makalah mpc

Upload: syawall-achmadd

Post on 14-Jul-2015

266 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

DAFTAR ISI

HALAMAN DAFTAR ISI. 1 BAB I Pendahuluan.. 2 BAB II Komponen pada computer dan pheriperal.. 3 5 BAB III Perakitan Komputer.. 67 BAB IV Pemeriksaan 8 9 BAB V Pesan/Peringatan Kesalahan POST 10 12 BAB VI Mendiagnosa Kesalahan Pada Sistem Operasi dan Program Aplikasi. 13 16 BAB VII Tips Perawatan Komputer 17 18 Penutup 19 Daftar Pustaka. 20

-

Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 1

BAB I PENDAHULUAN Komputer yang sering kita pergunakan sehari-hari untuk mengetik surat, main game atau internet mempunyai sebutan resmi Personal Computer atau PC. Istilah ini menjadi populer karena komputer ini berukuran relatif kecil dan bisa dipergunakan oleh perorangan secara pribadi, tidak bersama-sama dengan orang lain. Mengapa demikian, karena sebelumnya komputer yang dikenal berukuran sangat besar bisa satu kamar penuh dan dipakai secara bersama-sama oleh sejumlah orang. Perkembangan teknologi komputer yang begitu pesat telah menimbulkan fenomena baru, berupa hadirnya masyarakat yang tidak bisa hidup tanpa adanya komputer. Hal ini merupakan sebuah tantangan sekaligus kabar gembira karena membuktikan bahwa masyarakat Indonesia merupakan masyarakat yang adaptif. Hal mendasar yang lazim menimbulkan pertanyaan bagi masyarakat awam yang ingin mulai memanfaatkan komputer adalah mengenai fisik komputer itu sendiri. Dengan mengenal jenis perangkat keras yang ada di sebuah unit komputer dan menguasai teknik-teknik perakitannya, maka masyarakat akan mampu mengoptimalkan pemanfaatan komputer sesuai kebutuhan dan alokasi dana yang dimilikinya. Pada umunya dalam perakitan computer itu sangat mudah. Kita hanya membutuhkan peralatan beserta komponen-komponenen pendukung. Contoh kita membutuhkan obeng beserta baut untuk menyatukan komponen. Contoh komponen seperti Hardisk, Mother board, Processor, Power supply, dll.

Peralatan atau komponen pada PC meliputi unit input, uint proses, dan unit output. Secara umum, system terdiri dari elemen-elemen yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari system tersebut. Permasalahan pada computer biasanya sering kali terjadi jika kita tidak merawat computer tersebut dengan baik. Cara mengenal dan mengidentifikasi permasalahan yang terjadi pada computer, biasanya ditunjukan dengan adanya suara bep. Ketika suara bep itu terdengar maka hendaknya kita melakukan perbaikan atau pemeriksaan ulang pada PC. Pheriperal atau Perangkat acceroris adalah seperangkat accecoris yang diciptakan untuk computer. Contoh, Flashdisk, Cardreader, Kepingan Kaset,Earphone dll. Pheriperal ini pun dapat rusak jika kita tidak menjaganya dengan baik, contohnya Flashdisk dia bisa saja rusak jika prosedur pemakaiannya tidak di ikuti dengan baik.

BAB II

Komponen pada computer dan Pheriperal. CPUCentral Processing Unit. Unit pemroses utama dalam istilah teknik disebut mikroprosesor, sedang dalam pengertian umum adalah mesin komputer yaitu casing beserta semua isi didalamnya. Pusat pengolahan masukan sehingga menghasilkan keluaran. Termasuk di sini adalah semua register, sirkuit aritmatik, unit pembanding, dsb. Motherboard Motherboard adalah komponen komputer tempat kita menancapkan atau memasangkan komponen-komponen komputer lainnya seperti processor, video card, sound card, hard disk, dan lain sebagainya. Motherboard berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen-komponen komputer tersebut agar bisa saling berkomunikasi satu sama lain. Setiap motherboard memiliki spesifikasi-nya masing-masing, spesifikasi seperti processor apa yang didukungnya dan berapa kapasitas maksimal RAM yang didukung oleh motherboard tersebut. Power Supply

Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 3

Ibarat sebuah mobil yang tidak bisa berjalan jika tidak memiliki bahan bakar, maka sebuah komputer pun tidak akan bisa nyala atau berfungsi jika tidak memiliki power supply atau PSU (Power Supply Unit) ini. Power supply adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk mensuplai arus listrik ke komponen-komponen komputer lainnya seperti motherboard, hard disk, optical disk drive, dan lain sebagainya. RAM RAM adalah singkatan dari Random Access Memory, yaitu sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dari suatu program yang sedang kita jalankan dan data-data tersebut bisa diakses secara acak atau random. Sebelum membeli sebuah RAM kalian harus mencari tahu terlebih dahulu slot RAM apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah SDRAM, DDR, DDR2, atau lain sebagainya. Hard Disk Hard disk adalah komponen komputer tempat kita menyimpan data. Semakin besar kapasitas hard disk yang kita miliki di komputer kita maka semakin banyak juga data yang bisa kita simpan di komputer kita tersebut. Sebelum membeli hard disk kalian harus mencari tahu terlebih dahulu interface hard disk apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah IDE, SCSI, SATA, atau lain sebagainya.

DisketMedia penyimpanan dalam kapasoitas yang sangat kecil dan disket ini untuk computer yang pada jaman sekarang sudah tidak berfungsi karena sudah ada yang lebih mutakhir dari pada disket yaitu Flashdisk.

DVD/CD RWSebuah tempat untuk menaruh kepingan CD/DVD,untuk penyimpanan pemerosesan,pembakaran(Burning). Processor Jika sebuah komputer diibaratkan sebagai seorang manusia, maka processor adalah otak manusia tersebut. Processor atau CPU (Central Processing Unit) adalah sebuah komponen komputer yang bertugas untuk mengeksekusi instruksi atau melakukan perhitungan-perhitungan. Sebelum membeli sebuah processor kalian harus mencari tahu terlebih dahulu socket processor apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah socket AM2, socket LGA 775, atau lain sebagainya. Video Card

Video card ini adalah komponen komputer yang berfungsi untuk menghasilkan output gambar untuk ditampilkan di monitor. Sebelum membeli sebuah video card, kalian harus mencari tahu terlebih dahulu slot video card apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah slot PCI, AGP, PCI-X, PCI Express, atau lain sebagainya. Sound Card Sound card adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menghasilkan suara dan menyediakan port-port inputan dan outputan. Sound card biasanya telah disediakan secara onboard di motherboardmotherboard baru yang ada di pasaran saat ini, jadi kalian tidak perlu mengeluarkan dana ekstra untuk membeli sebuah sound card. Monitor Monitor adalah komponen komputer yang berfungsi untuk menampilkan gambar yang di-output dari video card. Monitor komputer yang banyak tersedia di pasaran saat ini adalah monitor CRT (monitor tabung) dan monitor LCD, namun saat ini kebanyakan orang-orang lebih memilih menggunakan monitor LCD (terutama di kantor-kantor) karena monitor LCD ini selain tampilannya lebih modern, juga memiliki kelebihan lainnya yaitu hemat space dan hemat listrik.

Keyboard Keyboard adalah sebuah komponen komputer inputan yang berfungsi sebagai alat untuk mengetikkan sesuatu. Selain keyboard standard, keyboard komputer saat ini memiliki model bermacam-macam, seperti keyboard mini, keyboard fleksibel yang bisa dilipat, keyboard wireless yang menggunakan bluetooth, dan lain sebagainya. Mouse Mouse adalah komponen komputer inputan yang berfungsi untuk menggerakan cursor di layar monitor kita dan untuk meng-klik sesuatu seperti tombol-tombol di sebuah program aplikasi. Mouse juga bermacammacam modelnya, ada mouse standard, mouse untuk keperluan gaming, mouse wireless yang menggunakan bluetooth, dan lain sebagainya. Casing Casing komputer adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi sebagai tempat kita meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, hard disk, dan lain sebagainya. Casing komputer ini dibedakan berdasarkan ukurannya yang sering disebut juga sebagai form factor (seperti ATX dan Micro ATX) dimana form factor ini mengacu kepada form factor motherboard yang didukungnya.

Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 5

HeatsinkHeatsing adalah sebuah komponen yang berfungsi untuk mendinginkan Processor atau untuk menstabilkan suhu yang ada didalam CPU

FlashdiskFlashdisk adalah sebuah Pheriperal atau accecoris computer yang berfungsi untuk menyimpan dengan kapasitas yang berbeda-beda. CD/DVD R/RW CD/DVD R adalah kepingan yang brfungsi hanya untuk di tulis dan dibaca dengan kapasitas yang berbeda-beda. CD/DVD RW adalah kepingan yang berfungsi untuk di tulis, dibaca, dan dapat di edit lagi dan berkapasitas yang berbed-beda.

BAB IIIPERAKITAN KOMPUTER

Cara Merakit Sebuah KomputerMerakit sebuah komputer bukanlah sesuatu yang susah sebenarnya, asal kalian membeli komponen-komponen komputer yang kompatibel satu sama lain dan membaca buku manualnya, kalian pasti bisa melakukannya. Komponen komputer itu sudah dirancang sedemikian rupa interface-nya, kalau memang bukan tempat untuk memasukannya maka komponen komputer tersebut tidak bakalan masuk walaupun kita tekan sekuat tenaga juga. Jadi tidak akan ada cerita kalian salah memasukkan RAM ke slot untuk video card di motherboard. Di artikel ini saya akan berbagi pengalaman tentang cara atau tahapan-tahapan yang biasa saya lakukan ketika merakit sebuah komputer, berikut tahapan-tahapannya:1. Cari tahu sistem komputer apa yang kalian inginkan, apakah sistem komputer berbasis

processor Intel atau AMD. 2. Cari tahu motherboard apa yang bagus untuk sistem komputer berbasis processor yang kalian inginkan tadi, yang tentunya sesuai dengan budget kalian. Kalian bisa mencari tahunya baik melalui majalah-majalah komputer maupun dengan cara mencari artikelnya di internet.

3. Setelah ketemu model motherboard yang bagus dan sesuai dengan budget kalian, cari tahu spesifikasi motherboard tersebut dan tulis daftar komponen-komponen komputer lainnya yang akan kalian beli yang tentunya harus kompatibel dengan motherboard yang kalian pilih tersebut. 4. Setelah semua komponen komputer-nya kalian beli, kini saatnya kalian merakit komponen-komponen komputer tersebut menjadi sebuah unit komputer. 5. Buka dus casing komputer dan buka penutupnya, kemudian letakkan di sebuah meja dengan posisi terbaring agar mudah untuk dipasangi motherboard dan komponenkomponen lainnya, juga siapkan sebuah obeng kembang dan wadah kecil untuk menyimpan baut-baut agar tidak berceceran dan hilang. 6. Buka dus motherboard, di dalam dus motherboard tersebut biasanya terdapat sebuah alas busa, ambil alas busa tersebut, letakkan di atas meja, lalu letakkan motherboardnya di atas alas busa tadi, kemudian baca buku manual motherboard tersebut tentang bagaimana caranya menginstall processor, fan dan heatsink processor, RAM, dan kabel-kabel indikator lampu led dan sakelar di casing komputer. 7. Setelah dibaca buku manualnya, pasang processor (jangan lupa mengolesi bagian atas processor dengan thermalpaste jika di bagian bawah heatsink processor belum diolesi dari pabriknya), fan dan heatsink processor (jangan lupa memasang kabel power fannya ke motherboard), RAM, lalu dekatkan motherboard tersebut ke casing komputer dan pasang kabel-kabel indikator lampu LED dan sakelar yang terdapat di casing komputer tersebt ke motherboard. 8. Setelah semuanya terpasang, cari di dalam dus motherboard sebuah lempengan alumium yang berlubang-lubang dimana lubangnya sesuai dengan port-port yang dimiliki motherboard tersebut. Buka lempengan alumunium seperti itu yang terdapat di casing komputer dan gantikan dengan lempengan yang kita ambil dari dus motherboard tadi. 9. Pasang motherboard ke dalam casing komputer lalu pasang baut-bautnya. 10. Pasang kabel power ATX dan ATX 12V (kalau ada) dari power supply ke motherboard, baca manual book motherboard jika kalian tidak tahu caranya. 11. Pasang hard disk dan optical drive (CD-ROM, DVD-ROM, dll) ke tempatnya di dalam casing komputer lalu pasang baut-bautnya. 12. Pasang kabel power hard disk dan optical drive (CD-ROM, DVD-ROM, dll), lalu pasang kabel datanya, baca manual book motherboard jika kalian tidak tahu caranya. 13. Jika kalian membeli video card, sound card dan lain sebagainya, pasangkan komponenkomponen tersebut ke slotnya di motherboard, lalu pasang bautnya, baca manual book motherboard jika kalian tidak tahu caranya. 14. Setelah semua komponen terpasang, berdirikan casing komputer tersebut. 15. Buka dus monitor, letakkan di atas meja, pasang kabel power monitornya ke sumber listrik (bisa dari power supply atau dari sumber listrik langsung tergantung jenis kabel yang disediakannya). 16. Kemudian pasang kabel dari monitor tersebut ke video card yang telah terpasang di motherboard dan casing komputer.Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 7

