modul-3 sip

21
 RUANG LINGKUP BASIS DAT A DAN PEMBANGUNAN BASI S DAT A PERTA NAHAN  ________________ _________________ Basis Data terdiri dari dua kata yaitu kata Basis dan Data. Basis kurang lebih bisa diartikan markas, gudang, tempat bersarang/berkumpul. Data adalah represe nta si fakta dun ia ny ata yang mewaki li sua tu oby ek seperti man usi a (pe gawai, mah asis wa, pembel i, pel ang gan , pemili k) atau oby ek lai n seperti :  barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dsb, yang direkam dalambentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya. Menurut Fat ans ya h (! !" : ") Basis Dat a dap at didef ini sikan dalam se#umlah sudut pandang seperti : $impun an kel omp ok dat a (ars ip) ya ng sali ng ber hub ung an ya ng diorg anisasi sedemiki an rupa agar kelak dapat dima nfaatk an kemb ali denga n %epat dan mudah &umpul an data yang sal ing berhubungan ya ng di simpan se% ara  bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundansi) yang tidak  perlu untuk memenuhi berbagai kebutu han &ump ulan file/t abel/ar sip yang saling berhu bung an yang disimpan dalam media penyimpanan elektronik 'r insip ut ama Ba si s Data adal ah pengat ur an data/ar si p, da n tu#uan ut amanya adalah kemu dahan dan ke%epatan da lam pe ngambi lan kemb ali data/a rsip tersebut. Basis Data bukanlah hany a sekeda r peny impanan data se%ara elektr onik (deng an meng gunak an komputer) . i dak semua peny impana n data se%ara ele ktr onik bisa dis ebut Basis Dat a. eperti penyi mpa nan dat a dal am komp uter deng an meng gunak an progr am M *or d, M +%el , dan lain-lain, tetapi tidak bisa disebut Basis Data. $al ini disebabkan karena di dalamnya tidak ada pemilahan dan pengelompokkan data sesuai #enis/fungsi data sehingga akan menyulitkan dalam pen%arian data kembali. MODUL III

Upload: wahyuni-widigdo

Post on 06-Jul-2018

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 1/21

  RUANG LINGKUP BASIS DATA

DAN PEMBANGUNANBASIS DATA PERTANAHAN

 _________________________________________________ 

Basis Data terdiri dari dua kata yaitu kata Basis dan Data. Basis kurang

lebih bisa diartikan markas, gudang, tempat bersarang/berkumpul. Data adalah

representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu obyek seperti manusia

(pegawai, mahasiswa, pembeli, pelanggan, pemilik) atau obyek lain seperti :

 barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dsb, yang direkam dalambentuk 

angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasinya.

Menurut Fatansyah (!!" : ") Basis Data dapat didefinisikan dalam

se#umlah sudut pandang seperti :

• $impunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang

diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan

%epat dan mudah

• &umpulan data yang saling berhubungan yang disimpan se%ara

 bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundansi) yang tidak 

 perlu untuk memenuhi berbagai kebutuhan

• &umpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan

dalam media penyimpanan elektronik 

'rinsip utama Basis Data adalah pengaturan data/arsip, dan tu#uan

utamanya adalah kemudahan dan ke%epatan dalam pengambilan kembalidata/arsip tersebut. Basis Data bukanlah hanya sekedar penyimpanan data se%ara

elektronik (dengan menggunakan komputer). idak semua penyimpanan data

se%ara elektronik bisa disebut Basis Data. eperti penyimpanan data dalam

komputer dengan menggunakan program M *ord, M +%el, dan lain-lain,

tetapi tidak bisa disebut Basis Data. $al ini disebabkan karena di dalamnya tidak 

ada pemilahan dan pengelompokkan data sesuai #enis/fungsi data sehingga akan

menyulitkan dalam pen%arian data kembali.

MODUL

III

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 2/21

ang sangat diton#olkan dalam Basis Data adalah pengaturan / pemilahan /

 pengelompokkan / pengorganisasian data yang akan disimpan sesuai #enis dan

fungsinya. 'engaturan/pemilahan/pengelompokkan/pengorganisasian data ini

dapat berbentuk se#umlah file/tabel terpisah atau dalam bentuk pendefinisian

kolom-kolom/field-field data dalam setiap file/tabel. $ampir di semua aspek 

 pemanfaatan komputer dalam sebuah institusi/organisasi pasti selalu berhubungan

dengan Basis Data. 'erangkat komputer dalam institusi/organisasi tersebut

umumnya digunakan untuk men#alankan fungsi pengelolaan sistem informasi

yang pada saat ini sudah merupakan suatu keharusan. &eharusan mengelola

sistem informasi ini tidak lain adalah untuk meningkatkan efisiensi, daya saing,

keakuratan, ke%epatan operasional institusi/organisasi tersebut. Dalam setiap

 penerapan sistem informasi, maka Basis Data adalah merupakan salah satu

komponen utama. idak ada sistem informasi yang bisa dibuat/di#alankan tanpa

adanya Basis Data, termasuk pada saat mengelola istem 0nformasi 'ertanahan

(0'). Di dalam 0' Basis Data yang harus dikelola adalah Basis Data pasial dan

Basis Data ekstual.

