meraih peluang dan kontrak pertambangan (10 maret 2011)
DESCRIPTION
Hukum PertambanganTRANSCRIPT
I-STUD Kedua Sesi Pagi - Meraih peluang menjadi dan sukses sebagai seorang corporate lawyer (10 Maret 2011)
Meraih peluang menjadi dan sukses sebagai seorang corporate lawyerI-Stud BLS, 10 Maret 2011, FHUI DEPOK
OlehCicilia Julyani Tondy, S.H.
1.Pendidikan Formal Hukum
Lokal S1 Ilmu Hukum (wajib di Indonesia)
S2 Magister Ilmu Hukum
S2 Magister Kenotariatan (hanya diakui yang ada di Universitas Negeri)
S3 Doktoral Hukum
Internasional S2 luar negeri – LL.M. (Lex Legibus Magister)
S3 luar negeri – Ph.D. (Doctor of Philosophy)
Sertifikasi Bergelar
AAAI.k
AAI.K
BKP
dsb
2.Profesi Pilihan Lawyer
Litigation Lawyer
Corporate Lawyer = basicnya harus bisa litigasi
Notaris
Hakim
Jaksa
Diplomat
Legal Perusahaan (In House Counsel)
Akademisi
Pegawai Negeri
Dll
3.Profesi Khusus Yang PALING COCOK sesuai di PK 4 (Hukum Ekonomi) Lawyer – Corporate Lawyer Law Firm
In House Counsel Perusahaan (baik PT atau Bank)
Legal di Institusi Pemerintah, seperti BI, BKPM, Departemen ESDM, dll
Arti dari kata “LAWYER”
Setelah kita lulus, jika kita bekerja di sebuah Law Firm maka kegiatan yang kita lakukan disebut Lawyering, dan kedudukan kita adalah sebagai : Internee/ paralegal/ Junior Associate LawyerNamun , yang perlu diketahui adalah sebenarnya terminologi lawyer sendiri adalah dipakai untuk mereka yang telah memiliki lisensi advokat, dimana syaratnya adalah:
- Mengikuti PKPA- Lulus Ujian Advokat- Telah berumur 25 tahun- Harus sudah menyelesaikan 6 kasus perdata, dan 3 kasus pidana- Sudah magang di kantor advokat selama 2 tahun berturut-turut- Telah disumpah oleh Pengadilan Tinggi
Akan mendapatkan kartu anggota , mis : PERADI
Corporate Lawyer- Bekerja di Law Firm (Kantor Konsultan Hukum)
dengan gaji yang sangat menarik, namun dengan beban dan jam kerja yang berat- Tahapan/ Jenjang : (secara umum)
a. Paralegalb. Junior Associate Lawyerc. Senior Associate Lawyerd. Partnere. Managing Partner
Persepsi SalahBanyak yang mengira Corporate Lawyer hanya harus mempelajari dan memahami hukum ekonomi, tapi sebenarnya banyak hal-hal yang berkaitan yang harus kita mengerti, khususnya pemahaman kita mengenai hukum perdata dan hukum acara.
