literatur: artikel, buku, media elektronik: e-book yang...

28
3 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Umum Data data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek tugas akhir ini akan diambil dari berbagai sumber, diantaranya: - Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book - Dokumen – dokumen terkait - Wawancara dengan Pengelola/Karyawan Museum Kereta Ambarawa - Survei Online dengan 50 Responden Setelah data tersebut dikumpulkan dan diolah, maka didapat informasi yang dapat membantu perancangan ulang identitas visual. 2.1.1 Sejarah Museum Kereta Api Ambarawa Museum Kereta Api Ambarawa adalah sebuah stasiun kereta api yang sekarang dialih fungsikan menjadi sebuah museum di Ambarawa, Raja Willem I memerintahkan untuk membangun stasiun kereta api baru yang memungkinkan pemerintah untuk mengangkut tentaranya ke Semarang. Pada 21 Mei 1873, Stasiun Kereta Api Ambarawa dibangun di atas tanah 127.500 m². Pada awalnya dikenal sebagai Stasiun Willem I. Willem I Stasiun Kereta Api awalnya titik pengangkutan antara 8 ½ 4ft di (1435 mm) cabang rel dari Kedungjati di timur laut dan 3ft 6in (1067 mm) baris rel selanjutnya menuju Yogyakarta melalui Magelang dari arah selatan. Hal ini masih bisa terlihat bahwa kedua sisinya dibangun stasiun kereta api untuk mengakomodasi ukuran yang berbeda.

Upload: vukhuong

Post on 06-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

3

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Umum

Data data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek tugas

akhir ini akan diambil dari berbagai sumber, diantaranya:

- Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book

- Dokumen – dokumen terkait

- Wawancara dengan Pengelola/Karyawan Museum Kereta Ambarawa

- Survei Online dengan 50 Responden

Setelah data tersebut dikumpulkan dan diolah, maka didapat informasi

yang dapat membantu perancangan ulang identitas visual.

2.1.1 Sejarah Museum Kereta Api Ambarawa

Museum Kereta Api Ambarawa adalah sebuah stasiun kereta api yang

sekarang dialih fungsikan menjadi sebuah museum di Ambarawa, Raja

Willem I memerintahkan untuk membangun stasiun kereta api baru yang

memungkinkan pemerintah untuk mengangkut tentaranya ke Semarang. Pada

21 Mei 1873, Stasiun Kereta Api Ambarawa dibangun di atas tanah 127.500

m². Pada awalnya dikenal sebagai Stasiun Willem I.

Willem I Stasiun Kereta Api awalnya titik pengangkutan antara 8 ½

4ft di (1435 mm) cabang rel dari Kedungjati di timur laut dan 3ft 6in (1067

mm) baris rel selanjutnya menuju Yogyakarta melalui Magelang dari arah

selatan. Hal ini masih bisa terlihat bahwa kedua sisinya dibangun stasiun

kereta api untuk mengakomodasi ukuran yang berbeda.

Page 2: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

4

Museum Kereta Api Ambarawa kemudian didirikan pada tanggal 6

Oktober 1976 di Stasiun Ambarawa untuk melestarikan lokomotif uap yang

kemudian datang ke akhir masa pemanfaatan kembali ketika 3ft 6in (1067

mm) jalur rel kereta api dari Perusahaan Negara Kereta Api ditutup. Ini

merupakan museum terbuka yang terdapat di samping stasiun asli.

2.1.2 Wisata Museum Kereta Ambarawa

Museum ini melayani kereta wisata Ambarawa-Bedono pp,

Ambarawa-Tuntang pp dan lori wisata Ambarawa-Tuntang pp. Kereta wisata

Ambarawa-Bedono pp atau lebih dikenal Ambarawa Railway Mountain Tour

ini beroperasi dari Museum ini menuju Stasiun Bedono yang jaraknya 35 KM

dan ditempuh 1 jam untuk sampai stasiun itu. Kereta ini melewati rel

bergerigi yang hanya ada di sini dan di Sawahlunto. Panorama keindahan

alam seperti lembah yang hijau antara Gunung Ungaran dan Gunung.

Merbabu dapat disaksikan sepanjang perjalanan.

Pemandangan yang dapat dinikmati dari kereta dan lori Ambarawa-

Tuntang tidak kalah bagusnya. Kereta ini berangkat dari stasiun

menuju Stasiun Tuntang yang berada sekitar 7 km dari museum. Sepanjang

jalan dapat dilihat lanskap menawan berupa sawah dan ladang dengan latar

belakang Gunung Ungaran, Gunung Merbabu, dan Rawa Pening di kejauhan.

