materi kelas x geografi (atmosfer)
DESCRIPTION
Materi yang disediakan untuk teman teman kelas X agar dapat memahami dan mencermati serta dapat mengetahui lebih mendalam tentang AtmosferTRANSCRIPT
![Page 1: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/1.jpg)
ATMOSFER
![Page 2: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/2.jpg)
PENGERTIANPENGERTIAN
• Udara yang menyelimuti bumi
• Kumpulan gas-gas yang menyelimuti bumi
![Page 3: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/3.jpg)
Komposisi gas pembentuk atmosfer
Gas Simbol Volume (%)
Nitrogen
Oksigen
Argon
Karbondioksida
Neon
Methan
Helium
Hidrogen
Xenon
Ozon
N2
O2
Ar
CO2
Ne
CH4
He
H2
Xe
O3
78,08
20,95
0,93
0,035
0,0018
0,00017
0,0005
0,00005
0,000009
0,000004
![Page 4: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/4.jpg)
Lapisan-lapisan Atmosfer
![Page 5: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/5.jpg)
TroposferTroposfer
Lapisan terbawah, ketebalan di katulistiwa Lapisan terbawah, ketebalan di katulistiwa 19 km, di kutub 8 km. Rata-rata 11 km.19 km, di kutub 8 km. Rata-rata 11 km.
Temperatur makin turun seiring dengan Temperatur makin turun seiring dengan bertambahnya ketinggian (0,6bertambahnya ketinggian (0,6°C tiap 100 m °C tiap 100 m dpal)dpal)
Terjadi gejala cuaca.Terjadi gejala cuaca. Sebagian besar massa atmosfer terdapat di Sebagian besar massa atmosfer terdapat di
sinisini Puncaknya dibatasi oleh Puncaknya dibatasi oleh tropopausetropopause
![Page 6: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/6.jpg)
StratosferStratosfer
Berada di atas troposfer hingga ketinggian 50 kmBerada di atas troposfer hingga ketinggian 50 km Terdiri atas dua lapisan:Terdiri atas dua lapisan: a. a. Lapisan IsotermalLapisan Isotermal ketinggian 11-20 km, ketinggian 11-20 km,
temperatur tetap (-60temperatur tetap (-60°C)°C)b. b. Lapisan InversiLapisan Inversi ketinggian 20-50 km, makin ketinggian 20-50 km, makin ke atas temperatur makin tinggike atas temperatur makin tinggi
Tempat konsentrasi gas Ozon, pada 15-35 km Tempat konsentrasi gas Ozon, pada 15-35 km lapisan lapisan OzonosferOzonosfer
Puncak dibatasi lapisan Puncak dibatasi lapisan StratopauseStratopause
![Page 7: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/7.jpg)
MesosferMesosfer
Ketinggian 50-85 kmKetinggian 50-85 km Makin ke atas temperatur makin rendah. Makin ke atas temperatur makin rendah.
Tiap naik 1000 m, temperatur turun 2,5 - Tiap naik 1000 m, temperatur turun 2,5 - 33°C. Suhu pada posisi tertinggi - 90°C °C. Suhu pada posisi tertinggi - 90°C
Puncak dibatasi oleh Puncak dibatasi oleh MesopauseMesopause Melindungi bumi dari hujan meteorMelindungi bumi dari hujan meteor
![Page 8: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/8.jpg)
TermosferTermosfer
Ketinggian 85 – 500 kmKetinggian 85 – 500 km Dinamakan lapisan panas (Dinamakan lapisan panas (Hot LayerHot Layer)) Temperatur tinggi Temperatur tinggi 90 - 500 90 - 500°C, karena °C, karena
molekul oksigen mengmolekul oksigen mengabsorbsi absorbsi (menyerap) (menyerap) energi suryaenergi surya
![Page 9: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/9.jpg)
EksosferEksosfer
Ketinggian > 500 kmKetinggian > 500 km Grafitasi Bumi sudah berkurang, pengaruh Grafitasi Bumi sudah berkurang, pengaruh
angkasa luar sudah terasaangkasa luar sudah terasa Molekul-molekul bergerak bebasMolekul-molekul bergerak bebas
![Page 10: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/10.jpg)
Lapisan IonosferLapisan Ionosfer
Pada ketinggian 60-600 km.Pada ketinggian 60-600 km. Terjadi ionisasiTerjadi ionisasi Sangat bermanfaat di bidang komunikasiSangat bermanfaat di bidang komunikasi Terdiri dari 3 lapisan:Terdiri dari 3 lapisan:
- Lapisan D, 60-120 km, pantulkan gel AM- Lapisan D, 60-120 km, pantulkan gel AM
- Lapisan E, 120-180 km, pantulkan gel AM- Lapisan E, 120-180 km, pantulkan gel AM
