panduan penyusunan soal hots - pascaldaddy512.com · penulisan soal-soal hots, kata kerja...
TRANSCRIPT
Panduan Penyusunan Soal HOTS
i
Diterbitkanoleh
DirektoratPembinaanSekolahMenengahAtas
DirektoratJenderalPendidikanDasarDanMenengahKementerianPendidikanDanKebudayaanJalanR.S.Fatmawati,Cipete,Jakarta12410Telepon:(021)7694140,75902679,Fax.7696033Laman:www.psma.kemdikbud.go.id
Pengarah
PurwadiSutantoKoordinatorProgram
Suharlan,SuhadiKoordinatorPengembangModul
JunusSimangunsong
KoordinatorPelaksana
HeriFitrionoPenulisModul
Partinem
PenelaahModul
Giyato,Nurhadi
Editor
LindaLusianaCahyaWibawaLayout
ArsoAgungDewantoro
ii
KataPengantar
Pendidikan sebagai ujung tombak kemajuan suatu bangsa hendaknya memberikanpelayanan yang selaras dengan tuntutan zaman. Seseorang yang hidup di abad ke-21tersebut dituntut berbagai keterampilan relevan yang harus dikuasai agar dapatberadaptasi dan berkontribusi sehingga menjadi pribadi yang sukses. Tuntutankemampuanabad21yangsemakinkompetitifmenuntutempatkompetensiyaitu:CriticalThinking and Problem Solving, Creativity and Innovation,Communication
danCollaboration. Pendidikan sebagai pengemban peran reformatif dan transformatifharus mampu mempersiapkan peserta didik untuk menguasai berbagai keterampilantersebut.
Kebutuhanterhadaplulusanyangkritis,kreatif,komunikatif,dankolaboratifinilahyangmenjadikompetensilulusanutamapadakurikulum2013.Pengembangankurikuluminididasarkanprinsippokok,yaitukompetensilulusanyangdidasarkanataskebutuhan,isikurikulum, dan mata pelajaran yang diturunkan secara langsung dari kebutuhankompetensi,matapelajaranyangkontributifpadapembentukansikap,pengetahuan,danketerampilan.Penerapanprinsip-prinsipyangesensialinidiharapkanagarimplementasikurikulum2013menghasilkanlulusanyangsiapmenghadapiabad21.
Sebagai bagian yang utuh dan selaras dengan komponen kurikulum 2013, penilaianberperan untuk menstimulus capaian pembelajaran yang salah satunya membangunsikap kritis. Untuk membangun kemampuan Critical Thinking and Problem Solving,instrumen penilaian diarahkanpada soal berstandar internasional, yaituHigherOrderThinkingSkills (HOTS)atauKeterampilanBerpikirTingkatTinggi.Buku inimerupakanmodulpenyusunansoalKeterampilanBerpikirTingkatTinggimatapelajaranBahasadanSastraIndonesiayangbertujuanuntukmeningkatkanpemahamandanketerampilangurudalamsebuahpenilaianyangdiharapkanakanberdampakpadapeningkatankemampuanberpikirkritisbagipesertadidik.
Modul penyusunan ini menjelaskan strategi penyusunan soal Keterampilan BerpikirTingkat Tinggi yang secara garis besarmemuat tentang latar belakang, konsep dasarpenyusunansoalHOTS,penyusunansoalHOTSmatapelajarandandancontohsoalHOTS,strategi implementasi penyusunan soalHOTS.Modul ini diharapkanmenjadi referensiagarkegiatanbimbinganteknispenyusunansoalHOTSberjalandenganlancarsehinggapadaakhirnyamampumencapaitujuanyangdiharapkanyaitululusanyangkrisis,kreatif,komunikatifdankolaboratif.
Untukmemperbaikimodulini,kamimengharapkansarandanmasukandariBapak/Ibu.
Jakarta,Juli2019DirekturPembinaanSMA,
PurwadiSutanto NIP.196104041985031003
iii
DaftarIsi
Halaman
KATAPENGANTAR ii
DAFTARISI Iii
DAFTARTABEL
iv
BABI PENDAHULUAN 1
A. Rasional 1 B. Tujuan 2 C. HasilyangDiharapkan 2
BABII KONSEPDASARPENYUSUNANSOALHOTS 3
A. PengertianB. KarakteristikC. LevelKognitifD. SoalHOTSdanTingkatKesukaranSoalE. PeranSoalHOTSdalamPenilaianHasilBelajarF. Langkah-LangkahPenyusunanSoalHOTS
347101112
BABIII PENYUSUNANSOALHOTSMATAPELAJARAN 14
A. KarakteristikMapelBahasadanSastraIndonesiaB. AnalisaKDC. ContohStimulusD. PenjabaranKDmenjadiIndikatorSoalE. MenyusunKisi-kisi.F. KartuSoalHOTS.
141619202224
BABIV STRATEGIIMPLEMENTASI 44
A. StrategiB. Implementasi
4445
DAFTARPUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
46
iv
DaftarTabel
Tabel2.1Perbandinganasesmentradisionaldankontekstual 5
Tabel2.2DimensiProsesBerpikir 7
Tabel3.1ContohAnalisisKDBahasadanSastraIndonesiaKelasX 16
Tabel3.2ContohAnalisisKDBahasadanSastraIndonesiaKelasXI 17
Tabel3.3ContohAnalisisKDBahasadanSastraIndonesiaKelasXII 18
Tabel3.4ContohStimulusBahasadanSastraIndonesia 19
Tabel3.5ContohPenjabaranKDMenjadiIndikatorSoal 21
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
1
PENDAHULUAN
A. RasionalPeraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun 2018 tentangPerubahan atas PeraturanMenteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah padalampiran Imenyatakanbahwasalah satudasarpenyempurnaankurikulumadalahadanyatantanganeksternal,antaralainterkaitdenganarusglobalisasidanberbagaiisulingkunganhidup,kemajuanteknologidaninformasi,kebangkitanindustrikreatif,budaya,danperkembanganpendidikanditingkatinternasional.Pendidikan pada era revolusi industri 4.0 diarahkan untuk pengembangankompetensi abad ke-21, yang terdiri dari tiga komponen utama yaitu kompetensiberpikir,bertindak,danhidupdidunia.Komponenberpikirmeliputiberpikirkritis,berpikirkreatif,dankemampuanpemecahanmasalah.Komponenbertindakmeliputikomunikasi, kolaborasi, literasi data, literasi teknologi, dan literasi manusia.Komponen hidup di dunia meliputi inisiatif, mengarahkan diri (self-direction),pemahaman global, serta tanggung jawab sosial.Munculnya literasi baru yaitu (1)literasi data yaitu kemampuan untuk membaca, menganalisis, dan menggunakaninformasi (big data) di dunia digital, (2) literasi teknologi yaitu kemampuanmemahami cara kerja mesin, aplikasi teknologi (coding, artificial intelligence, andengineering principles), dan (3) literasi manusia terkait dengan humanities,communication,collaboration,merupakantantangantersendiriuntukbisahiduppadaabadke-21.Terkait dengan isu perkembangan pendidikan di tingkat internasional, Kurikulum2013dirancangdenganberbagaipenyempurnaan.Pertama,pada standar isi, yaitumengurangimateriyangtidakrelevansertapendalamandanperluasanmateriyangrelevanbagisiswasertadiperkayadengankebutuhansiswauntukberpikirkritisdananalitissesuaidenganstandarinternasional.Kedua,padastandarpenilaian,denganmengadaptasi secara bertahap model-model penilaian standar internasional.Penilaian hasil belajar diharapkan dapat membantu siswa untuk meningkatkanketerampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS), karenaketerampilanberpikir tingkat tinggidapatmendorong siswauntukberpikir secaraluasdanmendalamtentangmateripelajaran.
Kurikulum2013lebihdiarahkanuntukmembekalisiswasejumlahkompetensiyangdibutuhkan menyongsong abad ke-21. Beberapa kompetensi penting yangdibutuhkanpadaabadke-21yaitu4Cterdiriatas(1)criticalthinking(kemampuanberpikir kritis) bertujuan agar siswa dapat memecahkan berbagai permasalahankontekstual menggunakan logika-logika yang kritis dan rasional; (2) creativity(kreativitas)mendorongsiswauntukkreatifmenemukanberagamsolusi,merancangstrategibaru,ataumenemukancara-carayangtidaklazimdigunakansebelumnya;(3)collaboration (kerjasama)memfasilitasi siswauntukmemiliki kemampuanbekerjadalam tim, toleran, memahami perbedaan, mampu untuk hidup bersama untukmencapai suatu tujuan; dan (4) communication (kemampuan berkomunikasi)memfasilitasi siswa untuk mampu berkomunikasi secara luas, kemampuanmenangkap gagasan/informasi, kemampuan menginterpretasikan suatu informasi,dankemampuanberargumendalamartiluas.
BABI Pendahuluan
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
2
Hasil telaah butir soal yang dilakukan oleh Direktorat Pembinaan SMA padaPendampinganUSBNtahunpelajaran2018/2019terhadap26matapelajaranpada136SMARujukanyangtersebardi34Provinsi,menunjukkanbahwadari1.779butirsoal yang dianalisis sebagian besar ada pada Level-1 dan Level-2. Dari 136 SMARujukan,hanya27sekolahyangmenyusunsoalHOTSsebanyak20%dariseluruhsoalUSBNyangdibuat,84sekolahmenyusunsoalHOTSdibawah20%,dan25sekolahmenyatakantidaktahuapakahsoalyangdisusunHOTSatautidak.HalitutidaksesuaidengantuntutanpenilaianKurikulum2013yanglebihmeningkatkanimplementasimodel-modelpenilaianHOTS.Selainitu,hasilstudiinternasionalProgrammeforInternationalStudentAssessment(PISA)menunjukkanprestasiliterasimembaca(readingliteracy),literasimatematika(mathematical literacy), dan literasi sains (scientific literacy) yang dicapai siswaIndonesiasangatrendah.PadaumumnyakemampuansiswaIndonesiasangatrendahdalam (1) mengintegrasikan informasi, (2) menggeneralisasi kasus demi kasusmenjadisuatusolusiyangumum,(3)memformulasikanmasalahdunianyatakedalamkonsepmatapelajaran,dan(4)melakukaninvestigasi.
Berdasarkan fakta-fakta di atas, maka perlu adanya perubahan sistem dalampembelajaran dan penilaian. Soal-soal yang dikembangkan oleh guru diharapkandapatmendorong peningkatan keterampilan berpikir tingkat tinggi,meningkatkankreativitas,danmembangunkemandiriansiswauntukmenyelesaikanmasalah.Olehkarena itu,DirektoratPembinaanSMAmenyusunPanduanPenyusunanSoalHOTSbagiguruSMA.
B. TujuanModulPenyusunansoalHOTSmatapelajaranBahasadanSastraIndonesiadisusundengantujuansebagaiberikut.1. Memberikanpemahaman kepadaguru SMA tentang konsep dasar penyusunan
SoalHOTS;2. MeningkatkanketerampilanguruSMAuntukmenyusunSoalHOTS;3. Memberikanpedomanbagipengambilkebijakanbaikditingkatpusatdandaerah
untukmelakukanpembinaandansosialisasitentangpenyusunanSoalHOTS.
C. HasilyangDiharapkanSesuaidengantujuanpenyusunanmoduldiatas,makahasilyangdiharapkanadalahsebagaiberikut.1. Meningkatnya pemahaman guru SMA tentang konsep dasar penyusunan Soal
HOTS;2. MeningkatnyaketerampilanguruSMAuntukmenyusunSoalHOTS;3. TerorganisasinyapolapembinaandansosialisasitentangmenyusunSoalHOTS.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
3
BABII
KONSEPDASARPENYUSUNANSOALHOTS
A. PengertianPenilaianHOTStidakdapatdipisahkandenganpembelajaranHOTS.Tugasgurubukanhanya melakukan penilaian HOTS, melainkan juga harus mampu melaksanakanpembelajaranyangdapatmelatihsiswauntukmemilikiketerampilanberpikirtingkattinggi.Tujuanutamanyaadalahuntukmeningkatkanketerampilanberpikir tingkattinggiyanglebihefektif.Prinsipumumuntukmenilaiberpikirtingkattinggisebagaiberikut.1. Menentukansecaratepatdanjelasapayangakandinilai.2. Merencanakantugasyangmenuntutsiswauntukmenunjukkanpengetahuanatau
keterampilanyangmerekamiliki.3. Menentukan langkah apa yang akan diambil sebagai bukti peningkatan
pengetahuandankecakapansiswayangtelahditunjukandalamproses.Penilaianberpikirtingkattinggimeliputi3prinsip:1. Menyajikan stimulus bagi siswa untuk dipikirkan, biasanya dalam bentuk
pengantarteks,visual,skenario,wacana,ataumasalah(kasus).2. Menggunakanpermasalahanbarubagisiswa,belumdibahasdikelas,danbukan
pertanyaanhanyauntukprosesmengingat.3. Membedakanantaratingkatkesulitansoal(mudah,sedang,atausulit)danlevel
kognitif(berpikirtingkatrendahdanberpikirtingkattinggi).
Soal-soalHOTSmerupakaninstrumenyangdigunakanuntukmengukurketerampilanberpikir tingkat tinggi, yaitu keterampilan berpikir yang tidak sekadarmengingat(remembering),memahami (understanding), ataumenerapkan (applying). Soal-soalHOTS pada konteks asesmen mengukur keterampilan 1) transfer satu konsep kekonsep lainnya, 2)memprosesdanmengintegrasikan informasi, 3)mencari kaitandari berbagai informasi yang berbeda-beda, 4) menggunakan informasi untukmenyelesaikanmasalah(problemsolving),dan5)menelaahidedaninformasisecarakritis.Dengandemikiansoal-soalHOTSmengujiketerampilanberpikirmenganalisis,mengevaluasi,danmencipta.
Dimensi proses berpikir dalam Taksonomi Bloom sebagaimana yang telahdisempurnakan oleh Anderson & Krathwohl (2001), terdiri atas kemampuan:mengingat (remembering-C1), memahami (understanding-C2), menerapkan(applying-C3), menganalisis (analyzing-C4), mengevaluasi (evaluating-C5), danmencipta(creating-C6).Soal-soalHOTSpadaumumnyamengukurkemampuanpadaranah menganalisis (analyzing-C4), mengevaluasi (evaluating-C5), dan mencipta(creating-C6). Kata kerja operasional (KKO) yang ada pada pengelompokkanTaksonomiBloommenggambarkanprosesberpikir,bukanlahkatakerjapadasoal.Ketigakemampuanberpikirtinggi ini (analyzing,evaluating,dancreating)menjadipentingdalammenyelesaikanmasalah,transferpembelajaran(transferof learning)dankreativitas.
