makalah imunitas (klp 1)
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
1/21
19
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangSistem kekebalan tubuh sangat mendasar peranannya bagi kesehatan,
tentunya harus disertai dengan pola makan sehat, cukup berolahraga, dan
terhindar dari masuknya senyawa beracun ke dalam tubuh. Sekali senyawa
beracun hadir dalam tubuh, maka harus segera dikeluarkan. Kondisi sistem
kekebalan tubuh menentukan kualitas hidup. Dalam tubuh yang sehat
terdapat sistem kekebalan tubuh yang kuat sehingga daya tahan tubuh
terhadap penyakit juga prima.
Sistem imun merupakan sistem yang sangat rumit dengan berbagaiperan ganda dalam usahanya menjaga keseimbangan dalam tubuh. Sama
halnya dengan sistem endokrin, sistem imun juga bertugas mengatur
keadaan keseimbangan, menggunakan komponennya yang beredar ke
seluruh tuuh agar dapat mencapai sasaran yang jauh dari pusatnya.Dengan kemajuan imunologi yang telah dicapai sekarang ini, maka
diperlukan juga perkembangan defnisi terkait dengan adanya penemuan-
penemuan baru mengenai imunitas itu sendiri. Sehingga imunologi tidaklagi
hanya berada dalam ruang lingkup sistem pertahanan tubuh, tetapi juga
terkait pada tindakan oleh tubuh akibat adanya paparan mikroorganisme
tertentu atau yang biasa disebut dengan respon imun.Respon imun adalah respon tubuh berupa satu urutan kejadian yang kompleks terhadap
antigen, untuk mengeliminasi antigen tersebut. Respon imun ini dapat melibatkan berbagai
macam sel dan protein, terutama sel makrofag, sel limfosit, komplemen, dan sitokin yang saling
berinteraksi secara kompleks. Mekanisme pertahanan tubuh terdiri atas mekanisme pertahanan
non spesifik dan mekanisme pertahanan spesifik.
Respon imun non spesifik (innate immunity) merupakan imunitas alamiah yang telah ada
sejak lahir. Imunitas ini tidak ditujukan hanya untuk satu jenis antigen, tetapi untuk berbagai
macam antigen, jadi bukan merupakan pertahanan khusus untuk antigen tertentu. Respon imun
spesifik merupakan mekanisme pertahanan yang ditujukan khusus terhadap satu jenis
antigen,karena itu tidak dapat berperan terhadap antigen jenis lain. Imun spesifik mampu
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
2/21
19
mengenali kembali antigen yang pernah dijumpainya (memiliki memory), sehingga paparan
berikutnya akan meningkatkan efektifitas mekanisme pertahanan tubuh.Untuk itu di dalam makalah ini akan dibahas lebih jelas mengenai sistem imunitas, fungsi
dari sistem imun itu sendiri, serta apa saja jeis-jenis dari sistem imun yang ada di dalam tubuh
kita.
1.2 Rumusan Masalah1. pa itu imunologi !". pa pengertian sistem imun!#. pa sajakah $ungsi sistem imun!%. pa saja jenis sel-sel yang terlibat system imun!&. 'agaimana klasifkasi dari system imun!(. pa saja perbedaan antara sistem imun non-spesifk dan sistem imun
spesifk!
1.3 Tujuan Penulsan Makalahdapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah guna menambah
wawasan mengenai bidang ilmu imunologi. Dimana melalui makalah ini
diharapkan penulis dan pembaca dapat mengetahui tentang imunitas
)kekebalan tubuh*, sistem imunitas dan $ungsinya bagi tubuh, klasifkasi
sistem imunitas, serta jenis-jenis sel yang terlibat dalam sistem imunitas.
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
3/21
19
BAB II
PEMBAHA!AN
2.1 De"ns+munologi adalah ilmu yang mempelajari tentang proses pertahanan
atau imunitas tubuh terhadap senyawa makromolekuler atau organisme
asing yang masuk ke dalam tubuh. at asing yang masuk tersebut dapat
berupa irus, bakteri protooa ataupun parasit lainnya. disamping itu tubuh
juga dapat mengembangkan repon imun terhadap protein tertentu yang
terdapat di dalam tubuh sendiri yang disebut autoimunitas dan terhadap
keberadaan sel yang tidak dikehendaki, yaitu respon imunitas tubuh
terhadap sel tumor.
/ubuh manusia memiliki suatu sistem pertahanan terhadap benda asing
dan patogen yang disebut sebagai sistem imun.
