lesi rongga mulut

10
Lesi Rongga Mulut Ruam Primer 1. Makula kelainan kulit berbatas tegas setinggi permukaan kulit berupa perubahan warna tanpa perubahan bentuk. Titik sampai bercak, diameter dari beberapa mm hingga cm. A. Berasal dari vaskularisasi Warna : Merah kecoklatan Bila ditekan bewarna pucat Misalnya : Hiperemia B. Berasal dari Pigmen darah Warna : Merah Kebiruan Misalnya : Petechiae,purpura, ecymosis(hematom) C. Berasal dari Pigmen Melanin Warna : Biru Kecoklatan Misalnya : Hiperpigmentasi 2. Papula

Upload: premaysari

Post on 11-Jan-2017

63 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Lesi rongga mulut

Lesi Rongga Mulut

Ruam Primer

1. Makula

kelainan kulit berbatas tegas setinggi permukaan kulit berupa

perubahan warna tanpa perubahan bentuk. Titik sampai bercak,

diameter dari beberapa mm hingga cm.

A. Berasal dari vaskularisasi

• Warna : Merah kecoklatan 

• Bila ditekan bewarna pucat

• Misalnya : Hiperemia

B. Berasal dari Pigmen darah 

• Warna : Merah Kebiruan

• Misalnya : Petechiae,purpura, ecymosis(hematom)

C. Berasal dari Pigmen Melanin

• Warna : Biru Kecoklatan 

• Misalnya : Hiperpigmentasi

2. Papula

Peninggian kulit, padat, berbatas diffus, diameter < 0,5mm. Lesi

yang membenjol padat ,kurang dari 1cm diameternya, permukaan

papula : Erosi atau deskuamasi- Makula dan papula terasa gatal, rasa

terbakar dan nyeri.

Page 2: Lesi rongga mulut

Misalnya :

• Lichen Planus (pada mukosa) adalah papula keputihan

• Fordyce’s spot adalah anomali pertumbuhan dimana kelenjar

lemak tumbuh ektopik

3. Nodula

Peninggian kulit, batas jelas, lebih besar dari papula di

dermis/subkutan. Suatu massa yang padat. Membenjol yang tebal dan

kurang dari 1 cm diameternya. Tumor jinak dari jaringan ikat yang

terjadi karenairitasi kronis (iritasi ringan yang terus menerus), dapat

hilang sendiri atau tidak, setelah iritasi kronis dihilangkan (misal

eksisi). Misalnya : Iritasi fibroma

Page 3: Lesi rongga mulut

4. Plak

Peninggian kulit akibat perluasan, penyatuan papula/nodula. Ukuran

diameternya lebih besar dari 1 cm. Misalnya :   Leukoplakia (Lesi

pra-ganas, lesi ini bisa menjadi ganas)

5. Urtika

Peninggian kulit berbatas diffus oleh karena oedem di dermis

• Vesikula : peninggian kulit berbatas diffus, berisi cairan bening

• Bulla : vesikula yang berukuran lebih besar, berisi cairan bening

• Pustula : vesikula berisi nanah

Page 4: Lesi rongga mulut

6. Vesikula

Peninggian kulit berbatas diffus, berisi cairan bening. Suatu

benjolan kulit berisi cairan dan berbatas jelas. Diameternya kurang dari

1cm. Misalnya :Cacar Air

Page 5: Lesi rongga mulut

7. Bulla

Vesikula yang berukuran lebih besar, berisi cairan bening. Suatu

benjolan kulit berisi cairan yang lebih besardari 1 cm diameternya-

Dapat terbentuk karena adanya trauma mekanisatau gesekan. Misalnya:

Pemphigus Vulgaris.

8. Pustula

Vesikula berisi nanah. Suatu vesikel yang berisi eksudat purulen

Misalnya : Penyakit Impetigo, pada kulit berupa bisul-bisul kecil.

Page 6: Lesi rongga mulut

Ruam Sekunder

1. Krusta : masa kering dari serum, darah, nanah, yang bercampur

epidermal dan bacterial debris

2. Sikatrik : tumbuh jaringan ikat baru

3. Skuama :pelepasan masa keratin pada lapisan stratum korneum

Page 7: Lesi rongga mulut

4. Fissur : pecahnya jaringan kulit, batas diffuse. Retak linier pada kulit

yang meluas melalui epidermis dan memaparkan dermis. Dapat

terjadi pada kulit kering dan inflamasi kronis. Suatu celah dalam

epidermis. Misalnya : Fissure tongue, Geographic tongue

5. Ulkus: hilangnya jaringan kulit epidermis dan dermis, meninggalkan

jaringan parut

Page 8: Lesi rongga mulut

6. Erosi : Hilangnya epitel di atas lapisan sel basal. Dapat sembuh tanpa

jaringan parut. Misalnya : Kulit setelah mengalami suatu lepuhan

atau vesikel yang pecah

• DAPUS : Pinborg,J.J. ,1994 , Atlas Penyakit Mukosa mulut, Edisi ke

4.Diterjemahkan oleh drg KartikaWangsaraharja , Bina rupa Aksara hal.

30-4