mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

114
PT Mandiri Manajemen Investasi Laporan Tahunan Annual Report 2012 Laporan Tahunan Annual Report 2012 steady steps towards the future melangkah pasti menuju masa depan PT Mandiri Manajemen Investasi PT Mandiri Manajemen Investasi Plaza Mandiri, 29th Floor Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38 Jakarta 12190, Indonesia Tel. +62-21 526 3505 Fax. +62-21 526 3506 care center: +62-21 527 3110 e-mail: [email protected] www.mandiri-investasi.co.id Mandiri Investment Management Pte. Ltd. Subsidiary of PT Mandiri Manajemen Investasi #37-50 Ocean Financial Centre 10 Collyer Quay Singapore 049315 Tel. +65 6808 6565 Fax. +65 6808 6560 www.mandiri-investment.com.sg

Upload: dongoc

Post on 02-Mar-2019

249 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

PT Mandiri M

anajemen Investasi

Laporan Tahunan Annual Report 2012

Laporan Tahunan Annual Report2012

steady steps towards the future

melangkah pastimenuju masa depan

PT Mandiri Manajemen Investasi

PT Mandiri Manajemen Investasi

Plaza Mandiri, 29th Floor

Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38

Jakarta 12190, Indonesia

Tel. +62-21 526 3505

Fax. +62-21 526 3506

care center: +62-21 527 3110

e-mail: [email protected]

www.mandiri-investasi.co.id

Mandiri Investment Management Pte. Ltd.Subsidiary of PT Mandiri Manajemen Investasi

#37-50 Ocean Financial Centre

10 Collyer Quay

Singapore 049315

Tel. +65 6808 6565

Fax. +65 6808 6560

www.mandiri-investment.com.sg

Page 2: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

Laporan Tahunan 2012

Annual Report 2012

PT Mandiri Manajemen Investasi

Page 3: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

daftar isitable of contents

MandiriInvestasi2012mandiri investasi 2012

tata kelolaperusahaangood corporate governance

identitasperusahaancorporate identity

analisis danpembahasanmanajemenmanagement analysisand discussions

1.1 Melangkah Pasti Menuju Masa Depan

1.2 ikhtisar keuangan

1.3 peristiwa penting 2012

1.4 pernyataan pertanggungjawaban pelaporan

1.5 laporan dewan komisaris

1.6 laporan direksi

4.1 landasan dan implementasi tata kelola

perusahaan

4.2 rapat umum pemegang saham

4.3 dewan komisaris

4.4 direksi

4.5 komite audit

4.6 komite tata kelola perusahaan dan

remunerasi

2.1 profil PT Mandiri Manajemen Investasi

2.2 struktur kepemilikan perusahaan

2.3 struktur organisasi

2.4 sekilas Mandiri Investasi

2.5 perjalanan Mandiri Investasi

2.6 penghargaan dan sertifikasi

2.7 visi, misi, dan budaya perusahaan

2.8 bidang dan kegiatan usaha

2.9 agen penjual efek reksa dana

2.10 produk-produk investasi

2.11 profil dewan komisaris

2.12 profil direksi & cio

2.13 nama dan alamat lembaga penunjang

2.14 testimoni

3.1 tinjauan makroekonomi dan

industri reksa dana

3.2 tinjauan operasional

3.3 posisi keuangan konsolidasian

3.4 pendapatan komprehensif konsolidasian

3.5 arus kas konsolidasian

3.6 rasio keuangan penting

3.7 pengelolaan struktur permodalan

3.8 transaksi dengan pihak berelasi

3.9 manajemen risiko keuangan

3.10 kontrak dan kerjasama material

3.11 informasi dan kejadian setelah tanggal

pelaporan

3.12 perubahan undang-undang yang berdampak

terhadap kinerja perusahaan

3.13 penerapan standar akuntansi baru

3.14 prospek dan sasaran usaha 2013

1.1 Steady Steps Towards the Future

1.2 financial highlights

1.3 2012 events highlights

1.4 statement of reporting responsibility

1.5 report from the board of commissioners

1.6 report from the board of directors

4.1 foundation and implementation of

good corporate governance

4.2 general meeting of shareholders

4.3 board of commissioners

4.4 board of directors

4.5 audit committee

4.6 good corporate governance and

remunaration committee

2.1 profile of PT Mandiri Manajemen Investasi

2.2 company ownership structure

2.3 organizational structure

2.4 Mandiri Investasi at a glance

2.5 chronicle of Mandiri Investasi

2.6 awards and certifications

2.7 vision, mission, and corporate culture

2.8 business activities

2.9 mutual fund selling agent

2.10 investment products

2.11 profile of the board of commissioners

2.12 profile of the board of directors & cio

2.13 name and address of supporting institutions

2.14 testimonials

3.1 overview of the economy and

mutual fund industry

3.2 operational review

3.3 consolidated financial position

3.4 consolidated comprehensive income

3.5 consolidated cash flows

3.6 key financial ratios

3.7 capital structure management

3.8 transactions with related parties

3.9 financial risk management

3.10 significant agreements and contracts

3.11 post-reporting information and events

3.12 changes in regulations affecting

the company’s performance

3.13 implementation of new accounting

standards

3.14 business prospects and targets for 2013

6

8

12

16

17

19

100

100

101

104

108

109

tata kelolaperusahaangood corporate governance

tanggung jawabsosial perusahaancorporate social responsibility

sumber daya manusiadan keberlanjutan usahahuman resource andcorporate sustainability

informasi perusahaancorporate information

laporan keuanganfinancial statements

lampiranattachment

4.7 komite eksekutif

4.8 komite produk

4.9 komite investasi

4.10 komite pengelolaan risiko

4.11 sekretaris perusahaan

4.12 sistem pengendalian internal

4.13 auditor eksternal

4.14 manajemen risiko

4.15 akses informasi bagi pemangku kepentingan

4.16 pedoman perilaku dan etika perusahaan

4.17 perkara penting yang dihadapi perusahaan

4.18 pengembangan tata kelola perusahaan

4.7 executive committee

4.8 product committee

4.9 investment commiittee

4.10 risk management committee

4.11 corporate secretary

4.12 internal audit system

4.13 external audit

4.14 risk menagement

4.15 disclosure of information to stakeholders

4.16 code of conduct and corporate ethics

4.17 important cases faced by the company

4.18 the development of

good corporate governance

110

111

112

113

114

115

118

118

121

122

124

124

128

129

136

137

139

142

146

208214

24

24

26

28

30

32

35

36

37

38

56

58

61

62

72

74

81

83

84

84

85

85

92

93

94

94

94

95

laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

5.1 landasan pelaksanaan dan

struktur organisasi

5.2 pelaksanaan kegiatan tanggung jawab

sosial perusahaan 2012

6.1 strategi dan kebijakan sumber daya manusia

6.2 profil sumber daya manusia

6.3 pelayanan pelanggan

7 manajemen dan kontak perusahaan

laporan keuangan

PT Mandiri Manajemen Investasi

i pustaka investasi

ii referensi silang

Peraturan Bapepam-LK No. X.K.6 2012

5.1 foundation of implementation and

organizational structure

5.2 Corporate Social Responsibility Activities

for 2012

6.1 strategies and policies of

human resources management

6.2 human resources profile

6.3 client services

7 management and company’s contact

financial statements of

PT Mandiri Manajemen Investasi

i investment glossary

ii cross reference

Bapepam-LK Regulation No. X.K.6 2012

Page 4: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

MandiriInvestasi2012

Mandiri Investasi 2012

Semangat dalam berkiprah,

selaras dalam kemajuan.

Spirited in all deeds,

harmonious in progressing.

Page 5: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

6 7laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

1.1 melangkah pasti menuju masa depan steady steps towards the future

A bright future awaits for Indonesia.

Undeniably one of the most sought-after destinations for investment, thanks to its stable political climate and a resounding economic growth over the past decade, Indonesia has become a darling in the eye of multinationals, entrepreneurs and investors worldwide.

Proud to be a part of that thriving nation that is Indonesia, we at Mandiri Investasi have been playing an instrumental role in the shaping and development of its financial industry. Established as a subsidiary of Bank Mandiri Group, one of the largest national banks in the country, we are privileged to be entrusted to help our clients grow their wealth, by taking advantage of our extensive grasp and astute insights on the Indonesian market.

Indonesia sedang menatap masa depan yang gemilang.

Sebagai salah satu tujuan investasi yang paling diminati dewasa ini, berkat iklim politik yang stabil dan pertumbuhan ekonomi yang kuat selama satu dekade terakhir, Indonesia telah menjadi pusat perhatian perusahaan multinasional, pelaku bisnis, dan investor di seluruh dunia.

Kami di Mandiri Investasi merasa bangga telah menjadi bagian dari pertumbuhan ini, karena kami turut berperan dalam membentuk dan mengembangkan industri keuangan Indonesia. Sebagai bagian dari Grup Bank Mandiri, yang termasuk bank nasional terbesar, kami bersyukur telah mendapat kepercayaan dari para klien kami untuk mengembangkan aset mereka, dengan memanfaatkan pemahaman kami yang mendalam tentang situasi pasar di Indonesia.

Sekarang adalah saat yang menentukan, tak hanya bagi masa depan Indonesia, tetapi juga bagi Mandiri Investasi. Kesempatan besar menunggu di depan sana, dan untuk meraihnya, langkah-langkah yang besar perlu dijalankan. Mandiri Investasi kini sedang melalui suatu fase transisi yang transformatif. Strategi untuk mewujudkan keseimbangan yang dilaksanakan sepanjang 2012 akan terus menuntun kami menapaki masa depan.

Kami telah membangun reputasi yang solid sebagai manajer investasi. Berbekal reputasi tersebut, dan yang terpenting, berbekal kepercayaan dari semua pihak, kami akan terus berkarya dan maju. Marilah melangkah bersama kami.

Today is a decisive moment, a turning point that will define the future for Indonesia, as it is for Mandiri Investasi. Monumental opportunities lie ahead, and to seize them, monumental measures must be taken. As such, Mandiri Investasi is undergoing not just a transitional change, but a transformational one, too. The new strategy of balance that we pursued in 2012 will continue to lead our way onwards.

Over the years, we have built behind us a solid reputation as an investment manager. With that, and more importantly, with your trust in us, we shall forge ahead into the future. Advance with us.

Page 6: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

8 9laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

rasio keuangan penting | key financial ratios 2012 2011 2010 2009 2008

Rasio Keuangan PentingKey Financial Ratios2008 - 2012

Indikator Utama | Key Indicators(disajikan dalam persen, %)

(expressed in percentage, %)

Imbal Hasil Rata-Rata AsetReturn on Assets (ROA)

Imbal Hasil Rata-Rata EkuitasReturn on Equity (ROE)

Biaya Operasional terhadapPendapatan Operasional (BOPO)Operating Expenses toOperating Revenues

21%

37%

79%

19%

36%

84%

15%

32%

84%

14%

23%

87%

8%

12%

94%

Jumlah Total Dana KelolaanTotal Assets Under Management2008 - 2012

Indikator Utama | Key Indicators

(Rupiah: miliar | billion)

1.2 ikhtisar keuangan financial highlights

NeracaBalance Sheets2008 - 2012

Indikator Utama | Key Indicators

neraca | balance sheets 2012

106,972,902

27,700,295

79,272,607

102,687,553

30,806,592

71,880,961

102,152,698

37,794,934

64,357,764

93,325,594

37,248,269

56,077,325

81,851,291

31,091,607

50,759,684

2011 2010 2009 2008

Jumlah AsetTotal Assets

Jumlah KewajibanTotal Liabilities

(disajikan dalam ribuan Rupiah)(expressed in thousands of Rupiah)

Jumlah EkuitasTotal Shareholders’ Equity

Laporan Laba RugiStatements of Income2008 - 2012

Indikator Utama | Key Indicators(disajikan dalam ribuan Rupiah)

(expressed in thousands of Rupiah)

laporan laba rugi | statements of income 2012 2011 2010 2009 2008

Jumlah Pendapatan Usaha Total Operating Revenue

Laba Sebelum (Beban) Manfaat PajakIncome Before Tax (Expense) Benefit

Jumlah Beban Usaha Total Operating Expenses

(Beban) Manfaat Pajak – Bersih Tax (Expense) Benefit – Net

Laba (Rugi) UsahaIncome (Loss) From Operation

Laba (Rugi) BersihNet (Loss) Income

161,232,446

127,392,086

33,840,360

34,803,346

(10,716,897)

24,086,449

164,479,890

138,788,804

25,691,086

26,901,157

(6,097,522)

20,803,635

146,028,161

122,929,168

23,098,993

23,156,716

(6,876,277)

16,280,439

107,581,760

93,965,072

13,616,688

14,887,519

(3,911,925)

10,975,594

73,027,211

68,896,508

4,130,703

5,558,888

42,843

5,601,731

25,000

20,000

15,000

10,000

5000

2008year 2009 2010 2011

19,82619,476.0

14,615.8

7,755

2012

21,873

Page 7: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

10 11laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

Jumlah Total Dana Kelolaan per Kategori Reksa Dana Total Assets Under Management per Mutual Fund Category2008 - 2012

Indikator Utama | Key Indicators

2012

2011

2010

2009

2008

(Rupiah: miliar | billion)

12,00010,0008,0002,0000 4,000 6,000

4,767

2,562

297

4,735

5,462

2,003

5,298

1,794

273

3,089

9,399

2,020

3,759

1,025

260

1,464

11,181

1,788

1,834

715

345

1,701

9,700

321

69

154

457

866

5,458

750

Reksa Dana Pasar UangMoney Market Fund

Reksa Dana Pendapatan TetapFixed Income Fund

Reksa Dana CampuranBalanced Fund

Reksa Dana SahamEquity Fund

Reksa Dana TerproteksiProtected Fund

Reksa Dana Penyertaan Terbatas & Pengelolaan Dana Nasabah Individual (PDNI)Special Purposes Fund & Discretionary Fund

Jumlah Bank Distributor Number of Bank Distributors2008 - 2012

Indikator Utama | Key Indicators

Jumlah Bank DistributorNumber of Bank Distributors

TrenTrend–

Jumlah Reksa Dana yang Dikelola Number of Funds Managed2008 - 2012

Indikator Utama | Key Indicators

Reksa Dana TerbukaOpen-End Funds

Reksa Dana Terproteksi &Penyertaan TerbatasProtected & Special Purposes Funds

80

70

60

50

40

30

20

10

0

13

31

14

50

13

65

20

76

23

59

2008year 2009 2010 2011 2012

14

12

10

8

6

4

2

0

Dec-2008Month-year Dec-2009 Dec-2010 Dec-2011 Dec-2012

11

12

11 11

12

Page 8: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

12 13laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

1.3 peristiwa penting 2012 2012 events highlights

Budaya Perusahaan

Peresmian Budaya PerusahaanMandiri Investasi.

Jakarta24 Oktober 2012

Penandatanganan Kerjasama

Penandatanganan KerjasamaForkom Yakes Telkom Penang

Penang, Malaysia15 Oktober 2012

Sales Gathering

Sales Reward Trip, Periode Semester I tahun 2012 bersama AXA Mandiri

Hong Kong – Shenzen3-6 Oktober 2012

Seminar BersamaFinancial Planner

Seminar bersama QM Financial yang mengusung tema “Inspirasi Karya Muslimah”.

Annex Building, Jakarta21 Juli 2012

Buka Puasa Bersama GrupBank Mandiri

Buka puasa bersama GrupBank Mandiri yang diselenggarakanoleh Mandiri Investasi danMandiri Sekuritas yangdihadiri oleh Jusuf Kalla.

Hotel Mulia, Jakarta2 Agustus 2012

Seminar withFinancial Planner

Seminar with QM Financial, themed “Inspirasi Karya Muslimah”.

Annex Building, Jakarta21 Juli 2012

Halal Bihalal Grup Bank Mandiri

Halal Bihalal dengan tema “Lebaran Penuh Warna” bersama Grup Bank Mandiri yang diselenggarakan oleh Mandiri Investasi dan Mandiri Sekuritas yang dimeriahkan olehSheila Majid.

Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta30 Agustus 2012

Bank Mandiri Group Halal Bihalal

Halal Bihalal in commemoration of Idul Fitri, themed “Lebaran Penuh Warna”, with the employeesof Bank Mandiri Group,jointly held by Mandiri Investasi and Mandiri Sekuritas, with performance fromSheila Majid.

Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta30 Agustus 2012

Festival Bercerita Anak X

Partisipasi dalam Festival Bercerita Anak X yang diselenggarakan oleh Kelompok Pecinta Bacaan Anak (KPBA).

Bentara Budaya, Jakarta12-15 Juli 2012

Bank Mandiri Group Gathering for theBreaking of the Fast

Gathering for the breaking of the fast of employees of Bank Mandiri Group, jointly held by Mandiri Investasi and Mandiri Sekuritas, which was attended byJusuf Kalla.

Hotel Mulia, Jakarta2 August 2012

Kesepakatan Yayasan Kesehatan Telkom

Acara Penandatanganan Kesepakatan Yayasan Kesehatan Telkom.

Hotel Ambarrukmo, Yogyakarta13-14 Juli 2012

Signing of Agreement

Signing of Agreement with Forkom Yakes Telkom Penang

Penang, Malaysia15 October 2012

Sales Gathering

First Semester 2012 Sales Reward Trip together with AXA Mandiri.

Hong Kong – Shenzen3-6 October 2012

Children Storytelling Festival X

Participation in the Festival Bercerita Anak X, held by Kelompok Pecinta Bacaan Anak (KPBA).

Bentara Budaya, Jakarta12-15 July 2012

Corporate Culture

Mandiri InvestasiCorporate Culture Kick Off

Jakarta24 October 2012

MoU with Yayasan Kesehatan Telkom

Signing of the Memorandum of Understanding with YayasanKesehatan Telkom.

Hotel Ambarrukmo,Yogyakarta13-14 Juli 2012

October August July

Konferensi PersFestival Bercerita Anak

Konferensi Pers Festival Bercerita Anak X.

Sate House Senayan, Jakarta10 Juli 2012

Festival Bercerita Anak Press Conference

Press ConferenceFestival Bercerita Anak X.

Sate House Senayan, Jakarta10 July 2012

Page 9: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

14 15laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

peristiwa penting 2012 2012 events highlights

Golf Club BersamaGrup Bank Mandiri

Pertandingan persahabatan Golf bersama Grup Bank Mandiri yang diselenggarakan olehMandiri Investasi.

Rancamaya Golf, Bogor7 Juli 2012

Bank Mandiri Group Golf Club

Golfing friendly match with Bank Mandiri Group, held by Mandiri Investasi.

Rancamaya Golf, Bogor7 July 2012

Best of Best Awards

Mandiri Investasi menerima empat penghargaan Best of the Best Awards 2011 dari majalah Asia Asset Management – Hong Kong: Indonesia Most Innovative Product dan Indonesia Best Islamic Product untuk Mandiri Investasi, serta Indonesia CEO of the Year – Abiprayadi Riyanto dan Indonesia CIO of the Year – Priyo Santoso.

Hong Kong16 Maret 2012

Outing Mandiri Investasi

Outing seluruh karyawan Mandiri Investasi di Batam.

Batam27-29 April 2012

Pameran Pasar ModalSyariah

Pameran Pasar ModalSyariah

Hotel Borobudur, Jakarta19-20 Juni 2012

Best of Best Awards

Mandiri Investasi received four Best of the Best Awards 2011 from Asia Asset Management – Hong Kong, namely: Indonesia Most Innovative Product and Indonesia Best Islamic Product for Mandiri Investasi, Indonesia CEO of the Year for Abiprayadi Riyanto, and Indonesia CIO of the Year for Priyo Santoso.

Hong Kong16 March 2012

Outing Mandiri Investasi

Mandiri Investasi organized an employee outing in Batam.

Batam27-29 April 2012

Seminar Edukasi Investasi

Seminar Sosial Edukasi“Reksa Dana PilihanMasa Depan Keluarga” bekerja sama denganAPRDI dan Bapepam-LK.

Swiss-Belhotel, Samarinda24 Mei 2012

Radio Talkshow untuk Edukasi Investasi

Pembentukan Budaya Perusahaan Mandiri Investasi, dengan mengundang Stanley Atmadja, CEO PT Adira Dinamika Multi Finance.

Dino 90,9 FM, Samarinda24 Mei 2012

Pembentukan Corporate Culture Mandiri Investasi

Pembentukan Corporate CultureMandiri Investasi, dengan Stanley,CEO PT Adira Dinamika Multi Finance

Mandiri Club, Jakarta16 Mei 2012

Investment Education Seminar

Social Education Seminar titled “Mutual Fund,A Choice for Your Family’s Future” in collaboration with APRDI and Bapepam-LK.

Swiss-Belhotel, Samarinda24 Mei 2012

Radio Talkshow for Investment Education

Establishment of Mandiri Investasi’s Corporate Culture, with Stanley Atmadja, CEO of PT Adira Dinamika Multi Finance.

Dino 90.9 FM, Samarinda24 May 2012

Investor Gathering

Mandiri Investasi bekerja sama dengan Bank Commonwealth menyelenggarakan Market Outlook yang bertemakan “Peralihan Masa Keemasan Ekonomi Eropa dan Amerika ke Asia”.

Four Seasons Hotel, Jakarta12 Januari 2012

Islamic Capital Market Expo

Exhibition of Islamic Capital Market

Hotel Borobudur, Jakarta19-20 June 2012

Establishment of Mandiri Investasi’s Corporate Culture

Establishment of Mandiri Investasi’s Corporate Culture, with Stanley,CEO PT Adira Dinamika Multi Finance

Mandiri Club, Jakarta16 May 2012

Investor Gathering

Mandiri Investasi with Commonwealth Bank organized a Market Outlook event themed “Transition of the Golden Age from Europe and America to Asia”.

Four Seasons Hotel, Jakarta12 January 2012

Workshop

Workshop Pipeline IB Bank Mandiri.

Financial Club, Jakarta 4 Juli 2012

Workshop

Bank Mandiri’s Pipeline IB Workshop.

Financial Club, Jakarta 4 Juli 2012

June May

April January

March

Page 10: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

16 17laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

1.4 pernyataan pertanggungjawaban pelaporan statement of reporting responsibility

1.5 laporan dewan komisaris report from the board of commissioners

Pernyataan Pertanggungjawaban Pelaporan

Statement of Reporting Responsibility

Laporan Tahunan ini, termasuk di dalamnya Laporan Keuangan PT Mandiri Manajemen Investasi dan

Laporan tentang Praktik Tata Kelola Perusahaan, telah disetujui dan merupakan tanggung jawab sepenuhnya

dari Dewan Komisaris dan Direksi, yang telah membubuhkan tanda tangan masing-masing di bawah ini.

This Annual Report, which includes Financial Statements of PT Mandiri Manajemen Investasi and Report on

Good Corporate Governance Practices, has been approved by and is the responsibility of the undersigned

members of the Board of Commissioners and the Board of Directors.

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Direksi Board of Directors

Hery GunardiKomisaris Utama

President Commissioner

Muhammad HanifDirektur Utama

President Director

Jiantok HardjimanKomisaris

Commissioner

Wendy IsnandarDirekturDirector

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang terhormat,

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mewakili Dewan Komisaris hendak menyampaikan salam sekaligus melaporkan pencapaian kinerja yang memuaskan pada satu tahun yang telah dilewati.

Dewan Komisaris telah melakukan pemantauan dan memberikan saran kepada Direksi dalam melaksanakan strategi penyeimbangan portofolio dalam 82 produk reksa dana yang ditawarkan, dan dalam menentukan arah yang baru untuk pertumbuhan di masa depan.

Kami percaya bahwa Mandiri Investasi dapat meyakinkan para pemodal untuk berinvestasi dengan Mandiri Investasi, karena kami terus membina diri sebagai manajer investasi nasional terbesar di Indonesia, sekaligus yang paling memiliki pemahaman mendalam tentang seluk-beluk industri investasi di Indonesia.

Mandiri Investasi telah berhasil menarik minat investor yang ingin memperoleh imbal hasil dari pasar modal Indonesia yang berkembang begitu pesat, dan juga telah berhasil mempertahankan kinerjanya, berkat kepercayaan dari para pemangku kepentingan kami. Kendati Mandiri Investasi mencatatkan total dana kelolaan yang lebih rendah di 2012 dibandingkan 2011—akibat strategi penyeimbangan portofolio yang dilakukan manajemen—Mandiri Investasi dapat mencapai target-target lainnya yang tak kalah pentingnya, terutama profitabilitas dan pertumbuhan aset.

Dewan Komisaris berpandangan bahwa hasil usaha yang ditunjukkan cukup memuaskan, dan kami mengapresiasi Direksi atas upaya mereka memantapkan Mandiri Investasi sebagai pemimpin pasar yang dinamis dalam industri reksa dana Indonesia. Satu tahun telah bersama-sama dijalani, dan kami ingin melaporkan bahwa Mandiri Investasi terus maju dengan strategi investasi yang aktif dan berani sekaligus dikelola dengan sangat berhati-hati.

Honorable Shareholders and Stakeholders,

On this propitious occasion, I wish to send along greetings and convey best wishes, on behalf of the Board of Commissioners. We are pleased to announce to our stakeholders yet another year of excellent performance.

The Board of Commissioners has conducted supervision of and given advice to the Board of Directors, in its efforts to stay the course in rebalancing the range of 82 products offered, and in striking out in a new direction for our roadmap ahead.

We are confident that we can succeed in bringing investors to a resolute conviction that it is in their interest to invest with Mandiri Investasi. We continue to leverage on our strength as the largest national investment manager in Indonesia, as well as one that has the most acute understanding on the intricacies of the Indonesian investment industry.

Mandiri Investasi has successfully appealed to investors with large appetite for investing in Indonesia’s thriving capital market, and also maintained its performance, grounded on the trust of all our stakeholders. Even amidst the lower assets under management recorded in 2012 compared to the previous year—due to measures related with the management’s portfolio rebalancing strategy—Mandiri Investasi still established a firm outcome in meeting other, no less important, targets, most especially profitability and asset growth.

It is the view of the Board of Commissioners that the overall results have been satisfactory, and we commend the Board of Directors for their efforts to confirm Mandiri Investasi as a dynamic market leader of the Indonesian mutual fund industry. Another year has come and gone, and we come before you to report on our efforts to generate prosperity and pursue progress through investment instruments that are at once bold and venturesome, yet very prudently managed.

Hery GunardiKomisaris Utama

President Commissioner

Jiantok HardjimanKomisaris

Commissioner

Bijak Memantau Setiap Saat Monitoring Regularly and Judiciously

12

1

2

Page 11: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

18 19laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

Muhammad HanifDirektur Utama

President Director

Wendy IsnandarDirekturDirector

Kinerja Mandiri Investasi yang tergolong stabil dan kemajuan yang dialaminya tentunya merupakan buah dari disiplin Direksi, dengan komitmen terhadap strategi usaha yang mulai menunjukkan hasilnya, seiring dengan banyaknya penghargaan yang telah diraih dari berbagai publikasi dan institusi keuangan terkemuka selama ini. Akan tetapi bukti kemajuan kami yang terpenting adalah kepercayaan setiap investor, di manapun mereka berada, yang terus berinvestasi dengan kami melalui produk-produk reksa dana kami.

Mengingat derasnya pengaruh krisis ekonomi yang berkepanjangan yang melanda Eropa dan Amerika Serikat, Dewan Komisaris mendorong Direksi untuk terus melaksanakan kebijakan manajemen risiko yang ketat dan mematuhi prinsip-prinsip tata kelola yang baik, sebagaimana telah mereka tunjukkan di 2012.

Dengan demikian Mandiri Investasi dapat memandang ke depan untuk terus tumbuh, dengan mengelola risiko dan mempelajari perkembangan di pasar modal di seluruh dunia.

Dewan Komisaris menyambut baik prospek industri reksa dana di tahun 2013, dan sepenuhnya mendukung rencana bisnis yang telah dirancang oleh Direksi, termasuk untuk membudayakan inovasi dan mengembangkan portofolio baik dari domestik maupun luar negeri.

Dalam rangka menjaga komitmen investor, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan mitra bisnis, manajemen perlu menerapkan prinsip-prinsip GCG di semua tingkatan sehingga dapat bekerja sama dengan harmonis dan dilandasi oleh kepercayaan.

Untuk memastikan hal ini, sepanjang 2012 Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya tanpa menemui hambatan sedikitpun, sesuai mandat Pemegang Saham. Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas pengawasan terhadap aktivitas bisnis Mandiri Investasi secara komprehensif dan kontinu, dalam hal bisnis dan tata kelola, dengan dukungan dari dua komite di bawah Dewan Komisaris, yakni Komite Audit dan Komite Tata Kelola Perusahaan.

Kedua komite ini melakukan tugas-tugas mereka sesuai tanggung jawab masing-masing, termasuk memberi laporan dan opini kepada Dewan Komisaris terkait hasil audit dan implementasi prinsip GCG di Perusahaan. Oleh karena itu, Dewan Komisaris dapat memastikan bahwa pertumbuhan bisnis Mandiri Investasi telah sejalan dengan visi dan misinya.

Dalam melaksanakan kegiatannya sebagai warga negara korporasi yang teladan, selain juga untuk memelihara keberlanjutan usaha kami, Mandiri Investasi terus mengobarkan semangat tanggung jawab sosialnya. Dewan Komisaris mengapresiasi upaya manajemen yang telah menunjukkan pencapaian positif tak hanya dari segi bisnis tetapi juga telah memberikan nilai dan manfaat bagi masyarakat. Bentuk-bentuk tanggung jawab sosial ini antara lain adalah bantuan kepada korban bencana alam dan masyarakat miskin, serta bantuan pendidikan.

Sebagai penutup, atas nama Dewan Komisaris, saya hendak menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemegang Saham dan pemangku kepentingan atas kepercayaan dan dukungan mereka, serta kepada Direksi dan karyawan Mandiri Investasi yang telah terus mendukung bisnis kami dan mempertahankan kinerja yang berkelanjutan. Kami mengharapkan masa depan yang gemilang, di mana Mandiri Investasi dapat terus menghadirkan manfaat dan nilai bagi setiap pemangku kepentingan, dengan langkah yang penuh integritas dan kehati-hatian.

Mandiri Investasi’s steady performance and progress upward is due in no small part to the diligence of the Board of Directors, whose commitment to the Company’s growth strategy is beginning to pay off handsomely, with acknowledgments pouring in from leading publications and financial institutions over the years. Yet the most important testament to our progress has always been the trust of our investors, wherever they are, who continue to invest with us, through our mutual funds.

In light of the lingering economic crises that have beset European countries and the USA, the Board of Commissioners has advised the Board of Directors to continue pursuing rigorous risk management policies, with faithful adherence to good corporate governance, as they demonstrated through 2012.

With these achievements at hand, Mandiri Investasi can now look forward to a sustainable growth in 2013 and onwards, monitoring risk and studying thoroughly the movements and developments of capital markets worldwide.

The Board of Commissioners further welcomes the prospects in the mutual fund industry in 2013 and fully supports the business plans devised by the Board of Directors for the year, including to foster business innovation and in striving to expand our portfolio from domestic and overseas.

In order to uphold the commitment of the investing public, Bank Indonesia, the Financial Services Authority (OJK) and our business partners, it is mandatory that the management enforce the GCG principles at all levels, for us to be able to work together in trust and harmony.

In ensuring this, throughout 2012 the Board of Commissioners conducted its duties and responsibilities without experiencing any significant obstacle, as mandated by the Shareholders. Further, the Board of Commissioners carried out its supervisory functions on all activities in Mandiri Investasi in a comprehensive and continuous manner, in terms of business and corporate governance, with the guidance and support of two committees under the Board of Commissioners, namely, the Audit Committee and the Good Corporate Governance Committee.

These two committees conducted all the functions for which they are responsible, including providing regular reports and opinions to the Board of Commissioners in relation with audit results and the implementation of GCG principles in the Company. Therefore, the Board of Commissioners could ascertain the alignment of Mandiri Investasi’s business growth with its vision and mission.

In conducting our activities as a model corporate citizen, as well as to nurture our business sustainability, Mandiri Investasi sustains the spirit to implement our corporate social responsibility. As such, the Board of Commissioners appreciates the measures undertaken by the management, who have not only shown positive achievements business-wise, but have also generated value and benefits to the society, in the form of, among others, assistance to natural disaster victims, aid to economically-challenged communities, and educational aid.

In closing, on behalf of the Board of Commissioners, I would like to extend my gratitude to the Shareholders and stakeholders for their trust and support, and to the Board of Directors and the employees of Mandiri Investasi for their lasting efforts to champion our business and build sustainable performance. We look forward to a bright future, where Mandiri Investasi may continue to generate value for every stakeholder, with probity and prudence.

Hery GunardiKomisaris Utama

President Commissioner

1.6 laporan dewan direksi report from the board of directors

Atas nama Direksi, saya menyampaikan salam kepada semua pemangku kepentingan melalui penyampaian Laporan Tahunan 2012 oleh PT Mandiri Manajemen Investasi. Upaya kami dalam mencapai keunggulan telah berdampak terhadap kepuasan pelanggan sekaligus profitabilitas. Kendati menghadapi banyak tantangan, di tahun 2012 ini Mandiri Investasi tergolong sukses.

Para Pemangku Kepentingan yang terhormat,

Mandiri Investasi terus menempati posisi yang terhormat dalam industri jasa keuangan Indonesia, seiring kita menyambut tahun yang baru. Stabilitas ekonomi dan meningkatnya kesejahteraan telah menandai perekonomian Indonesia pada tahun 2012, dan Perusahaan telah memainkan peran penting dalam perkembangan ini.

Tahun 2012 adalah tahun yang baik bagi industri jasa keuangan. Modal terjaga sehat, kredit bermasalah tetap rendah, dan risiko kredit relatif kecil. Rasio pinjaman terhadap simpanan terus meningkat, menunjukkan semakin dalamnya penetrasi jasa keuangan di kalangan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.

Dibutuhkan likuiditas yang memadai untuk mendanai pertumbuhan, dan bahkan dengan harga komoditas tertentu yang cenderung turun, serta permintaan dari China yang lemah, untuk masa mendatang belum terlihat adanya masalah potensial yang signifikan. Suatu lingkungan operasional yang kondusif tentunya memberikan keyakinan bagi dunia bisnis.

Berbisnis di Indonesia sangat terkait dengan perekonomian global, dan dengan demikian kondisi mitra dagang utama yang terus dalam keadaan kurang baik merupakan faktor yang mempengaruhi perekonomian Indonesia. Penetrasi yang lebih rendah dari sejumlah komoditas di pasar internasional telah menekan harga komoditas tersebut, yang merupakan faktor penyokong kemakmuran yang utama di seluruh Indonesia.

On behalf of the Board of Directors, I would like to extend greetings to stakeholders, as PT Mandiri Manajemen Investasi presents its 2012 Annual Report. The quest for excellence extends to customers as well as bottom-line results, as summarized herein, for despite its challenges, 2012 has proved to be another successful year for Mandiri Investasi.

Esteemed Stakeholders,

Mandiri Investasi, continues to occupy a place of prominence in our nation’s financial services, as we move from 2012 into a new year. Economic stability and rising prosperity have characterized Indonesia’s economy in 2012, and Mandiri Investasi has played its part in this positive development.

The year 2012 has been a good one for the financial services industry. Capital remained healthy, Non-Performing Loans (NPL) stayed low, with few obvious credit risks. Loan-to-deposit ratio continued to pick up, indicating increasing penetration of financial services into the Indonesian society as a whole.

Sufficient liquidity is required to fund growth, and even with certain commodity prices trending down, and weaker overall demand from China, it appears that there is no imminent problem ahead. A conducive operating environment gives everyone in business confidence.

Doing business in Indonesia is however inextricably intertwined with the heavily-networked global economy, and major trading partners continue in an indecisive and weakened state, a factor which is bound to extend its impact into the Indonesian economy. Already, lower penetration of international markets has depressed prices of several key commodities, main drivers of prosperity across Indonesia.

Melaju dengan Penuh Harmoni Progressing Harmoniously

1

2

12

Page 12: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

20 21laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

1 mandiri investasi 2012 | mandiri investasi 2012

The impact of a sluggish global economy has affected export in a variety of ways. Inflation rose to 4.30% in 2012 from 3.79% in 2011. The exchange rate for the Indonesian Rupiah weakened as well against the US Dollar during 2012, as Indonesian exports dipped slightly.

Mandiri Investasi is grateful that in spite of this condition, the growth of the Indonesian economy remains positive. Robust domestic consumption, followed by domestic investment, has propelled national economic growth to a level of 6.3% in 2012. In particular, the banking industry and the bond market performed with excellence, and we believe the rise in investment valuation will soon follow suit.

In response to various economic phenomena, Bank Indonesia (BI) strived to maintain financial services stability by setting the national interest rate (BI Rate) at 5.75% p.a. throughout 2012. This move was intended to stimulate the absorption of credit, in particular investment credit and working capital. The overall result was definitely advantageous for the financial services sector as a whole.

The year was characterized by a generally optimistic and ambitious outlook on the part of industry, financial services and business throughout Indonesia. Property, telecommunications and automotive are notable examples of strong growth, all of which Mandiri Investasi were able to gain from through consistent and intelligent investment strategies. Domestic financial services grew, though at a more modest rate than it did in 2011. In line with this, the Jakarta Composite Index (JCI) performed bullishly, rising from 3821.99 on 30 December 2011 to 4316.69 at the closing of 2012, recording a net increase of 13%. With this growth figure, it must be noted that the Indonesia Stock Exchange was one of the best performing stock markets in the world.

In 2012 the financial services sector saw the passage of a number of new regulations, as Indonesia moves toward the implementation of the Financial Services Authority (OJK). This is part of a trend toward a more closely-regulated financial services environment. To adhere to all prevailing regulations and standards as a form of its lasting commitment to good corporate governance, Mandiri Investasi is devoting close study and discussion to these new regulations, preparing to conform to them from 2013 onwards. The important aspect is that the financial services industry continues to grow, in a very positive operating environment.

Over the years, Mandiri Investasi has adhered closely to the provisions and regulations that prevail in the capital market, in particular those governing the mutual fund industry, and has become among the leading investment managers in the country, not only among its national peers but also on level pegging with the larger, foreign ones, in terms of corporate governance implementation and risk management. In this respect, the management wishes to acknowledge the hard work of our employees, in sustaining this position, and wish to extend thanks to customers, business partners and other stakeholders as well.

Bolstered by strong governance practices, throughout 2012 Mandiri Investasi maintained our position as the largest national investment manager in Indonesia, in terms of total assets under management (AUM). Although our AUM declined by about 10%, from Rp 21.9 trillion as at end of 2011 to Rp 19.8 trillion by end of 2012, we remained one of the top three investment managers with the largest AUM nationwide.

This decline in AUM was primarily owing to the shift in our long-term business strategy, as we strived to achieve a sounder and more balanced portfolio, enlarging the proportion of Open-End Funds to our total AUM. We are pleased to report that the AUM of our Open-End Funds rose 18% from 2011, mainly driven by a respectable 43% growth in Equity Funds, while contribution from Open-End Funds to total AUM surged from 48% in 2011 to 62% in 2012.

As a measure aligned with this more gainful strategy, we launched four new Open-End Funds in 2012, adding to a total of 23 Open-End Funds currently offered in the market. Meanwhile, the number of our Protected and Special Purposes Funds

Dampak lesunya ekonomi global berpengaruh terhadap ekspor. Inflasi naik menjadi 4,30% pada 2012, dari 3,79% pada tahun 2011. Nilai tukar Rupiah juga melemah terhadap dolar AS selama 2012, sementara ekspor Indonesia mengalami sedikit penyusutan.

Perusahaan bersyukur karena dalam kondisi seperti ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif. Konsumsi domestik yang kuat, diikuti oleh investasi domestik, telah mendorong pertumbuhan ekonomi nasional ke tingkat 6,3% pada tahun 2012. Secara khusus, industri perbankan dan pasar surat utang menunjukkan kinerja yang istimewa, dan seiring dengan itu valuasi investasi pun akan terus meningkat.

Dalam menanggapi berbagai fenomena ekonomi, Bank Indonesia (BI) berupaya menjaga stabilitas jasa keuangan dengan menetapkan tingkat suku bunga acuan sebesar 5,75% p.a., sepanjang 2012. Langkah ini ditujukan untuk merangsang penyerapan kredit, khususnya kredit investasi dan modal kerja. Hasil tersebut tentunya menguntungkan bagi sektor jasa keuangan secara keseluruhan.

Tahun 2012 ditandai dengan pandangan umum yang optimistis dan ambisius pada sektor industri, jasa keuangan, dan bisnis di Indonesia. Bisnis properti, telekomunikasi, dan otomotif adalah beberapa sektor yang mengalami pertumbuhan pesat, yang dapat dimanfaatkan oleh Mandiri Investasi melalui strategi investasi yang konsisten dan cerdas. Jasa keuangan domestik tumbuh, meskipun pada tingkat yang lebih rendah dibandingkan pada tahun 2011. Sejalan dengan itu, IHSG tampil dominan, naik dari 3.821,99 per tanggal 30 Desember 2011 menjadi 4.316,69 per akhir tahun 2012, mencatatkan kenaikan bersih sebesar 13%. Dengan angka ini, Bursa Efek Indonesia menjadi salah satu pasar saham berkinerja terbaik di dunia.

Pada tahun 2012, terdapat sejumlah peraturan baru dalam sektor jasa keuangan, seiring dengan mulai beroperasinya Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ini adalah bagian dari tren menuju lingkungan jasa keuangan yang diatur lebih ketat. Untuk mematuhi semua peraturan dan standar yang berlaku sebagai bentuk komitmen untuk tata kelola perusahaan yang baik, Mandiri Investasi terus melakukan studi dan diskusi terkait sejumlah peraturan baru ini, sambil mempersiapkan diri untuk mulai mematuhi peraturan-peraturan tersebut sejak 2013 dan seterusnya. Yang perlu dicatat di sini adalah bahwa industri jasa keuangan terus berkembang dalam lingkungan operasi yang sangat positif.

Selama bertahun-tahun, Mandiri Investasi telah mematuhi ketentuan dan peraturan yang berlaku di pasar modal, khususnya yang mengatur industri reksa dana, dan telah menjadi salah satu manajer investasi terkemuka di negeri ini. Tidak hanya di skala nasional, Perusahaan juga mampu bersaing dengan manajer investasi asing dan yang lebih besar dalam hal penerapan tata kelola perusahaan dan manajemen risiko. Terkait hal ini, manajemen ingin memberikan apresiasi terhadap kerja keras dari setiap karyawan dalam mempertahankan posisi ini, dan berterima kasih kepada pelanggan, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya.

Didukung tata kelola yang baik, sepanjang 2012 Mandiri Investasi mempertahankan posisinya sebagai manajer investasi nasional terbesar di Indonesia, dalam hal total dana kelolaan (AUM). Meskipun AUM menurun sekitar 10% dari Rp 21.9 triliun pada akhir 2011 menjadi Rp 19.8 triliun pada akhir 2012, kami tetap salah satu dari tiga manajer investasi terkemuka dengan dana kelolaan terbesar pada tingkat nasional.

Penurunan dana kelolaan tersebut terutama karena pergeseran dalam strategi bisnis jangka panjang kami, karena kami berusaha untuk mempunyai portofolio yang lebih sehat dan berimbang, dengan cara memperbesar porsi Reksa Dana Terbuka terhadap total dana kelolaan kami. Kami bangga untuk melaporkan bahwa proporsi AUM Reksa Dana Terbuka kami naik 18% dari tahun 2011, terutama didorong oleh pertumbuhan sebesar 43% dari AUM Reksa Dana Saham. Kontribusi Reksa Dana Terbuka terhadap total AUM melonjak dari 48% pada tahun 2011 menjadi 62% pada tahun 2012.

Sebagai langkah yang sejalan dengan strategi penyeimbangan ini, pada tahun 2012 kami meluncurkan empat produk Reksa Dana Terbuka yang baru, sehingga kini terdapat 23 Reksa Dana Terbuka yang saat ini kami tawarkan. Sementara itu, jumlah

produk Reksa Dana Terproteksi dan Reksa Dana Penyertaan Terbatas turun dari 76 menjadi 59, karena beberapa Reksa Dana Terproteksi yang jatuh tempo pada tahun 2012.

Akibatnya, kami mencatat penurunan AUM dari Reksa Dana Terproteksi sebesar 42%, namun mengalami kenaikan signifikan sebesar 53% pada AUM dari Reksa Dana Saham. Dengan kondisi demikian, kami telah mencapai komposisi portofolio yang lebih seimbang, dengan Reksa Dana Terproteksi kami berkontribusi 27% terhadap total AUM di 2012, jauh lebih sehat dibandingkan 43% pada tahun 2011.

Berkat portofolio yang lebih seimbang, pada 2012 kami mampu mencapai profitabilitas yang lebih tinggi karena margin yang lebih besar dan biaya pengelolaan yang lebih tinggi dari Reksa Dana Terbuka kami. Laba usaha kami naik 32% menjadi Rp 33,8 miliar selama periode tersebut. Konsisten dengan peningkatan laba usaha, laba bersih naik 16% dari tahun 2011, mencapai Rp 24,1 miliar. Return on Equity kami naik dari 36% pada 2011 menjadi 37% pada 2012.

Upaya kami untuk memperluas basis pelanggan kami mulai menunjukkan hasilnya pada 2012, antara lain dengan bertambahnya distributor reksa dana dari 12 per akhir 2011 menjadi 13 per akhir 2012. Ini tentunya berkat upaya tim kami untuk membina hubungan dan kemitraan yang baik dengan para distributor—mulai dari bank umum hingga perusahaan sekuritas—dan juga berkat reputasi kami sebagai manajer investasi yang dapat dipercaya dan bertanggung jawab, di tengah kondisi investasi Indonesia yang juga sedang berkembang.

Untuk tahun 2013 dan seterusnya, kami berencana memperluas pasar melalui pembentukan unit bisnis baru di sejumlah negara Asia Pasifik, untuk memanfaatkan potensi yang menjanjikan di sana, dan mendukung upaya pemasaran di anak perusahaan kami yang baru terbentuk di Singapura, Mandiri Investment Management, serta kemitraan di Australia.

Terhadap setiap tugas yang telah dilaksanakan, mulai dari pengawasan Dewan Komisaris hingga upaya para karyawan lini depan yang sehari-harinya melakukan kontak dengan distributor reksa dana dan para pelanggan kami, atas nama Direksi saya ingin menyampaikan apresiasi. Semua telah memberikan yang terbaik. Melalui upaya kooperatif dan semangat kerjasama tim, Mandiri Investasi telah berhasil tumbuh dan mempertahankan reputasinya di tahun 2012.

Kami mengungkapkan rasa terima kasih kepada Dewan Komisaris atas upaya yang tak kenal lelah, nasihat, serta dukungan mereka yang terus-menerus sepanjang tahun. Kami juga menghargai loyalitas dan kepercayaan dari pelanggan kami, yang bersama kami telah mengarungi dunia jasa keuangan yang sangat kompetitif ini. Mereka adalah alasan kami untuk terus berusaha agar menjadi lebih baik lagi. Bagi pemegang saham, kami juga mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan yang tak pernah usai.

Stabilitas dan kemajuan industri jasa keuangan di Indonesia telah mulai menunjukkan hasil yang cukup baik. Oleh karena itu, Mandiri Manajemen Investasi telah menetapkan sasaran untuk mencapai pertumbuhan AUM dan laba bersih dengan kisaran 45% di tahun 2013.

Kami senantiasa memandang masa depan dengan optimisme dan keyakinan, bahwa upaya kita akan terus membuahkan prestasi, dan Mandiri Investasi akan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Atas nama Direksi PT Mandiri Manajemen Investasi,

decreased from 76 to 59 funds, as several of our Protected Funds reached maturity in 2012.

Consequentially, we recorded a 42% decline in our AUM from Protected Funds, but netted a striking increase of 53% in our AUM from Equity Funds, which partly counterpoised the decline in total AUM. With this, we have achieved a more balanced portfolio composition, with our Protected Funds making up 27% of our total AUM in 2012, far healthier compared to a steep 43% in 2011.

Along with a more balanced portfolio of funds, in 2012 we were able to attain higher profitability thanks to the greater margins and higher fees of our Open-End Funds. Our operating income rose 32% to Rp 33.8 billion over the period. Consistent with rising operating income, our net income rose 16% from 2011 figure to reach Rp 24.1 billion, and our Return on Equity was up from 36% in 2011 to 37% in 2012.

Our tireless efforts to widen our customer base took shape in 2012 among others the addition of mutual fund distributors, from 12 at end of 2011 to 13 in 2012. This was owing to the success of our team to develop fruitful rapport and partnership with our distributors—ranging from commercial banks to securities companies—and to our status as an estimable and responsible investment manager in the thriving Indonesian investing scene.

In 2013 and onwards we intend to further expand our target market by establishing new business units in a number of Asia Pacific countries to tap the promising potentials there, and ramping up our marketing efforts of our newly-formed Singapore-based subsidiary, Mandiri Investment Management, as well as our partnerships in Australia.

In recognition of the varied aspects of human capital, from the supervisory duties of the Board of Commissioners down to the unremitting efforts of our front-line employees who maintain day-to-day contact with our mutual fund distributors and customers, I would like to extend our grateful appreciation, on behalf of the Board of Directors. All have given their best. It has been through such cooperative endeavors and team spirit that Mandiri Investasi has enjoyed successful growth and maintained its high profile in 2012.

We express the heartfelt gratitude to the Board of Commissioners for their diligent, untiring efforts, wise advice and steady support over the year. We also acknowledge the loyalty and trust of our customers in this very competitive financial services environment; they are the reason we continue to strive to improve. To our valued shareholders we also add our appreciation for their continual support.

The stability and progress of financial services in Indonesia is beginning to come to fruition for the industry. Thus, Mandiri Manajemen Investasi aims to achieve AUM dan net profit growth of about 45% in 2013.

We look toward 2013 and onwards with optimism and confidence that our efforts and faith will continue to be rewarded, fulfilling our business and organizational goals as stated above.

On behalf of the Board of Directors of PT Mandiri Manajemen Investasi,

Muhammad HanifDirektur Utama

President Director

Page 13: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

identitasperusahaan

corporate identity

Visioner dalam perencanaan,

adaptif dalam menjalani perubahan.

Visionary in planning,

adaptive in evolving.

Page 14: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

24 25laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

2.1 profil PT Mandiri Manajemen Investasi profile of PT Mandiri Manajemen Investasi

NamaPT Mandiri Manajemen Investasi

Bidang UsahaManajer Investasi

Komposisi KepemilikanPT Mandiri Sekuritas 99,9%*Koperasi Karyawan Bank Mandiri 0,1%

*PT Mandiri Sekuritas dimiliki oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan kepemilikan saham sebesar 99,999% dan Koperasi Karyawan Bank Mandiri dengan kepemilikan saham sebesar 0,001 %.

Tanggal Pendirian7 Desember 2004

Dasar Hukum PendirianAnggaran Dasar, Akta No. 54 tanggal 26 Oktober 2004,dan terakhir diubah dengan Akta No. 18 tanggal 25 Juni 2010

Izin UsahaKeputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-11/PM/MI/2004tanggal 28 December 2004

Modal DasarRp 100.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhRp 40.000.000.000

KantorPlaza Mandiri, Lantai 29Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38Jakarta 12190, IndonesiaTel. +62-21 526 3505Fax. +62-21 526 3506care center: +62-21 527 3110e-mail: [email protected]: www.mandiri-investasi.co.id

NamePT Mandiri Manajemen Investasi

Line of BusinessInvestment Manager

Ownership CompositionPT Mandiri Sekuritas 99.9%*Bank Mandiri Employees Cooperative 0.1%

*PT Mandiri Sekuritas is owned by PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. with share ownership of 99,999% and PT Bank Mandiri’s Employees Cooperative with share ownership of 0,001%

Date of Establishment7 December 2004

Legal BasisArticles of Association, Deed No. 54 dated 26 October 2004,amended with Deed No. 18 dated 25 June 2010

Business LicenseDecree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-11/PM/MI/2004dated 28 December 2004

Authorized CapitalRp 100,000,000,000

Issued and Fully Paid Capital Rp 40,000,000,000

OfficePlaza Mandiri, 29th FloorJl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38Jakarta 12190, IndonesiaTel. +62-21 526 3505Fax. +62-21 526 3506care center: +62-21 527 3110e-mail: [email protected]: www.mandiri-investasi.co.id

2.2 struktur kepemilikan perusahaan company ownership structure

2.2.1 Struktur Kepemilikan

Mandiri Investasi merupakan spin-off dari PT Mandiri Sekuritas, anak perusahaan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., yang dibentuk pada bulan Desember 2004, dengan komposisi kepemilikan sebagai berikut:

2.2.2 Profil Pemegang Saham Terbesar

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Didirikan 2 Oktober 1998 sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan Pemerintah Indonesia yang menggabungkan empat bank di Indonesia menjadi satu bank. Bergerak di bidang usaha perbankan dan telah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Pemegang sahamnya adalah Pemerintah Republik Indonesia (60%) dan Publik (40%).

PT Mandiri SekuritasPerusahaan sekuritas yang merupakan perusahaan anak Bank Mandiri, beroperasi sejak 31 Juli 2000. Mandiri Sekuritas memberikan layanan Securities Underwriting, Corporate Finance Advisory, Securities Brokerage, dan Research melalui dua unit usaha utama yaitu Investment Banking dan Capital Markets. Pada tahun 2004, Mandiri Investasi dibentuk melalui proses spin-off dari Mandiri Sekuritas.

2.2.1 Company Ownership

Mandiri Investasi is a spin-off of PT Mandiri Sekuritas, a subsidiary of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., established in December 2004 with ownership as follows:

2.2.2 Major Shareholder’s Profile

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Established on 2 October 1998 as part of the Government of Indonesia’s banking restructuring program that consolidated four banks in Indonesia into one bank. Engages in the banking industry and has listed its shares on the Indonesia Stock Exchange. Its shareholders are the Government of the Republic of Indonesia (60%) and the Public (40%).

PT Mandiri SekuritasA securities company, subsidiary of Bank Mandiri, operating since 31 July 2000. Mandiri Sekuritas provides Securities Underwriting, Corporate Finance Advisory, Securities Brokerage and Research services through its two major business units,Investment Banking and Capital Markets. In 2004, Mandiri Investasi was established through a spin-off process from Mandiri Sekuritas.

Koperasi KaryawanBank MandiriBank MandiriEmployees Cooperative

0.001%

0.1%

99.999%

99.9%

100%

Page 15: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

26 27laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

2.3 struktur organisasi organizational structure

Divisi Bisnis, Pengembangan Produk & Alternatif InvestasiBusiness, Product Dev. & Alternative Investment Division

Divisi OperasionalOperation Division

Product DevelopmentDepartment

Product ManagementDepartment

Business Development &Alternative InvestmentDepartment

Account & FinanceDepartment

Human ResourcesDepartment

IT Department

General AffairDepartment

Strategic PerformanceManagementDepartment

Komite Resiko Risk Committee

Komite Eksekutif Executive Committee

Komite InvestasiInvestment Committee

Unit Kerja Pengenalan Nasabah (UKPN)Know Your Customer Unit (KYC)

Media / Public CommunicationDepartment

Fund AdminDepartment

Marketing CommunicationDepartment

Risk Management Department

Compliance & LegalDepartment

Direct InstitutionalDepartment

Wholesale DistributorDepartment

Insurance BusinessDepartment

Overseas Department

Client Services &Marketing Support Department

Private ClientDepartment

Investment Fixed IncomeDepartment

Investment EquityDepartment

Dealing Department

Research Department

AML/KYC, RegulatoryAffair & Investment Monitoring Department

Divisi KomunikasiCommunication Division

Divisi Manajemen RisikoRisk Management Division

Auditor InternalInternal Audit

Divisi PenjualanSales Division

Divisi Investasi, Perdagangan & RisetInvestment, Dealing &Research Division

Divisi KepatuhanCompliance Division

DirekturDirector

SekretarisSecretary

Muhammad Hanif Direktur UtamaPresident Director

Komite AuditAudit Committee

Komite Tata Kelola Perusahaan & RemunerasiGood Corporate Governance &Remuneration Committee

Hery GunardiKomisaris UtamaPresident Commissioner

Jiantok HardjimanKomisarisCommissioner

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Wendy IsnandarDirekturDirector

Page 16: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

28 29laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

2.4 sekilas mandiri investasi mandiri investasi at a glance

2.4.2 Falsafah Identitas Mandiri Investasi

Mandiri Investasi mengidentifikasikan diri sebagai seekor elang bondol (Haliastur indus), karena karakter-karakter yang hidup dan senantiasa ditumbuhkan di Mandiri Investasi adalah serupa dengan karakter sang elang: berani, lincah, berpandangan jauh ke depan, berkeyakinan kuat, tetapi penuh kasih sayang.

Terinspirasi oleh sang elang, Mandiri Investasi membentuk diri menjadi manajer investasi nasional yang berani berinovasi, lincah menyesuaikan dirinya dengan berbagai perkembangan di pasar, visioner, kredibel, profesional, dan dapat diandalkan.

Karakter-karakter tersebut dapat terwujud dalam Mandiri Investasi, berkat hubungan yang terjalin kokoh dengan seluruh pemangku kepentingan—regulator, para klien, distributor, pemegang saham, karyawan, dan masyarakat luas—di atas dasar kepercayaan.

Seekor induk elang memperoleh kepercayaan dari anak-anak yang diasuhnya dengan sepenuh hati. Seperti sang induk, kami pun memberikan kepercayaan kepada seluruh mitra kami untuk dapat mengembangkan dan mengepakkan sayapnya secara mandiri.

Itulah falsafah di balik slogan kami, “Berawal dari Kepercayaan”, yang menjiwai seluruh aktivitas kami di Mandiri Investasi. Karena segala prestasi yang luar biasa merupakan buah dari kerjasama, yang diawali oleh rasa saling percaya.

Dilandasi oleh optimisme, visi yang tegas, pengambilan keputusan yang bijak, serta pengelolaan yang bermartabat, kami selalu memberikan nilai yang terbaik bagi semua pihak yang telah memberikan kepercayaannya kepada kami, sebagai amanat yang akan terus kami emban.

2.4.2 Corporate Identity Philosophy of Mandiri Investasi

Mandiri Investasi identifies itself as a brahminy kite (Haliastur indus), for the characters being fostered and kept alive in Mandiri Investasi are akin to those of this magnificent eagle: courageousness, agility, farsightedness, aplomb, and affection.

Inspired by the eagle, Mandiri Investasi shapes itself to become a national investment manager that is innovative, responsive to changes in the market, visionary, credible, professional, and reliable.

All those characters become manifest in Mandiri Investasi, thanks to our fruitful collaborations with our stakeholders—regulators, clients, distributors, shareholders, employees, and the public—which are grounded on trust.

Just like an adult brahminy kite gains trust from its chicks whom it nurtures lovingly. And like the mother bird, we too provide trust to all our partners, allowing them to fully develop and take wing on their own.

That is the philosophy behind our dictum, “It Begins with Trust”, by which all our conducts and activities at Mandiri Investasi are governed. For all of our extraordinary achievements stem from close collaborations grounded on mutual trust.

Grounded on optimism, clear vision, prudent decision-making, and estimable management, we strive to provide the very best to all our stakeholders that have placed their trust in us. It is a mandate for our continuous progress.

2.4.1 Tentang Mandiri Investasi

PT Mandiri Manajemen Investasi (“Mandiri Investasi”) adalah badan hukum yang dibentuk sebagai hasil pemisahan (spin-off) kegiatan PT Mandiri Sekuritas di bidang Manajer Investasi sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-11/PM/MI/2004 tanggal 28 Desember 2004, sehingga seluruh kegiatan pengelolaan termasuk hak dan kewajiban yang ada dialihkan dari PT Mandiri Sekuritas kepada PT Mandiri Manajemen Investasi.

Mandiri Investasi adalah manajer investasi nasional terbesar di Indonesia dengan pengalaman di bidang pengelolaan portofolio investasi sejak 1993.

Didukung oleh pemahaman kami yang mendalam tentang situasi pasar di Indonesia, kami memiliki kapasitas dan kompetensi yang tepat untuk tumbuh bersama dengan klien dan pelaku industri investasi portofolio.

Visi kami adalah menjadi perusahaan yang paling dipercaya, paling melayani, dan paling inovatif dalam industri reksa dana. Untuk mewujudkan visi tersebut, kami senantiasa mengembangkan kualitas sumber daya manusia dan menciptakan produk yang inovatif dengan diversifikasi portofolio yang mengedepankan keseimbangan. Seluruh produk investasi kami dikelola dengan penuh kehati-hatian.

Kami juga memastikan praktik tata kelola dan manajemen risiko berdasarkan praktik-praktik bertaraf internasional (international best practices) untuk menjaga kepercayaan dan pengelolaan dana yang optimal bagi para klien.

Berbagai upaya tersebut membuktikan bahwa Mandiri Investasi adalah mitra yang tepat bagi klien dan pelaku industri investasi di Indonesia dan kawasan Asia Pasifik.

2.4.1 About Mandiri Investasi

PT Mandiri Manajemen Investasi (“Mandiri Investasi”) is a legal entity established as a result of separation (spin-off ) activities of PT Mandiri Sekuritas in the field of Investment Managers in accordance with the Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-11/PM/MI/2004 dated 28 December 2004, therefore all management activities including the rights and existing liabilities transferred from PT Mandiri Sekuritas to PT Mandiri Manajemen Investasi.

