panduan akademik program studi pendidikan biologi · pdf filebiologi tujuh tahun terakhir ......
TRANSCRIPT
PANDUAN AKADEMIK
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2015
KATA PENGANTAR
Sebagai suatu lembaga pendidikan tinggi, kegiatan di lingkungan Program Studi
Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak tidak terlepas dari
kegiatan di bidang akademik. Untuk kelancaran penyelenggaraan bidang kegiatan tersebut
diperlukan suatu panduan dan ketentuan-ketentuan yang berlaku bagi civitas akademika dan
masyarakat yang terlibat dengan kegiatan akademik di Program Studi Pendidikan Biologi
FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak ini. Panduan dan ketentuan berlaku di
Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak ini
disusun dalam suatu buku pedoman akademik Program Studi Pendidikan Biologi.
Buku pedoman akademik Program Studi Pendidikan Biologi adalah pedoman dan
ketentuan tentang penyelenggaraan kegiatan akademik yang ditulis secara singkat dan
komprehensif, berisi komponen atau unsur yang terkait dengan bidang akademik, antara lain
visi, misi, tujuan, strategi pencapaian program studi pendidikan biologi, struktur organisasi,
jumlah mahasiswa regular, kompetensi lulusan, kurikulum program sarjana, sistem
penyelenggaraan pendidikan, peraturan yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan
akademik di lingkungan Program Studi Pendidikan Biologi. Buku pedoman ini mengacu pada
peraturan akademik di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura
(FKIP Untan).
Semoga buku pedoman ini dapat menjadi landasan berpijak dalam semua kegiatan
akademik civitas akademika Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas
Tanjungpura (Untan) Pontianak. Mahasiswa diharapkan dapat menyimak lebih rinci buku
panduan ini untuk mengatur strategi penyelesaian studinya.
Pontianak, September 2015
Ketua Program Studi
Dra. Syamswisna, M.Si
ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ............................................................................... i
DAFTAR ISI .............................................................................................. ii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
DAFTAR TABEL ......................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
iv
v
vi
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................... 1
A. Sekilas Program Studi Pendidikan Biologi ........................ 1
B. Visi, Misi dan Tujuan ........................................................ 1
C. Strategi pencapaian Program Studi Pendidikan Biologi ....
D. Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi
FKIP Universitas Tanjungpura ..........................................
E. Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan
Biologi Tujuh Tahun Terakhir ...........................................
2
3
4
BAB II KOMPETENSI LULUSAN DAN KURIKULUM PROGRAM
SARJANA PENDIDIKAN BIOLOGI ......................................
A. Kompetensi Lulusan ..........................................................
B. Kurikulum Program Sarjana ..............................................
BAB III PERATURAN AKADEMIK DAN PELAKSANAAN
KEGIATAN AKADEMMIK ....................................................
A. Sistem Penyelenggaraan Pendidikan .................................
B. Kegiatan Akademik ...........................................................
C. Evaluasi ..............................................................................
D. Bimbingan Akademik dan Konseling ................................
BAB IV TATA TERTIB MAHASISWA ................................................
A. Sopan Santun Kampus .......................................................
B. Tata Tertib Perkuliahan .....................................................
C. Tata Tertib Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir
Semester dan Ujian Skripsi ................................................
D. Tata Tertib Konsultasi .......................................................
5
5
7
15
15
19
26
29
32
32
33
33
34
iii
E. Hak Mahasiswa ..................................................................
F. Kewajiban Mahasiswa .......................................................
G. Tata Tertib Administrasi ....................................................
H. Sanksi-Sanksi .....................................................................
34
34
34
35
REFERENSI ..............................................................................................
LAMPIRAN ...............................................................................................
36
37
iv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi 3
Gambar 2 Alur Mata Kuliah .......................................................... 10
v
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan
Biologi Tujuh Tahun Terakhir .....................................
4
Tabel 2
Tabel 3
Persentase Mata Kuliah Program Studi Pendidikan
Biologi Fkip Untan .......................................................
Pedoman Penentuan Besarnya Beban Studi
Mahasiswa ....................................................................
8
11
Tabel 4 Rancangan pengambilan mata kuliah pada semester
I-VIII ...........................................................................
12
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Daftar Nama Dosen dan Bidang Keahlian .................... 38
Lampiran 2 Deskripsi Mata Kuliah Pendidikan Biologi ................ 41
Lampiran 3 SOP Pendidikan Biologi ............................................. 47
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Sekilas Program Studi Pendidikan Biologi
Progam Studi Pendidikan Biologi FKIP Untan didirikan pada tanggal 30 januari 2003
dengan Kepmen Mendiknas No. 178/D/T2003, Pembukaan Prodi Pendidikan Biologi
merupakan realisasi untuk menjawab kebutuhan guru Biologi di Provinsi Klaimantan
Barat.
B. Visi, Misi dan Tujuan
Visi
Pada tahun 2020, Program Studi Pendidikan Biologi merupakan institusi yang
menghasilkan sarjana pendidikan biologi yang memiliki kompetensi pedagogik,
kepribadian, profesional dan sosial serta mampu bersaing secara regional dan nasional.
Misi
Untuk mencapai visi tersebut ditetapkan misi program studi sebagai berikut :
1. Menyelenggarakan program sarjana pendidikan biologi yang berkualitas.
2. Menghasilkan lulusan yang berkompetensi dalam pedagogik, kepribadian, profesional
dan sosial serta mampu bersaing secara regional dan nasional.
3. Mengembangkan dan mengaplikasikan berbagai disiplin ilmu Biologi dan
kependidikan biologi serta keterampilan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan
pasar dalam dunia pendidikan biologi.
4. Meningkatkan kolaborasi bersama pemangku kepentingan (stakeholder) dalam
mempersiapkan, melaksanakan, dan menghasilkan sumber daya insani.
Tujuan
1. Melaksanakan pendidikan, penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat dalam
rangka mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
2. Menghasilkan sarjana pendidikan Biologi yang profesional, berdaya saing secara
regional dan nasional.
2
3. Menyebarluaskan hasil penelitian pendidikan atau biologi dan implementasinya serta
hasil pengabdian masyarakat ke dunia ilmu pengetahuan dan kependidikan.
4. Meningkatkan kemandirian dan kerjasama dengan pemangku kepentingan
(stakeholder) dalam menghasilkan lulusan yang profesional dan kompetitif.
C. Strategi Pencapaian Program Studi Pendidikan Biologi
Strategi pencapaian Program Studi Pendidikan Biologi adalah:
1. Peningkatan Pemerataan Pendidikan dan Perluasan Akses
2. Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing
3. Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas, dan Pencitraan Publik
Strategi pencapaian program studi dituangkan secara detil pada Rencana Strategi
(Renstra) Program Studi Pendidikan Biologi dengan tahapan waktu per tahun.
Dalam pencapaian sasaran, program studi memperhitungkan:
1. Jumlah tenaga dosen dan keahliannya yang ditargetkan memiliki dosen S-3 sebanyak
43% pada tahun 2020.
2. Jumlah tenaga kependidikan yang dapat mendukung terselenggaranya kegiatan Tri
Dharma Perguruan Tinggi di program studi dan ditargetkan memiliki tenaga
kependidikan sebanyak 5 orang pada tahun 2018.
3. Jumlah mahasiswa dan tingkat perkembangan/kemampuan prestasi akademik yang
dievaluasi setiap semester melalui pertemuan Pembimbing Akademik (PA) dengan
mahasiswa.
4. Ketersediaan sarana dan prasarana di program studi dan fakultas.
5. Kebutuhan masyarakat dan perubahan kondisi di lingkungan.
6. Panduan Akademik Fakultas tahun 2015, dan Peraturan Akademik Universitas dengan
SK Rektor Universitas Tanjungpura No. 1030/H22/DT/2009, Kebijakan Akademik
Universitas Tanjungpura No. 804/H22/DT/2009, Standar Akademik Universitas
Tanjungpura No. 805/H22/DT/2009, SOP pengelolaan Program Studi Pendidikan
Biologi dengan SK Dekan No. 1101/UN22.6/DT/2014 tanggal 6 Juni 2014 dan
peraturan lainnya yang mengatur penyelenggaraan pendidikan di Fakultas dan
Universitas.
3
D. Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura
Gambar 1. Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi
KOMISI
PENGEMBANGAN
TENAGA PENDIDIK
DAN KEPENDIDIKAN
KOMISI
KEMAHASISWAAN
KERJASAMA DAN
KEWIRAUSAHAAN
DOSEN
MAHASISWA
JURUSAN P.MIPA
GUGUS PENJAMIN
MUTU PRODI
KETUA PRODI
PENDIDIKAN
BIOLOGI
KEPALA
LABORATORIUM
PENDIDIKAN
BIOLOGI
KOMISI AKADEMIK
LABORAN
4
E. Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan Biologi Tujuh Tahun Terakhir
Tabel 1. Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan Biologi Tujuh Tahun Terakhir
Tahun
Masuk
Jumlah Mahasiswa Reguler per Angkatan pada Tahun* Jumlah Lulusan s.d. TS
(dari Mahasiswa Reguler) 2008/2009 2009/2010 2010/2011 2011/2012 2012/2013 2013/2014 2014/2015
(1) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
TS-6 (a)=21 21 21 21 19 8 (b)=5 (c)=16
TS-5 32 32 32 22 18 4 28
TS-4 32 32 32 28 14 14
TS-3 (d) = 69 69 69 (e) = 46 (f) =23
TS-2 113 113 113
TS-1 105 105
TS 102
* Tidak memasukkan mahasiswa transfer.
Catatan : huruf-huruf a, b, c, d dan e harus tetap tercantum pada tabel di atas
5
BAB II
KOMPETENSI LULUSAN DAN KURIKULUM
PROGRAM SARJANA PENDIDIKAN BIOLOGI
A. Kompetensi Lulusan
1. Tujuan Pendidikan
Program sarjana pada Pendidikan Biologi diarahkan untuk mwnghasilkan lulusan
yang memiliki kualifikasi sebagai berikut:
a. menghasilkan lulusan yang yang mampu beradaptasi dengan perkembangan
teknologi.
b. Menghasilkan sarjana pendidikan Biologi yang profesional, berdaya saing secara
regional dan nasional.
c. menghasilkan lulusan yang profesional dan kompetitif.
d. Mampu menerapkan penguasaan konsep-konsep biologi dan ilmu kependidikan
dalam merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi pembelajaran dengan
memanfaatkan IPTEKS sesuai dengan permasalahan di kelas, laboratorium, dan
sekolah dan lingkungan masyarakat dan kondisi daerah serta mampu beradaptasi
terhadap situasi yang dinamis
e. Mampu menerapkan konsep biologi terkini dan ilmu kependidikan dalam
mengembangkan produk-produk pembelajaran dengan memanfaatkan kemajuan
IPTEK untuk mendukung terselenggaranya pembelajaran biologi.
f. Memiliki moral, etika, tanggungjawab, kepribadian dan kemandirian yang baik di
dalam menyelesaikan tugasnya dalam membelajarkan biologi.
2. Ciri dan Kompetensi
a. Keahlian Umum Lulusan Program Sarjana
Kompetensi utama lulusan Program Sarjana Pendidikan Biologi adalah:
1) Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur,
berkepribadian mantap, mandiri serta mempunyai rasa tanggungjawab
kemasyarakat dan kebangsaan.
6
2) Berkompetensi dalam pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial serta
mampu bersaing secara regional dan nasional.
3) Mengembangkan dan mengaplikasikan berbagai disiplin ilmu Biologi dan
Kependidikan biologi serta keterampilan yang diperlukan sesuai dengan
kebutuhan pasar dalam dunia pendidikan biologi.
b. Keahlian Khusus Lulusan Program Sarjana
1) penguasaan konsep-konsep biologi dan ilmu kependidikan dalam
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi pembelajaran dengan
memanfaatkan IPTEKS sesuai dengan permasalahan di kelas, laboratorium,
dan sekolah . dan lingkungan masyarakat dan kondisi daerah serta mampu
beradaptasi terhadap situasi yang dinamis
2) Menguasai model, metode, pendekatan, media, evaluasi/asesmen
pembelajaran di bidang biologi untuk mendukung pembelajaran biologi
disekolah menengah.
3) Mampu mengambil keputusan yang tepat/sesuai dengan prinsip pedagogi serta
hasil analisis data evaluasi dan refleksi untuk memecahkan masalah
pembelajaran biologi di kelas.
4) Memiliki kemandirian dan tanggungjawab dalam menyelesaikan masalah
pembelajaran biologi meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan refleksi
yang menjadi tanggungjawabnya sebagai pendidik biologi maupun sebagai
bagian dari organisasi profesi guru.
5) Menguasai keterampilan kerja dan kemampuan managerial pengelolaan
laboratorium sekolah (labbiologi) dengan memanfaatkan IPTEK.
6) Mampu mengambil keputusan penyelesaian masalah pembelajaran biologi
dengan menghasilkan produkproduk pendidikan biologi
dengan mempertimbangkan kurikulum dan kondisi peserta didik.
7) Mampu melakukan riset dan mengkomunikasikan secara efektif setiap
keputusan terkait berbagai alternatif penyelesaian masalah di bidang
pendidikan biologi.
7
c. Lapangan Pekerjaan Umum
1) Lembaga pendidikan dan pusat penelitian, sebagai dosen dan peneliti.
2) Lembaga/badan/departemen pemerintahan.
d. Lapangan Pekerjaan Khusus
1) Tenaga pengajar Biologi di SMP/SMA/SMK.
2) Tenanga pengajar di Perguruan Tinggi atau Pusat Pendidikan dan Pelatihan.
3) Tentor Les Biologi.
4) Tenaga Laboran.
5) Pengelola pendidikan
6) Wirausahawan dalam Bidang industri pengolahan hasil pertanian dan pangan,
usaha tani, dll.
7) Peneliti di berbagai lembaga penelitian.
8) Wartawan masalah pendidikan dan penilai naskah buku pada penerbit.
B. Kurikulum Program Sarjana
Kurikulum yang digunakan saat ini adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi. Evaluasi
kurikulum dilakukan setiap lima (5) tahun. Hasil evaluasi terhadap kurikulum selanjutnya
digunakan untuk menyempurnakan kurikulum Program Studi. Pelaksanaan pengembangan
kurikulum dilakukan dengan strategi berikut.
Strategi:
1. Membentuk tim penyusun kurikulum yang disahkan berdasarkan Surat Keputusan Dekan.
2. Tim melakukan evaluasi kurikulum.
3. Membahas hasil evaluasi kurikulum pada rapat Program Studi Pendidikan Biologi.
4. Melakukan workshop penyusunan kurikulum dengan melibatkan seluruh dosen.
Kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi telah dilaksanakan :
Pada tahun 2003 (Kurikulum berbasis Isi),
Pada tahun 2007 (Kurikulum berbasis Isi)
Pada tahun 2011 (Kurikulum Berbasis Kompetensi)
Pada tahun 2015 lokakarya Program Studi Pendidikan Biologi
melakukan evaluasi dan penyempurnaan Kurikulum Perguruan Tinggi
mengacu pada kompetensi, SNPT, dan KKNI.