&ompetensi dasar yang diharapkan dengan mempela#ari modul ini adalah

agar mahasiswa mampu men#elaskan ruang lingkup basis data dan pembangunan

 basis data. . Dengan mempela#ari modul ini, diharapkan mahasiswa akan dapat

men#elaskan konsep basis data, desain basis data, manfaat basis data, dan dapat

men#elaskan tahap-tahap pembangunan basis data.

"

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 3/21

A. KONSEP BASIS DATA

Basis Data pada awalnya digunakan untuk keperluan efisiensi administrasi

data. ampilan yang populer dari Basis Data adalah abel, yang umumnya diberi

nama, dan terdiri dari baris dan kolom. Baris dan kolom berisi data yang disusun

se%ara beraturan dan sistematis. Data yang ada dalam baris disebut record ,

sedangkan #udul untuk suatu kolom disebut field . 1ama-nama field  disebut atribut

yang menun#ukkan karakter dari tabel yang bersangkutan. 2ontoh hubungan

antara kolom dan baris lengkap dengan  field   dan record  nya dalam suatu Basis

Data dapat dilihat pada %ontoh pada 3ambar ! sebagai berikut.

 1ama abel 1ama Field

  abel 'emilik anah

4tribut 1o 1ama 4lamat 1o 'ersil 5etak anah 1o elepon

  4ndi 6l. Mawar " 78/7*8 9";<

 " 7ita 6l. Mawar " < 78/7*8 =;=

 < +di 6l. Melati = 78</7*8 !;9=<

  4li 6l. Melati ! 78/7*8 "<

  7e%ord

Gambar 9. Hubungan Kolom, Bar!, "#l$, R#%or$ Dalam Ba!! Da&a

Dalam pengembangan selan#utnya, Basis Data dimanfaatkan #uga untuk 

mengelola data spasial atau data yang mempunyai a%uan atau ber-georeferensi.

3eoreferensi yang paling umum digunakan adalah sistem koordinat proyeksi

<

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 4/21

(>,), dan Basis Data yang disimpannya disebut Basis Data pasial. 0lustrasi

tentang Basis Data spasial dan pengembangannya dapat dilihat pada 3ambar 8.

  Dulu 'engembangan

  Basis Data 4tribut Basis Data pasial :

  4tribut dan 5okasi (3eo-referensi)

Gambar '(. Ilu!&ra! Ba!! Da&a S)a!al $an P#ng#mbangann*a

Basis Data adalah sumber data yang bersifat umum, artinya data yang

dimasukkan meskipun spesifik sesuai dengan karakteristik institusi masing-

masing, tetapi institusi lain #uga bisa memanfaatkannya. ?perasi yang berkenaan

dengan pembuatan obyek (tabel Basis Data) merupakan operasi awal yang hanya

dilakukan sekali dan berlaku seterusnya. ?perasi-operasi yang berkaitan dengan

isi tabel (data) merupakan operasi rutin yang akan berlangsung berulang-ulang

dan karena itu operasi-operasi inilah yang lebih tepat mewakili akti@itas

 pengelolaan (management) dan pengolahan (processing) data dalam Basis Data.

'engguna (user) bisa membayangkan Basis Data tanpa harus mengetahui isi Basis

Data se%ara rin%i, yang penting user  dapat mengakses dan menggunakan untuk keperluannya. Data dalam Basis Data dapat dirubah, diganti, dan diperbaharui

tanpa perlu mengganggu komponen lain yang ada dalam sistem Basis Data.

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 5/21

B. DESAIN BASIS DATA

Bais Data bisa didesain dengan menggunakan beberapa model. Model

Basis Data sangat ditentukan oleh model hubungan antar entitas. +ntitas adalah

sesuatu yang bisa berupa obyek, konsep, realita, atau pengertian yang spesifik 

yang bisa dibedakan dengan sesuatu yang lain yang ada di sekelilingnya. Dalam

Basis Data, entitas ini akan dilengkapi dengan atribut yang memperlihatkan

karakteristik obyek tersebut.

2ontoh :

- 'emilik sertipikat (manusia) adalah satu entitas

- 4tribut dari pemilik sertipikat : () 1ama, (") 4lamat, (<) 1o. ertipikat,

dll

- 'emilik sertipikat yang #umlahnya banyak dapat dibedakan berdasarkan :

(), ("), (<)

- 'emilik sertipikat dapat dibedakan dengan : 'emilik kendaraan (entitas

lain)

  'emilik perusahaan (entitas lain)'emilik yayasan(entitas lain),dsb.

2ontoh hubungan entitas dan atribut-atributnya dapat dilihat pada 3ambar

sebagai berikut.

