mineral part1

9
M I N E R A L

Upload: edugrafis-bumi

Post on 15-Aug-2015

52 views

Category:

Science


0 download

TRANSCRIPT

MINERAL

MineralMineral adalah senyawa padat kimia homogen, non-organik, yang memiliki bentuk teratur (sistem kristal) dan terbentuk secara alami.Komposisi kimia dan Struktur kristal adalah indikator yang digunakan untuk membedakan antara 1 mineral dengan mineral lainnya.

Mineral terbentuk secara alami melalui proses alam.Namun mineral juga dapat dibuat oleh manusia, yang biasanya disebut mineral/batu sintetis (synthetic gem)

Mineral bersifat anorganik (tidak dihasilkan dari mahluk hidup dan tidak memiliki ikatan karbon-hidrogen).Akan tetapi ada pengecualian untuk mineral kalsit (calcite) dan aragonite yang menyusun batu gamping/kapur. Batu gamping terbentuk dari hewan laut/koral/kerang yang sudah mati. Walau-pun berasal dari mahluk hidup, kalsit dan aragonit tetap digolongkan mineral.

Terbentuk secara alami Inorganic Solid

Contoh penampang batuan yang dilihat melalui mikroskop.Mineral-mineral penyusun batuanberwarna-warni karena polarisasicahaya.

Mikroskop Polarisasi

Kalsit ( Calcite )A

ragonite

Komposisi Kimia Mineral : UnsurUntuk memahami komposisi kimia dan sistem kristal pada mineral, mari kita pahami dulu sifat-sifat unsur kimia.

Unsur didefinisikan pula sebagai zat tunggal yang sudah tidak bisa dibagi-bagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil.88 unsur terbentuk secara alami di kerak Bumi, namun ada 8 unsur utama yang menyusun kerak Bumi :

O Si Al Fe CaNaKMgOxygen Silicon Aluminium Ferrum

Calsium Natrium Kalium Magnesium

46.6% 27.8% 8%

5% 3.6% 2.8% 2.5% 2%

Atom, Ion, MolekulUnsur didefinisikan pula sebagai zat tunggal yang sudah tidak bisa dibagi-bagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil.Unsur tersusun dari atom.

Proton

+Elektron

-Neutron

0Atom adalah satuan terkecil dari suatu materi yang terdiri atas inti, yang biasanya mengandung proton (muatan+) dan neutron (netral), dan kulit yang berisi muatan negatif yaitu elektron.

Ion merupakan atom atau kumpulan atom yang bermuatan listrik karena menerima atau melepaskan elektron.Bila atom netral ( atom yang memiliki jumlah proton dan elektron yang sama) menangkap elektron, maka jumlah elektronnya akan jadi lebih banyak dibanding dengan proton. Atom yang menangkap elektron ini disebut atom yang bermuatan negatif / ion negatif (anion) contoh : NaSedangkan ion positif (kation) adalah atom yang melepaskan elektron. Contoh : (S0 )

Molekul merupakan partikel netral yang terdiri dari 2 atom atau lebih.Molekul terbagi 2 berdasarkan jenis atom yang membentuknya :*Molekul Unsur : terdiri dari 1 jenis atom*Molekul Senyawa : terdiri dari 2 jenis atom atau lebih

Atom

Ion

Molekul

+_

Sebuah atom netral terdiri dari nukleus positif d ikel i l ing i elektron negatif.

Awan-awanelektron

atomicnucleus

4 2-

+

HO

H

OO

0 , molekul unsur2 H O,molekul senyawa

2

Sifat Fisik Mineral

Setiap mineral akan mempunyai sifat bentuk kristalnya yang khas, yang merupakan perwujudan kenampakan luar, yang terjadi sebagai akibat dari susunan kristalnya didalam.Kristal berasal dari bahasa Yunani crystallon yang berarti tetesan yang dingin atau beku.Kristal adalah suatu padatan yang atom, molekul, atau ion penyusunnya terkemas secara teratur dan polanya berulang melebar secara tiga dimensi (A crystal is any substance whose atoms are arranged ina regular, periodically repeated pattern).

