modul pkgp 2014

Upload: retno-ade-pujiastuti

Post on 14-Oct-2015

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • MODUL PRAKTIKUM PENYULUHAN DAN KONSULTASI GIZI PANGAN

    Disusun Oleh : Dr. Ir. Tri Dewanti Widyaningsih, M.Kes

    Jaya Mahar Maligan, STP. MP.

    PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN

    FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

    MALANG 2014

  • PRAKTIKUM PENYULUHAN DAN KONSULTASI GIZI PANGAN

    A. DESKRIPSI

    Mata kuliah ini lebih dititikberatkan pada program penyuluhan gizi pangan kepada masyarakat,

    meliputi penyusunan proposal penyuluhan, media penyuluhan dan penyusunan laporan serta evaluasi

    program penyuluhan gizi pangan.

    B. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

    Setelah menyelesaikan praktikum Biokimia, mahasiswa mampu mengidentifikasi permasalahan

    gizi pangan mitra (masyarakat), menentukan metode dan media penyuluhan yang tepat, menyusun

    proposal penyuluhan, melaksanakan program penyuluhan gizi pangan, menyusun laporan akhir

    penyuluhan dan evaluasi program penyuluhan gizi pangan.

    C. MATERI PRAKTIKUM

    1. Penyusunan proposal penyuluhan gizi pangan

    2. Pembuatan media penyuluhan gizi pangan

    3. Penyusunan laporan akhir penyuluhan gizi pangan

    D. PENILAIAN HASIL BELAJAR

    1. Proposal

    2. Laporan Akhir

    3. Media penyuluhan

    4. Keaktifan

    5. Umpan balik mitra

  • PERATURAN PRAKTIKUM PENYULUHAN DAN KONSULTASI GIZI PANGAN

    1. Mahasiswa yang boleh mengikuti Praktikum Biokimia ialah mereka yang telah mengisi KRS untuk

    mata kuliah Penyuluhan dan Konsultasi Gizi Pangan

    2. Setiap kelompok praktikum melakukan survey dan identifikasi permasalahan gizi pangan di

    masyarakat

    3. Setiap kelompok mengurus perijinan (surat menyurat) bagi mitra (masyarakat) sebelum

    melaksanakan penyuluhan dengan persetujuan dosen pengampu mata kuliah dan diketahui oleh

    Ketua Jurusan.

    4. Setiap kelompok diwajibkan mempersiapkan materi dan media penyuluhan dengan baik, serta

    melakukan simulasi penyuluhan terlebih dahulu didampingi oleh asisten praktikum dan di supervisi

    oleh dosen pengampu mata kuliah, sebelum pelaksanaan penyuluhan di masyarakat.

    5. Selama masa penyuluhan, setiap kelompok diharapkan menjaga nama baik almamater, menjaga

    tata tertib, menjunjung tinggi sikap akademis, sopan santun dan budaya yang ada di masyarakat.

    6. Saat penyuluhan berlangsung setiap kelompok dan asisten praktikum diwajibkan memakai jas

    almamater UB.

  • A. DASAR TEORI

    Penyuluhan gizi pangan mrupakan bagian dari proses penyuluhan kesehatan yang tidak terlepas

    dari komunikasi. Komunikasi adalah proses berbagi informasi melalui berbagai media. Menurut

    Northouse, et al (1998) komunikasi juga dipengaruhi oleh berbagai faktor, yaitu: kondisi lingkungan

    dimana informasi tersebut akan diberikan, perspektif orang yang memberikan informasi dan perspektif

    orang yang akan menerima informasi. Komunikasi antar manusia merupakan salah satu bentuk

    komunikasi yang ada, yang dapat dilakukan dalam bentuk bahasa dan simbol. Berbagai bentuk

    komunikasiantar manusia yang ada yaitu, komunikasi interpersonal, komunikasi dalam kelompok kecil,

    komunikasi organisasi komunikasi publik dan komunikasi masa.