  +104 / ?B+& 470BA

  - 1 a m a

'+M050& +70'0&4 - 4lamat

  - 1o ertipikat

 

- 1 a m a

'+M050& &+1D47441 - 4lamat

  - 1o 'olisi

  - 1ama

  '+M050& '+7A4$441 - 4lamat

  - 1o 0in Asaha

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 6/21

Gambar ''. +on&o Hubungan En&&a! $an A&rbu&Dalam Basis Data pasial, salah satu atribut yang dapat di#adikan a%uan lokasi

adalah 4lamat (dapat diperlihatkan dalam peta), yang artinya bahwa alamat/

lokasi (geo-referensi) pemilik sertipikat dapat diketahui dengan tepat. 4gar dapat

dikenal komputer/Basis Data, data lokasi ini diberi &?D+ / 0D+10F0+7 (0D).

$ubungan antar atribut (non lokasi) diatur oleh &?D+ tersebut dalam tabel yang

%ontohnya dapat dilihat pada 3ambar " berikut ini.

+104 / ?B+& 470BA

  '+M050& +70'0&4 1ama

4lamat

 1o ertipikat

'eta 'endaftaran anah

0D di 'eta

  untuk 6l Mawar = 6l Mawar

misalnya "

Gambar '-. Hubungan an&ara A&rbu& $an Alama& $ P#&a

$ubungan entitas/obyek dan atributnya (misalnya : Data 5okasi, 'emilik 

ertipikat, 4tribut 'emilik ertipikat), diatur dalam bentuk tabel.

'ada %ontoh berikut, Data 5okasi diwakili oleh kode komputer ( 0D " ),

'emilik ertipikat diwakili oleh 14M4, dan 4tribut 'emilik ertipikat diwakili

oleh 14M4 dan 1?M?7 +70'0&4. 2ontoh tersebut dapat dilihat pada

3ambar < berikut ini.

;

 

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 7/21

'eta 'endaftaran anah

  5okasi : 6l Mawar 1o =

  0D " : &ode &omputer untuk 6l Mawar =

  6l. Mawar

abel 'emilik ertipikat (?byek)

Field 1o 0 D 1ama 4lamat 1o ertipikat

(0si 4tribut " $eru 6l Mawar = 9"<!<

 'emilik " <; 4ntok 6l Mawar <; =!!

 ertipikat) < " 7atna 6l Mawar " !<"9=

Gambar '/. Hubungan an&ara Ko$# Kom)u&#r 0ID1 $an A&rbu& Tab#l

Model Basis Data sangat ditentukan oleh hubungan antar entitas (obyek)

untuk suatu bidang aplikasi. +ntitas pada dasarnya tidak terbatas (apa sa#a boleh),

yang penting adalah bahwa entitas tersebut dapat memberi pengertian tentang

suatu obyek. Basis Data untuk suatu bidang aplikasi tertentu, mungkin sa#a

menggunakan entitas dari aplikasi lain. 4tribut dari suatu obyek, mungkin sa#a

men#adi entitas (dengan atribut baru) untuk aplikasi lain. Menurut 5ukman 4i

(!!!:<-!), Model Basis Data (sering disebut model kon@ensional basis data),

ada < ma%am :- Model $irarki (hirarchical)

- Model 6aringan (network)

  - Model 7elasional (relational)

Model Basis Data $irarki

Model $irarki adalah model Basis Data yang paling sederhana dimana

data (entitas) diatur menurut hirarki. $ubungan antar entitas diatur seperti

9

'-'

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 8/21

hubungan antara orang tua dengan anak atau hubungan antara pohon dengan

ranting. 'ada hubungan hirarki, pada satu le@el tingkatan, tidak ada hubungan

antar entitas. Model ini biasanya digunakan untuk mengolah data sensus, dimana

data dikumpulkan di tingkat D+4, kemudian digabungkan (agregate) ke tingkat

&+24M441, &4BA'4+1, '7?'010, dan akhirnya 1+3474. truktur 

Model Basis Data $irarki umumnya kurang fleksibel, sehingga tidak begitu

direkomendasikan untuk istem 0nformasi 'ertanahan. Model Basis Data hirarki

dapat digambarkan dalam bentuk desain seperti ter%antum pada 3ambar

 berikut ini.

 

idak 4da $ubungan 4ntar +ntitas

  'ada atu 5e@el

=

 1+3474

'7?'010 '7?'010'7?'010

&4BA'4+1&4BA'4+1 &4BA'4+1

&4BA'4+1 &4BA'4+1&4BA'4+1

D+4 D+4 D+4

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 9/21

Gambar '2. D#!an Mo$#l Ba!! Da&a Hrar3

4dapun bentuk hubungan antar tabel pada model Basis Data hirarki dapat dilihat

 pada 3ambar sebagai berikut.

abel 1egara

 1ama 1egara 0bukota 6umlah 'enduduk 6umlah Bdang anah

0ndonesia 6akarta CCCCCCC ..CCCCCCC...

abel 'ropinsi

 1ama 'ropinsi 0bukota 6umlah 'enduduk 6umlah Bidang anah

D0 ogyakarta ogyakarta CCCCCCC CCCCCCCC..

