No.Masalah Pembahasan

1.Terapi Cairan

2.Manajemen Nyeri Opiod NSAIDs Antikonvulsi Antidepresi Ketamine Benzodiazepine lidocaineTerapi pada pasienKetorolac 30mg/iv/8jamTramadolDebridement menggunakan ketamine.

4.Pemberian nutrisi Tujuan dari dukungan nutrisi pada luka bakar adalah memberikan energi, cairan dan nutrisi dalam jumlah yang cukup untuk mempertahankan fungsi vital dan homeostasis, memperbaiki aktivitas sistem imun, menurunkan risiko overfeeding, mengganti protein yang hilang, mempertahankan massa tubuh terutama lean body mass, mencegah kelaparan dan defisiensi nutrien tertentu, mempercepat penyembuhan luka dan mengatasi infeksi.Kekurangan gizi dapat memperpanjang masa perawatan dan penyembuhan, memperburuk keadaan kurang gizi yang sedang berlangsung. Sebaliknya, kelebihan gizi dapat menyebabkan peningkatan produksi karbon dioksida, mengganggu fungsi hepar, menyebabkan hiperglikemia, hiperosmolaritas dan gangguan ginjal.

Diet MB tingggi kalori tinggi proteinKalori 2350kkal, 81,05gr protein..

5.Pasien luka bakar memiliki resiko infeksi, sehingga diperlukan terapi antibiotik.

Antibiotik topikal Digunakan sebagai upaya preventif infeksi dari luka bakar derajat kedua dan ketiga, mempunyai efek bakterisidal terhadap kebanyakan bakteri gram negatif dan positif termasuk jamur

Sebagai profilaksis efek peningkatan asam lambung dari antibiotik dapat diberikan obat yang menghambat produksi asam lambung. Inj. Ceftriaxone 1 gr / 12 jam Inj. Ranitidine 50 mg / 12 jamSetelah debridement, antibiotik topikal, salep burnazin(Silver Sulfadiazine) digunakan .