pendek
Liabilitas Jangka Pendek Perseroan pada tahun 2014
naik 8% menjadi Rp772.839.655.721 dari Rp715.313.548.255
pada tahun 2013. Komposisi Liabilitas Jangka Pendek
antara lain adalah utang usaha sebesar 35%, Pendapatan
diterima di muka sebesar 27% dan Utang bank sebesar
24%. Pos-pos yang mengalami peningkatan lebih dari 20%
adalah Utang Usaha naik 28%, Utang pajak naik 110%,
Utang lain-lain naik sebesar 88% dan Utang bank naik
sebesar 114%, dan juga kenaikan dari pos Utang anjak
piutang sebesar Rp45.336.627.671 Kenaikan-kenaikan
ini terutama disebabkan oleh peningkatan operasional
Perseroan.
a. Utang usaha
Utang usaha Perseroan yang berasal dari utang
Perseroan kepada pihak ketiga dan pihak berelasi
pada tahun 2014 sebesar Rp268.585.999.834, naik
28% dari tahun 2013 yang nilainya Rp210.477.074.696.
b. Utang pajak
Utang pajak naik 110% dari Rp12.977.248.058 pada
tahun 2013 menjadi Rp27.227.677.025 di tahun 2014.
Utang pajak ini terdiri dari utang pajak penghasilan
dan PPn.
c. Utang lain-lain
Utang lain-lain naik sebesar 88% dari
Rp18.199.873.431 di tahun 2013 menjadi
Rp34.205.485.804 di tahun 2014
d. Utang bank
Utang bank naik sebesar 24% dari Rp85.418.263.338
di tahun 2013 menjadi Rp182.812.748.119. Kenaikan
Utang bank ini seiring dengan kebutuhan dana
operasional proyek.
e. Utang anjak piutang
Pada tahun 2014, Perusahaan mencatat Utang anjak
piutang sebesar Rp45.336.627.671 dibanding Rp nil
pada tahun 2013.
Liabilitas Jangka Panjang
Untuk tahun 2014, Liabilitas Jangka Panjang yang
dicatat Perseroan sebesar Rp53.473.426.992 atau
naik 137% yaitu dari Rp22.602.092.128 di tahun 2013.
Komposisi Liabilitas Jangka Panjang terdiri dari Utang
Bank 83% dan Liabilitas Imbalan Kerja 17%.
Ekuitas
Ekuitas Perseroan meningkat 15% dari
Rp560.178.604.920 di tahun 2013 menjadi
Rp645.116.775.498 di tahun 2014. Kenaikan ini
terutama disebabkan oleh laba tahun berjalan sebesar
Rp104.689.676.893 dan adanya pembagian dividen
dari hasil usaha Perseroan pada tahun 2013 sebesar
Rp19.750.000.000.
Current Liabilities
The Company's Current Liabilities in 2014 increase
8% to IDR772,839,655,721 from IDR715,313,548,255 in
2013. The Composition of Current Liabilities are among
others Trade payables about 35%, Unearned revenues
about 27%, and Bank loans about 24%. The accounts
which have increased more than 20% were Trade
payables, increased by 28%, Taxes payable increase
by 110%, Other payables increased by 88%, and Bank
loans increased by 114%, also the increment of Loan from
factor amounting to IDR45,336,627,671. These increases
were mainly due to an expansion of the Company's
operational activities.
a. Trade payables
The Company's Trade payables consist of Company's
Trade payables to third parties and related parties
in 2014 amounting to IDR268,585,999,834, increase
28% from 2013 amounting to IDR210,477,074,696.
b. Taxes payable
Taxes payable increase 110% from IDR12,977,248,058
in 2013 to IDR27,227,677,025 in 2014. This Taxes
payable comes from income tax and VAT.
c. Other payables
Other payables increase 88% from IDR18,199,873,431
in 2013 to IDR34,205,485,804 in 2014.
d. Bank loans
Bank loans increase 24% from IDR85,418,263,338
in 2013 to IDR182,812,748,119. This increase in Bank
loans was in line with project operational funding
needs.
e. Loan from factor
The Company recorded Loan from factor amounting
to IDR45,336,627,671 in 2014 while no such payables
existed in 2013.
Non-Current Liabilities
The Company's Non-Current Liabilities in 2014
amounting to Rp53,473,426,992 or increase 137% from
Rp22,602,092,128 in 2013. The Non-Current Liabilities
Composition consisted of Bank Loans about 83% and
Employee Benefits Liability about 17%.
Equity
The Company's Equity increase by 15% from
IDR560,178,604,902 in 2013 to IDR645,116,775,498 in
2014. The increase was primarily due to income for the
year amounting to IDR104,689,676,893 and dividend
distribution from Net income in 2013 amounting to
IDR19,750,000,000.
kEmAmPUAN mEmbAyAr UTANG DAN TINGkAT kOLEkTIbILITAS PIUTANG
Pada Tahun 2014, rasio Pinjaman terhadap modal
adalah sebesar 0,42 kali dibanding rasio pada tahun
2013 adalah sebesar 0,18 kali dimana perubahan ini
disebabkan adanya peningkatan jumlah pinjaman seiring
dengan meningkatnya operasional proyek. Sedangkan
untuk tingkat kolektibilitas Piutang terdapat peningkatan
dari sebesar 40 hari di tahun 2013 menjadi sebesar 30
hari di tahun 2014.
TINGkAT LIkUIDITAS PErUSAhAAN
Acset mencatat Rasio Aset Lancar dengan
menunjukkan kemampuan Perseroan dalam memenuhi
liabilitas jangka pendeknya yaitu 1,6.
SOLVENCy AND COLLECTABILITy
In 2014 the debt to equity ratio was 0.42 times
compared to last year's ratio which was 0.18 times in
which the changes was due to an increase in debts in
line with an increase in project operational. While for
collectability of receivables there is an increase from 40
days in 2013 to 30 days in 2014.
LIqUIDITy LEVEL
Acset recorded ratio current assets by showing
company ability in fulfilling current liability which is 1,6.
Increase
Uraian 2014 2013 (decrease) % Description
ASET ASSETS
Total Aset Lancar 1,214,765,049,180 1,061,422,848,144 153,342,201,036 14% Total Current Assets
Total Aset Tidak Lancar 258,884,227,680 236,935,354,401 21,948,873,279 9% Total Non-Current Assets
TOTAL ASET 1,473,649,276,860 1,298,358,202,545 175,291,074,315 14% TOTAL ASSETS
Total Liabilitas Jangka Pendek 772,839,655,721 715,313,548,255 57,526,107,466 8% Total Current Liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 53,473,426,992 22,602,092,128 30,871,334,864 137% Total Non-Current Liabilities
Total Liabilitas 826,313,082,713 737,915,640,383 88,397,442,330 12% Total Liabilities
Total Ekuitas yang Dapat Total Equity Attributable
Diatribusikan kepada to Owners of
Pemilik Entitas Induk 645,116,775,498 560,178,604,920 84,938,170,578 15% the Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 2,219,418,649 263,957,242 1,955,461,407 741% Non-contrrolling interests
Total Ekuitas 647,336,194,147 560,442,562,162 86,893,631,985 16% Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 1,473,649,276,860 1,298,358,202,545 175,291,074,315 14% TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITIONLAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
66 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 67PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
IkATAN mATErIAL UNTUk INVESTASI bArANG DAN mODAL
Di tahun 2014 tidak ada ikatan material dalam
investasi barang modal.
STrUkTUr mODAL PErUSAhAAN
Struktur modal Perseroan terdiri dari Modal Sendiri
(44%). pendapatan diterima di muka (14%). Utang usaha &
Lainnya (27%) dan Utang bank (15%). Komposisi struktur
modal Perseroan didominasi oleh modal sendiri.
Struktur Modal Perseroan 2014 2013 Capital Structure
Utang bank 227.174.421.974 15% 102.304.216.755 8% Bank loans
Pendapatan diterima di muka 205.112.900.642 14% 357.356.059.339 28% Unearned revenue
Utang usaha dan lainnya 394.025.760.097 27% 278.255.364.289 21% Trade and other payables
Modal Sendiri 647.336.194.147 44% 560.442.562.162 43% Own Capital
Total 1.473.649.276.860 100% 1.298.358.202.545 100% Total
MATERIAL COMMITMENT FOR INVESTMENT OF CAPITAL GOODS
In 2014 there has been no material bonding in capital
material investment.
CAPITAL STRUCTURE
Corporate capital structure consist of Own
Capital (44%), Unearned revenues (14%), Trade & other
payables (27%) and Bank loans (15%). Capital structure
composition was dominated by own capital.
INFOrmASI FAkTA/kEJADIAN mATErIAL SETELAh TANGGAL PELAPOrAN
1. Perusahaan melaksanakan Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa pada tanggal 9 Februari 2015
yang diaktakan dalam Akta Notaris No. 27 dari
Notaris Kumala Tjahjani Widodo, S.H., M.H., M.Kn.,
dengan hasil menegaskan:
SUBSEqUENT EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD
1. The Company held Extraordinary Shareholders
General Meeting on February 9, 2015 which was
notarized by Notarial Deed No. 27 of Tjahjani
Widodo, S.H., M.H., M.Kn, the results:
PErUbAhAN PErATUrAN PErUNDANG-UNDANGAN yANG bErPENGArUh SIGNIFIkAN TErhADAP PErUSAhAAN DAN DAmPAkNyA TErhADAP LAPOrAN kEUANGAN
Pada tahun 2014, tidak ada perubahan peraturan
perundang-undangan yang berpengaruh signifikan
terhadap perusahaan dan dampaknya terhadap laporan
keuangan .
PErUbAhAN kEbIJAkAN AkUNTANSI, ALASAN DAN DAmPAkNyA TErhADAP LAPOrAN kEUANGAN.
Pada tahun 2014, tidak ada perubahan kebijakan
akuntansi, terhadap laporan keuangan
TrANSAkSI DENGAN PIhAk-PIhAk bErELASI
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan
dan Entitas Anaknya jika:
a. langsung, atau tidak langsung yang melalui satu
atau lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan,
atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah
pengendalian bersama, dengan Perusahaan dan
Entitas Anaknya; (ii) memiliki kepentingan dalam
Perusahaan dan Entitas Anaknya yang memberikan
pengaruh signifikan atas Perusahaan dan Entitas
Anaknya; atau (iii) memiliki pengendalian bersama
atas Perusahaan dan Entitas Anaknya;
b. suatu pihak yang berelasi dengan Perusahaan dan
Entitas Anaknya;
c. suatu pihak adalah ventura bersama di mana
Perusahaan dan Entitas Anaknya sebagai venturer;
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan
dan Entitas Anaknya jika (lanjutan):
d. suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen
kunci Perusahaan dan Entitas Anaknya atau induk;
e. suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari
individu yang diuraikan dalam butir (a) atau (d);
f. suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan,
dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan
oleh atau untuk di mana hak suara signifikan pada
beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung,
individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau
g. suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca
kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan dan
Entitas Anaknya atau entitas yang terkait dengan
Perusahaan dan Entitas Anaknya.
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang
disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan
tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang
dilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi
Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan
pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas
laporan keuangan konsolidasian yang relevan.
CHANGES IN LEGISLATION THAT SIGNIFICANTLy INFLUENCE THE COMPANy AND ITS IMPACT ON THE FINANCIAL STATEMENTS
In 2014, there was no change in the legislation that
significantly influence the company and its impact on
the financial statements
CHANGES IN ACCOUNTING POLICIES, THE REASONS AND IMPACT ON FINANCIAL STATEMENTS
In 2014, there was no change in accounting policy,
the financial statements
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
A party is considered to be related to the Company
and its Subsidiaries if:
a. directly, or indirectly through one or more
intermediaries, the party (i) controls, or controlled by,
or is under common control with, the Company and its
Subsidiaries; (ii) has an interest in the Company and
its Subsidiaries that gives its significant influence
over the Company and its Subsidiaries; or, (iii) has
joint control over the Company and its Subsidiaries;
b. the party is an associate of the Company and its
Subsidiaries;
c. the party is a joint venture in which the Company
and its Subsidiaries is a venturer;
A party is considered to be related to the Company
and its Subsidiaries if (continue):
d. the party is a member of the key management
personnel of the Company and its Subsidiaries or
its parent;
e. the party is a close member of the family of any
individual referred to in (a) or (d);
f. the party is an entity that is controlled, jointly
controlled or significantly influenced by or for
which significant voting power in such entity
resides with, directly or indirectly, any individual
referred to in (d) or (e); or
g. the party is a post employment benefit plan for
the benefit of employees of the Company and its
Subsidiaries, or of any entity that is a related party
of the Company and its Subsidiaries.
The transactions are made based on terms agreed
by both parties, whereas such terms may not be the
same as those transactions with unrelated parties.
All significant transactions and balances with
related parties are disclosed in the relevant notes to
the consolidated financial statement.
68 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 69PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Pada tanggal 5 Januari 2015 PT United Tractors Tbk
melalui anak perusahaannya, PT Karya Supra Perkasa
melakukan pembelian 200.000.000 saham Perusahaan
yang dimiliki oleh PT Loka Cipta Kreasi (LCK) dan PT
Cross Plus Indonesia (CPI) atau mewakili 40% yang
telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan,
sehingga susunan pemegang saham Perusahaan berubah
menjadi PT Cross Plus Indonesia sejumlah 82.250.000
saham, PT Loka Cipta Kreasi sejumlah 58.750.000
saham, Hilarius Arwandhi sejumlah 4.000.000 saham,
PT Karya Supra Perkasa sejumlah 200.000.000 saham,
dan masyarakat sejumlah 155.000.000 saham
Perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan
Direksi Perusahaan.
2. Pada tanggal 2 Maret 2015 perusahaan mencairkan
fasilitas kredit angsuran berjangka dari PT Bank
Danamon Indonesia Tbk sebesar Rp10.395.476.887
dan harus dilunasi melalui angsuran sampai dengan
tanggal 2 Maret 2018
On January 5, 2015 PT United Tractors Tbk, through
its subsidiary, PT Karya Supra Perkasa purchase
200,000,000 shares of the Company owned by PT
Loka Cipta Kreasi (LCK) and PT Cross Plus Indonesia
(CPI) or representing 40% of the issued and fully paid
capital, as the result the composition of the Company's
shareholders and share ownership changes to PT
Cross Plus Indonesia amounted to 82.250.000 shares,
PT Loka Cipta Kreasi amounted to 58.750.000 shares,
Hilarius Arwandhi amounted to 4.000.000 shares, PT
Karya Supra Perkasa amounted to 200.000.000
shares, and public amounted to 155.000.000 shares.
Change the composition of the Company's Boards
of Commissioners and Directors.
2. On March 2, 2015 the company had drawdown
term loan facility from PT Bank Danamon Indonesia
Tbk amounted to IDR10,395,476,887 and shall be
repaid through installments until March 2, 2018.
Centennial Project
70 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 71PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Jakarta
Jakarta Barat
Jakarta Utara
6 Proyek
5 Proyek
Jakarta Pusat
23 Proyek
Jakarta SelatanJakarta Timur
44 Proyek 1
Proyek
IRIAN
MALUKU
P R O J E C T S F O O T P R I N T S / Pr o j e c t Fo o t p r i n t s
The Marriot Hotel, Medan
Medan Focal
Sun Plaza
Hotel Grand Aston Yogjakarta
Tunjungan Plaza IV
Jogja Tronik
BG Junction
Mirota Batik
Imperial Family Club Surabaya
Sahid Life Style Jogja
Approach Beach Suramadu
Tanjung Jati Power Plant
Tanjung Jati B Power Plant
Gedung Metro Alun-alun
Tol Semarang Solo Tahap 1
Super Mall Pakuwon Indah & PTC
Techno World, Bogor
Century Hill, Bandung
Alila Seminyak Resort, BaliMall Teracce Square, Bali
TS Suite Hotel, Bali
Projects in Myanmar
The Estella Residental Development Ho Chi
Minh, Vietnam
THAILAND
MALAYSIA
SINGAPORE
SUMATERA
KALIMANTAN
JAWA
SULAWESI
EAST TIMOR
BALI
Pabrik Lelco Jatake
72 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 73PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
BAB V
Set iabudi Sk y G arden Projec t
TATA KELOLA PERUSAHAANG o o d C o r p o ra t e G o v e r n a n ce
Page : 74-11674 Dewan Komisaris & Direksi The Board of Commissioners and Directors
74 Rapat Umum Pemegang Saham Annual General Meeting
78 Paparan Publik Public Expose
78 Hubungan Afiliasi Affiliation
78 Laporan Komite Audit Audit Committee’s Report
81 Audit Internal Internal Audit
83 Manajemen Risiko Risk Management
91 Sistem Pengendalian Internal Internal Control System
94 Laporan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Report
97 Sumber Daya Manusia Human Capital
104 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupational Health and Safety
106 Kode Etik Perusahaan Code of Conduct
113 Teknologi Informasi Information Technology
116 Korespondensi Perusahaan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia The Company’s Correspondence to Financial Services Authority and Indonesia Stock Exchange
74 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 75PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Pelaksanaan RUPS AGMS Execution
Selama tahun 2014 ACSET melakukan 1 (satu) kali
RUPS Tahunan dan tidak melaksanakan RUPS Luar Biasa.
During 2014, ACSET has held 1 (one) Annual
General Meeting of Shareholders and did not hold any
Extraordinary General Meeting of Shareholders.
Rapat Umum Pemengang Saham Tahunan Annual General Meeting of Shareholders
Pelaksanaan RUPS Tahunan sebagai berikut
1. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan
Perseroan untuk tahun buku 2013 termasuk
didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan
Tugas Pengawasan Dewan Komisaris dan Laporan
Keuangan tahun buku 2013, serta memberikan
pelunasan dan pembebasan tanggung jawab
sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi
dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan
pengurusan dan pengawasan yang mereka lakukan
dalam tahun buku 2013 sepanjang tindakan-
tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan
tersebut;
2. a. Menyetujui penggunaan Laba Bersih Perseroan
untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2013 sebesar Rp99.215.342.391 (sembilan
puluh sembilan miliar dua ratus lima belas juta tiga
ratus empat puluh dua ribu tiga ratus sembilan puluh
satu Rupiah) sebagai berikut :
i a. sebesar Rp19.750.000.000,- (sembilan belas
miliar tujuh ratus lima puluh juta Rupiah) akan
dibagikan sebagai dividen tunai, kepada para
pemegang saham, yaitu sebanyak 500.000.000
(lima ratus juta) lembar saham, sehingga setiap
saham akan memperoleh dividen tunai sebesar
Rp39,50 (tiga puluh sembilan koma lima puluh
Rupiah) dengan memperhatikan peraturan
perpajakan yang berlaku;
ii Sebesar Rp3.000.000.000 (tiga miliar Rupiah)
dialokasikan dan dibukukan sebagai Dana
Cadangan;
iii Sisa laba bersih tahun buku 2013, dibukukan
sebagai laba ditahan.
b. Memberikan kuasa dan wewenang kepada
Direksi Perseroan untuk melakukan setiap dan semua
tindakan yang diperlukan sehubungan dengan
keputusan tersebut diatas, sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
3. Dengan demikian hasil penawaran umum telah
digunakan seluruhnya atau 100%.
4. a. Melimpahkan kewenangan kepada Direksi
The Annual General Meeting was held in order to:
1. Approve and ratify the Company's Annual Report
for 2013 including the Company's Activity Report,
the Board of Commissioners Supervisory Report
and Financial Statements 2013, as well as
acquittal and release any responsibility (acquit
et de charge) to the Board of Directors and the
Board of Commissioners of any management and
supervision they done throughout 2013 as long as
these actions were reflected in the Annual Report;
2. a. Approval of the appropriation of the Company's
profit for the book year ending on December
31,2013 as much as IDR99.215.342.391 (ninety
nine billion two hundred fifteen million three
hundred forty thousand three hundred ninety one
Rupiah) as following:
1 i. IDR19.750.000.000, - (nineteen billion
seven hundred fifty million Rupiah) will
be distributed as cash dividends to the
shareholders as many as 500,000,000 (five
hundred million) shares, thus every shares
will receive dividends amounting to IDR39,50
(thirty-nine point fifty Rupiah) with regard to
the applicable Tax Regulation;
ii. IDR3.000.000.000 (three billion Rupiah) were
allocated and recorded as retained earnings;
iii The remaining net income in 2013, will be
recorded as Retained Earning.
b. Give power and authority to the Board of
Directors to perform any and all decision
required in connection with the above resolution in
accordance with prevailing law and regulations.
3. Thus, the proceed from the public offer has been
fully used or 100%.
4. a. Delegate authority to the Board of Directors
Tugas Dewan Komisaris dan Direksi
Dewan Komisaris mempunyai tugas untuk mengawasi
dan memberikan nasihat kepada Dewan Direksi dalam
mengelola Perusahaan dan menjalankan usaha sesuai
dengan Visi dan Misi Perusahaan. Selain itu Dewan
Komisaris akan mengingatkan Dewan Direksi agar selalu
menerapkan nilai-nila Tata Kelola Perusahaan yang baik
dalam setiap kebijakan yang diambil oleh Perusahaan
agar nilai saham dalam jangka panjang meningkat.
Dewan Direksi mempunyai tugas utama adalah
mengelola Perusahaan sejalan dengan Visi dan Misi
Perusahaan agar dapat mencapai target yang telah
ditentukan, sehingga dapat meningkatkan nilai saham.
Dewan Direksi bertanggung jawab terhadap penerapan
nilai-nilai Tata Kelola Perusahaan yang baik dari setiap
kebijakan yang diambil Perusahaan. Selain itu, Dewan
Direksi juga mempunyai kewajiban untuk memberikan
semua keterangan yang berhubungan dengan Perusahaan
kepada Dewan Komisaris.
Duties of Board of Commissioners and Directors
The Board of Commissioners has duties to supervise
and to provide guidance to the Board of Directors in
managing the Company and running the business in
accordance with Vision and Mission of Company. Apart
from that, the Board of Commissioners will remind the
Board of Directors to always apply the values of good
Corporate Governance in every policy taken by Company
so that the value of the shares increases in the long run.
The Board of Directors' primary duties is to manage
Company in line with the Company's Vision and Mission
in order to achieve the set goals, so as to increase the
value of shares. The Board of Directors is responsible
for applying the values of Company's good Corporate
Governance in every policy taken by the Company. Aside
from that, the Board of Directors also has obligations to
disclose all information related to Company to the Board
of Commissioners.
Frekuensi Pertemuan Meeting Frequency
Rapat BOC BOD BOC-BOD Meeting
Dewan Komisaris dan Dewan Direksi dalam sepanjang
tahun 2014 telah mengadakan rapat BOC BOD sebanyak
2 (dua) kali.
The Board of Commissioners and the Board
of Directors held 2 (two) BOC and BOD meetings
throughout 2014.
rAPAT UmUm PEmEGANG SAhAm
RUPS sebagai wadah para pemegang saham ACSET
untuk mengambil keputusan berdasarkan kepentingan
Perseroan secara wajar dan transparan serta tidak
melakukan intervensi terhadap fungsi, tugas, dan
wewenang Dewan Komisaris dan Direksi, dengan tidak
mengurangi kewenangan RUPS untuk menjalankan haknya
sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
GMS is a forum for the ACSET's shareholders to
make decisions based on the Company's interests
in a fair and transparent manner without intervening
the Board of Commissioners and Board of Directors'
functions, duties, and authority, without undermining
the authority of the General Meeting of Shareholders
to exercise its right in accordance with the Articles of
Association and the prevailing laws and regulations.
D E W A N K O M I S A R I S D A N D I R E K S I / T h e B o a r d o f C o m m i s s i o n e r s a n d D i r e c t o r s
76 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 77PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Perseroan dengan memperhatikan rekomendasi
dari Dewan Komisaris Perseroan, untuk
melakukan penunjukan Kantor Akuntan Publik
yang akan mengaudit Laporan Keuangan
Perseroan untuk tahun buku yang berakhir
pada 31 Desember 2014 dengan ketentuan
bahwa Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk
merupakan Kantor Akuntan Publik Independen
yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
b. Memberikan wewenang sepenuhnya kepada
Direksi Perseroan untuk menetapkan honorarium
dan persyaratan-persyaratan lain penunjukan
Akuntan Publik tersebut dengan memperhatikan
rekomendasi dari Dewan Komisaris Perseroan.
5. Memberikan wewenang dan kuasa kepada PT
Cross Plus Indonesia dan PT Loka Cipta Kreasi
selaku pemegang saham utama Perseroan, untuk
menetapkan gaji dan/atau tunjangan lainnya bagi
anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.
with regard to the recommendation from the
Board of Commissioners to appoint Public
Accounting Firm to audit The Company's
Financial Statements for period ended
December 31, 2014 with the provision that
the appointed Public Accounting Firm was an
Independent Public Accounting Firm Listed
with the Financial Services Authority ( FSA).
b. Give full authority to the Board of Directors to
set the honorarium and other requirements
with respect to the appointment of the Public
Accountant Firm in respect to the Board of
Commissioners' recommendation.
5. Provide authority and power of attorney to PT
Cross Plus Indonesia and PT Loka Cipta Kreasi as
the Company's major of shareholder to set salary
and/or other benefits for members of the Board
of Ccommissioners and the Board of Directors
Jadwal Pembagian Dividen TunaiSchedule of Cash Dividend
Kegiatan Tanggal
Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Nego 29 Ags 2014 Ags 29, 2014 Cum cash dividend on regular and market nego
Ex Cum dividen tunai pada Pasar Reguler dan Pasar Nego 01 Sep 2014 Sep 01, 2014 Ex cum cash dividend in regular and negotiated market
Cum dividen tunai pada Pasar Tunai 03 Sep 2014 Sep 03, 2014 Cum cash dividend in cash market
Ex Cum dividen tunai pada Pasar Tunai 04 Sep 2014 Sep 04, 2014 Ex cum cash dividend in cash market
Daftar Pemegang Saham berhak atas dividen Tunai 03 Sep 2014 Sep 03, 2014 List of shareholders having the right upon dividend
(Recording Date) (recording date)
Tanggal Pembayaran 17 Sep 2014 Sep 17, 2014 Payment date
Tata Cara Pembayaran Dividen
1. Dividen tunai akan dibagikan kepada Pemegang
Saham yang namanya tercatat dalam Daftar
Pemegang Saham Perseroan (recording date) pada
tanggal 10 September 2014 sampai dengan pukul
16:00 WIB dan/atau pemilik saham Perseroan pada
Sub Rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek
Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan pada
tanggal 03 September 2014.
2. Bagi Pemegang Saham yang sahamnya dimasukkan
dalam penitipan kolektif KSEI, pembayaran dividen
tunai akan dilaksanakan melalui KSEI dan akan
didistribusikan kedalam rekening Perusahaan
Efek dan atau Bank Kustodian pada tanggal 17
September 2014. Bukti pembayaran dividen tunai
akan disampaikan oleh KSEI kepada Pemegang
Saham melalui Perusahaan Efek atau Bank
Kustodian dimana Pemegang Saham membuka
rekeningnya. Sedangkan bagi Pemegang Saham
yang sahamnya tidak dimasukkan dalam penitipan
kolektif KSEI maka pembayaran dividen tunai akan
ditransfer ke rekening Pemegang Saham.
3. Dividen tunai tersebut akan dikenakan pajak sesuai
dengan peraturan perundang-undangan perpajakan
yang berlaku. Jumlah pajak yang dikenakan akan
menjadi tanggungan Pemegang Saham yang
bersangkutan serta dipotong dari jumlah dividen
tunai yang menjadi hak Pemegang Saham yang
bersangkutan.
4. Bagi Pemegang Saham yang merupakan Wajib Pajak
Dalam Negeri yang berbentuk badan hukum yang
belum mencantumkan Nomor Pokok Wajib Pajak
(NPWP) diminta menyampaikan NPWP kepada
KSEI atau Biro Administrasi Efek PT Sinartama
Gunita dengan alamat Plaza BII Menara 1 Lantai 9
Jl. MH. Thamrin No.51 paling lambat pada tanggal
03 September 2014 pada pukul 16:00 WIB, tanpa
pencantuman NPWP, dividen tunai yang dibayarkan
kepada Wajib Pajak Dalam Negeri tersebut akan
dikenakan PPh sebesar 30%.
5. Bagi Pemegang Saham yang merupakan Wajib
Pajak Luar Negeri yang pemotongan pajaknya
akan menggunakan tarif berdasarkan Persetujuan
Penghindaran Pajak Berganda (P3B) wajib memenuhi
persyaratan pasal 26 Undang-Undang Pajak
Penghasilan No. 36 tahun 2008 serta menyampaikan
Form DGT 1 atau DGT 2 yang telah dilegalisasi oleh
Kantor Pelayanan Pajak Perusahaan Masuk Bursa
kepada KSEI atau BAE paling lambat pada tanggal
12 September 2014 pada pukul 16:00 WIB, tanpa
adanya dokumen yang dimaksud, dividen tunai yang
dibayarkan akan dikenakan PPh pasal 26 sebesar
20%.
Dividend Payment Procedures
1. The cash dividend will be distributed to
the shareholders listed in the Company's
Shareholders Registar (recording date) on
September 10, 2014 up to 16:00 pm and/or the
Company shareholders on Sub Account at PT
Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) at the
end of trading day on September 3, 2014.
2. For those Shareholders whose shares included
in the KSEI collective custody, the cash dividend
payments will be carried out by KSEI and will
be distributed into the Securities Company's
account or Custodian Bank on September 17,
2014. Proof of the cash dividends payment will be
delivered by KSEI to the Shareholders through
the Securities Company or Custodian Bank
where the shareholders opened its account. As for
shareholders whose shares are not included in the
KSEI collective custody, then the cash dividend
payment will be transferred to the Shareholders'
account.
3. The cash dividend will be subjected to tax in
accordance with the prevailing tax laws and
regulations. The amount of tax charged will be
borne by the Shareholders and deducted from
the amount of cash dividends that belong to the
respective Shareholders.
4. For the Shareholders who are Domestic
Taxpayers in the form of legal entity who have
not give their Tax Registration Number (NPWP)
will be required to submit their NWP to KSEI or
Share Registrar PT Sinartama Gunita at Plaza
BII Tower 1 9th Floor Jl. MH. Thamrin 51 at the
latest on September 3, 2014 at 16:00 pm. Without
NPWP, any cash dividends paid to the Domestic
Taxpayers will be subjected to income tax of
30%.
5. For Shareholders who are Foreign Taxpayers
whose tax deduction used tax rate based on
Double Taxation Avoidance Agreement (P3B) will
be required to meet the provision of tax article 26
of the Income Tax Act No. 36/2008 and submit
Form DGT 1 or DGT 2 that have been validated
by the Tax Office for Publicly Listed Companies
to KSEI or the Share Registrar no later than
September 12, 2014 at 16:00 pm. Without the
document in question, the payment of cash
dividends will be subject to income tax article 26
of 20%
78 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 79PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Independensi Komite Audit
Komite Audit ACSET terdiri dari seorang ketua yang
berasal dari Anggota Dewan Komisaris, serta 2 (dua)
orang anggota yang berasal dari pihak independen.
Tabel independensi Komite Audit dapat dijelaskan
sebagai berikut :
The Audit Committee Independency
ACSET's Audit Committee consists of a chairman who
also a Member of the Board of Commissioners, as well
as two (2) members from independent parties. The Audit
Committee's Independence Table can be described as
follows:
Nama / Name Masa Jabatan / Function
Ketua | Chairman Robert Mulyono
Presiden Komisaris & Komisaris Independen
President Commissioner & Independent Commissioner 06 Desember 2013 – 06 Desember 2018
Anggota | Members Ir. Yohanes W. Wempi Hapan, M.Sc 06 Desember 2014 – 06 Desember 2015
Thomas Wijaya, SE 06 Desember 2013 – 06 Desember 2015
Aspek IndependensiIndependence Aspects
Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan Direksi | Having no financial relationship with Board of Commissioners and Board of Directors
Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di ACSET | Possessing no shares in ACSET
Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau sesama anggota Komite Audit | Having no family relationship with other members of the Board of Commissioners, Board of Directors and/or fellow member of Audit Committee
Tidak menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabatpemerintah daerah | Serving no position in political party or local government
Robert Mulyono Ir.Yohanes W. Thomas Wijaya, SE Wempi Hapan, M.Sc
Susunan anggota Komite Audit per 31 Desember 2014
menjadi sebagai berikut :
established as of 6 December 2013.
Structure of the Audit Committee as of December
31, 2014 is as follows :
Ir. Robert Mulyono
Andi Anzhar Cakra Wijaya
Tan Tiam Seng Ronnie
Hilarius Arwandhi
Agustinus Hambadi
Djatikesumo Subagio
Nama | Name Memiliki hubungan afiliasi dengan | Having affiliated relationship with
Dewan Komisaris Direksi Pemegang Saham Board of Commissioners Board of Directors Shareholders
Ya | Yes Tidak | No Ya | Yes Tidak | No Ya | Yes Tidak | No
hUbUNGAN AFILIASI AFFILIATION
6. Bagi Pemegang Saham yang sahamnya dalam
penitipan kolektif KSEI, bukti pemotongan pajak
dividen dapat diambil di Perusahaan efek dan/atau
bank kustodian dimana Pemegang Saham membuka
rekening efeknya dan bagi Pemegang Saham
warkat diambil di BAE mulai tanggal 22 Oktober
2014.
PAPArAN PUbLIk
Selama tahun 2014 Acset melakukan 1 (satu) kali
paparan publik, yaitu pada tanggal 16 Desember 2014
PUBLIC ExPOSURE
During 2014, Acset conducted 1 (one) public
exposure, ie on December 16, 2014.
LAPOrAN kOmITE AUDIT
Struktur, Keanggotaan, Keahlian dan Independensi
Anggota Komite Audit
Sesuai ketentuan Bursa Efek Jakarta No.Kep-305/
BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004 dan peraturan Bapepam
No.IX.1.5 tanggal 24 September 2004, PT Acset Indonusa,
Tbk telah membentuk Komite Audit untuk membantu
Dewan Komisaris dalam melakukan tugasnya. Komite audit
Perusahaan terbentuk sejak tanggal 6 Desember 2013.
THE AUDIT COMMITTEE’S REPORT
Structure, Membership, Expertise and
Independency of Audit Committee Members
Pursuant to the provision of Jakarta Stock Exchange
No.Kep-305/BEJ/07-2004 dated 19 July 2004 and
Bapepam Regulation No.IX.1.5 dated 24 September
2004, PT Acset Indonusa, Tbk. has established an Audit
Committee to assist the Board of Commissioners in carrying
out their duties. The Company's Audit Committee has been
Tugas Dan Tanggung Jawab Duties and Responsibilities
Komite audit bertugas dan bertanggung jawab untuk
memberikan pendapat profesional yang independen
kepada Komisaris Perusahaan terhadap laporan atau hal-
hal yang disampaikan oleh Dewan Direksi kepada Dewan
Komisaris Perusahaan serta mengindentifikasikan hal-hal
yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris yang antara
lain meliputi :
The Audit Committee shall be in charge and
responsible for providing independent professional
opinions to Company's Board of Commissioners against
any report or matter conveyed by the Board of Directors
to the Company's Board of Commissioners of as well as
to identify matters requiring the attention of the Board of
Commissioners, among others, include:
6. For Shareholders whose shares were in KSEI
collective custody, proof of the dividend tax
deduction can be taken in the Securities
Company and/or Custodian Bank where the
shareholders open its securities account and for
scrip Shareholders, the document can be taken
at BAE starting on October 22, 2014.
80 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 81PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
a. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang
akan dikeluarkan oleh Perusahaan seperti Laporan
Keuangan, proyeksi dan informasi keuangan lainnya.
b. Melakukan penelahaan tingkat kepatuhan Perusahaan
terhadap peraturan-peraturan dibidang Pasar Modal
dan peraturan lainnya yang berhubungan dengan
kegiatan Perusahaan.
c. Melakukan penelahaan atas pelaksanaan pemeriksaan
oleh Internal Audit Perusahaan.
d. Melaporkan kepada Dewan Komisaris berbagai resiko
yang akan dihadapi Perusahaan dan pelaksanaan
manajemen resiko oleh Dewan Direksi.
e. Melakukan penelahaan dan melaporkan kepada
Dewan Komisaris atas pengaduan yang berkaitan
dengan Perusahaan; dan
f. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi
Perusahaan.
Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Audit
melakukan rapat dengan pihak management untuk
mengkomunikasikan hal-hal penting yang perlu
diperhatikan. Rapat Komite Audit telah dilakukan dan
dihadiri juga oleh Direktur Keuangan, Finance, Accounting
Manager. Komite Audit dibantu oleh Audit Internal dan
Audit eksternal dalam pelaksanaan tugasnya.
a. Conducting review on financial information that will
be publish by Company such as Financial Statements,
projections and other financial information.
b. Conducting review on the Company's compliance
level with regulations in Capital Market sector and
other regulations related to Company activities.
c. Conducting review on the audit implementation by
the Company's Internal Audit.
d. Submit reports to the Board of Commissioners on various
risks that will be faced by Company and the implementation
of risk management by the Board of Directors.
e. Conducting review and submit report to the Board
of Commissioners on complaints related to the
Company; and
f. Keeping the confidentiality of the Company's
documents, data and information.
In performing their duties, the Audit Committee shall
conduct meetings with the management in order to
communicate important matters that need attention. The
Audit Committee meeting has been conducted and also
attended by Finance Director, Finance and Accounting
Manager. The Audit Committee assisted by Internal
Audit and External Audit in executing its duties.
Nama Jabatan Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran
Name Position Total Meeting Total Attendance
Robert Mulyono Ketua | Chairman 3 3
Ir. Yohanes W. Wempi Hapan, M.Sc Anggota | Members 3
Thomas Wijaya, SE Anggota | Members 3
• Membahas Draft Laporan Keuangan Audit akhir tahun,
dengan Eksternal Audit
• Membantu manajemen PT Acset Indonusa Tbk dalam
pengembangan sistem internal kontrol, dan efektivitas
pelaksanaan internal audit.
• Memberikan masukan untuk penyempurnaan rencana
kerja tahunan internal audit dan penyusunan program
kerja internal audit.
• Memberikan masukan untuk penyempurnaan
pelaksanaan audit yang dilaksanakan oleh auditor
eksternal.
• Membahas temuan audit dan memantau tindak lanjut
Manajemen atas rekomendasi dari auditor internal dan
auditor eksternal.
• Berpartisipasi terhadap upaya Perusahaan dalam
menerapkan GCG.
• Menyusun rencana kerja tahunan Komite Audit dan
laporan pelaksanaan kegiatan Komite Audit.
AUDIT INTErNAL
Tugas dan Tanggung Jawab
Dewan Direksi bertanggung jawab dalam merancang
sistem internal audit untuk proses pelaporan internal,
mencakup seluruh prosedur standar Perusahaandan
jalur pelaporan. Dalam pelaksanaannya, Dewan Direksi
dibantu oleh Divisi Internal Audit yang merupakan fungsi
Independen yang melapor langsung kepada Presiden
Direktur dan kepada Dewan Komisaris melalui Komite
Audit.
VISI DAN mISI AUDIT INTErNAL
Menjadi mitra manajemen yang independen, obyektif
dan dapat di andalkan, yang memberikan nilai tambah secara
berkesinambungan dalam mencapai tujuan Perusahaan
Misi Audit Internal adalah mendukung Dewan
Komisaris dan Dewan Direksi dalam melaksanakan
kegiatan pengawasan intenal terhadap seluruh kegiatan
operasional Perusahaan berdasarkan tingkat risiko
dengan tetap mempertahankan paradigma sebagai "audite
partner" dan konsultan dalam menjalankan tugasnya
serta melaksanakan review dan evaluasi terhadap proses
pengendalian internal dan pengelolaan risiko atas
• Discussed the draft of year end Audited Financial
Statements with the External Audit
• Assisted the management of PT Acset Indonusa Tbk in
developing the internal control system and overseeing
the effectiveness of internal audit implementation.
• Provided input to improve the internal audit's annual
work plan and the preparation of internal audit's work
program.
• Provided input to improve the audit execution
conducted by the external auditor.
• Discussed any audit findings and monitor the
Management's follow-up of the internal auditors and
external auditors' recommendation.
• Participated in the Company's efforts in implementing
the GCG.
• Prepared the Audit Committee's annual work plans
and the Audit Committee's activities execution report
INTERNAL AUDIT
Duties and Responsibilities
The Board of Directors is responsible to design audit
internal system for internal reporting process, covering all
standard procedures of Company and reporting channel.
In its implementation, the Board of Directors shall be
assisted by Internal Audit Division, an independent function
reports directly to the President Director and to the Board
of Commissioners through the Audit Committee.
THE INTERNAL AUDIT’S VISION AND MISSION
Become an independent, objective and reliable
partner for the management, thus providing sustainable
added value to achieve the Company's objectives.
The mission of the Internal Audit is to support the
Board of Commissioners and the Board of Directors in
conducting internal supervision activities toward all
Company's operational activities based on the risk level,
by still maintaining the paradigm as the 'auditee partner'
and consultant in implementing their duties and also in
conducting review and evaluation to the process of internal
control and risk management on all Company's operational
kegiatan komite Audit Tahun 2014 The Audit Committee’s Activities in 2014
Secara umum, selama tahun 2014 Komite Audit
melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
• Melakukan kajian atas laporan keuangan triwulan dan
laporan keuangan audit akhir tahun secara berkala
In general, the Audit Committee conducted the following
activities during 2014:
• Conducted a review of the quarterly financial statements and
year end audited financial statements on a regular basis
82 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 83PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
kegiatan operasional Perusahaan menuju tercapainya
tujuan Perusahaan dan GCG.
Perusahaan membentuk Unit Audit Internal yang
dipimpin oleh Kepala Audit Internal, bapak Petrus Sulardi.
Unit Audit Internal bekerja langsung kepada Presiden
Direktur dan melakukan koordinasi dengan Komite Audit.
Unit Audit Internal memiliki Piagam Internal Audit yang
berfungsi sebagai pedoman pelaksanaan kerja. Ketua
Audit Internal diangkat dan diberhentikan oleh Direktur
Utama atas persetujuan Dewan Komisaris.
activities in order to achieve Company's objectives and
GCG
The Company established an Internal Audit Unit led
by the Head of Internal Audit, Mr. Petrus Sulardi. The
Internal Audit Unit reports directly to the President Director
and conducts coordination with the Audit Committee. The
Internal Audit Unit has an Audit Internal Charter which
functions as guidelines of work implementation. The Head
of Internal Audit Unit is appointed and terminated by
the President Director with the approval of the Board of
Commissioners.
ACSET senantiasa melakukan proses manajemen
risiko guna mengantisipasi kemungkinan Perusahaan
mengalami tekanan keuangan dan perlindungan terhadap
kerugian serius. Setiap unit di Perusahaan harus melakukan
identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan pelaporan
atas risiko-risiko yang berpotensi menyebabkan tidak
tercapainya tujuan Perusahaan.
Kegiatan bisnis Perusahaan dipengaruhi oleh berbagai
faktor yang menimbulkan risiko. Sebagai upaya antisipasi
Perusahaan menjalankan manajemen risiko dengan baik
dan bertanggung jawab.
Pelaksanaan kegiatan manajemen risiko yang
terintegrasi dengan proses bisnis Perusahaan semakin
diperkuat dengan adanya Risk Based Audit yang
dilaksanakan oleh fungsi Satuan Pengawasan Intern
sehingga penanganan risiko secara proaktif dapat berjalan
dengan optimal. Melalui sinergi antara dua fungsi tersebut
diharapkan akan mempercepat tumbuhnya budaya sadar
akan risiko.
Seperti halnya bidang usaha lainnya, bidang usaha
Perusahaan juga tidak lepas dari tantangan dan risiko
secara makro maupun mikro. Risiko yang diperkirakan
dapat mempengaruhi usaha Perusahaan sebagai berikut :Access to Information and Information Disclosure
Jumlah remunerasi yang diberikan kepada Dewan
Komisaris dan Direksi Perusahaan berdasarkan tabel
berikut ini :
The sum of remuneration provided to the Board of
Commissioners and Directors shall be based on the
following table:
Tahun | Years Jumlah | Total (Dalam Jutaan Rp | In millions of Rupiah)
2011 Rp 1.027
2012 Rp 1.394,2
2013 Rp 3.486,6
2014 Rp 5.236,3
Remunerasi Remuneration
ACSET always conducted risk management process
in order to anticipate the possibility of the Company
experiencing financial stress and protection against
serious liability. Every unit in the Company must identify,
measure, monitor and report any potential risks that could
lead to failure in achieving the Company's objectives.
The activities of the Company business are influenced
by various factors that pose a risk. As efforts of anticipation,
the Company runs a good and responsible management
risk.
The implementation of risk management activities
integrated with the Company business process is further
strengthened by the existing Risk Based Audit conducted
by the Internal Control Unit function so that the proactive
risk handling can run optimally. Through the synergy of the
two functions it is expected that it will expedite the growth
of risk-aware culture.
Similar with the other business sectors, the Company's
business sector is also not free from challenges and risks,
both macro and micro. Following are risks supposedly can
affect a company business:Akses Informasi dan Keterbukaan Informasi
Guna mendukung kemudahan dalam mengakses
informasi bagi para pemangku kepentingan (stakeholders).
Perseroan senantiasa memberikan dukungan penyediaan
informasi kepada stakeholder secara tepat waktu dan
tepat sasaran yang didukung oleh sistem teknologi
informasi yang kuat dan handal. Perseroan menyadari
bahwa penyebaran informasi kepada stakeholder
merupakan bagian penting dalam pelaksanaan prinsip
transparansi. Penyebaran informasi tersebut melalui
media seperti website yang beralamat di http://www.
acset.co.
For easy access to the information, the Company
continues to provide support for the provision of information
to the stakeholders in a timely manner and right on target,
supported by a good and reliable information technology
system. The Company realizes that the information
disclosure to the stakeholders is an important part in
the implementation of the transparency principle. The
information disclosure can be accessed through media
such as the official website at http://www.acset.co.
R i s k M a n a g e m e n t / M A N A J E M E N R I S I K O
84 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 85PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
rISIkO yANG bErkAITAN DENGAN kEGIATAN USAhA PErUSAhAAN DAN ENTITAS ANAk
Dalam menjalankan usahanya, Perusahaan dan Entitas
Anak menghadapi risiko yang mungkin dapat mempengaruhi
hasil usaha Perusahaan dan Entitas Anak apabila tidak
diantisipasi dan dipersiapkan penanganannya dengan baik.
Beberapa risiko yang diperkirakan dapat mempengaruhi
usaha Perusahaan dan Entitas Anak secara umum dapat
dikelompokan sebagai berikut:
1. Risiko Penundaan atau Tidak Terbayarnya
Pembayaran Oleh Pelanggan
Risiko ini terjadi akibat tertundanya/tidak
terbayarnya tagihan proyek oleh pelanggan yang
menimbulkan piutang tidak tertagih sehingga
mengganggu modal kerja atau arus kas Perusahaan
dan juga secara tidak langsung mempengaruhi laba
Perusahaan.
Walaupun Perusahaan telah mengatur mengenai
mekanisme pembayaran pekerjaan dalam kontrak
antara Perusahaan dengan pelanggan, akan tetapi
tidak ada jaminan bahwa pelanggan akan melakukan
pembayaran atau melakukan pembayaran tepat
waktu sehingga hal tersebut dapat berdampak
negatif terhadap arus kas dan kinerja keuangan
Perusahaan.
2. Risiko Peningkatan Biaya Konstruksi (Cost
Overrun)
Kinerja keuangan Perusahaan dapat dipengaruhi
secara negatif oleh biaya yang melebihi anggaran
(cost overrun). Untuk setiap proyek, Perseoran
melakukan estimasi biaya, sesuai dengan informasi
dari sub-kontraktor dan pemasok, serta dari
pengalaman Perusahaan di masa lalu. Tidak ada
jaminan bahwa estimasi Perusahaan atau informasi
yang menjadi dasar dari estimasi tersebut telah
tepat.
Di samping itu, proyek-proyek yang dikerjakan
oleh Perusahaan dilaksanakan dalam jangka waktu
yang tidak pendek, dan dapat memberikan dampak
negatif melalui faktor-faktor yang berada di luar
RISKS RELATED TO THE BUSINESS ACTIVITIES OF COMPANy AND SUBSIDIARIES
In running its business, the Company and Subsidiaries
shall encounter risks that might affect the business results
of the Company and Subsidiaries if the risks are not
anticipated and their handling are not well prepared.
Several estimated risks that may affect the business of the
Company and Subsidiaries in general, can be grouped
into:
1. Risk of Delayed or Unpaid Payments by Customers
This risk occurs due to the delay in payment/
unpaid project billings by customers which pose
doubtful accounts that disturbs the Company’s
working capital or cash flow and also indirectly
affects its profit.
Although the Company has arranged the
mechanism for payment of works under the contract
between the Company and customers, there is no
guarantee that customers will make payments or
make payments timely so that it will not impact the
Company's cash flow and financial performance
negatively.
2. Risk of Construction Cost Increase (Cost Overrun)
The Company's financial performance may be
negatively affected by costs that exceeds budget (cost
overrun). For each project, the Company conducts
cost estimation according to the information from sub-
contractors and suppliers, and also from Company's
previous experiences. There is no guarantee that the
Company's estimation or information that becomes the
basic of the estimation is already correct.
Besides, projects done by the Company are to be
implemented in a not short period, and may give negative
impact through factors beyond the Company's control.
kendali Perusahaan.
Beberapa kontrak Perusahaan dengan para
pelanggannya, terutama pelanggan dari sektor
swasta, tidak menyediakan ruang bagi penyesuaian
nilai kontrak apabila terdapat peningkatan beban
kontrak. Oleh karena itu, setiap beban kontrak yang
terjadi, yang jumlahnya lebih besar dari beban yang
diestimasikan, dapat mempengaruhi secara negatif
profitabilitas proyek, jika beban yang meningkat
tersebut harus ditanggung oleh Perusahaan, hal ini
dapat mempengaruhi kinerja keuangan Perusahaan.
3. Risiko Kenaikan Harga dan Ketersediaan Bahan
Baku
Dalam setiap proyek, Perusahaan melakukan
estimasi biaya yang mengacu kepada informasi
dari pemasoknya serta berdasarkan pengalaman
Perusahaan sebelumnya. Tidak ada jaminan bahwa
estimasi Perusahaan maupun informasi yang
diperoleh Perusahaan adalah tepat.
Dengan tenggang waktu pekerjaan berkisar antara
satu hingga tiga tahun terdapat risiko adanya
faktor-faktor diluar kendali Perusahaan yang dapat
mempengaruhi estimasi biaya seperti kenaikan harga
bahan baku konstruksi. Kenaikan harga bahan baku
konstruksi dapat mengakibatkan meningkatnya biaya
proyek, sehingga dapat mengurangi keuntungan
Perusahaan.
4. Risiko Persaingan
Persaingan di industri konstruksi Indonesia menjadi
semakin ketat dengan masuknya perusahaan-perusahaan
swasta lokal baru maupun perusahaan-perusahaan asing
ke dalam industri ini. Persaingan yang semakin ketat ini
akan memberikan dampak negatif terhadap kemampuan
Perusahaan untuk mendapatkan proyek-proyek dengan
harga yang lebih menguntungkan, sehingga hal ini dapat
mengurangi pendapatan Perusahaan.
5. Risiko Penurunan Permintaan
Penurunan permintaan atas gedung-gedung yang
berkualitas, berskala besar, dapat mempengaruhi
kegiatan usaha dan hasil operasi Perusahaan secara
negatif. Perusahaan berfokus pada konstruksi
Some Company's contracts with its customers,
especially customers from private sector, do not give
space for adjustment of contract value in the case there
is an increase in the contract expenditures. Therefore,
every contract charge incurred which amount exceeds
the estimated cost may impact negatively to the
profitability of projects. If the increased charge must
be borne by the Company, this will affect the Company's
financial performance.
3. Risk of Price Increase and Availability of Raw
Materials
In every project, the Company conducts cost
estimation which refers to the information from its
suppliers and also based on previous Company
experiences. There is no guarantee that the
Company's estimation or information received by the
Company is correct.
With implementation period ranges from one
to three years there are risks from factors beyond
the Company's control that may influence the cost
estimation such as the increase of construction
raw materials prices. Increase of construction raw
materials prices may result in the increase of project
costs that can reduce the Company's profit.
4. Risk of Competition
Competition in Indonesia's construction industry
becomes tougher with the entrance of new local private
companies or foreign companies into this industry. This
increasingly tougher competition will impact negatively
to the Company's ability to obtain projects with more
profitable prices, which eventually might reduce the
Company's revenue.
5. Risk of Decreasing Demand
Decreasing demand on quality buildings with big
scales, may negatively impact the Company's business
activities and results of operations. Company focuses on
the construction of high quality and big scale buildings,
86 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 87PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
gedung-gedung berkualitas tinggi dan berskala
besar, termasuk blok perkantoran, apartemen dan
hotel bertingkat tinggi.
Oleh karena itu, kegiatan usaha Perusahaan
bersifat rentan terhadap setiap penurunan
permintaan terhadap gedung-gedung berkualitas
tinggi dan tidak ada jaminan bahwa pemilik tanah
atau pengembang akan membutuhkan kualitas
tinggi di masa yang akan datang. Setiap penurunan
permintaan untuk gedung kualitas tinggi di pasar
dimana Perusahaan beroperasi akan mempengaruhi
secara negatif kondisi keuangan, hasil operasi,
dan prospek pertumbuhan Perusahaan. Salah satu
langkah yang akan dan sedang dilakukan Perusahaan
untuk mengantisipasi risiko ini adalah dengan mulai
masuk ke dalam pengerjaan proyek infrastruktur,
dimana Perusahaan telah memiliki pengalaman
dalam proyek ini namun belum menjadi prioritas
utama. Ke depannya, Perusahaan akan semakin
meningkatkan prioritas terhadap pengerjaan proyek
infrastruktur ini.
6. Risiko Berkurangnya Proyek dari Pelanggan Berulang
Penurunan atau tidak adanya proyek yang
berulang (repetitif) dari para pelanggan utama dapat
mempengaruhi profitabilitas Perusahaan. Perusahaan
telah lama menjalin hubungan yang sangat baik
dan memperoleh kepercayaan dari para pemilik
tanah dan pengembang utama yang telah menjadi
pelanggan rutin dan berulang. Tidak ada jaminan
bahwa para pelanggan Perusahaan akan terus-
menerus membangun dan menunjuk Perusahaan
sebagai kontraktor proyek mereka dimana hal ini
dapat mempengaruhi kondisi keuangan, hasil operasi,
dan prospek pertumbuhan Perusahaan.
7. Risiko Pengunduran Diri Karyawan Kunci
Pengunduran diri setiap karyawan kunci dalam
manajemen Perusahaan dapat mempengaruhi operasi
dan kegiatan usaha Perusahaan. Karyawan kunci
Perusahaan, yang terdiri dari tenaga kerja terampil,
memperoleh keahlian mereka melalui pengalaman
kerja dalam jangka waktu yang tidak pendek. Oleh
including blocks of offices, high rise apartments and
hotels.
Therefore, the Company's business activities
are susceptible to any decrease in demand of high
quality buildings and no guarantee that land owners
or developers will need high quality in the future. Any
decreasing demand for high quality building in the market
where the Company operates will have negative impact to
the financial condition, results of operations, and growth
prospect of the Company. One of the measures that will
be and is being done by the Company to anticipate
this risk is by start entering into infrastructure project
works, where the Company already had experiences in
these projects despite they are not the Company's main
priority yet. Ahead, the Company will increase priority in
conducting these infrastructure projects.
6. Risk of Project Reduction from Repetitive Customers
Decrease of projects or non existence of repetitive
projects from the main customers may influence the
Company's profitability. The Company for so long
has established a good relationship with and gained
trusts from land owners and main developers which
have become routine and repetitive customers. There
is no guarantee that those customers of the Company
will continuously build and appoint the Company
as their project contractor, where this situation will
influence the financial condition, result of operations,
and growth prospect of the The Company.
7. Risk of Key Employees Resignation
Resignation of any key employee in the
Company’s management may affect the operations
and business activities of the Company. The
Company’s key employees, consisting of
skilled workers, have gained their skills through
experiences in a no short period. Therefore, the
karena itu, peningkatan permintaan atas tenaga
kerja yang terampil, yang dapat menyebabkan
karyawan kunci Perusahaan mengundurkan diri
atau tidak bekerja lagi pada Perusahaan, dapat
memberikan dampak negatif kepada Perusahaan
dalam pengerjaan suatu proyek, dan selanjutnya,
hal tersebut dapat mempengaruhi kegiatan operasi,
prospek pertumbuhan, dan profitabilitas Perusahaan.
8. Risiko Proyek Konstruksi di Daerah Baru
Prospek pertumbuhan Perusahaan dapat dipengaruhi
secara negatif oleh proyek-proyek konstruksi di daerah
baru di Indonesia dimana Perusahaan belum pernah
beroperasi. Kantor pusat Perusahaan berlokasi di
Jakarta yang berada di Pulau Jawa.
Sebagian besar aktiva, proyek, dan sub-kontraktor
yang digunakan oleh Perusahaan berada di Pulau Jawa
serta pembangunan sejumlah proyek berada di Pulau
Bali dan Sumatera. Perusahaan memiliki rencana untuk
terus mengembangkan usaha dengan menangani proyek-
proyek konstruksi di daerahdaerah lain di Indonesia,
yang dimana Perusahaan tidak dapat menjamin atas
berjalannya rencana tersebut, dikarenakan kurangnya
pengalaman tentang estimasi beban proyek, hubungan
dengan sub-kontraktor atau pemasok lokal yang baru,
atau tingkat profitabilitas yang dapat dihasilkan di
daerah tersebut. Disamping itu, tidak terdapat pula
jaminan untuk mengantisipasi pertumbuhan dimasa
mendatang yang bisa memberatkan manajemen.
Oleh karena itu, kendala diatas dapat memberikan
pengaruh negatif terhadap kondisi keuangan, hasil
operasi, dan prospek pertumbuhan Perusahaan.
9. Risiko Kondisi Pasar Properti
Fluktuasi kegiatan dan kondisi pasar properti
di Indonesia dapat mempengaruhi secara negatif
kegiatan usaha, kondisi keuangan, dan prospek
pertumbuhan Perusahaan. Sifat, skala, dan waktu
dari proyek konstruksi dipengaruhi oleh sejumlah
faktor, termasuk prospek dan tren musiman (cyclical)
perekonomian Indonesia, kinerja pasar properti,
ketersediaan pendanaan untuk proyek konstruksi
demand increase on skilled workers which might
cause the Company's key employees to resign
or no longer work for the Company, may impact
negatively to the Company in implementing a
project, and further, this will affect the Company's
operational activities, growth prospect, and
profitability.