Kereta ini sebenarnya sudah ada sejak dulu, tetapi ditutup pada 1980-an

karena prasarana yang rusak.

Museum ini dikunjungi sekitar 30.000 – 45.000 wisatawan nusantara

dan wisatawan mancanegara setiap tahunya. Pada tahun 2009 kemarin total

pengunjung mencapai 48.231 wisatawan. Wisatawan nusantara didominasi

oleh rombongan pelajar dan keluarga, berasal dari berbagai Kota di Jawa.

Sedangkan wisatawan mancanegara biasanya adalah para pelancong kapal

pesiar yang sedang transit di pelabuhan Semarang. Mereka berasal dari

negara- negara di Eropa, Amerika, Australia dan Asia. Pola perjalanan

wisman tersebut biasanya, selagi transit mereka akan menyewa jasa biro

wisata mengunjungi beberapa tempat wisata disekitar Semarang. Dan tidak

jarang salah satu tujuan wisata yang sering dikunjungi adalah museum Kereta

Api ini.

Page 3: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

5

2.1.3 Kota Ambarawa

Kota Ambarawa, adalah sebuah Kota kecil di Provinsi Jawa Tengah.

Kota Kecamatan ini terletak di antara Kabupaten Semarang dan Kabupaten

Magelang. Dulu Ambarawa pernah menjadi Ibu Kota Kabupaten Semarang,

sekarang Ibu Kota Semarang adalah Ungaran. Ambarawa adalah Kota kecil

yang sejuk dan memiliki banyak potensi, maka seharusnya Kota Ambarawa

cocok untuk dipromosikan sebagai Kota tempat wisata alam dan sejarah.

Selama ini, Ambarawa banyak dikenal sebagai Kota Palagan

Ambarawa, terdapat monumen Palagan Ambarawa, Museum Kereta Api dan

Benteng Willem. Tetapi belum terlihat ada usaha pemerintah untuk

mengekspose potensi-potensi alam dan sejarah yang terdapat di Kota

Ambarawa ini, sehingga belum banyak orang yang mengerti mengapa mereka

harus memasukkan Kota Ambarawa ke dalam daftar tempat yang harus

mereka kunjungi untuk berlibur dan mencari ketenangan.

Letak Ambarawa pada titik 7° 15' 48.8" LS dan 110° 23' 17.7" BT,

yaitu tepat 2 km sebelah barat titik nol Ambarawa, atau 40 km dari Kota

Semarang Ketinggian pada titik ini adalah 486 m di atas permukaan air laut.

Bentuk fisiografis wilayah Kota Ambarawa secara garis besar dapat dibagi

dalam 3 bagian; bagian selatan (rel Kereta Api sampai batas selatan)

fisiografi dengan penggunaan lahan utama sawah hujan dan irigasi sederhana.

Sebagian kecil lahan kering dan kebun campuran. Bagian tengah

(antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi berombak sampai

bergelombang dengan lereng 3-15%. Penggunaan lahan utama pemukiman,

kebun campuran dan pertanian lahan kering.

Page 4: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

6

2.1.4 Koleksi Museum

Museum mengoleksi 21 lokomotif uap. Saat ini terdapat 3 lokomotif

yang dapat dioperasikan. Koleksi yang lain dari museum adalah telepon

antik, peralatan telegram morse, bel antik dan beberapa perabotan antik.

Gambar 2.1 Lokomotif B220

Nama : B2220. Seri dulu : NIS (Nederlandsche Indische Spoorweg

Maatschappij ) 306. Bahan bakar : kayu. Buatan : Cachisotk MF Chemnits.

Mulai beroperasi tahun 1900. Kecepatan maksimal 50km/jam. Radius

minimum kurang dari 1000. Panjang lokomotof 7.850meter, lebar lokomotif

2.410meter. Letaknya ada disebelah kanan Museum Kereta Api. Kereta ini

merupakan salah satu dari beberapa kereta yang banyak digunakan untuk

berofoto ria oleh para Petualang.

Page 5: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

7

Gambar 2.2 Lokomotif C2728

Nama: SS (Staatsspoorwegen) 1110. Seri Sekarang C 2728. Bahan Bakar :

Residu. Dibuat oleh Weks Spoor Amsterdam. Mulai Operasi tahun 1919. Kecepatan

80km/jam. Radius Minimum 140. Tenaga pada rel : 650 tenaga kuda. Panjang

Lokomotif : 12.790meter. Lebar Lokomotif 2.620meter. Letaknya agak dibelakang

Museum Kereta Api berada disebelah kanan dekat dengan Kantin dan Mushola.

