penelusuran aset dan pemulihan kerugian

8/16/2019 Penelusuran Aset Dan Pemulihan Kerugian

1/10


2/10

Nama: Muhammad Sholich/A31115735

Kelas A-STAR BPKP

RMK AUDIT FORENSIK DAN INVESTIGASI

PENELUSURAN ASET DAN PEMULIHAN KERUGIAN NEGARA

Penelusuran Aset dan pemulihan kerugian merupakan bagian penting dari praktikforensic di kantor kantor akuntan publik. Pemberantasan korupsi seringkali memberi kesan

bahwa satu satunya tujuan investigasi adalah menjebloskan pelaku ke penjara kesan lain

adalah ketidak konsistenan atau kebingungan siapa yang mau diseret ke meja hijau, apakah

kita mau menjebloskan pelaku kedalam penjara atau mau mendapat kembali kerugian yang

telah diderita Negara, atau keduanya. yang pada akhirnya semua pelaku tersebut dibiarkan

bebas dengan harta hasil korupsinya yang bahkan mungkin tidak akan habis hingga tujuh

keturunan jika hanya untuk membiayai kedupan mereka

Penelusuran asset sangat diperlukan ketika pelaku TPK atau pihak yang harus yangharus membayar tuntutan ganti rugi sengaja menolak membayar atau menyembunyikan

hartanya sehingga tidak dapat dirampas untuk Negara atau dilakukan penyitaan pada kasus

kasus dimana pelaku, dengan inisiatif sendiri melunasi tuntutan ganti rugi ini, penelusuran aset

tidak diperlukan.

Penelusuran aset diharapkan membawa penyelidik, penyidik atau penuntut kepada

informasi dimana harta tersebut disembunyikan. ni tidak sera merta bahwa kerugian dapat

dipulihkan. Kalau harta yang disembunyikan berada di ndonesia, maka masih perlu ada proses

hukum seperti pembuktian mengenai hak kepemilikan atas harta tersebut. Kalau hartanyaberada di luar ndonesia, maka masalahnya menjadi lebih kompleks.

Autokrat dan Kleptokrat

Koruptor terbesar di dunia mempunyai beberapa kesamaan. !ereka adalah orang orang

yang memiliki jabatan semisal pemimpin politik, presiden atau perdana menteri dengan

kekuasaan yang sangat besar. "ehingga pers dibungkam, keamanan Negara menjadi alas an

yang logis, serta pemilihan umum yang omong kosong. #an merekalah koruptor terbesar yang

sering disebut dengan Autokrat.

Kekuasaan absolut memungkinkan mereka menguasai seluruh sumber perekonomian,termasuk bantuan yang diberikan oleh bank sentral sebagai lender of the last resort. Kekuasaan

absolut memungkinkan mereka menjarah kekayaan Negara, termasuk kekayaan Negara yang

bersumber pada hutang $yang termasuk hutang luar negeri%.

1


3/10


Kelas A-STAR BPKP

Kleptokrat mempunyai kesamaan lain yang biasanya menyimpan hasil korupsinya di

beberapa Negara luar, dengan tujuan supaya ketika mereka meninggal, harta hasil korupsinya

masih bisa dinkmati oleh sanak keluarganya.

Ketika mereka tidak lagi berkuasa atas jabatannya mereka akan diusut hingga masuk

dalam sel penjara. Namun dengan kekayaan yang ada di luar negeri, maka anak saudaranya

masih bisa menikmatinya. Atau berbagai macam alasan lain.

Taksran Nla !ara"an

&erbagai kajian dilakukan untuk menaksir banyaknya uang yang dicuci secara global.

!enaksir angka ini tidak mudah. Pencucian uang tidak dilakukan oleh para koruptor saja. Tetapi

juga mereka yang melakukan tindak criminal yang lain seperti penjuala narkoba, human

trafficking, penjuala senjata illegal dll.

Karena itu taksiran terbaik pun merupakan perkiraan kasar.Taksiran taksiran mengenai

nilai jarahan yang berikut merupakan indikasi antara rentang angka terendah sampai angka

tertinggi'

a. () sampai *) dari +#P global atau "- // miliar sampai "- ( triliun dari segala

macam kegiatan melawan hukum $illegal activities%.

b. "-0,1 triliun angka tertinggi 2perekonomian yang tidak teramati2 $the unobserved

economy%

c. "-(/ miliar sampai "-1/ miliar. Taksiran aset yang dijarah pemimpin korup dari

negara3negara miskin, khususnya di Afrika, yang disimpan di luar negara mereka.

d. "-*// miliar dalam kegiatan kriminal, "-(/ miliar sampai "-1/ miliar uanghasil korupsi, dan "-*// miliar dalam penyelundupan pajak per tahun. "eparuhnya

dari negara berkembang.

e. (*) dari +#P negara3negara Afrika hilang dikorupsi setiap tahunnya, atau "- 41

miliar $1Anti35orruption 5entre(//6%.