    Penyuluhan kesehatan merupakan bagian dari komunikasi manusia, yang dititik beratkan pada

    isu kesehatan. Pelaksanaan penyuluhan kesehatan bisa dalam bentuk verbal atau non verbal, oral atau

    tulisan, personal atau impersonal hanya membicarakan isu yang sedang berkembang atau

    membicarakan hal lain yang berkaitan dengan isu yang ada. Menurut Undang-undang Kesehatan

    Republik Indonesia No. 23 Tahun 1992, Penyuluhan kesehatan masyarakat diselenggarakan untuk

    mengubah perilaku seseorang atau kelompok masyarakat agar hidup sehat melalui komunikasi,

    informasi, dan edukasi. Selain itu, penyuluhan kesehatan bertujuan untuk memberdayakan individu,

    kelompok dan masyarakat dalam memelihara,meningkatkan dan melindungi kesehatan, melalui

    peningkatan pengetahuan, kemauan dan kemampuan, serta mengembangkan iklim yang mendukung,

    yang dilakukan dari, olehdan untuk masyarakat, sesuai dengan sosial budaya dan kondisi setempat.

    Penyuluhan kesehatan dalam perkembangannya dikenal menggunakan beberapa metode, yaitu

    dengan metode langsung dan metode tidak langsung. Penyuluhan kesehatan dengan metode langsung

    adalah komunikasi yang dilakukan tanpa melalui perantara, dimana penyuluh berbicara langsung kepada

    seseorang atau sekelompok orang, melalui tanya jawab perorangan, ceramah kelompok dan konseling.

    Penyuluhan tidak langsung adalah penyuluhan yang dilakukan melalui alat bantu atau media perantara

    seperti radio, video, flipchart, poster, booklet, leaflet dan pameran. Penyuluhan kesehatan dapat

    dilakukan secara lisan tanpa media komunikasi, namun cara ini biasanya tidak dapat menjangkau

    PENYUSUNAN PROPOSAL PENYULUHAN GIZI PANGAN

    1

  • seluruh sasaran dalam jumlah besar dan jarak yang luas, sehingga untuk itu diperlukan media

    komunikasi (Hoetasoehoet, 2003)

    B. TUJUAN

    Praktikum ini bertujuan untuk:

    1. Menyusun proposal penyuluhan gizi pangan

    C. INDIKATOR BELAJAR

    Setelah menyelesaikan praktikum ini, mahasiswa diharapkan mampu:

    1. Melakukan analisis situasi dan permasalahan gizi pangan di masyarakat

    2. Merumuskan permasalahan gizi pangan di masyarakat

    3. Menentukan metode dan rencana tindakan penyuluhan gizi pangan di masyarakat

    D. KEGIATAN PRAKTIKUM

    Praktikum 1. Penyusunan Proposal Penyuluhan Gizi Pangan

    Prosedur kerja:

    1. Mahasiswa membentuk kelompok dengan anggota 3-4 orang

    2. Mahasiswa menentukan mitra penyuluhan

    3. Mahasiswa melakukan survey dan identifikasi permasalahan mitra, beserta rencana aksi

    penyuluhan yang akan dilakukan

    4. Menyusun proposal proposal penyuluhan gizi pangan (format proposal terlampir)

    5. Mengkonsultasikan hasil penulisan proposal kepada asisten praktikum, konsultasi akhir kepada

    dosen pengampu praktikum

    Daftar Pustaka

    Hoetasoehoet AM. 2003. Media Komunikasi Dalam: Media Komunikasi dan Saluran Komunikasi. Jakarta;

    IISIP. 1- 10

    Northouse LL, Northouse PG. 1998. An Introduction to Health Communication. In HealthCommunication.

