latihan penguatan otot dasar panggul.ppt

25
LATIHAN PENGUATAN OTOT DASAR PANGGUL ( KEGGEL EXC. ) RENDRA GITA AULIA MH, SST.FT

Upload: siti-fauziyah

Post on 23-Dec-2015

33 views

Category:

Documents


17 download

TRANSCRIPT

LATIHAN PENGUATAN OTOT DASAR PANGGUL ( KEGGEL EXC. )

RENDRA GITA AULIA MH, SST.FT

DASAR PANGGUL

• Merupakan batas bawah dan belakang batang tubuh

• Merupakan penyanggah rongga perut & panggul

• Dibentuk dan diperkuat oleh persendian, pengikat sendi dan otot otot disekitarnya

• Ditembus oleh saluran kencing, vagina dan rectum

Persendian & Pengikat Sendi1. Sendi lumbosacral

tlg. pinggang & tlg. duduk

2. Sendi Sacroiliaca

tlg. duduk & tlg. ilium

3. Sympisis Pubis

tlg kemaluan kiri & kanan

4. Sendi Sacrococcygeal

tlg. duduk & tlg ekor

OTOT - OTOT1.Bagian luar melingkari vagina2.Bagian tengah melingkari vagina bag.

tengah, anus & uretra3. Bagian dalam

bag.depannya berbentuk segitigadidalamnya terdapat uretra, vagina, rectummenahan isi rongga perut & panggul

Organ Reproduksi Wanita

• Organ bagian luar

* vulva (labium mayus & minus, klitoris),

* vagina penghubung organ luar - dalam

• Organ bagian luar

* Uterus

* Tuba Fallopi

* Ovarium

Fungsi / Peranan Otot Dasar Panggul

• Menyangga organ di rongga panggul & perut

• Menahan peningkatan tekanan dari perut/pelvis mis. saat batuk, bersin dan melompat

• Berperan sebagai pemandu proses kelahiran mengotrol bayi yang keluar

• Berperan aktifitas seksual ( hasil EMG ) korelasi antara kekutan otot dasar panggul orgasme (kuatnya tekanan jepitan vagina)

Penyebab Gangguan Fungsi Dasar Panggul• Faktor Genetic

• Connective tissue quality

• Kehamilan & kelahiran

• Premenopousal changes

• Sering mengangkat benda berat (lama)

• Operasi

• Usia

Problem Kelemahan Otot Dasar Panggul

Tanda & Gejala

1. Vaginal flatus (keluarnya angin dari vagina)

2. Incontinentia urine / mengompol angka kejadian pada wanita 2 x lipat

3. Prolaps uteri / turunnya uterus,

keadaan dimana uterus keluar menonjol di vagina

Kepuasan Seksual

• Harmonis bila dinikmati oleh pasangan

• Secara fisik dipengaruhi oleh fungsi organ, hormonal & kekuatan otot dasar panggul

• Reaksi seksual berlangsung dalam satu siklus

Siklus Reaksi Seksual

• Fase Rangsangan

ditandai perlendiran vagina (licin & basah), dll

• Fase Datar

Vagina bagian luar menyempit

• Fase Orgasme

lepasnya ketegangan seksual dengan adanya kejang secara ritmik

• Fase Resolusi

kembalinya kekeadaan semula (dapat ditandai dengan adanya keringat diseluruh tubuh dan perasaan lega)

Hubungan Seksual

• Normal 1 – 4 kali / minggu, Libido wanita meningkat (35th) , menetap (45th) & bertahan s/ menopouse, menurun

• Wanita jarang bahkan tidak merasakan orgasme

• Pengaruh Psikis & Fisik

Pengaruh Fisik pada Hub. Seksual

• Peregangan menyebabkan lemahnya otot dasar panggul, memungkinkan adanya bunyi (vaginal flatus), gangguan berkemih & defekasi, nyeri karena iritasi organ (prolaps uteri) yang turun, dan kurang sensitifnya terhadap rangsangan

PERLU LATIHAN DASAR PANGGUL

Manfaat Latihan

• Meningkatkan kekuatan otot dasar panggul• Meningkatkan daya tahan kontraksi• Meningkatkan kecepatan kontraksi otot dasar

panggul• Meningkatkan nilai pengulangan kontraksi

FUNGSI DASAR PANGGUL TIDAK TERGANGGU

Latihan Otot Dasar Panggul

• Adalah latihan untuk membangun kekuatan otot dasar panggul

• Pergerakan otot dasar panggul tidak terlihat tetapi dapat dirasakan

• Perabaan menjadi sangat penting (tulang kemaluan/tulang ekor/perineum)

Latihan Dasar

• Untuk pemula sebaiknya dilakukan pada posisi tidur telentang / miring

• Gerakan harus dikuasai benar dengan sering melakukan latihan gerakan dasar

• Latihan gerakan dasar terdiri dari Latihan 1,

Latihan 2 , Latihan 3 , Latihan 4 ,

Latihan 1

• Seakan menahan keinginan buang angin

• Kerutkan anus sekuat mungkin

• Rasakan gerakan anus seolah tertarik masuk kedalam

• Ulangi hingga lancar tanpa gerakan tungkai

Latihan 2

• Seakan menahan keinginan berkemih

• Tahan serapat mungkin jangan sampai urin keluar

• Ulangi hingga lancar tanpa gerakan otot perut dan paha dalam

Latihan 3

• Tekuk ke 2 lutut pada posisi tidur telentang

• Letakkan jari diantara anus & vagina (perineum)

• Tarik perineum kearah dalam sekuat mungkin seolah akan tertusuk

• Ulangi hingga lancar tanpa menahan nafas

Latihan 4

• Posisi sama dengan latihan 3

• Taruh telunjuk di tulang ekor & telunjuk lain di tulang kemaluan

• Kerutkan secara kuat vagina & anus secara bersamaan dimana saat kontraksi ke dua tulang menjauhi jari dan saat relaks kembali mendekat

Latihan Rutin

• Sedikitnya 3 kali seminggu dengan pengulangan gerakan hingga 50 kali

• Variasi posisi baik tidur telentang, miring, duduk bahkan berdiri

• Tingkat mahir , dilakukan dengan gerakan cepat & lambat (sama banyak)

• Gerakan cepat kontraksi – relaks, kontraksi – relaks, kontraksi – relaks

• Gerakan lambat Kontraksi – tahan – relaks – istirahat (3 kali ulangan)

Latihan Mahir

• Gerakan Cepatkontraksi – relaks, kontraksi – relaks, kontraksi – relaks (lakukan tanpa tahanan)

• Gerakan Lambatkontraksi – tahan 3 hitungan, relaks – istirahatkontraksi – tahan 3 hitungan, relaks – istirahatkontraksi – tahan 3 hitungan, relaks – istirahat

• Lakukan latihan gerakan cepat & lambat dengan jumlah yang sama

Diperhatikan

• Selama latihan tidak dengan menahan nafas, tidak ada gerakan otot pantat, otot perut dan otot paha / tungkai

• Hasil latihan tidak sekejap ketekunan & rutinitas kenikmatan dan Hub.Seksual Berkualitas

Dukungan Kekuatan Otot Lain

• Kuatnya otot perut• Kuatnya otot pinggang• Kuatnya otot pantat• Kuatnya otot tungkai

Selain itu adanya pengertian antar pasangan dan kuatnya komunikasi