Hal –hal Pendukung Kesuksesan Menaklukkan Law Firm1. Akademis
IPK2. Akademis tambahan
Pemahaman mengenai ekonomi
Minimal : Finance for Lawyer
3. Bahasa Minimal Bahasa Inggris, fluent written and oral. minimal : written, baru oral. Mengapa?
4. Pengalaman Magang diusahakan kantor hukum yang sesuai, tapi bisa dengan kemungkinan lain
5. Informal Education
6. Workshop Hukum
7. Pengalaman Organisasi
8. Prestasi (Achievement) dalam Perlombaan
9. Kemampuan Olahraga, Seni
10. Link ke berbagai pihak
11. Kemampuan Menulis.
Tes Masuk Kerja1. Mengirim Application Letter + CV
a. By email
b. Pos
c. Datang langsung2. Di telepon3. Written Test (akan dijelaskan lebih lanjut saat presentasi)4. Interview Test (akan dijelaskan lebih lanjut saat presentasi)
a. Interview dengan Lawyer
b. Interview dengan Partner
Setelah diterima di Law firm1. Probation
lebih kurang 3-6 bulan (kadang ada yang bisa diterminate sepihak ), sesuai dengan kesepakatan di dalam Perjanjian Kerja2. Paralegal3. Junior Associate Lawyer Untuk naik tingkat, tergantung kebijakan masing-masing Law Firm, berapa tahun dibutuhkan untuk menjadi Senior Associate Lawyer.4. Partner
Bidang-bidang Hukum yang akan sering ditemukan di Law Firm1. Hukum Pasar Modal
2. Hukum Investasi
3. Merger Akuisisi
4. Hukum Perseroan Terbatas
5. Hukum Pertanahan (Agraria)
6. Hukum Perikatan + Hukum Jaminan/ kebendaan
7. Hukum Hak Kekayaan Intelektual
8. Hukum Persaingan Usaha
9. Hukum Pajak
10. Hukum Perkebunan, kehutanan, perikanan
11. Hukum Udara Angkasa
12. Hukum Kelistrikan
13. Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa
14. HukumAcara
15. Hukum Ketenagakerjaan
16. Hukum Perbankan
17. Hukum Kelistrikan
18. Dll
Pekerjaan di Law FirmSebagai seorang Junior Associate Lawyer: (secara umum)
a. LDD (Legal Due Dilligence), melihat atau mengecek kondisi.
b. Site Visit (terkait LDD)
c. LO (Legal Opinion)
d. Research Internal Memo
e. Review Agreement Drafting
f. Translating Document
g. Institution Visit, misal Pengadilan, PT, MA.h. Assisting Senior Associate Lawyer in a meeting
Peluang Kerja di Law FirmContoh Law Firm terbaik di bidang : Corporate and M&A 1 (Baca: Tier)
Ali Budiardjo , Nugroho , Reksodiputro Hadiputranto , Hadinoto & Partners Hiswara Bunjamin & Tandjung Makarim & Taira S. Melli Darsa & Co. Mochtar Karuwin Komar
2
Lubis Ganie Surowidjojo Soemadipradja & Taher Soewito Suhardiman Eddymurthy Kardono
3
Assegaf Hamzah & Partners Bahar & Partners Hanafiah Ponggawa & Partners Hendra Soenardi Mataram Partners Widyawan & Partners
Who’s the best? Leading Individuals
Wahyuni Bahar Bahar & Partners
Theodoor Bakker Ali Budiardjo , Nugroho , Reksodiputro
Richard Cornwallis Makarim & Taira S.
Melli Darsa Melli Darsa & Co.
David Dawborn Hiswara Bunjamin & Tandjung
Mita Djajadiredja Hadiputranto , Hadinoto & Partners
Ira A Eddymurthy Soewito Suhardiman Eddymurthy Kardono
Ahmad Fikri Assegaf Hamzah & Partners
Peter G Fanning Hutabarat Halim & Rekan
Al Hakim Hanafiah Ponggawa & Partners
Nini Halim Hutabarat Halim & Rekan
Iril Hiswara Hiswara Bunjamin & Tandjung
Rahayuningsih Hoed Makarim & Taira S.
Mark C Innis Hadiputranto , Hadinoto & Partners
Darrell R Johnson Soewito Suhardiman Eddymurthy Kardono
Galinar Kartakusuma Makarim & Taira S.
Yazua Makes Makes & Partners
Noor Meurling Oentoeng Suria & Partners
Kartini Muljadi Kartini Muljadi & Rekan
Brigitta Rahayoe Brigitta I. Rahayoe & Partners
Gregory K Ranslam Makarim & Taira S.