    Strategies for Health Professionals.America; Appleton & Lange. 1-22

    Undang-undang Kesehatan Republik Indonesia No. 23 Tahun 1992 Tentang Kesehatan. Departemen

    Kesehatan Indonesia. Jakarta

  • A. DASAR TEORI

    Dalam melaksanakan penyuluhan gizi pangan diperlukan sebuah media penyuluhan yang

    tujuannya agar informasi bisa diterima oleh masyarakat dengan baik. Media penyuluhan tersebut

    merupakan suatu bentuk media komunikasi, menurut Hoetasoehoet (2003), media komunikasi adalah

    alat perantara dalam proses komunikasi atau proses penyampaian isi pernyataan (message)dari

    komunikator sampai kepada komunikan atau proses penyampaian umpan balik (feed-back)dari

    komunikan sampai kepada komunikator. Beberapa media komunikasi yang sudah dikenal seperti surat

    selebaran, leaflet, spanduk, baliho, billboard, poster,pamflet, folder, papan pengumuman, buku, surat

    kabar,buletin, majalah, radio, televisi dan film.

    Media penyuluhan kesehatan yang baik adalah media yang mampu memberikan informasi atau

    pesan - pesan kesehatan yang sesuai dengan tingkat penerimaan sasaran, sehingga sasaran mau dan

    mampu untuk mengubah perilaku sesuai dengan pesan yang disampaika. Tujuan atau alasan mengapa

    media sangat diperlukan di dalam pelaksanaan penyuluhan kesehatan menurut Depkes RI (2004) antara

    lain adalah :

    a) Media dapat mempermudah penyampaian informasi.

    b) Media dapat menghindari kesalahan persepsi.

    c) Media dapat memperjelas informasi.

    d) Media dapat mempermudah pengertian.

    e) Media dapat mengurangi komunikasi verbalistik.

    f) Media dapat menampilkan objek yang tidak dapat ditangkap dengan mata.

    g) Media dapat memperlancar komunikasi

    B. TUJUAN

    Praktikum ini bertujuan untuk:

    1. Membuat media penyuluhan gizi pangan

    2 PEMBUATAN MEDIA PENYULUHAN GIZI PANGAN

  • C. INDIKATOR BELAJAR

    Setelah menyelesaikan praktikum ini, mahasiswa diharapkan mampu:

    1. Membuat poster, booklet, brosur, video dan materi penyuluhan gizi pangan berkaitan dengan

    pemilihan metode dan rencana aksi yang telah diidentifikasi dari proposal penyuluhan

    D. KEGIATAN PRAKTIKUM

    Praktikum 2. Pembuatan Media Penyuluhan Gizi Pangan

    Prosedur kerja:

    1. Mahasiswa menentukan jenis media penyuluhan yang sesuai dengan hasil identifikasi

    permasalahan dan rencana aksi penyuluhan gizi pangan sesuai dengan proposal.

    2. Pembuatan media penyuluhan didampingi oleh asisten, konsultasi akhir kepada dosesn

    pengampu mata kuliah.

    3. Mahasiswa melaksanakan penyuluhan langsung pada mitra dengan didampingi asisten

    praktikum, menggunakan media penyuluhan yang telah dibuat.

    4. Mahasiswa menyebarkan kuesioner sebelum dan sesudah penyuluhan (setelah media

    penyuluhan)

    Daftar Pustaka

    Depkes RI. 2004. Pusat Promosi Kesehatan. Pengembangan Media Promosi Kesehatan. Jakarta

    Hoetasoehoet AM. 2003. Media Komunikasi Dalam : Media Komunikasi dan Saluran Komunikasi. Jakarta;

    IISIP. 1- 10

  • A. DASAR TEORI

    Pelaksanaan penyuluhan kesehatan mengandung beberapa prinsip penting, yaitu, 1) adanya

    sasaran individu, kelompok dan masyarakat, 2) memberdayakan, yaitu membangun daya atau

    mengembangkan kemandirian, agar mampu memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatannya

    sendiri dan lingkungan, 3) menimbulkan kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat serta

    mengembangkan iklim yang mendukung, 4) masyarakat harus aktif, karena upaya pemberdayaan

    tersebut adalah upaya dari, oleh, dan untuk masyarakat sendiri (Budioro, 2002).