- Lapisan F, 180-600 km, pantulkan gel pendek- Lapisan F, 180-600 km, pantulkan gel pendek
![Page 11: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/11.jpg)
Pengertian Cuaca dan IklimPengertian Cuaca dan Iklim
Cuaca : keadaan rata-rata udara Cuaca : keadaan rata-rata udara pada waktu yang relatif singkat dan pada waktu yang relatif singkat dan pada daerah yang sempitpada daerah yang sempit
Iklim : Keadaan cuaca rata-rata pada Iklim : Keadaan cuaca rata-rata pada ddaaerah yang luas dan dalam waktu erah yang luas dan dalam waktu yang lamayang lama
Ilmu Cuaca : MeteorologiIlmu Cuaca : Meteorologi Ilmu Iklim : KlimatologiIlmu Iklim : Klimatologi
![Page 12: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/12.jpg)
Unsur-unsur Cuaca dan Iklim
Unsur Cuaca dan Iklim
Temperatur/Suhu
TekananUdara
Kelembaban udara
Awan Hujan Angin
![Page 13: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/13.jpg)
1. Temperatur / Suhu1. Temperatur / Suhu
Keadaan panas – dinginnya udaraKeadaan panas – dinginnya udara Sumber Sumber matahari matahari Alat ukur : Alat ukur : Termometer, termografTermometer, termograf IsotermIsoterm : garis khayal pada peta : garis khayal pada peta
yang menghubungkan tempat-yang menghubungkan tempat-tempat di permukaan bumi yang tempat di permukaan bumi yang memiliki suhu yang samamemiliki suhu yang sama
Proses pemanasan : Langsung dan Proses pemanasan : Langsung dan tidak langsungtidak langsung
![Page 14: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/14.jpg)
Pemanasan LangsungPemanasan Langsung
AbsorpsiAbsorpsi : penyerapan unsur-unsur : penyerapan unsur-unsur radiasi matahariradiasi matahari
RefleksiRefleksi : pemanasan terhadap : pemanasan terhadap udara tapi dipantulkan kembali oleh udara tapi dipantulkan kembali oleh partikel-partikel udarapartikel-partikel udara
DifusiDifusi : penyebaran sinar : penyebaran sinar gelombang pendek biru dan gelombang pendek biru dan lembayung berhamburan ke segala lembayung berhamburan ke segala araharah
![Page 15: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/15.jpg)
Pemanasan tidak langsungPemanasan tidak langsung
KonduksiKonduksi : matahari memberi panas pada : matahari memberi panas pada tanah, kemudian diteruskan ke lapisan tanah, kemudian diteruskan ke lapisan udara di atasnyaudara di atasnya
KonveksiKonveksi : pemberian panas oleh gerak : pemberian panas oleh gerak udara vertikal ke atasudara vertikal ke atas
Adveksi Adveksi : pemberian panas oleh gerak : pemberian panas oleh gerak udara horizontaludara horizontal
TurbulensiTurbulensi : pemberian panas oleh gerak : pemberian panas oleh gerak udara yang tidak teratur (berputar-putar)udara yang tidak teratur (berputar-putar)
![Page 16: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/16.jpg)
Faktor yang mempengaruhi besar Faktor yang mempengaruhi besar suhu udara di suatu daerah:suhu udara di suatu daerah:
Sudut Sudut sinar sinar datang mataharidatang matahari Lama penyinaran sinar matahariLama penyinaran sinar matahari Relief permukaan bumi (ketinggian Relief permukaan bumi (ketinggian
tempat)tempat) Banyak sedikitnya awanBanyak sedikitnya awan Perbedaan letak lintangPerbedaan letak lintang
![Page 17: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/17.jpg)
Gradien TermisGradien Termis
= Gradien temperatur vertikal = Gradien temperatur vertikal ((Lapse-rateLapse-rate))
Angka yang menunjukkan turunnya Angka yang menunjukkan turunnya suhu udara tiap kenaikan tinggi suhu udara tiap kenaikan tinggi tempattempat
RumusRumus
100
H6,03,26T
![Page 18: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/18.jpg)
Contoh soalContoh soal
1.Suatu tempat memiliki ketinggian 1.Suatu tempat memiliki ketinggian 3000 m dpal. Berapakah suhu udara 3000 m dpal. Berapakah suhu udara di tempat tersebut?di tempat tersebut?