Padapemilihankatakerjaoperasional(KKO)untukmerumuskanindikatorsoalHOTS,hendaknya tidak terjebak pada pengelompokkan KKO. Sebagai contoh kata kerja‘menentukan’ pada Taksonomi Bloom ada pada ranah C2 dan C3. Dalam kontekspenulisan soal-soal HOTS, kata kerja ‘menentukan’ bisa jadi ada pada ranah C5(mengevaluasi)apabilasoaltersebutuntukmenentukankeputusandidahuluidenganproses berpikir menganalisis informasi yang disajikan pada stimulus lalu siswa
BABIIKonsepDasarPenyusunanSoal
KeterampilanBerpikirTingkatTinggi
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
4
dimintamenentukankeputusanyangterbaik.Bahkankatakerja ‘menentukan’bisadigolongkanC6(mencipta)bilapertanyaanmenuntutkemampuanmenyusunstrategipemecahan masalah baru. Jadi, ranah kata kerja operasional (KKO) sangatdipengaruhiolehprosesberpikirapayangdiperlukanuntukmenjawabpertanyaanyangdiberikan.
Dilihat dari dimensi pengetahuan, umumnya soal HOTS mengukur dimensimetakognitif,tidaksekadarmengukurdimensi faktual,konseptual,atauproseduralsaja.Dimensimetakognitifmenggambarkankemampuanmenghubungkanbeberapakonsepyangberbeda,menginterpretasikan,memecahkanmasalah(problemsolving),memilih strategi pemecahan masalah, menemukan (discovery) metode baru,berargumen(reasoning),danmengambilkeputusanyangtepat.Dalam struktur soal-soal HOTS umumnya menggunakan stimulus. Stimulusmerupakan dasar berpijak untuk memahami informasi. Dalam konteks HOTS,stimulus yang disajikan harus bersifat kontekstual dan menarik. Stimulus dapatbersumberdari isu-isu global sepertimasalah teknologi informasi, sains, ekonomi,kesehatan, pendidikan, infrastruktur, dan lain-lain. Stimulusdapat bersumber daripermasalahan-permasalahanyangadadilingkungansekitarsekolahsepertibudaya,adat, kasus-kasus di daerah, atau berbagai keunggulan yang terdapat di daerahtertentu.Stimulusyangbaikmemuatbeberapainformasi/gagasan,yangdibutuhkanuntuk mengembangkan kemampuan mencari hubungan antarinformasi, transferinformasi,danterkaitlangsungdenganpokokpertanyaan.
B. Karakteristik
Soal-soalHOTSdirekomendasikanuntukdigunakanpadaberbagaibentukpenilaianhasilbelajar.Untukmenginspirasigurumenyusunsoal-soalHOTSditingkatsatuanpendidikan,berikutkarakteristiksoal-soalHOTS.1. MengukurKeterampilanberpikirTingkatTinggi
The Australian Council for Educational Research (ACER) menyatakan bahwaketerampilanberpikirtingkattinggimerupakanprosesmenganalisis,merefleksi,memberikan argumen (alasan), menerapkan konsep pada situasi berbeda,menyusun, dan mencipta. Keterampilan berpikir tingkat tinggi meliputikemampuan untuk memecahkan masalah (problem solving), keterampilanberpikirkritis(criticalthinking),berpikirkreatif(creativethinking),kemampuanberargumen (reasoning), dan kemampuan mengambil keputusan (decisionmaking).Keterampilanberpikirtingkattinggimerupakansalahsatukompetensipentingdalamduniamodern,sehinggawajibdimilikiolehsetiapsiswa.KreativitasmenyelesaikanpermasalahandalamHOTSterdiriatas,a. kemampuanmenyelesaikanpermasalahanyangtidakfamilier;b. kemampuan mengevaluasi strategi yang digunakan untuk menyelesaikan
masalahdariberbagaisudutpandangyangberbeda;c. menemukanmodel-modelpenyelesaianbaruyangberbedadengancara-cara
sebelumnya.Keterampilanberpikirtingkattinggidapatdilatihdalamprosespembelajarandikelas.Olehkarenaitu,agarsiswamemilikiketerampilanberpikirtingkattinggi,maka proses pembelajarannya memberikan ruang kepada siswa untukmenemukanpengetahuanberbasisaktivitas.Aktivitasdalampembelajaranharusdapatmendorongsiswauntukmembangunkreativitasdanberpikirkritis.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
5
2. BerbasisPermasalahanKontekstualdanMenarik(ContextualandTrendingTopic)Soal-soal HOTS merupakan instrumen yang berbasis situasi nyata dalamkehidupan sehari-hari, di mana siswa diharapkan dapat menerapkan konsep-konsep pembelajaran di kelas untuk menyelesaikan masalah. Permasalahankontekstual yang dihadapi oleh masyarakat dunia saat ini terkait denganlingkunganhidup,kesehatan,kebumiandanruangangkasa,kehidupanbersosial,penetrasi budaya, serta pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi dalamberbagai aspek kehidupan. Kontekstualisasi masalah pada penilaianmembangkitkansikapkritisdanpeduliterhadaplingkungan.Berikutinilimakarakteristikasesmenkontekstual,yangdisingkatREACT.a. Relating,terkaitlangsungdengankontekspengalamankehidupannyata.b. Experiencing, ditekankan kepada penggalian (exploration), penemuan
(discovery),danpenciptaan(creation).c. Applying, kemampuan siswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan yang
diperolehdidalamkelasuntukmenyelesaikanmasalah-masalahnyata.d. Communicating, kemampuan siswa untuk mampu mengomunikasikan
kesimpulanmodelpadakesimpulankonteksmasalah.e. Transfering, kemampuan siswa untuk mentransformasi konsep-konsep
pengetahuandalamkelaskedalamsituasiataukonteksbaru.Ciri-ciriasesmenkontekstualyangberbasispadaasesmenautentikadalahsebagaiberikut.a. Siswa mengonstruksi responnya sendiri, bukan sekedar memilih jawaban
yangtersedia;b. Tugas-tugasmerupakantantanganyangdihadapkandalamdunianyata;c. Tugas-tugas yang diberikan tidak mengkungkung dengan satu-satunya
jawabanbenar,namunmemungkinkansiswauntukmengembangkangagasandenganberagamalternativejawabanbenaryangberdasarpadabukti,fakta,danalasanrasional.
Berikutdisajikanperbandinganasesmentradisionaldanasesmenkontekstual.
Tabel2.1PerbandinganasesmentradisionaldankontekstualAsesmenTradisional AsesmenKontekstual
Siswacenderungmemilihresponsyangdiberikan.
Siswamengekspresikanrespons
Konteksduniakelas(buatan) Konteksdunianyata(realistis)Umumnyamengukuraspekingatan(recalling)
Mengukurperformansitugas(berpikirtingkattinggi)
Terpisahdenganpembelajaran TerintegrasidenganpembelajaranPembuktiantidaklangsung,cenderungteoretis.
Pembuktianlangsungmelaluipenerapanpengetahuandanketerampilandengankonteksnyata.
Responmemaparkanhafalan/pengetahuanteoretis.
Respondisertaialasanyangberbasisdatadanfakta
Stimulussoal-soalHOTSharusdapatmemotivasisiswauntukmenginterpretasisertamengintegrasikaninformasiyangdisajikan,bukanhanyasekadarmembaca.Salahsatutujuanpenyusunansoal-soalHOTSadalahmeningkatkankemampuanberkomunikasi siswa. Kemampuan berkomunikasi antara lain dapatdirepresentasikanmelaluikemampuanuntukmencarihubunganantarinformasi
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
6
yang disajikan dalam stimulus, menggunakan informasi untuk menyelesaikanmasalah,kemampuanmentransferkonseppadasituasibaruyangtidakfamilier,kemampuan menangkap ide/gagasan dalam suatu wacana, menelaah ide daninformasi secara kritis, atau menginterpretasikan suatu situasi baru yangdisajikandalambacaan.Untukmembuatstimulusyangbaik, dapatmemilih informasi-informasi, topik,wacana,situasi,beritaataubentuklainyangsedangmengemuka(trendingtopic).Salah satu hal yang sangat dianjurkan untuk mengangkat permasalahan-permasalahanyangdekatdenganlingkungansiswaberada,ataubersumberpadapermasalahan-permasalahan global yang sedang mengemuka. Stimulus yangtidakmenarik berdampak pada ketidaksungguhan/ketidakseriusanpeserta tesuntukmembacainformasiyangdisajikandalamstimulusataumungkinsajatidakmau dibaca lagi karena ending-nya sudah diketahui sebelum membaca (bagistimulusyangsudahseringdiangkat, sudahumumdiketahui).Kondisitersebutdapat mengakibatkan kegagalan butir soal untuk mengungkap kemampuanberkomunikasi siswa. Soal dengan stimulus kurang menarik tidak mampumenunjukkankemampuansiswauntukmenghubungkaninformasiyangdisajikandalam stimulus atau menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalahmenggunakanlogika-logikaberpikirkritis.
3. TidakRutindanMengusungKebaruanSalah satu tujuan penyusunan soal-soal HOTS adalah untuk membangunkreativitassiswadalammenyelesaikanberbagaipermasalahankontekstual.Sikapkreatiferatdengankonsepinovatifyangmenghadirkanketerbaharuan.Soal-soalHOTS tidakdapatdiujikanberulang-ulangpadapeserta tes yang sama.Apabilasuatu soal yang awalnya merupakan soal HOTS diujikan berulang-ulang padapeserta tes yang sama, maka proses berpikir siswa menjadi menghafal danmengingat. Siswa hanya perlu mengingat cara-cara yang pernah dilakukansebelumnya.Tidak lagi terjadiprosesberpikir tingkat tinggi. Soal-soal tersebuttidak lagi dapatmendorong peserta tes untuk kreatifmenemukan solusi baru.Bahkan soal tersebut tidak lagimampumenggali ide-ide orisinal yangdimilikipesertatesuntukmenyelesaikanmasalah.
Soal-soal yang tidak rutin dapat dikembangkan dari KD-KD tertentu, denganmemvariasikan stimulus yang bersumber dari berbagai topik. Pokokpertanyaannyatetapmengacupadakemampuanyangharusdimilikiolehsiswasesuaidengan tuntutanpadaKD.Bentuk-bentuksoaldapatdivariasikansesuaidengan tujuan tes, misalnya untuk penilaian harian dianjurkan untukmenggunakansoal-soalbentukuraiankarenajumlahKDyangdiujikanhanya1atau 2 KD saja. Sedangkan untuk soal-soal penilaian akhir semester atau ujiansekolahdapatmenggunakanbentuk soalpilihanganda(PG)danuraian.Untukmengukur keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) akan lebih baik jikamenggunakansoalbentukuraian.Padasoalbentukuraianmudahdilihattahapan-tahapan berpikir yang dilakukan siswa, kemampuan mentransfer konsep kesituasi baru, kreativitasmembangunargumendanpenalaran, sertahal-hal lainyangberkenaandenganpengukuranketerampilanberpikirtingkattinggi.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
7
Mencermati salah satu tujuan penyusunan soal HOTS adalah untukmengembangkankreativitassiswa,makaparaguruharuskreatifmenyusunsoal-soalHOTS.Guruharusmemilikipersediaansoal-soalHOTSyangcukupdanvariatifuntukKD-KD tertentuyangdapatdibuatkansoal-soalHOTS, agar karakteristiksoal-soalHOTStidakberubahdantetapterjagamutunya.
C. LevelKognitifAnderson&Krathwohl (2001)mengklasifikasikandimensiprosesberpikirsebagaiberikut.
Tabel2.2DimensiProsesBerpikir
HOTS
Mencipta
• Menciptaide/gagasansendiri.• Katakerja:mengkonstruksi,desain,kreasi,mengembangkan,menulis,menggabungkan,memformulasikan.
Mengevaluasi
• Mengambilkeputusantentangkualitassuatuinformasi.• Katakerja:evaluasi,menilai,menyanggah,memutuskan,memilih,mendukung,menduga,memprediksi.
Menganalisis• Menspesifikasiaspek-aspek/elemen.• Katakerja:mengurai,membandingkan,memeriksa,mengkritisi,menguji.
LOTS
Mengaplikasi• Menggunakaninformasipadadomainberbeda• Katakerja:menggunakan,mendemonstrasikan,mengilustrasikan,mengoperasikan.
Memahami• Menjelaskanide/konsep.• Katakerja:menjelaskan,mengklasifikasi,menerima,melaporkan.
Mengingat• Mengingatkembalifakta,konsep,danprosedur.• Katakerja:mengingat,mendaftar,mengulang,menirukan.
Sumber:Anderson&Krathwohl(2001)Sebagaimanatelahdiuraikansebelumnya,terdapatbeberapakatakerjaoperasional(KKO)yangsamanamunberadapadaranahyangberbeda.Perbedaanpenafsiraninisering muncul ketika guru menentukan ranah KKO yang akan digunakan dalampenulisan indikator soal. Untukmeminimalkan permasalahan tersebut, Puspendik(2015)mengklasifikasikannyamenjadi3levelkognitif,yaitu1)level1(pengetahuandan pemahaman), 2) level 2 (aplikasi), dan 3) level 3 (penalaran). Berikutpenjelasanuntukmasing-masingleveltersebut.
1. Level1(PengetahuandanPemahaman)Level kognitif pengetahuan dan pemahaman mencakup dimensi prosesberpikirmengetahui (C1)danmemahami(C2).Ciri-ciri soalpada level1adalahmengukurpengetahuan faktual, konsep, danprosedural. Bisa jadisoal-soal pada level 1 merupakan soal kategori sukar karena untukmenjawabsoal tersebut siswaharusdapatmengingatbeberaparumusatau peristiwa, menghafal definisi, atau menyebutkan langkah-langkah(prosedur)melakukan sesuatu. Namun, soal-soal pada level 1 bukanlahmerupakan soal-soalHOTS. Contoh KKO yang sering digunakan adalah:menyebutkan, menjelaskan, membedakan, menghitung,mendaftar,menyatakan, dan lain-lain. Berikut in i d isa j ikan contoh soal pada
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
8
level1matapelajaranBahasadanSastraIndonesia.
HikayatmerupakanbentuksastraMelayuKlasikyangberupa…A. puisiB. pantunC. gurindamD.sya irE. prosa
Penjelasan:Soal di atas termasuk level 1 karena hanya membutuhkan kemampuanmengingat atau menghafal genre sastra baik sastra lama maupun baru.Jawabansoaltersebutjugabisadicaridimesinpencarisepertigoogle.
