pembesaran kelenjar prostat.docx
TRANSCRIPT
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 1/10
Pembesaran Kelenjar Prostat
pada Laki-laki Usia Tua
Anak Agung Dewi Adnya Swari*
Pendahuluan
Proses menua adalah suatu proses multifaktorial yang akan diikuti oleh penurunan
fungsi-fungsi fisiologis organ tubuh yang prgresif dan menyeluruh, disertai respon tubuh
terhadap stres.1
Perubahan hormonal-endokrin yang terjadi dalam proses penuaan ialah penurunan
fungsi gonadhormon seks menopouse-andropause!, penurunan fungsi adrenal
dehidroepiandrosteron, penurunan akti"itas aksis hormon pertumbuhan, penurunan
melatonin, peningkatan hormon insulin sebagai akibat resistensi insluin.
Sistem hormonal mengatur komposis tubuh, deposisi lemak, massa otot, kekuatan
otot, metabolisme, berat badan, dan keadaan fisik. Perubahan hormonal akan menyertai
perkembangan usia seseorang. #eberapa manifestasi dari proses menua disebabkan oleh
menurunnya kadar hormon.
Pembesaran prostat jinak #P$! merupakan penyakit yang bisa terjadi pada laki-laki
usia lanjut, disertai pertumbuhan yang sangat %epat pada epitel prostat dan daerah transisi
jaringan fibromus%ular pada daerah periurethral yang bisa menghalangi dan mengakibatkan
pengeluaran urin yang tertahan.
*Alamat korespondensi&
Anak Agung Dewi Adnya Swari. 1'('11)'. +ahasiswa akultas edokteran ni"ersitas
risten rida /a%ana. 0alan erusan Arjuna tara 2 0akarta #arat.
agungdewiadnyaswari3yahoo.%o.id
1
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 2/10
Anamnesis
Anamnesis merupakan wawan%ara medis yang merupakan tahap awal dari rangkaian
pemeriksaan pasien, baik se%ara langsung maupun tidak langsung pada pasien.(
Anamnesa mengambil peran besar dalam menentukan diagnosis. 4leh sebab itu,anamnesis harus dilakukan sebaik mungkin sehingga dapat mengambil diagnosis dengan baik
pula dan mampu memberikan pertolongan bagi pasien.
Diperlukan indeks ke%urigaan yang tinggi terutama pada pasien dengan imunosupresi
atau dari daerah endemisnya.
Anamnesis antara dokter dan pasien harus membina hubungan yang baik dapat
dilakukan dengan %ara menyampaikan u%apan selamat datang dan mempersilahkan pasien
duduk dengan sopan, serta menampilkan sikap dan wajah yang ramah. Anamnesis dapat
dilakukan dengan menanyakan5(
1! menanyakan identitas pasien
(! keluhan utama dan lamanya sakit
)! riwayat penyakit sekarang dengan menanyakan kapan pasien terakhir kali berkemih,
apakah pasien merasa ingin berkemih, ada rasa nyeri atau tidak, apakah baru-baru ini ada
hematuria, disuria, stranguria ingin berkemih sampai terasa nyeri tapi tak bisa keluar !,
bagaimana pan%aran urin atau menetes diakhir berkemih, apakah pasien mengalami
penurunan libido akhir-akhir ini.
6! riwayat penyakit dadulu, adakah episode retensu sebelumnya, pernakah pasien mengalami
operasi sebelumnya terutama pengikisan prostrat transutera, adakah riwayat infeksi saluran
kemih, batu ginjal, dan penyakit neurologis 7
8! riwayat pribadi seperti kebiasaan makan, kebiasaan minum air, kebiasaan merokok,
alkohol, dan penggunaan narkoba, atau mengonsumsi obat terutama pbat yang meingkatkan
retensi urin misalnya antidpresan trisiklik!.
2! riwayat sosial ekonomi seperti lingkungan tempat tinggal dan hygiene.
9! riwayat kesehatan keluarga, adakah di keluarga ada yang menderita seperti keluhan pasien
atau tidak.
