p i i iirepositori.kemdikbud.go.id/4816/2/buku juknis sma-smk.pdf · 2017. 11. 30. · 2017 tentang...
TRANSCRIPT
ii Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
iiiPetunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
KATA PENGANTARDirektur Pembinaan Pendidikan Keluarga
Keluarga adalah pendidik yang pertama dan utama.Keterlibatan keluarga dalam pendidikan anak merupakan sesuatu keharusan. Berbagai studi menunjukkan bahwa keterlibatan keluarga dalam pendidikan dapat meningkatkan proses dan hasil belajar anak. Secara khusus, keterlibatan keluarga dapat mendorong capaian prestasi belajar, dan penumbuhan karakter anak.
Keterlibatan keluarga dalam pendidikan anak juga dapat mengurangi pengaruh negatif dari persoalan sosial dan perkembangan teknologi, yang kondisinya dari waktu ke waktu semakin rawan luas dan kompleks. Misalnya, terjadinya aksi kekerasan dan perilaku menyimpang lainnyayang semakin marak. Oleh karena itu kerja sama antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat sangat dibutuhkan. Sebagai payung hukum kerja sama ini, Alhamdulillah telah terbit Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 30 Tahun 2017 tentang Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan. Secara operasional Permendikbud ini dijabarkan dalam Peraturan Direktur Jenderal (Perdirjen) Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan Dikmas) Nomor 127 Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Implementasi Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan.Buku ini berisikan Lampiran IV Perdirjen PAUD dan Dikmas Nomor 127 Tahun 2017 yang berisi Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/SMK). Buku ini juga dilampiri salinan Permendikbud Nomor 30 Tahun 2017 tentang Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan.Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kami sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan sumbangsih dalam penyusunan Petunjuk Teknis. Semoga upaya yang kita lakukan menjadi amal kebajikan dalam rangka menyiapkan generasi emas Indonesia di masa depan.Jakarta, Oktober 2017 Direktur,
Dr. Sukiman, M. Pd NIP. 196006151981021001
iv Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
vPetunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
DAFTAR ISIKata Pengantar ....................................................................................................................... iii Daftar Isi ...................................................................................................................................... vPeraturan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan Masyarakat .............................................................................................. vi - viiiBAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................................... 1 - 3 A. Latar Belakang B. Tujuan C. SasaranBAB II KONSEP PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ............................................................................................................................. 4 -15 A. Tujuan Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan B. Prinsip Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan C. Kelompok, Bentuk dan Jenis Kegiatan Pelibatan Keluarga D. Pola Hubungan, Peran, dan Tanggung Jawab Satuan Pendidikan, Keluarga, dan MasyarakatBAB III STRATEGI PELAKSANAAN PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ......................................................................... 16 -35 A. Arah Strategi Pelaksana B. Pengembangan Strategi PelaksanaanBAB IV SUPERVISI, PEMANTAUAN DAN EVALUASI ....................................................... 36 - 39 A. Tujuan Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi B. Ruang Lingkup Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi C. Indikator Keberhasilan Program D. Pelaksanaan Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi E. Pembinaan ProgramBAB V PENUTUP ................................................................................................................................. 40 LAMPIRAN - Format 1 s.d 17 ............................................................................................................ 41- 59 - Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 30 Tahun 2017 Tentang Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan ................................................................... 61 - 69
vi Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Salinan
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
NOMOR 127 TAHUN 2017
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan pada Pasal 17 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 30 Tahun 2017 tentang Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan, perlu menetapkan Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan;
Mengingat: 1. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 15);
2. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 91/M Tahun 2015 tentang Pengangkatan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 593);
viiPetunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 30 Tentang Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1378).
MEMUTUSKAN:Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN.
Pasal 1
(1) Petunjuk Teknis Pelibatan Keluargapada Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana tercantum dalam Lampiran 1 Petunjuk Teknis Implementasi Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini, Lampiran 2 Petunjuk Teknis Implementasi Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Sekolah Dasar, Lampiran 3 Sekolah Menengah Pertama, Lampiran 4 Petunjuk Teknis Implementasi Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan, Lampiran 5 Petunjuk Teknis Implementasi Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Selokah Luar Biasa, dan Lampiran 6 Petunjuk Teknis Implementasi Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan Nonformal, merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat ini.
(2) Satuan Pendidikan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) mencakup (1) Satuan Pendidikan Anak Usia Dini, (2) Sekolah Dasar, (3) Sekolah Menengah Pertama, (4) Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan, (5) Sekolah Luar Biasa, dan (6) Satuan Pendidikan Nonformal.
Pasal 2
Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana dimaksud pada Pasal 1 merupakan pedoman bagi satuan pendidikan, keluarga, orang tua/wali, masyarakat, Pemerintah, Pemerintah Daerah, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat dan pemangku kepentingan
viii Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
lainnya dalam pengelolaan dan penyelenggaraan Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan.
Pasal 3
Peraturan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta padatanggal 23 Oktober 2017
Direktur Jenderal,
ttd
Harris Iskandar
Salinan sesuai dengan aslinya, Kepala Bagian Hukum, Tatalaksana, dan Kepegawaian,
Agus Salim NIP 196308311988121001
1Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Lampiran 4 Peraturan Ditjen PAUD dan Dikmas Nomor 127 Tahun 2017
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar BelakangKeluarga merupakan lembaga pendidikan yang pertama dan orang tua adalah pendidik utama. Akan tetapi, dalam kenyataan, sebagian besar orang tua merupakan pendidik paling tak tersiapkan. Data menunjukkan bahwa lama pendidikan Warga Negara Indonesia baru 8,56 tahun (PDSP, 2015-2016) atau setara kelas 3 SMP, artinya secara umum orang tua atau calon orang tua belum memiliki pendidikan yang cukup untuk menjadi orang tua yang memadai dalam mendidik anak-anaknya.Lepas dari permasalahan di atas, setiap orang tua siap atau tidak siap berkewajiban mendidik anak-anaknya sejak dalam kandungan hingga anak menyelesaikan pendidikannya. Peran orang tua sebagai pendidik utama di keluarga menjadi sangat penting, walaupun orang tua tidak mendapatkan pendidikan atau pelatihan khusus untuk menjadi orang tua sebagaimana dalam mempersiapkan calon pendidik atau tenaga kependidikan.Keberhasilan pendidikan anak bergantung kepada keterlibatan keluarga. Banyak penelitian menunjukan bahwa keterlibatan keluarga, terutama orang tua di satuan pendidikan atau sekolah memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan orang tua, anak, guru, dan sekolah dalam hal: (1) mendukung prestasi akademik, meningkatkan kehadiran, memberi kesadaran tentang kehidupan sehat, dan meningkatkan perilaku positif; (2) memperbaiki pandangan orang tua terhadap sekolah, meningkatkan kepuasan terhadap guru, dan mempererat hubungan dengan anak; dan (3) memperbaiki iklim, meningkatkan kualitas, dan disiplin sekolah.Disadari, satuan pendidikan belum mampu memberikan semua kebutuhan pertumbuhan dan perkembangan peserta didik. Untuk itu,
2 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
diperlukan keterlibatan bermakna dari keluarga terutama orang tua dan anggota masyarakat. Peran keluarga/orang tua dapat diwujudkan melalui penciptaan lingkungan yang kondusif bagi belajar anak. Anak-anak akan belajar dengan lebih baik jika lingkungan sekitarnya mendukung. Keluarga, sekolah, dan masyarakat merupakan “tri sentra dalam ekosistem pendidikan” yang sangat penting dan merupakan satu kesatuan dalam menjamin pertumbuhan, perkembangan, dan belajar anak secara optimal. Untuk itu, pelibatan keluarga dalam penyelenggaraan pendidikan bersifat mutlak, agar layanan terhadap belajar anak di satuan pendidikan dan masyarakat dapat terwujud secara optimal.Pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan dalam membangun ekosistem pendidikan sejalan dengan visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yaitu “Terbentuknya insan serta ekosistem pendidikan dan kebudayaan yang berkarakter dengan berlandaskan gotong royong”. Oleh karena itu, diharapkan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan dapat dilaksanakan dengan baik dan bermakna.Sebagai unsur dalam ekosistem yang terdekat dengan anak, orang tua mempunyai banyak kesempatan melalui interaksi dan komunikasi sehari-hari. Bentuk dan cara-cara interaksi dengan anak di dalam keluarga akan mempengaruhi tumbuh kembangnya karakter baik dan budaya prestasi anak. Proses interaksi yang diterima anak dari keluarga inilah yang akan bermanfaat, dan menjadi landasan atau dasar baginya dalam proses perkembangan selanjutnya pada lingkungan yang lebih luas terutama di sekolah dan di masyarakat.Petunjuk teknis ini disusun untuk memberikan panduan kepada Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/SMK), keluarga, dan masyarakat serta pemangku kepentingan lainnya dalam menjalin kemitraan antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan.
B. TujuanTujuan petunjuk teknis ini adalah untuk memberikan panduan kepada satuan pendidikan SMA/SMK, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat, Dinas Pendidikan Provinsi, dan mitra kerja dalam melaksanakan program
3Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di SMA/SMK.
C. SasaranSasaran petunjuk teknis pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di SMA/SMK adalah:
1. Satuan pendidikan SMA/SMK, yang meliputi kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan lainnya dalam melaksanakan pelibatan keluarga dan masyarakat;
2. Komite sekolah sebagai mitra kerja satuan pendidikan dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program-program sekolah;
3. Keluarga yang memiliki anak di SMA/SMK; 4. UPT Pusat dalam pengembangan model kemitraan satuan
pendidikan dengan keluarga dan masyarakat pada penyelenggaraan sekolah;
5. Dinas Pendidikan Provinsi sebagai pembina sekolah dan pengawas; dan
6. Mitra yang berkaitan dengan pelaksanaan program pembinaan pendidikan keluarga.
4 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
BAB II
KONSEP PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
A. Tujuan Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikandi SMA/SMK
bertujuan untuk: 1. meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab bersama antara
sekolah, keluarga,dan masyarakat terhadap penyelenggaraan pendidikan;
2. mendorong penguatan pendidikan karakter anak; 3. meningkatkan kepedulian Keluarga terhadap pendidikan anak; 4. membangun sinergitas antara sekolah, keluarga, dan masyarakat;
dan 5. mewujudkan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan
menyenangkan.B. Prinsip Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan Pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolahdirancang
agarterbentuk kemitraan dalam penguatan pendidikan karakter melalui ekosistem pendidikan dengan cara pelibatan dan kerja sama antara sekolah, keluarga, dan masyarakat sebagai bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental. Untuk mewujudkan harapan tersebut, maka Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan dilaksanakan dengan mengacu pada prinsip-prinsip berikut:
1. Persamaan Hak Pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolah
dapat terjalin secara dinamis dan harmonis apabila semua unsur yang terlibat memiliki kesamaan hak dan saling menghargai sesuai dengan peran dan fungsinya. Prinsip ini akan mendorong peran aktif dan sukarela dari semua pihak untuk terlibat mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan
2. Semangat Kebersamaan dengan berasaskan gotong-royong Pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolah
5Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
dibangun atas dasar semangat kebersamaan yang berasaskan pada gotong-royong. Prinsip ini akan terjadi apabila semua pihak merasakan ada kebutuhan dan kepentingan yang sama terkait dengan pendidikan anak/peserta didik. Prinsip ini akan menumbuhkan keinginan dari semua pihak untuk berkolaborasi dan bersinergi untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang dapat menumbuhkan karakter dan budaya prestasi kepada peserta didik.
3. Saling asah, asih, dan asuh Prinsip ini diharapakan dapat diwujudkan melalui berbagi
pengalaman, pengetahuan, keterampilan, dan nilai/norma antara satu dengan lainnya. Sehingga terjadi proses saling membelajarkan antara pihak sekolah, keluarga, dan masyarakat dilandasi oleh rasa cinta dan kasih sayang dalam rangka menciptakan ekosistem yang baik bagi peserta didik.
4. Mempertimbangkan kebutuhan dan aspirasi anak/peserta didik
Pelibatan dan kerja sama antara sekolah, keluarga, dan masya-rakatharus mengutamakan proses tumbuh kembang dan aspirasi anak/peserta didik dalam kegiatan pendidikan.
Dalam mewujud kan prinsip-prinsip diatas semua pemangku kepentingan menjunjung tinggi dan menerapkan pola hubungan, sehingga diharapkan dapat mewujudkan terjadinya proses berbagi pengalaman, pengetahuan, keterampilan, dan nilai/norma antara satu dengan lainnya secara seimbang dan harmonis. Lebih jauhnya diharapkan terjadi proses saling membelajarka nantara pihak sekolah, keluarga,dan masyarakat dalam pelaksanaan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolah..
C. Kelompok, Bentuk dan Jenis Kegiatan Pelibatan Keluarga Pelibatan Keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolahadalah
untuk memberikan dukungan yang optimal terhadap proses pendidikan anak/peserta didik. Sesuai dengan Permendikbud No. 30Tahun 2017 Pasal 5, secara umum terdapat tiga kelompok kegiatan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolah, yaitu:
1. Kelompok kegiatan dalam mendukung kegiatan belajar anak;
6 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
2. Kelompok kegiatan dalam mendukung kegiatan belajar anak di keluarga; dan
3. Kelompok kegiatan dalam mendukung kegiatan belajar anak di masyarakat
Untuk memahami ketiga kelompok kegiatan pelibatan keluarga pada sekolahdi atas selanjutnya akan diuraikan satu per satu pada paparan berikut.
a. Bentuk Kegiatan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan Bentuk-bentuk kegiatan pelibatan keluarga yang dapat dilakukan
atau diprogramkan oleh satuan pendidikan sesuai dengan yang ditegaskan dalam Permendikbud No. 30 Tahun 2017 Pasal 6, yaitu terdiri dari 10 bentuk kegiatan. Kesepuluh bentuk kegiatan tersebut adalah:
1) menghadiri pertemuan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan;
2) mengikuti kelas orang tua/wali; 3) menjadi narasumber dalam kegiatan di satuan pendidikan; 4) berperan aktif dalam kegiatan pentas kelas akhir tahun
pembelajaran; 5) berpartisipasi dalam kegiatan kokurikuler, ekstrakurikuler, dan
kegiatan lain untuk pengembangan diri anak; 6) bersedia menjadi anggota Komite Sekolah; 7) berperan aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh
Komite Sekolah; 8) bersedia menjadi anggota tim pencegahan kekerasan di
satuan pendidikan; 9) berperan aktif dalam kegiatan pencegahan pornografi,
pornoaksi, dan penyalahgunaan narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA); dan
10) memfasilitasi dan/atau berperan dalam kegiatan penguatan pendidikan karakter anak di satuan pendidikan.
b. Bentuk Kegiatan Pelibatan Keluarga di keluarga Bentuk-bentuk kegiatan pelibatan keluarga yang dapat dilakukan
7Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
atau diprogramkan di setiap keluarga, khususnya keluarga yang memiliki anak di sekolahsecara lengkap sesuai dengan yang ditegaskan dalam Permendikbud No. 30Tahun 2017 Pasal 7, yaitu terdiri dari 4 bentuk kegiatan. Keempat bentuk kegiatan tersebut adalah:
` 1) menumbuhkan nilai-nilai karakter anak di lingkungan keluarga;
2) memotivasi semangat belajar anak; 3) mendorong budaya literasi; 4) memfasilitasi kebutuhan belajar anak. c. Bentuk Kegiatan Pelibatan Keluarga di masyarakat Bentuk-bentuk kegiatan pelibatan keluarga yang dapat
dilakukan atau diprogramkan di dan oleh masyarakat, khususnya masyarakat yang peduli anak/peserta didik secara lengkap sesuai dengan yang ditegaskan dalam Permendikbud No. 30 Tahun 2017 Pasal 8, yaitu terdiri dari 3 bentuk kegiatan. Ketiga bentuk kegiatan tersebut adalah:
1) mencegah peserta didik dari perbuatan yang melanggar peraturan Satuan Pendidikan dan/atau yang menganggu ketertiban umum;
2) mencegah terjadinya tindak anarkis dan/atau perkelahian yang melibatkan pelajar;
3) mencegah terjadinya perbuatan pornografi, pornoaksi, dan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA) yang melibatkan peserta didik
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat 17 bentuk kegiatan yang dapat dilakukan di satuan pendidikan, khususnya di sekolahdalam menerapkan Program Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikandi sekolah. Secara lengkap pengelompokkan dan bentuk-bentuk kegiatan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolahsebagaimana yang telah dipaparkan di atas dipetakan pada tabel di bawah ini.
