makala epid prilaku
DESCRIPTION
makalah epid perilakuTRANSCRIPT
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 1/25
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini kegemukan (overweight) dan obesitas menjadi salah satu masalah
kesehatan yang mendunia bagi anak-anak dan orang dewasa. Tahun 1998, !"
menyatakan obesitas sudah dalam dalam tingkat e#idemik yang kalau dibiarkan
akan menjadi obesitas global. $enurut data !" #ada awal tahun %&&&an,
sekitar 1 miliar orang mengalami kegemukan dan '&diantaranya megalami
kegemukan berlebihan atau obesitas. i *merika Serikat, menurut *sosiasi
"besitas *merika, angka obesitas #ada anak-anak dan remaja terus meningkat. i
+ndonesia, #revalensi obesitas #ada anak-anak sudah meningkat menjadi %&
#ada tahun %&&' dari sekitar - #ada tahun 1989.
Seara umum, kegemukan dan obesitas adalah kelebihan berat badan
sebagai akibat dari #enimbunan lemak tubuh yang berlebihan. /amun,
kebanyakan hal ini berlaku #ada orang dewasa. 0elum ada kese#akatan dalam hal
deinisi kegemukan dan obesitas #ada anak-anak. Sebagian menggunakan tabel
0ody $ass +nde2 (0$+) yang sudah dimodiikasi berdasarkan usia untuk
mengukur kegemukan dan obesitas #ada anak-anak. Sebagian ber#enda#at bahwa
anak-anak yang memiliki kelebihan berat badan diatas %& berat badan rata-rata
anak sehat #ada usia tersebut sudah termasuk obesitas. Sebagian lagi mengukur
obesitas berdasarkan #ersentase lemak tubuh diatas % untuk anak laki-laki dan
diatas '% untuk anak #erem#uan.
Sebagian besar kegemukan dan obesitas adalah karena makan berlebihan.
!al ini tergolong dalam obesitas #rimer. Sisanya, disebabkan karena #enyakit atau
gangguan hormonal atau kelainan genetis yang tergolong dalam obesitas
sekunder.
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 2/25
B. Rumusan Masalah
alam $akala ini dibahas tentang3
a. 4engertian "besitas
b.0entuk-0entuk4erilakuterkait"besitas
. 5aktor-5aktor yang menyebabkan terjadinya "besitas
d. 6ara #enegahan terjadinya obesitas ditinjau dari segi 4erilaku
e. 7om#onen-kom#onen ara #enegahan terjadinya obesitas
. "besitas dilihat dari segi etiologinya
g. "besitas dilihat dari #atogenesisnya
h. 4elaksanaan medis #ada #enderita "besitas
j. iagnosa #ada #enderita obesitas
k. 4engobatan yang dilakukan #ada #enderita "besitas
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 3/25
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Obesitas
$enurut $ayer (dalam endi, 199%) obesitas meru#akan keadaan
#atologis dengan terda#atnya #enimbunan lemak yang berlebihan dari#ada yang
di#erlukan untuk ungsi tubuh. 4a#alia dkk (%&&%) ber#enda#at obesitas adalah
kondisi kelebihan berat badan yang dideinisikan sebagai ukuran li#atan kulit
yang melebihi 8. Sedangkan menurut ariyo (%&&) yang dimaksud dengan
kegemukkan (obesitas) adalah kelebihan berat badan dari ukuran normal yang
sebenarnya.
:adi seara umum"besitas adalah #enimbunan lemak yang berlebihan seara
umum #adajaringan subutan dan jaringan lannya di seluruh tubuh.Sering
dikatkandengan kelebihan berat badan (over weight ),walau#un tidak
selaluidentik.*nak bongsor mem#unyai masa jaringan otot dan kerangk tulang
relative yang lebih banyak,sehingga berat,tinggi badan dan#enam#ilannya nam#ak lebih besar dari rata-rata anak seusia,teta#imereka termasuk obese.
B. Bentuk-BentukPerilakuterkaitObesitas
$enurutTeori 0enyamin 0lomn,ada ' 0entuk4erilakuyaitu3
!. D"main #"gniti$
a. 4engetahuan (7nowledge)
0erisikankemam#uanuntukmengenalidanmengingat#eristilahan, deinisi, akta-
akta, gagasan, #ola, urutan, metodologi, #rinsi#dasar, dsb.Sebagaiontoh,
ketikadimintamenjelaskanmanajemenkualitas, orang ygberada di level
inibisamenguraikandenganbaikdeinisidarikualitas, karakteristik#roduk yang
berkualitas, standarkualitas minimum untuk#roduk,
b. *#likasi (*##liation)
i tingkatini, seseorangmemilikikemam#uanuntukmenera#kangagasan, #rosedur,
metode, rumus, teori, dsb di dalamkondisikerja.Sebagaiontoh,
ketikadiberiinormasitentang#enyebabmeningkatnya rejet di #roduksi,
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 4/25
seseorangygberada di
tingkata#likasiakanmam#umerangkumdanmenggambarkan#enyebabturunnyakuali
tasdalambentuk ish bone diagram.