Mandiri Investasi is the largest national investment manager in Indonesia with considerable experience in managing investment portfolio since 1993.

Bolstered by our thorough understanding and expertise on the Indonesian market, we have the capacity and the proper expertise to grow together with our clients and the portfolio investment industry.

It is our vision to become the most trusted, most supportive, and most innovative company in the mutual fund industry. To realize this vision, we constantly develop our human resources quality and create innovative products with a well-diversified, well-balanced portfolio Furthermore, all our investment products are prudently and judiciously managed.

We also ensure that the international best practices in corporate governance and risk management are performed in order to safeguard our clients’ trust and to manage their assets optimally.

These endeavors demonstrate the fact that we are the perfect partner for our clients as well as market players in Indonesia and the Asia Pacific region.

Page 17: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

30 31laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

2.5 perjalanan mandiri investasi chronicle of mandiri investasi

• MemperolehizinManajerInvestasidari Bapepam-LK No. KEP-11/PM/MI/2004 tanggal 28 Desember 2004.

• MandiriInvestasiterbentuksebagaipemisahan (spin-off) dari Mandiri Sekuritas di bidang Manajer Investasi.

• MenerimapenghargaanTheFastest Growing Mutual Fund in Indonesia 2004 dari The Asset – Hong Kong dan The Fastest Growing Fund Manager 2004 dari Standard Chartered Bank – Indonesia.

• ObtainslicenseasInvestmentManager from Bapepam-LK No. KEP-11/PM/MI/2004 dated 28 December 2004.

• MandiriInvestasiisestablishedasa spin-off from Mandiri Sekuritas to be engaged in the investment manager line of business.

• AwardedTheFastestGrowingMutual Fund in Indonesia 2004 by The Asset–Hong Kong and The Fastest Growing Fund Manager 2004 by Standard Chartered Bank – Indonesia.

• AwardedTheBestMutualFund2005 for The Best in The Investment Manager Category with The Biggest Assets Under Management from Majalah Dwi Mingguan Investor.

• MandiriInvestasipursuesstrategiesto develop new products that focus on investment protection.

• MandiriInvestasi’sAUMroseagainto Rp 3.6 trillion.

• NamedTheBestFundManager2007 at the Bisnis Indonesia Award.

• Earnsthetrustfromoverseasinstitutional clients to manage their investments.

• MandiriInvestasi’sOpen-EndFunds, especially the Money Market Funds, experience a substantial growth of 2,544.1% from the 2008.

• MandiriInvestasidominatestheShariaMutualFund sector with an AUM of Rp 2.4 trillion, or a market share of 64%.

• IntermsofAUM,MandiriInvestasibecomesthe largest national investment manager in Indonesia and ranks third on the list of investment managers with the largest AUM.

• HonoredasTheBestFundManager2010at the Bisnis Indonesia Award, while the then-President Director, Abiprayadi Riyanto, is named as Top Fund Manager 2010 from Majalah Investor.

• MandiriInvestasilaunchestheMandiriInvestaEkuitasDinamis (MIED) fund, whose strategy is to focus purely on mid and small market capitalization stocks picked through a semi-robotic stock screening method in order to obtain optimal rate of return.

• ForgesapartnershipwiththeAustraliaFundMarketingInvestment Partners to expand market segment to Australia.

• MandiriInvestasi’sPresidentDirector,AbiprayadiRiyanto, is included among the Top 50 Most Influential Individuals in the Fund Industry in Asia by Asia Fund Manager.

• AttheInvestmentPerformanceAwards2011,MandiriInvestasi is named as Best Indonesian Onshore Fund House by AsianInvestor – Hong Kong.

• TookhomefourBestoftheBestAwards2011fromAsia Asset Management – Hong Kong, namely: Indonesia Most Innovative Product and Indonesia Best Islamic Product for Mandiri Investasi, Indonesia CEO of the Year for Abiprayadi Riyanto, and Indonesia CIO of the Year for Priyo Santoso.

• LaunchestheMandiriInvestaEquityMovement (MIEM), a strategic equity fund product whose investment strategy combines both value and momentum.

• Undertakesfurtherportfoliorebalancingasa long term strategy to increase the prortion of open-end funds into the total assets under management.

• MandiriInvestaPasarUang(MPU)isselectedas the Best Money Market Fund for 2012 by Majalah Investor.

• MemimpinsektorReksaDanaSyariahdenganAUM Rp 2,4 triliun, menguasai 64% pangsa pasar.

• MenjadimanajerinvestasinasionaldenganAUM terbesar, serta peringkat ketiga untuk manajer investasi dengan AUM terbesar di Indonesia.

• DinobatkansebagaiManajerInvestasiTerbaik2010 pada acara Bisnis Indonesia Award, dan Direktur Utama Abipriyadi Riyanto dinobatkan sebagai Top Fund Manager 2010 oleh Majalah Investor.

• MeluncurkanprodukReksaDanaMandiriInvestaEkuitas Dinamis (MIED) yang pola strategi investasinya murni pada aset berkapitalisasi menengah dan kecil yang dipilih melalui stock screening method secara semi-robotik, agar menghasilkan tingkat pengembalian investasi yang optimal.

• MenjalinkerjasamadenganAustraliaFundMarketingInvestment Partners untuk pengembangan pasar ke Australia.

• DirekturUtama,AbiprayadiRiyanto,termasukdalamTop 50 Most Influential Individuals in The Fund Industry in Asia oleh majalah Asia Fund Manager – Inggris.

• DinobatkansebagaiBestIndonesianOnshoreFundHouse oleh majalah AsianInvestor – Hong Kong.

• MemperolehempatBestoftheBestAwards2011dari majalah Asia Asset Management – Hong Kong: Indonesia Most Innovative Product dan Indonesia Best Islamic Product untuk Mandiri Investasi, Indonesia CEO of the Year untuk Abiprayadi Riyanto, dan Indonesia CIO of the Year untuk Priyo Santoso.

• MeluncurkanprodukReksaDanaMandiri Investa Equity Movement (MIEM) yang merupakan reksa dana saham strategis dengan pola investasi yang menggabungkan konsep nilai dan momentum (value and momentum).

• Menjalankanstrategipenyeimbanganportofolio lebih lanjut dengan cara menambah proporsi reksa dana terbuka dalam portofolio dana kelolaan.

• MemperolehpenghargaanReksaDanaPasarUang Terbaik Tahun 2012 untuk produk Reksa Dana Mandiri Investa Pasar Uang (MPU) dari Majalah Investor.

• MenerimapenghargaanReksaDana Terbaik 2005 untuk kategori Manajer Investasi dengan Dana Kelolaan Terbesar dari Majalah Dwi Mingguan Investor.

• Menerapkanstrategipengembangan produk baru dengan fokus pada investasi proteksi.

• TotalDanaKelolaanterusnaikmenjadi Rp 3,6 triliun.

• DinobatkansebagaiManajerInvestasi Terbaik 2007 pada acara Bisnis Indonesia Award.

• Memperolehkepercayaanuntukmengelola investasi dari klien institusional dari luar negeri.

• Produk-produkReksaDanaTerbuka, khususnya Reksa Dana Pasar Uang, tumbuh 2.544,1% dari tahun 2008.

2004

2005

2007

2009

2010

2011

2012

Page 18: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

32 33laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

2.6 penghargaan dan sertifikasi awards and certifications

2012Nasional National

2011Internasional International

2010Nasional National

The Best Money Market Mutual Fund 2012Mandiri Investa Pasar UangMajalah Investor

Reksa Dana Pasar Uang Terbaik 2012Mandiri Investa Pasar UangMajalah Investor

IndonesiaMost Innovative ProductBest of the Best Awards 2011Mandiri InvestasiAsia Asset Management –Hong Kong

The Top 50Most Influential Individualsin The Fund Industryin Asia 2011Abiprayadi RiyantoPresident Director ofMandiri InvestasiAsia Fund Manager –United Kingdom

AsianInvestor Investment Performance Awards 2011Best Indonesian OnshoreFund HouseMandiri InvestasiAsianInvestor – Hong Kong

IndonesiaBest Islamic ProductBest of the Best Awards 2011Mandiri InvestasiAsia Asset Management –Hong Kong

IndonesiaCIO of the YearBest of the Best Awards 2011Priyo SantosoMandiri InvestasiAsia Asset Management –Hong Kong

IndonesiaCEO of the YearBest of the Best Awards 2011Abiprayadi Riyanto Mandiri InvestasiAsia Asset Management –Hong Kong

The Best Fund Manager 2010Mandiri InvestasiBisnis Indonesia Award Top Fund Manager 2010

Financial Figure of IndonesiaAbiprayadi RiyantoCEO PT Mandiri Manajemen InvestasiMandiri InvestasiBisnis Indonesia Award

The Best Market Share Subsidiary 2010In Micro & Retail Banking Directorate ofPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Mandiri InvestasiBank Mandiri

The Best Brand Image Subsidiary 2010In Micro & Retail Banking Directorate ofPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Mandiri InvestasiBank Mandiri

The Most Expansive Islamic Protected FundMandiri Syariah Terproteksi Pendapatan Prima 1Islamic Finance AwardKarim Business Consulting

The Best BalancedMutual Fund 2010Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

The Best MoneyMarket Mutual Fund 2010Mandiri Investa Pasar UangMajalah Investor

Manajer Investasi Terbaik 2010Mandiri InvestasiBisnis Indonesia Award

Top Fund Manager 2010Tokoh Finansial IndonesiaAbiprayadi RiyantoCEO PT Mandiri Manajemen InvestasiMandiri InvestasiBisnis Indonesia Award

The Best Market Share Subsidiary 2010In Micro & Retail Banking Directorate ofPT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Mandiri InvestasiBank Mandiri

The Best Brand Image Subsidiary 2010In Micro & Retail Banking Directorate of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Mandiri InvestasiBank Mandiri

The Most Expansive Islamic Protected FundMandiri Syariah Terproteksi Pendapatan Prima 1Islamic Finance AwardKarim Business Consulting

Reksa Dana CampuranSyariah Terbaik 2010Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

Reksa DanaPasar Uang Terbaik 2010Mandiri Investa Pasar UangMajalah Investor

Page 19: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

34 35laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

penghargaan dan sertifikasi awards and certifications

2009Nasional National

The Best MoneyMarket Mutual Fund 2009Mandiri Investa Pasar UangMajalah Investor

The Best Fund Manager 2007Mandiri InvestasiBisnis Indonesia Award

The Best BalancedMutual Fund 2009Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

The Biggest Fund ManagementCapital Market Category 2009Mandiri Investa Atraktif SyariahKarim Business Consulting

The Best BalancedMutual Fund 2007Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

Reksa Dana Pasar UangTerbaik 2009Mandiri Investa Pasar UangMajalah Investor

The Best Fund Manager 2007Mandiri InvestasiBisnis Indonesia Award

Reksa Dana Campuran Syariah Terbaik 2009Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

Dana Kelolaan Terbesar Kategori Capital Market 2009Mandiri Investa Atraktif SyariahKarim Business Consulting

Reksa Dana Campuran Syariah Terbaik 2007Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

The Best BalancedMutual Fund 2008Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

3rd Rank – The Best Islamic Mutual Fundfor Balanced Income Fund 2008Mandiri Investa Atraktif SyariahKarim Business Consulting

Reksa Dana Campuran Syariah Terbaik 2008Mandiri Investa Syariah BerimbangMajalah Investor

3rd Rank – The Best Islamic Mutual Fundfor Balanced Income Fund 2008Mandiri Investa Atraktif SyariahKarim Business Consulting

2008Nasional National

2007Nasional National

2.7 visi, misi, dan budaya perusahaan vision, mission, and corporate culture

2.7.1 Visi

Menjadi perusahaan manajer investasi paling terpercaya dengan solusi investasi yang inovatif dan pelayanan yang terbaik

2.7.1 Misi

1. Memberikan nilai tambah bagi klien melalui produk dan layanan investasi yang inovatif

2. Merekrut dan mengembangkan sumber daya manusia yang terbaik di industri manajer investasi

3. Mengusahakan tingkat pengembalian yang optimal dan berkesinambungan kepada para pemangku kepentingan

4. Berperan serta dalam pengembangan industri keuangan khususnya industri Reksa Dana di Indonesia

2.7.1 Visi on

To become the most trusted investment manager with innovative investment solutions and excellent service

2.7.1 Mission

1. Providing added value to clients through innovative investment products and services

2. Recruiting and fostering the best human resources in the investment manager industry

3. Striving for optimal and sustainable rates of return for all stakeholders

4. Participating in the developments of Indonesia’s financial industry, especially the Mutual Fund industry

Page 20: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

36 37laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Integrity

Konsisten antara ucapan dan tindakan sesuai dengan kode etik dan norma-norma yang berlakuConsistent in words and actions according to the prevailing code of conduct and norms

JujurHonest

Patuh & DisiplinCompliant & Disciplined

Excellence

Selalu mencapai dan menghasilkan yang terbaik dalam segala bidangStriving to achieve and produce the best results in all areas

Gigih & TangguhResilient & Dedicated

Memberikan Hasil TerbaikStriving for the Best

Kreatif & InovatifCreative & Innovative

Proaktif & ResponsifProactive & Responsive

2.8 bidang dan kegiatan usaha business activities

Setelah mengembangkan sayap bisnisnya untuk menjangkau investor-investor regional, khususnya di Australia, Singapura, Hong Kong, dan Jepang, melalui kerjasama dengan bank dan institusi keuangan terkemuka di masing-masing negara, pada tahun 2012 Mandiri Investasi telah mendirikan anak perusahaan Mandiri Investment Management Pte.Ltd. di Singapura.

Mandiri Investment didirikan pada tanggal 12 Juni 2012, dengan maksud pendirian untuk menangkap potensi bisnis dari investor-investor dengan networth tinggi di Singapura.

Di dalam negeri, sepanjang tahun 2012 Mandiri Investasi membina hubungan baik dengan seluruh distributor dan kliennya, dan juga membuka kerjasama baru dengan sejumlah institusi, termasuk yayasan dana pensiun dan lembaga asuransi.

Pada tahun 2012, Mandiri Investasi menerbitkan empat produk Reksa Dana Terbuka, yang terdiri dari tiga Reksa Dana Saham dan satu Reksa Dana Campuran, Mandiri Saham Dinamis, Mandiri Investa Equity Movement, Mandiri Dynamic Equity, dan Mandiri Aktif.

After extending its marketing coverage to reach out to regional investors, in particular in Australia, Singapore, Hong Kong, and Japan, through partnerships with banks and financial institutions of sterling repute in each of these countries, in 2012 Mandiri Investasi established a subsidiary named Mandiri Investment Management Pte. Ltd. in Singapore.

Mandiri Investment was incorporated on 12 June 2012, with an aim to capture the immense business potential from high-networth investors in Singapore.

Domestically, throughout 2012 Mandiri Investasi continued to reinforce its tremendously strong partnerships with its existing distributors and clients, and forge new ones with a number of institutions, including pension funds and insurance companies.

In 2012, Mandiri Investasi launched four Open-End Mutual Fund products, consisting of three Equity Funds and one Balanced Fund, namely Mandiri Saham Dinamis, Mandiri Investa Equity Movement, Mandiri Dynamic Equity, and Mandiri Aktif.

Trust

Membangun hubungan baik dengan stakeholder yang didasarkan pada sangka baik, keterbukaan, dan kompetensiEstablishing strong and fruitful relations with stakeholders, based on positive predisposition, openness, and competence

Berkomitmen & Bertanggung jawabCommitted & Accountable

Berpikir PositifThinking Positively

Bersikap terbuka & BekerjasamaOpen-minded & Collaborative

2.7.3 Budaya Perusahaan

Budaya Perusahaan yang dijalankan di Mandiri Investasi dilandaskan pada serangkaian Nilai dan Perilaku Utama yang memberikan panduan tata perilaku mendasar bagi setiap aktivitas bisnis yang dilaksanakan oleh setiap bagian di dalam Mandiri Investasi.

2.7.3 Corporate Culture

Mandiri Investasi’s Corporate Culture is carried out based on a set of Core Values and Behaviors that provide a fundamental guideline for each entity within Mandiri Investasi on how to address issues and conduct business activities ethically and professionally.

2.9 agen penjual efek reksa dana mutual fund selling agent

2.9.1 Perbankan Banking

2.9.2 Perusahaan Sekuritas Securities House

Page 21: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

38 39laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

2.10 produk-produk investasi investment products

A. Daftar Produk-Produk Investasi1. Reksa Dana Terbuka

A. List of Investment1. Open-End Fund

Kategori & ProdukCategory & Product

Tanggal EfektifEffective Date

Tanggal Mulai PenawaranLaunching Date

Reksa Dana Pasar Uang

Money Market Fund

Mandiri Investa Pasar Uang (MPU)

Reksa Dana Pendapatan Tetap

Fixed Income Fund

Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II (MIDO II)

Mandiri Investa Dana Utama (MIDU)

Mandiri Investa Keluarga (MI-Keluarga)

Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal (MIDPO)

Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal Seri 2 (MIDPO 2)

Tugu Mandiri Mantap (TMM)

Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah

Fixed Income Fund–Sharia

Mandiri Investa Dana Syariah (MIdSya)

Reksa Dana Pendapatan Tetap berdenominasi US Dollar

Fixed Income Fund–US Dollar Denominated

Investa Dana Dollar Mandiri (IDAMAN)

Reksa Dana Campuran

Balanced Fund

Mandiri Investa Aktif (MIA)

Mandiri Aktif (MA)

Reksa Dana Campuran Syariah

Balanced Fund–Sharia

Mandiri Investa Syariah Berimbang (MISB)

Mandiri Berimbang Syariah Aktif (MBSA)

Reksa Dana Saham

Equity Fund

Mandiri Investa Atraktif (MITRA)

Mandiri Investa UGM (MI-UGM)

Mandiri Investa Ekuitas Dinamis (MIED)

Mandiri Saham Atraktif (MSA)

Reksa Dana Saham Syariah

Equity Fund–Sharia

Mandiri Investa Atraktif Syariah (MITRA SYARIAH)

Mandiri Komoditas Syariah Plus

Mandiri Saham Syariah Atraktif (MSSA)

Mandiri Saham Dinamis (MSD)

Mandiri Investa Equity Movement (MIEM)

Mandiri Dynamic Equity (MDE)

Mandiri Asa Sejahtera (MAS)

Mandiri Saham Prima (MSP)

24 September 2004

14 October 2004

24 May 2007

9 December 2008

22 December 2008

2 November 2010

24 October 2011

22 December 2008

19 December 2007

24 September 2004

13 August 2012

14 October 2004

9 September 2011

10 June 2005

4 June 2008

10 March 2011

9 September 2011

19 December 2007

9 September 2011

9 September 2011

10 July 2012

10 July 2012

13 August 2012

27 December 2012

27 December 2012

17 March 2005

8 December 2004

17 September 2007

27 January 2009

10 February 2009

14 December 2010

21 November 2011

10 February 2009

28 May 2008

24 March 2005

5 November 2012

4 November 2004

26 October 2011

30 August 2005

15 July 2008

21 March 2011

26 October 2011

25 January 2008

21 September 2011

26 October 2011

24 July 2012

3 October 2012

5 November 2012

2013

2013

Kategori & ProdukCategory & Product

Tanggal EfektifEffective Date

Tanggal Mulai PenawaranLaunching Date

17 September 2007

14 March 2008

21 July 2008

21 July 2008

28 August 2008

14 March 2008

14 March 2008

14 March 2008

21 April 2008

4 June 2008

9 June 2008

14 July 2008

28 August 2008

19 September 2008

9 June 2008

9 June 2008

12 November 2008

25 November 2008

12 November 2008

25 November 2008

15 June 2009

15 June 2009

30 June 2009

30 June 2009

30 June 2009

28 July 2009

21 August 2009

21 August 2009

21 August 2009

21 August 2009

15 January 2010

5 March 2010

17 March 2010

17 March 2010

12 March 2010

22 March 2010

6 July 2010

6 July 2010

6 July 2010

2 October 2007

9 April 2008

12 November 2008

5 November 2008

15 September 2008

3 April 2008

25 March 2008

9 April 2008

27 May 2008

27 June 2008

2 July 2008

5 August 2008

16 September 2008

9 September 2009

19 June 2008

19 June 2008

24 November 2008

4 December 2008

23 December 2008

9 December 2008

18 November 2009

30 September 2009

25 November 2009

11 August 2009

29 April 2010

28 October 2009

27 October 2009

6 October 2009

24 November 2009

14 October 2009

17 March 2010

12 May 2010

17 May 2010

9 April 2010

15 April 2010

13 July 2010

7 September 2010

11 November 2010

2 September 2010

Reksa Dana Terproteksi berdenominasi Rupiah

Protected Fund–Rupiah denominated

Mandiri Protected Regular Income Fund 3 (MPRIF 3)

Mandiri Protected Regular Income Fund 5 (MPRIF 5)

Mandiri Protected Regular Income Fund 6 (MPRIF 6)

Mandiri Protected Regular Income Fund 7 (MPRIF 7)

Mandiri Protected Regular Income Fund 8 (MPRIF 8)

Mandiri Capital Protected Income Fund 1 (MCPIF 1)

Mandiri Capital Protected Income Fund 2 (MCPIF 2)

Mandiri Capital Protected Income Fund 3 (MCPIF 3)

Mandiri Capital Protected Income Fund 4 (MCPIF 4)

Mandiri Capital Protected Income Fund 5 (MCPIF 5)

Mandiri Capital Protected Income Fund 6 (MCPIF 6)

Mandiri Capital Protected Income Fund 7 (MCPIF 7)

Mandiri Capital Protected Income Fund 11 (MCPIF 11)

Mandiri Capital Protected Income Fund 12 (MCPIF 12)

Mandiri Dana Protected Berkala Obligasi Pemerintah (MDPBOP)

Mandiri Dana Protected Berkala (MDPB)

Mandiri Dana Protected Berkala Seri 2 (MDPB 2)

Mandiri Dana Protected Berkala Seri 3 (MDPB 3)

Mandiri Dana Protected Berkala Seri 4 (MDPB 4)

Mandiri Dana Protected Berkala Seri 5 (MDPB 5)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 2 (Mandiri PRO 2)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 3 (Mandiri PRO 3)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 4 (Mandiri PRO 4)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 5 (Mandiri PRO 5)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 6 (Mandiri PRO 6)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 7 (Mandiri PRO 7)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 8 (Mandiri PRO 8)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 10 (Mandiri PRO 10)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 11 (Mandiri PRO 11)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 12 (Mandiri PRO 12)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 16 (Mandiri PRO 16)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 17 (Mandiri PRO 17)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 18 (Mandiri PRO 18)

Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 19 (Mandiri PRO 19)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 1 (MANIVEST 1)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 2 (MANIVEST 2)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 3 (MANIVEST 3)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 4 (MANIVEST 4)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 5 (MANIVEST 5)

2. Reksa Dana Terproteksi 2. Protected Fund

Page 22: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

40 41laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Kategori & ProdukCategory & Product

Kategori & ProdukCategory & Product

Kategori & ProdukCategory & Product

Tanggal EfektifEffective Date

Tanggal EfektifEffective Date

Tanggal EfektifEffective Date

Tanggal Mulai PenawaranLaunching Date

Tanggal Mulai PenawaranLaunching Date

Tanggal Mulai PenawaranLaunching Date

17 December 2008

17 December 2008

19 December 2008

19 December 2008

19 December 2008

21 August 2009

23 August 2010

6 July 2010

13 August 2010

18 March 2010

6 July 2010

11 August 2010

7 September 2010

2 November 2010

1 April 2011

28 July 2011

19 May 2011

24 March 2011

1 April 2011

28 July 2011

26 August 2011

26 August 2011

24 October 2011

3 November 2011

3 November 2011

21 May 2012

29 March 2012

12 June 2012

15 August 2012

12 September 2012

5 November 2012

18 December 2012

18 December 2012

18 December 2012

27 March 2009

21 August 2009

27 March 2009

30 June 2009

4 December 2009

21 July 2009

27 February 2009

27 February 2009

27 February 2009

22 April 2010

24 December 2008

22 December 2008

9 February 2009

6 April 2010

22 December 2010

28 September 2010

10 February 2011

7 September 2010

-

13 July 2010

30 August 2010

24 September 2010

6 December 2010

-

8 August 2011

17 January 2012

22 November 2011

14 July 2011

3 May 2011

28 September 2011

7 October 2011

30 September 2011

15 December 2011

21 November 2011

14 February 2012

18 May 2012

17 July 2012

21 February 2012

12 September 2012

18 October 2012

2013

2013

2013

27 December 2012

28 May 2009

3 December 2009

7 July 2009

16 September 2009

30 March 2010

16 December 2009

19 May 2009

6 May 2009

26 May 2009

23 June 2010

Mandiri Optima Terbatas 1

Mandiri Optima Terbatas 2

Mandiri Optima Terbatas 3

Mandiri Optima Terbatas 4

Mandiri Optima Terbatas 5

Mandiri Terbatas Obligasi Negara

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 6 (MANIVEST 6)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 7 (MANIVEST 7)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 8 (MANIVEST 8)

Mandiri Investasi Terproteksi Seri 2 (MANTAP 2)

Mandiri Investasi Terproteksi Seri 3 (MANTAP 3)

Mandiri Investa Terproteksi 2010 Seri 1 (MAESTRO 2010 Seri 1)

Mandiri Investa Terproteksi 2010 Seri 2 (MAESTRO 2010 Seri 2)

Mandiri Investa Terproteksi 2010 Seri 3 (MAESTRO 2010 Seri 3)

Mandiri Protected Smart Seri 1 (MPSmart 1)

Mandiri Protected Smart Seri 2 (MPSmart 2)

Mandiri Protected Smart Seri 3 (MPSmart 3)

Mandiri Protected Smart Seri 4 (MPSmart 4)

Mandiri Protected Smart Seri 5 (MPSmart 5)

Mandiri Protected Smart Seri 6 (MPSmart 6)

Mandiri Protected Smart Seri 7 (MPSmart 7)

Mandiri Protected Smart Seri 8 (MPSmart 8)

Mandiri Protected Smart Seri 9 (MPSmart 9)

Mandiri Protected Smart Seri 10 (MPSmart 10)

Mandiri Protected Smart Seri 11 (MPSmart 11)

Mandiri Protected Dynamic Seri 1 (MPDynamic 1)

Mandiri Protected Dynamic Seri 2 (MPDynamic 2)

Mandiri Protected Dynamic Seri 3 (MPDynamic 3)

Mandiri Protected Dynamic Seri 4 (MPDynamic 4)

Mandiri Protected Dynamic Seri 5 (MPDynamic 5)

Mandiri Protected Dynamic Seri 7 (MPDynamic 7)

Mandiri Protected Dynamic Seri 8 (MPDynamic 8)

Mandiri Protected Dynamic Seri 9 (MPDynamic 9)

Mandiri Protected Dynamic Seri 10 (MPDynamic 10)

Reksa Dana Terproteksi berdenominasi US Dollar

Protected Fund–US Dollar denominated

Mandiri Terproteksi Obligasi Pemerintah Dollar (MTOPD)

Mandiri Terproteksi Obligasi Pemerintah Dollar 2 (MTOPD 2)

Mandiri Protected Income Fund Dollar (MPIFD)

Mandiri Protected Income Fund Dollar 4 (MPIFD 4)

Mandiri Protected Income Fund Dollar 5 (MPIFD 5)

Reksa Dana Terproteksi Syariah berdenominasi Rupiah

Protected Fund Sharia–Rupiah denominated

Mandiri Amanah Syariah Protected Rupiah Fund (MASPRF)

Mandiri Syariah Terproteksi Pendapatan Prima 1 (MSTPP 1)

Mandiri Syariah Terproteksi Pendapatan Prima 2 (MSTPP 2)

Mandiri Syariah Terproteksi Pendapatan Prima 3 (MSTPP 3)

Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Syariah Seri 1 (MANIVEST Syariah 1)

3. Reksa Dana Penyertaan Terbatas 3. Special Purposes Fund

Mandiri Investasi Terproteksi Syariah Seri 1 (MANTAP Syariah 1)

Mandiri Protected Smart Syariah Seri 1 (MPSmart Syariah 1)

Mandiri Protected Smart Syariah Seri 2 (MPSmart Syariah 2)

Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 1 (MPDynamic Syariah 1)

Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 2 (MPDynamic Syariah 2)

Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 3 (MPDynamic Syariah 3)

Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 4 (MPDynamic Syariah 4)

Reksa Dana Terproteksi Syariah berdenominasi US Dollar

Protected Fund Sharia–US Dollar denominated

Mandiri Amanah Syariah Protected Dollar Fund (MASPDF)

22 April 2010

24 March 2011

24 March 2011

8 March 2012

21 December 2012

21 December 2012

21 December 2012

30 Juni 2009

10 June 2010

23 May 2011

23 June 2011

16 July 2012

2013

2013

2013

Page 23: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

42 43laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Reksa Dana Pasar UangMoney Market Fund

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Pasar Uang Money Market Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Pasar Uang 100% Money Market 100% Tanggal Efektif | Effective Date: 24 September 2004 24 September 2004

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 17 Maret 2005 17 March 2005

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for short investment pendek, 1 - 3 (satu hingga tiga) tahun period, 1 - 3 (one to three) years

Karakter Investor | Investor Characteristics: Konservatif Conservative

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Rendah Low Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta Keunikan | Uniqueness•KinerjaReksaDanaPasarUangMandiriInvestasimemberikanimbalhasilyang •MandiriInvestasi’sMoneyMarketFundperformanceprovidesadaily dilakukan per hari dan secara otomatis menambah unit penyertaan investor return which automatically adds value on investor’s investment units

•Fituryangmiripprodukperbankandenganimbalhasilyanglebihtinggi •Theproduct’sfeatureshavecloseresemblancetothoseofbanking ditambah risiko yang rendah menjadikannya jenis investasi yang cocok products, while yielding a higher return with a low risk level, making it a untuk investor pemula suitable form of investment for novice investors

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 4,856.754 billion

Rp 1,000

Mandiri Investa Pasar Uang (MPU)

Best Mutual Funds 2009Best Mutual Funds 2010

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

AUM (Rupiah: miliar billion)

7000

6000

5000

4000

3000

2000

1000

-

5,240.14,766.7

Sep-05 Sep-07Sep-06 Sep-08 Sep-10 Sep-11Sep-09 Sep-12Month-year

60%

50%

40%

30%

20%

10%

0%

NAV per Unit

B. Informasi Beberapa Produk Reksa Dana Terbuka1. Daftar Reksa Dana Terbuka

B. Information of Several Open-End Fund Products1. List of Open-End Fund

Reksa Dana Pasar UangMoney Market Fund

• MandiriInvestaPasarUang(MPU)

Reksa Dana Campuran SyariahBalanced Fund−Sharia

• MandiriInvestaSyariahBerimbang(MISB)

Reksa Dana Pendapatan Tetap SyariahFixed Income Fund−Sharia

• MandiriInvestaDanaSyariah(MIdSya)

Reksa Dana Pendapatan Tetap berdenominasi US DollarFixed Income Fund–US Dollar Denominated

• InvestaDanaDollarMandiri(IDAMAN)

Reksa Dana Saham SyariahEquity Fund−Sharia

• MandiriInvestaAtraktifSyariah (MITRA SYARIAH)

Reksa Dana CampuranBalanced Fund

• MandiriInvestaAktif(MIA)

Reksa Dana Pendapatan TetapFixed Income Fund

•MandiriInvestaDanaObligasiSeriII(MIDO II)

•MandiriInvestaDanaUtama(MIDU)

•MandiriInvestaKeluarga(MI-Keluarga)

Reksa Dana SahamEquity Fund

•MandiriInvestaAtraktif(MITRA)

•MandiriInvestaUGM(MI-UGM)

•MandiriInvestaEkuitasDinamis (MIED)

• MandiriInvestaEquityMovement (MIEM)

Best Mutual Funds 2009 Best Mutual Funds 2009 Business Consulting

Business Consulting

Best Mutual Funds 20102012

Best Mutual Funds 20102012

Page 24: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

44 45laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Pendapatan Tetap Fixed Income Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Obligasi: Pemerintah & Korporasi100% Bonds: Government & Corporate 100%

Tanggal Efektif | Effective Date: 14 Oktober 2004 14 October 2004

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 8 Desember 2004 8 December 2004

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for medium investment menengah, 3 - 5 (tiga hingga lima) tahun period, 3 - 5 (three to five) years Karakter Investor | Investor Characteristics: Moderat Moderate

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Menengah Medium Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta Keunikan | Uniqueness•MIDOIImemilikikeunikanberupapemberianimbalhasilsecara •MIDOIIprovidesaperiodicreturntotheinvestor,paidatthebeginning berkala kepada investor yang dibayarkan pada setiap awal bulan of the following month berikutnya

•MerupakanReksaDanaObligasiyangberinvestasipadaObligasiPemerintah •ABondFundthatinvestsoninvestment-gradeGovernmentBondsand dan Korporasi yang tergolong layak investasi Corporate Bonds

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 244 billion

Rp 1,075

Reksa Dana Pendapatan TetapFixed Income Fund

Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II (MIDO II)

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

AUM (Rupiah: miliar billion)

350

300

250

200

150

100

50

-

156.9

243.8

70%

65%

60%

55%

50%

45%

30%

35%

30%

25%

NAV per Unit

Jan-11 Mar-11 May-11 Jul-11 jan-12 Mar-12 May-12 Jul-12 Sep-12Month-year Nop-12

Reksa Dana Pendapatan TetapFixed Income Fund

Mandiri Investa Dana Utama (MIDU)

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Pendapatan Tetap Fixed Income Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Obligasi: Pemerintah & Korporasi 80 - 98% Bonds: Government & Corporate 80 - 98% Pasar Uang 2 - 20% Money Market 2 - 20% Saham 0 - 18% Equity 0 - 18% Tanggal Efektif | Effective Date: 24 Mei 2007 24 May 2007

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 17 September 2007 17 September 2007

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for medium investment menengah, 3 -5 (tiga hingga lima) tahun period, 3 - 5 (three to five) years Karakter Investor | Investor Characteristics: Moderat Moderate

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Menengah Medium Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta Keunikan | Uniqueness•MerupakanReksaDanaObligasiyangberinvestasipadaObligasi • ABondFundthatinvestsoninvestment-gradeGovernmentBondsand pemerintah dan Korporasi yang tergolong layak investasi. Corporate Bonds Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 306 billion

Rp 1,701

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

350

300

250

200

150

100

50

0

143.5

305.6

AUM (Rupiah: miliar billion)

80%

70%

60%

50%

40%

30%

20%

10%

0%

NAV per Unit

Jan-11 Mar-11 May-11 Jul-11 Jan-12 Mar-12 May-12 Jul-12 Sep-12Month-year Nov-12

Page 25: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

46 47laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Pendapatan Tetap Fixed Income Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Obligasi 80 - 100% Bonds 80 - 100% Saham 0 - 20% Equity 0 - 20% Pasar Uang 0 - 20% Money Market 0 - 20% Tanggal Efektif | Effective Date: 9 Desember 2008 9 December 2008

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 27 Januari 2009 27 January 2009

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for medium investment period, menengah, 3 - 5 (tiga hingga lima) tahun 3 -5 (three to five) years

Karakter Investor | Investor Characteristics: Moderat Moderate

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Menengah Medium Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta Keunikan | Uniqueness•MI-KeluargaadalahkolaborasiMandiriInvestasidenganPerkumpulanKeluarga •MI-KeluargaistheresultofMandiriInvestasi’scollaborationwithPKBI(Indonesian Berencana Indonesia (PKBI) Planned Family Association)•MI-Keluargamemilikialokasidanauntukberinvestasisekaligusberderma,dimana •MI-Keluarga’sfundallocationissuitablebothforinvestmentsandcharity,asthis investor dapat memilih pilihan investasi yang diinginkan, yang dananya diambil fund allows investors to choose their preferred investment options, for which the

dari imbal hasil investasi sebagai Dana Abadi PKBI fund is obtained from the investment returns to Dana Abadi PKBI (PKBI allocated Fund program•DanaAbadiPKBIyangterkumpulakandialokasikanuntukpengembangan5Prioritas •ThecollectedDanaAbadiPKBIwillbeallocatedtopromote5MainPrioritiesofPKBI’s Utama program kegiatan PKBI: Activities 1) Pemberdayaan Anak dan Remaja dalam Bidang Kesehatan dan Reproduksi & Seksual 1) Children and Youth Empowerment in Health and Reproduction & Sexual Issues 2) Perluasan Akses Informasi, Pendidikan, dan Pelayanan Kesehatan Reproduksi & Seksual 2) Broadening Good Qualities of Accessible Information, Education,

yang berkualitas bagi semua orang (terutama Kelompok Miskin dan Marginal) and Reproduction & Sexual Health Care for the public (in particular the Poor and the Marginalized) 3) Pengembangan Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Infeksi Menular Seksual 3) Development in Prevention and Treatment of Sexual Transmitted Diseases (STD) (IMS) dan HIV – AIDS and HIV – AIDS 4) Pengembangan Upaya Penanggulangan Kehamilan yang Tidak Diinginkan 4) Development in Unexpected Pregnancy Treatment 5) Advokasi Issu − Issu Kesehatan Reproduksi & Seksual melalui Penggalangan 5) Issue Advisory − Reproduction & Sexual Issues through Raising Awareness and

Dukungan Publik dan Pengambil Kebijakan Support from the Public and Policymakers

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Reksa Dana Pendapatan TetapFixed Income Fund

Mandiri Investa Keluarga (MI-Keluarga)

Rp 607.9 billion

Rp 1,193.0

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

700

600

500

400

300

200

100

-

328.0

607.9

AUM (Rupiah: miliar billion)

35%

30%

25%

20%

15%

10%

5%

0%

NAV per Unit

Jan-11 Mar-11 May-11 Jul-11 Jan-12 Mar-12 May-12 Jul-12 Sep-12Month-year Nov-12

Reksa Dana Pendapatan Tetap SyariahFixed Income Fund–Sharia

Mandiri Investa Dana Syariah (MidSya)

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah Fixed Income Fund−Sharia

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Obligasi Syariah (Sukuk) 80 - 100% Bonds−Sharia (Sukuk) 80 - 100% Saham Syariah 0 - 20% Equity−Sharia 0 - 20% Pasar Uang Syariah 0 - 20% Money Market−Sharia 0 - 20%

Tanggal Efektif | Effective Date: 22 Desember 2008 22 December 2008

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 10 Februari 2009 10 February 2009

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for medium investment period, menengah, 3 - 5 (tiga hingga lima) tahun 3 -5 (three to five) years Karakter Investor | Investor Characteristics: Moderat Moderate

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Menengah Medium Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta Keunikan | Uniqueness•InstrumeninvestasidariMIdSyaadalahObligasiSyariah(Sukuk) •MIdSya’sinvestmentinstrumentisBonds−Sharia(Sukuk)

• BerinvestasimenurutSyariahIslamyangmemungkinkaninvestoruntuk •InvestingbasedonIslamicShariaallowsinvestortoinvestwithIslamic berinvestasi dengan Kaidah Syariah Islam sesuai dengan Daftar Efek Syariah (DES) Sharia Principle in accordance with DES (Sharia Exchange List)

• PengawasandariDewanSyariahNasionaldisampingpengawasandari •Monitoringfrom Dewan Syariah Nasional (National Sharia Board) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) in addition to Financial Services Authority (OJK)

• ProsesCleansing memperbolehkan seluruh hasil investasi untuk dianalisa, •CleansingProcessallowsthereturnstobeanalyzed,andshoulditbe dan hasil investasi yang tidak sesuai dengan Kaidah Syariah Islam akan deemed non-compliant to the Islamic Sharia Principle, then it will be dialihkan dari reksa dana tersebut untuk kegiatan sosial yang bermanfaat re-allocated from the mutual fund to social activities that may benefit bagi masyarakat the public

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012

Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 90,043.9 million

Rp 2,508.2

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

100,000

90,000

80,000

70,000

60,000

50,000

40,000

30,000

20,000

10,000

0

AUM (Rupiah: juta million)

47,424.4

90,043.9

Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 Jul-12 Oct-12Month-year

160%

140%

120%

100%

80%

60%

40%

20%

0%

NAV per Unit

Page 26: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

48 49laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Campuran Balanced Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Saham 0 - 80% Equity 0 - 80% Pasar Uang 2 - 80% Money Market 2 - 80% Obligasi 20 - 100% Bonds 20 - 100% Tanggal Efektif | Effective Date: 24 September 2004 24 September 2004

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 24 Maret 2005 24 March 2005

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for medium investment menengah, 3 -5 (tiga hingga lima) tahun period, 3 - 5 (three to five) years Karakter Investor | Investor Characteristics: Moderat Moderate

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Menengah Medium Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta Keunikan | Uniqueness•ReksaDanayangmenggunakanstrategialokasiasetantaraSahamdan • This fund employs an asset allocation strategy in which the respective Obligasi mengikuti perkembangan pasar allocations for Equity and Bond are adjusted to market developments

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Pendapatan Tetap Fixed Income Fund−US Dollar berdenominasi US Dollar denominated

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Obligasi berdenominasi US Dollar denominated US Dollar 80 - 100% Bonds 80 - 100% Pasar Uang berdenominasi US Dollar denominated US Dollar 0 - 20% Money Market 0 - 20%

Tanggal Efektif | Effective Date: 19 Desember 2007 19 December 2007

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 28 Mei 2008 28 May 2008

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for medium investment menengah, 3 - 5 (tiga hingga lima) tahun period, 3 - 5 (three to five) years Karakter Investor | Investor Characteristics: Moderat Moderate

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Menengah Medium Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank Keunikan | Uniqueness

• IDAMANmerupakanReksaDanaPendapatanTetapdengan •IDAMANisaFixedIncomeFundwithUSDollardenomination denominasi US Dollar

• InstrumeninvestasidariIDAMANadalahObligasidanPasarUang •IDAMAN’sinvestmentinstrumentsareUSDollardenominatedBondsand berdenominasi US Dollar Money Market

• InvestasidenganIDAMANadalahinvestasidalambentukUSDollar, •IDAMANisaninvestmentthatissubscribedinUSDollar,managedinUS dikelola dalam US Dollar, dan dibukukan dalam US Dollar Dollar, and recorded in US Dollar denomination

Data per 28 Desember 2011 | Data as of 28 December 2011Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

USD 21.7 million

USD 1.3

Reksa Dana Pendapatan Tetap berdenominasi US DollarFixed Income Fund-US Dollar denominated

Investa Dana Dollar Mandiri (IDAMAN)

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

25

20

15

10

5

-

AUM (USD: juta million)

15.2

21.7

25%

35%

30%

25%

20%

15%

10%

5%

0%

NAV per Unit

Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 Jul-12 Oct-12Month-year

Reksa Dana CampuranBalanced Fund

Mandiri Investa Aktif (MIA)

Rp 92.5 billion

Rp 2,985.3

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

180

160

140

120

100

80

60

40

20

AUM (Rupiah: miliar billion)

116.7

92.5

Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 Jul-12 Oct-12Month-year

200%

190%

180%

170%

160%

150%

NAV per Unit

Page 27: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

50 51laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Reksa Dana Campuran SyariahBalanced Fund−Sharia

Mandiri Investa Syariah Berimbang (MISB)

Info Produk | Product Information

Jenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Campuran Syariah Balanced Fund−Sharia

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Saham Syariah 5 - 78% Equity−Sharia 5 - 78%

Pasar Uang Syariah 2 - 75% Money Market−Sharia 2 - 75%

Obligasi Syariah (Sukuk) 20 - 93% Bonds−Sharia (Sukuk) 20 - 93%

Tanggal Efektif | Effective Date: 14 Oktober 2004 14 October 2004

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 4 November 2004 4 November 2004

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for medium investment

menengah, 3 - 5 (tiga hingga lima) tahun period, 3 - 5 (three to five) years

Karakter Investor | Investor Characteristics: Moderat Moderate

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Menengah Medium Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta

Keunikan | Uniqueness

•InstrumeninvestasidariMISBadalahPasarUangSyariahdanObligasiSyariah(Sukuk) •MISB’sinvestmentinstrumentsareMoneyMarket−ShariaandBonds−Sharia(Sukuk)

•ReksaDanayangmenggunakanstrategialokasiasetantaraSahamSyariahdan •Thisfundemploysanassetallocationstrategyinwhichtherespectiveallocationsfor

Obligasi Syariah (Sukuk) mengikuti perkembangan pasar Equity−Sharia and Bond−Sharia (Sukuk) are adjusted to market developments

•BerinvestasimenurutSyariahIslamyangmemungkinkaninvestoruntukberinvestasi •InvestingbasedonIslamicShariaallowsinvestortoinvestwithIslamicSharia

dengan Kaidah Syariah Islam sesuai dengan Daftar Efek Syariah (DES) Principle in

•PengawasandariDewanSyariahNasionaldisampingpengawasandari •MonitoringfromDewan Syariah Nasional (National Sharia Board) in addition to

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Financial Services Authority (OJK)

•ProsesCleansing memperbolehkan seluruh hasil investasi untuk dianalisa, dan •CleansingProcessallowsthereturnstobeanalyzed,andshoulditbedeemednon-

hasil investasi yang tidak sesuai dengan Kaidah Syariah Islam akan dialihkan dari compliant to the Islamic Sharia Principle, then it will be re-allocated from the mutual

reksa dana tersebut untuk kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat fund to social activities that may benefit the public

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012

Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit

28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 54.5 billion

Rp 2,531

Business Consulting

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

180

150

120

90

60

30

-

AUM (Rupiah: miliar billion)

89.2

54.5

160%

150%

140%

130%

120%

NAV per Unit

Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 Jul-12 Oct-12Month-year

Reksa Dana SahamEquity Fund

Mandiri Investa Atraktif (MITRA)

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Saham Equity Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Saham 80 - 98% Equity 80 - 98% Obligasi 0 - 20% Bonds 0 - 20% Pasar Uang 2 - 20% Money Market 2 - 20% Tanggal Efektif | Effective Date: 10 Juni 2005 10 June 2005

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 30 Agustus 2005 30 August 2005

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for long investment panjang, 5 - 10 (lima hingga sepuluh) tahun period, 5 - 10 (five to ten) years Karakter Investor | Investor Characteristics: Agresif Aggressive

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Tinggi High Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd Banking Corporation Ltd Keunikan | Uniqueness•Memberikanimbalhasilyangmenjanjikandenganmenginvestasikan •Thisfundpotentiallyprovidesahighreturninthelongrunby dana dalam instrumen saham unggulan. investing in blue chips Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 499.3 billion

Rp 3,925.0

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

800

700

600

500

400

300

200

100

-

AUM (Rupiah: miliar billion)

715.6

499.3

310%

290%

270%

250%

230%

NAV per Unit

Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 Jul-12 Oct-12Month-year

Page 28: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

52 53laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Reksa Dana SahamEquity Fund

Mandiri Investa UGM (MI-UGM)

Info Produk | Product Information

Jenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Saham Equity Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Saham 80 - 100% Equity 80 - 100%

Pasar Uang 0 - 20% Money Market 0 - 20%

Obligasi 0 - 20% Bonds 0 - 20%

Tanggal Efektif | Effective Date: 4 Juni 2008 4 June 2008

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 15 Juli 2008 15 July 2008

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for long investment period,

panjang, 5 - 10 (lima hingga sepuluh) tahun 5 - 10 (five to ten) years

Karakter Investor | Investor Characteristics: Agresif Aggressive

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Tinggi High Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta

Keunikan | Uniqueness

• MI-UGMadalahwujudkolaborasiMandiriInvestasidengan •MI-KeluargaisaresultofMandiriInvestasi’scollaborationwithUniversitasGajahMada

Universitas Gajah Mada (UGM) (UGM)

•MI-UGMmerupakanupayadankepedulianMandiriInvestasiuntuk •MI-KeluargaisMandiriInvestasi’seffortandregardstoparticipateindeveloping

berpartisipasi dalam mengembangkan dunia pendidikan di Indonesia Indonesian education

•Sebagiandanainvestasiakandijadikansaranauntukberinvestasisekaligus •Aportionoftheinvestorinvestmentwillbeallocatedforbothinvestableand

berderma sebagai wujud dukungan Mandiri Investasi pada dunia pendidikan charitable purposes, as a form of support of Mandiri Investment to the

di Indonesia Indonesian education

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012

Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit

28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 63.0 billion

Rp 2,151

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

120

100

80

60

40

20

-

AUM (Rupiah: miliar billion)

108.4

63.0

140%

130%

120%

110%

100%

NAV per Unit

Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 Jul-12 Oct-12Month-year

Reksa Dana SahamEquity Fund

Mandiri Investa Ekuitas Dinamis (MIED)

Info Produk | Product Information

Jenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Saham Equity Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Saham 80 - 100% Equity 80 - 100%

(dibatasi hanya pada Saham yang tidak termasuk (limited to Equity that are not included in

dalam 20 besar saham-saham berdasarkan the top 20 stocks by market capitalization

kapitalisasi pasar yang diperdagangkan di BEI) traded on the IDX)

Pasar Uang 0 - 20% Money Market 0 - 20%

Tanggal Efektif | Effective Date: 10 Maret 2011 10 March 2011

Tanggal Mulai Penawaran | Launch Date: 21 Maret 2011 21 March 2011

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for long investment period,

panjang, 5 - 10 (lima hingga sepuluh) tahun 5 - 10 (five to ten) years

Karakter Investor | Investor Characteristics: Agresif Aggressive

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Tinggi High Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta

Keunikan | Uniqueness

•Berfokuspadasaham-sahamberkapitalisasimenengahdankecilyang •Focusingonsmalltomiddle-capitalizationstocksthathavegenerally

terbukti kinerja pertumbuhan imbal hasilnya secara rata-rata lebih baik demonstrated stronger return performance than the benchmark.

benchmark

•Dikelolasecarasistematismenggunakanmetodekuantitatif–melalui •Systematicallymanagedbyemployingacertainquantitativemodel–

stock screening method – semi-robotik yang secara konsisten melakukan through a semi-robotic stock screening method – which consistently

rebalancing portofolio setiap bulannya untuk mengakselerasi potensi pertumbuhan rebalances the investment portfolio every month to accelerate potential

growth

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012

Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit

28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 1,070.2 billion

Rp 1,289

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

1.400

1.200

1.000

800

600

400

200

-

AUM (Rupiah: miliar billion)

771.8

1,070.2

30%

25%

20%

15%

10%

5%

0%

NAV per Unit

Mar-11 Jun-11 Sep-11 Dec-11 Mar-12 Jun-12 Sep-12 Dec-12Month-year

Page 29: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

54 55laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Reksa Dana SahamEquity Fund

Mandiri Investa Equity Movement (MIEM)

Reksa Dana Saham SyariahEquity Fund−Sharia

Mandiri Investa Atraktif Syariah (MITRA SYARIAH)

Business Consulting

Info Produk | Product InformationJenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Saham Syariah Equity Fund−Sharia

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Saham Syariah 80 - 98% Equity−Sharia 80 - 98% Obligasi Syariah 0 - 18% Bonds−Sharia 0 - 18% Pasar Uang Syariah 2 - 20% Money Market−Sharia 2 - 20%

Tanggal Efektif | Effective Date: 19 Desember 2007 19 December 2007

Tanggal Mulai Penawaran | Launching Date: 25 Januari 2008 25 January 2008

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for long investment period, panjang, 5 - 10 (lima hingga sepuluh) tahun 5 - 10 (five to ten) years Karakter Investor | Investor Characteristics: Agresif Aggressive

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Tinggi High Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Deutsche Bank AG, Jakarta Deutsche Bank AG, Jakarta Keunikan | Uniqueness• InstrumeninvestasidariMITRASYARIAHadalahSahamSyariah •MITRASYARIAH’sinvestmentinstrumentisEquity−Sharia

• ReksaDanayangberpotensimemberikanreturn yang tinggi dalam •ThisfundpotentiallyprovidesahighreturninthelongrunbyinvestinginSharia− jangka panjang melalui investasi pada saham-saham Syariah terpilih compliant blue chips

• BerinvestasimenurutSyariahIslamyangmemungkinkaninvestoruntuk • Investing based on Islamic Sharia allows investor to invest with Islamic Sharia dengan Kaidah Syariah Islam sesuai dengan Daftar Efek Syariah (DES) Principle in accordance with DES (Sharia Exchange List)

•PengawasandariDewanSyariahNasionaldisampingpengawasandari •MonitoringfromDewanSyariahNasional(NationalShariaBoard)in Otoritas Jasa Keuangan (OJK) addition to Financial Services Authority (OJK)

•ProsesCleansing memperbolehkan seluruh hasil investasi untuk dianalisa, dan •CleansingProcessallowsthereturnstobeanalyzed,andshoulditbedeemednon- hasil investasi yang tidak sesuai dengan Kaidah Syariah Islam akan dialihkan dari compliant to the Islamic Sharia Principle, then it will be re-allocated from the mutual reksa dana tersebut untuk kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat fund to social activities that may benefit the public

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012Total Dana Kelolaan Total Assets Under Management

NAB per Unit NAV per Unit28 Desember 2012 28 December 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management Kinerja | Performance

Rp 256.8 billion

Rp 1,281.7

Jan-12 Feb-12 Mar-12 Apr-12 May-12 Jun-12 Jul-12 Aug-12 Sep-12 Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

300

250

200

150

100

50

-

AUM (Rupiah: miliar billion)

204.0

256.8

35%

30%

25%

20%

15%

10%

5%

0%

NAV per Unit

Jan-11 Apr-11 Jul-11 Oct-11 Jan-12 Apr-12 Jul-12 Oct-12Month-year

Info Produk | Product Information

Jenis Reksa Dana | Fund Type: Reksa Dana Saham Equity Fund

Komposisi Investasi | Portfolio Allocation: Saham 80 - 100% Equity 80 - 100%

Surat Utang 0-20% Bonds 0 - 20%

Pasar Uang 0 - 20% Money Market 0 - 20%

Tanggal Efektif | Effective Date: 10 Juli 2012 10 July 2012

Tanggal Mulai Penawaran | Launch Date: 3 Oktober 2012 3 Oktober 2012

Jangka Waktu Investasi | Investment Period: Cocok untuk jangka waktu investasi Suitable for long investment period,

panjang, 5 - 10 (lima hingga sepuluh) tahun 5 - 10 (five to ten) years

Karakter Investor | Investor Characteristics: Agresif Aggressive

Tingkat Risiko | Risk Level: Risiko Tinggi High Risk

Bank Kustodian | Custodian Bank: Citibank N.A. Citibank N.A.

Rp 142.8 billion

Rp 1,023

Oct-12 Nov-12 Dec-12Month-year

1.025

1.020

1.015

1.010

1.005

1.000

AUM (Rupiah: miliar billion)

1,021.6 1,023.3

• Integratingtheconceptsofvalueandmomentum,i.e.focusingonundervaluedshares whose price trend is on the increase.

• Employsascoringsystemtopicksshareswiththebestvaluesandthestrongestmomentum.

• Reviewandportfoliorebalancingtakesplaceeverythreemonths.• Well-diversified:portionofeachsharestaysbelow5%,andeachsectordoesnot

exceed 40% of total portfolio.

Keunikan | Uniqueness

• Menggabungkan konsep value dan momentum, yaitu saham-saham yangtergolong undervalued dengan momentum pergerakan harga yang diprediksi meningkat.

• Menggunakan sistem scoring untuk memilih saham-saham dengan value terbaik dan momentum paling kuat.

• Prosesreview dan penyeimbangan portofolio dilakukan setiap tiga bulan sekali.• Sangatterdiversifikasi:alokasipersahammaksimum5%danalokasipersektor

maksimum 40%.

Total Assets Under Management

NAV per Unit

28 December 2012

Kinerja | Performance

Data per 28 Desember 2012 | Data as of 28 December 2012

Total Dana Kelolaan

NAB per Unit

28 Desember 2012

Total Dana Kelolaan | Total Assets Under Management

2.50%

2.00%

1.50%

1.00%

0.50%

0.00%

NAV per Unit

Oct-11 Nov-11 Dec-12Month-year

Page 30: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

56 57laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Hery GunardiKomisaris Utama

President Commissioner

2.11 profil dewan komisaris profile of the board of commissioners

Hery Gunardi – Komisaris Utama

Drs. Hery Gunardi, MSc, CLU, ChFC, CWM, CFP, lahir di Bengkulu, usia 50 tahun. Diangkat untuk yang kedua kalinya sebagai Komisaris Utama PT Mandiri Manajemen Investasi pada tanggal 25 Juni 2010.

Memperoleh gelar Master of Science dalam bidang Finance and Accounting dari Oregon University, AS, tahun 1991. Pernah mengikuti Executive Development Program di Graduate School of Management – Columbia University (2008) dan di Wharton School – University of Pennsylvania (2009), serta Wealth Management Workshop yang diselenggarakan oleh American College di Makau, Cina, tahun 2006. Telah bersertifikasi antara lain sebagai Chartered Life Underwriter dan Certified Wealth Manager, serta pernah menjabat Chartered Financial Consultant di Singapore College of Insurance pada 2004 dan 2005.

Memulai karirnya di bidang ekonomi di PT Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) pada tahun 1991 hingga 1999. Sejak tahun 1999 bergabung dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan posisi awal sebagai Regional Marketing Manager. Pernah menjabat Direktur Utama PT Asuransi Jiwa Mandiri dari bulan Oktober 2003 hingga Desember 2003. Diangkat menjadi Direktur PT AXA Mandiri Financial Services pada tahun 2003 hingga 2006. Tahun 2009 hingga 2012 menjabat sebagai Executive Vice President, Group Head PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Sejak tahun 2013 menjabat sebagai Senior Executive Vice President, EVP Coordinator Consumer Finance PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Juga merupakan anggota Ikatan Bankir Indonesia.

Hery Gunardi – President Commissioner

Drs. Hery Gunardi, MSc, CLU, ChFC, CWM, CFP, was born in Bengkulu, 50 years old. Appointed for the second term as the President Commissioner of PT Mandiri Manajemen Investasi on 25 June 2010.

Obtained his Master of Science degree in Finance and Accounting from Oregon University, USA, in 1991. Atended the Executive Development Programs at the Graduate School of Management – Columbia University (2008) and at the Wharton School – University of Pennsylvania (2009), and participated in the Wealth Management Workshop by the AmericanCollege in Macau, China, in 2006. Certified, among others, as a Chartered Life Underwriter and Certified Wealth Manager, and worked as a Chartered Financial Consultant at the Singapore College of Insurance in 2004 and 2005.

Initiated his career in economics at PT Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) from 1991 until 1999. Since 1999 has joined with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., starting as the Regional Marketing Manager. Served as the President Director of PT Asuransi Jiwa Mandiri from October 2003 until December 2003. Served as Director of PT AXA Mandiri Financial Services in 2003 until 2006. In 2009 to 2012, he was appointed Executive Vice President, Group Head of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. In 2013 he was appointed as Senior Executive Vice President, EVP Coordinator Consumer Finance of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. He is also a member of the Indonesian Banking Association.

Jiantok HardjimanKomisaris

Commissioner

Jiantok Hardjiman – Komisaris

Lahir di Sukoharjo, usia 56 tahun. Diangkat sebagai Komisaris PT Mandiri Manajemen Investasi pada 1 Juli 2010.

Memperoleh gelar Magister di bidang Manajemen Pemasaran dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jakarta (STIE IPWI) pada Maret 1998 setelah sebelumnya memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Krisnadwipayana pada tahun 1987.

Memulai karir di bidang perbankan pada tahun 1980 di Bank Dagang Negara sebagai Petugas Kanwil XIII Jakarta. Pernah menjabat sebagai Marketing Officer, Kabag Administrasi Kredit dan PJ Kepala Cabang di Bank Dagang Negara sebelum akhirnya bergabung dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Memulai karir di Bank Mandiri pada tahun 1999 sebagai SRM – Spoke B Manager Regional Office 6 di Bandung. Karirnya di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus meningkat, dan pada November 2009 ditunjuk sebagai Senior Vice President hingga sekarang.

Pada tahun 2012 mengikuti pelatihan Seminar Career & Motivation Discussion dan Accountability Session di Training Center Bank Mandiri.

Jiantok Hardjiman – Commissioner

Born in Sukoharjo, 56 years old. Appointed as a Commissioner of PT Mandiri Manajemen Investasi on 1 July 2010.

Obtained his Master’s degree in Marketing Management from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jakarta (STIE IPWI) in March 1998, after having graduated with a Bachelor’s degree in Economics from Universitas Krisnadwipayana in 1987.

Started his career in banking in 1980 at Bank Dagang Negara as the Officer for Regional Office XIII in Jakarta. Worked as Marketing Officer, Credit Administration Division Head, and Branch Head of Bank Dagang Negara before moving to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Initially worked at Bank Mandiri in 1999 as SRM – Spoke B Manager Regional Office 6 in Bandung. His career ever on the rise, in November 2009 he was appointed Senior Vice President, a position he holds until now.

In 2012, he participated in the Career & Motivation Discussion Seminar and Accountability Sessions at the Bank Mandiri Training Center.

Page 31: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

58 59laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Muhammad HanifDirektur Utama

President Director

2.12 profil direksi dan CIO profile of the board of directors and CIO

Muhammad Hanif – Direktur Utama

Lahir di Jakarta, usia 51 tahun. Bergabung dengan PT Mandiri Manajemen Investasi pada bulan Juli 2012 sebagai Senior Executive Vice President dan kemudian menjabat sebagai Direktur Utama sejak bulan Desember 2012.

Lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia jurusan Manajemen Pemasaran pada tahun 1987 dan telah memiliki izin sebagai Wakil Manajer Investasi dari OJK melalui Surat Keputusan Ketua Bapepam-LK Nomor Kep-13/PM/IP/WMI/1999 tanggal 12 Maret 1999.

Mengawali karirnya di bidang keuangan sejak 1988 dengan bergabung di Bank Niaga dan mengepalai beberapa bagian/departemen dalam kurun waktu 8 tahun. Pada tahun 1996, bergabung dengan PT Danareksa Investment Management yang diawali sebagai Relationship Manager untuk nasabah-nasabah institusi dan diakhiri sebagai Direktur Utama pada tahun 2005. Sejak tahun 2005 hingga 2010, ditugaskan oleh Menteri Negara BUMN sebagai anggota Direksi PT Danareksa (Persero). Dalam kurun waktu tersebut menjabat pula sebagai anggota Komisaris (2005-2007) dan Komisaris Utama (2007-2010) di PT Danareksa Investment Management. Seusai masa jabatannya di PT Danareksa (Persero), menjalankan usaha yang bergerak di bidang pengelolaan investasi sektor riil (private equity firm) sampai pertengahan 2012.

Di tahun 2012 merangkap jabatan sebagai Sekretaris Perusahaan.

Muhammad Hanif – President Director

Born in Jakarta, 51years old. Joined PT Mandiri Manajemen Investasi in July 2012 as Senior Executive Vice President and then was appointed President Director in December 2012.

Graduated from the Faculty of Economics of the University of Indonesia with a bachelor’s degree in Marketing Management in 1987, and has obtained the certification as Investment Manager Representative from the Financial Services Authority (OJK) as stated in the Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. Kep-13/PM/IP/WMI/1999 dated 12 March 1999.

Initiated his career in finance in 1988 by joining Bank Niaga and headed a number of divisions/departments during his 8-year tenure in the bank. In 1996, joined PT Danareksa Investment Management, initially as Relationship Manager for institutional customers, and finally as President Director in 2005. From 2005 to 2010 was assigned by the Minister of State Owned Enterprises as Director of PT Danareksa (Persero). During those years he concurrently assumed the position of Commissioner (2005-2007) and President Commissioner (2007-2010) at PT Danareksa Investment Management. Subsequent to the completion of his term of office at PT Danareksa (Persero), he ran a private equity firm until the middle of 2012.

Concurrently assuming the position of Corporate Secretary in 2012.

Wendy Isnandar – Direktur

Lahir di Jakarta, usia 41 tahun. Diangkat menjadi Direktur PT Mandiri Manajemen Investasi pada tanggal 21 Oktober 2010.

Bersekolah di Sekolah Tinggi Ekonomi Perbanas, Jakarta, tahun 1990 hingga 1994. Menyelesaikan program Sarjana di Universitas Indonesia tahun 1997. Memperoleh gelar MSc dalam bidang International Banking & Finance dari London Metropolitan University tahun 2006.

Pernah menjabat sebagai Assistant Vice President, Investment Product Team Leader di Wealth Management Group, Product Development & Bancassurance Department PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Jakarta, dari Maret 2007 hingga September 2009. Menjabat sebagai Marketing Manager PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Denpasar, Bali, dari Oktober 2009 hingga 20 Oktober 2010.

Aktif mengikuti berbagai pelatihan, antara lain dalam bidang Risk Management Certification dan Effective Decision Making dari Bank Mandiri Learning Centre Group di Jakarta. Pernah mengikuti Leadership Management Program – Adversity Quotient Enhancement Skills yang diselenggarakan oleh PEAK Learning, Inc., AS. Pelatihan terkini yang diikuti adalah 4 Disciplines of Execution dari Dunamis dan Great Leader Program dari Gallup.

Wendy Isnandar – Director

Born in Jakarta, 41 years old. Appointed as Director of PT Mandiri Manajemen Investasi on 21 October 2010.

Studied at Sekolah Tinggi Ekonomi Perbanas, Jakarta, from 1990 to 1994. Obtained his Bachelor’s degree from Universitas Indonesia in 1997. Obtained his MSc in International Banking & Finance from London Metropolitan University in 2006.

Served as Assistant Vice President, Investment Product Team Leader in the Wealth Management Group, Product Development & Bancassurance Department at PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Jakarta, from March 2007 to September 2009. Worked as Marketing Manager PT Bank Mandiri (Persero) Tbk in Denpasar, Bali, in October 2009 to 20 October 2010.

Actively involved in various trainings, such as Risk Management Certification and Effective Decision Making organized by Bank Mandiri Learning Centre Group in Jakarta, as well as Leadership Management Program – Adversity Quotient Enhancement Skills held by PEAK Learning, Inc. In the United States. Most recently completed the 4 Disciplines of Execution training from Dunamis and the Great Leader Program from Gallup.

Wendy IsnandarDirekturDirector

Page 32: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

60 61laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Priyo SantosoChief Investment Officer

Priyo Santoso – Chief Investment Officer

Lahir di Jakarta, usia 46 tahun. Memperoleh gelar Master of Applied Finance dari University of Melbourne, Australia, dan Sarjana Fisika dari Universitas Indonesia. Mengawali karirnya di industri keuangan di Bank Niaga pada tahun 1991 sebagai Analis Pasar Keuangan dan Manajemen Risiko untuk Treasury Management Division. Selanjutnya bergabung dengan PT Sigma Batara Securities sebagai Fixed Income Research Analyst pada tahun 1995. Dengan spesialisasinya dalam bidang Efek Pendapatan Tetap, diterima bergabung di PT Danareksa Investment Management pada tahun 1996 sebagai Portfolio Manager, dengan ijin sebagai Wakil Manajer Investasi dari Bapepam-LK No. 87/PM/IP/WMI/1996. Pada Juli 2010, bergabung dengan PT Mandiri Manajemen Investasi sebagai Head of Fixed Income & Money Market Investment, dan selanjutnya diangkat sebagai Chief Investment Officer. Telah mengikuti berbagai kursus dan seminar terkait industri keuangan dalam skala nasional dan internasional, yang terakhir sebagai Certified Financial Planner.

Priyo Santoso – Chief Investment Officer

Born in Jakarta, 46 years old. Obtained his Master of Applied Finance from the University of Melbourne, Australia, after graduating with the bachelor’s degree in Physics from the University of Indonesia. Commenced his career in finance at Bank Niaga in 1991 as Risk Management and Capital Market Analyst with the Treasury Management Division. Subsequently, he joined PT Sigma Batara Securities as Fixed Income Research Analyst in 1995. His specialty in Fixed Income Securities landed him a career at PT Danareksa Investment Management as Portfolio Manager in 1996, having been certified as Investment Manager Representative from Bapepam LK, with License No. 87/PM/IP/WMI/1996. In July 2010, he joined PT Mandiri Manajemen Investasi as Head of Fixed Income & Money Market Investment. He was later appointed as Chief Investment Officer. Over the years, he has attended numerous national and international finance-related courses and seminars, with his most recent certification being the Certified Financial Planner.

2.13 nama dan alamat lembaga penunjang name and address of supporting institutions

Lembaga PenunjangSupporting Institution

Keterangan KontakContact Details

PeriodeTerm of Service

Konsultan Hukum Legal Consultant

Roosdiono & Partners

Tumbuan Pane

NotarisNotary

Lenny Janis Ishak, SH

Pratiwi Handayani, SH

Khairina, SH

Zulkifli Harahap, SH

Imas Fatimah, SH

Auditor Reksa DanaMutual Fund Auditor

Doli, Bambang, Sudarmadji & DadangMember of BKR InternationalRegistered Public Accountant

DRS. A. Salam Rauf & RekanMember of Grant ThrontonInternational LtdRegistered Public Accountants

Mulyamin Sensi SuryantoMember of Moore StephensInternational LimitedRegistered Public Accountant

Indonesia Stock Exchange Building, 12th FloorJl. Jendral Sudirman Kav. 52-53Jakarta 12190, Indonesia

Jl. Gandaria Tengah III/8Kebayoran BaruJakarta 12130, Indonesia

Jl. Hang Lekir IX No. 1Jakarta 12120, Indonesia

Gedung Jaya, 2nd FloorJl. M. H. Thamrin No. 12Jakarta 10340, Indonesia

Jl. Empang Tiga Dalam No. 17Pejaten Timur – Pasar MingguJakarta 12510, Indonesia

Jl. RS Fatmawati No. 15 LKebayoran Baru – Jakarta SelatanGraha MIK Lt. 5 Taman Perkantoran Kuningan

Jl. Setiabudi Selatan Kav. 16-17Jakarta 12920, IndonesiaAuditor Reksa Dana Mutual Fund Auditor

Jl. Raya Kalimalang Blok - E No. 4F Duren SawitJakarta 13440, IndonesiaTel. (62-21) 861 1845-47Fax. (62-21) 861 1708

Sentra Mampang Building Blok D1Jl. Mampang Prapatan Raya No. 28Jakarta 12790, Indonesia

Intiland Tower, 7th FloorJl. Jendral Sudirman, Kav. 32 Jakarta 10220, IndonesiaTel. (62-21) 570 8111/3970/7210 ext.149Fax. (62-21) 572 2737

2010 - Sekarang2010 - Present

2004 - 2010

2008 - Sekarang2008 - Present

2010 - Sekarang2010 - Present

2009 - 2010

2009

2004 - 2009

2004* - 2010

2012

2007 – 2012

profil direksi dan CIO profile of the board of directors and CIO

Page 33: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

62 63laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Lembaga PenunjangSupporting Institution

Keterangan KontakContact Details

PeriodePeriod

Tanubrata Sutanto Fahmi & RekanMember of BDO InternationalRegistered Public Accountant

Paul Hadiwainata, Hidajat, Arsono,Ade Fotuna & RekanMember of PKF InternationalRegistered Public Accountant

*) Pada tahun 2004, Kantor Akuntan Publik ini berafiliasi dengan Morison InternationalIn 2004, this Public Accountant Office was affiliated with Morison International

Prudential Tower, 17th FloorJl. Jenderal Sudirman Kav. 79Jakarta 12910, IndonesiaTel. (62-21) 5795 7300Fax. (62-21) 5795 7301

Jl. Kebon Sirih Timur I No. 267 (Jl. Jaksa)Jakarta 10340, IndonesiaTel. (62-21) 314 4003Fax. (62-21) 314 4213

2010 - 2012

2012

2.14 testimoni testimonials

Selama lebih dari 10 tahun menjalin kerjasama dengan Mandiri Investasi (dimulai pada tahun 2003) di bidang pemasaran produk Reksa Dana, telah banyak kontribusi yang diberikan oleh Mandiri Investasi untuk kepuasan nasabah kami. Kemitraan yang telah terjalin dengan baik selama ini, mendapat dukungan yang sangat luar biasa dari Mandiri Investasi dalam rangka mengembangkan industri Reksa Dana secara nasional di seluruh Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan komitmen dari Mandiri Investasi untuk meningkatkan pengetahuan pegawai pemegang izin WAPERD dan kerja sama yang solid dalam pemasaran bersama hingga menjangkau kota-kota kecil di wilayah timur Indonesia, seperti Maluku dan Papua. Profesionalisme Mandiri Investasi juga terus meningkat dengan penyediaan produk-produk Reksa Dana yang berorientasi pada tren pasar dan sangat memperhatikan kebutuhan nasabah dan berkinerja baik.

For more than 10 years of our partnership with Mandiri Investasi (beginning in 2003) in the marketing of mutual fund products, Mandiri Investasi has provided instrumental contributions to safeguarding the satisfaction of our customers.

The highly fruitful partnership has so far been a testament to the immense effort of Mandiri Investasi to develop the national mutual fund industry in Indonesia. As part of its commitment to this, Mandiri Investasi continues to improve the knowledge of employees with Mutual Fund Selling Agent Representative (WAPERD) license, and to build a solid foundation for cooperation in marketing, reaching even the small towns in the eastern parts of Indonesia, such as Maluku and Papua.

Mandiri Investasi continues to improve its professionalism, among others by providing mutual fund products that are oriented to the prevailing trends in the market, while serving our customers’ needs and staying excellent in terms of fund performance.

Riza ZulkifliSenior Vice President, Group Head Wealth Management

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

2.14.1 Distributor Distributors

Sebagai bagian dari Bank Mandiri Group yang bergerak di industri pasar modal, Mandiri Sekuritas dan Mandiri Investasi telah bersinergi secara aktif guna memenuhi kebutuhan pasar. Kerjasama kami dimulai sejak awal berdirinya Mandiri Investasi, dan masih berlanjut hingga saat ini, di mana Mandiri Sekuritas merupakan agen penjual produk reksa dana Mandiri Investasi.

Sebagai manajer investasi bereputasi baik di negeri ini, Mandiri Investasi memiliki beragam produk unggulan di pasar termasuk dalam penyediaan beragam produk reksa dana inovatif guna memenuhi kebutuhan bagi nasabah kami. Dari waktu ke waktu, Mandiri Investasi juga memastikan tersedianya dukungan dan layanan unggulan bagi kami dan seluruh mitra usahanya. Berbekal tim yang solid, profesional dan sangat memahami kondisi pasar, Mandiri Investasi selalu menunjukkan komitmen untuk melakukan yang terbaik dan bernilai tambah dalam setiap kegiatan usaha yang dijalaninya. Hal inilah yang membedakan Mandiri Investasi dengan para pesaingnya sehingga Mandiri Investasi berhasil menjadi manajer investasi terkemuka di Indonesia.

As the investment arm of the Bank Mandiri Group engaged in the capital market industry, Mandiri Sekuritas and Mandiri Investasi have maintained close collaboration in serving the needs of the market. This collaboration, commencing from the establishment of Mandiri Investasi, continues to the present day, whereby Mandiri Sekuritas acts as a selling agent for Mandiri Investasi’s mutual fund products.

As a reputable investment manager in the country, Mandiri Investasi boasts a great range of top-notch products in the market, including innovative mutual funds that meet the requirements of our customers. Mandiri Investasi has also consistently ensured adequate support and excellent service for us and all its business partners.

Supported by a solid and professional team that is deeply conversant with market conditions, Mandiri Investasi has shown its commitment to do the best and bring out the greatest value from all its endeavors. It is exactly this that separates Mandiri Investasi from the rest of the competition, making it among the most prominent investment managers in Indonesia.

Abiprayadi RiyantoPresident Director

PT Mandiri Sekuritas

Kerjasama kami dengan Mandiri Investasi telah berlangsung cukup lama sejak tahun 2003 pada era ABN AMRO Bank. Kemudian dilanjutkan oleh PT Bank ANZ Indonesia (ANZ) sejak integration day pada tahun 2010.

Mandiri Investasi, sebagai salah satu dari 5 besar manajer investasi berdasarkan dana kelolaan, memiliki keunggulan kompetitif yang kami yakini dapat memberikan nilai tambah kepada ANZ dan seluruh nasabahnya dalam mencapai hasil investasi yang optimal.

Selama bekerja sama dengan Mandiri Investasi kami senantiasa mendapatkan dukungan yang memuaskan dari tim Mandiri Investasi terutama dalam hal market dan product update.

Mandiri Investasi sebagai subsidiary dari Bank Mandiri merupakan manajer investasi nasional terbesar secara dana kelolaan, yang ditunjang dengan channel distribusi yang luas, serta reputasi prima dan kinerja reksa dana yang memuaskan. Tentunya ini menjadi keunggulannya tersendiri di industri pasar modal.

Our collaboration with Mandiri Investasi dates back to 2003, during the ABN AMRO Bank era. This was continued by PT Bank ANZ Indonesia (ANZ) since its integration day in 2010.

As one of the top five investment managers by asset under management, Mandiri Investasi retains a competitive edge which we believe will provide a strong added value to ANZ and our customers in our effort to achieve optimum investment returns.

Throughout our collaboration with Mandiri Investasi, we have received excellent support from the team, in particular for market and product updates.

As a subsidiary of Bank Mandiri, Mandiri Investasi is the largest national investment manager in terms of total asset under management. It also enjoys a vast channel of distribution, exceptional reputation and outstanding performance of its mutual funds. All this makes it a force to be reckoned with in the capital market industry.

Djoko SoelistyoGroup Head of Wealth Product & Retail Support

PT Bank ANZ Indonesia

Page 34: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

64 65laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Menjalin kerjasama dengan Mandiri Investasi selama 10 tahun telah memberikan pengaruh signifikan dalam perkembangan bisnis Reksa Dana di Commonwealth Bank. Dukungan manajemen dan staf Mandiri Investasi yang solid, profesional, dan berpengalaman, menjadikan produk Reksa Dana Mandiri Investasi sebagai salah satu pilihan berinvestasi nasabah kami. Kerjasama ini menunjang strategi dan pertumbuhan bisnis Wealth Management di Commonwealth Bank, yang berperan sebagai supermarket reksa dana, di mana produk dan pelayanan Mandiri Investasi mampu menjangkau nasabah dari kelas menengah hingga high networth. Selain dari segi bisnis, Mandiri Investasi juga berperan aktif dalam melakukan edukasi investasi kepada nasabah dan staf penjual kami, baik melalui customer gathering, conference call (market & product update), sesi pelatihan dan roadshow ke seluruh cabang Commonwealth Bank di Indonesia. Dalam setiap acara, Mandiri Investasi selalu memberikan pembicara yang kompeten dan terbaik di bidangnya sehingga meningkatkan kepercayaan nasabah dalam dunia investasi, khususnya Reksa Dana. Sebagai manajer investasi terkemuka dan memiliki dana kelolaan terbesar no. 3 di Indonesia (per Desember 2012), Mandiri Investasi telah membuktikan mampu memberikan pertumbuhan positif untuk kedua belah pihak.

Partnering with Mandiri Investasi for 10 years has yielded significant benefits to the growth of our mutual fund business here at Commonwealth Bank. Support from Mandiri Investasi’s professional and highly experienced management and staff has made its mutual fund products the top choices among our investing customers. This partnership has supported the Wealth Management business growth and strategy at Commonwealth Bank, known as a mutual funds supermarket, where Mandiri Investasi’s products and services are targeted towards our middle to high networth customers.

Mandiri Investasi is also actively involved in educating our customers and sales staff about investing, through customer gatherings, conference calls for market and product updates, training sessions and roadshows to a large number of our branches all over Indonesia. Mandiri Investasi always provides highly competent speakers known to be the best in their respective fields, thus increasing our customers’ trust in investing, especially in mutual funds. As a prominent investment manager with the third largest total asset under management in Indonesia as at December 2012, Mandiri Investasi has proven its capability to provide positive growth for both parties in this partnership.

Rian E. KaslanExecutive Vice President

Head of Product, Service and MarketingPT Bank Commonwealth

PT Bank DBS Indonesia telah menjalin kerjasama pemasaran Reksa Dana sejak tahun 2009 dengan Mandiri Investasi. Pemilihan Mandiri Investasi sebagai mitra kerja kami berdasarkan kepercayaan kami kepada reputasi dan juga kemampuan Mandiri Investasi dalam mengelola Reksa Dana sehingga menjadi salah satu pilihan dalam memenuhi kebutuhan investasi bagi nasabah kami.

Dukungan yang baik telah diberikan oleh Mandiri Investasi selama bekerja sama dengan Bank DBS Indonesia. Kami berharap agar hubungan kerjasama yang telah terjalin antara Bank DBS Indonesia dan Mandiri Investasi akan semakin baik di masa depan.

PT Bank DBS Indonesia has worked together with Mandiri Investasi for marketing mutual fund products since 2009.

We have chosen Mandiri Investasi as our business partner as we have our trust in the reputation and capability of Mandiri Investasi to manage mutual funds as an investment vehicle that can be considered by our customers.

Mandiri Investasi has provided stauch support throughout its collaboration with Bank DBS Indonesia. We hope that this fruitful relationship between Bank DBS Indonesia and Mandiri Investasi will continue to thrive in the years ahead.

Wang WardhanaHead of Wealth Management

PT Bank DBS Indonesia

HSBC telah bekerja sama dengan Mandiri Investasi sejak Maret 2008 melalui peluncuran produk-produk Reksa Dana Terproteksi. Reputasi Bank Mandiri sebagai Bank BUMN terbesar di Indonesia serta akses Mandiri Investasi di instrumen pasar uang dan pasar modal menjadi salah satu pertimbangan penting bagi HSBC untuk bekerja sama dengan Mandiri Investasi.

Selama periode 2008-2009, HSBC dan Mandiri Investasi aktif meluncurkan produk-produk Reksa Dana Terproteksi, diikuti Reksa Dana Mandiri Investa Pasar Uang, Mandiri Investa Atraktif, Mandiri Investa Atraktif Syariah dan Mandiri Investa Syariah Berimbang sepanjang 2010-2011. Pada tahun 2012, HSBC menambahkan produk Mandiri Investa Ekuitas Dinamis ke dalam daftar Reksa Dana yang ditawarkan oleh HSBC.

Mandiri Investasi memiliki beragam Reksa Dana dengan kelas aset yang lengkap: pasar uang, pendapatan tetap, campuran, saham dan terproteksi. Dukungan dari grup Mandiri (Mandiri Sekuritas dan Bank Mandiri) menjadi keunggulan Mandiri Investasi dibandingkan manajer investasi lainnya, termasuk tim riset serta akses ke pasar uang dan pasar modal.

HSBC has been partnering with Mandiri Investasi since March 2008 through the launching of Protected Funds. Bank Mandiri’s reputation as the largest state-owned bank in Indonesia and Mandiri Investasi’s access to money market and capital market instruments have been key to our choice at HSBC to forge our partnership.

Throughout 2008-2009, HSBC and Mandiri Investasi actively marketed Protected Funds, followed by Mandiri Investa Pasar Uang, Mandiri Investa Atraktif, Mandiri Investa Atraktif Syariah and Mandiri Investa Syariah Berimbang in 2010-2011. In 2012, HSBC added the Mandiri Investa Ekuitas Dinamis to the mutual fund portolio sold at HSBC.

Mandiri Investasi offers a diverse range of mutual funds with a comprehensive asset class covering the money market, fixed income, balanced, equity, and protected funds. Support from the Mandiri Group (Mandiri Sekuritas and Bank Mandiri) provides Mandiri Investasi with a competitive edge compared to its peers. This support includes their research team and estimable access to the capital market and the money market.

Steven Suryana Senior Vice President & Head of Wealth Development & Sales

The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (HSBC)

Mandiri Investasi merupakan salah satu manajer investasi terpercaya dan inovatif di Indonesia. Banyak dari produk-produk reksa dananya telah dikenal oleh para nasabah kami. Karena itulah kami telah mulai bekerja sama sejak tahun 2007.

Mandiri Investasi secara konsisten selalu memberikan dukungan yang kuat dan respons yang cepat kepada Bank Agen Penjual. Inovasi produk, tim yang kuat, serta dukungan yang konsisten terhadap mitranya adalah keunggulan Mandiri Investasi.

Mandiri Investasi is one of the most respected and innovative investment managers in Indonesia, with a great number of its mutual fund products receiving the attention of our customers. That was the reason why we forge this partnership which dates back to 2007.

Mandiri Investasi has consistently provided strong support and prompt response to its Selling Agents. We see that product innovation, strong team, and consistent support to its partners are the key advantages of Mandiri Investasi.

Bianto SurodjoHead of Retail Liabilities, Wealth Management & e-Channels

PT Bank Permata Tbk.

Page 35: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

66 67laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Mandiri Investasi telah menjadi salah satu rekan pilihan Standard Chartered Bank selama 10 tahun terakhir, sejak 2003.

Didukung oleh tim pemasaran dan riset yang solid, pilihan reksa dana yang bervariasi, dan sebagai pemimpin pasar untuk reksadana pasar uang, Mandiri Investasi mampu menjadi sebagai salah satu manager investasi terbaik yang ada di Indonesia.

Kami yakin Mandiri Investasi dapat selalu mempertahankan keahlian dan kelebihan yang ada, dan terus menjadi pemimpin di dalam industri aset manajemen.

Mandiri Investasi has been one of Standard Chartered Bank’s preferred partners for the last 10 years, since 2003.

Supported by a solid marketing and research team, a wide range of mutual fund products on offer, and being the leadership in the money market funds, Mandiri Investasi has become one of the best investment managers in Indonesia.

We are certain that Mandiri Investasi can continue to progress by leveraging on its expertise and excellence, and leading the way in the asset management industry.

Lanny HendraGM Wealth Management, Priority, International Banking & Country Marketing Head

Standard Chartered Bank Indonesia

Kerjasama yang solid antara AXA Mandiri dan Mandiri Investasi sudah terjalin selama 9 tahun hingga saat ini. Sejak tahun 2004, AXA Mandiri telah mempercayakan pengelolaan portofolio investasi baik konvensional maupun syariah kepada Mandiri Investasi. Sebagai Manajer Investasi, Mandiri Investasi berupaya memenuhi kebutuhan investasi nasabah AXA Mandiri dengan berbagai jenis portofolio investasi yang sesuai dengan profil produk asuransi unitlink AXA Mandiri.

AXA Mandiri memilih bekerjasama dengan Mandiri Investasi dikarenakan reputasi terpercaya, produk investasi yang variatif dan nilai investasi yang memberikan kepuasan nasabah. Selain itu juga dengan adanya perkembangan nilai investasi di pasar, Mandiri Investasi terbukti mampu memberikan pertumbuhan yang optimal terhadap dana investasi nasabah.

Sejalan dengan visi AXA Mandiri untuk menjadi perusahaan asuransi jiwa pilihan, Mandiri Investasi turut berkontribusi mewujudkan visi tersebut dengan terus memberikan nilai investasi yang kompetitif untuk kepuasan nasabah.

AXA Mandiri has enjoyed an extremely solid collaboration with Mandiri Investasi for 9 years. Since 2004, AXA Mandiri has been entrusting the management of our investment portfolio, both conventional and sharia, to Mandiri Investasi. As an investment manager, Mandiri Investasi strives to meet the investment needs of our customers at AXA Mandiri, offering a range of investment portfolio categories suited to the AXA Mandiri’s unit-link insurance product profile.

AXA Mandiri opts to work together with Mandiri Investasi as the latter has a sterling reputation in the business, offers a varied range of investment products, and provides investment returns that satisfy our customers. In addition, with the growth of its investment value in the market, Mandiri Investasi has been able to make our customers’ investments yield optimum growth.

In line with our vision at AXA Mandiri, that is to become a life insurance company of choice, Mandiri Investasi contributes to our vision by unremittingly providing a competitive edge in investing to our customers’ satisfaction.

Rudy MunardiDirector of Sales

PT AXA Mandiri Financial Services

2.14.2 Investor Investors

Jiwasraya telah bekerja sama dengan Mandiri Investasi sejak Juni 2011. Kami memilih bekerja sama dengan Mandiri Investasi karena nama besar Bank Mandiri yang membuatnya percaya diri untuk merebut pangsa pasar yang sebagian besar dikuasai manajer investasi asing. Bahkan saat ini Mandiri Investasi berada dalam 5 besar manajer investasi di Indonesia.

Tim investasi Mandiri Investasi dikenal dengan filosofinya dalam pengelolaan investasi yang lebih mengedepankan pencapaian kinerja yang konsisten dalam jangka panjang dengan tetap memperhatikan risiko serta proses investasi yang disiplin. Filosofi pengelolaan investasi yang seperti itulah yang kami nilai sangat tepat dengan kewajiban Jiwasraya terhadap nasabahnya, yang sebagian besar membeli premi asuransi untuk manfaat masa depannya yang panjang. Kerjasama dengan Mandiri Investasi juga merupakan wujud komitmen kami terhadap sinergi antar-BUMN.

Tim investasi Jiwasraya mendapatkan kemudahan sharing knowledge tentang pengelolaan manajemen investasi dan berbagai pengalaman di pasar modal dari tim investasi Mandiri Investasi. Di tengah banyaknya produk reksa dana yang beredar, serta berbagai latar belakang para manajer investasi yang mengelolanya, Mandiri Investasi memiliki produk reksa dana yang variatif dan tim investasi yang aktif, serta senantiasa mengikuti perubahan investasi dan kondisi yang ada. Tim manajer investasi yang solid dan berpengalaman panjang di pasar modal dalam menghadapi berbagai krisis keuangan menjadi hal penting untuk menunjukkan posisi Mandiri Investasi di industri reksa dana.

Jiwasraya has been teaming up with Mandiri Investasi since June 2011. Our decision was based in part on the reputation of Bank Mandiri, which has given Mandiri Investasi the confidence it needs to seize a decent share of the market primarily dominated by foreign investment managers. It must be noted that Mandiri Investasi is now one of the top five investment managers in Indonesia.

Mandiri Investasi’s investment team is known for its investing philosophy that upholds a consistent long-term performance by paying attention on risks and a disciplined investing process. Such a philosophy, we think, is in agreement with our obligation at Jiwasraya to our customers, who purchase insurance policy to ensure their future wellbeing. Our partnership with Mandiri Investasi is also a manifestation of our commitment to the synergy between state owned enterprises.

Jiwasraya’s investment team has found it easy to obtain knowledge on investment management and experiences in the capital market from Mandiri Investasi’s investment team. Amidst the vast range of mutual fund products available in the market, and the large variety of backgrounds of investment managers, Mandiri Investasi has a relatively varied mutual fund products and an active investment team, that keeps up with the developments in the market. This solid team, who has a considerable experience in the capital market in weathering a number of financial crises in the past, is a plus point that strengthens Mandiri Investasi’s footing in the mutual fund industry.

Hary PrasetyoFinance Director

PT Asuransi Jiwasraya (Persero)

Page 36: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

68 69laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

2 identitas perusahaan | corporate identity

Dana Pensiun Bank Mandiri telah menjalin kerjasama yang baik dan harmonis dengan manajer investasi PT Mandiri Manajemen Investasi selama kurang lebih 10 tahun, baik dalam bentuk Kontrak Pengelolaan Dana maupun Reksadana. Kami menilai Mandiri Investasi dapat mengelola dana nasabah dengan optimal dan meyakinkan nasabahnya dengan tata kelola yang kuat dan tim investasi yang kompeten. Dalam aspek layanan, Mandiri Investasi mampu menyikapi perkembangan pasar secara cerdas dan responsif. Orientasi portofolio secara periodik berhasil menjaga kinerja portofolio yang dikelolanya.

Mandiri Investasi memiliki produk-produk yang inovatif dan sesuai kebutuhan pasar, sehingga memudahkan nasabah memilih produk investasi yang sesuai dengan profil masing-masing. Jajaran manajemen dan tim pemasaran mengerti dan responsif sehingga banyak membantu nasabah, dan tingkat layanan yang diberikan pada saat pembelian dan penjualan kembali juga cepat. Selain kinerja reksa dana kelolaannya yang cukup kompetitif dan relatif stabil dibandingkan tolok ukur, struktur biaya pengelolaannya juga sangat bersaing.

Dana Pensiun Bank Mandiri has forged a sound and harmonious partnership with PT Mandiri Manajemen Investasi for around 10 years, both in the form of Discretionary Account as well as Mutual Funds. We believe that Mandiri Investasi is capable of managing customers’ funds optimally and provide assurance to its customers thanks to its strong governance and competent investment team. In terms of service, Mandiri Investasi continues to respond to market developments with its keen insights. Its periodic reorientation of portfolio has so far proved to maintain the performance of its funds.

Mandiri Investasi offers innovative products suited to market needs, making it easy for customers to select the products that are consistent with their respective investment profile. The management and marketing team of Mandiri Investasi have great understanding of and are very responsive to its customers, providing a quick and impressive service to them during subscription and redemption of funds. Aside from its highly competitive and relatively stable mutual fund performance, compared to benchmark, the funds’ management fees are also very reasonable..

Gatut Subadio - President DirectorAchmad Suyudi - Director

Dana Pensiun Bank Mandiri

2.14.3 Institusi Institutions

Kami memulai kerjasama dengan Mandiri Investasi pada tahun 2012 dalam rangka penempatan dana investasi.

Tim dari Mandiri Investasi sangat responsif dengan kebutuhan kami dan selalu bekerja sama dengan penuh komitmen. Mereka memiliki etika pelayanan nasabah dan profesionalisme yang kuat serta berusaha memberikan informasi serta alternatif yang tersedia kepada kami.

We started our cooperation with Mandiri Investasi in 2012 in relation to the investment of our funds.

Mandiri Investasi team has been really responsive to our needs and worked with a full commitment. They have a strong customer service ethic and professionalism and do their best effort in providing information and the options available to us.

Kartika WirjoatmodjoPresident Director

PT Indonesia Infrastructure Finance

PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) (“PT PII” or “IIGF”) telah bekerja sama dengan Mandiri Investasi sejak April 2012 kami masuk ke Reksa Dana Pendapatan Tetap.

Reputasi Bank Mandiri sebagai Bank BUMN terbesar di Indonesia serta akses Mandiri Investasi di instrumen pasar uang dan pasar modal menjadi salah satu pertimbangan penting bagi PT PII dalam menjalin kerjasama dengan Mandiri Investasi.

Mandiri Investasi mengelola portfolio kami dengan penuh kehati-hatin, sehingga mampu menghasilkan kinerja yang sangat baik.

Selain itu Mandiri Investasi juga memiliki Tim Penjualan, Investasi dan Operasional yang sangat mendukung dan kooperatif,

Mandiri Investasi senantiasa memberikan layanan terbaik dan cepat dalam pengadaan informasi baik mengenai market updates maupun info produk.

Sukses terus buat Mandiri Investasi.

IIGF has been been partnering with Mandiri Investasi since April 2012, when we subscribed to its Fixed Income Funds.

Mandiri’s reputation as the largest state-owned bank in Indonesia, and Mandiri Investasi ‘s access to money market and capital market instruments, are among the most crucial considerations for IIGF in our engagement with Mandiri Investasi.

Mandiri Investasi manages our portfolio by applying the principle of prudence and at the same time producing very satisfactory performance.

In addition, Mandiri Investasi’s teams of Sales, Investment and Operations are highly supportive and cooperative.

Mandiri Investasi consistently comes with excellent and timely service in providing market updates as well as product information.

We wish Mandiri Investasi success in the coming years.

Armand Hermawan, PhDDirector Finance and Risk Management

Indonesia Infrastructure Guarantee Fund

Page 37: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

analisis danpembahasanmanajemen

management analysisand discussions

Responsif dalam memahami kebutuhan,

bijak dalam memberikan pilihan.

Attentive in understanding your needs,

perceptive in generating solutions.

Page 38: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

72 73laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

3.1 Tinjauan Makroekonomi & Industri Reksa Dana Overview of the Economy & Mutual Fund Industry

Secara historis, dunia investasi, kondisi pasar, dan situasi politik di Indonesia dipengaruhi oleh kondisi hal-hal serupa di banyak negara, dan karena alasan inilah, Indonesia tidak dapat benar-benar lepas dari pengaruh kejadian sosial dan ekonomi global. Sebagai negara yang kaya dengan sumber daya, dan yang menjalankan strategi ekspor-impor komoditas dan produknya dengan sungguh-sungguh, berbagai pelemahan ekonomi di sejumlah negara ikut mempengaruhi kondisi perekonomian di dalam negeri.

Patut dibanggakan bahwa hal ini tidaklah dialami di tahun 2012 kendati sejumlah negara di Uni Eropa mengalami kesulitan ekonomi dan mengalami kontraksi 0,1%, pemulihan ekonomi yang lambat di Amerika Serikat, di mana tingginya angka pengangguran dan manuver keuangan Wall Street dan Washington mengganggu stabilitas, dan kondisi stagnasi baik politis maupun perbankan di Jepang, yang utang pemerintah brutonya mencapai 230% dari pendapatan domestik bruto (PDB) negara tersebut. Lemahnya ketiga pemain kunci dalam perekonomian dunia ini turut menyebabkan ekonomi dunia hanya tumbuh 2,3% di tahun 2012, turun dari 2,7% di tahun 2011, menurut data Bank Dunia.

Hanyalah Indonesia, India, dan China, di antara negara dengan populasi besar, yang terus menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi regional, bahkan global. Namun tentunya ketiganya tidaklah sepenuhnya kebal terhadap tekanan ekonomi di sejumlah kawasan lainnya. China, yang ekonominya tumbuh pesat, belakangan ini, tumbuh 7,8% pada 2012, pertama kalinya di bawah 8% dalam satu dekade terakhir. Di sisi lain, pertumbuhan ekonomi India melambat dari 8% di 2011 menjadi 4,1% di 2012.

Dibandingkan dua negara ini, Indonesia, dengan pertumbuhan PDB sebesar 6,5% di 2012, dan 6,3% di 2011, hanya sedikit terpengaruh oleh rendahnya permintaan untuk produk dan komoditas ekspornya, kecuali batubara yang meskipun prospeknya cerah di bidang energi, mengalami pelemahan yang cukup dahsyat di pertengahan 2012. Pemulihan mulai terjadi di awal 2013, dan sejalan dengan itu, harga-harga juga telah menjadi cenderung lebih stabil.

Di sisi lain, impor terus meningkat baik dari segi jumlah maupun nilai. Permintaan dalam negeri yang begitu besar untuk barang-barang konsumen, yang didorong oleh meningkatnya pendapatan dari kalangan kelas menengah yang jumlahnya mencapai empat puluhan juta, dibarengi dengan meningkatnya Penanaman Modal Asing, yang mencerminkan sentimen positif dari para investor global. Seluruh faktor ini dapat menjaga neraca pembayaran Indonesia tetap positif di akhir 2012, meskipun neraca perdagangannya mengalami defisit.

Tiga faktor utama yang mempengaruhi nilai aset di pasar modal adalah pertumbuhan ekonomi, rasio utang yang rendah, dan tekanan inflasi. Terkait perkembangan pasar modal Indonesia, Bank Indonesia patut mendapatkan apresiasi atas keberhasilannya menjaga stabilitas ekonomi dan pasar sepanjang 2012, dan menghadang pelemahan rupiah akibat spekulasi di pasar valuta asing, yang didorong oleh defisit neraca perdagangan Indonesia. Setelah menurunkan suku bunga acuan dari 6% menjadi 5,75% di Februari 2012, Bank Indonesia terus mempertahankan suku bunga acuannya pada tingkat tersebut sepanjang 2012. Pada 2012, bank sentral di seluruh dunia menerapkan kebijakan moneter longgar, antara lain The Fed yang melakukan quantitative easing, stimulus moneter dari Bank Sentral Eropa, program pembelian aset oleh Bank of Japan, hingga program stimulus pemerintah China. Langkah-langkah ini, yang seluruhnya dimaksudkan untuk mendongkrak perekonomian, memberikan sentimen positif bagi pasar saham. Di sisi lain, kebijakan suku bunga rendah yang diterapkan di hampir seluruh dunia, membuat imbal hasil investasi di obligasi kurang menarik di tahun 2012.

Indonesia has been linked historically in investment, markets and political influence with a number of other countries, and for this reason cannot totally escape global economic and social occurrences. As a country rich in resources, and one which has earnestly pursued both the export and import of commodities and products, downturns abroad may cast a pall over economic well-being domestically.

This has fortunately not taken place during 2012, in spite of the immense difficulties shown in EU economies, which in general contracted by 0.1%, sluggish recovery in the USA, where major unemployment and desperate financial maneuvering by both Wall Street and Washington imperil stability, and Japan, whose general gross government debt, standing at 230% of its gross domestic product (GDP), and exacerbated by political and banking paralysis, cannot seem to move forward. The palpable weakness of these top three players in the world in 2012 contributed to the slower growth of 2.3% of the global economy, compared to 2.7% in 2011, as measured by the World Bank.

It has thus been only Indonesia, India and China, among the nations with a major population, which continue to work as locomotives of regional, even global, economic growth. This does not at all imply that these three vastly emerging economies, all in Asia, are completely impervious from the pressures in other regions. Having seen its economy grow prodigiously in the past years, China experienced its first less-than-8% growth in 2012 in a decade, recording a growth of 7.8%. Meanwhile, India’s growth rate dropped by nearly half within a year, from 8% in 2011 to 4.1% in 2012.

Compared to these two, Indonesia, whose GDP recorded a growth of 6.5% from 2011 to 2012, and 6.3% in last year, has only been moderately affected by slack demand for its exports—mainly commodities. The only exception seemed to be coal, which has been a great hope for the energy sector, but experienced a strong downturn from mid-2012. That has begun to turn around in early 2013, and prices are stabilizing as well.

In contrast to this, import continues to escalate both in volume and value. Robust domestic demand for consumer goods, driven by the increase of disposable income of the approximately forty million middle-class consumers among the population, was paralleled by a rise in Foreign Direct Investment, signaling a renewed interest among offshore money pools. All these forces at play propitiously enough managed to keep the country’s overall balance of payments at a positive, despite recording a deficit in its trade balance.

The three factors that exert a major influence on the value of assets in capital markets are economic growth, prudent debt ratio and inflationary pressure. With respect to Indonesia’s capital market developments, Bank Indonesia is to be commended for its successful efforts in steadying the economy and managing the markets during 2012, as it strived, with its macroprudential policy, to stabilize the Indonesian Rupiah against speculative forces in the foreign exchange market, amid the trade balance deficit. After reducing the BI rate from 6% to 5.75% in early February 2012, Bank Indonesia maintained it at 5.75% throughout the rest of the year. Abroad, most central banks in 2012 implemented a loose monetary policy, with The Fed’s yet another quantitative easing measure, the European Central Bank’s monetary stimulus, the Bank of Japan’s intensified asset purchase program, and the various stimulus programs run by the Chinese government. These steps, all aimed at boosting growth, brought a positive, if meager, sentiment to the equity markets. On the other hand, the low interest rate policy implemented virtually everywhere has depressed market interest in bonds, whose yield have generally plunged in 2012.

Perkembangan industri reksa dana di Indonesia telah menggairahkan minat dan semangat bersaing dari berbagai pihak, yang melihat adanya potensi pasar yang begitu besar berkat pesatnya perkembangan kalangan kelas menengah. Sama seperti industri asuransi berkembang pesat di tahun 1990-an, banyak perusahaan pengelolaan investasi, yang lebih lazim disebut manajer investasi, yang masuk ke pasar reksa dana belakangan ini. Di tahun 2012 saja, Bapepam-LK (kini Otoritas Jasa Keuangan atau OJK) menerbitkan sekitar enam puluh izin reksa dana baru, sehingga total produk reksa dana yang aktif hingga akhir 2012 menjadi lebih dari 800 produk.

Faktor utama yang mendasari hal ini adalah kuatnya optimisme terhadap masa depan Indonesia di kalangan profesional muda. Hal ini begitu kontras dengan kondisi kebingungan dan pesimisme yang melanda kalangan profesional muda di Eropa Barat, AS, dan Jepang. Bersama dengan China, yang juga menunjukkan pertumbuhan luar biasa selama lebih dari satu dekade terakhir ini—dan di mana semangat berusaha berkobar kuat, khususnya di sektor keuangan—masyarakat Indonesia sekarang ini terlihat lebih cerdas dan siap melakukan investasi dalam produk-produk reksa dana.

The nature of the rise of the mutual fund industry in Indonesia, in particular, has galvanized interest and inspired competitive spirit in various players, who see a potentially huge market among members of a newly-prosperous middle class. In a manner similar to the proliferation of domestic and international insurance companies in the late 1990s, many investment management enterprises, or more commonly called investment managers, have muscled in over the recent past. In 2012 alone, there were approximately sixty new licenses for mutual funds issued by Bapepam-LK (today reorganized as the Financial Services Authority, or OJK), adding to a pool of more than 800 mutual funds by the end of the year.

This has a lot to do with a strong streak of optimism and faith in the future of Indonesia, which is apparent among young professionals, in strong contrast to the very perceptible wariness and bewilderment of their counterparts in Western Europe, the USA, and Japan. Along with China, which has also been enjoying a streak of unparalleled growth for more than a decade—and where a spirit of enterprise and adventure is also evident, particularly in the financial sector—Indonesians today seem ready to do their homework and take the plunge into mutual fund investments.

Kinerja Indeks Saham Dunia 2011-2012How the World’s Stock Markets Fared in 2011-2012

2012 2011Negara/KawasanCountry/Region

IndeksIndex

Imbal Hasil Return (%)

Amerika SerikatUnited States

EropaEurope

Asia kecuali JepangAsia ex. Japan

JepangJapan

Indonesia

Dow Jones IndexS&P 500

Euro Stoxx 50 Index

MSCI Asia ex-Japan Index

Nikkei

IHSG (JCI)

5.9011.00

13.39

19.33

22.94

12.94

5.60-0.02

-17.47

-18.89

-17.34

3.20

Investment,Dealing & Research Division

Priyo SantosoElisa Anastasia

Hanif Mantiq Stefanus Indarto

Aldo PerkasaM. Taufiq Ferdy Reza

Ronny Wicaksono Meiti Sulistika

Satrio Pinandito NorojonoNusy Febrica Magdalena

Wahyudityo Ramadhanny

Memetakan Dunia,Merancang Rencana dengan Visi Planning with a Vision of the World in Mind

11 9 610 8 54 23 1 7

1

5

2

6

9

3

7

10

4

8

11

Page 39: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

74 75laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

Portofolio Reksa Dana berdasarkan Jenis, akhir 2012Mutual Fund Portfolio Allocation, by Fund Type, end of 2012

Jenis Reksa DanaFund Type

Nilai Aktiva Bersih Net Asset Value(Rupiah: triliun trillion)

Persentase terhadap TotalPercentage of Total (%)

TerproteksiPasar UangSahamPendapatan TetapCampuranPenyertaan Terbatas

5,4624,7674,7352,562297

2,003

19,826

282424131

10

100

ProtectedMoney MarketEquityFixed IncomeBalancedPrivate Equity

TOTAL

Industri reksa dana di Indonesia sendiri pada tahun 2012 tumbuh 6,8% dalam nilai aktiva bersih, melanjutkan tren pertumbuhan yang telah berlangsung konsisten sejak tahun 2007. Kendati naik sekitar 50%, jumlah pemodal reksa dana di Indonesia—yang sekarang mencapai 500 ribu rekening reksa dana, dengan 160 ribu pemodal individu (berdasarkan data dari Bapepam-LK)—masih tergolong rendah, bahkan hanya di bawah 1% dari total populasinya yang mencapai 250 juta jiwa. Total nilai aktiva bersih reksa dana Indonesia sebesar Rp 183 triliun juga hanya 6% dibandingkan total dana pihak ketiga sebesar Rp 3.227 triliun yang disimpan di bank. Begitu besarnya potensi pasar yang belum dijangkau oleh produk investasi reksa dana di Indonesia ini menghadirkan sejumlah peluang usaha bagi manajer-manajer investasi untuk membukukan kinerja yang lebih gemilang di masa depan.

The national mutual fund industry in 2012 grew at a pace of 6.8% in terms of total net asset value, continuing a positive trend it has exhibited consistently since 2007. Although up by nearly 50%, the number of mutual fund investors in Indonesia—currently at upwards of 500,000 accounts held by around 160,000 individual investors (according to Bapepam-LK data)—remains relatively low, not even reaching 1% compared to its population of more than 250 million. And at roughly Rp 183 trillion, the size of the national mutual fund industry was a mere 6% of the total third party funds of Rp 3,227 trillion kept in the country’s banks. The sheer magnitude of untapped yet potential market for mutual fund investment in Indonesia signifies a wealth of opportunity for investment managers to prosper onward.

3.2 tinjauan operasional operasional review

3.2.1 Akumulasi Total Dana Kelolaan

Tahun 2012 merupakan tahun yang cukup memuaskan bagi Mandiri Investasi, seiring keberhasilannya mengokohkan reputasinya sebagai manajer investasi nasional terbesar di Indonesia, menjadi semakin sebanding dengan perusahaan-perusahaan manajemen investasi terkemuka dari luar negeri. Mandiri Investasi juga mampu mempertahankan posisinya dalam tiga besar manajer investasi di Indonesia, dengan total dana kelolaan (Assets Under Management—AUM) sebesar Rp 19,8 triliun per 31 Desember 2012.

Sejalan dengan strateginya untuk memperbaiki komposisi portofolionya, AUM Mandiri Investasi mengalami penurunan 10% dari Rp 21,9 triliun di akhir 2011 menjadi Rp 19,8 triliun di akhir 2012. Namun, komposisi reksa dana terbuka terhadap total AUM menjadi lebih baik, dari sekitar 48% per akhir 2011 menjadi 62% per akhir 2012.

Dibandingkan AUM keseluruhan di industri reksa dana per akhir 2012 sebesar Rp 183 triliun, pangsa pasar Mandiri Investasi adalah sekitar 11%. Produk-produk Mandiri Investasi terus menarik minat pasar. Berkat strategi pemasaran yang tepat sepanjang tahun 2012.

3.2.1 Accumulation of Assets Under Management

The year 2012 was another fulfilling year for Mandiri Investasi, as it once again strengthened its reputation as the most prominent national investment manager in the country, becoming increasingly on par with heavyweight investment companies from overseas. Mandiri Investasi also secured its footing as the third largest fund manager in Indonesia, as measured by total Assets Under Management (AUM), which at 31 December 2012 amounted to Rp 19.8 trillion.

In line with the management’s strategy to undertake a long term portfolio rebalancing, Mandiri Investasi’s AUM experienced a 10% decline from Rp 21.9 trillion by year end 2011 to Rp 19,8 trillion by year end 2012. However, the strategy paid well, for the proportion of open-end funds to total AUM improved from 48% at year end 2011 to 62% at year end 2012.

Compared to the total AUM of the mutual fund industry at year end 2012 of Rp 183 trillion, Mandiri Investasi’s market share accounted for approximately 11%. Mandiri Investasi’s mutual funds continued to attract the market, thanks to its decisively precise marketing strategy conducted throughout 2012.

3.2.2 Marketing Review

In the midst of various obstacles encountered in the marketing of its mutual funds through distributor banks in Indonesia, Mandiri Investasi continued in 2012 with robust sales & marketing activities, primarily to Asia Pacific countries, including Singapore, Hong Kong, Japan and Australia. This long-term strategy is to optimize the familiarity with Indonesian markets and investment potential, through working with neighboring countries.

By leveraging on its strength as the largest national investment manager in Indonesia, as well as one that has the most acute understanding on the intricacies of the Indonesian investment industry, Mandiri Investasi has successfully appealed to investors with a large appetite for investing in Indonesia—but have not been fully convinced to do so. By fostering fruitful relationships with investors and potential investors from abroad, among others by visiting these countries and publishing the most current information about the Indonesian market on a regular basis, Mandiri Investasi has gained the trust of a number of foreign clients, both institutional and individual, who have contributed to its total Assets Under Management (AUM).

As an example of its products seeking to attract offshore interest, consider Mandiri Investa Pasar Uang, registered with the Monetary Authority of Singapore (MAS) and distributed through a restricted scheme to accredited investors there. Furthermore, in June 2011, Mandiri Investasi linked with the Australian-based AFM Investment Partners to provide fresh insights on Indonesia to the market and anticipate ways to serve future needs of institutional clients in that country.

The successful marketing of Mandiri Investasi products in the region resulted in a 75% growth (year-on-year) of offshore investments in AUM, reaching Rp 760 billion at the end of 2012.

In order to cultivate the domestic market, Mandiri Investasi maintains business relationships with distributor banks, insurance companies, and other such enterprises, all the while looking to forge new and mutually-profitable relationships with new institutional clients. This is in harmony with Mandiri Investasi business policy: intelligent marketing yields significant added value to the Company.

Mandiri Investasi wishes to be recognized as a partner in growth, not merely as a sales agent of investment and fund management products. This principle

3.2.2 Tinjauan Pemasaran

Di tengah berbagai hambatan yang dijumpai dalam memasarkan produk-produknya melalui bank-bank distributor di Indonesia, Mandiri Investasi terus melakukan kegiatan pemasaran di 2012 baik ke pasar domestik maupun ke kawasan Asia Pasifik, mencakup Singapura, Hong Kong, Jepang, dan Australia. Strategi jangka panjang ini dimaksudkan untuk mengoptimalkan pemahaman investor asing di negara-negara tetangga terhadap situasi pasar dan potensi investasi di Indonesia.

Dengan memanfaatkan kekuatannya sebagai manajer investasi nasional terbesar yang memiliki pemahaman paling mendalam tentang seluk-beluk dunia investasi di Indonesia, Mandiri Investasi telah menarik minat investor yang ingin berinvestasi di negeri ini namun belum sepenuhnya merasa yakin. Dengan membina hubungan baik dengan investor dan calon investor asing, antara lain dengan melakukan kunjungan dan memberikan informasi terkini terkait situasi pasar di Indonesia secara berkala, Mandiri Investasi telah mendapatkan kepercayaan sejumlah investor asing, baik institusional maupun individual, yang turut berkontribusi terhadap total dana kelolaannya.

Sebagai salah satu produk yang dipasarkan kepada investor asing, Mandiri Investa Pasar Uang telah terdaftar dengan Otoritas Moneter Singapura dan didistribusikan secara terbatas kepada kategori tertentu khusus di negara tersebut. Di bulan Juni 2011, Mandiri Investasi bermitra dengan AFM Investment Partners di Australia untuk memberikan pemahaman baru tentang Indonesia kepada pasar di Australia dan mengantisipasi klien institusional di sana.

Keberhasilan upaya pemasaran Mandiri Investasi di kawasan Asia Pasifik terbukti meningkatkan perolehan AUM dari luar negeri sebesar 75%, mencapai Rp 760 miliar per akhir 2012.

Dalam rangka mengembangkan pasar domestik, Mandiri Investasi membina hubungan bisnis yang baik dengan bank distributor, perusahaan asuransi, dan lembaga lainnya, sembari terus menjalin hubungan baru yang saling menguntungkan dengan klien institusional. Ini sejalan dengan kebijakan di Mandiri Investasi, yakni pemasaran yang cerdas untuk memberikan nilai tambah yang signifikan bagi Perusahaan.

Mandiri Investasi senantiasa berusaha menjadi mitra pertumbuhan, alih-alih sekadar sebagai penjual produk-produk investasi dan pengelolaan dana. Prinsip

Sales -Direct Institutional Dept.

Mauldy Rauf MakmurYenita Reniwati Siregar

Meliza FazarianiMaria P. M. Ayukinanti

Willy Silitonga

Sumber Source: Bapepam-LK

Memanfaatkan Kesempatan, Mewujudkan Harapan Capturing Opportunities, Fulfilling Expectations

4 23 51

1

5

2

3

4

Page 40: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

76 77laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

Rincian Total Dana Kelolaan berdasarkan Jalur Distribusi 2012Breakdown of Assets Under Management (AUM) by Distribution Channel 2012

Jalur DistribusiLine of Distribution

Total Dana Kelolaan AUM(Rupiah: miliar billion)

Kontribusi terhadap TotalContribution to Total

Bank DistributorInstitusionalAsuransiLuar Negeri

Distributor Banks (Wholesale)InstitutionalInsuranceOverseas

TOTAL

9,9336,2662,867760

19,826

5032144

100*

ini memandu seluruh kegiatan usaha di Mandiri Investasi, dan menjadi dasar bagi kepercayaan setiap klien.

Reputasi Mandiri Investasi tak dapat dilepaskan dari statusnya sebagai bagian dari Grup Bank Mandiri, yang dikenal kokoh dan ketat dalam kepatuhannya dalam dunia keuangan. Etika bisnis ini dijunjung tinggi di Mandiri Investasi melalui implementasi prosedur operasi standar yang terdefinisi dengan jelas dan pendekatan manajemen risiko yang komprehensif.

Hasilnya, pada 2012 jumlah klien institusional meningkat dari 77 menjadi 80 (dengan 20 diantaranya merupakan klien baru), yang terutama terdiri dari lembaga asuransi dan dana pensiun. Sementara investor ritel lebih cenderung berinvestasi untuk jangka panjang, karakter klien institusional agak berbeda, mengingat mereka memiliki target tahunan yang harus dicapai. Untuk itu, Mandiri Investasi menjadi mitra mereka dalam mewujudkan sasaran pertumbuhan tersebut.

Dalam hal pemasaran ke investor ritel, Mandiri Investasi telah bermitra dengan 13 bank distributor di tahun 2012—naik dari 11 bank di tahun sebelumnya. AUM dari segmen ini mencapai Rp 10 triliun, sekitar setengah dari total AUM Mandiri Investasi. Aktivitas pemasaran di segmen ritel dipengaruhi oleh berbagai faktor yang terkait masing-masing individu, dan juga faktor eksternal terkait peraturan yang diterbitkan oleh Bank Indonesia.

Betapapun juga, Mandiri Investasi tetap optimis dan terus turut meningkatkan peran bank distributor sebagai garis depan dalam memberikan pengetahuan bagi pemodal dan calon pemodal terkait investasi di reksa dana, dan profil risiko yang terkait. Untuk itu, Mandiri Investasi senantiasa menyediakan informasi pasar yang terkini kepada bank distributor, dan juga memberikan layanan lainnya untuk mendukung perolehan basis nasabah di masing-masing bank.

Berkat kegiatan pemasaran yang solid di tahun 2012 terutama dengan mitra perusahaan asuransi, diperoleh pertumbuhan yang signifikan dalam AUM sebesar Rp 2,9 triliun, lebih dari dua kali lipat nilainya per akhir 2011, sebesar Rp 1,3 triliun. AUM dari segmen asuransi ini merepresentasikan 14% dari total AUM Mandiri Investasi per akhir 2012.

Mandiri Investasi senantiasa meningkatkan keterlibatannya dalam berbagai forum di industri keuangan, termasuk Forum Komunikasi Investasi BUMN dan Asosiasi Dana Pensiun Indonesia. Di tahun 2012, Mandiri Investasi juga mulai turut serta dalam Ikatan Yayasan Kesejahteraan Karyawan dan Pensiunan Indonesia.

Untuk mendorong penjualan reksa dananya Mandiri Investasi mendirikan anak perusahaan di Singapura yaitu Mandiri Investment Management Pte. Ltd. Didirikan Juni 2012, anak perusahaan ini diharapkan dapat melayani permintaan investor asing yang memiliki minat yang sama besarnya dengan investor lokal untuk surat utang negara dan obligasi korporasi. Melalui Mandiri Investment, Mandiri Investasi berharap dapat membina hubungan baik dengan Otoritas Moneter Singapura dan pihak-pihak terkait di negara tersebut.

guides and governs all business activities at Mandiri Investasi, and forms the basis for trust and counsel with each and every client.

The all-important reputation of Mandiri Investasi rests on its status as part of Bank Mandiri Group, known for its strict compliance and prudence in the financial business. These ethics are championed at all times here at Mandiri Investasi, as revealed by its implementation of clearly-defined standard operating procedures, and its comprehensive risk management approach.

As a result, in 2012 the number of institutional clients increased from 77 to 80 (of which 20 were new), consisting principally of insurance companies and pension funds (superannuation funds). While retail investors tend to observe the far horizon, staying in the market for longer time frames, institutional clients have a different characteristic, in that they have yearly targets to accomplish. Mandiri Investasi acts as a partner for these institutions to achieve this growth goal of theirs.

In terms of its mutual fund marketing to the wholesale segment, Mandiri Investasi’s partnership with 13 distributor banks throughout 2012—up from 11 a year earlier—yielded about Rp 10 trillion in AUM, accounting for nearly half of its total AUM. Marketing activity in the retail segment is characteristically affected by various factors related to each individual investor, and also external factors related to the regulations issued by Bank Indonesia.

Mandiri Investasi nonetheless maintains an optimistic stance, and continues to shore up the role of front-liners—in this case the distributor banks—in educating existing and potential customers on the pros and cons of mutual fund investing, and the associated risk profiling. To do this, Mandiri Investasi consistently provides market updates to its distributor banks and various other forms of assistance in developing their customer base.

Growth continued with vibrant marketing in 2012 through partnership with insurance companies. As at year end 2012, this distribution channel successfully accumulated AUM of Rp 2.9 trillion, or more than twofold of its figure at year end 2011, amounting to Rp 1.3 trillion. AUM from the insurance segment represented 14% of total AUM of Mandiri Investasi at year end 2012.

Mandiri Investasi is constantly reinforcing its involvement and presence in various forums in the financial industry, including the State-Owned Enterprises Investment Communication Forum and the Association of Pension Funds in Indonesia. In 2012, Mandiri Investasi began to participate in the Indonesian Pensioners and Employees Welfare Foundation Association.

As a means to further shore up sales, Mandiri Investasi established a subsidiary in Singapore, Mandiri Investment Management Pte. Ltd. Incorporated in June 2012, the new subsidiary aims to serve foreign investors’ appetite—on par with, if not greater than, that of their local counterparts—for Indonesian government bonds (such as SUN) and corporate bonds. As regards the opening of this new entity, Mandiri Investasi aspires to the support of and mutual benefit with the Singapore Monetary Authority and other parties in the financial industry there.

3.2.3 Kinerja Produk Reksa Dana

Dalam menjalankan strategi pemasarannya di tahun 2012, Mandiri Investasi semakin berfokus dalam memasarkan produk-produk reksa dana terbukanya, menggantikan reksa dana terproteksi yang selama beberapa tahun terakhir telah mendapatkan perhatian yang lebih besar. Langkah ini memberikan margin keuntungan yang lebih besar sekaligus ikut menyeimbangkan komposisi aset antara reksa dana terbuka dan terproteksi, sehingga mengurangi ketergantungan terhadap salah satu kategori.

Turunnya total dana kelolaan yang telah dijelaskan di atas disebabkan oleh dua jenis reksa dana yang mengalami penurunan, yaitu reksa dana terproteksi dan pasar uang.