2. Level2(Aplikasi)Soal-soalpadalevelkognitifaplikasimembutuhkankemampuanyanglebihtinggidaripadalevelpengetahuandanpemahaman.Levelkognitifaplikasimencakup dimensi proses berpikir menerapkan atau mengaplikasikan(C3). Ciri-ciri soal pada level 2 adalah mengukur kemampuan a)menggunakan pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural tertentupada konsep lain dalam mapel yang sama atau mapel lainnya atau b)menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural tertentuuntukmenyelesaikanmasalahrutin.Siswaharusdapatmengingatbeberaparumus atau peristiwa, menghafal definisi/konsep, atau menyebutkanlangkah-langkah(prosedur)melakukansesuatuuntukmenjawabsoallevel2.Selanjutnyapengetahuantersebutdigunakanpadakonseplainatauuntukmenyelesaikan permasalahan kontekstual. Namun soal-soal pada level 2bukanlahmerupakan soal-soalHOTS. ContohKKOyangseringdigunakanadalah menerapkan, menggunakan, menentukan, menghitung,membuktikan, dan lain-lain. Berikut in i d isa j ikan contoh soal padalevel2matapelajaranBahasadanSastraIndonesia.
Cermatikutipanteksberikutdengansaksama!MasalahmultikulturalismediAmerikaSerikatmunculmelaluipandanganLucy R.Lippord. Ia mempersoalkan dominasi nilai-nilai masyarakathomogen Ero-Amerika yang memarginalkan nilai-nilai masyarakatkelompokAsia,Afrika,pribumiAmerika,dankelompokLatin.Penggalan resensi tersebutmenginformasikan hal-hal yang berhubungandengan...
A. temabukuB. watakpelakuC. gayabahasaD. jalanceritaE. pesanbagipembaca
Penjelasan:Soaldiatas termasuklevel2karenauntukmenjawabsoal tersebutsiswapadatahapawalharusmemahamistrukturmaupununsur-unsurresensikemudian dapat menerapkannya ketika mengidentifikasi unsur teksresensi.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
9
3. Level3(Penalaran)
Level penalaran merupakan level keterampilan berpikir tingkat tinggi(HOTS),karenauntukmenjawabsoal-soalpadalevel3siswaharusmampumengingat,memahami,danmenerapkanpengetahuanfaktual,konseptual,dan prosedural serta memiliki logika dan penalaran yang tinggi untukmemecahkan masalah- masalah kontekstual (situasi nyata yang tidakrutin). Level penalaran mencakup dimensi proses berpikir menganalisis(C4),mengevaluasi(C5),danmencipta(C6). Padadimensiprosesberpikirmenganalisis (C4) menuntut kemampuan siswa untuk menspesifikasiaspek-aspek/elemen,menguraikan,mengorganisasi,membandingkan,danmenemukanmakna tersirat. Pada dimensi proses berpikir mengevaluasi(C5)menuntutkemampuansiswauntukmenyusunhipotesis,mengkritik,memprediksi, menilai, menguji, membenarkan atau menyalahkan.Sedangkan pada dimensi proses berpikir mencipta (C6) menuntutkemampuan siswa untuk merancang, membangun, merencanakan,memproduksi, menemukan, memperbaharui, menyempurnakan,memperkuat, memperindah, menggubah. Soal-soalpada level penalarantidak selalumerupakan soal-soal sulit. Ciri-ciri soal pada level 3 adalahmenuntut kemampuan menggunakan penalaran dan logika untukmengambil keputusan (evaluasi), memprediksi dan merefleksi, sertakemampuan menyusun strategi baru untuk memecahkan masalahkontesktual yang tidak rutin. Kemampuan menginterpretasi, mencarihubungan antar konsep, dan kemampuan mentransfer konsep satu kekonsep lain merupakan kemampuan yang sangat penting untukmenyelesaiakansoal-soallevel3(penalaran).Katakerjaoperasional(KKO)yang sering digunakan antara lain menguraikan, mengorganisir,membandingkan, menyusun hipotesis, mengkritik, memprediksi, menilai,menguji, menyimpulkan, merancang, membangun, merencanakan,memproduksi, menemukan, memperbaharui, menyempurnakan,memperkuat,memperindah,danmenggubah.Berikutdisajikancontohsoallevel3matapelajaranBahasadanSastraIndonesia.Imunisasidapatmencegahberbagaimacampenyakitberbahayapadaanak-anak.Pernyataantimafirmasiyangsesuaidenganmositersebutadalah...A. Saat ini penyakit berbahaya sudah jarang ditemukan. Temuan ini
membuktikan bahwa tanpa imunisasi pun anak-anak sudah kebalterhadap penyakit. Jadi, menurut tim kami, imunisasi tidak perludilakukan.
B. Penyakit-penyakit yangdapatdicegah dengan imunisasi terkadangtidakterlaluserius.Penyakit-penyakittersebutdapatsembuhsendiriatau diobati dengan obat-obatan yang dijual bebas. Jadi, kamiberanggapanbahwaimunisasibukantindakantepat.
C. Dimasyarakatberedarinformasibahwazatpengawetdalamvaksinyangdigunakanuntuk imunisasiberbahaya.Zatpengawet tersebutmisalnya thimerasol atau alumunium. Kami menyimpulkan bahwakerugian akibat imunisasi lebih besar daripada manfaat imunisasitersebut.
D. Kehalalanvaksinmasihdiragukan.Alasaninilahyangmenyebabkanbanyak orang tua enggan membawa anaknya untuk imunisasi.Pemerintah sudah seharusnya memberikan sertifikat kepadaprodusenvaksin.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
10
E. Imunisasimerupakansalahsatuupayapencegahanspesifikberbagaipenyakitmenularpadabayidanbalita.Saatini,lebihdari3jutaanakdari24jutaanakdiIndonesiabelumdiimunisasilengkap.Olehkarenaitu, kami sependapat bahwa imunisasi dapat mencegah penyakitberbahaya.
Penjelasan:Soal di atas termasuk level 3 (penalaran) karena untuk menjawab soaltersebut, siswa memahami konsep debat, tugas tim afirmasi dan timoposisi.Jikadiasebagaitimafirmasi,diaharusdapatmendefinisikanmosi,membuat latar belakang, urgensi, limitasi, mekanisme, dan argumen.Sebaliknya jika dia berposisi sebagai tim oposisi dia akan mematahkanargumenlawandanmenyusunargumenbaru.
D. SoalHOTSdanTingkatKesukaranSoalBanyakyang salahmenafsirkanbahwa soalHOTSadalah soal yang sulit. Soal sulitbelumtentusoalHOTS,demikianpulasebaliknya ‘Difficulty’ isNOTthesameasthehigherorderthinking.”kalimatsederhanainibermaknabahwasoalyangsulittidaklahsama dengan soalHOTS. Kenyataannya, baik soal LOTS maupun HOTS, keduanyamemiliki rentang tingkat kesulitan yang sama dari yangmudah, sedang dan sulit.Dengan kata lain, terdapat soal LOTS dan HOTS, demikian pula dengan tingkatkesulitanyangtinggiterdapatpadasoalLOTS.Sebagaicontoh,untukmengetahuiartisebuahkatayangtidakumum(uncommonword)mungkinmemilikitingkatkesukaranyangsangattinggikarenahanyasedikitsiswayangmampumenjawabbenar,tetapikemampuan untukmenjawab permasalahan tersebut tidak termasuk higher orderthinking skills. Sebaliknya sebuah soal yang meminta siswa untuk menganalisisdenganmelakukanpengelompokanbendaberdasarkan ciri fisikbukanmerupakansoalyangsulituntukdijawabolehsiswa.Tingkatkesukaran(mudahv.s. sukar)dandimensiprosesberpikir (berpikir tingatrendahv.s.berpikirtingkattinggi)merupakanduahalyangberbeda.Kesalahpahamaninterpretasi kalauLOTS itumudahdanHOTS itu sulitdapatmempengaruhiprosespembelajaran. Implikasi dari kesalahpahaman ini adalah guru menjadi engganmemberikanataumebiasakansiswanyauntukberpikirtingkattinggihanyakarenasiswanya tidak siap, dan hanya menerapkan pembelajaran LOTS dan tugas yangbersifatdrillsaja.
E. PeranSoalHOTSdalamPenilaianHasilBelajarPeran soal HOTS dalam penilaian hasil belajar siswa difokuskan pada aspekpengetahuandanketerampilanyangterkaitdenganKDpadaKI-3danKI-4.Soal-SoalHOTSbertujuanuntukmengukurketerampilanberpikirtingkattinggi.Padapenilaianhasilbelajar,gurumengujikanbutirsoalHOTSsecaraproporsional.BerikutperansoalHOTSdalampenilaianhasilbelajar.1. Mempersiapkankompetensisiswamenyongsongabadke-21
Penilaianhasilbelajarpadaaspekpengetahuanyangdilaksanakanolehsekolahdiharapkan dapatmembekali siswa untukmemiliki sejumlah kompetensi yangdibutuhkanpadaabadke-21.Secaragarisbesar,terdapat3kelompokkompetensiyangdibutuhkanpadaabadke-21(21stcenturyskills),yaitua)memilikikarakteryangbaik(religius,nasionalis,mandiri,gotongroyong,danintegritas),b)memilikikemampuan4C (critical thinking, creativity, collaboration,dancommunication),
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
11
danc)menguasailiterasimencakupketerampilanberpikirmenggunakansumber-sumberpengetahuandalambentukcetak,visual,digital,danauditori.Penyajiansoal-soalHOTSdalampenilaianhasilbelajardapatmelatihsiswauntukmengasah kemampuan dan keterampilan sesuai dengan tuntutan kompetensiabadke-21.Melaluipenilaianberbasispadasoal-soalHOTS,keterampilanberpikirkritis(criticalthinking),kreativitas(creativity),danrasapercayadiri(learningselfreliance) akan dibangun melalui kegiatan latihan menyelesaikan berbagaipermasalahannyatadalamkehidupansehari-hari(problem-solving).
2. Memupukrasacintadanpeduliterhadapkemajuandaerah(localgenius)
Soal-soalHOTShendaknyadikembangkansecarakreatifolehgurusesuaidengansituasi dan kondisi di daerahnya masing-masing. Kreativitas guru dalam halpemilihan stimulus yang berbasis permasalahan daerah di lingkungan satuanpendidikan sangat penting. Berbagai permasalahan yang terjadi di daerahtersebutdapatdiangkatsebagaistimuluskontekstual.Dengandemikian,stimulusyangdipiliholehgurudalamsoal-soalHOTSmenjadimenarikkarenadapatdilihatdan dirasakan secara langsung oleh siswa. Di samping itu, penyajian soal-soalHOTSdalampenilaianhasilbelajardapatmeningkatkanrasamemilikidancintaterhadap potensi-potensi yang ada di daerahnya. Sehingga siswa merasaterpanggiluntuk ikutambilbagiandalammemecahkanberbagaipermasalahanyangtimbuldidaerahnya.
3. MeningkatkanmotivasibelajarsiswaPendidikan formal di sekolah hendaknya dapat menjawab tantangan dimasyarakat sehari-hari. Ilmu pengetahuan yang dipelajari di dalam kelashendaknyaterkaitlangsungdenganpemecahanmasalahdimasyarakat.Dengandemikian,siswamerasakanbahwamateripelajaranyangdiperolehdidalamkelasberguna dan dapat dijadikan bekal untuk terjun di masyarakat. Tantangan-tantanganyangterjadidimasyarakatdapatdijadikanstimuluskontekstualdanmenarikdalampenyusunansoal-soalpenilaianhasilbelajar,sehinggamunculnyasoal-soalberbasissoal-soalHOTS,diharapkandapatmenambahmotivasibelajarsiswa.Motivasiinilahyangmenjadikansiswamenjadiinsanpembelajarsepanjanghayat
4. MeningkatkanmutudanakuntabilitaspenilaianhasilbelajarInstrumen penilaiandikatakan baik apabila dapatmemberikan informasi yangakurat terhadap kemampuan peserta tes. Penggunaan soal-soal HOTS dapatmeningkatkan kemampuan keterampilan berpikir anak. Akuntabilitaspelaksanaanpenilaianhasilbelajarolehgurudansekolahmenjadisangatpentingdalamrangkamenjagakepercayaanmasyarakatkepadasekolah.PadaKurikulum2013sebagianbesartuntutanKDadapadalevel3(menganalisis,mengevaluasi, atau mencipta). Soal-soal HOTS dapat menggambarkankemampuansiswasesuaidengantuntutanKD.Kemampuansoal-soalHOTSuntukmengukur keterampilan berpikir tigkat tinggi, dapat meningkatkan mutupenilaianhasilbelajar.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
12
F. Langkah-LangkahPenyusunanSoalHOTSUntukmenulis butir soalHOTS terlebih dahulu penulis soalmenentukan perilakuyanghendakdiukurdanmerumuskanmateriyangakandijadikandasarpertanyaan(stimulus) dalam konteks tertentu sesuai dengan perilaku yang diharapkan. Pilihmateriyangakanditanyakanmenuntutpenalarantinggi,kemungkinantidakselalutersedia di dalam buku pelajaran. Oleh karena itu, dalam penulisan soal HOTS,dibutuhkan penguasaan materi ajar, keterampilan dalam menulis soal, dankreativitasgurudalammemilihstimulussoalyangmenarikdankontekstual.Berikutdipaparkanlangkah-langkahpenyusunansoal-soalHOTS.
1. MenganalisisKDyangdapatdibuatsoal-soalHOTS
Terlebih dahulu guru-guru memilih KD yang dapat dibuatkan soal-soalHOTS.Tidak semua KD dapat dibuatkan model-model soal HOTS. Pilihlah KD yangmemuatKKOyangpada ranahC4, C5, atauC6.Guru-guru secaramandiri ataumelaluiforumMGMPdapatmelakukananalisisterhadapKDyangdapatdibuatkansoal-soalHOTS.
2. Menyusunkisi-kisisoal
Kisi-kisipenulisansoal-soalHOTSbertujuanuntukmembantuparagurumenulisbutir soalHOTS. Kisi-kisi tersebut diperlukan untukmemandu guru dalam (a)menentukankemampuanminimaltuntutanKDyangdapatdibuatsoal-soalHOTS,(b) memilih materi pokok yang terkait dengan KD yang akan diuji, (c)merumuskanindikatorsoal,dan(d)menentukanlevelkognitif.