+munitas merupakan suatu mekanisme untuk mengenal suatu at atau
bahan yang dianggap sebagai benda asing terhadap dirinya, selanjutnya
tubuh akan mengadakan tanggapan )respon imun* dengan berbagai cara,
seperti netralisasi atau melenyapkan, dengan akibat tidak selalu
menguntungkan bagi tubuh yaitu terjadinya kerusakan jaringan tubuh
sendiri.
0espon imun adalah respon tubuh berupa satu urutan kejadian yang
kompleks terhadap antigen, untuk mengeliminasi antigen tersebut. 0espon
imun ini dapat melibatkan berbagai macam sel dan protein, terutama sel
makro$ag, sel lim$osit, komplemen, dan sitokin yang saling berinteraksi
secara kompleks.
2.2 #ungs !stem Imun
ungsi utama dari sistem imunitas tubuh adalah membedakan antara
sel tubuh sendiri )sel$* dan sel yang berasal dari luar tubuh )non-sel$*.
Kemampuan untuk membedakan antara sel$ dan non-sel$ sangat penting
dalam mempertahankan tubuh dari serangan mikroorganisme pathogen
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
4/21
19
ataupun keberadaan sel-sel yang tidak dikehendaki misalnya sel-sel tumor.
2ikroorganisme yang masuk ke dalam tubuh dapat bereplikasi secara
intraseluler misalnya irus, beberapa jenis bakteri tertentu ataupun secara
ekstraseluler mislanya in$eksi oleh sebagian besar bakteri, jamur, dan
parasit. /idak semua mikroorganisme yang masuk ke dalam tubuh dapat
menyebabkan penyakit in$eksi, karena sistem kekebalan tubuh pada
umumnya mampu mengeliminasi in$eksi sebelum berkembang menjadi
penyakit. 3enyakit in$eksi dapat terjadi jika jumlah mikroorganisme yang
masuk ke dalam tubuh tidak mampu melawan atau menurun
)immunocompromised*. Disamping memiliki e$ek yang menguntungkan,
ternyata system imun juga memiliki si$at yang merugikan antara lain dapatmenyebabkan kerusakan pada sel atau jaringan teretentu akibat dari e$ek
in4amasi, atau adanya respon imun terhadap sel tubuh sendiri yang disebut
dengan penyakit autoimun.ungsi lain sistem imun adalah melindungi tubuh dari inasi penyebab
penyakit dengan menghancurkan dan menghilangkan mikroorganisme atau
substansi asing )bakteri, parasit, jamur, dan irus, serta tumor* yang masuk
ke dalam tubuh, menghilangkan jaringan atau sel yang mati atau rusak
untuk perbaikan jaringan, serta mengenali dan menghilangkan sel yang
abnormal.
2.3 $ens !el %ang Terl&at 'alam !stem Imun
Seluruh sel yang terlibat dalam sistem imunitas tubuh berasal dari
sumsum tulang yang terdiri dari5a. Sel myeloid )neutrophil, basophil,eosinophil, makro$ag, dan sel dendrit*b. Sel lim$oid )lim$osit ', lim$osit /, dan sel pembunuh alami6natural killer
cells*Di7erensiasi sel induk myeloid yang berasal dari sumsum tulang akan
menjadi eritrosit, neutrophil, monosit, makro$ag, platelet, dan sel dendrit,
sedangkan dari sel induk lim$oid akan menjadi sel lim$osit ', lim$osit / dan
natural killer cells. Sel lim$osit / akan bermigrasi ke dalam thymus dan
slnajutnya akan berdi$erensiasi menajdi " jenis sel / yaitu sel 8D% sel /:
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
5/21
19
)sel / helper* dan 8D; pre-cytoto
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
6/21
19
Ta&el jens sel %ang terl&at 'alam sstem mun
2.) *rgan %ang Terl&at 'alam !stem Imun
'eberapa sistem tubuh membantu mempertahankan tubuh terhadapberbagai bahaya seperti sinar ultraiolet matahari, panas berlebihan, at
kimia beracun, kerusakan fsik, dan ancaman mikroorganisme, seperti
bakteri dan irus. =amun demikian, sistem imunitas bersama sistem lim$atik
adalah cara perlindungan tubuh yang utama dari serangan.Sistem lim$atik merupakan bagian pelengkap dari sistem imunitas dan
berperan penting dalam pertahanan tubuh terhadap penyakit. 'agian akti$
sistem ini adalah cairan lim$a, yang awalnya berupa cairan intertisial yang
terkumpul dari sel-sel di seluruh tubuh. 8airan itu mengalir ke jaringan
kapiler kecil di sela-sela jaringan yang kemudian menyatu dan membentuk
pembuluh yang lebih besar yang disebut lim$atik )pembuluh limpa*. =odus
lim$a )kelenjar lim$a* adalah daerah penyaring dan penyimpan dalam sistem
ini, dan tersebar di sepanjang jalur lim$a. /idak seperti darah, lim$a tidak dipompa melainkan lim$a mengalir
secara pasi$ saat pembuluh lim$a ditekan oleh kontraksi otot sekitar sewaktu
bergerak. 8airan lim$a masuk ke peredaran darah melalui ena subklaia kiri
dan kanan. >rgan lim$oid meliputi timus dan lim$a, dan jaringan lim$oid,
seperti tonsil dan palak peyer, melengkapi seluruh sistem. >rgan lim$oid
mengandung sejumlah besar sel darah putih khusus, terutama lim$osit, yang
melindungi tubuh dari benda asing.
