materi dan perubahannya

5
“ MATERI DAN PERUBAHANNYA “? Kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang : 1. Materi. 2. Perubahan materi 3. Perubahan energi akibat dari perubahan materi. A. MATERI DAN WUJUDNYA Materi atau zat adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang, dapat diraba, dan memiliki sifat-sifat tertentu Massa : jumlah zat atau materi penyusun benda (satuannya Kg), massa benda dimana-mana sama Berat : gaya gravitasi yang bekerja pada massa tertentu suatu benda (satuanya Newton), berat benda jika diukur pada gravitasi berbeda akan memiliki berat yang berbeda. 1. Wujud materi dan sifat-sifatnya Zat atau materi ada 3 yaitu : a. Zat Padat: mempunyai bentuk dan volume yang tetap b. Zat Cair: memiliki bentuk sesuai dengan wadahnya dan memiliki volume yang tetap, permukaanya selalu mendatar c. Zat Gas: tidak mempunyai bentuk yg tetap, tetapi selalu berubah sesuai dengan wadahnya, volumenya tidak tetap 2. Sifat-sifat materi Sifat-sifat materi dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu : a. Sifat fisika adalah sifat materi yang dapat diamati secara langsung dengan indra dan merupakan sifat yang tidak berhubungan dengan pembentukan zat baru contoh: warna, bau, rasa, kekerasan, wujud zat, kelarutan dll b. Sifat kimia adalah sifat materi yang berhubungan dengan pembentukan zat baru contoh: mudah terbaakarnya bensin, mudah berkaratnya besi jika direndam dalam air cuka

Upload: grey-deka-roesstyadi

Post on 21-Oct-2015

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Materi Dan Perubahannya

“ MATERI DAN PERUBAHANNYA “?

Kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang :

1. Materi.

2. Perubahan materi

3. Perubahan energi akibat dari perubahan materi.

A. MATERI DAN WUJUDNYA

Materi atau zat adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang, dapat diraba, dan

memiliki sifat-sifat tertentu

Massa : jumlah zat atau materi penyusun benda (satuannya Kg), massa benda dimana-mana sama

Berat : gaya gravitasi yang bekerja pada massa tertentu suatu benda (satuanya Newton), berat benda jika

diukur pada gravitasi berbeda akan memiliki berat yang berbeda.

1. Wujud materi dan sifat-sifatnya

Zat atau materi ada 3 yaitu :

a. Zat Padat: mempunyai bentuk dan volume yang tetap

b. Zat Cair: memiliki bentuk sesuai dengan wadahnya dan memiliki volume yang tetap,

permukaanya selalu mendatar

c. Zat Gas: tidak mempunyai bentuk yg tetap, tetapi selalu berubah sesuai dengan wadahnya,

volumenya tidak tetap

2. Sifat-sifat materi

Sifat-sifat materi dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu :

a. Sifat fisika

adalah sifat materi yang dapat diamati secara langsung dengan indra dan merupakan sifat yang

tidak berhubungan dengan pembentukan zat baru

contoh: warna, bau, rasa, kekerasan, wujud zat, kelarutan dll

b. Sifat kimia

adalah sifat materi yang berhubungan dengan pembentukan zat baru

contoh: mudah terbaakarnya bensin, mudah berkaratnya besi jika direndam dalam air cuka

Selain sifat tersebut, ada sifat materi yg didasarkan pada ukuran dan jumlah zatnya yaitu :

- Sifat ekstensif : sifat yg berhubungan dengan jumlah zat dan ukurannya, contoh : massa,

volume, massa jenis dll

- Sifat intensif : sifat yg TIDAK berhubungan dengan jumlah zat dan ukurannya, contoh : warna,

bau, titik didih, titik leleh dll.