Karena letaknya agak jauh, jadi Pengunjung harus mencoba untuk memutari seluruh

Area Museum.

Page 6: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

8

Gambar 2.3 Lokomotif C2407

Nama : C 2407 Seri Dulu : NIS (Nederlandsche Indische Spoorweg

Maatschappij ) 271. Bahan bakar : Residu. Dibuat oleh Weks Spoor

Amsterdam. Mulai beroperasi tahun 1901. Kecepatan maksimal 60km/jam.

Radius minimum 140. Tenaga pada rel sama dengan 575 tenaga kuda.

Panjang lokomotif 9.800meter dengan lebar 2.870meter.

Terletak persis di dekat kereta nomor B2220. Hanya lebih

kebelakang sedikit. Beberapa Patualang sering mengabadikan gambar kereta

ini. Karena bentuknya yang unik dan besar jadi terasa sangat indah. Karena

Page 7: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

9

ketinggian kereta di atas rata-rata kaki orang Indonesia, jadi selalu hati-hati

ketika hendak naik ke atas kereta.

Gambar 2.4 Lokomotif C1240

Nama : C 1240 Seri dulu : SS (Staatsspoorwegen) 400. Bahan bakar :

kayu. Dibuat oleh Hartmann Chemnits. Mulai beroperasi tahun 1896.

Kecepatan maksimal 55km/jam. Radius minimum 170. Tenaga pada rel 350

kecepatan kuda. Dengan panjang lokomotif 8.578meter dan lebar 2.450meter.

Bentuknya yang unik berbeda dengan kereta lain yang lebih

cenderung berbentuk tabung di bagian Lokomotif. C 1240 lebih banyak

bernentuk persegi atau balok. Bentuk yang teramat besar dan kotak memberi

gambaran bahwa kereta ini mampu melaju dengan cepat dimasanya. Ruang

bahan bakar yang besar, mampu dimuat oleh balok-balok kayu yang sangat

banyak sehingga tidak kereta dapat melaju dengan mudah dan cepat.

Page 8: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

10

Gambar 2.5 Lokomotif C2821

Nama : C 2821. Seri Dulu : SS (Staatsspoorwegen) 1300. Bahan

bakar : Residu. Buatan : Henshel/Shassel. Digunakan pertama tahun 1921.

Kecapatan maksimal 90km/jam. Radius minimum 140. Tenaga pada rel sama

dengan 1050 tenaga kuda. Memiliki panjang lokomotif 13.015meter dan

lebar 3020meter. Kereta ini salah satu yang menjadi unggulan utama

transportasi pada masa pemerintahan Hindia Belanda untuk mengangkut

bahan menta dari perkebunan sampai ke gudang dekat dengan Pelabuhan.

Page 9: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

11

Gambar 2.6 Mesin Tiket

Ini adalah mesin pembuat tiket penumpang jaman dulu. Digunakan

sejak tahun 1840 yang dibuat dan diciptakan oleh Thomas Edmunson.

Thomas Edmunson adalah seorang ahli pembuat lemari, dan ketika dia

menciptakan mesin tiket, dia angkat menjadi kepala stasiun di New Castle

dan Carlisie di perusahaan Kereta Api Manchester dan Leeds di Inggris.

Di Indonesia, mesin tiket edmunson digunakan pada era Hindia

Belanda dan NIS (Nederlandsche Indische Spoorweg Maatschappij ) pada

tahun 1867 untuk mencetak tiket lintas kota Semarang – Solo – Jogjakarta.

Tahun 1873 digunakan untuk jalur Batavia – Bogor, dan pada tahun 1878

digunakan oleh SS (Staatsspoorwegen) untuk lintas Surabaya –

Pasuruan. Mesin ini digunakan oleh Indonesia untuk membuat tiket terutama

tiket Kereta Ekonomi, KRL dan Kereta dalam propinsi hingga tahun 2009.

Page 10: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

12

Gambar 2.7 Jalur Rel

Jalur rel 3ft 6in (1067 mm) terhadap Yogyakarta(membentang dari

selatan ke barat melalui Ambarawa) merupakan yang menarik karena

melewati Jambu dan Secang, satu-satunya yang masih beroperasi di Jawa.

