latar belakang : - sayasatya | just another … · web viewisolasi pewarna ental air gas lpj semua...
TRANSCRIPT
A. Judul Program : “CANGCO” KREASI AKSESORIS CANTIK DENGAN
HIASAN ALAMI DARI DAUN ENTAL
B. Latar Belakang
Ental atau dalam bahasa Latin disebut dengan barrosus sundaicus merupakan
keluarga palma (palmacase), pohon ini tumbuh di daerah tropis dengan keadaan tanah
yang kering serta curah hujan yang rendah/jarang. Walaupun berbentuk dan berfungsi
sama dengan daun, ental tumbuh dengan proses yang khas, tunas keluar dari rimpang
atau pucuk batang. Pada umumnya di Bali dikenal 3 jenis ental, yaitu (1) Ental Taluh,
yang memiliki serat halus, lebih lebar dan panjang, (2) Ental Guak, memiliki serat
agak kasar, lebar dan panjang sedang, (3) Ental Kedis, serat – seratnya halus, tetapi
ukurannya terlalu kecil, panjang dan lebarnya kurang memadai. Jenis ental yang
dipakai dalam aksesoris cantik ini adalah jenis ental taluh.
Pemanfaatan ental di Bali biasanya digunakan sebagai bahan untuk membuat
sarana upacara adat, seperti sebagai hiasan pada penjor dan sarana upacara lainnya.
Selain dapat dimanfaatkan sebagai sarana upacara, ental juga biasanya dimanfaatkan
sebagai kerajinan seperti tas, tikar, sandal, bunga hias, dan lain – lain.
Aksesoris yang biasanya ada di pasaran hiasannya terbuat dari perak, emas,
kain, gabus, dan lain – lain dengan harga yang bervariasi sesuai dengan bahan dan
kesulitan mencari bahan yang digunakan.
Sehingga kami berinisiatif membuat suatu kreasi baru dengan memanfaatkan
ental sebagai aksesoris cantik yang menarik dalam bentuk bando, ikat rambut, bros,
dll yang dapat mempercantik penampilan kita. Aksesoris ini termasuk aksesoris yang
unik karena hiasan aksesoris tersebut terbuat dari bahan alami yakni daun ental.
Seperti kita ketahui bahwa di Bali merupakan daerah pariwisata, dengan jumlah
kunjungan wisatawan yang cukup tinggi. Saat ini banyak sekali bermunculan art shop
atau pusat oleh-oleh yang menjual berbagai macam aksesoris yang sangat diminati
oleh para wisatawan. Melihat peluang tersebut, maka kami berkeinginan untuk
memanfaatkan daun ental sebagai hiasan dasar aksesoris cantik untuk dipasarkan di
art shop atau pusat oleh – oleh.
1
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka permasalahan yang dapat dirumuskan
sebagai berikut :
1. Bagaimana meningkatkan nilai ekonomi daun ental?
D. Tujuan Program
Memanfaatkan Daun Ental sebagai hiasan dasar aksesoris cantik untuk
membuka peluang usaha dalam bidang ekonomi.
E. Luaran yang Diharapkan
a. Menghasilkan kreasi aksesoris cantik dengan hiasan dasar dari daun ental
b. Terciptanya peluang usaha baru di bidang industri rumah tangga.
F. Kegunaan Program
Aksesoris ini dibuat sebagai hiasan untuk memperindah penampilan, serta
membuat seseorang lebih percaya diri. Selain itu dari aksesoris inilah dihasilkannya
suatu aksesoris yang cantik untuk dipasarkan ke berbagai art shop atau pusat oleh –
oleh yang dijadikan daya tarik wisatawan sebagai hiasan diri atau cenderamata bagi
keluarga wisatawan yang datang ke Bali.
G. Gambaran Umum Rencana Usaha
Aksesoris cantik ini diciptakan untuk menunjang kehidupan masyarakat Bali
yang dalam konteks ini terkait dengan ekonomi. Karena dilihat dari segi peluang
usaha, Aksesoris cantik ini juga memiliki peluang untuk terjual di pasaran lokal
maupun internasional. Disamping itu Aksesoris cantik ini terlihat menarik, karena
aksesoris ini berbahan baku dari bahan alam, yakni dari daun ental yang sudah kering
dan tulang daun enau. Bahan – bahan ini dapat diperoleh di pasar – pasar Tradisional.
Sementara untuk bahan penunjang yang lain dapat diperoleh di toko - toko atau
supermarket terdekat.