17. Pasang keyboard dan mouse sesuai denga port-nya masing-masing. 18. Pasang kabel power dari power supply ke stabilizer, lalu pasang kabel power dari stabilizer ke sumber listrik. 19. Tekan tombol power di casing komputer dan monitor untuk menghidupkan komputer yang baru saja kalian rakit tersebut. Setelah selesai dalam perakitan, maka kita akan melakukan uji coba terhadap computer yang telah kita rakit tadi.

BAB IV Pemeriksaan POST(Power on Self-Test) yaitu tes yang dilakukan oleh PC untuk memeriksa fungsi-fungsi komponen pendukung PC apakah bekerja dengan baik atau tidak. POST dilakukan pada PC pada saat booting, jika PC mengalami suatu masalah maka akan terdeteksi gejala kesalahan pada POST, PC akan memberikan pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk suara yang di hasilkan dari speker atau tampilan visual berupa tampilan di monitor. Selain itu pesan/peringatan kesalahan juga dapat dideteksi melalui kinerja dari PC, misalkan PC tidak hidup walaupun sumber listrik AC sudah terhubung dan tombol power sudah ditekan. POST memungkinkan user dapat mendeteksi, mengisolasi, menentukan, dan menemukan kesalahan sehingga dapat memperbaiki penyimpangan

atau kerusakan yang terjadi pada PC. Mekanisme POST disediakan oleh semua produk PC atau motherboard dan tersimpan di dalam ROM atau flash ROM BIOS. Secara umum proses dan prosedur yang dilakukan dalam POST pada semua produk motherboard sama. Terdapat beberapa perbedaan yang menjadikan ciri dari produk motherboard tertentu, tetapi pada dasarnya tetap sama. Seperti halnya ketika kita ingin masuk ke BIOS, jika motherboard a untuk masuk ke bios itu menekan Tombol DEL berbeda dengan motherboard yang untuk masuk ke bios harus menekan tobolF2 dan seterusnya. POST sangat berguna ketika kita sudah selesai dalam merakit sebuah PC. Karena di situ kita dapat mengatahui seberapa berhasilkah kita dalam merakit sebuah PC. Berikut ini beberapa Prosedur dalam melakukan POST: Prosedur POST (Power on Self-Test) POST dilakukan sesaat setelah komputer dihidupkan dan mulai booting, proses ini dilakukan oleh BIOS. Adapun urutan prosedur POST adalah sebagai berikut : a) Test Power Supply ditandai dengan lampu power hidup dan kipas pendingin power supply berputar. b) Secara otomatis dilakukan reset terhadap kerja CPU oleh sinyal power good yang dihasilkan oleh power supply jika dalam kondisi baik pada saat dihidupkan, kemudian CPU mulai melaksanakan instruksi awal pada ROM BIOS dan selanjutnya. c) Pengecekkan terhadap BIOS dan isinya. BIOS harus dapat dibaca. Instruksi awal ROM BIOS adalah jump (lompat) ke alamat program POST. d) Pengecekkan terhadap CMOS, CMOS harus dapat bekerja dengan baik. Program POST diawali dengan membaca data setup (seting hardware awal) pada RAM CMOS setup, sebagai data acuan untuk pengecekan. e) Melakukan pengecekkan CPU, timer (pewaktuan), kendali memori akses langsung, memory bus dan memory module. f) Memori sebesar 16 KB harus tersedia dan dapat dibaca/ditulis untuk keperluan ROM BIOS dan menyimpan kode POST. g) Pengecekkan I/O controller dan bus controller. Controller tersebut harus dapat bekerja untuk mengontrol proses read/write data. Termasuk I/O untuk VGA card yang terhubung dengan monitor. Jika ada salah satu prosedur POST yang tidak berhasil dilewati maka PC akan menerima pesan/peringatan kesalahan dari POST. Pesan/peringatan kesalahanMendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 9

berupa kode beep yang dikeluarkan14 melalui speaker yang terhubung dengan motherboard atau tampilan di layar monitor sesuai dengan standar masing-masing motherboard. Setelah melakukan pengecekan maka computer yang kita rakit dapat kita ketahui apakah computer tersebut dapat di gunakan atau tidak, bila kita sudah melakukan perakitan itu dengan benar maka computer sudah dapat kita program.