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
7/21
19
Sistem lim$atik )lymphatic system* atau sistem getah bening adalah
suatu sistem sirkulasi sekunder yang ber$ungsi mengalirkan lim$a atau getah
bening di dalam tubuh. Sistem lim$a merupakan bagian pelengkap dari
sistem imunitas dan berperan penting dalam pertahanan tubuh terhadap
penyakit yang membawa cairan dan protein yang hilang kembali ke darah.
Sistem lim$atik, terdiri atas5a. 3embuluh ?im$a
3embuluh lim$a berisi cairan lim$a )getah bening*, yaitu plasma darah
yang merembes keluar dari pembuluh kapiler dan masuk ke jaringan tubuh.3embuluh lim$a, ada dua macam5
• 3embuluh lim$a kanan, menampung cairan lim$a dari kepala, leher
bagian kanan, dada kanan, dan lengan kanan.
• 3embuluh lim$a kiri, menampung cairan lim$a dari kepala, leher bagian
kiri, dada dan lengan sebelah kiri, serta tubuh bagian bawah.
b. >rgan->rgan ?im$oid, dibedakan atas5
• ?im$a, merupakan organ lim$oid terbesar dan ber$ungsi memproduksi
sel darah putih, mampu mem$agosit eritrosit dan trombosit yang usang
serta sebagai tempat persediaan lim$osit dan sel plasma.
• =odus lim$a, terdapat hampir di sepanjang pembuluh lim$a dan
beberapa di bagian lipatan siku leher, ketiak, paha, dan lutut.
2enghasilkan sel darah putih dan makro$ag. 2akro$ag memakan
mikroba patogen yang terdapat di cairan lim$a yang melewati pembuluh
lim$a.
• Sumsum tulang, menghasilkan lim$osit. ?im$osit yang terseleksi adalah5
− ?im$osit ' )sel '*, pematangannya terjadi di sumsum merah dan
menghasilkan antibodi )immunoglobulin@ +g* untuk melawan
antigen.
− ?im$osit / )sel /*, pematangannya terjadi di kelenjar timus, mampu
membunuh sel kanker dan sel yang terin$eksi irus, melawan jamur,
dan melawan sel tubuh hasil transplantasi. Sel / juga dibutuhkan sel
' untuk memproduksi antibodi.
• /imus, merupakan kelenjar yang ber$ungsi sebagai tempat pematangan
lim$osit menjadi sel /. /erdapat di bagian $aring.
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
8/21
19
• /onsil, menghasilkan lim$osit dan ber$ungsi melawan in$eksi pada $aring
dan saluran pernapasan bagian atas.
2.+ ,las"kas !stem Imun
Sejatinya setiap saat tubuh manusia tak luput dari paparan
mikroorganisme yang dapat menyebabkan in$eksi tertentu. =amun, dengan
adanya sistem kekebalan tubuh atau sistem imunitas maka tubuh kita akan
dapat terlindungi dari in$eksi atau penyakit. Sistem imun itu sendiri terdiri
dari dua komponen utama yaitu sistem imun non-spesifk dan sistem imun
spesifk. 'erdasarkan pembagian komponen sistem imun tersebut, terdapat
pula beberapa lapisan sistem imun diantaranya5
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
9/21
19
?ini pertama pertahananan tubuh terhadap masuknya mikroorganisme
adalah jaringan tubuh antara lain kulit. Aika pertahanan lini pertama tidak
mampu menahan masuknya mikroorganisme maka sel-sel pertahanan tubuh
lainnya akan segera bekerja dengan cepat untuk mengatasinya. Sel-sel
makro$ag dan neutrofl merupakan sel pertahanan tubuh yang mampu
menelan dan memusnahkan organisme asing yang masuk ke dalam tubuhtanpa adanya antibodi. 'eberapa senyawa penting lainnya adalah yang
terdapat di permukaan sel epitel, senyawa yang terdapat didalam cairan
sekresi seperti air mata dan salia serta at yang terdapat di dalam
peredaran darah segera bekerja untuk mempertahankan tubuh dari
ancaman organisme asing yang masuk ke dalam tubuh kita. ?ini pertama
sistem pertahanan tubuh ini disebut dengan innate atau system imun non
spesifk.