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik awal yang dapat dilakukan yaitu melihat keadaan umum pasien
bagaimana, kemudian dapat lakukan pengukuran tanda-tanda "ital berupa suhu, tekanan
darah, denyut nadi, dan pernafasan. emudian melakukan inspeksi, palpasi, dan perkusi pada
ginjal. Selain itu dapat dilakukan pemeriksaan fisik lainnya, yaitu pemeriksaan %olok dubur
untuk meraba apakah prostat membesar atau tidak.
Dokter akan meraba permukaankelenjar prostat untuk menilai ukuran, bentuk, dan teksturnya
$iperplasia prostat teraba sebagai prostat yang membesar, konsistensi kenyal, permukaan
2
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 3/10
rata, asimetri dan menonjol ke dalam rektum. Semakin berat derajat hiperplasia prostat batas
atas semakin sulit untuk diraba.)
Pemeriksaan Penunjang
rine - Periksa urine menggunakan metode dipstik dan : atau melalui e"aluasi
sedimen disentrifugasi untuk menilai adanya darah, leukosit, bakteri, protein, atau glukosa
ultur urin - ini mungkin berguna untuk menge%ualikan penyebab menular berkemih
iritasi dan biasanya dilakukan jika temuan urinalisis awal menunjukkan kelainan.
;lektrolit, nitrogen urea darah #<!, dan kreatinin - ;"aluasi ini adalah alat skrining
yang berguna untuk insufisiensi ginjal kronis pada pasien yang memiliki sisa P=>! "olume
urin post"oid tinggi, namun, pengukuran kreatinin serum rutin tidak diindikasikan dalam
e"aluasi awal pria dengan gejala saluran kemih bawah ?S! sekunder untuk #P$.6
Pemeriksaan laboratorium darah dan urin dapat dilakukan untuk melihat apakah adainfeksi. ntuk melihat fungsi ginjal, dapat diperiksa kadar ureum, kreatinin, dan elektrolit
darah.
Pemeriksaan prostate spe%ifi% antigen PSA! salah satu pemeriksaan awal. /alau
#P$ tidak menyebabkan kanker prostat tetapi pria pada kisaran usia tersebut mempunyai
risiko tinggi untuk menderita kanker sehingga diperlukan skrining.
PSA adalah antigen khusus yang diproduksi oleh sel-sel kapsul prostatmembran yang
menutupi prostat! dan kelenjar periuretral.8 0umlah PSA dalam darah dinyatakan dalam
nanogram per mililiter ng:m?!. Penderita #P$ atau prostatitis menghasilkan sejumlah besar
PSA. ingkat PSA juga ditentukan sebagian oleh ukuran dan berat prostat. ingkat PSA yang
sangat tinggi dapat mengindikasikan adanya kanker. <amun, tes PSA dapat memberikan hasil
yang palsu. $asil positif palsu terjadi ketika tingkat PSA tinggi dan tidak ada kanker. $asil
negatif palsu terjadi bila tingkat PSA normal dan kanker prostat ada. arena itu, biopsi
biasanya dilakukan untuk mengkonfirmasi atau menyingkirkan kemungkinan kanker ketika
tingkat PSA tinggi. Pemeriksaan ultrasonografi S@! baik melalui perut atau anus yang
dikenaldengantransre%tal ultrasonography:>S! berguna untuk membantu menentukan ukur an prostat.Pemeriksaan roentgen dengan intra"enous pielography:=P dengan menggunakan
Bat kontras radioaktif! juga dapat dilakukan untuk melihat seberapa besar sumbatan yang
terjadi.2 Se%ara umum, kedua pemeriksaan tersebut tidak direkomendasikan sebagai
pemeriksaanawal pada pasien dengan gejala ?S tanpa komplikasi infeksi saluran kemih,
buang air ke%il berdarah, batu saluran kemih, atau gagal ginjal!.
istoskopi dilakukan untuk menyingkirkan adanya di"ertikula kandung kemih, batu,
dan tumor.