. *nalisis (*nalysis)
i tingkatanalisis, seseorangakanmam#umenganalisisinormasi yang
masukdanmembagi-bagiataumenstrukturkaninormasikedalambagian yang
lebihkeiluntukmengenali#olaatauhubungannya,
danmam#umengenalisertamembedakanaktor#enyebabdanakibatdarisebuahskenar
ioygrumit. Sebagaiontoh, di level iniseseorangakanmam#umemilah-
milah#enyebabmeningkatnya rejet, membanding-
bandingkantingkatke#arahandarisetia##enyebab,
danmenggolongkansetia##enyebabkedalamtingkatke#arahanygditimbulkan.
d. Sintesis (Synthesis)
Satutingkat di atasanalisis, seseorang di
tingkatsintesaakanmam#umenjelaskanstrukturatau#oladarisebuahskenario yang
sebelumnyatidakterlihat, danmam#umengenali data atauinormasi yang
harusdida#atuntukmenghasilkansolusiygdibutuhkan. Sebagaiontoh, di
tingkatiniseorangmanajerkualitasmam#umemberikansolusiuntukmenurunkantingk
at rejet di
#roduksiberdasarkan#engamatannyaterhada#semua#enyebabturunnyakualitas#rod
uk.
e. valuasi (valuation)
ikenalidarikemam#uanuntukmemberikan#enilaianterhada#solusi, gagasan,
metodologi, dsbdenganmenggunakankriteria yang
ookataustandarygadauntukmemastikannilaieektivitasataumanaatnya.Sebagaio
ntoh, di
tingkatiniseorangmanajerkualitasharusmam#umenilaialternatisolusiygsesuaiuntu
kdijalankanberdasarkaneektivitas, urgensi, nilaimanaat, nilaiekonomis, dsb
%ON&OH
3Seseorang4enderita"besitasber#enda#atbahwaketikaiatidakmemakanmakanan
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 5/25
yang banyakmenurut#orsinyamakahalitumeru#akan#erbuatan yang
tidakbaikataukuranggi;i.
'!. D"mainA$ekti$ (Mengham)iriSika)!
a. 4enerimaan (<eeiving=*ttending)
7esediaanuntukmenyadariadanyasuatuenomena di
lingkungannya.alam#engajaranbentuknyaberu#amenda#atkan#erhatian,
mem#ertahankannya, danmengarahkannya.
b. Tangga#an (<es#onding)
$emberikanreaksiterhada#enomena yang ada di
lingkungannya.$eli#uti#ersetujuan, kesediaan,
danke#uasandalammemberikantangga#an.
. 4enghargaan (>aluing)
0erkaitandenganhargaataunilai yang ditera#kan#adasuatuobjek, enomena,
atautingkahlaku.4enilaianberdasar#adainternalisasidariserangkaiannilaitertentu
yang dieks#resikankedalamtingkahlaku.
d. 4engorganisasian ("rgani;ation)
$emadukannilai-nilai yang berbeda, menyelesaikankonlik di antaranya,
danmembentuksuatusistemnilai yang konsisten.
e. 7arakterisasi0erdasarkan/ilai-nilai (6harateri;ation by a >alue or >alue
6om#le2)
$emilikisistemnilai yang mengendalikantingkah-
lakunyasehinggamenjadikarakteristikgaya-hidu#nya.
%ON&OH*+adalamhalini4enderita"besitas,tidakmenyadaria#a yang
ialakukanmenyangkutmengkomsumsimakanan yang mem#unyaibanyakkaloridan
bias sajakarenaia stress jadiiaselalumengkomsumsimakanan yang
banyakmengandungkalori.
+!. D"main Psik"m"t"r
a. 4erse#si
4enggunaanalatinderauntukmenjadi#egangandalammembantugerakan.
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 6/25
b. 7esia#an (Set)
7esia#anisik, mental, danemosionaluntukmelakukangerakan.
. ?uided <es#onse (<es#onTer#im#in)
Taha#awaldalammem#elajariketeram#ilan yang kom#leks, termasuk di
dalamnyaimitasidangerakanoba-oba.
d. $ekanisme ($ehanism)
$embiasakangerakan-gerakan yang
telahdi#elajarisehinggatam#ildenganmeyakinkandanaka#.
e. <es#onTam#ak yang 7om#leks (6om#le2 "vert <es#onse)
?erakanmotoris yang teram#il yang di dalamnyaterdiridari#ola-#olagerakan yang
kom#leks.
. 4enyesuaian (*da#tation)
7eteram#ilan yang
sudahberkembangsehinggada#atdisesuaikandalamberbagaisituasi.
g. 4eni#taan ("rigination)
$embuat#olagerakanbaru yang
disesuaikandengansituasiatau#ermasalahantertentu.
%ON&OH3+amengangg#bahwatindakan yang
ialakukantidaksalahdanselalumenghubungkandengankesehatan yang baik.
%. %ara Pen,egahan terain/a Obesitas
Self Regulated Behavior
Pengertian Self Regulated Behavior
!ergenhann (198) ber#enda#at, self regulated behavior adalah #roses mengatur
dan mengendalikan #erilaku manusia. Sedangkan menurut 7owalski (%&&&), self
regulated diartikan sebagai tugas seseorang untuk mengubah res#on-res#on,
se#erti mengendalikan im#uls- im#uls #erilaku, menahan hasrat, mengontrol
#ikiran, dan mengubah emosi. atson (1989) ber#enda#at, self regulated adalah
instruksi diri untuk mengadakan #erubahan #ada #erilaku seseorang. 0erdasarkan
uraian di atas da#at disim#ulkan bahwa self regulated behavior meru#akan #roses
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 7/25
#engaturan diri seseorang dalam mengendalikan #erilaku, menahan hasrat,
mengontrol #ikiran, dan mengubah emosi.