8 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Tabel 2.1Pemetaan Kelompok dan Bentuk Kegiatan Pelibatan Keluarga
Pada Penyelenggaraan Pendidikan SMA/SMK
No Bentuk Satuan Keluarga Masyarakat Pendidikan
Hadir dalam pertemuan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan Mengikuti kelas orang tua/wali Menjadi narasumber dalam kegiatan di satuan pendidikan Berperan aktif dalam kegiatan pentas kelas akhir tahun pembelajaranBerpartisipasi dalam kegiatan kokurikuler, ekstrakurikuler, dan kegiatan lain untuk pengembangan diri anakBersedia menjadi anggota komite sekolah Berperan aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh komite sekolahBersedia menjadi anggota tim pencegahan kekerasan di satuan pendidikanBerperan aktif dalam kegiatan pencegahan pornografi, pornoaksi, dan penyalahgunaan narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA)Memfasilitasi dan/atau berperan dalam kegiatan penguatan pendidikan karakter anak di satuan pendidikan Menumbuhkan nilai-nilai karakter anak di lingkungan keluargaMemotivasi semangat belajar anakMendorong budaya literasiMemfasilitasi kebutuhan belajar anakMencegah peserta didik dari perbuatan melanggar peraturan satuan pendidikan dan/atau yang mengganggu ketertiban umumMencegah terjadiknya tindakan anarkis dan/atau perkelahian yang melibatkan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
121314
15
16
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
VVV
V
V
9Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
D. Pola Hubungan, Peran, dan Tangggung Jawab Satuan Pendidikan, Keluarga, dan Masyarakat
1. Pola Hubungan Pola hubungan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan
pendidikan antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat dapat dikembangkan atas dasar pendayagunaan potensi dan sumber daya keluarga dan masyarakat secara kolaboratif. Pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan dibangun atas dasar kebutuhan peserta didik sehingga orang tua/wali dan masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam program kegiatan pelibatan keluarga yang diintegrasikan dengan pencapaian visi dan misi satuan pendidikan.
Model pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan melibatkan jejaring yang luas dan melibatkan peserta didik, orang tua, guru, tenaga kependidikan, masyarakat, kalangan pengusaha, dan organisasi/lembaga mitra di bidang pendidikan. Ilustrasi pola hubungan tersebut secara ringkas ditunjukkan dengan kerangka sebagai berikut:
2. Peran Satuan Pendidikan, Keluarga, dan Masyarakat Secara operasional program pelibatan keluarga pada penye-
lenggaraan pendidikan di sekolah dikembangkan dengan mendaya-gunakan semua potensi sumberdaya yang dimiliki sekolah, keluargadan masyarakat secara kolaboratif.
Adapun peran para pihak dalam kolaborasi tersebut adalah: a. Sekolah dan komite sekolah bertindak sebagai : 1) Pemrakarsa dalam pelibatan keluarga pada penyelenggaraan
No Bentuk Satuan Keluarga Masyarakat Pendidikan
17 V
pelajar
Mencegah terjadinya perbuatan pornografi, pornoaksi, dan penyalahgunaan narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya (NAPZA) yang melibatkan peserta didik
10 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
11Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
pendidikan disekolah, yaitu pihak yang mengawali untuk membangun pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan norma, standar, prosedur, dan kriteria (NSPK) serta kebijakan pemerintah dan pemerintah daerah, misalnya pada hari pertamama suksekolah, dalam hal ini diwakili oleh walikelas memimpin pertemuan dengan orang tua/wali membahas program sekolah dan agenda pertemuan orang tua/wali;
2) Fasilitator pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di sekolah, yaitu pihak yang memfasilitasi terwujudnya kemitraan dengan keluarga dan masyarakat, misalnya menyiapkan narasumber sesuai keperluan,menyediakan tempat penyelenggaraan kelas orang tua/wali;
3) Pengendali pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan disekolah, yaitu pihak yang mengendalikan secara proaktif sehingga pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan terus berjalan semakin baik,misalnya melakukan evaluasi perubahan perilaku orang tua/wali dalam keterlibatannya mendukung proses pendidikan dan tumbuh kembang anak dirumah;
4) Membangun kapasitas warganya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang pembinaan pendidikan keluarga serta berbagi pengetahuan dengan orang tuaterkait dengan pola pengasuhan dan tumbuh kembang anak/peserta didik.
b. Keluarga /Orang Tua Keluarga atau orang tua membantu dan mendukung anak melalui
bimbingan, arahan, motivasi, dan tindakan mendidik lainnya yang selaras dengan program pendidikan yang dilaksanakan pihak Sekolah, misalny aketika sekolah mengajarkan agar anak/peserta didik selalu menjaga kebersihan lingkungan sekolah, dirumah juga diajarkan untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah.
c. Masyarakat Masyarakat sesuai kapasitasnya mendukung program pembinaan
pendidikan keluarga disekolah melalui berbagai cara, misalnya salah satu tokoh masyarakat menjadi narasumber dalam kegiatan
12 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
kela sorang tua/wali, menjadi guru model, atau menjadi konsultan bagi pihak sekolah. Pemberdayaan, pendayagunaan, dan kolaborasi trisentra pendidikan sehingga membentuk ekosistem sekolah yang aman, nyaman, dan menyenangkan, sehingga dapat menjamin tumbuh kembang fisik, intelektual, sosial, emosional dan spiritual peserta didik.
2. Tanggung Jawab Pelaku Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan
a. Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan Secara umum perandan tanggung jawab sekolah, antara lain: 1) melaksanakan norma, standar, prosedur, dan kriteria; 2) mendukung program pelibatan keluarga di sekolah; 3) memprakarsai pelaksanaan pelibatan keluarga di sekolah; dan 4) memfasilitasi pelaksanaan peran keluarga di sekolah.
Untuk mewujudkan hal-hal di atas, sebagai penyelenggara pendidikan disekolah perlu melakukan hal-hal berikut:
1) merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi NSPK dalam pelaksanaan program pelibatan keluarga di sekolah;
2) melakukan analisis kebutuhan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan berdasarkan NSPK disekolah;
3) menyusun program tahunan pendidikan keluarga yang diintegrasikan dengan program sekolah;
4) melakukan pertemuan dengan orang tua/wali peserta didik; 5) melaksanakan program pendidikan keluarga;dan 6) melakukan supervise dan evaluasi.
Unsur-unsur yang memiliki peran utama dalam program pelibatan keluarga pada sekolah adalah:
1) KepalaSekolah a) menetapkan kebijakan yang mendukung penyelenggaraan
program pendidikan keluarga; b) menyusun dan mengintegrasikan rancangan kegiatan program
pendidikan keluarga ke dalam program kerja sekolah; c) mengelola warga sekolah dan anggaran yang ada disekolah
maupun dari pihak mitra untuk mendukung pencapaian tujuan
13Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
program; d) menjalin hubungan dengan keluarga dan masyarakat untuk
menunjang pelaksanaan program; e) melakukan koordinasi dengan instansi/lembaga yang dapat
membantu pemecahan masalah dan upaya optimalisasi capaian hasil belajar peserta didik; dan
f ) melakukanpemantauandanevaluasipelaksanaanprogram dengan melibatkan seluruh mitra.
2) Wali Kelas a) mengadministrasikan kegiatan kebijakan program pelibatan
keluarga di sekolah; b) menjadi fasilitator antara pihak sekolah dengan orang tua/wali
peserta didik dan masyarakat; c) menjadi motivator dan inisiator dalam kegiatan pendidikan
karakter dan budaya prestasi bagi peserta didik; dan d) mengevaluasi pencapaian hasil program peserta didik yang
mencakup terbentuknya prestasi dan karakter. Secara khusus, peran-peran di atas dapat diwujudkan melalui hal-hal
sebagai berikut: 3) Guru Mata Pelajaran a) mendukung kebijakan program pelibatan keluarga di sekolah; dan b) membantu guru mata pelajaran dalam pelaksanan program
pelibatan keluarga yang dilaksanakan di sekolah. 4) Tenaga Kependidikan a) membantu persiapan penyelenggaraan pelaksanan program
pelibatan keluarga yang dilaksanakan di sekolah; dan b) mendokumentasikan hasil kegiatan program pelibatan
keluarga di sekolah. b. Komite Sekolah Peran dan tanggung jawab Komite Sekolah secara umum adalah : 1) mendukung kebijakan program pelibatan keluarga yang telah
ditetapkan oleh sekolah 2) memantau pelaksanaan program pelibatan keluarga yang telah
ditetapkan bersama oleh sekolah
14 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
3) memberi saran perbaikan atas pelaksanaan program pelibatan keluarga yang dilaksanakan oleh sekolah
4) terlibat aktif dalam evaluasi program pelibatan keluarga yang telah dilaksanakan oleh sekolah.
c. OrangTua/Wali 1) Menciptakan lingkungan belajar dirumah yang menyenangkan,
memberikan keteladanan dalam perilaku, mendorong pertum-buhan karakter dan tumbuh kembang anak;
2) menjalin interaksi dan komunikasi yang hangat dan penuh kasih sayang dengan anak;
3) memberikan motivasi, penghargaan, pujian, dan menanamkan rasa percaya diri pada anak;
4) menjalin hubungan dan komunikasi yang aktif dengan pihak sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif;
5) berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan ekstrakurikuler yang dilakukan anak di sekolah;dan
6) memiliki inisiatif untukmenggerakanorang tua/wali lain agar terlibat dalam pengambilan keputusan di sekolah dan masyarakat.
d. Masyarakat 1) mengembangkan dan menjaga keberlangsungan penyeleng-
garaan proses pendidikan yang menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan keluarga; dan
2) menyelenggarakan dan mengendalikan mutu layanan pendidikan, baik dilakukan secara perseorangan, kelompok, keluarga, organisasi profesi, duniausaha, maupun organisasi kemasyarakatan.
e. PemerintahPusat Tanggung jawab Pemerintah Pusat antara lain: 1. menyusun NSPK dalam pelaksanaan Pelibatan Keluarga; 2. mengoordinasikan pelaksanaan kebijakan Pelibatan Keluarga; 3. memfasilitasi Pemerintah Provinsi, sekolah, Komite Sekolah, dan
Masyarakat dalam pelaksanaan Pelibatan Keluarga; 4. melaksanakan bimbingan teknis untuk mendukung kegiatan
Pelibatan Keluarga di sekolah;
15Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
5. melakukan supervisi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan Pelibatan Keluarga.
f. Pemerintah Provinsi Tanggung jawab Pemerintah Provinsi, antara lain: 1) menyusun kebijakan Pelibatan Keluarga berdasarkan NSPK yang
ditetapkan oleh Kemeterian; 2) mengoordinasikan pelaksanaan kebijakan Pelibatan Keluarga di
sekolah dan masyarakat; 3) memfasilitasi sekolah, komite sekolah, dan masyarakat dalam
pelaksanaan Pelibatan Keluarga; 4) melaksanakan bimbingan teknis untuk mendukung kegiatan
Pelibatan Keluarga di sekolah; 5) melaksanakan supervisi, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan
Pelibatan Keluarga di sekolah.
16 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
BAB III
STRATEGI PELAKSANAAN PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
A. Arah Strategi Pelaksanaan Strategi pelaksanaan dikembangkan untuk merealisasikan kelompok dan
bentuk kegiatan yang telah ditetapkan atau dipilih oleh Sekolah bersama keluarga/orang tua dengan model penerapan yang paling cocok/sesuai dengan kondisi dan potensi lingkungan. Pengembangan strategi pelaksanaan ditangani secara utuh mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga penilaian yang diikuti dengan proses supervisi dan monitoring.
Ilustrasi dari keseluruhan arah dan penerapan strategi pelaksanaan program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan tersebut digambarkan sebagai berikut: (Gambar 3.1)
Berdasarkan ilustrasi di atas, terdapat beberapa kesimpulan penting, diantaranya:
1. Satuan Pendidikan mendiskusikan bentuk kegiatan Pelibatan Keluarga yang akan dilakukan di sekolah, keluarga, dan masyarakat;
2. Satuan pendidikan menetapkan bentuk kegiatan berdasarkan pengalaman internal, studi banding, model-model yang telah dikem-bangkan oleh berbagai pihak, misalnya UPT PAUD dan Dikmas, dll;
3. Satuan pendidikan mempersiapkan pelaksanaan kegiatan Pelibatan Keluarga baik sumber daya manusia maupun sarana prasana, sehingga memudahkan dalam pelaksanaan program.
B. Pengembangan Strategi Pelaksanaan 1. Perencanaan Program Pelibatan Keluarga Pada Penyeleng-
garaan Pendidikan Perencanaan merupakan hal penting yang harus dilakukan agar
program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan disatuan pendidikan dapat terlaksana dengan baik dan tujuan yang direncanakan dapat tercapai. Tahapan perencanaan program peliba-tan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan disatuan pendidikan dapat dilakukan sebagai berikut:
a. Analisis Kebutuhan Satuan pendidikan harus bertindak sebagai pemegang inisiatif
17Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
12
3
Gam
bar 3
.1Ar
ah S
trat
egi P
elak
sana
an P
elib
atan
Kel
uarg
a pa
da P
enye
leng
gara
an P
endi
dika
ndi
Sat
uan
Pend
idik
an
18 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan.Satuan pendidikan memulai pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan dengan menganalisis kebutuhan sebagai berikut:
1) Analisis kebutuhan program pelibatan keluarga di sekolah ditinjau dari kondisi peserta didik, kondisi keluarga (orang tua/wali), kondisi sekolah serta kondisi masyarakat di sekitar sekolah. Analisis kebutuhan inidapat dilakukan melalui kegiatan jajak pendapat yang melibatkan unsur-unsur keluarga, peserta didik, sekolah, dan masyarakat. Kegiatan jajak pendapat dapat dilakukan melalui pertemuan khusus dan/atau melalui angket/kuesioner.
