pemanfaatan nik dalam implementasi program...

7
Kedeputian V Kepala Staf Kepresidenan DISAMPAIKAN DALAM WEBINAR DENGAN BADAN LITBANG KEMENTERIAN DALAM NEGERI DESEMBER 2020 PEMANFAATAN NIK DALAM IMPLEMENTASI PROGRAM PEMBANGUNAN

Upload: others

Post on 07-Feb-2021

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • Kedeputian V Kepala Staf KepresidenanDISAMPAIKAN DALAM WEBINAR DENGAN BADAN LITBANG KEMENTERIAN DALAM NEGERI DESEMBER 2020

    PEMANFAATAN NIK DALAM IMPLEMENTASI PROGRAM PEMBANGUNAN

  • Presiden Joko Widodo(Rapat Intern Kebijakan Satu Data Indonesia, 2 Juni 2020)

    “Tata kelola data perlu untuk benar-benardiperbaiki, dibenahi, dan di-reform besar-besaran.

    Contohnya (pemanfaatan) data bansos di masa (penanganan pandemi), belum sinkrondan masih terjadi inclusion dan exclusion error, duplikasi data, tumpang tindih, tidaktepat sasaran.

    Jadi, tata kelola data-data tersebut agar segera dibenahi dari hulu sampai hilir, mulaidari standar data, data cleansing, sampaipada portal satu data”

  • Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun /2019 Tentang Satu Data Indonesia: Kebijakan tata kelola datapemerintah yang akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses dan dibagipakaikan antar instansi pusat dan daerah melalui pemenuhan Standar Data, Metadata, Interoperabilitas Data, dan menggunakan Kode Referensi dan Data Induk.

    Kebijakan Satu Data Indonesia

    3

  • Implementasi Kebijakan (1)

    Aspek perlindungan sosial:1. PKH (Rp 37.04 T)2. Sembako (Rp 43.60 T)3. Bansos Jabodetabek (Rp

    6.80 T)4. Bansos Non-Jabodetabek

    (Rp 32.40 T)5. Kartu Pra-Kerja (Rp 20 T)6. Subsisdi Listrik (Rp 6.9 T)7. Logistik Pangan Sembako

    (Rp 25 T)8. BLT Dana Desa (Rp 31.8 T).

    Aspek Kesehatan:1. Belanja Penananganan Covid-19

    (Rp 65.8 T)2. Insentif Tenaga Kesehatan (Rp

    5.90 T)3. Santunan Kematian (Rp 300

    Miliar)4. Bantuan Iuran JKN (Rp 3 T)5. Gugus Tugas Covid (Rp 3.5 T)6. Insenstif perpajakan di bidang

    kesehatan (Rp 9.05 T)

    Aspek Pemulihan Ekonomi Nasional:1. Program Padat Karya (Rp 18.4 T)2. Belanja Padat Karya (Rp 5 T)3. Insentif Pariwisata (Rp 3.8 T)4. Dana Insentif Daerah (Rp 5. T)

    UMKM:1. Subsidi Bunga (Rp 35.28 T)2. Penempatan Dana Restrukturisasi (Rp 78 T)3. Belanja Pengadaan (Rp 5 T)4. Penjaminan Modal Kerja (Rp 1 T)5. PPh final UMKM DTP (Rp 2.4 T)6. Pembiayaan investasi LPDB UMKM (Rp 1 T)

    Kesehatan Rp 87.5 TriliunPerlindungan Sosial

    Rp 203.9 TriliunInsentif Usaha dan UMKM

    Rp 244.1 Triliun

    8

    Hampir SeluruhProgram PenangananCovid-19 memerlukan

    NIK dalamImplementasinya

    Sumber: Kemenkeu, 2020)

  • Sub-Aksi Utilisasi NIK adalah salah satu aksi game changer dalam Stranas PK 2019-2020 dan akan dilanjutkan dalam StranasPK 2021-2022. Sub Aksi ini akan diperluas cakupannya, dengan perbaikan utamanya adalah mendorong updating data kesejahteraan sosial di seluruh pemda untuk kemudian dipadankan dengan NIK. Hal ini sangat relevan untuk memastikanpenanganan dampak sosial-ekonomi Covid-19 yang masih akan dirasakan 1-2 tahun ke depan.

    Implementasi Kebijakan (2)

  • Tantangan Kebijakan

    10

    Utilisasi NIK untuk program perlindungan sosial

    Optimalisasi Utilisasi NIK untukPemilu/Kada Berkualitas

    Akses Layanan Publik danKeuangan

    Keterpadanan data penerima bansosdi Kementerian Sosial dengan data NIK di Dukcapil Kemendagri, saat ini masih berada di angka 77 juta orang dari total penerima bansos 99 juta orang sesuai database Data Kesejahteraan Sosial Terpadu (DTKS). Di dalam praktiknya, kondisi ini seringkali memicu inclusion dan exclusion error data penerima bansosyang berakibat pada kekacauan pembagian bansos di lapangan.

    Pemanfaatan NIK dalam setiapperizinan layanan publik serta transaksidi industri keuangan khususnya dalampelayanan publik masih belumterlaksana secara optimal yang berakibat pada masih rendahnyakonfirmasi status wajib pajak yang berdampak pada target penerimaannegara dari sektor perpajakan. proses integrasi sistem di K/L dengan sistem aplikasi KSWP di Ditjen Pajak (DJP) menjadi kendala

    Adanya pemilih ganda dalampemilu/pemilukada.Hal ini seharusnya dapat dimitigasidengan pemadanaan daftar pendudukpemilih potensial pemilu dan data agregat kependudukan kecamatandengan NIK. Permasalahan data ganda, ekslusi warga negara, danpemilih yang tidak memenuhi syaratdapat diminimalkan. Pemadanan data harus dilakukan secara berkala.

  • kerru sumange’ kurrusumanga’

    bujur

    teurimeng geunaseh

    obrigado baraktarima kasih

    sauweghele

    terimo kasih

    matur nuwun

    mauliate

    makasehtarimo kasiamanai

    hatur nuhun

    teurimong gaseh beh

    epenggawang

    mejuah-juahtampiaseh

    makasesakalangkong

    matursuksema

    teghimakaseh

    AMANAI

    kerru sumange’kurrusumanga’

    bujur

    teurimeng geunaseh

    obrigado baraktarima kasih

    sauweghele

    terimo kasih

    maturnuwun

    mauliate

    makaseh

    tarimo kasiamanai

    haturnuhunteurimong gaseh beh

    epenggawang

    mejuah-juahtampiaseh

    makasesakalangkongmatur suksema

    teghimakaseh

    TERIMA KASIH