musik dalam teater

4
MUSIK DALAM TEATER  Pengartian Musik Teater:  Musik yang mandukung pemantasan dalam pertunjukan teater baik yang bersifat intruman maupun lagu, yang menghidupkan suasana di beberapa adegan dan babak dalam suatu  pertunjukan. Musik teater terdiri dari  : 1. Musik pambuka 2. Musik pengiring 3. Musik susana 4. Musik penutup 1. Pengertian musik pembuka  Merupakakn musik di awal pertunjukan teater. Fungsinya : Untuk merangsang imajinasi penonton dalam memberikan sedikit gambaran tentang  pertunjukan teater yang akan di sajikan, atau bisa juga unruk pengkondisian penonton. 2. Pengertian musik pengiring  Merupakan musik yang digunakan unruk mengiringi pertunjukan di beberapa adegan  pertunjukan teater atau perpindahan adegan/ seting Fungsinya:  Untuk memberikan sentuhan indah dan manis agar ritme permainan seimbang dengan  porsi permainan per adegan( tidak semua adengan di beri musik hanya poin-poin adengan tertentu yang dirasa perlu karena dapat merusak keseimbangan pertunjukan),seperti susana , lampu , seting , kostum, mimik expresi, properti.

Upload: ayub-aim-imor

Post on 16-Oct-2015

169 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

MUSIK DALAM TEATERPengartian Musik Teater:Musik yang mandukung pemantasan dalam pertunjukan teater baik yang bersifat intruman maupun lagu, yang menghidupkan suasana di beberapa adegan dan babak dalam suatu pertunjukan.Musik teater terdiri dari :1. Musik pambuka2. Musik pengiring 3. Musik susana4. Musik penutup 1. Pengertian musik pembukaMerupakakn musik di awal pertunjukan teater.Fungsinya:Untuk merangsang imajinasi penonton dalam memberikan sedikit gambaran tentang pertunjukan teater yang akan di sajikan, atau bisa juga unruk pengkondisian penonton.2. Pengertian musik pengiringMerupakan musik yang digunakan unruk mengiringi pertunjukan di beberapa adegan pertunjukan teater atau perpindahan adegan/ setingFungsinya:Untuk memberikan sentuhan indah dan manis agar ritme permainan seimbang dengan porsi permainan per adegan( tidak semua adengan di beri musik hanya poin-poin adengan tertentu yang dirasa perlu karena dapat merusak keseimbangan pertunjukan),seperti susana , lampu , seting , kostum, mimik expresi, properti.3. Pengertian musik suasana:Musik yang menghidupkan irama permainana serta suasana dalam pertunjukan teater baik senang maupun gembira, sedih, tragis.Fungasinya: Untuk memberikan ruh permainan yang menarik, indah, dan terlihat jelas antara klimaks dan anti klimaksnya.4. pengartian musik penutupMusik terakir dalam dalam pementasan teaterFungsinya:Untuk memeberikan kesan dan kesan dari pertunjukan teater yang disajikan baik yang bersifat baik , buruk, gembira, sedih, sebagai pelajaran dan cermin moral penikmat seni teater.Sarat arranger musik / pemusik teater1. Minimal menguasai 1 atau 2 alat musik2. Memiliki wawasan luas mengenai musik3. Menguasai bebarapa aliran musik4. Rajin dan tekun mendengarkan refrensi musik5. Terus mencoba melakukan experimen musik baik dalam bentuk intrumen, lagu ataupun kolaborasi.6. Mengusai teknis dalam penggunaan alat musik yang berhubungan langsung dengan sound sistem.Tahapan pemusik teater dalam proses teater1. Mempelajari naskah yang akan disajikan kemudian setelah mengetahui plot dan alur ceritanya kemudian membuat arasemen musik / lagu ( di usahakan tidak hanya satu karya,karna untuk cadangan)2. Konsultasi ./ komunikasi dengan sutradara jangan sampai terputus / intensitas dijaga dengan sutradara.3. Presentasi musik pembuka,pengiring, suasana, dan penutup dengan sutradara sesuai dengan keinginan sutradara.4. Inten mengikuti latihan dengan tujuan agar dapat meraba irama permainan yang akan menghasilkan nada dan ide di adengan tertentu dengan ritme permainan yang seimbang dan penekanan nada yang kuat sesuai porsi adegan.5. Komonikasi antar aktor/aktris dan semua yang terlibat didalam pementasan, supaya nada yang di tuangkan d permainan sesuai dengan rasa penokohan yang di lakoninya.6. Melakukan latih gabungan agar tercipta keseimbangan rasa antar semua crew baik tim seting ,tim lighting, aktor/aktris dan tim musik jadi kesatuan panggung.Tata sound dalam pementasan teaterPenempatan tata sound dalam pertunjukkan teater sangat penting karena faktor pendukung yang memberikan efek bunyi dan suara. Pengaturan sound yang tepat an seimbang sesuai dengan besar kecilnya ruangan akan mempengaruhi kenayamanana audien untuk menikmati pertunjukan dan dukungan kualitas sound yang standart ( di atas rata-rata baik in-door maupun out-door)