Produk pasar uang Mandiri Investasi, Mandiri Investa Pasar Uang (MPU), memberikan imbal hasil 4,7%, dibandingkan benchmark yang memberikan 4,4%. Akan tetapi, AUM dari MPU turun 10% dari Rp 5,3 triliun di 2011 menjadi Rp 4,8 triliun. Meskipun indeks bursa saham di Wall Street dan sejumlah bursa lainnya naik di tahun 2012, perlu dicatat bahwa cukup banyak pemodal yang bersikap konservatif dalam berinvestasi, sehingga mengutamakan likuiditas dan risiko kecil, yang memang ditawarkan oleh reksa dana pasar uang.

Manifestasi paling nyata dari strategi penyeimbangan portofolio Mandiri Investasi adalah turunnya AUM dari reksa dana terproteksi sebesar 42%, dari Rp 9,4 triliun di 2011 menjadi Rp 5,5 triliun di akhir 2012. Ini karena beberapa reksa dana terproteksi Mandiri Investasi telah jatuh tempo di 2012, sehingga jumlah produk Reksa Dana Terproteksi dan Penyertaan Terbatas turun dari 76 di 2011 menjadi 59 di 2012. Faktor-faktor seperti tekanan inflasi dan dampak pengenaan pajak pada reksa dana jenis ini menurunkan minat pemodal terhadap produk dalam kategori terproteksi.

Berlawanan dengan penurunan itu, reksa dana saham justru meningkat luar biasa dalam hal AUM, dari Rp 3,1 triliun menjadi Rp 4,7 triliun per akhir 2012. Hal ini turut mencerminkan kebijakan Mandiri Investasi untuk mengupayakan komposisi portofolio yang lebih berimbang.

Tingginya volatilitas di pasar modal Indonesia terbukti dari pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dari Januari hingga Desember 2012. Setelah mencapai titik tertingginya di 4.375 pada 26 November 2012, sebelum akhirnya

3.2.3 Performance of Mutual Funds

In executing its marketing strategy in 2012, Mandiri Investasi increasingly focuses on the marketing of its open-end mutual funds, as opposed to protected funds, which had enjoyed more attention in the past. This proves to offer a greater profit margin as well as setting a more balanced allocation of assets between protected funds and open-end funds, thus reducing its reliance on one single mutual fund category.

The abovementioned decline in total AUM in 2012 was primarily effected by two categories of mutual funds, namely, protected fund and money market fund.

Mandiri Investasi’s money market fund, Mandiri Investa Pasar Uang (MPU), yielded a year-on-year return of 4.7%, compared to the benchmark rate of return of 4.4%. However, it declined 10% in 2012 in terms of AUM, from Rp 5.3 trillion in 2011 to a figure of Rp 4.8 trillion. Even while equity indices on Wall Street and associated stock exchanges notably rose during 2012, it must be noted that many investors prefer to take a conservative stance, stressing liquidity, a defining characteristic of the money market mutual fund, which also carries the most moderate level of risk.

The most graphic example of Mandiri Investasi’s portfolio rebalancing strategy so far has been the Rp 4 trillion AUM slide in the protected funds category, adjusting downwards by 42% from Rp 9.4 trillion in 2011 to Rp 5.5 trillion in 2012. This was due to a large number of Mandiri Investasi’s Protected Funds reaching their respective dates of maturity in 2012, therefore winding down the number of Protected & Special Purposes Funds from 76 in 2011 to 59 in 2012. A number of factors were in play here, chief among which were inflationary pressures and the tax impact on this specific type of fund, lowering its appeal to investors.

Against and somewhat offsetting this drop, Mandiri Investasi recorded a conspicuous surge in its AUM share of equity funds, from Rp 3.1 trillion to Rp 4.7 trillion at the end of 2012—another clear reflection of its portfolio rebalancing policy taking place.

High volatility in the Indonesian capital market was evidenced by the yo-yo behavior of the Jakarta Composite Index (JCI) throughout the period of January to December 2012. After peaking at 4,375 on 26 November 2012, the JCI closed

Product Development Dept.Roberto Pardede

Utomo YosowasitoAri Adil

Astrid Vitriana

Menjalin Potensi untuk Siap Dieksekusi Weaving Potentialities for

a Principled Execution

2 14 3

1

2

3

4

Page 41: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

78 79laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

Sales -Wholesale

Distributor Dept.David Jonas Samuel

Dian PratiwisariDian Ayu Pradnyardhi

Erwin TriawanAnesti Firda Amalia

Fahmi Arya

tinggi. Sementara itu, AUM reksa dana saham di industri hanya meningkat 12% di tahun 2012, mencapai total Rp 69,6 triliun. Kapitalisasi saham-saham di IHSG, di sisi lain, mencapai Rp 4.084 triliun per akhir 2012, atau naik 15,5% dari Rp 3.537 triliun per akhir 2011.

Pada kategori pendapatan tetap, sementara industri mencetak pertumbuhan 26% dalam AUM di 2012, Mandiri Investasi membukukan pertumbuhan yang lebih tinggi yaitu 43%. Produk unggulan pada kategori ini, Mandiri Investa Dana Utama (MIDU), memberikan imbal hasil 11,30%, lebih tinggi daripada 8,98% yang dihasilkan oleh benchmark. AUM MIDU per akhir 2012 adalah Rp 306 miliar, lebih dari dua kali lipat posisinya di tahun sebelumnya.

Pada tahun 2012, reksa dana campuran berkontribusi Rp 297 miliar ke total AUM Mandiri Investasi, naik 9% dari Rp 273 miliar di 2011, kendati AUM reksa dana campuran di industri turun 11%. Tren ini disebabkan oleh pemindahan modal oleh investor yang pola investasinya lebih agresif ke pasar saham, yang risiko dan imbal hasilnya sama-sama lebih tinggi.

Satu hal yang menjadi kebanggaan Mandiri Investasi di tahun 2012 adalah kuatnya dominasi di pasar reksa dana Syariah. Dengan enam reksa dana

wide growth in AUM of equity funds for 2012 stood at a mere 12%, with a figure amounting to Rp 69.6 trillion. Total market capitalization of JCI, meanwhile, was recorded at Rp 4,084 trillion at the closing of 2012, up 15.5% from Rp 3,537 trillion one year before.

With regard to fixed income funds, as the industry recorded a 26% growth in AUM in 2012, Mandiri Investasi performed better, growing 43% year-on-year. The key product in this category, Mandiri Investa Dana Utama (MIDU), yielded a return of 11.30%, beating the benchmark that increased by a lower rate of 8.98%. MIDU booked an AUM of Rp 306 billion at year end 2012, more than double the figure at the beginning of the year. In 2012, balanced funds contributed Rp 297 billion to total AUM of Mandiri Investasi, a rise of 9% from Rp 273 billion in 2011. This was amidst a 11% decline in the industry-wide AUM in balanced funds, a trend that was the effect of investors with a more aggressive stance migrating their investments to equity funds, whose risk and return potential are both higher.

Mandiri Investasi’s most prominent aspect in 2012 continued to be its dominance in the Sharia market for mutual funds. Offering six open-end and

ditutup pada 4.317 di akhir 2012, IHSG meningkat 12,94% dari akhir tahun 2011. Volatilitas semacam ini berdampak pada banyaknya pemodal yang tertarik untuk menanamkan modalnya di reksa dana saham, mengingat tingginya imbal hasil yang ditawarkan. Jenis reksa dana ini tentunya mengandung risiko yang lebih tinggi dibandingkan jenis reksa dana lainnya.

Produk terbaru dan unggulan Mandiri Investasi pada kategori reksa dana saham adalah Mandiri Investa Ekuitas Dinamis (MIED). Berfokus pada saham-saham dengan kapitalisasi menengah hingga kecil, Nilai Aktiva Bersih (NAB) MIED naik 16,31% dalam satu tahun di 2012. Kinerja MIED berhasil mengalahkan IHSG dengan selisih 3,37% dan benchmark dengan selisih 2,07%.

AUM yang diperoleh MIED naik dari Rp 772 miliar menjadi Rp 1.070 miliar di tahun 2012, atau naik 39% dalam satu tahun. Sementara itu, pertumbuhan yang lebih tinggi, yakni sebesar 182%, ditunjukkan oleh Mandiri Saham Atraktif (MSA), yang AUM-nya mencapai Rp 1.481 miliar per akhir 2012. Kontribusi reksa dana saham terhadap total AUM naik 53% dari Rp 3,1 triliun menjadi Rp 4,7 triliun di 2012. Pencapaian ini mempengaruhi profitabilitas usaha Mandiri Investasi secara signifikan, mengingat margin keuntungan dari reksa dana saham tergolong

the year at 4,317, 12.94% higher than where it stood at the end of 2011. Such volatility had the effect of luring a sizeable number of investors to equity funds, in anticipation of the potentially high returns from fluctuations. This type of fund clearly carries a higher level of risk relative to others.

Mandiri Investasi’s newest and leading product in the equity fund category is Mandiri Investa Ekuitas Dinamis (MIED). A mutual fund specifically focused on medium- to small-capitalization stocks, MIED’s NAV yielded a 16.31% year-on-year return in 2012, outperforming the JCI by a difference of 3.37%. MIED also beat the benchmark by 2.07%.

The AUM booked under MIED within one year was up from Rp 772 billion to Rp 1,070 billion, a year-on-year increase of 39%. An even higher growth, of 182%, was exhibited by Mandiri Saham Atraktif (MSA), with AUM reaching Rp 1,481 billion as at year end 2012. Contribution to total AUM from equity funds rose 53% from Rp 3.1 trillion in 2011 to Rp 4.7 trillion in 2012. This achievement hugely bolstered Mandiri Investasi’s profitability for the year, as the operating margin from equity funds remains a broad one. As a comparison, the industry-

Total Dana Kelolaan berdasarkan Jenis Reksa DanaAssets Under Management by Fund Type

Reksa DanaFund

Total Dana Kelolaan AUM (Rupiah: miliar billion)

2011 2012 Growth

Reksa Dana Campuran Reksa Dana Saham Reksa Dana Pasar Uang Reksa Dana Pendapatan Tetap Reksa Dana Terproteksi Reksa Dana Penyertaan Terbatas & Pengelolaan Data Nasabah Individual (PDNI)

Balanced Fund Equity Fund Money Market Fund Fixed Income Fund Protected Fund Special Purposes Fund & Private Client Asset Management (PCAM)

273 3,089 5,298 1,794 9,399 2,020

297 4,735 4,767 2,562 5,462 2,003

9%53%-10%43%-42% -1%

terbuka dan enam reksa dana terproteksi berbasis Syariah, Mandiri Investasi membukukan AUM senilai Rp 2,6 triliun, menguasai 43% dari pasar reksa dana syariah di industri, yang jumlahnya mencapai Rp 6,1 triliun per akhir 2012.

six protected Sharia funds, Mandiri Investasi amassed Rp 2.6 trillion in AUM, signifying a market share of 43% compared to total AUM in Sharia funds in the industry, which was Rp 6.1 trillion at year end 2012.

Sales -Insurance & Overseas Dept.

Jonni HutabaratCendy Hadiputranto

Heilany

Berkontribusi Optimal dan Memberi Arti Contributing Optimally and with Impact

Berpikir ke Depan, Menjangkau Pasar Global Forward Thinking, Far Reaching

6 53 2 41

1

5

6

2

3

4

32 1

1

2

3

Page 42: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

80 81laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

Product - Altenative Dept.Nugroho Dwi Prasetyo

Firda Wahyuni Nasution

3.2.4 Penyempurnaan Sistem dan Pengembangan Produk Baru

Hingga akhir 2012, Mandiri Investasi memiliki 82 produk yang ditawarkan kepada berbagai jenis pemodal di pasar. Sebanyak 23 merupakan reksa dana terbuka dan sisanya sebanyak 59 merupakan reksa dana terproteksi dan penyertaan terbatas. Di antara 23 reksa dana terbuka tersebut terdapat empat produk baru: Mandiri Saham Dinamis, Mandiri Investa Equity Movement, Mandiri Dynamic Equity, dan Mandiri Aktif.

Mandiri Investa Equity Movement diharapkan dapat mendobrak pasar reksa dana saham. Dengan memanfaatkan sistem seleksi otomatis untuk memilih saham-saham yang nilainya masih rendah tetapi memiliki momentum kenaikan yang kuat, besar kemungkinan produk ini akan memberikan imbal hasil yang memuaskan.

Seiring para pemodal menjadi lebih cerdas dan mumpuni, Mandiri Investasi semakin meningkatkan layanannya untuk investor high-end dengan produk-produk investasi yang lebih kompleks dan disesuaikan dengan kebutuhan pengelolaan dana mereka. Mandiri Investasi melayani segmen pemodal ini melalui Kontrak Pengelolaan Dana, yang kontribusinya terhadap total AUM per

3.2.4 Systems Enhancement and Product Development

By the end of 2012, Mandiri Investasi had a total of 82 products on offer to investors in the market. Of these, 23 are Open-End Funds and the remaining 59 are Protected Funds and Special Purposes Funds. Among the 23 Open-End Fund offerings are four new products: Mandiri Saham Dinamis, Mandiri Investa Equity Movement, Mandiri Dynamic Equity, dan Mandiri Aktif.

Mandiri Investa Equity Movement is slated to bring about a breakthrough in the equity market. By using an automated scoring system to target stocks that are relatively undervalued but with strong upward momentum, this product aims to generate robust returns on investment.

As the market rapidly became more discerning and sophisticated, Mandiri Investasi became increasingly eager to serve high-end investors with more complex and customized investment products, scrupulously suited to their needs. This is where Discretionary Funds come in. In 2012, the contribution to total AUM from Discretionary Funds at Mandiri Investasi was roughly 3%,

akhir 2012 adalah 3% atau Rp 0,6 triliun, meningkat signifikan dari satu tahun sebelumnya.

Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, Mandiri Investasi meningkatkan kinerja layanan nasabah dan memperbaiki proses-proses administrasi reksa dana, guna memastikan kepatuhan terhadap seluruh peraturan terkait investasi yang terus disempurnakan oleh Bapepam-LK (kini Otoritas Jasa Keuangan atau OJK).

Mandiri Investasi juga telah mengembangkan sistem-sistem IT untuk mengotomatisasi sejumlah prosedur, untuk mempercepat proses rekonsiliasi harian dengan bank kustodian serta pelaporan dan evaluasi kinerja. Otomatisasi prosedur sejauh ini telah mengurangi kemungkinan kesalahan manusia dalam proses, dan juga menghemat waktu.

Seluruh kemajuan yang telah dijalankan ini, termasuk penyelarasan strategi, mencerminkan upaya Mandiri Investasi untuk tetap menjadi yang terdepan dalam memenuhi berbagai kebutuhan nasabah yang kerap berubah dan berkembang pesat.

amounting to Rp 0.6 trillion, rising rather steeply from the previous year.

To support the business, Mandiri Investasi has been ramping up its client services and streamlining its back-office processes, in order to adhere to all investment-related regulations that are enacted and continue to be imposed by Bapepam-LK (now the Financial Services Authority, or OJK in Indonesian).

Mandiri Investasi has also developed IT systems to automate certain procedures, with an aim to expedite settlement and reconciliation processes that take place on a day-to-day basis involving custodian banks, as well as reporting and performance evaluation. Automation of procedures has so far greatly reduced the potentiality of man-made errors introduced into the process, and saves time.

All the above developments and adjustments in strategy exhibit the energetic effort of Mandiri Investasi to stay ahead of the curve in setting product priorities and adjusting offerings to meet changing customer needs.

At present, Mandiri Investasi is in a more robust position financially compared to the previous year, as shown by the increase in total assets for seventh consecutive year, from Rp 102.7 billion in 2011 to Rp 107.0 billion as at the end of 2012.

The 4% rise in assets within one year was propelled mainly by the increase in cash and cash equivalents and investment management fee receivable. On the other hand, there was a decrease in fixed assets – net, deferred tax asset, and prepaid expenses.

3.3 posisi keuangan konsolidasian consolidated financial position

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements Of Financial Position (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2012 2011 PerkembanganGrowth +/– (%)

ASSETS

Cash and cash equivalents

Marketable securities

Investment management fee receivable -

mutual funds and individual customers’ funds

Other receivables

Prepaid expenses

Fixed assets - net

Deferred tax assets

Other assets

TOTAL ASSETS

LIABILITIES

Accrued expenses

Selling agent fee payables

Unearned incomes

Taxes payable

Other payables

Provision for employee service entitlements

TOTAL LIABILITIES

EQUITY

Capital stock

Authorized - 2,500 shares

Issued and fully paid 1,000 shares with par value

of Rp40,000,000 (full amount) per share

General reserves

Differences arising from the translation of

foreign currency financial statements

Retained earnings

TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

30,966,166

44,448,344

19,172,173

2,263,282

1,626,967

4,326,586

3,506,452

662,932

106,972,902

10,812,385

6,731,030

-

2,751,711

2,275,018

5,130,151

27,700,295

40,000,000

8,000,000

31,627

31,240,980

79,272,607

106,972,902

28,394,964

44,012,271

16,992,116

270,965

2,525,418

5,087,021

4,843,308

561,490

102,687,553

15,893,636

7,907,373

95,343

844,856

2,532,313

3,533,071

30,806,592

40,000,000

6,000,000

-

25,880,961

71,880,961

102,687,553

9%

1%

13%

735%

-36%

-15%

-28%

18%

4%

-32%

-15%

226%

-10%

45%

-10%

0%

33%

21%

10%

4%

ASET

Kas dan setara kas

Portofolio efek

Piutang jasa manajemen investasi - reksa

dana dan dana nasabah individual

Piutang lain-lain

Biaya dibayar dimuka

Aset tetap - neto

Aset pajak tangguhan

Aset lain-lain

JUMLAH ASET

LIABILITAS

Biaya masih harus dibayar

Utang komisi agen penjualan

Pendapatan diterima dimuka

Utang pajak

Utang lain-lain

Penyisihan imbalan kerja karyawan

JUMLAH LIABILITAS

EKUITAS

Modal saham

Modal dasar - 2.500 saham

Ditempatkan dan disetor penuh 1.000 saham

dengan nilai nominal Rp40.000.000

(nilai penuh) per saham

Cadangan umum

Selisih kurs karena penjabaran laporan

keuangan dalam mata uang asing

Saldo laba

JUMLAH EKUITAS

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

Mandiri Investasi berada pada posisi keuangan yang lebih baik dan solid dibandingkan tahun sebelumnya, ditunjukkan antara lain dengan peningkatan total asetnya selama tujuh tahun berturut-turut, dari Rp 102,7 miliar di 2011 menjadi Rp 107,0 miliar per akhir 2012.

Kenaikan aset sebesar 4% dalam setahun ini ditunjang terutama oleh kenaikan kas dan setara kas dan piutang jasa manajemen investasi. Di sisi lain, terjadi penurunan dalam nilai aset tetap, aset pajak tangguhan, dan biaya dibayar di muka.

Membuka Cakrawala Kemungkinan Widening the Horizon of Possibilities

12

1

2

Page 43: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

82 83laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

Operation DivisionFirdaus Rosean Roni

Reza Agus YuliantoWidi Sulistrilaksono

Dodi NugrohoBinantia Dani Aditama

Apri WasonoMuhammad Zulfikar

Wahyu PurnomoSarwo Adhi Nugroho

Wahyu WisnubrotoRahmat Dharma Yoga

Kondisi keuangan Mandiri Investasi yang lebih kuat per akhir 2012 juga ditunjukkan dengan turunnya liabilitas total dari Rp 30,8 miliar per akhir 2011 menjadi Rp 27,7 miliar per akhir 2012, atau sebesar 10%. Penurunan ini dikontribusikan oleh berkurangnya biaya yang masih harus dibayar, utang komisi agen penjualan, dan utang lain-lain.

Di tahun 2012, tercatat kenaikan pada beberapa pos liabilitas, antara lain pada utang pajak, dan penyisihan imbalan kerja karyawan, seiring bertambahnya jumlah karyawan Perusahaan.Sejalan dengan meningkatnya aset dan turunnya liabilitas, ekuitas Perusahaan mengalami kenaikan dari Rp 71,9 miliar per akhir 2011 menjadi Rp 79,3 miliar per akhir 2012, yang setara dengan kenaikan 10%.

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian Consolidated Statements Of Comprehensive Income (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

2012 2011 PerkembanganGrowth +/– (%)

OPERATING REVENUESInvestment management and selling agent fees - mutual funds and individual customers’ funds

Gain on marketable securities - netTotal operating revenuesOPERATING EXPENSESSelling agent commissionsEmployee salaries and allowancesGeneral affairs, advertising, and promotionsGeneral and administrativeProfessional feesDepreciationOthersTotal operating expensesINCOME FROM OPERATIONOTHER INCOMES (EXPENSES)Interest incomes(Loss) gain on foreign exchange - netMiscellaneous (expense) income - netOther incomes - netINCOME BEFORE TAX EXPENSE (BENEFIT)TAX EXPENSE (BENEFIT)CurrentDeferredTax expense - netNET INCOME

159,080,9982,151,448

161,232,446

72,489,11034,636,1076,909,6768,656,5293,108,8301,144,155447,679

127,392,08633,840,360

1,849,439-9,555

-876,898962,986

34,803,346

9,380,0411,336,856

10,716,89724,086,449

158,183,8976,295,993

164,479,890

83,630,58231,799,6168,777,7548,578,1793,157,4041,041,3471,803,922

138,788,80425,691,086

1,196,85310,4892,729

1,210,07126,901,157

7,475,657-1,378,1356,097,522

20,803,635

1%-66%-2%

-13%9%

-21%1%-2%10%-75%-8%32%

55%-191%

-32233%-20%29%

25%-197%76%16%

PENDAPATAN USAHA Jasa manajemen investasi dan agen penjualan - reksa dana dan dana nasabah individual Keuntungan dari portofolio efek - neto Jumlah pendapatan usaha BEBAN USAHA Komisi agen penjualan Gaji dan tunjangan karyawan Humas, iklan, dan promosi Umum dan administrasi Jasa profesional Penyusutan Lain-lain Jumlah beban usaha LABA USAHA PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN Pendapatan bunga (Kerugian) keuntungan selisih kurs - neto (Beban) pendapatan lain-lain - neto Pendapatan lain-lain - neto LABA SEBELUM BEBAN (MANFAAT) PAJAK BEBAN (MANFAAT) PAJAK Kini Tangguhan Beban pajak - neto LABA BERSIH

3.4 pendapatan komprehensif konsolidasian consolidated comprehensive income

Pada tahun 2012, Perusahaan membukukan pendapatan usaha total sebesar Rp 161,2 miliar, turun 2% dari pendapatan usaha tahun 2011 sebesar Rp 164,5 miliar. Pendapatan usaha ini terutama berasal dari jasa manajemen investasi dan agen penjualan. Keuntungan dari portofolio efek turun 66%, berkontribusi terhadap penurunan pendapatan usaha secara keseluruhan.

Sejalan dengan turunnya pendapatan usaha, beban usaha Perusahaan di tahun 2012 juga mengalami penurunan 8% menjadi Rp 127,4 miliar.

Dengan demikian, jumlah laba usaha Perusahaan di tahun 2012 naik 32% dari Rp 25,7 miliar di 2011 menjadi Rp 33,8 miliar. Perusahaan juga membukukan pendapatan lain-lain – neto di tahun 2012 sebesar Rp 962 juta, turun dari Rp 1,2 miliar di tahun 2011.

Jumlah laba bersih yang dibukukan Perusahaan di tahun 2012 adalah Rp 24,1 miliar, naik 16% dibandingkan laba bersih tahun 2011 sebesar Rp 20,8 miliar. Pencapaian ini sesuai dengan target laba yang ditetapkan oleh Perusahaan di awal tahun, yakni Rp 24 miliar.

The Company recorded total operating revenues of Rp 161.2 billion in 2012, down 2% from its total operating revenues of Rp 164.5 billion in 2011. The operating revenues were derived from investment management and selling agent fees. Gain on marketable securities was down by 66%, contributing to the overall decline in operating revenues.

In accord with the decline in total operating revenues, the Company’s operating expenses in 2012 also went down by 8%, to Rp 127.4 billion.

The Company’s income from operations was thus 32% higher in 2012 compared to that in 2011, from Rp 25.7 billion to Rp 33.8 billion. The Company also recorded other incomes – net in 2012 in the amount of Rp 962 million, down from Rp 1.2 billion in 2011.

Net income booked by the Company in 2012 was Rp 24.1 billion, a surge of 16% compared to the net income of Rp 20.8 billion booked in 2011. This achievement met the target set by the Company in the beginning of the year, namely a profit of Rp 24 billion.

A sounder financial condition of the Company at the end of 2012 was reflected in the decrease in total liabilities, from Rp 30.8 billion at the end of 2011 to Rp 27.7 billion at the end of 2012, our about 10%. This decrease was owing to the decrease in accrued expenses, selling agent fee payables, and other payables.

In 2012 the Company recorded an increase in a number of accounts in liabilities, i.e. in taxes payable, and in provision for employee service entitlements, the latter on account of the greater number of employees working at the Company.Consistent with the increase in assets and decrease in liabilities, the Company recorded a rise in equity, from Rp 71.9 billion at year end 2011 to Rp 79.2 billion at year end 2012, equal to an increase of 10%.

Menciptakan Solusi Tepat Sasaran Generating Effective Solutions

10 7 49 11 56 13 2 8

1

5

2

6

9

3

7

10

4

8

11

Page 44: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

84 85laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

Akibat selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing, yaitu laporan keuangan entitas anak, Mandiri Investment Management yang mulai beroperasi di Singapura tahun 2012, Perusahaan mencatat pendapatan selisih kurs sebesar Rp 32 juta.

Laba usaha per saham dasar di tahun 2012 tercatat sebesar Rp 33.840.360.000, sementara laba bersih per saham dasar tercatat sebesar Rp 24.086.449.000.

3.5 arus kas konsolidasian consolidated cash flows

Perusahaan mencatat kenaikan dalam kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi, dari Rp 8,1 miliar di tahun 2011 menjadi Rp 19,7 miliar sepanjang 2012. Kenaikan ini dikontribusikan terutama dari kenaikan penerimaan jasa manajemen investasi dan agen penjualan sebesar Rp 3,5 miliar dan penurunan pembayaran lainnya – neto sebesar Rp 1,9 miliar.

Terjadi penurunan dalam kas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi, dari Rp 1,2 miliar di tahun 2011 menjadi Rp 383 juta di tahun 2012.

Sementara itu, akibat naiknya pembagian dividen Perusahaan di tahun 2012, kas neto yang digunakan untuk aktivitas pendanaan mengalami kenaikan, dari Rp 13,3 miliar di tahun 2011 menjadi Rp 16,7 miliar di tahun 2012.

Dengan demikian, terjadi kenaikan dalam kas dan setara kas yang dipegang oleh Perusahaan per akhir 2012, sebesar Rp 2,6 miliar, dari yang sebelumnya minus Rp 6,4 miliar per akhir 2011. Posisi kas dan setara kas Perusahaan pada akhir tahun 2012 menjadi Rp 31 miliar, dibandingkan Rp 28,4 miliar di akhir 2011.

The Company recorded an increase in net cash inflow from operating activities, from a figure of Rp 8.1 billion in 2011 to a staggering Rp 19.7 billion in 2012. This increase was attributable to the rise in receipts from investment management and selling agent fees by Rp 3.5 billion, and the decrease in payments of others – net, by Rp 1.9 billion.

There was a decrease in the amount of net outcash flow for investing activities, from Rp 1.2 billion in 2011 to Rp 383 million in 2012.

Meanwhile, owing to the distribution of the Company’s dividends in 2012, the net cash outflow for financing activities rose from Rp 13.3 billion in 2011 to Rp 16.7 billion in 2012.

Therefore, the net increase in cash and cash equivalents maintained by the Company at the end of 2012 was Rp 2.6 billion, from a net decrease of Rp 6.4 billion at the end of 2011. The Company’s cash and cash equivalents totaled Rp 31 billion at year end 2012, as opposed to Rp 28.4 billion at year end 2011.

3.7 pengelolaan struktur permodalan capital structure management

3.6 rasio keuangan penting key financial ratios

Sasaran utama atas pengelolaan permodalan yang dilakukan oleh Perusahaan adalah untuk melindungi kemampuan entitas dalam mempertahankan kelangsungan usaha dan untuk memaksimalkan nilai bagi pemegang saham.

Perusahaan mengelola struktur modal dan melakukan penyelesaian atas struktur tersebut tergantung kondisi ekonomi. Untuk mempertahankan atau menyesuaikan struktur modal tersebut, Perusahaan dapat menyesuaikan jumlah pembayaran dividen kepada pemegang saham, mengembalikan modal kepada pemegang saham atau mengeluarkan saham baru.

Tidak terdapat perubahan atas tujuan, kebijakan atau proses dalam mengelola permodalan selama tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011.

Perusahaan juga memonitor jumlah Modal Kerja Bersih Disesuaikan. Perusahaan berkewajiban untuk memenuhi saldo Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) berdasarkan peraturan BAPEPAM-LK No. V.D.5 yang terlampir dalam surat keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP-27/PM/1999 tanggal 31 Desember 1999 yang telah diperbaharui dengan keputusan No. KEP-20/PM/2003 tanggal 8 Mei 2003 dan peraturan BAPEPAM-LK No. X.E.1 yang tertuang dalam lampiran keputusan ketua BAPEPAM-LK No. KEP-460/BL/2008 tanggal 10 November 2008 dan kembali diperbaharui dengan keputusan No. KEP-566/BL/2011 pada tanggal 31 Oktober 2011.

Berdasarkan peraturan tersebut, perusahaan efek yang menjalankan kegiatan usaha sebagai Manajer Investasi wajib memiliki MKBD paling sedikit sebesar Rp200.000 ditambah 0,1% dari total dana yang dikelola. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, MKBD Perusahaan diatas saldo minimum yang ditetapkan oleh peraturan di atas.

The primary objective of the Company’s capital management is to protect the entity’s ability in maintaining business continuity and to maximize shareholder value.

The Company manages its capital structure and makes adjustments to it in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust the dividend payment to shareholders, return capital to shareholders or issue new shares.

No changes were made in the objectives, policies or processes for managing capital during the years ended 31 December 2012 and 2011.

The Company also monitors the Adjusted Net Working Capital. The Company is required to maintain the net adjusted working capital (MKBD) in accordance with BAPEPAM-LK regulation No. V.D.5 as attached in decree of the Chairman of BAPEPAM-LK No. KEP-27/PM/1999 dated 31 December 1999 which has been amended by the decree No. KEP-20/PM/2003 dated 8 May 2003 and BAPEPAM-LK regulation No. X.E.1 as specified in attachment to decree of BAPEPAM-LK No KEP-460/BL/2008 dated 10 November 2008 and has been amended by the decree No. KEP-566/BL/2011 dated 31 October 2011.

Under this decree, securities companies with activities as investment manager, should maintain MKBD equal to or above the minimum balance of Rp200,000 plus 0.1% of total assets under management. As of 31 December 2012 and 2011, the Company’s MKBD is above the minimum balance required by the above regulation.

Rasio imbal hasil rata-rata terhadap aktiva (Return on Assets—ROA) MMI di tahun 2012 mencapai 21%, naik dari 19% di tahun 2011. Hal ini sejalan dengan peningkatan laba bersih MMI yang lebih tinggi daripada kenaikan yang dibukukan dalam aset total.

Sementara itu, rasio imbal hasil rata-rata terhadap ekuitas (Return on Equity—ROE) yang dibukukan oleh MMI di tahun 2012 adalah 37%, naik dari 36% di tahun 2011. Kenaikan ROE ini diakibatkan oleh peningkatan ekuitas yang cukup tajam seiring dengan tingginya laba bersih MMI di tahun 2012.

Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional di tahun 2012 berhasil ditekan menjadi 79%, dibandingkan 84% di tahun 2011. Hal ini menunjukkan bahwa proses-proses usaha Mandiri Investasi telah menjadi semakin efisien dari tahun ke tahun.

The Company booked a Return on Assets (ROA) ratio of 21% in 2012. This was greater than the figure of 19% in 2011, consistent with the increase in net income, which in 2012 was greater than the rise in the Company’s total assets.

Meanwhile, Return on Equity (ROE) ratio in 2012 stood at 37%, up from 36% recorded in 2011. This decrease in ROE was owing to the rather sharp rise in equity, in line with the increase in the Company’s net income in 2012.

The ratio of operating expenses to operating revenues in 2012 was down to 79% from 84% in 2011. This is a testament of the continuing effort of Mandiri Investasi, over the years, to optimize efficiency of its business processes.

Due to certain differences arising from the translation of foreign currency in financial statements, namely those belonging to a subsidiary, Mandiri Investment Management, an entity incorporated in Singapore in 2012, the Company derived a gain from foreign currency translation in the amount of Rp 32 million.

Income from operation per share in 2012 was Rp 33,840,360,000, while the net income per share stood at Rp 24,086,449,000.

3.8 transaksi dengan pihak berelasi transactions with related parties

Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi berdasarkan ketentuan dan kondisi yang disepakati bersama oleh kedua belah pihak.

Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

In conducting its businesses, the Company has transactions with related parties based on terms and conditions agreed by both parties.

The significant balances with related parties as of 31 December 2012 and 2011 are as follows:

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Page 45: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

86 87laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

41

17. PENGELOLAAN PERMODALAN (lanjutan) 17. CAPITAL MANAGEMENT (continued)

Perusahaan juga memonitor jumlah Modal Kerja Bersih Disesuaikan. Perusahaan berkewajiban untuk memenuhi saldo Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) berdasarkan peraturan BAPEPAM No. V.D.5 yang terlampir dalam surat keputusan Ketua BAPEPAM No. KEP-27/PM/1999 tanggal 31 Desember 1999 yang telah diperbaharui dengan keputusan No. KEP-20/PM/2003 tanggal 8 Mei 2003 dan peraturan BAPEPAM-LK No. X.E.1 yang tertuang dalam lampiran keputusan ketua BAPEPAM-LK No. KEP-460/BL/2008 tanggal 10 November 2008 dan kembali diperbaharui dengan keputusan No. KEP-566/BL/2011 pada tanggal 31 Oktober 2011. Berdasarkan peraturan tersebut, perusahaan efek yang menjalankan kegiatan usaha sebagai Manajer Investasi wajib memiliki MKBD paling sedikit sebesar Rp200.000 ditambah 0,1% dari total dana yang dikelola. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, MKBD Perusahaan diatas saldo minimum yang ditetapkan oleh peraturan di atas.

The Company also monitors the Adjusted Net Working Capital. The Company is required to maintain the net adjusted working capital (MKBD) in accordance with BAPEPAM regulation No. V.D.5 as attached in decree of the Chairman of BAPEPAM No. KEP-27/PM/1999 dated December 31, 1999 which has been amended by the decree No. KEP-20/PM/2003 dated May 8, 2003 and BAPEPAM-LK regulation No. X.E.1 as specified in attachment to decree of BAPEPAM-LK No KEP-460/BL/2008 dated November 10, 2008 and has been amended by the decree No. KEP-566/BL/2011 dated October 31, 2011. Under this decree, securities companies with activities as investment manager, should maintain MKBD equal to or above the minimum balance of Rp200,000 plus 0.1% of total assets under management. As of December 31, 2012 and 2011, the Company’s MKBD is above the minimum balance required by the above regulation.

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES

Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan

melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi berdasarkan ketentuan dan kondisi yang disepakati bersama oleh kedua belah pihak.

In conducting its businesses, the Company has transactions with related parties based on terms and conditions agreed by both parties.

Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The significant balances with related parties as of December 31, 2012 and 2011 are as follows:

2012 2011

Kas dan setara kas (Catatan 3): Cash and cash equivalents (Note 3): Kas di Bank Cash in bank Rupiah Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 3.475.687 2.474.588 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Dolar Amerika Serikat United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.195.543 861.759 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

5.671.230 3.336.347

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

42

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut (lanjutan):

The significant balances with related parties as of December 31, 2012 and 2011 are as follows (continued):

2012 2011

Kas dan setara kas (Catatan 3) Cash and cash equivalents (Note 3) lanjutan: (continued): Deposito berjangka Time deposits PT Bank BRISyariah 8.000.000 - PT Bank BRISyariah PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 6.500.000 12.000.000 (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 2.007.890 7.000.000 (Persero) Tbk

16.507.890 19.000.000

22.179.120 22.336.347

Portofolio efek (Catatan 4): Marketable securities (Note 4): Reksa dana - Rupiah: Mutual funds - Rupiah: Reksa Dana Mandiri Investa Terproteksi Reksa Dana Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala 6 5.758.751 9.232.347 Pendapatan Berkala 6 Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Optima Terbatas 1 5.000.000 5.000.000 Mandiri Optima Terbatas 1 Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Optima Terbatas 3 5.000.000 5.000.000 Mandiri Optima Terbatas 3 Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Optima Terbatas 4 5.000.000 5.000.000 Mandiri Optima Terbatas 4 Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Optima Terbatas 5 5.000.000 5.000.000 Mandiri Optima Terbatas 5 Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Terbatas Obligasi Negara 5.000.000 5.000.000 Mandiri Terbatas Obligasi Negara Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Optima Terbatas 2 4.772.319 4.772.319 Mandiri Optima Terbatas 2 Reksa Dana Mandiri Komoditas Reksa Dana Mandiri Komoditas Syariah Plus 2.501.000 1.000 Syariah Plus

38.032.070 39.005.666 Ditambah: Add: Kenaikan nilai aset neto Increase in net asset value Rupiah 6.416.274 5.006.605 Rupiah

44.448.344 44.012.271

Piutang jasa manajemen investasi: Investment management fees receivable: Berbagai reksa dana 18.502.489 16.513.688 Various mutual funds

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

43

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut (lanjutan):

The significant balances with related parties as of December 31, 2012 and 2011 are as follows (continued):

2012 2011

Piutang lain-lain: Other receivables: Piutang bunga Interest receivable PT Bank BRISyariah 35.054 - PT Bank BRISyariah PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 11.030 16.526 (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 1.320 8.877 (Persero) Tbk

47.404 25.403 Lain-lain Others Direktur dan pejabat eksekutif 38.893 149.515 Directors and executive officers PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

2.086.297 174.918

Biaya dibayar dimuka (Catatan 5): Prepaid expenses (Note 5): Komisi agen penjualan Selling agent commission fee PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 173.786 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Tunjangan karyawan terkait Employee benefit related to Program Kepemilikan Kendaraan Car Ownership Program Direktur dan pejabat eksekutif 505.485 736.289 Directors and executive officers

505.485 910.075

Jumlah aset dari pihak-pihak berelasi 87.721.735 83.947.299 Total assets with related parties

Jumlah aset 106.972.902 102.687.553 Total assets

Persentase terhadap jumlah aset 82,00% 81,75% Percentage to total assets

Pendapatan diterima dimuka atas Income received in advance jasa manajemen investasi: of the investment management fee: Berbagai reksa dana - 95.343 Various mutual funds

Pendapatan diterima dimuka merupakan pendapatan jasa pengelolaan investasi beberapa reksa dana terproteksi yang diterima diawal peluncuran reksa dana terproteksi dan akan diamortisasi selama periode reksa dana terproteksi. Besarnya jasa manajemen investasi tersebut adalah sebesar persentase tertentu dari nilai aset bersih awal reksa dana terproteksi sesuai dengan Kontrak Investasi Kolektif.

Unearned income represents protected mutual fund investment management fees received in advance at the commencement of protected mutual fund and will be amortized over the lives of the protected mutual fund. The fees were determined based a certain percentage of beginning net asset value of the protected mutual funds in accordance with the Collective Investment Contract.

Page 46: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

88 89laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

44

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut (lanjutan):

The significant balances with related parties as of December 31, 2012 and 2011 are as follows (continued):

2012 2011

Utang komisi agen penjualan (Catatan 8): Selling agent fee payable (Note 8): PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.221.192 3.246.044 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT AXA Mandiri Financial Services 493.049 441.576 PT AXA Mandiri Financial Services PT Mandiri Sekuritas 69.960 39.820 PT Mandiri Sekuritas PT Bank Syariah Mandiri 29.841 36.951 PT Bank Syariah Mandiri

2.814.042 3.764.391

Utang lain-lain: Other payable: PT Mandiri Sekuritas 2.240.850 2.532.313 PT Mandiri Sekuritas

Jumlah liabilitas kepada pihak-pihak berelasi 5.054.892 6.392.047 Total liabilities to related parties

Jumlah liabilitas 27.700.295 30.806.592 Total liabilities

Persentase terhadap jumlah liabilitas 18,25% 20,75% Percentage to total liabilities

Utang lain-lain terutama terdiri dari pengeluaran-

pengeluaran yang dilakukan oleh pihak berelasi untuk kepentingan Perusahaan.

Other payable to related party mainly arose in relation to reimbursement of expenses paid by related party on behalf of the Company.

Ringkasan transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi selama tahun 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The summary of significant transactions with related parties during 2012 and 2011 is as follows:

2012 2011

Jasa manajemen investasi dan agen Investment management and selling penjualan reksa dana (Catatan 12): agent fees - mutual funds (Note 12):

Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Pasar Uang 57.158.678 40.200.384 Pasar Uang Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Ekuitas Dinamis 18.939.280 5.929.867 Ekuitas Dinamis Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif 13.186.143 16.663.167 Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif Reksa dana Mandiri Investa Atraktif Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif Syariah 4.731.532 13.974.699 Syariah Reksa Dana Mandiri Saham Atraktif 3.801.637 225.634 Reksa Dana Mandiri Saham Atraktif Reksa Dana Mandiri Investa Dana Utama 3.677.259 387.150 Reksa Dana Mandiri Investa Dana Utama Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Keluarga 3.172.663 1.456.814 Keluarga Reksa Dana Mandiri Protected Reksa Dana Mandiri Protected Smart 4 3.016.531 1.631.354 Smart 4 Reksa Dana Mandiri Saham Reksa Dana Mandiri Saham Syariah Aktif 2.848.218 396.246 Syariah Aktif Reksa Dana Mandiri Investa Aktif 2.726.993 2.105.354 Reksa Dana Mandiri Investa Aktif Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal 2.235.952 1.827.697 Dana Pendapatan Optimal Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Terbatas Obligasi Negara 2.228.621 2.186.670 Mandiri Terbatas Obligasi Negara Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Dana Obligasi 2 2.071.985 424.092 Dana Obligasi 2 Reksa Dana Mandiri Investa UGM 1.888.731 2.041.825 Reksa Dana Mandiri Investa UGM Reksa Dana Mandiri Optima Reksa Dana Mandiri Optima Terbatas 2 1.890.508 3.901.933 Terbatas 2

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

44

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Saldo-saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi per 31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut (lanjutan):

The significant balances with related parties as of December 31, 2012 and 2011 are as follows (continued):

2012 2011

Utang komisi agen penjualan (Catatan 8): Selling agent fee payable (Note 8): PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2.221.192 3.246.044 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT AXA Mandiri Financial Services 493.049 441.576 PT AXA Mandiri Financial Services PT Mandiri Sekuritas 69.960 39.820 PT Mandiri Sekuritas PT Bank Syariah Mandiri 29.841 36.951 PT Bank Syariah Mandiri

2.814.042 3.764.391

Utang lain-lain: Other payable: PT Mandiri Sekuritas 2.240.850 2.532.313 PT Mandiri Sekuritas

Jumlah liabilitas kepada pihak-pihak berelasi 5.054.892 6.392.047 Total liabilities to related parties

Jumlah liabilitas 27.700.295 30.806.592 Total liabilities

Persentase terhadap jumlah liabilitas 18,25% 20,75% Percentage to total liabilities

Utang lain-lain terutama terdiri dari pengeluaran-

pengeluaran yang dilakukan oleh pihak berelasi untuk kepentingan Perusahaan.

Other payable to related party mainly arose in relation to reimbursement of expenses paid by related party on behalf of the Company.

Ringkasan transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi selama tahun 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut:

The summary of significant transactions with related parties during 2012 and 2011 is as follows:

2012 2011

Jasa manajemen investasi dan agen Investment management and selling penjualan reksa dana (Catatan 12): agent fees - mutual funds (Note 12):

Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Pasar Uang 57.158.678 40.200.384 Pasar Uang Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Ekuitas Dinamis 18.939.280 5.929.867 Ekuitas Dinamis Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif 13.186.143 16.663.167 Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif Reksa dana Mandiri Investa Atraktif Reksa Dana Mandiri Investa Atraktif Syariah 4.731.532 13.974.699 Syariah Reksa Dana Mandiri Saham Atraktif 3.801.637 225.634 Reksa Dana Mandiri Saham Atraktif Reksa Dana Mandiri Investa Dana Utama 3.677.259 387.150 Reksa Dana Mandiri Investa Dana Utama Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Keluarga 3.172.663 1.456.814 Keluarga Reksa Dana Mandiri Protected Reksa Dana Mandiri Protected Smart 4 3.016.531 1.631.354 Smart 4 Reksa Dana Mandiri Saham Reksa Dana Mandiri Saham Syariah Aktif 2.848.218 396.246 Syariah Aktif Reksa Dana Mandiri Investa Aktif 2.726.993 2.105.354 Reksa Dana Mandiri Investa Aktif Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal 2.235.952 1.827.697 Dana Pendapatan Optimal Reksa Dana Penyertaan Terbatas Reksa Dana Penyertaan Terbatas Mandiri Terbatas Obligasi Negara 2.228.621 2.186.670 Mandiri Terbatas Obligasi Negara Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Dana Obligasi 2 2.071.985 424.092 Dana Obligasi 2 Reksa Dana Mandiri Investa UGM 1.888.731 2.041.825 Reksa Dana Mandiri Investa UGM Reksa Dana Mandiri Optima Reksa Dana Mandiri Optima Terbatas 2 1.890.508 3.901.933 Terbatas 2

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

45

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Ringkasan transaksi yang signifikan dengan

pihak-pihak berelasi selama tahun 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut (lanjutan):

The summary of significant transactions with related parties during 2012 and 2011 is as follows (continued):

2012 2011

Jasa manajemen investasi dan agen Investment management and selling penjualan reksa dana agent fees - mutual funds (Catatan 12) (lanjutan): (Note 12) (continued):

Reksa Dana Mandiri Protected Reksa Dana Mandiri Protected Smart 7 1.788.111 416.414 Smart 7 Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Dana Dollar Mandiri 1.632.687 1.459.108 Dana Dollar Mandiri Reksa Dana Mandiri Investasi Reksa Dana Mandiri Investasi Terproteksi Syariah 1 1.592.865 1.699.132 Terproteksi Syariah 1 Reksa Dana Mandiri Investa Syariah Reksa Dana Mandiri Investa Syariah Berimbang 1.278.445 2.238.374 Berimbang Reksa Dana Mandiri Terproteksi Reksa Dana Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 6 1.240.661 1.478.855 Dana Pendapatan Berkala 6 Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Terproteksi 3 1.175.451 1.200.341 Terproteksi 3 Reksa Dana Mandiri Protected Reksa Dana Mandiri Protected Regular Income Fund 8 1.171.958 1.630.045 Regular Income Fund 8 Reksa Dana Mandiri Protected Reksa Dana Mandiri Protected Smart Syariah 1 1.069.666 687.838 Smart Syariah 1 Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala 5 1.068.998 1.082.920 Terproteksi Pendapatan Berkala 5 Reksa Dana Mandiri Terproteksi Reksa Dana Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 19 1.023.138 1.561.730 Dana Pendapatan Berkala 19 Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Terproteksi 2010 Seri 2 931.070 1.008.437 Terproteksi 2010 Seri 2 Reksa Dana Mandiri Protected Reksa Dana Mandiri Protected Regular Income Fund 5 929.023 8.270.402 Regular Income Fund 5 Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 1 689.148 1.409.431 Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 1 Reksa Dana Mandiri Investa Reksa Dana Mandiri Investa Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 2 661.078 1.588.389 Terproteksi Pendapatan Berkala Seri 2 Reksa Dana Mandiri Terproteksi Reksa Dana Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 18 611.528 4.880.133 Dana Pendapatan Berkala 18 Reksa Dana Mandiri Syariah Terproteksi Reksa Dana Mandiri Syariah Terproteksi Pendapatan Prima 1 379.677 3.234.273 Pendapatan Prima 1 Reksa Dana Mandiri Syariah Reksa Dana Mandiri Syariah Terproteksi Pendapatan Prima 3 146.521 1.800.398 Terproteksi Pendapatan Prima 3 Reksa Dana Mandiri Capital Reksa Dana Mandiri Capital Protected Income Fund 4 128.054 1.107.627 Protected Income Fund 4 Reksa Dana Mandiri Capital Reksa Dana Mandiri Capital Protected Income Fund 7 - 2.752.135 Protected Income Fund 7 Reksa Dana Mandiri Protected Reksa Dana Mandiri Protected Regular Income Fund 3 - 2.431.191 Regular Income Fund 3 Reksa Dana Mandiri Capital Protected Reksa Dana Mandiri Capital Protected Income Fund 6 - 2.169.697 Income Fund 6 Reksa Dana Mandiri Terproteksi Reksa Dana Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 8 - 1.056.774 Dana Pendapatan Berkala 8 Berbagai reksa dana Various mutual funds (di bawah Rp1.000.000) 15.563.716 18.810.636 (under Rp1,000,000)

156.656.526 157.327.166

Page 47: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

90 91laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

46

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Ringkasan transaksi yang signifikan dengan

pihak-pihak berelasi selama tahun 2012 dan 2011 adalah sebagai berikut (lanjutan):

The summary of significant transactions with related parties during 2012 and 2011 is as follows (continued):

2012 2011

Keuntungan dari portfolio efek: Gain on marketable securities:

Berbagai reksa dana 2.151.448 6.295.993 Various mutual funds

Jumlah pendapatan usaha dari Total operating revenue pihak-pihak berelasi 158.807.974 163.623.159 from related parties

Jumlah pendapatan usaha 161.232.446 164.479.890 Total operating revenue

Persentase terhadap jumlah pendapatan usaha 98,50% 99,48% Percentage to total operating revenue

Beban komisi agen penjualan Selling agent fee commission expense (Catatan 14): (Note 14):

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 38.078.173 43.486.072 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT AXA Mandiri Financial Services 4.127.296 10.358.370 PT AXA Mandiri Financial Services PT Bank Syariah Mandiri 403.860 471.736 PT Bank Syariah Mandiri PT Mandiri Sekuritas 119.952 198.329 PT Mandiri Sekuritas

42.729.281 54.514.507

Beban sewa gedung: Building rental expense: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.372.481 1.076.712 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Beban usaha - lain-lain: Operating expenses - others: PT Jamsostek (Persero) - 1.252.757 PT Jamsostek (Persero)

Jumlah beban usaha kepada Total operating expense pihak-pihak berelasi 44.101.762 56.843.976 to related parties

Jumlah beban usaha 127.392.086 138.788.804 Total operating expense

Persentase terhadap jumlah beban usaha 34,62% 40,96% Percentage to total operating expense

Pendapatan bunga (Catatan 16): Interest incomes (Note 16): PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 584.499 456.808 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 144.179 354.121 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank BRISyariah 43.818 - PT Bank BRISyariah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 265.449 164.105 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Jumlah pendapatan lain-lain dari Total other incomes pihak-pihak berelasi 1.037.945 975.034 from related parties

Jumlah pendapatan lain-lain - neto 962.986 1.210.071 Total other incomes - net

Persentase terhadap jumlah pendapatan lain-lain - neto 107,78% 80,58% Percentage to total other incomes - net

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

47

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Berikut ini adalah beban imbalan kerja untuk pengurus dan pejabat eksekutif, termasuk tantiem dan tunjangan pajak:

Outlined below are benefits expenses for management and executive officers, including tantiem and tax allowance:

2012 2011

Dewan Komisaris 2.521.780 1.970.753 Board of Commissioners Direksi 10.037.147 8.016.319 Board of Directors Lain-lain 5.494.438 3.741.032 Others

18.053.365 13.728.023

Jumlah beban usaha 127.392.086 138.788.804 Total operating expense

Persentase terhadap jumlah beban usaha 14,17% 9,89% Percentage to total operating expense

Termasuk dalam beban imbalan kerja adalah imbalan kerja jangka pendek sebesar Rp17.518.875 (2011: Rp13.310.270) dan penyisihan imbalan kerja karyawan sebesar Rp534.490 (2011: Rp417.834).

Included in benefit expenses are short-term employee benefits amounted to Rp17,518,875 (2011: Rp13,310,270) and provision for employee services entitlements amounted to Rp534,490 (2011: Rp417,834).

Hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The relationships with related parties are as follows:

Pihak berelasi/ Related parties

Sifat dari hubungan/ Nature of relationship

Sifat dari transaksi/ Nature of transaction

PT Mandiri Sekuritas Entitas induk/Parent entity Penjualan reksa dana, utang lain-lain/Sale of

mutual funds, other payable

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Pemegang saham akhir/Ultimate shareholder

Penempatan dana, piutang lain-lain, sewa gedung, penjualan reksa dana/Fund placement, other receivable, building rental, sale of mutual funds

PT Bank Syariah Mandiri Mempunyai pemegang saham akhir yang sama/Having the same ultimate shareholder

Penjualan reksa dana /Sale of mutual funds

PT AXA Mandiri Financial Services Mempunyai pemegang saham akhir yang sama/Having the same ultimate shareholder

Penjualan reksa dana /Sale of mutual funds

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Badan Usaha Milik Negara/State Owned Enterprise

Penempatan dana/Fund placement

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Badan Usaha Milik Negara/State Owned Enterprise

Penempatan dana/Fund placement

PT Bank BRISyariah Entitas anak Badan Usaha Milik Negara/Subsidiary of State Owned Enterprise

Penempatan dana/Fund placement

The original consolidated financial statements included herein are in

the Indonesian language.

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI DAN ENTITAS ANAK

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT MANDIRI MANAJEMEN INVESTASI AND SUBSIDIARY

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years ended December 31, 2012 and 2011

(Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

48

18. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

18. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Pihak berelasi/ Related parties

Sifat dari hubungan/ Nature of relationship

Sifat dari transaksi/ Nature of transaction

PT Jamsostek (Persero) Badan Usaha Milik Negara/State Owned

Enterprise

Beban usaha lain-lain/Other operating expense

Direktur dan pejabat eksekutif/ Directors and executive officers

Manajemen dan karyawan kunci/Management and key employees

Imbalan kerja/Employment benefit

Berbagai reksa dana/ Various mutual funds

Mempunyai personil manajemen kunci yang sama dengan Perusahaan/ Having the same key management personnels

Manajemen investasi/Investment management

19. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN

RISIKO KEUANGAN 19. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

OBJECTIVES AND POLICIES

Sebagai manajer investasi, Perusahaan telah melaksanakan fungsi manajemen risiko sesuai dengan ketentuan BAPEPAM-LK. Direksi mengawasi secara aktif terhadap aktivitas manajemen risiko Perusahaan melalui pembentukan Komite Pengelola Risiko yang beranggotakan Direksi dan pejabat senior Perusahaan yang ditunjuk, termasuk didalamnya Kepala Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko.

As an investment manager, the Company has implemented risk management function in accordance with BAPEPAM-LK stipulation. Directors have actively monitored the Company’s risk management activities through the establishment of the Risk Management Committee which consists of Director and appointed senior officers, including but not limited to Head of the Compliance and Risk Management Division.

Komite Pengelola Risiko secara garis besar memiliki wewenang dan tugas untuk menetapkan kebijakan dan strategi pengelolaan risiko dan mengkoordinasikan dan mengawasi semua aktivitas pengelolaan risiko, diantaranya risiko kredit, risiko likuiditas, risiko pasar, risiko operasional, risiko strategik, risiko kepatuhan, risiko hukum, dan risiko reputasi, sesuai dengan arah kebijakan Komite Pengelola Risiko, guna mencapai visi dan misi Perusahaan. Aktivitas manajemen risiko mencakup manajemen atas risiko yang dihadapi produk kelolaan dan Perusahaan. Risiko yang dihadapi oleh Perusahaan dan produk kelolaan mencakup risiko pasar, risiko kredit, dan risiko likuiditas sebagai berikut:

Generally, Risk Management Committee has the authorities and duties in establishing risk management’s policies and strategies and coordinating and controlling all risk management activities, among others, credit risk, liquidity risk, market risk, operational risk, strategic risk, compliance risk, legal risk, and reputational risk in accordance with the policy directed by the Risk Management Committee, in order to achieve the Company’s vision and mission. The risk management activities include management of risks anticipated by products managed by the Company and the Company itself. The risks anticipated by the Company and products managed by the Company include market risk, credit risk, and liquidity risk as follows:

Page 48: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

92 93laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

3.9 manajemen risiko keuangan financial risk management

Sebagai manajer investasi, Perusahaan telah melaksanakan fungsi manajemen risiko sesuai dengan ketentuan BAPEPAM-LK. Direksi mengawasi secara aktif terhadap aktivitas manajemen risiko Perusahaan melalui pembentukan Komite Pengelola Risiko yang beranggotakan Direksi dan pejabat senior Perusahaan yang ditunjuk, termasuk didalamnya Kepala Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko.

Komite Pengelola Risiko secara garis besar memiliki wewenang dan tugas untuk menetapkan kebijakan dan strategi pengelolaan risiko dan mengkoordinasikan dan mengawasi semua aktivitas pengelolaan risiko, diantaranya risiko kredit, risiko likuiditas, risiko pasar, risiko operasional, risiko strategik, risiko kepatuhan, risiko hukum, dan risiko reputasi, sesuai dengan arah kebijakan Komite Pengelola Risiko, guna mencapai visi dan misi Perusahaan. Aktivitas manajemen risiko mencakup manajemen atas risiko yang dihadapi produk kelolaan dan Perusahaan. Risiko yang dihadapi oleh Perusahaan dan produk kelolaan mencakup risiko pasar, risiko kredit, dan risiko likuiditas sebagai berikut:

3.9.1 Risiko Kredit

Risiko kredit dari produk kelolaan terutama disebabkan karena emiten atau pihak lain gagal untuk memenuhi kewajiban kontraktualnya. Risiko kredit diminimalisasi oleh Perusahaan melalui proses evaluasi risiko atas emiten yang surat berharganya akan dijadikan portofolio produk kelolaan dan yang telah menjadi portofolio produk kelolaan dan penerapan suatu kebijakan investasi dengan hanya melakukan investasi pada efek Utang yang layak investasi menurut analisa Perusahaan sebagai manajer investasi serta sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. Risiko kredit yang dihadapi produk kelolaan dapat berdampak pada reputasi Perusahaan sebagai manajer investasi dan selanjutnya dapat berdampak pada pendapatan jasa manajemen investasi dan agen penjualan Perusahaan.

Eksposur maksimum risiko kredit yang terkait dengan aset keuangan yang tercantum dalam laporan posisi keuangan konsolidasian per 31 Desember 2012 dan 2011 tanpa memperhitungkan jaminan atau pendukung kredit lainnya adalah sebesar nilai tercatat sebelum memperhitungkan penyisihan kerugian penurunan nilai seperti yang diungkapkan pada laporan keuangan konsolidasian.

Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, tidak terdapat aset keuangan yang mengalami penurunan nilai.

3.9.2 Risiko Likuiditas

Risiko likuiditas didefinisikan sebagai risiko dimana Perusahaan akan mengalami kesulitan untuk memenuhi liabilitas keuangan yang harus diselesaikan secara tunai. Risiko likuiditas muncul akibat adanya kemungkinan bahwa Perusahaan tidak dapat memenuhi kewajiban pembayaran pada saat jatuh tempo pada keadaan normal ataupun tidak. Risiko ini dimitigasi dengan cara menjaga komposisi kas dan setara kas dan melakukan investasi hanya pada unit penyertaan reksa dana yang menjadi produk kelolaan Perusahaan sehingga memudahkan Perusahaan dalam mengelola arus kas Perusahaan.

Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, tidak terdapat perbedaan antara nilai kontrak yang tidak didiskontokan dengan nilai tercatat liabilitas keuangan.

As an investment manager, the Company has implemented risk management function in accordance with BAPEPAM-LK stipulation. Directors have actively monitored the Company’s risk management activities through the establishment of the Risk Management Committee which consists of Director and appointed senior officers, including but not limited to Head of the Compliance and Risk Management Division.

Generally, Risk Management Committee has the authorities and duties in establishing risk management’s policies and strategies and coordinating and controlling all risk management activities, among others, credit risk, liquidity risk, market risk, operational risk, strategic risk, compliance risk, legal risk, and reputational risk in accordance with the policy directed by the Risk Management Committee, in order to achieve the Company’s vision and mission. The risk management activities include management of risks anticipated by products managed by the Company and the Company itself. The risks anticipated by the Company and products managed by the Company include market risk, credit risk, and liquidity risk as follows:

3.9.1 Credit Risk

Credit risk mainly results from losses experienced by products managed by the Company due to issuer or other party fails to fulfill their contractual obligations. Credit risk is minimized by the Company through the risk evaluation process on issuers which securities will become and have become portfolio of products managed by the Company and implementation of investment policy by investing solely on debt securities that is eligible for investment in accordance with Company’s analysis as investment manager and prevailing regulation and guidelines. The credit risk anticipated by products managed by the Company may impact on the reputation of the Company as investment manager and subsequently may impact on the investment management and selling agent fees of the Company.

Maximum credit risks exposures relating to on balance sheet financial assets as of December 31, 2012 and 2011 without taking account of any collateral held or other credit support attached are the same with carrying amounts before deduction of allowance for impairment losses as reported in the consolidated financial statements.

As of 31 December 2012 and 2011, there is no impaired financial asset.