%. 0akt"r-0akt"r /ang men/ebabkan &erain/a Obesitas
$enurut 4a#alia, "lds, 5eldman, dan <ie (dalam ariyo, %&&) aktor #enyebab
obesitas yakni 3
a. 0akt"r1$akt"r $isi"l"gis
5aktor-aktor isiologis da#at bersiat herediter mau#un non herediter . >ariabel
yang bersiat herediter (internal aktor)meru#akan variabel yang berasal dari
aktor keturunan. Sedangkan variabel nonherediter (eksternal aktor) yakni aktor
yang berasal dari luar individu, se#erti jenis makanan yang dikonsumsi dan tara
kegiatan yang dilakukan individu
b. 0akt"r-$akt"r Psik"l"gis
Sebab-sebab #sikologis terjadinya kegemukan, ialah bagaimana gambaran
kondisi emosional yang tidak stabil (unstabil emotional ) yang menyebabkan
individu enderung untuk melakukan #elarian diri ( self-mechanism defence)
dengan ara banyak makan-makanan yang mengandung kalori atau kolesterol
tinggi. 7ondisi emosi ini biasanyabersiat ekstrim, artinya menimbulkan gejolak
emosional yang sangat dahsyat dan traumatis.
,. 0akt"r #e,elakaan atau %iera Otak
Salah satu #enyebab terjadinya kegemukan adalah karena aktor keelakaan
yang menimbulkan kerusakan otak terutama #ada #usat rasa la#ar. 7erusakan
syara otak ini menyebabkan individu tidak #ernah merasa kenyang, walau#un
telah makan makanan yang banyak, dan akibatnya badan individu menjadi gemuk.
D.#"m)"nen %ara Pen,egahan &erain/a Obesitas2 Self Regulated Behavior
imatteo (1991) menentukan tiga syarat utama dari self regulated yang ham#ir
sama dengan teori aktor internal yang dikemukakan oleh 0andura yaitu3
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 8/25
a. self monitoring atau self observation
@ang melibatkan dengan sengaja dan seara hati-hati menyertai terhada# detil-
detil yang te#at atas #erilaku seseorang. 7emudian da#at menganalisa #ola-#ola
#erilakunya sendiri, se#erti mood yang memiu makan berlebihan. 4eluang yang
besar da#at terungka# yang akan membantu dalam #erubahan #erilaku.
b. self evaluation.
4erilaku-#erilaku yang dinilai melalui self monitoring dibandingkan dan
dihada#kan kriteria yang s#esiik atau ideal. 6ontohnya, seseorang
membandingkan #ersentase dari kalori harian yang di#eroleh dari lemak dengan
takaran ideal %&. Terkadang, sedikit banyak terungka# oleh seseorang melalui
self monitoring dan self evaluation bahwa #erilaku tersebut dimodiikasi tan#a
intervensi yang lebih jauh.
c.self reinforcement.
4enghargaan diri atau #enguatan #ada dirinya sendiri untuk menyesuaikan
#erilaku atau mendekati tujuan. 6ontohnya, setengah jam beroleh raga da#at
seara reguler diberi hadiah dengan 1& menit di dalam ruang ua# (sauna) klub.
Selain kom#onen-kom#onen yang telah disebutkan diatas, !ergenhann (198)
juga mengemukakan tiga kom#onen yang mem#engaruhi dalam #erilaku
#engaturan diri ( self regulated behavior ) diantaranya adalah3
a. Self Efficacy
Self efficacy berhubungan dengan #enilaian bagaimana seseorang menyadari
kemam#uan mereka untuk melakukan suatu #erilaku=tindakan yang berhubungan
dengan suatu tugas (!jelle A Biegler, 199%). engan begitu, menurut !ergenhann
(198) seseorang yang memiliki preceived self efficacy yang tinggi akan terus
menoba, mem#eroleh lebih banyak, dan bertahan lebih lama terada# suatu tugas
dibandingkan dengan mereka yang memiliki self efficacy dalam tingkat yang lebih
rendah. !al ini menggambarkan mam#u atau tidaknya individu untuk melakukan
sesuatu se#erti yang diinginkannya.
b. Peraturan M"ral ( Moral Conduct !
$enurut 0andura (dalam !ergenhann,198) moral conduct adalah #rinsi#-
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 9/25
#rinsi# standar dari a#a yang baik mau#un yang buruk melalui #roses
internalisasi. Terda#at sejumlah mekanisme kogniti yang da#at membuat
seseorang da#at bertindak bertentangan dengan #rinsi#-#rinsi# moral yang
dimiliki tan#a menimbulkan #erasaan bersalah. 7arena itu di#erlukan adanya self
regulated untuk mengarahkannya. $ekanisme tersebut dinyatakan oleh 0andura
dalam bebera#a hal salah satunya adalah moral justification atau justiikasi moral,
yaitu #erilaku yang memiliki tujuan yang lebih tinggi sehingga da#at dibenarkan.
6ontohnya disini se#erti CSaya menuri untuk menghidu#i keluarga saya.D
engan mekanisme ini #enderita obesitas juga sangat mungkin da#at melakukan
hal yang sama. +ndividu tersebut akan da#at mengatakan bahwa dirinya tidak
melakukan kendali terhada# #ola makannya karena khawatir akan membuat
mereka sakit, dikarenakan kurangnya mengkonsumsi makanan.
,. Delay of Gratification atau Penunaan #e)uasan
Delay of gratification adalah suatu #roses #enundaan ke#uasan sesaat, ini juga
meru#akan as#ek dari self regulated behaviour yang di#ertimbangkan oleh
$ishel (dalam !ergenhann, 198). 7emam#uan untuk menunda ke#uasan sesaat
berkaitan dengan bebera#a aktor, se#erti keyakinan seseorang bahwa tujuan
dimasa mendatang akan lebih baik, #engalaman lam#au seseorang dalam
menunda ke#uasan sesaat, nilai dari tujuan dimasa datang, dan keyakinan
seseorang bahwa dirinya da#at meningkatkan preceived self efficacy. Delay of
gratification #ada remaja #utri yang mengalami obesitas sangat mungkin
berkaitan dengan #egendalian impuls=dorongan #erilakunya terhada# makan yang
berlebihan serta menahan hasrat terhada# jenis makanan tertentu, juga mengatur
jenis kegiatan yang akan dilakukan.