8
Tabel 2. Persentase Mata Kuliah Program Studi Pendidikan Biologi Fkip Untan
Jumlah Jumlah SKS (%)
Mata Kuliah Wajib 47 138 93,2432
Mata Kuliah Pilihan 10 10 6,75676
Total 57 148 100
Jumlah Jumlah SKS (%)
Mata Kuliah Wajib
Universitas 5 15 8,39161
Mata Kuliah
bid.pendidikan (Fakultas) 4 12 8,39161
Mata Kuliah
bid.pendidikan (Prodi) 11 37 26,5734
Mata Kuliah Materi
Biologi 27 74 56,6434
Total 47 138 100
Dalam Program Studi Pendidikan Biologi terdapat pengelompokan yang merupakan satu
kesatuan utuh yang saling mendukung dan terkait. Berdasarkan sifatnya, mata kuliah dibagi
menjadi mata kuliah wajib dan mata kuliah pilihan. Dengan jumlah mata kuliah wajib sebesar
145 sks (98,64%) dan mata kuliah pilihan 2 sks (1,36%). Untuk mata kuliah pilihan 2 sks
tersebut telah disediakan 12 sks.
Mata kuliah wajib dirancang agar mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan dan
ketrampilan yang memadai di bidang Biologi dan kependidikan Biologi, dan juga sebagai bekal
untuk mengembangkan diri pada pendidikan (studi lanjut) maupun pengembangan diri pada saat
kembali ke masyarakat (memperoleh pekerjaan atau menciptakan pekerjaan). Mata kuliah yang
ditawarkan sebagai mata kuliah pilihan merupakan mata kuliah di bidang-bidang lain yang
diperlukan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa seperti misalnya mata kuliah etnobotani, kultur
jaringan, ekologi perairan, teknologi tepat guna, media pembelajaran. Dengan demikian aspek
kedalaman tercapai.
Kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi dibuat fleksibel agar mampu mengikuti
perkembangan dan kebutuhan stakeholder, maka Program Studi melakukan revisi kurikulum
setiap empat tahun. Pada tahun 2015 ini dilakukan revisi kurikulum KBK berbasis KKNI.
Pelaksanaan kurikulum dalam proses belajar mengajar dimonitoring dengan mengacu pada
silabus dan RPS mata kuliah yang telah dibuat oleh dosen. Masukan dari mahasiswa terhadap
9
pelaksanaan perkuliahan juga dilakukan pada setiap menjelang ujian akhir semester. Tingkat
kehadiran dosen juga dimonitor secara periodik satu kali dalam satu semester.
Di dalam kurikulum yang mendukung mahasiswa dalam menguasai substansi ilmu
pendidikan dan ilmu biologi dalam rangka melaksanakan pembelajaran di sekolah menengah.
Dalam kurikulum juga terdapat mata kuliah bahasa Inggris sesuai dengan kompetensi pembuatan
media yang didukung dengan penggunaan bahasa Inggris. Pada Tahun Akademik 2011/2012,
Program Studi Pendidikan Biologi juga menyediakan program Pendidikan Guru MIPA Bertaraf
Internasional. Program ini diselenggarakan untuk mendukung kompetensi mahasiswa bersaing di
tingkat Internasional, dan terutama dalam mendukung mereka untuk menguasai dan
melaksanakan pembelajaran dalam bahasa Inggris. Selain bahasa Inggris, program studi juga
menyediakan mata kuliah dasar komputer yang membantu mahasiswa dalam literasi komputer.
Penggunaan komputer dan ICT juga dioptimalkan dalam setiap mata kuliah, terutama melalui
penugasan presentasi pada mahasiswa yang sebagian besar dibantu dengan pemanfaatan minimal
program “power point” ataupun dengan dukungan multi media lain.
Dalam mengembangkan etika lulusan, program studi tidak menyediakan mata kuliah tertentu,
akan tetapi terintegrasi dalam semua mata kuliah yang diberikan dalam Program Studi
Pendidikan Biologi. Dalam pelaksanaan pembentukan etika lulusan, program studi berpegang
pada kebijakan fakultas.
Struktur dan isi kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi terdiri dari Mata Kuliah
Wajib 145 sks (98, 64%) dan Mata Kuliah Pilihan 2 sks (1,36%). Mata Kuliah Wajib terdiri dari
mata kuliah umum (UMG) sebanyak 19 sks (12,93%), mata kuliah KPB bidang kajian
pendidikan 12 sks (8,16%), (KPB) bidang pengajaran 26 sks (17,69%), (KPB) bidang materi 88
sks (59,86%) dan mata kuliah pilihan 2 sks (1,36%). Dari kelompok mata kuliah tersebut
didukung oleh para dosen, struktur kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi sudah sangat
memadahi tingkat keluasannya.
Keluasan materi perkuliahan disusun berdasarkan kompetensi yang diharapkan, sehingga
dosen dapat merancang kegiatan perkuliahan dengan menggunakan berbagai sarana dan
prasarana yang tersedia. Setiap dosen pada mata kuliah juga dituntut untuk membuat materi
perkuliahan baik berupa slide, bahan ajar maupun handout pada setiap pertemuan. Dalam
struktur kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi mata kuliah teori dan praktek dipisahkan,
10
tujuan dari pemisahan tersebut antara lain mempermudah mahasiswa yang terkendala nilai
perkuliahan.
Struktur mata kuliah disusun berdasarkan matakuliah prasyarat, agar tercapai alur
kompetensi yang urut dan tetap merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan antara mata
kuliah satu dengan mata kuliah lainnya, dengan demikian unsur koherensi akan terpenuhi, seperti
contoh alur mata kuliah pada gambar
Kurikulum program studi pendidikan biologi diupayakan seoptimal mungkin untuk
menunjang kebutuhan masyarakat terdekat dan kepentingan internal lembaga. Mengingat jumlah
sekolah yang cukup banyak masih memerlukan pembinaan dalam proses pembelajaran sehingga
materi pembelajaran yang disampaikan disesuaikan telah mendukung kebutuhan masyarakat
terdekat dengan mengarahkan mahasiswa agar mencapai kompetensi pedagogik, kepribadian,
profesional dan sosial.
Gambar 2. Alur Mata Kuliah
PPB
Seminar
Biometri
Statistik DasarMatematika
Dasar Genetika Evolusi
S K
R I P
S I
Biologi Sel Histologi
Anatomi Hewan
Biologi
Umum
Takso Avertebrata
Peng. Ling
Morfologi Tumbuhan
Mikrobiologi
Eko- Tumb
Fis-Wan Biokimia
Taks. Vertb Eko-Wan Fisika Dasar
Taks. Tumbuhan
Anatomi Tumb. Fisiologi Tumbuhan
Kim
ia D
asa
r
Teknik
Laboratorium
PPL II
PPL I
EPHB
KDM
SBM
Peng Kurikulum Peng. Pend.
Profesi Kepend
Bel-Pembel
PPD
KETERKAITAN MK PROGRAM SARJANA PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UNTAN
Kimia organik
TI Komunikasi
IAD.ISBD PKnAgama B.InggrisFilsafatB.Ind Toefl
K K M
Lampiran D
MK Pilihan
PPNS
Kewirausahaan
11
Materi yang terkait dengan teknologi informasi sangat dibutuhkan untuk kepentingan
internal lembaga FKIP Universitas Tanjungpura. Universitas tanjungpura menyadari bahwa
keberadaan sistem informasi sangatlah penting. Untuk itu Program Studi Pendidikan Biologi
memasukkan muatan tentang sistem informasi., sebagai contoh materi IT seperti dasar-dasar
komputer, biometri dan evaluasi proses Belajar biologi.
Matakuliah Pilihan yang Merujuk Pada Harapan/kebutuhan Mahasiswa secara
Individual/kelompok Mahasiswa Tertentu
Kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi telah menyediakan matakuliah yang
merujuk pada harapan/kebutuhan masyarakat baik secara individual maupun kelompok. , selain
mewajibkan mahasiswa mengambil mata kuliah wajib sebanyak 145 sks, juga mewajibkan
mahasiswa mengambil mata kuliah pilihan sebanyak 2 sks. Mata kuliah pilihan yang ditawarkan,
merujuk pada bidang yang dipilih oleh mahasiswa. Mata kuliah pilihan yang ditawarkan adalah
mata kuliah yang diharapkan dapat menunjang aplikasi bidang ilmu yang telah dipelajari
mahasiswa pada mata kuliah wajib. selain itu mata kuliah pilihan yang disusun merupakan mata
kuliah yang diharapkan menunjang mahasiswa saat menyelesaikan tugas akhir.
Untuk memenuhi harapan dan kebutuhan matakuliah pilihan mahasiswa secara individu,
program studi pendidikan biologi telah menyediakan 6 mata kuliah pilihan dengan total 12 sks.
Jumlah tersebut dirasa cukup karena mahasiswa hanya diwajibkan menempuh mata kuliah
pilihan 2 sks saja.
Dalam mengambil mata kuliah (pengisian lembar isian rancangan studi) pada setiap
semester harus memperhatikan: (a) beban studi maksimum yang tergantung pada indeks prestasi
(IP) semester sebelumnya, (b) mata kuliah prasyarat yang diperlukan, (c) jadwal kuliah dan
praktikum.
Tabel 3. Pedoman Penentuan Besarnya Beban Studi Mahasiswa
IP
Semester Lalu
Beban Studi
Semester Mendatang
3,00 - 4,00 21 – 24 sks
2,50 - 2,99 18 – 21 sks
2,00 - 2,49 15 – 18 sks
1,50 - 1,99 12 – 15 sks
< 1,50 < 12 sks
12
Smt No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot sks Pra-syarat
I 1 UMG 107 ISBD 3
2 UMG 110 Bahasa Indonesia 3
3 KPB 200 Pengantar Pendidikan 3
4 KPB 400 Matematika Dasar 3
5 KPB 402 Fisika Dasar I 2
6 KPB 404 Kimia Dasar I 2
7 KPB 406 Biologi Umum 3
8 KPB 433 Praktikum Fisika Dasar I 1
9 KPB 435 Praktikum Kimia Dasar I 1
10 KPB 437 Praktikum Biologi Umum 1
Jumlah semester I 22
II 1a UMG 101 Pendidikan Agama Islam* 3
1b UMG 102 Pendidikan Agama Kristen Protestan* 3
1c UMG 103 Pendidikan Agama Katolik* 3
1d UMG 104 Pendidikan Agama Hindu* 3
1e UMG 105 Pendidikan Agama Budha* 3
2 UMG 108 Ilmu Alamiah Dasar (IAD) 2
3 KPB 408 Pekembangan Peserta Didik 3
4 KPB 203 Profesi Kependidikan 2
5 KPB 403 Fisika Dasar II 2
6 KPB 405 Kimia Dasar II 2
7 KPB 407 Pengetahuan Lingkungan 2
8 KPB 428 Teknik Laboratorium 2
9 KPB 434 Praktikum Fisika Dasar II 1
10 KPB 436 Praktikum Kimia Dasar II 1
11 KPB 438 Praktikum Pengetahuan lingkungan 1
12 KPB 452 Praktikum Teknik Laboratorium 1
Jumlah semester II 22
III 1 UMG 106 Pendidikan Kewarganegaraan 3
2 UMG 111 Bahasa Inggris 2
3 KPB 303 Telaah Kurikulum Sekolah Menengah 3
4 KPB 409 Morfologi Tumbuhan 2
5 KPB 414 Anatomi Fisiologi Hewan 3
6 KPB 415 Biokimia 2
7 KPB 432 Biologi Sel 2
8 KPB 427 Statistika Dasar 3
9 KPB 439 Praktikum Morfologi Tumbuhan 1
10 KPB 442 Praktikum Anatomi Fisiologi Hewan 1
11 KPB 443 Praktikum Biokimia 1
Jumlah semester III 23
IV 1 UMG 112 Filsafat Ilmu/Dasar-dasar Sains 2
2 KPB 202 Belajar dan Pembelajaran 4
Tabel 4. Rancangan pengambilan mata kuliah pada semester I-VIII
13
Smt No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot sks Pra-syarat
3 KPB 301 Strategi Belajar Mengajar Biologi 3
4 KPB 413 Anatomi Fisiologi Tumbuhan 3
5 KPB 416 Taksonomi Tumbuhan 3
6 KPB 418 Taksonomi Hewan 3
7 KPB 429 Dasar-Dasar Komputer 3
8 KPB 441 Praktikum Anatomi Fisiologi Tumbuhan 1
9 KPB 444 Praktikum Taksonomi Tumbuhan 1
10 KPB 445 Praktikum Taksonomi Hewan 1
Jumlah semester IV 24
V 1 KPB 300 Kemampuan Dasar Mengajar Biologi 3
2 KPB 302 Evaluasi Proses & Hasil Belajar Biologi 4
3 KPB 422 Ekologi Tumbuhan 2
4 KPB 423 Ekologi Hewan 2
5 KPB 424 Biometri 2
6 KPB 425 Genetika 3
7 KPB 448 Praktikum Ekologi Tumbuhan 1
8 KPB 449 Praktikum Ekologi Hewan 1
9 KPB 450 Praktikum Biometri 1
10 KPB 451 Praktikum Genetika 1
Jumlah semester V 20
VI 1 KPB 304 Penelitian Pendidikan Biologi 4
2 KPB 305 Pengajaran Mikro (PPL I) 2
3 KPB 411 Histologi dan Embriologi Hewan 3
4 KPB 420 Mikrobiologi 2
5 KPB 421 Mikrotekhnik 1
6 KPB 426 Evolusi 2
7 KPB 440 Praktikum Histologi Dan Embriologi Hewan 1
8 KPB 446 Praktikum Mikrobiologi 1
9 KPB 447 Praktikum Mikroteknik 1
10 KPB 500 Mata Kuliah Pilihan I (Ekologi Perairan)** 2
11 KPB 501 Mata Kuliah Pilihan II (Kultur Jaringan)** 2
12 KPB 502 Mata Kuliah Pilihan III (Teknologi Tepat Guna)** 2
13 KPB 503 Mata Kuliah Pilihan IV (Media Pembelajaran)** 2
14 KPB 504 Mata Kuliah Pilihan V (Etnobotani)** 2
15 KPB 505 Mata Kuliah Pilihan VI (Fitokimia tradisional)** 2
Jumlah semester VI 17-19
VII 1 KPB 306 Program Pengalaman Lap (PPL II) 4
2 KPB 308 Kapita Selekta Pendidikan Biologi 2
3 KPB 430 Seminar Pendidikan Biologi 2
4 KPB 500 Mata Kuliah Pilihan I (Ekologi Perairan)** 2
5 KPB 501 Mata Kuliah Pilihan II (Kultur Jaringan)** 2
6 KPB 502 Mata Kuliah Pilihan III (Teknologi Tepat Guna)** 2
7 KPB 503 Mata Kuliah Pilihan IV (Media Pembelajaran)** 2
8 KPB 504 Mata Kuliah Pilihan V (Etnobotani)** 2
14
* ambil salah satu
** ambil dua mata kuliah
Smt No Kode MK Nama Mata Kuliah Bobot sks Pra-syarat
9 KPB 505 Mata Kuliah Pilihan VI (Fitokimia tradisional)** 2
10 KPB 307 Kuliah Kerja Mahasiswa 4
Jumlah semester VII 10-16
VIII 1 KPB 431 Skripsi 4
2 KPB 500 Mata Kuliah Pilihan I (Ekologi Perairan)** 2
3 KPB 501 Mata Kuliah Pilihan II (Kultur Jaringan)** 2
4 KPB 502 Mata Kuliah Pilihan III (Teknologi Tepat Guna)** 2
5 KPB 503 Mata Kuliah Pilihan IV (Media Pembelajaran)** 2
6 KPB 504 Mata Kuliah Pilihan V (Etnobotani)** 2
7 KPB 505 Mata Kuliah Pilihan VI (Fitokimia tradisional)** 2
Jumlah semester VIII 4-6
Total sks 148
15
BAB III
PERATURAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKADEMIK
A. Sistem Penyelenggaraan Pendidikan
1. Beban Studi dan Lama Pendidikan
1) Program Studi S1 pendidikan biologi memiliki beban studi 148 SKS
selama 8-14 semester.
