panduan mike

27
1 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan Email : [email protected] February 9, 2014 PANDUAN MIKE 1. Buka Mike 2. FileNewFile… 3. Product typesMike ZeroMesh Generator (.mdf) 4. ProjectionSesuaikan dengan daerah penelitian. Biasanya digunakan WGS 1984OK 5. DataImport Boundary 6. Masukkan file profil garis pantai. Bentuk file bentuknya (.xyz). Contoh tampilan file input seperti di bawah ini. 7. Setelah memilih file profil garis pantai, maka akan terlihat tampilan seperti berikut :

Upload: koko-ondara

Post on 06-Nov-2015

80 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

MIKE 21

TRANSCRIPT

  • 1 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    PANDUAN MIKE 1. Buka Mike

    2. FileNewFile

    3. Product typesMike ZeroMesh Generator (.mdf)

    4. ProjectionSesuaikan dengan daerah penelitian. Biasanya digunakan WGS 1984OK

    5. DataImport Boundary

    6. Masukkan file profil garis pantai. Bentuk file bentuknya (.xyz). Contoh tampilan file input seperti

    di bawah ini.

    7. Setelah memilih file profil garis pantai, maka akan terlihat tampilan seperti berikut :

  • 2 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Lakukan seperti yang terlihat pada gambar. Lalu klik OK.

    Akan terlihat tampilan baru seperti berikut

    Klik OK

    Akan terlihat tampilan gambar seperti di bawah ini :

  • 3 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Karena masih terlihat ada titik yang berwarna biru maka harus disambungkan dulu biar menjadi

    pulau yang tertutup. Klik gambar untuk memperbesar focus titik yang berwarna biru

    seperti terlihat pada tampilan gambar di bawah

    Klik kiri dan tahan untuk mendapatkan gambar seperti di samping.

    Daerah X adalah daerah yang akan terzoom. Tampilan setelah dizoom akan tampil seperti

    berikut

    Terlihat masih ada titik biru yang harus disambungkan maka kita zoom lagi titik tersebut

  • 4 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    dan focus zoom akan terlihat

    8. Terlihat dua titik biru dan kita harus gabungkan dua titik tersebut dengan menekan tanda

    gambar atau . Setelah itu pilih salah satu titik biru dan sambungkan ke titik biru

    yang lain seperti ini dan setelah tersambung akan terlihat seperti ini

    . Setelah terhubung, ubah salah satu titik biru menjadi vertices dengan

    memilih satu titik biru dan klik kanan sehingga terlihat seperti berikut

  • 5 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    dan pilih Nodesvertices. Lakukan hal yang sama dengan boundary

    lain yang masih terdapat titik biru dan gabungkan.

    9. Setelah semua boundary terhubung maka harus kita redistribute untuk membagi rata titik-titik

    pada boundary dengan jarak yang hampir sama. Klik gambar atau . Lalu klik

    boundary sehingga terlihat seperti gambar ini

    Lalu klik kanan sehingga terlihat seperti ini

    dan pilih Redistribute vertices dan akan terlihat tampilan seperti berikut

  • 6 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    pilih Set distance between vertices as :

    Dan isi angka untuk menyamakan distribusi jarak pada boundary. Dalam contoh di atas diisi 80.

    Klik OK.

    Lakukan untuk semua boundary.

    10. Untuk membuat mesh boundary, maka kita harus pilih dua titik merah (vertices) di dua

    boundary yang berbeda dan kita ubah verticesnodes. Lalu buat boundarynya. Bisa dilihat dari

    tampilan gambar berikut

  • 7 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Terlihat ada empat titik biru yang sudah diubah dari verticesnodes.

    11. Klik gambar atau untuk membuat mesh boundary. Hubungkan antar nodes biru

    dengan biru lainnya sehingga terlihat seperti berikut

    Ubah semua titik merah (vertices) menjadi nodes dengan mengklik satu-satu sehingga

    semuanya menjadi nodes. Pilih titik merah tersebut lalu klik verticesnodes.

  • 8 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Tampilan setelah semua titik menjadi nodes

    12. Definisikan setiap garis untuk menyatakan Boundary Condition 1, Boundary Condition 2, dst.

    Ingat biasanya definisi 0 (laut) dan 1(darat). Maka jangan gunakan ini di definisi Boundary

    Condition. Biasanya dimulai dari angka 2.

    Pilih tanda dan pilih garis yang pertama sehingga terlihat seperti gambar

  • 9 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Klik properties dan akan terlihat gambar

    Default tampilan gambar akan berisi nilai 0. Seperti telah dijelaskan sebelumnya, isilah kolom-

    kolom ini mulai dari 2. Untuk garis-garis selanjutnya End Note attribute akan otomatis terisi

    sehingga kita hanya perlu mengisi bagian Arc attribute dan start node attribute

    13. Agar di dalam pulau tidak masuk hitungan mesh boundary maka kita harus mengecualikannya.

    Kita bisa mengklik gambar atau . Lalu kita pilih bagian di dalam pulau

    sehingga akan terlihat seperti gambar

    Titik hijau menandakan bagian dalam pulau tidak akan dimasukkan dalam mesh boundary.