E. Eti"l"gi
"besitas biasanya disebabkan oleh masukan energi yang
melebihikebutuhan tubuh untuk ke#erluan metabolisme dasar yang
menaku#metabolisme dasar,S*,aktivitas jasmani,#embuangan sisa
makanandanenergiuntuk#ertumbuhan.0ilakelebihanenergiiniberkelanjutan,misaln
ya && kkal setia# hari,maka di#erkirakan dalamwaktu satu minggu akan terjadi
kenaikan 00 sebanyak &-&& g.7elebihan energi da#at terjadi sebagai akibat
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 10/25
masukan energi yangberlebihan,#enggunaan energi yang kurang atau kombinasi
kedua haltersebut.$asukan energi yang berlebihan,yang biasanya
dihubungkandengan bertambahnya nasu makan,terda#at #ada keadaan berikut 3
a. ?angguan #sikologik=emosional,dalam hal ini makanan meru#akan#engganti
untuk mena#ai ke#uasan dalam menda#atkan rasa kasihsayang,ketenangan
dan ketentraman jiwa yang tidak di#eroleh#enderita sebelumnya.
b. 7elainan #ada hi#otalamus,kelenjar hi#oisis,dan lesi otak lainnyayang da#at
mengakibatkan gangguan terhada# #usat rasa kenyang.
. !i#erinsulinisme,#adakeadaaniniterjadi#erendahanli#olisis,#eninggian sintesis
dan ambilan lemak.d. 7ebiasaan #emberian makan,misal #emberian susu botol searaberulang #ada
bayi setia# kali menagis dan rewel atau #emberianmakanan #adat tinggi kalori
sejak masa awal.
e. 4redis#osisi geneti,yang terda#at #ada bebera#a binatang tertentudan
mungkun juga #ada manusia.!asil #enelitian membuktikanbahwa anak kembar
mono;igotik walau#un dibesarkan ter#isahmem#unyai 00 yang ham#ir sama
dibandingkan dengan anakkembar di;igotik yang dibesarkan
bersama.4enggunaan energi yang kurang mungkin ditemukan #ada
kedaanberikut 3
1. $erendahnya nilai metabolisme dasar,se#erti #erawatan baringyang lama
#ada #enyakit menahun
%. ndokrino#ati,missal #ada hi#otiroidisme,sindrom adreno-genital
(sindrom husing),sindrom Eaurene-moon-biedl,sindrom #radel-wili
'. 0erkurangnya aktivitas jasmani,meski#un dalam hal ini tan#adisertai
masukan yang berlebih.
0. Pat"genesis7elebihan energi oleh tubuh diubah menjadi ;at lemak yang akandisim#an
sebagai jaringan lemak di bawah kulit dan #ada organ tubuhlain.Selain itu
obesitas mungkin terjadi sebagai akibat meningkatnyajumlah dan ukuran adi#osit
Fsel lemakG.:umlah adi#osity ini akanbertambah bila terjadi masukan kalori yang
meningkat,terutama #adajanin dan masa bayi,rangsang untuk menambah jumlah
sel adi#osity iniakan berlangsung terus sam#ai #ubertas,teta#i dengan intensitas
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 11/25
yangmenurun.Selama #eriode #enurunan berat badan,besar sel lemakberkurang
teta#i jumlahnya teta#.
3. Pemeriksaan Penunang
a. 4emeriksaan diagnosti
1) H* (dual energy H-ray absor#tiometry), menyeru#aiskening tulang.
Sinar H digunakan untuk menentukan jumlahdan lokasi dari lemak tubuh.
%) 0" 4" meru#akan ruang berbentuk telur yang telahdikom#uterisasi.
Setelah seseorang memasuki 0" 4",jumlah udara yang tersisa
digunakan untuk mengukur lemaktubuh.
') :angka kulit, ketebalan li#atan kulit di bebera#a bagian tubuhdiukur dengan jangka (suatu alat terbuat dari logam yangmenyeru#ai
orse#s).0ioeletri im#edane analysis (analisa tahanan
bioelektrik),#enderita berdiri diatas skala khusus dan sejumlah arus listrik
yangtidak berbahaya dialirkan ke seluruh tubuh lalu dianalisa.
b. 4emeriksaan laboratorium
1) Test arah
Selama #emeriksaan isik, dokter akan mengeluarkan tes
darahuntuk memeriksa kondisi banyak termasuk diabetes, kolesteroltinggi,
masalah jantung, dan gangguan hati. engan tes darah,dokter mungkin
da#at menangka# dan merawat kondisi tertentusebelum mereka menjadi
masalah.