2. Penyusunan Rencana Studi dan Perwalian
a. Penyusunan Rencana Studi
Setiap mahasiswa wajib menyusun rencana studi dalam formulir LIRS
(Lembar Isian Rencana Studi). Penyusunan rencana studi (pengisian
LIRS) di lingkungan FKIP Untan berdasarkan pada :
1) Semester yang harus diselesaikan mahasiswa, sesuai dengan jadwal
akademik.
2) Bagi mahasiswa baru diwajibkan merencanakan semua mata kuliah yang
tercantum pada kurikulum semester satu prodi masing-masing.
3) Bagi mahasiswa lama/mahasiswa yang mengikuti semester berikutnya,
pengisian LIRS ditentukan oleh indeks prestasi yang dicapai padaa
semester sebelumnya dengan interval beban studi sebagai berikut :
Indeks Prestasi (IP) Semester Lalu Beban Studi Semester Berikutnya
3,00 – 4,00
2,50 – 2,99
2,00 – 2,49
1,50 – 1,99
< 1,50
Maksimal 24 sks
Maksimal 21 sks
Maksimal 18 sks
Maksimal 15 sks
Maksimal 12 sks
Jumlah sks yang diambil dapat padaa batas maksimum walaupun IP-nya
minimum. (Contoh: IP 2,50 boleh mengambil 21 sks).
b. Perwalian
Selama mengikuti suatu program pendidikan di FKIP Untan, setiap
mahasiswa mendapat perwalian (bimbingan akademik) dari seorang dosen
16
penasehat akademik (PA) yang ditetapkan oleh program studinya. Dalam
pengisian rencana studinya (LIRS), mahasiswa wajib meminta bimbingan
dari dosen PA. Dosen PA berhak mengubah LIRS yang sudah
diisi/direncanakan oleh mahasiswa jika hal itu dianggap perlu, demi
kelancaran studi mahasiswa.
Tugas dan kewajiban Pembimbing Akademik adalah:
1) Membantu mahasiswa dalam menentukan renncana studi (memilih
mata kuliah yang akan ditempuh) dan memberi pertimbangan
mengenai banyak kredit yang boleh diambil.
2) Mengesahkan lembar isian rencana studi dan lembar perubahan isian
rencana studi, serta pembatalan rencana kuliah.
3) Mendorong mahasiswa bekerja dan belajar secara teratur dan terus
menerus.
4) Memberi motivasi pada mahasiswa bimbingan agar berprestasi baik
dan mengenal potensi diri.
c. Perubahan Rencana Studi
Mahasiswa yang akan mengubah rencna studi yang telah disusun di awal
semester diberikan kesempatan untuk melakukannya paling lama dua
minggu setelah perkuliahan berjalan. Perubahan rencana studi ini harus
mendapat persetujuan dari dosen PA mahasiswa yang bersangkutan.
3. Alih Program dan Cuti Kuliah (Stop Out)
a. Alih Program
1) Persyaratan
Mahasiswa FKIP Untan diperbolehkan pindah dari satu program
studi ke program studi yang lain di lingkungan FKIP Untan,
apabila :
a) Terdaftar sebagai mahasiswa aktif pada FKIP Untan.
b) Telah mengikuti perkuliahan di programnya minimal dua
semester dan telah selesai ujian akhir semester untuk
program semester yang diikutinya.
17
c) Sekurang-kurangnyaa 25% dari mata kuliah yang sudah
lulus terdapat pada program studi yang diinginkan.
d) Bukan sebagai mahasiswa drop out (DO) atau akan didrop
out oleh program studi asalnya karena alasan tertentu.
e) Tidak berlaku bagi mahasiswa program regular B pindah ke
program regular A.
f) Alih program tidak boleh lebih dari akhir evaluasi tahap
pertama (akhir semester IV).
g) Penerimaan mahasiswa oleh program studi penerima
dibatasi oleh daya tamping masing-masing.
2) Prosedur Alih Program
a) Mahasiswa yang bersangkutan harus mengajukan
permohonan kepada Dekan FKIP Untan dengan tembusan
kepada Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi asal serta
Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi penerima dengan
melampirkan:
1) Surat keterangan dari ketua Jurusan asalnya yang
menerangkan bahwa
a) Mahasiswa tersebut diperkenankan pindah dari
program studinya,
b) Mahasiswa tersebut aktif kuliah pada tahun
angkatannya,
c) Mahasiswa tersebut tidak terkena drop out dan
memiliki IPK minimal 2,00 serta telah
mengumpulkaan beban studi minimal 12 sks.
2) Daftar hasil studi ketika mengikuti perkuliahan pada
program studi asalnya, dan
3) Fotocopi kartu mahasiswa terakhir.
b) Ketua Jurusan dan Ketua Prodi mempelajari permohonan
tersebut, dan memberikan informasi kepaada dekan
18
tentaang kesediaan atau keberatan menerima disertai
alasannya.
c) Dekan membuat surat penetapan tentang mahasiswa
bersangkutan dan tembusan kepada ketua Jurusan masing-
masing serta Biro Administrasi Akademik dan
Kemahasiswaan (BAAK).
d) Jika diterima alih programnya, mahasiswa yang
bersangkutan harus mendaftar kembali di BAAK dan
selanjutnya mendaftar di program studi yang dituju dengan
menunjukkan :
1) Surat penetapan dari Dekan,
2) Kuitansi pembayaran SPP semester yang diikutinya,
dan
3) Lembar Hasil Studi (LHS) yang diperoleh
3) Status Mahasiswa Pindahan
Apabila seorang mahasiswa diterima alih program pada suatu
program studi, maka statusnya adalah :
a) Mahasiswa pindahan dari prodi lain di lingkungan FKIP
Untan terdaftar sebagai mahasiswa angkatan yang sama
dengan angkatan pada prodi asalnya.
b) Pengambilan beban kredit untuk semester yang akan
ditempuh sesuai dengan ketentuan yang berlaku
berdasarkan IP yang diperoleh pada semester yang baru
ditempuh pada program studi asal.
c) Jumlah sks yang telaah diperoleh pada program studi asal
tidak semuanya dapat ditransfer pada program studi
penerima, karena harus disesuaikan dengan kurikulum
masing-masing program studi.
19
b. Cuti Akademik/Kuliah (Stop Out)
Berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Tanjungpura Nomor:
1030/H22/DT/2009, tanggal 5 Oktober 2009, tentang Peraturan Akademik
Universitas Tanjungpura, kepada mahasiswa dapat diberikan cuti
akademik/kuliah (stop out) karena alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan. Ketentuan cuti akademik dimaksud adalah
sebagai berikut :
1) Ijin cuti akademik diberikan rektor atas permohonan mahasiswa yang
bersangkutan setelah mendapat rekomendasi dari Dekan FKIP Untan,
karena alasan yang dapat diterima seperti hamil, sakit yang harus
istirahat, dan kesulitan ekonomi.
2) Ijin cuti akademik diajukan selambat-lambatnya satu bulan setelah
penutupan pendaftaran ulang pada semester yang bersangkutan.
3) Ijin cuti akademik diberikan paling lama 4 (empat) semester berturut-
turut atau 2 (dua) tahun kumulatif selama studi.
4) Waktu cuti akademik tidak diperhitungkan dalam masa studi.
Sedangkan mahasiswa yang tidak diberhentikan sementara (diskors)
karena terkena sanksi akademik tetap diperhitungkan masa studinya.
5) Ijin cuti akademik tidak dapat berlaku surut dan tidak diberikan
kepada mahasiswa yang akan di drop out (DO) atau di skors.
6) Mahasiswa boleh mengambil cuti akademik (stop out) setelah
mengikuti kegiatan akademik/perkuliahan sekurang-kurangnya 2 (dua)
semester.
7) Mengenai syarat-syarat untuk mendapatkan ijin cuti akademik
disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku di Untan.
B. Kegiatan Akademik
1. Kegiatan Perkuliahan
a. Perkuliahan dilaksanakan selama 16 kali pertemuan ditambah 2 kali
evaluasi, yaitu evaluasi tengah semester dan akhir semester, dalam 1
semester untuk mata kuliah dengan bobot 2 sks (2x50 menit) dan 3 sks
20
(3x50 menit), serta 32 kali pertemuan untuk mata kuliah dengan bobot 4 sks
(2x50 menit) atau 16 kali pertemuan (4x50 menit).
b. Apabila dalam melaksanakan perkuliahan belum tercapai target 75% (12
kali) dari jumlah pertemuan pada bagian a di atas, maka dosen tersebut
diharuskan menambah perkuliahan atau menggantinya dengan tugas
terstruktur dan/ atau tugas mandiri.
c. Bagi mahasiswa yang tidak mencapai 75% perkuliahan yang dilaksanakan
dosen, maka yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti ujian.
d. Mahasiswa diperkenankan mengikuti perkuliahan sesuai dengan mata kuliah
yang diprogramkan di dalam LIRS.
e. Pada awal perkuliahan, dosen memberikan penjelasan mengenai segala
sesuatu yang berhubungan dengan mata kuliah yang diasuhnya.
f. Perkuliahan dilaksanakan dalam berbagai bentuk kegiatan, yaitu : tatap
muka, tugas-tugas terstruktur dan/atau tugas mandiri.
g. Perkuliahan hanya dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah
diatur dan ditetapkan oleh bagian akademik fakultas.
h. Dosen dilarang memadatkan perkuliahan dan mengurangi jam tatap muka.
2. Kegiatan Ujian
a. Persyaratan
Kegiatan ujian dalam setiap semester dilaksanakan dua kali secara
terjadwal, yaitu ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester
(UAS), sedangkan kegiatan ujian lainnyaa adalah ujian akhir studi.
Pelaksanaan UTS dan UAS diatur dengaan tata tertib ujian sebagai
berikut:
1) Mahasiswa wajib mengikuti ujian semua mata kuliah yang telaah
diprogramkan,
2) Ujian susulan dapat diberikan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku,
3) Pelaksanaan ujian sesuai dengan tata tertib yang berlaku.
21
b. Pelaksanaan
1) Ujian Tengah Semester
Ujian tengah semester dilaksanakan untuk mengevaluasi
penguasaan materi perkuliahan selama setengah semester.
Mahasiswa yang akan mengikuti ujian ini harus telah mengikuti
kegiatan tatap muka minimal 75% dari tatap muka yang telah
diselenggarakan untuk setiap mata kuliah.
2) Ujian Akhir Semester
Ujian akhir semester dilaksanakan untuk mengevaluasi penguasaan
seluruh materi perkuliahan. Untuk dapat mengikuti UAS ini
mahasiswa harus mengikuti syarat-syarat sebagai berikut :
a) Telah mengikuti ujian tengah semester.,
b) Telah mengikuti kegiatan tatap muka minimal 75% dari
tatap muka yang telah diselenggarakan untuk setiap mata
kuliah dan melaksanakan tugas terstruktur dan/atau tugas
mandiri.
3) Ujian Akhir Studi
Ujian akhir studi adalah ujian yang diberikan kepada mahasiswa
yang akan menyelesaikan program studinya masing-masing. Ujian
akhir studi berbentuk ujian skripsi.
a) Persyaratan Ujian Skripsi
1) Memiliki kartu mahasiswa yang masih berlaku saat
menempuh ujian skripsi.
2) Telah lulus semua mata kuliah wajib dan pilihan sesuai
dengan ketentuan Jurusan/Prodi.
3) Tidak memiliki nilai E (nol), nilai D tidak lebih dari 10%
dalam MKU dan MKPS, dan nilai PPL minimal B.
4) Skripsi telah disetujui oleh pembimbing utama dan
pembimbing pembantu.
5) Memiliki surat keterangan bebas peminjaman buku dari
perpustakaan.
22
6) Memiliki sertifikat TOEFL dari UPT Bahasa Untan
sesuai yang ditetapkan dalam SK Rektor
No.639a/H22/KL/2009 tanggal 22 Juli 2009, dengan
skor minimal 420 (angkatan 2008/2009 dan 2009/2010)
atau skor minimal 425 (angkatan 2010/2011), atau sesuai
dengan edaran Kepala UPT Bahasa Untan No.
140/H22.18/TU/2010.
7) Telah mendaftarkan diri pada jurusan dan memenuhi
syarat yang telah ditetapkan oleh jurusan.
b) Sidang Ujian Skripsi
1) Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan diatas
akan diuji dihadapan panitia penguji yang terdiri
dari :
Ketua merangkap anggota
Sekretaris merangkap anggota
Penguji utama
Anggota penguji
Ketua panitia ujian adalah pembimbing utama dan
sekretaris adalah pembimbing pembantu. Penguji
utama adalah dosen ahli dalam materi skripsi yang
ditulis mahasiswa yang memiliki jabatan sekurang-
kurangnya Lektor Kepala, Lektor (III/d) bagi yang
berpendidikan S2, dan Lektor (III/c) bagi yang
berpendidikan S3 dari jurusan/ prodi yang
bersangkutan.
2) Jika ketua atau sekretaris salah satu berhalangan
sidang ujian skripsi dapat dilanjutkan bilamana
Ketua/sekretaris yang bersangkutan memberi kuasa
kepada fakultas, selanjutnya Fakultas menunjuk
Ketua/sekretaris pengganti.
23
3) Komponen yang dinilai dalam ujian skripsi meliputi
skripsi tertulis dan hasil ujian lisan, berdasarkan
format yang ditetapkan Fakultas.
4) Kedudukan nilai skripsi sama dengan mata kuliah
lainnya. Untuk menentukan IPK akhir dalam
menetapkan predikat kelulusan, IPK akhir perlu
dihitung kembali dengan memasukkan nilai (mata
kuliah) skripsi.
5) Setelah pembacaan berita acara ujian, dilanjutkan
dengan pemberian nasehat kepada mahasiswa yang
lulus ataupun yang gagal, dari salah seorang
anggota penguji yang ditunjuk oleh Ketua panitia
ujian. Petuah atau pemberian nasehat berisikan
ucapan selamat, sarjana pendidikan, pengabdiaan
pada masyarakat, loyalitas terhadap almamaternya,
dan lain-lain yang di pandang perlu.
c) Tata Tertib Ujian skripsi
1) Ujian dilakukan secara terbuka untuk umum.
Dengan permintaan ijin, mahasiswa lain yang
mendaftarkan diri sebagai pendengar dan undangan
boleh menghadiri penyelenggaraan ujian tersebut.
2) Skripsi yang telah disahkan pembimbing untuk
bahan ujian harus disampaikan satu minggu
sebelum ujian dilaksanakan, masing-masing
sebanyak 7 (tujuh) eksemplar.
3) Calon menunggu diruang ujian 15 menit sebelum
pelaksanaan ujian dimulai.