Dalam proses pembuatan aksesoris ini, memerlukan waktu yang cukup singkat
seperti pembuatan bros dengan hiasan bunga mawar besar diatasnya sebanyak 100
bros hanya memerlukan waktu 1 minggu. Dimana didukung dengan tenaga kerja yang
2
sudah memiliki keterampilan khusus dan seni yang tinggi untuk menghasilkan
aksesoris yang cantik, agar hasil yang dihasilkan juga bagus untuk dipasarkan. Bagi
mereka yang belum bisa atau kurang tahu bagaimana cara pembuatan ini, bisa
diberikan pelatihan khusus terlebih dahulu.
Tempat pembuatan aksesoris ini tidak terlalu mengkhusus, karena aksesoris ini
juga dapat dikerjakan di rumah ( home industry ) sehingga akan dapat menjadi suatu
peluang usaha yang menarik bagi ibu rumah tangga.
Pemasaran aksesoris ini biasanya dipasarkan di art shop. Adapun target
pemasaran yakni tertuju kepada seluruh lapisan masyarakat lokal atau wisatawan yang
datang ke Bali, baik wisatawan lokal atau wisatawan domestik.
Gambar 1. Daun Ental dan Produk
H. Metode Pelaksanaan
a. Penyediaan Bahan Baku
Bahan – bahan yang diperlukan adalah :
a. Daun Ental yang sudah
kering
b. Tulang daun enao
c. Peniti bros
d. Jepit rambut
e. Bando
f. Tusuk konde
g. Lem batangan
h. Lem fox
i. Pernis
j. Gliter
k. Tisu gulung
l. Isolasi
m. Pewarna ental
3
n. Air o. Gas LPJ
Semua bahan – bahan di atas dapat diperoleh di toko – toko terdekat, supermarket dan
pasar – pasar tradisional. Sementara alat – alat penunjang lainnya yang digunakan
adalah :
1. Gunting
2. Pisau
3. Hot Melt Glue Gun Art 1330 - 600 60 watt ( Alat Pencair Lem Batangan )
4. Kuas kecil
5. Kuas besar
6. Panci besar
7. Kompor
8. Sendok Penyaring
b. Tahap Pembuatan
Gambar 2. Proses pembuatan
Pertama – tama untuk memperoleh daun ental yang dapat dijadikan aksesoris
bunga cantik terlebih dahulu daun ental yang muda atau pucuk daun ental diambil dari
pohonnya. Kemudian daun ental tersebut dijemur hingga berwarna kuning langsat.
Setelah cukup kering, daun ental akan dibentuk menjadi mahkota bunga. Terlebih
dahulu daun ental dipisahkan dari tulang daunnya, kemudian dibentuk menyerupai
mahkota bunga. Apabila kita menginginkan aksesoris bunga tersebut berwarna –
warni maka kita harus memberikan pewarna terlebih dahulu pada daun ental yang
telah dibentuk dengan cara :
a. Masukkan pewarna ke dalam panci besar yang berisi air, kemudian didihkan
dalam suhu 100ºC.
b. Setelah air pewarna tersebut mendidih, masukan daun ental yang telah
dibentuk terlebih dahulu.
c. Rebus daun ental selama 5 menit.
4
Proses pemotongan ental Proses pewarnaan Proses pengeringan
Proses perangkaianProses PenghiasanProses finishing
d. Diamkan terlebih dahulu dingin dalam panci, agar pewarna tersebut melekat
dengan bagus.
e. Lalu angkat dan tiriskan, kemudian daun ental yang telah berwarna tersebut di
jemur lagi dalam 1 hari.
c. Tahap Pelaksanaan Pembuatan Aksesoris
a. Buat sari bunga terlebih dahulu dengan cara tisu dirobek kemudian diremas –
remas dan ditempelkan pada ujung tulang daun enao membentuk seperti
pentolan, setelah itu tisu tersebut dilumuri lem batangan yang cair sampai tisu
tertutup dan menempel sempurna pada tulang daun enao. Sebelum lem kering,
taburi lem tersebut dengan serpihan – serpihan kecil dari ental yang berwarna
– warni hingga membentuk sari bunga.
b. Mahkota bunga yang telah dibentuk kemudian dirangkai dengan
merekatkannya menggunakan lem batangan yang telah dicairkan, kemudian
ditempel pada tangkai bunga, memgelilingi sari bunga yang telah terlebih
dahulu dibuat.