8. Risk of Construction Project in New Areas
The Company's growth prospect may be affected
negatively by construction projects in new areas of
Indonesia, where the Company has never been in
operations. The Company's head office is located in
Jakarta, on Java Island.
Most of the assets, projects, and sub-contractors
used by the Company are in Java Island, while some
project constructions are in Bali and Sumatra Islands.
The Company has a plan to continue developing business
by handling constructions projects in other areas in
Indonesia, in which the Company cannot guarantee
the success of the plan due to the lack of experience
regarding project cost estimates, relations with new sub-
contractors or local suppliers, or the level of profitability
that can be gained in the areas. Besides, there is also no
guarantee in anticipating growth in the future that might
burden the management.
Therefore, the above constraints may provide
negative influence to the financial condition, results of
operations, and growth prospect of the Company.
9. Risk of Property Market Condition
Fluctuation of activities and conditions of property
markets in Indonesia may give negative effects to
business activities, financial condition, and growth
prospect of the Company. Nature, scale, and duration
of construction projects are influenced by a number
of factors including prospects and cyclical trend
of Indonesia’s economy, performance of property
markets, availability of funds for private construction
88 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 89PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
swasta, ketersediaan dana Pemerintah untuk proyek
konstruksi Pemerintah, peningkatan harga bahan
baku, fluktuasi tingkat bunga, kondisi alam dan
cuaca yang kurang baik, dan faktor-faktor lainnya,
yang seluruhnya di luar dari kendali Perusahaan.
Setiap perlambatan pertumbuhan pasar properti
di Indonesia, dapat berakibat pada menurunnya
kegiatan pengembangan properti dan proyek
konstruksi di Indonesia, yang selanjutnya dapat
mempengaruhi secara negatif kegiatan usaha, kondisi
keuangan, dan prospek pertumbuhan Perusahaan.
10. Risiko Perubahan Peraturan
Perubahan peraturan ataupun kebijakan
Pemerintah sehubungan dengan sektor konstruksi
di Indonesia dapat berdampak negatif terhadap
kegiatan usaha dan kegiatan operasi Perusahaan.
Industri konstruksi di Indonesia diatur terutama
dengan Undang-undang Jasa Konstruksi No. 18 Tahun
1999, disamping berbagai peraturan dan kebijakan
Pemerintah lainnya termasuk ketentuan mengenai
lingkungan hidup. Sebagai penyedia jasa konstruksi,
perusahaan konstruksi memiliki berbagai tanggung
jawab kepada pelanggan dan kepada publik,
termasuk tanggung jawab terhadap kerugian yang
diderita oleh pelanggan ataupun anggota masyarakat
sebagai akibat dari kegagalan bangunan yang
menjadi tanggung jawab penyedia jasa konstruksi
untuk periode sampai dengan 10 tahun terhitung
sejak penyerahan pekerjaan konstruksi. Perubahan
terhadap undang-undang ataupun kebijakan
Pemerintah sehubungan dengan sektor konstruksi,
dapat berdampak negatif terhadap kegiatan usaha
dan operasional Perusahaan.
11. Risiko Kesulitan dengan Sub-Kontraktor
Kesulitan yang dialami oleh sub-kontraktor
atau perselisihan yang timbul antara sub-kontraktor
dapat memberikan dampak negatif kepada kegiatan
dan hasil operasi Perusahaan. Perusahaan industri
konstruksi di Indonesia pada umumnya melakukan
kerja sama dengan sub-kontraktor untuk mengerjakan
suatu proyek. Setiap kesulitan seperti perolehan
dan kualitas bahan baku, pengelolaan lokasi serta
projects, availability of the Government funds for
construction projects of the Government, increase of
raw materials prices, interest rate fluctuation, not so
good weather and nature conditions, and other factors,
which are all beyond the control of the Company.
Every growth deceleration of property market in
Indonesia, may lead to the decline in the activities of
property development and construction projects in
Indonesia, which eventually can influence negatively
to business activities, financial conditions, and growth
prospects of the Company.
10. Risk of Changes in Regulations
Changes in the Government regulations or
policies related to construction sector in Indonesia
may impact negatively to the Company's business and
operational activities. The construction industry in
Indonesia is governed mainly by Law on Construction
Service No.18 Year 1999, besides various other
Government regulations and policies including
provisions on environment. As construction service
providers, construction companies have various
responsibilities to customers and to public, including
responsibilities for losses suffered by customers
or members of the society as the consequences
of building failures under the responsibilities of
the construction service providers for the period
up to ten years, effective as of the handover of the
construction works. Changes to the legislation or
Government policies related to construction sector,
may impact negatively to the Company,s business
activities and operations.
11. Risk of Difficulties with Sub-Contractors
Difficulties experienced by sub-contractors or
conflicts/disputes arising between sub-contractors
may cause negative impacts to the Company activities
and results of operations. Various companies in the
construction industry in Indonesia generally work
in cooperation with sub-contractors to execute
a project. Any difficulty such as acquisition and
quality of raw materials, management of location
perselisihan yang timbul antara Perusahaan dan para
sub-kontraktornya, dapat menyebabkan penundaan
dan peningkatan biaya konstruksi. Hal-hal tersebut
di atas dapat mempengaruhi secara negatif kegiatan
dan hasil operasi Perusahaan.
12. Risiko Kekurangan Tenaga Kerja Terampil
Pertumbuhan dalam proyek-proyek konstruksi di
Indonesia dan di negara-negara lain telah mendorong
meningkatnya permintaan atas tenaga kerja
konstruksi terampil dan jasa-jasa sub-kontraktor yang
menyediakan tenaga kerja terampil. Di Indonesia, tidak
terdapat pendidikan atau sistem pelatihan formal untuk
mengembangkan tenaga kerja konstruksi terampil.
Tenaga kerja terampil memperoleh keahlian mereka
dari pengalaman kerja dalam suatu periode waktu yang
tidak pendek. Meningkatnya permintaan atas tenaga
kerja yang terampil dapat mengakibatkan berkurangnya
kemampuan Perusahaan untuk mengerjakan
suatu proyek, dan selanjutnya, hal tersebut dapat
mempengaruhi kegiatan operasi, prospek pertumbuhan,
dan profitabilitas Perusahaan.
13. Risiko Penundaan Penerimaan Penyerahan Proyek
Penundaan penerimaan penyerahan proyek-
proyek yang telah selesai oleh pelanggan akan menunda
pembayaran yang akan diterima oleh Perusahaan dan
menunda dimulainya periode pemeliharaan, yang
dapat berdampak negatif terhadap kegiatan usaha,
kinerja keuangan dan arus kas Perusahaan.
and also disputes arising between the Company and
its sub-contractors may cause delay and increase
of construction costs. The above matters shall have
negative effects to.
12. Risk of Lack of Skilled Worker
The growth of construction projects in Indonesia
and other countries has boosted the increase in the
demand of skilled construction workers and sub-
contractor services that provide skilled workers. In
Indonesia, there is no education or formal training
system to develop skilled construction workers.
Skilled workers obtained their skills from work
experiences in not a short period. The increase
demand of skilled workers may cause the decline
in the Company's ability to work on a project, and
eventually, this will affect operational activities,
growth prospects, and the Company's profitability.
13. Risk of Delay in Accepting Project Handover
Delay in accepting the handover of projects
that already completed by customers will delay
payments to be received by Company and will delay
the start of maintenance period, which can cause
negative impact to the Company's business activities,
financial performance and cash flow.
90 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 91PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Para pemilik proyek biasanya akan menerima
penyerahan pertama dan penyerahan kedua atas proyek
secara formal. Seperti yang biasa dilaksanakan dalam suatu
kontrak konstruksi di Indonesia, pada umumnya penyerahan
pertama atas suatu proyek akan memberikan Perusahaan
hak untuk menerima pembayaran sampai dengan 95%
dari nilai kontrak dan penyerahan kedua yaitu sebesar
5%. Penyerahan pertama menandakan dimulainya periode
pemeliharaan oleh Perusahaan Konstruksi.
Terdapat kemungkinan adanya penundaan atas
penyerahan pertama atau penyerahan kedua oleh
pemilik proyek karena berbagai alasan. Penundaan
atas proses penyerahan akan menunda penerimaan
pembayaran akhir ataupun pembayaran retensi. Oleh
sebab itu, penundaan-penundaan atas penyerahan
tersebut akan dapat berdampak negatif terhadap
kegiatan usaha, kinerja keuangan dan arus kas
Perusahaan.
14. Risiko Denda
Denda yang timbul disebabkan penundaan
penyelesaian proyek dapat berdampak negatif
atas keuntungan Perusahaan. Penundaan terhadap
penyelesaian dan penyerahan suatu proyek konstruksi
oleh kesalahan Perusahaan dapat berakibat
dikenakannya denda. Kontrak-kontrak dengan
pelanggan Perusahaan pada umumnya mengatur
tentang kewajiban pembayaran denda dalam hal
terjadi penundaan penyelesaian proyek. Pembayaran
denda tersebut akan menimbulkan biaya tambahan
yang dapat mempengaruhi keuntungan Perusahaan.
15. Risiko Sosial dan Politik
Gejala sosial dan politik dapat berdampak
luas pada sektor ekonomi. Gejolak ini dapat
mengakibatnya turunnya berbagai kegiatan di
berbagai sektor industri. Apabila hal tersebut
terjadi maka dapat mengurangi pekerjaan/proyek
Perusahaan sehingga dapat mengurangi pendapatan
Perusahaan, seperti adanya pergantian pejabat
pemerintah, pembebasan tanah, dan demo yang
dilakukan oleh masyarakat di sekitar lokasi proyek.
Project owners usually will accept the first
and second handover of projects formally. As it is
usually done in a construction contract in Indonesia,
in general, the first handover of a project will give
the Company the right to receive payment up to 95%
from the contract value and the second handover 5%.
The first handover marks the start of the maintenance
period by the construction company.
There are possibilities of delay in the first
handover or the second handover by project owners
for several reasons. Delay in the process of handover
will delay in receiving final payment or payment of
retention. Therefore, delays in the handovers will
cause a negative impact to the Company's business
activities, financial performance and cash flow.
14. Risk of Penalties
Arising penalties caused by delays in project
completions may have negative impacts to the
Company's profit. Delay in the completion and
handover of a construction project due to the
Company's fault may cause imposition of penalty.
Contracts with the Company's customers generally
regulate on the obligation of penalty payment in
case delay in project completion occurs. Paying the
penalties will cause additional costs that may affect
the Company's profit.
15. Social and Political Risks
Social and political upheavals may have
extensive impacts in the economic sector. These
upheavals may cause the decline in the variety of
activities in various industry sectors. If this happens,
it may lessen the Company's works/projects so that
it will lower the Company revenues, such as the
mutation of government officials, land acquisitions,
and strikes by communities around the project sites.
SISTEm PENGENDALIAN INTErNAL INTERNAL CONTROL SySTEM
Sistem Pengendalian Perusahaan berfungsi sebagai
pencegah terjadinya kecurangan di dalam Perusahaan,
dengan meningkatkan dan memperkuat lingkup
pengendalian internal melalui pengujian kecukupan dan
efektivitas Perusahaan. Mengingat pentingnya sistem
pengendalian internal dalam kelangsungan usaha suatu
Perusahaan, maka berdasarkan Peraturan Menteri Negara
yang mensyaratkan adanya Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang baik, Perusahaan akan mewajibkan
adanya Sistem Pengendalian Internal yang efektif guna
mengamankan aset dan investasi Perusahaan.
Sistem pengendalian internal oleh Perusahaan
meliputi antara lain pengendalian keuangan dan
operasional.
Pengendalian Keuangan terdiri dari struktur
organisasi, prosedur-prosedur dan sistem pencatatan
yang berkaitan dengan pengelolaan dan pengamanan
harta kekayaan Perusahaan dan dapat dipercayanya
catatan keuangan serta konsekuensinya.
Evaluasi Efektivitas Pengendalian Internal
Evaluasi implementasi pengendalian internal
dilakukan untuk menilai efektivitas upaya pengawasan
dan mitigasi guna memberikan keyakinan kepada para
pemangku kepentingan bahwa pengendalian internal
yang sesuai telah dilaksanakan guna mendukung
Perseroan dalam pencapaian target dan tujuan.
Proses evaluasi sistem pengendalian internal
juga merupakan salah satu alat manajemen dalam
mengukur efektivitas pelaksanaan pengendalian internal.
Hasilnya bisa menjadi acuan penyempurnaan sistem
atau kebijakan yang lebih efektif dalam menjalankan
kegiatan operasional.
The Internal Control System functions to prevent fraud
The Company's Control Systems serves to prevent fraud
within the Company, by improving and strengthening
the internal control scope by testing the Company's
adequacy and effectiveness. Given the importance of
an internal control system for a company's business
sustainability, based on the Minister's Regulation
which requires the implementation of Good Corporate
Governance, the Company will require the existence of
an effective Internal Control System in order to secure the
Company's assets and investments.
The internal control system implemented by
the Company includes, among others, financial and
operational control.
Financial Control consists of an organizational
structure, procedures and recording system relating to
the Company's assets management and security and the
financial records reliability as well as the consequences.
Evaluation on the Internal Control Effectiveness
Evaluation of the internal controls implementation
is conducted to assess the effectiveness of monitoring
and mitigation efforts in order to provide assurance to
the stakeholders that appropriate internal controls have
been implemented to support the Company in achieving
the targets and goals.
The evaluation process of the internal control system
is also one of the management tools in measuring the
effectiveness of the internal control implementation. The
result could be a reference to improve the system or more
effective policies in carrying out operational activities.
LAPOrAN TANGGUNG JAwAb SOSIAL PErUSAhAAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILTy REPORT
Tantangan CSR Tahun 2014 Dalam menjalankan setiap kegiatan CSR, tim CSR
ACSET menemukan beberapa tantangan, baik dari
The challenge of CSR 2014In conducting any CSR activity the CSR ACSET team
found challenges both from the internal company and in
92 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 93PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
internal Perusahaan sendiri maupun dalam pelaksanaan
kegiatan. Tantangan tersebut antara lain:
• Pengembangan program yang belum menyeluruh baik
di internal ACSET maupun external (masyarakat)
• Koordinasi dengan masyarakat setempat yang masih
belum dapat terjalin dengan baik
• Pelaksanaan program yang masih belum fokus dan
belum dikerjakan secara berkelanjutan
• Dampak program yang belum maksimal karena
keterbatasan program, diantaranya karena
keterbatasan anggaran dan SDM
• Program-program yang dijalankan masih fokus pada
kontribusi Program Donasi
• Mencari rekan strategis untuk bekerja sama dengan
CSR Acset yang sesuai dengan program ACSET
• Kurangnya publikasi karena kurang tertariknya
kebanyakan media untuk meliput mengenai program
CSR
Strategi CSR tahun 2014
• Memperkuat koordinasi secara intensif dengan
masyarakat sekitar dan menciptakan program CSR
internal
• Mengembangkan program CSR yang telah berjalan
dengan meningkatkan peran pemberdayaan dan
keberlanjutan melalui pengalihan fokus program
dari kontribusi sponsorship community development
• Meningkatkan peran joint program dengan strategic
partners untuk memaksimalkan pelaksanaan
program
• Meningkatkan peran publikasi media untuk promosi
kegiatan CSR demi peningkatan citra Perusahaan
the implementation such as:
• The program development has not been done
comprehensively in the internal ACSET or the
external (community) side.
• Coordination with the local society was not done
well.
• Unfocused implemented program and has not been
sustainable implemented
• The impact of the program has not been maximal
due to program limitation such as limitation of fund
and resources
• The implemented program was still focused on
contribution (donation program)
• Looking for a strategic partner with similar program
as ACSET
• Lack of publication due to less interest of media to
cover CSR program
CSR strategy 2014
• Intensively strengthen surrounding community and
create internal CSR program
• Develop ongoing CSR program by improving
empowering and sustainability role by changing
the program focus to community development
sponsorship contribution
• Improving role of joint program by strategic partners
to maximize program implementation
• improve the role of media publication to promote
CSR activity to improve the company's image.
Harris & Yello Hotel Project
94 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 95PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Donor Darah di proyek Centennial Tower tanggal 12 Februari 2014
Donor Darah di Proyek District 8 Senopati tanggal 28 Mei 2014 Blood donation at District 8 Senopati Project on Mei 28, 2014
Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim tanggal 17 Juli 2014
Blood donation at Centennial Tower Project on February 12, 2014
Break fasting and providing compensation for orphans on July 17,2014
Bhakti Sosial Operasi Bibir Sumbing dan Hernia tanggal 22 Juli 2014
Donor Darah Head Office Acset Jakarta tanggal 04 Nopember 2014Blood donation at Acset Jakarta Head Office on November 4, 2014.
Natal bersama dengan panti asuhan Dorkas Tanggal 17 Desember 2014 dan Panti asuhan Bersinar tanggal 19 Desember 2014
Social charity Cleft Lip and Hernia Surgeri on July 22, 2014
Christmas celebration with Dorkas orphanage on December 17,2014 and Bersinar orphanage on December 19, 2014.
96 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 97PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibilty
Donor Darah di proyek Centennial Tower
Blood Donation at Centinnial Tower
Project
Tanggal 12 Februari 2014
on Date (February 12, 2014)
Biaya / Cost Rp3.000.000
Donor Darah Proyek District 8 Senopati
Blood Donation at District 8
Senopati
Tanggal 28 Mei 2014
on Date (May 28, 2014)
Biaya / Cost Rp3.000.000
Buka Puasa Bersama danSantunan Anak YatimBreak Fasting and providing com-pensation for orphanTanggal 17 Juli 2014on Date (July 17, 2014)
Biaya / Cost Rp17.750.000
Bhakti Sosial Operasi BibirSumbing dan HerniaSocial charity Cleft Lip and Hernia SurgeryTanggal 22 Juli 2014on Date (Juli 22, 2014)
Biaya / Cost Rp27.250.000
Donor Darah Head Office Acset JakartaBlood donation at Acsets HO
Jakarta
Tanggal 04 November 2014
on Date (Novembre 04, 2014)
Biaya / Cost Rp3.000.000
Natal bersama dengan Panti Asuhan Dorkas dan Panti Asuhan BersinarChristmas with Dorkas orphanage
Tanggal 17 Desember 2014on Date (December 17, 2014)Biaya / Cost Rp40.000.000
Aktifitas
Karyawan PT Acset Indonusa Tbk (ACST) melakukan aksi
sosial berupa donor darah di bulan Pebruari 2014 yang
mengambil tema “ Valentine Blood Donation Acset 2014 “
yang berlangsung di proyek Cenntenial Tower Jakarta, Selasa
12 Pebruari 2014. Aksi donor darah tersebut akan dilakukan
secara rutin oleh Yayasan Acset Indonusa dan bekerja sama
dengan Palang Merah Indonesia (PMI) yang merupakan
kepedulian sosial ACST kepada masyarakat.
Karyawan PT Acset Indonusa Tbk (ACST) melakukan aksi sosial
berupa donor darah di bulan Mei 2014 yang mengambil tema
“ Give Blood Give Life yang berlangsung di proyek District
8 Senopati Jakarta, Selasa 28 Mei 2014. Aksi donor darah
tersebut dilakukan secara rutin dan bekerja sama dengan
Palang Merah Indonesia (PMI) yang merupakan kepedulian
sosial Yayasan Acset Indonusa kepada masyarakat.
Yayasan Acset Indonusa dan Perseroan melakukan aksi
sosial berupa buka puasa bersama dan pemberian santunan
kepada anak yatim pada Kamis 17 Juli 2014. Aksi Buka puasa
bersama tersebut merupakan kepedulian sosial Yayasan Acset
Indonusa kepada masyarakat.
Yayasan Acset Indonusa dan Perseroan melakukan aksi sosial
berupa Operasi Bibir Sumbing untuk 5 orang anak pada Selasa
22 Juli 2014. Aksi sosial Operasi Bibir Sumbing tersebut
merupakan kepedulian sosial yayasan Acset Indonusa kepada
masyarakat yang bekerjasama dengan Klinik Daarul Rizky
Karyawan PT Acset Indonusa Tbk (ACST) melakukan aksi
sosial berupa donor darah di bulan Nopember 2014 yan_g
berlangsung di kantor pusat PT Acset Indonusa Tbk Jakarta,
Selasa (04/11). Aksi donor darah tersebut adalah acara ketiga
kalinya yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia
(PMI) dan merupakan kepedulian sosial ACST kepada
masyarakat.
Yayasan Acset Indonusa dan Perseroan melakukan aksi
sosial berupa pemberian santunan & perayaan Natal bersama
dengan Panti Asuhan Dorkas & Panti Asuhan Bersinar di
Jakarta. Aksi sosial tersebut merupakan wujud kepedulian
kepada masyarakat sekitar
Activities
Employee of PT Acset Indonusa (ACST) conducted social
service in forms of blood donors on February 2014 with
the theme “Valentine Blood Donors Acset 2014” at the
Cenntenial Jakarta Tower Project Jakarta on Tuesday
February 12, 2014. The blood donors activity will be
done routinely by The Acset Indonusa Foundation in
partnership with the Indonesian Red Cross as a form of
social awareness of ACST to the society.
Employee of PT Acset Indonusa Tbk (ACST) conducted
social service in forms of blood donors on May 2014
with the theme “Give Blood Give Live” in the District
8 project in Senopati Jakarta on Tuesday May 28,
2014. The blood donors were conducted routinely in
partnership with the Indonesian Red Cross as a from of
social awareness of Acset Indonusa Foundation to the
society.
Acset Indonusa Foundation and the Company conducted
social service in forms of breaking fasting and
compensation to orphans on Thursday July 17, 2014.
The activity was a part of social awareness of Acset
Indonusa Fundation to the society.
The Acset Indonusa Foundation and the Company
conducted social service in forms of Harelip operation to
5 kids on Tuesday July 22, 2014. The harelip operation
social service was a from of social awareness to the
society in partnership with Daarul Rizky Clinic.
Employee of PT Acset Indonusa conducted social service
in forms of blood donor in November 2014 which was
conducted in PT Acsest Indonusa Tbk Headquarter office
on Tuesday (04/11). The blood donor was the third of
its kind in partnership with The Indonesian Red Cross
and is a form of ACST social awareness to the society.
Acset Indonusa Foundation and the Company conducted
social service in forms of providing compensation
and Christmas celebration with Dorkas and Bersinar
Orphanage in Jakarta. The social service was a form of
social awareness to the society.
Karyawan kami membuat segala sesuatunya berbeda.
Tenaga kerja yang mempunyai keahlian, bermotivasi
tinggi serta mampu menjalankan tugasnya dapat
menentukan berhasil atau tidaknya sebuah perusahaan
atau bisnis.
Unit Perekrutan, Bakat & Pengembangan Organisasi
Perusahaan kami langsung bertanggung jawab atas
pengembangan sumber daya manusia dan pembelajaran
organisasi. Unit ini melakukan perencanaan, desain,
pengaturan dan terus mengimplementasikan perbaikan
atas perencanaan organisasi tenaga kerja dan program
rekrutmen, pelatihan berbasis kompetensi dan program
pengembangan, serta program retensi karyawan
kami terdiri dari imbalan kerja, penilaian kinerja dan
penghargaan serta perencanaan jenjang karir.
Fasilitas dan Kesejahteraan Karyawan
Sebagai salah satu komitmen dalam pengembangan
sumber daya manusia yang berkesinambungan,
Manajemen Perusahaan melakukan evaluasi secara
berkala terhadap sistem remunerasi dan paket
kesejahteraan yang diberikan kepada para karyawan
Perusahaan dan Entitas Anak. Peninjauan yang dilakukan
terhadap sistem penggajian dan remunerasi yang
diberikan senantiasa mengakomodir perkembangan yang
relevan dalam dunia pasar tenaga kerja yang berpedoman
pada pemenuhan undang-undang ketenagakerjaan yang
berlaku secara nasional serta menunjuk pada peraturan
daerah setempat dalam hal pelaksanaannya. Penetapan
besarnya upah karyawan Perusahaan dan Entitas Anak
senantiasa berpedoman pada ketentuan Upah Minimum
Propinsi (UMP) dan Upah Minimum Regional (UMR). Dalam
prakteknya, Perusahaan telah membayarkan gaji dan
upah serta fasilitas kesejahteraan yang lebih baik dari
kisaran UMP setempat dan bersaing dengan kompensasi
yang diberikan oleh perusahaan sejenis di industri
konstruksi. Penetapan upah karyawan ini juga diatur dalam
Peraturan Perusahaan (PP) antara Perusahaan dan Entitas
Anak dengan karyawan kesejahteraan yang diberikan
oleh Perusahaan selain mencakup gaji dan upah yang
dibayarkan setiap bulan, terdiri dari tunjangan-tunjangan
yang diberikan dalam bentuk pembayaran maupun natura.
Our people make all the difference. A capable,
skilled, and motivated manpower can determine the
success or failure of any Company or business.
Our Recruitment, Talent & Organizational
Development Unit is directly responsible for human
resource development and organizational learning.
This Unit plans, designs, organizes and continuously
implements improvements to the organization's manpower
planning and recruitment programs, competency-based
training and development programs, as well as our
employee retention program consisting of employee
benefits, performance assessment and rewards and
career path planning.
Employee Benefits and Facilities
As one of the commitments in in the sustainable
development of human resources the Company management
evaluating periodically to the system remuneration and
benefit packages given to the employees of the Company
and Subsidiaries. A review conducted on the payroll
system and remuneration always accommodates the
relevant development in the world of labor market based
on the compliance of Law of Manpower that applies
nationally as well as refers to the local regulation in terms
of implementation. Immensity wages the employees of
the Company and entity son always consider to to the
minimum wage province (UMP) and regional minimum
wage (UMR).In practice, Determination of the amount of
employees' salaries of the Company and its Subsidiaries
always refers to the provision of the Provincial Minimum
Wage (UMP) and the Regional Minimum Wage (UMR). In
practice. The company has been paying better salaries
and wages and welfare benefits than local UMP range
and competes with the compensation provided by similar
companies in the construction industry. Determination
of employees' salaries is also governed in the Company
(PP) between the Company and its Subsidiaries in which
employees' benefits the Company provides in addition to
covering the salaries and wages paid each month, also
consisting of allowances granted in the form of cash or in-
H u m a n C a p i t a l / S U M B E R D A y A M A N U S I A
98 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 99PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Tunjangan yang diberikan berwujud. pemberian Tunjangan
Hari Raya (THR) yang nilainya dapat mencapai 2 kali gaji
bulanan (untuk masa kerja tertentu), pemberian seragam
kerja sebanyak 2 stel pakaian setiap tahunnya, maupun
perlengkapan kerja khususnya untuk memenuhi standard
komunikasi & safety misalnya: helm, sepatu dll. Disamping
itu pemberian paket fasilitas kesehatan dalam bentuk
penggantian biaya pengobatan maupun program asuransi
untuk karyawan.
Setiap akhir tahun, Perusahaan menerapkan sistem
remunerasi atas dasar tingkat inflasi dan kinerja, dimana
tingkat penyesuaian gaji, tunjangan maupun fasilitas lain
yang ada didasarkan pada prestasi dan kontribusi setiap
karyawan. Paket fasilitas kesehatan yang diberikan
kepada karyawan mencakup penggantian biaya
pengobatan dan perlindungan asuransi kepada karyawan
yang dapat digunakan untuk rawat jalan, rawat inap.
Besar penggantian dan paket asuransi yang diberikan
tergantung dari pangkat kepegawaian yang ditentukan
oleh Perusahaan.
Disamping itu, Perusahaan juga mendaftarkan para
karyawannya dalam kepesertaan Badan Penyelenggara
Jamian Sosial (BPJS). Untuk proyek yang memerlukan
tenaga kerja cukup banyak, disediakan dokter praktek dari
pagi sampai sore, setiap hari Senin, Rabu dan Jumat untuk
melayani tenaga kerja yang memerlukan pemeriksaan medis.
kind payments. Allowances paid in the form of . Providing
Religious Holiday Allowance (THR) whose value can
reach 2 times of the monthly salary (for a particular
job), providing work uniforms by two (2) sets of clothes
each year, or work equipment specifically to meet the
communication and safety standard e.g.: helmets, shoes
etc. In addition, a package of health facilities in the form
of reimbursement of medical expenses and insurance
programs for employees is also provided.
Every end of the year, the Company implemented the
system of remuneration on the basis of inflation At end of
the year, the Company adopted a remuneration system on the
basis of the inflation rate and the performance, where the rate
of adjustment of salaries, allowances and other facilities are
based on the achievement and contribution of every employee.
Health facilities package provided to employees includes
reimbursement of medical expenses and insurance coverage
to employees that can be used for outpatient, inpatient. Amount
of reimbursement and insurance package provided depending
on the employees' rank determined by the Company..
Beside that, the Company also signed its employees
in retention of Social Security Administrator (BPJS). For
projects that require considerable labor, the practicing
physician is provided from morning until afternoon, every
Monday, Wednesday and Friday to serve labor requiring
a medical examination.
Rekrutmen dan Pelatihan Karyawan
Program pengembangan sumber daya manusia dalam
lingkungan Perusahaan dan Entitas Anak dimulai dengan
analisa kebutuhan tenaga karyawan yang disesuaikan
dengan Rencana Tahunan Perusahaan. Rencana Tahunan
yang disusun selain memuat anggaran proyek, juga
memuat rencana kebutuhan tenaga kerja baik yang
berkaitan langsung dengan proses proyek, tenaga
penjualan maupun tenaga administrasi di lingkungan
kantor Perusahaan.
Proses perekrutan tenaga kerja dilaksanakan
dengan memperhatikan asas kesetaraan dan kualifikasi
dari setiap kandidat yang mengirimkan aplikasi untuk
posisi pekerjaan yang ditawarkan oleh Perusahaan.
Kandidat yang melamar akan melalui serangkaian proses
penerimaan karyawan baru berupa tes tertulis, tes
psikologis, pemeriksaan medis dan wawancara langsung
dengan pimpinan/kepala divisi yang bersangkutan. Untuk
beberapa posisi kunci, kandidat akan dipertemukan oleh
tim Manajemen Perusahaan (Direksi) dan melakukan
wawancara langsung. Pada dasarnya hanya kandidat
terbaik yang akan diproses untuk proses perekrutan
karyawan.
Untuk setiap kandidat yang diterima menjadi
karyawan Perusahaan akan melalui masa percobaan
selama 3 (tiga) bulan atau masa kontrak untuk beberapa
Recruitment and Training Employees
Human resources development programme in
the Company and Subsidiaries begins with analysis
employees adapted to the needs of the Company annual
plan. Compiled annual plan contains not only the project
budget, also includes plan for manpower need both
directly related to the project operations, salespersons
and administrative personnel within the Company's office.
Process of recruiting labor implemented by taking
into account the principle of equality and qualifications
of any candidates that transmits application for a position
of employment offered by the Company. Candidates
from going through a series of process of receiving
new employees in form of a written test, psychological
test, medical examination, and live interview with
head/division head concerned. To some key positions,
candidate will be reconcilable by management team
of the Company (Directors) and do live interview.
Just basically candidates best will be processed for
employee recruitment.
For any candidate who accepted to be employees
of the Company will go through a probation period for
3 (three) months or length of contract for some positions.
100 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 101PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
posisi pekerjaan. Dalam masa percobaan ini, karyawan
baru akan dinilai berdasarkan kemampuan bekerja
pada bidangnya masing-masing oleh Pimpinan atau
Kepala Divisi yang bersangkutan. Hasil penilaian selama
masa percobaan akan menjadi dasar unruk keputusan
pengangkatan menjadi karyawan tetap Perusahaan.
Program pengembangan sumber daya manusia juga
ditempuh dengan pembekalan-pembekalan pengetahuan
dan peningkatan keterampilan melalui pelatihan. Pada
masa awal seorang karyawan diterima bekerja dalam
lingkungan Perusahaan, terdapat masa orientasi sebagai
pengenalan budaya organisasi dan pengetahuan
mengenai kegiatan operasional Perusahaan.
Divisi Human Resources Development (HRD)
bertanggungjawab untuk menyusun serangkaian program
pelatihan sesuai matrix kompetensi mereka , baik yang
berupa teknis maupun kemampuan soft skills karyawan.
Beberapa program pelatihan yang telah dilaksanakan
oleh Perusahaan diantaranya adalah:
1. Integrated Internal Audit Management system ISO
9001:2008, ISO 19001:2004 & OHSAS 18001-2007
In the probation period, the new employee will be
assessed on the ability to work on his field respectively
by the Chairman or the head of the Division concerned.
Assessment results during the probation period will be
the basis for appointment decisions into permanent
employees of the Company.
Human resources development Program is also
a supply of knowledge and improving skills through
training. In the early days of an employee received the
Company's environment to work in, there is an orientation
period as the introduction of organizational culture and
knowledge of the operational activities of the Company.
Division of Human Resources Development (HRD) is
responsible for compiling a series of training programs
according to their competence matrix, either in the
form of technical ability and soft skills of employees.
Some training programs have been implemented by the
Company include:
1. Integrated Internal Audit Management system ISO
9001:2008, ISO 19001:2004 & OHSAS 18001-2007
2. Deep Foundation dynamic testing & Analysis
workshop
3. Teknologi beton
4. Ethos kerja, Completed staff work
5. Integrated Internal Audit Management system ISO
9001:2008, ISO 19001:2004 & OHSAS 18001-2007
6. Deep Foundation dynamic testing & Analysis
workshop
7. Concrete technology
8. Work Ethic, Completed staff work
Untuk memastikan kelancaran hubungan kerja serta
menjamin keseimbangan antara hak dan kewajiban
Perusahaan dengan para karyawannya, masing-masing
Entitas Anak memiliki Peraturan Perusahaan (PP), PP
tersebut disosialisasikan pada saat rekrutmen karyawan
baru dan apabila terjadi perubahan.
Peraturan Perusahaan (PP) yang berlaku hingga
saat diterbitkannya Prospektus ini telah mendapatkan
pengesahan dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Surat Pengesahan
Nomor 770/PP/L/IX/D/2012 tanggal 19 September 2012
Pendaftaran Peraturan Perusahaan PT Acset Indonusa.
PP ini berlaku untuk paling lama 2 (dua) tahun, untuk
selanjutnya bisa diperpanjang sesuai dengan Peraturan
Pemerintah maupun Undang-Undang Ketenagaan kerja
yang berlaku.
Pada tahun 2014 ini Peraturan Perusahaan telah
diperpanjang pada tanggal 8 Oktober 2014.
2. Deep Foundation dynamic testing & Analysis
workshop
3. Concrete technology
4. Ethos kerja, Completed staff work
5. Integrated Internal Audit Management system ISO
9001:2008, ISO 19001:2004 & OHSAS 18001-2007
6. Deep Foundation dynamic testing & Analysis
workshop
7. Concrete technology
8. Work Ethic, Completed staff work
To ensure the smooth employment relation and
ensure the balance between rights and obligations of
the Company with the employees, each subsidiaries
has rules Company (PP); regulation is socialized at the
recruitment of new employees and if there is any change.
The Company Regulations (PP) that prevails until the
issuance of this Prospectus had received the endorsement
of department of manpower and transmigration of DKI
Jakarta Province by a Letter of Ratification Number
770/PP/L/IX/D/2012 date of September 19, regarding
Registration of the Company Regulation of PT Acset
Indonesia. PT Acset Indonusa. This regulation applies to a
maximum of two (2) years, and extendable thereafter in
accordance with Government Regulation and applicable
Law Manpower.
In 2014 the company has extended this regulation on
October 8, 2014.
102 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 103PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut Jenjang JabatanCorporate employee composition based on Hierarchy
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut Jenjang PendidikanCorporate employee composition based on education level
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut UsiaCorporate employee composition based on age
1400120010008006004002000
2011201220132014
Tetap Tidak Tetap
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut StatusCorporate employee composition based on Status
Status per 31-Dec
Jenjang Pendidikan 31 Desember/ December 31
2014 2013 2012 2011
Pasca Sarjana 8 16 10 6
Sarjana 334 249 227 190
Sarjana Muda dan Setingkat 157 224 176 150
SLTA dan Sederajat 760 595 517 425
SLTP/SD dan Sederajat 262 473 290 250
Jumlah/Total 1521 1557 1220 1021
31 Desember
Status 2014 2013 2012 2011
Tetap 225 168 133 73
Tidak Tetap 1296 1389 1,087 948
Jumlah/Total 1521 1557 1220 1021
Usia 31 Desember/ December 31
2014 2013 2012 2011
>55 th 17 22 16 11
46-55 th 239 162 141 139
36-45 th 360 414 327 290
26-35 th 508 390 324 215
18-25 th 397 569 412 366
Jumlah/Total 1521 1557 1220 1021
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut UsiaComposition of Company’s Employee’s Based on Age
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut Jenjang PendidikanComposition of Company’s Employee’s Based on Education Level
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut Jenjang JabatanComposition of Company’s Employee’s Based on Hierarchy
Jenjang Jabatan 31 Desember/ December 31
2014 2013 2012 2011
Komisaris/BOC 2 2 2 2
Direksi/BOD 4 4 4 1
General Manager 6 3 2 6
Manager 51 163 151 85
Staff 903 816 302 301
Non-Staff 555 569 763 626
Jumlah/Total 1521 1557 1222 1021
Komposisi Karyawan Perseroan Menurut StatusComposition of Company’s Employee’s Based on Status
Hie ra rch ies
Ages
Educa t ion Leve l
Post Graduate
Degree
Diploma III and equivalent
Senior High School and Equivalent
Junior High School/Elementary School and Equivalent
Total
Permanent
Non-Permanent
Total
1000900800700600500400300200100
0Non StaffStaffManagerGMBODBOC
2014
2013
2012
2011
2014
2013
2012
2011
2014
2013
2012
2011
800
700
600
500
400
300
200
100
0SLTP/SD
& sederajatSLTA
& sederajatSarjana Muda& Sederajat
SarjanaPasca Sarjana
18-25 th26-35 th36-45 th46-55 th>55 th
600
500
400
300
200
100
0
104 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 105PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Dalam menjalankan operasional sehari-hari,
Perusahaan berupaya untuk menjamin keselamatan
dan kesehatan semua karyawan dalam lingkungan
pekerjaan. Upaya-upaya yang dilakukan oleh
manajemen Perusahaan meliputi pembentukan Panitia
Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) yang
secara aktif melakukan penyuluhan dan mengawasi
pemenuhan aspek-aspek keselamatan dan kesehatan
In running the daily operations, the Company
strives to protect the safety and health of all employees
within its working environments. Efforts conducted by
the Company’s management include the formation of
Committee of Occupational Health and Safety Patron
(P2K3) which actively conducts counseling and
oversees compliance of the safety and health aspects
in the working place, whether in the factories, offices or
di tempat kerja, baik lingkungan pabrik, kantor maupun
daerah-daerah operasional lain dalam jangkauan
sistem pemasaran Perusahaan serta pembuatan SHE
Plan yang diterapkan dan digunakan sebagai pedoman
pelaksanaan Keselamatan, Kesehatan dan Lingkungan
Kerja pada setiap proyek struktur dan pondasi yang
sedang berlangsung.
P2K3 dibentuk dan disahkan Dinas Tenaga Kerja
Pemerintah Kota pada setiap proyek yang sedang
berlangsung pada saat ini dan berlaku sampai dengan
selesainya proyek. Untuk SHE Plan di buat oleh masing-
masing proyek, setelah terbentuknya P2K3 di proyek
tersebut berdasarkan Kebijakan Manual KKLK yang
sudah ada dan di sahkan oleh Direksi.
Kerangka kerja P2K3 dan SHE Plan berpedoman
pada undang-undang ketenagakerjaan yang dimulai
dari penerbitan kebijakan internal perusahaan
tentang masalah keselamatan dan kesehatan kerja,
kemudian diikuti dengan proses administratif berupa
pembentukan rencana kerja, pengorganisasian dan
tata cara pelaksanaan kebijakan. Tindakan-tindakan
evaluatif dijalankan untuk kebijakan-kebijakan yang
belum tepat sasaran apabila masih ditemui kasus-
kasus kecelakaan kerja yang merugikan kesehatan
pekerjaan dan kerugian bagi Perusahaan.
Ruang lingkup kerja P2K3 meliputi sumber daya
manusia Perusahaan, harta benda atau properti yang
digunakan operasional sehari-hari, serta proses
proyek itu sendiri. P2K3 merupakan bagian dari
SHE team P2K3 merupakan bagian dari SHE Team.
Sedangkan SHE Plan adalah pedoman dan ketentuan-
ketentuan administrative (berupa sebuah Prosedur) dan
manajerial dalam, mengendalikan serta menangani hal
Keselamatan dan Lingkungan Kerja di proyek pada masa
kosntruksi. Yang merupakan satu kesatuan dari dokumen
Prosedur atau biasa disebut dokumen Management
System STANDAR KESELAMATAN KESEHATAN DAN
LINGKUNGAN serta Formulir dan laporan kerja. Prosedur
dan Standart diberlakukan kesemua proyek Struktur
dan Pondasi yang sedang berlangsung setelah disetujui
oleh Head Management dan Site Management selaku
pengimplementasi Management System itu sendiri.
other operational areas within reach of the Company’s
marketing system and the preparation of HSE plan
which will be applied and used as the Health, Safety and
Environment guidelines on every on-going structure and
foundation projects.
P2K3 formed and endorsed by the Department of
Manpower of the Municipal City Government on every
on-going current projects and shall be applicable up
to the project completion. HSE Plan shall be made for
every project, after the formation of P2K3 in the project
in accordance with the existing KKLK Manual Policy and
approved by the Board of Directors.
P2K3 Framework and HSE Plan shall be guided
by the prevailing Labour Law, from the issuance of the
Company's internal policy concerning the occupational
health and safety issues, followed by administrative
process in the form of work plan preparation, and also
organization and procedure of the policy implementation.
Evaluative actions shall be taken for policies that are
still not right on target shown by any industrial accidents
cases which adversely affect the occupational health
and losses for the Company.
P2K3 scope of work covers the Company's human
resources, assets or property used in the day-to-day
operations, as well as the process of the project itself.
P2K3 is a part of HSE team, whereas HSE Plan is the
guidelines as well as administrative (in the form of a
Procedure) and managerial provisions in controlling and
handling Safety and Environment issues in project during
construction period, which is an integral part of Procedure
document or commonly called Management System
document: SAFETY, HEALTH AND ENVIRONMENT
STANDARD along with its forms and work reports.
Procedure and Standard are enforced in all on-going
Structure and Foundation projects after approved by
the Head Management and the Site Management as the
implementer of the Management System itself.
kESELAmATAN DAN kESEhATAN kErJA OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETy
106 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 107PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Dalam pelaksanaanya, SHE Team proyek membuat
dan mengirimkan laporan bulanan ke pusat mengenai
implementasi pelaksanaan Standar Keselamatan dan
Kesehatan Lingkungan yang meliputi total pekerja,
data kasus kecelakan dan kerusakan peralatan, data
pelaksana SHE proyek, kegiatan harian/mingguan dan
tindak lanjut perbaikan dari kondisi tidak aman. Selain
itu setiap bulan juga diadakan monthly meeting yang
dihadiri semua proyek untuk memantau kinerja SHE
team semua proyek. SHE Team juga berencana akan
mengadakan pelatihan internal yang berhubungan
dengan kesehatan dan keselamatan lingkungan secara
rutin setiap 3 bulan untuk meningkatkan kemampuan
para pekerja.
Dalam pengamatan SHE Perusahaan, hingga
diterbitkannya Prospektus ini, Perusahaan tidak pernah
mengalami kasus kecelakaan kerja dalam kategori
berat yang menyebabkan kehilangan nyawa pekerja
maupun menderita cacat atau luka permanen. Dari data
yang dilaporkan, kecelakaan kerja yang dialami oleh
karyawan Perusahaan dan Entitas Anak merupakan jenis
kecelakaan lalu-lintas yang terjadi pada saat berangkat
atau pulang dari lokasi kerja ke kediaman masing-masing
karyawan. Dari beberapa kasus kecelakaan kerja ringan
yang dilaporkan, mengakibatkan hilangnya jumlah hari
kerja bagi karyawan yang bersangkutan, yang menurut
data P2K3, jumlahnya tidak lebih dari 6 hari setiap
bulannya. Namun demikian, operasional Perusahaan
tidak mengalami gangguan karena terdapat karyawan
lain yang menggantikan tugas-tugas bersangkutan.
In its implementation, HSE Team in every project
shall prepare and submit monthly reports to the head
office relating to the implementation of Safety, Health and
Environment Standard which consists of total employees,
data on accident cases and equipment breakdown, data
on HSE project implementers, daily/weekly activities
and corrective follow-up from unsafe condition. Other
than that, a monthly meeting shall be held every month
which must be attended by all project managements to
monitor the performance of HSE team in all projects. The
HSE Teams also plans to conduct routine internal training
related to the health, safety and environment every 3
months in order to improve the employees’ competence.
In observing the HSE, until the publication of this
Prospectus, the Company has never experienced
industrial accidents in major injury category that causes
fatality or permanent disability or injury. From the data
reported, industrial accidents/incidents experienced
by the Company and Subsidiaries’ employees are
traffic accidents type, occurring on the way from home
to the work site/going home from the work location.
From several cases of minor industrial accidents
reported which causes loss work day of the concerned
employee, based on P2K3 data, the total was no higher
than 6 days per month. Nevertheless, the Company’s
operation experienced no disruption in as there are
other employees to cover the duties of the concerned
personnel.
kODE ETIk PErUSAhAAN THE COMPANy’S CODE OF CONDUCT
1. bAGAImANA kITA bErbISNIS 1. HOW WE DO BUSINESS
a. Perlindungan Aset-Aset Perusahaan
Anda bertanggung jawab untuk melindungi aset
berwujud dan tidak berwujud yang dimiliki oleh
Perusahaan termasuk vendor dan customer yang
berada di bawah pengawasan Anda. Aset yang
dimiliki oleh Perusahaan hanya dapat dipergunakan
untuk tujuan yang disetujui oleh Perusahaan. Aset
tersebut meliputi (tidak terbatas) uang tunai, properti
a. a. Protection of Company's Assets
You are responsible for protecting tangible and
intangible assets owned by Company including from
vendors and customers under your supervision.
Assets owned by Company may only be used for the
purpose approved by Company. The assets include
(but not limited to) cash money, physical properties,
equipments, business plans, and all other information
fisik, peralatan, rencana bisnis, serta seluruh
informasi lain yang bersifat strategis dan rahasia.
Penyalahgunaan atau pengungkapan secara ilegal
aset-aset Perusahaan merupakan pelanggaran dan
dapat dianggap sebagai tindakan penyelewengan
terhadap Perusahaan.
b. Anti Korupsi
Anda dilarang melakukan tindakan korupsi yang
mencakup semua penerimaan tidak wajar, dengan
tujuan untuk memperoleh sesuatu untuk kepentingan
pribadi diluar dari hak dan kewajiban anda sebagai
seorang karyawan.
c. Perlakuan Adil
Perusahaan berkomitmen untuk berhubungan
secara adil dengan customer, vendor, pesaing,
dan karyawannya. Tidak seorangpun dapat
mengatasnamakan Perusahaan untuk mengambil
keuntungan secara tidak adil dari siapa saja melalui
manipulasi, penyelewengan, atau penyalah gunaan
informasi.
d. Hubungan dengan Vendor
Untuk memenuhi penggunaan terbaik atas
aset-aset Perusahaan dan guna meningkatkan daya
saing kita, Perusahaan membeli seluruh barang
dan jasa dengan berlandaskan kepada harga,
kualitas, ketersediaan, jangka waktu dan layanan.
Seluruh karyawan harus patuh terhadap kebijakan
Perusahaan mengenai Prosedur Pembelian.
• Perusahaan yang dimiliki atau sebagian dimiliki oleh
karyawan, istri / suami, orang tua / mertua, kakak/
adik,anak / menantu atau ipar Karyawan, tidak
diperkenankan ikut serta dalam daftar vendor.
• Jika ada vendor atau kontraktor yang berusaha
memberikan hadiah agar mendapat pesanan atau
projek dari Perusahaan atau untuk mengabaikan
syarat-syarat tertentu, misalnya: Keselamatan Kerja
dengan menawarkan "suap" maka harus ditolak.
• Komisi/ pemberian berupa uang atau barang yang
diberikan oleh supplier /kontraktor /pihak ketiga
which is strategic and confidential in nature. Abuse
or illegal disclosure of Company's assets constitutes
violations and may be considered as an action of
fraud toward the Company.
b. Anti Corruption
You are prohibited from engaging in the acts
of corruption covering all improper/unreasonable
receipts with the objective to obtain something for
personal interests outside the rights and obligations
of you as an employee.
c. Fair Treatment
Company is committed to dealing fairly with
customers, vendors, competitors, and its employees.
Not any person can act on behalf of Company
in order to take advantage unfairly from anyone
through manipulation, fraud, or misappropriation of
information.
d. Relationship with Vendor
To meet the best utilization of Company assets
and in order to enhance our competitiveness,
Company shall purchase all goods and services
based on price, quality, availability, term and service.
All employees must adhere to Company policy on
Purchasing Procedures.
• Any company owned or partly owned by an employee,
wife/husband, parent/parenting law, elder/younger
brother or sister, son/daughter or son-in-law/daughter-in-
law or brother/sister-in-law of the concerned employee
are not allowed to be included in the vendor list.
• In case there is a vendor or contractor trying to give
presents in order to get an order or a project from
Company or to waive certain conditions, such as
Safety, by offering a bribe, must be rejected.
• Commission/provision of money or goods given
by suppliers/contractors/third parties is a part
108 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 109PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
merupakan bagian dari perilaku bisnis. Namun,
komisi adalah hak yang harus diterima oleh
Perusahaan, bukan oleh Karyawan.
• Karyawan tidak diperkenankan menerima hadiah/
bingkisan yang secara wajar tidak dapat dibalasnya
secara pribadi misalnya, sehubungan dengan hari-
hari raya keagamaan seperti Natal, Idul Fitri, Waisak,
Nyepi dll.
• Karyawan harus melapor kepada pimpinannya
apabila ada hal yang dapat menimbulkan terjadi-
nya pertentangan kepentingan. Adalah penting untuk
mengemukakan serta memperjelas hal tersebut.
• Bila ragu, mintalah pendapat pimpinan Anda. Jadi,
bilamana diberikan suatu hadiah yang bernilai tinggi dari
Kontraktor atau pemasok, laporkanlah kepada pimpinan
anda. Manager /atasan Anda akan menetapkan apakah
hadiah tersebut dapat diterima atau harus dikembalikan
kepada orang yang memberikannya. Pertimbangan
yang matang merupakan dasar yang paling tepat untuk
menentukan apakah hadiah yang ditawarkan tersebut
dapat diterima atau tidak.
2. PErILAkU DI TEmPAT kErJA
a. Standar Moral dan Integritas
Karyawan Perusahaan harus memiliki standar
moral dan integritas yang tinggi, serta harus dapat
dipercaya.
b. Kepentingan Pribadi
Karyawan tidak akan meminta bantuan
bawahannya untuk kepentingan-kepentingan yang
sifatnya pribadi dan tidak ada hubungannya dengan
tugas kantor
c. Kegiatan Bisnis di Tempat Lain
Karyawan tidak diperkenankan untuk bekerja
bagi pihak ketiga, tanpa ijin tertulis dari Perusahaan.
Hal ini tidak berarti melarang Karyawan memiliki
usahanya sendiri, selama usaha tersebut tidak
bertentangan dengan kepentingan Perusahaan.
2. BEHAVIOR IN THE WORKPLACE
a. Integrity and Moral Standards
Employees of the Company must have high
integrity and moral standards, and also can be
trusted.
b. Personal Interest
Employees will not ask for help from their
subordinates for interests that are personal in
nature and not related to office duties.
c. Activities of Business in Other Place
Employees are not allowed to work for any third
party without a written permission from Company.
This does not prohibit Employees to have their own
business, provided that their businesses are not in
conflict with the interests of Company.
of business conducts. However, commissions are
entitlements that must be received by Company not
by Employees.
• Employees are not allowed to receive presents/gifts
that in nature cannot be compensated personally, for
instance in connection with religious holidays such
as Christmas, Eid, Vesak, 'Nyepi' etc.
• Employees must report to their supervisors in case
there are matters that might cause a conflict of
interests. It is important to express and clarify the
matters.
• If in doubt, ask your supervisor opinion. Thus, in the
event you have been given a gift that has a high value
from a Contractor or a Supplier, report it to your
supervisor. Your manager/ supervisor will determine
whether the gift may be received or must be returned
to the person giving it. Thorough consideration is the
most appropriate basis in determining whether the
gift offered can be received or not.
d. Hubungan Kekerabatan
Kebijakan Perusahaan adalah mempekerjakan
seseorang yang paling sesuai dan memenuhi syarat
untuk sesuatu pekerjaan/jabatan bukan karena
semata-mata hubungan kekerabatan/keluarga.
e. Transaksi Bisnis
Secara umum, Karyawan tidak diperkenankan
melakukan bisnis atas nama Perusahaan dengan
anggota keluarganya. Jika transaksi semacam itu
memang tidak dapat dihindarkan, maka hal tersebut
harus disetujui terlebih dahulu oleh Atasan yang
bersangkutan.
f. Diskriminasi atau Pelecehan
Perusahaan menerapkan suatu lingkungan kerja
yang menjunjung tinggi keragaman, dimana segala
perbedaan diantara kita dihargai dan dihormati.
• Jika Anda merasa bahwa Anda mengalami
perlakuan diskriminasi maupun pelecehan,
atau bila Anda melihat maupun menerima
pengaduan terkait perilaku semacam itu, Anda
harus melaporkan kepada Atasan Anda atau ke
bagian HRD.
• Perusahaan tidak mentolerir penggunaan
komunikasi, peralatan, sistem dan layanannya
meliputi email, dan atau intranet untuk
menciptakan suatu lingkungan kerja yang
bersifat menyerang, merendahkan, menghina,
melecehkan atau memusuhi individu atas dasar
ras, jenis kelamin, warna kulit, agama, negara/
suku bangsa asal, cacat fisik, status perkawinan,
keturunan, kebudayaan, status sosial ekonomi,
maupun ciri-ciri pribadi lainnya, termasuk
dalam hal ini pengunduhan, pengiriman lelucon,
gambar cerita, video atau konten lainnya
• Jika Anda menerima hal tersebut dari karyawan
lain, Anda harus segera melaporkan atau jika
Anda menerima email dari luar Anda harus
segera menghapusnya, dan jangan diteruskan/
disebarkan kepada karyawan lain.
d. Relative/Family Connection
The policy of Company is to hire the most
appropriate individual that meet requirements for a
job/position not only due to his/her relative/family
connection.
e. Business Transaction
In general, Employees are not allowed to
conduct business on behalf of Company with a
member of their families. If such transactions
cannot be prevented, they must be approved by the
concerned Supervisor in advance.
f. Discrimination or Harassment
Company applies a work environment that
upholds diversity, where all differences between us
are respected and honored.
• If you feel that you experienced a discriminative
treatment or harassment, or if you see or
receive a complaint related to such behavior,
you must report it to your supervisor or to HRD
department.
• Company does not tolerate the use of
communication, devices, system and its
services including email, and or intranet to
create a work environment that confronting,
humiliating, insulting, harassing, or antagonizing
any individual based on race, gender, skin
color, religion, country/ethnic origin, physical
disability, marital status, ancestry, culture,
socioeconomic status, or other personal traits,
including, in this matter, downloading, sending
jokes, story pictures, videos or other contents
• If you have receive such things from other
employees, you have report it immediately
or if you have receive email from outside you
have to delete it promptly, and do not forward/
broadcast it to other employees.
110 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 111PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
g. Keselamatan di tempat Kerja
Keselamatan dan Keamanan di tempat
kerja menjadi perhatian utama Perusahaan. Kita
semua harus mematuhi kebijakan kesehatan dan
keselamatan yang berlaku. Ancaman atau tindak
kekerasan di tempat kerja tidak akan ditolerir dan
harus segera dilaporkan.
h. Tempat Kerja Bebas dari Obat-Obatan Terlarang
Perusahaan harus menjaga lingkungan kerja
yang sehat dan produktif. Penyalahgunaan,
penjualan, produksi, kepemilikan, penggunaan zat-
zat atau berada di bawah pengaruh obat-obatan
terlarang yang dapat menyebabkan Anda tidak
mampu melaksanakan tugas atau saat menjalankan
pekerjaan adalah hal yang dilarang.
i. Komunikasi, Peralatan dan Sistem Layanan
• Perangkat dan Sistem Layanan Perusahaan
termasuk namun tidak terbatas pada komputer,
telpon, laptop, netbook, mesin fax, layanan
kotak surat, intranet, akses internet, email,
SMS dan pesan instan dan alat serta perangkat
komunikasi elektronik lainnya, sambungan data,
layanan data untuk penggunaan kantor, mobile
atau dari jarak jauh diberikan oleh Perusahaan
untuk kepentingan bisnis dan agar Anda dapat
melaksanakan tugas terkait dengan pekerjaan
Anda, sehingga setiap saat Perusahaan dapat
memantau dan merekam penggunaan perangkat
tersebut, sebaiknya Anda tidak berharap
adanya kerahasiaan yang sifatnya pribadi saat
menggunakan perangkat tersebut.
• Anda tidak diperkenankan menggunakan
perangkat, sistem dan layanan Perusahaanuntuk
tujuan yang tidak benar atau tidak sah atau
dengan cara yang melanggar hukum/peraturan/
kebijakan yang berlaku, termasuk untuk
pengunduhan atau penggunaan tidak resmi atas
materi apapun yang memiliki hak cipta termasuk
gambar, video, maupun materi yang dicetak.
g. Safety in the Workplace
Safety and Security in the workplace becomes
the primary attention of Company. We all must
adhere to the applicable policy of health and
safety. Threats or violences in the workplace will
not be tolerated and must be reported.
h. Workplace Free of Drugs
Company must maintain a healthy and
productive work environment. Abusing, selling,
producing, being the owner of, using substances or
under drugs influence that may cause your inability
to perform duties or during performing your duties
is prohibited.
i. Communication, Devices and Service System
• Company Devices and Service System
including but not limited to computers,
telephones, laptops, notebooks, fax machines,
mailbox services, intranets, internet access,
email, text messages and instant messages, and
also other electronic communications tools and
devices, data connection, data service for office
usage, mobile or long distance are given by
Company for business purposes and in order
that you can perform duties related to your
work, so that at all time Company can monitor
and record the use of the device, it is best that
you do not expect personal confidentialities
when using the device.