4) Para pendengar dan undangan harus hadir 15 menit
sebelum ujian dimulai dan menempati tempat yang
telah ditentukan. Para pendengar dan undangan
yang terlambat, dapat ditolak memasuki ruang
24
ujian, kecuali menurut panitia ujian diperbolehkan
masuk.
5) Ujian dibuka oleh Ketua Panitia ujian skripsi.
6) Selama ujian berlangsung, pendengar diwajibkan
mematuhi tata tertib ujian. Panitia ujian dapat
meminta pendengar meninggalkan ruang ujian
bilamana dipandang perlu, dan selama sidang ujian
berlangsung, calon dan pendengar tidak
diperkenankan meninggalkan ruangan.
7) Selama sidang ujian berlangsung, calon harus
berpakaian rapi dan lengkap. Calon pria
mengenakan jas/PSL dan calon wanita mengenakan
kebaya nasional.
8) Selama sidang ujian berlangsung, calon harus
bersikap dan duduk dengan sopan. Jika menurut
Panitia Ujian calon bersikap tidak wajar, maka
penyelenggaraan ujian dapat ditolak setelah diberi
peringatan sekurang-kurangnya 3 kali oleh Ketua
Panitia Ujian.
9) Calon dibolehkan berdoa di depan panitia sebelum
ujian dimulai.
10) Calon tidak diperkenankan meninggalkan ruangan
sebelum sidang ujian dinyatakan selesai oleh Ketua
Panitia Ujian.
11) Setelah sidang selesai, calon dan pendengar
meninggalkan ruang ujian untuk memberikan
kesempatan panitia ujian mengadakan musyawarah.
Pengumuman hasil ujian dan penentuan yudisium
dilakukan setelah musyawarah Panitia ujian yang
dihadiri calon dan pendengar. Kecuali karena hal-
25
hal tertentu, hasil ujian dan yudisium tidak dapat
diumumkan setelah musyawarah panitia ujian.
12) Predikat kesarjanaan pada FKIP Untan ditetapkan
sebaagai berikut:
a) Dengan pujian (Cumlaude), dengan syarat
IPK : 3,51 - 4,00
Masa penyelesaian studi paling lama
sesuai dengan batas perkiraan minimal
penyelesaian program ditambah dengan
maksimal satu semeter.
Tidak ada nilai D.
b) Sangat memuaskan, dengan syarat :
IPK : 2,76 – 3,50
Masa penyelesaian studi paling lama
sesuai dengan batas perkiraan minimal
penyelesaian program ditambah dengan
maksimal 2 semeter.
Nilai D tidak lebih dari 10%
c) Memuaskan, dengan syarat :
IPK : 2,00 – 2,75
Masa penyelesaian studi paling lama
sesuai dengan batas perkiraan minimal
penyelesaian program ditambah 2
semester.
d) Nilai D tidak lebih dari 10%
13) Mahasiswa yang mencapai nilai rata-rata ujian
skripsi dibawah 2 (dua) dinyatakan tidak lulus.
14) Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus,
digolongkan dalam 2 kategori, yaitu :
a) Diharuskan memperbaiki skripsi dan
mengikuti ujian ulang.
26
b) Diharuskan mengikuti ujian ulang tanpa
memperbaiki skripsi.
15) Lamanya mahasiswa memperbaiki skripsi dan
mengulangi ujiannya ditentukan oleh Panitia Ujian.
16) Segala sesuatu yang belum diatur dalam pedoman
ini, akan diatur kemudian sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
C. Evaluasi
1. Komponen Penilaian
Evaluasi keberhasilan setiap mata kuliah dilakukan secara kontinu dalam bentuk
tatap muka, tugas-tugas terstruktur, ujian tengah semester, dan ujian akhir
semester. Nilai ujian setiap mata kuliah tersebut ditetapkan sebagai berikut:
a. Nilai ujian diberikan dengan nilai mentah dari 0 (nol) sampai 100
(seratus).
b. Nilai suatu mata kuliah adalah gabungan dari kegiatan tatap muka, tugas-
tugas terstruktur, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester dengan
bobot masing-masing.
c. Bobot kegiatan pada butir b di atas adalah:
1) Tatap muka/aktivitas : 10%
2) Tugas-tugas terstruktur : 20%
3) Ujian tengah semester : 30%
4) Ujian akhir semester : 40%
Jumlah : 100%
d. Apabila seluruh kegiatan tersebut dapat dilakukan mahasiswa dengan
memenuhi syarat yang ditentukan, maka ia akan mendapatkan nilai
maksimal 100.
2. Sistem Penilaian
a. Sistem penilaian yang digunakan untuk menentukan nilai kelulusan dari
nilai mata kuliah yang telah diperoleh mahasiswa berdasarkan Penilaian
Acuan Patokan (PAP).
27
b. Penggunaan PAP diatur sebagai berikut :
Nilai mentah yang diperoleh diubah dalam klasifikasi huruf dengan acuan:
Nilai Mentah Grade Bobot Keterangan
80 – 100 A 4 Sangat baik/lulus
70 – 79 B 3 Baik/lulus
60 – 69 C 2 Cukup/lulus
50 – 59 D 1 Kurang/lulus
< 50 E 0 Gagal/tidak lulus
Keterangan ;
1) Bagi mata kuliah tertentu yang ditetapkan dengan syarat keluluan
minimal C (lihat rekapitulasi mata kuliah), nilai D adalah tidak
lulus.
2) Untuk mahasiswa yang belum mengikuti ujian atau belum
menyerahkan tugas-tugas, diberikan nilai TL (tidak lengkap). Nilai
TL harus dilengkapi setelah ujian berakhir, sampai batas waktu
akhir nilai dari fakultas diserahkan ke BAAK Untan.
3. Evaluasi Keberhasilan Tiap Semester
Evaluasi keberhasilan tiap semester dilaksanakan pada akhir semester dan
keberhasilan studi tiap semester dinyatakan dengan Indeks Prestasi (IP),
perhitungan IP tiap semester dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a. Mengalihkan beban kredit (sks) setiap mata kuliah dengan bobot nilai yang
dicapai.
b. Menjumlahkan sks yang diambil pada semesster terssebut.
c. Menjumlahkan hasil perkalian sks dengan bobot nilai yang dicapai.
d. Membagi hasil pada poin c dengan hasil pada poin b, dengan rumus
sebagai berikut:
IP =
Keterangan :
K = sks mata kuliah yang diambil
N = nilai masing-masing mata kuliah
28
IP yang dicapai tiap semester untuk menyatakan keberhasilan dan berguna
untuk menentukan beban kredit yang diambil pada semester berikutnya,
dengan ketentuan sebagai berikut :
IP Semester Lalu Beban Kredit Semester
Berikutnya
3,00 – 4,00
2,50 – 2,99
2,00 – 2,49
1,50 – 1,99
< 1,50
Maksimal 24 sks
Maksimal 21 sks
Maksimal 18 sks
Maksimal 15 sks
Maksimal 12 sks
4. Evaluasi Keberhasilan Dua tahun Pertama
Evaluasi keberhasilan studi dua tahun pertama ini dilaksanakan pada tahun kedua
akhir semester keempat sejak terdaftar sebagai mahasiswa. Keberhasilan studi dua
tahun pertama dinyatakan dengan Indeks Tahap (IT) untuk menentukan apakah
mahasiswa tersebut diperkenankan melanjutkan studi atau tidak. Perhitungannya
sama dengan perhitungan IP, tetapi meliputi semua mata kuliah yang pernah
ditempuh dari semester 1 sampai semester 4.
Mahasiswa diperkenankan melanjutkan studi, apabila :
a. Telah memiliki minimal 45 sks;
b. IT (Indeks Tahap) ≥ 2,00.
Jika tidak memenuhi ketentuan diatas, maka mahasiswa tersebut akan di drop out
(DO).
5. Evaluasi Keberhasilan Dua Tahun Berikutnya
Evaluasi keberhasilan studi dua tahun berikutnya dilaksanakan pada tahun
keempat akhir semester kedelapan sejak terdaftar sebagai mahasiswa.
Keberhasilan studi pada tahap ini dinyatakan dengan Indeks Tahap (IT), sama
dengan perhitungan evaluasi dua tahun pertama. Pada evaluasi ini mahasiswa
wajib :
a. Menyelessaikan atau memiliki sekurang-kurangnya 90 sks, termasuk sks
yang telah dimiliki dua tahun pertama.
b. Indeks Tahap dari 75 SKS di atas harus sama dengan atau lebih dari 2,00.
29
6. Evaluasi Keberhasilan Studi Akhir
Evaluasi keberhasilan studi akhir dilaksanakan pada akhir program setelah 4
tahun (8 semester) atau maksimal 7 tahun. Seorang mahasiswa dapat dinyatakan
berhasil dan selesai program (S-1), apabila :
a. Telah memenuhi jumlah sks minimum masing-massing program studi.
b. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,00.
c. Tidak terdapat nilai E.
d. Telah menyelesaikan skripsi dan telah lulus ujian sarjana.
Proses perhitungan IPK sama dengan perhitungan IP, tetapi meliputi semua mata
kuliah.
D. Bimbingan Akademik dan Konseling
1. Perwalian oleh Dosen PA
Bimbingan perwalian oleh Dosen PA yang ditunjuk dan diserahi tugas
membimbing beberapa mahasiswa, berfungi sebagai pengarah mahasiswa agar
menjadi insan berilmu yang tidak semata-mata mampu menerima ilmu yang
diberikan kepadanya, melainkan mampu mengembangkan ilmu tersebut. Lebih
jauh dosen PA harus mampu menghidupkan pada diri mahasiswa mengenai
kegunaan ilmu yang diajarkan unntuk kehidupan dimasyarakat.
2. Bimbingan Konseling (BK)
Pentingnya pelayanan dan konseling (BK) diperguruan tinggi didasarkan atas
pertimbangan formal dan pertimbangan praktis. Tujuan utama pelayanan
bimbingan dan konseling adalah kepada mahasiswa, khususnya bagi mahasiswa
yang mendapati masalah dalam menempuh program belajar. Dalam hal ini
diperlukan usaha terpadu seluruh staff pengajar agar dapat memberikan andil
yang sebaik-baiknya untuk keberhasilan mahasiswa.
3. Bimbingan Tugas Akhir
Pembimbing tugas akhir (skripsi) ditetapkan oleh dekan berdasarkan usul ketua
jurusan dengan SK yang terdiri dari :
a. Pembimbing Utama, minimal jabatan Lektor golongan IIId untuk S-1,
Lektor golongan IIIc untuk S-2, dan asisten Ahli golongan IIIb untuk S-3.
30
b. Pembimbing Pembantu, minimal jabatan Asisten Ahli golongan IIIb, atau
Asisten Ahli golongan IIIa dengan rekomendasi.
Fungsi kedua pembimbing tersebut adalah memberikan petunjuk dan
bimbingan, baik mengenai materi maupun metode dan teknis penulisan skripsi
sampai selesai.
4. Wewenang dan Kewajiban Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing mempunyai wewenang yang terbagi menjadi 2 (dua), yaitu :
a. Sebagai pembimbing skripsi, berwenang menerima atau membatalkan
desain penelitian dan penulisan skripsi, selanjutnya mewajibkan pada
mahasiswa untuk menyusun desain yang baru, baik dalam masalah yang
sama maupun masalah lain.
b. Sebagai Dosen PA, berwenang mengusulkan kepada fakultas untuk
memberikan sanksi akademik kepada mahasiswa apabila melakukan
kelalaian dan kurang disiplin terhadap aturan tata tertib yang dibuat oleh
fakultas atau univeritas.
Mengingat skripsi adalah suatu tulisan yang sistematis, terarah, dan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku, naik pada universitas maupun fakultas, maka
perlu adanya pengawasan dua orang pembimbing yang berkewajiban
mengarahkan pola berpikir mahasiswa. Hal-hal yang perlu diawasi dan
diarahkan dosen pembimbing adalah :
a. Pemilihan masalah dan judul yang relevan dengan jurusan/program
studi masing-masing.
b. Penyusunan desain dan langkah-langkahnya dari awal hingga selesai.
c. Pola berpikir dan penyusunan sistematika karangan.
d. Penerapan metode penelitian, baik kualitatif maupun kuantitatif.
e. Tata tulis skripsi antara lain tentang cara mengutip, cara mengetik
nomor halaman, spasi, pengetikan judul, bab, sub-bab, sistem
penomoran, daftar pustaka, dan lain-lain.
f. Keseragaman bentuk skripsi.
31
Tugas dan kewajiban dosen PA adalah :
a. Membantu mahasiswa dalam menentukan rencana studinya
(memilih mata kuliah) yang akan ditempuh untuk semester
tertentu.
b. Memberi pertimbangan pada mahasiswa tentang banyak kredit
(sks) yang diambil.
c. Mengesahkan lembar isian rencana studi (LIRS).
d. Mendorong mahasiswa bekerja dan belajar secara teratur dan
kontinyu.
e. Menanamkan pada mahasisswa pentingnya disiplin pribadi dan
kemampuan untuk mengenal potensi diri.
f. Memberikan peringatan kepada bimbingannya yang berprestasi
kurang.
g. Memberikan saran-saran khusus kepada mahasiswa bimbingannya
yang memerlukan pengarahan kepada Biro Bimbingan dan
Konseling.
h. Membantu mahasiswa dalam menentukan judul skripsi yang akan
ditulis dan rancangan penelitian yang akan diseminarkan.
5. Biro Bimbingan dan Konseling Universitas
Mahasiswa yang mengalami kesulitan belajar karena berbagai sebab, atas
kemauan sendiri atau anjuran dosen PA dapat meminta nasehat/ bimbingan dari
Biro Bimbingan dan Konseling Universitas, dimana tata cara dan prosedurnya
telah diatur oleh Biro tersebut.
32
BAB IV
TATA TERTIB MAHASISWA
Sebagai bagian dari civitas akademika Univeritas Tanjungpura dan sebagai insan akademik,
setiap mahasiswa harus mentaati norma-norma yang berlaku di lingkungan Perguruan Tinggi.
Norma-norma tersebut diantaranya harus ditetapkan sebagai Peraturan Tata Tertib di lingkungan
FKIP Universitas Tanungpura. Tata tertib tersebut di terapkan dengan Surat Keputusan Dekan
FKIP Untan yang isinya sebgai berikut :
A. Sopan Santun Kampus
1. Tidak membuat keributan dan menghindari usaha-usaha yang memancing terjadinya
keributan.
2. Bersikap hormat pada dosen/asisten, staf administrasi/karyawan, termasuk juga kepada
dosen/asisten dari fakultas-fakultas selain FKIP untan.
3. Memelihara lingkungan agar menjadi tempat belajar yang menyenangkan, dengan cara :
a. Tidak membuang sampah sembarangan.
b. Tidak mengotori ruangan kuliah dengan kertas, puntung rokok, dan lain-lain.
c. Tidak merusak tanaman pelindung/tanaman hias.
d. Tidak memindahkan kursi kuliah tanpa diperintah/arahan dari dosen/bagian
perlengkapan dan mengembalikannya ke tempat semula.
e. Tidak merusak fasilitas kampus yang terdapat diruang kuliah dan tempat lainnya.
4. Memenuhi ketentuan cara berpakaian rapi dan sopan, seperti :
a. Tidak memakai sendal dan kaos oblong di lingkungan kampus.
b. Kancing baju dan blus bagi wanita selalu tertutup atau terkancing, tidak memakai
pakai pakaian dan perhiasan secara berlebihan, khusus pria tidak memakai kalung
dan anting-anting.
c. Diutamakan berpakaian sederhana.
d. Bagi mahasiswa tidak berambut gondrong.
e. Bagi mahasiswi tidak memakai pakaian ketat/mini.
