makalah seminar hasil

5/20/2018 Makalah Seminar Hasil

1/16

Multicriteria Decision Making Analysis Pemilihan Alternatif Desain Eksperimen Motor GeneratorTerbaik denganPromethee II.

Mualim1)Prof.Dr.r.!ud" #oenoko$M.Eng.#% &) Dr.r.#lamet 'ah"udi.$MT ()

Program Studi Teknik Mesin Minat Teknik dan Manajemen IndustriProgram Magister dan Doktor Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Abstrak Pertumbuhan kebutuhan energi listrik di Indonesia jauh melebihi kemamuan sulai P!"

sehingga mengakibatkan sering terjadi kebijakan emadaman bergilir bahkan banyak daerahteren#il seerti halnya di Madura belum terjangkau elayanan listrik. Sebenarnya ada beberaasumber energi listrik alternati$ yang telah banyak dikembangkan diantaranya yaitu listrik tenaga surya%mikrohidro% tenaga angin dan sumber energi listrik bentuk lain. "amun karena ertimbangan biayainvestasi dan $leksibilitas kurang masyarakat banyak menggunakan generator set berbahan bakarBBM sebagai sumber energy listrik alternati$ terutama untuk keadaan darurat. Sebagai adalah yang.&ondisi ini menjadi masalah serius yang harus segera di#ari alternati$ solusi eme#ahannya karena#adangan sumber energi $osil di Indonesia semakin meniis disaming isu global warming yang saatini sedang gen#ar ditangani. 'leh karena itu dalam enelitian ini di#oba bagaimana meran#angsebuah motor(generator sebagai sumber energy listrik alternati$ non BBM yang murah dan $leksibeldan diharakan nantinya daat dikembangkan untuk mengatasi krisis energi listrik terutama bagidaerah teren#il serta sulai untuk keadaan darurat menggantikan genset.

Taha ertama dalam enelitian ini adalah melakukan desain ekserimen $aktorial ) * dengandua $aktor dimana setia $aktor terdiri dari tiga level $aktor yaitu diameter kawat lilitan +,.- mm% ,. mm%dan ,./ mm0 dan jumlah lilitan +*,%1, dan 2,0 dengan lima kali engulangan. DenganAnalisis ofVarians (ANOVA)daat diketahui bahwa engaruh setia $aktor dan level $aktor er#obaan terhadarm motor nilai F hitung $aktor 3%B dan interaksi $aktor 34B semuanya lebih besar 5 dari F tabel.Faktor dan level $aktor yang menghasilkan torsi terbesar adalah jumlah lilitan /, dengan diameterkawat lilitan ,./ mm. Dari hasil desain ekserimen tersebut kemudian dibuat emat alternative desainrototie motor(generator yaitu alternati$ -%*%) dan 1 +3-%3*%3) dan 310 berdasarkan ematarameter kriteria +&- 6 Biaya embuatan% &* 6 7$isiensi system% &) 6 &etahanan system dan &1 6Tingkat kemudahan embuatan0 yang kemudian diilih satu desain alternative terbaik dengan analisaMCDM (Multicriteria Decision Makin Analysis) menggunakan metode Promethee II. Dari keemat

alternative desain tersebut akhirnya didaatkan bahwa desain alternative 1 +310 adalah desain yangterbaik dengan nilai #omlete ranking tertinggi yaitu ,.*1.

Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan didaatkan kesimulan bahwa semua $aktor dan level$aktor berengaruh signi$ikan terhada rm motor dengan $aktor dan level $aktor terbaik adalahjumlah lilitan 2, dengan diameter kawat lilitan ,./ mm. Berdasarkan analisis MCDM didaatkankesimulan bahwa desain alternati$ motor(generator 1 +310 yang menggunakan motor dengan jumlahlilitan 2, dan diameter kawat ,./ mm untuk dikembangkan sebagai rototye sumber energy listrikalternati$ non BBM bagi daerah8ulau teren#il.

&ata &un#i 9 7nergi listrik alternati$%motor(generator% desain ekserimen $aktorial )*%MCDM.Promethee II

*A* PE+DA,--A+1.1 atar *elakang

Pertumbuhan kebutuhan energi listrik diIndonesia jauh melebihi kemamuan sulai P!"sehingga mengakibatkan sering terjadi kebijakanemadaman bergilir bahkan banyak daerahteren#il seerti halnya di Madura belumterjangkau elayanan listrik. Sebenarnya adabeberaa sumber energi listrik alternati$ yang telahbanyak dikembangkan diantaranya yaitu listriktenaga surya% mikrohidro% tenaga angin dansumber energi listrik bentuk lain. "amun karenaertimbangan biaya investasi dan $leksibilitaskurang masyarakat banyak menggunakangenerator set berbahan bakar BBM sebagai

sumber energy listrik alternati$ terutama untukkeadaan darurat. Sebagai adalah yang. &ondisiini menjadi masalah serius yang harus segeradi#ari alternati$ solusi eme#ahannya karena#adangan sumber energi $osil di Indonesiasemakin meniis disaming isu global warmingyang saat ini sedang gen#ar ditangani. 'lehkarena itu dalam enelitian ini di#oba bagaimanameran#ang sebuah motor(generator sebagaisumber energy listrik alternati$ non BBM yangmurah dan $leksibel dan diharakan nantinyadaat dikembangkan untuk mengatasi krisis energilistrik terutama bagi daerah teren#il serta sulaiuntuk keadaan darurat menggantikan genset.