Jalur rel luar Bedono ditutup pada awal tahun 1970 setelah rusak akibat

gempa. Jalur rel dari Kedungjati (dari timur yang awalnya dari Ambarawa)

selamat ke pertengahan 1970-an tapi tidak diapakai karena lebih banyak

masyarakat menggunakan angkutan umum yang lain.

Rel ini hanya dipajang untuk bukti peraga pendidikan dan digunakan

untuk Kereta Wisata Museum Kereta Api. Rel yang berasal dari museum

Kereta Api masih terawat sangat baik oleh pihak pengelola, hal itu dibuktikan

dengan jalur yang masih nyaman dan aman digunakan untuk menampung

puluhan Petualang yang menaiki Kereta Wisata dari Museum Kereta Api

mejuju pinggiran Ambarawa hingga Rawa Pening.

Page 11: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

13

Gambar 2.8 Koleksi Interior

Ini adalah mesin hitung yang digunakan oleh Pemerintah Hindia

Belanda. Pada masa lalu, mesin ini merip kalkulator di masa sekarang.

Dengan mesin ini, dapat dihitung berapa keuntungan yang masuk dari hasil

Kereta Api. Beberapa alat komunikasi yang lain masih sangat baik berada di

Museum Kereta Api Ambarawa.

Selain mesin hitung, ada beberapa jenis dan model telepon dari

berbagai masa ke masa. Dari telepon seperti kotak pos surat hingga telpon

putar (onthel) ada di Museum ini. Bahkan telegraf masih ada di Museum.

Page 12: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

14

Gambar 2.9 Roda Bergerigi

Ini adalah roda kereta api uap bergerigi ini sangat unik dan

merupakan salah satu dari tiga yang masih tersisa di dunia. Dua di antaranya

ada di Swiss dan India. Rel bergigi masih di temui di sepanjang jalur

Ambarawa. Rel yang masih tersisa bisa Petualang temukan bila hendak

menuju Jogjakarta berada disisi sebelah kiri.

Rel ini masih sangat bagus dan baik. Dengan model rel dan roda

bergigi tersebut, kereta mampu berjalan naik ke arah perbukitan yang tinggi.

Dengan keseimbangan pergerakan roda kanan dan kiri dibantu oleh tenaga

yang berasal dari lokomitif, lalu dibantu pengereman gerigi bagian tengah

yang mampu menahan kereta dari pergerakan tak terduga akibat gaya

gravitasi sehingga kereta mudah untuk berjalan di jalanan yang menanjak.

Page 13: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

15

2.1.5 Hasil Wawancara Dengan Narasumber

Demi mendapatkan data yang akurat secara langsung dari pengelola

Museum Kereta, penulis melakukan riset dan wawancara secara langsung

dengan Bapak Sri, Karyawan Museum Kereta Api Ambarawa yang sudah

bekerja di museum selama 8 Tahun.

1. Sudah berapa lama anda bekerja di Museum Kereta Api

Ambarawa?

Terhitung dari tahun 2006, berarti sudah kerja disini selama kurang

lebih 8 tahun.

2. Apa itu Museum Kereta Api Ambarawa?

Museum ini adalah Museum Kereta api lokomotif peninggalan

belanda, di halamanya ada sekitar 21 lokomotif kuno, nah

didalamnya itu ada benda koleksi seperti mesin hitung, lalu

telegram, dan telfon jaman belanda dulu.

3. Sejarah tentang Museum Kereta Api Ambarawa?

Museum Kereta ini dulunya Stasiun peninggalan belanda dulu mas,

pada tahun 1873 dulu, tetapi beralih fungsi dan baru di resmikan

sebagai sebuah Museum Kereta Api tahun 1976. Dulu itu Raja

Willem memerintahkan untuk membangun stasiun kereta di daerah

sini untuk mengangkut tentara – tentara mereka.

4. Luas tanah Museum Kereta api Ambarawa?

Kalo bedasarkan data dari PT. KAI Semarang itu sekitar 12 hektar

mas, tapi dalam 12 hektar itu tidak hanya Museum Kereta Api ini

saja, disini juga ada depot lokomotif, termasuk disebelah museum

Ini dulunya ada komplek perumahan para karyawan – karyawan

stasiun jaman dulu.

