oral habits

36
ORAL HABITS ( Kebiasaan Buruk / Jelek ) Oleh : Staf Pedodonsia

Upload: nurbaetty-rochmah

Post on 24-Nov-2015

48 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

  • ORAL HABITS( Kebiasaan Buruk / Jelek )Oleh :Staf Pedodonsia

  • Kebiasaan buruk yang melibatkan gigi dan mulut

    m mempengaruhi

    Kontraksi dari otot otot muka

  • Macam kebiasaan buruk antara lain :Menghisap jari atau jempol atau menggigit bibirMenggigit kukuBernafas melalui mulutCara menelan yang salahBruxismDan lain - lain

  • Prevalensi kebiasaan buruk (Kharbanda, dkk. Tahun 2003 ):- Menghisap jempol 3 %- Menggigit bibir 0,14 %- Bernafas lewat mulut 26 %- Menjulurkan lidah 71 %- Lain-lain 0,34 %

  • Timbulnya : - Tidak disadari - Berulang ulang - Pada saat tertentu - usia 3 sampai 6 tahun

    Sifat : 1. Non Compulsive ( kebiasaan jelek yg dapat berhenti setelah dewasa/ seiring pertambahan usia )

    2. Compulsive ( kebiasaan yg berulang lagi dan berhubungan dgn keadaan emosi atau keamanan terancam )

  • Penyebab : - Naluri - Kecemasan - Meniru orang lain - Kelainan fisik

    Akibat : - MAL OKLUSI - Kelainan wajah tergantung : 1. intensitas (tekanan) 2. durasi (waktu) 3. frekuensi (jumlah kebiasaan dilakukan )

  • Perawatan Oral Habits Dipertimbangkan beberapa faktor antara lain :Umur pasienKematangan berfikir dari pasienKooperative dari pasienPertimbangan psikologi yang perlu diperhatikanPenilaian kemungkinan terjadinya kerusakan

  • 1. Menghisap Jari / Jempol / BibirPrevalensi Normal = bayi refleks waktu lahir * gerakan menghisap * menyusu pada ibu * tertidur

    *Kebiasaan menghisap jari atau jempol pada bayi : - terjadi hampir 80% - terjadi sampai bayi berusia 18 bulan tetapi kadang masih dijumpai sampai usia 6 tahun

    .

  • Penglihatan dan Pendengaran berkembang : - benda benda Mulut - enak dimakan ( introjection ) - tidak enak dibuang ( projection ) - tidak puas / kurang aman timbul kebiasaan buruk

  • Kebiasaan yang timbul karena kebiasaan buruk menghisap JariBervariasi tergantung dari :Posisi jari saat menghisapKontraksi otot orofacialPosisi mandibula sewaktu menghisapPola pertumbuhan tulang facialMenghisap dan lamanya tekanan yang terjadi waktu menghisap

  • Akibat berhenti sebelum gigi permanen tumbuh tdk ada kelainan fase geligi pergantian ( 6 12 tahun ) kelainan tergantung : 1. intensitas 2. durasi 3. frekuensi

    Kelainan : 1. Anterior open bite 2. Labioversi 1 dan intrusi 1 overjet besar 3. Palatum tinggi dan sempit 4. Jari / jempol : - bentuk berubah - kapalen - paling bersih 5. Bibir : membesar

  • Penanganan : Anak harus diberi kesadaran menghentikan kebiasaannya sebelum erupsi gigi permanen usia 4 6 tahun )

    Ada 3 pendekatan : 1. Metode pendekatan psikologi - beri penjelasan orang tua tentang akibat kebiasaan buruk - berhasil bila ada kemauan dari anak ex : perjanjian dengan hadiah

    2. Metode extra oral Unpleased stimuli ( metode mengingat ) ex : - memberi rasa pahit pada ibu jari / jempol - jari / jempol diperban

    3. Metode intra oral terapi alat : - bila metode 1 dan 2 tidak berhasil - anak tidak kooperatif

  • Gbr.menghisap jempol, jari

  • Gbr.menghisap jempol, jari

  • Gbr.gigitan terbuka

  • Menghisap bibir :- dapat displacement anterior- usia sekolah

    Terapi : * memanjangkan bibir atas melewati incisal insisive rahang atas* menempatkan bibir bawah dg.sedikit paksaan diatas bibir atas

  • Gbr. Menghisap bibir bawah

  • 2. Menggigit kuku ( nail biting )

    Kebiasaan berkembang setelah

    kebiasaan menggigit jari

    Bila terjadi : usia 3 6 tahun berkembang sampai remaja

    * kebiasaan diatas tdk menyebabkan maloklusi, tetapi pada kasus berat : atrisi gigi anterior