-

B. PERUBAHAN MATERI

Perubahan materi dibedakan menjadi 2 yaitu perubahan fisika dan kimia

1. Perubahan fisika (PERUBAHAN YANG BISA BALIK)

Page 2: Materi Dan Perubahannya

adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru. Yang berubah hanyalah bentuk, ukuran, dan

wujud zat tanpaa mengubah jenis zat tersebut

contoh: air di didihkan menjadi uap air lalu mengembun menjadi air lagi; lilin dibakar akan mencair,

tetapi setelah dingin akan menjadi padat lagi; mentega dipanaskan akan mencair jika di dinginkan

akan menjadi padat lagi

Perubahan fisika dapat dimanfaatkan dalam proses pengolahan gula dari tebu, garam dari air laut, dan

proses pengolahan bahan bakar minyak dari minyak mentah

2. Perubahan kimia (PERUBAHAN YANG TIDAK BISA BALIK)

adalah perubahan yang menghasilkan zat baru

contoh: kayu dibakar akan berubah menjadi arang, besi menjadi berkarat

ciri-ciri perubahan kimia adalah :

- terjadi perubahan warna

- terjadi perubahan suhu

- terjadi endapan

- terjadi gas atau bau

Perubahan kimia dapat dimanfaatkan untuk peragian, pembuatan obat-obatan, industri tekstil, cat

sabun, detergen dll.

C. KLASIFIKASI MATERI

1. Zat Tunggal (zat murni)

adalah: zat yang mempunyai sifat dan susunan yang sama pada setiap bagiannya (homogen), contoh:

gula, air, garam, besi, alumunium dll.

zat tunggal terdiri dari :

a. Unsur

adalah zat tunggal yang tidak bisa diuraikan lagi menjadi zat yang lebih sederhana secara kimia.

Unsur ada 118, dan 92 unsur diantaranya ada di alam sedangkan yang lainnya unsur buatan.

materi

suspensi

heterogen

homogen

larutan

senyawa

unsur

campuran

zat tunggal(zat murni)

koloid

Page 3: Materi Dan Perubahannya

Sejumlah unsur memiliki sifat yang berbeda dengan unsur lainnya. berdasarkan sifat logamnya,

unsur dapat dibedakan menjadi :

- Unsur logam adalah unsur-unsur yang memiliki sifat logam, contoh: emas, perak, besi,

alumunium, raksa dll.

Sifat-sifat logam antara lain :

jika dipotong atau digosok akan mengkilap

dapat menghantarkan panas dan listrik

dapat ditempa dan diregangkan

umumnya berwujud padat (kecuali raksa)

- Unsur non logam adalah unsur-unsur yang tidak memiliki sifat logam, contoh : oksigen,

nitrogen, karbon, fosfor, belerang.

Unsur ini umumnya tidak memiliki kilap logam, tidak dapat menghantarkan panas dan listrik,

dan wujudnya dapat berupa padatan, cairan, atau gas.

- Unsur semi logam adalah unsur yang memiliki beberapaa sifat logam dan non logam, contoh :

silikon, boron, arsen

b. Senyawa

adalah zat tunggal yang masih dapat diuraikan lagi menjadi zat lain yang lebih sederhana secara

kimia, contoh : garam dapur (NaCl), air (H2O)

PERBANDINGAN SIFAT UNSUR DAN SENYAWA

Unsur Senyawa

- zat tunggal

- terdiri dari satu komponen

- tidak dapat diuraikan lagi

- zat tunggal

- terdiri atas dua komponen atau lebih

- masih dapat diuraikan

2. Campuran

adalah bergabungnya dua zat atau lebih tanpa melalui reaksi kimia, contoh: tanah, udara, sungai, laut.

campuran ada dua yaitu :

a. Campuran homogen adalah campuran yang tiap bagiannya atau komposisinya serba sama.

Komponen-konponen larutan sudah tidak dapat dibedakan, contoh: udara, cuka, alkohol

b. Campuran heterogen adalah campuran yang tiap bagiannya atau komposisinya berbeda.

Komponen zat yang saling dicampurkan masih dapat dibedakan dengan jelas, contoh: campuran

air dengan tanah, campuran air dengan minyak dll.

PERBEDAAN SENYAWA DAN CAMPURAN

Senyawa Campuran

- terbentuk melalui reaksi kimia

- perbandingan komponen penyusunnya

bersifat tertentu dan tetap

- sifat komponen pembentuknya sudah tidak

tampak lagi

- dapat dipisahkan kembali menjadi komponen

pembentuknya melalui cara kimia

- terbentuk bukan melalui reaksi kimia

- perbandingan komponen penyusunnya

tidak tetap dan dapat bervariasi

- sifat komponen pembentuknya masih ada

- dapat dipisahkan kembali menjadi

komponen pembentuknya melalui cara

fisika

Page 4: Materi Dan Perubahannya