• You are not allowed to use Company devices,
system and services for improper or illegal
purposes or in a manner that violates the
applicable laws / regulations / policies,
including for downloading or illegal using of
any material that has copyrights, including
pictures, videos, or printed material.
j. Informasi
Beberapa Karyawan mungkin mendapatkan/
berhubungan dengan informasi yang sifatnya
rahasia dan atau karena tugasnya sehari-hari,
seperti informasi yang menyangkut kondisi keuangan
Perusahaan, formulasi produk, rencana strategis, luas
lahan yang akan dikembangkan dan banyak lagi
informasi lain-lainnya. Informasi ini sangat berharga
bagi Perusahaan dan tidak diperkenankan untuk
disebar-luaskan pada pihak ketiga, baik Pemerintah,
Masyarakat luas maupun karyawan lainnya yang
tidak berhak. Informasi tersebut bisa pula mengenai
harga pasar, daftar gaji dan lain-lain.
k. Penyelidikan
• Anda diminta untuk bekerja sama sepenuhnya
dalam segala bentuk penyelidikan internal
maupun eksternal yang dilakukan oleh pihak
yang berwenang secara wajar, termasuk namun
tidak terbatas pada penyelidikan masalah etika,
pengaduan tindakan diskriminasi dan pelecehan
maupun yang berkaitan dengan Fraud Detection
Program.
• Anda dilarang menahan, mengubah, menolak
untuk menyampaikan informasi terkait dengan
suatu penyelidikan, selain itu Anda diharapkan
untuk menjaga dan melindungi kerahasiaan
penyelidikan sejauh yang memungkinkan.
j. Information
Some Employees might obtain/connected with
confidential information and or due to their daily
duties, such as information related to Company’s
financial conditions, product formulas, strategic
plans, size of land to be developed and more
other information. This information is very valuable
to Company and may not be disseminated to third
parties, whether the Government, public or other
employees that are not entitled to. The information
can also concerning market price, payroll and
others.
k. Investigation
• You are requested to fully cooperate in all forms
of investigation both internal and external
conducted by authorized parties reasonably,
including but not limited to investigation on ethic
issues, complaints on acts of discrimination
and harassment or matters related to Fraud
Detection Program.
• You are prohibited to hold, change, refused to
deliver information related to an investigation.
Beside that, you are expected to keep and
protect the confidentiality of investigation as
far as possible.
3. kONFLIk kEPENTINGAN 3. CONFLICT OF INTERESTS
a. Hadiah dan Perjamuan
• Anda dilarang menerima hadiah dan atau
perjamuan dalam kondisi yang dapat menimbulkan
persepsi dari pihak lain bahwa hal tersebut telah
mempengaruhi pertimbangan bisnis.
• Anda juga dilarang untuk menerima atau
membiarkan anggota keluarga Anda menerima
hadiah, layanan, pinjaman atau perlakuan
istimewa dari siapa saja yang terkait hubungan
bisnis dengan Perusahaan.
• Hadiah berupa uang tunai atau yang sejenisnya
(misal vocher belanja) tidak boleh diterima
a. Gifts and Entertainments
• You are prohibited to receive any gift and or
entertainment on the condition that it may lead
to the perception of other parties that such
thing has influenced business considerations.
• You are also prohibited to receive or let the
member of your family to receive gifts, services,
loans, or special treatments from anyone
related to business relation with Company.
• Gifts in the form of cash or equivalent (e.g.
shopping vouchers), may not be received in
112 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 113PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
dalam kondisi apapun. Hadiah selain dari
uang tunai masih dapat diterima bila diijinkan
oleh hukum yang berlaku dan nilainya setara
atau lebih kecil dari Rp100.000,-, perjamuan
yang sesuai, wajar dan patut dimana orang
yang mengadakan perjamuan itu hadir, misal
perjamuan bisnis, pertandingan olah raga,
hadiah yang sesuai, wajar dan patut yang
diberikan atas dasar hubungan pribadi dan
kekeluargaan dan benar-benar tidak bertujuan
mempengaruhi bisnis perusahaan.
b. Kegiatan dan Kontribusi Politik
• Perusahaan harus berada dalam posisi tidak
berpihak dalam hal politik partai. Oleh
karenanya, Perusahaan tidak akan memberikan
sumbangan dana kepada partai politik atau
calon-calon dari partai yang manapun pada
setiap pemilihan.
• Jika ada pihak tertentu yang meminta hal-hal
terkait dengan kontribusi politik, hal tersebut
harus segera dilaporkan kepada pimpinan
Perusahaan.
c. Kepemilikan
Karyawan Perusahaan tidak diperkenankan
dengan sengaja melibatkan diri dalam kepemilikan
lahan atau fasilitas yang mungkin dibutuhkan oleh
Perusahaan untuk pembangunan kantor, pabrik,
gudang atau kantor perwakilan dll.
d. Kasus-Kasus Khusus
• Dalam menjalankan tugasnya, terkadang
Karyawan membutuhkan pembuatan perijinan
tertentu seperti VISA, KITAS, Exit-Re-entry
Permit, kadang-kadang membutuhkan biaya
tambahan. Apabila hal ini terjadi, pimpinan
Perusahaan akan memutuskan jumlahnya
dan mensahkan pembayarannya sesuai
dengan keadaan. Beberapa ijin menghendaki
pembayaran bea / pungutan, seperti: Ijin
Mendirikan Bangunan, Ijin Berlayar, Ijin
Pembebasan Tanah, Ijin mengoperasikan alat
any condition whatsoever. Gifts other than cash
money may be received if permitted by the
applicable laws and the value must be equal or
less than Rp100,000.00, entertainment which
is appropriate, reasonable and proper, where
the people who organize the entertainment are
present, for instance business entertainments,
sports tournaments, gifts that is appropriate,
reasonable and proper given on the basis of
personal and family-atmosphere relationship
and does not have any purpose whatsoever to
influence the company business.
b. Political Contribution and Activities
• Company must be in the impartiality position
in the matters of political parties. Therefore,
Company will not give fund contribution to
any political party or candidates of whichever
party in every election.
• In the event there is a certain party request
for matters related to political contribution,
this matter must be reported to the Company
Management.
c. Ownership
Employees of Company are not allowed to
purposedly involve themselves in the ownership
of land or other facilities that might be needed by
Company for building offices, factories, warehouses
or representative offices, etc.
d. Special Cases
• In performing their duties, sometime Employees
need the making of certain permits such as VISA,
KITAS, Exit-Re-entry Permit, which sometimes
required additional costs. If this happens,
Company leaders shall decide the amount and
authorize the payment according to the condition.
Some permits require payment of duties/levies,
such as: building permit (IMB), Sailing Permit, Land
Acquisition Permit, Permit to operate transportation
means in public roads, inspection cost and so
forth, which is legal and will be paid by Company
if accompanied by receipts.
transportasi di jalan umum, Biaya inspeksi dan
sebagainya, adalah resmi dan akan dibayarkan
oleh Perusahaan bila disertai tanda terima.
• Apabila beberapa instansi / pihak terlibat dalam
pengambilan keputusan yang berkaitan dengan
Pemerintah, situasinya menjadi kompleks.
Kepala Departemen harus berkonsultasi
dengan pimpinan puncak Perusahaan, sebelum
menetapkan sikap dalam masalah-masalah
yang dihadapi. Pertimbangan hukum harus
dimintakan, untuk memastikan bahwa langkah
yang diambil Perusahaan bukanlah transaksi
bisnis yang melanggar hukum. Sekali lagi,
pertimbangan yang matang merupakan petunjuk
yang paling tepat untuk bertindak dalam situasi
yang melibatkan Pejabat Pemerintah.
Penyampaian Laporan atas Terjadinya Pelanggaran
Bagi para karyawan yang memiliki kepedulian tinggi
serta mengetahui terjadinya pelanggaran atas kode etik
karyawan ini, perlu untuk melaporkannya kepada :
1. Direktur atau
2. HRGA Dept. Head
Dalam hal ini Perusahaan akan menindaklanjuti
laporan tersebut dalam waktu maksimal 3 (tiga) minggu
sejak diterimanya laporan oleh pihak-pihak tersebut diatas.
Sanksi Terhadap Pelanggaran
Setiap pelanggaran atas Etika Bisnis Perusahaan ini
dapat dikenakan tindakan disiplin, termasuk pemutusan
hubungan kerja (PHK). Besaran sanksi ditentukan oleh
pimpinan management yang berwenang.
.
• In the event several institutions/parties are
involved in the decision making related
to the Government, the situation becomes
complex. Department Head must consult with
Company’s top management, prior to deciding
how to deal with problems encountered.
Legal considerations must be requested, to
ensure that the measures taken by Company
are not unlawful business transactions. Once
again, thorough consideration shall be the
correct guidance to act in a situation involving
Government Official.
Submission of Reports on Violations
For employees who have high concern and find out
violations of code of conduct by the concerned employee,
they need to report it to:
1. Director or
2. HRGA Dept. Head
In this case Company will follow up the report in 3
(three) weeks maximum after the receipt of report by the
parties mentioned above.
Sanction for Violations
Every violation to this Company Business Ethic may
be imposed a disciplinary action, including employment
termination (PHK). The magnitude of the sanction shall
be determined by the authorized management leaders.
TEkNOLOGI INFOrmASI INFORMATION TECHNOLOGy
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang
digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses,
mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data
dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang
berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan
tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi,
bisnis, dan pemerintahan dan merupakan informasi yang
strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini
Information Technology is technology used to
process data, including to process, to collate, to store,
and to manipulate date in various ways in order to
generate quality, i.e. information that is relevant, accurate
and timely which is used for personal, business, and
government needs, and constitutes strategic information
to decision making. This technology uses a set of
computers to process data, a network system to link
114 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 115PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah
data, sistem jaringan untuk menghubungkan satu
komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan
kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar
data dapat disebar dan diakses secara global.
Seiring dengan bisnis Perusahaan yang terus
berkembang dan persaingan yang semakin ketat,
maka teknologi informasi merupakan salah satu pilar
utama yang harus digunakan secara maksimal dalam
pengelolaan serta pencapaian target perusahaan.
Perkembangan teknologi informasi dapat
meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai
kegiatan dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat,
sehingga akhirnya akan meningkatkan produktivitas
usaha khususnya dalam dunia konstruksi.
Perkembangan teknologi informasi memperlihatkan
munculnya berbagai jenis kegiatan yang berbasis
pada teknologi. Manfaat yang dapat diperoleh dari
perkembangan teknologi informasi tersebut diantaranya
adalah sebagai berikut:
a. Mudah mencari informasi pasar konstruksi.
b. Mudah mencari informasi perkembangan teknologi
konstruksi.
c. Mudah untuk mengembangkan database vendor ke
luar negeri.
d. Sebagai sarana promosi dan komunikasi dengan
pelanggan dan mitra kerja melalui publikasi website
Perusahaan.
Dalam usaha mengembangkan Perusahaan yang
didasari atas rencana pengembangan konsep kerja,
peningkatan kualitas sumber daya manusia, peningkatan
kinerja pegawai, efisiensi dan efektifitas kerja serta
pengenalan produk baru, dibutuhkan penerapan
teknologi informasi yang terintegrasi sehingga rencana
pengembangan Perusahaan dapat terealisasi dan
berjalan dengan baik.
Saat ini sistem informasi yang digunakan
Perusahaan telah menggunakan teknologi elektronik,
baik secara visual, audio, maupun audio visual. Pada
one computer with the other computers in accordance
with the needs, and telecommunication technology
is used in order that the data can be distributed and
accessed globally.
In line with the business of Company that continues
to grow and competition that increasingly tougher,
information technology is one of the main pillars that
must be used optimally in managing and achieving
Company's goal.
Development of information technology can
enhance performance and enable various activities
to be conducted rapidly, properly and accurately, so
that eventually it will enhance business productivities
particularly in the construction world.
Information technologi development shows the
emergence of various types of technology-based
activities. Benefits that can be obtained from the
development of information technology among others
are as follows:
a. Easy to find information on construction market.
b. Ease to find information on construction technology
development.
c. Easy to develop vendor database abroad.
d. As a facility of promotion and communication with
customers and business partners through Company
website publication.
In the efforts to develop Company which is
based on the plan of work concept development,
human resources quality enhancement, employees
performance improvement, work efficiency and
effectiveness and also new product introduction, it
requires the application of integrated information
technology so that the development plan of Company
can be realized and run well.
At this time, information system used by Company
has alredy utilized electronic technology, whether
visually, audio, and audio-visually. In its development,
information technology which certainly is created
to make easier for individuals/groups in receiving
information in the form of data which is correct, accurate
and actual. In line with that, the advancement which
occurred is the increase of work productivity and time
efficiency as well as control within a business entity in
general and construction sector in particular. The users
at this time also have already been facilitated in sending,
receiving, or accessing the informationg technology, so
that it does not rule out the possibilities that all types of
activities are already based on technology.
Positive things obtained with the increasing development
and progress of information technology are as follows:
a. Obtain information regarding suppliers in full and
easily
b. Promoting Company through Company official
website, so that overseas business partners also may
know better about the Company
c. Having Company official email account for each
employee so that they can be easily contacted.
d. Easily finding information on the advancement of
construction both domestically and abroad
e. Easily developing vendor database abroad.
The high level of competitiveness forced Company
to be able to provide the best for the customers such as
more rapid execution time and higher quality.
In line with that plan, Company has designed the
most crucial part of Company information system, i.e.
development of applications and new hardwares in
accordance with the progress of information technology,
as follows:
a. Application of e-mail disposition used to distribute
Company's mails electronically and mailintranet
using softwares.
b. Utilize internet facility to create Company website
(www.acset.co) as a promotion media so that it is
accessible for customers globally.
c. Use of project information system online, namely, a
perkembangannya, teknologi informasi pastinya dibuat
untuk memudahkan individu/golongan dalam menerima
informasi berupa data yang tepat, akurat, dan aktual.
Seiring dengan hal tersebut, kemajuan yang terjadi
adalah meningkatnya produktivitas pekerjaan dan
efisiensi waktu dan kontrol dalam sebuah entitas usaha
pada umumnya dan bidang konstruksi pada khususnya.
Para penggunanya pun saat ini sudah dimudahkan dalam
mengirim, menerima, atau pun mengakses teknologi
informasi tersebut, sehingga tidak menutup kemungkinan
bahwa segala jenis kegiatan telah berbasis teknologi.
Hal positif yang didapat dengan semakin berkembang
dan majunya teknologi informasi adalah sebagai berikut :
a. Mendapatkan informasi mengenai pemasok secara
lengkap dengan mudah.
b. Membuat promosi Perusahaan melalui website resmi
Perusahaan, sehingga mitra kerja dari luarnegeri pun
dapat mengenal Perusahaan.
c. Memiliki account email resmi Perusahaan untuk
masing-masing pegawai sehingga mudah dihubungi.
d. Mudah mencari informasi tentang kemajuan di
bidang konstruksi di dalam dan luar negeri.
e. Dengan mudah mengembangkan database vendor
keluar negeri.
Tingkat kompetisi yang tinggi memaksa Perusahaan
untuk bisa memberikan yang terbaik bagi pelanggan
seperti waktu pelaksanaan yang lebih cepat dan kualitas
yang lebih tinggi.
Sejalan dengan rencana tersebut, Perusahaan
telah merancang bagian terpenting dari sistem
informasi Perusahaan yaitu pengembangan aplikasi
dan pembangunan perangkat keras yang baru, sesuai
perkembangan teknologi informasi, sebagai berikut :
a. Aplikasi disposisi surat elektronik yang digunakan
untuk mendistribusikan surat-surat Perusahaan
secara elektronik dan mail intranet dengan
menggunakan perangkat lunak.
b. Memanfaatkan fasilitas internet dengan membuat website
Perusahaan (www.acset.co) sebagai media promosi agar
dapat diakses oleh pelanggan secara global.
c. Penggunaan sistem informasi proyek secara online
116 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 117PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
The Company ’s Corresp ondence to Financial S er vices Authorit y and Indonesia Sto ck Exchange
Sebagai bentuk pertanggungjawaban, Perusahaan
telah melakukan berbagai kegiatan surat menyurat
dengan pihak-pihak terkait sesuai ketentuan dan
persyaratan yang berlaku.
As a token of responsibility, the Company done
its correspondence activities to interested parties
regarding all the requirements applied.
KORESPONDESI PERUSAHAAN OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) DAN BURSA EFEK INDONESIA
No Perihal No Surat Tanggal Concerning No. Letter Date 1 Laporan Realisasi Penggunaan Dana 31 Desember 2013 001/DIR-ACSET/I/2014 06 Januari 2014
Report on Realization of Funds Utilization on December31, 2013 2 Keterlambatan Penyampaian Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil
Penawaran Umum Saham Periode 30 Juni 2013 002/DIR-ACSET/I/2014 06 Januari 2014
Delay in Submitting Report on the Use of Proceeds from Shares Public Offering for period on June 30, 2013 3 Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Interim
Audited 31 Desember 2013 010/DIR-ACSET/III/2014 24 Maret 2014
The Obligation to Submit Periodic Audited Interim Financial Statements as at December 31, 2013 4 Penyampaian Bukti Iklan Laporan Keuangan Interim Tengah Tahunan Periode
31 Desember 2013 (Audited) PT Acset Indonusa Tbk. 011/DIR-ACSET/III/2014 24 Maret 2014
Submission of Advertisement Proof of Mid-year Interim Financial Statements for period December31, 2013 (Audited) of PT Acset Indonusa Tbk. 5 Laporan Realisasi Penggunaan Dana 31 Maret 2014 015/DIR-ACSET/IV/2014 10 April 2014
Report on Realization of Funds Utilization for period on March 31, 2014 6 Keterbukaan informasi perpindahan alamat PT Acset Indonusa Tbk 017/DIR-ACSET/IV/2014 17 April 2014
Disclosure of Information about moving address of PT Acset Indonusa Tbk. 7 Bukti Iklan Pindah Alamat PT Acset Indonusa Tbk. 018/DIR-ACSET/IV/2014 17 April 2014
Advertisement Proof in moving address of PT Acset Indonusa Tbk 8 Pemberitahuan Rencana Penyelenggaraan RUPS Tahunan 020/DIR-ACSET/IV/2014 21 April 2014
Notice of Annual General Meeting of the Shareholders Planning 9 Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Interim Unaudited 31 Maret 2014 021/DIR-ACSET/IV/2014 22 April 2014
The Obligation to Submit Interim Financial Statements Report (Unaudited) as at March 31, 2014 10 Penyampaian laporan Tahunan PT Acset Indonusa Tbk. tahun 2013 022/DIR-ACSET/IV/2014 22 April 2014
Submission Annual Reports for period 2013. 11 Penyampaian Bukti Iklan Pemberitahuan RUPST PT Acset Indonusa Tbk. 024/DIR-ACSET/IV/2014 28 April 2014
Submission for Advertisement Proof in Notice of AGMS of PT Acset Indonusa Tbk
Korespondensi Perusahaan Ke Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) adalah sebagai berikut:
The Company’s correspondence between the
Company with Financial Services Authority as follows:
yaitu program "SIAP" Kontraktor.
d. Server terdapat di kantor pusat dan dapat di akses
secara interaktif melalui internet dari seluruh proyek
Perusahaan, kantor pusat dan workshop.
'SIAP Kontraktor' program.
d. Server is located in head office but can be accessed
interactively through internet from all Company's
projects, head office and workshop. 12 Penjelasan atas Perubahan Lebih dari 20 % pada Total Aset dan/atau Total Liabilitas
PT Acset Indonusa Tbk. pada Laporan Keuangan Konsolidasian
periode 31 Maret 2014 (Unaudited) 026/DIR-ACSET/IV/2014 30 April 2014
Clarification on the Change of More than 20% from Total Assets and/or Total Liabilities on the Consolidated Financial Statements for period on March 31, 2014 (Unaudited) 13 Laporan Bulanan Periode 30 April 2014 027/DIR-ACSET/V/2014 05 Mei 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on April 30, 2014 14 Penyampaian Bukti Iklan Panggilan RUPS Tahunan PT Acset Indonusa Tbk. 031/DIR-ACSET/V/2014 23 Mei 2014
Submission for Advertisement Proof in Invitation of AGMS of PT Acset Indonusa Tbk. 15 Penyampaian Bukti Iklan Hasil RUPS Tahunan PT Acset Indonusa Tbk. 040/DIR-ACSET/VI/2014 20 Juni 2014
Submission for Advertisement Proof in Result AGMS of PT Acset Indonusa Tbk 16 Penyampaian Resume RUPS Tahunan PT Acset Indonusa Tbk. 041/DIR-ACSET/VI/2014 20 Juni 2014
Submission for AGMS Resume of PT Acset Indonusa Tbk 17 Penyampaian Jadwal Dividen Tunai RUPST Tahunan PT Acset Indonusa Tbk. 042/DIR-ACSET/VI/2014 20 Juni 2014
Submission of Cash Dividend Schedule AGMS of PT Acset Indonusa Tbk. 18 Tanggapan Atas Surat OJK No.S-421/PM.221/2014 tanggal 09 Juni 2014 042/DIR-ACSET/VI/2014 23 Juni 2014
Response to FSA Letter No. S-421/PM.221/2014 dated June 9, 2014 19 Keterbukaan Informasi Transaksi Pinjaman Berupa Fasilitas Kredit
dari Bank Danamon 048/DIR-ACSET/VII/2014 02 Juli 2014
Disclosure of Loan Transactions in form of Credit Facility from Bank Danamon 20 Keterbukaan Informasi Yang Harus Segera Diumumkan Kepada Publik
PT Acset Indonusa Tbk. 051/DIR-ACSET/VII/2014 21 Juli 2014
Disclosure of Information must be made to the Public 21 Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Interim Unaudited 31 Juni 2014 052/DIR-ACSET/VII/2014 25 Juli 2014
The Obligation to Submit of Interim Financial Statements Report (Unaudited) as at June 30, 2014 22 Penjelasan atas Perubahan lebih dari 20 % pada total aset dan atau total liabilitas
PT Acset Indonusa Tbk. pada Laporan Keuangan Konsolidasian periode 30 Juni 2014 053/DIR-ACSET/VII/2014 25 Juli 2014
Clarification on the Change of More than 20% from Total Assets and/or Total Liabilities on the Consolidated Financial Statements for period on June 30, 2014 (Unaudited) 23 Penyampaian Bukti Iklan Laporan Keuangan Interim
Periode 30 Juni 2014 (unaudited) PT Acset Indonusa Tbk. 054/DIR-ACSET/VII/2014 25 Juli 2014
The Obligation to Submit Interim Financial Statements Report (Unaudited 24 Keterbukaan Informasi Transaksi Pinjaman Berupa Fasilitas Kredit dari Bank Mandiri 055/DIR-ACSET/VII/2014 25 Juli 2014
Disclosure of Information about Loan Transactions in form of Credit Facility from Bank Mandiri 25 Keterbukaan Informasi Anak Perusahaan Baru PT ATMC Pump Services 068/DIR-ACSET/IX/2014 23 Sept 2014
Disclosure Information about New Subsidiary is PT ATMC Pump Services 26 Penjelasan atas perubahan lebih dari 20 % pad atotal aset dan total liabilitas
PT Acset Indonusa Tbk pada laporan keuangan konsolidasian
periode 30 September 2014 080/DIR-ACSET/X/2014 30 Oktober 2014
Tbk pada laporan keuangan konsolidasian periode 30 September 2014 Clarification on the Change of More than 20% from Total Assets and/or Total Liabilities on the Consolidated Financial Statements for period on September 30, 2014 (Unaudited)
No Perihal No Surat Tanggal Concerning No. Letter Date
118 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 119PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
Korespondensi Perusahaan Ke Bursa Efek
Indonesia adalah sebagai berikut:
The Company’s correspondences to the Indonesia
Stock Exchange were as follow:
No Perihal No Surat Tanggal Concerning No. Letter Date
1 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 31 Desember 2013 003/DIR-ACSET/I/2014 08 Januari 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on December31, 2013 2 Tanggapan Surat BEI Tentang Permintaan Penjelasan atas Votalitas Transaksi Efek 004/DIR-ACSET/I/2014 23 Januari 2014
Response to Letter from BEI Seeking Clarification on Votalitas Securities Transactions 3 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 31 Januari 2014 005/DIR-ACSET/II/2014 10 Februari 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on January 31, 2014 4 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 28 Pebruari 2014 008/DIR-ACSET/III/2014 07 Maret 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on February 28, 2014 5 Surat Pemberitahuan Pembentukan Anak Perusahaan Baru 009/DIR-ACSET/III/2014 18 Maret 2014
Notice of New Subsidiary Establishment 6 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 31 Maret 2014 014/DIR-ACSET/IV/2014 10 April 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on March 31, 2014 7 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 30 April 2014 034/DIR-ACSET/VI/2014 06 Juni 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on April 30, 2014 8 Pembukaan Masa Lock Up 045/DIR-ACSET/VI/2014 23 Juni 2014
Opening of the Lock Up Term 9 Saham ESA 046/DIR-ACSET/VI/2014 23 Juni 2014
ESA Shares 10 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 30 Juni 2014 049/DIR-ACSET/VII/2014 10 Juli 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on June 30, 2014 11 Tanggapan Surat BEI Tentang Permintaan Penjelasan atas Votalitas
Transaksi Efek S-02888/BEI.PNG/07-2014 tanggal 7 Juli 2014 050/DIR-ACSET/VII/2014 10 Juli 2014
Response to Letter from BEI Seeking Clarification on Volatile Securities Transactions S-02888/BEI.PNG/07-2014 dated 7 July 2014 12 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 31 Juli 2014 056/DIR-ACSET/VIII/2014 07 Agustus 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on July 31, 2014 13 Materi Presentasi ACST-CIMB 8th Annual Indonesia Conference
Bali 21-22 Agustus 2014 057/DIR-ACSET/VIII/2014 21 Agustus 2014
Presentation Material from ACST-CIMB 8th Annual Indonesia Conference Bali 21-22 August, 2014 14 Tanggapan Surat BEI No.S-0402/BEI.PNG/09-2014 058/DIR-ACSET/IX/2014 03 September 2014
Response to Letter from BEI No.S-0402/BEI.PNG/09-2014
No Perihal No Surat Tanggal Concerning No. Letter Date
27 Kewajiban penyampaian laporan keuangan berkala interim unaudited
30 September 2014 081/DIR-ACSET/X/2014 30 Oktober 2014
The Obligation to Submit of Interim Financial Statements Report (Unaudited) as at September 30, 2014 29 Pemberitahuan rencana penyelenggaraan RUPSLB PT Acset Indonusa Tbk 098/DIR-ACSET/XII/2014 22 Des 2014
Notice for Extraordinary General Meeting of the Shareholders Planning of PT Acset Indonusa Tbk.
Kasus Hukum Legal CasesBerdasarkan data kasus per tanggal 31 Desember
2014, kasus yang masih dalam proses Pengadilan Negeri
(PN), Pengadilan Tinggi (PT) maupun Mahkamah Agung
(MA) sebagai berikut:
Based on case data per December 31, 2014, cases
that are still in litigation of District Court (PN), High
Court (PT) or Supreme Court (MA) are as follows:
No Perihal No Surat Tanggal Concerning No. Letter Date
15 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 31 Agustus 2014 059/DIR-ACSET/IX/2014 05 September 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on August 31, 2014 16 Tanggapan Surat BEI No.S-0402/BEI.PNG/09-2014 (Revisi) 063/DIR-ACSET/IX/2014 16 September 2014
Response to Letter from BEI No. S-0402/BEI.PNG/09-2014 (Revised) 17 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 30 September 2014 074/DIR-ACSET/X/2014 07 Oktober 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on September 30, 2014 18 Keterbukaan Informasi Rencana Pengambilalihan dengan 2 (dua)
Pemegang Saham PT Acset Indonusa Tbk 075/DIR-ACSET/X/2014 15 Oktober 2014
Disclosure of Information about Acquisition Planning with 2 (two) majority of Shareholders of PT Acset Indonusa Tbk 19 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 31 Oktober 2014 082/ DIR-ACSET/XI/2014 10 Nopember 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on October 31, 2014 20 Tanggapan surat BEI No. S-05507/BEI.PNG/11-2014 perihal
Reminder Paparan Publik di tahun 2014 083/DIR-ACSET/XI/2014 19 Nopember 2014
Responses to Letter from BEI No. S-05507/ BEI.PNG/11-2014 regarding Public Expose Reminder in 2014 21 Pemberitahuan Penyelenggaraan Paparan Publik 085/DIR-ACSET/XII/2014 01 Desember 2014
Notice of Invitation for Public Expose 22 Laporan Bulanan Data Pemegang Saham Periode 30 Nopember 2014 086/DIR-ACSET/XII/2014 09 Desember 2014
The Shareholders Data Monthly Report for period on November 30, 2014 23 Tanggapan surat BEI No.S-05991/BEI.PNG/12-2014, perihal permohonan
data NPWP terkini Perusahaan tercatat 087/DIR-ACSET/XII/2014 10 Desember 2014
Response to Letter from BEI No.S-05 991/BEI.PNG/12-2014, regarding request for the latest data Tax ID in recorded 24 Penyampaian materi Paparan Publik PT Acset Indonusa Tbk 088/DIR-ACSET/XII/2014 10 Desember 2014
Submission to Public Expose materials of PT Acset Indonusa Tbk 25 Penyampaian hasil Paparan Publik PT Acset Indonusa Tbk 093/DIR-ACSET/XII/2014 18 Desember 2014
Submission of PT Acset Indonusa Tbk Public Expose result 26 Pemberitahuan Rencana RUPSLB PT Acset Indonusa Tbk 100/DIR-ACSET/XII/2014 29 Desember 2014
Notice of Extraordinary General Meeting of the Shareholders Planning
No No. Perkara Materi Perkara Status Per 31 Desember 2014 Status Perkara Case Number Case Status Status as December 31, 2014 Case Material
1. 245K/PDT/2004 Penerimaan & Registrasi Berkas Penerimaan Registrasi Berkas Perkara Kasasi Perkara Kasasi Kasasi PT Perusahaan Listrik Negara oleh cassation Admissions & Registration of Mahkamah Agung Cassation Case file Admission of the State Electricity Company (PLN) Cassation Case File Registration by the Supreme Court
120 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report 121PT ACSET INDONUSA Tbk
Laporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2013
PT ACSET INDONUSA Tbk.
STATEMENT OF BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS ON RESPONSIBILITY FOR THE ANNUAL REPORT 2014
PT ACSET INDONUSA Tbk.
PERNYATAAN
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam laporan tahunan PT Acset Indonusa Tbk. tahun 2014 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
ACKNOWLEDGEMENT
We, the undersigned herewith declare that all information stated in the Annual Report of PT Acset Indonusa Tbk. for the year 2014 is entirely complete and we are fully responsible for correctness of its contents.
In witness whereof, this Statement is made accordingly.
ACSET Building - Jl. Majapahit No. 26 - Jakarta 10160, IndonesiaTlp. +62-21-3511961 (Hunting), Fax. +62-21-3441413 www.acset.co [email protected]
H a l a m a n i n i s e n g a j a d i k o s o n g k a nThis page is intentionally left blank
122 PT ACSET INDONUSA TbkLaporan Tahunan 2 0 1 4 Annual Report
PT Acset Indonusa Tbkdan entitas anaknya/and its subsidiaries
Laporan keuangan konsolidasianTanggal 31 Desember 2014 danuntuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebutbeserta laporan auditor independen/Consolidated financial statementsAs of December 31, 2014 andfor the year then endedwith independent auditors’ report
L A P O R A N K E U A N G A N / F i n a n c i a l R e p o r t
The original consolidated financial statements included hereinare in Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIRPADA TANGGAL TERSEBUT
BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSAS OF DECEMBER 31, 2014 AND
FOR THE YEAR THEN ENDED
WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
Daftar Isi Halaman/Page
Table of Contents
Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian……………. 1-3 ……. Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi KomprehensifKonsolidasian……………………………………….. 4
Consolidated Statement of Comprehensive……………………………………………...Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian…………. 5 …… Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian……………………… 6-7 ……………Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian……. 8-99 …. Notes to the Consolidated Financial Statement
***************************
The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini
secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
1
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OFFINANCIAL POSITION
As of December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ Catatan/ 31 Desember/December 31, 2014 Notes December 31, 2013
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 49.574.733.061 4,34 48.718.694.286 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 5,34 Trade receivables
Pihak berelasi 369.890.300 - Related partyPihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of
penyisihan kerugian penurunan allowance for impairmentnilai sebesar Rp4.446.302.911 losses of Rp4,446,302,911dan Rp4.444.665.100 and Rp4,444,665,100masing-masing pada tanggal as of December 31, 201431 Desember 2014 dan 2013 81.822.967.967 136.628.158.478 and 2013, respectively
Piutang lain-lain 34 Other receivablesPihak berelasi 10.340.166.827 29c - Related partyPihak ketiga 2.477.325.000 386.600.000 Third parties
Persediaan 11.688.193.230 7 - InventoriesPiutang retensi 6,34 Retention receivables
Pihak berelasi 22.417.594 - Related partyPihak ketiga 127.061.973.840 76.956.710.115 Third parties
Tagihan bruto pemberi kerja 9,34 Due from customersPihak berelasi 2.324.416.445 - Related partyPihak ketiga 463.036.506.247 396.595.329.863 Third parties
Uang muka 160.610.718.477 8 157.555.370.958 AdvancesBiaya dan pajak di bayar di muka 7.858.071.044 30 6.804.018.944 Prepaid expenses and taxProyek dalam pelaksanaan 297.577.669.148 10 237.777.965.500 Project under construction
Total Aset Lancar 1.214.765.049.180 1.061.422.848.144 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSInvestasi pada entitas Investment in an associated
asosiasi 931.514.030 11 713.508.009 entityAset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of
akumulasi penyusutan accumulated depreciationsebesar Rp197.720.879.540 dan of Rp197,720,879,540 andRp140.438.939.372 Rp140,438,939,372masing-masing pada tanggal as of December 31, 201431 Desember 2014 dan 2013 242.007.363.967 12 220.839.892.291 and 2013, respectively
Deposito berjangka yangdibatasi penggunaannya 14.728.464.000 13,34 14.695.332.000 Restricted time deposits
Aset lain-lain 1.216.885.683 686.622.101 Other assets
Total Aset Tidak Lancar 258.884.227.680 236.935.354.401 Total Non-Current Assets
TOTAL ASET 1.473.649.276.860 1.298.358.202.545 TOTAL ASSETS
The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini
secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
2
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN (lanjutan)Tanggal 31 Desember 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OFFINANCIAL POSITION (continued)
As of December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ Catatan/ 31 Desember/December 31, 2014 Notes December 31, 2013
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang usaha 15,34 Trade payables
Pihak ketiga 266.058.465.060 207.085.219.226 Third partiesPihak berelasi 2.527.534.774 29a 3.391.855.470 Related parties
Utang anjak piutang 45.336.627.671 19 - Loan from factorUtang lain-lain 16,34 Other payables
Pihak ketiga 31.110.555.726 16.453.333.591 Third partiesPihak berelasi 3.094.930.078 29b 1.746.539.840 Related party
Utang pajak 27.227.677.025 30b 12.977.248.058 Taxes payablePendapatan diterima di muka 17 Unearned revenues
Pihak ketiga 201.445.432.367 357.356.059.339 Third partiesPihak berelasi 3.667.468.275 29b - Related party
Beban akrual 9.320.312.966 30.885.029.393 Accrued expensesUtang jangka panjang
yang jatuh tempo dalam Current maturities ofwaktu satu tahun long-term debtsUtang bank 182.812.748.119 14,34 85.418.263.338 Bank loansUtang sewa pembiayaan 237.903.660 20,34 - Obligation under finance lease
Total Liabilitas Jangka Pendek 772.839.655.721 715.313.548.255 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESUtang jangka panjang -
setelah dikurangi bagianyang jatuh tempo Long-term debts -dalam waktu satu tahun net of current maturitiesUtang bank 44.361.673.855 14,34 16.885.953.417 Bank loansUtang sewa pembiayaan 215.915.557 20,34 - Obligation under finance lease
Liabilitas imbalan kerja 8.895.837.580 18 5.716.138.711 Employee benefits liability
Total Liabilitas Jangka Panjang 53.473.426.992 22.602.092.128 Total Non-Current Liabilities
Total Liabilitas 826.313.082.713 737.915.640.383 Total Liabilities
EKUITAS EQUITYEkuitas yang Dapat Equity Attributable
Diatribusikan kepada to Owners ofPemilik Entitas Induk the Parent EntityModal saham - nilai nominal Share capital - Rp100
Rp100 per saham par value per shareModal dasar -
1.600.000.000 saham Authorized - 1,600,000,000 sharesModal ditempatkan dan
disetor penuh - Issued and fully paid -500.000.000 saham 50.000.000.000 22 50.000.000.000 500,000,000 shares
Tambahan modal disetor 231.796.491.155 23 231.796.491.155 Additional paid in capitalSaldo laba Retained earnings
Cadangan umum 3.000.000.000 22 - AppropriatedBelum dicadangkan 361.586.696.653 279.647.019.760 Unappropriated
The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini
secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
3
0
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN (lanjutan)Tanggal 31 Desember 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OFFINANCIAL POSITION (continued)
As of December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ Catatan/ 31 Desember/December 31, 2014 Notes December 31, 2013
EKUITAS (lanjutan) EQUITY (continued)
Rugi komprehensif lainnya (1.266.412.310) (1.264.905.995) Other comprehensive loss
Total Ekuitas yang Dapat Total Equity AttributableDiatribusikan kepada to Owners ofPemilik Entitas Induk 645.116.775.498 560.178.604.920 the Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 2.219.418.649 21 263.957.242 Non-controlling Interests
Total Ekuitas 647.336.194.147 560.442.562.162 Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES ANDEKUITAS 1.473.649.276.860 1.298.358.202.545 EQUITY
The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini
secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statementsform an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
4
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFKONSOLIDASIAN
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal31 Desember 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OFCOMPREHENSIVE INCOME
For the Year EndedDecember 31, 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
Catatan/2014 Notes 2013
PENDAPATAN USAHA 1.350.907.881.688 25 1.014.502.030.170 REVENUE
BEBAN POKOK PENDAPATAN (1.101.968.757.705) 26 (806.633.642.814) COST OF REVENUE
LABA KOTOR 248.939.123.983 207.868.387.356 GROSS PROFIT
Beban usaha (72.229.108.964) 27 (54.766.895.370) Operating expensesLain-lain - neto 4.499.982 (6.702.133.120) Miscellaneous - net
LABA USAHA 176.714.515.001 146.399.358.866 OPERATING PROFIT
Bagian atas rugi bersih Equity in net loss ofperusahaan asosiasi (2.186.993.979) 11 (678.586.152) an associated entity
Pendapatan keuangan 1.753.952.211 2.249.702.902 Finance incomeBeban keuangan (31.853.754.628) 28 (17.932.313.738) Finance expenses
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK 144.427.718.605 130.038.161.878 INCOME BEFORE TAX EXPENSE
Beban pajak penghasilan - neto (40.627.580.305) 30c (30.822.819.487) Income tax expense - net
LABA TAHUN BERJALAN 103.800.138.300 99.215.342.391 INCOME FOR THE YEAR
PENDAPATAN OTHER COMPREHENSIVEKOMPREHENSIF LAIN INCOMESelisih kurs penjabaran Exchange difference due to
laporan keuangan dalam translation of financialmata uang asing (1.506.315) 1.087.580.146 statement in foreign currency
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVETAHUN BERJALAN 103.798.631.985 100.302.922.537 INCOME FOR THE YEAR
LABA TAHUN BERJALANYANG DAPAT INCOME FOR THE YEARDIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk 104.689.676.893 99.357.721.104 Owners of the parent entityKepentingan nonpengendali (889.538.593) (142.378.713) Non-controlling interests
TOTAL 103.800.138.300 99.215.342.391 TOTAL
TOTAL LABA KOMPREHENSIFTAHUN BERJALAN TOTAL COMPREHENSIVEYANG DAPAT DIATRIBUSIKAN INCOME FOR THE YEARKEPADA: ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk 104.688.170.578 100.445.301.250 Owners of the parent entityKepentingan nonpengendali (889.538.593) (142.378.713) Non-controlling interests
TOTAL 103.798.631.985 100.302.922.537 TOTAL
LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHAREyang diatribusikan kepada attributable to ownerspemilik entitas induk 209 33 220 of the parent entity
The
orig
inal
cons
olid
ated
fina
ncia
l sta
tem
ents
incl
uded
here
inar
ein
the
Indo
nesi
an la
ngua
ge.
Cat
atan
atas
lapo
ran
keua
ngan
kons
olid
asia
nte
rlam
pirm
erup
akan
bagi
anya
ng ti
dak
terp
isah
kan
dari
lapo
ran
keua
ngan
kons
olid
asia
nin
i sec
ara
kese
luru
han.
The
acco
mpa
nyin
gno
tes
toth
eco
nsol
idat
ed fi
nanc
ials
tate
men
tsfo
rman
inte
gral
part
ofth
ese
cons
olid
ated
finan
cial
stat
emen
ts ta
ken
asa
who
le.
5
PTA
CSE
T IN
DO
NU
SATB
KD
AN
EN
TITA
SA
NA
KN
YALA
POR
AN
PER
UB
AH
AN
EK
UIT
AS
KO
NSO
LID
ASI
AN
Unt
ukTa
hun
yang
Ber
akhi
rpad
aTa
ngga
l31
Des
embe
r201
4(D
isaj
ikan
dala
m R
upia
h,ke
cual
idin
yata
kan
lain
)
PT A
CSE
T IN
DO
NU
SATB
KA
ND
ITS
SUB
SID
IAR
IES
CO
NSO
LID
ATE
D S
TATE
MEN
TO
F C
HA
NG
ES IN
EQ
UIT
YFo
r the
Yea
r End
edD
ecem
ber3
1,20
14(E
xpre
ssed
in R
upia
h,un
less
othe
rwis
est
ated
)
Ekui
tas
yang
Dap
atD
iatr
ibus
ikan
Kep
ada
Pem
ilik
Entit
as In
duk/
Equi
tyA
ttrib
utab
leto
the
Ow
ners
oft
hePa
rent
Entit
y Pend
apat
anM
odal
Saha
m-
(Rug
i)D
item
patk
anda
nSa
ldo
Laba
/Ret
aine
dEa
rnin
gsK
ompr
ehen
sif
Dis
etor
Penu
h/Ta
mba
han
Lain
nya/
Kep
entin
gan
Cap
italS
tock
-M
odal
Dis
etor
/Te
lah
dite
ntuk
anB
elum
dite
ntuk
anO
ther
Non
peng
enda
li/C
atat
an/
Issu
edan
dA
dditi
onal
peng
guna
anny
a/pe
nggu
naan
nya/
Com
preh
ensi
veN
on-c
ontr
ollin
gTo
talE
kuita
s/N
otes
Fully
Paid
Paid
inC
apita
lA
ppro
pria
ted
Una
ppro
pria
ted
Inco
me
(Los
s)To
tal
Inte
rest
sTo
talE
quity
Sald
ope
r31
Des
embe
r201
240
.000
.000
.000
--
180.
289.
298.
656
(2.3
52.4
86.1
41)
217.
936.
812.
515
274.
500.
955
218.
211.
313.
470
Bala
nce
asof
Dec
embe
r31,
2012
Has
ilpe
nerb
itan
saha
mba
ruda
riP
enaw
aran
Um
umSa
ham
Pro
ceed
son
issu
ance
ofne
wsh
ares
Per
dana
-set
elah
diku
rang
ith
roug
hIn
itial
Pub
licO
fferin
gs -
biay
ape
nerb
itan
saha
m22
,23
10.0
00.0
00.0
0023
1.79
6.49
1.15
5-
--
241.
796.
491.
155
-24
1.79
6.49
1.15
5ne
tofs
hare
sis
suan
ceco
sts
Has
ilpe
njua
lan
peny
erta
ansa
ham
Pro
ceed
s fro
msa
leof
inve
stm
ent
pada
entit
asan
ak1c
--
--
--
131.
835.
000
131.
835.
000
insh
ares
ofst
ock
insu
bsid
iary
Sel
isih
kur
spe
njab
aran
lapo
ran
Exc
hang
edi
ffere
nce
due
toke
uang
anda
lam
mat
atra
nsla
tion
offin
anci
alst
atem
ent
uang
asin
g2c
--
--
1.08
7.58
0.14
61.
087.
580.
146
-1.
087.
580.
146
info
reig
n cu
rren
cy
Laba
(rug
i)ta
hun
berja
lan
2013
--
99.3
57.7
21.1
04-
99.3
57.7
21.1
04(1
42.3
78.7
13)
99.2
15.3
42.3
91In
com
e(lo
ss) f
orth
eye
ar20
13
Sald
ope
r31
Des
embe
r201
350
.000
.000
.000
231.
796.
491.
155
-27
9.64
7.01
9.76
0(1
.264
.905
.995
)56
0.17
8.60
4.92
026
3.95
7.24
256
0.44
2.56
2.16
2Ba
lanc
eas
of D
ecem
ber3
1,20
13
Cad
anga
num
um22
--
3.00
0.00
0.00
0(3
.000
.000
.000
)-
--
-G
ener
alre
serv
e
Pen
amba
han
kepe
ntin
gan
nonp
enge
ndal
i21
--
--
--
2.84
5.00
0.00
02.
845.
000.
000
Add
ition
tono
n-co
ntro
lling
inte
rest
Pem
bagi
andi
vide
nke
pada
pem
egan
gsa
ham
24-
--
(19.
750.
000.
000)
-(1
9.75
0.00
0.00
0)
-(1
9.75
0.00
0.00
0)D
ivid
end
paid
tosh
areh
olde
rs
Sel
isih
kur
spe
njab
aran
lapo
ran
Exc
hang
edi
ffere
nce
due
toke
uang
anda
lam
mat
atra
nsla
tion
offin
anci
alst
atem
ent
uang
asin
g2c
--
--
(1.5
06.3
15)
(1.5
06.3
15)
-(1
.506
.315
)in
fore
ign
curr
ency
Laba
(rug
i)ta
hun
berja
lan
2014
--
-10
4.68
9.67
6.89
3-
104.
689.
676.
893
(889
.538
.593
)10
3.80
0.13
8.30
0In
com
e(lo
ss) f
orth
eye
ar20
14
Sald
ope
r31
Des
embe
r201
450
.000
.000
.000
231.
796.
491.
155
3.00
0.00
0.00
036
1.58
6.69
6.65
3(1
.266
.412
.310
)64
5.11
6.77
5.49
82.
219.
418.
649
647.
336.
194.
147
Bala
nce
asof
Dec
embe
r31,
2014
The original consolidated financial statements included herein are inIndonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini
secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements forman integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
6
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUntuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal
31 Desember 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWSFor the Year EndedDecember 31, 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
Catatan/2014 Notes 2013
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIESPenerimaan proyek 1.151.700.741.198 819.516.383.537 Receipts from projectsPembayaran proyek (1.087.105.435.105) (854.619.654.195) Payments of projectsPembayaran beban operasional (35.968.274.915) (20.803.712.684) Payments of operating expensesPembayaran beban gaji,
tunjangan dan Payments of salaries, allowanceskesejahteraan karyawan (34.674.097.568) (27.455.171.399) and employees’ benefits
Pembayaran beban pajak (29.352.851.464) (22.095.808.750) Payments of tax expensesPembayaran lainnya (9.641.343.525) (6.759.733.606) Other payments
Arus kas neto digunakan untuk Net cash flows used inaktivitas operasi (45.041.261.379) (112.217.697.097) operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTINGINVESTASI ACTIVITIESPendapatan bunga 1.753.952.211 2.249.702.902 Interest receivedHasil penjualan aset tetap 108.544.000 12 260.000.000 Proceeds from sale of fixed assetsPembelian aset tetap (78.634.331.502) 12 (133.043.125.426) Acquisition of fixed assetsPenempatan deposito
berjangka yang Placement of restricteddibatasi penggunaannya - 13 (4.734.908.000) time deposits
Penambahan penyertaan saham Additional investment inpada entitas asosiasi (2.405.000.000) 11 - an associated entity
Arus kas neto digunakan Net cash flows used inuntuk aktivitas investasi (79.176.835.291) (135.268.330.524) investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROMPENDANAAN FINANCING ACTIVITIESPenerimaan pinjaman 453.197.200.632 123.516.528.700 Receipts of borrowingsPembayaran pinjaman (281.304.316.578) (126.937.956.899) Payments of borrowingsPembayaran bunga (26.357.499.764) (12.382.580.472) Payments of interest expensesPembayaran dividen (19.750.000.000) - Payments of dividends
Proceeds fromTambahan setoran modal - 241.796.491.155 issuance of new sharesPenjualan penyertaan saham
pada entitas anak tanpa Sale of investment in subsidiarykehilangan pengendalian - 131.835.000 without losing control
Arus kas neto diperoleh dari Net cash flows provided byaktivitas pendanaan 125.785.384.290 226.124.317.484 financing activities
KENAIKAN (PENURUNAN) NET INCREASE (DECREASE)NETO KAS IN CASHDAN SETARA KAS 1.567.287.620 (21.361.710.137) AND CASH EQUIVALENTS
The original consolidated financial statements included herein are inIndonesian language.
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini
secara keseluruhan.
The accompanying notes to the consolidated financial statements forman integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole.
7
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN(lanjutan)
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal31 Desember 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS(continued)
For the Year EndedDecember 31, 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
Catatan/2014 Notes 2013
DAMPAK NETO PERUBAHAN NET EFFECT OF CHANGESNILAI TUKAR ATAS IN EXCHANGE RATES ONKAS DAN SETARA KAS 220.204.652 1.449.525.663 CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTSPADA AWAL TAHUN 45.052.860.395 64.965.044.869 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTSPADA AKHIR TAHUN 46.840.352.667 45.052.860.395 AT END OF YEAR
Cash and cash equivalentsKas dan setara kas terdiri dari : consists of:
Kas 3.526.573.090 3.239.602.243 Cash on handKas di bank 40.730.475.959 39.647.965.968 Cash in bankDeposito berjangka 5.317.684.012 5.831.126.075 Time depositsCerukan (2.734.380.394) (3.665.833.891) Overdraft
Kas dan setara kas Cash and cash equivalentspada akhir tahun 46.840.352.667 45.052.860.395 at end of year
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
8
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan informasi umum a. Establishment and general information
PT Acset Indonusa Tbk (“Perusahaan”)didirikan berdasarkan Akta Notaris Ny. LilianaArif Gondoutomo, S.H., No. 2 tanggal10 Januari 1995, Notaris di Bekasi. Aktapendirian ini telah disahkan oleh MenteriKehakiman Republik Indonesia dengan SuratKeputusan No. C2-3460.HT.01.01.TH.95tanggal 22 Maret 1995 serta telah diumumkandalam Berita Negara Republik IndonesiaNo. 76 tanggal 22 September 1995,Tambahan No. 7928. Anggaran dasarPerusahaan telah mengalami beberapa kaliperubahan, terakhir dengan Akta NotarisDr. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si. No. 75tanggal 8 Februari 2013 mengenai, antara lain,rencana Perusahaan untuk melakukanpenawaran umum perdana sahamPerusahaan kepada masyarakat danmengubah status Perusahaan menjadiPerusahaan Terbuka, perubahan namaPerusahaan menjadi “PT Acset IndonusaTbk.”, perubahan nilai nominal sahamPerusahaan dari semula sebesar Rp1.000.000per saham menjadi Rp100 per saham danperubahan seluruh anggaran dasarPerusahaan dalam rangka penawaran umumsaham sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan peraturanyang berlaku di pasar modal. Akta tersebuttelah disetujui oleh Menteri Hukum dan HakAsasi Manusia Republik Indonesiaberdasarkan Surat Keputusan No. AHU- 10360.AH.01.02.Tahun 2013 tanggal 4 Maret2013 serta telah diumumkan dalam BeritaNegara Republik Indonesia No. 71 tanggal 3September 2013, Tambahan No. 83970.
PT Acset Indonusa Tbk (the “Company”) wasestablished based on Notarial Deed No. 2dated January 10, 1995 of Ny. Liliana ArifGondoutomo, S.H., Notary in Bekasi.The deed of establishment was approvedby the Minister of Justice of the Republicof Indonesia in its Decision LetterNo. C2-3460.HT.01.01.TH.95. datedMarch 22, 1995 and has been published inthe State Gazette No. 76 dated September 22,1995, Supplement No. 7928. The Company’sarticles of association has been amendedseveral times, the latest amendment wascovered by Notarial Deed No. 75 ofDr. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., datedFebruary 8, 2013 concerning, among others,the Company’s plan to conduct initial publicofferings of its shares and change its status tobecome a publicly listed company, change theCompany’s name to become “PT AcsetIndonusa Tbk.”, change the par value of theCompany’s share from Rp1,000,000 per shareto Rp100 per share and change the entireCompany’s articles of association in relationwith the plan for initial public offerings to bein accordance with the related laws andregulations in the capital market. Theamendment has been approved by theMinister of Laws and Human Rights of theRepublic of Indonesia in its Decision LetterNo.AHU-10360.AH.01.02.Year 2013 datedMaret 4, 2013 and has been published inthe State Gazette No. 71 datedSeptember 3, 2013, Supplement No. 83970.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasarPerusahaan, ruang lingkup kegiatanPerusahaan terutama bergerak dalam bidangpembangunan dan jasa konstruksi.Perusahaan telah menjalankan kegiatan usahaseperti membangun gedung pertokoan, hotel,kantor, apartemen, jembatan dan lain-lain.
According to article 3 of the Company’sarticles of association, the scope of itsactivities is mainly to engage inthe development and services in constructions.The Company is engaged in bussinessactivities such as building department stores,hotel, office, apartment, bridges and others.
Perusahaan memulai aktivitas usahakomersialnya sejak tahun 1995.
The Company’s commercial operations startedin 1995.
Perusahaan berdomisili di Jl. MajapahitNo. 26, Jakarta.
The Company is domiciled at Jl. MajapahitNo. 26, Jakarta.
PT Cross Plus Indonesia dan Cross PlusProjects Pte. Ltd. adalah masing-masingentitas induk dan entitas induk terakhirPerusahaan.
PT Cross Plus Indonesia and Cross PlusProjects Pte. Ltd. are the parent entity andthe ultimate parent entity, respectively, ofthe Company.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
b. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan b. Board of Commissioners, Board ofDirectors and Employees
Susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013 adalah sebagai berikut:
The members of the Company’s Boards ofCommissioners and Directors as of December31, 2014 and 2013 are as follows:
Dewan Komisaris Board of CommissionersPresiden Komisaris President Commissioner
(Komisaris Independen) Robert Mulyono (Independent Commissioner)Komisaris Andi Anzhar Cakra Wijaya Commissioner
Direksi Board of DirectorsPresiden Direktur Tan Tiam Seng Ronnie President DirectorDirektur Hilarius Arwandhi DirectorDirektur Agustinus Hambadi DirectorDirektur (tidak terafiliasi) Djatikesumo Subagio Director (not affiliated)
Perusahaan telah membentuk komite auditberdasarkan Surat Keputusan DewanKomisaris No. 01/SK/KOM/XI/2013 tanggal6 Desember 2013 dengan susunan sebagaiberikut:
The Company has established auditcommittee based on the Board ofCommissioner’s Decision LetterNo. 01/SK/KOM/XI/2013 dated December 6,2013 with the members as follows:
Komite Audit Audit CommitteeKetua Robert Mulyono ChairmanAnggota Yohanes W. Wempi Hapan MemberAnggota Thomas Wijaya Member
Berdasarkan Surat Keputusan DireksiNo. 001/SK/DIR/II/2013 tanggal 11 Februari2013, Direksi memutuskan pengangkatan AnySetyowati sebagai Sekretaris Perusahaan.
Based on the Director’s Decision LetterNo. 001/SK/DIR/II/2013, dated February 11,2013, the Board of Directors decidedthe appointment of Any Setyowati asa Corporate Secretary.
Perusahaan dan Entitas Anaknya memiliki 183dan 168 karyawan tetap masing-masing padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (tidakdiaudit).
The Company and its Subsidiaries have a totalof 183 and 168 permanent employees as ofDecember 31, 2014 and 2013, respectively(unaudited).
c. Entitas Anak c. Subsidiaries
Kepemilikan saham Perusahaan pada EntitasAnak yang dikonsolidasi adalah sebagaiberikut:
The Company’s ownership interest amongconsolidated Subsidiaries are as follows:
Persentasekepemilikan/Percentage
of Ownership Total aset/Total assets Pendapatan usaha/RevenuesEntitas Anak/Subsidiaries 2014 2013 2014 2013 2014 2013
Acset Indonusa Co. Ltd. 100% 100% 4.332.878.932 5.082.565.525 - 24.812.350PT Innotech Systems 84% 84% 19.860.550.908 7.035.546.947 15.781.854.064 9.712.573.808PT Sacindo Machinery 78% - 20.161.976.301 - 7.496.940.000 -PT Aneka Raya Konstruksi Mesindo 80% - 2.500.000.000 - - -
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
10
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
c. Entitas Anak (lanjutan) c. Subsidiaries (continued)
Acset Indonusa Co. Ltd., Entitas Anak,didirikan dan memulai kegiatan usahanyapada tahun 2008. Entitas Anak tersebutbergerak dalam bidang jasa konstruksi danberdomisili di Ho Chi Minh City, Vietnam.
Acset Indonusa Co. Ltd., a Subsidiary, wasestablished and started its commercialoperation in 2008. The Subsidiary is engagedin construction services and is domiciled inHo Chi Minh City, Vietnam.
PT Innotech Systems, Entitas Anak, didirikanpada tahun 2011 dan telah memulai kegiatanusahanya pada tahun 2013. Entitas Anaktersebut bergerak dalam bidang jasapenunjang konstruksi dan berdomisili diJakarta.
PT Innotech Systems, a Subsidiary, wasestablished in 2011 and started its commercialoperation in 2013. The Subsidiary is engagedin construction support services and isdomiciled in Jakarta.
Berdasarkan Pernyataan KeputusanPemegang Saham PT Innotech Systems danAkta Jual Beli Saham PT Innotech Systems,Entitas Anak, yang masing-masing diaktakandalam Akta Notaris No. 97 dan 98 padatanggal 2 April 2013 dari Notaris Dr. IrawanSoerodjo, S.H., M.Si., Perusahaan menyetujuipenjualan saham sebanyak 15.000 lembarsaham dengan nilai nominal Rp131.835.000kepada Ujang Wahyudin (Direktur EntitasAnak).