Pada kondisi dan kontek yang sangat khusus misalkan pada daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal), analisis kebutuhan dilakukan dengan memperhatikan hal-hal khusus, di antaranya tingkat sosial ekonomi keluarga, kondisi khsus satuan pendidikan (misalkan posisi di perbatasan dengan Negara lain), struktur dan keamanan masyarakat, dll;
2) Identifikasi jenis/wujud kegiatan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan yang pernah dilakukan sebelumnya dapat menjadi acuan pada kegiatan selanjutnya;
3) Identifikasi potensi keluarga (orang tua/wali), dan masyarakat sebagai mitra Satuan Pendidikan. Potensi yang dimaksud bisa dari berbagai sudut pandang, antara lain pekerjaan, pengalaman, keahlian, ekonomi, kepentingan, minat, kegemaran. Identifikasi potensi keluarga (orang tua/wali) dan masyarakat dapat dilakukan melalui pertemuan dan/atau melalui angket/kuesioner, dan lain sebagainya;
4) Temukan kesamaan kebutuhan diantara peserta didik, orang tua/wali, Satuan Pendidikan dan masyarakat. Hasil identifikasi kebutuhan tersebut akan menjadi fondasi untuk memulai pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan;
5) Atas dasar hasil analisis kebutuhan tersebut, rancanglah program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pen-didikan yang akan dilakukan; dan
6) Tetapkan program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan yang dikembangkan berdasarkan kebutuhan dan skala prioritas.
19Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Tabe
l 3.1
Iden
tifika
si Ke
lom
pok,
Ben
tuk
dan
Jeni
s/W
ujud
Keg
iata
n Pe
libat
an K
elua
rga
Dala
m P
enye
leng
gara
an P
endi
dika
n di
SM
A/SM
K
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
I1.1
Per
tem
uan
satu
an p
endi
dika
n de
ngan
ora
ng tu
a ter
diri:
1)
Per
tem
uan
Hari
perta
ma M
asuk
Seko
lah:
-
Penj
elasa
n pr
ogra
m se
kolah
kepa
da o
rang
tua d
iakhi
ri den
-ga
n pe
mbe
ntuk
an p
aguy
uban
ora
ng tu
a dan
agen
da p
er-
tem
uan
oran
g tu
a di s
atua
n pe
ndid
ikan
selam
a sat
u ta
hun
belaj
ar;
-
Penj
elasa
n ke
giat
an d
an p
rogr
am p
embi
asaa
n ya
ng h
arus
di
ikuti
oleh
anak
baik
di s
ekol
ah m
aupu
n di
rum
ah ya
ng se
-lar
as d
enga
n or
ang
tua
selam
a sat
u ta
hun
pelaj
aran
-
Hal-h
al ya
ng h
arus
dip
enuh
i oleh
ora
ng t
ua d
an a
nak
dalam
men
duku
ng b
elajar
anak
di s
atua
n pe
ndid
ikan.
-
Mem
bang
un k
omitm
en b
ersa
ma
dalam
men
umbu
hkan
ke
sada
ran
pem
bias
aan
yang
pos
itif, d
alam
rang
ka m
enge
-fe
ktifk
an te
rlaks
anan
ya se
luru
h pr
ogra
m se
kolah
2)
Per
tem
uan
oran
g tu
a de
ngan
sat
uan
pend
idika
n da
lam
rang
ka p
ener
imaa
n in
form
asi k
emaju
an b
elajar
, pen
gem
-ba
ngan
diri
ana
k da
n pe
met
aan
kom
pete
nsi y
ang
akan
di
capa
i set
iap m
ata p
elajar
an :
-
Perte
mua
n m
inim
um d
ilaku
kan
dua k
ali d
alam
satu
tahu
n
Dilak
sana
kan
di
awal
tahu
n pe
laja-
ran
dan
men
g-ha
dirk
an se
luru
h or
ang
tua
Dilak
sana
kan
setid
akny
a di a
khir
sem
este
r sat
u ka
li se
hing
ga d
alam
sa
tu ta
hun
min
i
1. Pr
ogra
m Se
kolah
Kalen
der a
kade
mis
seko
lah ya
ngdi
sesu
ai-ka
n de
ngan
kalen
der
pend
idika
n2.
Buku
pan
duan
pe
laksa
naan
pro
gram
se
kolah
dan
pet
unju
k un
tuk o
rang
tua
3. Ab
sens
i Keh
adira
n Or
ang
tua d
an d
oku-
men
tasi
kegi
atan
4. dl
l ses
uai k
ebut
uhan
1. lap
oran
has
il ke-
maju
an b
elajar
dan
pe
ngem
bang
an d
iri
anak
2. Ab
sens
i keh
adira
n
1. Ha
dir d
alam
pe
rtem
uan
yang
dise
-len
ggara
kan
oleh
satu
an
pend
idika
n
Men
-du
kung
ke
giat
an
belaj
ar
anak
di
satu
an
pend
idi-
kan
20 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
pelaj
aran
yait
u pa
da s
aat p
ener
imaa
n lap
oran
kem
ajuan
be
lajar
anak
;
- Pe
nerim
aan
lapor
an k
emaju
an b
elajar
ana
k w
ajib
oleh
or
ang
tua;
-
Perte
mua
n da
lam ra
ngka
pen
yelar
asan
pol
a as
uh d
an p
e-ny
elesa
ian m
asala
h ya
ng d
ihad
api o
leh an
ak.
3)
Per
tem
uan
lainn
ya ya
ng d
iangg
ap p
erlu
dih
adiri
ora
ng tu
a te
ruta
ma t
erka
it den
gan
duku
ngan
terh
adap
pro
ses p
endi
-di
kan
anak
, misa
lkan:
perte
mua
n ya
ng m
amba
has m
asala
h ke
sulit
an b
elajar
, pilih
an ka
rir,ke
sulit
an p
ribad
i da
n ke
suli-
tan
sosia
l
4) P
rose
s pen
didi
kan
dilak
ukan
den
gan
cara
meli
batk
an ti
m
ahli d
ari lu
ar se
hing
ga m
enda
patk
an ha
sil ya
ng te
rbaik
bag
i pe
ngem
bang
an d
iri si
swa
5)
Mela
kuka
n re
ffera
l den
gan
piha
k pro
fesio
nal
2.1. P
erte
mua
n da
lam ra
ngka
pen
ingk
atan
kom
pete
nsi o
rang
tua
dalam
men
dam
ping
i ana
k bela
jar b
aik d
i kelu
arga
, di s
atua
n pe
ndid
ikan,
mau
pun
di m
asya
raka
t:
1) K
elas o
rang
tua d
alam
men
ingk
atka
n ke
mam
puan
pen
ga-
suha
n po
sitif/
di er
a dig
ital s
ecar
a tep
at;
2)
Kela
s ora
ng tu
a dala
m m
enin
gkat
kan
kem
ampu
an m
enan
-ga
ni 1
000
Hari
Perta
ma
Kehi
dupa
n (H
PK)
seca
ra t
epat
(st
imul
asi, k
eseh
atan
, gizi
, dan
per
lindu
ngan
);
mum
dua
kali
Dilak
sana
kan
teru
tam
a dala
m
rang
ka ke
maju
an
pros
es p
endi
di-
kan
anak
yang
pe
rlu d
iketa
hui
dan
ditin
dakla
njut
be
rsam
a ora
ng
tua
Min
imum
satu
ka
li dala
m sa
tu
sem
este
r den
gan
tem
a/ to
pik s
esua
i ke
butu
han
or
ang
tua d
an d
oku-
men
tasi
kegi
atan
3.
dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Pr
ogra
m p
enin
gkat
an
pros
es h
asil b
elajar
an
ak2.
Agen
da ac
ara p
erte
-m
uan
3. Ab
sens
i keh
adira
n or
ang
tua d
an d
oku-
men
tasi
kegi
atan
4.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Bi
odat
a nar
asum
ber
oran
g tu
a ata
u bu
kan
oran
g tu
a2.
Abse
nsi k
ehad
iran
oran
g tu
adan
dok
u-m
enta
si ke
giat
an
3. Ja
dwal
acar
a per
te-
mua
n
2. M
engik
uti
kelas
oran
g tu
a/wa
li
21Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
3)
Kela
s ora
ng tu
a dala
m m
enin
gkat
kan
kem
ampu
an m
ence
-ga
h ba
haya
roko
k, na
rkob
a, ke
kera
san,
Penc
egah
an T
inda
k Pid
ana P
erda
gang
an O
rang
(PTP
PO) t
erha
dap
anak
.
4) K
elas
oran
g tu
a da
lam m
enin
gkat
kan
kem
ampu
an
dan
pem
aham
an p
ola
perg
aulan
ana
k re
maja
ses
uai d
enga
n no
rma,
sosia
l, dan
agam
a.
5) K
elas
oran
g tu
a da
lam m
embe
rikan
pem
aham
an t
erka
it de
ngan
alat
-alat
repr
oduk
si ba
gi ke
seha
tan.
3.1. M
enjad
ikan
oran
g tu
a/alu
mni
/toko
h m
asya
raka
t seb
agai
nara
-su
mbe
r dala
m m
embe
rikan
mat
eri t
erte
ntu
disa
tuan
pen
didi
-ka
n ba
ik un
tuk s
iswa y
aitu:
1)
men
jadi n
aras
umbe
r dala
m ra
ngka
mem
beri
insp
irasi/
mo-
tivas
i kep
ada p
eser
ta d
idik
dalam
men
doro
ng an
ak m
enca
-pa
i pre
stasi/
hasil
bela
jar te
rbaik
serta
kein
gina
n m
elanj
ut-
kan
pros
es p
endi
dika
n pa
da je
njan
g ya
ng le
bih
tingg
i.
2) M
enjad
i na
rasu
mbe
r ya
ng b
erka
itan
deng
an p
ola
per-
gaul
an r
emaja
aga
r tid
ak m
elang
gar
norm
a, so
sial d
an
agam
a.
3) m
enjad
inar
asum
ber d
alam
men
yam
paika
n m
ater
i khu
sus
sesu
ai de
ngan
pro
fesi
dan
atau
kom
pete
nsi y
ang
dim
iliki
oran
g tu
a, m
isal: p
rofe
si do
kter
, ahl
i gizi
, psik
olog
, dip
lom
at,
pilo
t, sos
iolo
g, ilm
uwan
, dll.
4.1. M
embe
rikan
pem
aham
an ke
pada
ora
ng tu
a unt
uk m
enga
Min
imum
satu
ka
li dala
m sa
tu
sem
este
r ses
uai
kom
pete
nsi/
min
at o
rang
tua
(diu
tam
akan
pad
a or
ang
tua t
erpi
lih)
Dilak
sana
kan
satu
4. Ke
rtas/
form
at u
ntuk
no
tula
kegi
atan
5. dl
l ses
uai k
ebut
uhan
1. Bi
odat
a ora
ng tu
a /a
lum
ni/to
koh
mas
yara
kat y
ang
men
jadi n
aras
umbe
r2.
Abse
nsi k
ehad
ran
sisw
adan
dok
umen
-ta
si ke
giat
an
3. Ja
dwal
acar
a per
te-
mua
n4.
Kerta
s/fo
rmat
unt
uk
notu
la ke
giat
an5.
dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Da
ftar
hasil
kary
a/
3. M
enjad
i
naras
um-
ber d
alam
ke
giata
n di
satu
an
pend
idika
n
22 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
pr
esias
i has
il bela
jar d
an p
enge
mba
ngan
diri
anak
pad
a akh
ir ta
hun
pelaj
aran
sehi
ngga
rasa
per
caya
diri
anak
teru
s tum
buh
berk
emba
ng d
an te
rpeli
hara
. Keg
iatan
nya m
elipu
ti:
1) M
embe
rikan
pen
ghar
gaan
kep
ada
sem
ua p
eser
ta d
idik
atas
capa
ian b
elajar
dan
pen
gem
bang
an d
iri an
ak, b
aik b
i-da
ng ak
adem
ik m
aupu
n no
n-ak
adem
ik se
lama s
atu
tahu
n (d
alam
ber
baga
i ben
tuk p
engh
arga
an)
2)
Men
doro
ng p
ara
sisw
a be
rkre
asi s
esua
i den
gan
baka
t dan
m
inat
, kem
udian
men
ampi
lkan
hasil
kre
asi t
erse
but p
ada
akhi
r tah
un p
elajar
an, b
erup
a pe
ntas
kelas
/pen
tas s
ekol
ah
anta
ra la
in: p
enta
s kar
ya se
ni, d
isplay
has
il kar
ya b
elajar
, un-
juk k
ompe
nten
si be
lajar,
dll.
3)
Men
doro
ng s
iswa
bere
mpa
ti ke
pada
ling
kung
an s
ekol
ah
sehi
ngga
men
umbu
hkan
rasa
kes
etiak
awan
an s
osial
dan
so
lidar
itas.
5.1. M
endo
rong
ora
ng t
ua d
apat
ber
pera
n da
lam m
endu
kung
ke
berh
asila
n an
ak d
alam
cap
aian
pres
tasi
dan
peng
emba
n-ga
n di
ri te
rbaik
. Keg
iatan
koku
rikul
er d
iarah
kan
pada
capa
ian
pres
tasi
akad
emik,
seda
ngka
n ke
giat
an e
kstra
kurik
uler
men
-du
kung
cap
aian
pres
tasi
non
akad
emik
dan
peng
emba
ngan
di
ri an
ak. K
egiat
anny
a meli
puti:
1)
kete
rliba
tano
rang
tua
dalam
men
duku
ng k
egiat
an k
okur
i-ku
ler y
ang
dise
lengg
arak
an o
leh se
kolah
, misa
lnya
: ora
ng
tua m
enga
jarka
n en
trepe
nuer
ship
, pem
anfa
atan
sega
la
kali p
ada a
khir
tahu
n pe
lajar
an
(men
jelan
g ke
naika
n ke
las).
Min
imum
satu
ka
li dala
m sa
tu
sem
este
r ses
uai
kom
pete
nsi/
min
at o
rang
tua
(diu
tam
akan
pa
da o
rang
tua
terp
ilih)
pe
rform
ance
pes
erta
di
dik y
ang
akan
di
tam
pilka
n2.
Dafta
r jen
is ke
ter-
libat
an o
rang
tua
dalam
kegi
atan
(jen
is ap
resia
si da
ri or
ang
tua k
e pes
erta
did
ik)3.
Jadw
al ac
ara k
egiat
an
pent
as4.
Dll s
esua
i keb
utuh
an5.