c. Lengkapi mahkota bunga dengan menempelkan daun ental yang telah
dibentuk menjadi kelopak bunga dengan lem batangan.
d. Hiasi pinggiran bunga dengan gliter yang terlebih dahulu diolesi dengan lem
fox kemudian taburi gliter.
e. Bersihkan sisa – sisa gliter yang tidak menempel pada pinggiran bunga,
kemudian lapisi bunga dengan pernis agar bunga lebih awet.
f. Bunga – bunga yang telah dipernis kemudian ditempelkan di atas aksesoris
seperti peniti bros, jepit rambut, bando, ataupun tusuk konde.
d. Tahap Pemasaran
Aksesoris yang dipasarkan ada 4 jenis, yaitu:
1. Bros, dengan hiasan bunga berbentuk:
a. Mawar dengan ukuran besar dan berdiameter berkisar antara 4 cm
sampai 5 cm.
b. Mawar dengan ukuran kecil dan berdiameter berkisar antara 2,5 cm
sampai 3 cm.
2. Jepit rambut, dengan hiasan bunga berbentuk:
5
a. Bunga jepun
b. Bunga mawar
3. Bando, dengan hiasan bunga berbentuk:
a. Bunga jepun
b. Bunga mawar
4. Tusuk konde, dengan hiasan bunga berbentuk:
a. Bunga cempaka putih
b. Bunga cempaka kuning
Aksesoris ini memiliki harga yang bervariasi sesuai dengan ukuran bunga dan jenis
aksesorisnya, yaitu:
1. Bros dengan mawar besar = Rp. 5.000,00
2. Bros dengan mawar kecil = Rp. 4.000,00
3. Jepit rambut = Rp. 7.000,00
4. Bando = Rp. 8.000,00
5. Tusuk konde dengan bunga cempaka = Rp.13.000,00
6. Tusuk konde dengan bunga lili = Rp.11.000,00
Dalam tahap pemasaran, strategi yang kami gunakan yakni:
1. Memasarkan secara tidak langsung dengan menitipkan produk aksesoris di
art shop atau pusat oleh – oleh di Bali dan di toko aksesoris serta dengan
memasarkan secara online.
2. Memasarkan secara langsung dengan menjual produk aksesoris di
lingkungan Universitas Mahasaraswati Denpasar.
I. Jadwal Kegiatan Penelitian
No Kegiatan Waktu Pelaksanaan
Bulan I Bulan II Bulan IIII II III IV I II III IV I
Tahap Persiapan Kegiatan1 Survey alat dan bahan2 Persiapan alat – alat dan bahan
Tahap Pelaksanaan1 Pewarnaan daun ental2 Pembuatan hiasan Aksesoris 3 Pemasaran Aksesoris
Tahap Pelaporan1 Penulisan draf laporan akhir
6
2 Penulisan dan penyusunan laporan akhir serta pengiriman
J. Rancangan Biaya PKM K
NO BAHAN HABIS PAKAI
KEPERLUAN JUMLAHUNIT
HARGA PER
JUMLAH
SATUAN1. Kertas A4 Pembuatan proposal 1 rim Rp 50,000.00 Rp 50,000.00 2. Pulpen Pembuatan proposal 3 pulpen Rp 2,000.00 Rp 6,000.00 3. Pensil Pembuatan proposal 3 pensil Rp 1,500.00 Rp 4,500.00 4. Sewa komputer Pembuatan proposal 14 jam Rp 5,000.00 Rp 70,000.00 5. Tinta printer warna Pembuatan proposal 1 kotak Rp250,000.00 Rp 250,000.00 JUMLAH Rp 380,500.00
NO PERALATANPENUNJANG
PKMK
KEPERLUAN JUMLAHUNIT
HARGA PER
SATUAN
JUMLAH
1 Daun Ental Pembuatan mahkota bunga
10 kuncup Rp 20,000.00 Rp 200,000.00
2 Daun tulang enao Pembuatan sari bunga
5 ikat Rp 5,000.00 Rp 25,000.00
3 Lem batang Perekat mahkota pada sari dan
100 batang
Rp 3,000.00 Rp 300,000.00
kelopak bunga 4 Lem fox Perekat gliter pada
mahkota 10 bungkus
Rp 10,000.00 Rp 100,000.00
bunga 5 Tisu gulung Pembuatan sari
bunga 5 gulung Rp 2,000.00 Rp 10,000.00
6 Isolasi Pembungkus bunga 10 gulung Rp 1,500.00 Rp 15,000.00 7 gunting Pemotong daun ental
dll5 gunting Rp 7,500.00 Rp 37,500.00
8 Pisau Pemotong tulang daun enao