2.Suatu tempat memiliki suhu udara 2.Suatu tempat memiliki suhu udara 20,320,300C. Berapa tinggi tempat C. Berapa tinggi tempat tersebut ?tersebut ?
3.Suatu tempat memiliki suhu udara 3.Suatu tempat memiliki suhu udara 20°C. Berapakah ketinggian tempat 20°C. Berapakah ketinggian tempat tersebuttersebut
![Page 19: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/19.jpg)
Penyelesaian 1Penyelesaian 1
100
30006,03,26T
100
H6,03,26T
T = 26,3 – 0.6 • 30
T = 26,3 - 18
T = 8,3°C
![Page 20: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/20.jpg)
Penyelesaian 2Penyelesaian 2
Jawab:Jawab:
Rumus: T = 26,3 – 0,6(H/100)Rumus: T = 26,3 – 0,6(H/100)
26,3 -20,3 = 0,6 (H/100)26,3 -20,3 = 0,6 (H/100)
6 = 0.6 (H/100)6 = 0.6 (H/100)
H = 6 X 100/0,6H = 6 X 100/0,6
= 1000 m= 1000 m
![Page 21: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/21.jpg)
Penyelesaian 3Penyelesaian 3
100
H6,03,2620
100
H6,03,26T
100
H6,03,6
H = 1050 m dpal
0,6
1006,3H
![Page 22: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/22.jpg)
2.Tekanan udara2.Tekanan udara Tenaga yang bekerja untuk Tenaga yang bekerja untuk
menggerakkan massa udara dalam menggerakkan massa udara dalam setiap satuan luas wilayah tertentusetiap satuan luas wilayah tertentu
Alat ukur : Alat ukur : BarometerBarometer Satuan : milibarSatuan : milibar Semakin tinggi tempat Semakin tinggi tempat makamaka tekanan tekanan
makin berkurangmakin berkurang IsobarIsobar : garis khayal pada peta yang : garis khayal pada peta yang
menghubungkan temmenghubungkan temppat-tempat di at-tempat di permukaan bumi yang memiliki permukaan bumi yang memiliki tekanan yang samatekanan yang sama
![Page 23: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/23.jpg)
Gradien barometerGradien barometer
Tekanan udara antara 2 isobar pada jarak Tekanan udara antara 2 isobar pada jarak lurus 111 kmlurus 111 km
RumusRumus ::
111
2,1:2,1GBd
SI
![Page 24: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/24.jpg)
Contoh soal:Contoh soal:
Diketahui 2 isobar X dan Y. Isobar X Diketahui 2 isobar X dan Y. Isobar X mempunyai tekanan udara 1.450 mb mempunyai tekanan udara 1.450 mb dan isobar Y mempunyai tekanan dan isobar Y mempunyai tekanan udara 1.150 mb.Jika jarak X dan Y udara 1.150 mb.Jika jarak X dan Y adalah 600 km,berapakah gradien adalah 600 km,berapakah gradien barometriknya?barometriknya?
