operasi titik - relifline.files.wordpress.com · operasi titik untuk modifikasi ... 0 = hitam 255 =...
TRANSCRIPT
Teknik Pengolahan Citra
Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa diharapkan mampu:
• mengidentifikasi Fungsi Transformasi Skala Keabuan
• menjelaskan prosedur operasi titik• menggunakan berbagai teknik pada
operasi titik untuk modifikasi kecemerlangan, modifikasi kontras, negasi, pengambangan tunggal dan ganda
• menjelaskan efek operasi titik terhadap histogram
Teknik Pengolahan Citra
Setiap titik diolah secara independen terhadap titik-titik yang lain
Karakteristik titik pada sebuah citra :
1. Koordinat → lokasi titik dalam citra
0 1 2 3 4
0
1
2
Delphi
2. Nilai → warna / tingkat keabuan
Teknik Pengolahan Citra
Fungsi Transformasi Skala Keabuan (Grayscale Transformation Function -GST Function)
→ Memetakan tingkat keabuan input (Ki) ke tingkat keabuan output (Ko)
Ko = f (Ki)
0 255 Ki
255
Ko
f(Ki) nilai K = 0 – K max
Teknik Pengolahan Citra
1. Modifikasi Kecemerlangan
Fungsi GST :
Ko = Ki + C
0 255 Ki
255
Ko
f(Ki) = Ki + C
C
C > 0
lebih cemerlang
C < 0
lebih redup
Standar citra optis :
0 = hitam
255 = putih
Teknik Pengolahan Citra
Efek modifikasi kecemerlangan
terhadap histogram
0 255
citra asli
0 255 0 255
lebih redup lebih cemerlang
Teknik Pengolahan Citra
Citra dan histogram
hasil operasi modifikasi kecemerlangan
C = 80
Ko = Ki + C
Teknik Pengolahan Citra
2. Modifikasi Kontras• Citra kurang kontras → kurva histogram sempit
0 255 Ki
255
Ko
f(Ki) = G(Ki – P) +P
kemiringan = G P
G = koefisien penguatan kontras G < 1 → pengurangan kontras
P = pusat pengontrasan
Fungsi GST :
Ko = G(Ki – P) + P
Teknik Pengolahan Citra
Efek modifikasi kontras terhadap histogram
0 255
citra asli
0 255 0 255
kurang kontras lebih kontras
Teknik Pengolahan Citra
Citra dan histogram hasil operasi modifikasi kontras
Ko = G(Ki – P) + P
P = 113G = 3
Teknik Pengolahan Citra
3. Negasi
→ Ubah nilai keabuan titik dalam citra dengan nilai “negatif” nya
0 255 Ki
255
Ko
f(Ki) = Kmax - Ki → Fungsi GST :
Ko = K max – K i
nilai K max tergantung representasi citra
Teknik Pengolahan Citra
Efek operasi negasi terhadap histogram
0 255
citra asli
0 255
negasi
citra negatif
Teknik Pengolahan Citra
Pengambangan (thresholding)
→ ubah format skala keabuan ke biner
→penentuan batas ambang dengan memanfaatkan histogram
Teknik Pengolahan Citra
Pengambangan Tunggal
0 255 Ki
1
Ko ambang
0 255 Ki
1
Ko ambang
ambangK
ambangKK
i
io
jika ,1
jika ,0
ambangK
ambangKK
i
io
jika ,1
jika ,0
Fungsi GST :
atau
Teknik Pengolahan Citra
lainnya ,1
jika ,0 atasambangKbawahambangK
io
lainnya ,0
jika ,1 atasambangKbawahambangK
io
Fungsi GST :
atau
0 255 Ki
1
Ko ambang atas
0 255 Ki
1
Ko ambang bawah
ambang atas
ambang bawah
Teknik Pengolahan Citra
Citra dan histogram hasil operasi pengambangan ganda
ambang atas = 159
ambang bawah = 119
Teknik Pengolahan Citra
ContohPerhatikan citra
skala keabuan 8 bit dengan nilai-nilai berikut
100 100 120 150
125 150 180 200
160 180 210 240
Hitung dan tuliskan nilai-nilai piksel citra setelah operasiberikut:
• peningkatan kontras dengan pusat 200 dan penguatan 2
• pengambangan, jika nilai batas ambang adalah 165 danfungsi GST:
ambangK
ambangKK
i
io
jika ,1
jika ,0
Teknik Pengolahan Citra
ContohPerhatikan citra skalakeabuan 8 bit dengannilai-nilai berikut
100 100 120 150
125 150 180 200
160 180 210 240
Hitung dan tuliskan nilai-nilai piksel citra setelah operasiberikut:
• citra negatif
• kecemerlangan ditambah 100
Teknik Pengolahan Citra
Referensi
• Firdausy, K, 2003, Diktat Kuliah Teknik Pengolahan Citra, Program Studi Teknik Elektro, Universitas Ahmad Dahlan
• Achmad, B, Firdausy, K, 2005, Teknik Pengolahan Citra Digital menggunakan DELPHI, Ardi Publishing, Yogyakarta
• Gonzales, RC, Woods, RE, 2002, Digital Image Processing, 2nd ed., Prentice-Hall Inc, New Jersey
• Castleman, K.R., 1996, Digital Image Processing, Prentice-Hall,Inc., New Jersey