BAB V

Pesan/Peringatan Kesalahan POST(Power On Self-Test) Pesan/peringatan kesalahan hasil POST berupa tampilan performance PC, visual di monitor dan beep dari speaker. Sesuai dengan urutn prosedur POST yang dilakukan oleh BIOS maka gejala-gejala permasalahan yang muncul adalah sebagai berikut: Gejala 1. CPU dan Monitor mati, tidak ada beep. Diagnosa Pesan/Peringatan Kesalahan 1. Instalasi fisik ke tegangan listrik AC 110/220V 2. Power supply 1. Instalasi kabel data dari VGA card ke Monitor 2. Monitor. Di sesuiakan dengan beep.

2. CPU hidup Monitor mati, tidak ada beep.

3. CPU hidup Monitor mati, ada beep.

Prosedur POST telah di lakukan Pada CPU dan monitor bahwa CPU dan Monitor telah bekerja dengan baik. Jika dalam tahap ini dapat dilewati dengan baik oleh BIOS, maka BIOS akan melanjutka POST selanjutnya. Apabila POST pada selanjutnya di temukan masalah maka akan di tunjukan dengan adanya suara kode beep. Kode beep yang di tunjukan berbeda-beda, tergantung dengan bios yang di gunakan. KODE BEEP AWARD BIOS GEJALA 1 beep pendek 1 beep panjang 1 beep panjang 2 beep pendek DIAGNOSA PC dalam keadaan baik Problem di memori Kerusakan di modul DRAM parity Kerusakan di bagian VGA.

1 beep panjang 3 beep pendek.

Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 11

Beep terus menerus

Kerusakan di modul memori atau memori video

KODE BEEP AMI BIOS GEJALA 1 Beep Pendek 2 Beep Pendek 3 Beep Pendek 4 Beep Pendek 5 Beep Pendek 6 Beep Pendek 7 Beep Pendek 8 Beep Pendek 9 Beep Pendek 10 Beep Pendek 11 Beep Pendek 1 beep panjang 3 beep pendek 1 beep panjang 8 beep pendek Diagnosa pesan atau kesalahan peringatan DRAM gagal merefresh Sirkuit gagal mengecek DRAM parity(system memory) BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama. Timer pada sistem gagal bekerja. Motherboard tidak dapat menjalankan processor. Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik. Video Mode error. Tes memori VGA gagal Cheksum error ROM BIOS bermasalah. CMOS shutdown read/write mengalami error. Chache memori error. Conventional/Extended memori rusak. Tes tampilan gambar gagal.

Kode Beep IBM BIOS

Gejala Diagnosa Pesan/Peringatan KesalahanTidak ada beep. Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang. 1 beep pendek. Normal POST dan PC dalam keadaan baik. beep terus menerus. Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang. Beep pendek berulang-ulang. Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang. 1 beep panjang 1 beep Pendek. Masalah Motherboard 1 beep panjang 2 beep pendek. Masalah bagian VGA Card (mono) 1 beep panjang 3 beep Pendek. Masalah bagian VGA Ccard (EGA). 3 beep panjang. Keyboard error 1 beep, blank monitor. VGA card sirkuit

Pada PC tertentu menggunakan bunyi yang relatif berbeda namun pada

Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 13

intinya sama untuk memberikan peringatan kesalahan kinerja pada computer dalam berbentuk suara. Selain beep biasanya dalam keadaan tertentu dapat dilihat juga pesan atau peringatan dalam berbentuk text yang tampil pada monitor. Ini juga dapat berguna karena berfungsi untuk pemeriksaan apakah VGA card terpasang dengan baik atau tidak. terinstalasi dengan benar. User dapat langsung mengetahui masalah yang :ada dengan membaca text peringatan tersebut. Misalnya yaitu .Keyboard error untuk masalah pada keyboard CMOS error cmos battery error atau ada masalah pada setting .peripheral HDD not Install harddisk tidak terpasang Secara umum pesan/peringatan kesalahan yang ditampilkan mudah untuk dipahami oleh pengguna. Hanya saja dalam bahasa yang berbeda dengan bahasa inggris.

