lembaga pembiayaan
TRANSCRIPT
LEMBAGA PEMBIAYAAN
Y. Rahmat Akbar, SE, M.Si
Lembaga Pembiayaan
• Badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau
barang modal dengan cara tidak menarik dana
secara langsung dari masyarakat
LEASING & FINANCE
Leasing (Sewa Guna Usaha) & Finance
(Pembiayaan Konsumen)
• Leasing (sewa guna usaha) adalah kegiatan
pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang
modal selama jangka waktu tertentu berdasarkan
pada pembayaran secara angsuran. (Peraturan
Presiden Nomor 9 Tahun 2009)
• Finance (Pembiayaan Konsumen) adalah suatu
pinjaman yang diberikan kepada debitur untuk
pembelian barang dan jasa yang akan dikonsumsi
oleh konsumen, dan bukan untuk tujuan produksi
ataupun distribusi.
Modal Pendirian Perusahaan Pembiayaan
• Perusahaan swasta nasional atau perusahaan patungan
(Indonesia-asing) senilai Rp.100 Miliar
• Koperasi sekurang-kurangnya senilai Rp.50 Miliar
(Peraturan Menteri Keuangan Nomor 84/PMK.012/2006
tanggal 29 September 2009)
Pihak-pihak Terkait Leasing (Sewa Guna Usaha)
(Kep.MenKeu No. 1169/KMK.01/1991)
• Lessee : perusahaan atau perorangan yang
menggunakan barang modal dengan pembiayaan dari
lessor.
• Lessor : perusahaan pembiayaan atau perusahaan
sewa guna usaha yang telah memperoleh izin usaha
dari Menteri Keuangan dan melakukan kegiatan sewa
guna usaha
Manfaat Leasing & Finance
• Bagi Pemasok :
Manfaat utama bagi pemasok dengan adanya perusahaan
pembiayaan konsumen adalah peningkatan penjualan.
• Bagi Konsumen :
Kesempatan untuk membeli atau memiliki barang meskipun dana yang
tersedia saat ini belum cukup untuk menutup seluruh harga barang
atau jasa.
• Bagi Perusahaan Pembiayaan :
Penerimaan dari bunga dan biaya administrasi yang dibayarkan oleh
konsumen.
• Secara umum :
Memperlancar arus barang dan uang sehingga meningkatkan kegiatan
perdagangan dan perekonomian.
ANJAK PIUTANG (FACTORING)
KepMenKeu No.1251/KMK.013/1988 tanggal 20 Desember 1988
• Badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan dalam bentuk pembelian dan/atau
pengalihan serta pengurusan piutang atau tagihan
jangka pendek suatu perusahaan dari transaksi
perdagangan dalam atau luar negeri
Jasa Anjak Piutang
1. Financing Services (jasa pembiayaan)
Anjak piutang akan menyediakan dana 60% - 80% dari
total piutang.
2. Non Financing Services (jasa non pembiayaan)
Melayani pengelolaan kredit seperti investigasi kredit,
sales ledger administration, pengawasan kredit dan
penagihannya serta perlindungan dari risiko kredit.
Pihak-pihak dalam transaksi Anjak Piutang
1. Factor (perusahaan anjak piutang)
Perusahaan yang menawarkan jasa anjak piutang.
2. Supplier (klien)
Pihak yang menggunakan jasa perusahaan anjak
piutang.
3. Debitur/customer (nasabah)
Pihak yang mengadakan transaksi dengan klien.
Mekanisme Kegiatan Anjak Piutang
1. Disclosed Factoring
Supplier menyerahkan piutang kepada factoring
dengan sepengetahuan customer/debitur.
2. Undisclosed Factoring
Penjualan piutang tanpa sepengetahuan
customer/nasabah.
Manfaat bagi Supplier
• Memperlancar kebutuhan modal kerja, karena ada
bantuan uang tunai s.d 80%.
• Membantu administrasi penjualan kredit.
• Mengurangi beban risiko kredit macet.
Perbedaan Bank dan Anjak Piutang
Bank Factoring
Transaksi Utang piutang Penjualan barang secara
kredit
Analisa kredit 1 pihak saja (nasabah) 2 pihak (supplier dan
pembeli)
Agunan Wajib Tidak mutlak
Tingkat risiko Tinggi (risiko nasabah) Lebih tinggi (risiko klien dan
pembeli)
Biaya Bunga provisi Services dan discount
charge
Bantuan jasa Pembiayaan Pembiayaan dan non
pembiayaan
Penanggung risiko Bank Supplier dan/atau factor
MODAL VENTURA
Mekanisme Modal Venture
Mekanisme Single Tier Approach
Mekanisme Two Tier Approach
Manfaat Modal Venture
• Bagi Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) :
Manfaat utama yang diterima oleh PPU adalah dapat dijalakannya
kegiatan usaha karena kebutuhan dana untuk modal usaha telah
dapat dipenuhi oleh perusahaan modal ventura.
• Bagi Perusahaan Modal Ventura :
Perusahaan Modal Ventura memperoleh balas jasa atas pembiayaan
yang telah dilakukan kepada PPU.
• Bagi Investor :
Sebagai salah satu bentuk investasi dengan tingkat pengembalian
yang tinggi.
• Secara umum :
Dapat membantu peningkatan kesejahteraan rakyat banyak melalui
pengembangan usaha yang sedang mengalami kesulitan pembiayaan.
Lembaga Pembiayaan www.yrasemsi.blogspot.com