new bagaimana menjadi seorang ahli gizi peofesional … paparan 31... · 2016. 6. 1. · 2. membuat...
TRANSCRIPT
BAGAIMANA MENJADI SEORANG AHLI GIZI PEOFESIONAL DALAM
PENGHADAPI PERDAGANGAN BEBAS ASEAN
Aplikasi sikap profesional tenaga gizi di bidang Gizi masyarakat
Oleh : Sudarmi.SKMKoord. Gizi puskesmas kec. Kebayoran Baru
PEMBICARA : SUDARMI SKMPUSKESMAS KECAMATAN KEBAYORAN BARU JAKATRTA SELATAN
APLIKASI SIKAP PROFESIONAL TENAGA GIZI
DI BIDANG GIZI MASYARAKAT
PENDAHULUAN
Pergantian 2015 2016 terdapat menuju perbedaan
besar. Perbedaan tersebut adalah bangsa di
negara Asean, akan bebas masuk ke indonesia
dan sebaliknya peri hal kerja sama perdagangan
bebas.seperti tenaga kerja, barang, dan jasa.
pernyataan wakil presiden yang dikutip oleh Detik Finance pada
tanggal 30 Desember 2015 lalu.
REAKSI MASYARAKAT
Dalam Studi kecil yang kami lakukan dengan cara menanyakan kepada masyarakat, pada moment pertemuan pertemuan,
Masyarakat sipil, teman kerja, keluarga. Mahasiswa, AHLI GIZI :
Acuh tak acuh
PERBAIKAN GIZI
Peningkatan surveilansgizi termasukpemantauanpertumbuhan
Peningkatan promosiperilaku masyarakattentang kesehatan, gizi, dll
Peningkatan akses danmutu paket yankes dangizi
Peningkatanperan sertamasyarakatdalam perbaikangizi
Penguatanpelaksanaandan pengawasanregulasi dan standargizi
Penguatan peran Linsekdalam rangka intervensisensitif dan spesifik
1
2
3
4
5
6
ARAH KEBIJAKAN 2015 - 2019
ARAH PEMBANGUNAN KESEHATAN
RPJMN I
2005 -2009
Arah pengembangan upaya kesehatan, dari kuratif bergerak ke arah promotif, preventif sesuai kondisi dan
kebutuhan
Bangkes
diarahkan untuk
meningkatkan
akses dan mutu
yankes
Akses masyarakat
thp yankes yang
berkualitas telah
lebih berkembang
dan meningkat
Akses
masyarakat
terhadap
yankes yang
berkualitas
telah mulai
mantap
Kes masyarakat
thp yankes yang
berkualitas telah
menjangkau dan
merata di
seluruh wilayah
Indonesia
VISI:
MASYARAKAT
SEHAT
YANG MANDIRI
DAN
BERKEADILAN
RPJMN II
2010-2014
RPJMN III
2015 -2019
RPJMN IV
2020 -2025
KURATIF-
REHABILITATIF
PROMOTIF - PREVENTIF
6
DASAR PEMIKIRAN KINERJA PROGRAM GIZI DI MASYARAKAT
Upaya perbaikan gizi masyarakat
meningkatkan mutu gizi perseorangan dan masyarakat, antara lain :
UU Kesehatan no. 36 tahun 2009
1.Perbaikan pola konsumsi makanan,
2.Perbaikan perilaku sadar gizi,
3.peningkatan akses dan mutu
pelayanan gizi & Kees.
sesuai kemajuan ilmu dan
Teknologi
Gizi merupakan salah satu fokus pembangunan kesehatan di Sustainable
Development Goals (SDG's) tahun 2016-2030. Ia menjadi faktor kunci
dalam keberhasilan perbaikan status kesehatan masyarakat Indonesia dan
dunia. Gizi yang baik meningkatkan standar kesehatan masyarakat
Indikator keberhasilan SDG's diterjemahkan dalam enam poin,
1. peningkatan ASI eksklusif
2. jumlah balita pendek, Kurus.
3. ibu hamil anemia dan KEK
Langkah langkah Kita di masyarakat :
Dengan cara tidak bosan bicara, menyamaikan kepada seluruh masayarakat pada acara acara
tertentu.
Memastikan masyarakat Tahu, paham akan dampak Pasar Bebas ASEAN,
Keuntungan dan kerugain yang akan di rasakan kita.
APLIKASI
Membuat VISI : “ Menjadikan masyarakat cerdas memilih. “
Contoh
Contoh: Anak Pendek
DAMPAK STUNTING
Anak Mudah Sakit
Daya saing rendah
Produktivitas Rendah
12
Kemampuan Motorik Rendah
Perkembangan Fisik Tidak Optimal
2010
120juta
Usiaproduktif
adalahkelompok‘rentan’
118juta
Gizi kurang & infeksi
“Otak Kosong” bersifat permanenTak terpulihkan
MUTU RENDAH
Gizi cukup & sehat
Anak cerdas
dan produktif
MUTU SDM TINGGI
ASET
DAMPAK KURANG GIZI
BEBAN
Sumber : Unicef, 200213 13
Sel Otak RusakCabang yang Terbatas/Terputus
Abnormal, Cabang terlihat Pendek
DAMPAK STUTNINGPADA PERKEMBANGAN OTAK
Normal Stunting
Sel Otak NormalDengan Cabang-Cabang Panjang
Source: Cordero E et al, 1993 14
1414
Misi :
1. Mempercepat informasi melalui perbaikan sistem pelaporan dg teknologi Hp, email,dll.
2. Membuat forum belajar gizi dan kesehatan gratis ( IKK = Ikatan Kader Kesehatan ).
3. Menerapkan konseling dengan NCP
( Nutrition Care Process) di masyarakat.
4. Mengupayakan peningkatan mutu profesional ahli gizi .
5. Melakukan Kemitraan dan melibatkan organisasi Profesi Gizi.
Hasil Aplikasi :
1.85 % masyarakat paham akan dampak adanya Pasar bebas ASEAN.
2. Memiliki Visi dan Misi tersimpan dalam hati, Terdokumen di Puskesmas Kec. + Kelurahan, Posyandu.
3. Memiliki SOP ( Standar Opeasional Kerja ) di berbagai tingkatan.
Program unggulan jakarta selatan
PROGRAM HONEY 1000 HPK
(Habits Operation NCP Education, Yes)
PADA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN
Metode KPR/BBM (Belajar, Berlatih dan Mengulang)
Wassalamu”alaikum Wr. Wb.