%) $aniestasi klinis
*nak dengan obesitas akibat diet kalori tinggi,tidak hanya lebih
beratteta#i juga lebih tinggi dari anak seusia,se#erti juga terlihat dri
umurtulangnya yang lebih melanjut.7arena masa #ubertas timbul
lebihawal,#ada akhirnya anak yang e#at tumbuh dan matang itu
akanmem#unya tinggi badan yng relative lebih rendah dibandingkan
anaksebayanya.itinjau dari segi diagnosti #raktis,bentuk #erawakan
tubuh lebihmem#unyai nilai diagnosti dari#ada berat badan.4ada raut
mukanam#ak hidung dan mulut yang berbentuk keil dengan dagu
yangrelative ganda.0entuk #ayudara miri# dengan #ayudara yang
telahtumbuh,suatukeadaanyangmenimbulkan#erasaankurangmenyenangka
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 12/25
n #ada anak lelaki.*bdomen enderung membunit danmenggantung
seru#a dengan bentuk #endulum F bandul loneng Gsering disertai adanya
stria newarna #utih bungur.alau#un masihdalam ukuran normal,genitalia
eksterna anak lelaki nam#ak lebih keildan hanya sedikit tersembul
keluar,yang disebabkan karena seakan-
akan#enistersebutter#endamdalamjaringanlemaksekitarnya.4ertumbuhan
genitalia anak #erem#uan umumnya berjalannormal,demikian #ula haid
#ertama tidak terlambat.kstermitas bagian#roksimal terlihat
besar,sehingga akan nam#ak lengan atas yang besardengan tangan yang
relative keil dan jari yang berbentukruning.4ada tungkai nam#ak #aha
yang besar,mungkin disertaikelainan koksavara dengan genu
valgum.?angguan #sikologik beru#a kelainan emosional sering dijum#ai
#adaanak dengan obesitas,meski#un terlihat ia da#at
menyesuaikandiri.7arena malu ia enggan untuk bermain dan bergaul
dengantemannya atau menghindar untuk berolahraga.7elainan emosional
inimungkin menjadi #enyebab atau meru#akan akibat keadaan obesitas.
$aniestasi kliniknya da#at juga beru#a sebagai berikut 3
ajah membulat.
4i#i tembem.
agu rangka#.
Eeher relati #endek.
ada membusung, dengan #ayudara yang membesar karenamengandung
jaringan lemak
4erut membunit disertai dinding #erut yang berli#at-li#at.
7edua tungkai umumnya berbentuk H, dengan kedua #angkal #ahabagian
dalam saling menem#el dan bergesekan. *kibatnya,timbullah leet.
4ada anak laki-laki, #enis tam#ak keil karena tersembunyi dalamjaringan
lemak (burried #enis).
H. #"m)likasi
a. 4enyakit jantung dan #embuluh darah, se#erti #embesaran jantungatau
#eningkatan tekanan darah.
b. ?angguan metabolisme glukosa. $isalnya, diabetes mellitus ti#e ++
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 13/25
,. ?angguan kedudukan dan #ertumbuhan tulang, beru#a kaki#engkor atau
tergelinirnya bagian sambungan tulang #aha(terutama #ada anak laki-laki)
serta #ertumbuhan tulang yang harusmenahan beban yang lebih berat dari yang
semestinya.
. *sma dan gangguan #erna#asan se#erti slee# a#nea.
e. 7etidaknormalan #ertumbuhan
$. ?angguan kulit, khususnya di daerah li#atan, akibat seringbergesekan.
g. ?angguan mataI se#erti #englihatan ganda, terlalu sensiti terhada#ahaya, dan
batas #andangannya jadi lebih sem#it.
h. ?angguan ungsi hati
i. $asalah #sikososial se#erti rendah diri, de#resi dan menarik diridari
lingkungan misalnya karena diolok-olok temannya.
. !i#erli#idemia (JKi!y#erli#o#roteinemia adalah tingginya kadarlemak
(kolesterol, trigliserida mau#un keduanya) dalam darah.
I. Penatalaksanaan Meis
a. 4engaturan iet
1) :enis diet
4rinsi# #engaturan diet #ada anak obesitas adalah dietseimbang sesuai
dengan <*, hal inikarena anak masihmengalami #ertumbuhan dan
#erkembangan. +ntervensi dietharus disesuaikan dengan usia anak, derajat
obesitas dan adatidaknya #enyakit #enyerta. 4ada obesitas sedang dan
tan#a#enyakit #enyerta, diberikan diet seimbang rendah kaloridengan
#engurangan asu#an kalori sebesar '&. Sedang #adaobesitas berat (+$T K 9L
#ersentile) dan yang disertai #enyakit#enyerta, diberikan diet dengan kalori
sangat rendah (very lowalorie diet ).
alam #engaturan diet ini #erlu di#erhatikan tentang 3a) $enurunkan berat badan dengan teta# mem#ertahankan#ertumbuhan normal.
b) iet seimbang dengan kom#osisi karbohidrat &-&,lemak %&-'& dengan
lemak jenuh J 1& dan #rotein 1-%& energi total serta kolesterol J '&& mg
#er hari.
) iet tinggi serat, dianjurkan #ada anak usia K % tahundengan #enghitungan
dosis menggunakan rumus3 (umurdalam tahun M ) gram #er hari.
%) Tatanan diet
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 14/25
iet #ada obesitas diatur berdasarkan nutrisi yang te#at, #orsimakan,
dan rekuensi makan.iet seara ketat adalah tera#i obesitas ara lama, dengan
araini terjadi #enurunan berat badan seara e#at namun dengane#at akan
kembali #ada keadaan semula. #engaturan diet yangte#at adalah eekti untuk
jangka #anjang. 4rinsi# dasarnyaadalah diet makanan sehat dan
seimbang.7ombinasi Eow 6alorie iet (E6) 1&&&-1&& kal=day
danmelakukan kegiatan isik adalah hal yang dianjurkan
untukmem#ertahankan #enurunan berat badan, selain itu mengurangilemak di
#erut dan meningkatkan kesehatan jantung-#aru.7ombinasi diet dan obat da#at
membantu menurunkan beratbadan jangka lama.
