pembelajaran matematika realistik
TRANSCRIPT
Pembelajaran Matematika Realistik (PMR)
OLEH:1.ERMANSYAH2.RIDHA HUTAMI3.TRI ASTARI4.VIVI UVAIRA HASIBUAN
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANGB. IDENTIFIKASI MASALAH
C. PEMBATASAN MASALAHD. RUMUSAN MASALAH
E. TUJUAN MASALAHF. MANFAAT MASALAH
PEMBELAJARAN MATEMATIKA
REALISTIK (PMR)
BAB II PEMBAHASANPendapat Freudenthal (Gravenmeijer, 1994) yang mengatakan bahwa matematika merupakan suatu bentuk aktivitas manusia. Zulkardi (2002), mendefinisikan
pembelajaran matematika realsitik sebagai berikut: PMR adalah teori pembelajaran yang bertitik tolak dari hal-hal ’real’ bagi siswa, menekankan ketrampilan ’process of doing mathematics’, berdiskusi dan berkolaborasi, berargumentasi dengan teman sekelas sehingga mereka dapat menemukan sendiri (’student inventing’ sebagai kebalikan dari ’teacher telling’) dan pada akhirnya menggunakann matematika itu untuk menyelesaikan masalah baik individual maupun kelompok.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA
REALISTIK (PMR)
Prinsip Pembelajaran Matematika Realistik (PMR)Prinsip utama dalam PMR adalah sebagai berikut (Gravemeijer, 1994:90): 1.Guided Reinvention dan progressive mathematization (Penemuan kembali terbimbing dan matematisasi progresif)2.Didactial phenomenology (Fenomenologi Didaktis)3.Self developed models (Mengembangkan model sendiri)
Prinsip Pembelajaran Matematika Realistik (PMR)Den Heuvel-Panhuizen (1996) merumuskan prinsip PMR:a.Prinsip aktivitas, yaitu bahwa matematika adalah aktivitas manusia.b.Prinsip realitas, yaitu pembelajaran seyogianya dimulai dengan masalah-masalah yang realistik bagi siswac.Prinsip berjenjang, artinya dalam belajar matematia siswa melewati berbagai jenjang pemahamand.Prinsip jalinan, artinya berbagai aspek atau topik dalam matematika jangan dipandang dan dipelajari sebagai bagian-bagian yang terpisahe.Prinsip interaksi, yaitu matematika dipandang sebagi aktifitas sosial.f.Prinsip bimbingan, yaitu siswa perlu diberikan kesempatan untuk “menemukan kembali (re-invent)” pengetahuan matematika‘terbimbing’.
Karakteristik Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) adalah menggunakan konteks ‘dunia nyata’ ,model-model, produksi dan konstruksi siswa, interaktif dan keterkaitan (intertwinment). (Treeffers dalam Sudharta, 2004).
Langkah-Langkah Pembelajaran Matematika Realistik (PMR):Langkah 1: Memahami masalah kontekstualLangkah 2: Menjelaskan masalah kontekstualLangkah 3: Menyelesaikan masalah kontekstualLangkah 4: Membandingkan dan mendiskusikan jawabanLangkah 5: Meyimpulkan
Implementasi Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) : Pembelajaran matematika realistik diawali dengan dunia nyata, agar dapat memudahkan siswa dalam belajar matematika, kemudian siswa dengan bantuan guru diberikan kesempatan untuk menemukan sendiri konsep-konsep matematika. Setelah itu, diaplikasikan dalam masalah sehari-hari atau dalam bidang lain.
Kaitan Antara Pembelajaran Matematik Realistik dengan Pengertian
Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran Matematika Realistik (PMR)PEMBELAJARAN
MATEMATIKA REALISTIK (PMR)
B. RPPRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Sekolah : Sekolah Dasar (SD)Mata Pelajaran : MatematikaKelas/semester : IV (Empat) /1I (Dua)Pokok Bahasan : PembagianSub Pokok Bahasan : Pembagian Bilangan yang terdiri dari empat
angka dengan bilangan yang terdiri dari satuangka.
Alokasi waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan) • Standar KompetensiMemahami dan menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan dalam pemecahan masalah
• Kompetensi DasarMelakukan operasi perkalian dan pembagian.
• Indikator 1. Menyelesaikan masalah kontekstual yang mengandung pembagian bilangan yang
terdiri dari empat angka dengan bilangan yang terdiri dari satu angka dengan cara bersusun pendek.
2. Menyelesaikan pembagian biasa bilangan yang terdiri dari empat angka dengan bilangan yang terdiri dari satu angka dengan cara bersusun pendek.
• Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang mengandung pembagian
bilangan yang terdiri dari empat angka dengan bilangan yang terdiri dari satu angka dengan cara bersusun pendek.
2. Siswa dapat menyelesaikan pembagian biasa bilangan yang terdiri dari empat angka dengan bilangan yang terdiri dari satu angka dengan cara bersusun pendek.
• Materi AjarPembagian bilangan yang terdiri dari empat angka dengan bilangan terdiri dari satu angka dengan cara bersusun pendek.