Based on the Shareholders DecisionStatement of PT Innotech Systems andNotarial Deed of Selling and Purchasing ofShares of PT Innotech Systems, a Subsidiary,which were notarized by Notarial Deed No. 97and 98, respectively, of Dr. Irawan Soerodjo,S.H., M.Si, dated April 2, 2013, the Companyagreed to sell 15,000 shares with nominalvalue of Rp131,835,000 to Ujang Wahyudin(Director of Subsidiary).
PT Sacindo Machinery, Entitas Anak, didirikanpada tahun 2013 dan telah memulai kegiatanusahanya pada tahun 2014. Entitas Anaktersebut bergerak dalam bidang perdaganganbesar alat berat dan berdomisili di Jakarta.Akta pendirian Entitas Anak telah disetujui olehMenteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia berdasarkan SuratKeputusan No. AHU-00202.AH.01.01.Tahun2014 tanggal 3 Januari 2014.
PT Sacindo Machinery, a Subsidiary, wasestablished in 2013 and started its commercialoperation in 2014. The Subsidiary is engagedin wholesale of heavy equipment and isdomiciled in Jakarta. The deed ofestablishment has been approved by theMinister of Laws and Human Rights of theRepublic of Indonesia in its Decision LetterNo.AHU-00202.AH.01.01.Year 2014 datedJanuary 3, 2014.
PT Aneka Raya Konstruksi Mesindo, EntitasAnak, didirikan pada tahun 2014 dan belummemulai kegiatan usahanya. Entitas Anaktersebut bergerak dalam bidang perdaganganbesar alat berat dan berdomisili di Jakarta.Akta pendirian Entitas Anak telah disetujui olehMenteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia berdasarkan SuratKeputusan No.AHU-01187.40.10.2014 tanggal3 April 2014.
PT Aneka Raya Konstruksi Mesindo, aSubsidiary, was established in 2014 and hasnot started its commercial operation. TheSubsidiary is engaged in wholesale of heavyequipment and is domiciled in Jakarta. Thedeed of establishment has been approved bythe Minister of Laws and Human Rights of theRepublic of Indonesia in its Decision LetterNo.AHU-01187.40.10.2014 dated April 3,2014.
PT ATMC Pump Services, Entitas Anak,didirikan pada tahun 2014 dan belum memulaikegiatan usahanya. Entitas Anak tersebutbergerak dalam bidang jasa penyewaan alatkonstruksi dan berdomisili di Jakarta. Aktapendirian Entitas Anak telah disetujui olehMenteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia berdasarkan SuratKeputusan No. AHU-20441.40.10.2014tanggal 12 Agustus 2014.
PT ATMC Pump Services, a Subsidiary, wasestablished in 2014 and has not started itscommercial operation. The Subsidiary isengaged in construction equipment rentservices and is domiciled in Jakarta. The deedof establishment has been approved by theMinister of Laws and Human Rights of theRepublic of Indonesia in its Decision LetterNo. AHU-20441.40.10.2014 dated August 12,2014.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
d. Penawaran umum saham d. Public offering of shares
Pada tahun 2013, Perusahaan menawarkan150.000.000 saham, atau 30% dari jumlahsaham yang ditempatkan Perusahaan, kepadamasyarakat pada harga penawaran sebesarRp2.500 per saham. Saham yang ditawarkanmerupakan saham dengan harga nominalRp100 per saham. Selisih lebih antara hargapenawaran per saham dengan nilai nominalper saham dicatat sebagai “Tambahan ModalDisetor” setelah dikurangi biaya emisi saham,yang disajikan pada bagian Ekuitas padalaporan posisi keuangan konsolidasian.Berdasarkan surat dari Otoritas JasaKeuangan (OJK) No. S-169/D.04/2013 tanggal12 Juni 2013, pendaftaran saham Perusahaandi Bursa Efek Indonesia dinyatakan efektif.Seluruh saham beredar Perusahaan telahtercatat di Bursa Efek Indonesia.
In 2013, the Company offered 150,000,000shares, or 30% of the total the Company’sissued shares, to the public at an offering priceof Rp2,500 per share. The offered shares areshares with nominal value of Rp100 per share.The excess of the share offering price over thepar value per share was recognized as“Additional paid-in capital” after deductingshares issuance cost, which is presentedunder the Equity section of the consolidatedstatement of financial position. Based on Letterfrom Financial Services Authority (FSA)No. S-169/D.04/2013 dated June 12, 2013, theregistration of the Company’s shares on theIndonesian Stock Exchange were declaredeffective. All the Company’s shares were listedon the Indonesia Stock Exchange.
e. Penyelesaian laporan keuangankonsolidasian
e. Completion of the consolidated financialstatements
Manajemen Perusahaan bertanggung jawabatas penyusunan laporan keuangankonsolidasian ini yang telah diselesaikan dandiotorisasi untuk terbit pada tanggal13 Maret 2015.
The management of the Company isresponsible for the preparation ofthe consolidated financial statements whichwere completed and authorized for issue onMarch 13, 2015.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSISIGNIFIKAN
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES
a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian dan pernyataan kepatuhan
a. Basis of preparation of the consolidatedfinancial statements and statement ofcompliance
Laporan keuangan konsolidasian telah disusundan disajikan sesuai dengan StandarAkuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”),yang mencakup Pernyataan dan Interpretasiyang dikeluarkan oleh Dewan StandarAkuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesiadan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modaldan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK)No.VIII.G.7, Lampiran Keputusan KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 mengenai“Penyajian dan Pengungkapan LaporanKeuangan Emiten dan Perusahaan Publik”.
The consolidated financial statements havebeen prepared in accordance with IndonesianFinancial Accounting Standards (“IFAS”),which comprise the Statement andInterpretations issued by the Boardof Financial Accounting Standards ofthe Indonesian Institute of Accountants andthe Regulation of the Capital Market andFinancial Institutions Supervisory Agency(Bapepam-LK) No.VIII.G.7, Attachment KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012 concerning“Financial Statement Presentation andDisclosure for Public Companie”.
Laporan keuangan konsolidasian, kecualiuntuk laporan arus kas konsolidasian, disusunberdasarkan basis akrual denganmenggunakan konsep nilai perolehan, kecualiuntuk beberapa akun tertentu yang disusunberdasarkan pengukuran lain sebagaimanadiuraikan dalam kebijakan akuntansi untukakun tersebut.
The consolidated financial statements, exceptfor the consolidated statement of cash flows,are prepared on the accrual basis usingthe historical cost concept, except for certainaccounts which are measured on the basisdescribed in the related accounting policies forthose accounts.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
12
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian dan pernyataan kepatuhan(lanjutan)
a. Basis of preparation of the consolidatedfinancial statements and statement ofcompliance (continued)
Laporan arus kas konsolidasian disusundengan menggunakan metode langsung untukaktivitas operasi yang menyajikan penerimaandan pengeluaran kas dan setara kas yangtermasuk dalam aktivitas operasi, investasidan pendanaan.
The consolidated statement of cash flows hasbeen prepared using the direct method, foroperating activities which present receipts andpayments of cash and cash equivalentsincluding operating, investing and financingactivities.
Mata uang penyajian yang digunakan dalampenyusunan laporan keuangan konsolidasianini adalah Rupiah, yang merupakan mata uangfungsional Perusahaan.
The presentation currency used inthe consolidated financial statements isIndonesian Rupiah, which is the Company’sfunctional currency.
b. Prinsip konsolidasian b. Principles of consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputilaporan keuangan Perusahaan dan EntitasAnaknya seperti yang disebutkan padaCatatan 1c yang dimiliki oleh Perusahaan(secara langsung atau tidak langsung) dengankepemilikan saham lebih dari 50%.
The consolidated financial statements includethe financial statements of the Company andits Subsidiaries mentioned in Note 1c in whichthe Company maintains (directly or indirectly)equity ownership of more than 50%.
Seluruh transaksi dan saldo akun antarperusahaan yang signifikan (termasuk labaatau rugi yang belum direalisasi) telahdieliminasi.
All significant intercompany transactions andaccount balances (including the relatedsignificant unrealized gains or losses) havebeen eliminated.
Laporan keuangan konsolidasian disusundengan menggunakan kebijakan akuntansiyang sama untuk peristiwa dan transaksisejenis dalam kondisi yang sama. Apabilalaporan keuangan entitas anak menggunakankebijakan akuntansi yang berbeda darikebijakan akuntansi yang digunakan dalamlaporan keuangan konsolidasian, makadilakukan penyesuaian yang diperlukanterhadap laporan keuangan entitas anaktersebut.
The consolidated financial statements areprepared using uniform accounting policies fortransactions and events in similarcircumstances. If the subsidiaries’ financialstatements use accounting policies differentfrom those adopted in the consolidatedfinancial statements, appropriate adjustmentsare made to the subsidiaries’ financialstatements.
Penyajian laporan keuangan konsolidasian Consolidated financial statements presentation
Perusahaan dan Entitas Anaknya menyajikanaset dan liabilitas dalam laporan posisikeuangan berdasarkan klasifikasi lancar dantidak lancar. Aset diklasifikasikan lancar saat:
The Company and its Subsidiaries presentsassets and liabilities in consolidated statementof financial position based on current and non-current classification. An asset is current whenit is:
a. Diharapkan akan direalisasikan ataudimaksudkan untuk dijual atau digunakandalam siklus operasi normal;
a. Expected to be realized or intended tosold or consumed in normal operatingcycle;
b. Dimiliki dengan tujuan untukdiperdagangkan;
b. Held primarily for the purpose of trading;
c. Diharapkan akan terealisasi dalam duabelas (12) bulan setelah tanggal laporanposisi keuangan; atau
c. Expected to be realized within twelve (12)months after the statement of financialposition dates; or
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
b. Prinsip konsolidasian (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)
d. Kas dan setara kas, kecuali yang dibatasipertukaran atau penggunaannya untukmenyelesaikan liabilitas sekurang-kurangnya dua belas (12) bulan setelahtanggal laporan posisi keuangankonsolidasian.
d. Cash and cash equivalents unlessrestricted from being exchanged or usedto settle a liability for at least twelve (12)months after the consolidated statement offinancial position dates.
Aset lainnya diklasifikasikan sebagai aset tidaklancar.
All other assets are classified as non-current
Liabilitas diklasifikasikan jangka pendek saat: A liability is current when:
a. Diharapkan akan diselesaikan dalamsiklus operasi normal;
a. It is expected to be settled in normaloperating cycle;
b. Dimiliki dengan tujuan untukdiperdagangkan;
b. It is held primarily for the purpose oftrading;
c. Diharapkan akan diselesaikan dalam duabelas (12) bulan setelah tanggal laporanposisi keuangan;
c. It is due to be settled within twelve (12)months after the statement of financialposition dates.
d. Tidak terdapat hak tanpa syarat untukmenunda penyelesaian liabilitas selamasekurang-kurangnya dua belas (12) bulansetelah tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian.
d. There is no unconditional right to defer thesettlement of the liability for at least twelve(12) months after the consolidatedstatement of financial position dates.
Perusahaan dan Entitas Anaknyamengklasifikasikan liabilitas lainnya sebagailiabilitas jangka panjang.
The Company and its Subisidiaries classifiesall other liabilities as non-current
Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejaktanggal akuisisi, yaitu tanggal entitas indukmemperoleh pengendalian, sampai dengantanggal entitas induk kehilangan pengendalian.Pengendalian dianggap ada ketika entitasinduk memiliki secara langsung atau tidaklangsung melalui entitas anak, lebih darisetengah kekuasaan suara entitas.
Subsidiaries are fully consolidated fromthe date of acquisition, being the dateon which the parent obtained control, andcontinue to be consolidated until the date suchcontrol ceases. Control is presumed to exist ifthe parent owns, directly or indirectly throughsubsidiaries, more than a half ofthe voting power of an entity.
Suatu pengendalian atas suatu entitas anaklain dianggap ada bilamana entitas indukmenguasai lebih dari lima puluh persen (50%)hak suara, atau entitas induk dapatmenentukan kebijakan keuangan dan operasientitas anak, atau mempunyai kemampuanuntuk memberhentikan atau menunjukmayoritas direksi entitas anak, atau mampumenguasai suara mayoritas dalam rapatpengurus.
Control over a subsidiary is presumed to existwhere more than 50% of the subsidiary’svoting power is controlled by the parent, orthe parent has the ability to controlthe financial and operating policies ofthe subsidiary, or has the ability to remove orappoint the majority of the subsidiary’s boardof directors, or control the majority vote duringmanagement meeting.
Pengendalian juga ada ketika entitas indukmemiliki setengah atau kurang kekuasaansuara suatu entitas jika terdapat:
Control also exists when the parent owns halfor less of the voting power of an entity whenthere is:
• kekuasaan yang melebihi setengah haksuara sesuai perjanjian dengan investorlain;
• power over more than half of the votingrights by virtue of an agreement with otherinvestors;
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
14
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
b. Prinsip konsolidasian (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)
• kekuasaan untuk menunjuk ataumengganti sebagian besar direksi atauorgan pengatur setara dan mengendalikanentitas melalui direksi atau organ tersebut;atau
• power to appoint or remove the majority ofthe members of the board of directors orequivalent governing body and control ofthe entity is by that board or body; or
• kekuasaan untuk memberikan suaramayoritas pada rapat direksi atau organpengatur setara dan mengendalikanentitas melalui direksi atau organ tersebut;atau
• power to cast the majority of votes atmeetings of the board of directors orequivalent governing body and control ofthe entity is by that board or body.
Dalam hal pengendalian terhadap EntitasAnak dimulai atau diakhiri dalam suatu periodeberjalan, maka hasil usaha Entitas Anak yangdiperhitungkan ke dalam laporan keuangankonsolidasian hanya sebatas hasil pada saatpengendalian tersebut mulai diperoleh atauhingga saat pengendalian itu berakhir.
Where Subsidiaries, if any, either began orceased to be controlled during the period,the result of operations of that Subsidiary isincluded in the consolidated financialstatements only from the date that the controlhas commenced or up to the date thatthe control has ceased.
Jika kehilangan pengendalian atas suatuEntitas Anak, maka Perusahaan:
In case of loss of control over a Subsidiary,then the Company:
• menghentikan pengakuan aset (termasukgoodwill) dan liabilitas Entitas Anak;
• derecognizes the assets (includinggoodwill) and liabilities of the Subsidiaries;
• menghentikan pengakuan jumlah tercatatsetiap KNP;
• derecognizes the carrying amount of anyNCI;
• menghentikan pengakuan akumulasiselisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas,jika ada;
• derecognizes the cumulative translationdifferences, recorded in equity, if any;
• mengakui nilai wajar pembayaran yangditerima;
• recognizes the fair value ofthe consideration received;
• mengakui setiap sisa investasi pada nilaiwajarnya;
• recognizes the fair value of anyinvestment retained;
• mengakui setiap perbedaan yangdihasilkan sebagai keuntungan ataukerugian dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian; dan
• recognizes any surplus or deficit inconsolidated statement of comprehensiveincome; and
• mereklasifikasi bagian induk ataskomponen yang sebelumnya diakuisebagai pendapatan komprehensif kelaporan laba rugi komprehensif, ataumengalihkan secara langsung ke saldolaba.
• reclassifies the parent’s share ofcomponents previously recognized inother comprehensive income to profit orloss or retained earnings, as appropriate.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
15
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
b. Prinsip konsolidasian (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)
Rugi Entitas Anak yang tidak dimiliki secarapenuh diatribusikan pada KNP bahkan jika halini mengakibatkan KNP mempunyai saldodefisit.
Losses of a non-wholly owned Subsidiariesare attributed to the NCI even if that results ina deficit balance.
c. Penjabaran laporan keuangan dalam matauang asing
c. Translation of foreign currency financialstatement
Laporan keuangan Entitas Anak yangmenggunakan mata uang penyajian selainRupiah dijabarkan dalam laporan keuangankonsolidasian dengan prosedur sebagaiberikut:
The Subsidiary’s financial statements withpresentation currency other than Rupiah, weretranslated in the consolidated financialstatements using the following procedures:
a. aset dan liabilitas untuk setiap laporanposisi keuangan yang disajikan (termasukkomparatif) dijabarkan menggunakan kurspenutup yang ditetapkan Bank Indonesiapada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian tersebut;
a. assets and liabilities for each presentedstatement of financial position (includingcomparatives) are translated at the closingrate issued by Bank Indonesia at the dateof the consolidated statement of financialposition;
b. penghasilan dan beban untuk setiaplaporan laba rugi komprehensif yangdisajikan (termasuk komparatif) dijabarkanmenggunakan kurs rata-rata periodebersangkutan; dan
b. income and expenses for each presentedstatement of comprehensive income(including comparatives) are translated ataverage exchange rate of the relatedperiod; and
c. semua selisih kurs yang dihasilkan diakuidalam pendapatan komprehensif lain.
c. any resulting exchange differences arerecognised in other comprehensiveincome.
Akun-akun laporan keuangan Acset IndonusaCo. Ltd., Entitas Anak yang berkedudukan diHo Chi Minh City, Vietnam, diselenggarakandalam mata uang Dong Vietnam dandijabarkan ke dalam mata uang Rupiah untuklaporan keuangan konsolidasian. Akun asetdan liabilitas dijabarkan dengan kurs padatanggal laporan posisi keuangan konsolidasian(VND1= Rp0,57830 dan RpVND1= Rp0,57549masing-masing pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, akun modalsaham dijabarkan berdasarkan kurs historis(VND1= Rp0,645700 pada tanggal29 Februari 2008, VND1= Rp0,572919 padatanggal 31 Maret 2008 danVND1= Rp0,578145 pada tanggal 30 April2008) sedangkan akun pendapatan dan bebandijabarkan dengan kurs rata-rata(VND1= Rp0,55919 dan VND1= Rp0,49625,masing-masing pada tahun 2014 dan 2013).Selisih translasi laporan keuangan dalam matauang asing dicatat sebagai pendapatankomprehensif lain.
The financial statement accounts of AcsetIndonusa Co. Ltd, a Subsidiary which isdomiciled in Ho Chi Minh City, Vietnam,were reported in the Vietnamese Dong andwere translated into Rupiah for theconsolidated financial statements. The assetsand liabilities accounts were translated usingthe foreign exchange rate at the consolidatedstatement of financial position date(VND1= Rp0.57830 and VND1 = Rp0.57549as of December 31, 2014 and 2013,respectively, the equity accounts using thehistorical foreign exchange rate(VND1= Rp0.645700 as of February 29, 2008,VND1= Rp0.572919 as of March 31, 2008 andVND1= Rp0.578145 as of April 30, 2008) whileincome and expenses accounts using theaverage foreign exchange rate(VND1= Rp0.55919 and VND1= Rp0.49625, in2014 and 2013, respectively). Differences inthe translation of the financial statement inforeign currencies are recorded as othercomprehensive income.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
16
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
d. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing d. Foreign currency transactions andbalances
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkanke mata uang Rupiah dengan menggunakankurs yang berlaku pada tanggal transaksi.Pada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, aset dan liabilitas moneterdalam mata uang asing dijabarkan ke dalamRupiah dengan menggunakan kurs yangberlaku pada tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian.
Transactions denominated in foreigncurrencies are converted into Rupiah atthe exchange rates prevailing at the dates ofthe transactions. At the consolidated statementof financial position date, monetary assets andliabilities denominated in foreign currenciesare translated to Rupiah at the exchange ratesprevailing at such date.
Keuntungan atau kerugian selisih kurs yangtimbul dari transaksi dalam mata uang asingdan dari penjabaran aset dan liabilitas moneterdalam mata uang asing diakui pada usahatahun berjalan.
Exchange rate gains or losses arising fromthe foreign currency transactions and fromthe translation of foreign currencydenominated monetary assets and liabilitiesare recognized in the current year operations.
Kurs yang digunakan untuk menjabarkan asetdan liabilitas moneter dalam mata uang asingmasing-masing pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
The exchange rates used to translatethe monetary assets and liabilitiesdenominated in foreign currencies as ofDecember 31, 2014 and 2013, respectively areas follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
1 Dolar Amerika Serikat 12.440 12.189 1 United States Dollar1 Dolar Singapura 9.422 9.628 1 Singapore Dollar1 Dong Vietnam 0,57830 0,57549 1 Vietnamese Dong
e. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi e. Transactions with related parties
Suatu pihak dianggap berelasi denganPerusahaan dan Entitas Anaknyanya jika:
A party is considered to be related tothe Company and its Subsidiaries if:
a. langsung, atau tidak langsung yangmelalui satu atau lebih perantara, suatupihak (i) mengendalikan, atau dikendalikanoleh, atau berada di bawah pengendalianbersama, dengan Perusahaan dan EntitasAnaknyanya; (ii) memiliki kepentingandalam Perusahaan dan EntitasAnaknyanya yang memberikan pengaruhsignifikan atas Perusahaan dan EntitasAnaknyanya; atau(iii) memiliki pengendalian bersama atasPerusahaan dan Entitas Anaknya;
a. directly, or indirectly through one or moreintermediaries, the party (i) controls, orcontrolled by, or is under common controlwith, the Company and its Subsidiaries;(ii) has an interest in the Company andits Subsidiaries that gives its significantinfluence over the Company andits Subsidiaries; or, (iii) has joint controlover the Company and its Subsidiaries;
b. suatu pihak yang berelasi denganPerusahaan dan Entitas Anaknyanya;
b. the party is an associate of the Companyand its Subsidiaries;
c. suatu pihak adalah ventura bersama dimana Perusahaan dan EntitasAnaknyanya sebagai venturer;
c. the party is a joint venture in whichthe Company and its Subsidiaries isa venturer;
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
e. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi(lanjutan)
e. Transactions with related parties(continued)
Suatu pihak dianggap berelasi denganPerusahaan dan Entitas Anaknya jika(lanjutan):
A party is considered to be related tothe Company and its Subsidiaries if(continued):
d. suatu pihak adalah anggota dari personilmanajemen kunci Perusahaan dan EntitasAnaknya atau induk;
d. the party is a member of the keymanagement personnel of the Companyand its Subsidiaries or its parent;
e. suatu pihak adalah anggota keluargadekat dari individu yang diuraikan dalambutir (a) atau (d);
e. the party is a close member of the familyof any individual referred to in (a) or (d);
f. suatu pihak adalah entitas yangdikendalikan, dikendalikan bersama ataudipengaruhi signifikan oleh atau untuk dimana hak suara signifikan pada beberapaentitas, langsung maupun tidak langsung,individu seperti diuraikan dalam butir (d)atau (e); atau
f. the party is an entity that is controlled,jointly controlled or significantly influencedby or for which significant voting power insuch entity resides with, directly orindirectly, any individual referred to in (d)or (e); or
g. suatu pihak adalah suatu program imbalanpasca kerja untuk imbalan kerja dariPerusahaan dan Entitas Anaknya atauentitas yang terkait dengan Perusahaandan Entitas Anaknya.
g. the party is a post employment benefitplan for the benefit of employees ofthe Company and its Subsidiaries, or ofany entity that is a related party ofthe Company and its Subsidiaries.
Transaksi ini dilakukan berdasarkanpersyaratan yang disetujui oleh kedua belahpihak, dimana persyaratan tersebut mungkintidak sama dengan transaksi lain yangdilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi.
The transactions are made based on termsagreed by both parties, whereas such termsmay not be the same as those transactionswith unrelated parties.
Seluruh transaksi dan saldo yang materialdengan pihak-pihak berelasi diungkapkandalam catatan atas laporan keuangankonsolidasian yang relevan.
All significant transactions and balances withrelated parties are disclosed in the relevantnotes to the consolidated financial statements.
f. Kas dan Setara Kas f. Cash and Cash Equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari kas dan bankdan deposito berjangka dengan jangka waktu3 bulan atau kurang sejak saat penempatandan tidak digunakan sebagai jaminan ataspinjaman.
Cash and cash equivalents comprise cash onhand and in banks and short-term depositswith an original maturity of 3 months or less atthe time of placements and not restricted as touse.
g. Piutang Retensi g. Retention Receivable
Piutang retensi proyek merupakan pendapatanPerusahaan yang ditahan oleh pemberi kerjasebagai jaminan dalam masa pemeliharaan.
Retention receivable represents theCompany’s earnings which are retained by thecustomers as guarantee during themaintenance period.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
18
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
h. Tagihan dan utang bruto kepada pemberikerja
h. Due from and to customers
Tagihan bruto kepada pemberi kerjamerupakan piutang yang berasal daripekerjaan kontrak konstruksi yang dilakukankepada pihak pemberi kerja namun pekerjaanyang dilakukan masih dalam pelaksanaan.Nilai dari tagihan dan utang bruto kepadapemberi kerja merupakan selisih antara biayakonstruksi yang terjadi ditambah laba yangdiakui dan dikurangi dengan jumlah kerugianyang diakui dan angsuran.
Due from customers constitutes receivablefrom construction employment contract withthe customers in which the activities are still inprogress. The amount of due from and tocustomers represents the difference betweenthe accrued cost plus admitted profit anddeducted by admitted loss and installment.
i. Persediaan i. Inventory
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yanglebih rendah antara biaya perolehan dan nilairealisasi neto. Biaya perolehan ditentukandengan metode “masuk pertama, keluarpertama” (FIFO).
Inventories are stated at the lower of cost ornet realizable value. Cost is primarilydetermined using “first-in, first-out” (FIFO)method.
j. Aset tetap j. Fixed assets
Seluruh aset tetap awalnya diakui sebesarbiaya perolehan, yang terdiri atas hargaperolehan dan biaya-biaya tambahan yangdapat diatribusikan langsung untuk membawaaset ke lokasi dan kondisi yang diinginkansupaya aset tersebut siap digunakan sesuaidengan maksud manajemen.
All fixed assets are initially recognized at cost,which comprises its purchase price and anycosts directly attributable in bringing the assetto the location and condition necessary for it tobe capable of operating in the mannerintended by management.
Setelah pengakuan awal, aset tetapdinyatakan pada biaya perolehan dikurangiakumulasi penyusutan dan akumulasi rugipenurunan nilai.
Subsequent to initial recognition, fixed assetsare carried at cost less any subsequentaccumulated depreciation and impairmentlosses.
Penyusutan aset dimulai pada saat asettersebut siap untuk digunakan sesuai maksudpenggunaannya dan dihitung denganmenggunakan metode saldo menurun ganda,kecuali untuk penyusutan atas bangunan yangdihitung dengan menggunakan metode garislurus, berdasarkan taksiran masa manfaatekonomis aset tetap yang bersangkutan,sebagai berikut:
Depreciation of an asset starts when it isavailable for use and is computed usinga double-declining balance method, except forthe depreciation of buildings which arecomputed using the straight-line method,based on the estimated useful lives ofthe assets, as follows:
Tahun/Years
Bangunan 20 BuildingsAlat berat dan mesin 8 Heavy equipments and machineriesKendaraan 8 VehiclesPeralatan kantor 4 - 8 Office equipmentPerabot dan perlengkapan 8 Furniture and fittings
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)
Penilaian aset tetap dilakukan atas penurunandan kemungkinan penurunan nilai wajar asetjika terjadi peristiwa atau perubahan keadaanyang mengindikasikan bahwa nilai tercatatmungkin tidak dapat seluruhnya terealisasi.
The carrying amounts of fixed assets arereviewed for impairment when events orchanges in circumstances indicate thatthe carrying values may not be fullyrecoverable.
Jumlah tercatat komponen dari suatu asettetap dihentikan pengakuannya pada saatdilepaskan atau saat sudah tidak ada lagimanfaat ekonomik masa depan yangdiekspektasikan dari penggunaan maupunpelepasannya. Laba atau rugi yang timbul daripenghentian pengakuan tersebut dimasukkanke dalam laba rugi untuk tahun penghentianpengakuan tersebut dilakukan.
The carrying amount of an item of fixed assetsis derecognized upon disposal or when nofuture economic benefits are expected from itsuse or disposal. Any gain or loss arising fromthe derecognition of the asset is directlyincluded in the profit or loss when the item isderecognized.
Nilai residu, umur manfaat dan metodepenyusutan dievaluasi setiap akhir tahun dandisesuaikan secara prospektif, jika diperlukan.
The asset residual values, useful lives anddepreciation method are reviewed at eachyear end and adjusted prospectively, ifnecessary.
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehandan tidak disusutkan.
Land are stated at cost and not depreciated.
Biaya pengurusan legal hak atas tanah dalambentuk Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak GunaBangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”)ketika tanah diperoleh pertama kali diakuisebagai bagian dari biaya perolehan tanahpada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi.Sementara biaya pengurusan atasperpanjangan atau pembaruan legal hak atastanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakuisebagai beban ditangguhkan pada laporanposisi keuangan konsolidasian dandiamortisasi sepanjang mana yang lebihpendek antara umur hukum hak dan umurekonomik tanah.
Legal cost of land rights in the form ofBusiness Usage Rights (“Hak Guna Usaha” or“HGU”), Building Usage Right (“Hak GunaBangunan” or “HGB”) and Usage Rights (“HakPakai” or “HP”) when the land was acquiredinitially are recognized as part of the cost ofthe land under the “Fixed Assets” account andnot amortized. Meanwhile the extention or thelegal renewal costs of land rights in the form ofHGU, HGB and HP were recognized asdeferred charges in the consolidatedstatement of financial position and wereamortized over the shorter of the rights’ legallife and land’s economic life.
Jika biaya perolehan tanah termasuk biayapembongkaran, pemindahan, dan restorasilokasi serta manfaat yang diperoleh daripembongkaran, pemindahan dan pemugarantersebut terbatas, maka biaya tersebutdisusutkan selama periode manfaat yangdiperolehnya. Dalam beberapa kasus, tanahitu sendiri memiliki umur manfaat yangterbatas, dalam hal ini disusutkan dengan carayang mencerminkan manfaat yang diperolehdari tanah tersebut.
If the cost of land includes the costs of sitedismantlement, removal and restoration, andthe benefits from the site dismantlement,removal and restoration is limited, that portionof the land asset is depreciated over the periodof benefits obtained by incurring those costs.In some cases, the land itself may havea limited useful life, in which case it isdepreciated in a manner that reflectsthe benefits to be derived from it.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
20
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)
Beban pemeliharaan dan perbaikandibebankan pada operasi pada saat terjadinya.Beban pemugaran dan penambahan dalamjumlah besar dikapitalisasi kepada jumlahtercatat aset tetap terkait bila besarkemungkinan bagi Perusahaan dan EntitasAnaknya manfaat ekonomi masa depanmenjadi lebih besar dari standar kinerja awalyang ditetapkan sebelumnya dan disusutkansepanjang sisa masa manfaat aset tetapterkait.
Repairs and maintenance are taken tothe profit or loss when are incurred. The costof major renovation and restoration is includedin the carrying amount of the related fixedasset when it is probable that future economicbenefits in excess of the originally assessedstandard of performance of the existing assetwill flow to the Company and its Subsidiaries,and is depreciated over the remaining usefullife of the related assets.
Aset tetap dalam penyelesaian dicatat sebesarbiaya perolehan dan biaya-biaya lainnya yangterjadi sehubungan dengan pendanaan asettetap dalam penyelesaian tersebut. Akumulasibiaya perolehan akan direklasifikasi ke akun“Aset Tetap” yang bersangkutan pada saataset tetap tersebut telah selesai dikerjakandan siap untuk digunakan. Aset tetap dalampenyelesaian tidak disusutkan karena belumtersedia untuk digunakan.
Constructions in progress are stated at costand other charges incurred in connection withthe financing of the said asset constructions.The accumulated costs will be reclassified tothe appropriate “Fixed Assets” account whenthe construction is completed. Constructionsin-progress are not depreciated as these arenot yet available for use.
k. Pendapatan diterima dimuka k. Unearned Revenues
Pendapatan diterima di muka merupakanutang Perusahaan dan Entitas Anaknya yangberasal dari uang muka yang diterima daripemberi kerja.
Unearned revenues represents the Companyand its Subsidiaries debts arising fromconstruction work advances from thecustomers.
l. Akuntansi utang anjak piutang l. Accounting for loan from factor
Anjak piutang with recourse dan withoutrecourse diakui sebagai utang anjak piutangsebesar nilai utang yang diterima dandinyatakan sebesar nilai neto yang dapatdirealisasi, setelah dikurangi beban anjakpiutang ditangguhkan. Selisih antara utanganjak piutang with recourse dengan jumlahpenerimaan diakui sebagai beban anjakpiutang ditangguhkan, yang akan diakuisebagai beban anjak piutang berdasarkanproporsi waktu selama periode kontrakmenggunakan tingkat suku bunga efektif.Selisih antara utang anjak piutang withoutrecouse dengan jumlah penerimaan diakuisebagai beban anjak piutang pada saattransaksi anjak piutang.
Factoring with recourse and without recourseare recognized as loan from factor at theamount of payables acquired and arepresented at the net realizable value, net ofdeferred expense. The difference between theloan from factor with recourse and the amountof payments received is recognized asdeferred factoring expense and will berecognized as factoring expense over theterms of the respective factoring agreementsusing the effective interest rates. Thedifference between the loan from factor withoutrecourse and the amount of paymentsreceived is recognized as factoring expense atthe time of the factoring transaction.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
21
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
l. Akuntansi utang anjak piutang (lanjutan) l. Accounting for loan from factor (continued)
Apabila utang anjak piutang with dan withoutrecourse telah melampaui waktu jatuh tempo90 hari, maka beban tidak diakui sampaidilakukan pembayaran.
In the event loan from factor with and withoutrecourse are overdue by 90 days, no factoringexpense is recognized until such payments aremade.
m. Imbalan kerja m. Employees’ benefits
Perusahaan dan Entitas Anaknya mencatatpenyisihan untuk imbalan kerja karyawansesuai dengan Undang-undang No. 13 tahun2003 tentang Ketenagakerjaan (“UUNo. 13/2003”). Berdasarkan UU No. 13/2003,perusahaan-perusahaan diharuskan untukmembayar uang pesangon, penghargaanmasa kerja dan penggantian hak kepadakaryawan apabila persyaratan yang ditentukandalam UU No. 13/2003 terpenuhi.
The Company and its Subsidiaries recognizeprovision for employee service entitlements inaccordance with Law No. 13 year 2003regarding Labor (“Law No. 13/2003”). UnderLaw No. 13/2003, companies are required topay separation, gratuity and compensationbenefits to their employees if the conditionsspecified in Law No. 13/2003 are met.
Perhitungan estimasi liabilitas untuk imbalankerja tersebut ditentukan denganmenggunakan perhitungan aktuarial denganmetode “Projected Unit Credit”. Penyisihanbiaya jasa masa lalu ditangguhkan dandiamortisasi selama sisa masa kerja rata-ratayang diharapkan dari karyawan yangmemenuhi syarat tersebut. Selain itu,penyisihan untuk biaya jasa kini dibebankanlangsung pada operasi tahun berjalan.Keuntungan atau kerugian aktuarial yangtimbul dari penyesuaian dan perubahan dalamasumsi-asumsi aktuarial diakui sebagaipendapatan atau beban apabila akumulasikeuntungan atau kerugian aktuarial neto yangbelum diakui pada akhir periode pelaporansebelumnya melebihi 10% dari nilai kinikewajiban imbalan pasti pada tanggal tersebut.Keuntungan atau kerugian aktuarial yangmelebihi batas 10% tersebut diakui atas dasarmetode garis lurus selama ekspektasi rata-ratasisa masa kerja karyawan yang memenuhisyarat.
The calculation of estimated liability ofemployee benefits is determined usingactuarial calculations using the Projected UnitCredit method. Provisions made pertaining topast service costs are deferred and amortizedover the expected average remaining serviceyears of the qualified employees. On the otherhand, provisions for current service costs aredirectly charged to operations of the currentyear. Actuarial gains or losses arising fromexperience adjustments and changes inactuarial assumptions are recognized asincome or expense when the net cumulativeunrecognized actuarial gains or losses atthe end of the previous reporting periodexceed the greater of 10% of the present valueof the defined benefit obligations at that date.The actuarial gains or losses in excess ofthe said 10% threshold are recognized ona straight-line method over the expectedaverage remaining service years ofthe qualified employees.
n. Pengakuan pendapatan dan beban n. Revenue and expense recognition
Pendapatan usaha diakui berdasarkan metodepersentase penyelesaian. Persentasepenyelesaian konstruksi ditetapkanberdasarkan kemajuan fisik proyek padatanggal akhir periode pelaporan.
Revenues are recognized based onpercentage of completion method.Construction percentage of completion isdetermined using physical projects progress atthe end of reporting date.
Beban diakui pada saat terjadinya(metode akrual).
Expenses are recognized as incurred(accrual basis).
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
22
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
n. Pengakuan pendapatan dan beban(lanjutan)
n. Revenue and expense recognition(continued)
Biaya kontrak yang tidak mungkin dipulihkandiakui segera sebagai beban tahun berjalanpada laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian.
Contract costs that are not probable of beingrecovered are recognized as expenses inthe current year in the consolidated statementof comprehensive income.
Untuk semua instrumen keuangan yang diukurberdasarkan biaya perolehan diamortisasi,pendapatan atau biaya bunga dicatat denganmenggunakan metode SBE, yaitu suku bungayang secara tepat mendiskontokan estimasipembayaran atau penerimaan kas di masadatang selama perkiraan umur dari instrumenkeuangan atau digunakan periode yang lebihsingkat, sebagaimana mestinya, sampaimencapai nilai tercatat neto dari aset keuanganatau liabilitas keuangan.
For all financial instruments measured atamortized cost, interest income or expense isrecorded using the EIR, which is the rate thatexactly discounts the estimated future cashpayments or receipts through the expected lifeof the financial instrument or a shorter period,where appropriate, to the net carrying amountof the financial asset or liability.
Beban langsung dan beban tidak langsungproyek yang dapat dialokasikan ke suatuproyek tertentu, diakui sebagai beban padaproyek yang bersangkutan, sedangkan bebanyang tidak dapat didistribusikan atau tidakdapat dialokasikan ke aktivitas proyek menjadibeban non proyek (beban usaha).
Direct and indirect costs of projects which canbe allocated to a particular project,is recognized as an expense on the relatedprojects, while the expenses that cannot bedistributed or cannot be allocated tothe project activities are recognized under non-project expenses (operating expenses).
Perusahaan melakukan perjanjian denganpihak tertentu untuk melakukan aktivitasekonomis melalui pengendalian bersama.Perusahaan mengakui bagian partisipasinyadalam entitas pengendalian bersama tersebutdengan metode konsolidasi proporsional.
The Company enters into agreements withcertain parties to undertake an economicactivity that is subject to joint control. TheCompany accounted its’ share portion in thejointly controlled entities using the proportionalconsolidation method.
o. Perpajakan o. Taxation
• Pajak Penghasilan Final • Final Income Tax
Pajak penghasilan Perusahaan danEntitas Anaknya dari aktivitas jasakonstruksi dihitung berdasarkan PeraturanPemerintah (PP) No. 40 tahun 2009mengenai perubahan atas PP No. 51tahun 2008 tentang pajak penghasilanatas penghasilan dari usaha jasakonstruksi yang berlaku efektif mulaitanggal 1 Agustus 2008, dimanaperlakuan pengenaan pajak finaldikenakan atas kontrak sebesar 3% yangdiperoleh mulai tanggal 1 Agustus 2008.
The Company and its Subsidiaries incometax from construction is computedbased on the Government issuedRegulation No. 40 year 2009 concerningamendments of Government RegulationNo. 51 year 2008 concerning income taxfrom the construction business whicheffective starting August 1, 2008, wherethe final tax at 3% is applied for contractsigned starting August 1, 2008.
Perbedaan nilai tercatat aset atau liabilitasyang berhubungan dengan pajakpenghasilan final dengan dasarpengenaan pajaknya tidak diakui sebagaiaset atau liabilitas pajak tangguhan.
The difference between the financialstatement carrying amounts of existingassets and liabilities, and their respectivefinal tax bases are not recognized asdeferred tax assets or liabilities.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
23
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
o. Perpajakan (lanjutan) o. Taxation (continued)
• Pajak Penghasilan di Luar Pajak Final • Non-Final Income Tax
Beban pajak kini ditentukan berdasarkanlaba kena pajak dalam tahun yangbersangkutan yang dihitung berdasarkantarif pajak yang berlaku.
Current tax expense is determined basedon the taxable income for the yearcomputed using prevailing tax rates.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakuiatas konsekuensi pajak periodemendatang yang timbul dari perbedaanjumlah tercatat aset dan liabilitas menurutlaporan keuangan konsolidasian dengandasar pengenaan pajak aset dan liabilitas,kecuali perbedaan yang dikenakan pajakfinal. Liabilitas pajak tangguhan diakuiuntuk semua perbedaan temporer kenapajak dan aset pajak tangguhan diakuiuntuk perbedaan temporer yangboleh dikurangkan, sepanjang besarkemungkinan dapat dimanfaatkan untukmengurangi laba kena pajak pada masadatang.
Deferred tax assets and liabilities arerecognized for the future taxconsequences attributable to differencesbetween the consolidated financialstatement carrying amounts of existingassets and liabilities and their respectivetax bases, except those differences thatare subject to final tax. Deferred taxliabilities are recognized for all taxabletemporary differences while deferred taxassets are recognized for deductibletemporary differences to the extentthat it is probable that taxable income willbe available in future periods againstwhich the deductible temporarydifferences can be utilized.
Pajak tangguhan diukur denganmenggunakan tarif pajak yang berlakuatau secara substansial telah berlakupada tanggal pelaporan. Perubahan nilaitercatat aset dan liabilitas pajaktangguhan yang disebabkan olehperubahan tarif pajak dibebankan padaperiode berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telahlangsung dibebankan atau dikreditkan keekuitas. Efek pajak tangguhan yang timbuldari akuisisi disajikan sebagai bagian dariakun “Aset atau Liabilitas PajakTangguhan”.
Deferred tax is calculated at the tax ratesthat have been enacted or substantivelyenacted at the reporting date. Changes inthe carrying amount of deferred tax assetsand liabilities due to a change in tax rateare charged to current period, except tothe extent that it relates to itemspreviously charged or credited to equity.The deferred tax effect arising fromacquisition is recognized as part ofthe “Deferred Tax Asset or Liability”account.
Aset dan liabilitas pajak tangguhandisajikan secara saling hapus di laporankeuangan konsolidasian, kecuali aset danliabilitas pajak tangguhan untuk entitasyang berbeda sesuai dengan penyajianaset dan liabilitas pajak kini.
Deferred tax assets and liabilities areoffset in the consolidated statement offinancial position, except if these are fordifferent legal entities, in the samemanner the current tax assets andliabilities are presented.
Jumlah tambahan pokok dan denda pajakyang ditetapkan dengan Surat KetetapanPajak ("SKP") diakui sebagai pendapatan ataubeban dalam laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian tahun berjalan, kecuali jikadiajukan upaya penyelesaian selanjutnya.Jumlah tambahan pokok pajak dan dendayang ditetapkan dengan SKP ditangguhkanpembebanannya sepanjang memenuhi kriteriapengakuan aset.
The amounts of additional tax principal andpenalty imposed through a Tax AssessmentLetter (“SKP”) shall be recognized as incomeor expense in the current year theconsolidated statement of comprehensiveincome, unless further settlement is submitted.The amounts of tax principal and penaltyimposed through SKP are deferred as long asthey meet the asset recognition criteria.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
24
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
o. Perpajakan (lanjutan) o. Taxation (continued)
Entitas Anak di Vietnam dikenakan tarif pajaksebesar 22%. Pajak tangguhan tidak dihitungkarena tidak terdapat perbedaan temporeryang signifikan antara dasar pengenaan pajakdan komersial.
The Subsidiary in Vietnam is subject to incometax rate off 22%. No deferred tax is accountedas there is no significant temporary differencenoted for commercial and tax base values.
p. Instrumen keuangan p. Financial instruments
Aset keuangan Financial assets
Pengakuan awal Initial recognition
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai asetkeuangan yang diukur pada nilai wajar melaluilaporan laba rugi, pinjaman yang diberikandan piutang, investasi dimiliki hingga jatuhtempo, dan aset keuangan tersedia untukdijual. Perusahaan dan Entitas Anaknyamenetapkan klasifikasi aset keuangan setelahpengakuan awal dan, jika diperbolehkan dansesuai, akan melakukan evaluasi atasklasifikasi ini pada setiap akhir tahunkeuangan.
Financial assets are classified as financialassets at fair value through profit or loss, loansand receivables, held-to-maturity investments,and available-for-sale financial assets. TheCompany and its Subsidiaries determinesclassification of its financial assets after initialrecognition and, where allowed andappropriate, re-evaluates this designation ateach financial year-end.
Aset keuangan pada awalnya diukur pada nilaiwajar, dan dalam hal aset keuangan tidakdiukur pada nilai wajar melalui laporan labarugi, nilai wajar tersebut ditambah denganbiaya transaksi yang dapat diatribusikansecara langsung.
Financial assets are recognized initially at fairvalue, and in the case of financial assets not atfair value through profit or loss, the fair valueshall include directly attributable transactioncosts.
Aset keuangan Perusahaan dan EntitasAnaknya seluruhnya diklasifikasikan sebagaipinjaman yang diberikan dan piutang yangmeliputi kas dan setara kas, depositoberjangka yang dibatasi penggunaannya,piutang usaha, piutang retensi, piutang lain-laindan tagihan bruto pemberi kerja.
The Company and its Subsidiaries financialassets are classified as loans and receivableswhich include cash and cash equivalents,restricted time deposits, trade receivables,retention receivables, other receivables anddue from customers.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalahaset keuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukan dantidak memiliki kuotasi di pasar aktif. Setelahpengakuan awal, aset tersebut dicatat padabiaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif(SBE) dan keuntungan atau kerugian terkaitdiakui pada laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian ketika pinjaman yang diberikandan piutang dihentikan pengakuannya ataumengalami penurunan nilai, atau melaluiproses amortisasi.
Loans and receivables are non-derivativefinancial assets with fixed or determinablepayments that are not quoted in an activemarket. After initial recognition, such assets tobe carried at amortized cost using the effectiveinterest (EIR) method and the related gains orlosses are recognized in the consolidatedstatement of comprehensive income whenthe loans and receivables are derecognized orimpaired, as well as through the amortizationprocess.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
25
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
p. Instrumen keuangan (lanjutan) p. Financial instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
Penghentian pengakuan Derecognition
Penghentian pengakuan atas suatu asetkeuangan, atau, bila dapat diterapkan untukbagian dari aset keuangan atau bagian darikelompok aset keuangan serupa terjadi bila:
A financial asset, or, where applicable a part ofa financial asset or part of similar financialassets, is derecognized when:
i. hak kontraktual atas arus kas yangberasal dari aset keuangan tersebutberakhir; atau
i. the contractual rights to receive cashflows from the asset have expired; or
ii. Perusahaan dan Entitas Anaknyamentransfer hak untuk menerima arus kasyang berasal dari aset keuangan ataumenanggung kewajiban untuk membayararus kas yang diterima tersebut tanpapenundaan yang signifikan kepada pihakketiga melalui suatu kesepakatanpenyerahan dan (a) secara substansialmentransfer seluruh risiko dan manfaatatas kepemilikan aset keuangan tersebut,atau (b) secara substansial tidakmentransfer dan tidak memiliki seluruhrisiko dan manfaat atas kepemilikan asetkeuangan tersebut, namun telahmentransfer pengendalian atas asetkeuangan tersebut.
ii. the Company and its Subsidiaries havetransferred their rights to receive cashflows from the asset or have assumedan obligation to pay them in full withoutmaterial delay to a third party undera “pass-through” arrangement and either(a) have transferred substantially allthe risks and rewards of the asset, or(b) have neither transferred nor retainedsubstantially all the risks and rewards ofthe asset, but have transferred control ofthe asset.
Ketika Perusahaan dan Entitas Anaknyamentransfer hak untuk menerima arus kasyang berasal dari aset keuangan ataumengadakan kesepakatan penyerahan dantidak mentransfer maupun tidak memilikisecara substansial seluruh risiko dan manfaatatas aset keuangan tersebut dan juga tidakmentransfer pengendalian atas aset keuangantersebut, maka aset keuangan tersebut diakuioleh Perusahaan dan Entitas Anaknya sebesarketerlibatan berkelanjutan dengan asetkeuangan tersebut.
When the Company and its Subsidiaries havetransferred their rights to receive cash flowsfrom an asset or have entered into a pass-through arrangement and have neithertransferred nor retained substantially allthe risks and rewards of the asset nortransferred control of the asset, the asset isrecognized to the extent of the Company andits Subsidiaries’s continuing involvement inthe asset.
Keterlibatan berkelanjutan berbentukpemberian jaminan atas aset yang ditransfer,diukur sebesar jumlah terendah antara nilaiaset yang ditransfer dan nilai maksimal daripembayaran yang diterima yang mungkinharus dibayar kembali oleh Perusahaan danEntitas Anaknya.
Continuing involvement that takes the form ofa guarantee over the transferred asset,is measured at the lower of the original carryingamount of the asset and the maximum amountof consideration that the Company and itsSubsidiaries could be required to repay.
Dalam hal ini, Perusahaan dan EntitasAnaknya juga mengakui liabilitas terkait. Asetyang ditransfer diukur atas dasar yangmerefleksikan hak dan kewajiban Perusahaandan Entitas Anaknya yang ditahan.
In that case, the Company and its Subsidiariesalso recognize an associated liability.The transferred asset and the associatedliability are measured on a basis that reflectsthe rights and obligations that the Companyand its Subsidiaries have retained.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
26
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
p. Instrumen keuangan (lanjutan) p. Financial instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
Penghentian pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)
Pada saat penghentian pengakuan atas asetkeuangan secara keseluruhan, maka selisihantara nilai tercatat dan jumlah dari(i) pembayaran yang diterima, termasuk setiapaset baru yang diperoleh dikurangi setiapliabilitas baru yang harus ditanggung; dan(ii) setiap keuntungan atau kerugian kumulatifyang telah diakui secara langsung dalamekuitas harus diakui pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian.
On derecognition of a financial asset in itsentirety, the difference between the carryingamount and the sum of (i) the considerationreceived, including any new asset obtainedless any new liability assumed; and (ii) anycumulative gain or loss that has beenrecognized directly in equity is recognized inthe consolidated statement of comprehensiveincome.
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan,Perusahaan dan Entitas Anaknyamengevaluasi apakah terdapat bukti yangobyektif bahwa aset keuangan atau kelompokaset keuangan mengalami penurunan nilai.Penurunan nilai atas aset keuangan ataukelompok aset keuangan dianggap telahterjadi jika, dan hanya jika, terdapat bukti yangobyektif mengenai penurunan nilai sebagaiakibat dari satu atau lebih peristiwa yangterjadi setelah pengakuan awal aset tersebut(“peristiwa yang merugikan”), dan peristiwayang merugikan tersebut berdampak padaestimasi arus kas masa depan atas asetkeuangan atau kelompok aset keuangan yangdapat diestimasi secara andal.
The Company and its Subsidiaries assess ateach statement of financial position datewhether there is any objective evidence that afinancial asset or a group of financial assets isimpaired. A financial asset or a group offinancial assets is deemed to be impaired if,and only if, there is objective evidence ofimpairment as a result of one or more eventsthat has occurred after the initial recognition ofthe asset (an incurred “loss event”), and thatloss event has an impact on the estimatedfuture cash flows of the financial asset orgroups of financial assets that can be reliablyestimated.
Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasipihak peminjam atau kelompok pihakpeminjam mengalami kesulitan keuangansignifikan, wanprestasi atau tunggakanpembayaran bunga atau pokok, terdapatkemungkinan bahwa pihak peminjam akandinyatakan pailit atau melakukan reorganisasikeuangan lainnya dan pada saat data yangdapat diobservasi mengindikasikan adanyapenurunan yang dapat diukur atas estimasiarus kas masa datang, seperti meningkatnyatunggakan atau kondisi ekonomi yangberkorelasi dengan wanprestasi.
Evidence of impairment may include indicationsthat the debtors or a group of debtors isexperiencing significant financial difficulty,default or delinquency in interest or principalpayments, the probability that they will enterbankruptcy or other financial reorganization andwhen observable data indicate that there isa measurable decrease in the estimated futurecash flows, such as changes in arrears oreconomic conditions that correlate withdefaults.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
27
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
p. Instrumen Keuangan (lanjutan) p. Financial instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
a. Aset keuangan yang dicatat pada biayaperolehan diamortisasi
a. Financial assets carried at amortized cost
Untuk pinjaman yang diberikan danpiutang yang dicatat pada biaya perolehanyang diamortisasi, Perusahaan danEntitas Anaknya pertama kali secaraindividual menentukan bahwa terdapatbukti obyektif mengenai penurunan nilaiatas aset keuangan yang signifikansecara individual, atau secara kolektifuntuk aset keuangan yang tidak signifikansecara individual. Jika Perusahaan danEntitas Anaknya menentukan tidakterdapat bukti obyektif mengenaipenurunan nilai atas aset keuangan yangdinilai secara individual, terlepas asetkeuangan tersebut signifikan atau tidak,maka Perusahaan dan Entitas Anaknyamemasukkan aset tersebut ke dalamkelompok aset keuangan yang memilikikarakteristik risiko kredit yang sejenis danmenilai penurunan nilai kelompok tersebutsecara kolektif. Aset yang penurunannilainya dinilai secara individual dan untukitu kerugian penurunan nilai diakui atautetap diakui, tidak termasuk dalampenilaian atau penurunan nilai secarakolektif.
For loans and receivables carried atamortized cost, the Company and itsSubsidiaries first assess individuallywhether objective evidence of impairmentexists individually for financial assets thatare individually significant, or collectivelyfor financial assets that are not individuallysignificant. If the Company and itsSubsidiaries determine that no objectiveevidence of impairment exists foran individually assessed financial asset,whether significant or not, they includethe asset in a group of financial assetswith similar credit risk characteristics andcollectively assess them for impairment.Assets that are individually assessed forimpairment and for which an impairmentloss is, or continues to be, recognized arenot included in a collective assessment orimpairment.
Jika terdapat bukti obyektif bahwakerugian penurunan nilai telah terjadi,jumlah kerugian tersebut diukur sebagaiselisih antara nilai tercatat aset dengannilai kini estimasi arus kas masa datang(tidak termasuk kerugian kredit di masamendatang yang belum terjadi). Nilai kiniestimasi arus kas masa datang didiskontomenggunakan suku bunga efektif (SBE)awal dari aset keuangan tersebut. Jikapinjaman yang diberikan atau piutangmemiliki suku bunga variabel, tingkatdiskonto untuk mengukur kerugianpenurunan nilai adalah SBE terkini.
When there is objective evidence thatan impairment loss has been incurred,the amount of the loss is measured asthe difference between the asset’scarrying amount and the present value ofestimated future cash flows (excludingfuture credit losses that have not beenincurred). The present value ofthe estimated future cash flows isdiscounted at the financial asset’s originaleffective interest rate (EIR). If a loan orreceivable has a variable interest rate, thediscount rate for measuring impairmentloss is the current EIR.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
28
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
p. Instrumen Keuangan (lanjutan) p. Financial instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)
a. Aset keuangan yang dicatat pada biayaperolehan diamortisasi (lanjutan)
a. Financial assets carried at amortized cost(continued)
Nilai tercatat aset keuangan dikurangimelalui penggunaan akun penyisihan danjumlah kerugian tersebut diakui secaralangsung dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian. Pendapatanbunga terus diakui atas nilai tercatat yangtelah dikurangi tersebut berdasarkan sukubunga yang digunakan untukmendiskontokan arus kas masa depandengan tujuan untuk mengukur kerugianpenurunan nilai. Pinjaman yang diberikandan piutang beserta dengan penyisihanterkait dihapuskan jika tidak terdapatkemungkinan yang realistis ataspemulihan di masa mendatang danseluruh agunan, jika ada, sudahdirealisasi atau ditransfer kepadaPerusahaan dan Entitas Anaknya.
The carrying amount of the asset isreduced through the use of an allowanceaccount and the amount of the loss isdirectly recognized in the consolidatedstatement of comprehensive income.Interest income continues to be accruedon the reduced carrying amount based onthe rate of interest used to discount futurecash flows for the purpose of measuringimpairment loss. Loans and receivables,together with the associated allowanceare written off when there is no realisticprospect of future recovery and allcollateral, if any, has been realized or hasbeen transferred to the Company and itsSubsidiaries.
Jika, dalam tahun berikutnya, nilaiestimasi kerugian penurunan nilai asetkeuangan bertambah atau berkurangyang dikarenakan peristiwa yang terjadisetelah penurunan nilai diakui, makakerugian penurunan nilai yangsebelumnya diakui ditambahkan ataudikurangi (dipulihkan) denganmenyesuaikan akun penyisihan.Pemulihan tersebut tidak bolehmengakibatkan nilai tercatat asetkeuangan melebihi biaya perolehandiamortisasi yang seharusnya jikapenurunan nilai tidak diakui pada tanggalpemulihan dilakukan. Jika penghapusannantinya terpulihkan, jumlah pemulihanaset keuangan diakui pada laporan labarugi komprehensif konsolidasian.
If, in a subsequent year, the amountof the estimated impairment lossincreases or decreases because of eventoccurring after the impairment wasrecognized, the previously recognizedimpairment loss is increased or reducedby adjusting the allowance account.The reversal shall not result in a carryingamount of the financial asset that exceedswhat the amortized cost would have beenhad the impairment not been recognizedat the date the impairment is reversed. If afuture write-off is later recovered, therecovery is recognized inthe consolidated statement ofcomprehensive income.
b. Aset keuangan yang dicatat pada biayaperolehan
b. Financial assets carried at cost
Jika terdapat bukti obyektif bahwakerugian penurunan nilai telah terjadi,maka jumlah kerugian penurunan nilaidiukur berdasarkan selisih antara nilaitercatat aset keuangan dengan nilai kinidan estimasi arus kas masa mendatangyang didiskontokan pada tingkatpengembalian yang berlaku di pasar untukaset keuangan serupa (tidak termasukekspektasi kerugian kredit masa datangyang belum terjadi).
When there is objective evidence that animpairment loss has occurred, the amountof the impairment loss is measured asthe difference between the carryingamount of the financial asset andthe present value of estimated future cashflows discounted at the current marketrate of return for a similar financial asset(excluding future expected credit lossesthat have not yet been incurred).
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
29
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLIClES (continued)
p. Instrumen Keuangan (lanjutan) p. Financial instruments (continued)
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Pengakuan awal Initial recognition
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagailiabilitas keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laporan laba rugi dan liabilitaskeuangan lainnya. Pada tanggal pelaporan,Liabilitas keuangan Perusahaan dan EntitasAnaknya diklasifikasikan sebagai liabilitaskeuangan lainnya. Perusahaan dan EntitasAnaknya menetapkan klasifikasi atas liabilitaskeuangan pada saat pengakuan awal.