?ini kedua dari sistem pertahanan tubuh adalah sistem imun yang
spesifk atau disebut dengan adaptive. 0espon imun ini memerlukan
beberapa hari setelah adanya at asing masuk ke dalam tubuh. Di dalam
sistem imun spesifk ini terjadi produksi antibodi yang akan berikatan secara
spesifk dengan antigen yang masuk dan memicu pergerakan sel-sel spesifk
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
10/21
19
lainnya yang dapat mengenali dan memusnahkan mikroorganisme patogen.
pabila di dalam tubuh sudah terdapat antibodi yang spesifk terhadap
antigen tertentu maka jika ada antigen yang spesifk masuk kembali ke
dalam tubuh maka respon berikutnya akan lebih cepat daripada respon
in$eksi yang pertama. :al ini terjadi karena adanya proses akti$asi yang
cepat pada sel ' dan sel /. dimana akti$asi tersbeut diperantarai oleh adanya
signal dari beberapa molekul tertentu antara lain adalah protein lim$okin
yang diproduksi oleh sel-sel lain yang dapat menstimulasi peran dari sel
imun lainnya.
2.+.1!stem mun n-ns/es"k
Dalam mekanisme imunitas non spesifk terdapat respon langsung yangcepat terhadap adanya patogen pada indiidu yang sehat. Sistem imun ini
bertindak sebagai lini pertama dalam menghadapi in$eksi dan tidak perlu
menerima pajanan sebelumnya. Dikatakan sebagai sistem imun non-spesifk
dikarenakan si$atnya yang tidak ditunjukkan terhadap patogen atau mikroba
tertentu.
Sistem imun non spesifk merupakan sistem imun yang telah ada dan
ber$ungsi sejak lahir sehingga dapat disebut sebagai sistem imun alamiah.
2ekanismenya tidak menunjukkan spesiftas dan mampu melindungi tubuh
terhadap patogen yang potensial. 2ani$estasi respon imun alamiah dapat
berupa kulit, epitel mukosa, selaput lendir, gerakan silia saluran na$as, batuk
dan bersin, lisoim, +g, p: asam lambung.
Sistem imun non-spesifk terbagi manjadi dua lapisan sistem yakni5
• 3ertahanan tubuh nonspesifk eksternal )?apisan 3ertama*
2erupakan pertahanan pertama yang berperan penting dalam menahan
benda asing seperti bakteri. Diantaranya kulit, membrane mukosa dan
sekresi dari kulit dan membrane mukosa.
• 3ertahanan tubuh nonspesifk internal )?apisan Kedua*
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
11/21
19
2erupakan garis pertahanan kedua, jika pertahanan pertama dapat
ditembus. Diantaranya sel darah putih $agositik, protein anti mikroba, dan
respon peradangan.
'erikut beberapa elemen atau komponen penting pada sistem non-
spesifk adalah5
1. natomi tubuh sebagai barier terhadap in$eksia. aktor fsik,
aktor fsik yaitu lapisan luar dan lapisan spitel internal kulit dari
tubuh kita, pergerakan intestinal dan silia yang terdapat pada saluran
perna$asan merupakan barier fsik yang sulit untuk ditembus oleh
sebagian besar at yang dapat mengin$eksi tubuh. 3ermukaan kulit
merupakan pertahanan lini pertama terhadap mikroorganisme yang
menyerang tubuh. Kulit terdiri dari " lapisan, yang pertama adalah
epidermis yang mengalami keratinisasi dan tidak memiliki pembuluh
darah di bagian luar dan yang kedua adalah lapisan dermis yang
merupakan jaringan ikat disebelah dalam. Bpidermis mengandung
empat jenis sel yaitu melanosit, keratinosid, sel langerhans dan sel
gransten. 2elanosit menghasilkan pigmen coklat yakni melanin yang
jumlahnya menentukan corak warna kulit coklat. 2elanin melindungi
kulit dengan menyerap sinar ultra iolet yang merugikan. Sel yang
paling banyak adlah keratinosid, penghasil keratin kuat byang yang
membentuk lapisan protekti$ kulit dilapisan sebelah luar. Sawar fsik ini
menghalangi masuknya mikroorganisme dan bahan atau senyawa lain
yang merugikan kedalam tubuh dan sekaligus mencegah keluarnya
cairan dan at-at penting dari bagian tubuh lainnya. Keratinoid juga
memiliki $ungsi imunologik yang mengeluarkan interleukin-1, yang
dapat meningkatkan pematangan sel / pasca timus di dalam kulit. Sel
langerhans dan sel granstein juga ber$ungsi dalam imunitas spesifk
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
12/21
19
masing-masing dengan menyajikan antigen ke sel / penolong dan sel /
penekan.?apisan dermis mengandung pembuluh darah yang memberikan
nutrisi kulit dan berperan penting dalam mengatur suhu tubuh, ujung
sara$ sensorik yang memberikan in$ormasi mengenai lingkuangan
eksternal dan beberapa kelenjar eksokrin dan $olikel rambut yang
terbentuk oleh inaginasi khusus epitel diatasnya, kelenjar eksokrin kulit
terdiri dari kelenjar sebasea yang menghasilkan sebum, suatu bahan
berminyak yang melunakkan dan membuat kulit kedap air dan kelenjar
keringat.Deskuamasi dari lapisan epitel kulit juga membantu menghalau
bakteri dan parasit yang dapat menempel pada lapisan epitel kulit.
