modul administrasi humas · 2014-12-03 · ... menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang...
TRANSCRIPT
MODUL
ADMINISTRASI HUMAS
Untuk SMK
Oleh:
Zulfi Purwoko 12041242348
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN
DESEMBER 2014
KATA PENGANTAR
Modul ini berisi materi pembelajaran yang membekali peserta didik dengan pengetahuan,
keterampilan dalam menyajikan pengetahuan yang dikuasai secara kongkrit dan abstrak dan
sikap sebagai makhluk yang mensyukuri amugerah alam semesta yang dikaruniakan
kepadanya melalui pemanfaatan yang bertanggung jawab.
Modul ini menjelaskan usaha minimal yang harus dilakukan siswa untuk mencapat
kompetensi yang diharuskan. Siswa dituntut untuk mencari sumber belajar lain yang tersedia
di sekitarnya. Dalam hal ini peran guru sangatlah penting untuk meningkatkan dan
menyesuaikan daya serap siswa dengan ketersediaan kegiatan dalam modul ini. Guru dapat
memperkayanya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dan relevan
yang bersumber dari lingkungan sosial dan alam.
Modul ini sangat terbuka dan terus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan. Untuk itu,
diharapkan kepada para pembaca untuk memberikan kritik, saran dan masukan untuk
perbaikan dan penyempurnaan.
Malang, November 2014
Zulfi Purwoko
DAFTAR ISI
Halaman judul 1
Kata pengantar 2
Daftar isi 3
Petunjuk belajar 4
Materi pembelajaran 6
Informasi pendukung 6
Paparan isi materi 7
Latihan 13
Penilaian 17
B. PETUNJUK BELAJAR
1. Untuk Peserta Didik
a. Petunjuk umum
Bacalah bahan ajar dengan seksama, terutama bagian instruksi.
Pahami tujuan anda mempelajari bahan ajar, sasaran yang diharapkan, tingkat
penguasaan yang diharapkan serta waktu yang ditargetkan.
Kerjakanlah tugas dan latihan yang terdapat di dalamnya dengan jujur tanpa melihat
kunci jawaban sebelum anda mengerjakannya.
Gunakan teknik membaca cepat dalam mempelajari bahan ajar.
Laporkan kemajuan anda kepada pendidik sebelum anda melanjutkan ke bahan ajar
selanjutnya.
b. Anda diperbolehkan bertanya kepada pendidik jika dianggap perlu.
c. Usahakan menyelesaikan setiap bahan ajar lebih cepat dari waktu yang ditetapkan
d. Jika ada bagian yang belum anda pahami, cobalah terlebih dahulu mendiskusikan
dengan teman yang sedang mengerjakan bagian yang sama, sebelum anda bertanya
pada pendidik. Kalau perlu, anda harus berusaha mencari tahu jawabannya pada sumber
yang lain.
e. Tingkat pemahaman minimal yang diharapkan sebesar 75%, jika tingkat penguasaan
anda kurang dari 75%, pelajari materi/ bagian-bagian dari bahan ajar yang belum anda
kuasai, atau mintalah saran-saran dari pendidik. Ikuti ketentuan yang berlaku dalam
setiap bahan ajar sebelum anda melanjutkan ke bagian lain atau ke bahan ajar
berikutnya.
2. Untuk Pendidik
a. Pendidik harus menguasai sepenuhnya isi bahan ajar dan mempunyai daftar bagian
bahan ajar yang mungkin sulit bagi peserta didik dan mempersiapkan penjelasan /
jawaban yang diperlukan.
b. Pendidik harus mempunyai catatan posisi dan kemajuan setiap peserta didik dan
sekaligus memikirkan sumber informasi lain yang dapat disarankan kepada peserta
didik.
c. Pendidik hendaknya dapat meningkatkan motivasi peserta didik setiap saat terutama
bagi peserta didik yang berhasil (memberi pujian, penghargaan, hadiah kecil, dll).