Financial liabilities are classified as financialliabilities at fair value through profit or loss andother financial liabilities. As atthe reporting dates, the Company and itsSubsidiaries financial liabilities are as classifiedas other financial liabilities. The Company andits Subsidiaries determine the classification ofits financial liabilities at initial recognition.
Pengakuan awal liabilitas keuangan dalambentuk utang dan pinjaman dicatat pada nilaiwajar ditambah biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung.
Financial liabilities in the form of loans andborrowings are initially recognized at their fairvalues plus directly attributable transactioncosts.
Perusahaan dan Entitas Anaknyamengklasifikasikan liabilitas keuangannyaliabilitas keuangan lainnya yang terdiri dariutang bank, utang sewa pembiayaan, utangusaha, utang lain-lain dan beban akrual.
The Company and its Subsidiaries classified itsfinancial liabilities other financial liabilitieswhich consist of bank loans, obligations underfinance leases, trade payables, other payablesand accrued expenses.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
a. Utang dan pinjaman jangka panjang yangdikenakan bunga
a. Long-term interest-bearing loans andborrowings
Setelah pengakuan awal, utang danpinjaman jangka panjang yang dikenakanbunga diukur dengan biaya yangdiamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif (SBE).Pada tanggal pelaporan, biaya bungayang masih harus dibayar dicatat secaraterpisah dari pokok pinjaman terkait dalambagian liabilitas lancar. Keuntungan dankerugian diakui dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian ketikaliabilitas dihentikan pengakuannya sertamelalui proses amortisasi menggunakanmetode SBE.
Subsequent to initial recognition, long-term interest-bearing loans andborrowings are measured at amortizedcost using the effective interest rate (EIR)method. At the reporting dates, accruedinterest is recorded separately fromthe associated borrowings withinthe current liabilities section. Gains andlosses are recognized in the consolidatedstatement of comprehensive income whenthe liabilities are derecognized as well asthrough amortization process using theEIR method.
Biaya perolehan diamortisasi dihitungdengan mempertimbangkan setiapdiskonto atau premium atas perolehandan komisi atau biaya yang merupakanbagian tidak terpisahkan dari SBE.Amortisasi SBE dicatat sebagai bagiandari “Beban Keuangan” dalam laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian.
Amortized cost is calculated by taking intoaccount any discount or premium onacquisition and fee or costs that arean integral part of the EIR. The EIRamortization is included under “FinanceExpenses” account in the consolidatedstatement of comprehensive income.
b. Utang b. Payables
Liabilitas untuk utang usaha dan utanglain-lain lancar, dan beban akrualdinyatakan sebesar jumlah tercatat(jumlah nominal).
Liabilities for current trade and othercurrent payable, and accrued expensesare stated at carrying amounts (nominalamounts).
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
30
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)
p. Instrumen Keuangan (lanjutan) p. Financial instruments (continued)
Liabilitas keuangan (lanjutan) Financial liabilities (continued)
Penghentian pengakuan Derecognition
Suatu liabilitas keuangan dihentikanpengakuannya pada saat kewajiban yangditetapkan dalam kontrak tersebutdihentikan,atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
A financial liability is derecognized whenthe obligation under the contract is dischargedor cancelled or expired.
Ketika suatu liabilitas keuangan ditukardengan liabilitas keuangan lain dari pemberipinjaman yang sama atas persyaratan yangsecara substansial berbeda, atau bilapersyaratan dari liabilitas keuangan tersebutsecara substansial dimodifikasi, pertukaranatau modifikasi persyaratan tersebut dicatatsebagai penghentian pengakuan liabilitaskeuangan awal dan pengakuan liabilitaskeuangan baru, dan selisih antara nilai tercatatmasing-masing liabilitas keuangan tersebutdiakui dalam laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian.
When an existing financial liability is replacedby another from the same lender onsubstantially different terms, or the terms ofan existing financial liability are substantiallymodified, such an exchange or modification istreated as derecognition of the original financialliability and recognition of a new financialliability, and the difference in the respectivecarrying amounts is recognized inthe consolidated statement of comprehensiveincome.
Saling hapus instrumen keuangan Offsetting of financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangandisalinghapuskan dan nilai bersihnya disajikandalam laporan posisi keuangan konsolidasianjika, dan hanya jika, terdapat hak secarahukum untuk melakukan saling hapus atasjumlah tercatat dari aset keuangan danliabilitas keuangan tersebut dan terdapatintensi untuk menyelesaikan secara bersih,atau untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
Financial assets and financial liabilities areoffset and the net amount reported inthe consolidated statement of financial positionif, and only if, there is a currently enforceablelegal rights to offset the recognized amountsand there is an intention to settle ona net basis, or to realize the assets and settlethe liabilities simultaneously.
Nilai wajar instrumen keuangan Fair value of financial instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yangdiperdagangkan di pasar aktif pada setiaptanggal pelaporan ditentukan denganmengacu pada kuotasi harga pasar ataukuotasi harga pedagang efek (hargapenawaran untuk posisi beli dan hargapermintaan untuk posisi jual), tidak termasukpengurangan apapun untuk biaya transaksi.
The fair value of financial instruments that aretraded in active markets at each reporting dateis determined by reference to quoted marketprices or dealer price quotations (bid price forlong position and ask price for short position),without any deduction for transaction costs.
Untuk instrumen keuangan yang tidak memilikipasar aktif, nilai wajar ditentukan denganmenggunakan teknik penilaian. Teknikpenilaian mencakup penggunaan transaksipasar terkini yang dilakukan secara wajar olehpihak-pihak yang berkeinginan dan memahami(recent arm’s length market transactions);penggunaan nilai wajar terkini instrumen lainyang secara substansial sama; analisa aruskas yang didiskonto; atau model penilaian lain.
For financial instruments where there is noactive market, fair value is determined usingvaluation techniques. Such techniques mayinclude using recent arm’s length markettransactions; reference to the current fair valueof another instrument that is substantiallythe same; discounted cash flow analysis; orother valuation models.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)
p. Instrumen keuangan (lanjutan) p. Financial instruments (continued)
Liabilitas keuangan (lanjutan) Financial liabilities (continued)
Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) Fair value of financial instruments(continued)
Bila nilai wajar instrumen keuangan yang tidakdiperdagangkan di pasar aktif tidak dapatditentukan secara handal, aset keuangantersebut diakui dan diukur pada nilaitercatatnya.
When the fair value of the financial instrumentsnot traded in an active market cannot bereliably determined, such financial assets arerecognized and measured at their carryingamounts.
q. Penurunan nilai aset non-keuangan q. Impairment of non-financial assets
Pada setiap akhir periode pelaporan,Perusahaan dan Entitas Anaknya menilaiapakah terdapat indikasi bahwa suatu asetmengalami penurunan nilai. Jika terdapatindikasi tersebut atau pada saat pengujiantahunan atas penurunan nilai aset tertentudiperlukan, maka Perusahaan dan EntitasAnaknya membuat estimasi atas jumlahterpulihkan aset tersebut.
The Company and its Subsidiaries assess ateach annual reporting period whether there isan indication that an asset may be impaired.If any such indication exists, or when annualimpairment testing for an asset is required,the Company and its Subsidiaries makean estimate of the asset’s recoverable amount.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk asetindividual adalah jumlah yang lebih tinggiantara nilai wajar aset atau unit penghasil kas(UPK) dikurangi biaya untuk menjual dengannilai pakainya, kecuali aset tersebut tidakmenghasilkan arus kas masuk yang sebagianbesar independen dari aset atau kelompokaset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besardaripada nilai terpulihkannya, maka asettersebut dianggap mengalami penurunan nilaidan nilai tercatat aset diturunkan menjadisebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunannilai dari operasi yang berkelanjutan diakuipada laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian sebagai “rugi penurunan nilai”.Dalam menghitung nilai pakai, estimasi aruskas masa depan neto didiskontokan ke nilaikini dengan menggunakan tingkat diskontosebelum pajak yang menggambarkanpenilaian pasar kini atas nilai waktu uang danrisiko spesifik aset.
An asset’s recoverable amount is the higher ofan asset’s or cash generating unit’s (CGU) fairvalue less costs to sell and its value in use,and is determined for an individual asset,unless the asset does not generate cashinflows that are largely independent of thosefrom other assets or groups of assets. Wherethe carrying amount of an asset exceeds itsrecoverable amount, the asset is consideredimpaired and is written down to its recoverableamount. Impairment losses of continuingoperations are recognized in the consolidatedstatement of comprehensive income as“impairment losses”. In assessing the value inuse, the estimated net future cash flowsare discounted to their present value using apre-tax discount rate that reflects currentmarket assessments of the time value ofmoney and the risks specific to the asset.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biayauntuk menjual, digunakan harga penawaranpasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapattransaksi tersebut, Perusahaan dan EntitasAnaknya menggunakan model penilaian yangsesuai untuk menentukan nilai wajar aset.Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan olehpengali penilaian atau indikator nilai wajaryang tersedia.
In determining fair value less costs to sell,recent market transactions are taken intoaccount, if available. If no such transactionscan be identified, an appropriate valuationmodel is used to determine the fair value ofthe assets. These calculations arecorroborated by valuation multiples or otheravailable fair value indicators.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
32
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)
q. Penurunan nilai aset non-keuangan(lanjutan)
q. Impairment of non-financial assets(continued)
Kerugian penurunan nilai, jika ada, diakui padalaporan laba rugi komprehensif konsolidasiansesuai dengan kategori biaya yang konsistendengan fungsi aset yang diturunkan nilainya.
Impairment losses, if any, are recognized inthe consolidated statement of comprehensiveincome under expense categories that areconsistent with the functions of the impairedassets.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap tanggalpelaporan untuk menentukan apakah terdapatindikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telahdiakui dalam periode sebelumnya untuk asetmungkin tidak ada lagi atau mungkin telahmenurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan,maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkanaset tersebut. Kerugian penurunan nilai yangtelah diakui dalam periode sebelumnya untukaset dibalik hanya jika terdapat perubahanasumsi-asumsi yang digunakan untukmenentukan jumlah terpulihkan aset tersebutsejak rugi penurunan nilai terakhir diakui.Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan kejumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebutdibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidakmelebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlahtercatat, neto setelah penyusutan, seandainyatidak ada rugi penurunan nilai yang telahdiakui untuk aset tersebut pada tahunsebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilaidiakui dalam laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian. Setelah pembalikan tersebut,penyusutan aset tersebut disesuaikan diperiode mendatang untuk mengalokasikanjumlah tercatat aset yang direvisi, dikuranginilai sisanya, dengan dasar yang sistematisselama sisa umur manfaatnya.
An assessment is made at each reporting dateto assess whether there is any indication thatpreviously recognized impairment lossesrecognized for an asset may no longer exist ormay have decreased. If such indication exists,the recoverable amount is estimated.A previously recognized impairment losses foran asset is reversed only if there has beena change in the assumptions used todetermine the asset’s recoverable amountsince the last impairment loss was recognized.If that is the case, the carrying amount ofthe asset is increased to its recoverableamount. The reversal is limited so that thecarrying amount of the assets does not exceedits recoverable amount, nor exceed thecarrying amount that would have beendetermined, net of depreciation, had noimpairment loss been recognized for the assetin prior years. Reversal of an impairment lossis recognized in the consolidated statement ofcomprehensive income. After such a reversal,the depreciation charge on the said asset isadjusted in future periods to allocatethe asset’s revised carrying amount, less anyresidual value, on a systematic basis over itsremaining useful life.
r. Sewa r. Leases
Sewa pembiayaan - sebagai lessee Finance lease - as lessee
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewapembiayaan jika sewa tersebut mengalihkansecara substansi seluruh risiko dan manfaatyang terkait dengan kepemilikan aset sewaan.Sewa tersebut dikapitalisasi sebesar nilai wajaraset sewaan atau sebesar nilai kini daripembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebihrendah dari nilai wajar. Pembayaran sewaminimum harus dipisahkan antara bagian yangmerupakan beban keuangan dan bagian yangmerupakan pelunasan liabilitas, sedemikianrupa sehingga menghasilkan suatu tingkatsuku bunga periodik yang konstan atas saldoliabilitas. Beban keuangan dibebankanlangsung ke operasi tahun berjalan.
A lease is classified as a finance lease if ittransfers substantially all the risks andrewards incidental to ownership of the leasedassets. Such leases are capitalized atthe inception of the lease at the fair value ofthe leased property or, if lower, at the presentvalue of minimum lease payments. Leasepayments are apportioned betweenthe finance charges and reduction ofthe lease liability so as to achieve a constantrate of interest on the remaining balance ofliability. Finance charges are charged directlyto the profit or loss.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)
r. Sewa (lanjutan) r. Leases (continued)
Sewa pembiayaan - sebagai lessee Finance lease - as lessee
Jika tidak terdapat kepastian yang memadaibahwa lessee akan mendapatkan hakkepemilikan pada akhir masa sewa, asetsewaan yang dikapitalisasi disusutkan selamaperiode yang lebih pendek antara umurmanfaat aset sewaan atau masa sewa. Labaatau rugi yang timbul dari transaksi jual dansewa-balik kembali, ditangguhkan dandiamortisasi selama masa sewa.
Capitalized leased assets are depreciatedover the shorter of the estimated useful life ofthe asset or the lease term, if there is noreasonable certainty that the lessee willobtain ownership by the end of the leaseterm. Any excess of sales proceeds overthe carrying amount of an asset in as sale-and-leaseback transaction is deferred andamortized over the lease term.
Sewa operasi - sebagai lessee Operating lease - as lessee
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewaoperasi jika sewa tidak mengalihkan secarasubstansial seluruh risiko dan manfaat yangterkait dengan kepemilikan aset sewaan.Dengan demikian, pembayaran sewa diakuisebagai beban dengan dasar garis lurus(straight-line basis) selama masa sewa.
A lease is classified as an operating lease if itdoes not transfer substantially all the risksand rewards incidental to ownership ofthe leased asset. Accordingly, the relatedlease payments are recognized in profit orloss on a straight-line method over the leaseterm.
s. Investasi pada Entitas Asosiasi s. Investment in Associated Entity
Investasi Perusahaan dan Entitas Anaknyapada entitas asosiasi diukur denganmenggunakan metode ekuitas. Entitasasosiasi adalah suatu entitas di manaPerusahaan dan Entitas Anaknya mempunyaipengaruh signifikan. Sesuai dengan metodeekuitas, nilai perolehan investasi ditambahatau dikurang dengan bagian Perusahaan danEntitas Anaknya atas laba atau rugi bersih danpenerimaan dividen dari investee sejak tanggalperolehan.
The Company and its Subsidiaries’ investmentin its associated company is accounted forusing the equity method. An associatedcompany is an entity in which the Companyand its Subsidiaries has significant influence.Under the equity method, the cost ofinvestment is increased or decreased by theCompany and its Subsidiaries’ share in netearnings or losses, and dividends receivedfrom the investee since the date of acquisition.
Laporan laba rugi komprehensif konsolidasianmencerminkan bagian atas hasil operasi darientitas asosiasi. Bila terdapat perubahan yangdiakui langsung pada ekuitas dari entitasasosiasi, Perusahaan dan Entitas Anaknyamengakui bagiannya atas perubahan tersebutdan mengungkapkan hal ini, jika dapat dipakai,dalam laporan perubahan ekuitaskonsolidasian. Laba atau rugi yang belumdirealisasi sebagai hasil dari transaksi-transaksi antara Perusahaan dan EntitasAnaknya dengan entitas asosiasi dieliminasipada jumlah sesuai dengan kepentinganPerusahaan dan Entitas Anaknya dalamentitas asosiasi.
The consolidated statement of comprehensiveincome reflect the share of the results ofoperations of the associate. Where there hasbeen a change recognized directly in theequity of the associate, the Company and itsSubsidiaries recognize its share of any suchchanges and discloses this, when applicable,in the consolidated statement of changes inequity. Unrealized gains and losses resultingfrom transactions between the Company andits Subsidiaries and the associate areeliminated to the extent of the Company andits Subsidiaries’ interest in the associate.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
34
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)
s. Investasi pada Entitas Asosiasi (lanjutan) s. Investment in Associated Entity(continued)
Setelah menerapkan metode ekuitas,Perusahaan dan Entitas Anaknya menentukanapakah diperlukan untuk mengakui tambahanrugi penurunan nilai atas investasi Perusahaandan Entitas Anaknya dalam entitas asosiasi.Perusahaan dan Entitas Anaknya menentukanpada setiap tanggal pelaporan apakahterdapat bukti yang objektif yangmengindikasikan bahwa investasi dalamentitas asosiasi mengalami penurunan nilai.Dalam hal ini, Perusahaan dan EntitasAnaknya menghitung jumlah penurunan nilaiberdasarkan selisih antara jumlah terpulihkanatas investasi dalam entitas asosiasi dan nilaitercatatnya dan mengakuinya dalam laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian.
The Company and its Subsidiaries determinewhether it is necessary to recognize anadditional impairment loss on the Companyand its Subsidiaries’ investment in itsassociate. The Company and its Subsidiariesdetermine at each reporting date whetherthere is any objective evidence that theinvestment in the associated entity is impaired.If this is the case, the Company and itsSubsidiaries calculates the impairment as thedifference between the recoverable amount ofthe investment in associate and its carryingvalue and recognizes the amount in theconsolidated statement of comprehensiveincome.
t. Provisi t. Provisions
Provisi diakui jika Perusahaan dan EntitasAnaknya memiliki kewajiban kini (baik bersifathukum maupun bersifat konstruktif) yang,akibat peristiwa masa lalu, besarkemungkinannya penyelesaian kewajibantersebut mengakibatkan arus keluar sumberdaya yang mengandung manfaat ekonomi danestimasi yang andal mengenai jumlahkewajiban tersebut dapat dibuat.
Provisions are recognized whenthe Company and its Subsidiaries havea present obligation (legal or constructive)where, as a result of a past event, it isprobable that an outflow of resourcesembodying economic benefits will berequired to settle the obligation and a reliableestimate can be made of the amount ofthe obligation.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporandan disesuaikan untuk mencerminkan estimasiterbaik yang paling kini. Jika arus keluarsumber daya untuk menyelesaikan kewajibankemungkinan besar tidak terjadi, maka provisidibalik.
Provisions are reviewed at each reportingdate and adjusted to reflect the current bestestimate. If it is no longer probable thatan outflow of resources embodyingeconomic benefits will be required to settlethe obligation, the provision is reversed.
u. Laba per saham u. Earnings per share
Laba per saham dihitung dengan membagilaba tahun berjalan yang dapat diatribusikankepada pemilik entitas induk dengan rata-ratatertimbang jumlah saham yang beredar selamatahun yang bersangkutan setelahmemperhitungkan efek pemecahan saham,jika ada.
Earnings per share is computed by dividingincome for the year attributable to owners ofthe parent entity by the weighted averagenumber of issued and fully paid sharesduring the year, after applying effects ofstock split, if any.
Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensisaham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, dan olehkarenanya, laba per saham dilusian tidakdihitung dan disajikan pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian.
The Company has no outstanding dilutivepotential ordinary shares as ofDecember 31, 2014 and 2013, andaccordingly, no diluted earnings per share iscalculated and presented in the consolidatedstatement of comprehensive income.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)
v. Segmen Operasi v. Operating Segments
Segmen adalah bagian yang dapat dibedakandari Perusahaan dan Entitas Anaknya yangterlibat baik dalam menyediakan produk ataujasa tertentu (segmen usaha), maupun dalammenyediakan produk atau jasa dalamlingkungan ekonomi tertentu (segmengeografis), yang memiliki risiko dan imbalanyang berbeda dengan segmen lainnya.
A segment is a distinguishable component ofthe Company and its Subsidiaries that isengaged either in providing certain productsor services (business segment), or inproviding products or services withina particular economic environment(geographical segment), which is subject torisks and rewards that are different fromthose of other segments.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitassegmen mencakup item-item yang dapatdiatribusikan langsung kepada suatu segmenserta hal-hal yang dapat dialokasikan dengandasar yang sesuai kepada segmen tersebut.Item-item segmen ditentukan sebelum saldodan transaksi antar Perusahaan dan EntitasAnaknya dieliminasi sebagai bagian dariproses konsolidasi.
Segment revenues, expenses, results,assets and liabilities include items directlyattributable to a segment as well as thosethat can be allocated on a reasonable basisto that segment. They are determined beforeintra-group balances and intra-grouptransactions between the Company and itsSubsidiaries are eliminated as a part ofconsolidation process.
Peran Kepala Operasi Pembuat Keputusandilakukan oleh Dewan Direksi.
The role of Chief Operating Decision Maker isperform by the Board of Directors.
w. Biaya Emisi Penerbitan Saham w. Issuance Cost on Shares Issued
Sesuai dengan Peraturan Badan PengawasPasar Modal dan Lembaga Keuangan(Bapepam-LK) No.VIII.G.7, LampiranKeputusan KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni2012 mengenai “Penyajian dan PengungkapanLaporan Keuangan Emiten dan PerusahaanPublik”, biaya emisi saham yang berkaitandengan penerbitan saham disajikan sebagaipengurang pada akun “Tambahan ModalDisetor”, sebagai bagian dari Ekuitas padalaporan posisi keuangan konsolidasian.
In accordance with the Regulation of theCapital Market and Financial InstitutionsSupervisory Agency (Bapepam-LK)No.VIII.G.7, Attachment KEP-347/BL/2012dated June 25, 2012 concerning “FinancialStatement Presentation and Disclosure forPublic Companies”, the issuance costsrelated to offering of shares to the public arepresented as a deduction from the“Additional Paid in Capital” account, as partof Equity in the consolidated statement offinancial position.
x. Dividen x. Dividend
Pembagian dividen diakui sebagai liabilitasketika dividen tersebut disetujui oleh RapatUmum Pemegang Saham.
Dividend distributions are recognized asa liability when the dividend is approved inthe General Meeting of the Shareholders.
y. Kontinjensi y. Contingencies
Liabilitas kontinjensi diungkapkan, kecuali jikaarus keluar sumber data yang mengandungmanfaat ekonomi kemungkinannya kecil(remote). Aset kontinjensi tidak diakui dalamlaporan keuangan konsolidasian, tetapidiungkapkan jika terdapat kemungkinan besar(probable) arus masuk manfaat ekonomi.
Unless the possibility of an outflow ofresources embodying economic benefits isremote, contingent liabilities are disclosed.Contingent assets are not recognized in theconsolidated financial statements butdisclosed when an inflow of economicbenefits is probable.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
36
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)
z. Peristiwa setelah Periode Pelaporan z. Events after the Reporting Period
Peristiwa setelah akhir tahun yangmemberikan tambahan informasi mengenaiposisi keuangan Perusahaan dan Entias Anakpada tanggal pelaporan (peristiwa penyesuai),jika ada, dicerminkan dalam laporan keuangankonsolidasian. Peristiwa setelah akhir tahunyang bukan peristiwa penyesuai diungkapkandalam catatan atas laporan keuangankonsolidasian, jika material.
Post year-end events that provide additionalinformation about the Company and itsSubsidiaries’ financial position at thereporting date (adjusting events), if any, arereflected in the consolidated financialstatements. Post year-end events that arenot adjusting events are disclosed in thenotes to the consolidated financialstatements, if material.
3. SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN 3. SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY
Pertimbangan Judgments
Penyusunan laporan keuangan konsolidasianPerusahaan dan Entitas Anaknya mengharuskanmanajemen untuk membuat pertimbangan,estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan atas pendapatan, beban,aset dan liabilitas, dan pengungkapan atasliabilitas kontinjensi, pada akhir periode pelaporan.Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasitersebut dapat mengakibatkan penyesuaianmaterial terhadap nilai tercatat aset dan liabilitasdalam periode pelaporan berikutnya.
The preparation of the Company and itsSubsidiaries’ consolidated financial statementsrequires management to make judgments,estimates and assumptions that affect the reportedamounts of revenues, expenses, assets andliabilities, and the disclosure of contingent liabilities,at end of the reporting period. Uncertainty aboutthese assumptions and estimates could result inoutcomes that require a material adjustment tothe carrying amount of the assets and liabilities infuture periods.
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemendalam rangka penerapan kebijakan akuntansiPerusahaan dan Entitas Anaknya yang memilikipengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakuidalam laporan keuangan konsolidasian:
The following judgments are made by managementin the process of applying the Company and itsSubsidiaries’ accounting policies that havethe most significant effects on the amountsrecognized in the consolidated financialstatements:
Penentuan mata uang fungsional Determination of functional currency
Mata uang fungsional dari masing-masing entitasdalam grup perusahaan adalah mata uang darilingkungan ekonomi primer dimana entitasberoperasi. Mata uang tersebut adalah mata uangyang mempengaruhi pendapatan dan beban darijasa yang diberikan.
The functional currency of each entity in the groupis the currency from the primary economicenvironment where such entity operates. Thosecurrencies are the currencies that influencethe revenues and costs of each respective entity.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
37
3. SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN(lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY(continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Pengakuan pendapatan dan beban konstuksi Revenue and expense recognition of constuctioncontract
Kebijakan pengakuan pendapatan dan bebankonstruksi Perusahaan dan Entitas Anaknyamensyaratkan penggunaan estimasi yang dapatmempengaruhi jumlah yng dilaporkan daripendapatan dan beban pokok pendapatan.Perusahaan dan Entitas Anaknya mengakuipendapatan kontrak dan biaya kontrak yangberhubungan dengan kontrak konstruksiberdasarkan tahap penyelesaian aktivitas kontrakpada tanggal akhir periode pelaporan (metodepersentase penyelesaian). Perusahaan danEntitas Anaknya mengestimasi kemajuan fisikproyek untuk menentukan tahap penyelesaiankontrak konstruksi. Walaupun Perusahaan danEntitas Anaknya berkeyakinan bahwa estimasiyang dibuat adalah wajar dan sesuai, perbedaansignifikan pada tahap penyelesaian aktual dapatmempengaruhi secara material pendapatan danbeban pokok pendapatan dari kontrak konstruksi.
The policy of revenue and expense recognition onconstruction contract of the Company and itsSubsidiaries required use of estimation which mayimpact the reported amount of revenues and costof revenues. The Company and its Subsidiariesrecognize revenues and expenses related toconstruction contract based on the completionstage of contract activities at end of reportingperiod (percentage of completion method). TheCompany and its Subsidiaries estimate thephysical projects progress to determine thecompletion stage of construction contract. Whilethe Company and its Subsidiaries believe that theirestimation are reasonable and appropriate,significant differences on the actual completionstage may materially affect the revenues and costof revenues of construction contracts.
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financialliabilities
Perusahaan dan Entitas Anaknya menetapkanklasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagaiaset keuangan dan liabilitas keuangan denganmempertimbangkan apakah definisi yangditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011) dipenuhi.Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitaskeuangan diakui sesuai dengan kebijakanakuntansi Perusahaan dan Entitas Anaknyaseperti diungkapkan pada Catatan 2.
The Company and its Subsidiaries determinethe classifications of certain assets and liabilities asfinancial assets and financial liabilities by judging ifthey meet the definition set forth in PSAK No. 55(Revised 2011). Accordingly, the financial assetsand financial liabilities are accounted for inaccordance with the Company and its Subsidiaries’accounting policies disclosed in Note 2.
Asumsi utama masa depan dan sumber utamaestimasi ketidakpastian lain pada tanggalpelaporan yang memiliki risiko signifikan bagipenyesuaian yang material terhadap nilai tercatataset dan liabilitas untuk tahun berikutnya,diungkapkan di bawah ini. Perusahaan dan EntitasAnaknya mendasarkan asumsi dan estimasinyapada parameter yang tersedia pada saat laporankeuangan konsolidasian disusun. Asumsi dansituasi mengenai perkembangan masa depanmungkin berubah akibat perubahan pasar atausituasi diluar kendali Perusahaan dan EntitasAnaknya. Perubahan tersebut dicerminkan dalamasumsi terkait pada saat terjadinya.
The key assumptions concerning the future andother key sources of estimation uncertainty atthe reporting date that have a significant risk ofcausing a material adjustment to the carryingamounts of assets and liabilities within the nextfinancial year are disclosed below.The Company and its Subsidiaries based itsassumptions and estimates on parametersavailable when the consolidated financialstatements were prepared. Existing circumstancesand assumptions about future developments maychange due to market changes or circumstancesarising beyond the control of the Company and itsSubsidiaries. Such changes are reflected inthe assumptions when they occur.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
38
3. SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN(lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY(continued)
Estimasi dan asumsi Estimates and assumptions
Penyisihan atas kerugian penurunan nilai piutang Allowance for impairment losses on receivables
Perusahaan dan Entitas Anaknya mengevaluasiakun tertentu jika terdapat informasi bahwapelanggan yang bersangkutan tidak dapatmemenuhi kewajiban keuangannya. Dalam haltersebut, Perusahaan dan Entitas Anaknyamempertimbangkan, berdasarkan fakta dansituasi yang tersedia, termasuk namun tidakterbatas pada, jangka waktu hubungan denganpelanggan dan status kredit pelangganberdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga danfaktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatatprovisi spesifik atas jumlah piutang pelangganguna mengurangi jumlah piutang yang diharapkandapat diterima oleh Perusahaan dan EntitasAnaknya. Provisi spesifik ini dievaluasi kembalidan disesuaikan jika tambahan informasi yangditerima mempengaruhi jumlah penyisihankerugian penurunan nilai piutang.
The Company and its Subsidiaries evaluatespecific accounts where they have informationthat certain customers are unable to meet theirfinancial obligations. In these cases, the Companyand its Subsidiaries use judgment, based on thebest available facts and circumstances, includingbut not limited to, the length of its relationship withthe customer and the customer’s current creditstatus based on third party credit reports andknown market factors, to record specific provisionsfor customers against amounts due to reduce itsreceivable amounts that the Company and itsSubsidiaries expect to collect. These specificprovisions are re-evaluated and adjusted asadditional information received affects the amountsof allowance for impairment losses on receivables.
Imbalan kerja Employee benefits
Penentuan liabilitas imbalan kerja Perusahaan danEntitas Anaknya bergantung pada pemilihanasumsi yang digunakan oleh aktuaris independendalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsitersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto,tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkatpengunduran diri karyawan tahunan, tingkatkecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian.Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui sebagaipendapatan atau biaya apabila akumulasikeuntungan dan kerugian aktuarial neto yangbelum diakui pada akhir tahun pelaporansebelumnya melebihi jumlah yang lebih besar dari10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti atau nilaiwajar aset program pada tanggal tersebut.Keuntungan atau kerugian ini diakui denganmetode garis lurus selama rata-rata sisa masakerja karyawan Perusahaan yang diharapkan.
The determination of the Company and itsSubsidiaries’ obligations and employee benefitsliabilities is dependent on their selection of certainassumptions used by the independent actuaries incalculating such amounts. Those assumptionsinclude among others, discount rates, futureannual salary increase, annual employee turn-overrate, disability rate, retirement age and mortalityrate. Actuarial gains and losses are recognized asincome or expense when the net cumulativeunrecognized actuarial gains and losses for eachindividual plan at the end of the previous reportingyear exceeded the greater of 10% of the presentvalue of the defined benefit obligation or the fairvalue of any plan assets at such date. These gainsor losses are recognized on a straight-line methodover the expected average remaining working livesof the Company’s employees.
Nilai tercatat atas liabilitas diestimasi imbalankerja Perusahaan dan Entitas Anaknya padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalahmasing-masing sebesar Rp8.895.837.580 danRp5.716.138.711. Penjelasan lebih rincidiungkapkan dalam Catatan 18.
The carrying amount of the Companyand its Subsidiaries’s estimated liabilities for post-employment benefits as of December 31, 2014 and2013 are Rp8,895,837,580 and Rp5,716,138,711,respectively. Further details are discussed inNote 18.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
39
3. SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN(lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY(continued)
Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)
Penyusutan dan estimasi umur manfaat aset tetap Depreciation and estimated useful lives of fixedassets
Biaya perolehan aset tetap disusutkan denganmenggunakan metode saldo menurun berganda,kecuali untuk penyusutan atas bangunan yangdihitung dengan menggunakan metode garis lurus,berdasarkan estimasi masa manfaatekonomisnya. Manajemen mengestimasi masamanfaat ekonomis aset tetap antara 4 (empat)sampai dengan 20 (dua puluh) tahun. Ini adalahumur yang secara umum diharapkan dalamindustri dimana Perusahaan dan Entitas Anaknyamenjalankan bisnisnya. Perubahan tingkatpemakaian dan perkembangan teknologi dapatmempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilaisisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masadepan mungkin direvisi.
The costs of fixed assets are depreciated ona double-declining balance method, except forthe depreciation of buildings which is computedusing the straight-line method, over their estimateduseful lives. Management estimates the usefullives of these fixed assets ranging from 4 (four) to20 (twenty) years. These are common lifeexpectancies applied in the industries wherethe Company and its Subsidiaries conducts theirbusinesses. Changes in the expected level ofusage and technological development could impactthe economic useful lives and the residual valuesof these assets, and therefore future depreciationcharges could be revised.
Nilai tercatat neto atas aset tetap Perusahaan danEntitas Anaknya pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013 adalah masing-masing sebesarRp242.007.363.967 and Rp220.839.892.291.Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan12.
The net carrying amounts of the Company and itsSubsidiaries’ fixed assets as of December 31,2014 and 2013, are Rp242,007,363,967 andRp220,839,892,291, respectively. Further detailsare disclosed in Note 12.
Nilai wajar instrumen keuangan Fair value of financial instruments
Perusahaan dan Entitas Anaknya mencatat asetdan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar,yang mengharuskan penggunaan estimasiakuntansi. Walaupun komponen signifikan ataspengukuran nilai wajar ditentukan menggunakanbukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlahperubahan nilai wajar dapat berbeda bilaPerusahaan dan Entitas Anaknya menggunakanmetodologi penilaian yang berbeda. Perubahannilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebutdapat mempengaruhi secara langsung laba ataurugi Perusahaan dan Entitas Anaknya.
The Company and its Subsidiaries carry certainfinancial assets and liabilities at fair values, whichrequires the use of accounting estimates.While significant components of fair valuemeasurement were determined using verifiableobjective evidences, the amount of changes in fairvalues would differ if the Company and itsSubsidiaries utilized different valuationmethodology. Any changes in fair values of thesefinancial assets and liabilities would affect directlythe Company and its Subsidiaries’ profit or loss.
Nilai wajar aset keuangan dalam laporan posisikeuangan konsolidasian pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 adalah masing-masing sebesar Rp752.975.746.964 danRp674.667.446.843, sedangkan nilai wajarliabilitas keuangan dalam laporan posisi keuangankonsolidasian pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013 adalah masing-masing sebesarRp586.321.583.893 dan Rp361.866.194.275(Catatan 34).
The fair values of financial assets in theconsolidated statement of financial position as ofDecember 31, 2014 and 2013, areRp752,975,746,964 and Rp674,667,446,843,respectively, while the fair value of financialliabilities carried in the consolidated statement offinancial position as of December 31, 2014 and2013 Rp586,321,583,893 and Rp361,866,194,275,respectively (Note 34).
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
40
3. SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN(lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY(continued)
Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)
Pajak penghasilan Income tax
Pertimbangan signifikan dilakukan dalammenentukan penyisihan atas pajak penghasilanbadan. Terdapat transaksi dan perhitungantertentu yang penentuan pajak akhirnya adalahtidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal.Perusahaan dan Entitas Anaknya mengakuiliabilitas atas pajak penghasilan badanberdasarkan estimasi penghasilan kena pajakbadan.
Significant judgment is involved in determiningthe provision for corporate income tax. There arecertain transactions and computation for whichthe ultimate tax determination is uncertain duringthe ordinary course of business. The Company andits Subsidiaries recognize liabilities for expectedcorporate income tax issues based on estimates ofcorporate taxable income.
Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugifiskal yang belum digunakan sepanjang besarkemungkinannya bahwa penghasilan kena pajakakan tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapatdigunakan. Estimasi signifikan oleh manajemendisyaratkan dalam menentukan jumlah aset pajaktangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saatpenggunaan dan tingkat penghasilan kena pajakdan strategi perencanaan pajak masa depan(Note 30).
Deferred tax assets are recognized for all unusedtax losses to the extent that it is probable thattaxable profit will be available against whichthe losses can be utilized. Significant managementestimates are required to determine the amount ofdeferred tax assets that can be recognized, basedupon the likely timing and the level of futuretaxable profits together with future tax planningstrategies (Note 30).
Penurunan nilai aset non-keuangan Impairment of non-financial assets
Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat asetatau UPK melebihi nilai terpulihkannya, yaitu yanglebih besar antara nilai wajar dikurangi biaya untukmenjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangibiaya untuk menjual didasarkan padaketersediaan data dari perjanjian penjualan yangmengikat yang dibuat dalam transaksi normal atasaset serupa atau harga pasar yang dapat diamatidikurangi dengan biaya tambahan yang dapatdiatribusikan dengan pelepasan aset.
An impairment exists when the carrying value ofan asset or CGU exceeds its recoverable amount,which is the higher of its fair value less costs to selland its value in use. The fair value less costs tosell calculation is based on available data frombinding sales transactions in an arm’s lengthtransaction of similar assets or observable marketprices less incremental costs for disposingthe asset.
Perhitungan nilai pakai didasarkan pada modelarus kas yang didiskontokan. Proyeksi arus kastidak mencakup aktivitas restrukturisasi yangbelum ada komitmennya atau investasi signifikandi masa depan yang akan meningkatkan kinerjaUPK yang diuji. Nilai terpulihkan paling sensitifterhadap tingkat diskonto yang digunakan untukmodel arus kas yang didiskontokan dan juga aruskas masuk masa depan yang diharapkan dantingkat pertumbuhan yang digunakan untuk tujuanekstrapolasi. Manajemen berkeyakinan bahwatidak diperlukan pencatatan kerugian penurunannilai pada tanggal pelaporan.
The value in use calculation is based ona discounted cash flow model. The future cash flowprojection does not include restructuring activitiesthat the Company and its Subsidiaries is not yetcommitted to or significant future investments thatwill enhance the asset’s performance of the CGUbeing tested. The recoverable amount is mostsensitive to the discount rate used forthe discounted cash flow model as well asthe expected future cash inflows and the growthrate used for extrapolation purposes.The management believes that no impairment lossis required at reporting dates.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
41
3. SUMBER ESTIMASI DAN KETIDAKPASTIAN(lanjutan)
3. SOURCE OF ESTIMATION AND UNCERTAINTY(continued)
Estimasi dan asumsi (lanjutan) Estimates and assumptions (continued)
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, Perusahaan dan Entitas Anaknyamengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektifbahwa aset keuangan atau kelompok asetkeuangan mengalami penurunan nilai. Penurunannilai atas aset keuangan atau kelompok asetkeuangan dianggap telah terjadi jika, dan hanyajika, terdapat bukti yang obyektif mengenaipenurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebihperistiwa yang terjadi setelah pengakuan awalaset tersebut (“peristiwa yang merugikan”), danperistiwa yang merugikan tersebut berdampakpada estimasi arus kas masa depan atas asetkeuangan atau kelompok aset keuangan yangdapat diestimasi secara andal.
The Company and its Subsidiaries assess at eachconsilidated statement of financial position datewhether there is any objective evidence that afinancial asset or a group of financial assets isimpaired. A financial asset or a group of financialassets is deemed to be impaired if, and only if,there is objective evidence of impairment as aresult of one or more events that has occurredafter the initial recognition of the asset (an incurred“loss event”), and that loss event has an impact onthe estimated future cash flows of the financialasset or groups of financial assets that can bereliably estimated.
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Akun ini terdiri dari: This account is consists of:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Kas Cash on handRupiah 3.394.610.707 3.106.946.382 RupiahDolar Amerika Serikat United States Dollar
(USD10.000 pada tanggal (USD10,000 as of31 Desember 2014 dan 2013) 124.400.000 121.890.000 December 31, 2014 and 2013)
Dong Vietnam Vietnamese Dong(VND13.076.920 dan VND18.707.392 (VND13,076,920 and VND18,707,392masing-masing pada tanggal as of December 31, 201431 Desember 2014 dan 2013) 7.562.383 10.765.861 and 2013, respectively)
Total kas 3.526.573.090 3.239.602.243 Total cash on hand
Kas di Bank Cash in BanksRekening Rupiah Rupiah Accounts
PT Bank Internasional PT Bank InternasionalIndonesia Tbk 13.658.008.873 35.113.834.019 Indonesia Tbk
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 8.925.203.979 - PT Bank Danamon Indonesia TbkPT Bank Central Asia Tbk 5.827.311.637 1.504.293.172 PT Bank Central Asia TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.156.600.929 169.099.313 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Artha Graha PT Bank Artha Graha
Internasional Tbk 432.906.479 412.335.514 Internasional TbkPT Bank Muamalat Tbk 224.950.530 226.950.530 PT Bank Muamalat TbkPT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 150.703.136 - (Persero) TbkPT Bank BRISyariah 123.792.879 122.436.202 PT Bank BRISyariahPT Bank Syariah Mandiri 12.820.768 12.933.428 PT Bank Syariah MandiriPT Bank CIMB Niaga Tbk 10.998.017 - PT CIMB Niaga TbkPT Bank Bukopin Tbk 8.183.405 8.285.456 PT Bank Bukopin TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk - 183.680.165 (Persero) Tbk
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
42
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Akun ini terdiri dari: (lanjutan) This account is consists of: (continued)
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Kas di Bank (lanjutan) Cash in Banks (continued)Rekening Dolar Amerika Serikat United States Dollar Accounts
PT Bank Internasional PT Bank InternasionalIndonesia Tbk Indonesia Tbk(USD710.035 dan USD129.617 (USD710,035 and USD129,617masing-masing pada tanggal as of December 31, 201431 Desember 2014 dan 2013) 8.832.837.515 1.579.903.076 and 2013, respectively)
PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk(USD19.691 dan USD20.288 (USD19,691 and USD20,288masing-masing pada tanggal as of December 31, 201431 Desember 2014 dan 2013) 244.956.040 247.291.979 and 2013, respectively)
PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk(USD1.890 pada tanggal (USD1,890 as of31 Desember 2014) 23.511.600 - December 31, 2014)
United Overseas Bank (Vietnam) United Overseas Bank (Vietnam)(USD1.041 dan (USD1,041 andUSD1.045 masing-masing USD1,045pada tanggal 31 Desember 2014 as of December 31, 2014dan 2013) 12.944.015 12.741.386 and 2013, respectively)
United Overseas Bank (Indonesia) United Overseas Bank (Indonesia)(USD411 dan USD434 (USD411 and USD434masing-masing pada tanggal as of December 31, 201431 Desember 2014 dan 2013) 5.108.486 5.293.561 and 2013, respectively)
Rekening Dong Vietnam Vietnamese Dong AccountsHousing Development Bank Housing Development Bank
(VND134.941.923 dan (VND134,941,923 andVND82.197.686 masing-masing VND82,197,686pada tanggal 31 Desember 2014 as of December 31, 2014dan 2013) 78.036.914 47.303.700 and 2013, respectively)
United Overseas Bank (Vietnam) United Overseas Bank (Vietnam)(VND1.474.919 dan (VND1,474,919 andVND1.473.452 masing-masing VND1,473,452)
pada tanggal 31 Desember 2014 as of December 31, 2014dan 2013) 852.946 847.952 and 2013, respectively
An Binh Commercial Joint An Binh Commercial JointStock Bank (Vietnam) Stock Bank (Vietnam)(VND1.293.120 dan (VND1,293,120 andVND1.279.811 masing-masing VND1,279,811pada tanggal 31 Desember 2014 as of December 31, 2014dan 2013) 747.811 736.515 and 2013, respectively)
Total kas di bank 40.730.475.959 39.647.965.968 Total cash in banks
Setara kas - deposito berjangka Cash equivalents - time depositsRekening Rupiah Rupiah Accounts
PT Bank Internasional PT Bank InternasionalIndonesia Tbk 478.500.000 478.500.000 Indonesia Tbk
PT Bank Artha Graha PT Bank Artha GrahaInternasional Tbk 140.000.000 140.000.000 Internasional Tbk
Rekening Dolar Amerika Serikat United States Dollar AccountsPT Bank Internasional PT Bank Internasional
Indonesia Tbk Indonesia Tbk(USD54.662 masing-masing ) (USD54,662 as ofpada tanggal 31 Desember 2014 December 31, 2014dan 2013) 679.999.012 666.278.775 and 2013)
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
43
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Akun ini terdiri dari: (lanjutan) This account is consists of: (continued)
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Setara kas - deposito berjangka (lanjutan) Cash equivalents - time deposits (continued)Rekening Dong Vietnam Vietnamese Dong Accounts
An Binh Commercial Joint An Binh Commercial JointStock Bank (Vietnam) Stock Bank (Vietnam)(VND6.950.000.000 dan (VND6,950,000,000 andVND7.900.000.000 VND7,900,000,000masing-masing pada tanggal as of December 31,31 Desember 2014 dan 2013 4.019.185.000 4.546.347.300 2014 and 2013, respectively)
Total setara kas - Total cash equivalents -deposito berjangka 5.317.684.012 5.831.126.075 time deposits
Total kas dan setara kas 49.574.733.061 48.718.694.286 Total cash and cash equivalents
Tingkat bunga deposito berjangka per tahun adalahsebagai berikut:
Average effective interest rates on time depositsper year are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Rupiah 4,00% - 7,00% 6,00% - 7,25% RupiahDolar Amerika Serikat 1,00% 1,00% - 2,00% United States DollarDong Vietnam 5,10% - 7,00% 7,00% - 8,00% Vietnamese Dong
5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek jasa konstruksi Construction service projectsPihak berelasi Related parties (notes 29c)Dalam Rupiah (catatan 29c) In Rupiah
KSO Acset Indonusa Tbk JO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C 369.890.300 - Daewoo E&C
Pihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Anaamaya Mitra Selaras 6.600.119.400 - PT Anaamaya Mitra SelarasPT Mandiri Eka Abadi 4.601.632.046 7.720.786.148 PT Mandiri Eka AbadiPT Inspirasi Jelas Itqoni 3.649.796.208 4.130.539.925 PT Inspirasi Jelas ItqoniPT Mitra Pertala Perkasa 2.869.837.900 1.359.257.532 PT Mitra Pertala PerkasaPT Inkoprima Utamajaya 2.392.064.272 2.392.064.272 PT Inkoprima UtamajayaPT Bintang Sedayu Makmur 1.396.179.135 7.599.574.481 PT Bintang Sedayu MakmurPT Sumber Cipta Griya Utama 375.652.368 6.552.000.000 PT Sumber Cipta Griya UtamaMace International Limited 159.688.100 4.780.303.149 Mace International LimitedPT Citratama Inti Persada - 10.435.590.000 PT Citratama Inti PersadaPT Greenland Utama Development - 8.572.500.000 PT Greenland Utama DevelopmentSetiabudi Rasuna - 7.079.290.360 Setiabudi RasunaPT Graha Megaria Bali - 3.287.794.669 PT Graha Megaria BaliPT Rasuna Setiabudi Raya - 2.418.029.448 PT Rasuna Setiabudi RayaLain-lain (masing-masing Others
dibawah Rp1 miliar) 4.063.289.929 3.557.471.858 (each below Rp1 billion)
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
44
5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek jasa konstruksi (lanjutan) Construction service projects (continued)Dalam Dolar Amerika Serikat In United States Dollar
Mace International Limited Mace International Limited(USD136.734 pada tanggal (USD136,734 as of31 Desember 2014) 1.399.500.000 - December 31, 2014)
KSO Setiabudi Rasuna JO Setiabudi Rasuna(USD6.296 pada tanggal (USD6,296 as of31 Desember 2013) - 76.743.894 December 31, 2013)
PT Rasuna Setiabudi Raya PT Rasuna Setiabudi Raya(USD1.629 pada tanggal (USD1,629 as of31 Desember 2013) - 19.859.172 December 31, 2013)
Dalam Vietnam Dong In Vietnamese DongSaigon Trade Center dan Saigon Trade Center and
Apartemen JVC Apartment JVC(VND582.229.191 masing-masing (VND582,229,191pada tanggal 31 Desember 2014 as of December 31, 2014dan 2013) 336.703.141 335.065.330 and 2013)
\
Sub-total 28.214.352.799 70.316.870.238 Sub-total
Proyek pondasi Foundation projectsPihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Aryakencana Semesta 11.541.594.587 - PT Aryakencana SemestaPT Koba Pangestu 10.439.695.300 2.884.998.053 PT Koba PangestuPT Kencana Graha Optima 6.520.781.602 - PT Kencana Graha OptimaPT Citra Abadi Mandiri 6.357.312.956 - PT Citra Abadi MandiriPT Greenwood Sejahtera Tbk 6.339.988.500 - PT Greenwood Sejahtera TbkPT Mega Kuningan Pinnacle 4.903.778.268 - PT Mega Kuningan PinnaclePT Buana Pacific International 3.533.145.000 - PT Buana Pacific InternationalPT Galaxy Chandra Purnama 3.306.895.197 1.617.574.000 PT Galaxy Chandra PurnamaPT Pembangunan Perumahan PT Pembangunan Perumahan
(Persero) Tbk 1.520.788.151 1.820.344.061 (Persero) TbkPT Hutama Karya (Persero) 1.276.004.745 - PT Hutama Karya (Persero)PT Swadaya Graha 1.216.828.990 425.828.989 PT Swadaya GrahaPT Prima Bangun Investama - 31.321.542.065 PT Prima Bangun InvestamaPT Alfa Goldland Realty - 17.971.111.846 PT Alfa Goldland RealtyPT Putragaya Wahana - 6.107.443.274 PT Putragaya WahanaObayashi - Jaya Konstruksi - 2.485.505.588 Obayashi - Jaya Konstruksi
Pihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT BAM Decorient Indonesia - 1.964.253.052 PT BAM Decorient IndonesiaPT Sumber Cipta Griya Utama - 1.150.527.567 PT Sumber Cipta Griya UtamaLain-lain (masing-masing Others
dibawah Rp1 miliar) 1.467.995.083 3.006.824.845 (each below Rp1 billion)
Sub-total 58.424.808.379 70.755.953.340 Sub-total
Total 86.639.161.178 141.072.823.578 Total
Dikurangi penyisihan kerugian Less allowance for impairment lossespenurunan nilai atas piutang usaha (4.446.302.911) (4.444.665.100) on trade receivables
Total piutang usaha - neto 82.192.858.267 136.628.158.478 Total trade receivables - net
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
45
5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)
Analisa umur piutang usaha adalah sebagaiberikut:
The aging analysis of trade receivables are asfollows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Lancar 29.134.880.090 102.006.114.452 CurrentTelah jatuh tempo: Overdue:
1 - 30 hari 24.379.855.150 20.754.741.369 1 - 30 days31 - 60 hari 6.522.201.696 - 31 - 60 daysLebih dari 60 hari 26.602.224.242 18.311.967.757 More than 60 days
Total 86.639.161.178 141.072.823.578 Total
Dikurangi penyisihan kerugian Less allowance for impairment lossespenurunan nilai atas piutang usaha (4.446.302.911) (4.444.665.100) on trade receivables
Neto 82.192.858.267 136.628.158.478 Net
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap adanyapenurunan nilai piutang pada akhir tahun,manajemen berkeyakinan bahwa penyisihankerugian penurunan nilai atas piutang usaha diatas cukup untuk menutup kerugian ataspenurunan nilai piutang tersebut.
Based on the results of review for impairment ofreceivable accounts at the end of the year,the management believes that the aboveallowance for impairment losses on tradereceivables is sufficient to cover losses fromimpairment of such receivables.
Perubahan saldo penyisihan kerugian penurunannilai adalah sebagai berikut:
The movements in the balance of allowance forimpairment losses are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Saldo pada awal tahun 4.444.665.100 4.514.380.254 Balance at beginning of yearPemulihan cadangan selama
tahun berjalan - (69.715.154) Reversal of provisions during the yearAdjustment on translation of
Penyesuaian selisih translasi 1.637.811 - foreign currency
Saldo pada akhir tahun 4.446.302.911 4.444.665.100 Balance at end of year
Manajemen telah membentuk penyisihan kerugianpenurunan nilai atas piutang usaha berdasarkanpenilaian secara individual atas masing-masingpemberi kerja.
Management has established the allowance forimpairment losses on trade receivable based onindividual assessment of each customers.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
46
6. PIUTANG RETENSI 6. RETENTION RECEIVABLES
Pada tanggal 31 Desember 2014 piutang usahamasing-masing sebesar Rp492.500.000.000,Rp275.000.000.000 dan Rp610.179.000.000digunakan sebagai jaminan sehubungan denganfasilitas kredit yang diterima dari PT BankInternasional Indonesia Tbk, PT Bank DanamonIndonesia Tbk dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk(Catatan 14). Pada tanggal 31 Desember 2013piutang usaha minimum sebesar 125% dari saldopinjaman atau sebesar Rp450.000.000.000digunakan sebagai jaminan sehubungan denganfasilitas kredit yang diterima dari PT BankInternasional Indonesia Tbk
As of December 31, 2014, tradereceivables amounting to Rp492,500,000,000,Rp275,000,000,000 and Rp610,179,000,000 arepledged as collateral for loans from PT BankInternasional Indonesia Tbk, PT Bank DanamonIndonesia Tbk and PT Bank Mandiri (Persero)Tbk, respectively (Note 14). As of December 31,2014, trade receivables amounting to minimum of125% of outstanding loan amount or amounting toRp450,000,000,000 are pledged as collateral forloans from PT Bank Internasional Indonesia Tbk(Note 13).
Piutang retensi proyek merupakan pendapatanPerusahaan dan Entitas Anaknya yang ditahanoleh pemberi kerja sebagai jaminan dalam masapemeliharaan, dengan rincian sebagai berikut:
Project retention receivables representsthe Company and its Subsidiaries earnings whichare retained by the customers as guarantee duringthe maintenance period, with details as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek jasa konstruksi Construction service projectsPihak berelasi Related partyDalam Rupiah In Rupiah
KSO Acset Indonusa Tbk JO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C 22.417.594 - Daewoo E&C
Pihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
KSO Setiabudi Rasuna 20.368.079.057 10.308.383.942 JO Setiabudi RasunaPT Elite Prima Hutama 11.860.166.586 11.004.653.512 PT Elite Prima HutamaPT Mandiri Eka Abadi 10.869.975.065 8.335.945.629 PT Mandiri Eka AbadiPT Anaamaya Mitra Selaras 8.586.585.272 6.734.184.791 PT Anaamaya Mitra SelarasPT Bintang Sedayu Makmur 5.122.719.903 5.122.719.903 PT Bintang Sedayu MakmurPT Rasuna Setiabudi Raya 4.326.525.951 2.414.269.855 PT Rasuna Setiabudi RayaPT Graha Megaria Bali 4.297.581.020 3.293.934.952 PT Graha Megaria BaliPT Mitra Pertala Perkasa 2.610.106.110 680.739.324 PT Mitra Pertala PerkasaPT Gunung Ansa 2.351.980.000 - PT Gunung AnsaPT Sumber Cipta Griya Utama 2.189.975.424 - PT Sumber Cipta Griya UtamaPT Nobel Industries 1.681.229.523 - PT Nobel IndustriesPT Inspirasi Jelas Itqoni 1.465.000.000 1.318.500.000 PT Inspirasi Jelas ItqoniMace International Limited - 2.843.007.020 Mace International LimitedLain-lain (masing-masing Others
dibawah Rp1 miliar) 458.786.000 421.846.745 (each below Rp1 billion)Dalam Dolar Amerika Serikat In United States Dollar
KSO Setiabudi Rasuna JO Setiabudi Rasuna(USD244.747 dan USD35.416 (USD244,747 and USD35,416masing-masing pada tanggal as of December 31,31 Desember 2014 dan 2013) 3.044.654.670 431.685.624 2014 and 2013, respectively)
PT Rasuna Setiabudi Raya PT Rasuna Setiabudi Raya(USD103.488 dan USD9.370 (USD103,488 and USD9,370masing-masing pada tanggal as of December 31,31 Desember 2014 dan 2013) 1.287.393.830 114.210.930 2014 and 2013, respectively)
Mace International Limited Mace International Limited(USD59.531 pada tanggal (USD59,531 as of31 Desember 2013) - 725.623.359 December 31, 2013)
Sub-total 80.543.176.005 53.749.705.586 Sub-total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
47
6. PIUTANG RETENSI (lanjutan) 6. RETENTION RECEIVABLES (continued)31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek pondasi Foundation projectsPihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Putragaya Wahana 9.336.781.945 347.013.822 PT Putragaya WahanaPT Prima Bangun Investama 7.118.533.000 973.949.992 PT Prima Bangun InvestamaPT Greenland Rajawali Utama 4.226.498.996 4.226.498.996 PT Greenland Rajawali UtamaPT Aryakencana Semesta 3.954.048.947 - PT Aryakencana SemestaKSO Sahid Megatama KSO Sahid Megatama
Karya Gemilang 3.077.802.000 3.077.802.000 Karya GemilangPT Mega Kuningan Pinnacle 1.996.694.025 - PT Mega Kuningan PinnaclePT Koba Pangestu 1.687.303.723 885.740.000 PT Koba PangestuPT Sumber Cipta Griya Utama 1.651.254.050 1.651.254.050 PT Sumber Cipta Griya UtamaPT Alfa Goldland Realty 1.584.245.196 1.202.414.292 PT Alfa Goldland RealtyPT Simpruk Arteri Realty 1.582.646.363 1.564.444.954 PT Simpruk Arteri RealtyPT Bahanasemesta Citranusantara 1.406.287.691 1.353.459.259 PT Bahanasemesta CitranusantaraPT Kalma Propertindo Jaya 1.397.966.920 1.397.966.920 PT Kalma Propertindo JayaPT Kencana Graha Optima 1.369.503.399 - PT Kencana Graha OptimaPT Puri Dibya Property 1.185.950.050 1.185.950.050 PT Puri Dibya PropertyPT Citratama Inti Persada 755.283.391 1.359.510.103 PT Citratama Inti PersadaMitsui Engineering & Mitsui Engineering &
Shipbuilding Co. Ltd. - 1.916.815.753 Shipbuilding Co. Ltd.Lain-lain (masing-masing Others
dibawah Rp1 miliar) 4.210.415.733 2.064.184.338 (each below Rp1 billion)
Sub-total 46.541.215.429 23.207.004.529 Sub-total
Total piutang retensi 127.084.391.434 76.956.710.115 Total retention receivables
Piutang usaha, piutang retensi dan tagihan brutodengan nilai pengikatan minimalRp150.000.000.000 dijaminan sehubungan denganfasilitas kredit yang diterima dari PT Bank Mandiri(Persero) Tbk (Catatan 14).
Trade receivables, retention receivables and duefrom customers with minimum amountRp150,000,000,000 are pledged as collateral forloans from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk,respectively (Note 14).
