model pembelajaran tcl model pembelajaran scl · pdf file(indikator) bobot nilai 1- 4 ......
TRANSCRIPT
Model
Pembelajaran
TCL
dan
Model
Pembelajaran
SCL
TAHAPAN PENYUSUNAN
RENCANA PEMBELAJARAN
MODEL TEACHER CENTERED LEARNING
1. Model TCL ini dimaksudkan sebagai model yang
menitik beratkan pada apa yang dikerjakan dosen
dalam proses pengajaran (teaching/courses).
2. Model ini banyak diterapkan dalam Pelatihan
Ketrampian Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI)
atau Applied Approach (AA) yang selama ini menjadi
panduan bagi dosen.
3. Bentuk rencana pengajarannya disebut : Garis-garis
Besar Program Pengajaran (GBPP) dan Satuan Acara
Pengajaran (SAP).
4. Dengan kurikulum yang berbasis isi (KBI)
Ranah
Afektif
Ranah
Kognitif
Ranah
Psikomotor
Ranah
Afektif
Ranah
Kognitif
Ranah
Psikomotor
Endro.its. [email protected]
1. Mahasiswa dapat menganalisis penyebab timbulnya semburan lumpur panas di Sidoarjo dengan menggunakan teori geologi. (tujuan dalam ranah kognitif).
2. Mahasiswa dapat mencontoh gambar peta Jawa Timur sesuai dengan format yang telah ditentukan. (tujuan dalam ranah psikomotor)
3. Mahasiswa mampu memformulasikan alasan mengapa ia setuju terhadap prinsip belajar sepanjang hayat. (tujuan dalam ranah Afektif)
CONTOH
RUMUSAN TUJUAN PENGAJARAN (Tujuan instruksional)
B. Dihubungkan dengan kata kerja yang menunjukkan hasil
belajar bukan kata kerja yang berorientasi kepada proses
belajar (mempelajari, membaca ?). Kata kerja aktif dan
dapat diamati (Memahami ?)
D. Tingkat keberhasilan yang harus dicapai.
C. Keadaan dimana suatu kemampuan harus dicapai, mengandung obyek yang dipelajari.
A. Berorientasi pada mahasiswa ( yang belajar ).
MAHASISWA ( A ) AKAN DAPAT ( B )
MENGGUNAKAN PRINSIP MANAJEMEN ( C ) DALAM
MENYUSUN STANDART OPERASI DAN PROSEDUR
PERUSAHAAN dengan BENAR DAN LENGKAP( D ).
A (audience), B (behavior), C (condition), D (degree)
TINGKATAN KEMAMPUAN RANAH KOGNITIF DARI BLOOM
EVALUASI
SINTESIS
ANALISIS
PENERAPAN
PEMAHAMAN
PENGETAHUAN
CREATE
EVALUATE
ANALYZE
APPLY
UNDERSTAND
REMEMBER
Revisi oleh ANDERSON dkk, 2001
TINGKATAN KEMAMPUAN
Dimensi
Pengetahuan
Dimensi Proses Kognitif
Remember Understand Apply Analyze Evaluate Create
Factual
Procedural
Conceptual
Meta
cognitive
Anderson, 2001
TINGKATAN KEMAMPUAN RANAH PSIKOMOTOR dari HARROW
NATURALIZATION
Spontan
dan
otomatis
ARTICULATION
Akurat
dan
cepat
PRECISION
Lancar
dan
tepat
MANIPULATION
Tanpa contoh
Visual
dapat meniru
IMITATION
Meniru
dengan
contoh
CHARACTERIZATION
Menjadikan
pola hidup
ORGANIZATION
Mengatur diri
VALUING
menghargai
RESPONDING
menanggapi
RECEIVING
menerima
TINGKATAN KEMAMPUAN RANAH AFEKTIF dari KRATHWOHL
TEKNIK PENJABARAN
Perilaku/ intruksional umum menjadi Perilaku / instruksional khusus.
TEKNIK MENYUSUN
urutan/ kedudukan/ struktur perilaku-perilaku khusus menuju perilaku umum.
