mari mengenal ludruk
TRANSCRIPT
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
1/13
MARI MENGENAL LUDRUK (1): SEJARAH LUDRUK 0leh: Eveline Y. Bayu Ludruk sejak lama
tumbuh, berkembang dan dikenal oleh masyarakat di Jawa Timur, terutama di daerah Surabaya,
Jombang, Malang dan sekitarnya. Sebagai kesenian asal Jawa Timur, keberadaan ludruk
ditinggalkan penggemarnya karena masuknya hiburan modern dan kurangnya upaya pelestarian
dari Pemerintah terkait. Dulu kesenian ludruk sangat melekat di hati masyarakat. Sekarang
jumlah penggemarnya menurun drastis. Hal ini dapat dilihat dari jumlah penonton ludruk pada
saat pementasan umumnya sepi pengunjung. Dalam data Statistik Van Grisse Van 1822
dikatakan bahwa ludruk adalah tari tarian yang dilengkapi dengan cerita lucu yang diperankan
oleh pelawak dan travesty atau lelaki yang merias diri sebagai wanita. Ludurk mempunyai unsur
tarian, cerita lucu, pelawak dan pemain yang terdiri dari pria semua, meskipun yang diperankan
ada peran wanitanya. Seiring berkembangnya ludruk, masuk juga pemain wanita. Dalam kamus
Javanansch Nederduitssch Woordenboekv karya Gencke dan T Roorda (1847), ludruk artinya
Grappermaker (badutan). Mengenai asal usul kata ludruk terdapat beberapa pendapat. Cak
Markaban, tokoh Ludruk Triprasetya RRI Surabaya mengatakan bahwa ludruk berasal dari kata
gela-gelo dan gedrak-gedruk. Jadi yang membawakan ludrukan itu, kepalanya menggeleng-
geleng (gela-gelo) dan kakinya gedrak-gedruk (menghentak lantai) seperti penari Ngremo.
Sedangkan menurut Cak Kibat, tokoh Ludruk Besutan bahwa ludruk itu berasal dari kata molo-
molo lan gedrak-gedruk. Artinya seorang peludruk itu mulutnya bicara dengan kidungan dan
kakinya menghentak lantai gedrak - gedruk. Menurut Dukut Imam Widodo pada bukunya
Soerabaia Tempo Doeloe, ludruk berasal dari bahasa Belanda. Pada masa itu banyak anak-anak
Belanda muda yang senang menonton. Mereka berkata kepada teman-temanya,“Mari kita leuk
en druk.” Artinya yang penting enjoy, happy sambil nonton pertunjukan yang lucunya luar biasaini, begitu kira-kira maksudnya. Kalau demikian halnya, kesenian itu sudah ada sebelumnya,
tetapi belum punya nama “baku”. Lalu lahirlah ucapan bahasa Belanda “Leuk en Druk” itu. Lama
kelamaan, leuk en druk diadopsi menjadi bahasa sini ludruk. Sejarah perkembangan ludruk
sebenarnya masih belum dapat dipastikan karena ada beberapa pendapat. Tahun 1890
Gangsar, yang berasal dari desa Pandan, kabupaten Jombang, yang pertama kali mencetuskan
kesenian ini dalam bentuk ngamen (berkeliling dari rumah ke rumah) dan tarian. Bentuk inilah
yang menjadi cikal bakal kesenian ludruk. Periode Ludruk Ngamen atau Lerok Lerok merupakan
bentuk permulaan kesenian ludruk yang berlangsung pada tahun1907 – 1915 di daerah
Jombang, Jawa Timur. Pelopornya adalah Pak Santik yang berasal dari desa Ceweng,
kecamatan Goda, kabupaten Jombang dan temannya, Pak Amir yang berasal dari desa Lendi.