Manajemen Perusahaan dan Entitas Anaknyaberpendapat bahwa seluruh piutang retensi tidakmengalami penurunan nilai, sehingga tidakdibentuk penyisihan kerugian penurunan nilai.
The Company and its Subsidiaries managementbelieves that all retention receivables are notimpaired, therefore no allowance for impairmentlosses has been provided.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
Pada tanggal 31 Desember 2014 nilai persediaanberupa alat berat sebesar Rp11.688.193.230.
As of December 31, 2014 the amount ofinventories in the form of heavy equipment isRp11,688,193,230.
Manajemen Perusahaan dan Entitas Anaknyaberpendapat bahwa persediaan tidak mengalamipenurunan nilai, sehingga tidak dibentukpenyisihan kerugian penurunan nilai.
The Company and its Subsidiaries managementbelieves that inventory are not impaired, thereforeno allowance for impairment losses has beenprovided.
8. UANG MUKA 8. ADVANCES
Uang muka terdiri dari: This account is consist of:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Uang muka pemasok 141.373.653.885 145.481.912.716 Advances to suppliersUang muka lain-lain 19.237.064.592 12.073.458.242 Other advances
Total 160.610.718.477 157.555.370.958 Total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
48
9. TAGIHAN DAN UTANG BRUTO KEPADAPEMBERI KERJA
9. DUE FROM AND TO CUSTOMERS
Tagihan bruto kepada pemberi kerja berasal daripekerjaan jasa konstruksi yang sudah diakuisebagai pendapatan sesuai dengan metodepersentase penyelesaian yang belum diterbitkanfakturnya. Sedangkan utang bruto kepada pemberikerja merupakan liabilitas Perusahaan dan EntitasAnaknya yang berasal dari pekerjaan kontrakkonstruksi yang diberikan oleh pihak pemberi kerjadan telah dibayarkan namun pekerjaan yangdilakukan secara fisik masih dalam penyelesaian.
Due from customers are receivables derived fromthe revenue recognition of construction servicesbased on the percentage of completion method forwhich the related invoice is not yet issued.While due to customers represent the Companyand its Subsidiaries liabilities derived fromadvances received on construction services fromcustomers but the services have not yet beenrendered.
Rincian saldo tagihan bruto kepada pemberi kerjaadalah sebagai berikut:
The details of due from customers are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek jasa konstruksi Construction service projectsPihak berelasi Related partyDalam Rupiah In Rupiah
KSO Acset Indonusa Tbk JO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C 2.324.416.445 - Daewoo E&C
Pihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Sumber Cipta Griya Utama 48.385.340.640 40.715.962.560 PT Sumber Cipta Griya UtamaKSO Rasuna Setiabudi 47.160.263.183 37.310.744.636 JO Rasuna SetiabudiPT Anaamaya Mitra Selaras 32.555.744.266 33.952.652.936 PT Anaamaya Mitra SelarasPT Citratama Inti Persada 28.281.972.091 21.722.360.306 PT Citratama Inti PersadaPT Mandiri Eka Abadi 27.762.224.090 57.474.147.044 PT Mandiri Eka AbadiPT Barisan Integra 20.000.000.000 20.000.000.000 PT Barisan IntegraPT Gunung Ansa 18.233.250.000 - PT Gunung AnsaPT Nobel Industries 17.732.247.254 - PT Nobel IndustriesPT Mitra Pertala Perkasa 7.136.435.276 12.240.336.721 PT Mitra Pertala PerkasaPT Rasuna Setiabudi Raya 6.826.033.673 20.121.904.442 PT Rasuna Setiabudi RayaPT Graha Megaria Bali 1.971.061.212 14.796.089.659 PT Graha Megaria BaliPT Panen GL Indonesia 390.088.470 390.088.470 PT Panen GL IndonesiaPT Gading Raya Propertindo 171.332.790 523.022.374 PT Gading Raya PropertindoPT Sadini Arianda 81.404.640 1.505.800.000 PT Sadini AriandaPT Elite Prima Hutama - 13.678.281.786 PT Elite Prima HutamaPT Greenland Utama Development - 6.093.550.000 PT Greenland Utama DevelopmentPT Inspirasi Jelas Itqoni - 2.683.880.000 PT Inspirasi Jelas Itqoni
Dalam Dolar Amerika Serikat In United States DollarPT Rasuna Setiabudi Raya PT Rasuna Setiabudi Raya
(USD269.368 dan USD172.498 (USD269,368 and USD172,498masing-masing pada tanggal as of December 31,31 Desember 2014 dan 2013) 3.350.939.164 2.102.578.488 2014 and 2013, respectively)
KSO Rasuna Setiabudi JO Rasuna Setiabudi(USD252.323 and USD179.970 (USD252,323 and USD179,970masing-masing pada tanggal as of December 3131 Desember 2014 dan 2013) 3.138.902.225 2.193.659.084 2014 and 2013, respectively)
Sub-total 265.501.655.419 287.505.058.506 Sub-total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
49
9. TAGIHAN DAN UTANG BRUTO KEPADAPEMBERI KERJA (lanjutan)
9. DUE FROM AND TO CUSTOMERS (continued)
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek pondasi Foundation projectsPihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Putragaya Wahana 70.043.054.820 31.702.488.363 PT Putragaya WahanaPT Citra Abadi Mandiri 64.198.140.923 - PT Citra Abadi MandiriPT Aryakencana Semesta 12.487.868.850 - PT Aryakencana SemestaPT Sumber Cipta Griya Utama 11.879.121.636 11.879.121.636 PT Sumber Cipta Griya UtamaPT Kencana Graha Optima 11.714.932.769 3.855.200.739 PT Kencana Graha OptimaKSO Sahid Megatama JO Sahid Megatama
Karya Gemilang 7.237.300.000 7.237.300.000 Karya GemilangPT Greenland Rajawali Utama 6.379.110.986 6.379.110.986 PT Greenland Rajawali UtamaPT Alfa Goldland Realty 4.141.694.880 11.778.312.960 PT Alfa Goldland RealtyPT Kalma Propertindo Jaya 2.640.661.640 2.640.661.640 PT Kalma Propertindo JayaPT Buana Pacifik International 2.148.719.905 - PT Buana Pacifik InternationalPT Greenwood Sejahtera Tbk 2.103.381.817 - PT Greenwood Sejahtera TbkPT Citratama Inti Persada 1.589.134.814 4.610.268.377 PT Citratama Inti PersadaPT Bahanasemesta Citranusantara 1.559.793.918 3.411.075.815 PT Bahanasemesta CitranusantaraPT Sadini Arianda 1.162.164.491 - PT Sadini AriandaPT Prima Bangun Investama 498.555.974 4.715.609.271 PT Prima Bangun InvestamaPT Visi Utama Indonesia 75.629.850 75.629.850 PT Visi Utama IndonesiaPT Mega Kuningan Pinnacle - 4.576.995.000 PT Mega Kuningan PinnaclePT Koba Pangestu - 15.477.000.000 PT Koba PangestuPT Galaxy Chandra Purnama - 751.496.720 PT Galaxy Chandra Purnama
Sub-total 199.859.267.273 109.090.271.357 Sub-total
Total tagihan bruto pemberi kerja 465.360.922.692 396.595.329.863 Total due from customers
Piutang usaha, piutang retensi dan tagihan brutodengan nilai pengikatan minimalRp150.000.000.000 dijaminan sehubungan denganfasilitas kredit yang diterima dari PT Bank Mandiri(Persero) Tbk (Catatan 14).
As of December 31, 2014, trade receivables,retention receivables and due from customers withminimum amount Rp150,000,000,000 are pledgedas collateral for loans from PT Bank Mandiri(Persero) Tbk, respectively (Note 14).
10. PROYEK DALAM PELAKSANAAN 10. PROJECTS UNDER CONSTRUCTIONProyek dalam pelaksanaan merupakan proyekPerusahaan dan Entitas Anaknya yang berasal daribiaya pekerjaan jasa konstruksi yang belumdiselesaikan sesuai dengan metode persentasepenyelesaian yang dinyatakan dalam Berita AcaraPenyelesaian. Rincian saldo proyek dalampelaksanaan adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2014Project underconstruction representsthe Company and its Subsidiaries projects derivedfrom the cost of construction work which not yetsettled in accordance with the percentage ofcompletion method as stated in the Minutes ofSettlement. The details of projects underconstruction are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek jasa konstruksi Construction service projectsPihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Mandiri Eka Abadi 90.100.008.810 3.179.329.078 PT Mandiri Eka AbadiPT Rasuna Setiabudi Raya 65.647.414.284 55.960.447.895 PT Rasuna Setiabudi RayaPT Graha Megaria Bali 39.211.180.531 30.624.470.869 PT Graha Megaria BaliPT Greenland Utama Development 22.926.534.330 2.060.387.338 PT Greenland Utama DevelopmentPT Elite Prima Hutama 20.170.585.858 94.151.872.443 PT Elite Prima HutamaPT Citratama Inti Persada 10.469.147.978 16.558.419.140 PT Citratama Inti PersadaPT Gunung Ansa 17.699.335.182 - PT Gunung AnsaPT Sumber Cipta Griya Utama 10.957.321.419 - PT Sumber Cipta Griya UtamaPT Anaamaya Mitra Selaras 7.291.168.642 14.481.834.291 PT Anaamaya Mitra SelarasLain-lain (masing-masing
dibawah Rp5 miliar) 3.294.512.010 6.840.128.791 Others (each below Rp5 billion)
Sub-total 287.767.209.044 223.856.889.845 Sub-total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
50
10. PROYEK DALAM PELAKSANAAN (lanjutan) 10. PROJECTS UNDER CONSTRUCTION(continued)
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Proyek pondasi Foundation projectsPihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Buana Pacifik International 5.923.616.668 - PT Buana Pacifik InternationalPT Citra Abadi Mandiri 2.037.394.745 - PT Citra Abadi MandiriPT Putragaya Wahana 800.712.535 2.350.121.325 PT Putragaya WahanaPT Prima Bangun Investama 688.881.766 9.609.799.312 PT Prima Bangun InvestamaPT Mega Kuningan Pinnacle - 1.027.130.915 PT Mega Kuningan PinnacleLain-lain (masing-masing
dibawah Rp1 miliar) 359.854.390 934.024.103 Others (each below Rp1 billion)
Sub-total 9.810.460.104 13.921.075.655 Sub-total
Total proyek dalam pelaksanaan 297.577.669.148 237.777.965.500 Total projects under construction
Manajemen Perusahaan dan Entitas Anaknyaberpendapat bahwa seluruh proyek dalampelaksanaan tidak mengalami penurunan nilai,sehingga tidak dibentuk penyisihan kerugianpenurunan nilai.
The Company and its Subsidiaries managementbelieves that all projects under construction are notimpaired, therefore no allowance for impairmentlosses has been provided.
11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENT IN AN ASSOCIATED ENTITY
Akun ini terdiri dari: This account is consists of:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
PT Bintai Kindenko Engineering PT Bintai Kindenko EngineeringIndonesia IndonesiaNilai tercatat investasi saham Carrying value of investment
dengan metode ekuitas 713.508.009 1.392.094.161 at equity methodPenambahan penyertaan saham 2.405.000.000 - Additional investment in shares of stockBagian rugi neto tahun berjalan (2.186.993.979) (678.586.152) Equity in net loss for the year
Total investasi entitas asosiasi 931.514.030 713.508.009 Total investment in associated entity
Pada tahun 2014 dan 2013, Perusahaan memilikipenyertaan saham sebesar 37% atas modal disetorPT Bintai Kindenko Engineering Indonesia. Entitasasosiasi didirikan pada tanggal 30 Juli 2012 danbergerak di bidang jasa pelaksana konstruksi. Akhirperiode pelaporan perusahaan asosiasi adalahsama dengan Perusahaan. Jumlah agregat aset,liabilitas, pendapatan, dan rugi tahun berjalanadalah masing-masing sebesar Rp5.656.627.657,Rp3.139.022.166, Rp50.445.636 danRp5.910.794.535 pada tahun 2014 dan masing-masing sebesar Rp2.303.537.387, Rp375.137.361,Rp5.204.570.909 dan Rp1.834.017.627 pada tahun2013.
In 2014 and 2013, the Company has investment inshares of stock of PT Bintai Kindenko EngineeringIndonesia with ownership of 37% of its paid-incapital. The associated entity was establishedJuly 30, 2012 and engaged in managingconstruction services. The reporting periodof the associated entity is the same with theCompany. The aggregate amount of assets,liabilities, revenues, and loss for the year ofamounted to Rp5,656,627,657, Rp3,139,022,166,Rp50,445,636 and Rp5,910,794,535, respectively,in 2014 and Rp2,303,537,387, Rp375,137,361,Rp5,204,570,909 and Rp1,834,017,627,respectively, in 2013.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
51
12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:31 Desember/December 31, 2014
Selisihpenjabaran
laporankeuangan/
ForeignSaldo awal/ exchangeBeginning Penambahan/ Pengurangan/ translation Saldo akhir/
balance Addition Deduction adjustment Ending balance_____
Harga perolehan Acquisition costKepemilikan langsung Direct ownershipTanah 25.816.586.900 - - - 25.816.586.900 LandsBangunan 14.664.956.213 405.448.000 - - 15.070.404.213 BuildingsAlat berat dan mesin 302.156.690.198 58.887.794.234 - 18.985.015 361.063.469.447 Heavy equipment and machineriesKendaraan 13.984.382.856 720.540.000 220.000.000 16.095.327 14.501.018.183 VehiclesPeralatan kantor 4.193.421.096 1.607.917.388 - - 5.801.338.484 Office equipmentPerabot dan perlengkapan 462.794.400 447.770.245 - - 910.564.645 Furniture and fittingsAset dalam penyelesaian - 15.751.388.325 - - 15.751.388.325 Construction-in-progress
Sub-total 361.278.831.663 77.820.858.192 220.000.000 35.080.342 438.914.770.197 Sub-total
Sewa pembiayaan Finance leaseKendaraan - 813.473.310 - - 813.473.310 Vehicles
Total harga perolehan 361.278.831.663 78.634.331.502 220.000.000 35.080.342 439.728.243.507 Total acquisition cost
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKepemilikan langsung Direct ownershipBangunan 1.821.594.019 743.384.011 - - 2.564.978.030 BuildingsAlat berat dan mesin 128.332.645.195 52.995.558.805 - 18.466.652 181.346.670.652 Heavy equipment and machineriesKendaraan 8.223.067.495 1.790.514.903 174.398.844 15.260.849 9.854.444.403 VehiclesPeralatan kantor 1.868.802.012 1.635.683.443 - - 3.504.485.455 Office equipmentPerabot dan perlengkapan 192.830.651 144.879.515 - - 337.710.166 Furniture and fittings
Sub-total 140.438.939.372 57.310.020.677 174.398.844 33.727.501 197.608.288.706 Sub-total
Sewa pembiayaan Finance leaseKendaraan - 112.590.834 - - 112.590.834 Vehicles
Total akumulasi penyusutan 140.438.939.372 57.422.611.511 174.398.844 33.727.501 197.720.879.540 Total accumulated depreciation
Total nilai tercatat 220.839.892.291 242.007.363.967 Total carrying amount
31 Desember/December 31, 2013
Selisihpenjabaran
laporankeuangan/
ForeignSaldo awal/ exchangeBeginning Penambahan/ Pengurangan/ translation Saldo akhir/
balance Addition Deduction adjustment Ending balance_____
Harga perolehan Acquisition costKepemilikan langsung Direct ownershipTanah 4.259.185.900 21.557.401.000 - - 25.816.586.900 LandsBangunan 7.324.956.213 7.340.000.000 - - 14.664.956.213 BuildingsAlat berat dan mesin 202.170.372.565 99.220.373.358 - 765.944.275 302.156.690.198 Heavy equipment and machineriesKendaraan 9.864.876.496 4.188.081.960 724.633.000 656.057.400 13.984.382.856 VehiclesPeralatan kantor 1.908.154.498 2.263.029.768 - 22.236.830 4.193.421.096 Office equipmentPerabot dan perlengkapan 228.555.060 234.239.340 - - 462.794.400 Furniture and fittings
Sub-total 225.756.100.732 134.803.125.426 724.633.000 1.444.238.505 361.278.831.663 Sub-total
Sewa pembiayaan Finance leaseKendaraan 1.760.000.000 - 1.760.000.000 - - Vehicles
Total harga perolehan 227.516.100.732 134.803.125.426 2.484.633.000 1.444.238.505 361.278.831.663 Total acquisition cost
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationKepemilikan langsung Direct ownershipBangunan 936.413.784 885.180.235 - - 1.821.594.019 BuildingsAlat berat dan mesin 84.391.237.672 43.243.973.772 - 697.433.751 128.332.645.195 Heavy equipment and machineriesKendaraan 5.563.323.627 2.772.181.927 624.421.357 511.983.298 8.223.067.495 VehiclesPeralatan kantor 1.347.182.208 501.017.930 - 20.601.874 1.868.802.012 Office equipmentPerabot dan perlengkapan 140.621.139 52.209.512 - - 192.830.651 Furniture and fittings
Sub-total 92.378.778.430 47.454.563.376 624.421.357 1.230.018.923 140.438.939.372 Sub-total
Sewa pembiayaan Finance leaseKendaraan 555.153.160 301.211.710 856.364.870 - - Vehicles
Total akumulasi penyusutan 92.933.931.590 47.755.775.086 1.480.786.227 1.230.018.923 140.438.939.372 Total accumulated depreciation
Total nilai tercatat 134.582.169.142 220.839.892.291 Total carrying amount
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
52
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)
Rincian aset dalam penyelesaian pada tanggal 31Desember 2014 adalah sebagai berikut:
The details of construction in progress as ofDecember 31, 2014 are as follows are as follows:
Persentase Perkiraan WaktuPenyelesaian/ Penyelesaian/
Completion Nilai Tercatat/ Estimated Time of31 Desember 2014 Percentage Carrying Value Completion December 31, 2014
Bangunan 30% 6.388.291.808 2015 BuildingsAlat berat dan mesin 1% 9.363.096.517 2015 Heavy equipment and machineries
Total 15.751.388.325 Total
Hak Guna Bangunan (HGB) akan berakhir padaberbagai tanggal dari tahun 2029 sampai 2043.Manajemen berkeyakinan bahwa HGB di atas dapatdiperpanjang pada saat masa berlaku tersebutberakhir.
The Rights to Use Building (“Hak Guna Bangunan -HGB") will expire on various dates from year 2029to 2043. The management believes that the aboveHGB can be renewed upon their expiry.
Rincian dari laba atas penjualan aset tetap adalahsebagai berikut:
The details of gains on disposals of fixed assetsare as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Penerimaan dari penjualan 108.544.000 260.000.000 Proceeds from disposalsNilai buku neto 45.601.156 100.211.643 Net book value
Laba atas penjualan aset tetap 62.942.844 159.788.357 Gains on disposals of fixed assets
Rincian nilai pasar aset tetap pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 berdasarkan penilaiindependen, KJPP Suhartanto Budhihardjo danRekan, dalam laporannya masing-masing tertanggal16 Februari 2015 dan 27 Februari 2014 adalahsebagai berikut:
The details of fair value of fixed assets as ofDecember 31, 2014 and 2013, based onindependent appraisal, KJPP SuhartantoBudhihardjo and Partner, in its reports datedFebruary 16, 2015 and February 27, 2014,respectively, are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Tanah 54.348.300.000 26.799.000.000 LandBangunan 58.023.500.000 38.817.600.000 BuildingsAlat berat dan mesin 238.102.000.000 197.336.100.000 Heavy equipment and machineriesKendaraan 6.697.700.000 6.746.200.000 VehiclesPeralatan kantor 1.507.400.000 1.082.600.000 Office equipment
Total 358.678.900.000 270.781.500.000 Total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
53
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)
Alokasi beban penyusutan aset tetap untuk tahunyang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
The allocation of depreciation of fixed assets forthe years ended December 31, 2014 and 2013 areas follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Beban pokok pendapatan 54.023.251.963 45.245.875.799 Cost of revenuesBeban usaha (Catatan 24) 3.399.359.548 2.509.899.287 Operating expenses (Note 24)
Total 57.422.611.511 47.755.775.086 Total
Aset tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan atasrisiko kerugian akibat kebakaran dan risiko lainnyakepada pihak ketiga dengan nilai pertanggungansebesar Rp92.840.839.286 dan USD3.300.000(setara dengan Rp41.052.000.000) pada tahun2014 dan Rp57.206.075.000 dan USD1.980.000(setara dengan Rp24.134.220.000) pada tahun2013. Manajemen berkeyakinan pertanggungantersebut cukup untuk menutupi kemungkinankerugian atas risiko yang dipertanggungkantersebut.
Fixed assets, except land, are covered byinsurance against losses from fire and other risksthrough third parties with total coverage ofRp92,840,839,286 and USD3,300,000 (equivalentin Rp41,052,000,000) in 2014 andRp57,206,075,000 and USD1,980,000 (equivalentin Rp24,134,220,000) in 2013, respectively.Management is of the opinion that the insurancecoverage is adequate to cover possible losses thatmay arise from the insured risks.
Tanah dan bangunan sebesar Rp46.224.000.000pada tanggal 31 Desember 2014 danRp43.263.000.000 pada tanggal 31 Desember2013 dan alat berat dan mesin sebesarRp26.840.000.000 dan USD4.069.526 padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 digunakansebagai jaminan sehubungan dengan fasilitaskredit yang diterima dari PT Bank InternasionalIndonesia Tbk (Catatan 14).
Land and buildings amounted to Rp46,224,000,000as of Desember 31, 2014 and Rp43,263,000,000as of December 31, 2013 and heavy equipmentsand machineries amounted to Rp26,840,000,000and USD4,069,526 as of December 31, 2014 and2013 are pledged as collaterals for the creditfacilities with PT Bank Internasional Indonesia Tbk(Note 14).
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, jumlahharga perolehan aset tetap yang telah disusutkanpenuh dan masih digunakan dalam kegiatanoperasional adalah masing-masing sebesarRp18.358.650.539 dan Rp17.975.729.064.
As of December 31, 2014 and 2013, the cost offixed assets which have been fully depreciated andstill used in the operational activities amounted toRp18,358,650,539 and Rp17,975,729,064,respectively.
Berdasarkan penilaian manajemen, tidak adaperistiwa atau perubahan keadaan yangmengindikasikan penurunan nilai aset tetap padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
Based on the management’s assessment, thereare no events or changes in circumstances whichindicate impairment in value of fixed assets as ofDecember 31, 2014 and 2013.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
54
13. DEPOSITO BERJANGKA YANG DIBATASIPENGGUNAANNYA
13. RESTRICTED TIME DEPOSITS
Akun ini merupakan deposito berjangka dalammata uang Rupiah dan Dolar AS dengan jangkawaktu kurang dari 3 (tiga) bulan yang ditempatkanpada PT Bank Internasional Indonesia Tbk dandijaminkan untuk penyelesaian kontrak konstruksi.
This account represents time depositsdenominated in Rupiah and United States Dollaraccount with maturity period of less than 3 (three)months which is placed at PT Bank InternasionalIndonesia Tbk and used as guarantee for contractcompletion.
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Rupiah 13.086.384.000 13.086.384.000 RupiahDolar Amerika Serikat United States Dollar
(USD132.000 masing-masing (USD132,000pada tanggal 31 Desember as of December 31,2014 and 2013) 1.642.080.000 1.608.948.000 2014 and 2013)
Total deposito berjangkayang dibatasi penggunaannya 14.728.464.000 14.695.332.000 Total restricted time deposits
Tingkat suku bunga efektif rata-rata depositoberjangka yang dibatasi penggunaannya per tahunadalah sebagai berikut:
Average effective interest rates on restricted timedeposits per year are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Rupiah 4,00% - 5,00% 6,00% - 7,25% RupiahDolar Amerika Serikat 1,00% 1,00% - 2,00% United States Dollar
14. UTANG BANK JANGKA PANJANG 14. LONG-TERM BANK LOANS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2014 December 31, 2013
Rupiah RupiahPT Bank Internasional Indonesia Tbk 165.815.450.150 89.270.974.102 PT Bank Internasional Indonesia TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk 44.235.864.941 - PT Bank Danamon Indonesia TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 15.008.037.350 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Dolar Amerika Serikat United States DollarPT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk
(USD170.022 dan USD1.069.263 (USD170,022 and USD1,069,263masing-masing pada tanggal as of December 31, 2014 and 2013,31 Desember 2014 dan 2013) 2.115.069.533 13.033.242.653 respectively)
Total 227.174.421.974 102.304.216.755 Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempodalam waktu satu tahun(Rp180.697.678.586dan USD170.022 dan Less current maturitiesRp74.457.414.780 (Rp180,697,678,586 and USD170,022dan USD899.241 and Rp74,457,414,780 and USD899,241masing-masing pada tanggal as of December 31, 2014 and 2013,31 Desember 2014 dan 2013) (182.812.748.119) (85.418.263.338) respectively)
Bagian jangka panjang Long-term portion(Rp44.361.673.855 dan (Rp44,361,673,855 andRp14.813.559.322 dan USD170.022 (Rp14,813,559,322 and USD170,022masing-masing pada tanggal as of December 31, 2014 and 2013,)31 Desember 2014 and 2013) 44.361.673.855 16.885.953.417 respectively)
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
55
14. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 14. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Fasilitas pinjaman dalam mata uang Rupiahdikenakan tingkat suku bunga tahunan yangberkisar antara 12,00% sampai dengan 12,75%pada tahun 2014 dan antara 11,00% sampaidengan 12,25% pada tahun 2013, sementarapinjaman dalam Dolar AS dikenakan tingkat sukubunga tahunan yang berkisar antara 6,50% sampaidengan 6,75% pada tahun 2014 dan antara 6,50%sampai dengan 7,00% pada tahun 2013.
The loan facilities denominated in Rupiah bearinterest at annual rates ranging from 12.00% to12.75% in 2014 and 11.00% to 12.25% in 2013,while the credit facilities denominated in US Dollarbear interest at annual rates ranging from 6.50% to6.75% in 2014 and 6.50% to 7.00% in 2013.
PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Internasional Indonesia Tbk
Perusahaan menandatangani fasilitas pinjamandengan PT Bank Internasional Indonesia Tbk (“BII”)pada tanggal 9 Mei 2007 dan telah mengalamibeberapa kali perpanjangan, terakhir pada tanggal17 April 2014 dimana fasilitas pinjaman tersebutterdiri dari fasilitas-fasilitas sebagai berikut:
The Company signed a loan facility withPT Bank Internasional Indonesia Tbk (“BII”) onMay 9, 2007 and has been renewed for severaltimes, the latest by April 17, 2014 wherebythe loans consist of the following facilities:
Fasilitas Pinjaman Berjangka Term Loan Facility
Fasilitas ini dibagi menjadi Fasilitas PinjamanBerjangka III (PB III) sebesar USD2.000.000,Fasilitas Pinjaman Berjangka V (PB V) denganbatas kredit maksimum sebesar Rp19.000.000.000dan Fasilitas Pinjaman Berjangka VI (PB VI)dengan sub limit fasilitas L/C (Letter of Credit)dengan batas kredit maksimum sebesarRp60.000.000.000.
This facility is divided into the Term Loan Facility III(TLF III) amounting to USD2,000,000, Term LoanFacility V (TLF V) with a maximum credit limit ofRp19,000,000,000 and Term Loan Facility VI (TLFVI) with sub-limit L/C (Letter of Credit) with amaximum credit limit of Rp60,000,000,000.
PB III digunakan untuk membiayai pembelian alat-alat berat. Selama availability period, Perusahaantelah mencairkan fasilitas PB III sebanyak 5 (lima)kali, yaitu sebesar: (i) USD640.000 pada tanggal21 September 2012 dan telah dilunasi padatanggal 20 September 2014; (ii) USD312.000 padatanggal 12 Oktober 2012 dan telah dilunasi padatanggal 11 Oktober 2014; (iii) USD302.305 padatanggal 19 Desember 2012 dan telah dilunasi padatanggal 19 Desember 2014; (iv) USD484.800 padatanggal 29 Oktober 2013 dan harus dilunasi melaluiangsuran setiap bulan sampai dengan tanggal 29Juli 2015; (v) USD202.120 pada tanggal 9 Januari2013 dan harus dilunasi melalui angsuran setiapbulan sampai dengan tanggal 9 Januari 2015.Fasilitas ini dikenakan suku bunga sebesar 6,50%sampai dengan 6,75% per tahun. Pembayaranpinjaman pada tahun 2014 dan 2013 masing-masing sebesar USD886.241 dan USD765.962.
TLF III used for funding the purchase of heavyequipment. During the availability period, theCompany has drawndown TLF III facility for 5 (five)times, with the amount of: (i) USD640,000 onSeptember 21, 2012 and has been fully paid onSeptember 20, 2014; (ii) USD312,000 on October12, 2012 and has been fully paid on October 11,2014; (iii) USD302,305 on December 19, 2012 andhas been fully paid on December 19, 2014; (iv)USD484,000 on October 29, 2013 and shall berepaid through monthly installments untilJuly 29, 2015; (v) USD202,120 on January 9, 2013and shall be repaid through monthly installmentsuntil January 9, 2015. This facility bears interestrate ranging from 6.50% to 6.75% per annum.The payments of the loan in 2014 and 2013amounted to USD886,241 and USD765,962,respectively.
PB V digunakan untuk membiayai pembelian tanahdan gedung kantor. Selama availability periodPerusahaan telah mencairkan fasilitas PB Vsebesar Rp19.000.000.000 pada tanggal21 November 2013 dan harus dilunasi melaluiangsuran setiap bulan sampai dengan tanggal21 Oktober 2018. Fasilitas ini dikenakan sukubunga sebesar 12,25% sampai dengan 12,75% pertahun. Pembayaran pinjaman pada tahun 2014sebesar Rp3.864.406.780
TLF V used for financing the purchase of land andoffice building. During the availability period, theCompany has drawndown TLF V facility for theamount of Rp19,000,000,000 on November 21,2013 and shall be repaid through monthlyinstallments until October 21, 2018. This facilitybears interest rate ranging from 12.25% to 12.75%per annum. The payments of the loan in 2014amounted to Rp3,864,406,780.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
56
14. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 14. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Fasilitas Pinjaman Berjangka (lanjutan) Term Loan Facility (continued)
PB VI digunakan untuk membiayai pembelian alat-alat berat. Selama availability period, Perusahaantelah mencairkan fasilitas PB VI sebanyak 11(sebelas) kali, yaitu: (i) Rp5.755.704.080,(ii) Rp8.120.350.000, (iii) Rp3.231.907.420,(iv) Rp1.938.738.900, (v) Rp8.120.350.000,(vi) Rp4.872.210.000, (vii) Rp3.179.929.060masing-masing pada tanggal 17 April 2014,(viii) Rp2.690.010.504 pada tanggal 7 Juli 2014,(ix) Rp3.153.271.916 pada tanggal 10 Juli 2014,(x) Rp5.645.124.510 pada tanggal 15 Juli 2014,(xi) Rp5.156.213.283 pada tanggal 4 Agustus2014. Fasilitas pinjaman tersebut harus dilunasimelalui angsuran tiap bulan sampai dengantanggal 17 April 2017. Fasilitas ini dikenakan sukubunga sebesar 12,25% sampai dengan 12,75% pertahun. Pembayaran pinjaman pada tahun 2014sebesar Rp10.635.096.912.
TLF VI used for financing the purchase of heavyequipments. During the availability period, theCompany has drawndown TLF VI facility for 11(eleven) times with the amount of:(i) Rp5,755,704,080, (ii) Rp8,120,350,000,(iii) Rp3,231,907,420, (iv) Rp1,938,738,900,(v) Rp8,120,350,000, (vi) Rp4,872,210,000,(vii) Rp3,179,929,060 on April 17, 2014,respectively, (viii) Rp2,690,010,504 on July 7,2014, (ix) Rp3,153,271,916 on July 10, 2014,(x) Rp5,645,124,510 on July 15, 2014,(xi) Rp5,156,213,283 on August 4, 2014. The loanfacility shall be repaid through monthly installmentuntill April 17, 2017. This facility bears interest rateranging from 12.25% to 12.75% per annum. Thepayments of the loan in 2014 amounted toRp10,635,096,912.
Fasilitas Pinjaman Berulang Revolving Demand Loan Facility
Fasilitas ini dibagi menjadi Fasilitas PinjamanPromes Berulang I (PPB I) dengan batas kreditmaksimum sebesar Rp29.000.000.000, FasilitasPinjaman Promes Berulang II (PPB II) denganbatas kredit maksimum sebesarRp140.000.000.000 dengan sub limit fasilitas BankGaransi sebesar Rp100.000.000.000 dan fasilitasL/C sebesar USD10.000.000, Fasilitas PinjamanPromes Berulang IV (PPB IV) dengan batas kreditmaksimum sebesar Rp120.000.000.000 dengansub limit Bank Garansi sebesar Rp50.000.000.000dan fasilitas L/C sebesar USD5.000.000, danFasilitas Bank Garansi Line 1 dengan batas kreditmaksimum sebesar Rp93.000.000.000.
This facility is divided into the Revolving DemandLoan Facility I (DLF I) with a maximum credit limitamounting to Rp29,000,000,000, RevolvingDemand Loan Facility II (DLF II) with a maximumcredit limit amounting to Rp140,000,000,000 withsub limit Bank Guarantee facility amounting toRp100,000,000,000 and L/C facility amounting toUSD10,000,000, Revolving Demand Loan FacilityIV (DLF IV) with a maximum credit limit amountingto Rp120,000,000,000 with sub limit BankGuarantee Facility amounting toRp50,000,000,000, L/C Facility amounting toUSD5,000,000 and Bank Guarantee Facility Line 1with a maximum credit limit amounting toRp93,000,000,000.
PPB I digunakan untuk modal kerja Perusahaan.Selama availability period, Perusahaan telahmencairkan fasilitas PPB I sebesarRp29.000.000.000. Fasilitas ini dikenakan sukubunga antara sebesar 12,25% sampai dengan12,75% per tahun dan akan jatuh tempo padatanggal 10 Mei 2015. Tidak terdapat pembayaranpinjaman pada tahun 2014 dan 2013.
DLF I was used as working capital of the Company.During the availability period, the Company hasdrawndown DLF I facility for the amount ofRp29,000,000,000. This facility bears interest rateranging from 12.25% to 12.75% per annum and willmature on May 10, 2015. There is no payments ofthe loan in 2014 and 2013.
PPB II digunakan untuk modal kerja Perusahaandan KSO Acset Indonusa Tbk Daewoo E&C.Selama availability period, Perusahaan telahmencairkan fasilitas PPB II sebesarRp139.233.790.182. Fasilitas ini dikenakan sukubunga antara 12,25% sampai dengan 12,75% pertahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 10 Mei2015. Pembayaran pinjaman pada tahun 2014 dan2013 masing-masing sebesar Rp73.727.737.561dan Rp40.506.052.621.
DLF II was used as working capital of the Companyand JO Acset Indonusa Tbk Daewoo E&C. Duringthe availability period, the Company hasdrawndown DLF II facility for the amount ofRp139,233,790,182. This facility bears interestranging from 12.25% to 12.75% per annum and willmature on May 10, 2015. The payments of the loanin 2014 and 2013 amounted to Rp73,727,737,561and Rp40,506,052,621, respectively.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
57
14. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 14. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Fasilitas Pinjaman Berulang (lanjutan) Revolving Demand Loan Facility (continued)
PPB IV digunakan untuk modal kerja Perusahaan,Perusahaan telah mencairkan fasilitas PPB IVsebesar Rp99.999.999.999 pada tahun 2014.Fasilitas ini dikenakan suku bunga sebesar 12,75%per tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 10May 2015. Pembayaran pinjaman pada tahun 2014sebesar Rp46.564.697.876.
DLF IV was used as working capital of Companyand JO Acset Indonusa Tbk Daewoo E&C. TheCompany has drawndown DLF IV facility for theamount of Rp99,999,999,999 in 2014. This facilitybears interest rate 12,75% per annum and willmature on May 10, 2015. The payments of the loanin 2014 amounted to Rp46,564,697,876.
Fasilitas Pinjaman Rekening Koran Overdraft Bank Loan Facility
Fasilitas ini memiliki batas kredit maksimumRp5.000.000.000 dan dikenakan suku bungaantara 12,25% sampai dengan 12,75% per tahundan jatuh tempo pada tanggal 10 Mei 2015.
This facility has a maximum credit limit amountingto Rp5,000,000,000 and bears interest rangingfrom 12.25% to 12.75% per annum and will matureon May 10, 2015.
PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Perusahaan menandatangani fasilitas pinjamandengan PT Bank Danamon Indonesia Tbk padatanggal 1 Juli 2014, dimana fasilitas pinjamantersebut terdiri dari fasilitas-fasilitas sebagaiberikut:
The Company signed a loan facility withPT Bank Internasional Indonesia Tbk onJuly 1, 2014, whereby the loans consist of thefollowing facilities:
Fasilitas Pinjaman Berjangka Term Loan Facility
Fasilitas ini memiliki batas kredit maksimumsebesar Rp100.000.000.000 dengan sub limitfasilitas Sight L/C dan Usance L/C masing-masingsebesar USD5.000.000.
This facility have a maximum credit limit ofRp100,000,000,000 with sub-limit Sight L/C andUsance L/C amounting to USD5,000,000,respectively.
Kredit Angsuran Berjangka digunakan untukmembiayai pembelian alat-alat berat. Selamaavailability period, Perusahaan telah mencairkanfasilitas kredit sebanyak 3 (tiga) kali, yaitu sebesar:(i) Rp1.106.352.000 pada tanggal 18 Juli 2014harus dilunasi melalui angsuran setiap bulansampai dengan 18 Juli 2017; (ii) Rp6.502.751.200pada tanggal 20 Oktober 2014 dan harus dilunasimelalui angsuran setiap bulan sampai dengantanggal 20 Oktober 2017; (iii) Rp8.280.210.312pada tanggal 22 Desember 2014 dan harusdilunasi melalui angsuran setiap bulan sampaidengan tanggal 22 Desember 2017. Fasilitas inidikenakan suku bunga sebesar 12,25% sampaidengan 12,50% per tahun. Pembayaran pinjamanpada tahun 2014 sebesar Rp92.196.000.
Term Loan Facility used for financing the purchaseof heavy equipments. During the availability period,the Company has drawndown term loan facility for3 (three) times, with the amount of:(i) Rp1,106,352,000 on July 18, 2014 and shall berepaid through installments until July 18, 2017; (ii)Rp6,502,751,200 on October 20, 2014 and shall berepaid through installments until October 20, 2017;(iii) Rp8,280,210,312 on December 22, 2014 andand shall be repaid through installments untilDecember 22, 2017. This facility bears interest rateranging from 12,25% to 12,50% per annum. Thepayments of the loan in 2014 amounted toRp92,196,000.
Fasilitas Omnibus Trade Omnibus Trade Facility
Fasilitas ini memiliki batas kredit maksimumsebesar Rp150.000.000.000 dengan sub limitfasilitas Bank Garansi sebesar Rp150.000.000.000,Sight L/C dan Usance L/C masing-masing sebesarUSD2.000.000.
This facility have a maximum credit limit ofRp150,000,000,000 with sub-limit Bank Guaranteeamounting to Rp150,000,000,000, Sight L/C andUsance L/C amounting to USD2,000,000,respectively.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
58
14. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 14. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
Fasilitas Omnibus Trade (lanjutan) Omnibus Trade Facility (continued)
Fasilitas Omnibus Trade digunakan untuk modalkerja Perusahaan. Selama availability period,Perusahaan telah mencairkan fasilitas pinjamansebesar Rp40.897.885.867. Fasilitas ini dikenakansuku bunga antara 12,00% sampai dengan 12,25%per tahun dan jatuh tempo pada tanggal 1 Juli2015. Pembayaran pinjaman pada tahun 2014sebesar Rp11.610.726.461.
Omnibus Trade Facility was used as workingcapital of the Company. During the availabilityperiod, the Company has drawndown credit facilitywith the amount of Rp40,897,885,867. This facilitybears interest rate ranging from 12.00% to 12.25%per annum and will mature on July 1, 2015. Thepayments of the loan in 2014 amounted toRp11,610,726,461.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Perusahaan menandatangani fasilitas kredit modalkerja dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk padatanggal 24 Juli 2014 dengan batas kreditmaksimum sebesar Rp50.000.000.000.Perusahaan telah mencairkan fasilitas kreditsebanyak 3 (tiga) kali, yaitu sebesar:(i) Rp12.589.863.000 yang jatuh tempo padatanggal 24 Februari 2015; (ii) Rp5.463.412.500yang telah dilunasi Perusahaan pada tanggal11 November 2014 dan (iii) Rp 7.560.160.683 yangakan jatuh tempo pada tanggal 30 April 2015.Fasilitas ini dikenakan suku bunga sebesar 12,50%per tahun. Pembayaran pinjaman pada tahun 2014sebesar Rp10.605.398.833.
The Company signed a working capital loan facilitywith PT Bank Mandiri (Persero) Tbk onJuly 24, 2014, whereby the maximum credit limitamounted to Rp50,000,000,000. The Company hasdrawndown term loan facility for 3 (three) timeswith the amount of: (i) Rp12,589,863,000 which willmatured on February 24, 2015;(ii) Rp5,463,412,500 which has been fully paid onNovember 11, 2014 and (iii) Rp7,560,160.683which will be matured on April 30, 2015. Thisfacility bears interest rate at 12.50% per annum.The payments of the loan in 2014 amounted toRp10,605,398,833.
Berdasarkan Perjanjian Kredit, tanpa persetujuanBank, Perusahaan tidak diperbolehkan, antara lain:menyewa, menjual atau memindahtangankan asetyang dijaminkan di Bank kecuali persediaan,mengadakan merger, akuisisi dan menjual aset,kecuali aset di luar pembiayaan Bank, mengubahpermodalan, memperoleh fasilitas kredit dari pihakketiga, menjaminkan utang atau menjaminkanharta kekayaan kepada pihak lain, melunasi utangkepada pemegang saham kecuali yang bersifatutang dagang, mengubah kegiatan usaha,mengubah anggaran dasar, mengubah susunanmayoritas pemegang saham yang mengakibatkanberkurangnya kepemilikan Tan Tiam Seng Ronniedan Hilarius Arwandhi menjadi kurang dari 50,1%,mengumumkan dan membagikan dividen saham.
Under all the loan agreements, without Banksapproval, the Company shall not rent, sell andtransfer assets pledged to the Bank (except forinventories), merger, acquisition and sell assets,except for the assets outside Bank’s financing,changes the capital shared, obtained credit facilityfrom third parties, pledge its liabilities or assets toanother party, pay liabilities to shareholders exceptfor trade payables, changes the commercialoperation, statute, shareholders majority portionwhich reduce share ownership of Tan Tiam SengRonnie and Hilarius Arwandhi below 50,1%,declare and distribute dividend payment.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan telah memenuhi persyaratanpembatasan tersebut.
As of December 31, 2014 and 2013, the Companyhas complied with all the loan covenants.
Utang bank jangka panjang dijamin dengan tanahdan bangunan, mesin dan alat berat, depositoberjangka, piutang usaha, tagihan bruto danjaminan personal dari Direktur Perusahaan(Catatan 5, 6, 9, 12 dan 13).
The long-term bank loan is secured by land andbuilding, machineries and heavy equipment, timedeposits, trade receivables, retention receivable,due from customers and personal guarantee byDirectors of the Company (Notes 5, 6 9, 12 and13).
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
59
15. UTANG USAHA 15. TRADE PAYABLES
Akun ini merupakan utang usaha proyek denganrincian sebagai berikut:
This account represents trade payables related toprojects with the following details:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Pihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Pioneer Beton Industri 16.469.982.495 3.615.562.980 PT Pioneer Beton IndustriPT Holcim Beton 12.983.614.000 4.534.645.000 PT Holcim BetonPT Adhimix Precast Indonesia 11.808.201.274 11.849.761.374 PT Adhimix Precast IndonesiaPT Broco Mobel Industry 7.974.499.241 6.204.000.000 PT Broco Mobel IndustryPT Stahlindo Nusantara 7.638.435.244 2.447.736.299 PT Stahlindo PerkasaPT Inti Lingga Sejahtera 7.172.425.777 1.274.799.504 PT Inti Lingga SejahteraCV Kharisma Karya Persada 6.855.511.980 2.364.624.222 CV Kharisma Karya PersadaPT Berkat Usaha Mandiri 5.439.830.166 1.846.606.667 PT Berkat Usaha MandiriPT Indalex 4.621.289.276 - PT IndalexPT Cahaya Indotama Engineering 4.118.217.994 5.494.527.998 PT Cahaya Indotama EngineeringCV Multi Steelindo Perkasa 4.017.638.800 3.718.587.860 CV Multi Steelindo PerkasaPT Jaya Kencana 3.848.847.591 1.172.173.525 PT Jaya KencanaPT Hamanroko 3.832.871.648 532.595.948 PT HamanrokoPT Anugrah Karunia Alam 3.658.933.638 - PT Anugrah Karunia AlamPT Uni Makmur Elektrika 3.519.439.502 - PT Uni Makmur ElektrikaPT Surya Indogreen Perkasa 3.511.617.188 2.526.035.490 PT Surya Indogreen PerkasaPT Broco Aerated Concrete Industry 3.386.791.493 3.167.269.770 PT Broco Aerated Concrete IndustryPT Beton Konstruksi Wijaksana 3.187.302.077 1.796.867.740 PT Beton Konstruksi WijaksanaPT Sinar Barat Abadi Nusantara 2.942.098.500 1.650.861.500 PT Sinar Barat Abadi NusantaraSahabat Motor 2.928.566.020 2.085.939.040 Sahabat MotorPT Sentra Garansi Utama 2.824.918.760 2.157.840.340 PT Sentra Garansi UtamaPT Cipta Mortar Utama 2.817.762.017 4.034.244.627 PT Cipta Mortar UtamaAndrea Goenawan 2.774.471.600 1.543.680.000 Andrea GoenawanPT Surya Pertiwi 2.478.355.975 52.247.331 PT Surya PertiwiPT SCG Readymix Indonesia 2.389.076.500 5.042.685.350 PT SCG Readymix IndonesiaPT Indo Crane Pratama 2.180.695.000 1.041.260.000 PT Indo Crane PratamaPT Aldino Masayu Jaya 2.064.926.480 1.198.561.100 PT Aldino Masayu JayaPT Putra Catur Tata Mandiri 2.041.533.300 1.395.383.660 PT Putra Catur Tata MandiriPT Berkah Esa Perkasa 2.018.184.729 - PT Berkah Esa PerkasaPT Manunggal Sejati Utama 1.738.423.040 6.868.079.436 PT Manunggal Sejati UtamaPT Himindo Citra Mandiri 1.342.692.420 2.342.692.240 PT Hilmindo Citra MandiriPT Citatah Tbk 1.125.084.334 2.194.231.644 PT Citatah TbkCV Panca Jaya 972.675.005 2.416.288.262 CV Panca JayaPT Inter World Steel Mills Indonesia - 7.065.181.872 PT Inter World Steel Mills IndonesiaLain-lain (masing-masingdibawah Rp2 miliar) 93.090.260.628 60.560.397.134 Others (each below Rp2 billion)
Dalam Dolar Amerika Serikat In United States DollarZoomlion International Zoomlion International
Trading Co., Ltd. (USD1.336.500 Trading Co., Ltd. (USD1,336,500pada tanggal 31 Desember 2014) 16.626.060.000 - as of December 31, 2014)
Xuzhou Construction Xuzhou ConstructionMachinery Co., Ltd. (USD713.923) Machinery Co., Ltd. (USD713,923pada tanggal 31 Desember 2014) 8.881.200.254 - as of December 31, 2014)
Way Engineering Co., Ltd. Way Engineering Co., Ltd(USD60.000 dan USD81.431 (USD60,000 and USD81,431masing-masing pada tanggal as of December 31, 2014 and 2013,31 Desember 2014 dan 2013) 746.400.000 992.562.459 respectively)
PT Sany Indonesia Machinery PT Sany Indonesia Machinery(USD930 dan USD2.303.538 (USD930 and USD2,303,538masing-masing pada tanggal as of December 31, 2014 and 2013,31 Desember 2014 dan 2013) 11.569.200 28.077.819.461 respectively)
Dalam Dolar Singapura In Singapore DollarULMA Formwork Singapore Pte. Ltd. ULMA Formwork Singapore Pte. Ltd.
(SGD2.473.637 pada tanggal (SGD2,473,637 as of31 Desember 2013) - 23.816.127.756 December 31, 2013)
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
60
15. UTANG USAHA (lanjutan) 15. TRADE PAYABLES (continued)31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2014 December 31, 2013
Pihak ketiga (lanjutan) Third parties (continued)Dalam Dong Vietnam In Vietnamese Dong
Lain-lain (VND31.232.775 dan Others (VND31,232,775 andVND5.806.625 masing-masing VND5,806,625 as ofpada tanggal 31 December 2014 December 31, 2014 and 2013,dan 2013) 18.061.914 3.341.637 respectively)
Sub-total 266.058.465.060 207.085.219.226 Sub-total
Pihak berelasi (Catatan 29a) Related parties (Note 29a)Dalam Rupiah In Rupiah
PT Alfa Stilindo 1.348.426.929 359.185.000 PT Alfa StilindoPT Dinamik Struktural Sistem 685.841.115 3.032.670.470 PT Dinamik Struktural SistemPT Bintai Kindenko Engineering PT Bintai Kindenko Engineering
Indonesia 493.266.730 - Indonesia
Sub-total 2.527.534.774 3.391.855.470 Sub-total
Total utang usaha 268.585.999.834 210.477.074.696 Total trade payables
Analisa umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade payables are asfollows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Lancar 144.660.843.878 119.137.008.923 CurrentTelah jatuh tempo: Overdue:
1 - 30 hari 22.847.631.212 41.680.457.288 1 - 30 days31 - 60 hari 19.681.368.462 17.732.631.333 31 - 60 daysLebih dari 60 hari 81.396.156.282 31.926.977.152 More than 60 days
Total 268.585.999.834 210.477.074.696 Total
Tidak terdapat aset yang dijaminkan terhadaputang usaha tersebut di atas.
There were no assets pledged for the above tradepayables.
16. UTANG LAIN-LAIN 16. OTHER PAYABLESRincian utang lain-lain adalah sebagai berikut: The details of other payables are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Pihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Mandiri Eka Abadi 15.626.347.346 - PT Mandiri Eka AbadiPT Citratama Inti Persada 5.190.450.100 - PT Citratama Inti PersadaPT Mega Kuningan Pinnacle 4.770.038.862 - PT Mega Kuningan PinnaclePT Nobel Industries 2.000.000.000 - PT Nobel IndustriesKSO Setiabudi Rasuna 1.355.961.543 441.261.750 JO Setiabudi RasunaPT Elite Prima Hutama 1.123.084.277 1.123.084.277 PT Elite Prima HutamaPT Putragaya Wahana 467.285.000 - PT Putragaya WahanaPT Astina Persada 350.000.000 - PT Astina PersadaPT Simpati Surya Kencana 123.977.300 - PT Simpati Surya KencanaPT Greenland Utama Development - 14.397.500.000 PT Greenland Utama DevelopmentLain-lain 83.379.438 477.302.598 Others
Dalam Dong Vietnam In Vietnamese DongLain-lain (VND34.639.220
dan VND24.648.630 Others (VND34,639,220masing-masing pada and VND24.648.630tanggal 31 Desember 2014 as of December 31, 2014dan 2013) 20.031.861 14.184.966 and 2013, respectively)
Sub-total 31.110.555.727 16.453.333.591 Sub-total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
61
16. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 16. OTHER PAYABLES (continued)31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2014 December 31, 2013
Pihak berelasi (Catatan 29b) Related party (Note 29b)Dalam Rupiah In Rupiah
KSO Acset Indonusa Tbk JO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C 3.094.930.078 1.746.539.840 Daewoo E&C
Total utang lain-lain 34.205.485.805 18.199.873.431 Total other payables
Utang kepada PT Mandiri Eka Abadi, PT CitratamaInti Persada, PT Mega Kuningan Pinnacle, PTNobel Industries, KSO Setiabudi Rasuna, PT ElitePrima Hutama, PT Putragaya Wahana, PT AstinaPersada, PT Simpati Surya Kencana, PTGreenland Utama Development, pada tahun 2014dan 2013 merupakan pinjaman yang akandiperhitungkan dengan penyelesaian piutang.Jumlah utang tersebut pada tahun 2014 dan 2013masing-masing sebesar Rp31.007.144.428 danRp15.961.846.027.
The liabilities to PT Mandiri Eka Abadi, PTCitratama Inti Persada, PT Mega KuninganPinnacle, PT Nobel Industries, JO SetiabudiRasuna, PT Elite Prima Hutama, PT PutragayaWahana, PT Astina Persada, PT Simpati SuryaKencana, PT Greenland Utama Development in2014 and 2013 are borrowings which will becalculate with the settlement of receivables. Theoutstanding balance of liabilities in 2014 and 2013amounted to Rp31,007,144,428 andRp15,961,846,027, respectively.
17. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 17. UNEARNED REVENUES
Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Pihak ketiga Third partiesDalam Rupiah In Rupiah
PT Sumber Cipta Griya Utama 62.235.036.864 65.520.000.000 PT Sumber Cipta Griya UtamaKSO Setiabudi Rasuna 30.525.742.311 92.997.751.387 JO Setiabudi RasunaPT Putragaya Wahana 27.816.154.706 27.428.159.483 PT Putragaya WahanaPT Greenland Utama Development 20.137.540.953 11.750.000.000 PT Greenland Utama DevelopmentPT Rasuna Setiabudi Raya 23.148.330.747 38.343.443.520 PT Rasuna Setiabudi RayaPT Gunung Ansa 13.722.030.000 - PT Gunung AnsaPT Citra Abadi Mandiri 6.527.092.828 - PT Citra Abadi MandiriPT Anaamaya Mitra Selaras 4.566.303.683 10.148.087.992 PT Anaamaya Mitra SelarasPT Buana Pacifik International 4.361.050.909 - PT Buana Pacifik InternationalPT Aryakencana Semesta 2.893.432.359 - PT Aryakencana SemestaPT Kencana Graha Optima 1.210.993.203 3.950.000.000 PT Kencana Graha OptimaPT Greenwood Sejahtera Tbk 1.041.231.818 - PT Greenwood Sejahtera TbkPT Mitra Pertala Perkasa 547.265.186 8.264.728.363 PT Mitra Pertala PerkasaPT Elite Prima Hutama 92.875.068 1.638.764.259 PT Elite Prima HutamaPT Graha Megaria Bali 59.839.022 2.223.767.813 PT Graha Megaria BaliPT Mega Kuningan Pinnacle 58.727.273 7.727.272.727 PT Mega Kuningan PinnaclePT Citratama Inti Persada - 46.757.708.988 PT Citratama Inti PersadaPT Prima Bangun Investama - 28.474.129.150 PT Prima Bangun InvestamaPT Mandiri Eka Abadi - 4.540.119.895 PT Mandiri Eka AbadiPT Koba Pangestu - 3.157.040.000 PT Koba PangestuPT Alfa Goldland Realty - 1.231.171.416 PT Alfa Goldland RealtyLain-lain (masing-masing Others
dibawah Rp1 miliar) 2.501.785.437 3.203.914.346 (each below Rp1 billion)Pihak berelasi (Catatan 29b) Related party (Note 29b)
Dalam Rupiah In RupiahKSO Acset Indonusa Tbk JO Acset Indonusa Tbk
Daewoo E&C 3.667.468.275 - Daewoo E&C
Total pendapatan diterima di muka 205.112.900.642 357.356.059.339 Total unearned revenues
Pendapatan diterima di muka merupakan uangmuka terkait dengan konstruksi untuk pelanggan.
Unearned revenues represents advance paymentrelated to construction for the customers.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
62
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA 18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,penyisihan imbalan kerja yang dicatat dalam akun“Liabilitas Imbalan Kerja” adalah masing-masingsebesar Rp8.895.837.580 dan Rp5.716.138.711.Beban terkait sebesar Rp3.214.698.869 danRp2.173.521.502 masing-masing pada tahun 2014dan 2013 dicatat sebagai bagian dari “Beban usaha- Gaji dan kesejahteraan karyawan” pada laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian (Catatan 27).
As of December 31, 2014 and 2013, the liability forpost-employment defined benefits which isrecorded under “Employee Benefits Liability”account amounted to Rp8,895,837,580 andRp5,716,138,711, respectively. The relatedexpenses amounting to Rp3,214,698,869 andRp2,173,521,502 in 2014 and 2013, respectively,are recorded as part of “Operating expenses -Salaries and employees’ benefits” in theconsolidated statement of comprehensive income(Note 27).
Perusahaan menyediakan imbalan kerja yangdiberikan kepada karyawan berupa gaji, THR danlain-lain. Perusahaan juga menyediakan imbalankerja bagi para karyawan yang mencapai pensiunpada usia 55 tahun berdasarkan ketentuanUndang-undang Tenaga Kerja No.13/2003 tanggal25 Maret 2003.
The Company provides employee benefits toemployees such as salary, THR and others.The Company also provides employee benefitswho reach the retirement age of 55 years under theprovisions of Labor Law No. 13/2003 datedMarch 25, 2003.