3
2
1
a. Hierarkhis
Agar (2) dapat
dipelajari, materi
(1) harus dikuasai
dahulu
3 2 1
untuk mempelajari dan
menguasai seluruh
rangkaian ketrampilan
1,2,dan 3, tidak perlu
mempelajarinya secara
berurutan seperti dalam
mengerjakannya
b. Prosedural
1 2 3
4
cluster
Susunan beberapa
ketrampilan yang
satu jenis atau
satu kategori
c. Pengelompokan
Susunan hirarkhi,
prosedural, dan
pengelompokan
2 7 4
1 5 6
3 8
d. Kombinasi
Dasar Anatomi
Sistem
ORGANISASI MATERI AJAR
Fisiologi tubuh
Anatomi manusia
Dasar Fisiologi
Fisiologi manusia
Sistem jaringan
Sistem syaraf Sistem otot Sistem skeleton
Dasar Anatomi
Sistem
MENGORGANISIR MATERI AJAR
Fisiologi tubuh
Anatomi manusia
Dasar Fisiologi
Fisiologi manusia
Sistem jaringan
Sistem syaraf Sistem otot Sistem skeleton
Pokok
Bahasan
I
Pokok
Bahasan
II
TIK
TIK
TIK
TIU
TIK
TIK
Sistem skeleton
Fisiologi tubuh
Sitem syaraf Sistem otot
Sistem jaringan
Sistem manusia
Anatomi manusia
Dasar Fisiologi
Fisiologi manusia Dasar Anatomi
Sistem
Mampu mengidentifikasi
Anatomi manusia
Dapat menyebutkan
Dasar Fisiologi
Mampu menjelaskan
Fisiologi manusia Mampu menjelaskan
Dasar Anatomi
Dapat menerangkan
Sistem
Mampu menjelaskan
Sistem skeleton
Mampu menjelaskan
Fisiologi tubuh
Mampu menjelaskan
Sitem syaraf
Mampu menjelaskan
Sistem otot
Mampu menganalisis
Sistem jaringan
Mampu menganalisis Sistem manusia
Ditambahkan kata kerja yang menunjukan
tingkat kemampuan
minggu
Tujuan
Instruksional
Khusus
Pokok
Bahasan
Sub Pokok
Bahasan
Estimasi
Waktu
Media
Pembljrn Pustaka
1 Mampu menyebutkan
Dasar Fisiologi 2 X 50’
2 Mampu menerangkan
Sistem 2 X 50’
3 Mampu menjelaskan
Dasar anatomi
4 Fisiologi manusia
5 Anatomi manusia
dst dst
14, 15 Sistem manusia
Berdasarkan analisis instruksional dibuat GBPP
GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
Mata kuliah : Anatomi I (KU 1234) (2 sks). Deskripsi mata kuliah : ………………………………………….
Tujuan Instruksional Umum : mampu menganalisis sistem manusia.
SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)
(kegiatan pengajaran yang dilakukan setiap minggu/ setiap tatap muka )
MATA KULIAH : ……………………………………………… KODE : ……………sks : ……….
PERTEMUAN KE : …………………………………………........ ( 2 x 50’ )
TUJUAN INST UMUM : ………………………………………………………………………………………….
TUJUAN INSTR KHUSUS : ………………………………………………………………………………………….
POKOK BAHASAN : ………………………………………………………………………………………….
SUB POKOK BAHASAN : ………………………………………………………………………………………….
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN PENGAJAR
KEGIATAN
MAHASISWA
MEDIA DAN ALAT
PENGAJARAN
Pendahuluan 1. Menjelaskan ruang lingkup materi yang akan diajarkan
dan hubungannya dengan mata kuliah lain.
2. Menjelaskan TIU dan Pokok bahasan beserta TIK nya.
mendengarkan,
memperhatikan,
bertanya, mencatat
OHP, White board, Buku teks
Kemasan obat paten
Penyajian 3. Menjelaskan penggolongan obat.