Doku
men
tasi
keg-
iatan
1. Pe
met
aan
kese
diaa
n da
n jad
wal
parti
si[as
i or
ang
tua d
alam
ke-
giat
an ko
, eks
tra d
an
atau
pen
gem
bang
an
diri
anak
2. Ab
sens
i keh
adira
n or
ang
tuad
an si
swa
ak
tif d
alam
ke
giata
n pe
ntas
kelas
ak
hir ta
hun
pem
belaj
a-ran
5. Be
rpar
tisi-
pasi
dalam
ke
giata
n ko
kurik
uler,
ekstr
akur
i-ku
ler, d
an
kegia
tan
lain
untu
k pe
ngem
23Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
3. Do
kum
enta
si pr
oses
da
n ha
sil ke
giat
an4.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Pr
ogra
m K
omite
Se
kolah
yang
suda
h di
teta
pkan
2. Pe
met
aan
kese
diaa
n da
n pa
rtisip
asi o
rang
tu
a dala
m m
elak-
sana
kan
prog
ram
ko
mite
3. Do
kum
enta
si pr
oses
da
n ha
sil ke
giat
an4.
Pera
ngka
t Pen
ghar
-ga
an d
ari k
omite
se
kolah
kepa
da o
rang
tu
a5.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
Dilak
sana
kan
sesu
ai ke
bu-
tuha
n se
laras
de
ngan
pro
gram
ke
rja d
an ja
d-w
al/ ag
enda
yang
te
lah d
iteta
pkan
ol
eh K
omite
po
tens
i yan
g ad
a dilin
gkun
gan
seba
gai s
umbe
r bela
jar.
2)
Ket
erlib
atan
oran
g tu
a da
lam m
endu
kung
keg
iatan
eks
tr-ak
uriku
ler y
ang
dise
lengg
arak
an o
leh s
atua
n pe
ndid
ikan,
misa
lnya
: ora
ng tu
a men
gajar
kan
anak
pad
a keg
iatan
ekstr
-ak
uriku
ler d
ebat
bah
asa
Ingg
ris, p
idat
o, m
embe
ntuk
gru
p pe
cinta
lingk
unga
n, dl
l.
3) K
eter
libat
anor
ang
tua d
alam
men
duku
ng p
enge
mba
ngan
di
ri ana
k, m
isaln
ya: o
rang
tua m
enga
jarka
n pen
gena
lan p
o-te
nsi d
iri m
elalu
i keg
iatan
-keg
iatan
yang
yang
disu
kai a
nak.
6.1. M
emas
tikan
ora
ng tu
a m
enjad
i ang
gota
kom
ite se
kolah
dan
se
lanju
tnya
men
doro
ng o
rang
tua
mew
ujud
kan
prog
ram
ko
mite
dala
m m
endu
kung
pro
ses p
endi
dika
n, ca
paian
has
il be
lajar
dan
pen
gem
bang
an d
iri an
ak. K
egiat
anny
a meli
puti:
1)
Men
gakt
ifkan
oran
g tu
a m
enjad
i jur
u so
sialis
asi i
nfor
mas
i da
n pe
nyeb
arlu
asan
pro
gram
kep
ada
oran
g tu
a lai
n da
n at
au m
asya
raka
t
2) B
erpa
rtisip
asiak
tif d
alam
men
doro
ng o
rang
tua
dan
atau
m
asya
raka
t da
lam m
endu
kung
pem
enuh
an k
ebut
uhan
pr
oses
pen
didi
kan
anak
, misa
lnya
finan
sial, m
ater
ial, d
ll.
ba
ngan
diri
anak
6. Be
rsedia
m
enjad
i an
ggot
a ko
mite
seko
-lah
dan
7. Be
rper
an
aktif
dala
m
kegia
tan
yang
dise
-len
ggara
kan
oleh
kom
ite
seko
lah
24 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
1. Pr
ogra
m at
au
kegi
atan
ber
dasa
r-ka
n pr
iorit
as te
rkait
pe
nceg
ahan
tind
ak
keke
rasa
n2.
Men
yiapk
an m
ate-
rial p
enun
jang
pelak
sana
an ke
giat
an
penc
egah
an ti
ndak
ke
kera
san
3. Pe
met
aan
parti
sipas
i or
ang
tua d
alam
keg-
iatan
4. Do
kum
enta
si pr
oses
da
n ha
sil ke
giat
an5.
Abse
nsi k
ehad
iran
oran
g tu
a dan
pes
erta
da
lam ke
giat
an6.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Pr
ogra
m at
au
kegi
atan
ber
dasa
rkan
po
rnog
rafi,
porn
oaks
i, da
n pe
nyala
hgun
aan
nark
oba,
psiko
tropi
ka,
Dilas
anak
an
sesu
ai de
ngan
ke
butu
han
berd
asar
kan
pro-
gram
yang
telah
di
teta
pkan
Dilak
sana
kan
sesu
ai de
ngan
ke
butu
han
dan
selar
as d
enga
n pr
ogra
m sa
tuan
8.1. M
endo
rong
ora
ng tu
a men
jadi a
nggo
ta ti
m p
ence
gaha
n tin
-da
k kek
eras
an d
i sat
uan
pend
idika
n da
n se
lanju
tnya
meli
bat-
kan
mer
eka d
alam
mew
ujud
kan
prog
ram
, meli
puti:
1)
ora
ng tu
aakt
if m
enya
mpa
ikan
info
rmas
i dan
hal-
hal y
ang
men
jadi p
enye
bab,
pem
icu, d
ampa
k, da
n ca
ra p
ence
gaha
n tin
dak k
eker
asan
pad
a ana
k.
2) o
rang
tuaa
ktif
mela
kuka
n pe
nceg
ahan
terh
adap
pelu
ang
terja
diny
a tin
dak k
eker
asan
pad
a ana
k.
3) O
rang
tuam
enga
jak a
nak b
erdi
skus
i dala
m p
eceg
ahan
ke-
kera
san
di se
kolah
.
9.1. M
eliba
tkan
ora
ng tu
a dala
m m
ewuj
udka
n an
ak d
an l
ingk
un-
gan
terb
ebas
dar
iper
buat
an p
orno
grafi
, por
noak
si, d
an p
e-ny
alahg
unaa
n na
rkob
a, ps
ikotro
pika
, dan
zat
adi
ktif
lainn
ya
(NAP
ZA),
meli
puti:
1)
ora
ng tu
a akt
if men
yam
paika
n in
form
asi d
an h
al-ha
l yan
g
8. Be
rsedia
m
enjad
i an
ggot
a tim
pe
nceg
ahan
ke
keras
an
di sa
tuan
pe
ndidi
kan
9. Be
rper
an
aktif
dala
m
kegia
tan
penc
egah
an
porn
ografi
,
25Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
men
jadi p
enye
bab,
pem
icu, d
ampa
k, da
n ca
ra p
ence
gah-
anpe
rbua
tan
porn
ogra
fi, po
rnoa
ksi,
dan
peny
alahg
unaa
n na
rkob
a, ps
ikotro
pika
, dan
zat a
dikt
if lai
nnya
(NAP
ZA)p
ada
anak
.
2) O
rang
tua
aktif
mela
kuka
n pe
nceg
ahan
terh
adap
pelu
ang
terja
diny
aper
buat
an p
orno
grafi
, por
noak
si, d
an p
enya
lah-
guna
an n
arko
ba, p
sikot
ropi
ka, d
an za
t adi
ktif
lainn
ya (N
AP-
ZA)p
ada a
nak.
3)
Ora
ng tu
a men
gajak
anak
ber
disk
usi d
an m
elaku
kan
penc
e-ga
hanp
erbu
atan
por
nogr
afi, p
orno
aksi,
dan
pen
yalah
gu-
naan
nar
koba
, psik
otro
pika
, dan
zat a
dikt
if lain
nya (
NAPZ
A).
10.1.
Men
doro
ng or
ang
tua d
alam
kegi
atan
pen
guat
an p
endi
dika
n ka
rakt
er an
ak d
i sat
uan
pend
idika
n. Ke
giat
anny
a meli
puti:
1)
men
yam
paika
n in
form
asi t
erka
it de
ngan
pen
didi
kan
kara
k-te
r yan
g di
lakuk
an o
leh sa
tuan
pen
didi
kan
sehi
ngga
terja
di
pend
idika
n.
Dilak
sana
kan
ber-
dasa
rkan
kond
isi
riil a
nak d
an
selar
as d
enga
n
da
n za
t adi
ktif l
ainny
a (N
APZA
)2.
Men
yiapk
an m
ate-
rial p
enun
jang
pelak
sana
an ke
giat
an
penc
egah
an p
orno
-gr
afi, p
orno
aksi,
dan
pe
nyala
hgun
aan
nark
oba,
psiko
tropi
ka,
dan
zat a
dikt
if lain
nya
(NAP
ZA)
3. Pe
met
aan
parti
sipas
i or
ang
tua d
alam
keg-
iatan
4. Do
kum
enta
si pr
oses
da
n ha
sil ke
giat
an5.
Abse
nsi k
ehad
iran
oran
g tu
a dan
pes
erta
da
lam ke
giat
an6.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Bu
ku p
andu
an
pelak
sana
an p
rogr
am
seko
lah2.
Abse
nsi k
ehad
iran
po
rnoa
ksi,
dan
peny
-ala
hgun
aan
narko
ba,
psiko
tropi
-ka
, dan
zat
adikt
if lain
-ny
a (NA
PZA)
10. M
em-
fasilit
asi
dan/
atau
be
rper
an
dalam
26 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
persa
maa
n pe
rseps
i dala
m p
elaks
anaa
n ba
ik da
lam b
entu
k ke
giat
anum
um, h
arian
, min
ggua
n, bu
lanan
, ten
gah
tahu
-na
n, da
n/at
au
ta
huna
n
2) m
eliba
tkan
oran
g tu
a se
cara
akt
if da
lam m
endu
kung
pem
-bi
asaa
n ka
rakt
er b
aik ya
ng d
itum
buhk
an d
isatu
an p
endi
di-
kan.
3)
Meli
batk
anor
ang
tua
dalam
mem
anta
u pe
rkem
bang
an
dan k
emaju
an ka
rakt
er an
ak d
ikelu
arga
mela
lui p
embi
asaa
n m
emin
ta an
ak m
ence
ritak
an p
anga
laman
yang
dite
mui
nya
setia
p ha
ri.
4) M
enga
jak o
rang
tua
men
jadi p
anut
an d
alam
per
ilaku
se-
hari-
hari
dalam
pen
gem
bang
an ka
rakt
er.
1.1.
Men
jadi o
rang
tua
yang
ber
tang
gung
jawab
pen
uh d
alam
m
enum
buhk
an, m
embi
asak
an d
an m
emeli
hara
kar
akte
r baik
pa
da an
ak, a
ntar
a lain
:
1) O
rang
tua m
enjad
i con
toh/
telad
an ka
rakt
er b
aik, m
isal: t
er-
kait
kedi
siplin
an, m
engh
arga
i wak
tu, k
eber
sihan
, dll.
2)
Ora
ng tu
a m
enjag
a pe
mbi
asaa
n ka
rakt
er b
aik p
ada
anak
(ti
dak m
erok
ok, ta
nggu
ngjaw
ab, k
ejuju
ran,
pedu
li, dl
l)
3) O
rang
tua
men
gajak
ana
k se
lalu
men
deng
arka
n pe
mbi
-ca
raan
ora
ng la
in d
an ju
ga b
erin
siatif
unt
uk m
emin
ta m
aaf
apab
ila m
eras
a tela
h m
elaku
kan
kesa
lahan
.
4) O
rang
tua m
embe
rikan
apre
siasi/
peng
harg
aan
kepa
da
or
ang
tua d
an d
oku-
men
tasi
kegi
atan
3.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Bu
ku ke
giat
an b
elajar
an
ak d
i kelu
rga
2. Dl
l ses
uai k
ebut
uhan
ke
giata
n
peng
uata
n pe
ndidi
kan
karak
ter
anak
di
satu
an
pend
idika
n
1. M
enum
-bu
hkan
nil
ai-nil
ai ka
rakte
r an
ak d
i lin
gkun
gan
kelua
rga
prog
ram
satu
an
pend
idika
n.
Dilak
sana
kan
berd
asar
kan
kara
kter
istik
dan
kem
ajuan
pe
rilak
u ka
rakt
er
baik
anak
IIM
en-
duku
ng
kegi
atan
be
lajar
an
ak d
i ke
luar
ga
27Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
anak
yan
g m
elaks
anak
an d
an/a
tau
men
jaga
kara
kter
baik
da
lam p
erila
kuny
a. Pe
ngha
rgaa
n di
berik
an d
alam
ber
baga
i be
ntuk
baik
ber
upa b
aran
g m
aupu
n no
n-ba
rang
.
5) O
rang
tua m
enga
jak b
erdi
skus
i dan
ber
bagi
tang
gung
jaw-
ab d
alam
pek
erjaa
n di
rum
ah se
hari-
hari,
misa
lkah:
mem
e-lih
ara d
an m
enjag
a kea
man
an ru
mah
.
2.1. O
rang
tua
sen
antia
sa m
emot
ivasi
sem
anga
t be
lajar
dan
pe
ngem
bang
an d
iri an
ak d
i rum
ah, a
ntar
a lain
:
1) M
emot
ivasi
anak
aga
r te
tap
terja
ga g
airah
bela
jar d
an
peng
emba
ngan
diri
dar
i aw
al m
asuk
sat
uan
pend
idika
n hi
ngga
seles
ai.
2) M
emot
ivasi
agar
rajin
bela
jar d
irum
ah a
tau
dite
mpa
t lain
di
luar
kegi
atan
bela
jar ya
ng d
ilaku
kan
disa
tuan
pen
didi
kan
3)
Mem
berik
an p
engh
arga
an k
epad
a an
ak (d
alam
ber
baga
i be
ntuk
) yan
g te
lah m
enun
jukk
an s
eman
gat
belaj
ar d
an
atau
pre
stasi
baik
4)
Men
gajak
ana
k ber
disk
usi t
enta
ng p
entin
gnya
pen
didi
kan
dalam
rang
ka m
empe
rsiap
kan
kehi
dupa
n m
asa d
epan
.
3.1. B
uday
a lit
eras
i diar
ahka
n pa
da p
enum
buha
n, pe
mbi
asaa
n, da
n pe
meli
hara
an m
inat
/keg
emar
an m
emba
ca p
ada
anak
. Ke
giat
an m
elipu
ti:
1) m
encip
taka
n lin
gkun
gan
yang
dap
at m
enum
buhk
an m
i-na
t bac
a pad
a ana
k usia
rem
aja m
isaln
ya: o
rang
tua r
ajin
1. bu
ku p
andu
an ke
g-iat
an b
elajar
anak
di
kelu
arga
1. bu
ku p
andu
an ke
g-iat
an b
elajar
anak
di
kelu
arga
2. M
enat
a sua
sana
di
kelu
arga
men
jadi
2. M
emot
ivasi
sem
anga
t be
lajar
anak
3. M
endo
rong
bu
daya
lite
rasi
Dilak
sana
kan
seca
ra ko
nsist
en
di se
tiap
kelu
arga
ol
eh o
rang
tua
Dibi
asak
an
deng
an ke
giat
an
seha
ri-ha
ri di
ke
luar
ga
28 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
men
gajak
disk
usi b
erda
sark
an h
asil h
asil b
acaa
n.
2) m
embi
asak
an
mem
baca
bu
ku
dalam
be
rbag
ai ke
sem
pata
n,misa
lnya
ora
ng t
ua m
emin
ta m
ence
ritak
an
kem
bali i
si ba
caan
buk
u ap
a saja
yang
telah
dib
acan
ya.
