negara kesatuan republik indonesia -...
TRANSCRIPT
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 1
1. Identitas a. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
b. Kelas /Semester : X / Gasal
c. Kompetensi Dasar : 4.1. Praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
1.3 Mensyukuri nilai Pancasila dalam praktek penyelenggaraan pemerintahan Negara sebagai salah
satu bentuk pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.3 Menunjukkan sikap gotong royong sebagai bentuk penerapan nilai nilai Pancasila dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
3.3 Menganalisis nilai nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara.
4.3 Menyajikan hasil analisis nilai nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan negara.
d. Indikator Pencapaian Kompetensi :
1.3.1 Melaksanakan nilai nilai Pancasila dalam praktik penyelenggaraan negara sebagai salah satu
bentuk pengabdian kepada Tuhan YangMaha Esa.
2.3.1 Melaksanakan nilai nilai Pancasila dengan penuh tanggungjawab , jujur, disiplin , peduli,
santun dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan negara.
3.1.1 Menyebutkan kembali macam macam pembagian kekuasaan ( C1 )
3.1.2 Menjelaskan konsep pembagian kekuasaan di Indonesia dalam UUD
Tahun 1945. ( C2 ).
3.1.3 Menunjukkan konsep pembagian kekuasaan dalam penyelenggaraan
Pemerintahan Negara.
3.1.4 Membedakan pelaksanaan pembagian kekuaasaan dalam
praktek penyelenggaraan pemerinahan Negara Republik Indonesia.
SISTEM PEMBAGIAN KEKUASAAN
NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
PPKn-1.1/2.1/3.1/4.1/1/1
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 2
e. Materi Pokok : Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktek
penyelenggaraan pemerintah Negara
f. Alokasi Waktu : 90 menit
g. Tujuan Pembelajaran :
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan yang dipresentasikan kemudian menganalisisis, peserta
didik dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem pembagian kekuasaan
NKRI, sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan agama yang dianutnya, dan
mengembangkan sikap jujur dan disiplin, tanggung jawab , serta dapat mengembangkan berpikir
kritis, komunikatif, kolaborasi, kreatifitas ( 4C )
e. Materi Pembelajaran
Faktual : Para Anggota Kabinet ( Menteri )
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 3
KABINET
PRESIDENSIIL
1
2
3
DPR
PARA
MENTERI
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 4
Konseptual:
Sistem Pembagian Kekuasaan Pemerintah Negara NKRI
Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga
Pemerintah Non Kementerian
Kedudukan dan fungsi pemerintahan Daerah dalam lingkup NKRI
Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan
Prosedural:
Pancasila
UUD 1945
UU 23 Tahun 2004
2. PETA KONSEP
Sistem Pembagian Kekuasaan Pemerintah Negara, Kementrian Negara, Dan Pemerintah Daerah
Bentuk-bentuk Kekuasaan Negara
Legislatif
MPR
DPR
DPD
Eksekutif
Presiden
Yudikatif
MA
MK
KY
Pembagian Kekuasaan Negara Indonesia
menurut UUD 1945
BPK
Perangkat Negara dalam Menyelenggarakan
Pemerintahan
Pemerintah Pusat
Presiden
Mentri
Lembaga-lembaga Pemerintah Pusat
Kementrian
Wapres
Pemerintah Daerah
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 5
3. Stimulus terkait materi yang dibahas
Kegiatan belajar 1
A. Sistem Pembagian Kekuasaan Pemerintahan Negara
Kekuasaan adalah kemampuan seseorang mempengaruhi orang lain supaya melakukan tindakan-tindakan yang di kehendaki atau diperintahkannya. Sebagai contoh, guru menugasi peserta didik mengerjakan soal-soal ujian sekolah secara sekolah secara mandiri. Selain itu ketua kelas menugasi petugas piket membersihkan kelas. Lantas, semua petugas piket mematuhi perintah ketua kelas tersebut secara suka rela. Dua kasus diatas merupakan contoh seseorang sedang menggunakan kekuasaan untuk memerintah orang lain. Orang yang diperntah patuh karena mereka menyadari bahwa orang yang memerintah mempunyai legitimasi secara sah untuk memberikan perintah. Sehubungan dengan kekuasaan, apakah Negara mempunyai kekuasaan ?
4. Kegiatan Pembelajaran
TUGAS 1
SETELAH MEMAHAMI HUBUNGAN DALAM SKEMA SKEMA SISTEM KEKUASAAN, KERJAKAN
SOAL-SOAL DIBAWAH INI SECARA SISTEMATIS !!
1. Tuliskan dan jelaskan tugas dan fungsi badan Negara dalam prinsip Trias Politika.
2. Jelaskan sistem pembagian kekuasaan dalam UUD 1945.
3. Mengapa DPR perlu melakukan pengawasan terhadap jalannya pemerintahan ?
4. Berikan contoh menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 kewenangan
presiden di bidang legislative.
5. Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia atau sering disebut dengan dewan Perwakilan rakyat
( disingkat DPR-RI atau DPR ) adalah salah satu lembaga tinggi negara dalam sistem
ketatanegaraan Indonesia yang merupakan lembaga perwakilan rakyat. DPR terdiri atas
anggota partai politik peserta pemilihan umum yang dipilih melalui pemilihan umum.
Menurut Anda apakah DPR sudah melaksanakan fungsinya dengan baik? Jelaskan !
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 6
NO NAMA LEMBAGA NEGARA DASAR HUKUM TUGAS WEWENANG
1 Majelis Permusyawarat Rakyat
2 Dewan Perwakilan Rakyat
3 Dewan Perwakilan Daerah
4 Presiden
5 Mahkamah Agung
6 Mahkamah Konstitusi
7 Komisi Yudisial
8 Badan Pemeriksa Keuanganl
Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan
Lembaga Pemerintah Non- Kementerian
A. MATERI
Tugas Kementerian Negara Republik Indonesia, Kewenangan Presiden Republik Indonesia Menurut
UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Kewenangan Presiden Republik Indonesia sebagai
Kepala Negara, Kewenangan Presiden Republik Indonesia sebagai Kepala Pemerintahan
1. Kewenangan Presiden Republik Indonesia sebagai Kepala Negara
2. Kewenangan Presiden Republik Indonesia sebagai Kepala Pemerintahan
Kegiatan Pembelajaran 2
Pada kegiatan pembelajaran ini Anda dapat mempelajari dan menjelaskan Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian serta dapat Mendemonstrasikan Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian
TUGAS 2
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 7
3. Klasifikasi Kementerian Negara Republik Indonesia
4. Lembaga Pemerintah Non-Kementerian
Info Kewarganegaraan ???????
Berdasarkan Pasal 22 ayat (2) UURepublik Indonesia Nomor 39 Tahun2008 tentang Kementerian Negara,untuk dapat diangkat menjadi Menteri, seseorang harus memenuhi persyaratan:
1. Warga Negara Indonesia; 2. Bertakwa kepada Tuhan YangMaha Esa; 3. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita proklamasi kemerdekaan; 4. Sehat jasmani dan rohani; 5. Memiliki integritas dan kepribadian yang baik; 6. Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah
memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang
diancamdengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih.
Info Kewarganegaraan
Seorang Menteri dilarang merangkap jabatan sebagai: 1. Pejabat negara lainnya sesuaidengan peraturan perundang undangan; 2. Komisaris atau direksi padaperusahaan negara atauperusahaan swasta; atau 3. Pimpinan organisasi yangdibiayai dari Anggaran Pendapatan Belanja
Negaradan/atau Anggaran Pendapatan Belanja Daerah.
TUGAS
Setelah membaca Kedudukan dan fungsi Kementrian negara Negara Republik Indonesia dan lembaga Pemerintah Non Kementrian.
1. Lakukan identifikasi Kewenangan Presiden Republik Indonesia 2. KerjakanTugas mandiri 1.2 pada buku paked Pendidikkan Pancasila dan
Kewarganegaraan kelas X hal 14 (revisi) 3. KerjakanTugas mandiri 1.3 pada buku paked Pendidikkan Pancasila dan
Kewarganegaraan kelas X hal 18 (Revisi) 4. Identifikasikan Tugas dan fungsi dari lembaga lembaga Pemerintah Non Kementrian. 5. Identifikasikan Tugas dan Fungsi dari Lembaga lembaga Pemerintah Non Kementrian.
NO NAMA KEMENTRIAN TUGAS DAN CONTOH PERMASALAHAN
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 8
NILAI NILAI PANCASILA DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN.
A. MATERI
1. Sistem nilai dalam Pancasila
2. Implementasi Pancasila
3. Nilai nilai Pancasila dalam penyelenggaraan PemerintahanNegara
Kelompok PPKn :
1. Sriwanti, S.Pd
2. Eny Sugiarti, S.Pd
3. Drs. Sugeng Widadi
Kegiatan Pembelajaran 3
“Nilai-Nilai Pancasila dijabarkan dalam setiap peraturan
perundang-undangan yang telah ada, baik itu ketetapan, keputusan,
kebijakan pemerintah, program-program pembangunan dan
peraturan-peraturan lain yang pada hakikatnya merupakan
penjabaran nilai-nilai dasar Pancasila.“
Bagaimana dengan aktualisasinya ?
TUGAS
1. Carilah daerah otonom di Indonesia. Analisislah daerah yang anda pilih berkaitan
dengan sistem pembagian kekuasaannya, hubungan dengan pemerintah Pusat dan
Kementrian. Anda bisa mencarinya di media cetak maupun elektronik.
Kumpulkan hasilnya kepada guru.
2. Bedakan Tugas dan wewenang antara otonomi daerah dengan daerah otonom
3. Hubungan antara pusat dan daerah bukanlah sekedar hubungan elit pusat dan elit
daerah. Melainkan hubungan untuk mentransformasikan perlindungan hak-hak
konstitusional dan kesejahteraan rakyat dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Apakah menurut anda hal tersebut sudah tercapai ? Jelaskan analisa anda!
UKB-sman1pare PPKN-1.01.01 Page 9