mengkompilasi source code c++ dengan g++ · pdf file/* 3*/ int main() /* 4*/ { /* 5 ......

Download Mengkompilasi Source Code C++ dengan g++ · PDF file/* 3*/ int main() /* 4*/ { /* 5 ... main(). Setiap program C++ mempunyai fungsi ini. ... Fungsi main (), seperti fungsi-fungsi pada

If you can't read please download the document

Upload: lenhan

Post on 06-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

  • Disusun oleh: Iwan Binanto 2007

    1

    Mengkompilasi Source Code C++ dengan g++.

    Untuk mengubah source code menjadi sebuah program, kita membutuhkan sebuah

    alat yang disebut dengan compiler. Cara memanggil compiler GNU C++: g++ nama_file.cpp o nama_file_program

    Dengan pemanggilan seperti di atas, kita memerintahkan compiler GNU C++ untuk

    membuat sebuah file executable (yang dapat langsung dipanggil dari prompt) dengan nama

    nama_file_program. Jika parameter o tidak disertakan, maka akan diproduksi secara

    otomatis sebuah file executable yang dinamai dengan a.out.

    Pembuatan atau pengembangan program secara garis besar meliputi :

    Menulis source code.

    Mengkompilasi source code.

    Me-link hasil kompilasi.

    ! Men-test program.

    Beberapa bugs (kesalahan) akan menyebabkan kompilasi menjadi gagal atau

    menyebabkan proses link menjadi gagal, dan di antaranya akan muncul ketika sedang

    menjalankan program tersebut. Apapun bugs (kesalahan) yang ditemukan, kita harus

    memperbaikinya. Itu berarti kita harus meng-edit ulang source code, mengkompilasi ulang,

    me-link ulang, dan men-test ulang program tersebut. Perputaran ini digambarkan sebagai

    berikut:

    Gambar 1: Langkah-langkah pengembangan program.

  • Disusun oleh: Iwan Binanto 2007

    2

    Program Pertama.

    Pada kesempatan ini kita mencoba untuk membuat sebuah program sederhana yang

    akan menampilkan pesan Programku yang pertama di layar monitor. Bagaimana cara

    program ini berjalan tidak perlu dipikirkan dulu. Yang penting kita membuat programnya

    dulu. Pertama-tama yang akan kita lakukan adalah menulis source codenya. Di bawah ini

    adalah source code dari program kita yang pertama.

    /* 1*/ #include

    /* 2*/ /* 3*/ int main()

    /* 4*/ { /* 5*/ cout

  • Disusun oleh: Iwan Binanto 2007

    3

    1. Pilih text editor dan buat file untuk source code.

    2. Masukkan source code yang ada di atas ke text editor.

    3. Simpan file dan keluar dari text editor.

    4. Ketikkan perintah kompilasi.

    5. Jalankan program yang sudah dikompilasi dan di link jika tidak ada kesalahan.

    Kesalahan Kompilasi.

    Kesalahan kompilasi disebabkan oleh banyak faktor. Biasanya terjadi karena salah

    ketik atau ada tanda baca yang lupa diketikkan. Compiler yang baik akan memberitahu kita

    tentang kesalahan yang kita buat dan menunjukkan kepada kita di baris keberapa kesalahan

    itu terjadi. Untuk lebih jelasnya, coba kita ketikkan source code program di bawah ini (tentu

    saja tanpa nomor-nomor yang berada di sebelah kiri): /* 1*/ #include /* 2*/

    /* 3*/ int main() /* 4*/ {

    /* 5*/ cout

  • Disusun oleh: Iwan Binanto 2007

    4

    include merupakan preprocessor yang seakan-akan berkata: Cari file ini dan

    bawa kesini untuk dibaca . Tanda kurung lancip (< dan >) memberi tahu kepada

    preprocessor untuk mencari di semua tempat yang biasa ditempati file tersebut. Jika compiler

    berjalan dengan baik maka hal ini akan menyebabkan preprocessor mencari file

    iostream.h di direktori yang biasa menyimpan file-file .h untuk compiler. File

    iostream.h (input output stream) digunakan oleh cout yang berfungsi menampilkan

    sesuatu ke layar monitor.

    Baris ke-3 adalah permulaan program dengan sebuah fungsi (function) dengan nama

    main(). Setiap program C++ mempunyai fungsi ini. Fungsi adalah sebuah blok kode yang

    menjalankan atau melakukan satu atau lebih aksi. Biasanya fungsi dipanggil oleh fungsi yang

    laina, tetapi fungsi main() akan dipanggil secara otomatis oleh sistem operasi.

    Fungsi main(), seperti fungsi-fungsi pada umumnya, harus menyebutkan type nilai

    yang akan dikembalikan. Type nilai yang dikembalikan untuk main()dalam

    pertama.cpp adalah int, yang berarti bahwa fungsi ini akan mengembalikan nilai

    integer ke sistem operasi ketika sudah selesai. Dalam kasus ini main() mengembalikan nilai

    0, seperti tertulis di baris 6.

    Semua fungsi dimulai dengan kurung kurawal buka ({) dan diakhiri dengan kurung

    kurawal tutup (}). Pada fungsi main() di atas ditunjukkan di baris 4 dan 7. Semua yang

    berada di antara kurung kurawal tersebut merupakan bagian dari fungsi. Proses utama ada di

    baris ke-5. Fungsi main()berakhir di baris ke-7 dengan kurung kurawal tutup (}).