3.9.2 Liquidity Risks

Liquidity risk is defined as the risk that the Company will encounter difficulty in meeting obligations associated with financial liabilities that are settled by delivering cash. Liquidity risk arises due to the possibility that the Company might be unable to meet its payment obligations when they fall due under both normal and stress circumstances. The risk is mitigated by maintaining the composition of cash and cash equivalents and investing only in participation units of mutual funds managed by the Company, which allows the Company to manage the cash flows of the Company.

As of 31 December 2012 and 2011, there is no difference between the Company’s financial liabilities based on contractual undiscounted payments and its carrying amount.

3.9.3 Risiko Pasar

a. Risiko Tingkat Bunga Risiko tingkat bunga timbul dari kemungkinan perubahan tingkat bunga

yang akan mempengaruhi arus kas di masa yang akan datang atau nilai wajar dari instrumen keuangan. Risiko tingkat bunga Perusahaan timbul dari investasi setara kas dan reksa dana. Risiko tingkat bunga dapat berpengaruh pada penurunan Nilai Aset Bersih (NAB) reksa dana dimana Perusahaan berinvestasi dan dimitigasi dengan memantau fluktuasi tingkat bunga pasar secara reguler.

b. Risiko Nilai Tukar Risiko nilai tukar adalah risiko-risiko dimana nilai instrumen keuangan akan

berfluktuasi karena perubahan dalam nilai tukar mata uang asing. Risiko nilai tukar Perusahaan timbul dari piutang jasa manajemen investasi - reksa dana dan dana nasabah individual. Perusahaan tidak mempunyai kebijakan lindung nilai yang formal untuk eksposur nilai tukar karena posisi Perusahaan dalam mata uang asing tidak material.

Analisa sensitivitas untuk risiko nilai tukar:Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, apabila nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat dan Dolar Singapura berubah menjadi lebih tinggi/rendah sebesar 10%, dimana semua variabel lain tetap konstan, maka laba sebelum (beban) manfaat pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut akan menjadi lebih tinggi/rendah masing-masing sebesar Rp564.800.000 (2011: Rp98.431.000), terutama dari keuntungan/kerugian selisih kurs atas penjabaran kas dan setara kas, piutang jasa manajemen investasi - reksa dana dan dana nasabah individual, biaya masih harus dibayar, utang komisi agen penjualan, dan utang lain-lain dalam mata uang Dolar Amerika Serikat dan Dolar Singapura.

3.9.3 Market Risk

a. Interest Rate Risks Interest rate risk arises from the possibility that changes in interest rates will

affect future cash flows or fair values of financial instruments. The Company’s interest rate risk mainly arises from investment in cash equivalents and mutual funds. The risk may impact on the decrease in Net Assets Value of the mutual fund on which the Company has investment and is mitigated by monitoring the fluctuation of market interest rate regularly.

b. Foreign Exchange Risks Foreign exchange risk is the risk that the value of a financial instrument will

fluctuate due to changes in foreign exchange rates. The Company’s foreign exchange risk arises from investment management fee receivables - mutual funds and individual customers’ funds. The Company does not have any formal hedging policy for foreign exchange exposure as the Company’s position in foreign currency is not material.

Sensitivity analysis for foreign exchange risk:As of 31 December 2012 and 2011, if the exchange rate of the Rupiah against United States Dollar and Singapore Dollar changed higher/lower by 10%, with all other variables held constant, income before tax (expense) benefit for the years then ended would have been higher/lower by Rp564,800,000 (2011: Rp98,431,000), mainly as a result of gain/loss on foreign exchange on the translation of cash and cash equivalents, investment management fee receivable - mutual funds and individual customes’ funds, accrued expenses, selling agent fee payables, and other payable denominated in United States Dollar and Singapore Dollar.

3.10 kontrak dan kerjasama material significant agreements and contracts

Perusahaan mengadakan kerjasama dengan bank-bank kustodian yaitu Deutsche Bank AG, The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited - Cabang Indonesia, Standard Chartered Bank - Cabang Jakarta, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Internasional Indonesia Tbk, PT Bank Permata Tbk, Citibank N.A. - Cabang Jakarta, PT Bank DBS Indonesia, dan PT Bank Mega Tbk sehubungan dengan Kontrak Investasi Kolektif reksa dana, dimana Perusahaan bertindak sebagai manajer investasi yang mengelola kekayaan reksa dana dan memperoleh jasa pengelolaan maksimum sebesar 0,75% - 2,50% per tahun dari Nilai Aset Bersih reksa dana terkait.

Perusahaan mengadakan perjanjian distribusi dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank ANZ Indonesia, PT Bank Commonwealth, Standard Chartered Bank - Cabang Jakarta, PT Bank Permata Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank Internasional Indonesia Tbk, The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited - Cabang Indonesia, PT Bank UOB Indonesia, PT Bank DBS Indonesia, Citibank, dan institusi-institusi lain (“Agen Penjual”) dimana Perusahaan menyetujui untuk menunjuk Agen Penjual sebagai distributor dari berbagai macam reksa dana.

Para Agen Penjual juga akan membantu mempromosikan produk reksa dana kepada klien mereka. Perjanjian kontrak dengan Agen Penjual menetapkan bahwa Perusahaan dan Agen Penjual masing-masing akan mendapat persentase tertentu dari jasa manajemen yang dibebankan oleh Perusahaan pada reksa dana.

The Company entered into agreements with custodian banks i.e. Deutsche Bank AG, The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited - Indonesia Branch, Standard Chartered Bank - Jakarta Branch, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Internasional Indonesia Tbk, PT Bank Permata Tbk, Citibank N.A. - Jakarta Branch, PT Bank DBS Indonesia, and PT Bank Mega Tbk related to mutual funds Collective Investment Contract, whereby the Company acts as investment manager that manages mutual fund’s assets and earns management fee at maximum of 0.75% - 2.50% per annum of Net Asset Value of relevant mutual fund.

The Company entered into distribution agreements with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank ANZ Indonesia, PT Bank Commonwealth, Standard Chartered Bank - Jakarta Branch, PT Bank Permata Tbk, PT Bank CIMB Niaga Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank Internasional Indonesia Tbk, The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited - Indonesia Branch, PT Bank UOB Indonesia, PT Bank DBS Indonesia, Citibank, and other institutions (the “Selling Agents”) whereby the Company agreed to appoint the Selling Agents as distributors of various mutual funds.

The Selling Agents will also assist in the promotion of the mutual funds to their clients. The agreements provide, among others, that the Company and the Selling Agents will each receive a percentage of the management fees charged by the Company to the mutual funds.

Page 49: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

94 95laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

3.13 penerapan standar akuntansi baru implementation of new accounting standards

Perusahaan telah menerapkan standar akuntansi berikut sejak tanggal 1 Januari 2012:

i. PSAK No. 10 (Revisi 2010): ”Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”ii. PSAK No. 16 (Revisi 2011): “Aset Tetap”iii. PSAK No. 24 (Revisi 2010): “Imbalan Kerja”iv. PSAK No. 30 (Revisi 2011): “Sewa”v. PSAK No. 46 (Revisi 2010): “Pajak Penghasilan”vi. PSAK No. 50 (Revisi 2010): “Instrumen Keuangan: Penyajian”vii. PSAK No. 55 (Revisi 2011): “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”

viii. PSAK No. 56 (Revisi 2011): “Laba per Saham”ix. PSAK No. 60: “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”x. Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) No. 24: “Evaluasi Substansi

Beberapa Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentuk Legal Sewa”xi. ISAK No. 25: “Hak atas Tanah”xii. ISAK No. 26: “Penelitian Ulang Derivatif Melekat”

Penerapan standar akuntansi tersebut tidak menimbulkan dampak yang signifikan, kecuali untuk:

Pengungkapan Instrumen KeuanganPerusahaan mengimplementasikan PSAK No. 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2012. Perubahan signifikan dari standar akuntansi tersebut terhadap Perusahaan adalah sebagai berikut:

i. Perusahaan mengklasifikasikan pengukuran nilai wajar dengan menggunakan hirarki nilai wajar yang mencerminkan signifikansi input yang digunakan dalam melakukan pengukuran. Hirarki nilai wajar memiliki tingkat sebagai berikut:

The Company implemented the following accounting standards starting 1 January 2012:

i. PSAK No. 10 (Revised 2010): “Effect of Foreign Exchange Rate”ii. PSAK No. 16 (Revised 2011): “Fixed Assets”iii. PSAK No. 24 (Revised 2010): “Employee Benefits”iv. PSAK No. 30 (Revised 2011): “Leasing”v. PSAK No. 46 (Revised 2010): “Income Taxes”vi. PSAK No. 50 (Revised 2010): “Financial Instruments: Presentation”vii. PSAK No. 55 (Revised 2011): “Financial Instruments: Recognition and Measurement”viii. PSAK No. 56 (Revised 2011): “Earning per Share”ix. PSAK No. 60: “Financial Instruments: Disclosures”x. Interpretation of Financial Accounting Standards (“ISAK”) No. 24: “Evaluating the Substance of Transactions Involving the Legal Form of a Lease”xi. ISAK No. 25: “Land Rights”xii. ISAK No. 26: “Reassessment of Embedded Derivatives”

The implementation of these accounting standards does not have significant impact, except for:

Financial Instruments DisclosureThe Company implemented PSAK No. 60, “Financial Instruments: Disclosure”, which became effective starting 1 January 2012. The significant changes of this accounting standard to the Company are as follows:

i. The Company shall classify fair value measurements using a fair value hierarchy that reflects the significance of the inputs used in making the measurements. The fair value hierarchy shall have the followings levels:

3.11 informasi dan kejadian setelah tanggal pelaporan post-reporting information and events

3.12 perubahan undang-undang yang berdampak terhadap kinerja perusahaan changes in regulations affecting the company’s performance

Tidak ada informasi dan kejadian material apapun, yang berpengaruh terhadap Laporan Tahunan ini, yang terjadi setelah tanggal pelaporan.

Sepanjang tahun 2012, tidak ada perubahan undang-undang ataupun penerbitan undang-undang baru dalam wilayah hukum Republik Indonesia yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja dan posisi keuangan Perusahaan.

There was no post-reporting material information or events that affected the reporting of this Annual Report.

Throughout 2012 there were no changes to the law or issuances of new regulations within the legal jurisdiction of the Republic of Indonesia that materially affected the Company’s financial position and performance.

- Bank - Harga kuotasi (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset dan liabilitas yang identik (Tingkat 1);

- Input selain harga kuotasi yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya berasal dari harga) (Tingkat 2); dan

- Input untuk aset dan liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi) (Tingkat 3).

ii. Untuk pengukuran nilai wajar yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian untuk setiap kelompok instrumen keuangan, Perusahaan mengungkapkan: - Tingkat pada hirarki nilai wajar dimana pengukuran nilai wajar

dikategorikan secara keseluruhan, memisahkan pengukuran nilai wajar sesuai tingkat yang ditentukan di atas.

- Setiap pemindahan signifikan antara Tingkat 1 dan Tingkat 2 pada hirarki nilai wajar dan alasannya. Pemindahan ke dalam setiap tingkat diungkapkan dan dijelaskan secara terpisah dari pemindahan keluar dari setiap tingkat.

Informasi komparatif telah disajikan kembali agar sesuai dengan standar tersebut.

Penerapan Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek (“PAPE”)Perusahaan dan entitas anak telah mengubah penyajian arus kas dari aktivitas operasi dari metode tidak langung menjadi metode langsung yang diterapkan secara retrospektif sesuai dengan Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek yang berlaku efektif sejak 1 Januari 2012. Oleh karena itu, laporan arus kas konsolidasian Perusahaan dan entitas anak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 telah disajikan kembali. Perubahan metode penyajian tersebut tidak berdampak terhadap jumlah arus kas dari aktivitas operasi, arus kas dari aktivitas investasi, dan arus kas dari aktivitas pendanaan.

- Quoted prices (unadjusted) in active markets for identical assets and liabilities (Level 1);

- Inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the asset and liability either directly (example, price) or indirectly (example, derived from prices) (Level 2); and

- Inputs for the asset and liability that are not based on observable market data (unobservable inputs) (Level 3).

ii. For fair value measurements recognized in the consolidated statement of financial position, the Company shall disclose for each class of financial instruments:- The level in the fair value hierarchy into which the fair value measurements

are categorized in their entirety, segregating fair value measurements in accordance with the levels defined above.

- Any significant transfers between Level 1 and Level 2 of the fair value hierarchy and the reasons for those transfers. Transfer into each level shall be disclosed and discussed separately from transfers out of each level.

Comparative information has been presented to conform with the revised standard.

Implementation of Accounting Guidelines for Securities Company (“PAPE”)The Company and subsidiary have changed the presentation of cash flows from operating activities from indirect method to direct method which is applied retrospectively to comply with Accounting Guidelines for Securities Company which became effective starting on 1 January 2012. Accordingly, the consolidated statement of cash flows of the Company and subsidiary for the year ended 31 December 2011 was restated. Change in the presentation method has no impact to total cash flows from operating activities, cash flows from investing activities, and cash flows from financing activities.

Uang, seperti halnya air, harus senantiasa bergerak. Air bergerak agar permukaannya dapat menjadi stabil, uang bergerak untuk mendapatkan keuntungan. Air yang tenang menjadi stagnan, uang yang tidak ditempatkan secara produktif akan kehilangan nilai tergerus inflasi. Air sangatlah berharga, harus dibendung dan diarahkan—dan sekali lagi, uang bergerak pada jalur-jalur yang dapat diprediksi, yaitu menuju keuntungan yang terbesar.

Analogi ini juga berlaku saat kita melihat dana yang dimiliki oleh orang Indonesia layaknya danau yang tenang—jumlahnya besar tetapi belum menciptakan pertumbuhan yang berarti. Jumlah yang tersimpan di bank-bank Indonesia sebagai tabungan sangatlah besar, dan pada dasarnya tidak bekerja, dan sebaliknya kehilangan nilai karena tekanan inflasi yang terus merayap.

Oleh karena itu, industri keuangan di Indonesia berupaya keras untuk mendidik dan menginspirasi rata-rata kelas menengah Indonesia untuk lebih terbuka dalam mengarahkan uang dalam tabungan mereka untuk tumbuh, melalui reksa dana dan instrumen keuangan lainnya.

Terdapat potensi besar di sini. Sementara terdapat 119 juta orang Indonesia yang memiliki rekening bank, hanya sekitar 161.000 individu yang aktif terlibat sebagai pemodal reksa dana. Sebagai perbandingan, di Malaysia diperkirakan sekitar 11 juta dari 25 juta penduduknya memiliki beberapa macam instrumen keuangan dan bermain di pasar uang. Indonesia berada di posisi ketiga di belakang Thailand dan Malaysia di bidang ini, dengan kurang dari 0,1% dari total penduduknya aktif

Money, like water, must stay in motion. Water seeks its level; money seeks returns. Still water becomes stagnant; money not productively placed loses value against natural inflationary forces. Water is precious and must be contained and directed—again, funds move in predictable pathways, channeled toward the greatest profit.

This analogy holds when looking at the great still sea of funds owned by the Indonesian people—but failing to generate growth. There is a vast pool of money locked up in Indonesian banks as savings, basically not working, and instead losing value against creeping inflation.

Thus the financial industry in Indonesia strives mightily to educate and inspire the average middle-class Indonesian to be more open in directing their precious savings to grow, through mutual funds, as well as other financial instruments.

There is huge potential. While some 119 million Indonesians have bank account, only about 161,000 individuals are actively involved as mutual fund investors. Compare this to Malaysia, where it is estimated some 11 million out of its 25 million population hold some sort of financial instrument, and are playing in the money markets. Indonesia is actually a distant third behind Thailand and Malaysia in the region, with less than 0.1% of the total population actively investing, and

3.14 prospek dan sasaran usaha 2013 business prospects and targets for 2013

Page 50: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

96 97laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

3 analisis dan pembahasan manajemen | management analysis and discussions

berinvestasi, dan karena itulah, banyak lembaga keuangan yang ambisius dalam upaya mereka memperluas basis nasabah mereka di negara ini.

Nilai aktiva bersih reksa dana terhadap rasio dana pihak ketiga yang masih sangat rendah juga ikut menunjukkan kondisi ini, dengan hanya Rp 183 triliun yang diinvestasikan dalam reksa dana, kontras apabila dibandingkan dengan sekitar Rp 3.277 triliun yang “tidur” dalam rekening tabungan. Mayoritas yang berinvestasi adalah penduduk Jabodetabek atau yang tinggal di salah satu pusat perkotaan di Jawa. Sejumlah kecil sisanya dapat ditemukan di ibukota provinsi seperti Medan dan Makassar. Mengingat masih banyak warga sejahtera yang tinggal di daerah yang belum terjangkau reksa dana di negeri ini, potensi untuk mendapatkan calon investor untuk saat ini tampaknya hampir tak terbatas.

Munculnya kelas menengah yang mayoritasnya terdiri dari kaum pekerja keras yang berpendidikan, yang sedang meniti tingkat kemakmuran dan konsumsi yang semakin lama semakin tinggi, sebagaimana belum pernah terjadi sebelumnya, secara alami akan berupaya meningkatkan nilai aset mereka dengan berbagai cara. Dibandingkan total Pendapatan Domestik Bruto (PDB) Indonesia sebesar kira-kira Rp 8.700 triliun untuk 2012, total AUM dalam industri reksa dana hanya menyumbang kurang dari 3%. Di China dan negara-negara Asia Pasifik lainnya, AUM dalam industri reksa dana mencapai 10-15% dari PDB. Kurangnya edukasi investasi dan kewaspadaan yang melekat pada diri kaum profesional rata-rata ini merupakan salah satu faktor penyebab industri reksa dana Indonesia masih sangat jauh di bawah rata-rata regional.

Mandiri Investasi berupaya untuk mengubah pola pikir ini, dimulai dengan mendidik kaum pemodal, dan didukung oleh reputasi Bank Mandiri yang sangat baik. Terdapat optimisme dan keyakinan bahwa perekonomian Indonesia akan mengalami pertumbuhan berkelanjutan yang cukup signifikan pada tahun 2013 dan seterusnya, sementara pada tahun 2012 pertumbuhannya adalah 6,3%, didukung oleh permintaan domestik yang kuat, aktivitas ekonomi yang solid di sektor riil, dan penanaman modal asing.

Sebagai salah satu negara berkembang padat penduduk dengan pertumbuhan ekonomi yang tertinggi di dunia, masa depan industri dan sektor ekonomi di Indonesia sangat menjanjikan. Seiring meningkatnya permintaan untuk komoditas, tumbuhnya konsumsi dalam negeri, ditambah dengan stabilitas sosial dan tenaga kerja yang disiplin, penanaman modal asing tentunya akan segera mengikuti. Di tengah derasnya arus modal yang masuk ke Indonesia ini, Bank Indonesia terus mengawal laju inflasi agar tetap normal. Laju inflasi ini diperkirakan lebih rendah dari laju pertumbuhan ekonomi, setidaknya untuk 2013.

Indonesia mulai terlihat sangat menarik di mata investor dunia, juga termasuk di mata investor Jepang, yang melihat tidak adanya kemungkinan apapun dalam waktu dekat untuk mendapatkan imbal hasil yang berarti dengan berinvestasi di negeri mereka sendiri. Jepang dan Indonesia sendiri telah memiliki hubungan sejarah yang kuat yang dapat mendukung arus investasi ini. Mandiri Investasi juga berharap untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dari anak perusahaannya yang baru dibentuk di Singapura, untuk membangun kedudukan dan memperkuat profil Mandiri Investasi di negara ini.

Mandiri Investasi senantiasa mengembangkan produk-produk reksa dana baru untuk menopang pertumbuhan AUM-nya. Secara umum, pendekatan yang akan dilakukan Mandiri Investasi adalah mempertahankan kinerja produk melalui pengelolaan portofolio yang bijaksana dan disiplin. Untuk mempertahankan momentum di pasar, diperlukan upaya berkelanjutan, setiap proses dieksekusi secara hati-hati. Tim Riset akan mengidentifikasi sejumlah instrumen investasi yang nilainya masih rendah dengan potensi mengalami kenaikan harga yang substansial dalam waktu dekat. Sementara itu, Divisi Product Development & Alternative Investment akan diberdayakan untuk merancang cara-cara baru dalam berinvestasi ke dalam instrumen keuangan yang lebih kompleks dan tidak konvensional, seperti private equity, structured finance, dan lainnya.

Dalam hal alokasi aset, portofolio Mandiri Investasi di masa mendatang akan lebih terkonsentrasi pada saham, dengan menitikberatkan pada sektor-sektor industri konsumen, seperti peternakan ayam, properti, konstruksi, dan semen. Strategi

for this reason many ambitious financial institutions are looking to expand their customer base in this nation.

The staggeringly low NAV to third-party fund ratio is equally revealing, with only Rp 183 trillion invested in mutual funds while some Rp 3,277 trillion is asleep in savings accounts. The majority of those investing are Greater Jakarta residents, or living in one of the other major Javanese urban centers. A small number can be found in provincial capitals such as Medan and Makassar. Given that there are many prosperous citizens residing in the outlying areas of the nation, the number of potential investors for now seems to be practically boundless.

The rise of an educated, hard-working middle class, already rising to unprecedented levels of prosperity and consuming vigorously, naturally leads to its targeting for fresh injections of assets under management (AUM). In terms of this money’s contribution to Indonesian GDP of Rp 8,700 trillion for 2012, total AUM in the mutual fund industry only accounted for less than 3%. In China and other Asia Pacific countries, the AUM in the mutual fund industry represents some 10-15% of GDP. Perhaps it is because of the inadequate education on investment and cautiousness of the average professional that the Indonesian mutual fund industry is so far below the average.

Mandiri Investasi is working to change this mindset, starting with investor education, and backed by the sterling reputation of Bank Mandiri. There is optimism in the air, and confidence that the Indonesian economy will experience continued meaningful growth in 2013 and onwards, already marking 6.3% in 2012, supported by strong domestic demand, solid activities in the real sector, and foreign capital investment.

As one of the fastest-growing populous and developing countries in the world, Indonesia’s economic and industrial future remains promisingly bright. As demand for commodities rises, domestic consumption continues to grow, and coupled with social stability and a disciplined work force, Foreign Direct Investment will soon follow. Amidst this vigorous capital inflow, normal inflationary pressure is guarded closely by Bank Indonesia. The inflation rate is estimated to be well below the growth figure for the economy, at least through 2013.

Indonesia is beginning to look very appealing, including to the Japanese, who see no possibility whatsoever in the immediate future for returns on investment in their own country. This is actually congruous with the strong historical links between Japan and Indonesia. Mandiri Investasi also looks forward to mutually satisfactory returns from its new Singapore subsidiary, establishing its presence and building a profile in this prosperous city-state.

Mandiri Investasi adriotly develops new mutual fund products to shore up its AUM growth. The overall approach is to maintain product performance, through wise and disciplined portfolio management. Maintaining momentum in the markets implies sustained effort, with every process carefully executed. The Research Team will identify undervalued investment instruments with the potential to enjoy meaningful price rises in the near future. The Product Development & Alternative Investment Division, on the other hand, will be mustered to devise new avenues of investments that are more sophisticated and less conventional, by venturing into private equity, structured finance, and other such markets.

In terms of asset allocation, Mandiri Investasi’s portfolio will continue to be more concentrated in stocks, with preferred sectors selected from the consumer industries, such as poultry, property, construction and cement. The overall strategy

keseluruhannya adalah terus mengupayakan keseimbangan, mempertahankan AUM di reksa dana terproteksi, sementara secara agresif mendorong pertumbuhan reksa dana saham dan reksa dana terbuka lainnya.

Terkait isu manajemen risiko untuk produk-produk investasi, perlu dicatat bahwa risiko yang terbesar yang sedang dihadapi bersama adalah risiko eksternal. Iklim ketidakpastian yang melingkupi ekonomi global telah mempengaruhi bursa-bursa di seluruh dunia, khususnya di negara-negara Zona Euro, yang terus berjuang menyelesaikan masalah utang mereka yang monumental dan menerapkan disiplin yang sepatutnya telah dilaksanakan bertahun-tahun yang lalu. Pasar juga terus mengawasi konflik politik berkepanjangan di Timur Tengah dan kawasan lainnya, termasuk potensi konflik ini dapat meletuskan perang besar, yang akan sangat berdampak terhadap harga energi global. Hal ini akan sangat mengganggu dan dapat memicu krisis, mengingat begitu bergantungnya ekonomi global terhadap komoditas minyak bumi.

Menghadapi itu semua, Mandiri Investasi menyambut baik sejumlah kebijakan badan pengawas, seperti OJK (sebelumnya Bapepam-LK), Bank Indonesia, PPATK, dan Direktorat Jenderal Pajak, dalam melindungi sekaligus mendukung perkembangan industri reksa dana di Indonesia. Mandiri Investasi turut menyambut baik era baru yang lebih disiplin dan lebih teregulasi dengan baik ini.

Mandiri Investasi telah menjunjung tinggi budaya kepatuhan sejak lama, mematuhi semua ketentuan yang berlaku, yang akhirnya dapat membantu menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh klien. Ketentuan-ketentuan tersebut mencakup Kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme, serta prinsip Kenali Klien Anda (Know Your Client—KYC). Diharapkan peran regulator, dalam memberlakukan kebijakan yang bertujuan mempercepat pertumbuhan industri reksa dana, akan menjadi lebih efisien dan efektif di 2013 ini.

Pada tahun 2013, Mandiri Investasi akan membina kerjasama yang lebih intensif dengan bank-bank distributornya dalam proses distribusi reksa dananya serta memperluas ruang lingkupnya, dengan menjangkau daerah-daerah di luar Jabodetabek dan di luar Jawa, melalui jaringan cabang bank-bank distributor. Dalam rangka mendapatkan klien individu baru, Mandiri Investasi berkomitmen untuk menjajaki beberapa kemungkinan bermitra dengan bank-bank lain. Beberapa bank ini yang berpotensi untuk menjadi bank distributor.

Mandiri Investasi juga akan menjalin hubungan baru dengan perusahaan-perusahaan asuransi di Indonesia untuk memanfaatkan jaringan mereka dan kemudian meningkatkan jumlah klien dari jalur asuransi. Mandiri Investasi juga akan memperluas AUM-nya dari dana pensiun, dengan berfokus pada kebutuhan investasi dan karakteristik masing-masing klien dana pensiun. Dana pensiun skala menengah (yang masih belum dijangkau oleh Mandiri Investasi) adalah sumber pendapatan potensial.

Upaya Mandiri Investasi untuk memasarkan produknya ke pasar regional akan ditingkatkan dengan meningkatkan kesadaran investor asing tentang iklim investasi Indonesia yang baru dan dapat dipercaya dan membangun kepercayaan mereka, dengan menunjukkan pemahaman Mandiri Investasi yang mendalam mengenai pasar modal dan dinamika, regulasi, dan kondisi sosial-politik di Indonesia, tentunya dengan dukungan penuh dari Grup Bank Mandiri.

Strategi pemasaran Mandiri Investasi pada tahun 2013 dengan demikian adalah melanjutkan penyelarasan portofolio yang telah dilakukan sejak tahun 2011, yaitu berfokus pada penjualan reksa dana terbuka, terutama reksa dana saham, yang selain memberi imbal hasil yang menarik bagi klien dengan toleransi risiko yang cukup tinggi, juga memiliki margin keuntungan yang lebih besar bagi manajer investasi.

Dengan mempertimbangkan semua hal di atas, untuk 2013 ini Mandiri Investasi telah menetapkan sasarannya untuk AUM sebesar kira-kira Rp 30 triliun, di mana sekitar dua pertiganya berasal dari Reksa Dana Terbuka. Sementara itu, untuk tahun 2013 Mandiri Investasi menetapkan sasaran kenaikan laba sebesar 45%, dengan profitabilitas pada Imbal Hasil Rata-Rata Ekuitas (Return On Equity – ROE) sebesar 35%.

continues to emphasize rebalancing, maintaining AUM in Protected Funds while aggressively shoring up a portion of Equity Funds and other open-ended ones.

Turning the attention to the matter of risk management related to investment products, it must be acknowledged that many of the greatest risks are “offshore” ones. A pervasive climate of uncertainty has affected bourses around the world, in particular in the Eurozone countries, which continue to struggle to resolve monumental debt problems and to impose discipline that should have been implemented years ago. The markets also continue to keep an eye on the prolonged political conflicts in the Middle East and elsewhere, and the potential of these conflicts escalating into a full-blown war, as it will immensely impact global energy prices. This will disrupt and could trigger a meltdown in a global economy so heavily reliant on oil.

In light of this matter, Mandiri Investasi acknowledges measures taken by the regulatory bodies—e.g. OJK (formerly Bapepam-LK), Bank Indonesia, PPATK, and the Directorate General of Taxes—in the interest of protecting and supporting the development of the Indonesian mutual fund industry. Mandiri Investasi applauds this new era of discipline and tighter regulation.

Mandiri Investasi has for many years championed a culture of compliance, adhering to all applicable provisions, which it upholds in its safeguarding of client trust. Such provisions include the Prevention and Eradication of Money Laundering and Financing for Terrorism Activities, as well as the Know Your Customer (KYC) principle. It is hoped that regulators’ role in issuing policies aimed at accelerating the growth of the mutual fund industry will be even more efficient and effective in 2013.

In 2013, Mandiri Investasi will be strengthening its collaboration with its distributor banks, in order to distribute mutual funds more intensively, as well as to broaden its scope of action, reaching regions outside Greater Jakarta, and even beyond Java, through the branch network of these distributor banks. In order to acquire new individual clients, Mandiri Investasi is committed to exploring all possibilities of new partnerships with other banks, many of which have the potential to become distributors.

Mandiri Investasi will also forge new relationships with insurance companies in Indonesia, to avail the Company of their network and subsequently increase the number of clients. Mandiri Investasi will broaden its AUM from pension funds, by focusing on the investment needs and characteristics of each pension fund client. Mid-size pension funds (as yet untapped) are another potential source of revenue.

Mandiri Investasi’s efforts to market products to regional markets will be enhanced by increasing the awareness of foreign investors of a new and trustworthy Indonesian investment climate, and by building bonds of trust and establishing confidence, by demonstrating Mandiri Investasi’s deep understanding of the capital market and its dynamics, regulations, and socio-political conditions in Indonesia, all with the backing of the Bank Mandiri Group.

Mandiri Investasi’s marketing strategy in 2013 will carry on with the rebalancng that has been employed since 2011, namely focusing on the sales of open-end funds, in particular equity funds, that in addition to generating attractive returns for clients with a fairly high risk tolerance, also bring greater profitability to investment managers.

Bearing all that in mind, Mandiri Investasi has set its target for AUM to roughly Rp 30 trillion, of which around two-thirds will be derived from Open-End Funds. Meanwhile, its growth target for 2013 net income is set at 45%, with a profitability, as measured in ROE, of 35%.

Page 51: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

tata kelolaperusahaan

good corporategovernance

Bertanggung jawab dalam pengelolaan,

tegas dalam pelaksanaan.

Responsible in managing,

principled in executing.

Page 52: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

100 101laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.1 landasan dan implementasi tata kelola perusahaan foundation and implementation of good corporate governance

PT Mandiri Manajemen Investasi menetapkan dan menerapkan Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance−GCG) dalam menjalankan bisnis usahanya. A. Tujuan Penerapan GCG

Mencapai tujuan Perusahaan dengan selalu memperhatikan kepentingan stakeholders (para pemangku kepentingan) dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan serta kode etik yang berlaku.

B. Kerangka Kerja Penerapan GCG

Pedoman penerapan praktik-praktik GCG dalam Perusahaan diwujudkan dalam bentuk pengawasan manajemen, pembentukan berbagai komite, penetapan kebijakan dan standar prosedur, pembagian tugas dan tanggung jawab, pembentukan satuan pengendalian internal atau audit internal, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Kerangka implementasi GCG tersebut digunakan sebagai pedoman yang mengatur pelaksanaan kegiatan operasional sehari-hari dalam mencapai tujuan Perusahaan dengan cara-cara yang sesuai dengan ketentuan hukum dan etika bisnis yang berlaku.

PT Mandiri Manajemen Investasi has formulated and abides by the principles of Good Corporate Governance (GCG) in conducting all its business activities.

A. Objective of GCG Implementation

Mencapai tujuan Perusahaan dengan selalu memperhatikan kepentingan stakeholders (para pemangku kepentingan) dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan serta kode etik yang berlaku.

B. GCG Framework

The guidelines for GCG practices within the Company are established in the form of management supervision, the establishment of a number of committees, the formulation of policies and standard operating procedures, the distribution of duties and responsibilities, the establishment of internal control system or internal audit, as well as the improvement of the quality of the Company’s human resources.

The GCG implementation framework serves as a course of action that governs the daily business activities of the Company in order to attain its objectives in ways that are in keeping with the regulations as set by law and the generally accepted business ethics.

4.2 rapat umum pemegang saham general meeting of shareholders

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah pemegang kekuasaan tertinggi dalam Perusahaan yang memiliki wewenang di atas Dewan Komisaris dan Direksi dengan batasan yang dalam Anggaran Dasar Perusahaan.

The General Meeting of Shareholders (GMS) represents the highest governing body within the Company, possessing authority not bestowed to the Board of Commissioners or the Board of Directors, within certain limits determined by law or stipulated in the Company’s Articles of Association.

Compliance,Risk Management &

Legal DivisionMigi Rahardini Byaktika

Budianto KullingAdhiyan Putranto

4.3 dewan komisaris board of commissioners

Tugas, Tanggung Jawab, dan Wewenang Dewan Komisaris

A. Dewan Komisaris bertanggung jawab untuk:1. Mengawasi kepengurusan dan pengelolaan Perusahaan oleh Direksi

2. Melakukan tugas yang secara khusus diberikan kepadanya menurut Anggaran Dasar, peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan/atau berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

3. Melakukan tugas, wewenang, dan tanggung jawab sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan keputusan RUPS

4. Bertindak untuk kepentingan Perusahaan dan bertanggung jawab kepada RUPS dalam melaksanakan tugas-tugasnya

5. Meneliti dan menelaah Laporan Tahunan yang dipersiapkan oleh Direksi serta menandatangani Laporan Tahunan tersebut

B. Kewajiban Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:1. Mengawasi pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan

2. Mengikuti perkembangan kegiatan Perusahaan dan dalam hal Perusahaan menunjukkan gejala kemunduran, melaporkan kepada RUPS, dan memberi saran mengenai langkah perbaikan yang harus ditempuh

3. Mengusulkan kepada RUPS penunjukan Akuntan Publik yang akan melakukan pemeriksaan atas buku-buku Perusahaan

Duties, Responsibilities, and Authority of The Board of Commissioners

A. The Board of Commissioners is responsible for:1. Overseeing the administration and management of the Company by the

Board of Directors2. Performing duties that are specifically granted to them according to

the Company’s Articles of Association, the prevailing laws, and/or the decision of the General Meeting of Shareholders (GMS)

3. Performing duties, authority, and responsibilities in accordance with the provisions stated in the Articles of Association and the decisions of the GMS

4. Acting for the interest of the Company and responsible to the GMS in carrying out their duties

5. Reviewing the Annual Report prepared by the Board of Directors and signing the Annual Report

B. The Board of Commissioners’ obligations are as follows:1. Overseeing the implementation of the Company’s Work Plan and Annual

Budget2. Following the development of the activities conducted by the Company

and, in the event that the Company shows signs of declining, and reporting to the GMS and providing advice on corrective measures that should be taken

3. Proposing the Certified Public Accountants that are nominated to examine the Company’s financial records to the GMS

Selama tahun 2012, PT Mandiri Manajemen Investasi menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan sebanyak satu kali, yaitu pada tanggal 21 Juni 2012, dengan agenda sebagai berikut:

Agenda 1: Persetujuan Laporan mengenai Keadaan dan Jalannya Perseroan, Pengesahan Laporan Keuangan Tahun Buku 2011, dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris.

Agenda 2: Persetujuan Penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk Tahun Buku yang Berakhir pada Tanggal Tiga Puluh Satu Desember Dua Ribu Sebelas (31-12-2011).

Agenda 3: Persetujuan Penetapan Kantor Akuntan Publik untuk Melakukan Audit Laporan Keuangan Perseroan yang akan Berakhir pada Tanggal Tiga Puluh Satu Desember Dua Ribu Duabelas (31-12-2012).

Agenda 4: Persetujuan Pemberian Tantiem Tahun 2011 (Dua Ribu Sebelas) kepada Pengurus Perseroan.

Agenda 5: Persetujuan Penyesuaian Gaji dan Honorarium kepada Pengurus Perseroan Tahun 2012 (Dua Ribu Duabelas).

Agenda 6:Persetujuan Fasilitas Pengurus Perseroan Tahun 2012 (Dua Ribu Duabelas).

In 2012, PT Mandiri Manajemen Investasi held an Annual General Meeting of Shareholders (GMS), namely on 21 June 2012, with the following agenda:

1st Agenda: Approval of the Report on the Company’s condItion, Approval of the Financial Statements for Financial Year 2011, and the Supervisory Report of the Board of Commissioners.

2nd Agenda: Approval of the Use of the Company’s Net Income for the Financial Year Ended December Thirty-First of Two Thousand Eleven (31-12-2011).

3rd Agenda: Approval of Appointment of the Public Accounting Firm to Audit the Company’s Financial Statements for the Year Ending December Thirty-First of Two Thousand Twelve (31-12-2012).

4th Agenda: Approval of Tantiem (Bonus) for the Year 2011 (Two Thousand Eleven) for the Company’s Management.

5th Agenda: Approval of Adjustment of Salary and Honorarium for the Company’s Management for the Year 2012 (Two Thousand Twelve).

6th Agenda:Approval of Facilities Given to the Company’s Management for the Year 2012 (Two Thousand Twelve).

Memberi Kepastian untuk Bisnis Berkelanjutan Providing Assurance for Business Continuance

13 2

1

2

3

Page 53: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

102 103laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4. Melakukan tugas pengawasan lainnya yang ditetapkan oleh RUPS5. Memberikan tanggapan dan persetujuan atas Rencana Kerja dan

Anggaran Tahunan Perusahaan serta Rencana Kerja Jangka Panjang Perusahaan yang dipersiapkan dan disampaikan oleh Direksi

C. Dalam mengemban tanggung jawabnya, Dewan Komisaris berhak untuk:

1. Memberhentikan untuk sementara waktu seorang atau lebih anggota Direksi, apabila mereka bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar atau melalaikan kewajiban atau terdapat alasan yang mendesak bagi Perusahaan. Selanjutnya, perlu diselenggarakan RUPS dalam jangka waktu paling lambat 30 hari setelah tanggal pemberhentian sementara untuk mencabut atau menguatkan keputusan pemberhentian sementara tersebut.

2. Menanyakan dan meminta penjelasan tentang segala hal kepada Direksi, dan Direksi wajib memberikan penjelasan.

Apabila seluruh anggota Direksi diberhentikan sementara dan Perusahaan tidak mempunyai seorangpun anggota Direksi, maka untuk sementara Dewan Komisaris diwajibkan untuk mengurus Perusahaan. Dalam hal demikian, Dewan Komisaris berhak untuk memberikan kekuasaan sementara kepada seorang atau lebih diantara anggota Dewan Komisaris atas tanggungan Dewan Komisaris.

D. Independensi Dewan Komisaris dan Penghindaran Benturan KepentinganUntuk menegakkan prinsip independensi dalam pengelolaan Perusahaan, anggota Dewan Komisaris dilarang merangkap jabatan sebagai Komisaris di perusahaan efek lain. Dan untuk menjalankan perbuatan hukum berupa transaksi yang mengakibatkan benturan kepentingan antara kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, Dewan Komisaris, atau Pemegang Saham dengan kepentingan ekonomis Perusahaan, Direksi memerlukan persetujuan RUPS sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan dan dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

E. Pengangkatan dan Pemberhentian Dewan Komisaris Dewan Komisaris terdiri dari sekurang-kurangnya dua orang anggota, yang

seorang diantaranya diangkat sebagai Komisaris Utama.

F. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat diangkat sebagai anggota Dewan Komisaris adalah individu yang:1. Mampu melaksanakan perbuatan hukum2. Tidak pernah dinyatakan pailit3. Tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris

yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Perusahaan dinyatakan pailit

4. Tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan hukuman penjara 5 (lima) tahun atau lebih, dan atau

5. Tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan

6. Memenuhi syarat-syarat lainnya sebagaimana ditetapkan oleh Bapepam-LK

Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS sejak tanggal yang ditentukan pada RUPS yang mengangkat mereka sampai penutupan RUPS Tahunan yang kelima setelah tanggal pengangkatan mereka, dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-waktu. Setelah masa jabatannya berakhir anggota Dewan Komisaris tersebut dapat diangkat kembali untuk satu masa jabatan lagi, kecuali apabila RUPS menentukan lain.

4. Performing other supervisory duties specified by the GMS5. Providing response to and approval of the Company’s Work Plan and

Annual Budget and also its Long Term Work Plan that have been prepared and submitted by the Board of Directors

C. In carrying out its responsibilities, the Board of Commissioners reserves the right to:1. Temporarily suspend one or more members of the Board of Directors,

should they act in contrary to the Company’s Articles of Association or neglect their duties or there are compelling reasons for the Company to do so. Subsequently, a GMS must be assembled within 30 days at the latest after the date of the aforementioned temporary suspension to either revoke or confirm the decision of suspension.

2. Require an explanation about all aspects of the Company to the Board of Directors, which in return are obliged to provide such explanation to the Board of Commissioners.

Should all members of the Board of Directors be suspended and the Company does not have at least one Director, then the Board of Commissioners is required to manage the Company in the interim. In such case, the Board of Commissioners reserves the right to bestow provisional authority to one or more members of the Board of Commissioners, for which the costs must be borne also by the Board of Commissioners.

D. Board of Commissioners’ Independence and Avoidance of Conflicts of InterestIn order to uphold the principle of independence in the management of the Company, members of the Board of Commissioners are prohibited from holding office as a Commissioner in any other securities firm. Furthermore, to perform any legal action in the form of transactions which may result in a conflict of interest between the personal economic interests of any member of the Board of Directors, the Board of Commissioners, or Shareholders, with the economic interest of the Company, the Board of Directors is required to obtain approval from the GMS as stipulated in the Company’s Articles of Association and by prudent deliberation of the prevailing regulations of the Capital Market.

E. Appointment and Termination of The Members of The Board of Commissioners

The Board of Commissioners should consist of at least two members, one of which is appointed as the President Commissioner.

F. To be appointed as a member of the Board of Commissioners, an individual must meet these requirements:1. Is able to perform legal actions2. Has never been declared bankrupt3. Has never been a member of a Board of Directors or a Board of

Commissioners that has been convicted for causing a company to go bankrupt

4. Has never been convicted of a crime punishable with a prison sentence of 5 (five) years or more, and/or

5. Has never been convicted of a crime that financially harmed the state and/or is related to the financial sector

6. Meet other requirements from Bapepam-LK

Members of the Board of Commissioners are appointed by the GMS starting on the date specified in the GMS to serve until the closing of the fifth Annual GMS. The GMS, however, reserves the right to dismiss any member of the Board of Commissioners at any moment. A member of the Board of Commissioners who has completed their first term may be reappointed for one more term, unless otherwise decided by the GMS.

Seorang anggota Dewan Komisaris berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud tersebut kepada Perusahaan sekurangnya 30 hari sebelum tanggal pengunduran dirinya.

G. Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila:

1. Mengundurkan diri, kecuali Bapepam-LK menunda pengunduran dirinya,2. Tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku,3. Meninggal dunia, atau4. Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS

H. Komposisi Dewan KomisarisPer 31 Desember 2012, Dewan Komisaris Perusahaan beranggotakan dua orang, dengan rincian sebagai berikut:

Members of the Board of Commissioners reserve the right to resign from office by providing the Company with a written notification concerning their intention at least 30 days before the date of their resignation.

G. Members of the Board of Commissioners are terminated from their office if they:1. Resign, unless Bapepam-LK decides to postpone their resignation,2. No longer act in accordance with theprevailing laws and regulations,3. Pass away, or4. Are dismissed by the decision of the GMS

H. Composition of the Board of CommissionersAt 31 December 2012, the Board of Commissioners consisted of two members, with the composition as follows:

NamaName

UsiaAge

JabatanPosition

Pernyataan Keputusan Pemegang SahamShareholders’ Statement

Tanggal PengangkatanDate of Appointment

Hery Gunardi

Jiantok Hardjiman

50 tahun50 years

56 tahun56 years

Komisaris UtamaPresident Commissioner

KomisarisCommissioner

Pengangkatan terakhir/kembali No. 19Reappointment No. 19

Pengangkatan No. 46Appointment No. 46

25 Juni 2010 25 June 2010

30 September 201030 September 2010

I. Rapat Dewan KomisarisRapat Dewan Komisaris dapat diadakan setiap waktu bilamana dianggap perlu oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris atau atas permintaan tertulis seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis 1 (satu) Pemegang Saham atau lebih yang bersama-sama mewakili 1/10 bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah.

Panggilan Rapat Dewan Komisaris dilakukan oleh Komisaris Utama, yang apabila berhalangan dapat dilakukan oleh seorang Komisaris. Panggilan Rapat Dewan Komisaris disampaikan kepada setiap anggota Dewan Komisaris secara langsung maupun dengan surat tercatat atau dengan jasa kurir, atau dengan telex, faksimili, atau surat elektronik paling lambat 3 (tiga) hari sebelum Rapat diadakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal panggilan dan tanggal Rapat, dan dengan mencantumkan acara, tanggal, waktu, dan tempat Rapat.

Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris Utama yang apabila berhalangan dapat diwakilkan oleh seorang yang dipilih oleh dan dari anggota Dewan Komisaris yang hadir. Seorang anggota Dewan Komisaris dapat diwakili dalam Rapat Dewan Komisaris hanya oleh seorang anggota Dewan Komisaris lainnya berdasarkan surat kuasa.

Rapat Dewan Komisaris adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat hanya apabila lebih dari setengah dari jumlah anggota Dewan Komisaris hadir atau diwakili dalam rapat. Keputusan Dewan Komisaris dianggap sah baik apabila diputuskan di dalam Rapat dan dicantumkan dalam Risalah Rapat, maupun di luar Rapat, dengan ketentuan semua anggota Dewan Komisaris telah menerima pemberitahuan tertulis dan semua anggota Dewan Komisaris memberikan persetujuan dan menandatanganinya.

Selama tahun 2012, Dewan Komisaris bersama dengan Direksi mengadakan rapat gabungan sekali setiap bulan untuk melakukan pembahasan mengenai kinerja Perusahaan dalam satu bulan ke belakang.

Seluruh rapat gabungan ini dihadiri oleh semua anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

I. Meetings of the Board of CommissionersMeetings of the Board of Commissioners may be held at any time if deemed necessary by one or more members of the Board of Commissioners, or upon written request of one or more members of the Board of Directors, or upon written request of one or more of the Company’s Shareholders that together represent one tenth of the total shares with eligible voting rights.

Calls for Meetings of the Board of Commissioners are made by the President Commissioner, who if absent may be represented by a Commissioner. A Call for Meeting of the Board of Commissioners is submitted to each member of the Board of Commissioners either directly or via registered mail or courier service, telex, facsimile, or electronic mail no later than 3 (three) days before the Meeting takes place, not including the date when the Call is made and the date when the Meeting takes place. The Call outlines the agenda, date, time, and venue of the Meeting.

Meetings of the Board of Commissioners are chaired by the President Commissioner, who if absent can be represented by a person elected by and from the members of the Board of Commissioners in attendance. A member of the Board of Commissioners may be represented in the Meetings only by another member of the Board of Commissioners by proxy.

Meetings of the Board of Commissioners are deemed authorized and the decisions are legally binding if and only if more than half of the members of the Board of Commissioners are present or are represented at the meeting. The decisions of the Board of Commissioners are considered valid if they are decided at the Meeting and are included in the Minutes of Meeting, or outside the Meeting, provided that all members of the Board of Commissioners has received written notice and all members of the Board of Commissioners approve and sign the document.

During the year 2012, the Board of Commissioners and with the Board of Directors held a joint meeting once every month to discuss the Company’s performance during the previous one-month period.

All of these joint meetings were attended by all the members of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Page 54: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

104 105laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.4 direksi board of directors

Tugas, Tanggung Jawab, dan Wewenang Direksi

A. Direksi Perusahaan bertanggung jawab penuh untuk melaksanakan tugas-tugas pokok berikut:1. Melaksanakan pengurusan atau pengelolaan Perusahaan untuk

kepentingan dan tujuan Perusahaan serta bertindak selaku pimpinan dalam pengelolaan tersebut

2. Memelihara dan mengurus kekayaan Perusahaan

B. Direksi harus memperoleh persetujuan Dewan Komisaris untuk melakukan tindakan-tindakan berikut, kecuali ditentukan lain oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS):1. Melakukan pinjaman atas nama Perusahaan untuk jangka waktu kurang

dari satu tahun yang nilai setiap transaksinya lebih dari setengah modal disetor Perusahaan

2. Membeli atau dengan cara lain memperoleh serta menjual atau dengan cara lain melepaskan / memindahkan hak atas aktiva tetap yang nilainya lebih dari satu persen dari modal disetor Perusahaan

3. Mengikat Perusahaan sebagai penjamin4. Memberikan fasilitas pinjaman kepada pihak lain yang nilai setiap

penempatan atau fasilitasnya lebih besar dari nilai yang ditetapkan Dewan Komisaris dari waktu ke waktu

5. Tidak menagih lagi, mengalihkan, atau melepaskan hak untuk menagih atas piutang yang telah dihapusbukukan, dengan ketentuan RUPS menetapkan jumlah hapus tagih yang dapat dipergunakan

C. Direksi berkewajiban meminta persetujuan RUPS untuk melakukan hal-hal berikut:1. Mengalihkan atau melepaskan hak seluruh atau lebih besar dari setengah

harta Perusahaan dalam satu tahun buku, baik dalam satu transaksi atau beberapa transaksi yang berdiri sendiri maupun berkaitan

2. Menjadikan jaminan hutang kekayaan Perusahaan yang nilainya lebih besar dari setengah jumlah kekayaan bersih Perusahaan dalam 1 (satu) transaksi atau lebih, baik yang berkaitan satu sama lain maupun tidak

3. Mendirikan usaha baru atau turut serta pada suatu perusahaan lain baik di dalam maupun di luar negeri

D. Dalam hubungannya dengan tugas pokok Direksi sebagaimana tercantum di atas, Direksi diwajibkan antara lain:1. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha dan kegiatan

Perusahaan sesuai dengan tujuan dan lapangan usahanya2. Mempersiapkan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Perusahaan dan

menyampaikannya kepada Dewan Komisaris selambat-lambatnya enam puluh hari sebelum tahun anggaran berikutnya dimulai untuk disetujui oleh Dewan Komisaris

3. Menyiapkan rencana jangka panjan Perusahaan untuk disetujui oleh Dewan Komisaris

4. Menyelenggarakan dan memelihara pembukuan dan administrasi Perusahaan sesuai kelaziman yang berlaku bagi suatu perusahaan

5. Menyusun sistem akuntansi berdasarkan prinsip pengendalian internal, terutama pemisahan fungsi pengurusan, pencatatan, penyimpanan, dan pengawasan

6. Bertanggung jawab atas segala keterangan tentang keadaan dan jalannya Perusahaan, termasuk Laporan Keuangan, baik dalam bentuk Laporan Tahunan maupun laporan berkala lainnya menurut cara dan

Duties, Obligations, and Responsibilities of The Board of Directors

A. The Board of Directors are fully responsible for carrying out the following primary duties:1. Administrating or managing the Company for the purposes and

objectives of the Company and serving as the head of the management

2. Maintaining and managing the Company’s assets

B. The Board of Directors must obtain approval from the Board of Commissioners to perform the following actions, unless otherwise determined by the General Meeting of Shareholders (GMS):1. Borrowing on behalf of the Company for a period of less than one year

where the value of each transaction exceeds one-half of the fully paid capital of the Company

2. Buying or acquiring and selling or releasing transferring rights over fixed assets whose value exceeds one percent of the fully paid capital of the Company

3. Binding the Company as a guarantor4. Providing loans to other parties whose value of each placement is greater

than the values specified by the Board of Commissioners from time to time

5. Refraining from collecting, transferring, or relinquishing the right to collect, receivables that have previously been written off, whose amount is determined by the GMS

C. The Board of Directors is required to seek approval from the GMS to conduct the following:1. Transferring or relinquishing the right to all or more than half of the assets

of the Company within one fiscal year, either in a single transaction or in a series of stand-alone or related transactions

2. Putting more than half the total net assets of the Company as collateral within 1 (one) or more transactions, whether related to each other or not

3. Establishing a new business or participating in another company’s business venture both at home and abroad

D. In conjunction with the primary duties of the Board of Directors as set out above, the Board of Directors are further required to:1. Manage and guarantee the operation and activities of the Company in

accordance with its goals and sector of business2. Prepare the Company’s Work Plans and Annual Budget and submit the

documents to the Board of Commissioners no later than sixty days before the following fiscal year commences to be approved by the Board of Commissioners

3. Prepare long-term plans of the Company to be approved by the Board of Commissioners

4. Organize and maintain the accounting and administration of the Company in line with the accepted norms for companies

5. Develop an accounting system based on the principle of internal control, especially the separation of the management, record-keeping, storage, and supervision functions

6. Be responsible for any information about the circumstances and the progress of the Company, including its Financial Statements, whether in the form of Annual Reports and other periodic reports according to

waktu yang ditentukan dalam Anggaran Dasar setiap kali diminta oleh Dewan Komisaris

7. Mempersiapkan susunan organisasi Perusahaan lengkap dengan perincian tugasnya

8. Menjalankan kewajiban lainnya sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar, keputusan RUPS, serta peraturan perundang-undangan yang berlaku

Hak dan Wewenang Direksi

A. Direksi mempunyai hak dan wewenang antara lain sebagai berikut:1. Menetapkan kebijaksanaan dalam kepemimpinan dan kepengurusan2. Mengatur ketentuan tentang kepegawaian Perusahaan termasuk

penetapan gaji, pensiun, atau jaminan hari tua dan penghasilan lain bagi karyawan Perusahaan

3. Mengangkat dan memberhentikan karyawan pegawai Perusahaan berdasarkan peraturan kepegawaian Perusahaan

4. Mengatur pendelegasian kekuasaan Direksi untuk mewakili Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan kepada seorang atau beberapa orang karyawan pegawai Perusahaan, baik sendiri maupun bersama-sama atau kepada badan lain

5. Menghapusbukukan piutang macet yang selanjutnya dilaporkan kepada Dewan Komisaris

Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS. Dalam hal RUPS tidak menetapkan pembagian tugas dan wewenang tersebut, maka pembagian tugas dan wewenang di antara Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi.

Dalam melaksanakan tugasnya anggota Direksi harus mematuhi Anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan perundang-undangan serta prinsip-prinsip profesionalisme, efisiensi, transparansi, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban, serta kewajaran.

Direktur Utama berhak dan memiliki wewenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili Perusahaan. Apabila Direktur Utama berhalangan, maka dua anggota Direksi lainnya berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta mewakili Perusahaan.

Direksi berhak mewakili Perusahaan di dalam dan di luar Pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian mengikat Perusahaan dengan pihak lain dan sebaliknya serta menjalankan segala tindakan, baik yang mengenai kepengurusan maupun kepemilikan, dengan pembatasan-pembatasan sebagaimana dijelaskan di Anggaran Dasar.

B. Independensi Direksi dan Penghindaran Benturan KepentinganAnggota Direksi Manajer Investasi dilarang mempunyai jabatan rangkap pada perusahaan lain kecuali sebagai Komisaris Bursa Efek, Lembaga Kliring dan Penjaminan, atau Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian.

Perusahaan senantiasa menjaga agar tidak ada benturan kepentingan yang dijumpai oleh Direksi dalam rangka menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Dalam hal Perusahaan memiliki pertentangan kepentingan dengan kepentingan pribadi seorang anggota Direksi, maka Perusahaan akan diwakili oleh anggota Direksi lainnya, dan dalam hal Perusahaan mempunyai kepentingan yang bertentangan dengan kepentingan seluruh anggota Direksi, maka dalam hal ini Perusahaan diwakili oleh Dewan Komisaris.

the manner and time specified in the Articles of Association whenever requested by the Board of Commissioners

7. Prepare the organizational structure of the Company along with the detailed duties

8. Fulfill other obligations in accordance with the provisions in the Articles of Association, the decisions of the GMS, and the prevailing laws and regulations.

Duties, Obligations, and Responsibilities of The Board of Directors

A. The Board of Directors reserves the rights and authority to:1. Define policies governing leadership and management of the Company2. Regulate employment provisions of the Company including the

remuneration, pension, or retirement benefits and other forms of income for the employees of the Company

3. Appoint and terminate employees of the Company pursuant to the employment provisions of the Company

4. Delegate their powers to represent the Company both in and out of court to an employee or several employees of the Company, either alone or together or to another institution

5. Write off bad debt which is subsequently reported to the Board of Commissioners

The division of duties and authorities of each member of the Board of Directors is determined by the GMS. In the event that the GMS does not define this distribution of roles and responsibilities, then such distribution must be agreed upon by the members of the Board of Directors themselves and subsequently decreed.

In performing their duties, the Board of Directors shall comply at all times with the Company’s Articles of Association and regulations as well as with the principles of professionalism, efficiency, transparency, independence, accountability, responsibility, and fairness.

The President Director of the Company reserves the right and authority to act for and on behalf of the Board of Directors and the Company. If the President Director is absent, the other two members of the Board of Directors are authorized to act for and on behalf of the Board of Directors and the Company.

The Board of Directors is entitled to represent the Company both in and out of court on all matters and in all events, to bind the Company to other parties in agreements and vice versa, and to perform all activities related to the management and ownership of the Company, with certain restrictions stipulated in the Articles of Association.

B. Board of Directors’ Independence and Avoidance of Conflicts of InterestAny member of the Board of Directors of Investment Managers is prohibited from taking up any position in any other companies except as the Commissioner of the Stock Exchange, the Clearing and Guarantee Institution, or the Depository and Settlement Institution.

The Company strives to avoid any conflicts of interests that may be encountered by the Board of Directors in the carrying out of their duties and responsibilities. In the event that the Company’s interests are in conflict with the interests of any personal member of the Board of Directors, the Company may be represented by the other members of the Board of Directors. And in the event that the Company’s interests are in conflict with the interests of all the members of the Board of Directors, the Company may be represented by the Board of Commissioners.

Page 55: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

106 107laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

Untuk menjalankan perbuatan hukum berupa transaksi yang mengakibatkan benturan kepentingan antara kepentingan ekonomis pribadi anggota Direksi, Dewan Komisaris, atau Pemegang Saham dengan kepentingan ekonomis Perusahaan, Direksi memerlukan persetujuan RUPS sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan serta dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

C. Pengangkatan dan Pemberhentian DireksiDireksi terdiri dari sekurang-kurangnya dua orang Direktur, yang seorang diantaranya diangkat sebagai Direktur Utama.

Persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat diangkat sebagai anggota Direktur adalah individu yang:1. Mampu melaksanakan perbuatan hukum2. Tidak pernah dinyatakan pailit3. Tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris

yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Perusahaan dinyatakan pailit

4. Tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan hukuman penjara 5 (lima) tahun atau lebih, dan/atau

5. Tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan

6. Memenuhi syarat-syarat lainnya sebagaimana ditetapkan oleh Bapepam-LK

Anggota Direksi diangkat oleh RUPS sejak tanggal yang ditentukan pada RUPS yang mengangkat mereka sampai penutupan RUPS Tahunan yang kelima setelah tanggal pengangkatan mereka, dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-waktu.

Setelah masa jabatannya berakhir anggota Direksi tersebut dapat diangkat kembali untuk satu masa jabatan lagi, kecuali apabila RUPS menentukan lain.

Anggota Direksi dapat diberi gaji dan tunjangan yang jumlahnya ditentukan oleh RUPS dan wewenang tersebut oleh RUPS dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris.

Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Direksi lowong, sehingga mengakibatkan jumlah anggota Direksi kurang dari 2 orang, maka dalam jangka waktu 30 hari sejak terjadi lowongan, harus diselenggarakan RUPS untuk mengisi lowongan itu, dengan memperhatikan ketentuan persyaratan sebagaimana disebut di atas.

Seorang anggota Direksi berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud tersebut kepada Perusahaan sekurangnya 30 hari sebelum tanggal pengunduran dirinya.

Anggota Direksi yang mengundurkan diri baru bebas dari tanggung jawab setelah RUPS menerima baik pengunduran dirinya dan memperoleh pembebasan tanggung jawab dari RUPS Tahunan.

Jabatan anggota Direksi berakhir apabila:1. Jangka waktu jabatannya berakhir, atau,2. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan yang berlaku, kecuali

Bapepam-LK menunda pengunduran diri anggota Direksi dimaksud,3. Tidak lagi memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan yang

berlaku,4. Meninggal dunia,5. Diberhentikan karena keputusan RUPS dengan menyebutkan alasannya.

To perform any legal action in the form of transactions which may result in a conflict of interest between the personal economic interests of any member of the Board of Directors, the Board of Commissioners, or Shareholders, with the economic interest of the Company, the Board of Directors is required to obtain approval from the GMS as stipulated in the Company’s Articles of Association and by prudent deliberation of the prevailing regulations of the Capital Market.