3. MerumuskanStimulusyangMenarikdanKontekstualStimulusyangdigunakanharusmenarik,artinyastimulusharusdapatmendorongsiswauntukmembaca stimulus. Stimulus yangmenarikumumnyabaru, belumpernah dibaca oleh siswa, atau isu-isu yang sedang mengemuka. Sedangkanstimulus kontekstual berarti stimulus yang sesuai dengan kenyataan dalamkehidupan sehari-hari, mendorong siswa untuk membaca. Beberapa hal yangperludiperhatikanuntukmenyusunstimulussoalHOTSantara lain(1)pilihlahbeberapainformasidapatberupagambar,grafik,tabel,wacana,danlain-lainyangmemiliki keterkaitan dalam sebuah kasus; (2) stimulus hendaknya menuntutkemampuanmenginterpretasi,mencarihubungan,menganalisis,menyimpulkan,ataumenciptakan; (3) pilihlah kasus/permasalahan konstekstual danmenarik(terkini) yang memotivasi siswa untuk membaca (pengecualian untuk matapelajaran Bahasa, Sejarah boleh tidak kontekstual); dan (4) terkait langsungdenganpertanyaan(pokoksoal),danberfungsi.
4. Menulisbutirpertanyaansesuaidengankisi-kisisoalButir-butirpertanyaanditulis sesuaidengankaidahpenulisanbutir soalHOTS.Kaidah penulisan butir soalHOTS, padadasarnyahampir samadengan kaidahpenulisanbutir soalpadaumumnya.Perbedaannya terletakpada aspekmateri(harusdisesuaikandengankarakteristiksoalHOTSdiatas),sedangkanpadaaspekkonstruksidanbahasarelatifsama.Setiapbutirsoalditulispadakartusoal,sesuaiformatterlampir.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
13
5. Membuatpedomanpenskoran(rubrik)ataukuncijawabanSetiapbutirsoalHOTSyangditulisharusdilengkapidenganpedomanpenskoranatau kunci jawaban. Pedoman penskoran dibuat untuk bentuk soal uraian.Sedangkan kunci jawaban dibuat untuk bentuk soal pilihan ganda, dan isiansingkat.
Untukmemperjelaslangkah-langkahpenyusunansoalHOTS,disajikandalam
diagramalirdibawahini.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
14
BABIII
PENYUSUNANSOALHOTSMATAPELAJARANBAHASADANSASTRAINDONESIA
A. KarakteristikMataPelajaranBahasadanSastraIndonesia
Matapelajaran Bahasadan Sastra Indonesia dimaksudkan untukmembina danmengembangkan kepercayaan diri peserta didik sebagai komunikator, pemikir(termasukpemikir imajinatif),danmenjadiwarganegara Indonesiayangmelekliterasi dan informasi. Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia bertujuanmembina dan mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan sikapberkomunikasiyangdiperlukanpesertadidikdalammenempuhpendidikan,hidupdilingkungansosial,danberkecakapandiduniakerja.Kurikulum 2013 mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia secara umumbertujuan agar peserta didik mampu mendengarkan, membaca, memirsa(viewing),berbicara,danmenulis.KompetensiDasardikembangkanberdasarkantiga hal lingkup materi yang saling berhubungan dan saling mendukungpengembangan kompetensi pengetahuan kebahasaan dan kompetensiketerampilan berbahasa (mendengarkan, membaca, memirsa, berbicara, danmenulis)pesertadidik.Kompetensisikapsecaraterpadudikembangkanmelaluikompetensipengetahuankebahasaandankompetensiketerampilanberbahasa.Ketigahallingkupmateri tersebutadalahbahasa(pengetahuantentangBahasaIndonesia); sastra (pemahaman, apresiasi, tanggapan, analisis, dan penciptaankarya sastra); dan literasi (perluasan kompetensi berbahasa Indonesia dalamberbagaitujuankhususnyayangberkaitandenganmembacadanmenulis).PengembangankompetensilulusanBahasadanSastraIndonesiaditekankanpadakemampuan mendengarkan, membaca, memirsa (viewing), berbicara, danmenulis. Pengembangan kemampuan tersebut dilakukan melalui media teks.Dalamhal ini, teksmerupakanperwujudankegiatansosialdanmemilikitujuansosial. Pencapaian tujuan ini diwadahi oleh karakteristik cara pengungkapantujuan sosial (yangdisebut struktur retorika), pilihankata yang sesuaidengantujuan, dan tata bahasa yang sesuai dengan tujuan komunikasi. Kegiatankomunikasi dapat berbentuk tulisan, lisan, atau multimodal (teks yangmenggabungkanbahasadancara/mediakomunikasilainnyasepertivisual,bunyi,atau lisan sebagaimana disajikan dalam film atau penyajian komputer). Padaprinsipnya, pembelajaran bahasa harus menekankan kepada pembelajaranberbahasabukanpembelajaranbahasa.Karenafungsibahasayangutamaadalahsebagaisaranakomunikasi,pendekatanpembelajaranbahasamenekankanaspekkinerjadanataukemahiranberbahasadan fungsi bahasa adalah pendekatan komunikatif. Dengan demikian,pembelajaranbahasatidaklagibelajartentangsistembahasa,melainkanberpikirbagaimanamenggunakanbahasasecarabenarsesuaidengansistem.Jadi,secarapragmatis bahasa merupakan suatu bentuk kinerja dan performansi daripadasebuahsistemilmu.Pandanganinimembawakonsekuensibahwapembelajaranbahasa haruslah lebih menekankan fungsi bahasa sebagai alat komunikasidaripadapembelajarantentangsistembahasa.Yulianto (2008:2) mengemukakan bahwa ada beberapa prinsip yang harusdiperhatikan oleh guru dalam mengelola pembelajaran bahasa dan sastraIndonesiadikelas.Pertama,pembelajaranbahasadansastraIndonesiadiarahkanuntuklebihbanyakmemberikanporsikepadapelatihanberbahasasecaranyata.Pelatihaninidiimplementasikankedalamempataspekketerampilanberbahasa,
BABIIIPenyusunanSoalKeterampilanBerpikir
TingkatTinggiMataPelajaranBahasaDanSastraIndonesia
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
15
yaitumembaca,menyimak,menulis,danberbicara.Bahasayangdipakaiadalahyangsesuidengansituasiberbahasa,baiksecararesmimaupuntakresmi.Dalamsituasiresmimenggunakanbahasayangnormatif, sedangkandalamsituasi takresmi kaidah-kaidah kebahasaan tertentu boleh dilanggar. Kedua, aspekkebahasaandiajarkanhanyauntukmembetulkankesalahanujaransiswa.Ketikadalam praktik berbahasa, siswa melakukan kesalahan ketatabahasaan, guru‘menyadarkan’ siswa tentang yang diperbuat. Dengan demikian, porsiketatabahasaanbukanmenjadiyangutama.Ketiga,keterampilanberbahasanyatayangmenjaditujuanutama.Untukmewujudkanhalini,gurudapatmemberikantugas di luar kelas untuk menjangkau kegiatan berbahasa yang memangmemerlukansituasidiluarkelas.Keempat,membacasebagaialatuntukbelajar.Pelajaranmembacaharusdapatmenumbuhkanminatsiswauntukmenyenangikegiatanmembaca. Kelima,menulis dan berbicara sebagai alat bereksprsi danmenyampaikan gagasan. Keenam, kelas menjadi tempat berlatih menulis,membaca,danberbicaradalambahasa.Untukmenghadirkansituasiyangsenyata-nyatanyadikelas,perludilkukankegiatanbermainperan.Dalambermainperaninilah,kelasmenjadipusatkegiatanberbahasa.Ketujuh,penekankanpengajaransastrapadamembacasebanyak-banyaknyakaryasastra.Kegiatanmembacakaryasastraharusmenjadi bagiankehidupan siswa.Kedelapan, pengajarankosakataharusdiarahkanuntukmenambahkosakatasiswa.Penambahankosakataharusmemperhatikangradasi.Artinya,baikjumlahmaupuntingkatkesulitannyaharusmeningkat. Pengajaran kosakata dapat diintegrasikan dalam keterampilanberbahasasepertiyangdimaksuddalamkurikulum.1. PrinsipPembelajaranKebahasaanKebahasaan diajarkan untuk membenarkan kesalahan ujaran siswa. Dengandemikian, porsi kebahasaan bukan menjadi yang utama. Yulianto (2008:5)mengemukakan beberapa prinsip pembelajaran kebahasaan. Pertama,pembelajaran komponen kebahasaan merupakan pelatihan pemahaman danpenggunaanbahasayangbermaknasesuaidengankeperluankomunikasi.Kedua,pembelajaran komponen kebahasaan terintegrasi ke dalam pembelajaranketerampilan berbahasa. Ketiga, pembelajaran komponen kebahasaan tidakmenganut tahap-tahap pembelajaran secara linguistik. Pembelajaran sintaksisharus dilakukan secara terpadu berdasarkan wacana yang kontekstual,fungsional,bermakna,danbermanfaat,bagisiswamaupunlingkungannya.2. PembelajaransastraSastra adalah suatu bentuk tanda seni yang bermediakan bahasa. Sastra hadiruntuk dibaca dan dipahami serta selanjutnya dimanfaatkan, antara lain untukmengembangkan wawasan kehidupan. Jadi, pembelajaran sastra seharusnyaditekankanpadakenyataanbahwasastramerupakansalahsatubentukseniyangdapat diapresiasi. Oleh karena itu, pembelajaran sastra haruslah bersifatapresiatif.Darimaksudpembelajaransastradiatas,dapatdiketahuibahwamuaraakhir pengajaran sastra adalah terbinanya apresiasi dan kegemaran terhadapsastra yang didasari oleh pengetahuan dan keterampilan di bidang sastra. S.Effendi (dalamAminudin,2004:35)mengatakanbahwaapresiasi sastraadalahkegiatan menggauli karya sastra secara sungguh-sungguh sehinggamenumbuhkanpengertianpenghargaan,kepekaanpikirankritis,dankepekaanperasaan yang baik terhadap karya sastra. Dari pendapat tersebut dapatdisimpulkan bahwa kegiatan apresiasi dapat tumbuh dengan baik apabilapembaca mampu menumbuhkan rasa akrab dengan teks sastra yang
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
16
diapresiasinya, menumbuhkan sikap sungguh-sungguh serta melaksanakankegiatanapresiasiitusebagaibagiandarihidupnya.Pembelajaran apresiasi sastra merupakan bagian integral dari pembelajarankomponen pemahaman bahasa. Artinya, pembelajaran sastra terpusat padapemahaman,penghayatan,danpenikmatanataskaryasastra.Prinsip-prinsip pembelajaran apresiasi sastra yang perlu diperhatikan sebagaiberikut.1. Pembelajaran sastra dapatmeningkatkan kepekaan rasa terhadap budaya
bangsa,khususnyabidangkeseniaan.2. Pembelajaran sastra memberikan kepuasan batin dan keterampilan
pengajarankaryaestetismelaluibahasa.3. Pembelajaransastrabukanmerupakanpengajaransejarahsastra,aliran,dan
teoritentangsastra.4. Pembelajaran sastra merupakan pembelajaran untuk memahami nilai
kemanusiaandarikarya-karyatersebut.Pembelajaran sastra dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan siswamengapresiasi karya sastra. Kegiatanmengapresiasikan karya sastra berkaitaneratdenganpelatihanmempertajamperasaan,penalaran,dandayakhayal,sertakepekaanterhadapmasyarakat,budaya,danlingkunganhidup.
B. AnalisisKD
Kompetensi Dasarmerupakan kompetensi setiapmata pelajaran untuk setiapkelasyangditurunkandariKompetensiInti.Kompetensidasaradalahkompetensiyangharusdikuasaipesertadidikdalamsuatumatapelajarandikelastertentu.Kompetensi dasar setiapmata pelajaran di kelas tertentumerupakan jabaranlebihlanjutdarikompetensiintiyangmemuattigaranah,yaituafektif,kognitif,dan psikomotor. Acuan yang digunakan untuk mengembangkan KompetensiDasar setiapmatapelajaranpada setiapkelasadalahKompetensi Inti.Berikutdisajikan contohanalisis KD sesuai dengan PermendikbudNo.37 Tahun 2018.Berikutdisajikancontohanalisiskompetensidasar(KD)matapelajaranBahasadanSastraIndonesiaKelasX.
Tabel3.1ContohAnalisisKDBahasadanSastraIndonesiaKelasX
KompetensiDasar
LevelKognitif
3.1 Memahamiinformasidarisuatutabeldanataugrafikdenganmembacaintensif.
4.1.Mengubahinformasidaribentuktabeldanataugrafikkedalambentukuraian.
C-2/C-6
3.2 Memahamiinformasiteksnaratifobjektiftentangriwayattokoh(sastradanbahasa)denganmemperhatikanhal-halyangmenarikdanperluditeladani.
4.2.Menyusunteksnaratifobjektiftentangriwayattokoh(sastradanbahasa)denganmemperhatikanhal-halyangmenarikdanpatutditeladani.
C-2/C-6
3.3 Memahamiinformasitentangkategorikata.4.3.Menggunakanberbagaikategorikatadalamkalimat.
C-2/C-3
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
17
KompetensiDasar
LevelKognitif
3.4 Memahamiprosesmorfologis(afiksasi,pemajemukan,pengulangan,danpenyerapan)dalamkalimat.
4.4.Menggunakankatayangmengalamiprosesmorfologis(afiksasi,pemajemukan,pengulangan,danpenyerapan)dalamkalimat
C-2/C-3
3.5 Mengidentifikasijenis-jenisfrasadankonstruksifrasadalamkalimat.
4.5. Menggunakanjenis-jenisdankonstruksifrasadalamkalimat
C-2/C-3
3.6 Memahamijenis-jenismakna(maknakonotatifdandenotatif,maknagramatikaldanleksikal,maknakiasdanlugas,maknareferensialdanmaknanonreferensial,maknaumumdankhusus,perubahandanpergeseranmaknakata,sertahubunganmaknakata).
4.6. Menggunakanjenis-jenismakna(konotatifdandenotatif,gramatikaldanleksikal,kiasdanlugas,referensialdannonreferensial,umumdankhusus,perubahandanpergeseranmaknakata,sertahubunganmaknakata).
C-2/C-3
3.7 MemahamisastraMelayuKlasik(hikayat)lisanatautulis.4.7. MengungkapkankembalinaskahsastraMelayuKlasik
(hikayat)secaralisanatautulis.