 

- dst -

abel &abupaten

 1ama &abupaten 0bukota 6umlah 'enduduk 6umlah Bidang anah

leman leman CCCCCCC CCCCCCCC..

 - dst -

abel &e%amatan

 1ama &e%amatan 0bukota 6umlah 'enduduk 6umlah Bidang anah

3amping 3amping CCCCCCC. CCCCCCCC

 - dst -

abel Desa

 1ama Desa 0bukota 6umlah 'enduduk 6umlah Bidang anah

Banyuraden Banyuraden CCCCCCC CCCCCCCC...

 - dst -

!

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 10/21

Gambar '4 . B#n&u3 Hubungan An&ar Tab#l Pa$a Mo$#l Ba!! Da&a Hrar3

Model Basis Data 6aringan

Model Basis Data #aringan merupakan model Basis Data yang %ukup kompleks

karena memerlukan prosedur khusus untuk meng-akses data. Desain Basis Data

nya tidak mudah, tetapi untuk hubungan yang %ukup kompleks, model ini

mungkin fleksibel. 0lustrasi tentang desain Basis Data #eringan dapat dilihat pada

3ambar ; dan bentuk hubungan tabel nya dapat dilihat pada 3ambar 9.

 &abupaten

6enis $ak

Gambar '5. D#!an Mo$#l Ba!! Da&a 6arngan

abel &abupaten

  1ama &abupaten 0bukota 6umlah 'enduduk 6umlah Bidang anah

  leman leman CCCCCC...

CCCCCCCCC

  Bantul Bantul CCCCCC... CCCCCCCCC

  3unungkidul *onosari CCCCCC... CCCCCCCCC

abel 6enis $ak 

  6enis $ak 1ama 'emegang $ak anggal 'enerbitan $ak 5okasi

  $M .CCCCCCCC. CCCCCCCCC.. leman

  $3B CCCCCCCC.. CCCCCCCCC.. Bantul

  $' CCCCCCCC.. CCCCCCCCC.. 3unungkidul

  $3A CCCCCCCC.. CCCCCCCCC.. 3unungkidul

8

$M $3B $' $3A $'5

5+M41 B41A5 3A1A13&0DA5

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 11/21

  $'5 CCCCCCCC.. CCCCCCCCC... leman

  - dst  

Gambar '7. B#n&u3 Hubungan An&ar Tab#l Pa$a Mo$#l Ba!! Da&a 6arngan

Model Basis Data 7elasional

Model Basis Data 7elasional adalah model Basis Data yang paling fleksibel

dibandingkan dengan Model $irarki dan Model 6aringan. Model Basis Data ini

 paling sering dan banyak digunakan untuk menyusun istem 0nformasi

'ertanahan. $ubungan abel diatur berdasarkan 0D yang sifatnya unique

(tunggal). 6umlah abel yang dapat dibuat, #umlahnya mungkin tidak terbatas

tetapi harus diusahakan agar #umlah abel se-efisien mungkin. 0lustrasi dari

Model 7elasional ini dapat dilihat pada 3ambar = dan bentuk hubungan antar 

tabel nya dapat dilihat pada 3ambar ! sebagai berikut.

 

'ropinsi

&abupaten &ota Fasilitas Amum

Bidang anah 'emilik anah

'enggunaan anah 'rofesi 'emilik anah

6enis Bangunan

$arga anah

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 12/21

Gambar '. D#!an Mo$#l Ba!! Da&a R#la!onal

  abel 'ropinsi abel &abupaten

 1ama 'rop 0bukota 6uml Bidang anah 1ama &ab 0bukota 1ama 'rop

  D0 ogyakarta ogya CCCCCCCC. leman leman D0 ogyakarta

  - dst - - dst -

  abel &ota abel Fasilitas Amum

  1ama &ota 6uml 'enduduk 1ama 'rop 6enis Fasilitas 6umlah &ota

ogya CCCCCC D0 ogyakarta elepon CC.. ogya

  -dst-

  abel Bidang anah abel 'emilik anah

  1o.Bdg anah 4lamat &ota 6enis Fasilitas 1o.Bdg anah 'emilik 4lamat &ota

  "" 6l 1usa ogya elepon "" omi 6l 1usa ogya

  abel 'enggunaan anah abel 'rofesi 'emilik anah

  1o Bdg anah 4lamat 'enggunaan anah 1o Bdg anah 'rofesi &ota

  "" 6l 1usa 'erumahan "" '1 ogya

  abel 6enis Bangunan abel $arga anah

  1o Bdg anah 4lamat 6enis Bangunan 1o Bdg anah 4lamat $arga anah/M"

  "" 6l 1usa 'ermanen "" 6l 1usa   =.888.888

 

Gambar '9. B#n&u3 Hubungan Tab#l Pa$a Mo$#l Ba!! Da&a R#la!onal

"

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 13/21

istem Basis Data

istem adalah suatu tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas se#umlah

komponen fungsional yang saling berhubungan dan se%ara bersama-sama

 bertu#uan untuk memenuhi suatu proses/peker#aan tertentu. Basis Data hanyalah

sebuah obyek yang pasif/mati, karena Basis Data ada karena ada pembuatnya.

