makalah

MAKALAH

BAHASA INDONESIA

MENGULAS FILM “NARKOBA GERBANG NERAKA”

Disusun oleh :

Erina FirdausyMuhammad Amin Syakur

Muhammad FarrelMuhammad Rivai Z.

Regina AudriaSiti Nur Kholishoh

Wildan Fajar Maulana

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kita kepada Allah SWT karena karunia nyalah kami, kelompok bahasa Indonesia dapat menyelesaikan tugas bahasa Indonesia ini yang berupa film pendek. Kami mengetahui dimana didalam film pendek ini baik disengaja maupun tidak disengaja terdapat kekurangan oleh karna itu kami mengevaluasi kekurangan dan kelebihan serta membahas secara terperinci film pendek rekan kami. Apabila terdapat unsur-unsur yang tidak mengenakan hati kelompok yang kami evaluasi nantinya kami mohon maaf karena sebenarnya maksud dan tujuan kami hanyalah ingin memberikan masukan kepada kelompok agar dapat memperbaiki film kedepannya. Selain itu kami juga ingin berterimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu jalan nya proses pembuatan makalah evaluasi ini. Kami pun sangat berharap film ini nantinya dapat memberikan makna-makna pembelajaran kepada setiap yang menonton nya,

Terimakasih atas perhatian nya

Wassalamualaikum wr.wb

Jakarta, 03 Mei 2016

Tim Penyusun

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………………………………….………………….1

KATA PENGANTAR………………………………………………………..………….….2

DAFTAR ISI…………………….…………………………………………..………………3

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………...…………..……4

1. LATAR BELAKANG………………………………………………........…….42. TUJUAN…………………………………………………….………………..….43. MANFAAT……………………………………………….………………..……..4

BAB II SINOPSIS…………………………………………………………………..……...5

BAB III PEMBAHASAN…………………………………………….……………………..6

1. DESKRIPSI STRUKTUR FILM……………………………………………….…62. ANALISIS KELEBIHAN DAN KELEMAHAN……………………..……..…7

BAB IV PENUTUP……………………………………………………………………...…8

1. KESIMPULAN……………………………………………………………...…..82. SARAN…………………………………………………………………...……….8

LAMPIRAN………………………………………………………………………………...9

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Remaja adalah masa peralihan dari kanak-kanak ke dewasa. Seorang remaja sudah tidak lagi dapat dikatakan sebagai kanak-kanak, namun ia masih belum cukup matang untuk dapat dikatakan dewasa. Ia sedang mencari pola hidup yang paling sesuai baginya dan inipun sering dilakukan melalui metode coba-coba walaupun melalui banyak kesalahan. Kesalahan yang dilakukannya sering menimbulkan kekuatiran serta perasaan yang tidak menyenangkan bagi lingkungannya, orangtuanya. Kesalahan yang diperbuat para remaja hanya akan menyenangkan teman sebayanya. Hal ini karena mereka semua memang sama-sama masih dalam masa mencari identitas. Kesalahan-kesalahan yang menimbulkan kekesalan lingkungan inilah yang sering disebut sebagai kenakalan remaja.

Remaja merupakan pemimpin masa depan suatu bangsa. Di samping hal-hal yang menggembirakan dengan kegiatan remaja-remaja akhir-akhir ini seperti semakin aktif mengikuti organisasi antar pelajar dan peningkatan prestasi, kita melihat pula arus kemorosotan moral yang semakin melanda di kalangan sebagian pemuda-pemuda kita, yang lebih terkenal dengan sebutan kenakalan remaja. Dalam surat kabar-surat kabar sering kali kita membaca berita tentang perkelahian pelajar, penyebaran narkotika, pemakaian obat bius, minuman keras, penjambret yang dilakukan oleh anak-anak yang berusia belasan tahun, meningkatnya kasus-kasus kehamilan di kalangan remaja putri dan lain sebagainya.

Film “Narkoba Gerbang Neraka” ini merupakan sebuah film pendek yang memiliki gambaran kehidupan remaja saat ini. Di dalam film ini juga terdapat pesan moral mengenai dampak negatif yang ditimbulkan oleh kenakalan remaja.

1.2 TujuanMakalah ini disusun dengan tujuan:

1. Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengulas film atau drama2. Meningkatkan kemampuan siswa dalam membuat teks ulasan film atau drama3. Dapat melatih siswa untuk berpikir kritis dalam mengulas sebuah film atau drama

1.3 Manfaat:1. Menambah pengetahuan siswa tentang teks ulasan2. Melatih siswa berpikir objektif dan kritis dalam mengulas sebuah film atau drama3. Mempelajari kelebihan dan kekurangan dari sebuah film4. Memahami struktur film atau drama

BAB II

SINOPSIS

Pada suatu hari, 2 orang detektif di JCPD mendapatkan kasus misteri kematian seorang remaja bernama yodha reswara. Kematian yodha ini diketahui saat sahabat dari Yodha reswara, yaitu Fattah melaporkan kepada polisi saat menemukan mayat yodha yg sudah membusuk. Didekat tubuh mayat ditemukan sebungkus formalin yg digunakan untuk mengurangi bau busuk mayat

2 detektif ini mulai melakukan penyelidikan dengan mengintrogasi orang terdekat yodha. Dimulai dari pelapor yg merupakan sahabt yodha bernama fattah, lalu ibu nya yodha, dan sahabat kecil yodha. Hasil introgasi tersebut membuah kan hasil bahwa sebelum yodha meninggal ada perubahan dari sikap yodha.