BAB VI

MENDIAGNOSA KESALAHAN PADA SISTEM OPRASI DAN PROGRAM APLIKASI PC yang telah melewati POST (Power on Self-Test) dinyatakan memiliki hardware dan instaslasi yang baik. Tetapi untuk mengetahui kemampuan dan kinerjanya perlu dilakukan tes. Jika terjadi permasalahan, maka akan didapatkan pesan/peringatan kesalahan yang berhubungan dengan kinerja PC misalnya pada sistem operasi, saat proses menjalankan suatu program aplikasi, posedur mematikan komputer, dan lain-lain. Permasalahan yang terjadi pada saat komputer telah lolos dari POST akan lebih komplek karena melibatkan fungsi perangkat keras dan lunak yang lebih luas terutama perangkat lunak. Sehingga kemungkinan kesalahan akan semakin banyak. Karena secara umum komponen perangkat keras pada sistem PC tidak ada perubahan, tetapi perangkat lunak yang terpasang bermacam-macam dan dimungkinkan akan sering berganti. Perangkat lunak yang terpasang di PC dibagi menjadi 2 yaitu sistem operasi dan program aplikasi. Sistem operasi merupakan softwere terpenting dalam sebuah system computer, karena system operasi mengandalikan seluruh kegiatan pada computer. Secara rinci, Sistem operasi dapat diartikan sebagai system yang mengendalikan kegiatan hardwere dan juga sebagai penghubung antara user dengan hardwere. System operasi di bagi menjadi 2 yaitu berbasis DOS(text) dan berbasis GUI(grafis). Berikut ini beberapa contoh system operasi: Linux Windows Mac OS Garuda OS

Program Aplikasi merupakan peogram computer yang dibuat untuk memberikan kemudahan kepada pengguna dalam melaksanakan suatu pekerjaan yang berkaitan dengan bahasa pemerograman, sehingga aplikasi dapat melaksanakan tugas secara otomatis dan lebih cepat. Program Apikasi berjalan pada system operasi tertentu. Contohnya Microsoft office hanya dapat berjalan di windows saja, namuntidak dapat berjalan di system operasi Linux. Tapi ada beberapa program aplikasiMendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 15

seperti Mozila firefox yang dapat bejalan di OS Window dan Linux.

Berikut ini beberapa program aplikasi yang di kelompokan berdasarkan fungsinya. Office Aplikasi office merupakan softwere pembantu dalam mengerjakan pekerjaan kantor. Contohnya seperti surat menyurat, presentasi memebuat table dll. Contoh aplikasi ini adalah Microsoft office pada windows, dan Open Office pada linux. Antivirus Antivirus merupakan softwere yang menjaga keamanan sebuah PC dari serangan virus computer. Contoh Antivirus, Avira, Bit Defender, Norton, dan AVG. Browser Browser merupakan softwere yang berguna untuk menampilkan halaman web pada saat menggunakan internet. Contoh, Internet Exploler, Mozilla Firefox, dan My IE. Desain Grafis Aplikasi ini berfungsi untuk mempermudah dalam menggambar atau mendesain dalam bentuk desain grafis. Contoh, Adobe Photoshop, CorelDraw, dan Auto Cad. Multimedia Aplikasi ini berfungsi sebagai alat yang di gunakan untuk menjalankan file dalam format audio visual seperti MP3, MPEG, dan AVI. Contohnya Winamp dan Windows Media Player.

Pesan atau Peringatan Kesalahan

Pesan atau peringatan kesalahan dapat diketahui melalui tampilan secar visual di layar monitor dan performance kinerja PC yan dapat dirasakan oleh pengguna(user) pada saat menggnakan PC.

Prosedur tes yang akan kita jalankan sekarang adalah sebagai berikut:

Aktifitas Sistem Operasi

GEJALABooting terhenti setelah berhasil melaksanakan POST.

