makala forensik

7/26/2019 Makala forensik

http://slidepdf.com/reader/full/makala-forensik 1/9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Tahukan Anda bahwa peranan ilmu kimia cukup banyak bagi kehidupan

manusia? Sebelum mengetahui lebih jauh peranan ilmu kimia lebih lanjut,

berkenalan dengan ilmu kimia rasanya sama sekali tidak ada salahnya.

Ilmu kimia merupakan cabang ilmu pengetahuan alam yang mempelajari sifat-

sifat, struktur, komposisi, dan perubahan materi, serta energi yang menyertai

perubahan materi. Ilmu kimia erat kaitannya dengan kehidupan manusia sehari-

hari.

al-hal yang terkait dengan makanan, pakaian, bahan bakar , obat-obatan,

bahan konstruksi bangunan, bahan industri elektronik, forensik dan bahan produk

yang melibatkan ilmu kimia. !leh karena itu, peranan ilmu kimia sangat

dirasakan dalam kehidupan dan berbagai bidang kajian keilmuan.

Tidak hanya itu ilmu kimia juga ada kaitannya dengan hukum. "ali ini akan

dibahas tentang ilmu kimia yang berkaitan dengan hukum yaitu kimia forensik.

#araknya kejahatan didunia ini maka dibutuhkan salah satu ilmu yang berkaitan

dengan kimia yaitu kimia forensik, mengapa disebut sebagai kimia forensik

karena dan melakukan peran penting dalam lingkup penyelidikan$olah T"%

sampai pengenalan, pengumpulan, pengawetan$penyimpanan , dan analisis barang

bukti seperti r ambut, serat pabrik, minyak, oli, cat juga darah yang terdapat pada

1

http://www.anneahira.com/manfaat-ilmu-kimia.htm


http://www.anneahira.com/percobaan-kimia.htm

http://www.anneahira.com/kimia-organik.htm

http://www.anneahira.com/bahan-bakar-biodiesel.htm

http://www.anneahira.com/manfaat-kimia.htm

http://www.anneahira.com/percobaan-kimia.htm

http://www.anneahira.com/kimia-organik.htm

http://www.anneahira.com/bahan-bakar-biodiesel.htm

http://www.anneahira.com/manfaat-kimia.htm




suatu lokasi terjadinya kejahatan. Analisa terhadap &'A memberikan keterangan

yang lebih lengkap pada pada peneliti forensik.

1.2. Rumusan Masalah

(. Apa pengertian "imia forensik?

). Apa saja jenis profesi atau bidang yang berhubungan dengan kimia forensik?

*. Apa tantangan "imia forensik bagi karir berbasis ilmu "imia ?

1.3.Tujuan

(. +ntuk mengetahui apa itu kimia forensik

). #engetahui jenis profesi atau bidang yang berhubungan dengan kimia

forensik

*. #engetahui tantangan "imia forensik bagi karir berbasis ilmu "imia

BAB II

II

2



2.1. Pengert!an k!m!a "#rens!k

lmu orensik adalah bidang ilmu pengetahuan yang digunakan untuk

membantu penegakan hukum dan keadilan melalui penerapan ilmu atau sains.

Ahli orensik akan mempunyai dan melakukan peran penting dalam lingkup

penyelidikan$olah T"% sampai pengenalan, pengumpulan,

pengawetan$penyimpanan , dan analisis barang bukti .

Ilmu forensik biasa disingkat forensik adalah sebuah penerapan dari

berbagai ilmu pengetahuan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang penting

untuk sebuah sistem hukum yang mana hal ini mungkin terkait dengan tindak

pidana. 'amun disamping keterkaitannya dengan sistem hukum, forensik

umumnya lebih meliputi sesuatu atau metode-metode yang bersifat ilmiah

bersifat ilmu dan juga aturan-aturan yang dibentuk dari fakta-fakta berbagai

kejadian, untuk melakukan pengenalan terhadap bukti-bukti fisik contohnya

mayat, bangkai, dansebagainya.Atau untuk pengertian yang lebih mudahnya,

Ilmu orensik adalah ilmu untuk melakukan pemeriksaan dan pengumpulan

bukti-bukti fisik yang ditemukan di tempat kejadian perkara dan kemudian

dihadirkan di dalam sidang pengadilan.