    14. MeshTriangulate..

  • 10 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Ubah-ubah angka pada maximum element area dan

    smallest allowable angle lalu klik Triangulate maka akan terlihat tampilan gambar sebagai

    berikut

    15. Smooth mesh untuk memperhalus mesh. Pilih 10 saja. Caranya masuk ke MeshSmooth

    mesh dan terlihat klik OK dan terlihat

  • 11 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    tampilan setelah dilakukan smooth mesh ini seperti berikut

    16. Masukkan data batimetri. Input file batimetri terlihat seperti berikut

    Cara memasukkan batimetri adalah DataImport Scatter Datapilih data batimetriApply

    Terlihat gambar setelah dimasukkan data batimetri

  • 12 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    17. Interpolasi Datanya: MeshInterpolate

    Hasil interpolasi telah selesai dan kita tekan close.

    18. Export mesh tersebut : MeshExport Mesh lalu beri nama file hasil export mesh

    Sampai disini selesai untuk mesh generator !

    19. Lalu kita akan mencari koordinat masing-masing boundary condition untuk dimasukkan dalam

    penghitungan data pasang surut dengan menggunakan program NOUTIDE.

    20. Ubah projection dengan cara klik OptionsProjectionLONG/LAT

    Disini akan nada peringatan untuk menghapus mesh dan klik Yes

    Hasilnya akan terlihat seperti berikut

  • 13 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Copy-kan posisi x dan y di excel untuk mengetahui titik tengah seperti terlihat pada tampilan ini

    Buka file input NOUTIDE di input.in sehingga tampilan seperti berikut

  • 14 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Angka yang berwarna merah jangan diganti. Kita bisa mengubah data-data yang berwarna biru.

    Untuk posisi LONG/LAT sesuaikan dengan hasil rata2 di excel. Nama file output harus 8 karakter.

    Setelah input selesai semua, bisa langsung di run dengan mengklik file nao99b-b0.exe dan hasil

    output seperti berikut

    DataFrom Textfile output NOUTIDEImport

  • 15 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Ingat file akhir yang diberikan warna kuning!!!

    Untuk batimetri harus diingat bahwa acuannya adalah MSL

    21. Membuat Pasang surut time series dari hasil NOUTIDE dan output excel yang sudah diedit dalam

    satuan meter.

    FileNewMike ZeroTime Series(.dfs0)OK

  • 16 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Samakan field di atas dengan hasil output NOUTIDE.

    Lihat input.in di NOUTIDE

    60.d0 /dt - interval time - in minute

    Maka pada time step yang diingat adalah 60 menit = 1 jam berarti di bagian hour kita isi 01,

    yang lainnya 0.

    22. Masukkan file hasil output NOUTIDE yang sudah diimpor di excel seperti gambar berikut

    23. Masuk ke Mike21

    FileNewMike21Flow Model FM (.m21fm)OK

  • 17 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Atur bagian domain

    Untuk Mesh and Bathymetry , masukkan mesh yang sudah kita buat sebelumnya seperti di

    bawah

  • 18 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Masuk ke Boundary names seperti terlihat di bawah ini

  • 19 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Ingat memberi nama sesuai dengan boundary condition yang kita buat sebelumnya. Untuk di

    atas, Boundary dengan nama Code 2 maka name nya dikurangi 1 dari nama code. Karena tertulis

    Code 2 maka name menjadi BC (2-1)= BC 1

    Terus untuk Time silakan disesuaikan waktunya

    Klik Hydrodinamic Module dan pilih Sollution Technique

    Untuk Flood and Dry centang aja !!

  • 20 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Untuk yang lainnya (Bed Resistence dll) bisa diubah-ubah boundary conditionnya.

    Masuk ke Boundary Condition dan sesuaikan type boundary condition dengan mengklik go to

  • 21 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

  • 22 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Masuk ke Outputs dan buat file output baru dengan mengklik New output

    Kasih nama di Name dan di kolom Edit klik Go to

  • 23 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Isikan seperti panduan di atas

    Lalu klik Output items

  • 24 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Klik saja mana output yang diinginkan. Waktu pengerjaan sama namun jika makin banyak yang

    dipilih memakan lebih banyak memori karena lebih banyak variable yang digunakan

    24. Proses Running sebagai berikut

    RunStart Simulation

    Klik OK dan proses running berjalan. Tunggu hasil running sampai selesai

  • 25 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    Proses Running sedang berjalan

    Proses running selesai

    25. Hasil run bisa dilihat di bagian Outputs dengan mengklik view dan akan terlihat hasil proses run

  • 26 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

  • 27 Panduan Software Mike disusun oleh Hadi Sofyan LPSDKP BALITBANGKP Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Email : [email protected]

    February 9, 2014

    26. Proses pemodelan hidrodinamika sudah selesai. Untuk selanjutnya bisa dianalisa untuk

    keperluan penelitian.