Liabilitas imbalan pasca-kerja berupa imbalan pastiditentukan berdasarkan perhitungan aktuarisindependen, PT Dian Artha Tama, yang dalamlaporannya tertanggal January 29, 2015 dan18 Februari 2014 masing-masing untuk tahun 2014dan 2013, menggunakan metode “Projected UnitCredit” dengan asumsi sebagai berikut:
The post-employement benefits liability which isdefined benefit plans was determined based onindependent actuarial calculation performed byPT Dian Artha Tama, as shown in its reports datedJanuary 29, 2015 and February 18, 2014 for 2014and 2013, respectively, using the “Projected UnitCredit” method with the following assumptions:
Tingkat diskonto : 8% untuk 2014 (2013: 8,5%) per tahun : Discount rate8% for 2014 (2013: 8,5%) per year
Tingkat kenaikan gaji tahunan : 5% per tahun/per year : Future annual salary increaseUmur pensiun : 55 tahun/years of age : Retirement ageReferensi tingkat kematian : Tabel Mortalita Indonesia 1999/ : Mortality rate reference
Indonesian Mortality Table 1999
Tabel-tabel berikut menunjukkan ringkasankomponen liabilitas dan biaya penyisihan imbalanpasca-kerja yang dicatat dalam laporan posisikeuangan konsolidasian dan laporan laba rugikomprehensif konsolidasian:
The following tables summarize the componentsof employee benefits liability and expensesrecognized in the consolidated statement offinancial position and consolidated statement ofcomprehensive income:
a. Beban imbalan kerja a. Employee benefits expense
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Biaya jasa kini 2.499.887.502 1.775.334.009 Current service costBiaya bunga 611.653.065 263.915.451 Interest costRugi aktuaria neto 59.814.703 90.928.443 Net actuarial lossesBiaya jasa lalu 43.343.599 43.343.599 Past service cost
Beban atas imbalan kerja 3.214.698.869 2.173.521.502 Employee benefits expense
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
63
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
b. Liabilitas imbalan kerja b. Employee benefits liability
31 Desember/December 31,
2014 2013 2012 2011 2010
Nilai kini liabilitas imbalan Present value of future benefitpasca-kerja 14.182.815.372 7.230.918.415 5.278.309.032 3.166.069.930 2.094.434.341 obligations (“PBO”)
Biaya jasa lalu yangbelum diakui (208.252.153) (251.595.752) (294.939.350) (338.282.950) (381.626.550) Unrecognized past service cost
Rugi aktuaria yang Unrecognizedbelum diakui (5.708.725.639) (1.263.183.952) (1.440.752.473) (852.222.413) (446.623.020) actuarial losses
Liabilitas imbalan kerja 8.895.837.580 5.716.138.711 3.542.617.209 1.975.564.567 1.266.184.771 Employee benefits liability
c. Mutasi liabilitas penyisihan imbalan kerja c. Movements in employee benefits liability
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Saldo awal 5.716.138.711 3.542.617.209 Beginning balancePenyisihan pada tahun berjalan 3.214.698.869 2.173.521.502 Provision during the yearRealisasi pembayaran selama Actual benefit payment
tahun berjalan (35.000.000) - during the year
Saldo akhir 8.895.837.580 5.716.138.711 Ending balance
d. Mutasi nilai kini liabilitas imbalan pasca-kerja d. Movements in present value of future benefitobligations
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Saldo awal 7.230.918.415 5.278.309.032 Beginning balanceBiaya jasa kini 2.499.887.502 1.775.334.009 Current service costBiaya bunga 611.653.065 263.915.451 Interest costRealisasi pembayaran selama Actual benefit payment
tahun berjalan (35.000.000) - during the yearKerugian (keuntungan) aktuarial 3.875.356.390 (86.640.077) Actuarial loss (gain)
Saldo akhir 14.182.815.372 7.230.918.415 Ending balance
Perubahan satu poin persentase dalam tingkatdiskonto yang diasumsikan akan memiliki dampaksebagai berikut:
A one percentage point change in the assumeddiscount rate would have the following effects:
31 Desember/December 31, 2014 31 Desember/December 31, 2013
Kenaikan/ Penurunan/ Kenaikan/ Penurunan/Increase Decrease Increase Decrease
Effect on the aggregateDampak pada agregat biaya jasa current service cost and
kini dan biaya bunga (121.200.311) 137.261.104 (92.088.421) 103.836.423 interest costDampak kewajiban manfaat pasti (676.242.107) 760.460.389 (316.976.426) 354.251.265 Effect on the defined benefit obligation
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
64
19. UTANG ANJAK PIUTANG 19. LOAN FROM FACTOR
Perusahaan menandatangani perjanjian anjakpiutang with recourse dengan PT CiptadanaMultifinance pada tanggal 4 April 2014 dengan limitmaksimal fasilitas sebesar Rp50.000.000.000.Jangka waktu fasilitas selama 12 bulan denganjangka waktu pembayaran maksimal 90 hari daripenarikan. Fasilitas ini dikenakan biaya anjakpiutang sebesar 0,5% dari nilai nominal faktur danbiaya pembayaran awal (bunga) sebesar 20% pertahun dengan retensi sebesar 20% dari nilai faktur.Pada tanggal 31 Desember 2014, utang anjakpiutang sebesar Rp45.336.627.671.
The Company signed a with recourse factoringfacility with PT Ciptadana Multifinance on April 4,2014 with a maximum facility limit ofRp50,000,000,000. The facility terms are 12months with the term of payment of maximum 90days since its withdrawal. This facility bearsfactoring rate at 0.5% of invoice amount and initialpayment fee (interest) at 20% per annum withretention of 20% of invoice amount. As ofDecember 31, 2014, the outstanding balance isamounted to Rp45,336,627,671.
Utang anjak piutang tersebut akan jatuh tempopada tanggal 3 April 2015
Loan from factor will be matured on April 3, 2015.
20. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 20. OBLIGATIONS UNDER FINANCE LEASE
Perusahaan mengadakan perjanjian sewapembiayaan kendaraan dengan PT Mizuho BalimorFinance pada tanggal 10 Agustus 2011 dan telahjatuh tempo pada tanggal 10 Agustus 2013 dandikenakan bunga sebesar 4,95% per tahun.
The Company entered into lease agreement forvehicle with PT Mizuho Balimor Finance onAugust 10, 2011 and has already matured onAugust 10, 2013 and bears annual interest at therate of 4.95%.
Perusahaan mengadakan perjanjian sewapembiayaan kendaraan dengan PT BCA Financepada tanggal 27 Juni 2014 dan akan jatuh tempopada tanggal 27 Mei 2016 dan dikenakan bungasebesar 8,50% per tahun.
The Company entered into lease agreement forvehicle with PT BCA Finance onJune 27, 2014 and will be matured onMay 27, 2016 and bears annual interest at the rateof 8.50%.
PT Sacindo Machinery (Entitas Anak) mengadakanperjanjian sewa pembiayaan kendaraan dengan PTBII Finance Center pada tanggal 13 November2014 dan 19 Desember 2014 dan masing-masingakan jatuh tempo pada tanggal 14 Oktober 2017dan 19 November 2017 dan masing-masingdikenakan bunga sebesar 5,18% per tahun.
PT Sacindo Machinery (Subsidiary) entered intolease agreement for vehicle with PT BII Finance onNovember 13, 2014 and December 19, 2014 willbe matured on October 14, 2017 and November19, 2017, respectively, and bears annual interest atthe rate of 5.18% each.
PT Sacindo Machinery (Entitas Anak) mengadakanperjanjian sewa pembiayaan kendaraan dengan PTBCA Finance pada tanggal 16 Mei 2014 dan akanjatuh tempo pada tanggal 16 April 2015 dandikenakan bunga sebesar 8,50% per tahun.
PT Sacindo Machinery (Subsidiary) entered intolease agreement for vehicle with PT BCA Financeon May 16, 2014 and will be matured on April 16,2015 and bears annual interest at the rate of8.50%.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
65
20. UTANG SEWA PEMBIAYAAN (lanjutan) 20. OBLIGATIONS UNDER FINANCE LEASE(continued)
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,pembayaran sewa minimum di masa yang akandatang berdasarkan perjanjian tersebut adalahsebagai berikut:
As of December 31, 2014 and 2013, the futureminimum lease payments under the finance leaseagreement is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Utang sewa pembiayaan 512.746.000 - Obligations under finance leaseDikurangi beban bunga 58.926.783 - Less interest expenses
Utang sewa pembiayaan - neto 453.819.217 - Obligations under finance lease - netDikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun 237.903.660 - Less current maturities
Bagian jangka panjang 215.915.557 - Long-term portion
Jadwal pembayaran utang sewa pembiayaanberdasarkan tahun jatuh tempo pada tanggal31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:
The payment schedules of the obligations underfinance lease by the year maturity as ofDecember 31, 2014 are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Dalam 1 tahun 274.496.000 - Within 1 yearLebih dari 1 - 5 tahun 238.250.000 - More than 1 - 5 years
Total utang sewa pembiayaan 512.746.000 - Total obligations under finance leaseDikurangi beban bunga 58.926.783 - Less interest expenses
Total utang sewa pembiayaan - Total obligations under finance leaseneto 453.819.217 - - net
21. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 21. NON-CONTROLLING INTERESTS
Kepentingan nonpengendali atas aset neto EntitasAnak yang dikonsolidasi adalah sebagai berikut:
Non-controlling interests in net assets ofconsolidated Subsidiaries are as follows:
31 Desember/December 31, 2014
Penambahan Bagian atas rugiSaldo awal/ investasi/ tahun berjalan/ Saldo akhir/Beginning Additional Equity in Ending
balance investment current net loss balance
Entitas Anak SubsidiariesPT ATMC Pump Services - 1.575.000.000 - 1.575.000.000 PT ATMC Pump ServicesPT Aneka Raya Konstruksi PT Aneka Raya Konstruksi
Mesindo - 500.000.000 - 500.000.000 MesindoPT Sacindo Machinery - 770.000.000 (320.746.383) 449.253.617 PT Sacindo MachineryPT Innotech Systems 263.957.242 - (568.792.210) (304.834.968) PT Innotech Systems
Total 263.957.242 2.845.000.000 (889.538.593) 2.219.418.649 Total
31 Desember/December 31, 2013
Penambahan Bagian atas rugiSaldo awal/ investasi/ tahun berjalan/ Saldo akhir/Beginning Additional Equity in Ending
balance investment current net loss balance
Entitas Anak SubsidiaryPT Innotech Systems 274.500.955 131.835.000 (142.378.713) 263.957.242 PT Innotech Systems
Total 274.500.955 131.835.000 (142.378.713) 263.957.242 Total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
66
22. MODAL SAHAM 22. CAPITAL STOCK
Susunan pemegang saham Perusahaan dankepemilikan saham masing-masing pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagaiberikut:
The composition of the Company’s shareholdersand share ownership as of December 31, 2014 and2013, respectively, are as follows:
Total sahamditempatkan dandisetor penuh/ Persentase
Number of shares kepemilikan/issued and Percentage of Jumlah/
Pemegang saham fully paid ownership Amount Shareholders
PT Cross Plus Indonesia 192.250.000 38,45% 19.225.000.000 PT Cross Plus IndonesiaPT Loka Cipta Kreasi 148.750.000 29,75% 14.875.000.000 PT Loka Cipta KreasiTn. Hilarius Arwandhi 4.000.000 0,80% 400.000.000 Mr. Hilarius ArwandhiMasyarakat (kepemilikan di bawah
5% setiap pihak) 155.000.000 31,00% 15.500.000.000 Public (ownership less than 5% each)
Total 500.000.000 100,00% 50.000.000.000 Total
Informasi mengenai susunan pemegang sahamdan kepemilikan saham Perusahaan pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 di atas adalahberdasarkan laporan dari PT Sinartama Gunita,Biro Administrasi Efek Perusahaan.
The above information on the Company’sshareholders and their share ownerships as ofDecember 31, 2014 and 2013, are based on thereport from PT Sinartama Gunita, the Company’sShare Register.
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang SahamLuar Biasa tanggal 8 Februari 2013 yang diaktakandalam Akta Notaris No. 75 tanggal 8 Februari 2013dari Notaris Dr. Irawan Soerodjo, S.H., M.Si., yangtelah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No.AHU-10360.AH.01.02.Tahun 2013tanggal 4 Maret 2013, para pemegang sahamPerusahaan menyetujui antara lain rencanaPerusahaan untuk melakukan penawaran umumperdana (IPO) saham Perusahaan kepadamasyarakat dan mengubah status Perusahaanmenjadi Perusahaan Terbuka, perubahan namaPerusahaan menjadi “PT Acset Indonusa Tbk.”,perubahan nilai nominal saham Perusahaan darisemula sebesar Rp1.000.000 per saham menjadiRp100 per saham, pengeluaran saham dalamportepel Perusahaan dan menawarkan/menjualsaham baru yang akan dikeluarkan dari portepeltersebut melalui penawaran penawaran umumkepada masyarakat dalam jumlah sebanyak-banyaknya 100.000.000 saham baru dengan nilainominal masing-masing saham sebesar Rp100,menyetujui penawaran/penjualan saham yangdimiliki oleh pemegang saham Perusahaan yaituPT Loka Cipta Kreasi dan PT Cross Plus Indonesiamasing-masing sebanyak-banyaknya sebesar25.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100,perubahan susunan anggota Dewan Komisaris danDireksi Perusahaan dan perubahan seluruhanggaran dasar Perusahaan dalam rangkapenawaran umum saham sesuai dengan peraturanperundang-undangan yang berlaku dan peraturanyang berlaku di pasar modal.
Based on the Extraordinary ShareholdersGeneral Meeting on February 8, 2013 which wasnotarized by Notarial Deed No. 75 of Dr. IrawanSoerodjo, S.H., M.Si, dated February 8, 2013, theamendment has been approved by the Minister ofLaws and Human Rights of the Republic ofIndonesia in his Decision LetterNo.AHU-10360.AH.01.02.Year 2013 dated March4, 2013, the shareholders agreed, among others,the Company’s plan to conduct initial publicofferings (IPO) of its shares and change its statusto become a publicly listed company, change theCompany’s name to become “PT Acset IndonusaTbk.”, change the par value of the Company’sshare from Rp1,000,000 per share to Rp100 pershare, the issuance of shares of the Company andoffering/sales the new shares through publicoffering at maximum of 100,000,000 new shareswith par value Rp100, to affirm the offering/sales ofshares owned by PT Loka Cipta Kreasi andPT Cross Plus Indonesia, the existingshareholders, at maximum 25,000,000 shares withpar value Rp100, change the composition of theCompany’s Boards of Commissioners andDirectors and change the entire Company’s articlesof association in relation with the plan for initialpublic offerings to be in accordance with the relatedlaws and regulations in the capital market.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
67
22. MODAL SAHAM (lanjutan) 22. CAPITAL STOCK (continued)
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang SahamLuar Biasa tanggal 2 April 2013 yang diaktakandalam Akta Notaris No. 107 dari Notaris Dr. IrawanSoerodjo, S.H., M.Si., para pemegang sahamPerusahaan menyetujui antara lain menegaskandan menyetujui rencana Perusahaan untukmelakukan penawaran umum perdana (IPO)saham-saham Perseroan kepada masyarakat danmengubah status Perseroan dari PerseroanTertutup menjadi Perseroan Terbuka, menegaskandan menyetujui untuk mengeluarkan saham barumelalui penawaran umum kepada masyarakat,menegaskan dan menyetujui penawaran/penjualansaham yang dimiliki oleh pemegang saham yaituPT Loka Cipta Kreasi dan PT Cross PlusIndonesia, menyetujui untuk memberikan programalokasi saham kepada karyawan, menyetujui opsipenjatahan lebih dalam penawaran umum maupunstabilisasi harga pasar sekunder, menegaskan danmenyetujui untuk mencatatkan seluruh sahamPerusahaan setelah dilaksanakannya penawaranumum pada Bursa Efek Indonesia.
Based on the Extraordinary Shareholders GeneralMeeting dated April 2, 2013 which was notarized byNotarial Deed No.107 of Irawan Soerodjo, S.H.,M.Si. the shareholders agreed, among others, toaffirm the Company’s plan to conduct initial publicofferings (IPO) of its shares and change its statusto become a publicly listed company, to affirm theissuance of new shares through public offerings, toaffirm the offering/sales of shares owned byPT Loka Cipta Kreasi and PT Cross PlusIndonesia, the existing shareholders, to provideshares allocation program to employees, the over-allotment option in public offerings or secondarymarket prices stabilization, to affirm wholly listingCompany’s shares after public offerings inIndonesian Capital Market.
Pada tanggal 24 Juni 2013, saham Perusahaansecara resmi telah tercatat di Bursa EfekIndonesia. Jumlah saham Perusahaan yangtercatat di Bursa Efek Indonesia sebanyak500.000.000 saham, dari jumlah tersebut150.000.000 saham atau 30% ditawarkan kepadamasyarakat umum. Saham yang terjual sebesar155.000.000 saham, terbagi atas 100.000.000saham baru, masing-masing 25.000.000 sahamyang dimiliki oleh PT Loka Cipta Kreasi danPT Cross Plus Indonesia serta 5.000.000 sahambiasa yang berasal dari opsi penjatahan lebih atassaham PT Loka Cipta Kreasi dan PT Cross PlusIndonesia. Saham yang tercatat memiliki harganominal Rp100 per saham. Harga pada saatpenawaran sebesar Rp2.500 per saham, sehinggaPerusahaan memperoleh hasil dari IPO sebesarRp250.000.000.000 (Catatan 1d), dimanaRp10.000.000.000 dicatat dalam akun “ModalDitempatkan dan Disetor Penuh” danRp240.000.000.000 dicatat dalam akun “TambahanModal Disetor”
On June 24, 2013, the Company’s shares havebeen officially listed on the Indonesia StockExchange. The Company’s shares listed on theIndonesia Stock Exchange totaled 500,000,000shares, from that total shares, 150,000,000 sharesor 30% were offered to the public. The shares soldto public totaled 155,000,000 shares, divided into100,000,000 new shares, 25,000,000 sharesowned by PT Loka Cipta Kreasi and PT Cross PlusIndonesia each and 5,000,000 shares from overallotment option (green shoe option) of PT LokaCipta Kreasi and PT Cross Plus shares’. Listedshares have nominal value Rp100 per share.Offering price of the share is Rp2,500 per share,hence the Company obtained IPO proceedsamounting to Rp250,000,000,000 (Note 1d), whereRp10,000,000,000 is recorded under “Issued andFully Paid” account and Rp240,000,000,000 isrecorded under “Additional Paid in Capital”account.
Berdasarkan Akta Notaris Rapat Umum PemegangSaham Tahunan No. 481 tanggal 19 Juni 2014,para pemegang saham Perusahaan menyetujuipembentukan cadangan umum sebesarRp3.000.000.000.
Based on the Notarial Deed No. 481 AnnualGeneral Shareholders Meetings dated June 19,2014, the Company's shareholders approved theset up a general reserve fund amounting toRp3,000,000,000.
23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan mencatat tambahan modal disetorsebesar Rp231.796.491.155 (bersih dari biayaemisi sebesar Rp8.203.508.845) sebagai akibatdari IPO (Catatan 1d dan 22).
As of December 31, 2014 and 2013, the Companyrecorded additional paid in capital amounted toRp231,796,491,155 (net of issuance cost ofRp8,203,508,845), as a result of IPO (Notes 1dand 22).
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
68
24. DIVIDEN 24. DIVIDENDS
Berdasarkan Akta Rapat Umum Pemegang SahamTahunan No. 481 tanggal 19 Juni 2014, parapemegang saham Perusahaan menyetujuimenyetujui pembentukan cadangan umum sebesarRp3.000.000.000 dan pembagian dividen tunaisebesar Rp19.750.000.000 atau Rp39,50 persaham dari laba tahun 2013. Pembayaran dividendilaksanakan pada tanggal 17 September 2014.
Based on the Notarial Deed No. 481 of AnnualGeneral Shareholders Meetings dated June 19,2014, the Company's shareholders approved theset up a general reserve fund amounting toRp3,000,000,000 and the declaration of cashdividends of Rp19,750,000,000 or Rp39.50 pershare from 2013 income. Dividend paid onSeptember 17, 2014.
25. PENDAPATAN USAHA 25. REVENUES
Rincian akun ini adalah sebagai berikut: Details of this account are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Pihak ketiga Third partiesKontrak jasa konstruksi 721.743.939.035 643.027.686.277 Construction services contractsKontrak pondasi 629.163.942.653 371.449.531.543 Foundation contractsLain-lain - 24.812.350 Others
Total pendapatan usaha 1.350.907.881.688 1.014.502.030.170 Total revenues
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal31 Desember 2014 dan 2013, rincian pendapatandari pelanggan dengan jumlah penjualan kumulatifindividual masing-masing melebihi 10% daripendapatan usaha konsolidasian adalah sebagaiberikut:
For the years ended December 31, 2014 and 2013,the details of revenues from customers withindividual cumulative amount each exceeding 10%of consolidated revenues are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31
2014 2013
Persentase Persentaseterhadap terhadap
total totalpenjualan/ penjualan/
Total/ Percentage Total/ PercentageTotal of total sales Total of total sales
KSO Rasuna Setiabudi 262.300.170.137 19,42% 134.592.767.068 13,27% JO Rasuna SetiabudiPT Prima Bangun Investama 160.885.610.672 11,91% - - PT Prima Bangun InvestamaPT Citratama Inti Persada 157.673.220.779 11,67% - - PT Citratama Inti PersadaPT Mandiri Eka Abadi 20.968.665.743 1,55% 147.284.511.970 14,52% PT Mandiri Eka Abadi
Total 601.827.667.331 44,55% 281.877.279.038 27,79% Total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
69
26. BEBAN POKOK PENDAPATAN 26. COST OF REVENUES
Rincian beban pokok pendapatan adalah sebagaiberikut:
The details of this account are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Bahan baku 493.176.446.666 324.555.241.913 Direct materialsBiaya tenaga kerja 200.326.329.390 173.077.148.365 Labor costOverhead 89.843.974.147 66.128.024.483 OverheadSewa alat 97.950.296.607 92.452.852.898 Equipment rentalSub-kontraktor 220.671.710.895 150.420.375.155 Sub-contractor
Total beban pokok pendapatan 1.101.968.757.705 806.633.642.814 Total cost of revenues
Selama tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal31 Desember 2014 dan 2013 tidak ada transaksidari satu pemasok yang jumlah pembeliankumulatifnya melebihi 10% dari pendapatan usahakonsolidasian.
During the years ended December 31, 2014 and2013, there were no purchases made from anysingle supplier with a cumulative amountexceeding 10% of the consolidated revenues.
27. BEBAN USAHA 27. OPERATING EXPENSES
Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details this account are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Gaji dan kesejahteraan Salaries and employees' benefitskaryawan (Catatan 18) 37.853.796.437 29.628.692.901 (Note 18)
Perbaikan dan pemeliharaan 14.159.254.079 11.903.978.926 Repair and maintenancePajak dan perijinan 6.680.331.129 3.960.704.168 Tax and licensesPenyusutan (Catatan 12) 3.399.359.548 2.509.899.287 Depreciation (Note 12)Sewa kantor 1.999.382.348 1.469.273.505 Office rentalJasa profesional 2.464.256.405 1.301.852.781 Professional feesTransportasi 1.519.085.531 1.233.845.258 TransportationPemasaran 1.078.720.768 902.384.258 MarketingAdministrasi 609.497.858 485.847.227 AdministrativePembalikan
cadangan kerugian penurunan nilai - (69.715.154) Reversal of impairment lossesLain-lain 2.465.424.861 1.440.132.213 Miscellaneous
Total beban usaha 72.229.108.964 54.766.895.370 Total operating expenses
28. BEBAN KEUANGAN 28. FINANCE EXPENSES
Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Bunga pinjaman 21.793.752.127 12.277.188.129 Interest on loanAdministrasi bank 5.496.254.864 5.549.733.266 Bank administrativeBunga sewa pembiayaan 4.563.747.637 105.392.343 Finance lease interest
Total beban keuangan 31.853.754.628 17.932.313.738 Total finance expenses
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
70
29. SALDO DAN TRANSAKSI MATERIAL DENGANPIHAK-PIHAK BERELASI
29. SIGNIFICANT BALANCES ANDTRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaandan Entitas Anaknya melakukan transaksi dagangdan transaksi lainnya dengan pihak-pihak berelasi,yang terafiliasi dengan Perusahaan dan EntitasAnaknya melalui kepemilikan ekuitas langsung dantak langsung, dan/atau di bawah kendali pihakyang sama, dan/atau melalui manajemen kunciyang sama. Transaksi dan saldo yang signifikandengan pihak-pihak berelasi adalah sebagaiberikut:
In the normal course of business, the Companyand its Subsidiaries engage in trade and othertransactions with related parties, which areaffiliated with the Company and its Subsidiariesthrough equity ownership, either direct or indirect,and/or under common control, and/or common keymanagement. The significant transactions andbalances with these related parties are as follows:
Tahun yang Pihak TerkaitBerakhir Entitas Asosiasi/ Lainnya/
pada Tanggal/ Associated Other RelatedDasar Transaksi/Nature of Transactions Year Ended Entity Parties
Piutang lain-lain/Other Receivables 31 Des. 2014/Dec. 31, 2014 - 10.340.166.82731 Des. 2013/Dec. 31, 2013 - -
Pembelian/Trade payables 31 Des. 2014/Dec. 31, 2014 493.266.730 18.330.565.58831 Des. 2013/Dec. 31, 2013 3.470.501.150 12.562.106.140
Utang usaha/Trade payables 31 Des. 2014/Dec. 31, 2014 493.266.730 2.034.268.04431 Des. 2013/Dec. 31, 2013 - 3.391.855.470
Utang lain-lain/Other payables 31 Des. 2014/Dec. 31, 2014 - 3.094.930.07831 Des. 2013/Dec. 31, 2013 - 1.746.539.840
Syarat dan ketentuan transaksi-transaksidengan pihak-pihak berelasi
Terms and conditions of the transactions withrelated parties
a. Penjualan dan pembelian dari pihak-pihakberelasi dilakukan pada harga yang disepakatitergantung jenis produk terkait dan/atauberdasarkan harga pasar. Saldo terkait padaakhir tahun adalah tanpa jaminan, tanpabunga dan penyelesaian dilakukan dalambentuk tunai. Tidak terdapat jaminan yangdiberikan atau diterima untuk setiap piutangatau utang dari pihak-pihak berelasi.Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan dan Entitas Anaknya tidakmembuat provisi atas penurunan nilai piutangdari pihak-pihak berelasi, dikarenakanmanajemen berpendapat bahwa, berdasarkanhasil penilaian, seluruh piutang dagang daripihak-pihak berelasi dapat ditagih. Penilaian inidilakukan pada setiap akhir tahun keuangandengan memeriksa posisi keuangan daripihak-pihak berelasi dan pasar di mana pihak-pihak tersebut beroperasi. Saldo terkait atasutang dagang yang timbul dari transaksipembelian adalah sebagai berikut:
a. Sales and purchases from related parties aremade at agreed prices depending on the typeof product involve and/or based on marketprices. The related outstanding balances atend of year are unsecured, interest-free andsettlement is made in cash. There were noguarantees provided or received for anyrelated party receivables or payables.As of December 31, 2014 and 2013, theCompany and its Subsidiaries have not madeany provision for impairment relating to theamounts due from related parties, sincemanagement believes, based on itsassessment, that all trade receivables fromrelated parties are fully collectible.This assessment is undertaken each financialyear by examining the financial positions ofthe related parties concerned, and the marketin which the related parties operate.The related trade payables arising from thesepurchase transactions are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
PT Dinamik Struktural Sistem 685.841.115 3.032.670.470 PT Dinamik Struktural SistemPT Bintai Kindenko Engineering
Indonesia 493.266.730 - PT Bintai Kindenko Engineering IndonesiaPT Alfa Stilindo 1.348.426.929 359.185.000 PT Alfa Stilindo
Total 2.527.534.774 3.391.855.470 Total
Persentase terhadap total Percentage to totalutang usaha 0,94% 1,61% trade payables
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
71
29. SALDO DAN TRANSAKSI MATERIAL DENGANPIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
29. SIGNIFICANT BALANCES ANDTRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(continued)
Pembelian dari PT Dinamik Struktural Sistem,PT Bintai Kindenko Engineering Indonesia,PT dan PT Alfa Stilindo memiliki kesetaraanharga dengan pemasok lainnya.
Purchases from PT Dinamik StrukturalSistem, PT Bintai Kindenko EngineeringIndonesia and PT Alfa Stilindo have equalityprice with the others suppliers.
b. PT Innotech Systems (Entitas Anak) memilikiutang kepada KSO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C pada tanggal 31 Desember 2014sebesar Rp3.094.930.078, Perusahaan memlikiutang kepada KSO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C sebesar Rp1.746.539.840, yangdisajikan sebagai bagian dari “Utang lain-lain”pada laporan posisi keuangan konsolidasian(Catatan 15).
b. PT Innotech Systems (Subsidiary) has apayable to JO Acset Indonusa Tbk DaewooE&C as of December 31, 2014 amounting toRp3,094,930,078, the Company has apayable to JO Acset Indonusa Tbk DaewooE&C as of December 31, 2013 amounting toRp1,746,539,840, which are presented aspart of “Other payables” in the consolidatedstatement of financial position (Note 16).
PT Innotech Systems (Entitas Anak) memilikipendapatan diterima di muka kepada KSOAcset Indonusa Tbk Daewoo E&C padatanggal 31 Desember 2014 sebesarRp3.667.468.275.
PT Innotech Systems (Subsidiary) has aunearned revenue to JO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C as of December 31, 2014amounting to Rp3,667,468,275.
c. Perusahaan memiliki piutang tanpa bunga danjangka waktu kepada KSO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C pada tanggal 31 Desember 2014sebesar Rp10.340.166.827.
c. The Company has a non bearing interest andhas no specific due date receivable toJO Acset Indonusa Tbk Daewoo E&C as ofDecember 31, 2014 amounting toRp10,340,166,827.
PT Innotech Systems (Entitas Anak) memilikipiutang usaha kepada KSO Acset IndonusaTbk Daewoo E&C pada tanggal 31 Desember2014 sebesar Rp369.890.300.
PT Innotech Systems (Subsidiary) has atrade receivable to JO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C as of December 31, 2014amounting to Rp369,890,300.
d. Kompensasi manajemen kunci d. Salaries and other compensation benefits
Manajemen kunci terdiri dari dewan komisarisdan direksi. Kompensasi yang dibayar atauterutang pada manajemen kunci atas jasapekerja merupakan imbalan kerja jangkapendek. Kompensasi yang dibayar masing-masing untuk tahun yang berakhir padatanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013adalah sebagai berikut:
Key management includes Board ofCommissioners and Directors. Thecompensation paid or payable to keymanagement for employee servicesrepresented short-term employee benefits.The compensation paid for the years endedDecember 31, 2014 and 2013, are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Dewan Komisaris 754.000.000 500.400.000 Board of CommissionersDireksi 4.482.335.520 2.986.240.000 Board of Directors
Total 5.236.335.520 3.486.640.000 Total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
72
29. SALDO DAN TRANSAKSI MATERIAL DENGANPIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)
29. SIGNIFICANT BALANCES ANDTRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES(continued)
Hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalahsebagai berikut:
The relationships with the related parties mentionedin the foregoing are as follows:
Pihak-pihak berelasi/Related parties
Sifat dari hubungan/Nature of relationship
Sifat dari transaksi/Nature of transaction
PT Cross Plus Indonesia Pemegang saham Perusahaan/Shareholder of the Company
Pembayaran dividen/Dividend payment
PT Loka Cipta Kreasi Pemegang saham Perusahaan/Shareholder of the Company
Pembayaran dividen/Dividend payment
PT Bintai Kindenko EngineeringIndonesia
Entitas asosiasi/Associated entity
Utang usaha/ Trade payablesPembelian/Purchase
PT Dinamik Struktural Sistem Pihak berelasi lainnya/Other related party
Utang usaha/ Trade payablesPembelian/Purchase
PT Alfa Stilindo Pihak berelasi lainnya/Other related party
Utang usaha/ Trade payablesPembelian/Purchase
KSO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C
Pihak berelasi lainnya/Other related party
Piutang lain-lain/Other liabilitiesUtang lain-lain/Other payables
30. PERPAJAKAN 30. TAXATION
a. Pajak dibayar di muka a. Prepaid taxes
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Entitas Anak SubsidiariesPajak Penghasilan Income Tax
Pasal 4(2) 349.791.624 744.121.123 Article 4(2)Pasal 22 13.184.000 - Article 22
Pajak Pertambahan Nilai 3.401.332.864 44.487.239 Value-Added Tax (VAT)
Total pajak dibayar di muka 3.764.308.488 788.608.362 Total prepaid taxes
b. Utang pajak b. Taxes payable
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Perusahaan The CompanyPajak Penghasilan Income Tax
Pasal 4(2) 14.241.639.090 7.116.350.986 Article 4(2)Pasal 21 697.724.115 1.009.466.596 Article 21Pasal 23 57.057.309 187.023.141 Article 23
Pajak Pertambahan Nilai 12.127.092.490 4.487.948.399 Value-Added Tax (VAT)
Sub-total 27.123.513.004 12.800.789.122 Sub-total
Entitas Anak SubsidiariesPajak Penghasilan Income Tax
Pasal 4(2) 26.987.934 107.419.624 Article 4(2)Pasal 21 54.090.459 16.994.989 Article 21Pasal 23 1.524.272 1.026.820 Article 23
Pajak Pertambahan Nilai 21.561.356 51.017.503 Value-Added Tax (VAT)
Sub-total 104.164.021 176.458.936 Sub-total
Total utang pajak 27.227.677.025 12.977.248.058 Total taxes payable
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
73
30. PERPAJAKAN (lanjutan) 30. TAXATION (continued)
c. Pajak penghasilan c. Income tax
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Perusahaan The CompanyPajak kini - final 41.075.327.566 30.822.819.487 Current tax – final
Entitas Anak SubsidiaryPajak tangguhan (447.747.261) - Deferred tax
Total pajak penghasilan 40.627.580.305 30.822.819.487 Total income tax
Pajak final - Perusahaan Final tax - The Company
Perhitungan beban dan utang pajakpenghasilan final untuk tahun yang berakhirpada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan2013 adalah sebagai berikut:
The computation of final tax expense andtax payable for the years endedDecember 31, 2014 and 2013 are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013Pendapatan usaha 1.350.907.881.688 1.014.502.030.170 RevenuesDikurangi: Deduction:Pendapatan usaha luar negeri Income from overseas
tidak kena pajak - 24.812.350 not subject to tax
Pendapatan usahakena pajak final 1.350.907.881.688 1.014.477.217.820 Revenues subject to final tax
Total beban pajak 41.075.327.566 30.822.819.487 Total current tax expense
Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) PPhBadan untuk tahun pajak 2013 telahdilaporkan sesuai dengan angka di atas.Perusahaan akan menyampaikan SPT untuktahun 2014 sesuai dengan perhitungan di atas.
Annual Corporate Income Tax Return for fiscalyears 2013 has been submitted in accordancewith the above amount. The Company will fileits 2014 income tax return based on abovecalculation.
d. Aset pajak tangguhan d. Deferred tax assets
Rincian aset pajak tangguhan adalah sebagaiberikut:
The details of deferred tax assets are asfollows:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Entitas Anak SubsidiaryRugi fiskal yang dapat
dikompensasikan 439.357.000 - Tax loss carryforwardPenyusutan 8.390.261 - Depreciation
Total beban pajak 447.747.261 - Total tax expense
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
74
31. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANGASING
31. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGNCURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2014, Perusahaan danEntitas Anaknya memiliki aset dan liabilitasmoneter dalam mata uang asing. Nilai aset danliabilitas moneter dalam mata uang asing padatanggal pelaporan laporan keuangan konsolidasiandisajikan sebagai berikut:
As of December 31, 2014, the Company and itsSubsidiaries have monetary assets and liabilitiesdenominated in foreign currencies. The values ofthese currency denominated assets and liabilitiesas of the reporting date of the consolidatedfinancial statements are presented below:
31 Desember/December, 31
2014 2013
Mata Uang Mata UangAsing/ Dalam Rupiah/ Asing/ Dalam Rupiah /
Foreign Currency In Rupiah Foreign Currency In Rupiah
Aset AssetsKas dan setara kas Cash and cash equivalents
Dalam Dolar AS (USD) 797.730 9.923.761.200 216.046 2.633.384.694 In US Dollar (USD)Dalam Dong Vietnam (VND) 7.100.786.882 4.106.385.054 8.003.658.341 4.606.001.328 In Vietnamese Dong (VND)
Piutang usaha Trade receivables - netDalam Dolar AS (USD) 112.500 1.399.500.000 7.925 96.597.825 In US Dollar (USD)Dalam Dong Vietnam (VND) 582.229.191 336.703.141 - - In Vietnamese Dong (VND)
Piutang retensi Retention receivables - netDalam Dolar AS (USD) 348.235 4.332.043.400 104.317 1.271.519.913 In US Dollar (USD)
Tagihan bruto pemberi kerja Due from customersDalam Dolar AS (USD) 521.691 6.489.836.040 352.468 4.296.232.452 In US Dollar (USD)
Deposito berjangka yang Restricted time depositdibatasi penggunaannyaDalam Dolar AS (USD) 132.000 1.642.080.000 - - In US Dollar (USD)
Aset lain-lain Other assetsDalam Dong Vietnam (VND) 40.553.000 23.451.880 136.149.212 78.352.102 In Vietnamese Dong (VND)
Total aset dalam mata uang asing 28.253.760.635 12.982.088.314 Total assets in foreign currencies
Liabilitas LiabilitiesUtang usaha Trade payables
Dalam Dolar AS (USD) 2.111.353 26.265.231.320 2.384.969 29.070.387.141 In US Dollar (USD)Dalam Dong Vietnam (VND) 31.232.775 18.061.914 5.806.625 3.341.637 In Vietnamese Dong (VND)Dalam Dong Singapura (SGD) - - 2.473.637 23.816.177.036 In Singapore Dollar (SGD)
Utang lain-lain Other payablesDalam Dong Vietnam (VND) 34.639.220 20.031.861 1.769.256 1.018.184 In Vietnamese Dong (VND)
Utang pajak Other payablesDalam Dong Vietnam (VND) - - 7.860.374 4.523.543 In Vietnamese Dong (VND)
Utang bank Bank loansDalam Dolar AS (USD) 170.022 2.115.069.533 1.069.263 13.033.242.653 In US Dollar (USD)
Total liabilitas dalam mata uang asing 26.418.394.627 65.928.690.194 Total liabilities in foreign currencies
Liabilitas neto dalam mata uang asing 164.633.992 52.946.601.880 Total liabilities in foreign currencies
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS
Perjanjian kerja sama operasi: Joint operation agreement:
Perusahaan mengadakan kontrak kerja samaoperasi dengan Daewoo Engineering &Construction Co. Ltd. pada tanggal 17 Juli 2013dengan nama KSO Acset Indonusa Tbk DaewooE&C. Kerja sama operasi ini ditujukan untukmembangun District 8 Kantor dan Apartemen yangterletak di Lot 13 & 28 SCBD, Jalan JenderalSudirman, Jakarta. Bagian partisipasi penyertaanPerusahaan dan Daewoo Engineering &Construction Co. Ltd masing-masing sebesar 60%dan 40%. Nilai kontrak sebesarRp800.800.000.000.
The Company entered into an agreement withDaewoo Engineering & Construction Co. Ltd onJuly 17, 2013 named KSO Acset Indonusa TbkDaewoo E&C. This joint operation purposed is tobuild the District 8 Office and Apartment, locatedon Lot 13 & 28 SCBD, Jalan Jenderal Sudirman,Jakarta. The share of portion of the Company andDaewoo Engineering & Construction Co. Ltd are60% and 40%, respectively. The contract valueamounted to Rp800,800,000,000.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
75
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja yang masih berjalan: Outstanding contracts:
1. Proyek Alila Seminyak Resort Bali 1. Alila Seminyak Resort Bali Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Anaamaya Mitra Selaras padatanggal 15 Juni 2012 untuk melakukanpembangunan Alila Seminyak Resort Bali yangterletak di Bali. Nilai kontrak awal sebesarRp185.705.000.620.
The Company entered into an agreement withPT Anaamaya Mitra Selaras on June 15, 2012to build Alila Seminyak Resort Bali, which islocated in Bali. The initial contract valueamounted to Rp185,705,000,620.
2. Proyek Delta Spa Pancoran 2. Delta Spa Pancoran Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Galaxy Chandra Purnama padatanggal 12 September 2012 untuk melakukanpembangunan pondasi Delta Spa Pancoranyang terletak di Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp2.833.710.000.
The Company entered into an agreement withPT Galaxy Chandra Purnama onSeptember 12, 2012 to build the foundation ofDelta Spa Pancoran, which is located inJakarta. The initial contract value amounted toRp2,833,710,000.
Pada tanggal 19 November 2013, Perusahaandan PT Galaxy Chandra Purnamamenandatangani perjanjian untuk tambahanpekerjaan sebesar Rp4.662.614.000.
On November 19, 2013, the Company andPT Galaxy Chandra Purnama signed anaddendum for additional work which amountedto Rp4,662,614,000.
3. Proyek Apartemen Setiabudi Skygarden 3. Setiabudi Skygarden Apartment Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan KSO Setiabudi Rasuna pada tanggal21 Desember 2012 untuk melakukanpembangunan Setiabudi Skygarden ApartmentTower Satu dan Dua yang terletak di Jakarta.Nilai kontrak awal sebesar Rp575.828.421.727dan USD7.411.023.
The Company entered into an agreement withJO Setiabudi Rasuna on December 21, 2012to build Setiabudi Skygarden Apartment Firstand Second Towers, which is located inJakarta. The initial contract value amounted toRp575,828,421,727 and USD7,411,023.
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Rasuna Setiabudi Raya padatanggal 21 Desember 2012 untuk melakukanpembangunan Apartemen SetiabudiSkygarden Tower Tiga yang terletak diJakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp177.778.047.147 dan USD5.037.525.
The Company entered into an agreement withPT Rasuna Setiabudi Raya on December 21,2012 to build Setiabudi Skygarden ApartmentThird Tower, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp177,778,047,147 and USD5,037,525.
4. Proyek TCC Batavia - Tower II 4. TCC Batavia - Tower II Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Green Wood Sejahtera Tbk padatanggal 17 Februari 2014 untuk melakukanpembangunan pondasi TCC Batavia – Tower IIyang terletak di Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp30.000.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Green Wood SejahteraTbk on 17 February,2014 to build the foundation of TCC Batavia -Tower II, which is located in Jakarta. The initialcontract value amounted to Rp30,000,000,000
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
76
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja yang masih berjalan: (lanjutan) Outstanding contracts: (continued)
5. Proyek Gayanti City 5. Gayanti Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Buana Pacifik International padatanggal 10 Maret 2014 untuk melakukanpembangunan pondasi Gayanti City yangterletak di Gatot Subroto Jakarta. Nilai kontrakawal sebesar Rp32.200.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Buana Pacifik Indonesia on March 10,2014 to build the foundation of Gayanti City,which is located in Gatot Subroto Jakarta.The initial contract value amounted toRp 32,200,000,000.
6. Proyek Thamrin Nine 6. Thamrin Nine Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Putragaya Wahana pada tanggal12 Juni 2014 dan 25 Agustus 2014 untukmelakukan pembangunan pondasi ThamrinNine yang terletak di Jakarta. Nilai kontrakawal masing-masing sebesarRp127.936.000.000 dan Rp70.400.000.
The Company entered into an agreement withPT Putragaya Wahana on June 12, 2014 andAugust 25, 2014 to build the foundation ofThamrin Nine, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp127,936,000,000 and Rp70,400,000.
7. Proyek Puri Mansion Apartment 7. Puri Mansion Apartment Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Citra Abadi Mandiri pada tanggal17 Juli 2014 dan 8 September 2014 untukmelakukan pembangunan pondasi PuriMansion Apartment yang terletak di Jakarta.Nilai kontrak awal masing-masing sebesarRp55.335.661.744 dan Rp33.231.475.530.
The Company entered into an agreement withPT Citra Abadi Mandiri on July 17, 2014 and 8September, 2014 to build the foundation ofPuri Mansion Apartment, which is located inJakarta. The initial contract value amounted toRp55,335,661,744 and Rp33,231,475,530.
8. Proyek CIMB Niaga Plaza & Sequis Plaza 8. CIMB Niaga Plaza & Sequis Plaza Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Permata Birama Sakti padatanggal 21 Agustus 2014 untuk melakukanpembongkaran CIMB Niaga Plaza & SequisPlaza yang terletak di Jakarta. Nilai kontrakawal sebesar Rp10.158.500.000.
The Company entered into an agreement withPT Permata Bima Sakti on August 21, 2014 todemolition of CIMB Niaga Plaza & SequisPlaza, which is located in Jakarta. The initialcontract value amounted toRp10,158,500,000.
Pada tanggal 27 Agustus 2014, Perusahaandan PT Permata Birama Saktimenandatangani perjanjian perubahan untuktambahan pekerjaan sebesarRp13.600.000.000 dan USD1.550.000.
On August 27, 2014, the Company andPT Permata Birama Sakti signed anaddendum for price and work adjustment atthe amount of Rp13,600,000,000 andUSD1,550,000
9. Proyek Hotel Artotel Bali Sanur 9. Hotel Artotel Bali Sanur Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Astina Persada pada tanggal 25November 2014 untuk melakukanpembangunan Hotel Artotel Bali Sanur yangterletak di Denpasar. Nilai kontrak awalsebesar Rp36.887.037.149.
The Company entered into an agreement withPT Astina Persada on November 25, 2014 tobuild of Artotel Bali Sanur Hotel, which islocated in Denpasar. The initial contract valueamounted to Rp 36,887,037,149.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
77
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja yang masih berjalan: (lanjutan) Outstanding contracts: (continued)
10. Proyek West Vista Residences 10. West Vista Residences Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Harapan Global Niaga padatanggal 12 Desember 2014 untuk melakukanpembangunan West Vista. Nilai kontrak awalsebesar Rp2.245.290.000.
The Company entered into an agreement withPT Harapan Global Niaga on December 12,2014 to build West Vista Residence.The initialcontract value amounted to Rp 2,245,290,000.
11. Proyek Lot 13 - Langham and Office Tower 11. Lot 13 - Langham and Office Tower Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Sumber Cipta Griya Utama padatanggal 18 Desember 2014 untuk melakukanpembangunan Lot 13 - Langham and OfficeTower yang terletak di Jakarta. Nilai kontrakawal sebesar Rp212.300.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Sumber Cipta Griya Utama on December18, 2014 to build Lot 13 - Langham and OfficeTower, which is located in Jakarta. The initialcontract value amounted toRp 212,300,000,000.
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: Contract in maintenance period:
1. Proyek Apartemen Residence 8 @Senopati(“SPT”)
1. Residence 8 @Senopati Apartment (“SPT”)project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Bintang Sedayu Makmur padatanggal 1 Oktober 2009 untuk membangunproyek gedung apartemen Residence 8@Senopati yang terletak di Jalan Senopati,Jakarta Selatan. Nilai kontrak awal sebesarRp153.579.704.916.
The Company entered into an agreement withPT Bintang Sedayu Makmur onOctober 1, 2009 to build the Residence 8@Senopati apartment building project locatedon Jalan Senopati, South Jakarta.The initial contract value amounted toRp153,579,704,916.
Perjanjian antara Perusahaan dan PT BintangSedayu Makmur telah mengalami perubahandan penyesuaian harga beberapa kali,perubahan terakhir tanggal 4 September 2013dengan nilai kontrak menjadi sebesarRp225.399.675.758.
Agreement between the Company andPT Bintang Sedayu Makmur has beenamended for price and work adjustment forseveral times, the latest addendum onSeptember 4, 2013 with contract amount ofRp225,399,675,758.
2. Proyek Kota Kasablanka 1 (“KK 1”) 2. Kota Kasablanka 1 (“KK 1”) project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Elite Prima Hutama pada tanggal24 Maret 2010 untuk membangun proyekapartemen Kota Kasablanka yang terletak diJalan Casablanca, Jakarta Selatan. Nilai awalkontrak sebesar Rp147.400.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Elite Prima Hutama on March 24, 2010 tobuild the apartment project of Kota Kasablankalocated on Jalan Casablanca, South Jakarta.The initial contract value amounted toRp147,400,000,000.
Perjanjian antara Perusahaan dan PT ElitePrima Hutama telah mengalami perubahandan penyesuaian harga, perubahan terakhirpada bulan Desember 2012 dengan nilaikontrak menjadi Rp181.298.636.930.
Agreement between the Company andPT Elite Prima Hutama has been amended forprice and work adjustment, and the latestaddendum on December 2012 with contractamount of Rp181,298,636,930.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
78
,,
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
3. Proyek Gedung Metro Dallas Alun-alunBandung (“MDB”)
3. Metro Dallas Alun-alun Bandung Building(“MDB”) project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Barisan Integra pada tanggal7 Juni 2010 untuk membangun proyek gedungMetro Dallas Alun-alun Bandung yang terletakdi Jalan Dalem Kaum No. 48, Bandung.Nilai kontrak awal sebesar Rp42.000.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Barisan Integra on June 7, 2010 to buildthe Metro Dallas Alun-alun Bandung buildinglocated on Jalan Dalem Kaum No. 48,Bandung. The initial contract value amountedto Rp42,000,000,000.
4. Proyek Kota Kasablanka 2 (“KK 2”) 4. Kota Kasablanka 2 (“KK 2”) project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Elite Prima Hutama pada tanggal14 Januari 2011 untuk membangun proyekapartemen KK 2 yang terletak di JalanCasablanca, Jakarta Selatan. Nilai kontrakawal sebesar Rp135.300.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Elite Prima Hutama on January 14, 2011with contract to build the KK 2 apartmentproject located on Jalan Casablanca, SouthJakarta. The initial contract value amounted toRp135,300,000,000.
Perjanjian antara Perusahaan dan PT ElitePrima Hutama telah mengalami perubahandan penyesuaian, perubahan terakhir padabulan November 2012 dengan nilai kontrakmenjadi Rp164.124.539.205.
Agreement between the Company andPT Elite Prima Hutama has been amended forprice and work adjustment and the latestaddendum on November 2012 with contractamount of Rp164,124,539,205.
5. Proyek Pabrik Lampu Lelco 5. Lelco Lamp Factory Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Lelco Trindo Nusantara padatanggal 20 Maret 2011 untuk membangunproyek pabrik lampu Lelco yang terletak diKawasan Industri Jatake, Tangerang, Banten.Nilai kontrak awal sebesar Rp12.690.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Lelco Trindo Nusantara on March 20, 2011to build the Lelco lamp factory project which islocated on Jatake Industrial Estate,Tangerang, Banten. The initial contract valueamounted to Rp12,690,000,000.
Pada tanggal 13 Desember 2011, Perusahaandan PT Lelco Trindo Nusantaramenandatangani perjanjian perubahan untukpenyesuaian harga dan pekerjaan sebesarRp2.683.447.976.
On December 13, 2011, the Company andPT Lelco Trindo Nusantara signedan addendum for price and work adjustmentwhich amounted to Rp2,683,447,976.
6. Proyek MR Menteng 6. MR Menteng Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Tri Pura Indah Persada padatanggal 25 Mei 2011 untuk membangunpondasi MR Menteng yang terletak di Jakarta.Nilai kontrak awal sebesar Rp12.072.500.000.
The Company entered into an agreement withPT Tri Pura Indah Persada on May 25, 2011 tobuild the foundation of MR Menteng which islocated in Jakarta. The initial contract valueamounted to Rp12,072,500,000.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
79
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
7. Proyek The Pakubuwono Signature II(“TPS II”)
7. The Pakubuwono Signature (“TPS II”) project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Mandiri Eka Abadi pada tanggal15 Juni 2011 untuk membangun proyekapartemen TPS II. Nilai kontrak sebesarRp224.966.872.761.
The Company entered into an agreement withPT Mandiri Eka Abadi on June 15, 2011 tobuild the TPS II apartment. The contract valueamounted to Rp224,966,872,761.
Pada tanggal 22 November 2011, Perusahaandan PT Mandiri Eka Abadi menandatanganiperjanjian perubahan untuk penyesuaianharga dan pekerjaan menjadi sebesarRp171.061.017.628.
On November 22, 2011, the Company andPT Mandiri Eka Abadi signed an addendumfor price and work adjustment at the amount ofRp171,061,017,628.
8. Proyek Hotel 101 Darmawangsa 8. Hotel 101 Darmawangsa Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Visi Utama Indonesia pada tanggal22 Agustus 2011 untuk membangun pondasiHotel 101 Darmawangsa yang terletak diJakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp1.663.856.700.
The Company entered into an agreement withPT Visi Utama Indonesia on August 22, 2011to build the foundation of Hotel 101Darmawangsa which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp1,663,856,700.
9. Proyek Margo City Hotel 9. Margo City Hotel Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Puri Dibya Property pada tanggal22 Agustus 2011 untuk membangun pondasiMargo City Hotel yang terletak di Depok. Nilaikontrak awal sebesar Rp25.190.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Puri Dibya Property on Augustus 22, 2011to build the foundation of Margo City Hotelwhich is located in Depok. The initial contractvalue amounted to Rp25,190,000,000.
10. Proyek gedung Kedutaan Besar Inggris 10. British Embassy Building Projects
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan Mace International (UK) Ltd. padatanggal 31 Agustus 2011 untuk melakukanpembangunan gedung Kedutaan Besar Inggrisyang terletak di Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp111.529.811.800 andUSD2.179.202.
The Company entered into an agreement withMace International (UK) Ltd. on August 31,2011 to build the British Embassy building, inJakarta. The initial contract value amounted toRp111,529,811,800 and USD2,179,202.
Perjanjian antara Perusahaan dan MaceInternational (UK) Ltd telah mengalamiperubahan dan penyesuaian harga beberapakali, perubahan terakhir tanggal 28 Juni 2013dengan nilai kontrak menjadi sebesarRp125.092.308.885 and USD2.619.360.
Agreement between the Company andMace International (UK) Ltd has beenamended for price and work adjustment forseveral times, the latest addendum onJune 28, 2013 with contract amount ofRp125,092,308,885 and USD2,619,360.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
80
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
11. Proyek BP Conveyor 604 11. BP Conveyor 604 Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Swadaya Graha pada tanggal8 Oktober 2011 untuk membangun pondasiBP Conveyor 604 yang terletak di Tuban,Jawa Timur. Nilai kontrak awal sebesarRp1.740.081.480.
The Company entered into an agreement withPT Swadaya Graha on October 8, 2011 tobuild the foundation of BP Conveyor 604 whichis located in Tuban, East Java. The initialcontract value amounted to Rp1,740,081,480.
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Swadaya Graha pada tanggal30 Januari 2013 untuk pekerjaan tambahandengan nilai kontrak sebesar Rp440.000.715.
The Company entered into an agreement withPT Swadaya Graha on January 30, 2013 foradditional work with contract value amountedto Rp440,000,715.
12. Proyek The Pakubuwono Town House(“TPH3”)
12. The Pakubuwono Town House (“TPH3”)project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Mandiri Eka Abadi pada tanggal11 November 2011 untuk membangun proyekapartemen TPH3 yang terletak di JalanPakubuwono No. 6, Jakarta Selatan.Nilai kontrak sebesar Rp9.900.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Mandiri Eka Abadi on November 11, 2011to build the TPH3 apartment, located onJalan Pakubuwono No. 6, South Jakarta.The contract value amounted toRp9,900,000,000.
13 Proyek Hotel Townsquare Suites dan Mall 13. Townsquare Suites Hotel and Mall Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Graha Megaria Bali pada tanggal19 Januari 2012 untuk melakukanpembangunan Hotel Townsquare Suites danMall yang terletak di Bali. Nilai kontrak awalmasing-masing sebesar Rp22.471.317.474dan Rp22.078.688.452.
The Company entered into an agreement withPT Graha Megaria Bali on January 19, 2012 tobuild Townsquare Suites Hotel and Mall, whichis located in Bali. The initial contract valueamounted to Rp22,471,317,474 andRp22,078,688,452, respectively.
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Graha Megaria Bali pada tanggal18 Desember 2012, 19 Februari 2013, 24 Juni2013 dan 24 Juni 2013 untuk pekerjaantambahan dengan nilai kontrakmasing-masing sebesar Rp19.409.495.397,Rp14.119.298.588, Rp6.731.890.000 danRp6.770.505.297
The Company entered into an agreement withPT Graha Megaria Bali on December 18,2012, February 19, 2013, June 24, 2013 andJune 24, 2013 for additional work with contractvalue amounted to Rp19,409,495,397Rp14,119,298,588, Rp6,731,890,000 andRp6,770,505,297.
14. Proyek Apartemen Botanica Residences 14. Botanica Residences Apartment Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Simpruk Arteri Realty pada tanggal25 Januari 2012 untuk melakukanpembangunan pondasi Apartemen BotanicaResidences yang terletak di Jakarta. Nilaikontrak awal sebesar Rp34.300.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Simpruk Arteri Realty on January 25, 2012to build the foundation of Botanica ResidencesApartment Project, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp34,300,000,000.
Perjanjian antara Perusahaan dan PT SimprukArteri Realty telah mengalami perubahan danpenyesuaian harga pada tanggal 16 Oktober2012 dengan nilai kontrak menjadiRp34.417.789.000.
Agreement between the Company andPT Simpruk Arteri Realty has been amendedfor price and work adjustment onOctober 16, 2012 with contract amount ofRp34,417,789,000.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
81
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
14. Proyek Apartemen Botanica Residences(lanjutan)
14. Botanica Residences Apartment Project(continued)
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbksebagai subkontraktor pada tanggal26 September 2012 untuk mengerjakan borpile di Apartemen Botanica Residences. Nilaikontrak awal sebesar Rp354.689.500.
The Company entered into an agreement withPT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk asa subcontractor on September 26, 2012 towork on the bor pile in Botanica ResidencesApartment Project. The initial contract valueamounted to Rp354,689,500.
15. Proyek renovasi Mal Pacific Place 15. Renovation of Pacific Place Mall Projects
Pada tanggal 1 Maret 2012 dan 10 April 2012,Perusahaan dan PT Pacific Place Jakartamenandatangani perjanjian perubahan untukpenyesuaian harga dan pekerjaan masing-masing sebesar Rp137.500.000 danRp429.097.317.
On Maret 1, 2012 and April 10, 2012the Company and PT Pacific Place Jakartasigned an addendum for price and workadjustment which amounted to Rp137,500,000and Rp429,097,317, respectively.
16. Proyek Galeries Lafayette Pacific Place 16. Galeries Lafayette Pacific Place Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Panen GL Indonesia pada tanggal21 Maret 2012 untuk melakukanpembangunan Galeries Lafayette Pacific Placeyang terletak di Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp124.575.000.
The Company entered into an agreement withPT Panen GL Indonesia on March 21, 2012 tobuild Galeries Lafayette Pacific Place, whichlocated in Jakarta. The initial contract valueamounted to Rp124,575,000.
17. Proyek Tanjung Priok Access Road SectionE2A
17. Tanjung Priok Access Road Section E2AProject
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan Obayashi-Jaya Konstruksi padatanggal 28 April 2012 dan 21 Mei 2012 untukmelakukan pembangunan pondasi TanjungPriok Access Road Section E2A yangterletak di Jakarta. Nilai kontrak awalmasing-masing sebesar Rp15.027.335.896dan Rp9.482.764.130.
The Company entered into an agreement withObayashi-Jaya Konstruksi on April 28, 2012and May 21, 2012 to build the foundation ofTanjung Priok Access Road Section E2A,which is located in Jakarta. The initial contractvalue amounted to Rp15,027,335,896 andRp9,482,764,130, respectively.
18. Proyek Pasar Plaza Cikampek 18. Pasar Plaza Cikampek Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Inspirasi Jelas Itqoni pada tanggal11 Mei 2012 untuk melakukan pembangunanPasar Plaza Cikampek. Nilai kontrak awalsebesar Rp32.230.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Inspirasi Jelas Itqoni on May 11, 2012 tobuild Pasar Plaza Cikampek. The initialcontract value amounted toRp32,230,000,000.