Basis Data tidak akan pernah berguna #ika tidak ada pengelolanya, dimana yang

men#adi penggerak/pengelolanya adalah program (software).  3abungan antara

keduanya yaitu Basis Data dan pengelolanya, akan menghasilkan suatu istem.

?leh karenanya se%ara umum sebuah istem Basis Data merupakan sistem yang

terdiri atas kumpulan file (tabel) yang saling berhubungan (dalam sebuah Basis

Data di sebuah sistem komputer) dan sekumpulan program yang disebut sistem

mana#emen Basis Data (MBD) yang memungkinkan beberapa user atau program

lain untuk mengakses dan memanipulasi file-file (tabel-tabel) tersebut.

e%ara lengkap, dalam sebuah istem Basis Data, terdapat komponen

komponen utama sebagai berikut :

. 'erangkat &eras (Hardware)

". istem ?perasi (Operating System)

<. Basis Data (Database)

. istem 'engelola Basis Data (4plikasi/oftware MBD)

. 'emakai (User)

;. 4plikasi ('erangkat 5unak) lain (bersifat ?ptional)

'erangkat &eras yang biasanya terdapat dalam sebuah istem Basis Data

adalah : komputer (baik sistem  stand alone maupun sistem #aringan), memori

sekunder yang online (harddisk), memori sekunder yang offline (remo!able

disk)  untuk mem-backup  data, dan media/perangkat komunikasi (apabila

menggunakan sistem #aringan).

istem ?perasi (Operating System)  merupakan program yang

mengaktifkan/mem-fungsikan sistem komputer, mengendalikan seluruh

<

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 14/21

sumberdaya (resource)  dalam komputer, dan melakukan operasi-operasi dasar 

dalam komputer (operasi 0/?, pengelolaan file, dan lain-lain). e#umlah sistem

operasi yang saat ini banyak digunakan adalah M *indows yang pada akhir-

akhir ini yang beredar adalah *indows->', *indows-Eista untuk komputer stand 

alone atau komputer client  pada sistem #aringan, dan *indows-1, A10> untuk 

komputer ser!er  dalam sistem #aringan.

Basis Data nya sendiri, ini adalah kumpulan dari data yang saling

 berhubungan pada ka#ian tertentu. Misalnya Basis Data pertanahan, maka yang

akan di#adikan sebagai Basis Data adalah data-data pertanahan yang diperoleh di

lapangan. Amumnya Basis Data pertanahan terdiri dari Basis Data spasial yang

merupakan hasil pengolahan data spasial seperti peta, dan #uga Basis Data tekstual

yang berupa kumpulan atribut peta yang diperoleh dari data tekstual seperti dari

daftar isian-daftar isian yang berkaitan dengan data spasialnya.

'rogram pengelola Basis Data hanya dapat aktif (running)  #ika istem

?perasi yang dikehendakinya (sesuai) telah aktif. ebuah istem Basis Data bisa

memiliki beberapa Basis Data yang setiap Basis Data nya bisa berisi/memiliki

se#umlah obyek Basis Data (file, tabel, indeks, dll). 'rogram pengelola Basis Data

ini sering disebut #uga istem Mana#emen Basis Data (MBD). 'ada dasarnya

MBD ini adalah perangkat lunak (software) yang digunakan untuk mengelola

Basis Data terkait.

'emakai (user) komputer, adalah salah satu komponen sistem Basis Data

yang sangat menentukan bahwa Basis Data tersebut akan dikelola seperti apa.

4pakah Basis Data akan dikelola se%ara sendiri-sendiri antara Basis Data spasial

dan Basis Data tekstual, ataukah selan#utnya akan digabung antara Basis Data

keduanya. &eputusan seperti ini sangatlah tergantung dari peran%angan Basis

Datanya yang dilakukan oleh user. User  harus menentukan lebih dulu model Basis

Data apa yang akan dibangun. elan#utnya Basis Data tersebut didesain sesuai

dengan keperluan pembuatannya.

Dalam hal perangkat lunak tertentu tidak bisa diaplikasikan dengan model

Basis Data yang akan dibangun, maka user harus memutuskan untuk 

menggunakan perangkat lunak lain yang lebih sesuai atau lebih %o%ok. Meskipun

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 15/21

keberadaan aplikasi perangkat lunak lain ini bersifat optional"  tetapi untuk 

kepentingan tertentu wa#ib diadakan pada saat perangkat lunak MBD yang ada

tidak dapat digunakan untuk pembangunan Basis Data.

