pembahasan hasil pbl
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
1/9
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pelaksana Kegiatan
Hasil pelaksanaan kegiatan diperoleh dari data yang sudah dikumpulkan.
Data yang dikumpulkan diperoleh dari data primer dan data sekunder. Data primer
diperoleh dari laporan tahunan SKPD Puskesmas Sei Besar Banjarbaru tahun
2014 dan 201. Data primer digunakan untuk melihat masalah!masalah yang ada
di Puskesmas Sei Besar Banjarbaru. Data primer yang diambil dalam kegiatan ini
adalah data dari program upaya pokok puskesmas "K#$ dan KB% yaitu data
kunjungan &anita usia subur yang melakukan imunisasi '' di Puskesmas Sei
Besar Banjarbaru pada tahun 2014 dan 201. Data tersebut diambil dan dipilih
karena program tersebut masih menjadi masalah di Puskesmas Sei Besar
Banjarbaru karena jumlah kunjungan imunisasi '' pada ()S masih rendah dan
belum sesuai target dan sasaran yang sudah ditentukan meskipun kunjungan ()S
untuk imunisasi '' meningkat dari tahun 2014 ketahun 201. Dari data primer
tersebut maka dapat dijadikan dasar dan alasan untuk diangkat dalam kegiatan
PB* yaitu penyuluhan tentang pentingnya imunisasi '' pada ()S dalam rangka
meningkatkan +akupan imunisasi '' ()S di Puskesmas Sei Besar Banjarbaru.
Data primer dapat dilihat pada lampiran 1.
Data sekunder diperoleh dari hasil kuesioner yang telah diisi oleh para
peserta sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan. Data dari hasil kuesioner
akan di+atat pada lembar kuesioner yang men+akup pengetahuan mengenai
1,
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
2/9
19
imunisasi '' pada ()S "lampiran 2% dan kuesioner sesudah dilakukan
penyuluhan yang meng+akup pengetahuan mengenai imunisasi '' pada ()S
disertai kuesioner mengenai minat ()S untuk diimunisasi '' sebelum menikah
"lampiran 3%. Seluruh data sekunder akan dimasukkan ke dalam tabel hasil
pengumpulan data "Lampiran 4%.
1. am!aran L"kasi Kegiatan
Kegiatan PB* tentang penyuluhan imunisasi '' pada ()S "&anita usia
subur% dalam rangka peningkatan +akupan imunisasi '' di Puskesmas Sei Besar
Banjarbaru dilaksanakan pada tanggal 2- anuari 201 jam 1-./0 (#'$ sd
selesai di Posyandu $nggrek dan didapatkan 20 orang sebagai peserta dalam
kegiatan penyuluhan. umlah peserta diambil se+ara simple random sampling
sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan sebelumnya.
2. am!aran Karakteristik Peserta
Dalam kegeiatan penyuluhan tentang imunisasi '' pada ()S ini
karakteristik peserta penyuluhan sudah ditentukan sebelumnya yaitu &anita usia
subur "usia 1!/0 tahun% belum menikah sudah bekerja atau masih menjadi
mahasis&i dan bertempat tinggal di Kelurahan Sei Besar Banjarbaru. Dalam
kegiatan penyuluhan ini semua peserta dalam kegiatan penyuluhan berjenis
kelamin &anita dengan usia paling rendah 1 tahun dan paling tinggi 21 tahun
serta belum ada yang menikah. Hal ini sudah memenuhi kriteria peserta dalam
kegiatan penyulahan yakni &anita usia subur "usia 1!/0 tahun% dan belum
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
3/9
20
menikah. Sedangkan karakteristik peserta penyuluhan berdasarkan status sudah
bekerja atau masih menjadi mahasis&i dapat dilihat pada tabel 4.1
#a!el 4.1 Distribusi peserta kegiatan penyuluhan berdasarkan status
pendidikan
Stat$s Pen%i%ikan &rek$ensi '"rang( )
S3$ 0 0
D/ , 40
S1 12 -0
S2 0 0
'otal 20 100
8
12
Frekuensi Tingkat Pendidikan Peserta
SMA
D3
S1
S2
am!ar 4.1 Distribusi peserta kegiatan penyuluhan berdasarkan status
pendidikan
3. am!aran Hasil Kegiatan Pen*$l$+an
Pada kegiatan penyuluhan ini pengetahuan peserta dinilai berdasarkan 2
kuesioner yang telah disediakan yaitu kuesioner sebelum penyuluhan " lampiran
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
4/9
21
1% yang berisi 25 pertanyaan yang men+akup pengetahuan mengenai imunisasi ''
pada ()S dan kuesioner sesudah penyuluhan "lampiran 2% yang meng+akup
pengetahuan mengenai imunisasi '' pada ()S disertai kuesioner mengenai
minat ()S untuk diimunisasi '' sebelum menikah.