19. Proyek Sahid Sudirman Centre 19. Sahid Sudirman Centre Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan KSO Sahid Megatama KaryaGemilang pada tanggal 15 Mei 2012 untukmelakukan pembangunan pondasi SahidSudirman Centre yang terletak di Jakarta. Nilaikontrak awal sebesar Rp77.000.000.000.
The Company entered into an agreement withJO Sahid Megatama Karya Gemilang onMay 15, 2012 to build the foundation of SahidSudirman Centre, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp77,000,000,000.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
82
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
20. Proyek The Pakubuwono House 4 - JasaKontruksi
20. The Pakubuwono House 4 - ConstructionService
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Mandiri Eka Abadi pada tanggal11 Juni 2012 untuk membangun proyekThe Pakubuwono House 4 yang terletak diJalan Pakubuwono No. 6, Jakarta Selatan.Nilai kontrak sebesar Rp88.930.351.627.
The Company entered into an agreement withPT Mandiri Eka Abadi on June 11, 2012 tobuild the The Pakubuwono House 4, locatedon Jalan Pakubuwono No. 6, South Jakarta.The contract value amounted toRp88,930,351,627.
21. Proyek Pusat Aksesoris & Perkantoran Blok AZona 3 Tanah Abang
21. Accessories & Office Center Block A Zona 3Tanah Abang Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Gading Raya Propertindo padatanggal 16 Juni 2012 untuk melakukanpembangunan Pusat Aksesoris & PerkantoranBlok A Zona 3 Tanah Abang yang terletak diJakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp9.955.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Gading Raya Propertindo on June 16,2012 to build Accessories & Office CenterBlock A Zone 3 Tanah Abang, which is locatedin Jakarta. The initial contract value amountedto Rp9,955,000,000.
22. Proyek 18 Office Park Simatupang 22. 18 Office Park Simatupang Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Kalma Propertindo Jaya padatanggal 30 Juli 2012 untuk melakukanpembangunan pondasi 18 Office ParkSimatupang yang terletak di Jakarta. Nilaikontrak awal sebesar Rp33.660.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Kalma Propertindo Jaya on July 30, 2012to build the foundation of 18 Office ParkSimatupang, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp33,660,000,000.
23. Proyek Bahana Office Tower 23. Bahana Office Tower Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Bahanasemesta Citranusantarapada tanggal 10 Oktober 2012 untukmelakukan pembangunan pondasi BahanaOffice Tower yang terletak di Jakarta. Nilaikontrak awal sebesar Rp33.825.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Bahanasemesta Citranusantara onOctober 10, 2012 to build the foundation ofBahana Office Tower, which is located inJakarta. The initial contract value amounted toRp33,825,000,000.
24. Proyek District 8 @ Senopati 24. District 8 @ Senopati Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Sumber Cipta Griya Utama padatanggal 15 Oktober 2012 untuk melakukanpembangunan pondasi District 8 @ Senopatiyang terletak di Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp22.550.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Sumber Cipta Griya Utama onOctober 15, 2012 to build the foundation ofDistrict 8 @ Senopati, which is located inJakarta. The initial contract value amounted toRp22,550,000,000.
Pada bulan 21 November 2013, berdasarkansertifikat pembayaran, terdapat penambahanpekerjaan sebesar Rp13.777.589.100.
On November 21, 2013, based on paymentcertificate, there are additional work amountedto Rp13,777,589,100.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
83
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
25. Proyek ST. Regis Office dan Hotel 25. ST. Regis Office and Hotel Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Greenland Rajawali Utama padatanggal 28 November 2012 untuk melakukanpembangunan pondasi ST. Regis Office danHotel yang terletak di Jakarta. Nilai kontrakawal masing-masing sebesarRp82.000.000.000 dan Rp18.000.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Greenland Rajawali Utama onNovember 28, 2012 to build the foundation ofST. Regis Office and Hotel, which is located inJakarta. The initial contract value amounted toRp82,000,000,000 dan Rp18,000,000,000,respectively.
26. Proyek Satrio Office Tower 26. Satrio Office Tower Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Mitra Pertala Perkasa pada tanggal30 November 2012 untuk melakukanpembangunan pondasi Satrio Office Toweryang terletak di Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp60.432.270.958.
The Company entered into an agreement withPT Mitra Pertala Perkasa on November 30,2012 to build the foundation of Satrio OfficeTower, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp60,432,270,958.
27. Proyek Sahid Yogya Lifestyle City 27. Sahid Yogya Lifestyle Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Koba Pangestu pada tanggal31 Januari 2013 untuk melakukanpembangunan pondasi Sahid Yogya LifestyleCity yang terletak di Yogyakarta. Nilai kontrakawal sebesar Rp36.850.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Koba Pangestu on January 31, 2013 tobuild the foundation of Sahid Yogya LifestyleCity, which is located in Yogyakarta. Theinitial contract value amounted toRp36,850,000,000.
28. Proyek Centennial Tower dan CentennialOffice Tower
28. Centennial Tower and Centennial Office TowerProject
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Citratama Inti Persada padatanggal 26 Februari 2013 untuk melakukanpembangunan pondasi Centennial Tower yangterletak di Jakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp35.447.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Citratama Inti Persada on February 26,2013 to build the foundation of CentennialTower, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp35,447,000,000.
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Citratama Inti Persada padatanggal 1 Juli 2013 untuk membangunCentennial Office Tower yang terletak diJakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp282.375.277.355.
The Company entered into an agreement withPT Citratama Inti Persada on July 1, 2013 tobuild the construction of Centennial OfficeTower, which is located in Jakarta. Theinitial contract value amounted toRp282,375,277,355.
29. Poyek Silo Semen Banjarmasin 29. Silo Semen Banjarmasin Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Pembangunan Perumahan(Persero) Tbk DVO III pada tanggal27 Februari 2013 sebagai subkontraktor untukmelakukan pembangunan Slip Form SiloSemen Banjarmasin yang terletak diBanjarmasin. Nilai kontrak awal sebesarRp1.430.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Pembangunan Perumahan (Persero) TbkDVO III on February 27, 2013 as asubcontrator to build the Slip Form of SiloSemen Banjarmasin, which is located inBanjarmasin. The initial contract valueamounted to Rp1,430,000,000.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
84
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
30. Proyek T Tower 30. T Tower Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Sadini Arianda pada tanggal16 April 2013, 18 Oktober 2013 dan18 November 2013 untuk melakukanpembangunan pondasi T Tower yang terletakdi Jakarta. Nilai kontrak awal masing-masingsebesar Rp11.161.000.000, Rp2.200.000.000dan 2.568.500.000.
The Company entered into an agreement withPT Sadini Arianda on April 16, 2013,October 18, 2013 and November 18, 2013 tobuild the foundation of T Tower, which islocated in Jakarta. The initial contractvalue amounted to Rp11,161,000,000,Rp2,200,000,000 and Rp2,568,500,000,respectively.
31. Proyek Silo Semen Tuban 31. Silo Semen Tuban Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT BAM Decorient Indonesia padatanggal 24 April 2013 sebagai subkontraktorpembangunan konstruksi tahap kedua PabrikSemen Holcim yang terletak di Tuban. Nilaikontrak awal sebesar Rp2.757.568.000.
The Company entered into an agreement withPT BAM Decorient Indonesia on April 24, 2013as a subcontrator to build the second phase ofPabrik Semen Holcim, which is located inTuban. The initial contract value amounted toRp2,757,568,000.
32. Proyek Silo Banyuwangi 32. Silo Banyuwangi Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Pembangunan Perumahan(Persero) Tbk DVO III pada tanggal 20 Mei2013 sebagai subkontraktor untuk melakukanpembangunan Slip Form Silo Banyuwangiyang terletak di Banyuwangi. Nilai kontrak awalsebesar Rp2.759.388.500.
The Company entered into an agreement withPT Pembangunan Perumahan (Persero) TbkDVO III on May 20, 2013 as a subcontrator tobuild the Slip Form of Silo Banyuwangi, whichis located in Banyuwangi. The initial contractvalue amounted to Rp2,759,388,500.
Perjanjian antara Perusahaan danPT Pembangunan Perumahan (Persero) TbkDVO III telah mengalami perubahan danpenyesuaian harga pada tanggal 24 Agustus2013 dengan nilai kontrak menjadiRp3.119.484.500.
Agreement between the Company andPT Pembangunan Perumahan (Persero) TbkDVO III has been amended for price and workadjustment on August 24, 2013 with contractamount of Rp3,119,484,500.
33. Proyek Thamrin Nine 33. Thamrin Nine Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Putragaya Wahana pada tanggal18 Juni 2013 untuk membangun Thamrin Nineyang terletak di Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp208.774.140.300.
The Company entered into agreement withPT Putragaya Wahana on June 18, 2013 tobuild Thamrine Nine, which is located inJakarta. The initial contract value amounted toRp208,774,140,300.
34. Proyek The Tower 34. The Tower Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Alfa Goldland Realty pada tanggal9 Juli 2013 untuk melakukan pembangunanpondasi The Tower yang terletak di JalanGatot Subroto, Jakarta. Nilai kontrak awalsebesar Rp39.996.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Alfa Goldland Realty on July 9, 2013 tobuild the foundation of The Tower, which islocated in Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Theinitial contract value amounted toRp39,996,000,000.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
85
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
35. Proyek Greenland Utama DevelopmentFactory
35. Greenland Utama Development FactoryProject
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Greenland Utama Developmentpada tanggal 16 Juli 2013 untuk membangunGreenland Utama Development Factory yangterletak di Jakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp129.250.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Greenland Utama Development onJuly 16, 2013 to build the construction ofGreenland Utama Development Factory, whichis located in Jakarta. The initial contract valueamounted to Rp129,250,000,000.
36. Proyek World Capital Tower 36. World Capital Tower Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Mega Kuningan Pinnacle padatanggal 13 Agustus 2013 untuk melakukanpembangunan pondasi World Capital Toweryang terletak di Jalan Lingkar Mega Kuningan,Jakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp42.500.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Mega Kuningan Pinnacle on August 13,2013 to build the foundation of World CapitalTower, which is located in Jalan Lingkar MegaKuningan, Jakarta. The initial contract valueamounted to Rp42,500,000,000.
37. Proyek Mangkuluhur City 37. Mangkuluhur City Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Kencana Graha Optima padatanggal 28 Oktober 2013 untuk melakukanpembangunan pondasi Mangkuluhur City yangterletak di Jalan Gatot Subroto Kavling 1-3,Jakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp43.450.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Kencana Graha Optima on October 28,2013 to build the foundation of MangkuluhurCity, which is located in Jalan Gatot SubrotoKavling 1-3, Jakarta. The initial contract valueamounted to Rp43,450,000,000.
38. Proyek Office Development SCBD Lot 10 38. Office Development SCBD Lot 10 Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Prima Bangun Investama padatanggal 23 Desember 2013 untuk membangunOffice Development SCBD Lot 10 yang terletakdi Jakarta. Nilai kontrak awal sebesarRp156.607.710.325.
The Company entered into an agreement withPT Prima Bangun Investama on December 23,2013 to build Office Development atSCBD Lot 10, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp156,607,710,325.
39. Proyek Sungai Gerong 39. Sungai Gerong Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Putragaya Wahana pada tanggal24 Januari 2014 dan 1 Juni 2014 untukmelakukan pembangunan pondasi SungaiGerong yang terletak di Jakarta. Nilai kontrakawal masing-masing sebesarRp2.284.197.000 dan Rp115.565.261.
The Company entered into an agreement withPT Putragaya Wahana on January 24, 2014and June 1, 2014 to build the foundation ofSungai Gerong, which is located in Jakarta.The initial contract value amounted toRp2,284,197,000 and Rp115,565,261.
40. Proyek Silo Pontianak 40. Silo Pontianak Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Hutama Karya (Persero) padatanggal 10 Juni 2014 untuk melakukanpembangunan pondasi Silo Pontianak yangterletak di Pontianak. Nilai kontrak awalsebesar Rp1.359.710.000.
The Company entered into an agreement withPT Hutama Karya (Persero) on June 10, 2014to build the foundation of Silo Pontianak, whichis located in Pontianak. The initial contractvalue amounted to Rp1,359,710,000
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
86
32. PERIKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 32. COMMITMENTS AND AGREEMENTS(continued)
Kontrak kerja dalam masa pemeliharan: (lanjutan) Contract in maintenance period: (continued)
41. Proyek Silo Balikpapan 41. Silo Balikpapan Project
Perusahaan mengadakan kontrak kerjadengan PT Swadaya Graha pada tanggal 20Juni 2014 untuk melakukan pembangunanpondasi Silo Balikpapan yang terletak diBalikpapan. Nilai kontrak awal sebesarRp1.130.000.000.
The Company entered into an agreement withPT Swadaya Graha on June 20, 2014 to buildthe foundation of Silo Balikpapan, which islocated in Balikpapan. The initial contractvalue amounted to Rp1,130,000,000
33. LABA PER SAHAM 33. EARNINGS PER SHARE
Rincian perhitungan laba per saham adalahsebagai berikut:
Details of earnings per share computation are asfollows:
Laba tahunberjalan yang
dapat diatribusikankepada pemilikentitas induk/
Income for the year Jumlah rata-rata Laba per saham/attributable to tertimbang saham/ Earnings per share
Tahun yang berakhir pada owners of the Weighted average (angka penuh/ Year endedtanggal 31 Desember 2014 parent entity number of shares full amount) December 31, 2014Laba per saham dasar 104.689.676.893 500.000.000 209 Basic earnings per share
Tahun yang berakhir pada Year endedtanggal 31 Desember 2013 December 31, 2013Laba per saham dasar 99.357.721.104 451.780.822 220 Basic earnings per share
34. INSTRUMEN KEUANGAN 34. FINANCIAL INSTRUMENTS
Instrumen keuangan yang disajikan di dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian dicatatsebesar nilai wajar, atau disajikan dalam jumlahtercatat baik karena jumlah tersebut adalahapproksimasi nilai wajarnya atau karena nilaiwajarnya tidak dapat diukur secara handal.Penjelasan lebih lanjut diberikan pada paragraf-paragraf berikut.
Financial instruments presented in the consolidatedstatement of financial position are carried at fairvalue, otherwise, they are presented at carryingamounts as either these are reasonableapproximation of fair values of their fair valuescannot be reliably measured. Further explanationsare provided in the following paragraphs.
Instrumen keuangan yang diukur dengan biayaperolehan diamortisasi
Financial instruments carried at fair value oramortized cost
Utang sewa pembiayaan diklasifikasikan dalaminstrumen keuangan yang diukur dengan biayaperolehan diamortisasi dengan menggunakanmetode SBE. Pada tanggal 31 Desember 2014,nilai tercatatnya kurang lebih sama dengan nilaiwajarnya.
Obligation under finance lease are classified asfinancial instruments carried at amortized costsusing the EIR method. As of December 31, 2014,the carrying amounts of all obligation under financelease approximate their fair values.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
87
34. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)
Instrumen keuangan dengan nilai tercatat yangkurang lebih sebesar nilai wajarnya
Financial instruments with carrying amountsthat approximate their fair values
Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat(berdasarkan jumlah nosional) kas dan setara kas,deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya,piutang usaha, piutang lain-lain, piutang retensi,
Management has determined that the carryingamounts (based on notional amounts) of cash andcash equivalents, restricted time deposits, tradereceivables, other receivables, retention
tagihan bruto pemberi kerja, aset lain-lain, utangusaha, utang anjak piutang, utang lain-lain, utangsewa pembiayaan dan beban akrual kurang lebihsebesar nilai wajarnya karena instrumen keuangantersebut sebagian besar berjangka pendek.
receivables, due from customers, other assets,trade payables, factoring payable, other payables,obligation under finance lease and accruedexpenses reasonably approximate their fair valuesbecause they are mostly short-term in nature.
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasinilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaandan Entitas Anaknya pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013:
The following table presents the carrying amountand estimated fair value of the Company andSubsidaries’ financial instruments as ofDecember 31, 2014 and 2013:
31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2014 December 31, 2013
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/Carrying Values Fair Values Carrying Values Fair Values
Aset Keuangan Financial AssetsKas dan setara kas 49.574.733.061 49.574.733.061 48.718.694.286 48.718.694.286 Cash and cash equivalentsPiutang usaha, retensi Trade, retention
dan lainnya 222.094.741.528 222.094.741.528 213.971.468.593 213.971.468.593 and other receivablesTagihan bruto pemberi kerja 465.360.922.692 465.360.922.692 396.595.329.863 396.595.329.863 Due from customersDeposito berjangka yang
dibatasi penggunaannya 14.728.464.000 14.728.464.000 14.695.332.000 14.695.332.000 Restricted time depositsAset lain-lain 1.216.885.683 1.216.885.683 686.622.101 686.622.101 Other assets
Total 752.975.746.964 752.975.746.964 674.667.446.843 674.667.446.843 Total
Liabilitas Keuangan Financial LiabilitiesUtang usaha dan lainnya 302.791.485.638 302.791.485.638 228.676.948.127 228.676.948.127 Trade and other payablesUtang anjak piutang 45.336.627.671 45.336.627.671 - - Factoring payableBeban akrual 9.320.312.966 9.320.312.966 30.885.029.393 30.885.029.393 Accrued expensesUtang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam Current maturities ofsatu tahun long-term debtsUtang sewa pembiayaan 237.903.660 237.903.660 - - Obligation under finance leaseUtang bank 183.410.241.750 183.410.241.750 85.418.263.338 85.418.263.338 Bank loans
Utang jangka panjang -setelah dikurangi bagianyang jatuh tempo dalam Long-term debts - net ofsatu tahun 215.915.557 215.915.557 - - current maturitiesUtang bank 45.009.096.651 45.009.096.651 16.885.953.417 16.885.953.417 Bank loans
Total 586.321.583.893 586.321.583.893 361.866.194.275 361.866.194.275 Total
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
88
35. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN
35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES
Risiko utama dari instrumen keuangan Perusahaandan Entitas Anaknya adalah risiko pasar (yaiturisiko suku bunga atas nilai wajar dan arus kas danrisiko mata uang), risiko kredit, risiko likuiditas danrisiko pasar. Direksi menelaah dan menyetujuikebijakan untuk mengelola masing-masing risikotersebut yang dijelaskan dengan lebih rinci sebagaiberikut:
The main risks arising from the Company andSubsidiaries’ financial instruments are market risk(i.e. interest rate risks on fair values and cash flowsand foreign currency risk), credit risk, liquidity riskand market risk. The Directors review and agreepolicies for managing each of these risks, whichare described in more details as follows:
Risiko pasar Market risk
Risiko pasar adalah risiko dimana nilai wajar dariarus kas masa depan dari suatu instrumenkeuangan akan berfluktuasi karena perubahanharga pasar, Perusahaan dan Entitas Anaknyadipengaruhi oleh risiko pasar, terutama risikotingkat suku bunga atas nilai wajar dan arus kasdan risiko mata uang asing.
Market risk is the risk that the fair value of futurecash flows of a financial instrument will fluctuatebecause of changes in market prices, the Companyand its Subsidiaries is exposed to market risks, inparticular, interest rate risk on fair values and cashflows and foreign currency risk.
a. Risiko suku bunga atas nilai wajar dan aruskas
a. Interest rate risks on fair values and cashflows
Risiko suku bunga Perusahaan dan EntitasAnaknya terutama timbul dari pinjaman modalkerja dan investasi. Pinjaman pada berbagaisuku bunga menimbulkan risiko suku bungaatas nilai wajar bagi Perusahaan dan EntitasAnaknya.
Interest risk of the Company and itsSubsidiaries’ mainly arises from loans forworking capital and investment purposes.Loans at variable rates expose interest raterisks on fair value to Company andSubsidiaries.
Saat ini, Perusahaan dan Entitas Anaknyatidak mempunyai kebijakan formal lindung nilaiatas risiko suku bunga.
Currently, the Company and its Subsidiariesdo not have a formal hedging policy for interestrate exposures.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,berdasarkan simulasi yang rasional, jikatingkat suku bunga utang bank masing-masingtahun lebih tinggi/lebih rendah 50 basis poin,dengan seluruh variabel-variabel lain tidakberubah, maka laba sebelum pajak untuktahun yang berakhir pada tanggal-tanggal31 Desember 2014 dan 2013 akan lebihrendah/lebih tinggi masing-masing sebesarRp119.882.393 dan Rp12.305.979, terutamaakibat biaya bunga utang bank dengan tingkatbunga mengambang yang lebih tinggi/lebihrendah.
As of December 31, 2014 and 2013, based ona sensible simulation, had the interest rates ofbank loans been 50 basis points higher/lower,with all other variables held constant, profitbefore tax for the years ended December 31,2014 and 2013 would have beenRp119,882,393 and Rp12.305.979,respectively, lower/higher, mainly as a result ofhigher/lower interest charges on floating ratebank loans.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
89
35. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko pasar (lanjutan) Market Risk (continued)
a. Risiko suku bunga atas nilai wajar dan aruskas (lanjutan)
a. Interest rate risks on fair values and cashflows (continued)
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat aset danliabilitas keuangan Perusahaan dan EntitasAnaknya pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013 yang memiliki risiko bunga, berdasarkanperiode jatuh temponya masing-masing:
The table below presents the carryingamounts, by maturity, of the Company and itsSubsidiaries’ financial assets and liabilities asof December 31, 2014 and 2013 that areexposed to interest rate risk:
Total/ Dalam 1 tahun/ 1-5 tahun/Total Within 1 year 1-5 years
31 Desember 2014 December 31, 2014
Aset keuangan Financial assetsKas dan setara kas 49.574.733.061 49.574.733.061 - Cash and cash equivalents
Total 49.574.733.061 49.574.733.061 - Total
Liabilitas keuangan Financial liabilitiesLiabilitas jangka pendek Current liabilitiesUtang anjak piutang 45.336.627.671 45.336.627.671 - Factoring payablesUtang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun Current maturities of long-term debtsUtang bank 182.812.748.119 182.812.748.119 - Bank loansUtang sewa pembiayaan 237.903.660 237.903.660 - Obligation under finance lease
Liabilitas jangka panjang Non-current liabilitiesUtang jangka panjang - setelah
dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts - net oftempo dalam satu tahun current maturitiesUtang bank 44.361.673.855 - 44.361.673.855 Bank loansUtang sewa pembiayaan 215.915.557 - 215.915.557 Obligation under finance lease
Total 272.964.868.862 228.387.279.450 44.577.589.412 Total
Net (223.390.135.801) (178.812.546.389) (44.577.589.412) Net
Total/ Dalam 1 tahun/ 1-5 tahun/Total Within 1 year 1-5 years
31 Desember 2013 December 31, 2013
Aset keuangan Financial assetsKas dan setara kas 48.718.694.286 48.718.694.286 - Cash and cash equivalents
Total 48.718.694.286 48.718.694.286 - Total
Liabilitas keuangan Financial liabilitiesLiabilitas jangka pendek Current liabilitiesUtang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun Current maturities of long-term debtsUtang bank 85.418.263.338 85.418.263.338 - Bank loans
Liabilitas jangka panjang Non-current liabilitiesUtang jangka panjang - setelah
dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts - net oftempo dalam satu tahun current maturitiesUtang bank 16.885.953.417 - 16.885.953.417 Bank loans
Total 102.304.216.755 85.418.263.338 16.885.953.417 Total
Net (53.585.522.469) (36.699.569.052) (16.885.953.417) Net
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
90
35. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko pasar (lanjutan) Market Risk (continued)
b. Risiko mata uang b. Foreign currency risk
Sebagai akibat transaksi penempatan kas dansetara kas, utang supplier dan utang bankdalam mata uang asing serta transaksioperasional Entitas Anak di luar negeri,laporan posisi keuangan konsolidasianPerusahaan dan Entitas Anaknya dapatdipengaruhi secara signifikan oleh perubahannilai tukar mata uang asing. Saat ini,Perusahaan dan Entitas Anaknya tidakmempunyai kebijakan formal lindung nilaitransaksi dalam mata uang asing. NamunPerusahaan dan Entitas Anaknya mempunyaipenempatan kas dan setara kas dalam matauang asing yang dapat memberikan lindungnilai alamiah terbatas terhadap dampakfluktuasi nilai tukar Rupiah dengan mata uangasing atas pinjaman dalam mata uang asing.
As a result of certain foreign currenciestransactions in placement of cash and cashequivalents, payables to suppliers and bankloans, as well operational transactions ofForeign Subsidiary, the Company and itsSubsidiaries’ consolidated statement offinancial position may be affected significantlyby movements in the foreign currenciesexchange rates. Currently, the Company andits Subsidiaries do not have a formal hedgingpolicy for foreign currency exposures.However, the Company and its Subsidiarieshave placement in foreign currencies cash andcash equivalents which provide limited naturalhedge against the impact of fluctuations inexchange rate of Rupiah against foreigncurrencies on foreign exchange liabilities.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,berdasarkan simulasi yang rasional, jika nilaitukar Rupiah terhadap mata uang asingmelemah/menguat sebesar 10%, denganseluruh variabel-variabel lain tidak berubah,maka laba sebelum pajak untuk tahun yangberakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember2014 dan 2013 akan lebih rendah/lebih tinggimasing-masing sebesar Rp16.463.399 danRp5.294.660.188.
As of December 31, 2014 and 2013, based ona sensible simulation, had the exchange rateof Rupiah against the foreign currenciesdepreciated/appreciated by 10%, with all othervariables held constat, profit before taxfor the years ended December 31, 2014 and2013 would have been lower/higherRp16,463,399 and Rp5,294,660,188,respectively.
Risiko kredit Credit risk
Risiko kredit yang dihadapi oleh Perusahaan danEntitas Anaknya berasal dari kredit yang diberikankepada pelanggan dan penempatan rekening korandan deposito pada bank.
The Company and its Subsidiaries have credit riskarising from the credits granted to the customersand placement of current accounts and deposits inthe banks.
Selain dari pengungkapan di bawah ini,Perusahaan dan Entitas Anaknya tidak memilikikonsentrasi risiko kredit.
Other than as disclosed below, the Company andits Subsidiaries have no concentration of credit risk.
a. Kas dan setara kas a. Cash and cash equivalents
Risiko kredit atas penempatan rekening korandan deposito dikelola oleh manajemen sesuaidengan kebijakan Perusahaan dan EntitasAnaknya. Investasi atas kelebihan danadibatasi untuk tiap-tiap bank dan kebijakan inidievaluasi setiap tahun oleh direksi. Batastersebut ditetapkan untuk meminimalkan risikokonsentrasi kredit sehingga mengurangikemungkinan kerugian akibat kebangkrutanbank-bank tersebut.
Credit risk arising from placements of currentaccounts and deposits is managed inaccordance with the Company and itsSubsidiaries’ policy. Investments of surplusfunds are limited for each banks and reviewedannually by the board of directors. Such limitsare set to minimize the concentration of creditrisk and therefore mitigate financial lossthrough potential failure of the banks.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
91
35. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)
b. Piutang b. Receivables
Perusahaan dan Entitas Anaknya mempunyaikebijakan untuk memastikan bahwa kontrakkerja hanya dilakukan kepada pelanggan yangdapat dipercaya dengan rekam jejak atausejarah kredit yang baik. Merupakan kebijakanPerusahaan dan Entitas Anaknya bahwasemua pelanggan yang akan melakukankontrak kerja harus melalui prosedur verifikasikredit. Perusahaan dan Entitas Anaknyamemberikan jangka waktu kredit 30 (tiga puluh)hari dari tanggal penerbitan faktur. Saldopiutang dipantau secara terus-menerus untukmengurangi risiko piutang tak tertagih.
The Company and its Subsidiaries havepolicies in place to ensure that contracts aremade only to creditworthy customers withproven track records or good credit history.It is the Company and its Subsidiaries’ policythat all customers who wish to enter thecontracts are subject to credit verificationprocedures. The Company and itsSubsidiaries may grant its customers creditterms 30 (thirty) days from the issuance ofinvoice. The receivable balances aremonitored on an ongoing basis to reduce theCompany and its Subsidiaries’ exposure tobad debts.
Ketika pelanggan gagal melakukan pelunasansesuai dengan syarat pembayaran,Perusahaan dan Entitas Anaknya akanmenghubungi pelanggan untuk menindaklanjutipiutang yang telah lewat jatuh tempo. Jikapelanggan tidak melunasi piutang yang telahjatuh tempo dalam jangka waktu yang telahditentukan, Perusahaan dan Entitas Anaknyaakan menempuh jalur hukum. Sesuai denganevaluasi oleh Perusahaan dan EntitasAnaknya, penyisihan spesifik dapat dibuat jikapiutang dianggap tidak tertagih. Untukmenekan risiko kredit, Perusahaan dan EntitasAnaknya akan menghentikan kontrak kerjabaru dengan pelanggan yang gagal bayar.
When a customer fails to make paymentwithin the granted credit terms, the Companyand its Subsidiaries will contact the customerto act on overdue receivable. If the customerdoes not settle the overdue receivable withina reasonable time, the Company and itsSubsidiaries will proceed with the legalactions. Depending on the Company and itsSubsidiaries’ assessment, specific provisionsmay be made if the debt is deemeduncollectible. To mitigate its credit risk,the Company and its Subsidiaries will ceasethe new contract to customers in the event ofdefault.
Aset keuangan Perusahaan dan EntitasAnaknya memiliki maksimum eksposur risikokredit sama dengan nilai tercatatnya.
The Company and its Subsidiaries financial assetsmaximum exposure to credit risk is equal to itscarrying value.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, selainpiutang usaha yang mengalami penurunan nilai,aset keuangan Perusahaan dan Entitas anakadalah high grade.
As of December 31, 2014 and 2013, other thanimpaired trade receivable, the Company and itsSubsidiaries financial assets are considered highgrade.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
92
35. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Risiko likuiditas Liquidity risk
Perusahaan dan Entitas Anaknya mengelola profillikuiditasnya untuk membiayai belanja modal danmelunasi utang yang jatuh tempo denganmenyediakan kas dan setara kas yang cukup untukmembiayai operasional Perusahaan dan EntitasAnaknya dan untuk mengurangi dampak fluktuasidalam arus kas. Perusahaan dan Entitas Anaknyajuga secara berkala mengevaluasi proyeksi aruskas dan aktual arus kas dan terus-menerus menilaikondisi di pasar keuangan untuk mempertahankanfleksibilitas dalam pendanaan dengan menjagakomitmen atas fasilitas kredit yang tersedia.Kegiatan ini dapat mencakup pinjaman bank dansewa pembiayaan.
The Company and its Subsidiaries manage itsliquidity profile to be able to finance their capitalexpenditures and service their maturing debts bymaintaining sufficient cash and cash equivalents tofinance the Company and its Subsidiaries’operations and to mitigate the effects of fluctuationin cash flows. The Company and its Subsidiariesalso regularly evaluate the projected and actualcash flows and continuously assess conditions inthe financial markets to maintain flexibility infunding by keeping committed credit facilitiesavailable. These activities may include bank loansand finance lease.
Tabel berikut ini menyajikan profil jatuh tempo dariliabilitas keuangan berdasarkan sisa kewajibankontraktual.
The following table summarizes the maturityprofiles of the financial liabilities based on theremaining contractual obligations.
Nilai yang tidakdidiskontokan/Undiscounted ≤ 1 tahun/ > 1-3 tahun/ > 3 tahun/
31 Desember 2014 value years years years December 31, 2014
Liabilitas keuangan Financial liabilitesPinjaman bank 281.259.490.848 208.356.985.491 42.970.857.898 29.931.647.459 Bank loansUtang sewa pembiayaan 512.746.000 274.496.000 238.250.000 - Obligation under finance lease
Total 281.772.236.848 208.631.481.491 43.209.107.898 674.667.446.843 Total
Nilai yang tidakdidiskontokan/Undiscounted ≤ 1 tahun/ > 1-3 tahun/ > 3 tahun/
31 Desember 2013 value years years years December 31, 2013
Liabilitas keuangan Financial liabilitesPinjaman bank 219.763.100.905 201.210.754.035 15.857.618.645 2.694.728.225 Bank loansUtang sewa pembiayaan 451.332.000 451.332.000 - - Obligation under finance lease
Total 220.214.432.905 201.662.086.035 15.857.618.645 2.694.728.225 Total
Pengelolaan modal Capital management
Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan danEntitas Anaknya adalah untuk memastikanpemeliharaan rasio modal yang sehat untukmendukung usaha dan memaksimalkan imbalanbagi pemegang saham.
The primary objective of the Company and itsSubsidiaries’s capital management is to ensurethat it maintains healthy capital ratios in order tosupport its business and maximize shareholdervalue.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
93
35. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)
35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)
Pengelolaan modal (lanjutan) Capital management (continued)
Perusahaan dan Entitas Anaknya dipersyaratkanuntuk memelihara tingkat permodalan tertentu olehperjanjian pinjaman. Persyaratan permodalaneksternal tersebut telah dipenuhi oleh Perusahaandan Entitas Anaknya untuk tahun yang berakhirpada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.Selain itu, Perusahaan dan Entitas Anaknya jugadipersyaratkan oleh Undang-undang Perseroanefektif tanggal 16 Agustus 2007 untukmengkontribusikan sampai dengan 20% dari modalsaham diterbitkan dan dibayar penuh ke dalamdana cadangan yang tidak boleh didistribusikan.Persyaratan permodalan eksternal tersebut akandipertimbangkan oleh Perusahaan dan EntitasAnaknya dalam Rapat Umum Pemegang Saham(RUPS) berikutnya.
The Company and its Subsidiaries are required bythe respective loan agreements to maintain thelevel of existing share capital. This externallyimposed capital requirement has been compliedwith by the Company and its Subsidiaries forthe years ended December 31, 2014 and 2013.In addition, the Company and its Subsidiaries arealso required by the Corporate Law effectiveAugust 16, 2007 to contribute to and maintain anon-distributable reserve fund until the said reservereach 20% of the issued and fully paid sharecapital. This externally imposed capitalrequirements will be considered with bythe Company and its Subsidiaries in their nextAnnual General Shareholders Meeting (AGM).
Perusahaan dan Entitas Anaknya mengelolastruktur permodalan dan melakukan penyesuaianberdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untukmemelihara dan menyesuaikan strukturpermodalan, Perusahaan dan Entitas Anaknyadapat menyesuaikan pembayaran dividen kepadapemegang saham, menerbitkan saham baru ataumengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Tidakada perubahan atas tujuan, kebijakan maupunproses untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
The Company and its Subsidiaries manage theircapital structure and makes adjustments to it, inlight of changes in economic conditions.To maintain and adjust the capital structure,the Company and its Subsidiaries may adjustthe dividend payment to shareholders, issue newshares or raise debt financing. No changes weremade in the objectives, policies or processes forthe years ended December 31, 2014 and 2013.
Perusahaan dan Entitas Anaknya mengawasimodal dengan menggunakan rasio pengungkit(gearing ratio), dengan membagi utang netodengan total modal. Kebijakan Perusahaan danEntitas Anaknya adalah menjaga rasio pengungkitdalam kisaran perusahaan-perusahaan terkemukadalam industri sejenis di Indonesia untukmengamankan akses terhadap pendanaan padabiaya yang rasional. Perusahaan dan EntitasAnaknya menyertakan dalam utang, total utangdikurangi kas dan setara kas. Termasuk dalammodal adalah total ekuitas yang dapat diatribusikankepada pemilik entitas induk.
The Company and its Subsidiaries monitor theircapital using gearing ratios, by dividing net debtwith the total capital. The Company and itsSubsidiaries’ policy is to maintain the gearing ratiowithin the range of gearing ratios of the leadingcompanies with similar industry in Indonesia inorder to secure access to finance at a reasonablecost. The Company and its Subsidiaries includewithin net debt, total liabilities less cash and cashequivalents. Capital includes total equityattributable to the equity holders of the parent entityof the Company.
31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013
Total liabilitas 826.313.082.713 737.915.640.383 Total liabilitiesDikurangi kas dan setara kas (49.574.733.061) (48.718.694.286) Less cash and cash equivalents
Pinjaman - neto 776.738.349.652 689.196.946.097 Net debtsTotal ekuitas 645.116.775.598 560.178.604.920 Total equity
Rasio pengungkit 1,20 1,23 Gearing ratio
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
94
36. SEGMEN OPERASI 36. OPERATING SEGMENTS
Manajemen memantau hasil operasi dari unitusahanya secara terpisah guna keperluanpengambilan keputusan mengenai alokasi sumberdaya dan penilaian kinerja. Kinerja segmendievaluasi berdasarkan laba atau rugi operasi dandiukur secara konsisten dengan laba atau rugioperasi pada laporan keuangan konsolidasian.Namun, pendanaan Kelompok Usaha (termasukbiaya pendanaan dan pendapatan pendanaan) danpajak penghasilan dikelola secara KelompokUsaha dan tidak dialokasikan kepada segmenoperasi. Pada saat ini segmen usaha Perusahaanyang sudah beroperasi hanya segmen konstruksiand perdagangan alat berat.
Management monitors the operating results of itsbusiness units separately for the purpose ofmaking decisions about resource allocation andperformance assessment. Segment performance isevaluated based on operating profit or loss and ismeasured consistently with operating profit or lossin the consolidated financial statements. However,Group financing (including finance costs andfinance income) and income taxes are managed ona group basis and are not allocated to operatingsegments. Currently, business segments of theCompany that already operated is constructionsegment only and wholesale of heavy equipments.
Harga pengalihan antara entitas hukum dan antarasegmen diatur dengan cara yang sama dengantransaksi dengan pihak ketiga.
Transfer prices between legal entities and betweensegments are set on a manner similar totransactions with third parties.
Segmen Usaha Business segments
Tabel berikut ini menyajikan informasi pendapatandan laba, serta aset dan liabilitas tertentusehubungan dengan segmen usaha KelompokUsaha:
The following table presents revenue and profit,and certain asset and liability information regardingthe Group’s business segments:
Pada tanggal dan tahun yang berakhir 31 Desember/as of and year ended December 31,2014
Penunjang JasaKonstruksi/
Konstruksi/ Construction Perdagangan/ Eliminasi/ Konsolidasi/Construction Support Service Trading Total Elimination Consolidation
Pendapatan usaha 1.348.135.113.364 15.781.854.064 7.496.940.000 1.371.413.907.428 (20.506.025.740) 1.350.907.881.688 RevenuesBeban pokok pendapatan (1.095.611.597.053) (15.681.892.636 ) (7.443.534.262) (1.118.737.023.951) 16.768.266.246 (1.101.968.757.705) Cost of revenue
Laba usaha segmen 252.523.516.311 99.961.428 53.405.738 252.676.883.477 (3.737.759.494) 248.939.123.983 Segmen resultsEquity in net earnings
Bagian atas rugi bersih of associatedentitas asosiasi – bersih (7.079.092.259 ) - - (7.079.092.259 ) 4.892.098.280 (2.186.993.979 ) equity - net
Beban usaha (67.908.905.599) (3.065.648.642 ) (1.254.554.723) (72.229.108.964) - (72.229.108.964) Operating expensesMiscellaneous
Lain-lain - neto 660.590.313 42.359.800 (698.450.131 ) 4.499.982 - 4.499.982 income - netPendapatan keuangan 1.741.607.061 5.642.586 6.702.564 1.753.952.211 - 1.753.952.211 Finance incomeBeban keuangan (31.834.973.487 ) (5.992.321 ) (12.788.820) (31.853.754.628) - (31.853.754.628) Finance expensesBeban pajak penghasilan (40.444.053.402 ) (631.274.164 ) 447.747.261 (40.627.580.305) - (40.627.580.305) Income tax expenseLaba tahun berjalan yang Income for the year
dapat diatribusikan kepada attributable tokepentingan non-controllingnonpengendali 889.538.593 889.538.593 intereset
Laba tahun berjalan yang Income for the yeardapat diatribusikan attributable tokepada pemilik owners of theentitas induk 107.658.688.938 (3.554.951.313 ) (1.457.938.111) 102.645.799.514 2.043.877.379 104.689.676.893 parent entity
Aset dan liabilitas Assets and LiabilitiesAset segmen 1.484.855.616.804 23.364.834.998 22.661.976.301 1.530.882.428.103 (58.164.665.273) 1.472.717.762.830 Segment assets
Investasi pada Investment in anentitas asosiasi 10.365.999.700 - - 10.365.999.700 (9.434.485.670) 931.514.030 associated entity
Total aset 1.495.221.616.504 23.364.834.998 22.661.976.301 1.541.248.427.803 (67.599.150.943) 1.473.649.276.860 Total assets
Liabilitas segmen 839.258.140.078 21.814.190.036 18.119.914.412 879.192.244.526 52.879.161.813 826.313.082.713 Segment liabilities
Pengeluaran modal (74.525.350.426 ) (2.684.331.297 ) (1.478.055.517) (78.687.737.240) 3.405.738 78.634.331.502 Capital expenditure
DepreciationBeban penyusutan (55.985.691.140 ) (1.355.650.520 ) (84.607.711) (57.425.949.371) 3.337.860 57.422.611.511 expenses
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
95
36. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 36. OPERATING SEGMENTS (continued)
Segmen Usaha (lanjutan) Business segments (continued)
Pada tanggal dan tahun yang berakhir 31 Desember/as of and year ended December 31,2013
Penunjang JasaKonstruksi Konstruksi/
Construction Construction Perdagangan/ Eliminasi/ Konsolidasi/finance charges Support Service Trading Total Elimination Consolidation
Pendapatan usaha 1.014.502.030.170 9.712.573.808 - 1.024.214.603.978 (9.712.573.808) 1.014.502.030.170 RevenuesBeban pokok pendapatan (806.127.140.768) (8.671.331.888 ) - (814.798.472.656) 8.164.829.842 (806.633.642.814) Cost of revenue
Laba usaha segmen 208.374.889.402 1.041.241.920 - 209.416.131.322 (1.547.743.966) 207.868.387.356 Segmen resultsEquity in net earnings
Bagian atas rugi bersih of associatedentitas asosiasi – bersih (2.697.205.980 ) - - (2.697.205.980 ) 2.018.619.828 (678.586.152 ) entity - net
Beban usaha (53.216.503.087) (1.550.392.283 ) - (54.766.895.370) - (54.766.895.370) Operating expensesMiscellaneous
Lain-lain - neto (6.702.170.120) 37.000 - (6.702.133.120) - (6.702.133.120) expensePendapatan keuangan 2.236.565.020 13.137.882 - 2.249.702.902 - 2.249.702.902 Finance incomeBeban keuangan (17.926.925.215 ) (5.388.523 ) - (17.932.313.738) - (17.932.313.738) Finance expensesBeban pajak penghasilan (30.434.316.535 ) (388.502.952 ) - (30.822.819.487) - (30.822.819.487) Income tax expenseLaba tahun berjalan yang Income for the year
dapat diatribusikan kepada attributable tokepentingan non-controllingnonpengendali - - - - 142.378.713 142.378.713 intereset
Laba tahun berjalan yang Income for the yeardapat diatribusikan attributable tokepada pemilik owners of theentitas induk 99.634.333.485 (889.866.956 ) - 98.744.466.529 613.254.575 99.357.721.104 parent entity
Aset dan liabilitas Assets and LiabilitiesAset segmen 1.307.948.239.522 7.035.546.947 - 1.314.983.786.469 (17.339.091.933) 1.297.644.694.536 Segment assets
Investasi pada Investment in anentitas asosiasi 713.508.009 - - 713.508.009 - 713.508.009 associated company
Total aset 1.308.661.747.531 7.035.546.947 - 1.315.697.294.478 (17.339.091.933) 1.298.358.202.545 Total assets
Liabilitas segmen 740.605.453.728 5.429.950.672 - 746.035.404.400 (8.119.764.017) 737.915.640.383 Segment liabilities
Pengeluaran modal (130.796.125.995 ) (2.246.999.431 ) (133.043.125.426) - (133.043.125.426 ) Capital expenditure
DepreciationBeban penyusutan (46.341.584.206 ) (557.826.010 ) (46.899.410.216) - (46.899.410.216) expenses
Segmen Geografis Geographical segments
Segmen geografis Perusahaan dikelompokkanberdasarkan lokasi geografis. Segmen operasiberdasarkan lokasi geografis adalah sebagaiberikut:
The Company’s geographical segments areclassified based on geographical location.Operating segments based on the geographicallocation are as follows:
Tahun yang Berakhir pada tanggal31 Desember/
Year ended December 31
2014 2013
Segmen penjualan Segment revenueIndonesia 1.371.413.907.428 1.024.189.791.628 IndonesiaLuar negeri 24.812.350 Overseas
Eliminasi (20.506.025.740) (9.712.573.808) Elimination
Total setelah eliminasi 1.350.907.881.688 1.014.502.030.170 Total after elimination
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
96
36. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 36. OPERATING SEGMENTS (continued)
Segmen Geografis (lanjutan) Geographical segments (continued)31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013
2014 2013Segmen total aset Segment total assets
Indonesia 1.536.915.548.870 1.310.614.728.953 IndonesiaLuar negeri 4.332.878.932 5.082.565.525 Overseas
Eliminasi (67.599.150.943) (17.339.091.933) Elimination
Total setelah eliminasi 1.473.649.276.859 1.298.358.202.545 Total after elimination
31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013
2014 2013Segmen total liabilitas Segment total liabilities
Indonesia 879.154.150.750 746.017.877.797 IndonesiaLuar negeri 38.093.775 17.526.603 Overseas
Eliminasi (52.879.161.813) (8.119.764.017) Elimination
Total setelah eliminasi 826.313.082.712 737.915.640.383 Total after elimination
37. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PERIODEPELAPORAN
37. SUBSEQUENT EVENTS AFTER THEREPORTING PERIOD
1. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham LuarBiasa pada tanggal 9 Februari 2015 yangdiaktakan dalam Akta Notaris No. 27 dariNotaris Kumala Tjahjani Widodo, S.H., M.H.,M.Kn., pemegang saham memutuskan:
1. At the Extraordinary Shareholders GeneralMeeting on February 9, 2015 which wasnotarized by Notarial Deed No. 27 of TjahjaniWidodo, S.H., M.H., M.Kn, the shareholdersagreed the following:
a. Pada tanggal 5 Januari 2015, PT UnitedTractors Tbk melalui entitas anaknyaPT Karya Supra Perkasa, melakukanpembelian 200.000.000 sahamPerusahaan yang dimiliki oleh PT LokaCipta Kreasi dan PT Cross Plus Indonesiaatau mewakili seluruhnya 40% modalyang telah ditempatkan dan disetor penuhdalam Perusahaan, sehingga susunanpemegang saham Perusahaan dankepemilikannya berubah menjadiPT Karya Supra Perkasa sejumlah200.000.000 saham (40,00%),PT Cross Plus Indonesia sejumlah82.250.000 saham (16,45%), PT LokaCipta Kreasi sejumlah 58.750.000 saham(11,75%), Hilarius Arwandhi sejumlah4.000.000 saham (0,80%), danmasyarakat sejumlah 155.000.000 saham(31,00%).
a. On January 5, 2015 PT United TractorsTbk, through its subsidiary, PT KaryaSupra Perkasa, purchase 200,000,000shares of the Company owned byPT Loka Cipta Creative and PT CrossPlus Indonesia or representing 40% of theissued and fully paid capital, and as theresult the composition of the Company’sshareholders and share ownershipchanges to PT Karya Supra Perkasatotaling to 200,000,000 shares (40.00%),PT Cross Plus Indonesia totaling82,250,000 shares (16.45%), PT LokaCipta Kreasi totaling 58,750,000 shares(11.75%), Hilarius Arwandhi totaling4,000,000 shares (0.80%), and public155,000,000 shares (31.00%).
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
97
37. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PERIODEPELAPORAN
37. SUBSEQUENT EVENTS AFTER THEREPORTING PERIOD
b. Perubahan susunan anggota DewanKomisaris dan Direksi Perusahaanmenjadi sebagai berikut:
b. Change in the composition of theCompany’s Boards of Commissioners andDirectors to be as follows:
Dewan Komisaris Board of CommissionersPresiden Komisaris Gidion Hasan President CommissionerKomisaris Independen Robert Mulyono Independent CommissionerKomisaris Bambang Widjanarko E. S. CommissionerKomisaris Andi Anzhar Cakra Wijaya Commissioner
Direksi Board of DirectorsPresiden Direktur Tan Tiam Seng Ronnie President DirectorWakil Presiden Direktur Jeffrey Gunadi Chandrawijaya Vice President DirectorDirektur Independen Wiltarsa Halim Independent DirectorDirektur Hilarius Arwandhi DirectorDirektur Lukas Iwan Setiadi DirectorDirektur Herjadi Budiman Director
2. Pada tanggal 2 Maret 2015, Perusahaanmencairkan fasilitas kredit angsuran berjangkadari PT Bank Danamon Indonesia Tbk sebesarRp10.395.476.887 dan harus dilunasi melaluiangsuran sampai dengan tanggal 2 Maret2018. Fasilitas ini dikenakan tingkat sukubunga 12,25%.
2. On March 2, 2015, the Company haddrawdown term loan facility from PT BankDanamon Indonesia Tbk amounting toRp10,395,476,887 and shall be repaid throughinstallments until March 2, 2018. This facilitybear interest rate at 12.25%.
38. INFORMASI PENTING LAINNYA 38. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION
Kasus hukum Legal case
Pada bulan Januari 2012, Perusahaan mengajukangugatan perdata terhadap PemerintahRepublik Indonesia, Cq. Kementerian BadanUsaha Milik Negara, Cq. Perusahaan ListrikNegara (“Tergugat”) ke Pengadilan NegeriJakarta Selatan dengan nomor perkara15/PDT.G/2012/PN.JKT.SEL. Pada tanggal15 Agustus 2012, Pengadilan Negeri JakartaSelatan mengabulkan seluruh gugatan Perusahaandan memerintahkan Tergugat untukmengembalikan uang yang telah disetor pemberikerja Perusahaan (PT Bintang Sedayu Makmur)sebesar Rp2.361.713.760. Atas putusan tersebut,Tergugat telah mengajukan banding ke PengadilanTinggi Jakarta. Pada tanggal 19 Agustus 2013,berdasarkan Putusan Pengadilan Tinggi JakartaNo. 236/PDT/2013/PT.DKI, Pengadilan TinggiJakarta menguatkan Putusan Pengadilan NegeriJakarta Selatan di atas. Tergugat telahmengajukan kasasi ke Mahkamah Agung RepublikIndonesia dan sampai tanggal penerbitan laporankeuangan konsolidasian, kasasi ini masih dalamproses.
In January 2012, the Company filed a civil suitagainst the Government of the Republic ofIndonesia, Cq. Stated-Owned Enterprise, Cq.Perusahaan Listrik Negara (the “Defendant”) atSouth Jakarta District Court with the case number15/PDT.G/2012/PN.JKT.SEL. On August 15, 2012,South Jakarta District Court declared the decisionto grant all the Company suits and order theDefendant to return the money that has been paidby the Companys’ customer (PT Bintang SedayuMakmur) amounting to Rp2,361,713,760.The Defendant has filed an appeal on the decisionat Jakarta High Court. On August 19, 2013,based on Jakarta High Court’s DecisionNo. 236/PDT/2013/PT.DKI, Jakarta High Courtaffirmed the Decision of South Jakarta DistrictCourt above. The Defendant has filed a cassationon the decision to Supreme Court of Republic ofIndonesia and until the date of the issue of theconsolidated financial statements, the cassation isstill in process.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
98
39. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAHDISAHKAN NAMUN BELUM BERLAKU EFEKTIF
39. ACCOUNTING STANDARDS ISSUED BUT NOTYET EFFECTIVE
Berikut ini adalah beberapa standar akuntansi yangtelah disahkan oleh Dewan Standar AkuntansiKeuangan (DSAK) yang dipandang relevanterhadap pelaporan keuangan Perusahaan danEntitas Anaknya namun belum berlaku efektif untuklaporan keuangan konsolidasian tahun 2014:
The following are several issued accountingstandards by the Indonesian Accounting StandardsBoard (DSAK) that are considered relevant to thefinancial reporting of the Company and itsSubsidiaries but not yet effective for 2014consolidated financial statements:
• PSAK No. 1 (Revisi 2013), “Penyajian LaporanKeuangan”, yang diadopsi dari InternationalAccounting Standards (IAS) No. 1, berlakuefektif 1 Januari 2015.
PSAK ini mengubah penyajian kelompok pos-pos dalam Pendapatan Komprehensif Lain.Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugidisajikan terpisah dari pos-pos yang tidak akandireklasifikasi ke laba rugi.
• PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation ofFinancial Statement”, adopted fromInternational Accounting Standards (IAS)No. 1, effective January 1, 2015.
This PSAK change the grouping of itemspresented in Other Comprehensive Income.Items that could be reclassified to profit or losswould be presented separately from items thatwill never be reclassified.
• PSAK No. 4 (2013): “Laporan KeuanganTersendiri”, yang diadopsi dari IAS No. 4,berlaku efektif 1 Januari 2015.
PSAK ini hanya mengatur persyaratanakuntansi ketika entitas induk menyajikanlaporan keuangan tersendiri sebagai informasitambahan. Pengaturan akuntansi untuklaporan keuangan konsolidasian diatur dalamPSAK No. 65.
• PSAK No. 4 (Revised 2013), “SeparateFinancial Statement”, adopted fromIAS No. 4, effective January 1, 2015.
This PSAK prescribes only the accountingrequirements when a parent entity preparesseparate financial statement as additionalinformation. Accounting for consolidatedfinancial statement is determined inPSAK No. 65.
• PSAK No. 15 (Revisi 2013): “Investasi padaEntitas Asosiasi dan Ventura Bersama”, yangdiadopsi dari IAS No. 28, berlaku efektif 1Januari 2015.
PSAK ini mengatur penerapan metode ekuitaspada investasi ventura bersama dan jugaentitas asosiasi.
• PSAK No. 15 (Revised 2013): “Investments inAssociates and Joint Ventures”, adopted fromIAS No. 28, effective January 1, 2015
This PSAK describes the application of theequity method to investments in joint venturesin addition to associates.
• PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”,yang diadopsi dari IAS No. 19, berlaku efektif1 Januari 2015.
PSAK ini, antara lain, menghapus mekanismekoridor dan pengungkapan atas informasiliabilitas kontinjensi untuk menyederhanakanklarifikasi dan pengungkapan.
• PSAK No. 24 (Revised 2013), “EmployeeBenefits”, adopted from IAS No. 19, effectiveJanuary 1, 2015.
This PSAK, among other, removes the corridormechanism and contingent liability disclosuresto simple clarifications and disclosures.
The original consolidated financial statements included herein arein the Indonesian language.
PT ACSET INDONUSA TBKDAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2014 danUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT ACSET INDONUSA TBKAND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATEDFINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2014 andFor the Year Then Ended
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
99
39. STANDAR AKUNTANSI YANG TELAHDITERBITKAN NAMUN BELUM BERLAKUEFEKTIF (lanjutan)
39. REVISED ACCOUNTING STANDARDS THATHAVE BEEN ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE(continued)
• PSAK No. 65, “Laporan KeuanganKonsolidasi”, yang diadopsi dari IFRS No. 10,berlaku efektif 1 Januari 2015.
PSAK ini menggantikan porsi PSAK No. 4(Revisi 2009) yang mengenai pengaturanakuntansi untuk laporan keuangankonsolidasian, menetapkan prinsippenyusunan dan penyajian laporan keuangankonsolidasian ketika entitas mengendalikansatu atau lebih entitas lain.
• PSAK 65: “Consolidated Financial Statement”,adopted from IFRS No. 10, effective January 1,2015.
This PSAK replaces the portion of PSAK No. 4(Revised 2009) that addresses the accountingfor consolidated financial statement,establishes principles for the presentation andpreparation of consolidated financial statementwhen an entity controls one or more otherentities.
• PSAK No. 66, “Pengaturan Bersama”, yangdiadopsi dari IFRS No. 11, berlaku efektif1 Januari 2015.
PSAK ini menggantikan PSAK No. 12 (Revisi2009) dan ISAK No. 12. PSAK ini menghapusopsi metode konsolidasi proporsional untukmencatat bagian ventura bersama.
• PSAK No. 66: “Joint Arrangements”, adoptedfrom IFRS No. 11, effective January 1, 2015.
This PSAK replaces PSAK No. 12 (Revised2009) and ISAK No. 12. This PSAK removesthe option to account for jointly controlledentities using proportionate consolidation.
• PSAK No. 67, “Pengungkapan Kepentingandalam Entitas Lain”, yang diadopsi dariInternational Financial Reporting Standards(IFRS) No. 12, berlaku efektif 1 Januari 2015.
PSAK ini mencakup semua pengungkapanyang diatur sebelumnya dalam PSAK No. 4(Revisi 2009), “Laporan KeuanganKonsolidasian dan Laporan KeuanganTersendiri”; PSAK No. 12 (Revisi 2009),“Bagian Partisipasi dalam Ventura Bersama”dan PSAK No. 15 (Revisi 2009), “Investasipada Entitas Asosiasi”. Pengungkapan initerkait dengan kepentingan entitas dalamentitas-entitas lain.
• PSAK No. 67, “Disclosure of Interest in OtherEntities”, adopted from International FinancialReporting Standards (IFRS) No. 12, effectiveJanuary 1, 2015.
This PSAK includes all of the disclosures thatwere previously in PSAK No. 4 (Revised 2009),“Consolidated and Separated FinancialStatement”; PSAK No. 12 (Revised 2009),“Interest in Joint Venture” and PSAK No. 15(Revised 2009), “Investments in Associates”.These disclosures relate to an entity’s interestsin other entities.
• PSAK No. 68, “Pengukuran Nilai Wajar”, yangdiadopsi dari IFRS No. 13, berlaku efektif1 Januari 2015.
PSAK ini memberikan panduan tentangbagaimana pengukuran nilai wajar ketika nilaiwajar disyaratkan atau diizinkan.
• PSAK No. 68, “Fair Value Measurement”,adopted from IFRS No. 13, effective January 1,2015.
This PSAK provides guidance on how tomeasure fair value when fair value is requiredor permitted.
Perusahaan dan Entitas Anaknya sedangmengevaluasi dan belum menentukan dampaknyaterhadap laporan keuangan konsolidasiannya.
The Company and its Subsidiaries are presentlyevaluating and have not yet determined the effectsof these accounting standards on theirconsolidated financial statements.
Kantor Pusat
Head Office Locations
Ascet Building
Jl. Majapahit No. 26 Petojo Selatan, Gambir,
Jakarta 10160
Telephone : +62-21-3511961
Faximile : +62-21-3441413
Website : www.acset.co
Email : [email protected]
Laporan tahunan 2014
Annual report