Diagnosis Kerja
3
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 4/10
#P$ adalah suatu pembesaran dari kelenjar prostat kelenjar yang terletak dibawah
"esika urinaria, berguna untuk menghasilkan semen untuk memberi kekuatan terhadap
sperma untuk melintasi jalan "agina yang %enderung bersuasana asam! yang menyebabkan
penyempitan ataupun penyumbatan pada lumen uretra dan berakibat pada tidak lan%arnya
urin yang dikeluarkan. Arti dari hyperplasi adalah bertambahnya jumlah sel. 9 0adi, pada kasus
#P$ ini bukan bertambahnya ukuran sel dari prostat, tetapi bertambahnya jumlah dari sel
prostat. #iasanya penyakit ini %enderung menyerang pada orang tua dengan usia C 8'tahun.
Diagnosis Banding
1. anker Prostat
anker prostat biasanya terjadi pada usia C8' tahun dan jarang pada usia 68
tahun. anker prostat adalah penyakit kanker yang berkembang di prostat, sebuah
kelenjar dalam sistem reproduksi lelaki. $al ini terjadi ketika sel prostat
mengalami mutasi dan mulai berkembang di luar kendali. Sel ini dapat menyebar
se%ara metastasis dari prostat ke bagian tubuh lainnya, terutama tulang dan lymph
node. @ejala yang terjadi pada pasien kanker prostat yaitu kesulitan membuang air
ke%il, retensi urin, sakit pada saat buang air ke%il, hematuria dan kehilangan
pengontrolan urin.
(. Striktur reter
Striktur ureter adalah penyempitan lumen uretra akibat adanya jaringan parut dan
kontraksi. Stiktur ureter timbul karena ada beberapa faktor yaitu kongenital karena
perubahan anatomis saluran kemih, faktor didapat akibat dari %edera uretra karena
insersi alat pembedahan selama operasi atau %edera akibat ke%elakaan, faktor post
operasi akibat operasi pada saluran kemih atau pemakaian kateter, atau faktor
infeksi oleh oleh kuman gonokokus yang menyebabkan uretrititis gonorika atau
non gonorika. @ejala pada pasien biasanya kekuatan dan pan%aran urin yang
berkurang, retensi urinarius, urin mengalir balik atau refluks yang dapat
men%etuskan sistitis, prostatitis, pielonefritis, dan nyeri saat buang air ke%il.
Epidemiologi
;pidemiologi #P$ merupakan tumor jinak paling sering pada laki-laki dan
insidennya berhubungan dengan bertambahnya usia.
aktor risiko #P$ masih belum jelas. #eberapa penelitian menunjukkan adanya predi
sposisi genetik, dan beberapa kasus dipengaruhi oleh ras. Pre"alensi #P$ pada orang kulit
putih dan Afrika-Amerika adalah sama. <amun, #P$ %enderung lebih berat dan progresif
pada pria Afrika-Amerika, mungkin karena tingkat yang lebih tinggi testosteron, akti"itas 8-
4
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 5/10
alpha-redu%tase, ekspresi reseptor androgen, dan akti"itas faktor pertumbuhan pada populasi
ini. Pre"alensi #P$ didapatkan peningkatan dari sekitar ('E pada pria usia 61-8' tahun,
menjadi 8'E pada pria usia81-2' tahun,dan CF'E pada pria usia lebih dari ' tahun.
ndonesia kinisemakin hari semakin majudan dengan berkembangnya sesebuah
negara, maka usia harapanhidup pasti bertambah dengansarana yang makin maju dan selesa,
maka kadar penderita #P$se%ara pastinya turut meningkat.
Etiologi
$ingga sekarang masih belum diketahui se%ara pasti penyebab terjadinya #P$, tetapi
beberapa hipotesis menyebutkan bahwa #P$ erat kaitannya dengan peningkatan kadar
dihidrotestosteron D$! dan proses aging menjadi tua!. #eberapa hipotesis yang didugasebagai penyebab timbulnya #P$ adalah &
1. Adanya ketidakseimbangan antara estrogen dan testosteron
Pada usia yang makin tua, kadar testosteron makin menurun, sedangkan kadar
estrogenrelatif tetap, sehingga perbandingan estrogen & testosteron relatif
meningkat. ;strogen di dalamprostat berperan dalam terjadinya proliferasi sel-sel
kelenjar prostat dengan %ara meningkatkan sensiti"itas sel-sel prostat terhadap
rangsangan hormon androgen, meningkatkan jumlah reseptorandrogen dan
menurunkan jumlah kematian sel-sel prostat apoptosis!. Akibatnya, dengan
testosteron yang menurun merangsang terbentuknya sel-sel baru, tetapi sel-sel
prostat yang telah ada mempunyai umur yang lebih panjang sehingga massa
prostat menjadi lebih besar.