Berdasarkan gambaran tersebut makadalam enelitian ini akan dilakukan eran#angan


2/16

er#obaan rototie alternati$ motor(generatorlistrik yang relati$ murah% renewable% serta ortabledengan alternati$ desain yang terbaik untukdikembangkan terutama di sebagai sumber energilistrik #adangan di &amus Unijoyo% Madurasebagai engganti :enarator Set menggunakanmetode engambilan keutusan multikriteria yangbisa didekati dengan metode M;DM Promethee II

1.&. Perumusan Masalah Bagaimana membuat dan menentukanalternati$ rototie motor(generator terbaik danaling layak untuk dikembangkan denganendekatan analisa keutusan multikriteriamenggunakan metode M;DM Promethee II>

1.(. Tu/uan PenelitianTujuan yang ingin di#aai dalam enelitian

ini sesuai dengan erumusan masalah diatasantara lain9

1. Mengetahui signi$ikansi engaruh $aktordiameter dan jumlah lilitan dari alternati$desain motor(generator .

2. Mengetahui alternati$ motor(generatorterbaik dan aling layak untukdikembangkan dengan endekatan analisakeutusan multikriteria menggunakanmetode Promethee II.

1.0. Manfaat Penelitian

3daun man$aat yang daat dieroleh darienelitian ini antara lain9

-. Memberikan gambaran signi$ikansiengaruh $aktor diameter dan jumlah lilitandari alternati$ desain motor(generator.

*. Memberikan rekomendasi alternati$ rototie motor(generator yang alinglayak dengan endekatan analisakeutusan multikriteria untukdikembangkan dengan metode M;DMPromethee II di Bangkalan% Madura.

1.. *atasan masalah

Batasan yang daat diberikan dari masalahyang akan dibahas dalam enelitian ini adalahsebagai berikut9a.


3/16

Ta adalah nol. ika tidak ada er#eatan atauerlambatan dari massa rotor dan ke#eatanutarnya juga teta% maka hal ini disebut jugadengan ke#eatan sinkron.

&.(. 3onsep Multiple 8riteria De%ision Making.Teknik emodelan multikriteria sangat

berkembang selama dasawarsa terakhir +Pomerol

dan Barbara ertama kalidierkenalkan oleh


4/16

!ekomendasi fungsi preferensi untuk keperluanaplikasiDalam metode P


5/16

juga menggunakan threshold re$eren#e +n0tetai ditambahkan Satu threshold lagi yaituindi$$eren#e +m0. "ilai indi$$eren#e sertare$eren#e harus diatas , +"ol0 dan nilaiindi$$eren#e harus di bawah nilai re$eren#e.Pengambilan keutusan memertimbangkaneningkatan re$erensi se#ara linier dari tidakberbeda hingga re$erensi mutlak dalam area

antara dua ke#enderungan m dan n. FungsiP+40 untuk re$erensi ini disajikan ada gambar*.2.

Gambar &.? Tipe Preferensi inear :uasi

?. Tipe Gaussian

Tie :aussian sering digunakan untuk men#arinilai aman atau titik aman ada data yang bersi$at#ontinue atau berjalan terus.GC Tie ini memilikinilai threshold yaitu :aussian threshold + 0 yangberhubungan dengan nilai standar deviasi ataudistribusi normal dalam statistik. $ungsi P+40untuk re$erensi ini disajikan ada gambar *.E.

Gambar &.@ Tipe Preferensi Gaussian

+ilai threshold atau ke%enderungan7nam tie dari enyamarataan kriteria bisadiertimbangkan dalam metode P7ntering $low adalah jumlah dari yang memilikiarah mendekat dari node a dan hal ini meruakankarakter engukuran outrangking.Untuk setia nilai node a dalam gra$ik nilai

outrangking ditentukan berdasarkan entering $lowdengan ersamaan 9

&. ea=ing flo>Sedangkan !eaving $low adalah jumlah dari yangmemiliki arah menjauh dari node a dan hal inimeruakan engukuran outrangking. 3daun

ersamaannya9

(. +et lo>Sehingga ertimbangan dalam enentuan "et $lowdieroleh dengan ersamaan 9

Semakin besar nilai 7ntering $low dan semakinke#il !evaing $low maka alternati$ tersebutmemiliki kemungkinan diilih yang semakin besar.Perangkingan dalam P


6/16

:aussian0. Memberikan nilai threshold atauke#enderungan untuk setia kriteriaberdasarkan re$erensi yang telah diilih.

Perhitungan 7ntering $low% !eaving $low dan "et$low Hasil engurutan hasil dari erangkinganDalam metode romethee ada * ma#amerangkingan yang disandarkan ada hasilerhitungan% antara lain 9

Perangkingan arsial yang didasarkanada nilai 7ntering $low dan !eaving $low.

Perangkingan lengka atau komlit yang

didasarkan ada nilai "et $low.

*A* 3E!A+G3A 39+#EP PE+ETA+&ondisi tidak seimbangnya atara ermintaankebutuhan listrik dengan kemamuan enyediaanlistrik oleh P!" yang lebih banyak berbasis BBM

dan gen#arnya isu global warming menjadiermasalahan nasional juga lokal seerti Maduradan lebih khusus lagi di Unijoyo. adi ekslorasisumber energi listrik alternati$ yang ramahlingkungan dan ortable terutama sebagaiengganti :enset harus segera dilakukan.Sebagai engembangan dari hasil enelitianmotor(generator ini nantinya akan digunakansebagai sumber energy listrik #adangan yangdaat menggantikan :enerator Set khususnya diUnijoyo%Madura.

(.& ,ipotesis PenelitianBerdasarkan kajian re$erensi yang dilakukan

se#ara mendalam daat dirumuskan hiotesis

sebagai berikut 9

3lternati$ motor(generator terbaik adalah desain

dengan motor yang menggunakan diameter

kawat lilitan besar dan jumlah lilitan banyak>

*A*

makalah seminar hasil

Documents