4. Menjelaskan obat paten, obat jadi, obat palsu,
5. Kriteria obat jadi.
6. Distribusi obat jadi.
7. Evaluasi kembali terhadap obat jadi
- mendengarkan
- memperhatikan
- bertanya
- membuat catatan.
OHP, White board
Buku teks
Kemasan obat paten
Penutup. 8. Mengakhiri pokok bahasan.
9. Mereview pokok bahasan
10. Memberikan gambaran materi berikutnya
Memberi komentar
KEGIATAN PENGAJARAN :
4. Berdasarkan GBPP disusun Satuan Acara Pengajaran
SUSUNAN MATERI PEMBELAJARAN
BERDASARKAN
LOGIKA KEILMUANNYA
( SISTEM PENGETAHUAN )
( STRUKTUR ILMU )
Sekaligus merupakan strategi pembelajaran
PEMBELAJARAN BERBASIS SUBSTANSI
TIDAK
LULUS
HASIL
BELAJAR
MAHASISWA
BELAJAR
PENILAIAN
TES / UJIAN LULUS
KULIAH
mendengarkan,
mencatat ,….
Rencana Pembelajaran
Semester
KO
NS
EP
KU
RIK
ULU
M
Lulusan
memiliki capaian
pembelajaran
Dosen
Evaluasi Program Pembelajaran
Mahasiswa
Sumber belajar
Rencana Pembela jaran
KO
NS
EP
KU
RIK
ULU
M
Capaian Pembela jaran
Dosen
Evaluasi Program Pembelajaran
Mahasiswa
Standar Dosen
Standar Sarana dan
Prasarana
Sumber belajar
Standar
Penilaian
Standar
Proses Standar Kompetensi Lulusan
Standar pengelolaan
Standar Isi
Standar pembiayaan
RUMUSAN
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Rumusan kemampuan/capaian
pembelajaran/kompetensi
pada mata kuliah
diturunkan dari
rumusan capaian pembelajaran yang
dibebankan pada mata kuliah ini
dari rancangan kurikulum
KOGNITIF
(Pengetahuan)
PSIKOMOTOR
(ketrampilan) AFEKTIF
(sikap,nilai,minat)
KEMAMPUAN (BLOOM)
Pengertian Kompetensi (CP) dalam pendidikan
endrotomoits @ yahoo.com
BIDANG
KEMAMPUAN
DESKRIPSI
TINGKAT
KEMAMPUAN
DESKRIPSI TINGKAT
KELUASAN DAN
KERUMITAN MATERI
KEILMUAN
KOGNITIF Menganalisis masalah kesulitan belajar
siswa
PSIKOMOTOR Membuat rencana program penanganan
AFEKTIF Menyajikan berdasarkan fakta dan
norma
CARA MERUMUSKAN CAPAIAN PEMBELAJARAN
RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN menjadi :
mampu menganalisis masalah kesulitan belajar siswa dan membuat rencana program penangannya berdasarkan hasil analisis, serta mampu menyajikannya sesuai fakta dan norma
endrotomoits @ yahoo.com
CIRI PEMBELAJARAN BERPUSAT PADA SISWA
MAHASISWA
DOSEN
SUMBER
BELAJAR
INTERAKSI
SEBAGAI FASILITATOR
DAN MOTIVATOR
MENITIK BERATKAN PADA METHOD OF INQUIRY & DISCOVERY
MENUNJUKKAN KINERJA KREATIF (KOGNITIF,PSIKOMOTOR, AFEKTIF,YANG UTUH)
MULTI DEMENSI
TERANCANG DAN
KONTEKSTUAL
TUGAS &
PRESENTASI SEMINAR
MEMBUAT
MODEL PRAKTIKUM
Kemampuan desain
Kemampuan menulis
Kemampuan memilah
Kemampuan analisis & komunikasi
Bahan
kajian
D
Bahan
kajian
C
Bahan
kajian
B
Bahan
kajian
A
KULIAH DAN TUTORIAL
endrotomoits @ yahoo.com
Ketercapaian
Contoh
MINGGU KE
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
BAHAN KAJIAN