Istilah Lerok sebenarnya berasal dari kata lorek yang artinya penuh coretan. Dimana wajah
pemain lerok penuh dengan coretan. Lerok disebut juga kledek lanang yaitu suatu seni
pertunjukan yang mengutamakan nyanyi-nyanyian dalam bentuk kidungan dan pantun (parikan)
yang mempunyai tema sindiran. Lerok yang dipelopori oleh Pak Santik dan Pak Amir memulai
pekerjaannya ngamen dengan menggunakan peralatan kendang, berkeliling dari desa ke desa.
Kemudian Pak Santik mengajak Pak Pono untuk mengenakan busana wanita dengan sebutan
wedokan, agar pertunjukan menarik dan lucu. Secara teoritis dimulailah tradisi travesty padagrup ngamen tersebut. Jumlah pemain lerok ini beranggota tiga orang. Periode Ludruk Besut
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
2/13
Ludruk besut berkembang pada tahun 1915 – 1920an dengan jumlah pemain telah menjadi
empat, yaitu Pak Santik, Pak Amir, Pak Pono dan Marpuah. Pelaku utama selalu mengenakan
kain panjang (bebed putih) yang menjadi lambang kesucian dan bertugas menyampaikan
maksud (bahasa Jawa: mbekta maksud atau pembawa maksud). Pelaku utamanya disebut
besut. Inilah yang merubah sebutan lerok menjadi besut. Pementasan ludruk besutan diawali
dengan upacara pembukan berupa saji-sajian atau persembahan. Persembahan itu berupa
penghormatan kepada empat penjuru mata angin. Kemudian baru pertunjukan yang
menampilkan sindiran, lawakan, kidungan dan pantun-pantun yang disusun dalam suatu
kerangkan cerita yag telah ditentukan dan tetap. Di tahun 20-an, istilah Ludruk Besutan yang
terkenal ada tiga lakon judul cerita, yaitu Kakang Besut, Paman Jamino, dan Bojoe Besut,
Asmunah (ada yang menyebutnya Asmunah atau Rusmini). Periode Ludruk Lerok Besut Periode
ini berlangsung tahun 1920 – 1930 dengan masih mempertahankan model besut. Setelah
upacara persembahan, dilanjutkan dengan tarian yang bertujuan mengahturkan perasaan
kepada Tuhan. Dimana penarinya digambarkan sebagai seorang satria dengan gerakan yang
bermacam macam sehingga disebut tari reno-reno. Penarinya menggunakan sampur
dipundaknya, maka disebutlah penari ngremo (tembang kriyo atau kata kerja). Seiring
perkembangan kesenian lerok di berbagai daerah, maka munculah versi tari remo Jombangan
(gaya Jombang) dan tari remo Suroboyoan (gaya Surabaya). Pada masa itu penari remo telah
memiliki ciri khas tersendiri pada tata busananya yaitu mengenakan topi hitam, baju putih
(kadang kadang dengan dasi hitam), kaki kanan mengenakan gongseng (pengatur irama
gending) dan pada telinga kirinya dipasang anting-anting. Gerakan tariannya dengan
menggerakan kepala (dalam bahasa Jawa disebut gela gelo) dan gerakan kaki yang dinamisdihentak-hentakkan (dalam bahasa Jawa disebut gedrag-gedrug). Inti dari tarian ini ialah sirah
gela gelo, sikil gedrag gedrug atau kepala digerakkan, kaki dihentakkan, maka lahirlah istilah
ludruk. Pementasan ludruk besutan terdiri dari tandhakan (tarian), dagelan (lawakan) dan