d. Sebelum memberikan verifikasi keberhasilan peserta didik, pendidik harus
mengevaluasi keberhasilan peserta didik dengan memberikan pertanyaan, otomatisasi
kantor l, test dan sebagainya yang telah dipersiapkan terlebih dahulu.
e. Bahan ajar yang digunakan oleh peserta didik harus dimulai secara berurutan.
f. Setiap satu bahan ajar selesai, peserta didik harus melaporkannya kepada fasilitator dan
diverifikasi oleh fasilitator melalui tes sederhana, tanya jawab dan sebagainya.
g. Peserta didik ditugaskan untuk membuat rangkuman setiap bahan ajar yang telah
mereka pelajari.
h. Bahan ajar ini merupakan edisi awal materi kurikulum 2013. Oleh karena itu, pendidik
diharapkan:
Membuat catatan rinci mengenai kekurangan bahan ajar ini ;
Menambahkan materi yang dianggap lebih baik dari yang ada, sesuai dengan kondisi
setempat.
A. KI-KD
1. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam
bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
2. KD
Mendeskripsikan pengertian humas
E. PAPARAN ISI MATERI
1. Pengertian Humas
Hubungan masyarakat, atau sering disingkat humas adalah praktek mengelola
penyebaran informasi antara individu atau organisasi dan masyarakat. Humas
dapat mencakup sebuah organisasi atau individu yang mendapatkan eksposur ke
khalayak mereka menggunakan topik kepentingan publik dan berita yang tidak
memerlukan pembayaran langsung.
2. Tujuan Humas
Tujuan utama Public Relation sendiri adalah menciptakan, mempertahankan dan
melindungi reputasi organisasi/ perusahaan, memperluas prestis, menampilkan
citra-citra yang mendukung. Riset menunjukkan bahwa konsumen/pelanggan
lebih sering melakukan buying decicision atau keputusan pembelian berdasarkan
citra perusahaan.
Dengan bahasa paling sederhana dan singkat, tujuan utama Public Relation dapat diringkas, sesuai
tujuan utama yang diatas sebagai berikut:
Mengevaluasi sikap dan opini publik
Formulasi dan implementasi prosedur dan policy organisasi atas komunikasi organisasi/perusahaan
dengan publik
Mengkoordinasikan program-program komunikasi
Mengembangkan hubungan dan “good-will” lewat proses komunikasi dua arah
Mengembangkan hubungan positif antar organisasi dan public. Maksud dan tujuan yang terpenting
dari PR adalah mencapai saling pengertian sebagai obyektif utama. Pujian citra yang baik dan
opini yang mendukung bukan kita yang menentukan tetapi feed back yang kita harapkan.Tujuan
utama penciptaan pengertian adalah mengubah hal negatif yang diproyeksikan masyarakat menjadi
hal yang positif.Biasanya dari hal-hal yang negatif terpancar: hostility, prejudice, apathy,
ignorance.Sedangkan melalui pengertian kita berusaha merubahnya menjadi: sympathy, acceptance,
interest dan knowledge.
Tujuan humas dalam komunikasi dua arah
Tujuan yang ingin dicapai dalam pekerjaan kehumasan dalam proses komunikasi dua arah tergolong
dua golongan besar yaitu:
A. Komunikasi Internal (personil/anggota institusi)
· Memberikan informasi sebanyak dan sejelas mungkin mengenai institusi.
· Menciptakan kesadaran personil mengenai peran institusi dalam masyarakat
· Menyediakan sarana untuk memperoleh umpan balik dari anggotanya
B. Komunikasi Eksternal (masyarakat/ Public)
Informasi yang benar dan wajar mengenai institusi.
Kesadaran mengenai peran institusi dalam tata kehidupan umumnya dan pendidikan khususnya.
Motivasi untuk menyampaikan umpan balik.