') 4ola makan
!anya dengan mengeliminasi makanan keil, mengurangimakanan
mengandung tinggi gula=lemak atau minuman-minuman manis da#at
menghasilkan #enurunan berat
badan.*sosiasi:antung*merika(*!*)searaumummerekomendasikan
#emberian diet untuk anak berumur % tahunatau lebih untuk mengkonsumsi
makanan bersandar #adamakanan jenis buah-buahan, sayuran, biji-bijian, susu
rendahdan bebas lemak, kedelai, ikan, dan sedikit daging. 4emberianikan #ada
anak dan remaja direkomendasikan untuk diberikansebanyak seminggu % kali
#emberianI ikan yang dimaksudadalah bukan ikan asin (ikan kering), karena
ikan kering kurangmengandung asam lemak omega.
b. 4engaturan kegiatan isik
4eningkatan aktiitas isik mem#unyai #engaruhterhada# lajumetabolisme.
Eatihan isik yang diberikan disesuaikan dengantingkat #erkembangan motorik,
kemam#uan isik dan umurnya.*ktiitas isik untuk anak usia -1% tahun lebih
te#at yangmenggunakan ketram#ilan otot, se#erti berse#eda, berenang,menari dan
senam. ianjurkan untuk melakukan aktiitas isikselama %&-'& menit #er
hari.Tabel :enis kegiatan dan jumlah kalori yang dibutuhkana:enis kegiatan7alori
yang digunakan=jam:alan kaki ' km=jam1&:alan kaki km=jam'&&:oging 8
km=jam8&Eari 1% km=jam&&Tenis tunggal'&Tenis
ganda%&?ol18&0erenang'&0erse#eda&.
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 15/25
. $odiikasi kebiasaan makan
1. 5rekuensi
Nmumnya #ada bayi yang menyusui tidak ada masalah jadwal#emberian
*S+, karena *S+ da#at diberikan setia# saat sesukabayi. 4ada bayi yang
menda#atkan 4*S+ biasanya #emberianminum dilakukan setia# 'jam,sebanyak
2sehari dan bila #erluditambah 1-% kali #ada malam hari. 4ada bayi 00E<
diberikanminum dengan #orsi yang lebih sedikit , teta#i lebih sering.4ada
dasarnya makin keil berat lahir bayi , makin keil #orsiminuman dan waktu
#emberiannya.0ilabayimulaidi#erkenalkandenganmakanan#elengka#,maka jarak
waktu #emberian makanan utama adalah'-jam dan diantaranya diberikan %2
makanan #elengka#beru#a buah dan bikuit. 4enjadwalan hendaknya diatur
agarwaktu #emberian makan disesuikan dengan kebiasaan #adaorang dewasa .
jadi, bila bayi telah menda#at nasi tim ,makajadwal makan seara umum adalah
sebagai berikut 3 '2 makan#agi,siang,dan sore I %kali *S+=4*S+ waktu #agi
bangun tidurdan maalam sebelum tidur,%kali buah atau kue yang di berikanantara
waktu makanIdan bila #erlu tambahan minum malamhari .jadwal ini hendaknya
di#ertahankan sam#ai anak usialanjut. 4ada usia sekolah waktu makan sore di
ubah menjadimakan malam ,se#erti halnya #ada orang dewasa .
%. >olume
:umlah kalori yang diberikan sebaiknya disesuaikan dengankebutuhan
normal yaitu sesuai dengan berat badan idealmenurut tinggi badannya. 0ila #ada
awal #enanganandida#atkan bahwa anak telah mengkonsumsi makanan
denganjumlah kalori yang berlebihan, maka #ada diet berikutnya #erludilakukan
#engurangan jumlah asu#an kalorinya, yaitu berkisar%&&-&& kalori sehari, agar
berat badan tidak selalu bertambah,atau dengan target #enurunan berat &, kg #er
minggu. :ika kitamentargetkan #enurunan berat badan, maka #enurunan
badanditargetkan sam#ai mena#ai 1& di atas berat badan ideal.Teta#i, bila kita
tidak mentargetkan #enurunan berat badan,maka yang ter#enting adalah
mem#ertahankan berat badan agartidak bertambah karena anak masih bertambah
tinggi.
'. $akanan selingan
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 16/25
!anya dengan mengeliminasi makanan keil, mengurangimakanan
mengandung tinggi gula=lemak atau minuman-minuman manis da#at
menghasilkan #enurunan berat
badan.*sosiasi:antung*merika(*!*)searaumummerekomendasikan #emberian
diet untuk anak berumur % tahunatau lebih untuk mengkonsumsi makanan
bersandar #adamakanan jenis buah-buahan, sayuran, biji-bijian, susu rendahdan
bebas lemak, kedelai, ikan, dan sedikit daging. 4emberianikan #ada anak dan
remaja direkomendasikan untuk diberikansebanyak seminggu % kali #emberianI
ikan yang dimaksudadalah bukan ikan asin (ikan kering), karena ikan kering
kurangmengandung asam lemak omega '.
. $akanan tinggi serat
iet tinggi serat da#at membantu menurunkan berat badankarena tinggi
serat mengakibatkan rasa kenyang (walau#unrendah kalori) sehingga da#at
menurunkan asu#an makan,selain itu tinggi serat juga meningkatkan oksidasi
lemak.Teta#i, diet tinggi serat #ada anak #erlu hati-hati karena diettinggi serat
juga akan mengakibatkan mineral yang #entinguntuk #roses tumbuh kembang
anak ikut keluar. 4emberianjumlah makanan berserat yang dianjurkan untuk
anakK% tahunadalah (umur dalam tahunM) g #er hari. alam
melakukan#engaturan diet, #erlu di#erhatikan asu#an dengan kandungangaram
uku#, yaitu g #er hari serta masukan ;at besi, kalsiumdan luor. *nak harus
makan makanan seimbang yaitu
dengansumberkarbohidrat,lemakdan#roteinyanguku#.7arbohidrat sebaiknya
berkisar &-&, lemak %&-'&, dan#rotein 1-%& sehingga uku# untuk
tumbuh kembangnormal.