+. MAN"AAT BASIS DATA

&eharusan membangun Basis Data dalam rangka penyusunan suatu sistem

informasi tertentu termasuk sistem informasi pertanahan bukannya tidak 

 beralasan tetapi tentunya mempunyai alasan tertentu. istem Basis Data yang

diterapkan pada penyusunan sistem informasi ini pada dasarnya agar para user 

atau mungkin #uga  programmer tidak perlu harus mengetahui data dari suatu

institusi. $al ini disebabkan bahwa sebetulnya data %ukup disimpan oleh institusi

yang mengeluarkan atau yang mengumpulkannya sa#a. 4dapun yang boleh di-

 sharing -kan dengan institusi lain %ukuplah Basis Datanya sa#a. ?leh karena itu

seringkali para user   mengelola sendiri Basis Data dari data yang dimilikinya,

setelah men#adi Basis Data baru bisa ditukarkan dengan user  lain. ?leh user lain

tersebut sesesuai dengan keperluannya masing-masing, selan#utnya Basis Data

hasil pertukaran tersebut dikelola sendiri untuk men#adi informasi yang akandisusunnya. Melalui Basis Data ini, perubahan, editing , dan updating   basisdata

dapat dilakukan tanpa harus mengganggu data asli yang dimiliki oleh suatu

institusi. User bisa merubah Basis Data yang ditukarkan itu menyangkut format

data nya, struktur file nya, bahkan melakukan eksport atau import data dari satu

 perangkat keras atau perangkat lunak ke perangkat keras atau perangkat lunak 

lainnya.

Menurut +ddy 'rahasta ("88:=") apabila dibandingkan dengan sistem

 prosesing file yang dilakukan dengan %ara kon@ensional, maka penggunaan Basis

Data akan memperoleh keuntungan-keuntungan dalam hal antara lain : bisa

mereduksi duplikasi data, memperoleh kemudahan, ke%epatan dan efisiensi (data

 sharing dan a!ailibility), akeses (pemanggilan data, bisa dilakukan pen#agaan

integritas data, bisa menyebabkan data men#adi  selfdocumented   dan  self

descripti!e"  bisa mereduksi biaya pengembangan perangkat lunak, dan bisa

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 16/21

meningkatkan faktor keamanan data (data security). Beberapa manfaat inilah

yang men#adikan Basis Data digunakan pada setiap penyusunan sistem informasi.

D. PEMBANGUNAN BASIS DATA PERTANAHAN

ebelum menyusun sistem informasi pertanahan, perlu dibangun Basis

Data pertanahannya terlebih dahulu. Basis Data pertanahan disusun berdasarkan

data pertanahan yang berasal dari lapangan. 'ada dasarnya, tidak setiap orang

akan mengerti data apalagi data yang diperoleh dari lapangan. ang mengerti data

adalah orang yang melakukan pengumpulan data di lapangan. Dengan

menggunakan sarana tertentu dalam pengumpulan data, data dari lapangan bisa

terkumpul. Data ini tidak mempunyai arti apapun sebelum diolah. etelah diolah,

dihubung-hubungkan antara data satu dengan data lainnya, barulah data tersebut

mempunyai arti, atau paling tidak bisa dimengerti oleh orang lain yang tidak 

melakukan pengumpulan data. Data yang seperti itu tidak bisa dikatakan sebagai

data lagi melainkan sudah merupakan Basis Data.Basis Data pertanahan adalah hasil pengolahan data pertanahan yang

sudah dihubung-hubungkan antara data pertanahan satu dengan lainnya. Antuk 

membangun Basis Data ini, tentunya disesuaikan dengan keperluan masing-

masing. eperti %ontohnya, data pertanahan yang dikumpulkan oleh instansi

Badan 'ertanahan 1asional (B'1) akan berbeda dengan data pertanahan dari

&antor 'elayanan 'a#ak Bumi dan Bangunan (&''BB). Basis Data pertanahan

yang dibangun oleh B'1 tentunya Basis Data pertanahan yang berhubungan

dengan urusan pemberian hak atas tanah (legal kadaster). ementara itu data

 pertanahan yang dibangun oleh &''BB adalah Basis Data pertanahan yang

 berkaitan dengan kepentingan perpa#akan tanah dan bangunan (  fiscal kadaster).

'ada pembangunan masing-masing Basis Data pertanahan tersebut, pasti akan

selalu berkaitan dengan data pertanahannya masing-masing.

Banyak produk data pertanahan yang dikeluarkan oleh B'1. 4pabila

 berdiri sendiri-sendiri, produk itu akan tetap merupakan data pertanahan. &etika

;

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 17/21

data pertanahan yang satu dihubungkan dengan data pertanahan yang lain, barulah

 bisa dikatakan sebagai Basis Data pertanahannya B'1. Basis Data pertanahan

 bisa berupa Basis Data spasial maupun Basis Data tekstual. Basis Data spasial

 pertanahan di B'1 berupa Basis Data bidang tanah yang bisa berasal dari

 pengolahan data yang berupa antara lain 'eta Foto Digital, 'eta Dasar Digital,

'eta 'endaftaran anah Digital. 'roses digitalisasi peta-peta ini dilakukan baik 

melalui proses digiti#ing maupun proses cannning . 'eta-peta digital tersebut

ditumpang susunkan (o!erlay) men#adi Digital 'eta 'endaftaran. elan#utnya peta

digital ini yang sudah dikomunikasikan/dihubungkan antara bidang tanah satu

dengan lainnya sudah bisa disimpan sebagai Basis Data pertanahan spasial.