Tujuan sebuah humas perusahaan
Ruang lingkup tujuan humas itu sendiri ternyata demikian luas. Namun dari semua tujuan humas
tersebut kita bisa mengambil beberapa yang bisa dijadikan prioritas. Dari sekian banyak hal yang
bisa dijadikannya prioritas kegiatan humas sebuah perusahaan, berapa diantaranya yang pokok
adalah sebagai berikut:
Untuk mengubah citra umum di mata khalayak sehubungan dengan adanya kegiatan- kegiatan baru
yang dilakukan oleh perusahaan. Sebagai contoh, suatu perusahaan yang semula hanya menangani
transportasi truk tapi kemudian mulai menjual mesin pemanas ruangan. Guna menyesuaikan diri
atas adanya kegiatan yang baru tersebut, maka perusahaan harus mengubah citranya supaya
kegiatan dan produk-produk barunya itu mendapat sambutan positif dari khalayaknya.
Untuk meningkatkan bobot kualitas para calon pegawai
Untuk menyebarluaskan suatu cerita sukses yang telah dicapai oleh perusahaan kepada
masyarakat dalam rangka mendapatkan pengakuan.
Untuk memperkenalkan perusahaan kepada masyarakat luas, serta membuka pasar-pasar baru.
Untuk mempersiapkan dan mengkondisikan masyarakat bursa saham atas rencana perusahaan
untuk menerbitkan saham baru atau saham tambahan.
Untuk memperbaiki hubungan antara perusahaan itu dengan khalayaknya, sehubungan dengan
telah tejadinya suatu peristiwa yang mengakibatkan kecaman, kesangsian, atau salah paham
dikalangan khalayak terhadap niat baik perusahaan.
Untuk mendidik para pengguna atau konsumen agar mereka lebih efektif dan mengerti dalam
memanfaatkan produk-produk perusahaan.
Untuk meyakinkan khalayak bahwasanya perusahaan mampu bertahan atau bangkit kembali setelah
terjadinya suatu krisis.
Untuk meningkatkan kemampuan dan ketahanan perusahaan dalam menghadapi resiko
pengambilalihan (take-over) oleh pihak-pihak lain.
Untuk menciptakan identitas perusahaan yang baru
Untuk menyebarluaskan informasi mengenai aktivitas dan partisipasi para pemimpin perusahaan
organisasi kehidupan social sehari-hari.
Untuk mendukung keterlibatan suatu perusahaan sebagai sponsor dari suatu acara.
Untuk memastikan bahwasanya para politisi benar-benar memahami kegiatan-kegiatan atau produk
perusahaan yang positif, agar perusahaan yang bersangkutan terhindar dari peraturan, undang-
undang, dan kebijakan pemarintah yang merugikan.
Untuk menyebarluaskan kegiatan-kegiatan riset yang telah dilakukan perusahan, agar masyarakat
luas mengetahui betapa perusahaan itu mengutamakan kualitas dalam berbagai hal.
Mengingat jenis dan karakter organisasi itu bermacam-macam, maka tentu saja tujuan bidang
humas mereka berbeda-beda/ bervarisi dan tidak terdaftar hanya pada diatas saja. Satu hal yang
harus disadari, setiap tujuan dari berbagai organisasi, baik itu komersial maupun non-komersial,
sama-sama memerlukan suatu program tindakan yang terencana. Setiap tujuan organisasi dalam
pengertian luas akan jauh lebih mudah dijangkau apabila usaha pencapaiannya juga disertai dengan
kegiatan-kegiatan humas, baik itu yang dilakukan oleh unit departemen humas internal maupun oleh
lembaga konsultasi humas eksternal.