    Sedikit Tentang cout.

    cout berfungsi untuk menampilkan suatu karakter ke layar monitor, dengan cara

    menuliskan cout diikuti dengan tanda

  • Disusun oleh: Iwan Binanto 2007

    5

    Komentar.

    Ketika kita menulis sebuah program, maka pada waktu itu kita benar-benar tahu apa

    yang kita tulis dan inginkan untuk dibuat. Tetapi setelah beberapa bulan dan kemudian, kita

    buka kembali source code program kita, apa yang terjadi? Biasanya kita menjadi bingung dan

    tidak tahu apa yang sudah pernah kita buat. Oleh karena itu diperlukan catatan-catatan yang

    dapat mengingatkan kita pada langkah-langkah program yang pernah kita susun itu.

    Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan memberi komentar pada baris-baris yang dirasa

    memerlukan.

    Bagaimana membuatnya? Pada C++, komentar dimulai dengan karakter double slash

    (//) atau dengan slash-star (/*) yang ditutup dengan star-slash (*/). Ini berarti setiap

    dimulai dengan /* harus ada */ sebagai penutupnya. Contohnya seperti pada source code

    yang terdahulu kita beri komentar untuk nomor barisnya.

    Sedikit Tentang cin.

    cin dapat dianggap merupakan pasangan dari cout, karena cin merupakan

    sebuah perintah untuk mengambil suatu karakter yang di-input-kan oleh pemakai, dengan

    cara (penulisan di source code program) menuliskan cin diikuti dengan tanda >> dan

    kemudian nama variabel yang akan dimuati nilai input dari pemakai. Contoh:

    cin >> a

    Berarti variabel a akan dimuati (diisi) dengan nilai yang di-input-kan oleh pemakai.

    Secara otomatis baris akan berganti sehingga tidak perlu ada perintah \n atau endl.

    Perhatikan baik-baik perbedaan penggunaan tanda . Untuk cout

    memakai . Jangan sampai terbalik, atau jangan

    disamakan.

    Gambaran Umum Tentang cout dan cin.

    Berikut ini merupakan gambaran dari fungsi cout dan cin di komputer kita.

    Gambar A.2. Gambaran umum tentang cout dan cin.

  • Disusun oleh: Iwan Binanto 2007

    6

    Lebih lanjut tentang GNU Compiler.

    Ketika kita ragu-ragu untuk mengkompilasi sesuatu, lebih baik jika kita memeriksa

    atau membaca petunjuk-petunjuk (dokumentasi) yang disertakan oleh GNU Compiler. Kita

    dapat memanggil dokumentasi GNU Compiler dengan cara:

    man g++

    atau info g++

    Pilihan-pilihan (option) parameter yang akan digunakan oleh GNU Compiler adalah sebagai

    berikut:

    Option Arti

    (tidak ada yang digunakan) Mengkompilasi dan me-link program secara

    biasa dan akan menghasilkan sebuah file

    executable default, yaitu dengan nama

    a.out.

    -c Mengkompilasi, tidak me-link; sehingga

    menghasilkan file berekstensi .o

    -D macro=value Mendefinisikan makro di dalam

    program sebagai sebuah nilai.

    -E Preprocess, tidak dikompilasi ataupun di-

    link; output dikirim ke layar monitor.

    -g Menyertakan informasi debugging di dalam

    file executable.

    -I dir Menyertakan dir sebagai direktori untuk

    mencari file-file include (di dalam program

    tertulis di antara tanda ); jika

    direktorinya banyak, dipisahkan dengan ;

    -L dir Menyertakan dir sebagai direktori untuk

    mencari file-file library (digunakan oleh

    linker untuk mencari referensi eksternal);

    jika direktorinya banyak, dipisahkan dengan

    ;

    -l library Menyertakan library ketika me-link.

    -O Optimisasi.

    -o file_name Menyimpan file executable dengan nama

    file_name.

    -W all Meng-enable-kan peringatan untuk semua

    kode program yang akan dihindari.

    -w Disable semua pesan-pesan peringatan.

    Kita dapat menggunakan satu atau lebih pilihan parameter untuk mengkompilasi

    source code program kita. Hal ini tergantung pada kebutuhan kita. Perlu diperhatikan bahwa

  • Disusun oleh: Iwan Binanto 2007

    7

    pemakaian huruf besar dan huruf kecil sangat dibedakan (case sensitive). Ada sedikit tips

    untuk pemakaian GNU Compiler ini:

    1. Lebih baik jika kita selalu memakai paramater o file_name supaya kita dapat

    mengenali dan mengingat program mana yang sudah kita jadikan executable.

    2. Secara default, setiap pesan kesalahan akan muncul di layar monitor. Jika

    program yang kita kompilasi tidak terlalu besar, maka mungkin pesan-pesan

    kesalahan kompilasi masih dapat termuat di layar monitor. Tetapi jika pesan

    kesalahannya sudah demikian banyak dan layar monitor sudah tidak mencukupi

    lagi, maka yang dapat kita lihat hanya bagian-bagian terakhirnya saja. Untuk

    mengatasi hal ini maka sebaiknya pesan kesalahan tersebut dituliskan di sebuah

    file. Caranya dengan mengetikkan perintah:

    g++ pertama.cpp o pertama > pertama.lst

    Nama file untuk menampung pesan kesalahan tersebut dapat dibuat sekehendak

    hati. Dalam contoh di atas, penulis membuat nama pertama.lst.

    3. Jika kita ingin membuat sebuah file library, yaitu file yang dapat disertakan di

    dalam program tertentu, maka pada waktu mengkompilasi program, kita sertakan

    saja parameter c supaya p