besutan. Dalam pementasannya belum menampilkan cerita secara utuh, melainkan dialog yang
dikembangkan secara spontan. Pada tahun 1922 – 1930 dalam pementasan ludruk mulai
dimasukkan cerita didalamnya. Ludruk yang memasukkan unsur cerita didalamnya disebut
ludruk sandiwara. Periode Lerok dan Ludruk. Periode ini berlangsung tahun 1930 – 1945 dengan
bermunculan ludruk di berbagai daerah di Jawa Timur. Nama lerok dan ludruk tetap
berdampingan sampai tahun 1955, selanjutnya masyarakat menggunakan nama ludurk. Tahun
1933 Cak Durasim mendirikan Ludruk Oraganizatie (LO). Ludruk ini terkenal dengan jula julinya
yang menentang pemerintahan Belanda dan Jepang. Pada masa penjajahan Jepang, ludruk
berfungsi sebagai sarana perjuangan. Pemain ludruk memanfaatkan pertunjukan sebagai alat
penerangan kepada rakyat untuk mempersiapkan kemerdekaan. Bahkan pemerintah Jepang
menangkap Cak Durasim ke dalam penjara hingga meninggal, karena tembang jula julinya yang
terkenal: Bekupon omahe doro, melok Nippon soyo soro (Bekupon rumahnya burung dara, ikut
Jepang tambah sengsara) Periode setelah Proklamasi Periode ini berlangsung tahun 1945- 1965
dimana mulai muncul seniman urban (dari desa pindah ke kota). Pelawak Astari Wibowo danSamjudin mendirikan ludruk Marhaen pada tanggal 19 Juni 1949. Setelah berdirinya ludruk
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
3/13
Marhaen di Surabaya, muncul perkumpulan ludruk lain, seperti ludruk Tresna Tunggal, Ludruk
Sari Rukun, Ludruk Panca Bakti, Ludruk Irama Tunggal, ludruk Masa Rukun, ludruk Marikaton
dan ludruk Massa. Tahun 1958 RRI Surabaya secara teknik menggunakan peran wanita yang
dibawakan oleh wanita sungguhan karena dipentingkan suaranya saja. Sedangkan dalam
pengembangannya, pemeran wanita juga tampil di panggung dan RRI Surabaya mendapat
banyak ejekan dan cemooh dari para pendukung ludruk. Lama kelamaan cemooh, ejekan dan
kritikan dari pendukung ludruk mereda. Ludruk pada masa itu merupakan alat bagi PKI untuk
menggalang massa. PKI memanfaatkan ludruk untuk menanamkan pengaruhnya di masyarakat.
Pada tahun 1963 tercatat ada 549 perkumpulan ludruk di Jawa Timur dan banyak diantaranya
yang berhaluan kiri. Periode Orde Baru Periode ini dimulai tahun 1965 sampai sekarang, dimana
sempat terjadi kevakuman pada tahun1965 – 1968. Kevakuman tersebut disebabkan karena
ludruk menjadi organisasi terlarang Lekra. Perkumpulan ludruk yang berhaluan kiri bubar,
sedangkan perkumpulan ludruk yang tidak terlibat dengan PKI tidak berani melakukan
pementasan. Tahun 1967 Pemerintah Orde Baru berusaha membangkitkan kembali
perkumpulan ludruk. Perkumpulan ludruk yang telah diseleksi dari pengaruh Lekra dibina oleh
KODAM BRAWIJAYA. Tahun 1968- 1970 terjadi peleburan ludruk yang dikoordinasi oleh DAM
Brawijaya. Perkumpulan ludruk di berbagai daerah dibina oleh ABRI hingga tahun 1975.