Page 14: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

16

5. Wisata Museum Kereta Api Ambarawa?

Kereta Wisata Museum Ambarawa ini kereta api uap menuju

stasiun bedono, jaraknya itu sekitar 35 km dan di tempuh 1 jam

untuk sampai stasiun itu. Trus kereta ini lewat rel bergerigi, jadi

nanti mas bisa liat sendiri rel bergerigi itu di daerah jambu, itu

salah satu rute yang menanjak ke stasiun bedono. Nah dalam

perjalanan itu pemandangan bagus – bagus bisa melihat lembah

hijau bukit ungaran, dan panorama gunung merbabu. Tarif untuk

sewa kereta itu dulu 3 juta, untuk sekitar 60 orang tapi 2010

kemarin naik jadi 6 juta, semenjak ditutup sekarang ini karena

renovasi sementara, harga untuk sewa kereta api uap saat ini menjadi

15 Juta. Harga tersebut di hitung dengan bahan baku kayu bakar.

Foto – Foto Penulis ketika melakukan penelitian lapangan:

Gambar 2.10 Wawancara

Wawancara dengan Bapak Sri,

salah satu karyawan di Museum Kereta Ambarawa

Page 15: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

17

Gambar 2.11 Spanduk Museum

Pada saat penulis melakukan peneliatan lapangan kondisi Museum Kereta

Api Ambarawa sedang dilakukan Renovasi, Namun tetap dibuka bagi penyewa

kereta uap Ambarawa - Bedono.

Gambar 2.12 Bangunan Museum

Page 16: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

18

Gambar 2.13 Halaman Museum

Gambar 2.14 Halaman Museum

Page 17: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

19

Gambar 2.15 Penulis di Halaman Museum

Gambar 2.16 Penulis di Pintu Masuk

Foto Penulis di depan loket pintu masuk

Museum Kereta Api Ambarawa

Page 18: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

20

2.1.6 Struktur Organisasi

2.1.7 Survey Online

Penulis melakukan survei dengan membagikan kuesioner kepada 66

responden yang dilakukan melalui docs.google.com dengan ragam usia mulai

dari 18 hingga 30 untuk mengetahui minat masyarakat terhadap museum

kereta ambarawa.

- Menurut hasil survey, 62% tidak mengetahui tentang museum kereta api

ambarawa, 38% sisanya mengetahui Museum Kereta Api Ambarawa

tersebut lewat Media (Social, Internet, Buku, Dll)

- Hampir semua Responden mengatakan tidak terawatnya museum kereta

api tersebut. Padahal, Museum Kereta Api Ambarawa memiliki potensi

wisata museum di daerah Semarang dan sekitarnya.

Page 19: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

21

- Banyaknya antusias dari responden dan menyambut baik untuk dibuatnya

identitas visual dari museum kereta api ambarawa tersebut. Mereka

berpendapat, untuk membentuk citra museum kereta api Ambarawa yang

identik dengan keunikanya sendiri, Dikemas dengan citra yang relevean

dengan target komunikasinya.

2.1.8 Kompetitor Pariwisata Sekitar

2.1.8.1 Museum Monumen Palagan Ambarawa

Gambar 2.17 Monumen Palagan Ambarawa

Monumen Palagan Ambarawa adalah sebuah monumen yang terdapat

di Ambarawa, Kabupaten Semarang. Monumen ini merupakan simbol untuk

mengenang sejarah pertempuran Palagan Ambarawa pada tanggal 12

Desember - 15 Desember 1945 Ambarawa. Pasukan Sekutu yang terdesak

dari Magelang mengadakan pengunduran ke Ambarawa, dan pasukan TKR

yang dipimpin Kolonel Soedirman berhasil menghancurkan Sekutu pada

tanggal 15 Desember 1945, dimana kini diperingati sebagai Hari Infanteri.

Di monumen ini Anda dapat menemukan peninggalan pemerintahan

Jepang dan Belanda. Anda dapat melihat seragam para tentara Jepang dan

Page 20: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

22

Belanda, senjata perang, seragam tentara Indonesia, dan barang bersejarah

lain. Untuk ukuran yang agak besar, Anda dapat menemukan beberapa tank

kuno, kendaraa angkut personil dan meriam yang digunakan dalam

pertempuran tersebut. Yang paling menarik adalah Anda dapat menemukan

pesawat Mustang Belanda yang berhasil ditembak jatuh ke dalam Rawa

Pening.

2.1.8.2 Candi Gedong Songo

Gambar 2.18 Candi Gedong Songo

Candi Gedong Songo adalah nama sebuah komplek bangunan candi

peninggalan budaya Hindu yang terletak di desa Candi, Kecamatan

Bandungan,Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia tepatnya di

lereng Gunung Ungaran. Di kompleks candi ini terdapat sembilan buah candi.