4dapun Basis Data pertanahan tekstual bisa dibangun dengan mengolah data

tekstual yang ada di data pertanahan yang berupa 3ambar Akur (3A), urat Akur 

(A), Buku anah (B) yang di cross check   kan satu sama lain. Dengan

menggunakan perangkat lunak pengolah Basis Data tekstual seperti Ms. 4%%ess,

Fo Base, Dbase, ?ra%le, dsb. elan#utnya data pertanahan ini diolah men#adi

Basis Data pertanahan tekstual. elain bisa diolah men#adi Basis Data pertanahan

tekstual, 3A, A, B #uga bisa didigit data spasialnya untuk men#adi Basis Data

 pertanahan spasial setelah dihubung-hubungkan antara bidang tanah yang satu

dengan bidang tanah yang lain. 3abungan antara Basis Data pertanahan spasial

dan Basis Data pertanahan tekstual B'1 ini bisa disebut Basis Data pertanahan

nya B'1 atau B'1 Database. 'embangunan Basis Data pertanahan di B'1 ini

 pada akhirnya akan digunakan untuk penyusunan istem 0nformasi dan

Mana#emen 'ertanahan 1asional (0M414).

ama halnya dengan Basis Data pertanahan B'1, Basis Data pertanahan

yang dibangun di instansi &''BB #uga terdiri dari Basis Data spasial dan Basis

Data tekstual yang berkaitan dengan perpa#akan atas tanah dan bangunan. Basis

Data pertanahan spasial 'BB yang berkaitan dengan pengelolaan pa#ak bumi

(tanah) nya bisa berasal dari hasil pengolahan data pertanahan yang berupa 'eta

Blok dan 'eta ona 1ilai anah ('eta 1). 4dapun Basis Data pertanahan

tekstualnya diolah dari data pertanahan 'BB yaitu data 1omor ?b#ek 'a#ak 

(1?') yang berisi data ob#ek pa#ak dan data sub#ek pa#ak yang berkaitan dengan

9

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 18/21

 bumi (tanah). edangkan Basis Data tekstual pertanahan 'BB yang menyangkut

 bangunan diolah dari data Daftar Biaya &omponen Bangunan (DB&B).

'embangunan Basis Data pertanahan 'BB pada akhirnya akan digunakan dalam

rangka penyusunan istem 0nformasi dan Mana#emen ?b#ek 'a#ak (0M0?').

$. ebutkan dan 6elaskan beberapa definisi tentang Basis Data G

%. 4pakah prinsip dan tu#uan utama pembangunan Basis Data H

&. 4pakah setiap penyimpanan data dalam komputer selalu disebut Basis

Data H

'. 'ada penyusunan 0', Basis Data apa yang dikelola H

. ampilan yang populer dari Basis Data umumnya berupa apa H

. 6elaskan yang dimaksud Model Basis Data $irarki (hirarchical) G

*. 6elaskan yang dimaksud Model Basis Data 6aringan (network) G

+. 6elaskan yang dimaksud Model Basis Data 7elasional (relational)

,. 4pa yang dimaksud dengan istem Basis Data H$-. 4pa manfaat dari Basis Data itu, #elaskan G

'rinsip utama Basis Data adalah pengaturan data/arsip, dan tu#uan

utamanya adalah kemudahan dan ke%epatan dalam pengambilan kembali

data/arsip tersebut. Basis Data bukanlah hanya sekedar penyimpanan data se%ara

elektronik (dengan menggunakan komputer). idak semua penyimpanan data

se%ara elektronik bisa disebut Basis Data. eperti penyimpanan data dalam

komputer dengan menggunakan program M *ord, M +%el, dan lain-lain,

tetapi tidak bisa disebut Basis Data. $al ini disebabkan karena di dalamnya tidak 

ada pemilahan dan pengelompokkan data sesuai #enis/fungsi data sehingga akan

menyulitkan dalam pen%arian data kembali. Dalam setiap penerapan sistem

=

LATIHAN

RANGKUMAN

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 19/21

informasi, maka Basis Data adalah merupakan salah satu komponen utama. idak 

ada sistem informasi yang bisa dibuat/di#alankan tanpa adanya Basis Data,

termasuk pada saat mengelola istem 0nformasi 'ertanahan (0'). Di dalam 0'

Basis Data yang harus dikelola adalah Basis Data pasial dan Basis Data ekstual.