Pembinaan tersebut mampu mengembalikan kepercayaan masyarakat Jawa Timur dan
Indonesia bahwa ludruk adalah teater tradisional khas Jawa Timur yang harus dilestarikan
kehadirannya. Perkembangan kesenian ludruk tidak hanya terbatas di Jawa Timur, melainkan
sampai di Jepara, Jawa Tengah. Kesenian ludruk dibawa oleh para pekerja PTPN IX Balong
yang berasal dari Jawa Timur dan mulai melakukan pementasan sejak tahun 1969. Bahkan ditahun 1980an – 1990an Ludruk PTPN rutin mengadakan pementasan di halaman RRI
Semarang. Setelah tahun 1990an, keberadaan ludruk PTPN mulai tenggelam. Untuk itu para
pemain ludruk PTPN mencoba menyelamatkan keberadaan ludruk di Jepara dengan mendirikan
perkumpulan ludruk Kembang Budoyo. Pada tahun 1980 – 1990 tercatat 104 perkumpulan
ludruk di Surabaya, diantaranya ludruk RRI Surabaya, ludruk Susana, ludruk Sidik CS, ludruk
Mandala dan ludruk Bakotas Surabaya. Seniman ludruk yang dikenal masyarakat seperti Cak
Kartolo, Cak Markeso, Cak Baseman Pak Kadham (yang pada pada tahun 1960-an menjadi
favorit Presiden Soekarno) dan Marlena. Sayangnya tidak ada catatan berapa jumlah
perkumpulan ludruk saat ini. Sebenarnya penulis juga merasa bingung dengan literature sejarah
ludruk, karena istilah ludruk sudah ada di kamus bahasa Belanda terbitan tahun 1800an, tetapi
munculnya istilah ludruk juga disebutkan baru muncul tahun 1907. Terlepas dari kapan persisnya
muncul istilah ludruk, yang paling penting ialah bagaimana nasib kesenian ludruk di masa yang
akan datang. Baca bagaimana pementasan kesenian ludruk dilaksanakan ini pada tulisan saya
berikutnya. Sumber: dikumpulkan dari berbagai media masa seperti harian Kompas, Jawa Pos,
Surabaya Pos dan sumber lainnya.
Selengkapnya :http://www.kompasiana.com/eveline/mari-mengenal-ludruk-1-sejarah-ludruk_5517e32fa333117707b6633f
http://www.kompasiana.com/eveline/mari-mengenal-ludruk-1-sejarah-ludruk_5517e32fa333117707b6633fhttp://www.kompasiana.com/eveline/mari-mengenal-ludruk-1-sejarah-ludruk_5517e32fa333117707b6633fhttp://www.kompasiana.com/eveline/mari-mengenal-ludruk-1-sejarah-ludruk_5517e32fa333117707b6633fhttp://www.kompasiana.com/eveline/mari-mengenal-ludruk-1-sejarah-ludruk_5517e32fa333117707b6633f
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
4/13
Sejarah dan Asal Usul Ludruk
Posted by FatihurR on 01:53
http://budayanegrikita.blogspot.co.id/2010/12/sejarah-dan-asal-usul-ludruk.htmlhttp://budayanegrikita.blogspot.co.id/2010/12/sejarah-dan-asal-usul-ludruk.html
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
5/13
Apakah anda tahu, dari mana asal kata Ludruk itu. Ternyata, sampai sekarang belum ada kesimpulan
yangpasti.
Pernah ada diskusi tentang sejarah Ludruk yang diselenggarakan para seniman Surabaya di tahun
2002. Kesimpulan diskusi itupun tidak pernah tegas mengatakan asal-usul Ludruk itu. Pkknya,
Ludruk adalah seni budaya yang sudah berkembang dan membudaya di Surabaya dan !a"a Timur.
#Lh, siapa bilang tidak ada kata asal dari Ludruk$%, ujar &ak 'arkaban, tkh Ludruk Triprasetya (()
Surabaya. #Ludruk itu berasal dari kata gela-gel dan gedrak-gedruk. !adi yang memba"akan
ludrukan itu, kepalanya menggeleng-geleng *gela-gel+ dan kakinya gedrak-gedruk menghentaklantai seperti penari grem. a, itulah Ludruk, kata &ak 'arkaban dengan serius, tetapi yang
mendengarkan terpingkal-pingkal.
#h, h, bukan demikian%, sahut &ak Kibat, tkh Ludruk /esutan yang hadir pada diskusi itu.