Fungsi humas
Dibawah ini terdapat beberapa fungsi-fungsi humas
1. Fungsi utama humas
Fungsi-fungsi utama yang dilakukan oleh seorang humas dalam organisasinya meliputi
berbagai bidang dan segi, dibawah ini terdapat beberapa fungsi humas yang paling utama, yaitu:
Menumbuhkan dan mengembangkan hubungan baik antara lembaga/organisasi engan publiknya,
baik publik intern maupun extern dalam rangka menanamkan pengertian
Menilai dan menentukan pendapat umum yang berkaitan dengan organisasinya
Memberi saran kepada pemimpin tentang cara-cara mengendalikan pendapat umum sebagaimana
mestinya
Menumbuhkan motivasi dan partisipasi publik dalam rangka menciptakan iklim pendapat publik
yangmenguntungkan organisasi/lembaga
Menggunakan komunikasi untuk mempengaruhi pendapt umum
2. Fungsi humas menurut IPRA
Penelitian yang diadakan oleh International Public Relations Association (IPRA) pada tahun 1981
menyimpulkan bahwa pada umumnya fungsi PR/humas masa kini meliputi 15 pokok yaitu:
Memberi konseling yang didasari pemahaman masalah prilaku manusia.
Membuat analisis "trend" masa depan dan ramalan akan akibat-akibatnya bagi institusi.
Melakukan riset pendapat, sikap dan harapan masyarakat terhadap institusi serta memberi saran
tindakan-tindakan yang diperlukan institusi untuk mengatasinya.
Menciptakan dan membina komunikasi dua-arah berlandaskan kebenaran dan informasi yang utuh
Mencegah konflik dan salah pengertian
Meningkatkan rasa saling hormat dan rasa tanggung jawab sosial.
Meningkatkan rasa saling hormat dan rasa tanggung jawab sosial.
Meningkatkan itikat baik institusi terhadap anggota, pemasok dan konsumen
Memperbaiki hubungan industrial
Melakukan penyerasian kepentingan institusi terhadap kepentingan umum
Menarik calon tenaga yang baik agar menjadi anggota serta mengurangi keinginan anggota untuk
keluar dari institusi.· Memasyarakatkan produk atau layanan
Mengusahakan perolehan laba yang maksimal
Menciptakan jadi diri institusi
Memupuk minat mengenai masalah-masalah nasional maupun ternasional
Meningkatkan pengertian mengenai demokrasi
3. Fungsi Humas menurut Canfield
Bertrand R. Canfield dalam bukunya Public Relations, Principles and Problems mengemukakan tiga
fungsi humas , yaitu:
Mengabdi kepada kepentingan umum (it should serve the public’s interest
Memelihara komunikasi yang baik ( Maintain good communication
Menitik beratkan ,oral dan tingkah laku yang baik( And stress good morals and manners)
4. Fungsi humas menurut Edward L. Bernaus
Mengenai fungi humas Edward L. Bernaus seorang pelopor humas di Amerika Serikat dalam bukunya
Public Relations (1952) terdapat tiga fungsi humas, yaitu:
· Memberikan informasi kepada masyarakat
· Mengajak masyarakat untuk mengubah sikap dan perilaku mereka
Melakukan usaha-usaha untuk menyatukan sikap dan tindakan suatu lembaga atau
organisasinya dengan publiknya atau sebaliknya.
5. Fungsi Humas sebagai fungsi Manajemen
Fungsi Intern (ke luar)
· PR harus mampu mengusahakan tumbuhnya sikap dan gambaran/citra masyarakat yang positif
terhadap segala tindakan atau kebijaksanaan organisasi/lembaga. Oleh karena itu, setiap anggota
organisasi harus mampu memberikan image positif yang mewakili organisasinya.
· Penghubung antara menejemen dan publiknya
Fungsi Ekstern (ke dalam)
· PR harus mampu mengenali/mengidentifikasikan hal-hal yang dapat menimbulkan
sikap/gambaran yang negatif dalam masyarakat sebelum sesuatu tindakan/kebijakan dijalankan
· Memberi nasehat pada menejemen mengenai semua perkembangan luar atau dalam, yang
menyangkut pengeruh hubungan perusahaan dengan publiknya.