orensik berasal dari bahasa /unani 0orensis0 yang berarti debat atau

perdebatan adalah bidang ilmu pengetahuan yang digunakan untuk membantu

proses penegakan keadilan melalui proses penerapan ilmu sains. &alam

kelompok ilmu-ilmu forensik ini dikenal antara lain ilmu fisika forensik, ilmu

kimia forensik, ilmu psikologi forensik, ilmu kedokteran forensik, ilmu

3



toksikologi forensik, komputer forensik, ilmu balistik forensik, ilmu metalurgi

forensik dan sebagainya. %ada kali ini kita akan hanyamembahas tentang kimia

forensik.

Ilmu "imia orensik adalah 1abang ilmu "imia yang mempelajari

penerapan prinsip-prinsip ilmu "imia dalam menentukan kebenaran atau ketidak-

benaran pembuktian dalam aplikasi ilmu orensik untuk membantu penegakan

hukum dan keadilan.

"imia orensik merupakan bagian dari kimia analisis untuk in2estigasi

kimiawi atas 3at tertentu yang terkait dengan tindak kriminal atau kejahatan

mencakup analisis organik dan anorganik, toksikologi dan juga serologi .

"ejahatan dipandang sebagai masalah teknis, karena kejahatan

memerlukan penanganan secara teknis dengan menggunakan bantuan ilmu di luar

ilmu hukum pidana maupun acara pidana. &alam kelompok ini termasuk ilmu

kriminalistik, kedokteran forensik, kimia forensik, fisika forensik, toksikologi

forensik, serologi$biologi molekuler forensik, odontologi forensik, dan entomogoli

forensik. "imia forensik dapat dipandang sebagai bagian dari kimia analisis yang

didedikasikan untuk in2estigasi kimiawi atas 3at tertentu yang mungkin penting

atau digunakan untuk melaksanakan tindak kriminal.

2.2. B!$ang $an %r#"es! k!m!a "#rens!k

Ada beberapa bidang yang dipelajari dalam kimia forensik itu berarti ada

beberapa bidang karier atau profesi yang berhubungan dengan kimia forensik.

4



/ang pertama adalah toksikologi forensik yang mempelajari mengenai

analisis kualitatif dan kuantitatif racun atau bahan berbahaya terhadap bahan

biolog, baik manusia, hewan maupun tumbuhan. Toksikologi forensik adalah

salah satu cabang forensik yang menekunkan diri pada aplikasi atau pemanfaatan

ilmu toksikologi dan kimia analisis untuk kepentingan peradilan.

"erja utama toksikologi forensik adalah melakukan analisis kualitatif

maupun kuantitatif dari racun dari bukti fisik dan menerjemahkan temuan

analisisnya kedalam ungkapan apakah ada atau tidaknya racun yang terlibat dalam

tindak kriminal, yang dituduhkan sebagai bukti dalam tindak criminal forensik

di pengadilan. asil analisis dan interpretasi temuan analisisnya akan dimuat

dalam suatu laporan yang sesuai dengan hukum .

Secara umum tugas toksikolog forensik adalah membantu penegak hukum

khususnya dalam analisis racun baik kualitatif maupun kuantitatif sebagai bukti

dalam criminal

4idang kerja toksikologi forensik adalah

(. analisis dan menge2aluasi racun penyebab kematian

). analisis ada atau tidaknya alcohol

*. obat terlarang didalam cairan tubuh atau nafas yang mengakibatkan

perubahan perilaku menurunnya kemampuan mengemudi dijalan

raya, tindak kekerasan, kejahatan dan penggunaan dooping

Tujuan lain dari analisis toksikologi forensik adalah membuat suatu rekaan

rekostruksi suatu peristiwa yang terjadi, sampai sejauh mana obat atau racun

5



tersebut dapat mengakibatkan perubahan perilaku menurunnya kemampuan

mengemudi dijalan raya, tindak kekerasan, kejahatan dan penggunaan dooping

&ari penjelasan diatas bahwa sub bidang tersebut didapat bahwa ada

profesi yang sesuai yaitu sebagai analis laboratorium forensik di "epolisian

maupun di 5umah sakit.