(. eori dihidrotestosteron
Pertumbuhan kelenjar prostat sangat tergantung pada hormon testosteron. Dimana
pada kelenjar prostat, hormon ini akan dirubah menjadi metabolit aktif
dihidrotestosteron D$! dengan bantuan enBim 8 G Hreduktase. D$ inilah yang
se%ara langsung memi%u m-><A di dalam sel-sel kelenjar prostat untuk
mensintesis protein growth fa%tor yang mema%u pertumbuhan kelenjarprostat.
Pada berbagai penelitian, akti"itas enBim 8 G Hreduktase dan jumlah reseptor
androgen lebih banyak pada #P$. $al ini menyebabkan sel-sel prostat menjadi
lebih sensitif terhadap D$sehingga replikasi sel lebih banyak terjadi
dibandingkan dengan prostat normal.
). nteraksi antara sel stroma dan sel epitel prostat membuktikan bahwa diferensiasi
dan pertumbuhan sel-sel epitel prostat se%ara tidak langsung dikontrol oleh sel-sel
stroma melalui suatu mediator growth fa%tor!. Setelah sel stroma mendapatkan
5
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 6/10
stimulasi dari D$ dan estradiol, sel-sel stroma mensintesis suatu growthfa%tor
yang selanjutnya mempengaruhi sel stroma itu sendiri, yang menyebabkan
terjadinya proliferasi sel-sel epitel maupun stroma
6. #erkurangnya kematian sel apoptosis!
Apoptosis sel pada sel prostat adalah mekanisme fisiologik homeostatis kelenjar
prostat. Pada jaringan nomal, terdapat keseimbangan antara laju proliferasi sel
dengan kematian sel.#erkurangnya jumlah sel-sel prostat yang apoptosis
menyebabkan jumlah sel-sel prostat se%arakeseluruhan makin meningkat sehingga
mengakibatkan pertambahan massa prostat. Didugahormon androgen berperan
dalam menghambat proses kematian sel karena setelah dilakukankastrasi, terjadi
peningkatan akti"itas kematian sel kelenjar prostat.
8. eori stem sel
ntuk mengganti sel-sel yang telah mengalami apoptosis, selalu dibentuk sel-sel
baru.Dalam kelenjar prostat dikenal suatu sel stem, yaitu sel yang mempunyai
kemampuan berproliferasisangat ekstensif. ehidupan sel ini bergantung pada
hormon androgen, dimana jika kadarnyamenurun misalnya pada kastrasi!,
menyebabkan terjadinya apoptosis. Sehingga terjadinyaproliferasi sel-sel pada
#P$ diduga sebagai ketidaktepatan akti"itas sel stem sehingga terjadiproduksi
yang berlebihan sel stroma maupun sel epitel.
Patofisiologi
$iperplasia prostat jinak #P$! adalah penyakit yang disebabkan oleh penuaan.
anda klinis #P$ biasanya mun%ul pada lebih dari 8'E laki-laki yang berusia 8' tahun
keatas. $iperplasia prostatik adalah pertumbuhan nodul-nodul fibroadenomatosa majemuk
dalam prostat5 pertumbuhan tersebut dimulai dari bagian periuretral sebagai proliferasi yang
terbatas dan tumbuh dengan menekan kelenjar normal yang tersisa. 0aringan hiperplastik
terutama terdiri dari kelenjar dengan stroma fibrosa dan otot polos yang jumlahnya berbeda-
beda. Prostat tersebut mengelilingi uretra, dan pembesaran bagian periuretral akan
menyebabkan osbtruksi leher kandung kemih dan uretra pars prostatika, yang mengakibatkan
berkurangnya aliran kemih dari kandung kemih. Penyebab #P$ kemungkinan berkaitan
dengan penuaan dan disertai dengan perubahan hormon. Dengan penuaan, kadar testosteron
serum menurun, dan kadar esterogen serum meningkat. erdapat teori bahwa rasio kadar
esterogen atau androgen yang lenih tinggi merangsang hiperplasia jaringan prostat.