· Membuat penelitian dan penafsiran bagi kepentingan menejemen mengenai sikap-sikap yang
ada sekarang atau diperkirakan sebelumnya pada public utama atas urusan perusahaan
· Bertindak untuk kepentingan menejemen dalam merencanakan dan meleksanakan fungsi-fungsi
umum
6. Fungsi humas menurut Philip Kesly
Fungsi humas menurut Philip Kesly seorang petugas humas terkemuka dalam tulisannya “Managing
the human Climate”, bahwa setiap bidang atau kegiatan humas mempunyai kaitan dengan bidang
lainnya dan petugas humas itu harus mengetahui bidang atau kegiatan mana yang sesuai dengan
program organisasinya.
Berdasarkan bidang-bidang yang dicakup kegiatan humas diatas Philip Kesly menyimpulkan fungsi
humas, sebagai berikut:
· Humas adalah fungsi menejemen yang dibentuk untuk mencapai tujuan organisasi
· Membantu pelaksanaan program organisasi
· Memberi nasehat, petunjuk dan konsultasi dalam pelaksanakan kegiatan organisasi
· Melaksanakan hal-hal yang berhubungan dengan keuangan dan kepegawaian
· Menumbuhkan kesadaran akan perlunya komunikasi dalam menejemen
· Memberikan informasi secara terbuka dan akurat, untuk menghilangkan keraguan terhadap
sesuatu hal
· Menyampaikan informasi secara jujur tanpa menambah atau mengurangi hakekat yang
sesunggunya
· Berusaha untuk menarik perhatian publik Terhadap organisasi maupun terhadap keluarnya.
Tujuan-tujuan suatu lembaga kehumasan tidak terbatas hanya pada yang diterakan diatas,
kadangkala suatu organisasi baik pemerintahan maupun swasta telah memiliki suatu tujuan yang
telah ditentukan dan disepakati oleh semua orang yang ada dalam suatu organisasi. Setiap tujuan
humas selalu menginginkan tanggapan yang positif dari publik sehingga tanggapan yang dihasilkan
oleh publik bisa disesuaikan oleh suatu organisasi umumnya dan bagi aktifis humas. Semua tujuan
humas selalu dilandaskan pada kode etik yang disepakati bersama.
F. LATIHAN
1. Praktik-praktik bentuk kehumasan, sudah sejak lama ada. Contohnya pada tahun 59 SM Julius
Caesar menciptakan semacam papan pengumuman untuk rakyat, yang disebut .....
A. propaganda.
B. acta diurna.
C. retorika.
D. sound relations.
2. Kegiatan hubungan masyarakat berkaitan dengan proses komunikasi karena ....
A. humas dapat dianggap suatu bentuk komunikasi antarmanusia.
B. humas merupakan kegiatan kebersama-an.
C. humas adalah sharing bersama.
D. humas memerlukan feed back dengan segera.
3. Salah satu fungsi manajemen yang bertugas mengawasi pekerjaan yang telah ditugaskan disebut
.....
A. planning.
B. organizing.
C. actuating.
D. controling.
4. Suatu perusahaan garmen, mempunyai citra yang negatif di lingkungan masyarakat, dimana
perusahaan itu berada. Sebagai seorang praktisi humas di perusahaan tersebut, Anda kemudian
mengadakan khitanan massal gratis bagi masyarakat sekitar perusahaan untuk memperbaiki citra
perusahaan.
Tindakan Anda termasuk strategi humas yang disebut ....
A. antisipasi menghadapi krisis.
B. memperbaiki identitas perusahaan.
C. identifikasi permasalahan.
D. mempelajari sikap jiwa masyarakat.
5. Dalam proses komunikasi, keberhasilan seorang praktisi, sebagai pelaku utama dalam melakukan
tugas humas, tidak hanya ter-gantung kepada kemampuannya dalam berkomunikasi. Ada faktor-
faktor lain yang harus diperhitungkan yaitu .....
A. kredibilitas media.
B. kekuatan sumber.
C. sisi-sisi pesan.
D. sasaran berita.
6. Petugas hubungan masyarakat dituntut mempunyai kemampuan berkomunikasi yang baik,
karena pada dasarnya hubungan masyarakat selalu berfungsi sebagai .....