#Ludruk itu asalnya ml-ml lan gedrak-gedruk. Artinya serang peludruk itu mulutnya biara
dengan kidungan dan kakinya menghentak lantai 1 gedrak-gedruk%, jelasnya.
ke-ke, kalau begitu hampir sama, ujar /a"ng dari KS *e"an Kesenian Surabaya+ yang
membuat kesimpulan dengan suara agak lantang.
Ludruk itu, kata 3ddy Samsn, yang dikutip ukut )mam 4idd pada bukunya Serabaia Tempele, halaman 500, berasal dari bahasa /elanda.
ulu, tatkala menntn drama tradisinal ini banyak anak-anak /elanda muda )nd 1 tentunya
mereka itu teman-teman bapak atau kakek dari 3ddy Samsn yang juga )nd 1 yang senang
menntn. 'ereka menyukainya. Kepada teman-teman yang akan diajak nntn dikatakan6 #'ari kita
leuk en druk. Kalau bahasa gaul sekarang6 mari kita tida 7erdeli, yang penting enjy, happy-happy
sambil nntn pertunjukan yang luunya luar biasa ini%, begitu kira-kira maksudnya. Atau bahasa gaul
anak musa kita menikmati dugem *dunia yang gemerlapan+ atau *dunia gembira+..
ah, ini dia, kalau demikian halnya, kesenian itu sudah ada sebelumnya, tetapi belum punya nama
#baku%. Lalu lahirlah uapan bahasa /elanda #Leuk en ruk% itu. Lama kelamaan, leuk en drukdiadpsi menjadi bahasa sini, yaitu Ludruk. Ah, "allauhualam bisssa"aaab$
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
6/13
ang jelas, dalam praktiknya, ludruk adalah membuat rang terta"a, senang dan kalaupun tersindir
tidak bleh marah. 8ati bleh panas, kepala tetap dingin. Tidak seperti ippn yang menyiksa &ak
urasim.
Sekilas Kesenian Ludruk Di Indonesia
Pada tahun 599: , grup ludruk keliling tinggal 5: grup saja. 'ereka main di desa desa yang belum
mempunyai listrik dengan tari7 (p ;
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
7/13
Periode Lerok Besud (1920 . 1930)
Kesenian yang berasal dari ngamen tersebut mendapat sambutan penntn.alam
perkembangannya yang sering diundang untuk mengisi aara pesta pernikahan dan pesta rakyat
yang lain.
Pertunjukkan selanjutnya ada perubahan terutama pada aara yang disuguhkan. Pada a"al aara
diadakan upaara persembahan. Persembahan itu berupa penghrmatan ke empat arah angin atau
empat kiblat, kemudian baru diadakan pertunjukkan. Pemain utama memakai tpi merah Turki, tanpa
atau memakai baju putih lengan panjang dan elana stelan "arna hitam. ari sini berkembalah
akrnim 'bekta maksud arinya memba"a maksud, yang akhirnya
mengubah sebutan lerk menjadi lerk besutan.
Periode Lerok dan Ludruk (1930-1945)
Peride lerk besut tumbuh subur pada 5920-59;0, setelah masa itu banyak bermunulan ludruk di
daerah ja"a timur. )stilah ludruk sendiri lebih banyak ditentukan leh masyarakat yang telahmemeah istilah lerk. ama lerk dan ludruk terus berdampingan sejak kemunulan sampai tahun
59< merupakan
punak kemuna7ikan PK).
Ludruk benar benar mendapatkan tempat di rakyat !a"a Timur. Ada dua grup ludruk yang sangat
terkenal yaitu 6 Ludruk 'arhaen dan Ludruk tresna 3nggal.
Ludruk 'arhaen pernah main di )stana negara sampai 5> kali , hal ini menunjukkan betapa dekatnya
para seniman ludruk dengan para pengambil keputusan di negeri ini. Ludruk ini juga berkesempatan
menghibur para pejuang untuk merebut kembali irian !aya, T()K(A )) / yang memperleh
penghargaan dari panglima 'andala *Sehart+. Ludruk ini lebih ndng ke kiri.. sehingga ketika
terjadi peristi"a = ;0 S PK) Ludruk ini bubar.