3)
men
doro
ng p
eser
ta d
idik
terb
iasa
deng
an m
embu
at tu
-lis
an b
erte
ma
sain
, m
atem
atika
, bi
olog
i, ke
harm
onisa
n hu
bung
an d
alam
kelu
arga
, dll
4)
men
doro
ng p
eser
ta d
idik
untu
k men
cari
refe
rens
i/ruj
ukan
ya
ng d
iper
luka
n da
lam m
enye
lesaik
an b
erba
gai p
erm
a-sa
lahan
dala
m ke
hidu
pan
seha
ri-ha
ri
5)
mem
bias
akan
mem
berik
an h
adiah
buk
u ke
pada
ana
k da
lam b
erba
gai k
esem
pata
n, m
isalka
n: sa
at an
ak b
erul
ang
tahu
n, sa
at a
nak
men
unju
kkan
kar
akte
r ba
ik, s
aat
anak
m
enca
pai p
resta
si ba
ik di
seko
lah, d
ll.
4.1. M
emen
uhi k
ebut
uhan
fasil
itas b
elajar
agar
anak
dap
at b
elajar
se
cara
kond
usif d
irum
ah, m
elipu
ti:
1) m
emen
uhi k
ebut
uhan
per
alata
n be
lajar
anak
2) m
emen
uhi k
ebut
uhan
sara
na ak
tifita
s bela
jar
3) m
enga
jak an
ak b
erdi
skus
i dala
m m
emec
ahka
n pe
rmas
ala-
han
yang
dih
adap
i ana
k ber
kaita
n de
ngan
pem
enuh
an ke
-bu
tuha
n be
lajar.
5.1. M
elaku
kan
penc
egah
an te
rjadi
nya p
erbu
atan
por
nogr
afi, p
or-
noak
si, d
an p
enya
lahgu
naan
nar
kotik
a, ps
ikotro
pika
dan
zat
te
mpa
t yan
g ny
aman
un
tuk k
egiat
an m
em-
baca
3. M
embi
asak
an p
ergi
ke
toko
buk
u be
rsam
a an
ak4.
Mem
bias
akan
anak
m
engu
njun
gi ke
pu
sat-p
usat
bac
aan,
misa
lkan
per-
pusta
kaan
yang
ada
di lin
gkun
gan.
1. bu
ku p
andu
an ke
g-iat
an b
elajar
anak
di
kelu
arga
2. Dl
l ses
uai k
ebut
uhan
1. bu
ku p
andu
an ke
g-iat
an b
elajar
anak
di
Dilak
sana
kan
seca
ra ko
nsist
en
di se
tiap
kelu
arga
ol
eh o
rang
tua
Dilak
sana
kan
sesu
ai de
ngan
4. M
emfas
ilitas
i ke
butu
han
belaj
ar an
ak
5. M
ence
gah
29Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
ad
iktif
lainn
ya (N
APZA
) yan
g m
eliba
tkan
pes
erta
did
ik ob
at-
obat
an te
rlara
ng d
i rum
ah, m
elipu
ti:
1) M
enga
jak a
nak
mem
aham
i da
mpa
k ne
gatif
per
buat
an
porn
ogra
fi, po
rnoa
ksi,
dan
peny
alahg
unaa
n na
rkot
ika,
psiko
tropi
ka d
an za
t adi
ktif l
ainny
a (NA
PZA)
.
2) M
elaku
kan
tinda
kan
penc
egah
an t
erjad
inya
per
buat
an
porn
ogra
fi, po
rnoa
ksi,
dan
peny
alahg
unaa
n na
rkot
ika,
psiko
tropi
ka d
an za
t adi
ktif
lainn
ya (N
APZA
) yan
g m
eliba
t-ka
n pe
serta
did
ik.
3) P
ende
kata
n m
eliba
tkan
tem
an s
ebay
a( M
enga
jak a
nak
bersa
ma-
sam
a m
elaku
kan
tinda
kan
men
cega
h te
rjadi
nya
perb
uata
n po
rnog
rafi,
porn
oaks
i, dan
pen
yalah
guna
an n
ar-
kotik
a, ps
ikotro
pika
dan
zat a
dikt
if lain
nya (
NAPZ
A)
4) P
ende
kata
n pe
er ko
nselo
r ( te
man
seba
ya) u
ntuk
mem
beri-
kan
pem
aham
an b
ahay
a NAP
ZA
1.1. M
encip
taka
n lin
gkun
gan
yang
kond
usif
dalam
sem
anga
t be-
lajar
anak
di m
asya
raka
t, ant
ara l
ain:
1)
Men
yepa
kati
jam b
elajar
ana
k ya
ng a
da d
i lin
gkun
gan
sekit
ar, k
esep
atak
an d
ibua
t meli
batk
an: R
T/RW
, tok
oh m
a-sy
arak
at, k
aran
g ta
runa
, dll.
misa
lkan:
wak
tu b
elajar
anak
di
rum
ah p
ukul
18.00
s.d
21.00
.
2) T
idak
men
gijin
kan
anak
ber
kelia
ran
pada
saat
jam
bela
jar
yang
dise
paka
ti ol
eh lin
gkun
gan/
mas
yara
kat
ke
luar
ga2.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Ja
dwal
kegi
atan
be
lajar
anak
yang
di
pasa
ng d
item
pat
strat
egis
serta
sura
t/pe
mbe
ritah
uan
kepa
-da
ora
ng tu
a ten
tang
pe
mbe
rlaku
an ja
m
bejal
ar d
i ling
kung
an2.
Men
gakt
ifkan
org
an
kebu
tuha
n da
n ge
jala y
ang
terja
di
oleh
ora
ng tu
a
Dilak
sana
kan
seca
ra ko
nsist
en
di lin
gkun
gan
mas
yara
kat
te
rjadin
ya
perb
uata
n po
rnog
rafi,
porn
oaks
i, da
n pe
ny-
alahg
unaa
n na
rkotik
a, ps
ikotro
pika
da
n za
t ad
iktif l
ain-
nya (
NAPZ
A)
yang
m
eliba
tkan
pe
serta
didik
1. m
emot
ivasi
sem
anga
t be
lajar
anak
IIIM
endu
-ku
ng K
e-gi
atan
Be-
lajar
Ana
k di
mas
yara
kat
(mem
an-
tau
belaj
ar
anak
di
30 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
3)
Men
cega
h ad
anya
akt
ivita
s ya
ng d
apat
men
ggan
ggu
kond
isifit
as d
alam
men
jaga
sem
anga
t bela
jar a
nak,
mis-
alkan
: tid
ak m
embe
ri du
kung
an d
ibuk
anya
war
net
atau
ga
me o
nlin
e yan
g m
erus
ak m
otiva
si be
lajar
4)
Mem
berik
an
peng
harg
aan
kepa
da
anak
-ana
k ya
ng
men
unju
kkan
sem
anga
t be
lajar
mela
lui:
kara
ng t
arun
a, ika
tan
rem
aja m
asjid
, ikat
an re
maja
ger
eja, d
ll.
2.1. B
uday
a lit
eras
i diar
ahka
n pa
da p
enum
buha
n, pe
mbi
asaa
n, da
n pe
meli
hara
an m
inat
/keg
emar
an m
emba
ca p
ada
anak
. Ke
giat
an m
elipu
ti:
1) m
encip
taka
n lin
gkun
gan
yang
dap
at m
enum
buhk
an m
i-na
t bac
a se
jak d
ini d
i mas
yara
kat,
misa
lnya
: men
doro
ng
pem
anfa
atan
TBM
di li
ngku
ngan
, dll.
2)
men
doro
ng m
asya
raka
t unt
uk m
embe
rikan
had
iah b
uku
kepa
da an
ak d
alam
ber
baga
i kes
empa
tan/
kegi
atan
, misa
l-ka
n: ha
diah
lom
ba p
ada
17 A
gustu
s dala
m b
entu
k bu
ku,
dll.
3)
men
gajak
ana
k be
kerja
sam
a de
ngan
ling
kung
an u
ntuk
m
embi
asak
an m
emba
ca m
elalu
i keg
iatan
mem
buat
klip
-in
g be
rbag
ai te
ma.
4)
men
gajak
re
maja
m
enga
daka
n pe
rlom
baan
m
enul
is di
sesu
aikan
den
gan
tem
a per
inga
tan
hari
besa
r, misa
l: har
i ke
mer
deka
an d
enga
n te
ma p
erju
anga
n, m
aulid
nab
i den
-ga
n te
ma k
eaga
maa
n.
Gera
kan
mem
ba-
ca d
i ling
kung
an
isa
si m
asya
raka
t di
lingk
unga
n, m
isalka
n: ka
rang
taru
na m
enjad
i pe
ngge
rak p
en-
egak
an ja
dwal
belaj
ar
di lin
gkun
gan
1. M
asya
kara
t men
ye-
diak
an ja
dwal
rutin
un
tuk p
embi
asaa
n m
emba
ca2.
men
doro
ng m
asya
ra-
kat u
ntuk
mew
ujud
-ka
n TBM
yang
dap
at
digu
naka
n ol
eh an
ak-
anak
seca
ra am
an d
an
nyam
an
2. M
endo
rong
bu
daya
lite
rasi
mas
yara
kat)
31Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
3.1. M
asya
raka
t men
cipta
kan
lingk
unga
n ya
ng d
apat
men
cega
h tim
buln
ya p
erila
ku p
elajar
ber
kelia
ran,m
embu
at o
nar, b
ertin
-da
k va
ndali
sme,
dan/
atau
men
ggan
ggu
kete
rtiba
n um
um,
anta
ra la
in:
1)
Mas
yara
kat b
erpa
rtisip
asi la
ngsu
ng d
alam
men
cega
h pela
-jar
ber
kelia
ran
pada
jam
bela
jar d
i sek
olah
, mem
buat
ona
r, be
rtind
ak v
anda
lism
e, da
n/at
au m
engg
angg
u ke
terti
ban
umum
2)
Men
gajak
ana
k m
embu
at p
oste
r-pos
ter,
misa
lnya
yan
g be
rkait
an se
man
gat b
elajar
yang
ting
gi, k
eter
tiban
um
um,
peles
taria
n lin
gkun
gan,
dll.
4.1. M
asya
raka
t men
cipta
kan
lingk
unga
n ya
ng d
apat
men
cega
h tim
buln
ya ti
ndak
anar
kis d
an/a
tau
perk
elahi
an, a
ntar
a lain
:
1) M
asya
raka
t m
encip
taka
n li
ngku
ngan
aga
r tid
ak t
imbu
l ge
jala-
gejal
a ya
ng m
endo
rong
ter
jadin
ya t
inda
k an
arkis
da
n/at
au p
erke
lahian
2)
Mas
yara
kat b
erpe
ran
langs
ung
dalam
men
cega
h pe
lajar
m
elaku
kan
tinda
k an
arkis
dan
/ata
u pe
rkela
hian
, ant
ara
lain:
- men
ging
atka
n/m
eneg
ur an
ak se
cara
lang
sung
- mela
kuka
nkoo
rdin
asi d
enga
n pi
hak t
erka
it: or
ang
tua
Toko
h be
r-se
rta p
eran
gkat
Pe
mer
inta
han
palin
g re
ndah
(m
ulai
tingk
at
RT) b
erpa
rtisip
asi
sesu
ai de
ngan
ke
butu
han
dan
kond
isi lin
gkun
-ga
n.
Toko
h be
r-se
rta p
eran
gkat
Pe
mer
inta
han
palin
g re
ndah
(m
ulai
tingk
at
RT) b
erpa
rtisip
asi
sesu
ai de
ngan
ke
butu
han
dan
kond
isi lin
gkun
-ga
n.
1. Da
ftar k
egiat
an ya
ng
dapa
t dila
kuka
n ol
eh
toko
h m
asya
raka
t, pe
rang
kat P
emer
in-
taha
n se
suai
loka
si da
lam m
endo
rong
se
man
gat b
elajar
an
ak2.
Dafta
r cek
list p
er-
tisip
asi m
asya
raka
t da
lam m
endo
rong
se
man
gat b
elajar
an
ak3.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Da
ftar k
egiat
an ya
ng
dapa
t dila
kuka
n ol
eh
toko
h m
asya
raka
t, pe
rang
kat P
emer
in-
taha
n se
suai
loka
si da
lam m
endo
rong
se
man
gat b
elajar
an
ak2.
Dafta
r cek
list p
ertis
i-pa
si m
asya
raka
t
3. M
ence
gah
pese
rta
didik
dari
perb
uata
n m
elang
gar
perat
uran
sa
tuan
pe
ndidi
kan
dan/
atau
ya
ng m
eng-
gang
gu
kete
rtiba
n um
um
4. M
ence
gah
terja
dikny
a tin
daka
n an
arkis
da
n/at
au
perke
la-hia
n ya
ng
meli
batk
an
pelaj
ar
32 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
No
Kelom
pok
Bent
uk
Jenis
/Wuju
d Ag
enda
/Wak
tu
Kelen
gkap
an
ana
k, sa
tuan
pen
didi
kan
dim
ana
anak
seko
lah d
an a
tau
bila
perlu
den
gan
apar
at te
rkait
.
5.1. M
elaku
kan
penc
egah
an t
erjad
inya
per
buat
an p
orno
grafi
, po
rnoa
ksi, d
an p
enya
lahgu
naan
nar
kotik
a, ps
ikotro
pika
dan
za
t ad
iktif
lainn
ya (
NAPZ
A) y
ang
meli
batk
an p
eser
ta d
idik
obat
-oba
tan
terla
rang
di li
ngku
ngan
, meli
puti:
1)
Mela
kuka
n pe
ngaw
asan
terja
diny
a pe
rbua
tan
porn
ogra
fi, po
rnoa
ksi,
dan
peny
alahg
unaa
n na
rkot
ika, p
sikot
ropi
ka
dan
zat a
dikt
if lain
nya (
NAPZ
A) d
i ling
kung
anny
a.
2) M
elaku
kan
tinda
kan
penc
egah
an t
erjad
inya
per
buat
an
porn
ogra
fi, po
rnoa
ksi,
dan
peny
alahg
unaa
n na
rkot
ika,
psiko
tropi
ka d
an za
t adi
ktif l
ainny
a (NA
PZA)
di li
ngku
ngan
-ny
a.
3) M
enjad
ikan
anak
seba
gai d
uta
anti
porn
ogra
fi, po
rnoa
ksi,
dan
peny
alahg
unaa
n na
rkot
ika, p
sikot
ropi
ka d
an za
t adi
ktif
lainn
ya (N
APZA
) di li
ngku
ngan
nya.