anda dan gejala yang sering terjadi adalah gabungan dari hal-hal berikut dalam
derajat yang berbeda-beda dan disertai keluhan keluhan saluran ken%ing bagian bawah
lower urinary tra%t symptom! yaitu sering berkemih, nokturia, urgensi, mengeluarkan tenaga
6
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 7/10
untuk mengalirkan kemih, rasa tidak lampias, inkontinensia o"erflow, dan kemih yang
menetes setelah berkemih. andung kemih yang teregang dapat teraba pada pemeriksaan
abdomen, dan tekanan suprapubik pada kandung kemih yang penuh akan menimbulkan rasa
ingin berkemih. Prostat diraba sewaktu pemeriksaan rektal untuk menilai besarnya kelenjar.
ambar !" Pembesaran Kelenjar Prostat#
Penatalaksanaan
aktor yang berperan dalam pengobatan #P$ yaitu reseptor α1 adrenergik yang
banyak terdapat pada jaringan stroma dan kapsula. Dihidro testosteron D$! intra prostat,
dan 8α reduktase tipe . #P$ pada umumnya disebebkan oleh karena statik dan dinamik.F
Statik dikarenakan pembesaran gradual kelenjar prostat sedangkan dinamik diakibatkan
adrenergik meningkat dan men%ekiknya otot polos kelenjar prostat. Pengobatan #P$ dapat
dilakukan se%ara farmakologis dan pembedahan. erapi farmakologi diterapakan pada #P$
ringan sampai sedang dan pembedahan pada keadaan yang sudah berat. ujuan terapi
farmakologi diharapkan dapat mengurangi "olume atau pembesaran prostat dan merelaksasi
otot polos prostat.+edika +entosa
4bat yang menurunkan faktor statik yaitu &
1. Penghambat 8α-reduktase
inastride merupakan penghambat D$ tipe dan menurunkan serum D$ sampai
9'E dan dutastride merupakan penghambat D$ tipe dan yang dapat
menurunkan serum D$ sampai F'. Diperluka waktu 2 bulan untuk menge%ilkan
prostat. $ati-hati interprestasi pada kanker prostat karena dapat menurunkan serum
PSA 8'E maka dari itu sebelum pengobatan harus dilakukan pemeriksaan PSAterlebih dahulu. ;fek sampingnya terjadi penurunan libido, impotensi, dan "olume
7
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 8/10
ejakulasi menurun. ontraindikasi pada wanita hamil atau wanita masa subur dilarang
kontak dengan semen laki-laki yang menggunakan 8α-reduktase.
(. Anti androgen
#i%atrumide dan flutamide bekerja dengan menghambar reseptor dehidrotestosteron
intraseluler. ;fek sampingnya diare, nausea, dan hepatotoksik.). Antagoni pengelepasan $1
?euprolide, nafarelin, dan goserelin bekerja menghambat pituitary release of
luteiniBing hormon. +egesterol menghambat ?$> dan reseptor androgen. ;fek
smaping pada pasien penurunan libido, disfungsi erektil, ginekomastia dan hot
flushes.
4bat yang menurukan faktor dinamik, yaitu antagonis reseptor α. +ekanisme kerja
untuk merelaksasi otot polos prostat dan leher "esi%a urinaria dimana akan terjadi residualflow yang meningkat, residual "olume urin post"oid menurun dan PSA.F Preparat merupakan
generasi kedua antagonis reseptor α yaitu teraBoBin, doIaBosin, dan alfaBosin, yang juga
merupakan penghambat reseptor α1 di otot "askuler. ;fek samping pada pasien biasanya
sinkop pada dosis pertama Ffirst dose sinkope!, hipotensi otrostatik, dan diBBiness. ntuk
mengurangi terjadinya efek samping maka harus titrasi dosis. Preparat lainnya ada tamsulosin
yang bekerja selektif menghambat reseptor α1a hanya di prostat. ;fek samping pada pasien
menurukan efek kardio"askuler maka dari itu %o%ok dengan pasien hiptensi, penyakit arterikoroner hebat, "olume depletion, aritmia jantung, hipotensi ortostatik hebat, gagal hati,
minum antihipertensi berbagai ma%am, dan tidak perlu titrasi dosis. nteraksi obat tamsulosin
dapat menurunkan metabolisme %imetidin dan diltiaBem.