Selain kulit, pintu utama lainnya yang dapat dilalui oleh mikroorganisme
patogen untuk masuk kedalam tubuh adalah 5
• Sistem pencernaan, dimana berbagai jenis enim yang terdapat
pada air liur, sekresi lambung yang bersi$at asam, gut assisiated
lymphoid tissue ) C?/ * dan 4ora normal pada saluran pencernaan
yang dapat mempertahankan diri dari inasi mikroorganisme
patogen.
•
Sistem urogenital yang dilindugi oleh sekresi mukus penangkappartikel dan sekresi asam yang bersi$at destrukti$ bagi
mikroorganisme patogen.
• Sistem perna$asan yang pertahanannya bergantung pada aktiitas
makro$ag aleolus dan pada sekresi mukus yang lengket dapat
menjerawat senyawa asing yang masuk, kemudian di sapu keluar
oleh pergerakan silia. 3ertahan saluran perna$asan lainnya adalah
bulu hidung yang dapat menyaring partikel ukuran besar,
mekanisme re4ek batuk dan bersih, masing-masing mampu
mengeeluarkan iritan dari trakea dan hidung.b. aktor kimia
aktor kimia antara lain lisoim dan $os$olipase yang terdapat pada air
mata, salia dan sekret hidung mampu melisiskan dinding sek bakteri dan
merusak membran sel bakteri. sam lemak yang terdapat dalam keringat
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
13/21
19
dan p: yang rendah pada lambung dapat menghambat pertumbuhan
bakteri. Senyawa de$ensin yang terdapat pada paru-paru dan
gastrointestinal bersi$at antimikroba. Demikian pula senyawa sur$aktan
dalam paru-paru bekerja sebagai $agositosis untuk menelan partikel-partikel
yang tidak diinginkan. 8airan lambung yang terdiri dari asam klorida, enim
dan lendir bersi$at asam dengan p: yang sangat rendah ) p: 1,"-#, * dapat
merusak sebagian besar bakteri dan toksin bakteri kecuali bakteri
Clostridium botulinum dan Staphylococcus aureus. Sedangkan bakteri
Helicobaktery pylori dapat menetralkan asam lambung sehingga bakteri ini
dapat berkembang di dalam gastrointestinal. 8airan agina juga bersi$at
asam sehingga dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Demikian pula
darah juga mengandung at yang bersi$at sebagai antimikroba yaitu iron-
binding protein atau trans$erin yang dapat menghambat pertumbuhan
dengan cara mengurangi ketersediaan at besi yang sangat dibutuhkan
dalam pertumbuhan bakteri. Sedangkan air mata dan salia juga dapat
mencegah adanya in$eksi pada mata dan mulut.
c. aktor biologis Eaitu adanya 4ora normal pada kulit dan saluran pencernaan dapat
mencegah kolonisasi oleh bakteri patogen dengan cara mensekresi senyawa
toksik ataupun secara bersaing dengan bakteri patogen dalam
meman$aatkan nutrisi yang ada dan perlekatannya pada lapisan sel. Sebagai
contoh misalnya keberadaan 4ora normal dalam agina dapat menghambat
pertumbuhan Candida albicans. Demikian pula keberadaan Escherichia coli
dan lambung yang dapat memproduksi bakteriosin mampu mengahambat
pertum buhan Salmonella dan Shigella.