DIAGNOSA PESAN/PERINGATAN KESALAHAN1. Instalasi fisik hardisk,setting device, prioritas boot pada CMOS setup bermasalah. Kerusakan pada system operasi, mungkin file system operasi rusak,

Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 17

hilang, berganti nama, dan terkena virus. Kinerja booting sampai ke windows berlangsung dengan lambat. 1. Menejemen memori bermasalah. Kerusakan pada system operasi, mungkin file system operasi rusak, hilang, berganti nama, dan terkena virus. Kerusakan pada system operasi, mungkin file system operasi rusak, hilang, berganti nama, dan terkena virus. Kerusakan pada system operasi, mungkin file system operasi rusak, hilang, berganti nama, dan terkena virus. Kerusakan pada system operasi, mungkin file system operasi rusak, hilang, berganti nama, dan terkena virus. 1. Reset CMOS Bettery. 2. Kerusakan pada system operasi, mungkin file system operasi rusak, hilang, berganti nama, dan terkena virus.

Winows exploler tidak dapat di jalankan, tidak dapat mengopy, mengganti nama file dan lain-lain. Start menu tidak dapat dijalankan.

Prosedur Shutdown tidak dapat di laksnakan.

Prosedur Shutdown berhenti sebelum computer benarbenar mati.

Program AplikasiGEJALAProgram tidak ada di start menu, desktop.

DIAGNOSA PESAN/PERINGATAN KESALAHAN1. Shortcut Terhapus Kerusakan pada file, mungkin file tersebut rusak, hilang, berganti nama, berpindah folder dan terkena virus.

Program tidak dapat dijalankan.

Kinerja Program lambat.

1. Menejemen memori bermasalah. 2. Setting resolusi monitor bermasalah. 3. Registrasi program, expire. 4. Instalasi program tidak lengkap. 5. Kerusakan pada file, mungkin file tersebut rusak, hilang, berganti nama, berpindah folder dan terkena virus. 1. Menejemen memori bermasalah. 2. Processor bermasalah. Kerusakan pada file, mungkin file tersebut rusak, hilang, berganti nama, berpindah folder dan terkena virus. 1. Instalasi program tidak lengkap. 2. Setting Program. Kerusakan pada file, mungkin file tersebut rusak, hilang, berganti nama, berpindah folder dan terkena virus. Kerusakan pada file, mungkin file tersebut rusak, hilang, berganti nama, berpindah folder dan terkena virus. Kerusakan pada file, mungkin file tersebut rusak, hilang, berganti nama, berpindah folder dan terkena virus.

Program slalu meminta CD.

Fungsi-fungsi menu tidak dapat dijalankan. Tidak di temukan File data, tidak dapat membuka file data atau ekstensi file data berubah

Selain beberapa gejala kerusakan tadi dapat pula dikenali dan di identifikasi sebagai masalah yaiut informasi yang ditampilakan pada layar computer jika terjadi sebuah masalah.