Sebelumnya kuesioner!kuesioner yang ada telah dilakukan uji 6aliditas
dan reliabilitas oleh *estari di 7orum Kesehatan Desa Pur&osuman Sragen a&a
'engah pada tahun 2012 "lampiran ,% "14%. Berdasarkan hasil kegiatan
penyuluahan diatas tingkat pengetahuan peserta yakni ()S di Kelurahan Sei
Besar Banjarbaru sebelum dilakukan penyuluhan dapat dilihat pada tabel 4.2.
#a!el 4.2. Distribusi 7rekuensi dan Persentasi 'ingkat Pengetahuan Peserta
3engenai pengetahuan imunisasi '' pada ()S di Kelurahan Sei
Besar Ke+amatan Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru sebelum
dilakukan penyuluhan.
Pengeta+$an n '"rang( Persen ')(
Baik 11
Kurang 4
'otal 20 100
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
5/9
22
am!ar 4.2Distribusi 7rekuensi dan Persentasi 'ingkat Pengetahuan Peserta
3engenai pengetahuan imunisasi '' pada ()S di Kelurahan SeiBesar Ke+amatan Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru sebelum
dilakukan penyuluhan.
Berdasarkan hasil kegiatan penyuluhan yang sudah dilakukan tingkat
pengetahuan ()S di Kelurahan Sei Besar setelah dilakukan penyuluhan dapat
dilihat pada tabel 4./.
#a!el 4.3. Distribusi 7rekuensi dan Persentasi 'ingkat Pengetahuan Peserta
3engenai pengetahuan imunisasi '' pada ()S di Kelurahan Sei
Besar Ke+amatan Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru setelah
dilakukan penyuluhan.
Pengeta+$an n '"rang( Persen ')(
Baik 1
Kurang 1
'otal 20 100
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
6/9
23
95%
5%
Tingkat Pengetahuan Tentang Imunisasi TT Sesudah Penyuluhan
Baik
Kurang Baik
am!ar 4.3 Distribusi 7rekuensi dan Persentasi 'ingkat Pengetahuan Peserta
3engenai pengetahuan imunisasi '' pada ()S di Kelurahan Sei
Besar Ke+amatan Banjarbaru Selatan Kota Banjarbaru setelah
dilakukan penyuluhan
Data tingkat pengetahuan peserta sebelum dan sesudah dilakukan
penyuluahn kemudian dianlisis dengan uji (il+o8on untuk melihat dan menilai
apakah terdapat perbedaan tingkat pengetahuan yang bermakna antara sebelum
dan sesudah penyuluhan. Hasil analisis tingkat pengetahuan ()S di Kelurahan
Sei Besar sebelum dan setelah dilakukan penyuluhan dapat dilihat pada tabel 4.4.
#a!el 4.4. Hasil analisis tingkat pengetahuan ()S di Kelurahan Sei Besar
sebelum dan setelah dilakukan penyuluhan dengan uji (il+o8on.
#ingkat Pengeta+$an
Hasil
#"tal
')(P value
Baik
')(
K$rang
')(
Se!el$m pen*$l$+an
"%
11
"4%
20
"100%p9000
Ses$%a+ pen*$l$+an1
"%
1
"%
20
"100%
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
7/9
24
B. Pem!a+asan
Berdasarkan tabel 4.1 tentang distribusi peserta kegiatan penyuluhan
berdasarkan status pendidikan diketahui bah&a peserta dengan status pendidikan
D/ adalah sebanyak , orang "40% dan status pendidikan S1 adalah sebanyak 11
orang "-0%. Dari data tersebut mayoritas status pendidikan peserta dalam
kegiatan penyuluhan adalah S1 dan semua peserta dalam kegiatan penyuluhan ini
belum ada yang bekerja.