![Page 25: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/25.jpg)
Jawab:Jawab:
Perbedaan tekanan X dan YPerbedaan tekanan X dan Y
= 1.450-1.150 = 300 mb= 1.450-1.150 = 300 mb
= 300 : 600/111 = 55,5= 300 : 600/111 = 55,5
![Page 26: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/26.jpg)
3. Kelembaban Udara3. Kelembaban Udara
Banyaknya uap air yang dikandung Banyaknya uap air yang dikandung dalam udaradalam udara
Alat ukur : Alat ukur : HigrometerHigrometer Udara dikatakan jenuh jika Udara dikatakan jenuh jika
kelembaban 100%kelembaban 100%
![Page 27: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/27.jpg)
Macam-macam kelembabanMacam-macam kelembaban
Kelembaban mutlak (Absolute Kelembaban mutlak (Absolute Humidity) : jumlah uap air yang Humidity) : jumlah uap air yang terdapat dalam 1 mterdapat dalam 1 m33 udara ( gr/m udara ( gr/m3 3 ))
Kelembaban maksimum Kelembaban maksimum (Maximum (Maximum Humidity) : jumlah maksimum uap Humidity) : jumlah maksimum uap air yang dapat dikandung oleh udara air yang dapat dikandung oleh udara dalam suhu tertentudalam suhu tertentu
Kelembaban Relatif ....Kelembaban Relatif ....
![Page 28: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/28.jpg)
Kelembaban RelatifKelembaban Relatif
Perbandingan jumlah uap air yang Perbandingan jumlah uap air yang dikandung udara dengan jumlah dikandung udara dengan jumlah maksimum uap air yang dapat dikandung maksimum uap air yang dapat dikandung udara pada suhu dan tekanan yang samaudara pada suhu dan tekanan yang sama
Rumus:Rumus:
%100MaksimumKelembaban
MutlakKelembabanRH
![Page 29: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/29.jpg)
Contoh soalContoh soal
Suatu tempat yang berukuran 2x2x2 m Suatu tempat yang berukuran 2x2x2 m memiliki kandungan uap air sebanyak 320 memiliki kandungan uap air sebanyak 320 gr. Berapakah kelembaban absolutnya!gr. Berapakah kelembaban absolutnya!
Suatu tempat yang bersuhu 25°C memiliki Suatu tempat yang bersuhu 25°C memiliki kandungan udara 20 gr/mkandungan udara 20 gr/m33. Jika pada suhu . Jika pada suhu yang sama udara dapat mengandung yang sama udara dapat mengandung maksimal 40 gr udara, berapakah maksimal 40 gr udara, berapakah kelembaban relatifnya?kelembaban relatifnya?
![Page 30: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/30.jpg)
Contoh soalContoh soal
1.Suatu tempat yang berukuran 3x3x3 m 1.Suatu tempat yang berukuran 3x3x3 m memiliki kandungan uap air sebanyak 270 memiliki kandungan uap air sebanyak 270 gr. Berapakah kelembaban absolutnya!gr. Berapakah kelembaban absolutnya!
2.Suatu tempat yang bersuhu 25°C memiliki 2.Suatu tempat yang bersuhu 25°C memiliki kandungan udara 10 gr/mkandungan udara 10 gr/m33. Jika pada suhu . Jika pada suhu yang sama udara dapat mengandung yang sama udara dapat mengandung maksimal 40 gr udara, berapakah maksimal 40 gr udara, berapakah kelembaban relatifnya?kelembaban relatifnya?
![Page 31: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/31.jpg)
Penyelesaian 1Penyelesaian 1
2 x 2 x 2 = 8 m3
320 : 8 = 40 gr/m3
![Page 32: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/32.jpg)
PenyelesaianPenyelesaian
%10040
20RH
%100MaksimumKelembaban
MutlakKelembabanRH
RH = 50 %
![Page 33: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/33.jpg)
4. Perawanan (Cloudness)4. Perawanan (Cloudness)
Awan : kumpulan tetesan air (kristal-Awan : kumpulan tetesan air (kristal-kristal es) di dalam udara yang kristal es) di dalam udara yang terjadi karena terjadi karena pengembunan/pemadatan udara pengembunan/pemadatan udara setelah melampaui keadaan jenuhsetelah melampaui keadaan jenuh
Titik-titik awan sebenarnya bukan air Titik-titik awan sebenarnya bukan air murni melainkan murni melainkan inti kondensasiinti kondensasi yang dikelilingi embun yang dikelilingi embun kristal kristal garamgaram