Candi ini diketemukan oleh Raffles pada tahun 1804 dan merupakan

peninggalan budaya Hindu dari zaman Wangsa Syailendra abad ke-9 (tahun

927 masehi).

Candi ini memiliki persamaan dengan kompleks Candi

Dieng di Wonosobo. Candi ini terletak pada ketinggian sekitar 1.200 m di

Page 21: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

23

atas permukaan laut sehingga suhu udara disini cukup dingin (berkisar antara

19-27 °C) Lokasi 9 candi yang tersebar di lereng Gunung Ungaran ini

memiliki pemandangan alam yang indah. Selain itu, obyek wisata ini juga

dilengkapi dengan pemandian air panas dari mata air yang

mengandung belerang, area perkemahan, dan wisata berkuda.

2.1.8.3 Rawa Pening

Gambar 2.19 Rawa Pening

Rawa Pening ("pening" berasal dari "bening") adalah danau sekaligus

tempat wisata air di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Dengan luas

2.670 hektare menempati wilayah Kecamatan Ambarawa, Bawen, Tuntang,

dan Banyubiru. Rawa Pening terletak di cekungan terendah lereng Gunung

Merbabu, Gunung Telomoyo, dan Gunung Ungaran.

Danau ini mengalami pendangkalan yang pesat. Pernah menjadi

tempat mencari ikan, kini hampir seluruh permukaan rawa ini tertutup eceng

gondok. Gulma ini juga sudah menutupi Sungai Tuntang, terutama di bagian

hulu. Usaha mengatasi spesies invasif ini dilakukan dengan melakukan

Page 22: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

24

pembersihan serta pelatihan pemanfaatan eceng gondok dalam kerajinan,

namun tekanan populasi tumbuhan ini sangat tinggi.

2.1.8.4 Benteng Willem

Gambar 2.20 Benteng Willem

Pada tahun 1840an ketika VOC berkuasa di Jawa Tengah, Ambarawa

merupakan titik sumbu strategis antara Semarang dan Surakarta. Pada awal

abad 18, VOC membangun benteng benteng di sepanjang jalur Semarang –

Oenarang (sekarang Ungaran) – Salatiga – Surakarta (Solo). Rancangan ini

dimaksudkan untuk pengembangan hubungan dengan Kerajaan Mataram.

Kamp kamp militer juga dibangun di kota kota yang dilalui, tak terkecuali

Ambarawa.

Page 23: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

25

2.2 Tinjauan Khusus

2.2.1 Teori Big Idea

Menurut Alina Wheeler, (Designing Brand Identity, An Essential

Guide For The Entire Branding Team, Fourth Edition, 2009) ide besar yang

berfungsi sebagai tiang dimana strategi, perilaku, tindakan dan komunikasi

yang diselaraskan. Ide – ide besar adalah batu loncatan untuk bertanggung

jawab cara kerja kreatif (berpikir, merancang, penamaan). Hasil big idea ini

adalah komponen penting dalam mewujudkan strategi merek menarik dan

dapat membedakan identitas tersebut dengan identias yang lain.

2.2.1 Teori Branding

Menurut Alina Wheeler, (Designing Brand Identity, A Complete

Guide to Creating, Building and Maintaining Strong Brands, First Edition,

2003) brand adalah janji, ide besar, dan harapan yang ada di tiap pikiran

konsumen tentang sebuah produk, pelayanan dan perusahaan.

Brand Identity merupakan ekspresi visual dan verbal dari sebuah

brand. Identitas membantu, mendukung, mengekspresikan,

mengkomunikasikan, menganalisa serta memberi visual pada brand. Identitas

mampu membentuk persepsi sebuah perusahaan dan membedakannya dari

para kompetitornya. Brand Identity yang kuat membantu membangun ekuitas

brand melalui peningkatan pemahaman, kesadaran dan loyalitas konsumen

yang dapat membantu kesuksesan perusahaan.

Menurut Alina Wheeler dalam bukunya Designing Brand Identity,

sebuah brand identity menjadi ideal dan efektif bila:

• Dapat mencerminkan visi dan misi perusahaannya.

• Memiliki sebuah arti, tegas dan mudah dikenali

• Merupakan bentuk asli ekspresi dari sebuah perusahaan

(apa keunikan, nilai, visi serta tujuannya)

Page 24: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

26

• Identitas mampu bertahan lama didalam sebuah lingkungan yang selalu

mengalami perubahan.

• Memberikan image yang jelas dan konsisten dari sebuah perusahaan.