". 'arier humoral terhadap in$eksinatomi tubuh manusia merupakan barrier yang sangat e$ekti$ untuk
mencegah kolonisasi mikroorganisme pada jaringan tubuh. =amun demikian
jika terdapat kerusakan pada jaringan tersebut maka akan terjadi kerentanan
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
14/21
19
pada penghalang masuknya mikroorganisme sehingga dapat terjadi proses
in$eksi. Sekali mikroorganisme dapat menembus barrier jaringan maka
sistem imun non-spesifk lainnya akan bekerja, antara lain adalah in4amasi
akut. aktor-$aktor humoral berperan penting pada proses in4amasi, yang
ditandai dengan adanya edema dan mobilisasi sel-sel $agosit. aktor-$aktor
humoral ini terdapat di dalam serum, ataupun di daerah sekitar in$eksi.a. Sistem komplemen
2erupakan suatu $aktor utama pada mekanisme pertahanan humoral
yang nonspesifk. pabila sistem komplemen ini terakti$asi maka akan
meningkatkan permeabilitas pembuluh darah, merangsang mobilisasi sel-sel
$agosit dan mampu melisiskan atau melakukan opsonisasi sel bakteri.b. Sistem koagulasi
Sistem koagulasi dapat diakti$kan atau tidak sangat tergantung padakeparahan dari kerusakan jaringan yang terin$eksi. 'eberapa produk dari
sistem koagulasi ini dapat berperan pada pertahanan nonspesifk karena
kemampuannya dalam meningkatkan permeabilitas pembuluh darah dan
bekerja sebagai at kemotaksis untuk merangsang sel-sel $agosit. Disamping
itu beberapa produk sistem koagulasi bersi$at sebagai antimikroba, misalnya
beta-lisin, yaitu suatu protein yang diproduksi oleh sel platelet selama proses
koagulasi yang mampu melisiskan beberapa bakteri gram positi$.
c. ?akto$erin dan trans$errin. 3rotein ini dapat menghambat pertumbuhan
bakteri.d. +nter$eron, merupakan protein yang dapat menghambat replikasi dari
irus di dalam sel hospes.e. ?isoim, merupakan suatu enim yang dapat merusak dinding sel
bakteri.$. +nterleukin-1, selain bersi$at sebagai antimikroba juga dapat
menginduksi edema dan merangsang produksi berbagai protein pada
$ase akut.
#. 'arrier seluler terhadap in$eksiSalah satu proses penting dalam in4amasi adalah memobilisasi sel
polimor$nuklear dan mako$ag ke tempat in$eksi. 'eberapa sel dibawah ini
merupakan lini utama dalam sistem imun nonspesifk.
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
15/21
19
a. =eutrophil, merupakan sel polimor$nuklear )32=* yang dibutuhkan
berada tempat in$eksi, dimana neutrophil ini akan menelan dan
membunuh mikroorganisme secara intraseluler. Selain itu, 32= juga
berperan pada kerusakan jaringan klaoteral selama proses in4amsi
berlangsung.b. 'asophil dapat mengeluarkan histamin dan heparin yang juga terlibat
dalam mani$estasi reaksi alergi.c. Bosinophil, berperan sangat $ekti$ dlaam membunuh jenis parasit
tertentu. Bosinophil mengeluarkan at-at kimia yang ber$ungsi
menghancurkan cacing, parasite, dan berperan penting dalam
mani$estasi reaksi alergi.d. 2akro$ag, selain ber$ungsi untuk mem$agositosis juga membunuh
mikroorganisme. 2akro$ag dapat membunuh mikroorganisme baik
secara intraseluler maupun secara ekstraseluler. Dismaping itu
makro$ag juga berperan dalam perbaikan jaringan dan sebagai antigen
precenting cells yang dibutuhkan untuk menginduksi respon imun
spesifk.e. 2onosit. Sel ini akan menjadi makro$ag yang bersi$at $agositik yang
berukuran besar dan terikat pada jaringan.$. Natural killer (NK) dan lymphokine activated killer (LK) cells. =K dan
?K dapat membunuh irus dan sel-sel tumor. Sel ini tidak berperan
dalam respon in4amasi akan tetapi sangat penting dalam imunitas non
spesifk terhadap in$eksi irus dan pemantauan terhadap adanya sel-sel
tumor dalam tubuh. Sel ini memiliki ukuran yang lebih besar daripada
lim$osit ' dan lim$osit /. dinamakan sel pemusnah karena sel-sel ini
membunuh mikroba dan sel-sel kanker tertentu.