Miranti Ramadani Mochtar Karuwin Komar
Abdul Haris Muhammad Rum Lubis Ganie Surowidjojo
Arief Surowidjojo Lubis Ganie Surowidjojo
Rambun Tjajo Hadiputranto , Hadinoto & Partners
Fred Tumbuan Tumbuan Pane
Michael D Twomey Soewito Suhardiman Eddymurthy Kardono
Widyawan Widyawan & Partners
Prinsip“Jadilah seseorang yang mempunyai Added Value, sehingga kita tidak sama seperti lulusan Fakultas Hukum yang lainnya”
Review oleh moderator
- Seorang corporate lawyer sangat harus mengerti litigasi. Corporate lawyer basicnya adalah litigasi lawyer.
- PK yang penting di lawfirm adalah PK 4, 6, dan 1.- Seorang lulusan FH tidak langsung menjadi Lawyer, tetapi harus memenuhi beberapa syarat.- Di manapun persaingan itu akan selalu ada.- Gaji berbanding lurus dengan jumlah jam kerja.- Cara berpindah jenjang lawyer yaitu berdasarkan pengalaman.- Rekomendasi mba cello, ambil matakuliah Benper (jaminan Kebendaan ) karena benar-benar terpakai di
dunia kerja lawfirm.- cessi, subrogasi, novasi ( perdata )
- Seorang mahasiswa harus bisa mempertanggungjawabkan IPKnya.- Dalam memperdalam bahasa Inggris, cobalah untuk memperlancara written dahulu, setelah itu baru oral.- Jika ingin menjadi lawyer, usahakan untuk magang di lawfirm.- Inti dari review agreement adalah untuk mengecek kepentingan klien, mana yang perlu ditambah atau
dikurangi.- Sebagai seorang lawyer jangan terlalu serius, harus mempunyai kemampuan seni atau olahraga- Untuk Research jangan menggunakan situs yg tidak kredibel, harus situs badan resmi.- Jadilah seseorang yang mempunyai Added Value, sehingga kita tidak sama seperti lulusan Fakultas
Hukum yang lainnya”- Selain IPK dan keahlian, keberuntungan jg termasuk faktor kesuksesan.- Hampir semua lawfirm mencari calon lawyer yg berintegritas, yg bisa dididik dan disiplin.
I-STUD Kedua Sesi Siang - Kontrak Pertambangan Minyak dan Gas Bumi (10 Maret 2011)Kontrak Pertambangan Minyak dan Gas Bumi
Oleh
Muhammad Syahrir
0706278310
Sumber Daya Migas
* Migas termasuk kekayaan / sumber daya alam yang terpenting dalam dunia modern.* Keberadaannya merupakan sesuatu yang tidak dapat diabaikan dalam menunjang perkembangan ekonomi dunia dan kemakmuran semua negara, terlepas dari tingkat kemajuan negara.* Migas merupakan aset yang habis pakai dan tidak terbarukan, serta penyebaran dan cadangannya terbatas.* Karena karakteristik yang unik tersebut, setiap negara yang memiliki sumber daya migas (termasuk Indonesia) berusaha mendapatkan manfaat dari eksploitasi migas dengan menghubungkan konsep hak menguasai negara atas kekayaan alam.
Hak Menguasai Dari Negara
* Pasal 33 UUD 1945:
1. Ayat (2): cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai negara.2. Ayat (3): bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
* Pengertian ‘dikuasai negara’:
1. Kepemilikan dan pengelolaan secara langsung atau tidak langsung oleh negara (pengertian yang diberikan saat UUPA belum lahir)
*Setelah UUPA lahir maka Pengertia Dikuasai Negara adalah:
Negara berwenang untuk mengatur peruntukan, penggunaan, dan pemeliharaan, serta hubungan dan perbuataan hukum orang dengan bumi, air dan , kekayaan alam. (pasal 2 ayat 2 UUPA)
Jadi tidak benar bahwa Negara mempunyai “kepemilikan” atas bumi, air dan kekayaan alam.