5. Menempatkan kendaraan (sepeda/sepeda motor/ mobil) yang disediakan secara rapi dan
tertib. Dalam menggunakan jalan di lingkungan kampus tidak dengan kecepatan tinggi
atau memonopoli jalan sehingga mengganggu kelancaran lalu lintas.
33
B. Tata Tertib Perkuliahan
1. Tiba ditempat perkuliahan sebulum mulai dan berada lebih dahulu di dalam kelas
sebelum dosen memasuki ruangan.
2. Mematuhi setiap persyaratan yang memungkinkan perkuliahan berjalan lancar dengan
bertingkah laku sesuai dengan yang dituntut oleh situasi perkuliahan, seperti tidak
berbicara sesama teman selama dosen memberi penjelasan dan sebaliknya aktif
berdiskusi jika diselenggarakan kegiatan diskusi.
3. Duduk secara sopan, tertib dan tidak membuat keributan di sekitar kelas/ruangan yang
sedang berlangsung perkuliahan.
4. Sopan dalam mengajukan pertanyaan-pertanyaan.
5. Berusaha memiliki literatur yang diwajibkan.
6. Tidak makan dan merokok pada saat perkuliahan.
7. Tidak menggunakan telepon(HP) selama perkuliahan.
C. Tata Tertib Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester dan Ujian Skripsi
1. Lima belas menit sebelum ujian di mulai sudah berada di ruang ujian.
2. Jujur dalam proses ujian, seperti tidak mencontek dan sejenisnya.
3. Duduk secara sopan selama ujian berlangsung.
4. Tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang mengganggu peserta lainnya.
5. Telah terdaftar dan menyerahkan LIRS kebagian komputerisasi/subbagian FKIP Untan.
6. Pada saat ujian skripsi diwajibkan memakai pakaian PSL, atau sekurang-kurangnya
memakai dasi bagi mahasiswa dan pakaian nasional dan sejenisnya bagi mahasiswi.
7. Peserta ujian skripsi telah memenuhi administrasi pengantar ujian termasuk TOEFL
dengan skor minimal yang telah di tetapkan Universitas yaitu 425 untuk angkatan
2010/2011 dan 420 untuk angkatan sebelumnya.
8. Tidak mengaktifkan handphone selama ujian berlangsung.
34
D. Tata Tertib Konsultasi
1. Konsultasi dengan dosen pembimbing akademik atau dosen pembimbing skripsi bagi
yang sedang menyusun skripsi dilakukan pada waktu yang telah di tetapkan, baik oleh
Universitas atau Fakultas maupun oleh dosen pembimbing.
2. Berlaku sopan sebagaimana layaknya seorang mahasiswa terhadap dosen PA/dosen
pembimbing.
3. Berlaku jujur dalam mempertanggungjawabkan prestasi dan karya tulis yang menjadi
dasar bagi pelaksanaan bimbingan.
4. Tidak melakukan tindakan-tindakan yang merugikan nama baik dosen PA, seperti tidak
menyatakan suatu karya yang belum di setujui sebagai karya yang sudah di setujui.
E. Hak Mahasiswa
1. Mahasiswa yang telah mengikuti perkuliahan 75% dan telah menyelesaikan tugas
terstruktur berhak mengikuti ujian tengan semester dan ujian akhir semester (UAS).
2. Mahasiswa yang memenuhi persyaratan ujian sarjana berhak mengikuti ujian sarjana.
F. Kewajiban Mahasiswa
1. Menyelesaikan program strata satu (S-1) minimal 144 sks selama 8 sampai 14 semester
2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
3. Mengikuti ujian tengah semester dan ujian akhir semester sekurang-kurangnya telah
mengikuti 75% kehadiran kuliah.
4. Mengikuti kegiatan intrakurikuler dan ekstrakulikuler
5. Mengisi LIRS dan LHS dan menyerahkannya ke bagian komputerisasi Fakultas sesuai
kalender akademik.
6. Menaati segala ketentuan dan tata tertib yang berlaku pada FKIP untan.
G. Tata Tertib Administrasi
1. Menyelesaikan semua syarat pendaftaran pada waktu yang telah di sediakan.
2. Selalu membawa kartu tanda mahasiswa sebagai bukti diri.
3. Selalu membawa KHK sesuai dengan jadwal perkuliahan.
4. Mengikuti perkuliahan sesuai dengan isi dalam LIRS.
35
H. Sanksi-sanksi
Mahasiswa yang melanggar tata tertib tersebut akan dikenakan sanksi sebagai berikut:
1. Teguran lisan atau tertulis
2. Peringatan tertulis
3. Hukuman (menyesuaikan tingkat pelanggarannya) berupa:
a. Administrasi
b. Denda
c. Skorsing
d. Dikeluarkan dari fakultas
36
REFERENSI
Depdiknas. (2008). Pedoman Akreditasi Program Studi dan Institusi Perguruan Tinggi.
BANPT
Dirjen Dikti. (2008). Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT), Depdiknas
Dirjen Dikti
Program Studi Pendidikan Biologi. (2015). Evluasi Diri Program Studi Pendidikan Biologi
2015. Jurusan PMIPA FKIP Universitas Tanjungpura.
Program Studi Pendidikan Biologi. (2015). Borang Program Studi Pendidikan Biologi 2015.
Jurusan PMIPA FKIP Universitas Tanjungpura.
Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2010). Sistem
Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT).
Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Manual Prosedur Audit Mutu
Akademik Internal (AMAI) Universitas Tanjungpura. Pontianak
Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Standar Akademik Universitas
Tanjungpura. Pontianak
Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Peraturan Akademik Universitas
Tanjungpura Bidang Pendidikan Bidang Penelitian Bidang Pengabdian Kepada
Masyarakat. Pontianak
Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Kebijakan Akademik Universitas
Tanjungpura. Pontianak
Surat Dirjen Dikti No. 310/D/T/2000 Tanggal 17 Januari 2000 tentang : Beban Kerja Normal
Dosen Tetap Perguruan Tinggi.
Universitas Tanjungpura. (2008). Rencana Induk Pengembangan Universitas Tanjungpura
Pontianak
---------. (2007/2008). Buku Pedoman Universitas Tanjungpura. Pontianak: Universitas
Tanjungpura
---------. (2003). Buku Statuta Universitas Tanjungpura. Pontianak: Universitas Tanjungpura
38
Lampiran 1. Daftar Nama Dosen dan Bidang Keahlian
Drs Basuki Hardigaluh, M.Si
NIDN 0023065204
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Ekologi Perairan
Minat Pembimbingan Ekologi Perairan, Hewan, Pendidikan
E-mail [email protected]
No Telpon 081345514735
Dra. Entin Daningsih, M.Sc.,Ph.D
NIDN 0030016301
Ruang Jurusan PMIPA dan Comdev Outreatching
Keahlian Plant Science Horticulture
Minat Pembimbingan Tumbuhan
E-mail [email protected]
No Telpon 081345959515
Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd
NIDN 0019036703
Ruang Jurusan PMIPA
Keahlian Evaluasi Pendidikan
Minat Pembimbingan Pendidikan
E-mail [email protected]
No Telpon 08164990970
Dra. Syamswisna, M.Si
NIDN 0009096501
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Ekologi Tumbuhan
Minat Pembimbingan Ekologi Tumbuhan, Tumbuhan
E-mail [email protected]
No Telpon 08125709083
Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, S.Si.,M.Si
NIDN 0023097907
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Fisiologi Hewan
Minat Pembimbingan Fisiologi Hewan, Hewan, Pendidikan
E-mail [email protected]
No Telpon 085211507000
39
Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd
NIDN 0031017901
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Pendidikan IPA-Biologi
Minat Pembimbingan Pendidikan, Lingkungan Hidup
E-mail [email protected]
No Telpon 08152202256
Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si
NIDN 0008107409
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Mikrobiologi
Minat Pembimbingan Mikrobiologi
E-mail [email protected]
No Telpon 081256751931
Dr. Wolly Candramila, S.Si.,M.Si
NIDN 0023087505
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Genetika Manusia
Minat Pembimbingan Genetika Manusia
E-mail [email protected]
No Telpon 081220644655
Asriah Nurdini Mardiyyaningsih, S.Si.,M.Pd
NIDN 0011058101
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Pendidikan Biologi
Minat Pembimbingan Pendidikan Biologi
E-mail [email protected]
No Telpon 08125613434
Reni Marlina, S.Pd., M.Pd
NIDN 0020058401
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Pendidikan IPA-Biologi
Minat Pembimbingan Pendidikan Biologi
E-mail [email protected]
No Telpon 085252125521
40
Titin, S.Pd., M.Pd
NIDN 0002028401
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Pendidikan Sains-Biologi
Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi
E-mail [email protected]
No Telpon 085325620232
Afandi, S.Pd., M.Pd
NIDN 0028058701
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Pendidikan Sains-Biologi
Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi
E-mail [email protected]
No Telpon 085245748294
Eko Sri Wahyuni, S.Pd., M.Pd
NIDN 0031038303
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Pendidikan Sains-Biologi
Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi
E-mail [email protected]
No Telpon 085345053276
Yokhebed, S.Pd., M.Pd
NIDN 0004058701
Ruang Dosen Pendidikan Biologi
Keahlian Pendidikan Sains-Biologi
Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi
E-mail [email protected]
No Telpon 085245702304
41
1. Histologi dan Embriologi (KPB 411) 3
SKS (VI)
Prasyarat : -
Histologi dan Embriologi merupakan
cabang dalam ilmu biologi, masing-
masing mempelajari tentang jaringan
dan perkembangan. Histologi akan
dibahas mengenai macam-macam
jaringan di dalam tubuh hewan serta
gambaran mikroskopik dari organ-organ
yang ada dalam masing-masing sistem
organ. Embriologi akan dibahas
mengenai teori perkembangan, tahapan
progenesis dan embriogenesis, daur
uterus, daur vagina, daur mammae, tipe
telur, implantasi, selaput ekstra
embrionik, plasenta, dan teratogenesis
Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
2. Evolusi (KPB 426) 2 SKS (VI)
Prasyarat : Genetika
Evolusi merupakan salah satu mata
kuliah yang mencakup pengetahuan
mengenai pengertian evolusi, evolusi
Darwin, perubahan evolusioner adaptif
dan netral, aplikasi hukum Weinberg ,
mikroevolusi, evolusi ekologi, dan
makroevolusi yang meliputi teori asal
mula kehidupan, pohon evolusi, dan
perubahan tingkat evolusi serta
miskonsepsi dalam pembelajaran
evolusi dan pengajaran evolusi di
sekolah menengah
Dr. Wolly Candramila, M.Si
Eko Sri Wahyuni, S.Pd., M.Pd
3. Anatomi dan Fisiologi Tumbuhan (KPB
413) 3 SKS (IV)
Prasyarat : Biologi Sel
Materi anatomi dan fisiologi tumbuhan
mengkombinasikan materi anatomi dan
fisiologi tumbuhan dengan penyajian
yang tematik sehingga mudah dipahami.
Anatomi tumbuhan meliputi sel,
jaringan dan organ tumbuhan meliputi
biji, akar, batang, daun, dan bunga dari
tumbuhan Spermatophyta. Materi
fisiologi tumbuhan meliputi transpirasi,
fotosistesis, respirasi, transportasi,
fungsi hormon dan enzim. Materi
anatomi dan fisiologi tumbuhan
dikaitkan dengan lingkungan seperti air,
cahaya, temperatur dan lainnya.
Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D
4. Pengetahuan Lingkungan (KPB 407) 2
SKS (II)
Prasyarat :
Mata kuliah pengetahuan lingkungan
merupakan yang berorientasi pada
literasi lingkungan. Mata kuliah
pengetahuan lingkungan didesain untuk
mengintegrasikan pengetahuan dan
pemahaman individu terhadap aspek
yang membangun lingkungan, prinsip
prinsip yang terjadi di lingkungan, serta
mampu bertindak memelihara kualitas
lingkungan yang diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari.
Eka Ariyati, M.Pd
5. Biokimia (KPB 415) 2 SKS (III)
Prasyarat : -
Mata kuliah ini membahas tentang
cakupan ilmu biokimia, biomolekul,
peranan buffer dalam reaksi biokimiawi,
struktur dan ciri penting makromolekul
(karbohidrat, lipid, protein, enzim dan
asam nukleat), bioenergetika dan
peranan ATP, reaksi metabolisme
(katabolisme dan anabolisme)
biomolekul serta integrasi metabolisme
dalam tubuh yang diaplikasikan dalam
bidang nutrisi
Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si
Lampiran 2. Deskripsi Mata Kuliah Pendidikan Biologi
42
6. Dasar Komputer (KPB 429) 3 SKS (IV)
Prasyarat : -
Mengenal teknologi informasi dan
komunikasi dimulai dari materi yang
sederhana hingga yang kompleks. Mata
kuliah ini meliputi pengenalan dasar
komputer, dengan sasaran utama adalah
pemahaman Microsoft word, Microsoft
excel, Microsoft power point,
pembuatan e-book, dan film.
Pembahasan akan difokuskan pada
konsep peranan komputer dalam
perkuliahan. Mahasiswa juga akan
diperkenalkan pada sejumlah perangkat-
perangkat pembuatan media berbasis
ICT seperti bitstrips dan pixston.
Dr. Wolly Candramila, M.Si
Reni Marlina, S.Pd., M.Pd
7. Penelitian Pendidikan Biologi (KPB
304) 4 SKS (VI)
Prasyarat : -
Mata kuliah ini membahas tentang;
pengertian dan tahapan penelitian, ruang
lingkup penelitian, hipotesis penelitian,
metode penelitian, populasi dan sampel
penelitian, sumber data dan instrumen
penelitian, analisis data, dan penelitian
tindakan kelas, perumusan masalah,
metode dan desain penelitian,
pembuatan proposal penelitian biologi,
dengan mengimplementasikan teori
yang diperoleh dari mata kuliah ini dan
materi content, untuk menyelesaikan
tugas akhir (penulisan skripsi).
Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd
Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
8. Statistika Dasar (KPB 427) 3 SKS (III)
Prasyarat : -
Membahas cara-cara pengolahan data,
membuat tabel distribusi, ukuran gejala
pusat dan ukuran letak, ukuran
penyimpangan, momen kemiringan dan
kurtosis, teori peluang, sampling,
penguji hipotesis, analisis regresi dan
korelasi serta statistik non parametrik.
Dr. Ahmad Yani T., M.Pd
9. Genetika (KPB 425) 3 SKS (V)
Prasyarat : Biologi Umum dan Biologi
Sel
Mencakup materi genetik, gen sebagai
unit rekombinasi, mutasi, fungsi, dan
regulasi. Mata kuliah ini
menitikberatkan pada genetika genetika
dalam tiga cabang; genetika Mendel
(klasik atau transmisi), genetika
molekuler, dan genetika polpulasi.
Genetika Mendel menjelaskan konsep-
konsep dasar dan sejarah genetika yang
selanjutnya dibutuhkan untuk
memahami genetika molekuler dan
aplikasi-aplikasinya yang relevan.
Genetika molekuler juga membahas
tentang teknik-teknik yang digunakan.
Kemudian membahas genetika populasi
dan penjelasan singkat tentang teknik-
teknik genetika dalam program-program
ekologi/konservasi.