C-2/C-6
3.8. Menganalisispuisibertemasosial,budaya,dankemanusiandenganmemperhatikanstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakongkret,bahasafiguratif,verifikasi(rima,ritme,danmetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat).
4.8. Menulispuisibertemasosial,budaya,dankemanusiaandenganmemperhatikanstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakongkret,bahasafiguratif,verifikasi(rima,ritme,danmetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat).
C-4/C-6
Tabel3.2ContohAnalisisKDBahasadanSastraIndonesiaKelasXI
KompetensiDasar LevelKognitif
3.1 Mengidentifikasipendapatnarasumberdalamsuatudebatyangbertemailmupengetahuan,teknologi,seni,budaya,danatauhumaniora.
4.1. Berdebatdengantemailmupengetahuan,teknologi,seni,budaya,danatauhumaniora
C-2/C-6
3.2 Menganalisisisimakalahbertemailmupengetahuan,teknologi,seni,budaya,danhumaniorayangdipresentasikan.
4.2. Menyajikanmakalahbertemailmupengetahuan,teknologi,seni,budaya,danhumaniorahasilpengamatan(penelitian).
C-4/C-6
3.3. Menganalisisberbagaijenisklausadalamteksilmiahbertemapendidikan,lingkunganhidup,sosial,danataubudaya.
C-4/C-6
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
18
KompetensiDasar LevelKognitif
4.3. Menyajikanlaporanhasilanalisisjenis-jenisklausadalamteksilmiahbertemapendidikan,lingkunganhidup,sosial,danataubudaya.
3.4. Mengidentifikasiberbagaijeniskalimat(aktifdanpasif,transitifdanintransitif,verbaldannominal,tunggaldanmajemuk,mayordanminor,langsungdantidaklangsung,versidaninversi)dalamnovel.
4.4. Meringkasisinoveldenganmenggunakanberbagaijeniskalimat(aktifdanpasif,transitifdanintransitif,verbaldannominal,tunggaldanmajemuk,mayordanminor,langsungdantidaklangsung,versidaninversi).
C-2/C-6
3.5. MengidentifikasiberbagaigenresastraberdasarkanperiodisasisastraIndonesiadariberbagaisumber.
4.5. MenyajikanhasilidentifikasiberbagaigenresastraberdasarkanperiodisasisastraIndonesia.
C-2/C-6
3.6. Menganalisisnilai-nilai(budaya,sosial,moral,agama,danpendidikan)dalamduaataulebihceritapendek.
4.6. Menyajikanhasilanalisisperbandingannilai-nilai(budaya,sosial,moral,agama,danpendidikan)dalamduaataulebihceritapendek.
C-4/C-6
3.7. Menganalisisnilai-nilai(budaya,sosial,moral,agama,danpendidikan)dalamnovel.
4.7. Mengungkapkannilai-nilai(budaya,sosial,moral,agama,danpendidikan)dalamnovel.
C-4/C-5
3.8. Mengevaluasipementasandrama(langsungatauhasilrekaman).
4.8. Mementaskannaskahdrama
C-5/C-6
Tabel3.3ContohAnalisisKDBahasadanSastraIndonesiaKelasXII
KompetensiDasar LevelKognitif
3.1 Merumuskanberbagaipendapatdalamkegiatanseminardanataudiskusipaneltentangilmupengetahuan,teknologi,seni,budaya,danhumaniora.
4.1. Mempresentasikanmakalahrumusanberbagaipendapattentangilmupengetahuan,teknologi,seni,budaya,danhumanioradalamseminardanataudiskusipanel.
C-3/C-6
3.2 Mengidentifikasiinformasidalamlaporanpelaksanaankegiatansekolahataulingkungantempattinggal.
4.2. Menyusunlaporanpelaksanaankegiatansekolahataulingkungantempattinggal.
C-2/C-6
3.3. Menganalisiskohesidankoherensidalamartikelilmiah.
4.3. Menyusunartikelilmiahdenganmemperhatikankohesidankoherensi
C-4/C-6
3.4. Mengulasisidanunsurkebahasaansebuahnovel4.4. Menyajikanulasanisidanunsurkebahasaansebuah
noveldalamkegiatanbedahbuku.
C-5/C-6
3.5. Mengidentifikasikalimatdalamberbagairagambahasa. C-2/C-6
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
19
KompetensiDasar LevelKognitif
4.5. Menyajikansebuahteksdenganberbagairagambahasa3.6. Menganalisisunsurfisikdanbatinpuisiterjemahan.4.6. Mengalihwahanakanpuisiterjemahankedalambentuk
prosa.
C-5/C-6
3.7. MenelaahnaskahsastraMelayuKlasikberaksaraArab-Melayu.
4.7. MengalihaksarakantekssastraMelayuklasikberaksaraArab-MelayukedalamaksaraLatin.
C-5/C-6
3.8. Mengidentifikasiisidanunsursebuahbukunonfiksi.4.8. Menulislaporantentangisidanunsursebuahbuku
nonfiksi
C-2/C-6
Catatan:BerdasarkananalisisKDdiataslevelC4,C5,danC6merupakanKDyangdapatdikembangkanmenjadisoalHOTS
C. ContohStimulus
BerikutdisajikancontohstimulusBahasadanSastraIndonesiadalamtabel.
Tabel3.4ContohStimulusBahasadanSastraIndonesia
N0 KOMPETENSI
DASAR
STIMULUS KEMAMPUANYANG
DIUJI
TAHAPAN
BERPIKIR
1. Menganalisisunsurfisikdanbatinpuisiterjemahan
Tekspuisiterjemahan
• Menentukanunsurfisikdanbatinpuisiterjemahan
C-4
2. Menganalisiskohesidankoherensidalamartikelilmiah.
Artikelilmiah • Menentukankohesidankoherensiartikelilmiah
C-4
3 Mengulasisidanunsurkebahasaansebuahnovel
Kutipannovel • Mengulasisidanunsurkebahasaannovel
C-5
4 Menganalisisnilai-nilai(budaya,sosial,moral,agama,danpendidikan)dalamduaataulebihceritapendek.
Duakutipancerpen
• Membandingkannilai-nilaiyangterkandungdalamkeduacerpen C-4
5 Menganalisisberbagaijenisklausadalamteksilmiahbertemapendidikan,lingkunganhidup,sosial,danataubudaya.
Teksilmiahyangmengandungberbagaijenisklausa
• Menentukanberbagaiklausayangterdapatdalamteks C-4
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
20
N0 KOMPETENSI
DASAR
STIMULUS KEMAMPUANYANG
DIUJI
TAHAPAN
BERPIKIR
6 Menganalisispuisibertemasosial,budaya,dankemanusiandenganmemperhatikanstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakongkret,bahasafiguratif,verifikasi(rima,ritme,danmetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat).
Duaatautigapuisibertemasosial,budayaataukemanusiaan
• Membandingkanpuisiberdasarkanstrukturfisikdanstrukturbatin
C-4
D.PenjabaranKDmenjadiIndikatorSoal
Indikatorsoaladalahkarakteristik,ciri-ciri,tanda-tanda,perbuatan,atauresponsyang harus dapat dilakukan atau ditampilkan oleh peserta didik yangmenunjukkanbahwapesertadidik telahmenguasaikompetensidasar tertentu.Indikatorsoalditurunkandarikompetensidasardandigunakansebagairambu-rambudalampenyusunanbutirsoalatautugas.Indikatorsoaldapatdibedakanmenjadi duamacam, yaitu indikator soal terbuka dan tertutup. Indikator soalterbuka merupakan indikatorsoalyangkomponenstimulusnya(condition)yangdiberikanbersifatumum,sehinggapenulissoalbisamembuatvariasisoalyang beragam dari satu indikator. Indikator soal tertutup merupakan suatuindikatoryangkomponenstimulusnya(condition)telahditentukan.Dengankatalain, indikatormemuat stimulus yang spesifik. Indikator soal terbuka biasanyaterdapat pada indikator soal UN, sedangkan indikator soal tertutup biasanyaterdapatpadaindikatorsoalPAS,PAT,maupunUSBN
Indikatorsoalyangbaikmengandungbeberapakriteriasebagaiberikut,1. Indikatorsoalbentukpilihangandamenggunakansatukatakerja
operasional(KKO)yangterukur.2. IndikatorsoaluraiandapatmenggunakanlebihdarisatuKKOyang
terukur.3. Indikatorsoalyangdigunakandalampenilaiansebaiknyamenggunakan
stimulus(dasarpertanyaan)dapatberupagambar,grafik,tabel,datahasilpercobaan,kurva,wacana,ataukasusyangdapatmerangsang/memotivasipesertadidikberpikirsebelummenentukanpilihanjawaban.
4. Dapatdibuatsoaldanpilihanjawabannya(untuksoalpilihanganda).5. Rumusanindikatorsoalsebaiknyalengkapmencakupempatkomponen,
yaitu:A(audience):subjekyangakandiukur,dalamhaliniadalahpesertadidik.B(behavior):perilakuspesifikyangakandimunculkanolehpesertadidik.Perilaku(behavior)terdiriatasduabagianpenting,yaitukatakerjadanobjekhasilbelajar.
C(condition):kondisibatasanyangdiberikankepadapesertadidik(stimulussoal).
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
21
D(degree):tingkatkeberhasilanpesertadidikdalammencapaiperilakuyangditunjukkandenganbatasminimaldaripenampilansuatuperilakuyangdianggapditerima.
Contoh:
a) Indikatorsoalterbuka:Pesertadidikdapatmengidentifikasiunsurinstrinsikpuisi.
b) Indikatorsoaltertutup:Disajikantekspuisiberjudul“Doa”karyaChairilAnwardan“Doa”karyaTaufikIsmail,pesertadidikdapatmembandingkanDiksikeduapuisitersebutdengantepat.Keterangan:A(audiens):pesertadidikB(behavior):membandingkandiksiC(condition):disajikanpuisiberjudulDoakaryaChairilAnwardanDoakaryaTaufikIsmailD(degree):dengantepat
BerikutdisajikancontohpenjabaranKDmenjadiindikatorsoal.
Tabel3.5ContohPenjabaranKDMenjadiIndikatorSoalNo
.
KompetensiDasar IndikatorSoal
1 Menganalisisunsurfisikdanbatinpuisiterjemahan
Disajikantekspuisiterjemahan,siswadapatmembandingkanunsurfisikdanbatinpuisitersebutdengantepat
2 Menganalisiskohesidankoherensidalamartikelilmiah.
Disajikankutipanartikelilmiah,siswadapatmenentukanpenandakohesidankoherensiyangterdapatdalamartikeltersebutdengantepat
3 Mengulasisidanunsurkebahasaansebuahnovel
Disajikankutipannovel,siswadapatmenyusunkalimatulasanyangtepatberdasarkankutipantersebutdengantepat
4 Menganalisisnilai-nilai(budaya,sosial,moral,agama,danpendidikan)dalamduaataulebihceritapendek.
Disajikanduakutipanceritapendek,siswadapatmembandingkannilai-nilaiyangterdapatdalamkeduakutipantersebutdengantepat
5 Menganalisisberbagaijenisklausadalamteksilmiahbertemapendidikan,lingkunganhidup,sosial,danataubudaya
Disajikanteksilmiahyangmenggunakanberbagaijenisklausa,siswadapatmenentukanjenisklausadengantepat
6
Menganalisispuisibertemasosial,budaya,dankemanusiandenganmemperhatikanstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakongkret)danstrukturbatinbahasafiguratif,verifikasi:rima,ritme,danmetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat).
Disajikanpuisibertemasosial,budaya,ataukemanusiaan,siswadapatmembandingkanstrukturfisikdanbatinpuisitersebutdengantepat
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
22
E. MenyusunKisi-kisi
Kisi-kisiadalahsuatuformatataumatriksyangmemuatkriteriayangdapatdijadikanpedomanuntukmerakitataumenulissoalmenjadites.Kisi-kisidisusunberdasartujuanpenggunaan tes,melalui kisi-kisidapatdiketahuiarahdantujuan setiap soal.Kisi-kisiUjianNasional (UN)adalahsuatu format ataumatriks yangdisusunberdasarkankriteriapencapaiankompetensilulusan,standarisi,danlingkupmateripadakurikulumyangberlaku.Kisi-kisiUjianSekolah(US)adalahsuatuformatataumatriksyangmemuatkriteriayangdijadikanpedomanuntukmenulissoalujiansekolah.Kisi-kisisoalUSmatapelajaranyangdi-UN-kandikembangkanberdasarkankisi-kisiUNyangtelahditerbitkanolehBadanStandarNasionalPendidikan(BSNP).Berisiformatkisi-kisi,penjelasan,danpetunjukbagaimanacaramengisikisi-kisidisertaidengancontoh.
KISI-KISIPENULISANSOAL JenjangPendidikan :SMA MataPelajaran/Program :BahasadanSastraIndonesia/IBB Kurikulum :2013 Kelas :X-XII JumlahSoal :7 BentukSoal :6PilihanGanda,1UraianNO KOMPETENSIDASAR KELAS MATERI INDIKATORSOAL LEVELKOGNITIF NO
SOALBENTUKSOAL
1 3.3Menganalisiskohesidankoherensidalamartikelilmiah.
XII/1
Kohesidankoherensi
Disajikan kutipan artikel ilmiah, siswadapatmenentukanpenandakohesidankoherensidengantepat
Penalaran(L3)/C4
1
PilihanGanda
2 3.6Menganalisisunsur fisikdanbatinpuisiterjemahan.
XII/2 Puisiterjemahan Disajikanpuisi terjemahan, siswadapatmenganalisis struktur fisik dan batinpuisitersebutdengantepat
Penalaran(L3)/C42 Uraian
3 1.8Menganalisispuisimodernbertemakeagamaan, budaya, dnkemanusiaan denganmemeperhatikan strukturfisik(tipografi, diksi, imaji, katakonkret)danstrukturbatin
XII/2 Puisimodern Diajikan dua puisi yang setema, siswadapatmembandingkanstrukturfisikdanbatinpuisidengantepat
Penalaran(L3)/C4 3 PilihanGanda
4 3.3Menganalisisberbagaijenisklausadalam teks ilmiah bertemapendidikan,lingkunganhidup,danbudaya
XI/2 Klausa Disajikan kutipan teks ilmiah bertemabudaya dan lingkungan, siswa dapatmembandingkan penggunaan klausadengantepat
Penalaran(L3)/C4 4 PilihanGanda
5 3.6 Menganalisis nilai-nilai (budaya,sosial, moral, agama, danpendidikan)dalamduaataulebihceritapendek.