![Page 34: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/34.jpg)
Macam-macam awan Macam-macam awan berdasarberdasarkankan tinggi dan bentuk: tinggi dan bentuk:
1. 1. Cirrus (awan tinggi) > 6000 mCirrus (awan tinggi) > 6000 m
- Cirrus (Ci) : tipis, spt bulu burung- Cirro stratus (Cs): putih merata spt kelambu- Cirro Comulus (Cc): Spt sisik ikan, gerombolan domba
![Page 35: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/35.jpg)
AWAN CIRRUS AWAN CIRRUS Tidak menimbulkan Tidak menimbulkan
hujanhujan
![Page 36: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/36.jpg)
2. 2. Alto (awan menengah) 2000 – 6000 mAlto (awan menengah) 2000 – 6000 m
- Alto Comulus (A-Cu): spt gumpalan kapas- Alto Stratus (A-St): berlapis-lapis spt pita
![Page 37: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/37.jpg)
Awan Alto Cumulus kecil dan bergumpalAwan Alto Cumulus kecil dan bergumpal
![Page 38: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/38.jpg)
3. 3. Strato (awan rendah) < 2000 mStrato (awan rendah) < 2000 m
- Strato Comulus (St-Cu) : tebal, luas, bergumpal
- Stratus (St) : merata, rendah, berlapis-lapis
- Nimbostratus (Ni-St): tebal, bentuk tdk teratur, hujan
- Nimbocomulus (Ni-Cu): tebal, bergumpal, kelabu hitam, hujan
![Page 39: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/39.jpg)
Awan Strato CumulusAwan Strato CumulusAwan Strato Cumulus tebal, Awan Strato Cumulus tebal,
bergumpalbergumpal
![Page 40: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/40.jpg)
4. Awan yg terjadi karena udara naik4. Awan yg terjadi karena udara naik
Ketinggian 500 m –1500 mAntara lain :
~ Cumulus~ Cumulo Nimbus
- Nimbocomulus (Ni-Cu): tebal, bergumpal, kelabu hitam, hujan
![Page 41: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/41.jpg)
•Awan cumulo nimbus muncul saat angin ribut
![Page 42: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/42.jpg)
5. Hujan5. Hujan Peristiwa jatuhnya titik-titikPeristiwa jatuhnya titik-titik air air dari atmosfer ke dari atmosfer ke
permukaan bumipermukaan bumi presipitasi presipitasi Alat ukur : Alat ukur : fluviograf, raingauge, regenmeter, fluviograf, raingauge, regenmeter,
ombrometerombrometer Isohyet Isohyet : garis khayal pada peta yang : garis khayal pada peta yang
menghubungkan titik-titik di permukaan bumi menghubungkan titik-titik di permukaan bumi yang memiliki curah hujan samayang memiliki curah hujan sama
Macam hujan menurut terjadinya:Macam hujan menurut terjadinya:- Hujan Zenithal / konveksi- Hujan Zenithal / konveksi- Hujan Orografis / Relief- Hujan Orografis / Relief- Hujan Frontal- Hujan Frontal- Hujan Siklonal- Hujan Siklonal- Hujan Muson- Hujan Muson- Hujan Buatan- Hujan Buatan
![Page 43: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/43.jpg)
Hujan Zenithal / Konveksi
LU LS 0º
![Page 44: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/44.jpg)
Hujan Orografis
![Page 45: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/45.jpg)
Hujan Frontal
Massa Udara Panas
Massa Udara Dingin
Lintang rendah
Lintang Tinggi
Daerah Frontal
![Page 46: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/46.jpg)
Hujan Siklonal : terjadi karena angin Hujan Siklonal : terjadi karena angin siklon membuat udara naik dan siklon membuat udara naik dan menjadi dingin sehingga terjadi menjadi dingin sehingga terjadi kondensasikondensasi
Hujan Muson : hujan yang terjadi Hujan Muson : hujan yang terjadi karena angin muson membawa uap air karena angin muson membawa uap air ke suatu wilayahke suatu wilayah
Hujan Buatan : Mengumpulkan titik-Hujan Buatan : Mengumpulkan titik-titik air dengan memberi inti titik air dengan memberi inti kondensasi di udara, berupa butiran kondensasi di udara, berupa butiran garam, urea dsbgaram, urea dsb
![Page 47: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/47.jpg)
Syarat hujan buatanSyarat hujan buatan