Dr. Wolly Candramila, M.Si
10. Anatomi dan Fisiologi Hewan (KPB
414) 3 SKS (III)
Prasyarat : -
Pemahaman tentang hubungan antara
anatomi dan fisiologi meliputi konsep-
konsep dan mekanisme di dalamnya,
serta hubungannya dan dapat
mengaplikasikannya dalam kehidupan
nyata.
Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
43
11. Biometri (KPB 424) 2 SKS (V)
Prasyarat : Statistika Dasar
Mempelajari tentang prinsip-prinsip
metode ilmiah (eksperimen dan non
eksperimen), akurasi dan presisi,
perhitungan mean, median, varian,
standar deviasi, dan setandar error,
tampilan data dalam tabel, grafik dan
gambar, pengujian hipotesis, variabel
penelitian, konsep dan penghitungan
desain eksperimen RAL dan RAK,
faktorial, analisis keragaman, uji beda
nyata, split plot, korelasi dan regresi
serta penarikan kesimpulan.
Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D
12. Ekologi Hewan (KPB 423) 2 SKS (V)
Prasyarat : -
Mata kuliah ekologi hewan merupakan
mata kuliah yang mengembangkan
kompetensi tentang masalah hewan
melalui pendekatan ekologis.
Drs Basuki Hardigaluh, M.Si
13. Biologi Sel (KPB 432) 2 SKS (III)
Prasyarat : Biologi Umum
Mempelajari tentang sel prokariot dan
eukariot, membran plasma dan dinding
sel, inti sel, struktur dan fungsi bagian-
bagian sel, serta siklus sel.
Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D
14. Mikroteknik (KPB 421) 1 SKS (VI)
Mata kuliah mikroteknik merupakan
mata kuliah yang mengembangkan
untuk menguasai setiap tahapan dan
prinsip tiap tahapan dalam pembuatan
preparat metode parafin
Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
15. Ekologi Perairan (KPB 500) 2 SKS
(VII)
Prasyarat : -
Mata kuliah ekologi hewan merupakan
mata kuliah yang mengembangkan
kompetensi tentang masalah perairan
melalui pendekatan ekologis.
Drs Basuki Hardigaluh, M.Si
16. Mikrobiologi (KPB 420) 2 SKS (VI)
Prasyarat : -
Mempelajari tentang konsep dunia
mikrobia (fungi dan bakteri), prinsip,
dan prosedur dasar mikrobiologi serta
terapannya.
Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si
17. Ekologi Tumbuhan (KPB 422) 3 SKS
(V)
Prasyarat : Biologi Umum, Morfologi
Tumbuhan, Taksonomi Tumbuhan,
Statistik Dasar
Mempelajari tentang ekologi tumbuhan
dengan ilmu lainnya, faktor-faktor
lingkungan, konsep individu, konsep
populasi, konsep komunitas, konsep
ekosistem, suksesi, faktor lingkungan
terhadap vegetasi, bioma, teknik dan
metode dalam ekologi tumbuhan.
Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D
Dra. Syamswisna, M.Si
18. Morfologi Tumbuhan (KPB 409) 2 SKS
(III)
Prasyarat : -
Mempelajari tentang konsep dasar
morfologi tumbuhan, organ vegetatif
tumbuhan, ciri-ciri dan perkembangan
batang, daun, akar, dan bunga.
Titin, S.Pd., M.Pd
Dra. Syamswisna, M.Si
44
19. Taksonomi Tumbuhan (KPB 416) 3
SKS (IV)
Prasyarat : Morfologi Tumbuhan
Memahami prinsip-prinsip taksonomi,
sistem klarifikasi, identifikasi dan
deskripsi tentang penggolongan
penamaan ilmiah pada tumbuhan
tingkat rendah (Cryptogamae) serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari meliputi: algae, fungi, lichenes,
lumut dan tumbuhan paku. Mengenal
sifat tumbuhan tingkat tinggi:
Angiospermae dan Gymnospermae,
mengetahui kedudukan hirarki dalam
taksonomi, perikehidupan, dan
kepentingan bagi manusia serta contoh
spesies yang dapat mewakili tiap kelas.
Dra. Syamswisna, M.Si
Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd
Titin, S.Pd., M.Pd
20. Biologi Umum (KPB 406) 3 SKS (I)
Prasyarat : -
Membahas tentang konsep dasar
biologi, metode ilmiah, asal usul
kehidupan, struktur dasar sel, sel
sebagai kehidupan, genetika dan mutasi,
evolusi, keanekaragaman makhluk
hidup, anatomi, fisiologi dan sistem
koordinasi hewan dan tumbuhan,
sampai dengan pembahasan tentang
ekologi dan ekosistem
Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd
Reni Marlina, S.Pd., M.Pd
Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si
Titin, S.Pd., M.Pd
21. Dasar-Dasar Sains (UMG 112) 2 SKS
(IV)
Prasyarat : -
Membahas tentang pengetahuan dari
waktu ke waktu, sumber-sumber
pengetahuan alam, metode ilmiah, sains
mikro, sains makro, sains murni dan
sains terapan, sains eksperimental vs
sains teoritis dan etika keilmuan,
kebenaran ilmiah, teori dan hukum
ilmiah dan dampak teknologi bagi
kehidupan.
Drs Basuki Hardigaluh, M.Si
Eko Sri Wahyuni, S.Pd., M.Pd
22. Telaah Kurikulum (KPB 303) 3 SKS
(III)
Prasyarat : -
Membahas tentang pengertian, prinsip
dan fungsi kurikulum, prinsip-prinsip
pengembangan kurikulum, sejarah
perkembangan kurikulum, struktur dan
komponen KTSP dan Kurikulum 2013,
desain kurikulum, teknik
pengembangan silabus, indikator, dan
materi.
Yokhebed, S.Pd., M.Pd
23. Kemampuan Dasar Mengajar Biologi
(KPB 300) 3 SKS (V)
Prasyarat : Strategi Belajar Mengajar
Biologi
Mempelajari tentang konsep dasar
belajar mengajar (tugas dan peran guru),
kompetensi guru dalam proses
pembelajaran, pengajaran mikro serta
delapan keterampilan dasar mengajar
melalui kegiatan ceramah, diskusi,
tanya jawab, penugasan, dan simulasi.
Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd
Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd
Titin, S.Pd., M.Pd
Reni Marlina, S.Pd., M.Pd
45
24. Teknik Laboratorium (KPB 428) 3 SKS
(II)
Prasyarat : -
Membahas tentang tata laksana,
pengamanan, dan keamanan kerja di
laboratorium. Mempelajari kegunaan,
prinsip kerja dan cara menggunakan
peralatan dasar maupun peralatan
khusus yang digunakan dalam
percobaan dan pengajaran biologi:
peralatan untuk pengamatan, preparasi,
pengukuran dan analisis, penafsiran dan
evaluasi hasil.
Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D
Dra. Syamswisna, M.Si
Dr. Wolly Candramila, M.Si
25. Strategi Belajar Mengajar Biologi (KPB
301) 3 SKS (IV)
Prasyarat : Telaah Kurikulum dan
Belajar Pembelajaran
Membahas tentang konsep, prinsip dan
prosedur dasar biologi serta terapannya
dalam pembelajaran biologi di sekolah.
Menguasai filosofi, pendekatan,
metode, model, media, dan
evaluasi/asesmen untuk mendukung
pembelajaran biologi di sekolah.
Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd
Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd
Yokhebed, S.Pd., M.Pd
47
Lampiran 3. SOP Pendidikan Biologi
KEPUTUSAN
DEKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
NOMOR: 1101/UN22.6/DT/2014
TENTANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
DEKAN FAKULTAS KEGURUAN DN ILMU PENDIDIKAN
Menimbang : a. bahwa untuk tertib administrasi pelaksanaan program kerja Program Studi
Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Tanjungpura maka perlu dibuat Standar Operasional Prosedur;
b. bahwa untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan kelulusan pada
Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Tanjungpura;
c. bahwa untuk pertimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a dan b di atas
maka perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN
2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2007 tentang PPJMN
2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Peraturan
Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP
2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-
PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman
Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan
Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
48
Memperhatikan : 1. Rencana Strategi Universitas Tanjungpura Tahun 2010-2014 Departemen
Pendidikan Nasional;
2. Rencana Operasional Universitas Tanjungpura Tahun 2010-2014 Departemen
Pendidikan Nasional Universitas Tanjungpura;
3. Kebijakan Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan
Mutu Universitas Tanjungpura;
4. Standar Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan
Mutu Universitas Tanjungpura;
5. Peraturan Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan
Mutu Universitas Tanjungpura;
6. Manual Mutu Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat
Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura;
7. Manual Prosedur Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat
Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura;
8. Buku Pedoman Akademik Universitas Tanjungpura;
9. Buku Pedoman Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Tanjungpura.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN
ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
KESATU
KEDUA
KETIGA
:
:
:
Menetapkan Sistem dan Prosedur Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura seperti yang
tercantum dalam lampiran Keputusan ini;
Sistem dan Prosedur Kerja Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura dimaksud
sebagai pedoman pelaksanaan program kerja;
Sistem dan Prosedur Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura seperti yang tercantum
dalam lampiran Keputusan ini meliputi:
1. Standar Operasional Prosedur tentang Pengisian Kartu Rencana Studi Online;
2. Standar Operasional Prosedur tentang Dosen Pembimbing Akademik (PA);
3. Standar Operasional Prosedur tentang Mekanisme Monitoring dan Evaluasi
Kegiatan Akademik;
4. Standar Operasional Prosedur tentang Mekanisme Penelaahan dan Evaluasi
SAP;
5. Standar Operasional Prosedur tentang Mekanisme Program Studi Untuk
Memperoleh Umpan Balik dari Stakeholder (Sekolah dan Guru);
6. Standar Operasional Prosedur tentang Permohonan Cuti Kuliah;
7. Standar Operasional Prosedur tentang Aktif Kembali Setelah Cuti Kuliah;
8. Standar Operasional Prosedur tentang PPL 1;
9. Standar Operasional Prosedur tentang PPL 2;
10. Standar Operasional Prosedur tentang Pengajuan Usulan Penelitian Untuk
Tugas Akhir;
11. Standar Operasional Prosedur tentang Peminjaman Alat Laboratorium Untuk
Penelitian Ujian Akhir Sarjana;
49
12. Standar Operasional Prosedur tentang Peminjaman Green House/Ruang
Laboratorium/Lapangan;
13. Standar Operasional Prosedur tentang Ujian Akhir Sarjana;
14. Standar Operasional Prosedur tentang Keterangan Bebas Peminjaman
Alat/Bahan Di laboratorium;
15. Standar Operasional Prosedur tentang Keterangan Lulus Mata Kuliah Syarat
Minimal SKS dan Nilai Untuk Melaksanakan Tugas Akhir;
16. Standar Operasional Prosedur tentang Permohonan Beasiswa;
17. Standar Operasional Prosedur tentang Surat Rekomendasi Program Studi
Untuk Permohonan Beasiswa;
18. Standar Operasional Prosedur tentang Keterangan Masih Kuliah.
KEEMPAT
:
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di Pontianak
Pada Tanggal 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Tembusan: Dr. Aswandi, M.Pd
1. Ka. Jurusan P.MIPA FKIP; NIP 195805131986031002
2. Ka. Program Studi Pendidikan Biologi;
3. Ka. Penjaminan Mutu Fakutas.
50
Lampiran : Keputusan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura
tentang Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi
Fakultas Keguruam Dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura
Nomor : 1101 /UN22.6/DT/2014
Tanggal : 6 Juni 2014
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAM DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Nomor SOP 01/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 21 Februari 2014
Tgl. Revisi 25 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Pengisian Kartu Rencana Studi
Online
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis pengisian kartu rencana studi online,
Distribusi pengisian kartu rencana studi
online, Otorisasi pengisian kartu rencana studi
online.
51
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mengarsipkan LIRS mahasiswa
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
52
Standar Operasional Prosedur Pengisian Kartu Rencana Studi Online
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen
Pembimbing
UPT Komp/
Prodi Pend.
Biologi
1
Mahasiswa menyusun
kartu rencana studi online
(RSO)
1 jam
2 Mahasiswa berkonsultasi
dengan PA ttg RSO
30
menit
3
Mahasiswa mengisi RSO
Lembar LIRS 1 jam
4
Mahasiswa berkonsultasi
kembali dengan PA/Ka.
Prodi bila ada konflik
waktu kuliah
30
menit
5
Mahasiswa mengisi
SIAKAD dan mencetak
LIRS SIAKAD
1 jam
6
Mahasiswa menyerahkan
hasil print out SIAKAD
kepada dosen PA
Cetak LIRS
SIAKAD
10
menit
53
Tgl.
Pembuatan 21 Februari 2014
Tgl. Revisi 25 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Pembimbing Akademik (PA)
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis pembimbing akademik (PA), Distribusi
pembimbing akademik (PA), Otorisasi
pembimbing akademik (PA).
54
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
55
Standar Operasional Prosedur Pembimbing Akademik
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen
Pebimbing
UPT Komp/
Prodi Pend.
Biologi
1 Ketua Program Studi
(Kaprodi) mengevaluasi
sebaran dan rasio jumlah
mahasiswa:PA per tahun
1 minggu
2 Kaprodi membuat pemilahan
mahasiswa
1 minggu
3 Kaprodi menunjuk dosen
menjadi PA dan mengajukan
ke Dekan untuk di SK-kan
SK Dekan 2 minggu
4 PA memberikan pengarahan
mhs bimbingannya minimal
dua kali per semester
Kartu
Akademik
5 PA membantu mhs dalam
mempersiapkan rencana studi
jangka panjang (4 tahun),
dan pendek (semester)
LIRS Satu
semester
6 PA mengevaluasi progres
akademik mhs bimbingannya
minimal 2 kali per semester
7 PA mengkoordinasikan
progres akadamik mhs
bimbingannya kepada
kaprodi dalam pertemuan
rutin
1 minggu
8 PA mendokumentasikan
progres akademik mhs
bimbingannya melalui
lembar isian hasil studi
semester (LIHS)
5 menit
56
Nomor SOP 03/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 21 Februari 2014
Tgl. Revisi 25 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Mekanisme Monitoring dan
Evaluasi Kegiatan Akademik
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis mekanisme monitoring dan evaluasi
kegiatan akademik, Distribusi mekanisme
monitoring dan evaluasi kegiatan akademik,
Otorisasi mekanisme monitoring dan evaluasi
kegiatan akademik.
57
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mencatat hasil Monitoring dan
Evaluasi Kegiatan Akademik
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
58
Standar Operasional Prosedur Mekanisme Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Akademik
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen
Pengampu
MK
UPT Komp/
Prodi Pend.
Biologi
1
Dosen menyerahkan copy
Silabus dan SAP kepada
Kaprodi sebagai dokumen
akademik prodi
Silabus/SAP 1 bulan
2
Kaprodi memyiapkan lembar
evaluasi untuk kesiapan
silabus, SAP, bahan ajar,
buku ajar dan referensi untuk
setiap MK per semester
1
minggu
3
Kaprodi memperbanyak
jurnal monitoring
pembelajaran untuk setiap
dosen MK dan diberikan
kepada mahasiswa
koordinator kelas tsb
Jurnal
perkuliahan
Satu
semester
4
Ka. Prodi mengumpulkan
dan merekap jurnal
monitoring dan pembelajaran
Rekap jurnal
per semester
1
minggu
5 Hasil rekap diarsipkan
1 hari
59
Nomor SOP 04/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 21 Februari 2014
Tgl. Revisi 25 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Mekanisme Penelaahan dan
Evaluasi SAP Mata Kuliah
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis Mekanisme Penelaahan dan Evaluasi
SAP, Distribusi Mekanisme Penelaahan dan
Evaluasi SAP, Otorisasi Mekanisme
Penelaahan dan Evaluasi SAP.