Berdasarkan tabel 4.2 dapat diketahui bah&a pengetahuan peserta "()S%
sebelum dilakukan penyuluhan mengenai imunisasi '' pada ()S sebagian besar
memiliki pengetahuan baik dengan jumlah peserta 11 orang "% dan peserta
dengan pengetahuan kurang yaitu orang "4%. Hasil dari data tersebut
menunjukkan bah&a pengetahuan peserta mengenai pengetahuan imunisasi ''
pada ()S di Kelurahan Sei Besar Banjarbaru mayoritas memiliki pengetahuan
yang baik yakni sebanyak 11 orang "% meskipun pengetahuannya yang kurang
juga hampir banyak yakni orang "4%. 3enurut :otoadmodjo bah&a
pengetahuan seseorang biasanya dipengaruhi berbagai ;aktor antara lain
pengalaman pendidikan keyakinan dan penghasilan. Pengetahuan
respondensasaran dalam kegiatan penyuluhan ini mayoritas dikategorikan baik
salah satunya dipengaruhi ;aktor pendidikan dimana sebagian besar status
pendidikan peserta adalah S1 "1%.
Pendidikan mempengaruhi proses belajar semakin tinggi status pendidikan
seseorang semakin mudah orang tersebut untuk menerima in;ormasi. Dengan
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
8/9
25
pendidikan tinggi maka seseorang akan +enderung untuk mendapatkan in;ormasi
baik dari orang lain maupun dari media massa. Semakin banyak in;ormasi yang
masuk semakin banyak pula pengetahuan yang didapat tentang kesehatan "1-%.
)mumnya 6aksin '' diberikan pada pasangan +alon pengantin yang
akan menikah namun banyak pasangan yang menolak karena adanya ;aktor
kekurangan pengetahuan terhadap 6aksin '' "11%. Salah satu ;aktor yang
mempengaruhi pemberian imunisasi '' pada ()S adalah pengetahuan ()S
dimana tingkat pengetahuanakan mempengaruhi prilaku indi6idu. Semakin
banyak pengetahuan ()S tentang pentingnya kesehatan khususnya imunisasi ''
maka akan semakin tinggi tingkat kesadaran ()S untuk berperan serta dalam
kegiatan posyandu atau pelayanan imunisasi '' di Puskesmas "15%.
)ntuk meningkatkan pengetahuan peserta terhadap pentingnya imunisasi
'' sebelum menikah pada ()S maka dilakukan kegiatan penyuluhan terhadapat
pentingnya imunisasi '' terhadap ()S yang diharapkan agar peserta yakni
&anita usia subur di &ilayah Sei Besar Banjarbaru lebih mengerti akan
pentingnya imunisasi '' untuk melindungi +alon ibu dan anak terhadap berbagai
jenis penyakit.
Berdasarkan tabel 4./. dapat diketahui bah&a pengetahuan peserta setelah
dilakukan penyuluhan mengalami peningkatan dan kemajuan. Hal ini dapat dilihat
dari distribusi ;rekuensi dan presentasi pengatuhan yang baik setelah dilakukan
penyuluhan sebanyak 1 orang "% atau meningkat / dari sebelum
dilakukan penyuluhan dan peserta dengan pengetahuan kurang berjumlah 1 orang
"% atau turun / dari sebelum dilakukan penyuluhan.
-
7/25/2019 Pembahasan Hasil PBL
9/9
26
Berdasarkan tabel 4.4 setelah dianalis dengan uji (il+o8on menunjukan
bah&a nilai significancy0.00 "P < 00%. Dengan demikian dapat disimpulkan
bah&a terdapat perbedaan tingkat pengetahuan yang bermakna antara sebelum
dan sesudah penyuluhan. Hal ini membuktikan bah&a penyeluhan tentang
pengetahuan imunisasi '' pada ()S sangat e;ekti; untuk meningkatkan
pengetahuan dan &a&asan ()S tentang imunisasi ''.
Salah satu ;aktor yang mempengaruhi pemberian imunisasi '' pada ()S
adalah pengetahuan ()S dimana tingkat pengetahuan akan mempengaruhi
prilaku indi6idu. Semakin banyak pengetahuan ()S tentang pentingnya
kesehatan khususnya imunisasi '' maka akan semakin tinggi tingkat kesadaran
()S untuk berperan serta dalam kegiatan posyandu atau pelayanan imunisasi ''
di Puskesmas "15%.