    Evaluasi kegiatan penyuluhan gizi pangan dilaksakan sesuai dengan metode evaluasi pendidikan

    kesehatan (Depkes, 2004), yaitu

    1) Evaluasi belajar klien

    Evaluasi diadakan sebaiknya dilakukan selama proses dan akhir pembelajaran. Proses evaluasi ini

    sama seperti evaluasi terhadap pecapaian tujuan untuk diagnosis keperawatan lain. Dalam belajar,

    aspek kognitif, klien akan menunjukan peningkatan pengetahuan. Beberapa contoh evaluasi kognitif

    adalah observasi langsung perilaku, misalnya dengan mengobservasi klien dengan memilih cara-cara

    pemecahan yang menggunakan pengetahuannya yang baru.

    2) Evaluasi aspek psikomotor

    Evaluasi aspek psikomotor dapat dilakukan dengan mengobservasi bagaimana klien melakukan

    prosedu. Evaluasi sikap lenih sulit dilakukan dan biasanya menggunakan skala sikap.

    B. TUJUAN

    Praktikum ini bertujuan untuk:

    1. Menyusun laporan hasil penyuluhan gizi pangan

    C. INDIKATOR BELAJAR

    Setelah menyelesaikan praktikum ini, mahasiswa diharapkan mampu:

    1. Menyusun kerangka pemecahan masalah penyuluhan gizi pangan

    2. Mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat program penyuluhan gizi pangan

    3. Melakukan evaluasi program penyuluhan gizi pangan

    3 PENYUSUNAN LAPORAN PENYULUHAN GIZI PANGAN

  • D. KEGIATAN PRAKTIKUM

    Praktikum 3. Penyusunan Laporan Penyuluhan Gizi Pangan

    Prosedur kerja:

    1. Mahasiswa menginventarisir dan menganalisis hasil kuesioner penyuluhan

    2. Mahasiswa membahas hasil penyuluhan

    3. Mahasiswa mengidentifikasikan faktor penghambat dan pendukung program penyuluhan gizi

    pangan

    4. Mahasiswa menyusun laporan didampingi dengan asisten praktikum.

    5. Mahasiswa mempresentasikan hasil penyuluhan.

    6. Mahasiswa melakukan evaluasi dan revisi laporan penyuluhan.

    Daftar Pustaka

    Budioro, B. 2002. Pengantar Pendidikan (Penyuluhan) Kesehatan Masyarakat. Manajemen PKM. Edisi

    ke-2. Balai Penerbit UNDIP. 2002: 103-16

    Depkes RI. 2004. Pusat Promosi Kesehatan. Pengembangan Media Promosi Kesehatan. Jakarta

  • USULAN PROGRAM PENYULUHAN GIZI PANGAN

    JUDUL

    Disusun dalam rangka untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Penyuluhan dan Konsultasi Gizi Pangan

    Oleh : Nama, NIM (Ketua)

    Nama, NIM (Anggota)

    Nama Jurusan Nama Fakultas

    Nama Perguruan Tinggi Malang Tahun

  • HALAMAN PENGESAHAN

    Judul Program : ................................................................ 1. Mitra Program : ................................................................ 2. Ketua : ................................................................ a. Nama : ................................................................ b. NIM : ................................................................ c. Jurusan/Fakultas : ................................................................ d. Perguruan Tinggi : ................................................................ 3. Anggota a. Jumlah Anggota : .. orang b. Nama Anggota I / NIM : /.. c. Nama Anggota II / NIM : /.. d. dst : . 4. Mitra a. Nama Mitra : ................................................................ b. Alamat Mitra : ................................................................ 5. Jangka waktu pelaksanaan : Menyetujui, Kota, tanggal bulan tahun Dosen Pembimbing Ketua Jaya Mahar Maligan, STP. MP. Nama jelas NIP. 19820114 200812 1 003 NIM.