4)
Mem
buat
keg
iatan
rem
aja s
ecar
a lan
gsun
g m
emer
angi
ke
giat
an-k
agiat
an ya
ng b
ersif
at p
orno
grafi
, por
noak
si, d
an
peny
alahg
unaa
n na
rkot
ika, p
sikot
ropi
ka d
an z
at a
dikt
if lai
nnya
(NAP
ZA) d
i ling
kung
anny
a
5. M
ence
gah
terja
dinya
pe
rbua
tan
porn
ografi
, po
rnoa
ksi,
dan
peny
-ala
hgun
aan
narko
tika,
psiko
tropi
ka
dan
zat
adikt
if lain
-ny
a (NA
PZA)
ya
ng
meli
batk
an
pese
rta di
dik
Dilak
sana
kan
ses-
uai d
enga
n ke
bu-
tuha
n da
n ge
jala
yang
terja
di o
leh
oran
g tu
a
da
lam m
endo
rong
se
man
gat b
elajar
an
ak3.
Dll s
esua
i keb
utuh
an
1. Bu
ku/b
ahan
ilustr
asi
tent
ang
baha
ya p
or-
nogr
afi, p
orno
aksi,
da
n pe
nyala
hgun
aan
nark
otika
, psik
otro
pi-
ka d
an za
t adi
ktif
lainn
ya (N
APZA
) ya
ng m
eliba
tkan
pe
serta
did
ik2.
Dll s
esua
i keb
utuh
an3.
Visua
l cam
paig
n
33Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
b. Penyusunan Rencana Aksi Program Pelibatan keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan
Atas dasar hasil analisis kebutuhan, selanjutnya rancang program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan. Rancangan dibuat dalam bentuk Rencana Aksi Program Pelibatan Keluarga (RAPK) pada penyelenggaraan pendidikan. Penyusunan RAPK dilakukan melalui langkah-langkah berikut :
1) Adakan musyawarah yang melibatkan pihak keluarga (orang tua/wali), Satuan Pendidikan, komite sekolah, dan masyarakat;
2) Rumuskan tujuan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan berbasis pada data dan fakta hasil dari analisis kebutuhan dan skala prioritas.
3) Susun draf RAPK dalam format yang sederhana dan mudah dipahami. Format draf RAPK terdiri atas:
a) Latar Belakang; b) Rumusan tujuan pelibatan keluarga dari setiap jenis/wujud
kegiatan; dan c) Uraian jenis/wujud setiap kegiatan yang akan dilaksanakan ke
dalam rumusan pelaksanaan kegiatan secara operasional. 4) Bahas draf RAPK dalam kegiatan diskusi yang melibatkan semua
komponen. 5) RAPK yang sudah disepakati dalam bentuk buku saku dan semua
pihak harus memilikinya. 2. Pengorganisasian Program Pelibatan Keluarga pada
Penyelenggaraan PendidikanPengorganisasian program Pelibatan Keluarga pada Penye-lenggaraan Pendidikan dapat diawali dengan kegiatan yang dikemas secara informal, agar orang tua/wali dan masyarakat merasa nyaman dan tergerak untuk berpartisipasi secara aktif. Secara perlahan bertahap pola Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan diarahkan kepada bentuk kegiatan yang formal. Media organisasi untuk membangun pola Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan, diantaranya:1) Paguyuban Orang tua/Wali di Tingkat Kelas
Paguyuban orang tua/wali di tingkat kelas dibentuk agar
34 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
semua orang tua/wali peserta didik dapat terlibat aktif dalam berbagai kegiatan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan. Melalui media paguyuban ini pihak sekolah berfungsi sebagai inisiator, fasilitator dan pengendali. Hal ini dilakukan agar dapat:
a) mensosialisasikan program dan kegiatan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di SMA/SMK kepada semua orang tua/wali sehingga mereka dapatmemahaminya dan tergugah untuk berpartispasi aktif;
b) mengidentifikasi orang tua/wali, mana yang aktif dan tidak, dengan berbagai alasannya, sehingga dapat mendiskusikannya dengan orang tua/wali lain yang aktif untuk mencari solusi;
c) memulai kegiatan pelibatan keluarga pada penye-lenggaraan pendidikan melalui komunikasi dengan orang tua/wali tentang perkembangan peserta didik;
d) memelihara komunikasi agar terjadi keselarasan dalam pola pendidikan, pengasuhan, pengarahan, motivasi antara sekolah dengan keluarga (orang tua/wali); dan
e) mendiskusikan untuk mencari solusi atas berbagai per-masalahan yang dihadapi peserta didik, Satuan Pendidikan maupun orang tua/wali.
2) Membentuk Jaringan Komunikasi dan Informasi Komunikasi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat merupakan
kunci keberhasilan dalam menjalin pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan. Oleh karena itu, perlu dirancang media-media yang dapat dimanfaatkan sebagai jaringan komunikasi antara ketiga pihak tersebut. Media komunikasi dan informasi yang diperlukan diantaranya:
a) Dokumen RAPK; b) Buku penghubung antara pihakb sekolah dengan orang tua/
wali; c) Pertemuan tatap muka antara pihak sekolah dengan orang
tua/wali; 1) Pertemuan yang melibatkan semua orang tua/wali, jika
35Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
ada informasi yang perlu diketahui oleh semua orang tua/wali.
2) Pertemuan antara guru/wali kelas atau Kepala Sekolah dengan orang tua tertentu, jika ada permasalahan khusus menyangkut seorang peserta didik.
d) Surat menyurat dan/atau surat edaran; e) Leaflet, booklet, banner, dan lainnya; dan f ) Mediasosial: Facebook, pesansingkat (SMS), Whatsapp, Twitter,
laman, dan lainnya. 3. Pelaksanaan Program Pelibatan keluarga pada Penye-
lenggaraan Pendidikan Pelaksanaan program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan
pendidikan di satuan pendidikan merupakan proses menjalankan kegiatan yang telah diprogramkan dan diorganisasikan. Pelaksanaan dukungan keluarga atau orang tua/wali di Satuan Pendidikan mengacu pada daftar jenis/wujud kegiatan sebagimana yang telah ditetapkan pada table 3.1 di atas. Berikut adalah rangkaian pelaksanaan program pelibatan keluarga yang dapat dilakukan:
a. Pengembangan Kapasitas Warga Sekolah Hal terpenting dalam membangun pelibatan keluarga
pada penyelenggaraan pendidikan di sekolah agar dapat berjalan dengan baik dan benar adalah pemahaman semua warga sekolah tentang hakikat pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan yang meliputi tujuan, program/kegiatan dan dampak. Penekanan pemahaman seluruh warga sekolah, terutama pada terciptanya ekosistem pendidikan yang kondusif dalam mendukung terwujudnya karakter baik dan budaya prestasi pada peserta didik dan semua warga sekolah.
Pengembangan kapasitas warga sekolah dapat dilakukan antara lain dengan cara:
1) melibatkan narasumber ahli dalam diskusi terkait hakikat dan substansi serta hal-hal yang berhubungan dengan pelibatan keluarga di sekolah;
2) melibatkan semua warga sekolah dalam penyusunan
36 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
RAPK; dan 3) sosialisasi program pelibatan keluarga yang telah disusun
kepada semua warga sekolah. b. Pelaksanaan program dukungan kegiatan belajar anak/
peserta didik dikeluarga (di rumah) Pelaksanaan program dukungan terhadap kegiatan belajar
anak/peserta didik di keluarga atau di rumah, meliputi:1) Menumbuhkan nilai-nilai karakter anak/peserta didik di lingkungan keluarga; 2) Memotivasi semangat belajar anak/peserta didik; 3) Mendorong budaya literasi; dan 4) Memfasilitasi kebutuhan belajar anak/peserta didik.
Pelaksanaan program dukungan kegiatan belajar anak/peserta didik di keluarga disesuaikan dengan kondisi keluarga, hasil-hasil diskusi dan kesepakatan dengan Satuan Pendidikan dengan memperhatikan kondisi masyarakat di sekitar keluarga. Pelaksanaan program dukungan kegiatan belajar anak/peserta didik di keluarga didukung oleh kelengkapan bahan/instrumen yang dapat menguatkan capaian sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Berbagai bahan/instrumen yang dapat disiapkan misalkan: 1) buku penghubung; 2) daftar periksa kemajuan belajar anak; 3) daftar periksa karakter baik yang menjadi pembiasaan anak/peserta didik; 4) daftar periksa kemajuan prestasi anak/peserta didik, dll (semua bahan/instrumen dilampirkan dalam program yang telah disusun).
c. Pengembangan Kapasitas program dukungan kegiatan belajar anak/peserta didik di masyarakat
Pelaksanaan dukungan keluarga atau orang tua/wali di masyarakat meliputi: 1) mencegah peserta didik dari perbuatan melanggar satuan pendidikan dan/atau yang mengganggu ketertiban umum; 2) Mencegah terjadiknya tindakan anarkis dan/atau perkelahian yang melibatkan pelajar; 3) Mencegah terjadinya perbuatan pornografi, pornoaksi, dan penyalahgunaan narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya (NAPZA) yang melibatkan peserta didik. Bahan/instrumen sebagai pengendali setiap jenis/wujud kegiatan terlampir.
37Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
BAB IV
SUPERVISI, PEMANTAUAN DAN EVALUASI
A. Tujuan Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi 1. Supervisi program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan
pendidikan adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka pembinaan guna mewujudkan efektivitas pelaksanaan program pendidikan keluarga di keluarga, satuan pendidikan, dan masyarakat.
2. Pemantauan program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan adalah kegiatan yang dilakukan dalam rangka memastikan efektivitas pelaksanaan program pendidikan keluarga di keluarga, satuan pendidikan, dan masyarakat.
3. Evaluasi program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan dilakukan untuk mengetahui efektivitas implementasi program dan kemitraan terkait dengan pencapaian tujuan, baik di tingkat keluarga, satuan pendidikan, dan masyarakat atau komite sekolah.
B. Ruang Lingkup Supervisi, Pemantauan dan EvaluasiSesuai dengan kelompok program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan, maka lingkup supervisi, pemantauan dan evaluasi terbagi menjadi tiga ranah, yaitu:
1. Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi dalam pelaksanaan program yang mendukung kegiatan belajar anak di SMP.
2. Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi dalam pelaksanaan program yang mendukung kegiatan belajar anak di keluarga.
3. Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi dalam pelaksanaan program yang mendukung kegiatan belajar anak di masyarakat.
C. Indikator Keberhasilan Program Indikator keberhasilan program meliputi: 1) indikator keberhasilan program di sekolah; 2) indikator keberhasilan program di keluarga (orang tua); 3) indikator keberhasilan program di masyarakat;
38 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Penjelasan masing-masing indikator, sebagai berikut: 1. Indikator keberhasilan program di sekolah, yaitu: a) tersedia program kerja pelibatan keluarga di satuan pendidikan
yang utuh, berkualitas, dapat diretapkan, dan terjadwal; b) tersedia sumber dan fasilitas yang mendukung program pelibatan
keluarga di satuan pendidikannya; c) terjadi pelaksanaan program pelibatan keluarga di sekolah secara
efektif dan berkualitas; d) mekanisme penanganan masalah anak atau peserta didik, baik
terkait masalah akademik, maupun masalah non akademik bagi keluarga, terutama orang tua anak dapat berjalan secara efektif; dan
e) wadah komunikasi antar sesama orang tua dan/atau sekolah dalam bentuk komite (tingkat sekolah), paguyuban orang tua (tingkat kelas) atau bentuk lainnya dapat berfungsi dengan efektif.
2. Indikator keberhasilan program di keluarga, yaitu: a) Karakter positif dan budaya literasi pada anak semakin tumbuh
dan berkembang sesuai harapan; b) Keluarga, terutama orang tua lebih meningkat kapasitas
atau kemampuannya dalam menfasilitasi pertumbuhan, perkembangan belajar anak di rumah; dan
c) Lingkungan untuk tumbuh, berkembang dan belajar anak di setiap keluarga semakin baik, berkualitas dan efektif.
3. Indikator keberhasilan program di masyarakat, yaitu: a) pada setiap dinas kabupaten/kota tersedia suatu unit yang
melaksanakan fungsi koordinasi, pembinaan dan supervisi terhadap penyelenggaraan program pelibatan keluarga oleh satuan pendidikan dan bentuk lain yang sederajat;
b) pada setiap dinas kabupaten/kota tersedia satuan pendidikan percontohan atau rujukan dalam penyelenggaraan program pelibatan keluarga dan bentuk lain yang sederajat;
c) tersedia pendamping yang berasal dari unsur pengawas, dewan pendidikan dan organisasi mitra yang dapat menginisiasi,
39Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
mendorong, membina dan menjamin terselenggaranya penyelenggaraan program pelibatan keluarga di satuan pendidikan dan bentuk lain yang sederajat; dan
d) tersedia sumber dan fasilitas belajar yang mendukung program pelibatan keluarga terutama untuk penguatan peran dan kemampuan orang tua/wali dalam mewujudkan fungsi edukatif anak atau peserta didik yang dapat diakses secara luas dan mudah.
D. Pelaksanaan Supervisi, Pemantauan dan Evaluasi Untuk mewujudkan pelaksanaan pembinaan, pemantauan dan evaluasi yang tepat, obyektif, terukur dan utuh, pihak sekolah sebagai pengendali pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan perlu mengembangkan instrumen berdasarkan indikator-indikator yang relevan sebagaimana yang telah dirumuskan di atas. Instrumen tersebut digunakan untuk:
1. Evaluasi Diri KeluargaPerubahan perilaku yang diharapkan dari pembinaan pendidikan keluarga pada lingkup keluarga adalah sebagai berikut:
a) Perubahan perilaku anak terkait dengan karakter baik dan budaya prestasi,
b) Perubahan perilaku keluarga. 2. Evaluasi Diri Sekolah
Evaluasi diri harus dilakukan secara jujur sesuai kondisi yang terjadi di sekolah karena hasilnya bermanfaat untuk kepentingan satuan pendidikan sebagai dasar pembinaan. Evaluasi diri yang dilakukan sekolah terdiri dari evaluasi pelaksanaan pendidikan keluarga dan penumbuhan budi pekerti.
3. Evaluasi Diri MasyarakatEvaluasi diri harus dilakukan secara jujur sesuai kondisi yang terjadi di masyarakat karena hasilnya bermanfaat untuk kepentingan anak sebagai dasar pembinaan.
E. Pembinaan ProgramPembinaan secara berjenjang dan struktural dilakukan Dinas Pendidikan Provinsi dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pembinaan
40 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
secara non-struktural dapat dilakukan oleh organisasi pegiat pendidikan dan masyarakat.
1. Pembinaan oleh Dinas Pendidikan ProvinsiDalam konteks pembinaan pendidikan menengah dan sekolah luar biasa, dinas pendidikan provinsi melakukan pembinaan program pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan pada pendidikan di satuan pendidikan.Dinas Pendidikan Provinsi melakukan supervisi untuk memberikan bimbingan, arahan dan pembinaan, serta pendampingan terhadap sekolah untuk meningkatkan kinerja, khususnya berkaitan dengan pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan, dengan memanfaatkan data hasil pengisian instrumen evaluasi diri yang dilaporkan pihak sekolah. Berdasarkan data tersebut, dinas pendidikan provinsi melakukan evaluasi guna menyusun rencana pembinaan ke depan. Evaluasi pelaksanaan pembinaan sekurang-kurangnya dilakukan satu kali dalam satu tahun pembelajaran. Pembinaan dilakukan melalui proses dilakukan oleh pengawas sekolah serta pejabat dan staf dinas pendidikan provinsi.