Bukti-bukti yang di temukan oleh kedua detektif tersebut kemudian di bawa ke lab dan diperiksa oleh Nazhifa. Dari sana ditemukanlah bahwa zat yang ditemukan di perpustakaan tempat fattah dan yodha berkumpul adalah sabu-sabu.

Penyelidikan menjadi semakin menarik ketika kedua detektif mengetahui bahwa fattah sangat menyukai burung dan ia tahu banyak tentang formalin. Setelah diselidiki formalin yang ia gunakan untuk burungnya sama persis seperti formalin yang di temukan di tkp. Akhirnya, kedua detektif menangkap fattah sebagai pelaku pembunuhan yodha.

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Deskripsi Struktur Film

Orientasi

Film ini menceritakan tentang persahabatan tiga orang pelajar bernama Fattah, Yodha dan Al yang berakhir karena suatu masalah. Masalah yang terjadi adalah karena ketiga orang tersebut terlibat dalam cinta segitiga dimana Fattah menyukai Al sedangkan Al tidak menyukai Fattah. Al lebih sering menghabiskan waktu bersama Yodha sehingga membuat Fattah dendam dan akhirnya menjerumuskan Yodha kepada hal yang negatif yang mengakibatkan hilangnya nyawa Yodha.

Pada akhirnya, masalah dapat terselesaikan dengan bantuan detektif Ichaos dan Shaffa yang menangkap Fattah atas perbuatannya yang melanggar hukum.

Tafsiran

Film ini memiliki kelebihan yaitu terdapat unsur detektif dan digabungkan dengan unsur-unsur penyimpangan dalam remaja yang membuat film ini menjadi unik. Dan juga alur cerita yang menarik mengajak penonton memutar otak untuk memecahkan misteri-misteri yang menunjukan pada sebuah kebenaran yang muncul di akhir cerita.

Namun film ini memiliki beberapa kekurangan. Salah satunya adalah terdapat perbedaan pada penempatan unsur komedi dan situasi yang ada pada salah satu adegan dalam film tersebut.

Evaluasi

Film ini banyak terjadi di kalangan remaja di dunia nyata. Dimana kenakalan remaja yang menimbulkan kriminalitas bukan hanya karena motif ingin mengikuti jaman modern tetapi juga karena individu remaja tersebut.

Rangkuman

Film ini disarankan untuk ditonton oleh para remaja agar mereka mengetahui hal apa yang tidak seharusnya mereka lakukan karena akan berdampak buruk bagi mereka sendiri. Film ini juga dapat menghibur penonton yang menyukai misteri serta penonton juga dapat terhibur dengan adanya unsur komedi yang diselipkan dalam film.

3.2 Analisis Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan:

1. Unik, karna jarang sekali film pendek terutama pada kalangan remaja yang mengangkat unsur detektif dan menggabungkannya dengan unsur-unsur penyimpangan dalam remaja2. Pengambilan gambar yang diambil dari dua sisi memudahkan para penonton untuk melihat dari berbagai pandangan, sehingga memudahkan alur cerita film tsb berjalan3. Jalan cerita yang menarik mengajak penonton untuk memutar orak memecahkan misteri-misteri yang menunjukan pada sebuah kebenaran nantinya4. Pada film ini juga terdapat amanat-amanat yang dapat diambil disetiap adegan sepanjang alur cerita, terutama untuk kalangan remaja

Kekurangan:

1. Pada saat pengambilan adegan terdapat beberapa halangan, diantaranya: waktu take - kostum - lightning - pengepasan suara dengan adegan karna suara direkam melalui voice recorder yang terpisah - akting pemain - dan hal hal tidak terduga, seperti cuaca.2. Alur cerita yang dibuat sedikit rumit untuk beberapa orang penulis sudah memperkirakan akan ada pemikiran-pemikiran lain yang berujung pada ketidak pahaman alur3. Lama nya film pendek tidak pas 30 menit dikarenakan film ini dikemas sebagaimana mungkin singkat tetapi tetap dapat manfaat nya

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Film pendek ini menceritakan tentang dua orang detektif yang menyelidiki kasus seorang siswa remaja SMA yang tewas akibat narkoba. Narkoba itu sendiri yang di kenalkan oleh teman dekat dari siswa tersebut. Dua detektif tersebut sempat kewalahan mencari barang bukti dan pelaku pembunuh siswa SMA tersebut. Tetapi, pada akhirnya pembunuh dari siswa tersebut adalah sahabatnya sendiri.

4.2 Saran

Menurut kelompok kami, sebaik nya kelompok fattah mengevaluasi naskah sebelum akhirnya di shooting kan agar seluruh line dari naskah dapat semua bagian nya pada film ini. Dan menurut kelompo kami pula, jalan cerita nya mungkin dapat dibuat kompleks tapi mudah dimengerti dengan bantuan dari akting-akting para pemainnya. Dan sebaiknya dalam pembuatan film ini di perhatikan dalam pencahayaan. Karena terdapat beberapa adegan yang gambarnya agak gelap. Kemudian alur cerita sebaiknya lebih di deskripsikan lagi kepada tokoh yang terbunuh.

makalah

Documents