60
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mencatat hasil penelaahan dan
evaluasi SAP mata kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
61
Standar Operasional Prosedur Mekanisme Penelaahan dan Evaluasi SAP Mata Kuliah
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen
Pembimbing
UPT Komp
Prodi Pend.
Biologi
1 Penelaahan kompetensi
MK
Silabus/SAP 1 bulan
2 Penelahaan keterkaitan
kompetensi antar MK
Silabus/SAP,
peta
kurikulum
2
minggu
3 Penjabaran kompetensi
dan perbaikan MK
menjadi SAP oleh dosen
pengampu
1 bulan
4 Lokakarya Evaluasi SAP 1
minggu
5 Pemutakhiran
SAP/silabus
Silabus/SAP 1 bulan
62
Nomor SOP 05/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 22 Februari 2014
Tgl. Revisi 26 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP
Mekanisme Program Studi
Untuk Memperoleh Umpan
Balik dari Stakeholder
(Sekolah dan Guru)
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis mekanisme program studi untuk
memperoleh umpan balik dari stakeholder
(sekolah dan guru), Distribusi mekanisme
program studi untuk memperoleh umpan balik
dari stakeholder (sekolah dan guru), Otorisasi
mekanisme program studi untuk memperoleh
umpan balik dari stakeholder (sekolah dan
guru).
63
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mencatat hasil yang diperoleh
dari umpan balik dari Stakeholder
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
64
Standar Operasional Prosedur Mekanisme Program Studi Untuk Memperoleh Umpan Balik dari
Stakeholder (Sekolah dan Guru)
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen
Pembimbing
UPT
Komp/
Prodi
Pend.
Biologi
Stakeholder
1
Penyebaran angket
kepada guru pamong
PPL
Angket 2
minggu
2
Penyebaran angket
kepada guru biologi
dan kepala sekolah
tentang bidang studi
biologi
1 bulan
3
Penyebaran angket
kepada mahasiswa
tentang fasilitas,
kondisi dan sistem
pembelajaran diprodi
1 bulan
4
Angket dikembalikan
ke prodi
5
Evaluasi dan rekap
angket
2
minggu
6
Hasil angket dibahas
di prodi
1
minggu
7
Hasil angket
diarsipkan
10 menit
65
Nomor SOP 06/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 22 Februari 2014
Tgl. Revisi 26 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Cuti Kuliah
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis cuti kuliah, Distribusi cuti kuliah,
Otorisasi cuti kuliah.
66
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang cuti
kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
67
Standar Operasional Prosedur Cuti Kuliah
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Ka.
Prodi PD I Dekan Rektor
1 Mahasiswa membuat
surat permohonan cuti
kepada PD1 dan ditanda-
tangani oleh mahasiswa
dan orang tua ybs di atas
kertas bermaterai
Surat
permohonan
cuti kuliah,
SPP
terakhir,
transkrip
terakhir,
KTM
Paling
lambat 1
bulan
sebelum
awal
semester
dimulai
2 PD1 memproses surat
permohonan cuti kuliah
Surat
permohonan
cuti kuliah,
SPP
terakhir,
transkrip
terakhir,
KTM
1
minggu
3 Surat pengantar
permohonan cuti kuliah
yang telah ditanda-
tangani Dekan dikirim ke
Rektor
Surat
permohonan
cuti kuliah,
SPP
terakhir,
transkrip
terakhir,
KTM
1
minggu
4 Rektor memproses surat
permohonan cuti kuliah
berdasarkan surat dari
Dekan
Surat
permohonan
cuti kuliah,
SPP
terakhir,
transkrip
terakhir,
KTM
1
minggu
5 Mahasiswa mengambil
surat keterangan cuti dan
bebas mebayar SPP
Surat
Keterangan
Cuti Kaliah
dan surat
bebas
membayar
SPP
2 hari
68
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Ka.
Prodi PD I Dekan Rektor
6 Mahasiswa melapor ke
Prodi dan menyerahkan
fotocopy surat
keterangan cuti kuliah
10 menit
7 Prodi mengarsipkan
surat cuti kuliah
5 menit
69
Nomor SOP 07/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 22 Februari 2014
Tgl. Revisi 26 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Aktif Kembali Setelah Cuti
Kuliah
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis aktif kembali setelah cuti kuliah,
Distribusi aktif kembali setelah cuti kuliah,
Otorisasi aktif kembali setelah cuti kuliah.
70
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang telah
cuti kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
71
Standar Operasional Prosedur Aktif Kembali Setelah Cuti Kuliah
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Ka.
Prodi
Pembantu
Dekan Rektor
1 Mahasiswa membuat surat
permohonan aktif kembali
setelah cuti kuliah yang
ditujukan kepada PD1 dan
ditandatangani oleh mahasiswa
yang bersangkutan
Arsip
permohon
an dan
persetujua
n cuti
kuliah,
bukti
pembayar
an SPP
selama
cuti kuliah
Satu
bulan
sebelum
awal
semester
berjalan
2 Pelaksana administrasi PD1
membuat surat pengantar
permohonan aktif kembali dari
cuti akademik yang ditujukan
kepada rektor dan ditanda-
tangani oleh Dekan
Arsip
permohon
an dan
persetujua
n cuti
kuliah,
bukti
pembayar
an SPP
selama
cuti
kuliah,
surat
pengantar
Dekan
Satu hari
kerja
3 Rektor memproses permohonan
aktif kembali dari cuti kuliah
Surat aktif
kembali
dari cuti
kuliah
Satu hari
kerja
4 Mahasiswa mengambil surat
kembali dari cuti kuliah yang
dikeluarkan dari rektor di
BAAK
Surat aktif
kembali
dari cuti
kuliah
Sebelum
awal
semester
dimulai
5 Mahasiswa membawa langsung
surat aktif kuliah ke Prodi
10 menit
6 Prodi mengarsipkan surat aktif
kuliah
5 menit
72
Nomor SOP 08/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 22 Februari 2014
Tgl. Revisi 26 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP PPL1 (Microteaching)
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis PPL1 (Microteaching), Distribusi PPL1
(Microteaching), Otorisasi PPL1
(Microteaching).
73
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi Mendata Mahasiswa yang
mengambil mata kuliah PPL 1
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
74
Standar Operasional Prosedur PPL 1
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen PA/
Pembimbing
PPL1
UPT
Puskom/
UPT PPL
Ka. Prodi
1 Mahasiswa telah
mengambil mata
kuliah Telaah
Kurikulum, KDM,
SBM, Evaluasi,
Proses, dan Hasil
Belajar SKS yang
dapat ditunjukkan
dengan print out
LIHS
Transkrip
nilai
1 hari
2 Mahasiswa
berkonsultasi
dengan dosen PA
untuk mengambil
Microteaching
LIRS 30 menit
3 Mahasiswa
mendaftar
Microteaching
secara online
bersama dengan
MK lainnya
1 jam
4 Kaprodi menunjuk
dosen pembimbing
PPL
SK Dekan 1
minggu
5 Mahasiswa
melaksanakan PPL
1
semester
6 Penilaian
mahasiswa
Lembar
penilaian
7 Nilai diarsipkan di
UPT PPL/akademik
5 menit
75
Nomor SOP 09/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 23 Februari 2014
Tgl. Revisi 27 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP PPL 2
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis PPL 2, Distribusi PPL 2, Otorisasi PPL
2.
76
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang
mengambil mata kuliah PPL 2
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
77
Standar Operasional Prosedur PPL 2
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen PA/
Pembimbing PPl
II/ Guru Pamong
UPT
Puskom/
UPT PPL
Ka.
Prodi
1 Mahasiswa telah
mengambil dan
lulus
Microteaching
ditunjukkan
dengan print out
LIHS
LIHS 1
minggu
2 Mahasiswa
berkonsultasi
dengan dosen PA
untuk mengambil
PPL2
LIRS 30 menit
3 Mahasiswa
mendaftar PPL2
secara online
bersama dengan
MK lainnya
1 jam
4 Unit UPT PPL
menunjuk dosen
pamong PPL
SK Dekan 1
minggu
5 UPT menunjuk
sekolah tempat
mhs
melaksanakan
PPL2
6 Dosen Pamong
membawa surat
pengantar dan
mengenalkan
mahasiswa
kepada Kep
Sek/Guru Pamong
di sekolah mhs
melaksanakan
PPL2
Surat
Pengantar
78
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen PA/
Pembimbing PPl
II/ Guru Pamong
UPT
Puskom/
UPT PPL
Ka.
Prodi
7
Mahasiswa
melaksanakan
PPL2 sesuai
kontrak dengan
sekolah
8 Mahasiswa
dievaluasi
sekurang-
kurangnya dua
kali sebelum ujian
PPL2
Lembar
observasi/l
embar
penelitian
1
semester
9 Mahasiswa diuji
oleh dosen
pamong dan guru
pamong
2 jam
pembela
jaran
10 Mahasiswa
membuat laporan
PPL2
1 bulan
11 Pemberian nilai 1
minggu
12 Nilai diarsipkan di
UPT/Akademik
5 menit
79
Nomor SOP 10/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 23 Februari 2014
Tgl. Revisi 28 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Pengajuan Usulan Penelitian
Untuk Tugas Akhir
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis pengajuan usulan penelitian untuk tugas
akhir, Distribusi pengajuan usulan penelitian
untuk tugas akhir, Otorisasi pengajuan usulan
penelitian untuk tugas akhir.
80
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang telah
mengajukan usulan penelitian untuk tugas
akhir
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
81
Standar Operasional Prosedur Pengajuan Usulan Penelitian Untuk Tugas Akhir
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Dosen
PA
Dosen
Pembim
bing
Ka.
Prodi
Jurusan/
Fakultas
1 Mahasiswa
berkonsultasi dengan
PA ttg rencana
penelitian
Kondi
sional
2 Dosen PA
memberikan
gambaran dosen-
dosen di P. Biologi
Kondi
sional
3 Mahasiswa berdiskusi
dengan pembimbing
akademik tentang
outline penelitian
4 Mahasiswa
mengajukan topik
pada Ka. Prodi untuk
disetujui rencana
penelitian dan dosen
pembimbing-nya
Topik atau
judul
penelitian
dan nama
pembimbi
ng, form
izin
penulisan
proposal
dengan
pembimbi
ng yang
disetujui
5 Ka. Prodi menyetujui
rencana penelitian
mahasiswa (tema,
latar belakang dan
masalah) dan
merekomendasikan
dosen pembimbing
dan disyahkan
KaProdi
Outline
yang telah
ditandatan
gani oleh
Ka. Prodi
82
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Dosen
PA
Dosen
Pembim
bing
Ka.
Prodi
Jurusan/
Fakultas
6 Ka.Prodi
mendaftarkan nama-
nama pembimbing I
dan II
7 Mahasiswa menyusun
usulan penelitian
8 Dosen pembimbing I
dan II membibing,
menelaah dan
menyetujui (acc)
usulan penelitian
Proposal
usulan
penelitian
9 Mahasiswa
mengajukan usulan
seminar ke Ka. Prodi
dan mendapatkan
dosen pembahas I dan
II
Surat
Rekomend
asi Nama
Pembahas
10 Mahasiswa
mendaftarkan seminar
ke Ka. Prodi
P.Biologi, Jurusan
dan Fakultas
Surat
Rekomend
asi, Kartu
Kehadiran
Seminar +
Proposal
Seminar
dan
Transkrip
Nilai,
Fotokopi
KTM
11 Mahasiswa
mengambil dan
mengisi form di Prodi
yang disyahkan KaJur
dan diserahkan ke
fakultas untuk
seminar usulan
penelitian dan
dijadwalkan
Surat
seminar
83
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Dosen
PA
Dosen
Pembim
bing
Ka.
Prodi
Jurusan/
Fakultas
12 Mahasiswa
melaksana-kan
seminar dan
dinyatakan lulus
tanpa perbaikan,
lulus dengan
perbaikan atau tidak
lulus
Proposal
dan
lembar
penilaian
13 Setelah lulus seminar
dan melakukan
perbaikan (jika
diperlukan),
mahasiswa
menyerahkan 3
rangkap proposal
masing-masing untuk
Fakultas dan Prodi.
Usulan
penelitian
yang telah
diseminar
kan dan
ditanda-
tangani
oleh
pembimbi
ng I dan II
84
Nomor SOP 11/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 23 Februari 2014
Tgl. Revisi 27 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Peminjaman Alat
Laboratorium Untuk Penelitian
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis peminjaman alat laboratorium untuk
penelitian, Distribusi peminjaman alat
laboratorium untuk penelitian, Otorisasi
peminjaman alat laboratorium untuk
penelitian.
85
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang
meminjam alat laboratorium untuk penelitian
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
86
Standar Operasional Prosedur Peminjaman alat Laboratorium Untuk Penelitian
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen
Pembimbing Ka. Lab
1 Mahasiswa membuat surat
permohonan peminjaman alat
bahan ke lab. Pend. Biologi
Surat
Peminjaman
Alat
Sebelum
peminjaman
2 Mahasiswa konsultasi dengan
dosen pembimbing TA dan
menanda-tanganinya
surat
Peminjaman
Alat
Sebelum
Peminjaman
3 Mahasiswa meminta
izin.persetujuan penggunaan
alat melalui Ka. Lab. Pend
Biologi
Surat
Peminjaman
Alat
Minimal
seminggu
sebelum
penggunaan
4 Ka. Lab menelaah dan
menyetujui penggunaan alat
Surat
Peminjaman
Alat
Sebelum
Peminjaman
5 Mahasiswa menggunakan
alat sesuai dengan waktu dan
ketentuan yang berlaku
Sesuai
dengan
waktu
peminjaman
6 Setelah masa peminjaman
telah habis mahasiswa
melapor kepada Ka. Lab
Maksimal 1
minggu
setelah
selesai masa
peminjaman
7 Mahasiswa melakukan
perbaikan/mengganti alat
sesuai dengan kerusakan
yang ditimbulkan jika ada.
Sampai
kondisi alat
seperti
semula
8 Ketua Laboratorium
menanda-tangani bukti
selesainya peminjaman alat
dan/atau
perbaikan/penggantian alat
Surat
Peminjaman
Alat
Seminggu
setelah
selesai
pemakaian
dan/atau
penggantian,
perbaikan
alat
87
Nomor SOP 12/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 23 Februari 2014
Tgl. Revisi 27 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP
Peminjaman Green
House/Ruangan Di
laboratorium/ Lapangan
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis Peminjamanm Green House/Space
Laboratorium, Distribusi Peminjaman Green
House/Space Laboratorium, Otorisasi
Peminjaman Green House/Space
Laboratorium.