/ang kedua adalah kriminalistik yang mempelajari tentang analisis

kualitatif dan perbandingan bahan-bahan kimia yang digunakan dalam tindak

kriminal.

"riminalistik merupakan penerapan atau pemanfaatan lmu 6 ilmu alam

pada pengenalan , pengumpulan, identifikasi, indi2idualisasi, dan e2aluasi dari

bukti fisik, dengan menggunakan metode ilmu alam di dalam atau untuk

kepentinngan hukumatau peradilan.

%akar kriminalistik adalah seorang ilmuwan forensik yang bertanggung

jawab terhadap pengujian berbagai macam bukti fisik, dia melakukan identifikasi

kuantifikasi dan dokumentasi dari bukti-bukti fisik. &an hasil analisisnya

kemudian die2aluasi untuk kepentingan hukum.

"riminalistik memiliki berbagai spesialisasi yairu analis senjata api, bahan

peledak, pengujian perkakas, pemeriksaan dokumen, pemeriksaan biologis

termasuk analisis &'A, analisis fisika,analisis kimia, pemeriksaan sidik jari dan

analisis suara.&ari penjelasan diatas bahwa sub bidang tersebut didapat bahwa ada

profesi yang sesuai yaitu sebagai analis di laboratorium forensik kepolisian

2.3. Tantangan kar!r k!m!a "#rens!k &er&as!s !lmu k!m!a

6



"arena kimia forensik berkaitan dengan hukum maka seorang yang

bekerja dibidang kimia forensik harus mempelajari mengenai hukum dan segala

etika kode etik tentang peradilannya. "arena kimia forensik juga berkaitan dengan

kejahatan pembunuhan dan lain-lain maka diperlukan keberanian khusus dan

kesiapan mental dalam menjalankan pekerjaan ini. Selain itu harus ahli dalam

analisis kimia organik dan anorganik, toksikologi dan juga serologi karena data

yang dihasilkan dari analisis harus 2alid karena ini berhubungan dengan

penegakan hukum.

BAB III

PENUTUP

3.1. 'es!m%ulan

Ilmu "imia orensik adalah 1abang ilmu "imia yang mempelajari

penerapan prinsip-prinsip ilmu "imia dalam menentukan kebenaran atau

7



ketidak-benaran pembuktian dalam aplikasi ilmu orensik untuk membantu

penegakan hukum dan keadilan.

%rofesi yang sesuai dengan bidang kimia forensik yaitu analis

laboratorium forensik kepolisian maupun rumah sakit. Tantangan karir

kimia forensik berbasis ilmu kimia adalah kurangnya ilmu mengenai

penegakan hukum dan tentu saja kemampuan analisis kimia yang harus

diatas rata-rata karena data yang dihasilkan dari analisis harus 2alid karena

ini berhubungan dengan penegakan hukum

3.2. aran

&alam pekerjaan yang berhubungan dengan kimia forensik maka

harus dilengkapi dengan pengetahuan tentang hukum, maka harus

ditambahkan mengenai hukum dalam pelajaran kimia forensik

DA(TAR PUTA'A

1urran, 7in, 8ouis A dan 1harles %etty. #odern 8egal #edicine %sychiatary and orensic Science9 .A.&a2is,(:;<

Su3anne 4ell, =!5>'SI1 1>#IST5/, (st edition, %rentice all,

)<<@.

5. Saferstein, =1riminalistics9 An Introduction to orensic Science,

Se2enth >dition,%rentice- all, +pper Saddle 5i2er, )<<(

Turner, 5alph . orensic Science and 8aboratory Techiues. Springfield,

I89 1harles 1, (:B:

7.C. >ckert, =Introduction to orensic Sciences, Second >dition,

8



>lse2ier, 'ew /ork, (::).

9

makala forensik

Documents