2. Pembinaan oleh Kementerian Pendidikan dan KebudayaanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dalam hal ini Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga, Ditjen PAUD dan Dikmas, mempunyai tugas dan fungsi untuk menyusun NSPK penyelenggaraan pendidikan keluarga di satuan pendidikan pada setiap jalur, jenis dan jenjang pendidikan menengah.Kebijakan berupa NSPK tersebut disosialisasikan melalui berbagai bentuk dan tahapan kegiatan, mulai dari tingkat provinsi sampai dengan tingkat satuan pendidikan. Bentuk dan tahapan kegiatan yang dilakukan adalah:
a. Pelatihan calon pelatih tingkat kabupaten/kota dan provinsi; dan b. Bimbingan teknis penyelenggaraan pendidikan keluarga bagi
pelaku pendidikan.Semua kegiatan tersebut dipantau secara berkala dan dievaluasi pada setiap akhir tahun berjalan.
41Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
BAB V
PENUTUP
Petunjuk teknis pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan di SMA/SMK disusun sebagai acuan membangun sinergitas gotong royong dalam menyelenggarakan program kemitraan antara satuan pendidikan dengan keluarga, masyarakat, Pemerintah, dan pemerintah daerah, serta pemangku sesuai dengan rambu-rambu yang telah dirumuskan.Dengan menerapkan program pelibatan keluarga dalam penyelenggaraan pendidikan di SMA/SMK berbagai permasalahan tentang anak diharapkan dapat difasilitasi dan dipecahkan dengan baik melalui keterlibatan semua unsur. Pelibatan ini diharapkan dapat mendorong keluarga terutama orang tua/wali dan masyarakat untuk lebih terlibat dalam pendidikan yang baik bagi anak.
Direktur Jenderal,
ttd
Harris Iskandar
Salinan sesuai dengan aslinya, Kepala Bagian Hukum, Tatalaksana, dan Kepegawaian,
Agus Salim NIP 196308311988121001
42 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
43Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format 1 s.d 27
44 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
45Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 1
KERANGKA PENGEMBANGANRENCANA AKSI PROGRAM PELIBATAN KELUARGA (RAPK)
PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
JilidKata PengantarDaftar IsiA. Latar BelakangB. Tujuan Pelibatan KeluargaC. Program Pelibatan Keluarga a. Bentuk dan Jenis/wujud Kegiatan b. Sasaran/Targets c. Deskripsi Pelaksanaan (setiap bentuk/jenis/wujud kegiatan) d. Penanggungjawab/pelaksana kegiatan e. Uraian lain yg diperlukan (mis: anggaran, waktu/tempat, dll)D. PenutupE. Lampiran 1. Kalender Pendidikan Satuan 2. Kalender Kegiatan Pelibatan Keluarga 3. Buku/Leaflet Panduan Orang tua 4. Format-format yang diperlukan
46 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 2KALENDER KEGIATAN
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
No. Bentuk Jenis/Wujud Waktu dan Tempat Penanggung Jawab/ Kegiatan Kegiatan Kegiatan Pelaksana
Format: 3PANDUAN KETERLIBATAN ORANG TUA DALAM
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Jilid Kegiatan 1 :A. Bentuk dan Jenis/Wujud KegiatanB. Waktu/tempat pelaksanaan C. Tujuan KegiatanD. Peran Keluarga/Orang tuaE. Catatan/Informasi Penting lainKegiatan 2 :A. Bentuk dan Jenis/Wujud KegiatanB. Waktu/tempat pelaksanaan C. Tujuan KegiatanD. Peran Keluarga/Orang tuaE. Catatan/Informasi Penting lainKegiatan n :A. Bentuk dan Jenis/Wujud KegiatanB. Waktu/tempat pelaksanaan C. Tujuan KegiatanD. Peran Keluarga/Orang tuaE. Catatan/Informasi Penting lain
47Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 4BIO DATA NARA SUMBER
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
A. Nama Lengkap : ...............................................................................................................B. Orang tua dari :………….………………………………………...C. Tempat Tanggal lahir :………………………………………………....…D. Pekerjaan :…………………………………………………...E. Alamat :................................................................................................................F. Materi yang akan disampaikan:........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................G. Kesan Berpartisipasi Kegiatan:........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
Tanda tangan,
............................
Format: 5NOTULA KEGIATAN
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : ...........................................................................................Hari/Tgl Kegiatan : ...........................................................................................Tempat Kegiatan : ...........................................................................................Pencatat Kegiatan : ...........................................................................................
48 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 6DAFTAR HASIL KARYA/PENAMPILAN PESERTA DIDIK
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan: Pentas Kegiatan Akhir PelajaranKelas :…………………………………………................................Hari/Tgl Kegiatan :…………………………………………………....…… Tempat Kegiatan :……………………………………………………....… Penanggung jawab :………….....………………………………….....................
No. Nama Peserta Didik Penampilan Deskripsi Singkat Orang Tua dan Dan NIS (Sinopsis) Apresiasi
Format: 7PEMETAAN KONDISI SATUAN PENDIDIKAN DALAM
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan: Bergotong Dalam Kerja BaktiKelas :…………………………………………................................Hari/Tgl Kegiatan :…………………………………………………....…… Tempat Kegiatan :……………………………………………………....… Penanggung jawab :………….....………………………………….....................
No. Sasaran Kegiatan Tujuan/ Target Bentuk Partisipasi Kelompok Orang Tua Orang tua yang berpartisipasi
49Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 8CONTOH NARASI SERTIFIKAT
UNTUK KELUARGA /ORANG TUA YANG BERPARTISIPASI AKTIFDALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGAPADA PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN(Dari Pihak Sekolah/Satuan Pendidikan)
PIAGAM PENGHARGAAN KEPADA KELUARGA/ORANG TUA PESERTA DIDIK
Dengan menyampaikan rasa syukur tak terhingga, segenap pimpinan dan seluruh staf Sekolah ..........................................................................................................................................................................................................................................................................................................
MENGUCAPKAN TERIMA KASIH, kepada:.......................................................................................
orang tua dari ananda ....................................................................................kelas.........................
yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan:.................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
SEMOGA SETIAP PARTISIPASI YANG TELAH DIBERIKAN MENDAPATKAN BALASAN DARI TUHAN YANG MAHA ESA DENGAN SEGALA KEBAIKAN YANG BERLIPAT GANDA DAN MEMBAWA KEBAIKAN BAGI KELUARGA
SERTA ANANDA DALAM MERAIH PRESTASI SELANJUTNYA
Hormat Kami,Kepala Sekolah
..................................
50 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 9
CONTOH NARASI SERTIFIKATUNTUK KELUARGA /ORANG TUA YANG BERPARTISIPASI AKTIF
DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGAPADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
(Dari Pengurus Komite Sekolah/Satuan Pendidikan)
PIAGAM PENGHARGAAN KEPADA KELUARGA/ORANG TUA PESERTA DIDIK
Dengan menyampaikan rasa syukur tak terhingga, segenap pengurus Komite Sekolah/Satuan Pendidikan:
...................................................................................................................................... MENGUCAPKAN TERIMA KASIH, kepada:
.......................................................................................
orang tua dari ananda ................................................................kelas.........................
yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan:
.......................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
SEMOGA SETIAP PARTISIPASI YANG TELAH DIBERIKAN MENDAPATKAN BALASAN DARI TUHAN YANG MAHA ESA DENGAN SEGALA KEBAIKAN
YANG BERLIPAT GANDA DAN MEMBAWA KEBAIKAN BAGI KELUARGA SERTA ANANDA DALAM MERAIH PRESTASI SELANJUTNYA
Hormat Kami,Ketua Komite
..................................
51Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 10DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Hari Pertama Masuk SekolahTujuan : Merekam Kesan/Pesan Orang TuaKelas :…………………………………………................................Hari/Tgl Kegiatan :…………………………………………………....…… Tempat Kegiatan :……………………………………………………....… Penanggung jawab :………….....………………………………….....................
No. Nama PesertaDidik dan NIS
Nama Orang Tua Alamat dan NoTelp/HP Kesan/Pesan/Saran
Format: 11DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Pengambilan Laporan Hasil Belajar Peserta didikTujuan : Merekam Kesan/Pesan Orang TuaKelas :…………………………………………................................Hari/Tgl Kegiatan :…………………………………………………....…… Tempat Kegiatan :……………………………………………………....… Penanggung jawab :………….....………………………………….....................
No. Nama PesertaDidik dan NIS
Nama Orang Tua Alamat dan NoTelp/HP Kesan/Pesan/Saran
52 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 12DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Mengikuti Kelas Orang tua / Wali Tujuan : Merekam Kesan/Pesan Orang TuaKelas :…………………………………………................................Hari/Tgl Kegiatan :…………………………………………………....…… Tempat Kegiatan :……………………………………………………....… Penanggung jawab :………….....………………………………….....................
No. Nama PesertaDidik dan NIS
Nama Orang Tua Alamat dan NoTelp/HP Kesan/Pesan/Saran
Format: 13DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Peran sebagai : Nara sumberTujuan : Merekam Kesan/Pesan Orang TuaNama Orang Tua :......................................................................................Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : ..........................................................................................Nama Anak/Kelas : .........................................................................................Hari/Tgl Kegiatan : .........................................................................................Materi/Topik : .........................................................................................Penanggung jawab : .........................................................................................Kesan/Pesan/Saran : .........................................................................................
Tanda tangan,....................................
53Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 14DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Pentas Akhir TahunTujuan : Merekam Kesan/Pesan Orang TuaKelas :…………………………………………................................Hari/Tgl Kegiatan :…………………………………………………....…… Tempat Kegiatan :……………………………………………………....… Penanggung jawab :………….....………………………………….....................
No. Nama PesertaDidik dan NIS
Nama Orang Tua Alamat dan NoTelp/HP Kesan/Pesan/Saran
Format: 15DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Mendorong Kegiatan Belajar Anak Di RumahNama Orang Tua :………………………………………….....................Nama Peserta didik/Kelas :…………………………………………………...Waktu Rekaman/TgL :……………………………………………….....…
No. Kegiatan Orang Tua KeterlaksanaanYa Tidak
Apakah bapak/ibu selama 1 pekan ini senantiasa mendorong anak untuk semangat belajar?..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
1
2
3
4
Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan Saat Mendorong Belajar Anak di rumah):.............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
54 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 16DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Mendorong Kegiatan Belajar Anak Di RumahNama Orang Tua :………………………………………….....................Nama Peserta didik/Kelas :…………………………………………………...Waktu Rekaman/TgL :……………………………………………….....… No. Kegiatan Orang Tua Keterlaksanaan
Ya TidakApakah bapak/ibu selama 1 pekan ini senantiasa mendampingi anak belajar belajar di rumah..................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
1
2
3
Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan Saat Mendampingi Belajar Anak di rumah):..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
Format: 17DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Pemenuhan Fasilitas Belajar Anak Di RumahNama Orang Tua :………………………………………….....................Nama Peserta didik/Kelas :…………………………………………………...Waktu Rekaman/TgL :……………………………………………….....… No. Kegiatan Orang Tua Keterlaksanaan
Ya TidakApakah bapak/ibu membelikan/menyediakan buku tulis untuk sekolah anak Apakah anak bapak/ibu memiliki tempat/meja belajar khusus/tersendiri di rumah....................................................................................................................................................................................................................................................................
1
2
3
Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan dalam menfasilitasi Kebutuhan Belajar Anak di rumah):..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
55Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 18DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Mencegah Terjadinya Perbuatan Pornografi dan Penyalahgunaan Obat-Obatan TerlarangNama Orang Tua :…………………………………………...................................Nama Peserta didik/Kelas :…………………………………………………..................Waktu Rekaman/TgL :………………………………………………...................
No. Kegiatan Orang Tua KeterlaksanaanYa Tidak
Apakah bapak/ibu senantiasa menasehati putra/putri nya agar menghindari perbuatan pornografi dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang .................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
1
2
3Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan Orang Tua Dalam Pencegahan Perbuatan Pornografi Dan Penyalahgunaan Obat-Obatan Terlarang Di Rumah):............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
Format: 19DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Penumbuhan Karakter Baik AnakNama Orang Tua :…………………………………………................................Nama Peserta didik/Kelas :………………………………………………….. .Waktu Rekaman/TgL :…………………………………………...........…….....
Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan dalam Penumbuhan Karakter Baik Anak):..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
No. Kegiatan Orang Tua KeterlaksanaanYa Tidak
Apakah bapak/ibu senantiasa menasehati putra/putri nya agar senantiasa berbuat kebaikan dalam setiap aktivitas/kegiatan sesuai norma yang ada.................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
1
2
3
56 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 20 DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Penumbuhan Budaya Literasi Anak Nama Orang Tua :…………………………………………...................................Nama Peserta didik/Kelas :…………………………………………………..................Waktu Rekaman/TgL :………………………………………………........................
No. Kegiatan Orang Tua KeterlaksanaanYa Tidak
Apakah bapak/ibu senantiasa menasehati dan mendorong putra/putri nya agar senang membaca
.................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
1
2
3Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan dalam Penumbuhan Budaya Prestasi Anak):......................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
Format: 21DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Kepedulian Keluarga / Orang tua dalam mencegah timbulnya perilaku pelajar berkeliaran, membuat onar, bertindak vandalisme, dan ataumengganggu ketertiban umumNama Orang Tua :…………………………………………................................Nama Peserta didik/Kelas :………………………………………………….. .Waktu Rekaman/TgL :…………………………………………...........…….....
Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan dalam mencegah timbulnya perilaku pelajar berkeliaran, membuat onar, bertindak vandalisme, dan/atau mengganggu ketertiban umum):.............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
No. Kegiatan Orang Tua KeterlaksanaanYa Tidak
Apakah bapak/ibu pernah melakukan pencegahan salah satua kegiatan ini yang dilakukan pelajar di lingkungan masyarakat: (mencegah timbulnya perilaku pelajar berkeliaran, membuat onar, bertindak vandalisme, dan/atau mengganggu ketertiban umum).................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
1
23
57Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 22 DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : : Mencegah terjadinya perbuatan pornografi dan penyalahgunaan obat-obatan terlarangNama Orang Tua :…………………………………………...................................Nama Peserta didik/Kelas :…………………………………………………..................Waktu Rekaman/TgL :………………………………………………........................
No. Kegiatan Orang Tua KeterlaksanaanYa Tidak
Apakah bapak/ibu pernah melakukan pencegahan terjadinya perbuatan pornografi dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang di lingkungan masyarakat dimana bapak/ibu berada.................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
1
2
3Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan dalam Mencegah terjadinya perbuatan pornografi dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang):......................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
Format: 23DAFTAR KENDALI
PARTISIPASI ORANG ORANG DALAM PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan : Mencegah terjadinya perbuatan timbulnya tindak anarkis dan/atau perkelahian pelajar Nama Orang Tua :…………………………………………................................Nama Peserta didik/Kelas :………………………………………………….. .Waktu Rekaman/TgL :…………………………………………...........……..........