<on +edika +entosa
4bstruksi pada saluran kandung kemih mengakibatkan berkurangnya atau tidak
adanya aliran kemih, dan ini memerlukan inter"ensi untuk membuka jalan keluar urine.
+etode yang dapat dilakukan adalah prostatektomi parsial, reseksi transuretral prostat >!
atau insisi prostatektomi terbuka untuk mengangkat jaringan periuretral hiperplastik, isisi
transuretral melalui serat otot leher kandung kemih untuk memperbesar jalan keluar urine,
dilatasi balon pada prostat untuk memperbesar lumen uretra dan terapi antiandrogen untuk
membuat atrofi prostat. #aru-baru ini dikembangkan metode pengobatan non bedah yaitu
kateter uretra permanen yang ditempatkan pada uretra pars prostatika.
Pen$egahan
8
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 9/10
1. +eningkatkan makanan yang kaya dengan ly%opene dalam tomat!
(. +akan sayuran dan buah-buahan serta mengurangi makanan yang kaya lemak hewani
). 4lahraga rutin
Komplikasi
omplikasi yang sering terjadi pada pasien #P$ antara lain& sering dengan semakin
beratnya #P$, dapat terjadi obstruksi saluran kemih, karena urin tidak mampu melewati
prostat. $al ini dapat menyebabkan infeksi saluran kemih dan apabila tidak diobati, dapat
mengakibatkan gagal ginjal.
erusakan traktus urinarius bagian atas akibat dari obstruksi kronik mengakibatkan
penderita harus mengejan pada miksi yang menyebabkan peningkatan tekanan intra abdomen
yang akan menimbulkan hernia dan hemoroid. Stasis urin dalam "esiko urinaria akan
membentuk batu endapan yang menambah keluhan iritasi dan hematuria. Selain itu, stasis
urin dalam "esika urinaria menjadikan media pertumbuhan mikroorganisme, yang dapat
menyebabkan sistitis dan bila terjadi refluks menyebabkan pyelonefritis.
Prognosis
#P$ yang tidak segera ditindak memiliki prognosis yang buruk karena dapat
berkembang menjadi kanker prostat.
Kesimpulan
$iperplasia prostat jinak #P$! adalah pembesaran kelenjar prostat yang disebabkan
oleh penuaan terutama laki-laki yang berusia diatas 8' tahun dengan gejala sering buang air
ke%il terutama pada malam hari, buang air ke%il yang tidak lampias dan pan%aran urinnya
lemah.
9
7/23/2019 Pembesaran Kelenjar Prostat.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pembesaran-kelenjar-prostatdocx 10/10
Daftar Pustaka
1. 4JDonnell ++, Karleton. Patofisiologi5 $iperplasia prostat. ;disi =. 0akarta&
;@K5(''8.$.218-2.
(. @leadle 0. At a glan%e anamnesis dan pemeriksaan fisik5 Pembesaran prostat. 0akarta&
;rlangga +edi%al Series5(''9.h.11.
). Sa%her >A, +%Pherson >A. injauan klinis hasil pemeriksaan laboratorium.
0akarta&;@K5(''9.h.(9.
6. Purnomo #. Dasar-dasar urologi. ;disi edua. 0akarta& K=.Sagung Seto5 (''9.h.)29-
.
8. S%hwartB, om S@. ntisari prinsip-prinsip ilmu bedah. 0akarta& ;@K5('').h.F.
2. Sjamsuhidayat. #uku ajar ilmu bedah. ;disi (. 0akarta& ;@K5 (''8.h.(68-2.
9. ?eman S. lmu penyakit dalam5 Pembesaran kelenjar prostat. ;disi =. 0akarta&
5(''F.h.122(-.
. >obbins, Kotran. Dasar patologis penyakit5 $iperplasia prostat. ;disi 9. 0akarta&
;@K5(''F.h.)F(-8.F. Setiabudy >. armakologi dan terapi. ;disi =. 0akarta5 akultas edokteran
uni"ersitas ndonesia5(''9.h.()2.
10