• Pendekatan dan Metode Pembelajaran– Pendekatan : Realistik– Metode : Diskusi dan Penugasan
• Langkah-langkah Pembelajarana. Pendahuluan
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Keterangan
Guru membuka dan mengaitkan
pelajaran dengan pelajaran terdahulu.
(buku petunjuk guru).
Guru memotivasi siswa (misalnya
materi ini berguna pada saat di kelas V
khususnya dalam kehidupan sehari-hari)
dan mengkomunikasikan tujuan
pembelajaran dengan cara membacakan.
(Petunjuk guru).
Memperhatikan
penjelasan guru
dan menjawab
pertanyaan-
pertanyaan guru.
Siswa sudah
dikelompokkan 5
atau 6 orang.
Masing-masing
kelompok duduk
sesuai dengan
tempat duduknya.
b. Kegiatan Inti
Langkah Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Langkah ke-1
(Memahami masalah)
Karakteristik ke-1
(Problem kontekstual)
Guru memberikan LKS-1 dan memberi
keterangan kepada siswa (masalah
kontekstual). Guru meminta siswa untuk
memahami soal di LKS-1 siswa (dengan
cara meminta salah seorang siswa untuk
membacakan soal dengan keras, siswa yang
lain mendengarkan).
Memahami soal LAS.
Langkah ke-2
(Menjelaskan)
Guru memberikan kesempatan bertanya
kepada siswa yang belum memahami soal
No. 1 dan No. 2.
Siswa yang belum
memahami soal No. 1 dan
No. 2 bertanya kepada
guru.
Langkah ke-3
(Menyelesaikan)
Prinsip ke-1,
ke-2, dan ke-3
Karakteristik 2
(Memerlukan/
menggunakan
model)
Guru meminta siswa secara individual untuk menyelesaikan soal No. 1 dan No. 2
dengan cara mereka sendiri dan mengisi LKS-1 yang telah disediakan. Guru
memberikan kebebasan penuh kepada siswa untuk menyelesaikan masalah
menurut prosedur atau cara mereka sendiri.
Kebebasan penuh yang dimaksud adalah siswa bekerja dalam batas tidak keluar
dari konteks atau rambu-rambu yang sedang dibicarakan. Artinya siswa bekerja
tidak menyimpang dari apa yang digariskan oleh pembimbing (guru). Guru
berjalan berkeliling untuk melihat pekerjaan siswa, jika ada siswa yang belum
menemukan cara atau jawaban untuk menjawab soal, maka guru memotivasi
siswa untuk menyelesaikan masalah menurut cara mereka sendiri dengan
memberikan pertanyaan, dan petunjuk/ saran.
Siswa menyelesaikan
soal No. 1 dan No. 2
menurut caranya
sendiri dan mengisi
LKS.
Siswa mendengar,
memperhatikan
saran/ petunjuk dari
guru dan menjawab
pertanyaan guru.
Langkah ke-4
(Membandingkan
dan
mendiskusikan
)
Karakteristik
ke-4
(Interaktivitas)
Guru meminta siswa untuk mendiskusikan/ membandingkan (memeriksa,
memperbaiki, dan menyeleksi) jawabannya dengan teman sekelompoknya
(diskusi kelompok).
Guru menfasilitasi diskusi dengan kelompok dengan cara mengarahkan siswa
untuk memilih satu jawaban benar dan paling efektif (yang dianggap oleh siswa
efisiensi dan mudah dalam menjawab soal) untuk ditampilkan di depan kelas.
Guru meminta beberapa siswa mewakili kelompoknya untuk menampilkan hasil
pekerjaanya.
Siswa
mendiskusikan/
membandingkan
jawabannya dengan
jawaban teman
sekelompoknya.
Siswa menampilkan
hasil pekerjaannya.
Langkah ke-5
(Membandingkan dan
mendiskusikan)
Karakteristik
ke-3
(menggunakan
kontribusi
siswa).
Melalui diskusi kelas jawaban (strategi) siswa dibahas/ dibandingkan.
Guru membantu siswa menganalisa dan mengevaluasi ragam jawaban/ hasil pekerjaannya.
Jenis penyelesaian yang mungkin muncul adalah benar semua, sebagian salah, dan sebagian
benar, atau salah semua.
Jika ada penyelesaian yang benar maka guru hendaknya memilih penyelesaian yang benar itu
dan menegaskannya kembali penyelesaian tersebut adalah benar untuk dijadikan pedoman/
kesepakatan dalam menyelesaikan masalah selanjutnya.
Untuk penyelesaian sebagian salah, dan sebagian benar, maka guru secara tidak langsung
memberi tahu kesalahan siswa (yaitu dengan mengajukan petanyaan yang bersifat
membimbing kearah jawaban kepada siswa yang menjawab atau kepada siswa yang lainnya).
Jika penyelesaian siswa salah, maka guru memberitahu siswa secara tidak langsung letak
kesalahan yang dilakukan dan meminta siswa tersebut yang menjawab soal atau siswa
lainnya untuk memperbaiki.