Catatan Khusus dari orang tua: (Permasalahan dalammencegah timbulnya tindak anarkis dan/atau perkelahian pelajar):.........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
No. Kegiatan Orang Tua KeterlaksanaanYa Tidak
Apakah bapak/ibu pernah melakukan pencegahan terjadinya perbuatan mencegah timbulnya tindak anarkis dan/atau perkelahian pelajar
.................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
1
2
3
58 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 24SUPERVISI, MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Kelompok Kegiatan : Pelibatan Keluarga di Satuan PendidikanNama Sekolah/Satdit : ......................................................................................................................Penanggungjawab Program : ......................................................................................................................Supervisor : ......................................................................................................................
No. Kegiatan Wali Kelas KeterlaksanaanYa Tidak
1
2
3
4
5
Catatan Khusus :..............................................................................................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................................................................................
Mutu Capalan BS B C K KS
Tersedia program kerja pelibatan ke-luarga di satuan pendidikan yang utuh, berkualitas, aplikabel, dan terjadwal;
Tersedia sumber dan fasilitas yang mendukung program pelibatan keluarga di satuan pendidikannya;
Terjadi pelaksanaan program pelibatan keluarga di setiap satuan pendidikan secara efektif dan berkualitas;
Mekanisme penanganan masalah anak atau peserta didik, baik terkait masalah akademik, maupun masalah non akademik bagi keluarga, terutama orang tua pada setiap satuan pendidikan dapat berjalan secara efektif; dan
Wadah komunikasi antar sesama orang tua dan/atau satuan pendidikan dalam bentuk komite (tingkat sekolah), paguyuban orang tua (tingkat kelas) atau bentuk lainnya dapat berfungsi dengan efektif
59Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 25SUPERVISI, MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Kelompok Kegiatan : Pelibatan Keluarga Di KeluargaNama Sekolah/Satdit : ......................................................................................................................Penanggungjawab Program : ......................................................................................................................Supervisor : ......................................................................................................................
No. Kegiatan Wali Kelas KeterlaksanaanYa Tidak
1
2
3
4
5
Catatan Khusus :..............................................................................................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................................................................................
Mutu Capalan BS B C K KS
Karakter positif dan budaya berprestasi pada anak semakin tumbuh dan berkembang sesuai harapan.
A. Karakter Positi Pada anak meliputi: 1) ................. 2) ................B. Budaya berprestasi, meliputi: 1) ................. 2) ................
Keluarga, terutama orang tua lebih meningkat kapasitas atau kemam-puannya dalam menfasilitasi pertum-buhan, perkembangan dan belajar anak di rumah; meliputi:A. Mendorong anak belajarB. Mendampingi anak belajarC. ...............................
Lingkungan untuk tumbuh, berkem-bang dan belajar anak di setiap keluarga semakin kondusif, berkualitas dan efektif, meliputi:A. Keamanan belajar anak di rumahB. Kenyamanan belajar anak di rumahC. .............
60 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 26SUPERVISI, MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN
PROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
Kelompok Kegiatan : Pelibatan Keluarga Di MasyarakatNama Sekolah/Satdit : ......................................................................................................................Penanggungjawab Program : ......................................................................................................................Supervisor : ......................................................................................................................
No. Kegiatan Wali Kelas KeterlaksanaanYa Tidak
1
2
3
4
5
Catatan Khusus :..............................................................................................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................................................................................
Mutu Capalan BS B C K KS
Pada setiap dinas kabupaten/kota tersedia suatu unit yang melaksanakan fungsi koordinasi, pembinaan dan supervisi terhadap penyelenggaraan program pelibatan keluarga oleh satuan pendidikan dan bentuk lain yang sederajat;
Pada setiap dinas kabupaten/kota tersedia satuan pendidikan percontohan atau rujukan dalam penyelenggaraan program pelibatan keluarga dan bentuk lain yang sederajat;
Tersedia pendamping yang berasal dari unsur penilik/pengawas, dewan pendidikan dan organisasi mitra yang dapat menginisiasi, mendorong, membina dan menjamin terselenggaranya penyelenggaraan program pelibatan keluarga di satuan pendidikan dan bentuk lain yang sederajat; dan
Tersedia sumber dan fasilitas belajar yang mendukung program pelibatan keluarga terutama untuk penguatan peran dan kemampuan orang tua/wali dalam mewujudkan fungsi edukatif terhadap anak atau peserta didik yang dapat diakses secara luas dan mudah
61Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Format: 27
LAPORAN KEGIATANPROGRAM PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN
Jilid
Kata Pengantar
Daftar Isi
A. Latar Belakang
B. Tujuan Pelibatan Keluarga
C. Pelaksanaan Program Pelibatan Keluarga
a. Rencana Program (Bentuk dan Jenis/Wujud Kegiatan, tujuan dan sasaran program yang direncanakan di awal)
b. Deskripsi Pelaksanaan Program Setiap Kegiatan c. Hasil/Capaian Program Setiap Kegiatan d. Kendala/Permasalahan Dan Solusi e. Rekomendasi dan Rencana Ke DepanD. PenutupE. Lampiran 1. Dokumentasi Kegiatan 2. Bukti-bukti pendukung kegiatan, baik terkait: penggunaan keuangan,
dll 3. Dll yang diperlukan
62 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
63Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 30 TAHUN 2017
TENTANG
PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang : a. bahwa keluarga memiliki peran strategis dalam mendu-kung penyelenggaraan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional;
b. bahwa pelibatan keluarga dalam penyelenggaraan pen-didikan memerlukan sinergi antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimak-sud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
64 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1072);
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 2015 tentang Kawasan Tanpa Rokok di Lingkungan Sekolah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1982);
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 82 Tahun 2015 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 101);
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 2117);
MEMUTUSKAN:Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDA-
YAAN TENTANG PELIBATAN KELUARGA PADA PENYE-LENGGARAAN PENDIDIKAN.
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:
65Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
1. Pelibatan Keluarga adalah proses dan/atau cara keluarga untuk berperan serta dalam penyelenggaraan pendidikan guna mencapai tujuan pendidikan nasional.
2. Penyelenggaraan Pendidikan adalah kegiatan pelaksanaan komponen sistem pendidikan pada satuan atau program pendidikan pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan agar proses pendidikan sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.
3. Penguatan Pendidikan Karakter adalah gerakan pendidikan di bawah tanggung jawab satuan pendidikan untuk memperkuat karakter peserta didik melalui harmonisasi olah hati, olah rasa, olah pikir, dan olah raga dengan pelibatan dan kerja sama antara satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat sebagai bagian dari gerakan nasional revolusi mental.
4. Satuan Pendidikan adalah kelompok layanan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan kesetaraan.
5. Komite Sekolah adalah lembaga mandiri yang beranggotakan orang tua/wali peserta didik, komunitas sekolah, serta tokoh masyarakat yang peduli pendidikan.
6. Masyarakat adalah kelompok warga negara Indonesia nonpemerintah yang mempunyai perhatian dan peranan dalam bidang pendidikan.
7. Keluarga adalah unit terkecil dalam Masyarakat yang terdiri dari suami istri, atau suami istri dan anaknya, atau ayah dan anaknya, atau ibu dan anaknya, atau keluarga sedarah dalam garis lurus ke atas atau ke bawah sampai dengan derajat ketiga.
8. Orang Tua adalah ayah dan/atau ibu kandung, atau ayah dan/atau ibu tiri, atau ayah dan/atau ibu angkat.
9. Wali adalah orang atau badan yang dalam kenyataannya menjalankan kekuasaan asuh sebagai Orang Tua terhadap anak.
10. Anak adalah anak kandung, anak angkat, atau anak dalam perwalian yang berstatus sebagai peserta didik.
11. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang selanjutnya disebut Kementerian adalah kementerian yang bertanggung jawab terhadap urusan pemerintahan di bidang pendidikan dan kebudayaan.
12. Pemerintah Daerah adalah kepala daerah sebagai unsur pengelenggara pemerintahan daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom.
66 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
BAB II TUJUAN, PRINSIP, DAN SASARAN
Pasal 2Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan bertujuan untuk: a. meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab bersama antara Satuan
Pendidikan, Keluarga, dan Masyarakat terhadap Penyelenggaraan Pendidikan;
b. mendorong Penguatan Pendidikan Karakter Anak;c. meningkatkan kepedulian Keluarga terhadap pendidikan Anak;d. membangun sinergitas antara Satuan Pendidikan, Keluarga, dan
Masyarakat; dane. mewujudkan lingkungan Satuan Pendidikan yang aman, nyaman, dan
menyenangkan.Pasal 3
Pelibatan Keluarga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dilakukan dengan prinsip:a. persamaan hak;b. semangat kebersamaan dengan berasaskan gotong-royong; c. saling asah, asih, dan asuh; dand. mempertimbangkan kebutuhan dan aspirasi Anak.
Pasal 4Sasaran Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan meliputi:a. Satuan Pendidikan;b. Komite Sekolah;c. Keluarga; dand. Masyarakat.
BAB IIIBENTUK PELIBATAN KELUARGA
Pasal 5Bentuk Pelibatan Keluarga dilakukan secara langsung maupun tidak langsung untuk mendukung Penyelenggaraan Pendidikan pada:a. Satuan Pendidikan;b. Keluarga; dan c. Masyarakat.
67Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Pasal 6Bentuk Pelibatan Keluarga pada Satuan Pendidikan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf a dapat berupa:a. menghadiri pertemuan yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan;b. mengikuti kelas Orang Tua/Wali;c. menjadi narasumber dalam kegiatan di Satuan Pendidikan; d. berperan aktif dalam kegiatan pentas kelas akhir tahun pembelajaran;e. berpartisipasi dalam kegiatan kokurikuler, ekstra kurikuler, dan kegiatan
lain untuk pengembangan diri Anak;f. bersedia menjadi aggota Komite Sekolah;g. berperan aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Komite
Sekolah;h. menjadi anggota tim pencegahan kekerasan di Satuan Pendidikan;i. berperan aktif dalam kegiatan pencegahan pornografi, pornoaksi, dan
penyalahgunaan narkoba, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA); dan
j. memfasilitasi dan/atau berperan dalam kegiatan Penguatan Pendidikan Karakter Anak di Satuan Pendidikan.
Pasal 7Bentuk Pelibatan Keluarga pada lingkungan Keluarga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf b dapat berupa:a. menumbuhkan nilai-nilai karakter Anak di lingkungan Keluarga;b. memotivasi semangat belajar Anak;c. mendorong budaya literasi; dand. memfasilitasi kebutuhan belajar Anak.
Pasal 8(1) Pelibatan Keluarga dalam Masyarakat sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 5 huruf c dapat berupa: a. mencegah peserta didik dari perbuatan yang melanggar peraturan
Satuan Pendidikan dan/atau yang menganggu ketertiban umum; b. mencegah terjadinya tindak anarkis dan/atau perkelahian yang
melibatkan pelajar; dan
68 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
c. mencegah terjadinya perbuatan pornografi, pornoaksi, dan penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA) yang melibatkan peserta didik.
(2) Bentuk Pelibatan Keluarga sebagaimana dimaksud ayat (1) dapat dilakukan dengan cara membina, mengawasi, dan/atau melaporkan kepada pihak Satuan Pendidikan atau pihak berwajib.
Pasal 9Bentuk Pelibatan Keluarga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, Pasal 7, dan Pasal 8 dilaksanakan sesuai dengan norma yang berlaku, sumber daya/potensi, dan kearifan lokal.
Pasal 10(1) Pelaksanaan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 6 berkoordinasi dengan Komite Sekolah. (2) Koordinasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilakukan oleh
individu dan/atau paguyuban Orang Tua/Wali.(3) Paguyuban Orang Tua/Wali sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
merupakan paguyuban Orang Tua/Wali peserta didik dalam satu rombongan belajar atau kelas.
Pasal 11(1) Proses Pelibatan Keluarga sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, Pasal
7, dan Pasal 8 dilaksanakan untuk mewujudkan kerja sama dalam mendukung Penyelenggaraan Pendidikan pada Satuan Pendidikan.
(2) Kerja sama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi: a. program dan kegiatan; dan b. pembagian peran dan tanggung jawab.
BAB IVPERAN DAN TANGGUNG JAWAB
Pasal 12Peran dan tanggung jawab Satuan Pendidikan meliputi:1) melaksanakan norma, standar, prosedur, dan kriteria yang ditetapkan
oleh Kementerian;
69Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
2) mendukung program Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan;3) memprakarsai pelaksanaan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan; dan4) memfasilitasi pelaksanaan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan.
Pasal 13Peran dan tanggung jawab Komite Sekolah meliputi:1) mendorong pelaksanaan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan;2) mendukung pelaksanaan Pelibatan Keluarga; dan3) mengoordinasikan pelaksanaan Pelibatan Keluarga.
Pasal 14(1) Peran dan tanggung jawab Pemerintah Daerah meliputi:
1) menyusun kebijakan Pelibatan Keluarga berdasarkan norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan oleh Kementerian;
2) mengoordinasikan pelaksanaan kebijakan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan dan Masyarakat;
3) memfasilitasi Satuan Pendidikan, Komite Sekolah, dan Masyarakat dalam pelaksanaan Pelibatan Keluarga;
4) melaksanakan bimbingan teknis untuk mendukung kegiatan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan; dan
5) melaksanakan supervisi, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan Pelibatan Keluarga di Satuan Pendidikan.
(2) Peran dan tanggung jawab Pemerintah Daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan sesuai dengan kewenangannya.
Pasal 15Peran dan tanggung jawab Kementerian meliputi:a. menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria;b. mengoordinasikan pelaksanaan kebijakan Pelibatan Keluarga;c. memfasilitasi Pemerintah Daerah, Satuan Pendidikan, Komite Sekolah,
dan Masyarakat dalam pelaksanaan Pelibatan Keluarga;d. melaksanakan bimbingan teknis untuk mendukung kegiatan Pelibatan
Keluarga di Satuan Pendidikan; dane. melakukan supervisi, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan kebijakan
Pelibatan Keluarga.
70 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
BAB VPENDANAAN
Pasal 16Pembiayaan kegiatan Pelibatan Keluarga dapat bersumber dari:a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah;c. sumbangan;d. bantuan; dan/ataue. sumber pembiayaan lain yang sah dan tidak mengikat,sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 17Ketentuan lebih lanjut mengenai Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan diatur dalam petunjuk teknis yang ditetapkan oleh direktur jenderal yang menyelenggarakan fungsi pembinaan pendidikan Keluarga.
BAB VIKETENTUAN PENUTUP
Pasal 18Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.
Ditetapkan di Jakartapada tanggal 27 September 2017
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANREPUBLIK INDONESIA,
TTD.
MUHADJIR EFFENDY
71Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan
Diundangkan di Jakartapada tanggal 3 Oktober 2017
DIREKTUR JENDERALPERATURAN PERUNDANG-UNDANGANKEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIAREPUBLIK INDONESIA,
TTD.
WIDODO EKATJAHJANA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2017 NOMOR 1378
Salinan sesuai dengan aslinya,
Kepala Biro Hukum dan OrganisasiKementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
TTD.
Dian WahyuniNIP 196210221988032001
72 Petunjuk Teknis Pelibatan Keluarga Pada Penyelenggaraan Pendidikan