C. Appointment and Dismissal of DirectorsThe Board of Directors consists of at least two Directors, one of whom is appointed as President Director.

To be eligible for nomination as a member of the Board of Directors, an individual must:1. Be able to perform legal actions2. Never have been declared bankrupt3. Never have been part of a board of directors or board of commissioners

that have been declared responsible for causing a company to file for bankruptcy

4. Never have been sentenced or found guilty by a court of law for a criminal deed for which the penalty is imprisonment for a term of 5 (five) years or more, and/or

5. Never have been sentenced or found guilty by a court of law for actions resulting in a loss to the state’s finances and/or criminal deeds in the financial sector

6. Satisfy other requirements stipulated by Bapepam-LK

Members of the Board of Directors are appointed by the GMS starting on the date set by the appointing GMS until the closing of the fifth Annual GMS from the date of appointment, without diminishing the right of the GMS to dismiss any of them at any time.

After the end of their term, members of the Board of Directors can be appointed for another term only, unless if the GMS determines otherwise.

Members of the Board of Directors may receive salaries and allowances whose amounts are determined by the GMS and the GMS may grant the authority to set these amounts to the Board of Commissioners.

Should by any cause there is vacancy in the Board of Directors which causes the number of Directors to be less than 2 persons, then within 30 days starting on the first day of the vacancy a GMS must be held to find a person that will fill the vacancy by considering the membership criteria as stated above.

Any member of the Board of Directors may resign from their position by submitting a written notification stating the intention to the Company at least 30 days before the date the resignation is effective.

Any member of the Board of Directors that resigns from their position is considered free from all their responsibilities after the GMS has accepted their resignation and after the Annual GMS has granted release to the person from all responsibilities.

The term of any Director ends when:1. The term of appointment has ended, or,2. The Director resigns with respect to the prevailing rules and regulations,

unless Bapepam-LK postpones the resignation of the said Director,3. The Director no longer satisfies the requirements stated by the prevailing

rules and regulations,4. The Director is deceased,5. The Director is dismissed by the decision of the GMS which states the

reason for such dismissal.

D. Pengangkatan dan Pemberhentian DireksiDireksi terdiri dari sekurang-kurangnya dua orang Direktur, yang seorang diantaranya diangkat sebagai Direktur Utama.

Pada tahun 2012, terjadi perubahan dalam komposisi Direksi, sebagai berikut:

• Pada1Agustus2012,sesuaiAktaRUPSNo.34tanggal5November2012,Andreas M. Gunawidjaja mengundurkan diri sebagai Direktur. Posisi beliau digantikan oleh Muhammad Hanif.

• Pada9November2012,sesuaiAktaRUPSNo.24tanggal13Desember2012, Abiprayadi Riyanto mengundurkan diri sebagai Direktur Utama. Posisi Direktur Utama selanjutnya dijabat oleh Muhammad Hanif.

E. Rapat DireksiRapat Direksi dapat diselenggarakan setiap waktu apabila dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis dari Dewan Komisaris atau atas permintaan tertulis 1 (satu) Pemegang Saham atau lebih yang bersama-sama mewakili 1/10 bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah.

Panggilan Rapat Direksi dilakukan oleh anggota Direksi yang berhak mewakili Direksi sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan. Panggilan Rapat Direksi disampaikan kepada setiap anggota Direksi secara langsung maupun dengan surat tercatat atau dengan jasa kurir, atau dengan telex, faksimili, atau surat elektronik paling lambat 3 (tiga) hari sebelum Rapat diadakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal panggilan dan tanggal Rapat, dan dengan mencantumkan acara, tanggal, waktu, dan tempat Rapat.

Rapat Direksi dipimpin oleh Direktur Utama, yang apabila tidak dapat hadir atau berhalangan, tidak perlu dibuktikan pada pihak ketiga, dan dapat diwakilkan oleh anggota Direksi lainnya. Seorang anggota Direksi dapat diwakilkan dalam Rapat Direksi hanya oleh anggota Direksi lainnya berdasarkan surat kuasa.

Rapat Direksi dapat juga dilakukan melalui media telekonferensi, video konferensi, atau sarana media elektronik lainnya yang memungkinkan semua peserta Rapat Direksi saling melihat dan/atau mendengar secara langsung serta berpartisipasi dalam Rapat.

Rapat Direksi adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat apabila lebih dari setengah dari jumlah anggota Direksi hadir atau diwakili dalam Rapat. Keputusan Direksi dianggap sah baik apabila diputuskan pada saat Rapat maupun di luar Rapat, dengan ketentuan semua anggota Direksi telah menerima pemberitahuan tertulis dan semua anggota Direksi memberikan persetujuan dan menandatanganinya.

Di tahun 2012, sekali seminggu Direksi mengadakan rapat Komite Eksekutif yang dihadiri oleh semua anggota Direksi dan semua Kepala Divisi di Mandiri Investasi.

D. Appointment and Dismissal of DirectorsThe Board of Directors consists of at least two Directors, one of whom is appointed as President Director.

In 2012, the following changes to the composition of the Board of Directors took place:• On1August2012,asstipulatedinGMSDeedNo.34dated5November

2012, Andreas M. Gunawidjaja resigned as Director, and replaced by Muhammad Hanif.

• On 9 November 2012, as stipulated in GMS Deed No. 24 dated 13December 2012, Abiprayadi Riyanto resigned as President Director. Muhammad Hanif was subsequently appointed as President Director.

E. Meetings of the Board of DirectorsMeetings of the Board of Directors may be held at any time if deemed necessary by one or more members of the Board of Directors, or upon written request of the Board of Commissioners, or upon written request of one or more of the Company’s Shareholders that together represent one tenth of the total shares with eligible voting rights.

Calls for Meetings of the Board of Directors are made by a Director that reserves the right to represent the Board of Directors as stipulated in the Company’s Articles of Association. A Call for Meeting of the Board of Directors is submitted to each member of the Board of Directors either directly or via registered mail or courier service, telex, facsimile, or electronic mail no later than 3 (three) days before the Meeting takes place, not including the date when the Call is made and the date when the Meeting takes place. The Call outlines the agenda, date, time, and venue of the Meeting.

Meetings of the Board of Directors are chaired by the President Director, who if absent or unable to attend, does not have to be proven to a third party, and can be represented by another member of the Board of Directors. A member of the Board of Directors may be represented in the Meetings by proxy.

Meetings of the Board of Directors may also be conducted via teleconference, video conference, or other electronic means, provided that the participants are able to see and/or talk to, and listen to each other in the Meetings.

Meetings of the Board of Directors are deemed authorized and the decisions are legally binding if and only if more than half of the members of the Board of Directors are present or are represented at the meeting. The decisions of the Board of Directors are considered valid if they are decided at the Meeting and are included in the Minutes of Meeting, or outside the Meeting, provided that all members of the Board of Directors has received written notice and all members of the Board of Directors approve and sign the document.

In 2012, the Board of Directors held weekly meetings of the Executive Committee attended by all members of the Board of Directors and all Division Heads at Mandiri Investasi.

NamaName

UsiaAge

JabatanPosition

Pernyataan Keputusan Pemegang SahamShareholders’ Statement

Tanggal PengangkatanDate of Appointment

Muhammad Hanif

Wendy Isnandar

51 tahun years

40 tahun years

Direktur UtamaPresident Director

DirekturDirector

Pengangkatan berdasarkan Akta RUPS No. 24Reappointment based on GMS Deed No. 24

Pengangkatan No. 24Appointment No. 24

13 Desember 2010 13 December 2010

21 Oktober 201021 October 2010

Page 56: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

108 109laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.5 komite audit audit committee

Komite Audit dibentuk oleh Perusahaan pada tanggal 2 Desember 2011, berdasarkan Surat Keputusan No. 46/MMI/DIR-SK/XII/2011.

A. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit:

1. Melaksanakan tanggung jawab di bidang pengawasan keuangan dan pengendalian risiko.

2. Bertanggung jawab untuk memastikan bahwa:a. Internal control dilaksanakan secara efektifb. Pelaksanaan internal dan eksternal audit sesuai dengan standar audit

yang berlakuc. Tindak lanjut audit dilaksanakan oleh manajemend. Laporan Keuangan disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip

akuntansi yang berlaku

3. Menunjuk auditor eksternal

B. Komite mengadakan pertemuan / rapat minimal 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan.

C. Hasil Rapat Komite dikomunikasikan ke Direksi untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.

D. Komite dibentuk oleh Dewan Komisaris.

E. Dalam hal belum adanya Komisaris Independen, maka Komisaris Utama dapat bertindak sebagai Ketua.

F. Susunan Keanggotaan Komite Audit:

Catatan:

Profil Komite Audit

• Ketua–KomisarisIndependen Terkait belum adanya posisi Komisaris Independen dalam Perusahaan, sesuai dengan Surat Keputusan

yang tercantum di atas, maka posisi Ketua Komite Audit saat ini dijabat oleh Komisaris Utama, Hery Gunardi, yang profilnya disajikan pada Profil Dewan Komisaris.

• Anggota–DewanKomisaris Profil Jiantok Hardjiman sebagai anggota Komite Audit disajikan pada Profil Dewan Komisaris. • Sekretariat–AuditInternal Sekretariat Komite Audit dijabat oleh Kepala Internal Audit, Berra Tonnis, yang profilnya disajikan pada

bagian Profil Kepala Komite Audit.

The Audit Committee was established by the Company on 2 December 2011, based on the Decree No. 46/MMI/DIR-SK/XII/2011.

A. Duties and Responsibilities of the Audit Committee:

1. Execute the responsibility for supervising the Company’s finances and implementation of risk management

2. Responsible for ensuring that:a. Internal control is carried out effectivelyb. Internal and external audits have been compliant with prevailing

audit standardsc. Audit follow-ups are performed by the managementd. Financial Statements are presented in a fair manner according to the

generally accepted accounting principles

3. Appoint an external auditor

B. The Committee holds a meeting at least once every 3 (three) months.

C. The results of the Committee Meetings are conveyed to the Board of Directors to be followed up accordingly.

D. The Committee is established by the Board of Commissioners.

E. In the case that the Company has no Independent Commissioner, the President Commissioner can take up the responsibility as the Committee Chairman.

F. Audit Committee Membership:

Note:

Profile of the Audit Committee

• Chairman–IndependentCommissioner As the Company currently has no Independent Commissioner, in accordance with the abovementioned

Decree, the Chairman of Audit Committee is held by the President Commissioner, Hery Gunardi, whose profile is available in the Profile of the Commissioners section.

• Members–BoardofCommissioners The profile of Jiantok Hardjiman as member of the Audit Committee is available in the Profile of the

Commissioners section. • Secretariat–InternalAudit The Secretariat of the Audit Committee is held by the Chief of Internal Audit, Berra Tonnis, whose profile

is available in the Internal Audit section.

Ketua

Anggota

Sekretariat

Komisaris Independen

Komisaris UtamaKomisaris

Audit Internal

Independent Commissioner

President CommissionerCommissioner

Internal Audit

Chairman

Member

Secretariat

4.6 komite tata kelola perusahaan & remunerasi good corporate governance & remuneration committee

Komite Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance–GCG) & Remunerasi dibentuk oleh Perusahaan pada tanggal 2 Desember 2011, berdasarkan Surat Keputusan No. 46/MMI/DIR-SK/XII/2011.

A. Tugas dan Tanggung Jawab Komite GCG & Remunerasi:

I. Komite GCG1. Mendorong tercapainya kesinambungan perusahaan melalui

pengelolaan yang didasarkan pada asa transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, serta kewajaran dan kesetaraan / prinsip-prinsip GCG

2. Mendorong pemberdayaan fungsi dan kemandirian masing-masing organ perusahaan, yaitu, Dewan Komisaris, Direksi, Rapat Umum Pemegang Saham, dan Komite-Komite

3. Mendorong pemegang saham, anggota Dewan Komisaris, dan anggota Direksi agar dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakannya dilandasi oleh nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan

4. Mendorong timbulnya kesadaran dan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat dan kelestarian lingkungan terutama di sekitar perusahaan

5. Mengoptimalkan nilai perusahaan bagi pemegang saham dengan tetap memperhatikan pemangku kepentingan lainnya

II. Komite Remunerasi1. Menetapkan kriteria pemilihan calon anggota Dewan Komisaris dan

Direksi serta sistem remunarisnya2. Melakukan pemilihan dan menunjuk Direksi serta mengusulkan

remunerasinya dengan tetap berpedoman pada ketentuan Anggaran Dasar

B. Komite mengadakan pertemuan / rapat minimal 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan dan agenda rapat sudah didistribusikan ke seluruh anggota Komite 3 (tiga) hari kerja sebelum rapat berlangsung.

C. Hasil Rapat Komite dikomunikasikan ke Direksi untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya

D. Komite dibentuk oleh Dewan Komisaris

E. Susunan Keanggotaan Komite GCG & Remunerasi:

Catatan:

Profil Komite GCG & Remunerasi

• Ketua–KomisarisIndependen Terkait belum adanya posisi Komisaris Independen dalam Perusahaan, maka posisi Ketua Komite GCG

& Remunerasi saat ini dijabat oleh Komisaris Utama, Hery Gunardi, yang profilnya disajikan pada Profil Dewan Komisaris

• Anggota–DewanKomisaris Profil Jiantok Hardjiman sebagai anggota Komite GCG & Remunerasi disajikan pada Profil Dewan

Komisaris.

The Good Corporate Governance & Remuneration Committee was established by the Company on 2 December 2011, based on the Decree No. 46/MMI/DIR-SK/XII/2011.

A. Duties and Responsibilities of the GCG & Remuneration Committee:

I. GCG Committee1. Support the achievement of corporate sustainability through a

management approach based on the principles of transparency, accountability, responsibility, independence and fairness (the GCG principles)

2. Encourage the empowerment of functions and independence of each organ of the Company, i.e. the Board of Commissioners, the Board of Directors, General Meeting of Shareholders, and Committees

3. Encourage shareholders and members of the Boards of Commissioners and Directors to base their decisionmaking and actions on moral values and compliance with rules and regulations

4. Strengthen the corporate awareness and corporate social responsibility to the society and environmental preservation in particular in the areas surrounding the Company

5. Optimize corporate value for shareholders by taking into account the interests of all stakeholders

II. Remuneration Committee1. Determine the membership criteria for the Board of Commissioners

and the Board of Directors as well as the remuneration system2. Select and appoint members of the Board of Directors and suggest

the remuneration by taking into account the guidelines stated in the Articles of Association

B. The Committee holds a meeting at least once every 3 (three) months, with the meeting agenda already distributed to all members of the Committee at least 3 (three) days before the meeting takes place.

C. The results of the Committee Meetings will be followed up accordingly.

D. The Committee is established by the Board of Commissioners.

E. GCG & Remuneration Committee Membership:

Note:

Profile of the Audit Committee

• Chairman–IndependentCommissioner Due to the Company currently having no Independent Commissioner, the Chairman of GCG &

Remuneration Committee is served by the President Commissioner, Hery Gunardi, whose profile is available in the Profile of the Commissioners section.

• Members–BoardofCommissioners The profile of Jiantok Hardjiman as member of the GCG & Remuneration Committee is available in the

Profile of the Commissioners section.

Ketua

Anggota

Sekretariat

Komisaris Independen

Komisaris UtamaKomisaris

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Independent Commissioner

President CommissionerCommissioner

Human Resources Development (HRD)

Chairman

Member

Secretariat

Page 57: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

110 111laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.7 komite eksekutif executive committee

Komite Eksekutif dibentuk oleh Perusahaan pada tanggal 7 Juli 2011, berdasarkan Surat Keputusan No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Eksekutif:

1. Membantu Direksi menetapkan strategi Perusahaan untuk mencapai tujuan Perusahaan

2. Mengawasi kegiatan Perusahaan

3. Mengambil keputusan-keputusan yang mempengaruhi Perusahaan secara keseluruhan

4. Melaporkan kepada Dewan Komisaris mengenai kegiatan Perusahaan dan masalah-masalah yang memiliki dampak yang signifikan terhadap Perusahaan

B. Komite mengadakan pertemuan / rapat minimal 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan dan agenda rapat sudah didistribusikan ke seluruh anggota Komite 1 (satu) hari kerja sebelum rapat berlangsung.

C. Rapat Komite adalah sah apabila dihadiri oleh lebih dari setengah anggota Komite (tidak termasuk Sekretaris Direksi) yang minimal terdapat 1 (satu) orang anggota Direksi Mandiri Investasi.

D. Hasil Rapat Komite dikomunikasikan oleh Kepala Divisi yang mewakili dan/atau membawahi unit kerja untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.

Selama tahun 2012, Komite Eksekutif mengadakan sejumlah rapat, yang terdiri dari Rapat Rutin dan Rapat Khusus, dan sebagian besar dihadiri oleh seluruh Anggota.

E. Komite diangkat oleh Direksi dan diketahui oleh Dewan Komisaris.

F. Susunan Keanggotaan Komite Eksekutif:

The Executive Committee was established by the Company on 7 July 2011, based on the Decree No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Duties and Responsibilities of the Executive Committee:

1. Assist the Board of Directors in determining the Company’s strategy to achieve its objectives

2. Supervise the activities carried out by the Company

3. Make decisions that globally affect the Company

4. Report to the Board of Commissioners on the Company’s activities and issues that might pose significant effects to the Company

B. The Committee holds a meeting at least once every 1 (one) month, with the meeting agenda already distributed to all members of the Committee at least 1 (one) day before the meeting takes place.

C. Committee meeting is deemed valid if more than half of the members of the Committee (not including the Secretary to the Board of Directors) and at least 1 (one) member of the Board of Directors are present.

D. The results of the Committee Meetings will be communicated by the Division Head that represents or supervises the work unit to be followed up accordingly.

The Executive Committee’s meetings in 2012 included Routine Meetings and Special Meetings, most of which were attended by the members of the Committee.

E. Committee members are appointed by the Board of Directors with the knowledge of the Board of Commissioners.

F. Executive Committee Membership:

Ketua

Anggota

Sekretariat

Direktur Utama

DirekturKepala Divisi

Sekretaris Direksi

President Director

DirectorDivision Head

Secretary of The Board of Directors

Chairman

Member

Secretariat

4.8 komite produk product committee

Komite Produk dibentuk oleh Perusahaan pada tanggal 7 Juli 2011, berdasarkan Surat Keputusan No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Produk:

1. Menetapkan strategi dan rencana peluncuran produk dan new business / activities

2. Memberikan arahan kepada Tim Pengembangan Produk mengenai pelaksanaan peluncuran produk dan new business / activities

3. Mengevaluasi dan membuat keputusan atas solusi masalah-masalah yang dieskalasi oleh Tim Pengembangan Produk

4. Mereview / mengevaluasi, merekomendasikan, dan memberikan persetujuan atau penolakan permohona produk / aktivitas / bisnis model baru yang diajukan oleh Tim Pengembangan Produk

5. Melaporkan kepada Direksi mengenai produk dan/atau new business / activities

B. Kepala Divisi yang mewakili sponsor akan menjadi “non-voting member” dalam Komite.

C. Sponsor pengembangan / peluncuran produk (bisnis):

1. Divisi Pengemba ngan Bisnis & Produk; dan/atau,

2. Divisi Penjualan; dan/atau,

3. Divisi Investasi, Perdagangan & Riset

D. Komite mengadakan pertemuan / rapat minimal 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan.

E. Hasil Rapat Komite akan ditindaklanjuti oleh Tim Pengembangan Produk.

F. Komite diangkat oleh Direksi dan diketahui oleh Dewan Komisaris.

G. Susunan Keanggotaan Komite Produk:

The Product Committee was established by the Company on 7 July 2011, based on the Decree No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Duties and Responsibilities of the Product Committee:

1. Determine strategies and plans for product launching and new business/activities

2. Provide guidance to the Product Development Team regarding the launching of new products and new business/activities

3. Evaluate and formulate solutions to issues that have been escalated by the Product Development Team

4. Report / evaluate, provide recommendations, and approve or reject the applications for new products / activities / business models proposed by the Product Development Committee

5. Report to the Board of Directors regarding new products and business/activities

B. The Division Head that represents the sponsor will be a non-voting member in the Committee.

C. The Sponsor for product or business development/launching:

1. Business & Product Development Division; and/or

2. Sales Division; and/or

3. Investment, Dealing & Research Division

D. The Committee holds a meeting at least once every 3 (three) months.

E. The results of the Committee Meetings will be followed up by the Product Development Team.

F. Committee members are appointed by the Board of Directors with the knowledge of the Board of Commissioners.

G. Product Committee Membership:

Ketua

Anggota

Sekretariat

Kepala Divisi Bisnis, Pengembangan Produk & Alternatif Investasi

Kepala Divisi Penjualan Kepala Divisi Investasi, Perdagangan & RisetKepala Divisi Kepatuhan & Manajemen RisikoKepala Divisi Operasional

Departemen Pengembangan Produk

Head of Business, Product Development & Alternative Investment Division

Head of Sales DivisionHead of Investment, Dealing & Research DivisionHead of Compliance & Risk Management DivisionHead of Operation Division Product Development Department

Chairman

Member

Secretariat

Page 58: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

112 113laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.9 komite investasi investment committee

Komite Investasi dibentuk oleh Perusahaan pada tanggal 7 Juli 2011, berdasarkan Surat Keputusan No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Investasi:

1. Menetapkan strategi investasi dari dana kelolaan

2. Memberikan arahan kepada Tim Pengelola Investasi mengenai pelaksanaan strategi dan pengelolaan dana kelolaan

3. Mengevaluasi dan memutuskan solusi-solusi dari masalah-masalah yang dieskalasi oleh Tim Pengelola Investasi

4. Melaporkan kepada Direksi mengenai pengelolaan dana dan masalah-masalahnya

5. Memberikan persetujuan atau penolakan atas Nota Evaluasi Risiko (NER) Underlying Asset yang disampaikan oleh Divisi Investasi, Perdagangan & Riset berdasarkan usulan dari project owner terhadap penggunaan counterpart broker, stock, dan bonds yang akan digunakan untuk membantu kegiatan pengelolaan investasi

B. Komite dan Tim Pengelola Investasi mengadakan pertemuan / rapat minimal 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan.

C. Hasil Rapat Komite akan ditindaklanjuti oleh Tim Pengelola Investasi.

D. Komite dapat merekomendasikan penggantian susunan Tim Pengelola Investasi kepada Direksi.

E. Komite diangkat oleh Direksi dan diketahui oleh Dewan Komisaris.

F. Susunan Keanggotaan Komite Investasi:

The Executive Committee was established by the Company on 7 July 2011, based on the Decree No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Duties and Responsibilities of the Executive Committee:

1. Determine the investment strategy for the assets under management

2. Provide guidance to the Investment Management Team regarding the implementation of the investment management strategy for the assets under management

3. Evaluate and formulate solutions to issues that have been escalated by the Investment Management Team

4. Report to the Board of Directors regarding asset management activities and related issues

5. Approve or reject the Risk Evaluation Note for the Underlying Asset as presented by the Investment, Dealing and Research Division based on the suggestions from the project owner on the use of counterpart brokers, stocks and bonds to expedite assets management activities

B. The Committee and the Investment Management Team hold a meeting at least once every 3 (three) months.

C. The results of the Committee Meetings will be followed up by the Investment Management Team.

D. The Committee may provide recommendation to change the composition of the Investment Management Team to the Board of Directors.

E. Committee members are appointed by the Board of Directors with the knowledge of the Board of Commissioners.

F. Investment Committee Membership:

Ketua

Anggota

Sekretariat

Direktur Utama

DirekturKepala Divisi Operasional

Kepala Divisi Investasi, Perdagangan & Riset

President Director

DirectorHead of Operation Division

Head of Investment, Dealing & Research Division

Chairman

Member

Secretariat

4.10 komite pengelolaan risiko risk management committee

Komite Risiko dibentuk oleh Perusahaan pada tanggal 7 Juli 2011, berdasarkan Surat Keputusan No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Risiko:

1. Mereview, mengevaluasi, dan melalukan assesmen risiko dari aktivitas Perusahaan dan mengajukan rekomendasi mitigasinya kepada Direksi

2. Membantu Direksi menetapkan strategi manajemen risiko

3. Melaporkan kepada Direksi mengenai hal-hal pelaksanaan manajemen risiko dan permasalahan yang memiliki dampak signifikan terhadap Perusahaan

4. Bekerjasama dengan Komite-Komite lain Working Team yang lain dalam hal rekomendasi pengelolaan risiko melalui Nota Evaluasi Risiko (NER)

5. Bekerjasama dengan Audit Internal mengenai hal-hal sehubungan dengan pengelolaan risiko

B. Komite mengadakan pertemuan / rapat minimal 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan.

C. Hasil Rapat Komite akan ditindaklanjuti oleh Departemen Manajemen Risiko.

D. Komite diangkat oleh Direksi dan diketahui oleh Dewan Komisaris.

E. Susunan Keanggotaan Komite Risiko:

The Risk Committee was established by the Company on 7 July 2011, based on the Decree No. 12/MMI/DIR-SK/VII/2011.

A. Duties and Responsibilities of the Risk Committee:

1. Review, evaluate and assess the risks arising from the Company’s activities and provide recommendations on how to mitigate the risks to the Board of Directors

2. Assist the Board of Directors in formulating risk management strategies

3. Report to the Board of Directors issues related to the implementation of risk management and the issues that have significant impacts on the Company

4. Collaborate with other Committees and other Working Teams to provide recommendations on risk management through the Risk Evaluation Note

5. Collaborate with the Internal Audit to discuss issues related to risk management

B. The Committee holds a meeting at least once every 3 (three) months.

C. The results of the Committee Meetings will be followed up by the Risk Management Department.

D. Committee members are appointed by the Board of Directors with the knowledge of the Board of Commissioners.

E. Risk Committee Membership:

Ketua

Anggota

Sekretariat

Kepala Divisi Kepatuhan & Manajemen Risiko

Kepala Divisi Bisnis, Pengembangan Produk & Alternatif Investasi

Kepala Divisi PenjualanKepala Divisi Investasi, Perdagangan & RisetKepala Divisi Operasional

Departemen Manajemen Risiko

Head of Compliance & Risk Management Division

Head of Business, Product Development & Alternative Investment Division

Head of Sales DivisionHead of Investment, Dealing & Research DivisionHead of Operation Division

Risk Management Department

Chairman

Member

Secretariat

Page 59: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

114 115laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.11 sekretaris perusahaan corporate secretary

Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab untuk membina hubungan yang baik dan komunikatif dengan klien dan investor secara teratur, dan juga bertugas untuk melakukan pemberitaan mengenai perkembangan Perusahaan serta industri reksa dana kepada media dan masyarakat luas.

Posisi Sekretaris Perusahaan per akhir tahun 2012 dirangkap oleh Muhammad Hanif, Direktur Utama Perusahaan. Profil Sekretaris Perusahaan dapat dilihat pada bagian Profil Direksi.

Dalam melakukan segala kegiatannya, sepanjang tahun 2012 Sekretaris Perusahaan mengacu pada Budaya Perusahaan yang memuat tiga pesan utama, sebagaimana dijelaskan berikut ini:

Budaya PerusahaanMandiri Investasi adalah mitra yang tepat dan menguntungkan bagi investor dan pelaku industri investasi portofolio di kawasan Asia Pasifik, karena Mandiri Investasi senantiasa membina trust dari klien, yang diperoleh karena kuatnya integrity yang dipegang, dan excellence dalam memberikan imbal hasil yang terbaik di semua lini.

TrustMandiri Investasi senantiasa membangun hubungan baik dengan seluruh pemangku kepentingan yang didasarkan pada sangka baik, keterbukaan, dan kompetensi. Mandiri Investasi menjaga komitmen dan tanggung jawabnya, berpikir positif dan bersikap terbuka dalam setiap kerjasama yang dijalankan.

IntegrityMandiri Investasi selalu konsisten dalam berucap dan bertindak, sesuai dengan kode etik dan norma-norma yang berlaku secara umum. Mandiri Investasi menjunjung tinggi kejujuran, kepatuhan, serta disiplin dalam menjalankan usahanya.

ExcellenceMandiri Investasi selalu berupaya untuk mencapai dan menghasilkan yang terbaik dalam segala bidang. Hal ini dilandaskan pada semangat yang gigih dan tangguh, cara pandang yang kreatif dan inovatif, serta perilaku yang proaktif dan responsif.

Kegiatan dan event yang diselenggarakan oleh Sekretaris Perusahaan sepanjang tahun 2012 meliputi:

1. Sosialisasi dan Edukasi Reksa Dana bersama APRDI dan OJK2. Makan Siang dengan Media3. Rapat Triwulanan dan Tengah Tahun4. Update Perkembangan dan Prospek Ekonomi5. Acara Apresiasi terhadap Klien6. Acara Kebersamaan dengan Investor7. Acara Kebersamaan dengan Bank Distributor8. Penerbitan Laporan Tahunan 20119. Konferensi Pers dan Rilis Berita

The Corporate Secretary is responsible for building good and communicative rapport with clients and investors on a regular basis, and also for regularly publishing updates on the development of the Company and the mutual fund industry to the media and the public.

At the end of 2012 the position of Corporate Secretary is assumed by Muhammad Hanif, President Director of the Company. His profile is presented in the Profiles of the Board of Directors section.

In carrying out its duties and activities, throughout 2012 the Corporate Secretary referred to the overarching message and three key messages as described below:

Corporate CultureMandiri Investasi is the perfect and most advantageous partner for investors and parties engaged in the portfolio investment industry in the Asia Pacific region, as Mandiri Investasi continues to build the trust of its clients, which it has so obtained due to its strong integrity in business, and its excellence in bringing the very best results in all areas.

TrustMandiri Investasi continues to build good relationship with its stakeholders based on judiciousness, openness, and competency. Mandiri Investasi remains committed and responsible, fosters positive thinking and openness in all its business conduct and collaborations.

IntegrityMandiri Investasi is consistent in speech and action, in accordance with its code of conduct and prevailing norms in the society. Mandiri Investasi champions honesty, compliance, and discipline in running the business.

ExcellenceMandiri Investasi strives to and always achieves to produce the very best results in all areas. This is based on a determined and resilient spirit, a creative and innovative perspective, and a proactive and responsive attitude towards all things.

Events and activities carried out by the Corporate Secretary in 2012 include:

1. Dissemination of Information on Mutual Fund to the Public with APRDI and OJK2. Media Luncheon3. Quarterly and Mid-Year Meetings4. Market and Economic Outlook Updates5. Client Appreciation Events6. Investor Gathering7. Distributor Gathering8. Publication of the 2011 Annual Report9. Press Conference and Releases

Marketing Communication Dept.Soca Lukitasari

Ratna Juwita

Membuka Pintu Komunikasi, Menjangkau Masyarakat Opening New Doors for Public Outreach

4.12 sistem pengendalian internal internal audit system

Sebagai anak perusahaan dari PT Mandiri Sekuritas, fungsi Audit Internal di Mandiri Investasi semula dijalankan oleh oleh PT Mandiri Sekuritas. Namun, sejak pertengahan tahun 2011, fungsi tersebut telah dijalankan oleh Internal Audit Division Mandiri Investasi bersamaan dengan telah dibentuknya fungsi Internal Audit (IA) sebagai salah satu pilar perusahaan dalam memberikan keyakinan bahwa pengendalian internal, manajemen risiko, dan tata kelola perusahaan berjalan dengan efektif dan bernilai guna dalam operasional perusahaan.

A. Misi Internal Audit (IA) mempunyai misi “menyediakan jasa konsultasi dan

pemastian yang independen dan objektif untuk memberikan nilai tambah dan meningkatkan kualitas operasional Perusahaan.”

IA membantu Perusahaan mencapai tujuannya melalui pendekatan sistematis dan konsisten untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas pengendalian internal, manajemen risiko, dan proses tata kelola di Perusahaan.

B. Fungsi IA berfungsi untuk membantu Direktur Utama dan Dewan Komisaris dengan

menjabarkan kegiatan operasional Perusahaan melalui perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan hasil audit. Dalam melaksanakan hal ini, IA membuat analisis dan memberikan rekomendasi melalui pemberian jasa konsultasi dan pemastian.

As a subsidiary of PT Mandiri Sekuritas, the function of internal audit in the Company was initially performed by PT Mandiri Sekuritas. However, since mid 2011, the internal audit function has been conducted by Internal Audit Unit, along with the establishment of Internal Audit (IA) function as one of the Company’s pillars in providing assurance to make the internal control, risk management and corporate governance conducted effectively and valuable to the Company’s operations.

A. Mission The mission of the Internal Audit (IA) Unit is “to provide independent,

objective assurance and consulting services to give an added value and improve the quality of the Company’s operations.”

The IA Unit will facilitate the Company to achieve its objectives through a systematic and consistent approach in evaluating and improving the effectiveness of internal control, risk management and good corporate governance processes.

B. Function The function of the IA Unit is to assist the President Director and the Board

of Commissioners of the Company to describe operational processes through careful planning, implementation and monitoring of audit results. In performing this function, the IA Unit conducts the analyses and gives recommendations through the assurance and consulting services it provides.

12

1

2

Page 60: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

116 117laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

For period of 2013 to 2016, IA already has a strategic plan to support the implementation of internal control system, risk management and good corporate governance.

C. Position The Internal Audit Unit is positioned under the President Director and is

authorized to communicate directly with the Board of Commissioners regarding audit-related issues in the Company.

The IA Unit is led by the Chief of Internal Audit, who is appointed and dismissed by the President Director upon the recommendation from the Board of Commissioners.

D. Scope of Work The IA’s scope of work covers all areas of the Company’s operating activities,

in particular in the determination of the quality adequacy in terms of:1. Internal Control System2. Risk Management Implementation3. Good Corporate Governance

E. Authorities The IA is authorized to conduct audit on all work units’ activities within

the Company’s organizational structure, to access all information, records, employees and their notes including resources and other things that as deemed required to conduct its duty. The Internal Audit is also authorized to investigate any case/problem from every aspect or element of any activity that is suspected of fraud, forgery, graft, embezzlement, and other actions that may harm the Company.

F. Responsibility The IA is responsible for:

1. Planning and conducting audit with an emphasis on high-risk activities and evaluating control procedures and systems in place to obtain assurance that the Company’s goals and objectives can be attained optimally and sustainably.

2. Developing and conducting programs to evaluate and improve the quality of internal audit.

3. Coordinating its activities with the external auditor.4. The recommendations and monitoring of audit follow-ups.

G. Code of Conduct The IA’s Code of Conduct is aimed at promoting ethical behavior and work

culture in order to achieve the vision of the IA Unit. This code of conduct covers two major components, namely:1. Professional principles and internal audit practices as stated in the

Internal Audit Charter and the standards of the Institute of Internal Auditors (IIA).

2. Rules that determine the acceptable behaviors and norms expected from Internal Auditors.

H. Principles The principles upheld by the IA Unit in carrying out its duties are:

1. Integrity2. Objectivity3. Confidentiality4. Competence

I. Activities In 2012, the IA successfully performed the activities as explained below:

1. Updated the Internal Audit Charter, Code of Conduct, Policy, Job Description, and Audit Plan for 2011.

2. Audited 7 (seven) divisions in the Company as part of its audit function, and performed 6 (six) special assignments from the Board of Directors.

3. Established the framework and methodology for continuous auditing.

Untuk tahun 2013 sampai 2016, IA telah mempunyai rencana strategis dalam mendukung pelaksanaan sistem pengendalian internal, manajemen risiko, dan tata kelola perusahaan yang baik.

C. Kedudukan Unit Kerja IA berkedudukan di bawah Direktur Utama dan dapat

berkomunikasi langsung dengan Dewan Komisaris mengenai hal-hal yang terkait audit di Perusahaan.

IA dipimpin oleh seorang Kepala Internal Audit yang diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama berdasarkan rekomendasi Dewan Komisaris.

D. Ruang Lingkup Ruang lingkup pekerjaan IA mencakup semua area operasi Perusahaan

untuk menentukan kecukupan kualitas dalam hal:1. Sistem Pengendalian Internal2. Penerapan Manajemen Risiko3. Tata Kelola Perusahaan yang Baik

E. Wewenang IA berwenang untuk melakukan audit terhadap seluruh kegiatan unit

kerja dalam organisasi Perusahaan, mengakses seluruh informasi, catatan, karyawan dan termasuk rekening/catatan karyawan dan sumber daya dan hal-hal lain yang dianggap perlu dalam rangka menjalankan tugasnya. IA juga berwenang untuk melakukan penelusuran terhadap kasus/masalah setiap aspek dan unsur kegiatan berupa penipuan, pemalsuan, penggelapan, pencurian, dan lainnya yang dapat merugikan Perusahaan.

F. Tanggung Jawab IA bertanggung jawab:

1. Untuk merencanakan dan melaksanakan audit dengan penekanan pada aktivitas berisiko tinggi serta mengevaluasi prosedur/sistem kontrol yang ada untuk memperoleh keyakinan bahwa tujuan dan sasaran Perusahaan dapat dicapai secara optimal dan berkesinambungan.

2. Untuk mengembangkan dan menjalankan program untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas internal audit.

3. Untuk melakukan koordinasi kegiatannya dengan auditor eksternal.4. Atas rekomendasi yang diberikan dan pemantauan tindak lanjut hasil

audit.

G. Kode Etik Kode Etik IA ditujukan untuk mendorong penerapan perilaku dan budaya

kerja IA yang beretika dan mewujudkan visinya. Kode Etik ini mencakup dua komponen penting, yaitu:1. Prinsip-prinsip profesi dan praktik audit internal sebagaimana

dituangkan dalam Piagam Internal Audit dan standar-standar The Institute of Internal Auditors (IIA).

2. Aturan perilaku yang menjelaskan perilaku dan norma yang diharapkan dari Auditor Internal.

H. Prinsip Prinsip yang dijunjung tinggi oleh IA dalam melaksanakan tugasnya adalah:

1. Integritas2. Objektivitas3. Kerahasiaan4. Kompetensi

I. Kegiatan Pada tahun 2012, IA telah menyelenggarakan kegiatan berikut:

1. Mengkinikan Piagam Internal Audit, Kode Etik, Kebijakan IA, dan Prosedur Operasi Standar sehubungan pembentukan Komite Audit pada akhir tahun 2011.

2. Melakukan audit pada 7 (tujuh) divisi di Perusahaan sebagai pelaksanaan fungsi auditnya serta 6 (enam) penugasan khusus dari Direksi.

3. Menyusun kerangka kerja dan metodologi continuous auditing.

Internal AuditBerra Tonnis

R. Budi Ginanjar

Mengevaluasi Secara Komprehensif Conducting Comprehensive Assessment

4. Membuat laporan bulanan hasil continuous auditing sejak bulan Oktober 2012 dan laporan triwulanan perkembangan tindak lanjut hasil audit untuk Direktur Utama dan Komite Audit.

5. Bersinergi dengan divisi-divisi lain di Perusahaan untuk memastikan pengendalian internal, manajemen risiko, dan penerapan prinsip-prinsip GCG, sebagai pelaksanaan fungsi pemastian dan konsultasinya.

J. Profil Kepala Internal Audit

Per akhir tahun 2012, posisi Kepala Internal Audit dijabat oleh Berra Tonnis, SE.Ak., QIA, MM.

Beliau berusia 39 tahun, Warga Negara Indonesia, dan mengenyam pendidikan S-1 di Fakultas Ekonomi, Universitas Andalas, Padang dan pendidikan S-2 di STIE IBII, Jakarta, dan telah memiliki izin sebagai Wakil Manajer Investasi.

Menjabat sebagai Kepala Internal Audit di Perusahaan sejak April 2011, setelah sebelumnya bekerja di Direktorat Internal Audit di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sejak tahun 1999. Memiliki sertifikasi sebagai Qualified Internal Auditor sejak 1998.

4. Prepared monthly reports for continous auditing results since October 2012 and quarterly reports on the follow up of audit results for the President Director and the Audit Committee.

5. Maintained synergy with other divisions within the Company to ensure proper implementation of internal control, risk management, and GCG principles, as part of its assurance and consulting function.

J. Profile of the Chief of Internal Audit

At the end of 2012, the Chief of Internal Audit position was held by Berra Tonnis, SE.Ak., QIA, MM.

A 39 years old Indonesian citizen, he graduated with a bachelor’s degree from the Faculty of Economics, Andalas University, Padang, and obtained a master’s degree from STIE IBII, Jakarta.

He has been serving as Chief of Internal Audit at the Company since April 2011, after working at the Internal Audit Directorate of PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., starting in 1999. He has been certified as Qualified Internal Auditor since 1998.

12

1

2

Page 61: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

118 119laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.13 auditor eksternal external audit

Auditor Eksternal (Auditor Independen) dipilih dengan proses yang transparan disertai dengan alasan atas pencalonan tim auditornya oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Auditor Eksternal bertugas untuk mengevaluasi dan memberikan penilaian atas Laporan Keuangan yang telah disusun oleh manajemen Perusahaan.

Di tahun 2012, untuk ketiga kalinya, Purwantono, Suherman & Surja, yang berafiliasi dengan Ernst&Young, ditunjuk sebagai Kantor Akuntan Publik yang mengaudit Laporan Keuangan Mandiri Investasi untuk tahun buku yang berakhir tanggal 31 Desember 2012.

Selain jasa tersebut, tidak ada jasa lain yang diberikan oleh Auditor Eksternal di atas kepada Perusahaan.

The External Auditor (Independent Auditor) for the Company was selected after a methodical and transparent process, which is also accompanied by the justifications for its nomination by the General Meeting of Shareholders (GMS).

The External Auditor has a duty to evaluate and assess the Financial Statements which have been prepared by the management of the Company.

For the third consecutive year, in 2012, Purwantono, Suherman & Surja, an affiliate of Ernst&Young, was appointed to audit the Financial Statements of Mandiri Investasi for the year ended 31 December 2012.

Aside from the audit service, there were no other services rendered by the External Auditor to the Company.

4.14 manajemen risiko risk management

Mandiri Investasi sebagai manajer investasi telah menerapkan fungsi manajemen risiko sesuai dengan ketentuan Bapepam-LK, yang ditunjukkan dengan pembentukan Divisi Kepatuhan & Manajemen Risiko dan penerbitan Kebijakan Pengelolaan Risiko. Pengawasan aktif Direksi terhadap aktivitas manajemen risiko Perusahaan diimplementasikan melalui pembentukan Komite Pengelola Risiko yang beranggotakan Direksi dan pejabat senior yang ditunjuk, yang termasuk di dalamnya adalah Kepala Divisi Kepatuhan & Manajemen Risiko.

Komite Pengelola Risiko secara garis besar memiliki kewenangan dan tugas dalam penetapan kebijakan dan strategi pengelolaan risiko, koordinasi, dan pengawasan terhadap semua aktivitas pengelolaan risiko. Terkait dengan hal tersebut, Divisi Kepatuhan & Manajemen Risiko bekerja sama dengan divisi-divisi lain melaksanakan aktivitas pengelolaan risiko, yakni Risiko Pasar, Risiko Kredit, Risiko Likuiditas, Risiko Operasional, Risiko Strategik, Risiko Kepatuhan, Risiko Hukum, dan Risiko Reputasi sesuai dengan arah kebijakan Komite Pengelola Risiko, guna mencapai visi dan misi Perusahaan.

Aktivitas manajemen risiko mencakup manajemen atas risiko yang dihadapi produk kelolaan dan Perusahaan, yang antara lain adalah sebagai berikut:

A. Risiko Pasar Risiko pasar merupakan risiko perubahan nilai wajar dan/atau arus kas

kontraktual di masa datang dari suatu instrumen keuangan atau efek yang diakibatkan oleh perubahan harga efek dan/atau suku bunga. Salah satu cara mengelola risiko ini adalah dengan melakukan evaluasi dan pemilihan efek yang layak investasi atau efek yang termasuk kategori investment grade, efek yang likuid dan memiliki fundamental yang baik. Daftar efek yang layak investasi dituangkan dalam investment universe yaitu daftar efek layak investasi yang telah melalui proses evaluasi Tim Pengelola Investasi dan disetujui oleh Komite Investasi dan Komite Risiko.

As an investment manager, Mandiri Investasi has implemented a set of risk management functions in accordance with the regulations of Bapepam-LK, through the establishment of the Compliance & Risk Management Division and the issuance of the Risk Management Policies. Active supervision by the Directors of the Company over its risk management activities is implemented through the establishment of the Risk Management Committee, whose members are the Company’s Directors and senior officials, including the Head of Compliance & Risk Management Division.

The Risk Management Committee in general possesses the authority and responsibility to determine the Company’s risk management policies and strategies, and coordinate an d oversee all the risk management activities of the Company. In relation to that, the Compliance & Risk Management Division collaborates with other divisions to manage the Company’s risks, Market Risk , Credit Risk, Liquidity Risk, Operational Risk, Strategic Risk, Legal Risk, Compliance Risk, and Reputation Risk, in accordance with the policies of the Risk Management Committee, in order to achieve the Company’s vision and mission.

These risk management activities include the management of risks faced the Company as well as by the products it manages. The risks managed by the Company are as follows:

A. Market Risk Market risk is the risk that the fair value or the future contractual cashflow of

a financial instrument or security will be affected by changes in price of the security and/or the prevailing interest rate. This risk is managed by evaluating and selecting securities that are considered to be of investment grade, fairly liquid, and whose fundamentals are robust. The list of these investment-grade securities is then further evaluated by the Investment Management Team and subsequently approved by the Investment Committee and the Risk Committee to be included in the investment universe.

Risiko Pasar adalah:

1. Risiko Tingkat Bunga Risiko tingkat bunga timbul dari kemungkinan perubahan tingkat

bunga yang akan mempengaruhi arus kas dimasa yang akan dating atau nilai wajar dari instrument keuangan. Risiko tingkat bunga Perusahaan timbul dari investasi setara kas dan reksa dana. Risiko tingkat bunga dapat berpengaruh pada penurunan Nilai Aset Bersih (NAB) reksa dana dimana Perusahaan berinvestasi dan dimitigasi dengan memantau fluktuasi tingkat bunga pasar secara reguler.

2. Risiko Nilai Tukar Risiko nilai tukar adalah risiko-risiko dimana nilai instrument keuangan

akan berfluktuasi karena perubahan dalam nilai tukar mata uang asing. Risiko nilai tukar Perusahaan timbul dari piutang jasa manajemen investasi – reksa dana dan dana nasabah individual. Perusahaan tidak mempunyai kebijakan lindung nilai yang formal untuk eksposur nilai tukar karena posisi Perusahaan dalam mata uang asing tidak material.

B. Risiko Kredit Risiko kredit adalah risiko kerugian yang disebabkan karena emiten

atau pihak lain gagal memenuhi kewajiban kontraktualnya. Risiko kredit diminimalisasi melalui proses evaluasi risiko atas emiten yang surat berharganya akan dijadikan portofolio produk kelolaan serta menerapkan suatu kebijakan investasi dengan hanya melakukan investasi pada efek hutang yang layak investasi, serta membatasi investasi pada satu pihak dan/atau kelompok usaha agar risiko tidak terkonsentrasi pada satu pihak sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku, serta hanya melakukan transaksi dengan pihak yang telah diseleksi dengan seksama. Pemilihan instrument investasi dan lawan transaksi (counterparty) dilakukan melalui proses evaluasi risiko yang kemudian dituangkan dalam Daftar Efek Investasi (investment universe) dan Daftar Pialang (counterparty / broker universe) yang disetujui oleh Komite Investasi dan Komite Risiko. Risiko Kredit yang dihadapi produk kelolaan dapat berdampak pada reputasi Perusahaan sebagai manajer investasi dan selanjutnya dapat berdampak pada pendapatan jasa manajemen investasi dan agen penjualan Perusahaan.

C. Risiko Likuiditas Risiko likuiditas didefinisikan sebagai risiko dimana Perusahaan akan

mengalami kesulitan untuk memenuhi liabilitas keuangan yang harus diselesaikan secara tunai. Risiko Likuiditas muncul akibat adanya kemungkinan bahwa Perusahaan tidak dapat memenuhi kewajiban pembayaran pada saat jatuh tempo pada keadaan normal ataupun tidak. Risiko ini dimitigasi dengan cara menjaga komposisi kas dan setara kas dan melakukan investasi hanya pada unit penyertaan reksa dana yang menjadi produk kelolaan Perusahaan sehingga memudahkan Perusahaan dalam mengelola arus kas Perusahaan.

D. Risiko Operasional Risiko operasional adalah suatu risiko yang timbul karena adanya gangguan

dalam operasional Perusahaan yang bisa diakibatkan oleh kesalahan dalam kegiatan operasional sehari-hari, gangguan operasional karena bencana (force majeure), atau kerusakan perangkat keras ataupun lunak dari sistem operasi. Risiko operasional ini dimitigasi dengan Standard Operating Procedures (SOP) pelaksanaan kegiatan operasional sehari-hari, antara lain penetapan limit transaksi, eskalasi, menyusun kerangka Business Continuity Plan, melakukan pendidikan atau pelatihan karyawan sesuai dengan pekerjaannya dan juga pemeliharaan, pengkinian ataupun meningkatkan fungsi perangkat lunak dan keras agar sesuai dengan kebutuhan Perusahaan.

The Market Risk are:

1. Interest Rate Risks Interest rate risk arises from the possibility that changes in interest

rates will affect future cash flows or fair values of financial instruments. The Company’s interest rate risk mainly arises from investment in cash equivalents and mutual funds. The risk may impact on the decrease in Net Assets Value (NAV) of the mutual fund on which the Company has investment and is mitigated by monitoring the fluctuation of market interest rate regularly.

2. Foreign Exchange Risks Foreign exchange risk is the risk that the value of a financial instrument

will fluctuate due to changes in foreign exchange rates. The Company’s foreign exchange risk arises from investment management fee receivables – mutual funds and individual customers’ funds. The Company does not have any formal hedging policy for foreign exchange exposure as the Company’s position in foreign currency is not material.

B. Credit Risk Credit risk is the risk that a product will suffer losses due to the failure of

an issuer or other parties to fulfill their contractual obligations. The credit risk is mitigated by the Company through the process of evaluating the risks of issuers whose securities are being considered for the product’s portfolio, and by implementing an investment policy which invests only in securities which are investment-worthy, and limits investment on any one business sector so that the risk is not concentrated on any one sector, which is in accordance with the rules and regulations, and by only conducting transactions with counterparties that have been meticulously selected. The selection of investment instruments and counterparties is done through a risk evaluation process. The selected instruments and counterparties are then placed in the investment universe and counterparty/broker universe approved by the Risk Committee. The credit risk anticipated by products managed by the Company may impact on the reputation of the Company as investment manager and subsequently may impact on the investment management and selling agent fees of the Company.

C. Liquidity Risks Liquidity risk is defined as the risk that the Company will encounter difficulty

in meeting obligations associated with financial liabilities that are settled by delivering cash. Liquidity risk arises due to the possibility that the Company might be unable to meet its payment obligations when they fall due under both normal and stress circumstances. The risk is mitigated by maintaining the composition of cash and cash equivalents and investing only in participation units of mutual funds managed by the Company, which allows the Company to manage the cash flows of the Company.

D. Operational Risk Operational risk is a risk due to any disturbance in business operations

that may be caused by errors in the Company’s daily operational activities, operational disruption due to disasters (force majeure), or any damage to hardware or software of the Company’ operating system. Operational risk is mitigated by the establishment of Standard Operating Procedures (SOP) for daily operational activities, such as transaction limits, escalation, formulation of Business Continuity Plan, training and education of employees according to their duties, and also maintenance, update or improvement of software and hardware functionalities suit the needs of the Company.

Page 62: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

120 121laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

E. Strategic Risk

Strategic risk is the risk due to inaccuracies in any formulation or implementation of a strategic decision, and also due to failures to anticipate changes in the business environment, such as failures in the planning of the launching of a new investment product. Strategic risk is mitigated by observing market conditions to form the basis for decision-making, planning, and management of products in accordance with the mechanisms stated in and sanctioned by the SOP.

F. Compliance Risk Compliance risk is the risk that may occur due to operational inconsistency

in the Company, including, but not limited to, the management of a product that is not compliant with the prevailing rules, regulations, contracts, or other agreements. This risk can arise, among others, due to some differences in interpretation or faults in the daily operational activities of the Company. In order to mitigate this risk, the Compliance Department of Mandiri Investasi has formulated many SOPfor most processes and monitors the activities of the Company, such as receiving clients, launching new mutual funds, and managing its mutual funds to comply with rules, regulations, contracts and other agreements, as well as conducting trainings and periodically disseminating regulations to pertinent employees.

G. Legal Risk Legal risk is the risk that might arise due to legal problems or litigations.

This risk may result from certain incompatibilities in the interpretation or understanding by any third party of the agreement and/or other documents of disclosure containing material information or may also result from complaints from clients and/or selling agents. The risk management’s steps includes ensuring that any agreement complies with prevailing regulations, ensuring products’ information transparency and the handling and solving of clients’ complaints are well-coordinated and done in timely manner. The above processes are stated in the SOP and are disseminated to all pertinent employees.

H. Reputation Risk Reputation risk is the risk that might arise due to certain news or negative

publicity or a result of any violation of any prevailing laws or regulations. Reputation risk is mitigated, among others, by managing other inherent risks that exist, carefully controlling the Company’s operations, and by supervising all reports and publications sent to a third party. The above processes are stated in the SOP and are disseminated to all pertinent employees.

E. Risiko Strategik

Risiko strategik adalah risiko akibat ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau pelaksanaan suatu keputusan strategik serta kegagalan dalam mengantisipasi perubahan lingkungan bisnis, seperti kegagalan pada perencanaan peluncuran produk baru. Pengendalian risiko strategic dilakukan dengan mencermati kondisi pasar sebagai dasar pembuatan keputusan perencanaan, dan pengelolaan produk secara tepat sesuai dengan mekanisme yang tertuang dalam SOP Perusahaan.

F. Risiko Kepatuhan Risiko kepatuhan merupakan risiko yang mungkin terjadi dikarenakan

adanya ketidaksesuaian operasional Perusahaan dengan perundang undangan, peraturan dan kontrak serta perjanjian perjanjian. Risiko tersebut dapat timbul antara lain karena adanya perbedaan interpretasi dan kesalahan dalam kegiatan operasional sehari-hari. Dalam rangka mengelola risiko kepatuhan, Departemen Kepatuhan Mandiri Investasi membuat SOP dan melakukan pengawasan atas aktivitas perusahaan seperti penerimaan nasabah, peluncuran reksa dana baru ataupun aktivitas pengelolaan reksa dana agar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, peraturan dan kontrak serta perjanjian-perjanjian, selain itu juga dengan mengadakan pelatihan serta sosialisasi peraturan kepada karyawan secara periodik.

G. Risiko Hukum Risiko hukum merupakan risiko yang kemungkinan dihadapi oleh

Perusahaan karena masalah-masalah hukum atau litigasi. Risiko tersebut dapat timbul karena ketidaksesuaian interpretasi atau pemahaman pihak ketiga atas perjanjian dan/atau dokumen keterbukaan lainnya yang berisi informasi material ataupun bisa diakibatkan oleh keluhan dari para klien dan/atau agen penjual. Langkah-langkah pengelolaan risiko ini antara lain adalah memastikan semua perjanjian telah memenuhi ketentuan yang berlaku, memastikan transparansi informasi produk, penanganan, dan penyelesaian keluhan klien secara terkoordinasi dan tepat waktu. Proses-proses tersebut di atas dituangkan dalam SOP dan disosialisasikan kepada karyawan terkait.

H. Risiko Reputasi Risiko reputasi merupakan risiko yang dihadapi Perusahaan akibat berita

atau publikasi negative ataupun akibat dari pelanggaran terhadap suatu perundang-undangan dan/atau peraturan yang berlaku. Risiko reputasi ini dimitigasi antara lain dengan cara mengelola risiko inheren yang lain, pengawasan kegiatan operasional, serta pengawasan publikasi kepada pihak ketiga. Proses proses tersebut di atas dituangkan dalam SOP dan disosialisasikan kepada karyawan terkait.

4.15 akses informasi bagi pemangku kepentingan disclosure of information to stakeholders

Sebagai perwujudan dari komitmen Mandiri Investasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat luas terhadap industri reksa dana, serta sebagai bagian dari tanggung jawab Perusahaan untuk menyampaikan informasi yang transparan terkait produk-produk dan layanan yang diberikan oleh Perusahaan, maka Perusahaan telah membuka akses terhadap informasi yang disediakan bagi seluruh pemangku kepentingan untuk dimanfaatkan kapan saja dibutuhkan.

Akses informasi ini dapat diperoleh melalui bentuk-bentuk berikut:

A. Profil Perusahaan Mandiri Investasi telah memiliki buku Profil Perusahaan yang memuat

informasi yang komprehensif, berikut dengan ringkasan produk produk reksa dana yang ditawarkan oleh Mandiri Investasi serta layanan lainnya.

B. Situs Web dan E-mail Mandiri Investasi telah meluncurkan situs web di www.mandiri-investasi.

co.id yang dimaksudkan untuk menjadi wahana penyedia informasi mengenai Perusahaan dan produk-produk investasinya yang dapat diakses oleh publik kapan saja dan di mana saja. Situs web ini juga memuat kamus investasi reksa dana, pengetahuan dasar reksa dana, kalkulator untuk menghitung nilai investasi, serta perkembangan harian dari semua reksa dana yang dikelola oleh Perusahaan, mencakup perkembangan Nilai Aktiva Bersih (NAB) dan pertumbuhan imbal hasilnya dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Mandiri Investasi juga membuka akses informasinya melalui e-mail dengan alamat: [email protected].

C. Rilis Berita Mandiri Investasi menerbitkan rilis berita untuk disebarluaskan oleh media

kepada masyarakat secara sewaktu-waktu untuk memberitakan adanya informasi atau perkembangan terbaru terkait industri reksa dana atau produk-produk baru dari Perusahaan.

D. Prospektus Mandiri Investasi membuat buku panduan yang memberikan informasi

penting, seperti ketentuan-ketentuan, tujuan-tujuan, risiko, biaya-biaya, untuk digunakan untuk Penawaran Umum bagi pemodal yang membeli Unit Penyertaan Reksa Dana, untuk setiap produk Reksa Dana.

E. Leaflet Mandiri Investasi menerbitkan leaflet yang memuat penjelasan dari masing-

masing produk Reksa Dana Terbuka dari Mandiri Investasi. Leaflet ini diperbarui secara kontinu untuk mencerminkan perkembangan terkini dari setiap Reksa Dana Terbuka.

F. Fund Fact Sheet Mandiri Investasi menerbitkan lembaran informasi dan fakta mengenai

setiap produk reksa dana yang dikelolanya. Sebagai publikasi bulanan, lembaran ini mengandung intisari atas kinerja dari masing-masing produk reksa dana selama satu bulan terakhir. Lembaran ini juga tersedia untuk diunduh oleh publik pada situs web Perusahaan dan dikirimkan kepada klien setiap bulannya sebagai laporan kinerja investasi reksa dana yang dimilikinya.

In line with Mandiri Investasi’s commitment to increase the public understanding on the mutual fund industry, and also as a part of the Company’s responsibility to deliver transparent information regarding its products and services, the Company provides a number of avenues for the public to access the information that has been made available to all stakeholders to be used accordingly.

The available avenues for accessing the Company’s information are:

A. Company Profile Mandiri Investasi’s Company Profile is available for the public to provide a

comprehensive information about the Company, along with a summary of mutual fund products and services offered by Mandiri Investasi.

B. Website and E-mail Mandiri Investasi’s website is www.mandiri-investasi.co.id. The website is

intended to provide information about the Company and the products and services it offers for everyone to access anytime and from anywhere. This website also contains a glossary of mutual fund terminologies, an introduction to mutual funds, an investment calculator, as well as daily updates on all the mutual funds managed by the Company, including the development of their NAVs (Net Asset Value) and their yields over the past year. Mandiri Investasi can be reached directly via e-mail at: [email protected].

C. Press Release Mandiri Investasi regularly issues news updates to be disseminated by the

media to the public to inform them about the latest developments related to the mutual fund industry or about the Company’s new products and services.

D. Prospectus Mandiri Investasi provides a guidebook that contains important information,

such as the provisions, purposes, risks, costs and expenses, to investors planning to purchase the Participating Units for each of its Mutual Fund products.

E. Leaflet Mandiri Investasi publishes various leaflets which provide explanations

on each of Mandiri Investasi’s Open-End Fund. These leaflets are updated regularly to reflect the latest updates of each Open-End Fund product.

F. Fund Fact Sheet Mandiri Investasi publishes fund fact sheets for all mutual funds it manages.

Published monthly, the fund fact sheet summarizes the performance of each mutual fund over the last month. The fund fact sheets may also be downloaded from the Company’s website and are delivered every month to every client to inform the individual performance of each mutual fund they own.

Page 63: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

122 123laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

G. Advertising Mandiri Investasi regularly advertises in local newspapers on matters related

to its mutual fund products, such as the Total Assets Under Management at the moment of each product’s launching date, revisions of Collective Investment Contract (KIK), and also dissolutions of mutual funds, in accordance with Bapepam-LK Rule No. IV.B.1.8.

H. Telephone Care Center Mandiri Investasi can be contacted via care center: +62-21 527 3110.

Investors and the general public alike can call the care center to obtain answers to their questions about the Company’s investment products.