A. sumber informasi yang tertulis.
B. problem solving bagi suatu perusahaan.
C. mediator antara kepentingan perusahaan dan publiknya.
D. public interest bagi publiknya.
7. Seorang praktisi humas, harus ditangani oleh tenaga-tenaga yang mempunyai wawasan luas,
dengan demikian seorang praktisi humas dapat dikategorikan sebagai seorang .....
A. generalis.
B. penerus.
C. profesionalis.
D. perfeksionis.
8. Seorang pakar public relations Frank Jefkins dari Inggris mengatakan “Ethnics are good
economic”, yang secara tersirat berarti praktisi public relations bertanggung jawab untuk
menyampaikan informasi yang disebut .....
A. profesional dalam menyampaikan berita.
B. aktual dan simpel dalam informasinya.
C. faktual tanpa suatu komentar.
D. formal dengan ulasan.
9. Menurut Frazier Moore, ada beberapa tujuan program hubungan pemegang saham diantaranya
adalah .....
A. memberikan informasi yang lebih banyak.
B. merupakan operasionalisasi manajemen.
C. metode pokok unuk memperoleh opini.
D. menciptakan pengertian yang lebih baik antara perusahaan dengan pemegang saham.
10. Salah satu kerja praktisi humas yang menangani masalah karyawan yang terikat dengan
organisasi serikat buruh adalah bidang yang menitikberatkan pada hubungan .....
A. industrial.
B. employee.
C. pemegang saham.
D. konsumen.
11. Suatu budaya yang berkembang di dalam lingkungan suatu organisasi atau perusahaan yang
menyangkut pola atau langkah-langkah yang harus dipahami oleh seluruh karyawan, baik dari
tingkat paling atas sampai paling bawah, disebut .....
A. corporate culture.
B. structur culture.
C. interpersonal culture.
D. organisational culture.
12. Jika suatu organisasi atau perusahaan akan mengadakan suatu kegiatan atau kampanye
suatu produk, yang ditujukan untuk masyarakat umum, maka sasaran dari kampanye tersebut
disebut public ......
A. primer.
B. special.
C. at large.
D. secondair.
13. Suatu kegiatan Humas yang ditujukan pada kelompok-kelompok orang di dalam suatu
masyarakat, baik yang berada di sekitar lokasi organisasi atau perusahaan yang diwakili oleh
lembaga kehumasan atau kelompok orang yang berada di daerah yang akan dijadikan sasaran
disebut ......
A. hubungan internal.
B. hubungan komunitas.
C. hubungan konsumen.
D. hubungan pemerintah.
14. Jika Anda adalah seorang praktisi Humas yang bekerja pada perusahaan konsultan
Hubungan Masyarakat, Anda diminta menyusun biaya untuk menunjang kegiatan program
kehumasan dari suatu organisasi pemesan (klien), apa saja kira-kira perincian biayanya .....
A. Biaya pengumpulan informasi, biaya penyusunan program, biaya media promosi.
B. Biaya gaji, biaya overhead, biaya telex.
C. Biaya pencetakan undangan, biaya pengiriman, biaya sewa ruang.
D. Biaya fotografi, biaya informasi, biaya dana darurat.
15. Sebagai seorang praktisi Humas, Anda perlu mempelajari suatu keadaan guna mem-peroleh
data atau informasi yang dilakukan melalui penelitian kepustakaan atau klipping surat kabar yang
disebut dengan ......
A. situation research.
B. content research.
C. planning research.
D. desk research.
SOAL ESAY
Apakah yang dimaksud dengan humas?
Sebutkan fungsi utama humas?
Tujuan yang ingin dicapai dalam pekerjaan kehumasan dalam proses komunikasi dua arah tergolong
dua golongan besar yaitu....
Apakah tujuan utama dari humas?
Sebutkan Humas menurut Canfield?