Ada awan comulonimbus Ada awan comulonimbus ±± 2 km 2 km tebalnyatebalnya
Ketinggian awan 5000 – 7000 kakiKetinggian awan 5000 – 7000 kaki Kecepatan Angin < 8 knotKecepatan Angin < 8 knot RH ≥ 70 %RH ≥ 70 % Titik air pada awan 1,8 – 2 mikronTitik air pada awan 1,8 – 2 mikron
![Page 48: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/48.jpg)
6. Angin6. Angin
Udara yang bergerak dari tekanan Udara yang bergerak dari tekanan maximum ke tekanan minimummaximum ke tekanan minimum
Alat ukur Alat ukur kecepatan anginkecepatan angin: : AnemometerAnemometer
Macam gerakan angin ; Konveksi, Macam gerakan angin ; Konveksi, Adveksi dan turbulensiAdveksi dan turbulensi
![Page 49: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/49.jpg)
Manfaat AnginManfaat Angin
Menentukan waktu penggarapan Menentukan waktu penggarapan tanamantanaman
Membantu penyerbukan tanamanMembantu penyerbukan tanaman Membantu kapal tradisional pergi – Membantu kapal tradisional pergi –
pulang melautpulang melaut Olahraga dan rekreasiOlahraga dan rekreasi
![Page 50: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/50.jpg)
Macam-macam AnginMacam-macam Angin
Macam angin
Angin Lokal Angin Tetap
Angin darat dan angin laut
Angin gunung & angin lembah
Angin turun kering (fohn)
Angin musim / muson
Angin siklon dan anti siklon
Angin Passat dan anti Passat
Angin Barat
Angin Timur
![Page 51: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/51.jpg)
Angin LokalAngin Lokal
Angin yang bertiup hanya di tempat- Angin yang bertiup hanya di tempat- tempat tertentu dan tidak secara tempat tertentu dan tidak secara kontinyukontinyu
Angin ini bertiup sebagai akibat dari Angin ini bertiup sebagai akibat dari pengaruh kondisi wilayah sekitarnyapengaruh kondisi wilayah sekitarnya
![Page 52: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/52.jpg)
Angin Darat
+
–
![Page 53: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/53.jpg)
Angin Laut
+
–
![Page 54: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/54.jpg)
Angin Gunung
+
–
![Page 55: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/55.jpg)
Angin Lembah
+
–
![Page 56: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/56.jpg)
Angin Fohn
![Page 57: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/57.jpg)
Nama-nama Angin Fohn di Nama-nama Angin Fohn di IndonesiaIndonesia
Bohorok Bohorok Deli (Sumut) Deli (Sumut) Kumbang Kumbang Cirebon Cirebon Gending Gending Probolinggo Probolinggo Grenggong Grenggong Pasuruan Pasuruan Brubu Brubu Makasar Makasar Wambrau Wambrau P. Biak (Papua) P. Biak (Papua)
![Page 58: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/58.jpg)
Angin MusonGerak Semu Harian Matahari
21 Mar
22 Des
22 Sept
21 Juni
23 1/2° LU
23 1/2° LS
0°
The tropic of cancer
The tropic of Capricorn
Equator
![Page 59: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/59.jpg)
ASIA
AUSTRALIASAM HINDIA
SAM PASIFIKJUNI
–
+
ANGIN MUSON TIMUR
![Page 60: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/60.jpg)
ASIA
AUSTRALIASAM HINDIA
SAM PASIFIKDESEMBER
–
+
ANGIN MUSON BARAT
![Page 61: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/61.jpg)
Angin MusonAngin Muson
Angin yang bertiup dengan berganti Angin yang bertiup dengan berganti arah tiap 6 bulan sekaliarah tiap 6 bulan sekali
Angin Muson timur mendatangkan Angin Muson timur mendatangkan musim kemarau di Indonesiamusim kemarau di Indonesia
Angin muson barat mendatangkan Angin muson barat mendatangkan musim penghujan di Indonesiamusim penghujan di Indonesia
![Page 62: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/62.jpg)
Angin siklon dan anti SiklonAngin siklon dan anti Siklon
Angin Siklon Angin Siklon angin yang berputar angin yang berputar ke arah masukke arah masuk
Angin Anti Siklon Angin Anti Siklon angin y berputar angin y berputar ke arah luarke arah luar
![Page 63: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/63.jpg)