Bentuk Kristal

1

Mineral Halite (NaCl)dengan kristal kubik

Struktur atom Halite (NaCl)a

bc

ab

c

ab

c

a bc a

b

c

ab

c

ab

c

Cubic a = b = c; α = β = γ = 900

Orthorhombica ≠ b ≠c; α = β = γ = 90 0

Rhombohedral / Trigonala = b = c; α = β = γ ≠ 900 Triclinic

a ≠ b ≠c; α ≠ β ≠ γ = 90 0Monoclinic

a ≠ b ≠c; α = γ = 90 ≠ β ≥ 120 00

Tetragonal a = b ≠ c; α = β = γ = 900

Hexagonal a = b ≠c; α = β = 90 ; γ = 120 00

Sifat Fisik Mineral

Mineral mempunyai kecenderungan untuk pecah melalui suatu bidang dengan arah tertentu. Arah tersebut ditentukan oleh susunan dalam dari atom-atomnya. Dapat dikatakan bahwa bidang tersebut merupakan bidang “lemah” yang dimiliki oleh suatu mineral. Jika sebuah minerak pecah karena gaya tekanan dan pecahannya berupa bidang yang rata dan berbentuk kristal, maka dapat dikatakan mineral ini memiliki belahan.

Cleavage / Bidang Belah

Perfect / Sempurna

2

Mineral yang selalu terbelah sesuai arah belahannya dan belahannya rata.

Indistinct /Tidak Jelas

Bila arah belahan mineral masih terlihat, tetapi kemungkinan untuk membentuk belahan dan pecahan sama besar.

Imperfect /Tidak Sempurna

Bila mineral sudah tidak terlihat arah belahannya, dan mineral akan pecah dengan permukaan yang tidak rata.

Good/ Baik

Mineral yang mudah terbelah sesuai arah belahan dan belahannya rata, namun mineral ini dapat juga terbelah tidak sesuai bidang belahannya.

Distinct/ Jelas

Bila bidang belahan mineral dapat terlihat jelas, tetapi mineral tersebut sukar membelah melalui bidang belahannya dan belahan tidak rata.

Muscovite

Corundum Sulphur

Calcite

Feldspar

Hornblende

Pembagian belahan

berdasarkan

Kualitas Belahan

Sifat Fisik Mineral

One Direction

3

Mineral dengan belahan 1 arah

All Directions

Bidang belah segala arah

Two Directions

Mineral dengan belahan 2 arah

Three Directions

Mineral dengan bidang belah 3 arah

Muscovite

CalciteHalite

Feldspar

Pembagian belahan

berdasarkan

Arah Belahan

Sifat Fisik Mineral3

Pecahan adalah kecenderungan mineral untuk pecah dengan bidang yang tidak rata dan tidak teratur.

Fracture / Pecahan

Conchoidal Splintery Uneven

Hackly SubconchoidalEven

Jenis-jenis Pecahan mineral

Permukaan halus dan melengkung seperti kenampakan kerang atau pecahan botol.

Permukaan halus namun bersudut tidak beraturan.

Permukaan seperti logam kasar, tidak beraturan dan runcing.

Permukaan kasar dan tidak teratur.

Permukaan pecahan halus dan rata.

Permukaan seperti serat.

Obsidian Krokyolith

AragoniteCopper

Sifat Fisik Mineral4

Kekerasan adalah ketahanan mineral terhadap goresan. Standar kekerasan mineral ditentukan oleh Skala Mohs. Skala Mohs mempunyai 10 skala, dimulai dari skala 1 untuk mineral terlunak sampaiskala 10 untuk mineral terkeras.

Hardness / Kekerasan

Sk

ala

Mo

hs 1 2 3

4

567

8

9 10

Talc Gypsum Calcite

Fluorite

ApatiteOrthoclaseQuartz

Topaz

Corundum Diamond