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
8/13
Periode Ludruk Pas!a " 30 S PKI ( 195 . saa# ini)
Peristi"a =;0S PK) benar benar memperak perandakan grup grup Ludruk terutama yang bera7iliasi
kepada Lembaga Kebudayaan (akyat milik PK). Terjadi keBakuman antara 59>@. Sesudah itu
munullah kebijaksanaan baru menyangkut grup grup ludruk di !a"a Timur.
Peleburan ludruk dikrdinir leh Angkatan /ersenjata dalam hal ini A' E))) /ra"ijaya prses
peleburan ini terjadi antara tahun 59>@-590
5. 3ks-Ludruk marhaen di Surabaya dilebur menjadi ludruk 4ijaya Kusuma unit )
2. 3ks-Ludruk Angara 'alang dilebur menjadi Ludruk 4ijaya Kusuma Unit ))
;. 3ks-Ludruk Uril A 'alang dilebur menjadi Ludruk 4ijaya Kusuma unit))), dibina Krem 0@;
/aladika !aya 'alang
:. 3ks-Ludruk Tresna 3nggal Surabaya dilebur menjadi ludruk 4ijaya Kusuma unit )E
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
9/13
seorang peludruk itu mulutnya bi/ara dengan kidungan dan kakinya menghentak
lantai gedrak-gedruk#, jelasnya.
ke-oke, kalau begitu hampir sama, ujar aong dari 1KS (1ean Kesenian
Surabaya) yang membuat kesimpulan dengan suara agak lantang.
Ludruk itu, kata ddy Samson, yang dikutip 1ukut 'mam 3idodo pada bukunya
Soerabaia Tempo 1oeloe, halaman 400, berasal dari bahasa elanda.
1ulu, tatkala menonton drama tradisional ini banyak anak-anak elanda muda
'ndo tentunya mereka itu teman-teman bapak atau kakek dari ddy Samson
yang juga 'ndo yang senang menonton. %ereka menyukainya. Kepada teman-teman yang akan diajak nonton dikatakan5 !%ari kita leuk en druk. Kalau bahasa
gaul sekarang5 mari kita tida 6erdoeli, yang penting enjoy, happy-happy sambil
nonton pertunjukan yang lu/unya luar biasa ini#, begitu kira-kira maksudnya.
tau bahasa gaul anak musa kita menikmati dugem (dunia yang gemerlapan)
atau (dunia gembira)..
*ah, ini dia, kalau demikian halnya, kesenian itu sudah ada sebelumnya, tetapi
belum punya nama !baku#. Lalu lahirlah u/apan bahasa elanda !Leuk en 1ruk#
itu. Lama kelamaan, leuk en druk diadopsi menjadi bahasa sini, yaitu Ludruk. h,
allauhualam bisssaaaab"
+ang jelas, dalam praktiknya, ludruk adalah membuat orang tertaa, senang dan
kalaupun tersindir tidak boleh marah. 7ati boleh panas, kepala tetap dingin.
Tidak seperti *ippon yang menyiksa $ak 1urasim.
Sekilas Kesenian Ludruk 1i 'ndonesia
Pada tahun 4889 , group ludruk keliling tinggal 49 group saja. %ereka main di
desa desa yang belum mempunyai listrik dengan tari6 &p :;0. d 2;00 per malam. ila pertunjukan sepi, terpaksa mengambil uang
kas untuk bisa makan di desa.
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
10/13
Seaktu James L Pea/ok (48=:-48=9) mengadakan penelitian ludruk di Surabaya
ter/atat sebanyak ;89 group. %enurut 1epdikbud propinsi jatim, sesudah tahun
48?0 meningkat menjadi @?8 group (?9>?;), @@4 group (?;>?=), =24 group
(?=>?@) dan ;2; (?@??). Suito 7S, seniman ludruk asal %alang mengatakan
tidak lebih dari ;00 group karena banyak anggota group yang memiliki
keanggotaan sampai lima group.