G.PENILAIAN
Format Penilaian Evaluasi Kognitif (Tes Tulis)
No. Rincian Tugas Kinerja
(RTK)
Skor
Maksimum
Skor Asesmen
Oleh Siswa
Sendiri Oleh Guru
1. Menyiapkan perlengkapan dan
peralatan yang akan digunakan
untuk mengerjakan latihan (alat
tulis dan buku tulis).
25
2. Menjawab setiap pertanyaan yang
diberikan dengan baik dan benar
berdasarkan kemampuannya
sendiri.
40
3. Memberikan jawaban dengan rinci
dan jelas.
35
Skor Total 100
H.Format Penilaian Kinerja Psikomotor
A = Sangat Baik (76-100)
B = Memuaskan
(51-75)
C = Menunjukkan Kemanjuan (26-50) D = Memerlukan
Perbaikan (0-25)
No. Aspek Hasil Penilaian
1 PERSIAPAN MATERI :
a. Mencatat materi yang akan di praktikan.
b. Mencari tahu cara-cara mempraktikannya dengan
bertanya atau membaca materi.
2 PELAKSANAAN
a. Penguasaan materi pada saat mempraktikkan.
b. Kemampuan untuk membantu teman lain yang
kurang paham.
c. Kecepatan dalam menyelesaikan tugas.
3 PENYAJIAN TUGAS
a. Kerapihan dalam pengetikan.
b. Kesesuaian dengan perintah yang di anjurkan.
Skor Maksimum 175
Nilai = Skor Perolehan× 100
175
No. Rincian Tugas Kinerja
(RTK)
Skor
Maksimum
Skor Asesmen
Oleh
Siswa
Sendiri
Oleh Guru
1. Mengatur teks dengan baik
dan benar
35
2. Mengatur teks sesuai dengan
yang ditentukan dengan benar
35
3. Mengunakan pengaturan-
pengaturan teks dengan baik
dan benar.
30
Skor Total 100
I.Format Lembar Pengamatan Sikap Peserta Didik (Afektif)
Petunjuk:
Untuk setiap perilaku keterampilan sosial berikut ini, berilah penilaian atas keterampilan
sosial menggunakan skala berikut ini:
A = Sangat Baik (76-100)
B = Memuaskan
(51-75)
C = Menunjukkan Kemanjuan (26-50) D = Memerlukan
Perbaikan (0-25)
Nama Peserta Didik
:
Nomor Absen
:
Materi saat diobservasi
:
Mengoperasikan Cara Kerja Dengan
Microsoft Word
Tanggal Observasi
:
No
.
Sikap
Kriteria Hasil
Pengamatan
Ya Tidak
1. Jujur 1. Mengerjakan tugas dengan
kemampuannya sendiri.
2. Membantu teman dengan memberikan
contoh atau bukti.
2. Disiplin 1. Mengerjakan tugas sesuai waktu yang
ditetapkan.
2. Mengumpulkan hasil pekerjaan tepat
waktu.
3. Tanggung jawab 1. Melaksanakan tugas yang diberikan oleh
guru.
2. Menyelesaikan pekerjaan sampai tuntas.
4. Keaktifan di kelas 1. Bertanya kepada guru atau pun teman
lainnya yang mengerti.
2. Mau menjelaskan kepada teman-
temannya didepan kelas.
5. Peduli 1. Membantu teman yang sedang kesulitan
dalam mengerjakan tugas.
2. Memperhatikan materi yang sedang
dijelaskan oleh guru.
6. Ketelitian 1. Menyelesaikan pekerjaan dengan rapi dan
benar.
2. Memperhatikan dan memperbaiki setiap
kesalahan dari hasil kerjanya.
7. Berkomunikasi 1. Mampu memberikan penjelasan kepada
temannya yang tidak paham.
2. Mampu menjawab setiap pertanyaan
yang diberikan.
8. Rasa ingin tahu 1. Mau mempelajari materi dari berbagai
sumber yang ada.
2. Mau bertanya kepada guru mengenai hal
yang kurang jelas.
Skor maksimum 400
Catatan:
Nilai = Skor perolehan x 100%
400
Malang, 2014
Siswa, Guru,