Belajar Bermain Musik dalam Teater

APAKAH MUSIK ITU????Musik menurut Aristoteles mempunyai kemampuan mendamaikan hati yang gundah, mempunyai terapi rekreatif dan menumbuhkan jiwa patriotism.Beberapa orang menganggap musik tidak berwujud sama sekali.Definisi sejati tentang musik juga bermacam-macam: Bunyi/kesan terhadap sesuatu yang ditangkap oleh indera pendengar; Suatu karya seni dengan segenap unsur pokok dan pendukungnya; Segala bunyi yang dihasilkan secara sengaja oleh seseorang atau kumpulan dan disajikan sebagai musik.Dari aspek kehidupan dapat disimpulkan musik adalah bunyi yang diterima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang.Musik pada akhirnya meliputi empat komponen, yaitu :1) komponis,2) proses membuat karya,3) hasil karya, dan4) konteks dimana komponis membuat sesuatu.Sedangkan kegiatan menghasilkan rangkaian bunyi melalui kegiatan olah vokal kita sebut kegiatan bernyanyi sedangkan kegiatan menghasilkan rangkaian bunyi melalui instrumen kita sebut bermain musik, seperti bermain gitar atau bermain piano dll.Contoh Aliran Musik Musik klasik Musik rakyat/musik tradisional Musik keagamaano Gambuso Kasidaho Nasyid Blues Jazz Country Rock Musik populer Musik dunia

UNSUR-UNSUR DALAM MUSIKSolmisasi :Tangga nada yang dijadikan dasar dari notasi musikBunyi, meliputi:1.PitchPitch atau tinggi rendahnya nada berkaitan dengan getaran atau frekuensi suara atau bunyi yang dihasilkan alat musik atau suara manusia. Semakin banyak getarannya, semakin tinggi nada tersebut. Sebaliknya, semakin sedikit getarannya semakin rendah pula nada tersebut. Atas dasar itu, para ahli kemudian menetapkan takaran getaran untuk setiap nada yang memungkinkan kita mengenal tinggi rendah atau pitchnya. Berikut adalah gambar nada-nada dari yang rendah ke tinggi.2.DinamikaPerubahan tekanan lembut keras volume bunyi dalam bermain musik.3.Timbre (warna suara)Karakter suara atau bunyi dari instrumen musik(vokal & alat musik)MediaMedia atau sarana manusia bermusik adalah melalui vokal, instrumen (alat-alat musik) atau perpaduan antara vokal dan instrumen musik.Ritme dan IramaIrama secara sederhana adalah alunan nada-nada yang konsisten dan berulang-ulang dengan suatu pola tertentu walaupun panjang nada-nadanya berbeda-beda. Irama umumnya berkaitan dengan beat (ketukan), metrum (birama) dan tempo.1.Beatbeat adalah lamanya suatu nada dinyanyikan atau dibunyikan. Satuannya adalah ketuk.2.Biramabirama adalah pengelompokan ketukan menjadi beberapa unit hitungan. Birama ditentukan dari ketukan yang bertekanan (tesis) dan ketukan yang tidak bertekanan (arsis). Berdasarkan tesis dan arsis, disusun birama, yakni birama 2/4, birama , birama 4/4, dan birama 6/8. tanda birama umumnya sudah tertera dalam partitur sebuah lagu.3.tempotempo adalah kecepatan lagu, yaitu banyaknya ketukan (beat) dalam satu menitnya. Ukurannya adalah Metronom Maelzel (MM). Umumnya tempo dalam musik dibagi dalam tiga kelompok, yakni tempo cepat, sedang dan lambat.