oksidasi
DESCRIPTION
Mekanisme oksidasiTRANSCRIPT
OKSIDASI
ANGGOTA :1. Wakika Hosnul Hotimah 1322101010772. Muhammad syafiq 1322101010793. Avidya Restu A. G. 1322101010814. Syafi’ Mirza 1322101010845. Tiara Berlianti 1322101010856. Mia Restu 1322101010867. Heppy Ayu Andira 1322101010878. Ahcmad Subhan Z 132210101088
Oksidasi merupakan reaksi penguraian obat yang meliputi terjadinya :
Hilangnya suatu atom elektronegatif, radikal atau elektron
Penambahan suatu atom elektronegatif atau aradikal
Bentuk tereduksi bentuk teroksidasi + n e¯
AUTO-OKSIDASI
• Ada 3 tahap terjadinya Auto-oksidasi, yaitu :
1. Inisiasi
2. Propagasi
3. Terminasi
Inisiasi
RH — R* + H* (1)
Tahap inisiasi merupakan pembentukan radikal bebas yang tidak stabil dan sangat reaktif akibat dari hilangnya satu atom hidrogen melalui reaksi oksidasi. Hal ini dipengaruhi oleh cahaya, panas, dan logam-logam berat.
Propagasi R* + O2 —–ROO* (2)
ROO* + RH —–ROOH +R* (3)
Tahap Propagasi adalah terjadinya reaksi antara radikal bebas dengan oksigen membentuk radikal peroksi. Radikal peroksi lebih lanjut akan menyerang sehingga menghasilkan hydrogen peroksida dan suatu radikal baru yang akan memulai reaksi selanjutnya. Hidroperoksida yang terbentuk bersifat tidak stabil dan akan terdegradasi lebih lanjut menghasilkan senyawa-senyawa karbonil rantai pendek seperti aldehida dan keton.
Terminasi
ROO* +ROO* — non radikal
R* + ROO* — non radikal
R* + R* — non radikal
Reaksi oksidasi akan mengalami terminasi melalui reaksi antar radikal bebas membentuk kompleks non radikal yang bersifat kurang reaktif (stabil).
Contoh: Oksidasi Hidrokuinon
PENGHAMBATAN OKSIDASI
Cahaya Penggunaa
n
Chelat
ing
Agent d
an
Antioks
idan
Perubahan
pH larutan
Ekslusi Oksigen
Eksklusi Oksigen
Pada tekanan oksigen sangat rendah, laju oksidasi lambat (Maskan dan Karatas, 1999), dan sebaliknya. Selain tekanan, pengaruh oksigen juga sangat tergantung pada faktor lain seperti suhu dan luas permukaan (Nawar, 1985).
Obat suntik: menghilangkan oksigennya diganti dengan gas inert
Kapsul/tablet: memasukkan pada strip yang kedap cahaya
Perubahan pH
Degradasi banyak terjadi pada lingkungan alkali, obat asam jadi bentuk anion, mudah menjadi radikal oksidasi, Untuk mengindari oksidasi, pH dikecilkan (lingkungan asam)
Contoh :Obat dengan gugus fenol lebih mudah teroksidasi pada suasana Netral-alkali sehingga untuk menghambat oksidasi pH dibuat asam misan 3
Cahaya: dapat menimbulkan reaksi inisiasiPenggunaan chelating agent dan antioksidan• Reaksi oksidasi dapat dihambat dengan: bahan chelat, bahan pereduksi, bahan yang lebih mudah teroksidasi dari pada bahan obat yang ingin dilindungi, bahan terminator• bereaksi dan tidak masuk reaksi inisiasi• donasi radikal hidrogen
Antioksidan :
• Senyawa yang mampu menghambat laju oksidasi, atau mencegah terjadinya reaksi kimia pembentukan radikal bebas serta Menetralisir radikal bebas sehingga tidak mengakibatkan kerusakan terlalu banyak pada tubuh.
• Senyawa antioksidan biasanya dapat ditemukan dari alam, seperti pada sayuran, buah-buahan segar, umbi-umbian, rimpang-rimpangan, dan tumbuhan obat serta terdapat dalam makanan yang berasal dari hewan darat maupun laut (Sumiyani dan Azimah, 2007).
• Aktivitas antioksidan tersebut disebabkan karena adanya kandungan senyawa polifenol seperti flavonoid dan tannin
(Saputri, dkk., 2007)