BAB VIIMendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 19

Berikut ini sedikit tips perawatan pada computer: 1. Bersihkan debu yang menempel pada motherboard dan peripheral lain di bagian dalam CPU dengan kuas cat ukuran sedang dan kecil untuk sudut dan celah-celah yang sempit. Lakukan juga pada Power Suply dengan cara membuka casing/box power suply terlebih dahulu dan perhatikan solderansolderannya apakah perlu dilakukan penyolderan ulang. 2. Gunakan udara bertekanan tinggi (kompressor) supaya peripheral benarbenar bersih dari debu. Atau cukup dengan Hair Dryer (pengering rambut). Tapi ingat atur pada suhu rendah supaya peripheral tidak meleleh. 3. Lepas dan pasang kembali soket-soket peripheral. Hal ini untuk menjamin koneksi yang sempurna pada konektor-konektor peripheral cukup sekali saja setiap perawatan PC. 4. Ingat, Jangan menggunakan cairan Contact Cleaner dalam membersihan soket-soket konektor peripheral karena cara tersebut salah besar. Cairan Contact Cleaner sulit sekali (sangat lama) kering dan justru membuat debu mudah menempel. 5. Perhatikan cara pemasangan Motherboard dan peripheral lainnya apakah ada skrup yang masih kurang atau kendor. Lengkapi dan kencangkan skrupskrup tersebut. 6. Sesuaikan OS dan Aplikasi dengan spesifikasi komputer dan jangan menyimpan data terlalu besar pada Harddisk. ini akan memperberat kinerja PC. 7. Buatlah partisi Harddisk yang proporsional. Misal Harddisk 80GB dengan Space Used C tidak lebih dari 5GB akan lebih baik kalau kita buat 3 partisi dengan 10GB untuk C, 35GB untuk D dan 35GB untuk E. Dengan demikin akses untuk System dan loading data akan lebih cepat. 8. Jangan gunakan PC untuk game-game berat kecuali kalau memang komputer Anda dirancang untuk Game. Kalau memang maniak Game, gunakan saja Playstation. 9. Gunakan Antivirus yang sesuai dan selalu Update, kalau perlu tiap hari Update saya paling suka pakai Avira profesional 9.0 yang gratis. yang penting Update paling tidak tiap 5 hari Dengan adanya antivirus yang selalu update akan meringankan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC kita. 10.Gunakan stavolt yang berkualitas. Banyak sekali stavolt murah dan murahan yang hanya bisa mengantisipasi perubahan tegangan PLN yang sempit. Biasanya stavolt seperti ini meski secara fisik ukurannya standar tapi sangat ringan dan tidak meyakinkan. Saya cenderung memilih stavolt dengan Servo Motor karena memiliki stabilisasi yang bagus. Namun ada juga Stavolt sistem Relay yang bagus tapi sekarang kayaknya sangat sulit diperoleh. 11.Gunakan Pendingin Ruangan untuk PC atau kalau tidak memungkinkan bisa dikompensasi dengan cara pemasangan Sirip Pendingin dan Coolling Fan Ekstra apabila suhu processor dirasa terlalu tinggi diatas 36 derajat Celcius. Khususnya ini terjadi pada komputer-komputer jadul. 12.Pada waktu-waktu tertentu lakukanlah Defragment Harddisk untuk menata ulang urutan file-file agar kinerja komputer lebih ringan. Tetapi jangan terlalu sering..!! 13.Lakukan Instalasi ulang OS dan Aplikasi apabila dirasa perlu. Instalasi ulang secara menyeluruh sekali dalam 1 thn rasanya tidak berlebihan untuk penyegaran seluruh system apalagi kalau kita menginginkan upgrade system. (misal dari XP-SP1 ke XP-SP2 atau XP-SP3). 14.Lakukan penghapusan atau Remove data atau Aplikasi yang sekiranya tidak

efektif (tidak pernah digunakan) 15.Sering-seringlah membersihkan Temporary file, Prefetch file, file-file Chokies dan file-file sampah di Recycle Bin. 16.Selalu lakukan Backup pada data-data yang dirasa penting Anda bisa mengcopynya pada CD hal ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terkena serangan virus atau terjadi kerusakan fatal pada Harddisk. 17.Usahakan listrik Anda tidak drop/mati selama komputer bekerja. Kalau perlu naikkan daya listrik rumah Anda atau lebih baik lagi kalau Anda lengkapi dengan UPS sehingga apabila listrik mati mendadak masih ada waktu untuk menyimpan data dan Shutdown computer. 18.Jangan terlalu lama membiarkan komputer Anda tidak terpakai (tidak pernah dihidupkan sama sekali dalam waktu lama). Paling tidak minimal setiap hari komputer dihidupkan sekitar 1 s/d 2 jam. Hal ini untuk menghangatkan bagian dalam CPU supaya bebas dari kelembaban udara. 19.Hindarkan komputer Anda dari goncangan, getaran dan hentakan apalagi saat komputer menyala, hal ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan fatal pada Harddisk. 20.Jangan segan-segan memanggil teknisi komputer untuk melakukan perawatan pada komputer Anda, apabila Anda merasa tidak mampu melakukannya.

Penutup Kemampuan merakit dan mendiagnosa sebuah PC ternyata sangat mudah untuk di pelajari, karena dengan mempelajari anda dapat tahu seperti apa itu komputer, dan seperti apa itu mendiagnosa. Beberapa hal yang telah dipaparkan dalam modul ini merupakan semacam panduan atau wawasan bagi anda. Semoga dengan panduan ini anda dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan mengetahui permasalahan yang terjadi pada computer anda.

Mendiagnosa Kerusakan Pada PC dan PheriperalPage 21

Daftar Pustakahttp://www .Kamusilmiah.com http://srirahmadani.com/merakit-komputer.html Modul Panduan praktis merakit PC kurang dari 20 menit! Gunawan Us http://srirahmadani.com/komponen-komputer-dan-fungsinya.html http://www.anneahira.com/komponen-dalam-cpu.htm http://oprekzone.com Modul Universitas Negeri Yoyakarta