2.2.2 Teori Logo

Menurut Surianto Rustan, S.Sn (Mendesain Logo, 2009) logo adalah

penyingkatan dari logotype. Istilah logo baru muncul tahun 1937 dan kini

istilah logo lebih popular dari logotype. Logo bisa menggunakan elemen apa

saja : tulisan, logogram, gambar, ilustrasi, dll.

Hal yang tidak boleh dilupakan dalam suatu desain apapun itu

bentuknya adalah logo. Karena logo merupakan salah satu identitas dalam

suatu desain. Suatu logo yang bagus tidak hanya dilihat dari segi estetiknya

saja melainkan apakah visual dari logo tersebut sudah mewakili produk yang

ingin kita komunikasikan. Selain sesuai dengan kriteria produk, logo haruslah

mudah di aplikasikan ke media grafis dalam berbagai macam ukuran, dan

mudah diingat. Serta bermakna positif dan memiliki filosofi dari setiap

elemen bentuknya. Menurut Kevin Budelmann, Yang Kim, Curt Wozniak

dalam bukunya brand identity essentials sebuah logo haruslah menjadi

pencerita sebuah produk. Bentuk-bentuk ilustratif dapat menjadi acuan untuk

menceritakan apa tujuan sebuah produk atau jasa, yang mana logo itu akan

menjadi lambang kekuatan.

2.2.3 Teori Tipografi

Tipografi menurut Surianto Rustan, S.Sn (Tipografi dalam Desain

Grafis, 2001) merupakan representasi visual dari sebuah bentuk

komunikasi verbal dan merupakan properti visual yang pokok dan

efektif.Hadirnya tipografi dalam sebuah media terapan visual merupakan

faktor yang membedakan antara desain grafis dan media ekspresi visual.

Lewat kandungan nilai fungsional dan nilai estetikanya, huruf memiliki

potensi untuk menerjemahkan atmosfir - atmosfir yang tersirat dalam sebuah

Page 25: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

27

komunikasi verbal yang dituangkan melalui abstraksi bentuk - bentuk

visual.

Dalam tipografi, ada beberapa faktor-faktor yang perlu

diperhatikan. Legibilty adalah fungsi dari sebuah perancangan typeface,

sebuah perhitungan informal tentang bagaimana mudahnya untuk

membedakan satu huruf dengan yang lainnya dalam jenis huruf tertentu.

Sedangkan readabilty merupakan standar ukuran bagaimana mudahnya

kata, kalimat atau sebuah paragraf mudah dibaca. Visibility adalah

kemampuan font tersebut mudah terlihat atau tidak. Sedangkan clearity

yaitu huruf harus memperlihatkan kejelasan.

Untuk menjelaskan konsep Identitas dari Museum Kereta Api

Ambarawa ini penulis menggunakan tipografi yang dikategorikan dalam sans

serif agar terkesan lebih modern dan sederhana dengan keterbacaan yang

baik.

2.2.4 Teori Warna

Menurut Alina Wheeler dalam bukunya (Designing Brand Identity, A

Complete Guide to Creating, Building and Maintaining Strong Brands,

First Edition, 2003) warna adalah sebuah komponen yang dapat digunakan

untuk menyentuh emosi dan mengekspresikan sebuah identitas. Sebuah

warna dapat menangkap suatu memori dan memberi sensasi.

Kekuatan warna terdapat pada makna psikologis dibaliknya dan kesan

emosional yang didapat dari warna tersebut seperti hal nya warna untuk

identitas Museum Kereta Api Ambarawa ini diambil dari warna Lokomotif

yang dominan dengan warna Biru dan merah.

Dalam identitas Museum Kereta Api Ambarawa Penulis

menggunakan 2 jenis warna primer yaitu warna merah, yang merupakan

warna dari bumper lokomotif dan warna biru gelap untuk mengganti warna

hitam yang merupakan warna dari badan lokomotif. Warna merah sendiri

memberikan kesan dari kekuatan, keberanian, perjuangan dan pencapaian

Page 26: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

28

tujuan. Warna biru dipilih merupakan pengganti warna hitam dari warna

lokomotif karena warna biru memberikan kesan komunikasi, keramahan,

loyalitas, dan kreativitas.

2.2.5 Teori Layout

Menurut Surianto Rustan S.Sn (Layout, Dasar & Penerapannya,

2008), pada dasarnya layout dapat dijabarkan sebagai tataletak elemen-

elemen desain terhadap suatu bidang dalam media tertentu untuk mendukung

konsep/ pesan yang dibawanya. Dalam me-layout, tidak mutlak harus

menggunakan grid, namun grid pada dasarnya berfungsi sebagai penjaga

konsistensi dan unity serta mampu menciptakan layout yang terstruktur

dan juga rapi.