J. Diagnosa
1. Mengukur lemak tubuh
Tidak mudah untuk mengukur lemak tubuh seseorang. 6ara-ara berikut
memerlukan #eralatan khusus dan dilakukan oleh tenaga terlatih3
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 17/25
• Underwater weight , #engukuran berat badan dilakukan di dalam air dan
kemudian lemak tubuh dihitung berdasarkan jumlah air yang tersisa.
• 0" 4"meru#akan ruang berbentuk telur yang telah dikom#uterisasi.
Setelah seseorang memasuki 0" 4", jumlah udara yang tersisa
digunakan untuk mengukur lemak tubuh.
• H* (dual energy H-ray absor#tiometry), menyeru#ai skening tulang.
Sinar H digunakan untuk menentukan jumlah dan lokasi dari lemak tubuh.
ua ara berikut lebih sederhana dan tidak rumit3
• :angkakulit, ketebalan li#atan kulit di bebera#a bagian tubuh diukur
dengan jangka (suatu alat terbuat dari logam yang menyeru#ai orse#s).
• Bioelectric impedance analysis (analisa tahanan bioelektrik), #enderita
berdiri diatas skala khusus dan sejumlah arus listrik yang tidak berbahaya
dialirkan ke seluruh tubuh lalu dianalisa.
4emeriksaan tersebut bisa memberikan hasil yang tidak te#at jika tidak
dilakukan oleh tenaga ahli.4engukuran berat badan menurut !" ( %&1&) da#at
dilakukan dengan membagi berat badan dengan tinggi badan kuadrat. !al ini
dinamakan dengan +ndeks $asa Tubuh ( +$T).
2. Tabel berat badan-tinggi badan
+ni telah digunakan sejak lama untuk menentukan a#akah seseorang
mengalami kelebihan berat badan. Tabel biasanya memiliki suatu kisaran berat
badan untuk tinggi badan tertentu.
4ermasalahan yang timbul adalah bahwa kita tidak tahu mana tabel yang
terbaik yang harus digunakan. 0anyak tabel yang bisa digunakan, dengan
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 18/25
berbagai kisaran berat badan yang berbeda. 0ebera#a tabel menyertakan ukuran
kerangka, umur dan jenis kelamin, tabel yang lainnya tidak.
7ekurangan dari tabel ini adalah tabel tidak membedakan antara kelebihan
lemak dan kelebihan otot. ilihat dari tabel, seseorang yang sangat berotot bisa
tam#ak gemuk, #adahal sesungguhnya tidak.
3. Indeks Massa Tubuh (Body Mass Index, BMI)
0$+ 7lasiikasi
4 5.6 berat badan di bawah
normal
5.61'7.8 /ormal
'6.91'8.8 normal tinggi+9.91+7.8 "besitas tingkat 1
+6.91+8.8 "besitas tingkat %
: 79.9 "besitas tingkat '
0$+ meru#akan suatu #engukuran yang menghubungkan
(membandingkan) berat badan dengan tinggi badan. alau#un dinamakan
OindeksO, 0$+ sebenarnya adalah rasio atau nisbah yang dinyatakan sebagai berat
badan (dalam kilogram) dibagi dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter).
Seseorang dikatakan mengalami obesitas jika memiliki nilai 0$+ sebesar '& atau
lebih.
<umus3
Satuan $etrik menurut sistem satuan internasional3 BMI P kilogram =
meter %
<umus 3 BMI P b = t %
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 19/25
dimana b adalah berat badan dalam satuan metrik kilogram dan t adalah tinggi
badan dalam meter.
K. Pengobatan
4embatasan asu#an kalori dan #eningkatan aktivitas isik meru#akan
kom#onen yang #aling #enting dalam #engaturan berat badan. 7edua kom#onen
ini juga #enting dalam mem#ertahankan berat badan setelah terjadi #enurunan
berat badan. !arus dilakukan #erubahan dalam #ola aktivitas isik dan mulai
menjalani kebiasaan makan yang sehat.
Eangkah awal dalam mengobati obesitas adalah menaksir lemak tubuh
#enderita dan risiko kesehatannya dengan ara menghitung 0$+. <esiko
kesehatan yang berhubungan dengan obesitas akan meningkat sejalan dengan
meningkatnya angka 0$+ 3
• <esiko rendah 3 0$+ J %L
• <esiko menengah 3 0$+ %L-'&
• <esiko tinggi 3 0$+ '&-'
• <esiko sangat tinggi 3 0$+ '-&
• <esiko sangat sangat tinggi 3 0$+ & atau lebih.
:enis dan beratnya latihan, serta jumlah #embatasan kalori #ada setia#
#enderita berbeda-beda dan obat yang diberikan disesuaikan dengan keadaan
#enderita.
• 4enderita dengan risiko kesehatan rendah, menjalani diet sedang (1%&&-
1&& kalori=hari untuk wanita, 1&&-%&&& kalori=hari untuk #ria) disertai
dengan olah raga
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 20/25
• 4enderita dengan risiko kesehatan menengah, menjalani diet rendah kalori
(8&&-1%&& kalori=hari untuk wanita, 1&&&-1&& kalori=hari untuk #ria)disertai olah raga
• 4enderita dengan risiko kesehatan tinggi atau sangat tinggi, menda#atkan
obat anti-obesitas disertai diet rendah kalori dan olah raga.