(materi ajar)
BENTUK PEMBELA JARAN
KRITERIA PENILAIAN (indikator)
BOBOT NILAI
1- 4 Mampu
menjelaskan dan
mempresentasikan
Sistem,
anatomi, dasar
fisiologi,
ceramah,
diskusi tgs
makalah *)
• Kelengkapan dan
kebenaran penjelasan,
• tkt komunikatif presentasi
20%
5 Mampu
mengidentifikasi
dan bekerja sama
Anatomi
manusia PBL *)
• Kebenaran metode,
• kerjasama 15%
6 Mampu
mengidentifikasi
Anatomi
manusia tes
• Kelengkapan dan
• kebenaran identifikasi 15%
7-10 Mampu
menjelaskan
Sistim syaraf
Sistem otot
ceramah,
diskusi
11-14 Mampu analisis
dan trampil
memilah
Sistem
jaringan,
fisiologi tubuh
praktikum • Ketrampilan,
• Kebenaran analisis 20%
15 Mampu
menganalisis dan
berkomunikasi
Sistem manusia
Tes praktek
dan
wawancara
• Ketajaman dan
• kelengkapan analisis,
• kelancaran komunikasi
30%
UNSUR CAPAIAN PEMBELAJARAN : …………………………………………………………………………………………………….
(1)
MINGGU
KE
(2)
KEMAMPUAN
AKHIR YANG
DIHARAPKAN
(3)
BAHAN
KAJIAN
(materi ajar)
(4)
BENTUK
PEMBELA JARAN
(5)
KRITERIA
PENILAIAN
(indikator)
(6)
BOBOT
NILAI
Mata kuliah : ……………………………….. Sem …… Kode : …… sks : ….
Jurusan : .. .…………………………….. Dosen : ………………………….
Unsur capaian pembelajaran :
……………………………………………………………….
versi DIKTI [email protected]
NOMOR
KOLOM JUDUL KOLOM PENJELASAN PENGISIAN
1 MINGGU KE Menunjukan kapan suatu kegiatan dilaksanakan, yakni mulai minggu ke 1 sampai ke 16 (satu semester )(bisa 1/2/3/4 mingguan).
2 KEMAMPUAN AKHIR
YANG DIHARAPKAN
Rumusan kemampuan dibidang kognitif, psikomotorik , dan afektif diusahakan lengkap dan utuh (hard skills & soft skills). Merupakan tahapan kemampuan yang diharapkan dapat mencapai kompetensi mata kuliah ini diakhir semester.
3 BAHAN KAJIAN
(materi ajar)
Bisa diisi pokok bahasan / sub pokok bahasan, atau topik bahasan. (dengan asumsi tersedia diktat/modul ajar untuk setiap pokok bahasan)
4 BENTUK
PEMBELAJARAN
bisa berupa : ceramah, diskusi, presentasi tugas, seminar, simulasi, responsi, praktikum, latihan, kuliah lapang, praktek bengkel, survai lapangan, bermain peran,atau gabungan berbagai bentuk. Penetapan bentuk pembelajaran didasarkan pada keniscayaan bahwa kemampuan yang diharapkan diatas akan tercapai dengan bentuk/ model pembelajaran tersebut.
5
KRITERIA
PENILAIAN
(indikator)
berisi : indikator yang dapat menunjukan pencapaian kemampuan yang dicanangkan, atau unsur kemampuan yang dinilai (bisa kualitatif misal ketepatan analisis, kerapian sajian, Kreatifitas ide, kemampuan komunikasi, juga bisa juga yang kuantitatif : banyaknya kutipan acuan / unsur yang dibahas, kebenaran hitungan).
6 BOBOT NILAI disesuaikan dengan waktu yang digunakan untuk membahas atau mengerjakan tugas, atau besarnya sumbangan suatu kemampuan terhadap pencapaian kompetensi mata kuliah ini.
