Cidera otak sekunderCidera otak primer; ringan, sedang, beratCedera otakTrauma KepalaHerniasi unkusKetidakefektifan bersihan jalan napasBersihan jalan napasObstruksi jalan napasDispneaHenti napasPerubahan pola napasGangguan persepsi sensoriDefisit neurologisGangguan neurologis vokalKejang Perubahan autoregulasiOedema serebralResiko kekurangan volume cairanMual muntahPapilomaPandangan kaburPenurunan fungsi pendengaranNyeri kepalaGilus medialis lobus temporalis tergeserPeningkatan TIKKerusakan memoriHipoksiaIskemiaPerubahan kulasi CSSResiko infeksiNyeri akutGangguan suplai darahPerdarahan hemastomaResiko perdarahanJaringan otak rusak (kontusio laserasi)Terpiutusnya kontinuits jaringan tulangTerputusnya kontinuitas jaringan kulit, otot dan vaskulerEktra kranialIntra kranialTulang kranial1.1.5 Web of Coution

Kerusakan sel otak

Rangsangan simpatis

Tahanan vaskuler sistemik

Tek. Pemb. Darah pulmonal

Tekanan hidrostatik

Resko ketidakefektifan perfusi jaringan otakKebocoran cairan kapiler

Edema paruCurah jantung menurun

Difusi O2 terhambatResiko cidera

Hambatan mobilitas fisikImobilisasi Gangguan kesadaran

Gangguan pola napas

Gangguan perfusi jaringanAnsietas Mesenfalon tertekan

Kompresi medulla oblongataTonsil serebrum bergeser

Respons fisiologis otak

Intake nutrisi tidak adekuatMual, muntahKatekolamin Sekresi asam lambungStress lokalisGangguan autoregulasiGangguan perfusi jaringan serebralEdema paruProduksi asam laktat meningkatO2 menurun menyebabkan gangguan metabolismeAliran darah ke otak menurunKerusakan sel Otak Cedera otak sekunder