2.+.2!stem mun s/es"k
Sistem imun spesifk adalah suatu sistem yang dapat mengenali suatu
substansi asing yang masuk ke dalam tubuh dan dapat memacu
perkembangan respon imun yang spesifk terhadap substansi
tersebut.sistem imun spesifk disebut juga dengan system imun yang
didapat )adaptie immunity*, dimana sel-sel imun yang berperan penting
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
16/21
19
adalah sel lim$osit ' dan sel lim$osit /. substansi yang dapat merangsang
terjadinya respon imun spesifk disebut dengan antigen. Sedangkan respon
tubuh terhadap masuknya antigen tersebut adalah pembentukan antibodi.Sistem imun spesifk mempunyai kemampuan untuk mengenali benda
yang dianggap asing. 'enda asing yang pertama kali muncul akan segera
dikenali dan terjadi sensitisasi sel-sel sistem imun tersebut. 'enda asing
yang sama, bila terpajan ulang akan dikenal lebih cepat dan kemudian
dihancurkan. 0espon sistem imun spesifk lebih lambat karena dibutuhkan
sensitisasi oleh antigen namun memiliki perlindungan lebih baik terhadap
antigen yang sama. Sistem imun spesifk dibagi menjadi komponen humoral
dan komponen seluler. Sistem imun ini diperankan oleh lim$osit ' dan
lim$osit / yang berasal dari sel progenitor lim$oid. Sistem imun spesifkdibagi menjadi dua komponen utama yakni komponen humoral dan
komponen seluler.
1. Komponen humoral Komponen imunitas humoral ini menunjukkan adanya respon imun yang
diperantarai oleh antibodi. +munitas humoral ini ditujukan untuk penyakit
yang menginduksi pembentukan toksin, in$eksi oleh mikroorganisme dengan
kapul polisakarida )3neumokokus, meningokokus, dan :.in4uena* dan
in$eksi irus tertentu. Komponen humoral ini bergantung pada kerja antibody
untuk melawan agen in$eksi dan produknya.Sel yang berperan dalam simunitas spesifk humoral ini adalah lim$osit '
atau sel ' yang akan menghasilkan antibodi. ntibodi dapat ditemukan di
serum darah, berasal dari sel ' yang mengalami proli$erasi dan
berdi$erensiasi menjadi sel plasma. ntibodi dapat ber$ungsi melalui tiga
mekanisme penting berikut5
•
2enetralkan toksin dan irus dengan cara mengikat dan mencegahpelekatan irus tersebut.
• 2engopsonisasi mikroorganisme dengan cara membuat $agositosis
mikroorganisme menjadi lebih baik lagi.
• ktiasi komplemen dengan mengakti$kan opsonisasi yang diperkuat
komplemen dan lisis.
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
17/21
19
Sel ' memiliki reseptor yang spesifk untuk tiap-tiap molekul antigen
dan dapat dideteksi melalui metode tertentu melalui marker seperti 8D19,
8D"1 dan 2:8 ++.Sel lim$osit ' akan membentuk kekebalan humoral dengan cara
membelah diri dengan cara5• ragmen antigen yang telah di$agositosis tidak dicerna oleh sel $agosit.
• ragmen tersebut kemudian ditampilkan pada sel $agosit untuk diambil
pesannya oleh sel / helper melalui molekul 2:8 kelas ++.
• 3esan mengenai $ragmen antigen kemudian dikirimkan oleh sel / helper
kepada sel '.Dengan berdi$erensiasinya sel ' lim$osit ini maka akan dihasilkan
beberapa macam sel ' lim$osit, diantaranya sel ' plasma yang ber$ungsi
mensekresikan antibody, sel ' memori yang ber$ugsi untuk mengingatantigen spesifk yang pernah menyerang tubuh, dan sel ' pembelah yang
ber$ungsi untuk menambah jumlah sel-sel lim$osit ' yang pernah menyerang
tubuh.0espon imun pada kekebalan humoral ini dibagi menjadi respon primer
dan respon sekunder.
• 0espon imun primer
Dilakukan dengan aktiasi sel ' ke tempat yang terin$eksi, lalu
membelah membentuk populasi )klon*, dan mensekresikan antibodi
bersama-sama, yang kemudian mati ketika in$eksi berakhir.
• 0espon sekunderDilakukan sewaktu in$eksi ulang dengan aktiasi satu sel ' memori yang
membentuk klon, dan mensekresikan antibodi spesifk bersama-sama.
2. Komponen seluler +munitas seluler )Cell mediated immunity!C"#) adalah respon imun yang
meliputi aktiasi makro$ag, produksi lim$osit / sitotoksik yang spesifk
antigen dan pelepasan berbagai sitokin sebagai respon terhadap suatu
antigen.