CARA MENGISI RENCANA PEMBELAJARAN
MINGGU
KE
KEMAMPUAN
AKHIR YANG
DIHARAPKAN
BAHAN
KAJIAN
(materi ajar)
BENTUK
PEMBELA
JARAN
KRITERIA
(indikator)
PENILAIAN
BOBOT
NILAI
1-4
Mampu menganalisis,
menyusun program,
mepresentasikan
Masalah belajar
mahasiswa
Studi kasus, dan
seminar .
Ketajaman analisis,
inovasi solusi, tingkat
komunikatif presentasi
30%
CONTOH RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Mata kuliah : ……………………………….. Sem …… Kode : …… sks : ….
Jurusan : .. .…………………………….. Dosen : ………………………….
Unsur capaian pembelajaran : mampu menganalisis masalah kesulitan belajar siswa dan membuat rencana program penangannya berdasarkan hasil analisis, serta mampu menyajikannya sesuai fakta dan norma.
versi DIKTI [email protected]
WAKTU
MINGGU
KEMAMPUAN
AKHIR YANG
DIHARAPKAN
BAHAN
KAJIAN
BENTUK
KEGIATAN
KRITERIA/
INDIKATOR
PENILAIAN
BOBOT
NILAI
STANDAR KOMPETENSI
PROFESI
(kalau ada)
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
STUDIO / BENGKEL / LABORATORIUM
(bisa dikembangkan)
1. TUJUAN TUGAS :
..............................................................................................................
2. URAIAN TUGAS :
a. Obyek garapan : ………………………………………………………..
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan : ………………………
c. Metode/ cara pengerjaan, acuan yang digunakan : ........................
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/ dikerjakan : ……………….
3. KRITERIA PENILAIAN :
a. ……………………………………………… %
b. ……………………………………………… %
c. ……………………………………………… %
FORMAT RANCANGAN TUGAS
MATA KULIAH : ……………………………………………………..
SEMESTER : …………………………………sks :…………….
MINGGU KE : ............................. ………… Tugas ke : .........
1. TUJUAN TUGAS : adalah rumusan kemampuan yang diharapkan dapat dicapai oleh mahasiswa bila ia berhasil
mengejakan tugas ini (hard skill dan soft skill)
2. URAIAN TUGAS :
a. Obyek garapan : berisi deskripsi obyek material yang akan distudi dalam tugas ini (misal
tentang penyakit kulit/ manejemen RS/ narkoba/ bayi/ perawatan darurat/ dll)
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan : uraian besaran, tingkat kerumitan, dan keluasan masalah dari obyek material yang harus distudi,
tingkat ketajaman dan kedalaman studi yang distandarkan. (misal tentang perawatan bayiprematur,
distudi tentang hal yang perlu diperhatikan, syarat-syarat yang harus dipenuhi - kecermatan,
kecepatan, kebenaran prosedur ,dll) Bisa juga ditetapkan hasilnya harus dipresentasi di forum
diskusi/ seminar.
c. Metode/ cara pengerjaan tugas : berupa petunjuk tentang teori /teknik / alat yang sebaiknya digunakan, alternatif langkah-langkah
yang bisa ditempuh, data dan buku acuan yang wajib dan yang disarankan untuk digunakan,
ketentuan dikerjakan secara kelompok/ individual.
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan : adalah uraian tentang bentuk hasil studi/ kinerja yang harus ditunjukkan/disajikan (misal hasil
studi tersaji dalam paper minimum 20 halaman termasuk skema, tabel dan gambar, dengan ukuran
kertas kuarto, diketik dengan type dan besaran huruf yang tertentu, dan mungkin dilengkapi sajian
dalam bentuk CD dengan format powerpoint).
3. KRITERIA PENILAIAN : berisi butir-butir indikator yang dapat menunjukan tingkat keberhasilan mahasiswa dalam usaha
mencapai kompetensi yang telah dirumuskan.