2. Yang terpenting negara tetap mengatur dan mengatasi cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak.
Jenis-Jenis Kontrak Migas
Sistem Konsesi*
* Hak eksklusif kepada pemegang konsesi selama jangka waktu tertentu yang cukup lama (75 tahun)* Hak untuk menjualnya termasuk produk turunannya (hasil pengilangan) yang dihasilkan dari wilayah konsesi* Lahan yang diberikan bervariasi, tetapi umumnya sangat luas* Imbalan atas pemberian konsesi hanya berupa pembayaran royalti* Kepada pemegang konsesi tidak dikenakan pajak penghasilan.* Kepemilikan dari sumber daya migas berdasarkan sistem konsesi adalah hak milik.* Pemegang hak akan menjadi pemilik segera setelah sumber daya tersebut diproduksikan
Kontrak Bagi Hasil
* Berdasarkan bagi hasil produksi antara pemerintah dengan investor (kontraktor).* Kontraktor menyediakan dana dan menanggung beban risiko investasi dan biaya operasi sebelum produksi.* Pembagian hasil adalah 85 : 15
Persyaratan Komersial dalam KBH
* komitmen program dan investasi (3 & 6 tahun pertama)* Pengembalian biaya dan rumusan bagi hasil* Perpajakan* Pemenuhan kebutuhan dalam negeri* Pengembalian Wilayah Kerja* Pilihan hukum* Forum penyelesaian sengketa
Kontrak Jasa
* Pembayaran dilakukan untuk jasa yang telah selesai diberikan* Jasa teknik meliputi seluruh operasi (eksplorasi, evaluasi, dan pengembangan dalam wilayah kontrak)* Jasa keuangan: memberikan seuruh dana unruk eksplorasi, evaluasi, dan pengembangan jika ditemukan lapangan komersial* Dapat termasuk / tidak termasuk dana untuk kegiatan produksi
Persyaratan Komersial dalam Kontrak Jasa
* Komitmen program dan biaya yang dibelanjakan* Imbalan untuk jasa* Bonus* Bunga, dan lain-lain.
Karakter Kontrak Migas
* Industri padat modal dan berisiko tinggi* Perjanjian antara pemerintah (BUMN / Badan Publik) dan investor* Menghubungkan negara, sebagai pemilik sumber daya migas dengan perusahaan swasta trans-nasional yang menyediakan dana, teknologi, dan peralatan yang diperlukan* Hubungan tersebut sering mengalami perubahan
* Jenis Kontrak:
o Kontrak nasional : dibuat oleh dua subyek hukum dalam suatu wilayah hukum negara yang tidak ada unsur asingnya.o Kontrak internasional : di dalamnya terdapat unsur asing
* Indikator untuk menentukan adanya unsur asing:
o Kebangsaan / kewarganegaraan dan domisili hukum para pihak yang berbedao Hukum yang dipilih adalah hukum asingo Digunakan hukum asing atau mata uang asingo Penyelesaian sengketa di luar negeri
* Bentuk kontrak Internasional:
o Antara perusahaan domestik dengan perusahaan asingo Antara negara dengan perusahaan asingo Antara negara dengan negarao Antara organisasi internasional dengan perusahaan domestik
Kontrak Migas di Indonesia
* Merupakan sarana pembangunan ekonomi dan hukum, yang lahir karena adanya kebutuhan negara akan dana investasi untuk membiayai eksploitasi sumber daya migas.* Kontrak pertambangan migas mengatur hubungan hukum antara pemerintah dan investor, dilandasi pada hak dari negara atas kekayaan alam* Berfungsi sebagai alat pengatur arah kegiatan ke arah yang dikehendaki pembangunan* Muatan dalam kontrak berisi:
1. Hubungan hukum2. Kekayaan3. Subyek perikatan (kewajiban dan hak)4. Obyek hukum (prestasi)
Permasalahan dalam Pelaksanaan Kontrak Migas
* Masalah perpajakan(UU 17/2006 tentang Kepabeanan )* Tumpang tindih lahan (perubahan status hutan / lahan)* Tumpang tindih peraturan (sistem otonomi daerah)