  • 3. Bernafas Melalui MulutDibedakan 3 macam : 1. obstruksi 2. habitual 3. anatomical

    Cara memeriksa :Pasien tutup mata

    Kapas / kaca mulut diletakan di depan hidung

  • 1. Tipe ObstruksiAnak dg pertumbuhan terhambat (adanya pembuntuan saluran nafas) akibat : bernafas melalui mulut

    Dijumpai pada anak ektomorpik (kurus) : - btk wajah panjang dan sempit - nasopharingeal lebar

  • 2. tipe Habitual

    * kebiasaan yg dilakukan terus menerus walaupun obstruksi sudah dihilangkan.

    3. tipe Anatomical* Tjd pada anak dg. bibir atas pendek Shg. tidak dapat mengatup bibir dg.sempurna

  • Tanda seseorang bernafas melalui mulutSubyektif : - mulut terbuka - bangun tidur mulut kering haus ( tjd. malam hari)

    Obyektif :Gangguan saluran nafas :Polip hidungPembesaran tonsilDeviasi septumnasiHipotonus bibir

  • Ciri ciri : - wajah sempit - palatum tinggi - protusi Rahang Atas (anterior) - gigitan terbuka

    Terapi : alat Oral Screen syarat : * saluran nafas baik * pasien dengan kebiasaan jelek (habitual) * dipakai malam hari

  • kegunaan Oral Screen :1. mencegah bernafas melalui mulut

    2. memaksa bernafas melalui hidung

    3. mencegah kebiasaan menggigit bibir bawah,menghisap jari, jempol, dan menjulurkan lidah kedepan

  • 4. Cara menelan yang salah (Tounge thrusting)

    Terjadi pada masa kanak-kanak dan peralihanMerupakan karakteristik dari cara menelan yang salahCara memeriksa : Pasien disuruh menelan

    dilihat

    benar salah

  • Akibat : * gigitan terbuka anterior

    * protusi rahang atas & bawah

    * diastema multiple rahang atas & bawah

    * letak lidah antara gigi anterior RA & RB

    * bibir tidak dapat menutup dengan baik

  • Penelitian (Johnson,2009).Membuktikan menjulurkan lidah :1. menyebabkan open bite, tetapi tidak dapat menciptakan kelainan yang lain.

    Berhubungan dengan open bite, cross bite, overjet, maloklusi klas II

  • Penanganan : 1. melatih pasien cara menelan yang benar - latihan lidah agar tdk mendorong gigi ke depan / samping, ujung lidah harus pada palatum durum

    - latihan berbicara dengan baik dan menelan yang benar 2. penggunaan alat : vertical Crib / tongue crib

  • gbr.alat vertical crib

  • 5. BRUXISMKebiasaan jelek menggeser geserkan gigi gigi berbunyi / gemerutuk terjadi malam hari saat tidur gigi posterior sering

    Akibat : - abrasi / atrisi gigi - nyeri TMJ saat bangun tidur

    Anamnesa : * orang tua * pasien

  • Penyebab belum diketahui secara pasti 1. lokal: - tekanan oklusal yang besar - high restoration

    2. sistemik: - defisiensi nutrisi - gangguan pencernaan, endokrin

    3. psikologi: - stress / emosi - cemas

    Penanganan : # psikiater # perbaikan restorasi # occlusal adjusment # rujuk internist utk sistemik problem # melindungi gigi dengan rubber splint

  • 6. Membuka Jepit Rambut ( Bubby Pin Opening )Merupakan kebiasaan remaja putri : buka jepit dengan gigi insisive

    Akibatnya : gigi insisive berlekuk : enamel akan hilang

    7. Mosochitis HabitMelukai / merusak jaringan gingiva pada daerah caninus Rahang Bawah dengan kuku

    Akibatnya marginal gingiva terbuka

    Perawatan : - membalut jari - psikiater

  • Tujuan Terapi Alat :Bukan merupakan suatu hukuman, hanya bersifat sementara

    Supaya anak sulit melakukan kebiasaan buruk

  • Perlu Diperhatikan :Pengertian / kesadaran anak. - anak paham ia butuh alat intra oral - anak punya keinginan untuk dirawat

    Kerja sama orang tua orang tua mengerti dan mau kerja sama dengan baik

    Drg sebagai sahabat melakukan hubungan baik dan ramah dengan pasien

    Kedewasaan anak cukup dewasa untuk menghadapi periode latihan yang mengakibatkan kecemasan

  • SEKIAN

    DAN

    TERIMA KASIH

    *