  • SISTEMATIKA USULAN PROGRAM PENYULUHAN GIZI PANGAN Sampul Muka Halaman Pengesahan

    I. Analisis Situasi

    Uraikan secara ringkas, jelas dan selengkap mungkin kondisi mitra saat ini

    Tampilkan data baik secara kualitatif maupun kuantitatif yang mendukung informasi kondisi mitra

    Jelaskan makna eksistensi mitra terhadap lingkungannya (dampak keberadaannya) II. Rumusan Masalah

    Identifikasi permasalahan yang dihadapi mitra,

    Tuliskan secara jelas justifikasi Anda bersama mitra dalam menentukan permasalahan prioritas yang harus ditangani

    Usahakan permasalahannya bersifat spesifik, konkret serta benar-benar merupakan permasalahan mitra

    III. Tujuan dan Manfaat Kegiatan

    Uraikan tujuan dan manfaat kegiatan penyuluhan yang akan dilakukan dalam menyelesaikan permasalahan mitra

    IV. Tinjauan Pustaka

    Gunakan pustaka acuan primer yang relevan dan terkini (10 tahun terakhir) dengan mengutamakan hasil penelitian atau pengabdian pada jurnal ilmiah.

    Jelaskan juga tinjauan pustaka yang berkaitan dengan materi atau media penyuluhan yang akan diberikan dalam mengatasi permasalahan kepada mitra

    V. Metode yang digunakan

    Uraikan metode pendekatan yang ditawarkan untuk mendukung realisasi program penyuluhan kepada mitra

    Tuliskan rencana kegiatan yang menunjukkan langkah-langkah solusi atas persoalan yang disepakati bersama,

    Uraikan bagaimana partisipasi mitra dalam pelaksanaan program VI. Informasi Tambahan

    1. Sumber daya manusia

    No. Nama NIM Jabatan Tugas

    1. Ketua atau anggota

    Uraikan tugas masing-masing baik anggota maupun ketua kelompok

    2.

    3.

    2. Rencana dan jadwal kerja

    Susun rencana dan jadwal kerja dalam format tabel 3. Lokasi mitra

    Jelaskan lokasi mitra dan sertakan peta lokasi mitra 4. Indikator kinerja

    Uraikan tahapan kegiatan dan jelaskan indikator kinerja yang ditargetkan

  • No. Tahapan Kegiatan Uraian Kegiatan Indikator Kinerja

    1.

    2.

    3.

    dst

    Daftar Pustaka Lampiran

    1. Materi penyuluhan (Uraikan materi penyuluhan yang diberikan, sertakan media penyuluhan yang telah dibuat, slide presentasi, brosur, dll)

    2. Kuesioner penyuluhan (Jelaskan format kuesioner yang diberikan pada saat penyuluhan berlangsung)

    3. Riwayat hidup

  • LAPORAN AKHIR PROGRAM PENYULUHAN GIZI PANGAN

    JUDUL

    Disusun dalam rangka untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Penyuluhan dan Konsultasi Gizi Pangan

    Oleh : Nama, NIM (Ketua)

    Nama, NIM (Anggota)

    Nama Jurusan Nama Fakultas

    Nama Perguruan Tinggi Malang Tahun

  • HALAMAN PENGESAHAN

    Judul Program : ................................................................ 1. Mitra Program : ................................................................ 2. Ketua : ................................................................ a. Nama : ................................................................ b. NIM : ................................................................ c. Jurusan/Fakultas : ................................................................ d. Perguruan Tinggi : ................................................................ 3. Anggota a. Jumlah Anggota : .. orang b. Nama Anggota I / NIM : /.. c. Nama Anggota II / NIM : /.. d. dst : . 4. Mitra a. Nama Mitra : ................................................................ b. Alamat Mitra : ................................................................ 5. Jangka waktu pelaksanaan : Menyetujui, Kota, tanggal bulan tahun Dosen Pembimbing Ketua Jaya Mahar Maligan, STP. MP. Nama jelas NIP. 19820114 200812 1 003 NIM.