Basis Data pada awalnya digunakan untuk keperluan efisiensi administrasi

data. ampilan yang populer dari Basis Data adalah abel, yang umumnya diberi

nama, dan terdiri dari baris dan kolom. Baris dan kolom berisi data yang disusun

se%ara beraturan dan sistematis. Data yang ada dalam baris disebut record ,

sedangkan #udul untuk suatu kolom disebut field . 1ama-nama field  disebut atribut

yang menun#ukkan karakter dari tabel yang bersangkutan. Dalam pengembangan

selan#utnya, Basis Data dimanfaatkan #uga untuk mengelola data spasial atau data

yang mempunyai a%uan atau ber-georeferensi. 3eoreferensi yang paling umum

digunakan adalah sistem koordinat proyeksi (>,), dan Basis Data yang

disimpannya disebut Basis Data pasial.

Model Basis Data sangat ditentukan oleh hubungan antar entitas (obyek)

untuk suatu bidang aplikasi. +ntitas pada dasarnya tidak terbatas (apa sa#a boleh),

yang penting adalah bahwa entitas tersebut dapat memberi pengertian tentang

suatu obyek. Basis Data untuk suatu bidang aplikasi tertentu, mungkin sa#a

menggunakan entitas dari aplikasi lain. 4tribut dari suatu obyek, mungkin sa#a

men#adi entitas (dengan atribut baru) untuk aplikasi lain. Model Basis Data yang

sudah sering diaplikasikan ada < ma%am, yaitu : Model Basis Data $irarki

(hirarchical), Model Basis Data 6aringan (network), dan Model Basis Data

7elasional (relational).

Basis Data hanyalah sebuah obyek yang pasif/mati, karena Basis Data ada

karena ada pembuatnya. Basis Data tidak akan pernah berguna #ika tidak ada

 pengelolanya, dimana yang men#adi penggerak/pengelolanya adalah program

(software). 3abungan antara keduanya yaitu Basis Data dan pengelolanya, akan

menghasilkan suatu istem yang disebut istem Basis Data.

&euntungan-keuntungan Basis Data antara lain : bisa mereduksi duplikasi

data, memperoleh kemudahan, ke%epatan dan efisiensi (data sharing dan

a!ailibility), akeses (pemanggilan data, bisa dilakukan pen#agaan integritas data,

!

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 20/21

 bisa menyebabkan data men#adi  selfdocumented   dan  selfdescripti!e"  bisa

mereduksi biaya pengembangan perangkat lunak, dan bisa meningkatkan faktor 

keamanan data (data security). Beberapa manfaat inilah yang men#adikan Basis

Data digunakan pada setiap penyusunan sistem informasi.

'ilihlah B apabila #awaban benar, dan apabila #awaban salah.

. Data yang saling berhubungan yang diorganisir disebut Basis Data. (B/)

". Basis Data merupakan angka atau fakta yang didapatkan di lapangan. (B/)

<. Basis Data merupakan komponen utama dalam penyusunan 0'. (B/)

. istem Basis Data adalah kumpulan file yang saling berhubungan. (B/)

. 'engelolaan Basis Data umumnya dilakukan oleh user . (B/)

;. Dalam penyusunan 0' %ukup dibutuhkan Basis Data pasial. (B/)

9. Model Basis Data 7elasional adalah model yang paling sulit. (B/)

=. Basis Data tidak akan pernah berguna #ika tidak ada pengelolanya. (B/)!. 3abungan Basis Data dan pengelolanya disebut sistem informasi. (B/)

8. Manfaat Basis Data antara lain bisa mereduksi duplikasi. (B/)

2o%okkan #awaban saudara dengan kun%i #awaban es Formatif yang

terdapat pada bagian akhir modul ini. $itunglah #awaban saudara yang benar.

&emudian gunakan rumus di bawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan

saudara terhadap materi kegiatan bela#ar ini.

7umus :

  6umlah #awaban saudara yang benar 

ingkat 'enguasaan I ---------------------------------------------- > 88 J

8

4rti tingkat penguasaan yang saudara peroleh adalah :

!8 88 J I Baik ekaliK

=8 !8 J I BaikK

;8

TES "ORMATI" III

8/17/2019 Modul-3 SIP

http://slidepdf.com/reader/full/modul-3-sip 21/21

98 =8 J I 2ukupK

  L 98 J I &urang

Bila saudara memperoleh tingkat penguasaan =8 J atau lebih, saudara dapat

meneruskan dengan kegiatan bela#ar (modul) selan#utnya. edangkan #ika tingkat

 penguasaan saudara masih berada di bawah =8 J, saudara diwa#ibkan mengulangi

kegiatan bela#ar (modul) ini, terutama bagian yang belum saudara kuasai se%ara

 baik.

DA"TAR PUSTAKA

4i, 5ukman. !!!. istem 0nformasi 3eografis (03), 2atatan &uliah,

Departemen eknik 3eodesi 0nstitut eknologi Bandung, 'enerbit 0B.

Fatansyah. !!!. asis Data, 0nformatika, Bandung.

'rahasta, +ddy. "88. &onsep-konsep Dasar istem 0nformasi 3eografis,

0nfromatika, Bandung.