XI/2 Cerpen Disajikan kutipan cerpen, siswa dapatmengaitkan nilai-nilai yang terdapatdalamcerpendengankehidupansehari-hari
Penalaran(L3)/C5 5 PilihanGanda
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
23
6 3.7 Memahami sastra Melayu Klasik(hikayat)lisandantulis
XI/1 Hikayat Disajikan dua kutipan hikayat, siswadapat membandingkan isi informasiyang terkandung dalam kedua kutipanhikayattersebutdengantepat
Penalaran(L3)/C4
6 PilihanGanda
7 3.2Menganalisis isi makalah bertemailmupengetahuan,teknologi,seni,budaya, dan humaniora yangdipresentasikan
XI/1 Makalah Disajikan topik makalah, siswa dapatmenyusun kalimat latar belakang yangsesuai dengan topik tersaji denganbahasayangbaikdanbenar.
Penalaran(L3)/C6 7 PilihanGanda
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
24
F. KartuSoalHOTS
KARTUSOAL1(PilihanGanda)
NamaSekolah :SMA/MAMataPelajaran :BahasadanSastraIndonesiaKelas/Semester :XII/2Kurikulum :2013KOMPETENSIDASAR3.3MenganalisiskohesidankoherensiartikelilmiahINDIKATORSOALDisajikankutipanartikelilmiah,siswadapatmenentukanpenandakohesidankoherensiyangterdapatdalamkutipanartikeltersebutdengantepatLEVELKOGNITIFPenalaran(L3)/C4menganalisisSoalHOTS(menggunakaninformasiuntukmenyelesaikanmasalah)1. Cermatiteksberikutdengansaksama!
Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi penting di Pulau Jawa. … hiruk-pikukekonominya,provinsi… juga tersohor…unsurkebudayaannyayangmasih terjaga.Salahsatu warisan leluhur yang menjadi daya pikat provinsi ini adalah Joglo. Apa Joglo itu?HakikatnyaJogloadalahsebutanbagirumahadatJawaTengah.Bangunaninimenarikdikaji,… itu dari segi historis … arsitekturnya yang sarat dengan nilai filosofis khas Jawa.http://ul102.ilearning.me/2015/04/30/artikel-kebudayaan-adat-jawa/Perantikohesiyangtepatuntukmelengkapiteksrumpangdiatasadalah....A. selainkarena,itu,karena,baik,tetapiB. selaindari,ini,sebab,baik,maupunC. selainitu,ini,karena,walaupun,jikaD. selainkarena,ini,karena,baik,maupunE. sebab,ini,olehkarena,baik,tetapiJawaban:DJawabanBenar =1JawabanSalah =0
Catatan:Soal di atas termasuk soal HOTS dengan karakteristik menngunakan informasi untukmenyelesaikanmasalah.Informasiyangdibutuhkansiswauntukmenyelesaikansoaltersebutadalahinformasitentangkonsepkohesikoherensiyangmeliputipenggunaankatatransisi(katapenghubung), kata ganti, dan aspek penanda kepaduan yang lain. Siswa harus memilikipemahaman konsepyangbaikmengenaiperantiataupenandakohesi dankoherensidalamparagraf. Siswa memahami konsep paragraf yang padu dan setelah itu siswa dapatmemanfaatkan semua informasi tersebut untuk menyelesaikan masalah denganmenggunakannyasecaratepatsesuaidengankontekswacanayangdisajikan.Keputusan*:
Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
25
StatistikButirSoalDP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 Level2 C3 Level3 C4-C6 √
Penelaah,………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
26
KARTUSOAL2(Uraian)
NamaSekolah :SMA/MAMataPelajaran :BahasadanSastraIndonesiaKelas/Semester :XII/2Kurikulum :2013KOMPETENSIDASAR3.6MenganalisisunsurfisikdanbatinpuisiterjemahanINDIKATORSOALDisajikanpuisiterjemahan,siswadapatmenganalisisstrukturfisikdanbatinpuisiterjemahantersebutdengantepatLEVELKOGNITIFPenalaran(L3)/C4Soal berikut merupakan contoh soal HOTS dengan karakteristik mencari kaitan berbagaiinformasi yang berbeda-beda untukmenyelesaikanmasalah. Informasi apa saja yang harusdimiliki siswa untukmenyelesaikanmasalah (baca: soal) antara lain unsur fisik puisi yangmeliputidiksi,gayabahasa,tipografi,enjambemen,citraan,danversifikasi.Disampingitu,siswaharusmemilikipenguasaanyangbaik terkaitunsurbatinpuisiseperti tema,nada,perasaan,amanat,dannilai-nilaiyangterkandungdidalampuisi.SemuainformasiitudigunakanuntukmenganalisismasalahyangdisajikanSOAL:Cermati puisi berikut lalu tafsirkan isi puisi disertai penjelasan unsur fisik (diksi, citraan,tipografi,dangayabahasa)sertastrukturbatin(tema,nada,rasa,danamanat)!ShallIcomparetheetoasummer'sday?
Thouartmorelovelyandmoretemperate:
RoughwindsdoshakethedarlingbudsofMay,
Andsummer'sleasehathalltooshortadate:
Sometimetoohottheeyeofheavenshines,
Andoftenishisgoldcomplexiondimmed,
Andeveryfairfromfairsometimedeclines,
Bychance,ornature'schangingcourseuntrimmed:
Butthyeternalsummershallnotfade,
Norlosepossessionofthatfairthouow'st,
Norshalldeathbragthouwander'stinhisshade,
Whenineternallinestotimethougrow'st,
Solongasmencanbreathe,oreyescansee,
Solonglivesthis,andthisgiveslifetothee.
WilliamShakespeareSoneta18Haruskahkusandingkanengkaudenganmusimpanas?Kaulebihindahdansempurna:AnginliarmampumengguncangkuncupMei,Danlangkahnyaterlalucepatberlalu,Terkadangsangmatasurgaterlalupanassinarannya,Danterkadangdiaterlaludingin,tersaputawandanmendung:Dansegalayangindahpadaakhirnyamusnah,Sebagiankarenawaktu,sebagiankarenaharusbegituadanya,Namunmusimpanas-mutak‘kanmeredup:
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
27
Tiadapuladiamenghilang,TiadapulaKematianmembawamukedalambayangnya,Sebabdalambarissajakabadi,kauhidupdanmenumbuh,Karena,selamamanusiamasihmampubernafasdanmelihat,Sajakini‘kanterushidup,begitujugadirimu.
KaryaWilliamShakespeareContohKuncijawaban:Soneta 18 adalah puisi yang terkenal dan paling dicintai dari 154 soneta ciptaan WilliamShakespeareSonetasalahsatupuisiyangbahasanyapalingmudahdibandingdengansonetayang lain. Padapuisi ini Shakespearemembanguncitradengangayabahasaperbandingan,yakni membandingkan seseorang menjadi sosok yang sempurna dan dibandingkan denganmusimpanas.WilliamShakespearememastikanbahwaseseorangituselamanyaakanberadadalamingatanmanusia,diselamatkandari'terlupakan'yangmenyertai'kematian'.Shakespearepercayabahwasejarahmenulisdirinyasendiri,danseseorangituakanmenjadisatudenganwaktu.Tipografidalambaitterakhirmenegaskankembaliharapanpenyairbahwaselamaadanapasdalamumatmanusia,puisinyajugaakanhidup,danmemastikankeabadiansesorangitu.TemapuisiSoneta18adalahadalahcinta(loveliness)haliniterbuktidaridiksi/pilihankatayangdigunakanyangmenggambarkancintaataurasasayangsepertipadakutipanberikut:ShallIcomparetheetoasummer'sday?Haruskahkusandingkanengkaudenganmusimpanas?ThouartmorelovelyandmoretemperateKaulebihindahdansempurna.Nadadalampuisimenentukansuasanahatisipembuatpuisiatausipenulispuisi.NadadaripuisikaryaShakespeareadalahnadayangmenunjukkankelembutanrasasayang.SedangkanRasadalampuisiharusdapatmenyentuhperasaanpembacasehinggamampumemengaruhisuasanahatiyangmembacanya,rasadalampuisiiniberupasuasanakasih.AmanatPuisiyangbaik dapat memberikan kesan yang istimewa kepada pembacanya. Amanat pada puisi inimenjelaskan bahwa suatu karya yang dicintai maka keberadaannya akan abadi, begitupuladenganpenciptanya.PenggunaanmajasdalampuisiiniadalahmajaspersonifikasiyangterlihatpadakalimatSometimetoohottheeyeofheavenshines(Terkadangsangmatasurgaterlalupanassinarannya) maupun menggunakan majas perbandingan jenis asosiasi yang terdapar padakalimat Shall I compare thee to a summer's day? Thou art more lovely and more temperate(Haruskahkusandingkanengkaudenganmusimpanas?Kaulebihindahdansempurna).
PedomanPenskoranNo Kriteria Skor1 Lengkapsemuaunsur(10) terdiriatasstruktur fisik (tipografi,diksi, imaji,
kata konkret, bahasa figuratif, versifikasi (rima, ritme, dan metrum) danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
10
2 Hanyamemuat9unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret, bahasa figuratif, versifikasi(rima, ritme, dan atau metrum) danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
9
3 Hanyamemuat8unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
8
4 Hanyamemuat7unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
7
5 Hanyamemuat6unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
6
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
28
6 Hanyamemuattotal5unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
5
7 Hanyamemuattotal4unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
4
8 Hanyamemuattotal3unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
3
9 Hanyamemuattotal2unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
2
10 Hanyamemuattotal1unsurterdiriatasstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji,katakonkret,bahasafiguratif,versifikasi(rima,ritme,danataumetrum)danstrukturbatinpuisi(tema,feeling,nada,danamanat)
1
Nilai=perolehanskor/Skormaksimalx100
Keputusan*: Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitif
Level1 C1-C2 Level2 C3 Level3 C4-C6 √
Penelaah,
………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
29
Kartusoal3,4,5,6,dan7berikutmerupakancontohperbandingansoalHOTSdansoalyangtidakHOTSdarikompetensidasaryangsama
KARTUSOAL3
(PILIHANGANDA)NamaSekolah :SMA/MAMataPelajaran :BahasadanSastraIndonesiaKelas/Semester :XII/2Kurikulum :2013
KOMPETENSIDASAR1.8 Menganalisispuisibertemakeagamaan,29budaya,dankemanusiandengan
memperhatikanstrukturfisik(tipografi,diksi,imaji/citraan,majas,katakonkret)danstrukturbatin(tema,nada,perasaan)
INDIKATORSOALDisajikanduapuisiyangsetema,siswadapatmembandingkanstrukturfisikdanbatinpuisidengantepat
Penalaran(L3)/C4SOALHOTS(MenggunakanInformasiuntukMenyelesaikanMasalah)
DOA(karyaTaufikIsmail)TuhankamiTelahnistakamidalamdosabersamaBertahun-tahunmembangunkultusiniDalampikiranyanggandaDanmenutupihatinuraniAmpunilahkamiAmpunilahAminTuhankamiTelahterlalumudahkamiMenggunakanAsmaMuBertahundinegeriiniSemogaKaurelamenerimakembaliKamidalambarisanMuAmpunilahkamiAmpunilahAmin 1966
DOA(karyaCahirilAnwar)kepadapemelukteguhTuhankuDalamtermanguAkumasihmenyebutnamamuBiarsusahsungguhmengingatKaupenuhseluruhcayaMupanassucitinggalkerdiplilindikelamsunyiTuhankuakuhilangbentukremukTuhankuakumengembaradinegeriasingTuhankudipintuMuakumengetukakutidakbisaberpaling
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
30
Pernyataanyangtepatberdasarkankeduapuisidiatasadalah…
PuisiA
PuisiB
A Bertemareligious BertemakemanusiaanB Bernadaajakanuntukkembali
kepadaTuhanNadapuisiadalahajakanmendekatkandirikepadaTuhan
C Perasaanterharudanpenuhkesedihan
Perasaanterharudanpenuhkerinduan
D Bermajaspersonifikasidanmetafora BermajassimiledanrepetisiE Citraanpelihatan,pendengaran,dan
penciumanCitraanpelihatan,gerak/taktil,danpencecapan
Kuncijawaban:BJawabanBenar =1JawabanSalah =0Penjelasan:SoalinitermasukHOTSdengankarakteristikmenggunakaninformasiuntukmenyelesaikanmasalah,karenapadatahappertamasiswaharusmemahamikonsepstruktur30batinpuisiyangmeliputitema,nada,perasaansertastrukturfisikpuisiyangmeliputimajas,diksi,citraan,tipografi, versifikasi untuk menganalisis puisi secara utuh. Pada tahap kedua, siswamembandingkan struktur fisikdanbatindari keduapuisi tersebut. Selanjutnya, siswadapatmengambilkeputusanmanakahpernyataanyangpalingsesuaidenganinformasiyangdisajikan.Keputusan*:
Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 Level2 C3 Level3 C4-C6 √
Penelaah,………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
31
ContohsoalyangtidakHOTSSimaklahpuisiberikutdengansaksama!PuisiDoaOrangLaparKelaparanadalahburunggagakyanglicikdanhitamjutaanburung-burunggagak
bagaiawanyanghitam
Allah!burunggagakmenakutkandankelaparanadalahburunggagakselalumenakutkankelaparanadalahpemberontakanadalahpenggerakgaibdaripisau-pisaupembunuhanyangdiayunkanolehtangan-tanganorangmiskinKelaparanadalahbatu-batukarangdibawahwajahlautyangtiduradalahmataairpenipuanadalahpengkhianatankehormatan….WsRendraDariKumpulanPuisi“Sajak–SajakSepatuTua”(PustakaJaya–1995)Kalimatyangdicetakmiringpadapuisidiatasbermajas…
A. personifikasiB. simileC. metaforaD. metonimiaE. hiperbola
Kuncijawaban:BJawabanBenar=1JawabanSalah =0Penjelasan:SoaltersebuttidaktermasuksoalHOTSkarenauntukmenjawabsoaltersebutsiswahanyaperlusatulangkahberpikiryaknimemahamikonsepmajas/gayabahasa.
Keputusan*:
Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
32
LevelKognitifLevel1 C1-C2 √Level2 C3 Level3 C4-C6
Penelaah,………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
33
KARTUSOAL4NamaSekolah :SMA/MAMataPelajaran :BahasadanSastraIndonesiaKelas/Semester :XI/2Kurikulum :2013KOMPETENSIDASAR3.3Menganalisisberbagaijenisklausadalamteksilmiahbertemapendidikan,lingkunganhidup,m33odern,danataubudaya.