5 pisau Rp 5,000.00 Rp 25,000.00
9 Kuas besar Pengoles pernis 5 kuas Rp 5,000.00 Rp 25,000.00 10 Kuas kecil Pengoles gliter 5 kuas Rp 5,000.00 Rp 25,000.00 11 Hot malt glue Pencair lem batang 5 mesin Rp 50,000.00 Rp 250,000.00 12 Pewarna merah Pewarna daun ental 10 ons Rp 20,000.00 Rp 200,000.00 13 Pewarna kuning Pewarna daun ental 10 ons Rp 20,000.00 Rp 200,000.00
7
14 Pewarna putih Pewarna daun ental 10 ons Rp 20,000.00 Rp 200,000.00 15 Pewarna biru Pewarna daun ental 10 ons Rp 20,000.00 Rp 200,000.00
16 Panci besar Proses pewarnaan daun ental
3 panci Rp100,000.00 Rp 300,000.00
17 Kompor Proses pewarnaan daun ental
3 kompor Rp230,000.00 Rp 690,000.00
18 Sendok penyaringan Mengangkat daun ental pada
3 sendok Rp 3,500.00 Rp 10,500.00
proses pewarnaan daun ental
19 Pernis Pelapis ental 10 kaleng Rp 20,000.00 Rp 200,000.00 20 Peniti bros dasar aksesoris 4 gros Rp 25,000.00 Rp 100,000.00 21 Gliter Penghias bunga 25 botol Rp 45,000.00 Rp1,125,000.00 22 Jepit rambut dasar aksesoris 10 lusin Rp 8,500.00 Rp 85,000.00 23 Bando dasar aksesoris 10 lusin Rp 5,000.00 Rp 50,000.00 24 Tusuk konde dasar aksesoris 10 lusin Rp 8,000.00 Rp 80,000.00 JUMLAH Rp4,453,000.00 NO BIAYA
PERJALANANKEPERLUAN JUMLAH
UNITHARGA
PERJUMLAH
SATUAN
1. Transport alat dan bahan
Pembelian alat dan bahan
Rp 500,000.00
2. Transport untuk pemasaran
Pemasaran ke Art Shop
Rp 500,000.00
JUMLAH Rp1,000,000.00 NO BIAYA LAIN -
LAINKEPERLUAN JUMLAH
UNITHARGA
PERJUMLAH
SATUAN1 Penulisan draf laporan 1 Rp100,000.00 Rp 100,000.00 2 Penulisan laporan
akhir1 Rp150,000.00 Rp 150,000.00
3 Evaluasi dan mentoring
1 Rp200,000.00 Rp 200,000.00
4 Pengiriman laporan ke Dikti
1 Rp250,000.00 Rp 250,000.00
JUMLAH Rp 700,000.00TOTAL BIAYA KESELURUHAN Rp6,533,500.00
8
Lampiran 1
A. Nama dan Biodata Ketua serta Anggota Kelompok
1. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama lengkap : Ni Putu Junitia Dewi
b. NIM : 09.8.03.51.31.2.5.3326
c. Fakultas / Program Studi : FKIP / Pendidikan Bahasa Inggris
d. Perguruan Tinggi : Universitas Mahasaraswati Denpasar
e. Waktu untuk kegiatan PKMK : 9 minggu
Ketua
Pelaksana Kegiatan
(Ni Putu Junitia Dewi)
NIM. 09.8.03.51.31.2.5.3326
2. Anggota Pelaksana Kegiatan
f. Nama lengkap : I Gusti Ayu Satyaratni
g. NIM : 09.8.03.51.30.1.5.1359
h. Fakultas / Program Studi : FKIP / Pendidikan Matematika
i. Perguruan Tinggi : Universitas Mahasaraswati Denpasar
j. Waktu untuk kegiatan PKMK : 9 minggu
Anggota
Pelaksana Kegiatan
9
(I Gusti Ayu Satyaratni)
NIM. 09.8.03.51.30.1.5.1359
3. Anggota Pelaksana Kegiatan
k. Nama lengkap : I. B. Adi Wiyandika
l. NIM : 09.8.03.51.31.2.5.3353
m.Fakultas / Program Studi : FKIP / Pendidikan Bahasa Inggris
n. Perguruan Tinggi : Universitas Mahasaraswati Denpasar
o. Waktu untuk kegiatan PKMK : 9 minggu
Anggota
Pelaksana Kegiatan
(I.B. Adi Wiyandika)
NIM. 09.8.03.51.31.2.5.3353
4. Anggota Pelaksana Kegiatan
p. Nama lengkap : Ni Wayan Okparini
q. NIM : 09.8.03.51.31.2.5.3323
r. Fakultas / Program Studi : FKIP / Pendidikan Bahasa Inggris
s. Perguruan Tinggi : Universitas Mahasaraswati Denpasar
t. Waktu untuk kegiatan PKMK : 9 minggu
Anggota
Pelaksana Kegiatan
(Ni Wayan Okparini)