7asil penelitian Suripan Sadi 7utomo, menurut kamus jaAanans/h *ederduitss/h
3oordenboekA karya
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
11/13
baju putih lengan panjang dan /elana stelan arna hitam. 1ari sini berkembalah
akronim %bekta maksud arinya membaa maksud, yang akhirnya
mengubah sebutan lerok menjadi lerok besutan.
Periode Lerok dan Ludruk (48:0-489;)
Periode lerok besut tumbuh subur pada 4820-48:0, setelah masa itu banyak
bermun/ulan ludruk di daerah jaa timur. 'stilah ludruk sendiri lebih banyak
ditentukan oleh masyarakat yang telah meme/ah istilah lerok. *ama lerok dan
ludruk terus berdampingan sejak kemun/ulan sampai tahun 48;;, selanjutnya
masyarakat dan seniman pendukungnya /enderung memilih ludruk.
SeBaman dengan masa perjuangan dr Soetomo di bidang politik yang mendirikan
Partai 'ndonesia raya, pada tahun 48:: /ak 1urasim mendirikan Ludruk
raganiBatie (L). Ludruk inilah yang merintis pementasan ludruk berlakon dan
amat terkenal keberaniannya dalam mengkritik pemerintahan baik elanda
maupun Jepang.
Ludruk pada masa ini ber6ungsi sebagai hiburan dan alat penerangan kepada
rakyat, oleh pemain pemain ludruk digunakan untuk menyampaikan pesanpesan persiapan Kemerdekaan, dengan pun/aknya peristia akibat kidungan
Jula Juli yang menjadi legenda di seluruh grup Ludruk di 'ndonesia yaitu 5
Cekupon mahe 1oro, %elok *ipon Soyo Sengsoro...../ak 1urasim dan kaan
kaan ditangkap dan dipenjara oleh JepangC
Periode Ludruk Kemerdekaan (489;-48=;)
Ludruk pada masa ini ber6ungsi sebagai hiburan dan alat penerangan kepada
rakyat, untuk menyampaikan pesan pesan pembangunan. Pada masa in Ludruk
yang terkenal adalah %arhaen. milik .Partai Komunis 'ndonesia.. leh sebab itu
tidaklah mengherankan jika PK' saat itu dengan mudah mempengaruhi rakyat,
dimana ludruk digunakan sebagai /orong PK' untuk melakukan penggalangan
masa untuk tujuan pembrontakan. Peristia madiun489? dan
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
12/13
Ludruk benar benar mendapatkan tempat di rakyat Jaa Timur. da dua grup
ludruk yang sangat terkenal yaitu 5 Ludruk %arhaen dan Ludruk tresna nggal.
Ludruk %arhaen pernah main di 'stana negara sampai 4= kali , hal ini
menunjukkan betapa dekatnya para seniman ludruk dengan para pengambil
keputusan di negeri ini. Ludruk ini juga berkesempatan menghibur para pejuang
untuk merebut kembali irian Jaya, T&'K& '' yang memperoleh penghargaan
dari panglima %andala (Soeharto). Ludruk ini lebih /ondong ke kiri.. sehingga
ketika terjadi peristia < :0 S PK' Ludruk ini bubar.
Periode Ludruk Pas/a < :0 S PK' ( 48=; . saat ini)
Peristia
-
8/15/2019 Mari Mengenal Ludruk
13/13
beberapa kalangan saja yang mengetahui. inatang apakah ludruk ituG .. 'barat
mobil, semua tergantung sopirnya, kalau sopirnya lurus ya lurus jalannya, tapi
kalau sopirnya menyeleeng , ngantuk dsb ,kita dapat melihat dan menduga
keadaaan yang akan terjadi.