INDIKATORSOALDisajikanduakutipanteksilmiahbertemabudayadanlingkungansiswadapatmembandingkanpenggunaanklausadengantepat.SOALHOTS(TransferKonsep)Cermatiteksberikutdengansaksama!
Teks1 Teks2
1) Bahasa Jawa pertama-tama ditulis dalamaksara turunan aksara Pallawa yang berasaldari IndiaSelatan.2)Aksara ini yangmenjadicikal bakal aksara Jawa 33oderna tauHanacaraka yang masih dipakai sampaisekarang. 3) Dengan berkembangnya agamaIslampadaabadke-15danke-16, hurufArabdipergunakan untuk menulis bahasa Jawa;hurufinidisebutdengannamahurufpegon.4)Ketika bangsa Eropa menjajah Indonesia,termasuk Jawa, abjad Latin pun digunakanuntukmenulis bahasa Jawa. 5) Dongeng Jawaseperti cerita panji ternyata juga dikenal dandipentaskan di Thailand dan Filipina.. 6)Beberapa kakawin yang ditulis oleh pujanggaJawa menyadur dari karya India atau ceritaJawadiantaranyaSutasomadanKalimasapada,Smaradahana,Arjunawiwāha,Kresnayana,danBhāratayuddhahttps://id.wikipedia.org/wiki/Budaya_Jawa
(1)Halpertamayangbisadilihatdaricirilingkungan sehat adalah dari segikualitas udara. (2) Lingkungan yangsehat bisa dirasakan dari kualitasudaranya. (3) Jika lingkungan memilikiudarabersih,segardanmenyejukkan,itumenunjukkan bahwa lingkungan yangadadi sekitarnya sehat. (4)Udara yangbersih tidak pernah menghambatsaluran pernafasan karena udara yangbersih, segar, dan sejukbisamelegakanpernafasan.(5)Jikadilihatdenganmata,udarabersihtidakberwarna,sedangkanudarayangkotor akanmemilikiwarna,yaitu berwarna putih atau berwarnahitam. (6) Warna di udara tersebutdipengaruhi oleh pencemaran yang adadilingkungantersebut.
Pernyataanyangpalingtepatberdasarkanteksdiatasberkaitandenganberbagaijenisklausaadalah…
Teks1 Teks2A kalimat1)dan2)berintiklausa
verbalkalimat1)dan2)berintiklausanominal
B kalimat3)terdiriatastigaklausa kalimat3)terdiriatastigaklausaC kalimat4)mempunyaiklausautama,
“KetikabangsaEropamenjajahIndonesia”
kalimat4)memilikiklausautama,”karenaudarayangbersih,segar,dansejukbisamelegakanpernafasan”
D kalimat5)berpredikatfrasaverbal kalimat5)merupakanklausakompleks/kalimatmajemukcampuran
E kalimat6berjenisklausaadjectival kalimat6)berjenisklausanominal
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
34
KunciJawaban:DJawabanBenar=1JawabanSalah =0PenjelasanSoaltersebuttermasuksoalHOTSkarenasiswaharusmenguasaikonsepklausa,kalimat,polakalimat,danfrasa.Disampingituberbagaijenisklausadankonsepkalimatintiharusdipahamiolehsiswa.Jikasiswasudahmemahamiitusemua,siswadapatmengidentifikasi jenisklausayang terdapat dalam teks. Selanjutnya siswa dapat membandingkan jika dihadapkan padaberbagaijenisteks.Keputusan*:
Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 Level2 C3 Level3 C4-C6 √
Penelaah,………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
35
SoalyangTidakHOTSCermatiklausaberikutini:
1. kondisinyasudahmembaik2. rumahitumewah3. laparsekalihariini4. ibuseorangdokter5. ayahpergikeJakarta
Klausanominalterdapatpadanomor…
A. (1)B. (2)C. (3)D. (4)E. (5)
Kuncijawaban:D;SoaltersebutbukanmerupakansoalyangHOTSkarenasiswadapatmengerjakannyabiladiamemahamijenis-jenisklausaberdasarkankategorikatapengisifungsipredikatnya.Keputusan*:
Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 √Level2 C3 Level3 C4-C6
Penelaah,
………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
36
KARTUSOAL5NamaSekolah :SMA/MAMataPelajaran :BahasadanSastraIndonesiaKelas/Semester :XI/2Kurikulum :2013KOMPETENSIDASAR3.6Menganalisisnilai-nilai(budaya,sosial,moral,agama,danpendidikan)dalamduaataulebihceritapendek.INDIKATORSOALDisajikankutipancerpensiswadapatmengaitkannilai-nilaiyangterdapatdalamcerpendengankehidupansehari-hari.SOALHOTS(MemprosesdanMengintegrasikanInformasi)Cermatikutipancerpenberikutini!
Harimenjelangsiang.Ayahtakkunjungdatang.Anaknyamulaimerengekkarenalapar.Ibutidak tegamelihat anak-anaknya kelaparan. “Ambillah beberapa belalang. Jangan lupa,tutup kembali pintunya,”perintahnya kepada Sulung. Saat membuka pintu lumbung, siSulung langsung menagkapi belalang-belalang itu. Sayang, dia lupa menutup pintulumbung. Dalam sekejap, belalang-belalang itu terbang ke luar lumbung. Sulung amatmenyesal.Diatelahlupapesanibunya.Denganlangkahgontai,diapulang,“Maafkanaku,Bu. Aku lupa menutup pintu lumbung. Semua belalang telah terbang.” Ibu hanya bisamenghela napas. Dia berharap suaminya pulang membawa hasil buruan. Ternyatasuaminyapulangdengantangankosong.Iamenyuruhistrinyamenggorengbelalanguntukmakan.”Belalangnya kabur semua. Aku lupa menutup pintu lumbung,”ibu menutupikesalahananaknya.(Dikutipdari:DianK,“AkuBelah”)
Nilaidalamceritatersebutyangsesuaidengankehidupansaatiniadalah....
A. membiarkananakmerengekkarenakelaparanB. mengalahmemberikanmakanankepadaorangtuaC. memikirkankepentingandirisendiridaripadaoranglainD. memintamaafkepadaorangtuajikamelakukankesalahanE. berusahamenutupikesalahanyangdiperbuatorangtua
KunciJawaban:DJawabanBenar=1JawabanSalah =0PenjelasanSoalinitermasuksoalHOTSkarenasiswaharusmemahamiunsurintrinsikcerpenterutamaaspeknilai-nilai(sosial,budaya,moral,religious,danlain-lain).Siswaharusmemahamikonsepbudaya di masyarakat. Selanjutnya, siswa dapat mengaitkan nilai atau pesan dalam noveldenganbudayayangberlakudimasyarakat.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
37
Keputusan*: Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 Level2 C3 Level3 C4-C6 √
Penelaah,
………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
38
SOALyangtidakHOTSCermaticerpenberikutini!
Harimenjelangsiang.Ayahtakkunjungdatang.Anaknyamulaimerengekkarenalapar.Ibutidak tegamelihat anak-anaknya kelaparan. “Ambillah beberapa belalang. Jangan lupa,tutup kembali pintunya,”perintahnya kepada Sulung. Saat membuka pintu lumbung, siSulung langsung menagkapi belalang-belalang itu. Sayang, dia lupa menutup pintulumbung. Dalam sekejap, belalang-belalang itu terbang ke luar lumbung. Sulung amatmenyesal.Diatelahlupapesanibunya.Denganlangkahgontai,diapulang,“Maafkanaku,Bu. Aku lupa menutup pintu lumbung. Semua belalang telah terbang.” Ibu hanya bisamenghela napas. Dia berharap suaminya pulang membawa hasil buruan. Ternyatasuaminyapulangdengantangankosong.Iamenyuruhistrinyamenggorengbelalanguntukmakan.”Belalangnya kabur semua. Aku lupa menutup pintu lumbung,”ibu menutupikesalahananaknya.(Dikutipdari:DianK,“AkuBelah”)
Sudutpandangpenceritaanyangdigunakanolehpengarangdalamkutipancerpendiatasadalah….A. orangpertamapelakuutamaB. orangpertamapelakusampinganC. orangpertamadanketigaD. orangketigapengamatE. orangketigaserbatahu
Kuncijawaban:ESoal di atas merupakan contoh soal yang tidakHOTS karena siswa dapat menjawabpertanyaandengan benar jika diamemahami unsur instrinsik cerpen terutama konsepsudutpandang/gayapenceritaanataupointofview.
Keputusan*:
Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 √Level2 C3 Level3 C4-C6
Penelaah,
………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
39
KARTUSOAL6
NamaSekolah :SMA/MAMataPelajaran :BahasadanSastraIndonesiaKelas/Semester :X/2
Kurikulum :2013KompetensiDasar :3.7MemahamisastraMelayuKlasik(hikayat)lisanatautulis.IndikatorSoal :DisajikanduakutipanhikayatsiswadapatmembandingkanIsiyangterkandungdalamkeduakutipanhikayat.SoalHOTS(MenggunakanInformasiuntukMenyelesaikanMasalah)Cermatiteksberikutdengansaksama!
TeksA TeksBHatta dengan takdir Allahmenganugerahi kepada hamba-Nyamaka si Miskin pun menggali tanahuntuk hendak berbuat tempatnya tigaberanak itu. Maka digalilah tanah ituhendak mendirikan tiang teratak itu.Maka tergalilah kepada sebuah tajauyang besar berisi emas terlalu banyak.Maka istrinya pun datanglah akanmelihat emas itu, seraya berkata padasuaminya, “Adapun akan emas ini,sampai kepada anak cucu kita,kehabisandibuatbelanja.”.
Syahdan maka jikalau demikianlahkiranya hati Mamanda dan Kakandahendaklah berjauh daripada beta ini,makabetapapuntiadalahbergunahidupdengan seorang beta lagi. Makaterutamalah, iapunmatibersama-sama.SerayadihunusolehBaginda akankerissambil berkata, “Ya Allah sambutlahnyawakuini.”MakasertahendakditikamolehBagindaakandirinyaitu,makatiba-tiba kedengaranlah kepada Bagindasuatu suara dalam Bandarsah itu.Katanya, “Hai Candra Hasan anakMaharaja Bujangga Bayu itu, makajanganlah kiranya engkau membunuhakan dirimu itu karena belumlah lagisampaiakansuratankematianmuitu.”
Pernyataanyangpalingtepatberdasarkankutipanhikayatdiatasadalah….
TeksA TeksBA Penggunaandiksiyangmenarik
sehinggatidakmembosankan.Tidak ada kedekatan hubungan batinantararajadengankeluarganya.
B Penggunaanbahasasehari-harisehinggamudahdimengerti.
Rajamudahputusasadaninginbunuhdiri.
C Pemakaiankatapenghubung(maka)yangtidaktepatpadasetiapawalkalimat.
Terdengarsuarasecaratiba-tibatanparupa.
D Kalimat-kalimatyangefektifmeskipunpilihankosakatanyatidaktepat.
Orang yang belum sampai pada ajaltidakmati.
E Menggunakanbahasayanglugasdankomunikatif.
Raja merasa kesepian di tengahkeluarganya.
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
40
KunciJawaban:CJawabanBenar=1JawabanSalah=0PenjelasanSoaldi atas termasuk soalHOTS karena siswaharusmemahamikonsep sastraMelayuKlasikdenganberbagaikarakteristiknya.Setelah itu, siswaharusbisamengidentifikasiunsur dan karakteristik sastra Melayu Klasik, lalu baru bisa membandingkan sastraMelayuKlasikdariberbagaiaspekbaikkarakteristikmaupunisinya.
Keputusan*: Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 Level2 C3 Level3 C4-C6 √
Penelaah,
………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
41
ContohsoalyangtidakHOTSCermatikutipanhikayatberikut!Syahdan maka jikalau demikianlah kiranya hati Mamanda dan Kakanda hendaklah berjauhdaripadabeta ini,makabetapapun tiadalahbergunahidupdengan seorangbeta lagi.Makaterutamalah, ia pun mati bersama-sama. Seraya dihunus oleh Baginda akan keris sambilberkata, “Ya Allah sambutlah nyawaku ini.” Maka serta hendak ditikam oleh Baginda akandirinya itu,maka tiba-tibakedengaranlahkepadaBaginda suatu suaradalamBandarsah itu.Katanya,“HaiCandraHasananakMaharajaBujanggaBayuitu,makajanganlahkiranyaengkaumembunuhakandirimuitukarenabelumlahlagisampaiakansuratankematianmuitu.”Berdasarkankutipanhikayatdiatas,karakteristikhikayatyangmenonjol,kecuali….
A. penggunaankatasyahdanB. penggunaankatamakaC. istanacentrisD. fantastisE. sulitdipahami
KunciJawaban:D;SoaldiatastermasukbukanHOTSkarenasiswacukupmemahamikarakteristiksastraMelayuklasik
Keputusan*:
Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoal
DP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 √Level2 C3 Level3 C4-C6
Penelaah,
………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
42
KARTUSOAL7NamaSekolah :SMA/MAMataPelajaran :BahasadanSastraIndonesiaKelas/Semester :XI/1
Kurikulum :2013
KOMPETENSIDASAR3.2 Menganalisis isi makalah bertema ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, danhumaniorayangdipresentasikan.
INDIKATORSOALDisajikantopikmakalah,siswadapatmenyusunkalimatlatarbelakangyangsesuaidengantopiktersajidenganbahasayangbaikdanbenar.
Perhatikantopikkaryailmiahberikutini! Dampakkerusakanhutanterhadapperubahaniklimdanpemanasanglobal Kalimatlatarbelakangyangsesuaidengantopiktersebutadalah... A. Kebakarandaritahunketahunmakinmeningkatsehinggabanjirbesarsering terjadi
dimana-mana. B. Perlu ditumbuhkan kesadaran bagimasyarakat yang tinggal di tepi hutan agar tidak
seenaknyamerambahhutan. C. Penebanganhutandankebakaranhutandaritahunketahunmakinmeningkatsehingga
iklimduniamakinpanas. D. Penebanganhutansebaiknyasecaracermatagartidakterjadipenggundulanhutanyang
mengakibatkaniklimmakinpanas. E. Pemerintah sebaiknyamengawasipenebangan hutan yang dilakukan oleh pemegang
HPHsehinggatidakterjadipenggundulanhutansecaramembabibuta.