G. Iklan di Media Mandiri Investasi memasang iklan secara rutin di surat kabar nasional

mengenai hal-hal terkait produk-produk reksa dananya, seperti Total Dana Kelolaan yang terkumpul saat peluncuran, perubahan Kontrak Investasi Kolektif (KIK), dan juga pembubaran reksa dana, sesuai dengan peraturan Bapepam-LK No. IV.B.1.

H. Pusat Layanan Telepon Mandiri Investasi memiliki pusat layanan yang dapat diakses melalui telepon

dengan nomor care center: +62-21 527 3110. Baik klien maupun masyarakat luas dapat mengakses saluran telepon tersebut untuk menanyakan hal-hal yang terkait dengan produk-produk investasi dari Perusahaan.

4.16 pedoman perilaku dan etika perusahaan code of conduct and corporate ethics

Dalam rangka mencapai visi Perusahaan, yaitu menjadi manajer investasi terpercaya dan paling diandalkan di Indonesia, Perusahaan memiliki kebijakan terkait Standar Etika dan Pedoman terkait Benturan Kepentingan yang berlaku bagi semua karyawan Perusahaan.

Tujuan dari implementasi Standar Etika Perusahaan adalah menjaga komitmen dan dedikasi setiap karyawannya dalam pekerjaan dan tanggung jawabnya, serta menghindarkan terjadinya pertentangan antara kepentingan pribadi dengan kepentingan Perusahaan dalam hubungannya dengan pihak ketiga.

Setiap karyawan yang bekerja pada semua jajaran dalam Perusahaan diwajibkan untuk menandatangani dan mentaati Standar Etika Perusahaan tanpa kecuali dan dengan berlandaskan pada kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Hal-hal yang diatur dalam Standar Etika Perusahaan yang wajib diketahui dan disetujui oleh karyawan Perusahaan yaitu:

A. Informasi Rahasia Seluruh karyawan Mandiri Investasi wajib menjaga kerahasiaan dari informasi

yang bersifat rahasia (Informasi Rahasia) yang diperoleh selama bekerja di Mandiri Investasi. Informasi Rahasia mencakup segala bentuk informasi yang dimiliki oleh Mandiri Investasi, termasuk dalam bentuk elektronik.

Informasi Rahasia dari Nasabah atau pihak lain hanya dipergunakan untuk kepentingan bisnis Mandiri Investasi serta hal-hal lain terkait pelayanan kepada Nasabah atau pihak lain yang bersangkutan. Penggunaan Informasi Rahasia untuk manfaat lainnya tidak diizinkan, kecuali telah mendapat persetujuan dari pihak pemberi informasi.

Arus Informasi Rahasia antar unit kerja di dalam Mandiri Investasi dibatasi untuk mencegah diketahuinya informasi milik satu unit kerja oleh unit kerja lainnya, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, yang berpotensi menyebabkan pengambilan keputusan yang tidak independen oleh unit kerja manapun. Penyampaian Informasi Rahasia kepada karyawan di luar unit kerja hanya dilakukan berdasarkan keperluan sehubungan dengan transaksi yang bersangkutan. Ketentuan Pembatasan Arus Informasi ini tidak berlaku bagi Direksi dan bagi Departemen Kepatuhan, atau pihak-pihak lain yang karena tugas dan tanggung jawabnya mendapatkan pengecualian yang sifatnya khusus.

In order to attain the Company’s vision, which is to become the most trusted and most reliable investment manager in Indonesia, the Company has formulated a set of policies concerning the Code of Conduct and Corporate Ethics, especially those related to all conflicts of interest, which are applicable to all the employees of the Company.

The purpose of the implementation of this Code of Conduct and Corporate Ethics (the “Standards”) is to ensure the commitment and dedication of every employee in to their duties and responsibilities, and to avoid any conflicts between the employee’s personal interests with the interests of the Company in any connection with a third party.

Every employee on all levels within the Company is obliged to sign and adhere to these Standards without exception and in accordance with the prevailing laws and regulations.

The aspects regulated in the Standards that all employees must understand and accept are:

A. Confidential Information All employees must maintain the secrecy of Mandiri Investasi’s Confidential

Information obtained while working at Mandiri Investasi. Confidential information includes all forms of information held by Mandiri Investasi, including that stored in electronic form.

Confidential Information from clients or other parties may only be used for the investment and business purposes of Mandiri Investasi, as well as other issues related to the services for clients or other parties concerned. Use of Confidential Information for any other purses is strictly prohibited, unless sanctioned by the party to whom the information belongs.

Confidential Information Flow across business units in Mandiri Investasi is limited in a way that information belonging to any particular unit is not obtainable by other units, either intentionally or unintentionally, to prevent any business unit from reaching decisions that are not independent. The transfer of Confidential Information of one business unit to employees outside that unit is only allowed for the purpose of obtaining advice or assistance in order to support the success of a transaction in progress. Limitations to this Confidential Information Flow do not apply to the Board of Directors, the Compliance Department, and other parties that due to their particular duties and responsibilities have been exclusively exempted from this rule.

B. Transaksi Pribadi Kebijakan mengenai Transaksi Pribadi karyawan dibuat untuk menjaga

standar integritas Perusahaan, mendahulukan kepentingan Nasabah dan Mandiri Investasi di atas kepentingan Direksi atau karyawan, serta melindungi Direksi atau karyawan dari kemungkinan dugaan transaksi perdagangan orang dalam.

C. Benturan Kepentingan Perusahaan juga mengatur kebijakan tentang benturan kepentingan yang

merupakan dasar sikap / tindakan etis yang akan digunakan oleh para karyawan PT Mandiri Manajemen Investasi, dengan tetap berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Hal-hal yang diatur terkait dengan benturan kepentingan adalah sebagai berikut:

1. Hubungan dengan Nasabah, Relasi, dan/atau Rekanan Dalam menjalin hubungan dengan nasabah, relasi, dan/atau rekanan,

setiap karyawan di Mandiri Investasi diwajibkan untuk menjaga kerahasiaan mereka, menghindari pengambilan keputusan atas nama Perusahaan yang dilakukan semata-mata atas dasar persahabatan atau ikatan keluarga, menghindari konflik / benturan kepentingan dan penyalahgunaan wewenang dan nama Perusahaan untuk kepentingan pribadi apapun, dan menghindari pemberian apapun yang berpotensi menimbulkan prasangka buruk atau berakibat pada pencemaran nama baik Perusahaan.

2. Pemberian, Penerimaan Bingkisan, dan Hiburan Pemberian dan penerimaan bingkisan diatur dalam kebijakan yang

mengharuskan persetujuan Direksi dan Departemen Kepatuhan. Pemberian yang dianggap dapat mempengaruhi keputusan nasabah tidak diperkenankan. Setiap karyawan Perusahaan dilarang melakukan tindakan apapun yang melanggar hokum dan perundang-undangan yang berlaku, termasuk penyuapan, baik dalam bentuk uang, fasilitas, atau kemudahan lainnya.

3. Pengadaan Perlengkapan dan Peralatan Pengadaan perlengkapan dan peralatan Perusahaan adalah transaksi

yang dilakukan dengan pihak lain sehubungan kebutuhan Perusahaan, dan dilaksanakan atas dasar penilaian mutu, harga, pelayanan purnajual, dan kemudahan dalam pelaksanaan transaksinya. Perusahaan mengadakan tender atau cara lain dalam memperoleh informasi harga penawaran dari pihak lain demi terjaminnya tingkat efisiensi pembelian yang optimal. Selain itu, potongan harga dari pihak lain bagi kepentingan Perusahaan harus dibukukan sebagai keuntungan Perusahaan.

4. Hubungan Keluarga Untuk menjamin diambilnya keputusan yang objektif dalam berbagai

tugasnya, setiap karyawan harus mengabaikan faktor hubungan keluarga, yang mencakup keluarga pribadi, keluarga nasabah (atau calon nasabah), relasi, atau rekanan, dan keluarga dari calon karyawan Perusahaan. Hal ini diwajibkan untuk menghindari kemungkinan terjadinya kecurangan atau penipuan yang melibatkan anggota keluarga atau kepentingan yang ditimbulkan dari faktor keluarga.

5. Kegiatan Lain yang Mengandung Benturan Kepentingan Setiap karyawan tidak diperkenankan melakukan kegiatan yang

menimbulkan konflik atau benturan kepentingan dengan kepentingan Perusahaan. Kegiatan lain yang memiliki potensi mempengaruhi reputasi Perusahaan harus terlebih dahulu mendapatkan persetujuan Direksi.

B. Transactions for Personal Gain A policy governing the transactions made by employees for their personal

gain has been established to ensure the standard of integrity the Company. This policy guarantees that the interests of Mandiri Investasi’s Clients and the Company take priority over the interests of its Directors and employees, and also protects its Directors and employees from the likelihood of being accused of insider trading.

C. Conflicts of Interest The Company has certain policies in place to prevent conflicts of interest

from arising. These policies provide the ethical basis for all employees of PT Mandiri Manajemen Investasi in all their conducts, while also abiding by the prevailing rules and regulations.

The aspects related to the possibilities of a conflict of interest that are regulated by these policies are:

1. Relationships with Customers, Relationships, and/or Partners In maintaining relationships with clients, partners, and/or other related

parties, every employee of Mandiri Investasi is required to maintain their confidentiality, avoid making on behalf of the Company decisions that are based solely on friendship or family ties, avoid conflict of interest and abuse of the authority and name of the Company to accomplish any personal gain whatsoever, and avoid giving anything that may provoke prejudice or may negatively affect the Company’s reputation.

2. Giving, Receiving Gifts, and Entertainment The giving and receiving of gifts are regulated by a policy that requires

the direct approval of the Board of Directors and the Compliance Department at all times. Gift giving that is considered to be able to influence the decision-making of clients is prohibited. All employees of the Company is prohibited from performing any criminal act that violates the prevailing laws and regulations, including bribery in the form of money, facilities, or other assistance.

3. Supplies and Equipment Procurement The procurement of supplies and equipment for the Company is a type of

transaction done with other parties based on the needs of the Company, and is only executed after careful assessment of the quality and price of the offered goods, after sales service, and ease of implementation of the transaction has been accomplished. The Company releases tenders or conducts other means for obtaining information regarding the offered price from related parties to ensure the optimal efficiency in all the Company’s purchasing activities. In addition, discounts obtained from related parties for the Company should be recorded as the profit of the Company.

4. Family Ties To ensure that each employee can make objective decisions in all their

duties, all family ties, which include own family or the families of clients, potential clients, partners, and prospective employees must not be used as a basis for decision-making. The purpose is to prevent any possible cases of fraud that involve family members and also to avoid conflicts of interest arising from family ties.

5. Other Activities That May Involve Conflicts of Interest Every employee is prohibited from conducting activities that may

involve or produce any conflict of interest between the Company’s interests and the employee’s. Other activities that potentially affect the Company’s reputation must be done only after direct approval from the Board of Directors is obtained.

Page 64: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

124 125laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

4 tata kelola perusahaan | good corporate governance

4.17 perkara penting yang dihadapi perusahaan important cases faced by the company

Selama tahun 2012, Mandiri Investasi tidak pernah menerima tuduhan yang berlandaskan hukum dari pihak manapun ataupun terlibat dalam perkara hukum apapun di Pengadilan.

During the year 2012, Mandiri Investasi never received any accusations founded on legal grounds from any party nor involved in any lawsuits in court.

4.18 pengembangan tata kelola perusahaan the development of good corporate governance

Pada tahun 2012, dalam rangka menyempurnakan proses-proses dan praktik tata kelola perusahaan yang baik di dalam Mandiri Investasi, telah diterbitkan dua kebijakan baru, yakni:1. Kebijakan mengenai hadiah, jamuan (entertainment) dan karangan bunga2. Kebijakan whistleblower

4.18.1 Kebijakan mengenai Hadiah, Jamuan, dan Karangan Bunga

Kebijakan ini dicanangkan dalam rangka menjaga integritas dan kompetensi Mandiri Investasi, meminimalisasi benturan kepentingan dengan para pihak, dan memberikan pedoman bagi karyawan terkait aktivitas pemberian dan penerimaan hadiah, jamuan, dan karangan bunga.

Kewajiban ini melarang karyawan untuk memberi hadiah atau jamuan dalam bentuk kas atau sejenis kas dan/atau pemberian lainnya yang nilainya berlebihan atau frekuensinya sering, kepada pelanggan, calon pelanggan, dan pihak-pihak lain termasuk sponsor, agen penjual, pemasok, dan mitra usaha lainnya, sepanjang pemberian hadiah tersebut dapat dianggap akan mempengaruhi keputusan bisnis dengan Mandiri Investasi.

Pemberian yang sifatnya di luar ketentuan yang berlaku harus terlebih dahulu mendapatkan persetujuan Kepala Divisi Compliance dan Direktur Bidang, atau Direktur Utama.

Kebijakan ini juga melarang karyawan untuk menerima hadiah atau jamuan dari pihak-pihak yang telah disebutkan di atas apabila dapat dianggap akan menimbulkan benturan kepentingan, dalam bentuk kas atau sejenis kas dan/atau yang lainnya dengan nilai berlebihan atau frekuensi yang sering.

Semua karyawan harus melaporkan dan mendapatkan persetujuan tertulis dari Kepala Divisi apabila menerima hadiah, termasuk hadiah yang diterima dalam rangka perayaan hari-hari besar keagamaan atau nasional. Hadiah yang diterima dan disetujui harus dibagikan kepada seluruh karyawan. Karangan bunga dapat diberikan kepada pihak-pihak yang telah disebutkan di atas terkait peristiwa dukacita, promosi, atau sejenisnya, dengan nilai maksimum Rp 1.000.000.

Pemberian dan penerimaan rebate kepada atau dari pihak lain hanya dapat dilakukan apabila telah disepakati sebelumnya, dan hanya kepada Perusahaan, bukan perorangan atau karyawan.

In 2012, in an effort to improve the corporate governance processes and practices at Mandiri Investasi, two new company-wide policies were issued, namely:1. Policy on gifts, entertainment, and flower arrangements2. Whistleblowing policy

4.18.1 Policy on Gifts, Entertainment, and Flower Arrangements

This policy was instigated in order to uphold the integrity and competence of Mandiri Investasi, minimize the possibility of a conflict of interest arising with all counterparties, and provide a guideline for employees related to the giving and receiving of gifts, entertainment, and flower arrangements.

This policy strictly prohibits all employees from giving gifts or entertainment in the form of cash or its equivalents and/or other articles that are excessive in value or recurrent, to clients, potential clients, and other counterparties that include, but not limited to, sponsors, selling agents, suppliers and other business partners, so long as the giving of such article can be considered to potentially affect their decision to do business with Mandiri Investasi.

Giving of gifts or other articles whose nature are beyond the written provisions must first obtain the clearance from the Compliance Division Head and the relevant Director, or the President Director.

The policy also prohibits employees from receiving gifts or entertainment in the form of cash or its equivalents and/or other articles that are excessive in value or recurrent, from the abovementioned parties, so long as it will potentially lead to a conflict of interest.

All employees must report and obtain written approval from the Division Head if they are to receive such gifts, including those received on the occasion of celebration of public or religious holidays. The articles received and approved as gift must be distributed among all the employees.

Flower arrangements may be sent to the abovementioned parties only as an expression of condolences or felicitations or such similar events, with a value not exceeding Rp 1,000,000.

The giving or receiving of rebates to and from counterparties can only be carried out upon prior approval, and only by the Company as a whole, not to any individual employee.

4.18.2 Whistleblowing Policy

The whistleblowing policy was instigated to provide protection to employees of Mandiri Investasi who, in good faith, report certain issues or actions that can be regarded as a violation of the law, regulations, or internal policies of Mandiri Investasi, and/or that can be regarded as a practice that is not in keeping with the code of conduct of investment managers.

This policy regulates the reporting done by employee or a whistleblower to their superior and/or Directors and/or Audit Committee, concerning issues or actions previously described, and the protection for the whistleblower, as long as the whistleblowing report is conducted in good faith.

A whistleblower is considered to be in good faith when reporting an action of infringement as mentioned above, if they have an adequate ground and corroborating evidence/document to substantiate their report.

Should an employee wish to report such action, but is hindered by the circumstances to directly report it to their superior, the report must be addressed to the Directors or the Audit Committee, depending on the source/origin of the issue to be reported.

To expedite the follow up of the issue stated in the whistleblowing report by the authorities, the Whistleblower is required to disclose their identity. However, all Whistleblowing Reports are considered highly classified, and therefore both the Whistleblower and the party receiving the whistleblowing report must at all times safeguard the confidentiality of the details of the report. If during the follow up process it is required to involve another party, the information will be given to theparties of interest on a “need to know” basis. The party receiving a whistleblowing report must protect at all times the identity of the whistleblower.

The Company is prohibited at all times to apply sanction to the whistleblower or to treat the whistleblower unfairly, as long as the report can be considered as having been made in good faith.

Any employee that was treated unfairly by the Company for their whistleblowing must immediately report such treatment to the Audit Committee. Should the whistleblowing report be proven false, the whistleblower will be subject to a sanction.

Sanction or punishment for the party reported in the whistleblowing report as the perpetrator will be determined according to the Company’s internal policies or other policies that are prevalent and deemed relevant.

The report along with the supporting evidence/document can be submitted via email or directly to the Audit Committee as the receiving party. The report is then distributed to the Internal Audit for follow up, which then forwards it to the Risk Management Department for further corrective action deemed necessary.

4.18.2 Kebijakan Whistleblower Kebijakan ini dicanangkan untuk memberikan perlindungan bagi karyawan Mandiri Investasi yang dengan dasar niat baik melaporkan hal-hal atau tindakan-tindakan yang dapat dianggap mengarah pada pelanggaran Undang Undang, Peraturan, ataupun Kebijakan Internal Mandiri Investasi dan/atau dapat dianggap sebagai tindakan yang tidak sesuai dengan kode etik sebagai manajer investasi.

Kebijakan ini mengatur perihal pelaporan yang dilakukan oleh karyawan atau pihak pelapor kepada atasannya dan/atau Direksi dan/atau Komite Audit, mengenai hal-hal atau tindakan-tindakan yang telah dijelaskan di atas, serta perlindungan bagi karyawan yang melaporkan atau pihak pelapor, sepanjang pelaporan tersebut dilakukan dengan dasar niat baik.

Seorang karyawan dianggap melaporkan dengan niat baik jika memiliki dasar yang memadai (yang antara lain didukung dengan adanya bukti dan/atau dokumen pendukung) untuk melaporkan hal atau tindakan yang dikategorikan sebagai pelanggaran, sebagaimana telah dijelaskan di atas.

Apabila karyawan hendak melaporkan tindakan semacam itu, namun laporan kepada atasan tidak dimungkinkan, maka laporan harus ditujukan kepada Direksi atau Komite Audit, tergantung pada sumber/asal terjadinya isu yang dilaporkan.

Untuk memudahkan tindak lanjut dari pihak-pihak yang berwewenang untuk menindak lanjuti isu yang dilaporkan, Pelapor diharapkan menyebutkan identitasnya. Betapapun juga, Laporan ini bersifat sangat rahasia, sehingga baik pihak pelapor maupun pihak yang menerima laporan harus merahasiakan laporan tersebut. Bila dalam proses diperlukan keterlibatan pihak lain, maka informasi diberikan hanya kepada pihak pihak yang berkepentingan berdasarkan “need to know” basis. Pihak yang menerima laporan harus merahasiakan identitas pihak pelapor.

Perusahaan dilarang mengenakan sanksi kepada atau memperlakukan karyawan pelapor secara tidak adil, sepanjang pelaporan tersebut dilakukan dengan niat baik.

Karyawan yang karena melakukan pelaporan ini diperlakukan tidak semestinya oleh Perusahaan dapat mengadukan perlakuan tersebut kepada Komite Audit. Namun, Pelapor dapat dikenakan sanksi bila dapat dibuktikan bahwa laporan yang disampaikan adalah laporan palsu.

Sanksi kepada pelaku pelanggaran ditentukan berdasarkan kebijakan internal Perusahaan atau kebijakan lainnya yang berlaku dan relevan.

Laporan beserta bukti/dokumen pendukung dapat dikirim melalui email atau langsung kepada Komite Audit sebagai pihak penerima laporan. Laporan ini kemudian diteruskan kepada Internal Audit untuk ditindaklanjuti, yang kemudian melanjutkannya kepada Manajemen Risiko untuk melakukan tindakan korektif yang diperlukan.

Page 65: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

tanggung jawabsosialperusahaan

corporate socialresponsibility

Siap sedia dalam melayani,

jeli dalam berkontribusi.

Passionate in lending a hand,

alert in contributing to good cause.

Page 66: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

128 129laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

5 tanggung jawab sosial perusahaan | corporate social responsibility

5.1 landasan pelaksanaan dan struktur organisasi foundation of implementation & organizational structure

5.2 pelaksanaan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan tahun 2012

corporate social responsibility activities implementation for the year 2012

Sebagai manajer investasi yang mengelola produk-produk Reksa Dana Syariah, Mandiri Investasi diwajibkan memiliki mekanisme pembersihan kekayaan reksa dana dari unsur-unsur yang bertentangan dengan prinsip syariah di pasar modal. Mekanisme pembersihan kekayaan tersebut dilaksanakan dengan membentuk suatu dana sosial yang akan memberikan bantuan kepada pihak-pihak yang membutuhkan, dengan tujuan mencapai kemaslahatan dan kemakmuran umat.

Teknis pelaksanaan penyaluran dana sosial diselenggarakan oleh Tim Pelaksana Penyaluran Dana Sosial Mandiri Investasi (selanjutnya disebut Tim Pelaksana). Tim Pelaksana bekerja berdasarkan Pedoman Penyaluran Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi, dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan bantuan tersebut minimal setahun sekali.

Pada bulan September 2010, Mandiri Investasi telah membentuk Pengurus Dana Sosial Mandiri Investasi, yang bertugas melaksanakan program dana sosial sesuai dengan rincian sebagai berikut: a. Mandiri Investasi Peduli

Program Bantuan kepada individu atau lembaga untuk memenuhi kebutuhan hidup sesaat atau bantuan kepada masyarakat yang tertimpa musibah bencana sesegera mungkin. Bantuan yang diberikan dapat berupa: santunan kematian, santunan bagi korban bencana, santunan hari raya, pembuatan sarana infrastruktur, dan lainnya yang sesuai dengan kaidah kepedulian sosial.

b. Mandiri Investasi CendekiaProgram Bantuan berupa biaya pendidikan kepada anak yatim piatu, anak tak mampu, dan lainnya dalam jangka waktu tertentu.

c. Mandiri Investasi Sejahtera

Program bantuan pemberdayaan umat melalui bantuan untuk modal usaha, pelatihan mengelola keuangan, dan lainnya dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan berdasarkan kaidah Syariah.

Sesuai dengan Surat Keputusan No. 35/MMI/DIR-SK/X/2011, susunan Pembina, Dewan Penasihat, dan Pengurus Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi untuk periode 2011–2012 adalah sebagai berikut:

Pembina: Direksi Dewan Pengawas Syariah

Dewan Penasihat: Teguh Wirahadikusumah Muhammad Irwan Firmansjah Mauldy Rauf Makmur Berra Tonnis

Ketua: Cendy HadiputrantoWakil Ketua: Juli Afriyessi WahyuSekretaris: Meiti Sulistika Dini Tri RahmawatiBendahara: Randi Wiraditianto Budi Ginanjar

As an investment manager that offers a number of Sharia Mutual Fund products, Mandiri Investasi is required to have a mutual fund wealth cleansing mechanism from the elements that are in conflict with Islamic principles in the capital market. This cleansing mechanism is implemented by establishing a social fund that provides assistance to those in need, with the goal of enhancing people’s welfare and prosperity.

The implementation of this social fund is conducted by the Mandiri Investasi Social Fund Committee (hereinafter referred to as the Executive Team). The Executive Team works based on the Mandiri Investasi Sharia Social Fund Disbursement Guidelines, and is required to present their accountability of the fund disbursement at least once a year.

In September 2010, Mandiri Investasi formed the Mandiri Investasi Social Fund, whose function is to finance and conduct programs through the following mechanisms: a. Mandiri Investasi Peduli

Assistance to individuals or institutions to fulfill their basic needs temporarily, or immediate assistance to disaster victims. The forms of assistance may include: death benefits, assistance for disaster victims, holiday incentives, infrastructure financing, and others in accordance with prevailing norms concerning social care.

b. Mandiri Investasi CendekiaAssistance to cover the costs of education of orphans, needy children, and others within an established time frame.

c. Mandiri Investasi SejahteraPrograms to empower people by financing their small businesses, training them in financial management, and other efforts with the aim to increase the prosperity of the society in keeping with Islamic values.

In accordance with the Decree No. 35/MMI/DIR-SK/X/2011, the composition of the Counselor, the Advisory Board, and the Mandiri Investasi Sharia Social Fund Committee for 2011-2012 is as follows:

Counselor: Board of Directors Sharia Supervisory Board

Advisory Board: Teguh Wirahadikusumah Muhammad Irwan Firmansjah Mauldy Rauf Makmur Berra Tonnis

Chairman: Cendy HadiputrantoVice Chairman: Juli Afriyessi WahyuSecretaries: Meiti Sulistika Dini Tri RahmawatiTreasurers: Randi Wiraditianto Budi Ginanjar

Koordinator

Mandiri Investa Peduli: Dewi Lestari Bambang Sutriono Sundoro Agung Nugroho Yekti Dewanti

Mandiri Investa Cendekia: Hanif Mantiq Yani Rochyani Ronny Wicaksono Rahmadita Fitria

Mandiri Investa Sejahtera: Eko Yupiantoro Dedit Satrio Utomo Diana Trifianti Utomo Yosowasito

5.2.1 Sekilas Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tahun 2012

Sepanjang tahun 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi menyalurkan bantuan ke berbagai lingkungan, baik di lingkungan karyawan, kantor, maupun rumah atau tempat tinggal karyawan Mandiri Investasi dan PT Mandiri Sekuritas.

Pada bulan Maret 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi menjadi sponsor pengadaan buku cerita rakyat bagi perpustakaan sekolah yang tampil dan hadiah bagi para pemenang pada acara Festival Bercerita X.

5.2.1 Summary of Corporate Social Responsibility Activities in 2012

Throughout 2012, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund was channeled to aid various communities, both within the office and employee residences of Mandiri Investasi and PT Mandiri Sekuritas.

In March 2012, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund sponsored the supply of folklore books for school libraries, and as prizes for the winners at the Festival Bercerita X.

Coordinators

Mandiri Investa Peduli: Dewi Lestari Bambang Sutriono Sundoro Agung Nugroho Yekti Dewanti

Mandiri Investa Cendekia: Hanif Mantiq Yani Rochyani Ronny Wicaksono Rahmadita Fitria

Mandiri Investa Sejahtera: Eko Yupiantoro Dedit Satrio Utomo Diana Trifianti Utomo Yosowasito

Page 67: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

130 131laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

5 tanggung jawab sosial perusahaan | corporate social responsibility

Pada bulan April 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi memberikan bantuan operasi bayi yang lahir tanpa dinding perut, dan juga membantu terselenggaranya Pendampingan Sekolah TKI di Sabah, Malaysia, yang diselenggarakan oleh Sekolah Alam. Tujuan dari kegiatan ini adalah membantu tenaga pendidik memberikan pelajaran kepada anak-anak TKI di perkebunan di Sabah, Malaysia.

Pada bulan Mei 2012, Mandiri Investasi menyelenggarakan kegiatan Bhakti Sosial operasi bibir sumbing dan hernia bagi keluarga kurang mampu.

Pada bulan Juni 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi memberikan bantuan biaya pengobatan untuk keluarga karyawan yang membutuhkan perawatan intensif dari rumah sakit.

Pada bulan Juli 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi berpartisipasi dalam kegiatan Komunitas Satu Kata di ajang internasional The World Festival of Children’s Performing Arts 2012, di Toyama, Japan.

Pada bulan Agustus 2012, bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi menyampaikan bantuan biaya pelaksanaan Bhakti Sosial Ramadhan 1433 H. Bhakti Sosial ini dilaksanakan atas kerjasama Mandiri Sekuritas dan Mandiri Investasi sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Berikut adalah kegiatan Bhakti Sosial Program Ramadhan 1433 H:1. Kegiatan di Rumah Zakat di Pasar Minggu, Jakarta Selatan • Water Well (sarana MCK) • RenovasiMusholla • PengobatanGratis • BukaPuasaBersamaAnakYatim2. Kegiatan Pembuatan Rumah IT di Rumah Yatim di Kemang Utara, Jakarta Selatan

• PembuatanRumahIT(LaboratoriumKomputer)untukAnakYatim• PelatihanInternetSehat–ICTWatch

3. Kegiatan Pembangunan Lantai 3 di Sekolah Petamburan, Jakarta Pusat

Selain kegiatan di atas, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi juga menyampaikan bantuan kepada korban kebakaran di Bendungan Hilir, Jakarta.

Pada bulan September 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi kembali menyampaikan bantuan biaya pengobatan untuk keluarga karyawan yang membutuhkan biaya pengobatan rumah sakit.

In April 2012, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund provided assistance required to perform a surgery of a baby born with abdominal malformation, and also helped assist the school for children of migrant workers in Sabah, Malaysia, organized by Sekolah Alam. The purpose of this activity is to help educators in teaching the children whose parents work at plantations in Sabah, Malaysia.

In May 2012, Mandiri Investasi conducted a Social Assistance to organize cleft lip and hernia surgeries for patients coming from underprivileged families.

In June 2012, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund provided assistance to cover the medical expenses of a family member of one of the Company’s employee in need of intensive hospital care.

In July 2012, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund participated in the Komunitas Satu Kata activity in an international event called the World Festival of Children’s Performing Arts 2012, in Toyama, Japan.

In August 2012, welcoming the holy month of Ramadan, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund provided aid to Social Assistance activity for Ramadhan 1433 H. This activity was carried out in collaboration with Mandiri Sekuritas and Mandiri Investasi for the benefit of the community. The activities included in this Social Assistance program performed for the Ramadhan 1433 H were as follows:

1. Activities at Rumah Zakat in Pasar Minggu, South Jakarta• WaterWell• MosqueRenovation• FreeMedicalTreatment• Suppliesforendoffasting

2. IT activities at Rumah Yatim, Kemang Utara, South Jakarta

• ConstructionofaComputerLaboratoryfortheresidentchildren• TrainingonSafeInternetUse-ICTWatch

3. Construction of the third floor of Petamburan School, Central Jakarta

In addition to the above activities, the Social Fund of Syariah Mandiri Investment Mutual Fund also provided aid to fire victims in Bendungan Hilir, Jakarta.

In September 2012, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund helped cover medical expenses for of a family member of one of the Company’s employee in need of hospital treatment.

Pada bulan November 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi menjadi donatur pada pembelian buku pelajaran SD Dinamika di Bantar Gebang. Kegiatan ini bertujuan mendukung program pemerintah di bidang pendidikan khususnya bagi anak-anak kurang mampu, dan sejalan dengan tujuan Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi Program Cendikia, yang memberikan bantuan dalam bidang pendidikan kepada anak yatim piatu dan/atau anak tidak mampu.

Pada bulan Desember 2012, Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi memberikan bantuan untuk Kegiatan Karya Nyata Sosial berupa pembuatan Sumur Resapan di Desa Pager Wangi, Bandung. Pembangunan sumur resapan ini dimanfaatkan untuk mengembalikan dan menghidupkan kembali air tanah sehingga dapat menjadi modal awal untuk menyuburkan tanah yang dapat dimanfaatkan oleh penduduk sekitar untuk menanam pohon/bercocok tanam. Mandiri Investasi berpartisipasi dalam kegiatan sosial Natal yang diadakan oleh BAPEKKRIS Mandiri Group, dengan dana yang diberikan digunakan untuk kegiatan sosial kepada masyarakat yang kurang mampu dan hanya dapat diberikan dalam bentuk barang atau pembangunan sarana (bukan dalam bentuk bahan pangan). Mandiri Investasi juga membantu biaya operasi dan pengobatan anak asuh Yayasan Istana Yatim yang menderita kanker mata.

5.2.2 Kemitraan dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI)

Sebagai bukti kepedulian Mandiri Investasi terhadap isu-isu kependudukan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia, pada Desember 2008 Mandiri Investasi menjalin kerjasama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dengan meluncurkan Reksa Dana Mandiri Investa Keluarga (MI-Keluarga).

Mandiri Investasi dan PKBI memiliki kesamaan komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan keluarga yang bertanggung jawab. Reksa Dana MI-Keluarga dibentuk dengan tujuan salah satunya untuk mendorong investor ikut andil dalam membentuk dana abadi bagi program PKBI dalam rangka terus melayani kebutuhan kesehatan seksual dan reproduksi masyarakat.

Mandiri Investasi berharap bahwa produk reksa dana ini akan dapat menggalang dana untuk membantu pencapaian sasaran dari PKBI, suatu lembaga swadaya masyarakat yang telah berdiri sejak Desember 1957 dan memiliki cabang di 26 propinsi di Indonesia.

In November 2012, Mandiri Investasi Sharia Social Fund sponsored the purchase of textbooks for the Dinamika Elementary School in Bantar Gebang. This activity was aimed at supporting the government’s program in the field of education, especially for disadvantaged children, and was in line with the Mandiri Investasi Sharia Social Fund – Cendikia segment, which provides assistance in education to orphans and/or underprivileged children.

In December 2012, the Mandiri Investasi Sharia Social Fund provided assistance for the construction of an infiltration well as part of its Social Activity in the village of Pager Wangi, Bandung. The construction of this infiltration well is aimed at restoring and reviving the ground water condition, to make it possible for the residents to benefit from it for planting trees and other crops. Mandiri Investasi also participated in Christmas social initiatives conducted by BAPEKKRIS Mandiri Group, using the funds for carrying out programs that give benefits to disadvantaged people, in the form of goods or construction of facilities only (and not in the form of food). Mandiri Investasi also helped cover the operating expenses and medical treatment expenses of the foster children at Yayasan Istana Yatim, who suffer from eye cancer.

5.2.2 Partnership with Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI)

As an expression of Mandiri Investasi’s concern with the issues of population and welfare of the people of Indonesia, in December 2008 Mandiri Investasi formed a partnership with the Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI, or the Indonesian Family Planning Association) with the launching of Mandiri Investa Keluarga (MI-Keluarga) Mutual Fund.

Mandiri Investasi and PKBI are shared a common commitment to improving the welfare of society and helping create responsible families. MI-Keluarga was established primarily to encourage investors to take part in creating an endowment fund to support PKBI’s programs in order to continually serving the needs of the society to obtain access to health services especially concerning their sexual and reproductive health.

Mandiri Investasi hopes that this mutual fund will be able to raise money to help the PKBI achieve their goals. PKBI is an NGO (Non-Governmental Organization) that was established in December 1957 and currently has branches in 26 provinces in Indonesia.

Page 68: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

132 133laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

5 tanggung jawab sosial perusahaan | corporate social responsibility

no. Nama KegiatanActivity

TempatLocation

Tanggal Pengeluaran DanaIssuance

TOTAL Rp 449,747,430

Jumlah DanaAmount of Fund

Sponsorship Festival Bercerita KBPA XSponsorship for Festival Bercerita KBPA X

Bantuan untuk bayi tanpa dinding perutAssistance to a baby born with abdominal malformation

Pendampingan Sekolah TKI Sabah – MalaysiaMentoring assistance to a school for Indonesian workers’ children in Sabah, Malaysia

Bakti Sosial operasi bibir sumbing dan herniaCleft-lip and hernia surgeries

Pinjaman lunak untuk biaya pengobatan keluarga karyawanSoft loan for medical assistance foran employee’s family

Sponsorship kegiatan Komunitas Satu Kata di ajang internasional The World Festival of Children’s Performing Arts 2012Sponsorship for Komunitas Satu Kata’s participation in the World Festival of Children’s Performing Arts 2012

Bakti Sosial Ramadhan 1433 H(Mandiri Sekuritas dan Mandiri Investasi)(Note: English translation space)

Bantuan korban kebakaranRelief for fire victims

Pinjaman lunak untuk biaya pengobatan keluarga karyawanSoft loan for medical assistance foran employee’s family

Pembelian buku pelajaran SD Dinamika Tahap 1Purchase of school books for Dinamika Elementary School, Phase 1

Kegiatan Karya Nyata Sosial: pembuatansumur resapanSocial Activity: construction of an infiltration well

Kegiatan sosial NatalSocial Assistance welcoming the Christmas season

Biaya operasi dan pengobatan anak asuhSurgeries and medical assistance for foster children

Bentara Budaya Jakarta11-15 Juli 2012

Dusun Mojosari, Ngawi, Jawa Timur

Sekolah Alam, Malaysia

RS Seto Hasbadi,Bekasi

Lebak Bulus,Jakarta Selatan

Toyama, Jepang

• KegiatanRumahZakatdiPasarMinggu,Jakarta Rumah Zakat activities in Pasar Minggu, Jakarta• PembuatanRumahITdiRumahYatim, Kemang Utara, Jakarta Construction of an IT House at Rumah Yatim,

Kemang Utara, Jakarta• PembangunanLt.3SekolahPetamburan,

Jakarta Pusat Construction of the third floor of Petamburan

School in Petamburan, Central Jakarta

Bendungan Hilir, Jakarta

Jakarta

Bantar Gebang

Desa Pager Wangi, Bandung

Jakarta

Bekasi

26 March 2012

24 April 2012

8 May 2012

11 May 2012

6 June 2012

24 July 2012

8 August 2012

9 August 2012

28 September 2012

9 November 2012

13 December 2012

14 December 2012

20 December 2012

Rp 35,000,000

Rp 13,550,000

Rp 25,000,000

Rp 132,550,000

Rp 5,000,000

Rp 10,000,000

Rp 125,000,000

Rp 10,000,000

Rp 1,000,000

Rp 36,062,930

Rp 26,584,500

Rp 10,000,000

Rp 20,000,000

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

Sepanjang tahun 2012 Mandiri Investasi telah menyalurkan sekitar Rp 300 juta kepada PKBI untuk mendukung program-programnya secara berkesinambungan.

5.2.3 Kemitraan dengan Universitas Gadjah Mada (UGM)

Mandiri Investasi berpartisipasi dalam memajukan kualitas dan mengembangkan dunia pendidikan, di samping mengembangkan budaya investasi di Indonesia, dengan cara bekerjasama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dengan membentuk produk reksa dana unggulan Mandiri Investa UGM (MI-UGM) yang diluncurkan pada 15 Juli 2008.

UGM merupakan universitas negeri pertama sekaligus terbesar di Indonesia. UGM merupakan institusi pendidikan yang dipilih sebagai mitra kerja sama Mandiri Investasi karena senantiasa melakukan peningkatan dan terobosan dalam proses pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, manajemen, infrastruktur, dan sarana teknologi informasi dan komunikasi, dalam rangka menciptakan universitas yang bertatakelola baik, berkualitas, transparan, akuntabel, dan dipercaya secara internasional. Kemitraan dalam MI-UGM ini dilaksanakan juga untuk mewujudkan visi UGM, yakni menjadi universitas riset kelas dunia.

Melalui MI-UGM, sebagian hasil investasi diteruskan kepada Universitas Gadjah Mada untuk membantu pendidikan mahasiswa terpilih setiap tahunnya. Selama tahun 2012, MI-UGM memberikan dana bantuan lebih dari Rp 920 juta bagi kemajuan pendidikan bangsa melalui beasiswa mahasiswa UGM serta pengembangan sarana pendidikan di UGM.

Dengan demikian, Mandiri Investasi berperan serta meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia bersama UGM, yang berperan sentral dalam menghasilkan bibit-bibit unggul untuk membangun dan menentukan masa depan bangsa yang lebih cemerlang.

5.2.4 Rincian Kegiatan 2012

Rincian pengeluaran Dana Sosial Reksa Dana Syariah Mandiri Investasi untuk membiayai kegiatan-kegiatan tanggung jawab sosial Mandiri Investasi sepanjang tahun 2012 adalah sebagai berikut:

Throughout 2012, Mandiri Investasi endowed about Rp 300 million to PKBI to provide support to their programs in a sustainable manner.

5.2.2 Partnership with Universitas Gadjah Mada (UGM)

Mandiri Investasi helps promote the quality of education and develops a culture of investment in Indonesia by collaborating with Universitas Gadjah Mada (UGM) in Yogyakarta through a mutual fund called Mandiri Investa UGM (MI-UGM) that was launched on 15 July 2008.

UGM is the first and largest state university in Indonesia. Mandiri Investasi collaborates with UGM on the grounds that as an educational institution, UGM is constantly creating improvements and breakthroughs in the processes of learning, research, community services, management, infrastructure, and information and communication technologies, in order to be a well-governed, high-quality, transparent and accountable university that is internationally renowned. Mandiri Investasi’s partnership in the MI-UGM also helps UGM realize its vision, which is to become a world-class research university.

Through MI-UGM, a part of the investment return is entrusted to Universitas Gadjah Mada to aid the education for selected students annually. In 2012, MI-UGM delivered more than Rp 920 million to aid the nation’s progress in education through scholarships for UGM’s students and via the development of educational facilities at UGM.

Mandiri Investasi therefore continuously strives to enhance the professionalism of Indonesia’s human resources together with UGM, which plays a central role in generating superior potentials to develop and determine a brighter future for the nation.

5.2.2 2012 Activities

The details of expenditures of the Mandiri Investasi Sharia Social Fund for Mandiri Investasi’s corporate social responsibility initiatives throughout 2012 are as follows:

Page 69: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

sumber dayamanusia dankeberlanjutanusaha

human resource andcorporate sustainability

Profesional dalam bertindak,

berani dalam membuka jalan.

Proficient in action,

bold in breaking new grounds.

Page 70: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

136 137laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

6 sumber daya manusia & keberlanjutan usaha | human resource & corporate sustainability

6.2 profil sumber daya manusia human resources profile

Mandiri Investasi menyadari bahwa karyawan merupakan aset yang sangat penting bagi Perusahaan.

Komitmen kami adalah untuk merekrut dan menempatkan orang-orang terbaik pada setiap posisi yang ada.

Kami menyakini bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan kunci untuk menghasilkan nilai tambah yang maksimal bagi klien dan pemangku kepentingan.

Oleh karena itu, setiap karyawan diwajibkan untuk mengikuti berbagai pelatihan, memperoleh sertifikasi dan kualifikasi yang terkait dengan industri manajer investasi, serta memiliki pengetahuan yang mendalam dan selalu mengikuti perkembangan terkini mengenai industri reksa dana.

6.2.1 Komposisi Karyawan berdasarkan Jabatan 2010 - 2012

Mandiri Investasi fully acknowledges the paramount role of employees as an asset of the Company.

We are therefore committed to recruiting and placing the best and most suitable people in every position within the Company.

We are determined that the quality improvement of our human resources is key to optimizing our added value to all our clients and stakeholders.

To achieve that aim, each employee of the Company is obligated toparticipate in various trainings and to obtain certifications and qualifications relevant to the business of investment management. They are also encouraged to acquire a deeper understanding on the business and to keep abreast on the latest developments in the mutual fund industry.

6.2.1 Employee Composition based on Position 2010 - 2012

no. 2012 2011 2010PendidikanEducation Level

S2Master’s (Postgraduate)

S1Bachelor’s (Undergraduate)

D3Diploma

SMA atau sederajatHigh School or equivalent

13

37

5

2

57

11

34

4

4

53

7

26

3

4

40

1.

2.

3.

4.

TOTAL

6.2.2 Komposisi Karyawan Berdasarkan Pendidikan 2010 - 2012 6.2.2 Employee Composition based on Educational Background 2010 - 2012

no. 2012 2011 2010JabatanPosition

Manajemen PuncakSenior Management

Manajemen MadyaMiddle Management

Manajemen DasarJunior Management

PelaksanaStaff

8

19

9

21

57

10

16

7

20

53

7

15

6

12

40

1.

2.

3.

4.

TOTAL

6.1 strategi dan kebijakan sumber daya manusia strategies and policies of human resources management

Strategi dan Kebijakan Sumber Daya Manusia adalah kebijakan Mandiri Investasi untuk memberikan kepada setiap karyawan kesempatan bekerja yang adil serta berkontribusi kepada Perusahaan sesuai dengan keahliannya masing - masing. Komposisi karyawan Mandiri Investasi yang terdiri dari multi etnis, agama, jenis kelamin dan tingkat pendidikan mampu menciptakan sebuah sinergi yang menunjang kinerja Perusahaan.

Pada tahun 2012, Mandiri Investasi merumuskan kembali budaya perusahaannya menjadi Trust, Integrity & Excellence (TIE). Budaya Perusahaan yang baru ini menunjukkan komitmen dan dedikasi setiap karyawan Mandiri Investasi untuk dapat dipercaya, mempunyai integritas dan memberikan yang terbaik dalam setiap sendi pelaksanaan pekerjaan dan pelayanan kepada pemangku kepentingan.

Pengembangan karyawan dilakukan melalui beberapa metode, diantaranya pelatihan, penugasan khusus, dan pemberian kesempatan belajar ke jenjang lebih tinggi di universitas-universitas dalam & luar negeri.

Program pelatihan di Mandiri Investasi dilakukan secara sistematis untuk setiap level jabatan. Program pengembangan dilakukan melalui 4 fokus pengembangan, yakni Management Development, Leadership Development, Functional Development dan Personal Behaviour.

Tahun 2012, realisasi pelatihan adalah 6,84 hari pelatihan per karyawan, atau naik sebesar 21% dari tahun 2011 sebanyak 5,64 hari pelatihan per karyawan. Sedangkan realisasi biaya pelatihan tahun 2012 adalah Rp 648.823.065 atau turun sebesar 18% dari tahun 2011 sebesar Rp 793.822.732.

Terkait pemenuhan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. V.D.11 mengenai 10 fungsi manajer investasi, pada tahun 2012 seluruh koordinator fungsi telah memiliki lisensi yang dipersyaratkan, dan secara berkelanjutan mendorong seluruh karyawan untuk memiliki izin wakil perusahaan efek.

Strategies and Policies of Human Resources Management is a policy in Mandiri Investasi to deliver to each of its employees the opportunity to work in a fair manner and to contribute to the Company according to their respective capabilities. The workforce profile of Mandiri Investasi, which is comprised of various ethnicity, religious background, gender and educational background has been able to foster a synergy that supports the Company’s performance.

In 2012, Mandiri Investasi reformulated its corporate culture as Trust, Integrity & Excellence (TIE). This new corporate culture exhibits a commitment and dedication of all employees of Mandiri Investasi to be reliable, to work with integrity, and to provide their very best in the execution of their duties and service to all stakeholders.

Human resources development in the Company takes various forms, among others training, special assignments, and opportunities to study in renowned universities both in the country and abroad.

Training programs in Mandiri Investasi are conducted systematically for each structural level. Employee development programs are focused on four aspects, namely Management Development, Leadership Development, Functional Development, and Personal Behaviour.

In 2012, the average number of days for employee training was 6.84 training days per employee, up 21% from 5.64 training days per employee in 2011. Training expenditures in 2012 reached Rp 648,823,065, or 18% lower than 2011’s expenditures of Rp 793,822,732.

To satisfy the provisions in the Regulation of the Financial Services Authority No. V.D.11 on the Ten Functions of Investment Managers, in 2012 all functional coordinators of the Company have obtained the required licenses, and the Company continuously support its employees to obtain the license as securities company representatives.

Page 71: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

138 139laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

6 sumber daya manusia & keberlanjutan usaha | human resource & corporate sustainability

6.3 pelayanan pelanggan client services

Dalam upaya memberikan pelayanan kepada klien ataupun calon klien, Mandiri Investasi melalui situs web, www.mandiri-investasi.co.id, memberikan informasi lengkap mengenai produk-produk reksa dana yang dikelola dan dipasarkan oleh Mandiri Investasi, baik produk reksa dana yang telah berjalan maupun yang baru diterbitkan.

Melalui situs web tersebut, calon klien, dan klien dapat:

• Memperolehinformasilengkapseputarprodukreksadanamelaluiprospektusyang memuat sekurang-kurangnya mengenai kebijakan investasi, manfaat investasi, risiko investasi, serta alokasi biaya masing-masing reksa dana. Prospektus yang terdapat pada situs web hanya dikhususkan pada Reksa Dana Terbuka (Open-End Fund).

• Memperolehlaporankinerja(Fund Fact Sheet) dari produk-produk reksa dana yang dipublikasikan setiap bulan.

Pusat informasi dan Pengaduan Klien dipusatkan pada Bagian Layanan Klien (Client Services) di:care center: +62-21 527 3110 dan e-mail: [email protected]

Pusat informasi dan Pengaduan Klien melayani berbagai pertanyaan terkait informasi tentang produk reksa dana dan keluhan dari klien reksa dana. Setiap keluhan yang masuk akan diteruskan oleh Bagian Layanan Klien kepada bagian terkait untuk ditangani segera. Penanganan keluhan dilakukan paling lambat 24 jam sejak diterimanya keluhan tersebut.

To provide impeccable services to its clients or prospective clients, Mandiri Investasi maintains its corporate website, www.mandiri-investasi.co.id, which provides comprehensive information about the mutual funds managed and marketed by Mandiri Investasi. These mutual funds range from the existing to the most recently launched.

Through the website, clients, and prospective clients may:

• Obtain comprehensive information about Mandiri Investasi’s mutual funds byreading the prospectus, which contains information regarding the investment policies, potential benefits, associated risks, and the assets allocation of each mutual fund. The prospectuses available at the website are limited to those for the Open-End Funds.

• ObtainthemonthlypublicationofeachmutualFundFactSheet.

Complaints and requests for information by our clients are served by the Company’s Client Services that can be reached via:care center: +62-21 527 3110 and e-mail: [email protected]

The Company’s Client Services provides information about the Company’s mutual funds and also receives and resolves clients’ complaints. Any complaint received will be forwarded by the Client Services to all pertinent business units to be resolved immediately. Complaints will be dealt with no later than 24 hours after they are received by the Client Services.

Sales -Client Services &

Marketing Support Dept.Putu DamarathiDewi Mahanani

Ajeng Ermitasari

Catatan:• 1 karyawandariDepartemen Investasi telah lulusujianChartered Financial

Analyst (CFA) Level 1

• 2karyawandariDivisiInvestasitelahlulusujianCFALevel2

• WMI :WakilManajerInvestasi(InvestmentManagerRepresentative)• WPEE :WakilPenjaminEmisiEfek(UnderwriterRepresentative)• WPPE :WakilPerantaraPerdaganganEfek(Broker-DealerRepresentative)• WAPERD:WakilAgenPenjualEfekReksaDana(MutualFundSellingAgentRepresentative)• CWM :CertifiedWealthManager• BSMR :BadanSertifikasiManajemenRisiko(RiskManagementCertificationAgency)• FRM :FinancialRiskManager

Note:• 1 employee from the Investment Department has passed the Chartered

Financial Analyst (CFA) Level 1 examination

• 2 employees from the Investment Division has passed the CFA Level 2examination

6.2.3 Kualifikasi dan Sertifikat Direksi dan Karyawan 2012 6.2.3 Board of Directors and Employees’ Qualifications and Certifications 2012

no. WMI WPEE WPPE WAPERD CWM BSMR FRMDireksi & KaryawanBoard of Directors & Employees

DireksiBoard of Directors

Divisi PenjualanSales Division

Divisi Pengembangan Bisnis, Produk & Alternative InvestmentBusiness & Product Development Division

Divisi Investasi, Perdagangan & RisetInvestment, Dealing & Research Division

Divisi OperasionalOperation Division

Divisi Kepatuhan & Manajemen RisikoCompliance & Risk Management Division

Divisi Marketing CommunicationMarketing Communication Division

Auditor InternalInternal Audit

2

2

3

9

-

2

-

2

20

-

-

1

1

-

1

-

-

3

-

-

2

3

3

1

-

-

9

-

11

1

1

7

1

2

1

24

-

-

-

-

-

1

-

-

1

-

-

-

-

-

1

-

1

2

-

-

-

1

-

-

-

-

1

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

TOTAL

Menjawab kebutuhan dengan pelayanan prima Responding to needs with excellent service

13 2

1

2

3

Page 72: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

informasiperusahaan

corporateinformation

Tajam dalam memanfaatkan peluang,

jujur dalam membangun citra.

Quick in fulfilling expectations,

honest in projecting impressions.

Page 73: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

142 143laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

7 informasi perusahaan | corporate information

manajemen dan kontak perusahaan management and company’s contact

Manajemen

Dewan Komisaris

Hery GunardiKomisaris Utama

Jiantok HardjimanKomisaris

Direksi

Muhammad HanifDirektur Utama

Wendy IsnandarDirektur

Divisi

Divisi Kepatuhan, Manajemen Risiko & HukumMigi R. ByaktikaExecutive Vice President

Pengendalian InternalBerra TonisChief of Internal Audit

Divisi PenjualanWendy IsnandarDirektur

Divisi Investasi, Perdagangan & RisetPriyo SantosoChief Investment Officer

Divisi Bisnis, Pengembangan Produk & Alternatif InvestasiRoberto PardedeDeputy Division Head

Divisi OperasionalMuhammad HanifDirektur Utama

Divisi KomunikasiMuhammad HanifDirektur Utama

Management

Board of Commissioners

Hery GunardiPresident Commissioner

Jiantok HardjimanCommissioner

Board of Directors

Muhammad HanifPresident Director

Wendy IsnandarDirector

Divisions

Compliance, Risk Management & DivisionMigi R. ByaktikaExecutive Vice President

Internal AuditBerra TonisChief of Internal Audit

Sales DivisionWendy IsnandarDirector

Investment, Dealing & Research DivisionPriyo SantosoChief Investment Officer

Business, Product Development & Alternative Investment DivisionRoberto PardedeDeputy Division Head

Operation DivisionMuhammad HanifPresident Director

Communication DivisionMuhammad HanifPresident Director

Kontak Perusahaan

PT Mandiri Manajemen Investasi

Plaza Mandiri, Lantai 29Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38Jakarta 12190, IndonesiaTel. +62-21 526 3505Fax. +62-21 526 3506care center: +62-21 527 3110e-mail: [email protected]

www.mandiri-investasi.co.id

Mandiri Investment Management Pte. Ltd.Subsidiary of PT Mandiri Manajemen Investasi

#37-50 Ocean Financial Centre 10 Collyer Quay Singapore 049315 Tel. +65 6808 6565Fax. +65 6808 6560

www.mandiri-investment.com.sg

Contact Points

PT Mandiri Manajemen Investasi

Plaza Mandiri, 29th FloorJl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38Jakarta 12190, IndonesiaTel. +62-21 526 3505Fax. +62-21 526 3506care center: +62-21 527 3110e-mail: [email protected]

www.mandiri-investasi.co.id

Mandiri Investment Management Pte. Ltd.Subsidiary of PT Mandiri Manajemen Investasi

#37-50 Ocean Financial Centre 10 Collyer Quay Singapore 049315 Tel. +65 6808 6565Fax. +65 6808 6560

www.mandiri-investment.com.sg

Page 74: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

laporankeuangan

financial statements

Cermat dalam pencatatan,

transparan dalam pengungkapan.

Scrupulous in bookkeeping,

transparent in reporting.

Page 75: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

146 147laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 76: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

148 149laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 77: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

150 151laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 78: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

152 153laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 79: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

154 155laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 80: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

156 157laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 81: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

158 159laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 82: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

160 161laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 83: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

162 163laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 84: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

164 165laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 85: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

166 167laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 86: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

168 169laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 87: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

170 171laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 88: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

172 173laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 89: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

174 175laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 90: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

176 177laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 91: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

178 179laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 92: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

180 181laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 93: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

182 183laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 94: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

184 185laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 95: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

186 187laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 96: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

188 189laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 97: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

190 191laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 98: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

192 193laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 99: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

194 195laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 100: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

196 197laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 101: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

198 199laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 102: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

200 201laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 103: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

202 203laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 104: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

204 205laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 105: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

206 207laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

8 laporan keuangan | financial statements

Page 106: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

208 209laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

i. pustaka investasi investment glossary

A

AFILIASIAdalah:a. hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat

kedua, baik secara horisontal maupun vertikal;b. hubungan antara satu pihak dengan pegawai, Direktur, atau Komisaris

dari pihak tersebut;c. hubungan antara 2 (dua) perusahaan dimana terdapat satu atau lebih

anggota Direksi atau Komisaris yang sama;d. hubungan antara perusahaan dengan suatu pihak, baik langsung

maupun tidak langsung, mengendalikan atau dikendalikan oleh perusahaan tersebut;

e. hubungan antara 2 (dua) perusahaan yang dikendalikan baik langsung maupun tidak langsung oleh pihak yang sama; atau

f. hubungan antara perusahaan dan pemegang saham utama.

B

BENTURAN KEPENTINGANPerbedaan antara kepentingan ekonomis Perusahaan dengan kepentingan ekonomis pribadi Direktur, Komisaris, Karyawan Perusahaan atau Pemegang Saham Utama Perusahaan.

BANK KUSTODIANBank Umum yang telah mendapat persetujuan Bapepam-LK untuk menyelenggarakan kegiatan usaha sebagai Kustodian, yaitu memberikan jasa penitipan Efek (termasuk Penitipan Kolektif atas Efek yang dimiliki bersama oleh lebih dari satu Pihak yang kepentingannya diwakili oleh Kustodian) dan harta lain yang berkaitan dengan Efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, bunga, dan hak-hak lain, menyelesaikan transaksi Efek, dan mewakili pemegang rekening yang menjadi nasabahnya.

BAPEPAM-LKJuga ditulis Bapepam-LK, adalah Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan.

BUNGAImbal hasil yang diperoleh dari alokasi investasi ke dalam deposito/ giro ataupun surat hutang.

C

CAPITAL GAINPeningkatan nilai suatu aset yang diperoleh dari selisih nilai penjualan dan pembelian. Peningkatan nilai tersebut tidak terealisasi sebelum asset tersebut terjual.

D

DAFTAR EFEK SYARIAHDaftar yang memuat Efek yang tidak bertentangan dengan Prinsip-prinsip Syariah di Pasar Modal, yang ditetapkan oleh Bapepam-LK atau Pihak lain yang diakui oleh Bapepam-LK.

DEPOSITOSimpanan pihak ketiga pada bank, yang menurut perjanjian pihak penyimpanan dengan bank, penarikannya hanya dapat dilakukan sesudah jangka waktu tertentu dengan pembayaran bunga yang sudah ditentukan.

AFFILIATIONAny of the following qualifies as an Affiliation:a. familial relationships due to wedlock or parentage up to the second

degree, both horizontally and vertically;b. relationships of a party to any employee, Director, or Commissioner of

such party;c. relationships between 2 (two) entities with one or more common

members of the Board of Directors or the Board of Commissioners;d. relationships between an entity and a party that, both directly and

indirectly, controls or is controlled by the company;e. relationships between 2 (two) entities that both control or are both

controlled by a common party; orf. relationships between an entity (a company) with its major shareholder(s).

CONFLICT OF INTERESTA disagreement between the economic interest of the Company with the personal economic interest of a Director, Commissioner, Employee, or the Major Shareholder of the Company.

CUSTODIAN BANKAny commercial bank approved by Bapepam-LK to conduct business as a Custodian, that is defined as providing the safekeeping services for securities (including Collective Deposit of Securities owned jointly by more than one Party whose interests are represented by the Custodian) and other securities-related assets and other services, including receiving dividends, interest and other rights, settling securities transactions, and representing the account holders that are its clients.

BAPEPAM-LKAlso written as Bapepam-LK, is the Indonesian abbreviation of the Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency.

INTERESTThe yield or return obtained from the allocation of investment in the form of deposits or current accounts payable or bonds.

CAPITAL GAINAn increase in the value of an asset arising from the difference in value of sales and purchases. This increase (or gain) in value is unrealized before the corresponding asset is sold.

LIST OF SHARIA-BASED SECURITIESA list of securities in Capital Market that are not in conflict with the Islamic principles of Sharia, which are determined by Bapepam-LK or other Parties approved by Bapepam-LK.

TIME DEPOSITThird-party deposit in a bank, which in accordance with the agreement with the bank, may only be withdrawn after a certain period of time with payments of interest that have been determined.

DEVIDENKeuntungan yang dibagikan oleh suatu perusahaan kepada pemegang saham. Besarnya tidak ditetapkan atau dijanjikan, tergantung kondisi keuangan perusahaan.

DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS)Dewan pengawas yang bertugas mengawasi kegiatan Manajer Investasi dalam mengelola Reksa Dana Syariah agar tetap sesuai dengan Prinsip-Prinsip Syariah di Pasar Modal. Penempatan Dewan Pengawas Syariah adalah atas persetujuan DSN-MUI.

DSN-MUIDewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia.

E

EFEKSurat berharga, yaitu surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, Unit Penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas Efek, dan setiap derivatif dari Efek.

EFEK SYARIAHEfek sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya yang akad maupun cara penerbitannya memenuhi Prinsip-prinsip Syariah di Pasar Modal.

EFEKTIFTerpenuhinya seluruh tata cara dan persyaratan Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang ditetapkan dalam Undang-undang Pasar Modal dan Peraturan Bapepam-LK No. IX.C.5 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-430/BL/2007 tanggal 19 Desember 2007, Tentang Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Reksa Dana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif (“Peraturan Bapepam-LK No. IX.C.5”). Surat pernyataan efektif Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif akan dikeluarkan oleh Bapepam-LK.

EMITENPihak yang melakukan Penawaran Umum.

F−

G−

H

HARI BURSASetiap hari diselenggarakannya perdagangan efek di Bursa Efek, yaitu Senin sampai dengan Jumat, kecuali hari tersebut merupakan hari libur nasional atau dinyatakan sebagai hari libur oleh Bursa Efek.