![Page 64: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/64.jpg)
![Page 65: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/65.jpg)
Be
lah
an
Bu
mi
Uta
raB
ela
ha
n B
um
i S
ela
tan
SIKLON ANTI SIKLON
– –
–
–
––+ +
+ +
+
+
–
+ +
+ +
+
–
–
–
––
+
![Page 66: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/66.jpg)
Angin TetapAngin Tetap
Angin yang bertiup sepanjang tahun Angin yang bertiup sepanjang tahun dengan arah yang samadengan arah yang sama
Ada tiga angin tetap di muka bumi : Ada tiga angin tetap di muka bumi : Angin Passat dan anti passat, angin Angin Passat dan anti passat, angin barat, angin timurbarat, angin timur
Namun angin tetap ini sering kalah Namun angin tetap ini sering kalah oleh angin lokaloleh angin lokal
![Page 67: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/67.jpg)
Sistem pergerakan angin Global di Muka BumiSistem pergerakan angin Global di Muka Bumi
–– – – – – –
–– – – –
–– – – –
++ +++ + +
++ +++ + +
Khatulistiwa
Kutub Selatan
Kutub Utara
30 - 40° LS
30 - 40° LU
60° LS
60° LS
Etesia
Etesia
+
+
![Page 68: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/68.jpg)
Angin Passat (Trade wind)Angin Passat (Trade wind)
Angin yang bertiup dari zona tekanan Angin yang bertiup dari zona tekanan maksimun subtropis menuju zona maksimun subtropis menuju zona tekanan minimum equatortekanan minimum equator
Angin Passat timur Laut Angin Passat timur Laut belahan belahan bumi utarabumi utara
Angin Passat Tenggara Angin Passat Tenggara Belahan Belahan bumi selatanbumi selatan
![Page 69: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/69.jpg)
Angin Anti PassatAngin Anti Passat
Angin yang bertiup dari zona tekanan Angin yang bertiup dari zona tekanan minimum equator menuju zona minimum equator menuju zona tekanan maksimum subtropis (di tekanan maksimum subtropis (di bagian atas dari Angin Passat)bagian atas dari Angin Passat)
0°
Pasat
Anti Pasat
![Page 70: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/70.jpg)
Angin Barat (Westerlies)Angin Barat (Westerlies)
Angin yang bertiup dari zona tekanan Angin yang bertiup dari zona tekanan maksimum subtropik menuju zona maksimum subtropik menuju zona tekanan minimum sub-arktiktekanan minimum sub-arktik
Karena pengaruh rotasi maka angin Karena pengaruh rotasi maka angin ini berbelok menuju timur sehinga ini berbelok menuju timur sehinga seolah-olah datang dari arah baratseolah-olah datang dari arah barat
![Page 71: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/71.jpg)
Angin Timur (Easterlies)Angin Timur (Easterlies)
Angin yang bertiup dari zona tekanan Angin yang bertiup dari zona tekanan maksimum kutub menuju zona maksimum kutub menuju zona tekanan minimum sub-arktik.tekanan minimum sub-arktik.
Karena pengaruh rotasi maka Karena pengaruh rotasi maka berbelok seolah-olah dari arah timur berbelok seolah-olah dari arah timur menuju ke baratmenuju ke barat
Terjadi di sekitar Lintang 60° baik Terjadi di sekitar Lintang 60° baik Utara maupun SelatanUtara maupun Selatan
![Page 72: Materi Kelas X Geografi (Atmosfer)](https://reader030.vdocuments.pub/reader030/viewer/2022012813/54659114af795971108b6106/html5/thumbnails/72.jpg)
Angin Daerah EtesiaAngin Daerah Etesia Daerah Etesia : daerah antara 30° LU Daerah Etesia : daerah antara 30° LU
- 40° LU maupun 30° LS - 40° LS- 40° LU maupun 30° LS - 40° LS Merupakan perbatasan antara Merupakan perbatasan antara
daerah angin Passat dengan angin daerah angin Passat dengan angin Barat, sehingga mengalami Barat, sehingga mengalami pengaruh gerakan semu harian pengaruh gerakan semu harian matahari.matahari.
Pada musim dingin bertiup angin Pada musim dingin bertiup angin Barat dan pada musim panas bertiup Barat dan pada musim panas bertiup angin Pasat Timur Laut (BBU) atau angin Pasat Timur Laut (BBU) atau angin Passat Tenggara (BBS)angin Passat Tenggara (BBS)