Kuncijawaban:CJawabanBenar=1JawabanSalah=0PenjelasanSoaltersebuttermasuksoalHOTSdengankarakteristiktransfersatukonsepkekonseplain.Siswa harusmemahami konsepmakalah dan strukturnya. Siswamengaitkan fenomenadengantopikyangdisajikandandapatmenyusunnyamenjadikalimatyanglogissebagailatarbelakangmasalahyangsesuaidengantopik.Keputusan*: Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoalDP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 Level2 C3 Level3 C4-C6 √
Penelaah,
………………...............................SoalyangtidakHOTS
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
43
Perhatikansistematikakaryailmiahberikut! a. Judul g. ... b. Timpembimbing h. ... c. Katapengantar i. Pembahasanhasilpenelitian d. .... j. Penutup e. Daftarisi k. ... f. Pendahuluan l. Lampiran-lampiran
Unsur karya tulis yang tepat untuk melengkapi bagian yang dirumpangkan darisistematikakaryailmiahtersebutadalah....
A. abstrak,kerangkateoretis,metodepenelitian,dandaftarpustaka B. abstrak,metodepenelitian,kerangkateoretis,dandaftarpustaka C. abstrak,daftarpustaka,kerangkateoretis,danmetodepenelitian D. kerangkateoretis,daftarpustaka,metodepenelitian,danabstrak E. metodepenelitian,abstrak,kerangkateoretis,dandaftarpustaka
Kuncijawaban:APenjelasanSiswadapatmenjawabdenganbenarsoaltersebutapabilasiswamemahamistruktur/sistematikakaryailmiah.Keputusan*: Diterimatanpaperbaikan Diterimadenganperbaikan Ditolak
StatistikButirSoalDP TK
LevelKognitifLevel1 C1-C2 √Level2 C3 Level3 C4-C6
Penelaah,
………………...............................
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
44
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
45
A.Strategi
Strategipembelajaran danpenilaian HOTSdilakukandenganmelibatkanseluruhkomponen stakeholderdibidang pendidikan mulaidaritingkatpusat sampaikedaerah,sesuaidengantugaspokokdankewenanganmasing-masing.1.Pusat
DirektoratPembinaanSMAsebagaileadingsectordalampembinaanSMAdiseluruhIndonesia,mengkoordinasikanstrategipembelajarandanpenilaianHOTSdengandinaspendidikanprovinsi/kabupaten/kotadaninstansiterkaitmelaluikegiatan-kegiatansebagaiberikut.a.MerumuskankebijakanpembelajarandanpenilaianHOTS;b.MenyiapkanbahanberupamodulpenyusunansoalHOTS;c. Melaksanakanpelatihanpengawas,kepalasekolah,danguruterkait
denganstrategipembelajarandanpenilaianHOTS;d. Melaksanakanpendampingankesekolah-sekolahbekerjasamadengan
dinaspendidikanprovinsi/kabupaten/kotadaninstansiterkaitlainnya.2.DinasPendidikanDinaspendidikanprovinsisesuaidengankewenangannyadidaerah,menindaklanjutikebijakanpendidikanditingkatpusatdenganmelakukankegiatan-kegiatansebagaiberikut.a. MenyosialisasikankebijakanpembelajarandanpenilaianHOTSdan
implementasinyadalampenilaianhasilbelajar;b.MemfasilitasikegiatanpembelajarandanpenilaianHOTSdalamrangka
persiapanpenyusunansoal-soalpenilaianhasilbelajar;c. Melaksanakanpengawasandanpembinaankesekolah-sekolah
denganmelibatkanpengawassekolah.
3. SekolahSekolahsebagaipelaksanateknispembelajarandanpenilaianHOTSmerupakansalahsatubentukpelayananmutupendidikan.Dalamkontekspelaksanaanpenilaianhasilbelajar,sekolahmenyiapkanbahan-bahandalambentuksoal-soalyangmemuatsoal-soalHOTS.Langkah-langkahyangdapatdilakukanolehsekolahantaralainsebagaiberikut.a. Meningkatkanpemahaman guru tentang pembelajaran danpenilaian
yangmengukurketerampilanberpikir tingkat tinggi (Higher OrderThinkingSkills/HOTS).
b.Meningkatkanketerampilanguruuntukmenyusuninstrumenpenilaian(HighOrderThinkingSkills/HOTS)terkaitdenganpenyiapanbahanpenilaianhasilbelajar.
BABIVStrategiImplementasi
Modul Penyusunan Soal Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indnesia
46
B.Implementasi
PembelajarandanpenilaianHOTSditingkatsekolahdapatdiimplementasikandalambentukkegiatansebagaiberikut.
1. Kepalasekolahmemberikanarahantekniskepadaguru-guru/MGMP
sekolahtentangstrategipembelajarandanpenilaianHOTSyangmencakup:a. MenganalisisKDyangdapatdibuatkansoal-soal
HOTS;b. Menyusunkisi-kisisoal
HOTS;c. Menulisbutirsoal
HOTS;d. Membuatkuncijawabanataupedomanpenskoranpenilaian
HOTS;e. MenelaahdanmemperbaikibutirsoalHOTSf. MenggunakanbeberapasoalHOTSdalampenilaianhasilbelajar.
2. WakasekkurikulumdanTimPengembangKurikulumSekolahmenyusunrencanakegiatanuntukmasing-masingMGMPsekolahyangmemuatantaralainuraiankegiatan,sasaran/hasil,pelaksana,jadwalpelaksanaankegiatan;
3.Kepalasekolahmenugaskanguru/MGMPsekolahmelaksanakankegiatansesuairencanakegiatan;
4. Guru/MGMP sekolahmelaksanakan kegiatan sesuai penugasan dari kepalasekolah;
5.Kepalasekolahdanwakasekkurikulummelakukanevaluasiterhadaphasilpenugasankepadaguru/MGMPsekolah;
6. Kepalasekolahmengadministrasikanhasilkerjapenugasanguru/MGMPsekolah,sebagaibuktifisikkegiatanpenyusunansoal-soalHOTS.
47
DaftarPustakaAminudin.2004.PengantarApresiasiKaryaSastra.Bandung:SinarBaruAlgesindo.
Brookhart, SusanM. (2010).How to Assess Higher Order Thinking Skill In YourClass.
VirginiaUSA:Alexandria.
PeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor36Tahun2018Tentang
PerubahanatasPeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor59
Tahun2014tentangKurikulum2013SekolahMenengahAtas/MadrasahAliyah.
PeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor37Tahun2018Tentang
PerubahanAtasPeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor24
Tahun2016TentangKompetensiIntidanKompetensiDasarPelajaranPada
Kurikulum2013PadaPendidikanDasardanPendidikanMenengah.
PeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor20Tahun2016Tentang
StandarKompetensiLulusanPendidikanDasardanMenengah.
PeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor21Tahun2016Tentang
StandarIsiPendidikanDasardanMenengah
PeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor22Tahun2016Tentang
StandarProsesPendidikanDasardanMenengah.
PeraturanMenteriPendidikandanKebudayaanNomor23Tahun2016Tentang
StandarPenilaianPendidikan.
Schunk,DaleH.,Pintrici,PaulR.,&Meece,JudithL.(2008).Motivationin
Education:Theory,Research,andApplicationsThirdEdition.NewJersey:PearsonPrenticeHall.
Widana,IWayan.(2017).HigherOrderThinkingSkillsAssessment(HOTS).
JournalofIndonesiaStudentAssessmentandEvaluation(JISAE).
http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jisae/article/view/4859, Vol. 3No. 1February2017,pp.32-44.ISSN:2442-4919.
Widana,IWayan,dkk.(2017).ModulPenyusunanSoalHigherOrderThinkingSkills
(HOTS).Jakarta:DirektoratPembinaanSMA,DirjenDikdasmen,KementerianPendidikandanKebudayaan.
Widana, I., Parwata, I., Parmithi,N., Jayantika, I., Sukendra,K.,& Sumandya, I.(2018).
HigherOrderThinkingSkillsAssessmenttowardsCriticalThinkingonMathematics
48
Lesson.InternationalJournalOfSocialSciencesAndHumanities(IJSSH),2(1),24-32.doi:10.29332/ijssh.v2n1.74
Yulianto,Bambang.2008.AspekKebahasaandanPembelajarannya.Surabaya:UnesaUniversityPress.
Lampiran1.MataPelajaran:
.
Mengetahui,KepalaSMA……………………………………………….NIP……………………………….
KoordinatorMGMP……………………………………………….NIP……………………………….
No.
KompetensiDasar
Materi Kelas/
Semester
IndikatorSoal LevelKognitif
BentukSoal
No.Soal
50
Lampiran2
KARTU SOAL(PILIHANGANDA)
MataPelajaran :........................................Kelas/Semester :........................................Kurikulum :........................................KompetensiDasar :........................................Materi :........................................IndikatorSoal :........................................LevelKognitif :........................................Soal:
KunciJawaban:Keterangan:Deskripsikanalurberpikiryangdiperlukanuntukmenjawabsoalini,misalnyatransformasikonsep,mencarihubunganantarinformasi,menyimpulkan,danlain-lain.Deskripsiinipentinguntukmemberikanpemahamankepadapembaca,mengapasoalinimerupakansoalHOTS.
51
Lampiran3
KARTU SOALNOMOR(URAIAN)
MataPelajaran :........................................Kelas/Semester :........................................Kurikulum :........................................KompetensiDasar :........................................Materi :........................................IndikatorSoal :........................................LevelKognitif :........................................
Soal:
PEDOMANPENSKORAN:
No. UraianJawaban/KataKunci Skor TotalSkor
Keterangan:Deskripsikanalurberpikiryangdiperlukanuntukmenjawabsoalini,misalnyatransformasikonsep,mencarihubunganantarinformasi,menyimpulkan,danlain-lain.Deskripsiinipentinguntukmemberikanpemahamankepadapembaca,mengapasoalinimerupakansoalHOTS.
52
No.
Aspekyangditelaah
ButirSoal**) 1 2 3 4 5
A.1.
MateriSoalsesuaidenganindikator.
2. Soalmenggunakanstimulusyangmenarik(baru,mendorongsiswauntukmembaca).
3. Soalmenggunakanstimulusyangkontekstual(gambar/grafik,teks,visualisasi,dll,sesuaidengandunianyata)*
4. Soalmengukurlevelkognitifpenalaran(menganalisis,mengevaluasi,mencipta).
5. Jawabantidakditemukanpadastimulus. 6. Tidakrutin(tidakfamiliar)danmengusungkebaruan. 7. Pilihanjawabanhomogendanlogis. 8. Setiapsoalhanyaadasatujawabanyangbenar.
B.9.
KonstruksiPokoksoaldirumuskandengansingkat,jelas,dantegas.
10. Rumusanpokoksoaldanpilihanjawabanmerupakanpernyataanyangdiperlukansaja.
11. Pokoksoaltidakmemberipetunjukkekuncijawaban. 12. Pokoksoalbebasdaripernyataanyangbersifatnegatif
ganda.
13. Gambar,grafik,tabel,diagram,atausejenisnyajelasdanberfungsi.
14. Panjangpilihanjawabanrelatifsama. 15. Pilihanjawabantidakmenggunakanpernyataan"semua
jawabandiatassalah”atau“semuajawabandiatasbenar"dansejenisnya.
16. Pilihanjawabanyangberbentukangka/waktudisusunberdasarkanurutanbesarkecilnyaangkaataukronologisnya.
17. Butirsoaltidakbergantungpadajawabansoallain. C.18.
BahasaMenggunakanbahasayangsesuaidengankaidahbahasaIndonesia,untukbahasadaerahdanbahasaasingsesuaikaidahnya.
19. Tidakmenggunakanbahasayangberlakusetempat. 20. Soalmenggunakankalimatyangkomunikatif.
Lampiran4
INSTRUMENTELAAHSOALHOTSBENTUKTESPILIHANGANDA
NamaPengembangSoal :......................MataPelajaran :......................Kls/Prog/Peminatan :......................
53
No.
Aspekyangditelaah
ButirSoal**)1 2 3 4 5
21. Pilihanjawabantidakmengulangkata/kelompokkatayangsama,kecualimerupakansatukesatuanpengertian.
D. AturanTambahan SoaltidakmengandungunsurSARAPPPK(Suku,Agama,
Ras,Antargolongan,Pornografi,Politik,Propopaganda,danKekerasan).
*)KhususmatapelajaranBahasadanSatraIndonesiadanSejarahdapatmenggunakanteksyangtidakkontekstual(fiksi,karangan,dansejenisnya).**)PadakolomButirSoaldiisikantandacentang(√)bilasoalsesuaidengankaidahatautandasilang(X)bilasoaltersebuttidakmemenuhikaidah.
54
INSTRUMENTELAAHSOALHOTSBENTUKTESURAIAN
NamaPengembangSoal :......................MataPelajaran :......................Kls/Prog/Peminatan :......................
No.
Aspekyangditelaah
ButirSoal*)1 2 3 4 5
A.1.
MateriSoalsesuaidenganindikator(menuntuttestertulisuntukbentukUraian).
2. Soalmenggunakanstimulusyangmenarik(baru,mendorongsiswauntukmembaca).
3. Soalmenggunakanstimulusyangkontekstual(gambar/grafik,teks,visualisasi,dll,sesuaidengandunianyata)*
4. Soalmengukurlevelkognitifpenalaran(menganalisis,mengevaluasi,mencipta).
5. Jawabantidakditemukanpadastimulus. 6. Tidakrutin(tidakfamiliar)danmengusungkebaruan. B.7.
KonstruksiRumusankalimatsoal ataupertanyaanmenggunakankata-katatanyaatauperintahyangmenuntutjawabanterurai.
8. Memuatpetunjukyangjelastentangcaramengerjakansoal.
9. Adapedomanpenskoran/rubriksesuaidengankriteria/kalimatyangmengandungkatakunci.
10. Gambar,grafik,tabel,diagram,atausejenisnyajelasdanberfungsi.
11. Butirsoaltidakbergantungpadajawabansoallain. C.12.
BahasaMenggunakanbahasayangsesuaidengankaidahbahasaIndonesia,untukbahasadaerahdanbahasaasingsesuaikaidahnya.
13. Tidakmenggunakanbahasayangberlakusetempat/tabu. 14. Soalmenggunakankalimatyangkomunikatif. D. AturanTambahan SoaltidakmengandungunsurSARAPPPK(Suku,Agama,
Ras,Anatargolongan,Pornografi,Politik,Propopaganda,danKekerasan).
*)KhususmatapelajaranBahasadanSatraIndonesiadanSejarahdapatmenggunakan
55
teksyangtidakkontekstual(fiksi,karangan,dansejenisnya).**)PadakolomButirSoaldiisikantandacentang(√)bilasoalsesuaidengankaidahatautandasilang(X)bilasoaltersebuttidakmemenuhikaidah..................,..............................
Penelaah
..........................................
56