  • LEMBAR KETERANGAN PELAKSAAN PROGRAM KEGIATAN PENYULUHAN GIZI PANGAN

    Saya yang bertanda tangan dibawah ini : Nama : NIP (kalau ada) : (untuk kepala sekolah) Jabatan : Kepala Sekolah / Ketua PKK / dll Alamat : alamat sekolah atau alamat PKK, dll menyatakan bahwa kelompok mahasiswa jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya Malang, atas nama :

    No. Nama NIM

    Telah melaksanakan program penyuluhan gizi pangan di SD Negeri ..... bla bla bla / PKK RT blabla, dll pada tanggal ...... Malang, .........2012 Kepala Sekolah / Ketua PKK/ dll Nama NIP (Kepala Sekolah, jika ada) (stempel instansi jika ada)

  • SISTEMATIKA LAPORAN AKHIR PROGRAM PENYULUHAN GIZI PANGAN Sampul Muka Halaman Pengesahan Lembar Keterangan Pelaksanaan Kegiatan

    I. Pendahuluan a. Analisis Situasi

    Uraikan secara ringkas, jelas dan selengkap mungkin kondisi mitra saat ini

    Tampilkan data baik secara kualitatif maupun kuantitatif yang mendukung informasi kondisi mitra

    Jelaskan makna eksistensi mitra terhadap lingkungannya (dampak keberadaannya)

    Jelaskan alasan pentingnya dilakukan penyuluhan sesuai kondisi mitra tersebut b. Rumusan Masalah

    Identifikasi permasalahan yang dihadapi mitra,

    Tuliskan secara jelas justifikasi Anda bersama mitra dalam menentukan permasalahan prioritas yang harus ditangani

    Usahakan permasalahannya bersifat spesifik, konkret serta benar-benar merupakan permasalahan mitra

    c. Tujuan dan Manfaat Kegiatan

    Uraikan tujuan dan manfaat kegiatan penyuluhan yang akan dilakukan dalam menyelesaikan permasalahan mitra

    II. Tinjauan Pustaka

    Gunakan pustaka acuan primer yang relevan dan terkini (10 tahun terakhir) dengan mengutamakan hasil penelitian atau pengabdian pada jurnal ilmiah.

    Jelaskan juga tinjauan pustaka yang berkaitan dengan materi atau media penyuluhan yang akan diberikan dalam mengatasi permasalahan kepada mitra

    III. Kerangka Pemecahan Masalah

    Uraikan metode pendekatan yang ditawarkan untuk mendukung realisasi program penyuluhan kepada mitra

    Tuliskan rencana kegiatan yang menunjukkan langkah-langkah solusi atas persoalan yang disepakati bersama,

    Uraikan bagaimana partisipasi mitra dalam pelaksanaan program

    Buat diagram alir rencana kegiatan IV. Pelaksanaan Kegiatan

    a. Jadwal pelaksanaan kegiatan (tuliskan dalam format tabel) b. Lokasi mitra (Jelaskan lokasi mitra dan sertakan peta lokasi mitra) c. Pelaksana

    No. Nama NIM Jabatan Tugas

    1. Ketua atau anggota

    Uraikan tugas masing-masing baik anggota maupun ketua kelompok

    2.

    3.

  • V. Hasil Kegiatan 1. Uraikan pembahasan hasil kegiatan sesuai tahapan yang telah direncanakan 2. Uraikan faktor pendorong dan penghambat pelaksanaan kegiatan 3. Tampilkan dan bahas hasil kuesioner kegiatan

    VI. Penutup

    a. Kesimpulan b. Saran

    Daftar Pustaka Lampiran

    1. Susunan acara penyuluhan 2. Materi penyuluhan

    (Uraikan materi penyuluhan yang diberikan, sertakan media penyuluhan yang telah dibuat, slide presentasi, brosur, dll)

    3. Kuesioner penyuluhan (Sertakan draft rekap lengkap hasil kuesioner)

    4. Foto kegiatan 5. Riwayat hidup

    Nb. Buat laporan keuangan lengkap dengan bukti kwitansi pelaksanaan penyuluhan (sertakan terpisah dengan laporan akhir penyuluhan)