88
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata nama-nama yang
meminjam alat-alat laboratorium
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
89
Standar Operasional Prosedur Peminjaman Green House/Space Laboratorium
No Kegiatan
Unit
Dokumen yang
digunakan Waktu
Mahasiswa
Dosen
Pembim
bing
Ka. Lab
1
Mahasiswa membuat
permohonan
peminjaman melalui
konsultasi dengan
dosen
pembimbingnya dan
menandatanganinya
Surat
peminjaman
Green
House/Space
Seminggu
sebelum
penggunaan
2
Mahasiswa meminta
izin/persetujuan
penggunaan Green
House/Space kepada
Ka. Laboratorium
Surat
peminjaman
Green
House/Space
Sebelum
penggunaan
Green
House/Space
3
Ka. Laboratorium
menelaah dan
menyetujui
penggunaan Green
House/Space
Surat
peminjaman
Green
House/Space
Sebelum
penggunaan
Green
House/Space
4
Mahasiswa
menggunakan Green
House/Space sesuai
dengan waktu dan
ketentuan yang
berlaku
Surat
peminjaman
Green
House/Space
Sesuai dengan
waktu
peminjaman
5
Setelah masa
peminjaman telah
habis mahasiswa
melapor kepada Ka.
Laboratorium
Sehari setelah
selesai masa
peminjaman
6
Mahasiswa
melakukan perbaikan
sesuai dengan
kerusakan yang
ditimbulkan
Sampai kondisi
Green
House/Space
seperti semula
90
No Kegiatan
Unit
Dokumen yang
digunakan Waktu
Mahasiswa
Dosen
Pembim
bing
Ka. Lab
7
Ka. Laboratorium
menandatangani
bukti selesainya
peminjaman Green
House/Space
1 minggu
setelah
pemakaian
91
Nomor SOP 13/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 23 Februari 2014
Tgl. Revisi 27 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Ujian Akhir Sarjana
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis ujian akhir sarjana, Distribusi ujian akhir
sarjana, Otorisasi ujian akhir sarjana.
92
Keterikatan:
Bagian Administrasi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mencatat hasil dari ujian akhir
sarjana
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
93
Standar Operasional Prosedur Ujian Akhir Sarjana
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha-
siswa
Dosen
Pembim
bing/
Ka.
Prodi
UPT
Komp/
Prodi
Pend.
Biologi/
KaJur
Akade-
mik
Fakultas
Dekan
1 Mahasiswa
menyusun Draft
Skripsi dan
menyerahkan
kepada dosen
pembimbing
Draft
Skripsi/
Tugas akhir
2 Dosen Pembimbing
menelaah Draft
Skripsi. Jika layak
maka mahasiswa
mendaftarkan diri
untuk mengikuti
ujian Akhir Sarjana
dan mengisi
lembaran
persetujuan dari
pembimbing
skripsi. Jika tidak
layak maka Draft
Skripsi diperbaiki
Draft
Skripsi/
Tugas
Akhir,
Sebelu
m
pendafta
ran
ujian
3 Mahasiswa
mengajukan diri
untuk mengikuti
Ujian Akhir
Sarjana ke
Prodi/Jurusan
Formulir
pendaftaran
ujian surat
kesediaan
menguji,
draft
skripsi/tugas
akhir
Paling
lambat
satu
minggu
sebelum
ujian
94
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha-
siswa
Dosen
Pembim
bing/
Ka.
Prodi
UPT
Komp/
Prodi
Pend.
Biologi/
KaJur
Akade-
mik
Fakultas
Dekan
4 Mahasiswa mengisi
form di bag
administrasi
fakultas untuk
mengikuti ujian
akhir
Formulir
pendaftaran
ujian, surat
kesediaan
menguji,
draft
skripsi/tugas
akhir,
transkrip
akhir
Satu
hari
5 Administrasi
Fakultas mengecek
kelengkapan
dokumen.
Formulir
pendaftaran
ujian, surat
kesediaan
menguji,
draft
skripsi/tugas
akhir,
transkrip
akhir
2 hari
kerja
6 Ka. Prodi/Kajur
menetapkan dosen
penguji dan waktu
ujian dengan
pertimbangan dari
Pembimbing dan
Penguji
Satu
hari
kerja
7 Mahasiswa
meminta
persetujuan waktu
dan tempat ujian
kepada dosen
pembimbing dan
dosen penguji
Surat
kesediaan
menguji,
draft
skripsi/tugas
akhir
95
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha-
siswa
Dosen
Pembim
bing/
Ka.
Prodi
UPT
Komp/
Prodi
Pend.
Biologi/
KaJur
Akade-
mik
Fakultas
Dekan
8 Pelaksana
administrasi
fakultas membuat
undangan ujian
skripsi yang
ditanda-tangani
oleh Dekan
Undangan,
draft
skripsi,
daftar
riwayat
hidup,
transkrip
terakhir,
form
penilaian
9 Mahasiswa
mengirimkan
undangan dan draft
Skripsi kepada
seluruh penguji dan
pembimbing
Undangan,
draft
skripsi,
daftar
riwayat
hidup,
transkrip
terakhir,
form
penilaian
9 Pelaksana
administrasi
fakultas
menyiapkan
dokumen
kelengkapan Ujian
akhir Sarjana
Daftar
Riwayat
Hidup,
Transkrip
terakhir,
Form
penilaian,
Berita
Acara
Ujian
10 Pelaksanaan Ujian Sesuai
waktu
yang
ditentu-
kan
96
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha-
siswa
Dosen
Pembim
bing/
Ka.
Prodi
UPT
Komp/
Prodi
Pend.
Biologi/
KaJur
Akade-
mik
Fakultas
Dekan
11 Penetapan
keputusan Ujian.
Jika lulus maka
Ketua Penguji
menyerahkan
Berita Acara Ujian
Akhir Sarjana
kepada
Administrasi
Fakultas. Jika
tidak lulus maka
mahasiswa diberi
kesempatan ujian
ulang
Berita
Acara
Ujian
Akhir
Sarjana,
Form
Penilaian
Pada hari
pelaksan
a ujian
12 Mahasiswa yang
lulus ujian
memperbaiki
Skripsi sesuai
dengan Berita
Acara Ujian Akhir
Sarjana
Skripsi
13 Dosen Pembimbing
dan Penguji
menelaah
perbaikan skripsi
Skripsi,
surat
persetujuan
penyerahan
skripsi
14 Dosen Pembimbing
dan Penguji
menandatangani
Skripsi
Skripsi
97
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha-
siswa
Dosen
Pembim
bing/
Ka.
Prodi
UPT
Komp/
Prodi
Pend.
Biologi/
KaJur
Akade-
mik
Fakultas
Dekan
15 Skripsi yang telah
ditandatangani oleh
dosen pembimbing
dan penguji dibawa
mahasiswa ke
Dekan dan
ditandatangani oleh
Dekan
Skripsi
16 Mahasiswa
mengambil Skripsi
yang telah disahkan
oleh Dekan dan
menyerahkan ke
Dosen
Pembimbing,
Penguji, Prodi dan
perpustakaan
Untan
Skripsi,
bukti
penyerah
an skripsi
Paling
lambat
sebelum
pendaftan
wisuda
98
Nomor SOP 14/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 24 Fenruari 2014
Tgl. Revisi 28 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP
Keterangan Bebas
Peminjaman Alat/Green
House/Space Laboratorium
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis Peminjaman Alat/Green House/Space
Laboratorium, Distribusi Peminjaman
Alat/Green House/Space Laboratorium,
Otorisasi Peminjaman Alat/Green
House/Space Laboratorium.
99
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata nama-nama yang
meminjam alat-alat laboratorium
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
100
Standar Operasional Prosedur Keterangan Bebas Peminjaman Alat/Green House/Space
Laboratorium
No Kegiatan
Unit Dokumen yang
digunakan Waktu
Mahasiswa Ka. Lab Akademik
Fakultas
1 Mahasiswa
mengajukan surat
keterangan bebas
laboratorium kepada
Ka. Laboratorium
dan membawa
dokumen
persyaratan
Sebelum
bebas lab
2 Ka. Lab
menandatangani
surat bebas
peminjaman
alat/lahan/space.
Jika masih ada
peminjaman, surat
tidak akan
ditandatangani.
Surat keterangan
bebas peminjaman
alat lab/lahan/space
Setelah
pengecek
an
peralatan
3 Pelaksana
administrasi
fakultas memeriksa
surat keterangan
bebas laboratorium
Surat keterangan
bebas peminjaman
alat lab/lahan/space
Paling
lambat 7
hari
4 Mahasiswa
mengambil surat
bebas peminjaman
alat/lahan/space.
101
Nomor SOP 15/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 24 Februari 2014
Tgl. Revisi 28 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP
Keterangan Lulus Mata Kuliah
Syarat Minimal SKS dan Nilai
Untuk Melaksanakan Tugas
Akhir
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
102
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa telah lulus
mata kuliah syarat minimal sks dan nilai untuk
melaksanakan tugas akhir
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
103
Standar Operasional Prosedur Keterangan Lulus Mata Kuliah Syarat Minimal SKS dan Nilai
Untuk Melaksanakan Tugas Akhir
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa Prodi
Administrasi
Akademik
Fakultas
PD I
1
Mahasiswa mengajukan
surat keterangan lulus
mata kuliah syarat
minimal sks dan nilai
untuk melaksanakan
tugas akhir dengan
membawa dokumen
persyaratan kepada
Prodi dan diusulkan
kepada fakultas
Fotocopy
ijazah
SMA,
Toefl,
transkrip
IPK
Sebelum
pendafta
ran
topik/ju
dul
tugas
akhir
2
Pelaksana administrasi
akademik Fakultas
menelaah usulan prodi
untuk surat keterangan
lulus mata kuliah syarat
minimal sks dan nilai
untuk melaksanakan
tugas akhir
3 hari
kerja
3
Pelaksana administrasi
akademik fakultas
membuat surat
keterangan lulus mata
kuliah syarat minimal
sks dan nilai untuk
melaksanakan kegiatan
tuagas akhir yang
ditandatangani oleh
Pembantu Dekan I
Surat
keterangan
lulus mata
kuliah
syarat
minimal
sks dan
nilai untuk
melaksanak
an kegiatan
tuagas
akhir
1 hari
kerja
4
Mahasiswa mengambil
surat keterangan lulus
mata kuliah syarat
minimal sks dan nilai
untuk melaksanakan
kegiatan tuagas akhir
Surat
keterangan
lulus kuliah
Sebelum
pendafta
ran
pelaksan
aan
tugas
akhir
104
Nomor SOP 16/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 24 Februari 2014
Tgl. Revisi 28 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Permohonan Beasiswa
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis Beasiswa, Distribusi Beasiswa
105
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang
mengajukan beasiswa
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
106
Standar Operasional Prosedur Permohonan Beasiswa
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Dosen
PA
Ka.
Prodi
Kemaha
siswaan
Fakultas
Pelaksana
Penyeleksi
an
Beasiswa
1 Mahasiswa mengambil
dan mengisi formulir
pengajuan beasiswa dan
surat keterangan masih
kuliah di administrasi
kemahasiswaan fakultas
dan melengkapi dokumen
persyaratan
Formulir
pengajuan
beasiswa,
fotokopi
KTM, KK
bukti
penulisan
SPP,
legalisir
transkrip,
Surat
penghasilan
orang tua,
surat
keterangan
tidak
mampu dari
lurah,
rekomendasi
dosen
pembimbing
akademik,
SKKB dari
kepolisian,
pas photo 3
x 4 cm,
surat
keterangan
masih kuliah
5 menit
2 Pelaksana administrasi
kemahasiswaan fakultas
membuat daftar
mahasiswa pemohon
beasiswa
Daftar
mahasiswa
pemohon
beasiswa
Sebelum
masa
pengajua
n
berakhir
3 Persetujuan Program
Studi/ PA
4 Proses seleksi penerimaan
beasiswa
Daftar
mahasiswa
pemohon
beasiswa
dan
dokumen
persyaratan
Ditentuk
an oleh
pemberi
beasiswa
107
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Maha
siswa
Dosen
PA
Ka.
Prodi
Kemaha
siswaan
Fakultas
Pelaksana
Penyeleksi
an
Beasiswa
5 Panitia penyeleksian
menetapkan penerima
beasiswa dan
menyerahkan informasi
ke fakultas
Sebelum
Peminja
man
6 Pelaksana administrasi
kemahasiswaan membuat
daftar mahasiswa
penerima beasiswa dan
surat pemberitahuan
kepada mahasiswa
penerima beasiswa
Daftar
mahasiswa
penerima
beasiswa
dan
pengumuma
n seleksi
penerimaan
beasiswa
Paling
lambat
satu
minggu
setelah
hasil
proses
seleksi
diterima
dari
pihak
pemberi
beasiswa
108
Nomor SOP 17/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 24 Februari 2014
Tgl. Revisi 28 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP
Surat Rekomendasi Program
Studi Untuk Permohonan
Beasiswa
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis Beasiswa, Distribusi Beasiswa.
109
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang
mengajukan beasiswa
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
110
Standar Operasional Prosedur Surat Rekomendasi Program Studi Untuk Permohonan Beasiswa
No Kegiatan
Unit
Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Dosen
PA
Ka.
Prodi
Kemahasis
waan/Akad
emik
Fakultas
1 Mahasiswa mengajukan
permohonan
rekomendasi untuk
pengajuan beasiswa di
Prodi
30 menit
2 Pelaksana administrasi
akademik membuat
surat rekomendasi dan
ditandatangani oleh
dosen pembimbing
akademik dan/atau Ka
Prodi
Surat
rekomendasi
Ketua
Program
Studi dan
dosen PA
Paling
lambat 3
hari
3 Mahasiswa mengambil
surat rekomendasi di
fakultas
Surat
rekomendasi
Ketua
Program
Studi dan
dosen PA
5 menit
111
Nomor SOP 18/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl.
Pembuatan 24 Februari 2014
Tgl. Revisi 28 April 2014
Tgl. Efektif 18 Agustus 2014
Disahkan
Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP Keterangan Masih Kuliah
Dasar Hukum: Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bebas KKN;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12
Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010
tentang Road Map RB-PJP 2010-2025;
8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010
tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010;
9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun
2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12
tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP,
SP dan SPM pada K/L/D.
Jenis Keterangan Masih Kuliah, Distribusi
Keterangan Masih Kuliah, Otorisasi
Keterangan Masih Kuliah.
112
Keterikatan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Peralatan/perlengkapan:
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pencatatan dan Pendataan
Program Studi mendata mahasiswa yang masih
aktif kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014
Dekan,
TTD
Dr. Aswandi, M.Pd
NIP. 195805131986031002
113
Standar Operasional Prosedur Keterangan Masih Aktif Kuliah
No Kegiatan
Unit Dokumen
yang
digunakan
Waktu Mahasiswa
Prodi
Pendidikan
Biologi
Kemahasiswaan
Fakultas/Kepala
TU
Pembantu
Dekan I
1 Mahasiswa
mengambil dan
mengisi formulir
di
kemahasiswaan
fakultas untuk
surat keterangan
masih kuliah di
Prodi Pendidikan
Biologi
Formulir
keterangan
masih
kuliah,
daftar
mahasiswa
pemohon
5
menit
2 Administrasi/
kemahasiswaan
fakultas
membuat surat
keterangan masih
kuliah
berdasarkan data
mahasiswa
pemohon dengan
paraf Kepala TU
dan
ditandatangani
oleh Dekan/PD1
Satu
hari
kerja
3 Mahasiswa
mengambil surat
keterangan masih
kuliah
Adaministrasi
akademik
fakultas
Surat
keterangan
masih
kuliah
5
menit