NIM. 09.8.03.51.31.2.5.3323
10
B. Nama dan Biodata Dosen Pendamping
1. Nama lengkap dan Gelar : I Made Dharma Atmaja, S.Pd
2. NPK : 82.8710.345
3. Jabatan Fungsional : Dosen Pengajar
4. Jabatan Sruktural : -
5. Fakultas / Program Studi : Keguruan dan Ilmu Pendidikan / Pend.
Matematika
6. Perguruan Tinggi : Universitas Mahasaraswati Denpasar
Dosen Pendamping
(I Made Dharma Atmaja, S.Pd)
NPK. 82.8710.345
11
Lampiran 2
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS
1. Nama : NI PUTU JUNITIA DEWI
NIM : 09.8.03.51.31.2.5.3326
Tempat / Tanggal Lahir : Denpasar / 12 Juni 1991
Agama : Hindu
Jurusan : Pendidikan Bahasa / Pendidikan Bahasa Inggris
Universitas : Mahasaraswati Denpasar
Semester : V (lima)
Alamat : Jln. Tk. Pakerisan Gang Darmajaya No.6 Panjer
Denpasar
Riwayat Pendidikan : - SD No. 11 Sumerta
- SLTP 9 Denpasar
- SMAN 5 Denpasar
2. Nama : I GUSTI AYU SATYARATNI
NIM : 09.8.03.51.30.1.5.1359
Tempat / Tanggal Lahir : Denpasar / 17 Oktober 1990
Agama : Hindu
Jurusan : Pendidikan MIPA / Pendidikan Matematika
Universitas : Mahasaraswati Denpasar
Semester : V (lima)
Alamat : Jln. Noja I No.34 Kesiman Denpasar
Riwayat Pendidikan : - SD No. 6 Kesiman
12
- SLTP PGRI 2 Denpasar
- SMA Dharma Praja Badung
3. Nama : I. B. ADI WIYANDIKA
NIM : 09.8.03.51.31.2.5.3353
Tempat / Tanggal Lahir : Denpasar / 01 Juli 1991
Agama : Hindu
Jurusan : Pendidikan Bahasa / Pendidikan Bahasa Inggris
Universitas : Mahasaraswati Denpasar
Semester : V (lima)
Alamat : Jln. Kertanegara Gang Erlangga No.13
Riwayat Pendidikan : - SDN 6 Ubung Kaja Denpasar
- SLTP PGRI 3 Denpasar
- SMA Dharma Praja Badung
4. Nama : NI WAYAN OKPARINI
NIM : 09.8.03.51.31.2.5.3323
Tempat / Tanggal Lahir : Denpasar / 02 Oktober 1991
Agama : Hindu
Jurusan : Pendidikan Bahasa / Pendidikan Bahasa Inggris
Universitas : Mahasaraswati Denpasar
Semester : V (lima)
Alamat : Jln.Siulan No. 134 Denpasar
Riwayat Pendidikan : - SDN 4 Penatih
- SLTP PGRI 2 Denpasar
- SMKN 5 Denpasar
13
Lampiran 3
DAFTAR RIWAYAT HIDUP DOSEN PEMBIMBING
1. Nama : I Made Dharma Atmaja, S.Pd
NIP : 82. 8710. 345
Tempat / Tanggal lahir : Denpasar / 7 Juli 1987
Agama : Hindu
Jabatan Fungsional : -
Jabatan Sruktural : -
Fakultas / Program Studi : Keguruan dan Ilmu Pendidikan / Pend. Matematika
Perguruan Tinggi : Universitas Mahasaraswati Denpasar
Bidang Keahlian : Matematika
Waktu untuk kegiatan PKM : 10 jam / minggu
14