$emilih #rogram #enurunan berat badan yang aman dan berhasil. Nnsur-
unsur yang harus di#ertimbangkan dalam memilih suatu #rogram #enurunan berat
badan 3
• iet harus aman dan memenuhi semua kebutuhan harian yang dianjurkan
(vitamin, mineral dan #rotein). iet untuk menurunkan berat badan harus
rendah kalori.
• 4rogram #enurunan berat badan harus diarahkan ke#ada #enurunan berat
badan seara #erlahan dan stabil.
• Sebelum sebuah #rogram #enurunan berat badan dimulai, dilakukan
#emeriksaan kesehatan seara menyeluruh.
• 4rogram yang diikuti harus meli#uti #emeliharaan berat badan setelah
#enurunan berat badan tera#ai. 4emeliharaan berat badan meru#akan
bagian tersulit dari #engendalian berat badan. 4rogram yang di#ilih harus
meli#uti #erubahan kebiasaan makan dan aktivitas isik yang #ermanen,untuk merubah gaya hidu# yang #ada masa lalu menyokong terjadinya
#enambahan berat badan. 4rogram ini harus menyelenggarakan #erubahan
#erilaku, termasuk #endidikan dalam kebiasaan makan yang sehat dan
renana jangka #anjang untuk mengatasi masalah berat badan.
"besitas meru#akan suatu keadaan menahun (kronis). "besitas seringkali
diangga# suatu keadaan sementara yang bisa diatasi selama bebera#a bulan
dengan menjalani diet yang ketat.
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 21/25
BAB III
PENU&UP
A. #esim)ulan
"besitas adalah #enimbunan lemak yang berlebihan seara umum #ada
jaringansubutan dan jaringan lannya di seluruh tubuh.Sering dikatkan dengan
kelebihanberat badan (over weight ),walau#un tidak selalu identik.7elebihan berat
badan #ada anak da#at disebabkan karena
gangguan#sikologik=emosional,kelainan#adahi#otalamus,kelenjarhi#oisis,hi#erin
sulinisme, kebiasaan #emberian makan, #redis#osisi geneti. Sedangkantanda Q
tandanya antara lain wajah membulat, 4i#i tembem, dagu rangka#, leherrelati
#endek, dada membusung, dengan #ayudara yang membesar karenamengandung
jaringan lemak, #erut membunit disertai dinding #erut yangberli#at-li#at. *da#un
#enanganan yang da#at dilakukan adalah 4engaturaniet,4engaturan kegiatan
isik,$odiikasi kebiasaan makan.
B. Saran
0agi #ara mahasiswa agar lebih akti dalam diskusi ilmiah mau#un
#resentasisehingga #ara mahasiswada#at mem#eroleh #engetahuan yang lebih
dalam. 0agi #ara dosen agar da#atmenjelaskan #ada mahasiswa lebih detail lagi
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 22/25
#ada bagian yang masih kurang#ada #embahasan yang di#resentasikan
mahasiswa.
#A&A PEN3AN&AR
4uji syukur kehadirat *llah *;;a ajallah atas lim#ahan <ahman dan
<ahim-/ya ke#ada kita semua sehingga #enyusunan makalah yang berjudul
Cbesitas Cini terselesaikan. Salam dan selawat atas <asullullah S* <ahmatan
Eil *lamin dan Nshwatun !asanah bagi kita semua.
4enulisan makalah meru#akan bahan #resentasi dan #rasyarat mata kuliah
#idemiologi 4erilaku yang membantu memberikan #engetahuan ke#ada
mahasiswa
4enulisan makalah ini terbatas, karena keterbatasan #enulis menyebabkan
kurang sem#urnanya makalah ini. "leh karena itu, demi #enyem#urnaannya
#enulis selalu menghara#kan um#an balik yang siatnya membangun.
4enulis mengua#kan terimakasih ke#ada #ihak yang membantu dan
memberikan kontribusi dalam #enyelesaian makalah ini. !ara#an #enulis semoga
makalah ini bermanaat.
$akassar, '1 "ktober %&11
4enulis
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 23/25
TUGS BRU ! ME"CR# DT TE"T"G M$% ME"GE"# &ER#%$U
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 24/25
DA0&AR ISI
7*T* 4/?*/T*<RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
*5T*< +S+RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR...
BAB I PENDAHULUAN
*. E*T*< 0E*7*/?RRRRRRRRRRRRRRRRR
0. <N$NS*/ $*S*E*!RRRRRRRRRRRRRRR...
BAB II PEMBAHASAN
a. 4engertian "besitasRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
b. "besitas dilihat dari segi etiologinyaRRRRRRRRRRRR.
. "besitas dilihat dari #atogenesisnyaRRRRRRRRRRRR..
d. 4elaksanaan medis #ada #enderita "besitasRRRRRRRRR...
e. iagnosa #ada #enderita obesitasRRRRRRRRRRRRRR
. 4engobatan yang dilakukan #ada #enderita "besitasRRRRRR..
BAB III PENU&UP
*. 7S+$4NE*/RRRRRRRRRRRRRRRRRRR..
0. S*<*/RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR..
DA0&AR PUS&A#A
7/17/2019 Makala Epid Prilaku
http://slidepdf.com/reader/full/makala-epid-prilaku 25/25
DA0&AR PUS&A#A
1. Sarwono, Sarlito irawan, 19L9. Stresmengakibatkan"besitas, :akarta.
%. $yrnawati, 19L9. Tatanan iet #ada"besitas, :akarta.
'. Sosrohadikoesoemo, Soemiani , 198."besitas. Surabaya
. !" (orld !ealth "rganisation).