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
18/21
19
Sel yang berperan pada imunitas seluler adalah lim$osit /. 3ada orang
dewasa, sel / dibentuk di sumsung tulang tetapi proli$erasi dan
di$erensiasinya terjadi di kelenjar timus. 3ersentase sel / yang matang dan
meninggalkan timus untuk ke sirkulasi hanya &-1F.
ungsi utama respon imun spesifk selular adalah pertahanan terhadap
bakteri intraselular, irus, jamur, parasit dan keganasan. Sel / terdiri atas
beberapa subset dengan $ungsi yang berbeda-beda yaitu sel /h1, /h", /dth,
8/? atau /c, /h# atau /s atau sel /r. 8D% merupakan penanda bagi sel /
helper dan 8D; merupakan penanda dari 8/? yang terdapat pada membran
protein sel.Sel lim$osit / akan membentuk kekebalan diperantarai sel dengan
melisis sel tubuh yang diserang sehingga mengalami apoptosis. Kekebalan
ini tidak menghasilkan antibodi.2acam-macam sel lim$osit /5
• Sel / memori, diprogram untuk mengingat dan mengenali antigen
spesifk apabila menyerang tubuh sewaktu-waktu.
• Sel / helper, mengontrol pembelahan sel ', pembentukan antibodi dan
aktiasi sel /.
• Sel / killer )sitotoksik*, melisis sel tubuh yang diserang antigen.
• Sel / supresor, menurunkan respon imun yang lebih dari cukup.
0espon imun primer dan sekunder yang dilakukan lim$osit / sama
dengan cara yang dilakukan lim$osit ', namun tidak menggunakan antibodi.
2.0 Per&e'aan Imuntas N-ns/es"k 'an !/es"k
'erikut beberapa perbedaan antara system imunitas spesifk dan
system imunitas non-spesifk5
1. Sistem imun spesifk memerlukan waktu untuk dapat bereaksi terhadap
serangan mikororganisme, sedangkan system imun non-spesifk pada
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
19/21
19
umumnya dpaat langsung dan segera mengatasi adanya proses in$eksi
di dalam tubuh,.". Sistem imun spesifk bersi$at antigen spesifk sehingga hanya bereaksi
dengan organisme yang dapat menginduksi respon imunitas terhadap
jenis antigen yang spesifk. Sednagkan system imun non spesifk
tidakbbersi$at antigen spesifk dan dapat bereaksi dengan baik terhadap
berbagai jenis organisme.#. Sistem imun spesifk mempunyai kemampuan untuk dapat mengenali
jenis organisme asing yang masuk ke dalam tubuh dan dapat reaksi
lebih cepat terhadap adanya inasi organisme yang sama yang telah
dikenalinya sedangkan system imun nonspesifk tidak menunjukkan
adanya immunological memori terhadap suatu organisme asing yang
masuk ke dalam tubuh.
BAB III
PENUTUP
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
20/21
19
3.1 ,esm/ulan• +munologi adalah ilmu yang mempelajari tentang proses pertahanan
atau imunitas tubuh terhadap senyawa makromolekuler atau organisme
asing yang masuk ke dalam tubuh.
• +munitas merupakan suatu mekanisme untuk mengenal suatu at atau
bahan yang dianggap sebagai benda asing terhadap dirinya, selanjutnya
tubuh akan mengadakan tanggapan )respon imun* dengan berbagai
cara, seperti netralisasi atau melenyapkan, dengan akibat tidak selalu
menguntungkan bagi tubuh yaitu terjadinya kerusakan jaringan tubuh
sendiri
• Sel-sel yang terlibat dalam proses kekebalan tubuh membentuk sebuah
sistem yang dinamakan sistem imun.
• 0espon imun adalah respon tubuh berupa satu urutan kejadian yang
kompleks terhadap antigen, untuk mengeliminasi antigen tersebut.
• Sistem imun terbagi menjadi sistem imun nonspesifk )innate* dan
sistem imun spesifk )adaptie*
• Sistem imun non spesifk terdiri adari lapisan eksternal yang meliputi
kulit, membrane mukosa, dan lapisan internal yang meliputi sel $agosit,
in4amasi, dan sel =K.
• Sistem imun spesifk terbagi menjadi dua komponen utama yakni
komponen humoral dan komponen seluler. Dimana yang berperan pada
komponen humoral adalah lim$osit ' dan pada komponen seluler adalah
lim$osit /.
• ungsi utama dari sistem imun adalah sebagai pertahan tubuh terhadap
mikroorganisme pathogen, menjaga keseimbangan tubuh,
menghilangkan jaringan atau sel yang mati atau rusak untuk perbaikan
jaringan, serta mengenali dan menghilangkan sel yang abnormal.
• Sel-sel yang terlibat dalam sistem imun digolongkan menjadi sel
myeloid dan sel lim$oid.
-
8/18/2019 Makalah Imunitas (Klp 1)
21/21
DA#TAR PU!TA,A
0adji, 2aksum. "1. #munologi dan $irologi. 3/ +S+5 Aakarta
Sears, 'enjamin G., Spear, ?isa 2., Saen, 0odrigo. "11, #ntisari
"ikrobiologi %an #munologi. BC85 Aakarta.
Subowo. 199#. #munobiologi. ngkasa5 'andung