PENJELASAN FORMAT TUGAS :
versi kbk [email protected]
CONTOH KRITERIA PENILAIAN KEMAMPUAN MENULIS ESSAY
GRADE SKOR INDIKATOR KINERJA (RUBBRIC)
Sangat kurang <20 Tidak ada ide yang jelas untuk
menyelesaikan masalah
Kurang 21–40 Ada ide yang dikemukakan, namun
kurang sesuai dengan permasalahan
Cukup 41– 60 Ide yang dikemukakan jelas dan sesuai,
namun kurang inovatif
Baik 61- 80
Ide yang dikemukakan jelas, mampu
menyelesaikan masalah, inovatif,
cakupan tidak terlalu luas
Sangat Baik >81
Ide, jelas, inovatif, dan mampu
menyelesaikan masalah dengan
cakupan luas
PENGISIAN FORMAT PENILAIAN
• JENJANG (GRADE)
diisi dengan deskripsi tingkatan nilai, dengan jumlah tingkat yang kerinciannya sesuai dengan yang dikehendaki, bisa sangat rinci misal 10 tingkat, atau bisa hanya 4 tingkat. (sangat bagus, bagus, kurang bagus, buruk)
• ANGKA (SKOR)
diisi dengan rentang angka yang sesuai dengan tingkat nilai pada kolom jenjang. (misal sangat bagus = >80, bagus = 60-<80).
• DESKRIPSI PERILAKU
diisi dengan unsur-unsur yang menunjukan standar mutu suatu kinerja ditiap tingkat yang telah ditetapkan.(misal, yang disebut sangat bagus dan mendapat nilai 80, dilihat dari unsur apa saja, dan deskripsi kualitas tiap unsur yang bagaimana sehingga diberi nilai 80).
versi DIKTI [email protected]
BENTUK
RANCANGAN
PEMBELAJARAN PARADIGMA LAMA PARADIGMA BARU
GBPP
Dibuat untuk kepentingan /berorientasi pada apa yang harus dikerjakan dosen, dan disusun berdasarkan struktur ilmuan.
Dibuat berorientasi pada kegiatan apa saja yang akan dilakukan mahasiswa dalam satu semester, agar mencapai kompetensi yang diharapkan.
SAP
Satuan Acara Pekuliahan (SAP), lebih banyak berisi deskripsi kegiatan dosen.
Uraian TUGAS tentang apa yang dikerjakan dan akan dihasilkan oleh mahasiswa.
ASESMEN/
PENILAIAN
Lebih banyak dalam bentuk tes/ujian tulis (hasil)
Lebih banyak mahasiswa unjuk kerja, dan penilaian/ asesmen ditekankan pada proses dan hasil.
WAKTU KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
BAHAN KAJIAN
BENTUK PEMBELA JARAN
KRITERIA PENILAIAN
BOBOT NILAI
2 MINGGU
Pemahaman teori dan metode
Pengukuran, mutu, dan pengujian
Kuliah dan diskusi
4 MINGGU
Kemampuan menganalisis kasus, mengusulkan solusi teoritis, dan menyajikan dlm paper
Kasus alat ukur
Membuat studi kasus dan presentasi, diskusi
Ketajaman analisis, kreativitas ide.
30 %
8 MINGGU
Menghasilkan alat ukur yang operasional, efisien dan presisi.
alat ukur
Praktikum merancang dan membuat alat ukur
Orisinalitas/ inovasinya, dan tingkat komprehensif berfikirnya
50 %
ujian Tk komprehensif ,kecepatan dan kebenaran
20%
CONTOH PERENCANAAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH BERBENTUK PRAKTIKUM/BENGKEL
1 2 3 4 5 6 7 8
WAKTU
MINGGU
ENTRY
SKILL
TUJUAN
KEGIATAN
KEMAMPUAN
AKHIR YANG
DIHARAPKAN
ISI &
BENTUK
KEGIATAN
KRITERIA/
INDIKATOR
PENILAIAN
BOBOT
NILAI
STANDART KOMPETENSI
PROFESIONAL
(kalau ada)
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
STUDIO / BENGKEL / LABORATORIUM
(dikembangkan lebih lengkap)
endrop3ai @ its.ac.id