Siswa mengikuti jalannya diskusi
dengan aktif, dengan cara
memberikan tanggapan terhadap hasil
pekerjaan kelompok lain, serta
menjawab pertanyaan guru.
Langkah ke-6
(Menyimpulkan)
Dari hasil diskusi kelas, guru mengarahkan siswa untuk menarik suatu kesimpulan bahwa
pengerjaan pembagian dapat ditempuh dengan berbagai cara, salah satunya dengan
pembagian cara bersusun pendek.
Guru memberikan kesempatan bertanya kepada siswa yang belum mengerti.
Selanjutnya guru meminta siswa untuk mengerjakan soal No. 1 LKS-2.
Siswa menarik kesimpulan bahwa
pengerjaan pembagian dapat ditempuh
dengan cara bersusun pendek dan
mencatat penyelesaian yang benar itu
untuk dijadikan pedoman dalam
memecahkan masalah selanjutnya.
Siswa yang belum mengerti bertanya
kepada guru.
Siswa mengerjakan soal No. 1 di
LKS-2 siswa.
C. PenutupLangkah Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Guru menegaskan kembali materi pelajaran. Guru
membagikan kelengkapan 2 yaitu memberikan tugas .
Siswa memperhatikan
penjelasan guru.
• Alat/Bahan dan Sumber Belajar- Buku Pelajaran Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas 4.- Buku lain yang relevan. - Lembar Aktivitas Siswa (LAS)- Lembar Kerja Siswa (LKS)
• PenilaianNo Soal Kunci Jawaban Skor
1.
2.
3.
4.
5.
Ayah membeli 10 buku tulis yang akan diberikan kepada 2 orang anaknya. Berapakah setiap anak
mendapat buku tulis?
Ibu membuat kue bakwan sebanyak 88 buah dan berencana membagikannya kepada 11 tetangga sekitar.
Berapakah setiap tetangga Ibu mendapat kue bakwan?
Dalam waktu 3 hari terdapat 3.171 orang yang mengunjungi kebun binatang di Medan. Jika setiap hari
banyaknya pengunjung sama, maka berapa pengunjung kebun binatang setiap hari?
Seorang pedagang buah mempunyai 2.475 buah salak pondok, akan ditempatkan di 15 keranjang sama
banyak. Berapa buah salak pondok disetiap keranjang?
Sebuah SD terdiri dari 1 kelas yang berisi 41 siswa. SD tersebut menerima hadiah buku tulis sebanyak
8.241 buah dari panitia lomba gerak jalan dan dibagikan sama banyak kepada semua siswa. Berapa buah
buku tulis diterima setiap siswa?
5
8
1.057
165
201
20
20
20
20
20
Skor maksimum 100
LEMBAR AKTIVITAS SISWA ( LAS )
Mata Pelajaran : MatematikaKelas/Semester : IV (Empat) /II (Dua)Pokok Bahasan : PembagianAlokasi waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan)
Petunjuk:Di bawaha ini terdapat beberapa tugas yang harus anda kerjakan, kegiatan yang harus dilakukan pada setiap bagian tugas itu adalah:1.Membaca dengan teliti setiap permasalahan, diharapkan kamu dapat menyelesaikan
apa yang ditanya, membuat model matematika serta kemungkinan cara penyelesaiannya yang berhubungan dengan masalah kontekstual yang diberikan.
2. Setelah itu didiskusikan dengan kelompokmu, setiap orang dalam kelompok harus mendapat giliran mengeluarkan pendapat serta mendengarkan denganseksama ide dari temanmu. Jika dalam kelompokmu mendapat masalah yangtidak dapat kamu selesaikan, kamu dapat bertanya pada guru.
3.Setelah selesai, setiap kelompok masing-masing menuliskan jawaban pada bagian yang telah disediakan.
4. Lembar aktivitas ini harus tetap bersih dan diserahkan kembali kepada guru.5. Selamat bekerja.
C. Lembar Aktivitas Siswa (LAS)
Kelompok: …………… Kelas: ………… Sekolah: ………….
Lembar Kegiatan Siswa-1 (LKS -1)
1. Ibu membeli kue jajanan pasar, bantulah ibu menghitung banyak kue tersebut (perhatikan gambar)!
2. Ibu akan membagikan kue tersebut pada 5 tetangga sekitarnya. Berapa banyakkah setiap tetangga mendapat kue tersebut?
Cobalah dijawab masalah diatas menurut caramu sendiri!
………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………
Kelompok: …………… Kelas: ………… Sekolah: ………….
Lembar Kegiatan Siswa-2 (LKS -2)
1. Pak Selamat petani buah-buahan dan memiliki kebun jeruk yang buahnya sangat lebat. Pada hari minggu, Pak Selamat memetik buah jeruk. Jeruk-jeruk tersebut dijual ke pedagang dengan harga Rp. 7.525,-setiap kilogram. Jika setiap kilogram ada 7 buah jeruk, maka berapa harga sebuah jeruknya?
Cobalah dijawab masalah diatas menurut caramu sendiri!
……………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………….. ……………………………………………………………………………..
BAB III PENUTUP
A. KESIMPULANB. SARAN
TERIMA KASIH