HARI KERJAHari Senin sampai dengan hari Jumat, kecuali hari libur nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia.

I

INFORMASI ATAU FAKTA MATERIALinformasi atau fakta penting dan relevan mengenai peristiwa, kejadian, atau fakta yang dapat mempengaruhi harga Efek pada Bursa Efek dan atau

DIVIDENDProfits distributed by a company to its shareholders. The amount is not previously specified or promised, but is dependent on the company’s financial condition.

SHARIA SUPERVISORY BOARDA supervisory board who oversees the activities of Investment Managers in managing Sharia-Based Mutual Funds in order to remain pursuant to the Islamic Principles of Sharia in the Capital Market. The placement of the Sharia Supervisory Board is based on the approval of DSN-MUI.

DSN-MUIThe Indonesian abbreviation of the National Sharia Council of the Indonesian Council of Ulamas.

SECURITIESFinancial instruments, including debt recognition letters, commercial papers, stocks, bonds, proofs of debt, participating units of collective investment contracts, futures contracts, and derivatives of securities.

SHARIA-BASED SECURITIESSecurities as defined in the Capital Market Law whose implementations of contract and publication adhere to the Principles of Sharia in the Capital Market.

EFFECTIVEThe fulfillment of all ordinances and requirements of the Registration Statement for a Public Offering of a Mutual Fund in the form of a Collective Investment Contract, set out in the Capital Market Law and Bapepam-LK Rule No. IX.C.5 Attachment to the Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. Kep- 430/BL/2007 dated 19 December 2007, concerning the Public Offering of a Mutual Fund in the form of a Collective Investment Contract (“Bapepam-LK Rule No. IX.C.5”). Effective Notice of the Registration Statement for a Public Offering of a Mutual Fund in the form of a Collective Investment Contract is issued by Bapepam-LK.

ISSUERA party that conducts a Public Offering.

EXCHANGE DAYThe day on which trading of securities on the Stock Exchange is held, i.e. from Monday through Friday, unless designated as a national holiday or a holiday by the Stock Exchange.

WORKING DAYAny day from Monday through Friday, except for the national holidays stipulated by the Government of the Republic of Indonesia.

MATERIAL FACT OR INFORMATIONImportant and relevant fact or piece of information concerning events, occurrences, or facts that may affect the price of a security on the Stock

Page 107: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

210 211laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

keputusan pemodal, calon pemodal, atau Pihak lain yang berkepentingan atas informasi atau fakta tersebut.

INSTRUMENMerupakan produk-produk finansial yang ditransaksikan oleh Manajer Investasi dalam melakukan investasi, antara lain obligasi, saham, surat hutang, dan deposito.

INVESTASIPengalokasian atau pembelian aset keuangan dengan konsekuensi imbal hasil dan risiko tertentu.

INVESTORIndividu atau perusahaan yang menginvestasikan uang dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan atau mendapatkan imbal hasil.

J−

K

KLIENIndividu atau perusahaan yang menggunakan jasa atau nasihat dari seorang profesional atau perusahaan.

KONTRAK INVESTASI KOLEKTIF (KIK)Kontrak antara Manajer Investasi dan Bank Kustodian yang mengikat Pemegang Unit Penyertaan, dimana Manajer Investasi diberi wewenang untuk mengelola portofolio investasi kolektif dan Bank Kustodian diberi wewenang untuk melaksanakan penitipan kolektif.

L

LIKUIDITASKemampuan suatu pihak atau seseorang atau perusahaan untuk memenuhi kewajiban atau hutang yang harus segera dibayar dengan harta lancarnya.

M

MANAJER INVESTASIPihak yang kegiatan usahanya mengelola Portofolio Efek untuk para nasabah atau mengelola Portofolio Investasi Kolektif untuk sekelompok nasabah, kecuali perusahaan asuransi, dana pensiun, dan bank yang melakukan sendiri kegiatan usahanya berdasarkan peraturan perundang-undangan.

N

NILAI AKTIVA BERSIH (NAB)Nilai pasar wajar dari suatu Efek dan kekayaan lain dari Reksa Dana dikurangi seluruh kewajibannya. NAB menentukan nilai atau harga setiap Unit Penyertaan setelah membaginya dengan jumlah Unit Penyertaan yang beredar.

NILAI PASAR WAJARNilai Pasar Wajar (fair market value) dari Efek adalah nilai yang dapat diperoleh dari transaksi Efek yang dilakukan antar para Pihak yang bebas bukan karena paksaan atau likuidasi.

O

OBLIGASISurat hutang yang dikeluarkan melalui Penawaran Umum oleh perusahaan atau pemerintah dengan jangka waktu lebih dari satu tahun dengan memberikan pendapatan berupa kupon bunga tertentu serta pembayaran

Exchange and/or the decision of investors, prospective investors, or other Parties that have interest in such fact or piece of information.

INSTRUMENTFinancial products traded by the Investment Manager in making investments, including bonds, stocks, debt securities and deposits.

INVESTMENTThe allocation or purchase of financial assets bearing the consequences of gaining certain returns and certain risks.

INVESTORAn individual or a company that places funds with the objective of gaining profit or return.

CLIENTAn individual or a company that utilizes the service or advice from a professional or another company.

COLLECTIVE INVESTMENT CONTRACTThe contract between an Investment Manager and a Custodian Bank which binds the Holders of Participating Units, whereby the Investment Manager is authorized to manage the portfolio of collective investments and the Custodian Bank is authorized to perform the safekeeping of the investment.

LIQUIDITYThe ability of a party or an individual or a company to fulfill their obligations or debts that must be paid immediately with their liquid assets.

INVESTMENT MANAGERA party that manages Securities Portfolio for its clients or manages the Collective Investment Portfolio for a group of clients, except for insurance companies, pension funds, and banks that perform their own business activities based on the prevailing laws and regulations.

NET ASSET VALUE (NAV)The fair market value of a security and other types of assets of a Mutual Fund after subtracted by its liabilities. NAV determines the value or price of each Participating Unit when divided by the number of Participating Units circulating in the market.

FAIR MARKET VALUEThe fair market value of a security is the value that may be obtained from a transaction involving the security performed between parties that are free from pressure or liquidation.

BONDDebentures issued through public offering by a company or the Government for a period of more than one year to provide income in the form of particular interest coupon and payment of par value (the loan

nilai nominal (paket pinjaman) pada saat jatuh tempo. Surat obligasi ini dapat juga diperjualbelikan di antara nilai nominalnya, yang umumnya tergantung dari tingkat suku bunga deposito yang berlaku.

P

PASAR UANGPasar untuk perdagangan dana jangka pendek, berupa surat berharga dengan jangka waktu kurang dari satu tahun, seperti SBI, surat berharga pasar uang, deposito, dll.

PASAR MODALKegiatan yang bersangkutan dengan Penawaran Umum dan perdagangan Efek, Perusahaan Publik yang berkaitan dengan Efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan Efek.

PEMODAL PROFESIONAL Pemodal yang memiliki kemampuan untuk membeli Unit Penyertaan dan melakukan analisis risiko terhadap Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi.

PENAWARAN UMUMKegiatan penawaran Unit Penyertaan Reksa Dana yang dilakukan oleh Manajer Investasi untuk menjual Unit Penyertaan kepada masyarakat berdasarkan tata cara yang diatur dalam Undang-undang Pasar Modal beserta peraturan pelaksanaannya dan Kontrak Investasi Kolektif.

PENGELOLAAN DANA NASABAH INDIVIDUAL (PDNI)Atau disebut Pengelolaan Portofolio Efek untuk kepentingan nasabah secara individual adalah jasa pengelolaan dana yang dilakukan Manajer Investasi kepada satu nasabah tertentu dimana berdasarkan perjanjian tentang pengelolaan Portofolio Efek, Manajer Investasi diberi wewenang penuh oleh nasabah untuk melakukan pengelolaan Portofolio Efek berdasarkan perjanjian dimaksud.

PERNYATAAN PENDAFTARANDokumen yang wajib disampaikan oleh Manajer Investasi kepada Bapepam-LK dalam rangka Penawaran Umum Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang ditetapkan dalam Undang-undang Pasar Modal dan Peraturan Bapepam-LK No. IX.C.5.

PORTOFOLIO EFEKKumpulan Efek yang merupakan kekayaan Reksa Dana.

PRINSIP MENGENAL NASABAHPrinsip Mengenal Nasabah adalah prinsip yang diterapkan Penyedia Jasa Keuangan di bidang Pasar Modal, untuk mengetahui latar belakang dan identitas Nasabah, memantau rekening Efek dan transaksi Nasabah, serta melaporkan transaksi keuangan mencurigakan, dan transaksi keuangan yang dilakukan secara tunai sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan tindak pidana pencucian uang, termasuk transaksi keuangan yang terkait dengan Pendanaan Kegiatan Terorisme.

PRINSIP-PRINSIP SYARIAH DI PASAR MODALPrinsip-prinsip hukum Islam dalam kegiatan di bidang pasar modal berdasarkan fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.A.13 yang merupakan Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-181 tanggal 30 Juni 2009 tentang Penerbitan Efek Syariah (“Peraturan Bapepam-LK No. IX.A.13”).

PROSPEKTUSSetiap pernyataan yang dicetak atau informasi tertulis yang digunakan untuk Penawaran Umum Reksa Dana dengan tujuan pemodal membeli

package) at maturity. Bonds can also be traded on their respective face value, which generally depends on the prevailing time-deposit rates.

MONEY MARKETA market where short-term funds are traded in the form of securities with maturities of less than one year, such as SBI, money market securities, time deposits, etc.

CAPITAL MARKETActivities related to Public Offerings and Transactions of Securities of Public Companies related to the securities they have issued, as well as the institutions and professions related to the Securities.

PROFESSIONAL INVESTORAn investor that has the ability to buy Participating Units and perform risk analysis on Mutual Funds in the form of Collective Investment Contracts.

PUBLIC OFFERINGThe activity of offering Participating Units of a Mutual Fund to the public, conducted by the Investment Manager to sell the Participating Units under procedures set forth in the Capital Market Law and the prevailing regulations and the agreements stated in the Collective Investment Contract.

PRIVATE CLIENT ASSET MANAGEMENT (PCAM)Also referred to as the Management of Securities Portfolio for individual customers. An asset management service performed by an Investment Manager for a particular customer whereby according to the agreement about the management of Securities Portfolio, the Investment Manager obtains the full authorization from the Customer to perform the management of the Securities Portfolio according to the abovementioned agreement.

REGISTRATION STATEMENTA document that must be submitted by the Investment Manager to Bapepam-LK for the Public Offering of a Mutual Fund in the form of a Collective Investment Contract as regulated by the Capital Market Law and Bapepam-LK Rule No. IX.C.5.

SECURITIES PORTFOLIOA collection of securities that comprise the assets of a Mutual Fund.

KNOW-YOUR-CUSTOMER PRINCIPLEKnow-Your-Customer Principle is a principle adhered to by Providers of Financial Services in the Capital Market to understand the background and identity of their Customers, to monitor the securities owned and transactions performed by the Customers, and to report suspect financial transactions, and financial transactions performed in cash according to the prevailing regulations that are relevant to the crime of money laundering, including financial transactions related to the Funding of Terrorism Activities.

PRINCIPLES OF SHARIA IN THE CAPITAL MARKETThe Islamic principles that govern activities in the Capital Market as stated by the fatwa of National Sharia Board of the Indonesian Council of Ulamas (DSN-MUI) as defined in Bapepam-LK Rule No. IX.A.13, Attachment to the Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-181 dated 30 June 2009 on the Issuance of Islamic Securities (“Bapepam-LK Rule No. IX.A.13”).

PROSPECTUSAny statement in printed form or written information used for a Public Offering of a Mutual Fund with the aim to provide information to investors

Page 108: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

212 213laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

Unit Penyertaan Reksa Dana, kecuali pernyataan atau informasi yang berdasarkan peraturan Bapepam-LK yang dinyatakan bukan sebagai Prospektus. Prospektus adalah buku panduan yang memberikan informasi penting, seperti ketentuan-ketentuan, tujuan-tujuan, risiko, biaya-biaya. Prospektus harus dimengerti oleh Pemodal sebelum memutuskan untuk membeli Efek yang ditawarkan.

Q−

R

REKENING DANA SOSIALRekening khusus yang dibuka untuk membukukan dan menyimpan dana hasil dari pembersihan kekayaan Reksa Dana Syariah dari unsur-unsur yang bertentangan dengan Prinsip-Prinsip Syariah di Pasar Modal, dan akan digunakan untuk keperluan sosial berdasarkan kebijakan Manajer Investasi dengan petunjuk dan persetujuan Dewan Pengawas Syariah dari Manajer Investasi.

REKSA DANAWadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam Portofolio Efek oleh Manajer Investasi. Sesuai Undang-undang Pasar Modal, Reksa Dana dapat berbentuk Perseroan Tertutup atau Terbuka dan Kontrak Investasi Kolektif.

REKSA DANA CAMPURANReksa Dana yang menempatkan modal investasi pada Efek bersifat ekuitas (saham) dengan efek bersifat Hutang dengan komposisi di luar Reksa Dana Pendapatan Tetap dan Reksa Dana Saham.

REKSA DANA PASAR UANGReksa Dana yang melakukan investasi 100% pada efek Pasar Uang yang berjangka kurang dari satu tahun. Reksa Dana Pasar Uang adalah Reksa Dana dengan tingkat risiko paling rendah. Di lain pihak, potensi keuntungan Reksa Dana ini juga terbatas. Reksa Dana Pasar Uang cocok untuk investasi jangka pendek (kurang dari satu tahun).

REKSA DANA PENDAPATAN TETAPReksa Dana yang melakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari dana yang dikelolanya dalam bentuk Efek yang bersifat Hutang, seperti obligasi.

REKSA DANA SAHAMReksa Dana yang melakukan investasi sekurang-kurangnya 80% dari dana yang dikelola dalam Efek yang bersifat Ekuitas.

REKSA DANA SYARIAHReksa Dana sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya yang pengelolaannya tidak bertentangan dengan Prinsip-prinsip Syariah di Pasar Modal.

REKSA DANA TERPROTEKSIReksa Dana sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK No. IV.C.4 yang merupakan Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-08/PM/2005 tentang Pedoman Pengelolaan Reksa Dana Terproteksi, Reksa Dana dengan Penjaminan dan Reksa Dana Indeks.

REKSA DANA PENYERTAAN TERBATASWadah yang digunakan untuk menghimpun dana dari Pemodal Profesional yang selanjutnya diinvestasikan oleh Manajer Investasi pada portofolio Efek, sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK No. IV.C.5 yang merupakan Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-43/BL/2008.

planning to purchase a mutual fund’s participating units, excluding any statement or piece of information that is deemed not as a Prospectus based on the regulations of Bapepam-LK. A Prospectus is a guidebook that provides important information, such as the provisions, purposes, risks, costs and expenses of investment. It should be understood by investors before deciding to buy the securities offered.

SOCIAL FUNDA special account established to record and keep the proceeds of cleansing of a fund’s assets from the elements that are in conflict with the Islamic Principles in the Capital Market, which will be subsequently used for social purposes according to the policies of the Investment Manager and upon approval by the Sharia Supervisory Board of the Investment Manager.

MUTUAL FUNDAn instrument utilized to collect funds from public investors to be subsequently invested in a portfolio of securities by the Investment Manager. In accordance with the Capital Market Law, Mutual Funds take the forms of Open and Closed Corporation as well as Collective Investment Contract.

BALANCED FUNDA mutual fund that invests in equity-based securities (stocks) and debt securities, with an allocation composition outside the range of Fixed Income Funds and Equity Funds.

MONEY MARKET FUNDA mutual fund that invests 100% of its assets in money market securities with maturities of less than one year. Money Market Fund is a mutual fund with the lowest level of risk. On the other hand, the potential benefits of this Fund is also more limited. This type of mutual fund is suitable for short-term investments (less than one year).

FIXED INCOME FUNDA mutual fund that invest at least 80% of its assets in the form of debt securities, such as bonds.

EQUITY FUND A mutual fund that invests at least 80% of its managed assets in equity-based securities.

SHARIA FUNDA type of mutual fund as stipulated in the Capital Market Laws and its supplementary regulations which is managed according to the Principles of Sharia in the Capital Market.

PROTECTED FUNDA mutual fund as referred to in Bapepam Rule No. IV.C.4 which is the Attachment to the Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-08/PM/2005 concerning the Guidelines for the Management of Protected Funds, Guaranteed Mutual Funds, and Index Funds.

SPECIAL PURPOSES FUNDAn instrument utilized to collect funds from Professional Investors to be subsequently invested by the Investment Manager in a portfolio of securities, as stipulated in the Bapepam-LK Rule No. IV.C.5, Attachment to the Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-43/BL/2008.

S

SAHAMBukti kepemilikan suatu perseroan yang merupakan klaim atas penghasilan dan aktiva perseroan.

SERTIFIKAT BANK INDONESIA (SBI)Suatu berharga yang diterbitkan oleh Bank Indonesia. SBI dapat dianggap sebagai investasi bebas risiko karena dijamin oleh Bank Indonesia. SBI juga digunakan oleh Bank Indonesia sebagai instrumen untuk mengendalikan jumlah uang yang beredar. Contohnya, kenaikan suku bunga SBI akan menimbulkan pengetatan jumlah uang yang beredar dan penurunan suku bunga SBI akan menimbulkan dampak sebaliknya, yaitu pelonggaran jumlah uang yang beredar.

SUKUK Efek Syariah berupa sertifikat atau bukti kepemilikan yang bernilai sama dan mewakili bagian penyertaan yang tidak terpisahkan atau tidak terbagi atas:

1) kepemilikan aset berwujud tertentu;

2) nilai manfaat dan jasa atas aset proyek tertentu atau aktivitas investasi tertentu; atau,

3) kepemilikan atas aset proyek tertentu atau aktivitas investasi tertentu.

T−

U

UNDANG-UNDANG PASAR MODALUndang-undang Pasar Modal adalah Undang-undang Republik Indonesia No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal.

UNIT PENYERTAANSatuan yang dibeli oleh Pemodal setelah melakukan investasi pada sebuah Reksa Dana yang berbentuk KIK. Unit Penyertaan ini menggambarkan bagian kepemilikan Pemodal atas seluruh aktiva Reksa Dana. Harga Unit Penyertaan berubah-ubah sesuai NAB per Unit Penyertaan yang setiap hari diumumkan di Koran.

V−

W−

X−

Y−

Z−

STOCKProof of ownership of a company that is a claim on the income and assets of the company.

BANK INDONESIA CERTIFICATE (SBI)Securities issued by Bank Indonesia. SBI can be regarded as a risk-free investment because it is guaranteed by Bank Indonesia. SBI is also used by Bank Indonesia as an instrument to regulate the amount of money in circulation. For example, the increase in SBI rate will lead to the tightening of the money supply, while the decline in SBI rate will cause the opposite effect, namely the easing of the money supply.

SUKUKA Sharia-compliant security or a proof of ownership of equal value and represents a participating unit that is inseparable or indivisible over:

1) ownership of certain form of assets;

2) value of benefits and services from the assets of a certain project or a certain investment activity; or,

3) ownership of the assets of a certain project or a certain investment activity.

CAPITAL MARKET LAWCapital Market Law is the Law of the Republic of Indonesia No. 8/1995 concerning the Capital Market.

PARTICIPATING UNITThe unit purchased by an Investor when investing in a Mutual Fund in the form of a Collective Investment Contract. It describes the share of ownership of the assets managed in the Mutual Fund. The price of a Participating Unit may vary according to its NAV per Unit, which is published in various newspapers every day.

Page 109: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

214 215laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

ii. referensi silang - peraturan Bapepam-LK no. X.K.6 2012 cross reference - Bapepam-LK regulation no. X.K.6 2012

Penjelasan Kriteria Penjelasan KriteriaCriteria Explanation Criteria Explanation

1. Laporan tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar dan dianjurkan menyajikan juga dalam bahasa Inggris.

2. Laporan tahunan dicetak dengan kualitas yang baik dan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca.

3. Laporan tahunan mencantumkan identitas perusahaan dengan jelas. Nama Perusahaan dan Tahun Annual Report ditampilkan di:

a. Sampul muka;b. Samping;c. Sampul belakang; dand. Setiap halaman

4. Laporan tahunan ditampilkan di website Perusahaan.

1. Laporan Dewan Komisaris Memuat hal-hal sebagai berikut:

a. Penilaian atas kinerja Direksi mengenai pengelolaan perusahaanb. Pandangan atas prospek usaha perusahaan yang disusun oleh

Direksi.c. Perubahan komposisi Dewan Komisaris dan alasan perubahannya

(jika ada)

2. Laporan Direksi Memuat hal-hal sebagai berikut:

a. Analisis atas kinerja perusahaan misalnya kebijakan strategis, perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan kendalakendala yang dihadapi perusahaan.

b. Gambaran tentang prospek usahac. Penerapan tata kelola perusahaand. Perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan perubahannya

(jika ada)

3. Tanda tangan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Memuat hal-hal sebagai berikut:a. Tanda tangan dituangkan pada lembarantersendirib. Pernyataan bahwa Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung

jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan.c. Ditandatangani seluruh anggota Dewan Komisaris dan anggota

Direksi dengan menyebutkan nama dan jabatannya.d. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan

dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, atau: penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari anggota yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang bersangkutan.

1. Nama dan alamat lengkap perusahaan. Informasi memuat antara lain nama dan alamat, kode pos, no.

Telp, no. Fax, email, dan website.

2. Riwayat singkat perusahaan. Mencakup antara lain: tanggal/ tahun pendirian, nama, dan

perubahan nama perusahaan (jika ada).

3. Bidang Usaha. Uraian mengenai antara lain:

a. Kegiatan usaha perusahaan menurut anggaran dasar terakhir; dan

b. Penjelasan mengenai produk dan atau jasa yang dihasilkan. 4. Struktur Organisasi. Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan paling kurang

sampai dengan struktur satu tingkat di bawah direksi

5. Visi dan Misi Perusahaan.a. Visi perusahaan;b. Misi perusahaan; danc. Keterangan bahwa visi dan misi tersebut telah disetujui oleh

Direksi/Dewan Komisaris

1. Informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun. Informasi memuat antara lain:a. Penjualan/pendapatan usahab. Laba (rugi)c. Total laba (rugi) komprehensifd. Laba (rugi) per saham.

2. Informasi posisi keuangan perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun. Informasi memuat antara lain:a. Modal kerja bersihb. Jumlah investasi pada entitas lainc. Jumlah asetd. Jumlah liabilitase. Jumlah ekuitas

3. Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun. Informasi memuat 3 (tiga) rasio keuangan yang umum dan relevan dengan industri perusahaan.

4. Informasi harga saham dalam bentuk tabel dan grafik. Informasi dalam bentuk tabel dan grafik yang memuat:a. Jumlah saham yang beredar;b. Kapitalisasi pasar;c. Harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan; dand. Volume perdagangan untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua)

tahun buku terakhir (jika ada).

5. Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhir. Informasi memuat:a. Jumlah obligasi/sukuk/ obligasi konversi yang beredar

(outstanding)b. Tingkat bunga/imbalanc. Tanggal jatuh tempod. Peringkat obligasi/sukuk

Faktor-faktor yang Diuji Kesesuaian Penerapannya:

Annual Report is presented in good and correct Indonesian, it is recommended to present the report also in English.

Annual Report is printed on light-colored paper so that the text is clear and easy to read.

Annual Report should state clearly the identity of the company.Name of company and year of the annual report is placed on:a. The front coverb. Sidesc. Backd. Each page

The Annual Report is presented at the Company’s website.

Board of commissioners’ report.Board of commissioners’ report must at least include:a. Assessment on the performance of the Board of Directors in managing

the company.b. View on the prospects of the company’s business as established by the

Board of Directors.c. Changes in the composition of the Board of Commissioners (covering, among others,).

Board of Directors’ report.Contains the following items:a. Analysis on the company’s performance, covering among others

strategic policy, comparison of targets against achievements, and issues faced by the company.

b. Overview of business prospectsc. Committees under the Board of commissioners.d. Changes in the composition of the Board of Directors and the reason for

such change (if any).

Signature of members of the Board of Directors and Board of commissioners.Contains the following items:a. Signatures are set on a separate page.b. Statement that the Board of Directors and the Board of commissioners

are fully responsible for the accuracy of the annual report.c. Signed by all members of the Board of Commissioners and Board of

Directors, stating their names and titles/ positions.d. A written explanation in a separate letter from each member of the

Board of commissioners or Board of Directors who refuses to sign the annual report, or written explanation in a separate letter from the other members in the event that there is no written explanation provided by the said member.

Name and address of the company.Includes among others: name and address, postal code, phone number, fax number, email, and website.

Brief history of the company.Includes among others: date/year of establishment, name and change in the company name (if any).

Field of business.a. Line of business according to the most recent articles of association;

andb. Description about the products and services of the company

Organizational structure.In the form of a chart, including names and positions up to for at least one level below the board of directors

Company vision and mission.a. Company’s visionb. Company’s mission, andc. Description that such vision and mission has been approved by the

board of directors or the board of commissioners

Information on operational income of the company in comparative form over a period of 3 fiscal years or since the commencement of business if the company has been running its business activities for less than3 years. The information contained includes:a. Sales/income from business.b. Gross profit (loss).c. Business profit (loss).d. Net profit (loss) per share.

Information of financial position in comparative form over a period of 3 fiscal year or since the commencement of business if the company has been running its business activities for less than 3 years.The information contained includes:a. Net working capitalb. Amount of investmentsc. Total assetsd. Total liabilitiese. Total equity

Financial ratio in comparative form over a period of 3 fiscal year or since the commencement of business if the company has been running its business activities for less than 3 years. Information on 3 (three) financial ratios that are commonly used and relevant to the business of the company.

The information in tabulated and graphical format must contain:a. Number of shares listed;b. Market capitalization;c. Highest, lowest, and closing prices; andd. Volume of shares traded for every quarter for the last 2 (two) fiscal years

(if available).

Information on bonds, sukuk, or convertible bonds in circulation within the last 2 (two) fiscal years. The information must include:a. Value of outstanding bonds/sukuk/convertible bonds

b. Interest/payout ratec. Maturity dated. Bonds/sukuk rating

Factors that are examined for proper implementation are:

A. Umum General

C. Laporan Dewan Komisaris dan Direksi Report of Board of Commissioners And Directors

D. Profil Perusahaan Company Profile

17-18

19-21

16

24

24-28; 30-31

36

25-27

35-36

8-9

8-9

9

N/A

N/A

Bab - Halaman Chapter - Page

Bab - Halaman Chapter - Page

B. Ikhtisar Data Keuangan Penting General Guidelines

Page 110: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

216 217laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

Penjelasan Kriteria Penjelasan KriteriaCriteria Explanation Criteria Explanation

Profil Perusahaan

E. Analisa dan Pembahasan Manajemen

Company Profile

Management Analysis and Discussion

56-57

58-59

136-137

25

25

25

N/A

N/A

61-62

32-34

142-143

72-80

81-84

85

85

93

Bab - Halaman Chapter - Page

Bab - Halaman Chapter - Page

6. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan Komisaris. Informasi memuat antara lain:

a. Namab. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaanatau lembaga lain)c. Umurd. Pendidikane. Pengalaman kerjaf. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai anggota Dewan

Komisaris

7. Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Direksi. Informasi memuat antara lain:

a. Namab. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga

lain)c. Umurd. Pendidikane. Pengalaman kerjaf. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai anggota Direksi

8. Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) dan deskripsi pengembangan kompetensinya (misal: aspek pendidikan dan pelatihan karyawan)

Informasi memuat antara lain:a. Jumlah karyawan untuk masing-masing level organisasib. Jumlah karyawan untuk masing-masing tingkat pendidikanc. Pelatihan karyawan yang telah dilakukan dengan

mencerminkan adanya persamaan kesempatan kepada seluruh karyawan

d. Biaya yang telah dikeluarkan

9. Komposisi pemegang saham Mencakup antara lain:

a. Nama pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih sahamb. Nama direktur dan komisaris yang memiliki sahamc. Kelompok pemegang saham masyarakat dengan kepemilikan

saham masingmasing kurang dari 5%, dan persentase kepemilikannya

10. Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasi Informasi memuat antara lain :

a. Nama entitas anak/asosiasib. Persentase kepemilikan sahamc. Keterangan tentang bidang usaha entitas anak atau entitas

asosiasid. Keterangan status operasi entitas anak atau entitas asosiasi

(telah beroperasi atau belum beroperasi)

11. Struktur grup perusahaan Struktur grup perusahaan yang menggambarkan entitas anak,

entitas asosiasi, joint venture, dan special purpose vehicle (SPV), atau pernyataan tidak memiliki grup.

12. Kronologis pencatatan saham Mencakup antara lain:

a. Kronologis pencatatan sahamb. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan

perubahan jumlah sahamc. Perubahan jumlah saham dari awal pencatatan sampai dengan

akhir tahun bukud. Nama bursa dimana saham perusahaan dicatatkan

13. Kronologis pencatatan Efek lainnya Mencakup antara lain:

a. Kronologis pencatatan Efek lainnyab. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan

perubahan jumlah Efek lainnya

c. Perubahan jumlah Efek lainnya dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku

d. Nama Bursa dimana Efek lainnya perusahaan dicatatkan

e. Peringkat Efek

14. Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang pasar modal

Informasi memuat antara lain:a. Nama dan alamat BAEb. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publikc. Nama dan alamat Perusahaan Pemeringkat Efek

15. Penghargaan dan atau sertifikasi yang diterima perusahaan baik yang berskala nasional maupun internasional penunjang pasar modal

Informasi memuat antara lain:a. Nama penghargaan dan atau sertifikatb. Tahun perolehanc. Badan pemberi penghargaan dan atau sertifikatd. Masa berlaku (untuk sertifikasi)

16. Nama dan alamat entitas anak dan atau kantor cabang atau kantor perwakilan (jika ada)

1. Tinjauan operasi per segmen usaha mencakup antara lain: Memuat uraian mengenai:

a. Produksi/kegiatan usaha;b. Peningkatan/penurunan kapasitas produksi;c. Penjualan/pendapatan usaha;d. Profitabilitas untuk masing-masing segmen usaha yang

diungkapkan dalam laporan keuangan (jika ada)

2. Uraian atas kinerja keuangan perusahaan Analisis kinerja keuangan yang mencakup perbandingan antara

kinerja keuangan tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya (dalam bentuk narasi dan tabel), antara lain mengenai:

a. Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset;b. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total

liabilitas;c. Ekuitas;d. Penjualan/pendapatan usaha, beban dan laba (rugi), pendapatan

komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensife. Arus kas

3. Bahasan dan analisis tentang kemampuan membayar utang dan tingkat kolektibilitas piutang perusahaan, dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan.

Penjelasan tentang :a. Kemampuan membayar utang, baik jangka pendek maupun

jangka panjangb. Tingkat kolektibilitas piutang

4. Bahasan tentang struktur modal (capital structure), dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy)

Penjelasan atas:a. Struktur modal (capital structure),b. Kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure

policy).

5. Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal

Penjelasan tentang:a. Tujuan dari ikatan tersebutb. Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan-ikatan

tersebutc. Mata uang yang menjadi denominasi

Identity and brief profile of members of the board of commissioners.Including, among others:a. Nameb. Position (including concurrent positions held in other companies or

institutions)c. Aged. Educatione. Work experiencef. Date of first appointment as member of the board of commissioners

Identity and brief profile of members of the board of directorsIncluding, among others:a. Nameb. Position (including concurrent positions held in other companies or

institutions)c. Aged. Educatione. Work experiencef. Date of first appointment as member of the board of directors

Number of employees (comparative in two years) and description of competence building (for example: education and training of employees).

The information should contain:a. The number of employees for each level of the organization.b. The number of employees for each level of education.c. Training of employees that has been and will be conducted presenting

the availability of equal opportunity to all employees.

d. Expenses incurred.

Composition of shareholders.Including, among others:a. Names of shareholders with more than 5% of ownershipb. Names of directors and commissioners owning the company’s sharesc. Public shareholders, each with ownership of less than 5%, and their

percentage of ownership

List of subsidiaries and affiliated parties.Including, among others:a. Name of subsidiary/affiliated entityb. Percentage of share ownershipc. Description on the entity’s business line

d. Description on the operational status of the entity (operating or non- operating)

Group structure Detailing subsidiaries, associated entities, joint ventures, special purpose vehicles (SP V), or a statement that such a group is inexistent.

Chronology of shares listing.Includes among others:a. Chronology of shares listing.b. Types of corporate action that caused changes in the number of shares.

c. Changes in the number of shares from the beginning of listing up to the end of the financial year.

d. Name of Stock exchange where the company shares

Chronology of other securities listing.Includes among others:a. Chronology of other securities listing.b. Types of corporate action that caused changes in the number of

securities.

c. Changes in the number of securities from the initial listing up to the end of the financial year.

d. Name of Stock exchange where the company’s other securities are listed

e. Rating of the securities.

Name and address of institution and or profession supporting the capital market.

The information contains, among others:a. Name and address of Share registrar.b. Name and address of the public accountants’ office.c. Name and address of the securities rating company.

Reward and certification received by the company, both on a national scale and international scale.Including, among others:a. Name of award or certificateb. Year obtainedc. Awarding institutiond. Validity period (for certification)

Name and address of subsidiary and or branch office or representative office (if any).

Operational review per business segment explanation on:

a. Production/business activitiesb. Increase/decrease of production capacityc. Sales/revenuesd. Profitability for every business segment disclosed in the financial

statements (if any)

Description of company’s financial performance.An analysis of the financial performance which includes a comparison between the financial performance of the current year and that of the previous year (in the form of narration and tables), among othersconcerning:a. Current assets, non-current assets, and total assetsb. Short-term liabilities, long- term liabilities, and total liabilities

c. Equityd. Operating revenues/sales, expenses, income (losses), other

comprehensive income, and total comprehensive income (loss)e. Cash flows

Discussion and analysis on the capacity to pay debts and the company’s collectable accounts receivable, by presenting ratios deemed relevant.explanation on:

a. Solvability, both short-term and long-term

b. Receivable collectibility

Discussion on capital structure, and capital structure policies explanation on:

a. Capital structure.b. Capital structure policies.

Discussion on material ties for the investment of capital goods.

Explanation on:a. The purpose of such ties.b. Source of funds expected to fulfill the said ties.

c. Currency of denomination.

Page 111: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

218 219laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

Penjelasan Kriteria Penjelasan KriteriaCriteria Explanation Criteria Explanation

Analisa dan Pembahasan Manajemen

F. Tata Kelola Perusahaan

Management Analysis and Discussion

Good Corporate Governance

72-80

72-84

94

95-97

75-76

N/A

N/A

N/A

85-91

94

94-95

101-103

104-107

N/A

Bab - Halaman Chapter - Page

Bab - Halaman Chapter - Page

d. Langkah-langkah yang direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait

Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan terkait investasi barang modal, agar diungkapkan.

6. Jika laporan keuangan mengungkapkan peningkatan atau penurunan yang material dari penjualan/pendapatan bersih, maka berikan bahasan tentang sejauh mana perubahan tersebut dapat dikaitkan dengan jumlah barang atau jasa yang dijual, dan atau adanya produk atau jasa baru

Penjelasan mengenai:a. Besaran peningkatan/penurunan penjualan atau pendapatan

bersihb. Faktor penyebab peningkatan/penurunan material dari penjualan

atau pendapatan bersih yang dikaitkan dengan jumlah barang atau jasa yang dijual, dan atau adanya produk atau jasa baru

7. Informasi perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), dan target atau proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang mengenai pendapatan, laba, struktur permodalan, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan.

Informasi memuat antara lain:a. Perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil

yang dicapai (realisasi)b. Target atau proyeksi yang ingin dicapai dalam satu tahun

mendatang

8. Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan Informasi memuat antara lain:

Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja dan risiko usaha di masa mendatang.

Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan.

9. Uraian tentang prospek usaha perusahaan. Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan dengan industri

dan ekonomi secara umum disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya.

10. Uraian tentang aspek pemasaran. Uraian tentang aspek pemasaran atas produk dan/atau jasa

perusahaan, antara lain strategi pemasaran dan pangsa pasar.

11. Uraian mengenai kebijakan dividen dan jumlah dividen kas per saham dan jumlah dividen per tahun yang diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku terakhir.

Memuat uraian mengenai:a. Jumlah dividenb. Jumlah dividen per sahamc. Payout ratio untuk masingmasing tahun

Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, agar diungkapkan alasannya.

12. Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkanmenyampaikan laporan realisasi penggunaan dana)

Memuat uraian mengenai:a. Total perolehan dana,b. Rencana penggunaan dana,c. Rincian penggunaan dana,d. Saldo dana, dane. Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan penggunaan dana (jika

ada)

13. Informasi material mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi atau restrukturisasi utang/ modal.

Memuat uraian mengenai:a. Tujuan dilakukannya transaksi;b. Nilai transaksi atau jumlah yg direstrukturisasi;c. Sumber dana.

Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan

14. Informasi transaksi material yang mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi.

Memuat uraian mengenai:a. Nama pihak yang bertransaksi dan sifat hubungan afiliasi;b. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi;c. Alasan dilakukannya transaksi;d. Realisasi transaksi pada periode berjalan;e. Kebijakan perusahaan terkait dengan mekanisme review atas

transaksi;f. Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait

Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan

15. Uraian mengenai perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap perusahaan.

Uraian memuat antara lain: perubahan peraturan perundang-undangan dan dampaknya terhadap perusahaan

Catatan: apabila tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan, agar diungkapkan

16. Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi Uraian memuat antara lain: perubahan kebijakan akuntansi, alasan

dan dampaknya terhadap laporan keuangan Catatan: apabila tidak terdapat perubahan kebijakan akuntansi, agar

diungkapkan

1. Uraian Dewan Komisaris Uraian memuat antara lain:

a. Uraian tanggung jawab Dewan Komisarisb. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasic. Struktur remunerasi yang menunjukkan komponen remunerasi

dan jumlah nominal per komponen untuk setiap anggota Dewan Komisaris

d. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran Dewan Komisaris dalam pertemuan

e. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Dewan Komisaris

f. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris)

2. Uraian Direksi Uraian memuat antara lain:

a. Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab masingmasing anggota Direksi.

b. Frekuensi pertemuanc. Tingkat kehadiran anggota Direksi dalam pertemuand. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi

Direksie. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata

tertib kerja Direksi)

3. Assessment terhadap anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi Mencakup antara lain:

a. Proses pelaksanaan assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi

b. Kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi

c. Pihak yang melakukan assessment

d. Steps taken by the company to protect the position of elated foreign currency against risks.

Note: If the company has no material commitments on investments goods, please indicate.

If the financial statements show a material increase or decrease in net sales or revenue, the discussion should disclose the extent to which the increase or decrease is a result of changes in prices, volume of sales and or new products or services.

Explanation on:a. Amount of increase/decrease in net sales or revenue or net income

b. Factors causing the material increase/decrease in net sales or revenue related to the amount of goods or services sold and whether there are new products or services

Information regarding the comparison of targets for the year and the achievements, and the targets/projections for the following year, as pertains to revenues, income, capital structure, and other aspects deemed important for the Company.

The information must contain, among others:a. Comparison between the targets for the year and the achievements

b. Targets or projections for the following year

Material Information and acts that occurred after the date of the accountant’s report.Description of important events after the date of the accountant’s report including their impact on performance and business risks in the future.Note: If the company has no subsequent events after the date of reporting, please indicate.

Description of the company’s business prospects.Description of the company’s business prospects in relation to the industry, the general economy and the international market supported by quantitative data, if there is a reliable source.

Information on marketing aspects.Marketing aspect towards products and services, among other things, marketing strategy and market share.

Description of dividend policy and amount of cash dividend per share and total dividend per year announced or distributed for the last 2 (two) fiscalyears.The information include:a. Amount of cash dividendb. Amount of per share cash dividendc. Payout ratio for each yearNote: If the company does not distribute dividens,please state the reason.

Realization of uses of funds obtained from the public offering.Information include:

a. Total of fund acquiredb. Plan of usage of fundc. Details of usage of fundd. Retained funde. Date of the GSM’s approval of the change on usage of fund (if any)

Information on investments, expansions, divestments, merger/acquisition or restructuring of capital/debt.

Contains information on:a. Purpose of transactionb. Value of transaction or amount restructuredc. Sources of fundsNote: Disclose if there is no such transaction

Information on material transactions with conflict of interest and/or transactions with affiliated parties.Explanation on:a. Names of parties involved in the transactions and the nature of the

relationsb. Fairness of the transactionsc. Reasons for such transactionsd. Realization of transactions during the current periode. Company’s policy on the transaction review mechanismf. Compliance with related rules and regulationsNote: Disclose if there is no such transaction

Description on changes in laws and regulations having significant effects on the company.Information include: description on changes in laws and regulations having significant effects on the company.Note: disclose if there is no such laws and regulations

Description of changes in the accounting policy.Description should contain among others: any revision to accounting policies, rationale and impact on the financial statement.Note: State if there are no changes in accounting policy.

Information on the Board of commissioners.Including, among other things:a. Discussion of board of commissioners’ responsibilitiesb. Disclosure of determination of the procedure of remunerationc. Remuneration structure showing the components and nominal amount

of each component for each member of the board of commissioners

d. Meeting frequency and attendance rates of the board of commissioners

e. Training programs to enhance the board of commissioners’ competence

f. Disclosure on the Board Charter for the Commissioners

Information on the Board of Directors.Including, among other things:a. Discussion of board of directors’ specific duties and responsibilities

b. Meeting frequencyc. Attendance rates of the board of directorsd. Training programs to enhance the board of directors’ competence

e. Disclosure on the Board Charter for the Directors

Assessment on Members of the Board of commissioners and/or the Board of Directors.Explanation on:a. Board of commissioners’ and board of directors’ performance

assessment processesb. Criteria used in the assessmentc. Assessor

Page 112: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

220 221laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

Penjelasan Kriteria Criteria Explanation

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

106

24-25

102; 105

108

109

110-113

114

115-117

118

92-93; 118-119

115-117

129-133

136-138

128-133

Bab - Halaman Chapter - Page

4. Uraian mengenai kebijakan remunerasi bagi Direksi Mencakup antara lain:

a. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasib. Struktur remunerasi yang menunjukkan jenis dan jumlah imbalan

jangka pendek, pasca kerja, dan/atau jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Direksi

c. Pengungkapan indikator kinerja untuk mengukur performance Direksi

5. Informasi mengenai Pemegang Saham Utama dan Pengendali, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu dalam bentuk skema atau diagram.

6. Pengungkapan hubungan afiliasi antara anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali

Mencakup antara lain:a. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan anggota Direksi

lainnyab. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan anggota Dewan

Komisarisc. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan Pemegang

Saham Utama dan/atau Pengendalid. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan

anggota Dewan Komisaris lainnyae. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan

Pemegang Saham Utama dan/atau PengendaliCatatan: apabila tidak mempunyai hubungan afiliasi dimaksud, agar diungkapkan.

7. Komite Audit Mencakup antara lain:

a. Nama dan jabatan anggota komite auditb. Kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja anggota komite auditc. Independensi anggota komite auditd. Uraian tugas dan tanggung jawabe. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan komite auditf. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite audit

8. Komite Nominasi dan Remunerasi Mencakup antara lain:

a. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota komite nominasi dan/atau remunerasi

b. Independensi anggota komite nominasi dan/atau remunerasic. Uraian tugas dan tanggung jawabd. Uraian pelaksanaan kegiatan komite nominasi dan/atau remunerasi

e. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite nominasi dan/atau remunerasi

9. Komite-komite lain di bawah Dewan Komisaris yang dimiliki oleh perusahaan

Mencakup antara lain:a. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat anggota komite lain

b. Independensi anggota komite lainc. Uraian tugas dan tanggung jawab.d. Uraian pelaksanaan kegiatan komite laine. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite lain

10. Uraian tugas dan fungsi Sekretaris Perusahaan Mencakup antara lain:

a. Nama dan riwayat jabatan singkat sekretaris perusahaanb. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan

11. Uraian mengenai unit audit internal Mencakup antara lain:

a. Nama ketua unit audit internalb. Jumlah pegawai pada unit audit internal

Explanation on Directors’ remuneration policy Including, among others:

a. Disclosure on the procedures of determining remunerationb. Remuneration structure which shows types and amounts of short-term

rewards and long- term/post-term rewards for every member of the board of directors

c. Performance indicators for assessing the board of directors

Information on the Ultimate and Controlling Shareholders, both directly and indirectly, up to individual shareholders in the form of a chart ordiagram.

Disclosure of affiliation among members of the Board of Directors, the Board of Commissioners, and Ultimate and/or Controlling Shareholders, covering, among others:a. Between any member of the Board of Directors and other members of

the Board of Directorsb. Between any member of the Board of Directors and any member of the

Board of Commissionersc. Between any member of the Board of Directors and the Ultimate and/or

Controlling Shareholdersd. Between any member of the Board of Commissioners and other

members of the Board of Commissionerse. Between any member of the Board of Commissioners and the Ultimate

and/or Controlling ShareholdersNote: State if there are no affiliations as requested above.

Audit committee.Including, among others:a. Names and positions of members of the audit committeeb. Qualification, education and work experience of members of the audit

committeec. Independence of members of the audit committeed. Description of duties and responsibilitiese. Concise report on the audit committee activitiesf. Meeting frequency and attendance rates of the audit committee

Nomination and Remuneration Committee Including, among others:a. Name, title, and brief curriculum vitae of the members of the

Nomination and/or Remuneration Committee.b. Independence of the members of the Nomination and/or

Remuneration Committee.c. Description of the tasks and responsibilities.d. Activities carried out by the Nomination and/or Remuneration

Committee.e. Frequency of meetings and the attendance of the Nomination and/or

Remuneration Committee.

Other committees in the company.

Includes among others:a. Name, title, and brief curriculum vitae of the members of the

committees.b. Independence of the members of the committees.c. Description of the tasks and responsibilities.d. Activities carried out by the committees.e. Frequency of meetings and the attendance of the committees.

Description of tasks and function of the corporate Secretary.Includes among others:a. Name and brief history of the position of corporate Secretary.b. Description of the tasks performed by the corporate Secretary.

Description of the company’s Internal audit Unit.Including, among others:a. Name of the chief of internal auditb. Number of employees in the internal audit unit

Penjelasan Kriteria Criteria ExplanationBab - Halaman Chapter - Page

c. Kualifikasi/sertifikasi sebagai profesi audit internald. Kedudukan unit audit internal dalam struktur perusahaan

e. Uraian pelaksanaan tugasf. Pihak yang mengangkat/ memberhentikan ketua unit audit

internal

12. Akuntan Perseroan. Informasi memuat antara lain:

a. Jumlah periode akuntan telah melakukan audit laporan keuangan tahunan

b. Jumlah periode Kantor Akuntan Publik telah melakukan audit laporan keuangan tahunan

c. Besarnya fee untuk masing-masing jenis jasa yang diberikan oleh akuntan publik

d. Jasa lain yang diberikan akuntan selain jasa audit laporan keuangan tahunan

13. Uraian mengenai manajemen risiko perusahaan. Mencakup antara lain:

a. Penjelasan mengenai sistem manajemen risikob. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas

sistem manajemen risikoc. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang dihadapi perusahaand. Upaya untuk mengelola risiko tersebut

14. Uraian mengenai sistem pengendalian intern. Mencakup antara lain:

a. Penjelasan singkat mengenai sistem pengendalian intern, antara lain mencakup pengendalian keuangan dan operasional

b. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian intern dengan kerangka yang diakui secara internasional/COSO (control environment, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring activities)

c. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas sistem pengendalian intern

15. Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan lingkungan hidup.

Mencakup antara lain informasi tentang:a. Kebijakan,b. Kegiatan yang dilakukan, danc. Dampak keuangan dari kegiatan terkait program lingkungan

hidup yang berhubungan dengan kegiatan operasional perusahaan, seperti penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang, sistem pengolahan limbah perusahaan, dan lain-lain.

d. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki

16. Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja.

Mencakup antara lain informasi tentang:a. Kebijakanb. Kegiatan yang dilakukan danc. Dampak keuangan dari kegiatan terkait praktik

ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, tingkat turn over karyawan, tingkat kecelakaan kerja, dan lain-lain

17. Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan.

Mencakup antara lain informasi tentang:a. Kebijakan,b. Kegiatan yang dilakukan, danc. Dampak keuangan dari kegiatan terkait pengembangan sosial

dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain

c. Qualifications/certifications related to internal auditd. Position of the internal audit unit in the corporate organizational

structuree. Description of dutiesf. Party that appoints and dismisses the chief of internal audit

Company accountant.Including, among others:a. Number of periods the accountant has audited the company’s annual

financial statementsb. Number of periods the public accounting office has audited the

company’s annual financial statementsc. Fee for each type of service rendered by the public accountant

d. Fee for each type of service rendered by the public accountant

Description of the company’s risk management.Including, among others:a. Description of risk management systemb. Description of evaluation on the effectiveness of the risk management

systemc. Description of the risks faced by the companyd. Efforts to mitigate such risks

Description of the internal control system Consisting, among others:

a. A short description on the internal control system, such as financial and operational control

b. Explanation on the adherence of the internal control system with the internationally-recognized framework or COSO (control environment, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring activities)

c. Explanation on the evaluation of the efficacy of internal control system

Description of corporate social responsibility activities related to the environment Including, among others:

a. Policiesb. Activitiesc. Financial impact from environmental programs related to the

Company’s operations, such as use of environmentally friendly energy sources and recyclable materials, waste management system, etc.

d. Certifications related to environmental aspect

Description of corporate social responsibility activities related to labor issues and occupational health and safety Including, among others:

a. Policiesb. Activitiesc. Financial impacts of programs related to labor practices, occupational

health and safety, gender equality, equal opportunity, work facilities and safety, employee turnover, accidents, trainings, and others

Description of corporate social responsibility activities related to social development Including, among others:

a. Policiesb. Activitiesc. Financial impacts of programs related to social development programs,

such as use of local workforce, local communities empowerment, repairs and development of social facilities, donations, and others

Page 113: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

222 223laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

Penjelasan Kriteria Penjelasan KriteriaCriteria Explanation Criteria Explanation

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

139

124

121-122

122-123

125

207

153-154

156

158-179

192-199

182-184

147-148

149-150

149-150

152-207

Bab - Halaman Chapter - Page

Bab - Halaman Chapter - Page

18. Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen

Mencakup antara lain informasi tentang:a. Kebijakan,b. Kegiatan yang dilakukan, danc. Dampak keuangan dari kegiatan terkait tanggung jawab produk,

seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain

19. Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang menjabat pada periode laporan tahunan

Mencakup antara lain:a. Pokok perkara/gugatanb. Status penyelesaian perkara/ gugatanc. Pengaruhnya terhadap kondisi keuangan perusahaand. Sanksi administrasi yang dikenakan kepada entitas, anggota Direksi

dan Dewan Komisaris, oleh otoritas terkait (pasar modal, perbankan dan lainnya) pada tahun buku terakhir (atau terdapat pernyataan bahwa tidak dikenakan sanksi administrasi)

Catatan: dalam hal tidak tidak berpekara, agar diungkapkan

20. Akses informasi dan data perusahaan. Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan data perusahaan

kepada publik, misalnya melalui website (dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), media massa, mailing list, buletin, pertemuan dengan analis, dan sebagainya

21. Bahasan mengenai kode etik Memuat uraian antara lain:

a. Isi kode etikb. Pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi seluruh level

organisasic. Upaya dalam penerapan dan penegakannyad. Pernyataan mengenai budaya perusahaan (corporate culture) yang

dimiliki perusahaan

22. Pengungkapan mengenai whistleblowing system Memuat uraian tentang mekanisme whistleblowing system antara

lain:a. Penyampaian laporan pelanggaranb. Perlindungan bagi whistleblowerc. Penanganan pengaduand. Pihak yang mengelola pengaduan.e. Hasil dari penanganan pengaduan

1. Surat pernyataan direksi dan/atau dewan komisaris tentang tanggung jawab atas laporan keuangan.

Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang tanggung jawab atas laporan keuangan.

2. Opini auditor independen atas laporan keuangan.

3. Deskripsi auditor independen di opini. Deskripsi memuat tentang:

a. Nama & tanda tanganb. Tanggal Laporan Auditc. Nomor ijin KAP dan nomor ijin Akuntan Publik

4. Laporan keuangan yang lengkap. Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan keuangan:

Description of corporate social responsibility activities related to product responsibility towards customers Including, among others:

a. Policiesb. Activitiesc. Financial impacts of programs related to product responsibility, such

as consumer health and safety, product information, facilities, number of customer complaints, handling of customer complaints, and others

Important litigations faced by the company, subsidiaries, members of the board of directors or commissioners in office during the period of the financial reporting Including, among others:

a. Material for accusationb. Case settlement/statusc. Impacts on the company’s financial conditiond. Administrative sanction given to the entity, any member of the Board

of Directors or the Board of Commissioners, from relevant authorities (capital market, banking, and others) in the most recent financial year (or a statement is provided that there were no administrative sanctions whatsoever).

Note: Disclose if there are no such cases Access to corporate information and data.

Description on the availability of access to corporate information and data to the public, for example through website (in the Indonesian and English languages), mass media, mailing list, bulletin, meeting with analysts etc.

Discussion on code of conduct Including the explanation of, among others:a. Content of the code of conductb. Disclosure whether the code of conduct applies to all levels in the

organizationc. Efforts to enforce the code of conductd. Corporate culture

Disclosure of whistleblowing system containing the following explanation on the whistleblowing mechanism:

a. Delivery of reportsb. Protection for whistleblowersc. Handling of reportsd. Parties responsible for managing the reporte. Result of the handling of report

Statement by the Board of Directors and/or the Board of Commissioners concerning the Responsibility for the Financial Statements. Compliance with relevant regulations on the Responsibility for the Financial Statements.

Accountant’s opinion on the financial statement.

Description of the Independent auditor in the opinion.The description contains:a. Name and signature.b. Date of the audit report.c. Kap license number (if any).

Comprehensive financial statement.Comprehensively presenting the following elements of the financial statements:

G. Informasi Keuangan Financial Information

a. Laporan posisi keuangan (neraca)b. Laporan laba rugi komprehensifc. Laporan perubahan ekuitasd. Laporan arus kase. Catatan atas laporan keuanganf. Laporan posisi keuangan pada awal periode komparatif yang

disajikan ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya (jika relevan)

5. Pengungkapan dalam catatan atas laporan keuangan ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya.

Ada atau tidak ada pengungkapan sesuai dengan PSAK.

6. Perbandingan tingkat profitabilitas. Perbandingan laba (rugi) tahun berjalan dengan tahun

sebelumnya.

7. Laporan arus kas. Memenuhi ketentuan sebagai berikut:

a. Pengelompokan dalam tiga kategori aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaanb. Penggunaan metode langsung (direct method) untuk

melaporkan arus kas dari aktivitas operasic. Pemisahan penyajian antara penerimaan kas dan atau

pengeluaran kas selama tahun berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan pendanaan

d. Pengungkapan transaksi non kas harus dicantumkan dalam catatan atas laporan keuangan

8. Ikhtisar kebijakan akuntansi. Meliputi sekurang-kurangnya:

a. Pernyataan kepatuhan terhadap SAKb. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan keuanganc. Pengakuan pendapatan dan beband. Aset Tetape. Instrumen Keuangan

9. Pengungkapan transaksi pihak berelasi. Hal-hal yang diungkapkan antara lain:

a. Nama pihak berelasi, serta sifat dan hubungan dengan pihak berelasi

b. Nilai transaksi beserta persentasenya terhadap total pendapatan dan beban terkait

c. Jumlah saldo beserta persentasenya terhadap total aset atau liabilitas

10. Pengungkapan yang berhubungan dengan Perpajakan. Hal-hal yang harus diungkapkan:

a. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban pajak kini

b. Penjelasan hubungan antara beban (penghasilan) pajak dan laba akuntansi

c. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan

d. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan untuk setiap periode penyajian, dan jumlah beban (penghasilan) pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan.

e. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa pajak

a. Financial position (balance sheet)b. Comprehensive statements of incomec. Statements of changes in equityd. Cash flows statementse. Notes on the financial statementsf. Report on the financial position at the beginning of the comparative

period presented when the entity applies a new accounting policy retrospectively or restates certain items in the financial statements, or reclassifies certain items in the financial statements (if relevant)

Disclosure in the notes on the financial statements whether the entity applies a new accounting policy retrospectively or restates certain items or reclassifies certain items in the financial statements comparison of profitability.

Whether there is any disclosure according to SFaS or not.

Comparison of profitability.Comparison of profit (loss) of the current year with the previous year.

Cash Flow report.Fulfilling the following regulations:a. Classification of activities into three categories: operating, investing, and financingb. Use of the direct method for reporting cash flows from operating

activitiesc. Separation of presentation between cash receipt and or cash expense

throughout the current year for operating, investing, and financing activities

d. Non-cash transactions must be disclosed in the notes to the financial statements

Summary of accounting policy.Including at least:a. Statement of compliance with SFaSb. Basis for the measurement and preparation of the financial statementsc. Acknowledgment of income and expensesd. Fixed assetse. Financial instruments

Disclosure of transaction with related party.Disclose, among others:a. Names of the related parties, and the nature of the relationship with the

related partiesb. Value of transactions and the percentages to the total income and

expense concernedc. Total balance and the percentage to total assets or liabilities

Disclosure related to matters which must be disclosed other than type and total of tax obligation.Disclose:a. Nature of the relationship between tax income (expense) and

accounting profitb. Fiscal reconciliation and calculation of current tax expenses

c. Statement that taxable Income resulting from the reconciliation has been used as the basis for the filling of the annual Income tax Form for entities

d. Explanation of deferred tax assets and liabilities that are acknowledged in the statements of financial position for each period of presentation, and total deferred tax expenses (income) acknowledged in the statements of comprehensive income if such amount is not seen as derived from total deferred tax assets or liabilities acknowledged in the statements of financial position

e. Disclosure whether there is any dispute as regards tax

Page 114: mandiri-investasi.co.id filemandiri-investasi.co.id

224 225laporan tahunan 2012 | annual report 2012 PT Mandiri Manajemen Investasi

lampiran | attachment

Penjelasan Kriteria Criteria Explanation

Informasi Keuangan Financial Information

181

185-188

203-205

148-150

Bab - Halaman Chapter - Page

11. Pengungkapan yang berhubungan dengan Aset Tetap. Hal-hal yang harus diungkapkan:

a. Metode penyusutan yang digunakanb. Uraian mengenai kebijakan akuntansi yang dipilih antara model

revaluasi dan model biayac. Metode dan asumsi signifikan yang digunakan dalam

mengestimasi nilai wajar aset tetap (untuk model revaluasi) atau pengungkapan nilai wajar aset tetap (untuk model biaya)

d. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan aset tetap pada awal dan akhir periode dengan menunjukkan: penambahan, pengurangan dan reklasifikasi.

12. Kebijakan akuntansi yang berhubungan dengan imbalan kerja. Hal-hal yang harus diungkapkan:

a. Jenis imbalan kerja yang diberikan kepada karyawanb. Deskripsi umum mengenai jenis program imbalan pascakerja yang

diselenggarakan oleh perusahaanc. Kebijakan akuntansi perusahaan dalam mengakui keuntungan dan

kerugian aktuariald. Pengakuan keuntungan dan kerugian untuk kurtailmen dan

penyelesaian

13. Pengungkapan yang berhubungan dengan Instrumen Keuangan Hal-hal yang harus diungkapkan:

a. Persyaratan, kondisi dan kebijakan akuntansi untuk setiap kelompok instrumen keuangan

b. Klasifikasi instrumen keuanganc. Nilai wajar tiap kelompok instrumen keuangand. Tujuan dan kebijakan manajemen risikoe. Penjelasan risiko yang terkait dengan instrumen keuangan: risiko

pasar, risiko kredit dan risiko likuiditasf. Analisis risiko yang terkait dengan instrumen keuangan secara

kuantitatif.

14. Penerbitan laporan keuangan. Hal-hal yang diungkapkan antara lain:

1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk terbit2. Pihak yang bertanggung jawab mengotorisasi laporan keuangan

Disclosure related to matters of Fixed assets.Including, among others:a. Depreciation method usedb. Accounting policy chosen (between revaluation and cost model)

c. Significant methods and assumptions used in estimating the fair value of fixed assets (revaluation method) or disclosure of fair value of fixed assets (cost method)

d. Reconciliation of the gross recorded amount and accumulation of depreciation of fixed assets at the start and end of the period, by stating: increases, decreases, and reclassifications.

Accounting policies related to remuneration.To be disclosed:a. Type of remuneration provided to employeesb. A general description on the post-employment benefit program

implemented in the Companyc. The Company’s accounting policy in recognizing actuarial gains and

lossesd. Recognition of gains and losses for curtailments and settlements

Disclosure related to matters of Financial Instrument.Issued that should be disclosed are:a. Terms, condition and accounting policy for each of financial instrument

groupb. Classification of financial instrumentc. Fair value for each financial instrumentd. Risk management purpose and policye. Description of risks related to financial instruments: market risk, credit

risk and liquidity riskf. Quantitative analysis of risks related to financial instruments.

Publication of the financial statements.Issues that should be disclosed are:a. Date of authorization for the publication of financial statementsb. Parties responsible for authorizing the financial statements

catatan | notes