Ada pun prinsip-prinsip dalam layout yang juga prinsip dasar desain

grafis, di antaranya yaitu:

• Sequence (urutan), Sequence bisa juga disebut dengan hierarki, flow,

atau aliran. Adalah sebuah tugas desainer untuk membuat prioritas

dengan mengurutkan dari yang harus dibaca pertama sampai yang

terakhir. Jika semua informasi ditampilkan sama kuatnya, pembaca

akan kesulitan untuk menangkap pesan utamanya. Melalui sequence,

pembaca akan mengurutkan pandangan matanya sesuai dengan flow

yang diinginkan.

• Emphasis (penekanan), Emphasis adalah vocal point atau point of

interest. Emphasis bisa diciptakan melalui berbagai cara misalnya

dengan memberikan ukuran yang jauh lebih besar pada sebuah

elemen layout pada sebuah halaman, menggunakan warna yang

kontras dengan latar belakang, menggunakan bentuk yang

berbeda, atau meletakkan sebuah elemen di posisi yang strategis.

Pada umumnya kebiasaan membaca adalah dari kiri ke kanan dan

dari atas ke bawah, maka posisi yang paling pertama dilihat biasanya

adalah sebelah kiri atas.

Page 27: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

29

• Balance (keseimbangan) Balance yaitu pembagian berat yang merata

pada suatu bidang layout. Pembagian berat yang merata berarti

menghasilkan kesan seimbang dengan menggunakan elemen-elemen

yang dibutuhkan dan meletakkannya pada tempat yang tepat. Tidak

hanya pengaturan letak tapi juga arah, ukuran, warna, dan elemen-

elemen lainnya. Ada dua macam keseimbangan pada layout yaitu

keseimbangan yang simetris (symetrical balance/ formal balance) dan

keseimbangan yang tidak simetris (assymetrical balance/ informal

balance).

• Unity (kesatuan) Agar sebuah layout memiliki kesan kuat bagi

pembacanya, sebuah layout harus mempunyai kesan unity. Prinsipnya

yaitu teks, gambar, warna, ukuran, komposisi, style, dan setiap

elemen-elemen desain harus saling berkaitan dan disusun secara tepat.

Tidak hanya dalam hal penampilan, tetapi kesatuan disini juga

mencakup selarasnya elemen-elemen yang terlihat secara fisik dan

pesan yang ingin disampaikan dalam konsepnya.

2.2.6 Teori Fotografi

Sebuah Foto akan terlihat baik apabila foto tersebut dapat

mengungkapkan atau menceritakan banyak hal kepada audience

tentang sesuatu yang ada dalam foto tersebut. Menurut Dini Yozardi

(1,2,3 Klik!, 2004) dituliskan bahwa pencahayaan alami maupun

buatan bisa memberikan efek yang bervariasi. Hal ini bergantung

pada arah datangnya sumber cahaya sehingga memberikan kesan yang

berbeda dan dramatis.

Dalam identitas visual Museum Kereta Api Ambarawa

menggunakan teknik fotografi hitam dan putih, untuk membuat kesan

dramatis dan nostalgia lokomotif membawa kembali ke masa lalu.

Page 28: Literatur: Artikel, Buku, Media Elektronik: e-book yang ...library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2013-2-01854-DS Bab2001.… · (antara rel Kereta Api dan jalan raya) fisiografi

30

2.2.7 Analisis SWOT

Strength :

- Museum Kereta Api Pertama di Indonesia

- Bangunannya yang memiliki nilai historis tinggi

- Museum Kereta Api Ambarawa ini memiliki 65 benda koleksi dan 21

koleksi lokomotif kuno

Weakness :

- Informasi tentang museum tidak terlalu detail

- Promosi yang dilakukan oleh pihak museum masih minim dan seadanya

- Koleksi yang kurang terawat dan peletakannya yang cenderung

berantakan

Opportunity :

- Museum Kereta Api Ambarawa adalah satu-satunya museum yang

mempunyai jejak perjalanan lokomotif peninggalan sejarah

- Lokasi Museum yang berada dipusat kota dan mudah dijangkau dengan

menggunakan transportasi umum berada tidak jauh dari terminal

Ambarawa

Threat :

- Modernisasi mempengaruhi minimnya pengetahuan tentang museum

- Belum banyak masyarakat yang mengetahui keberadaan museum Kereta

Api Ambarawa