Kasus #L#I

Pokok3pokok kesimpulan &PK 7, berdasarkan hasil audit investigasi &8& adalah'

A. Kelemahan "istem Pembinaan dan Pengawasan &ank.

4. Penyimpangan & dalam menyalurkan &8& selain karena faktor ekstern, yaitu krisis

moneter, juga tidak terlepas dari kelemahan sistem pembinaan dan pengawasan bank

oleh & pada waktu yang lalu.

2


4/10


5/10


Kelas A-STAR BPKP

kebenarannya. Permasalahan tersebut menjadi besar, karena sejak awal & tidak tegas

dalam menerapkan sanksi stop kliring. &eberapa bank yang sudah lama bersaldo

debet9overdraft namun tidak dilakukan stop kliring tanpa alasan yang jelas. "ikap &

yang tidak tegas tersebut dimanfaatkan oleh bankir nakal, sehingga mereka terus

bersaldo debet. "elain itu #ireksi & pernah membuat keputusan yang kurang berhati3

hati, yaitu bersikukuh tidak akan melakukan stop kliring, meskipun mengetahui bahwa

overdraft suatu bank sudah semakin membesar melebihi nilai assetnya. "alah satu

keputusan yang akhirnya menjadi bumerang adalah Keputusan & pada pertengahan

Agustus 4;;6, yang menyatakan bahwa bank3bank yang bersaldo debet rekeningnya di

&, diperbolehkan untuk tetap ikut kliring, melakukan penarikan tunai, melakukan

transfer dana ke cabang3cabang, sampai kondisi pasar uang mereda. Keputusan ini

tidak menyebut batas waktu dan batas maksimal bagi suatu bank untuk overdraft.

Keputusan tersebut nampaknya bocor di kalangan bankir yang nakal, sehingga mereka

beramai3ramai terus melakukan overdraft, bahkan sampai melebihi jumlah asset bank

yang bersangkutan.

(.


6/10


Kelas A-STAR BPKP

bank diselesaikan melalui mekanisme kliring, meskipun bank3bank sudah overdraft

dalam jumlah yang sangat besar. Padahal & sadar bahwa melalui mekanime kliring, &

dan &PPN tidak mungkin mengetahui satu per satu transaksi yang dibayar oleh bank,

karena jumlah transaksi yang diselesaikan melalui kliring mencakup ratusan ribu warkat

setiap hari.

:. Para bankir juga sudah barang tentu enggan untuk memanfaatkan program

penjaminan, sebab mereka berpikir untuk apa repot3repot melalui program penjaminan,

yang mengharuskan bank mendaftarkan dulu setiap kewajiban dalam jumlah tertentu

dan selanjutnya jika akan dibayar oleh &PPN, harus diverifikasi lebih dulu, untuk

memastikan bahwa kewajiban tersebut adalah jenis kewajiban yang dijamin pemerintah.

!ereka tentu lebih memilih menyelesaikan kewajiban banknya melalui mekanisme

kliring, walaupun saldo giro banknya sudah negatif dalam jumlah besar, karena melaluimekanisme kliring lebih mudah, lebih cepat, tanpa diverifikasi, tidak perlu

mendaftarkan lebih dulu dsb.

6. &PK 7 berkesimpulan bahwa salah satu penyebab membengkaknya &8& adalah

karena & dan &PPN tidak segera melaksanakan program penjaminan secara konsisten.

5. Penyaluran &8& &erpotensi !enjadi Kerugian Negara.

#ari hasil audit investigasi terhadap penyaluran &8& sebesar 7p.411.*0:./: juta, kamimenemukan penyimpangan, kelemahan sistem, dan kelalaian yang menimbul3kan potensi

kerugian negara sebesar 7p.40.11(./(: juta atau ;*,6 ) dari total &8& yang disalurkan

posisi tanggal (; =anuari 4;;;. Penjelasannya adalah sebagai berikut'

4. & telah menyalurkan &8& sebesar 7p.411.*0:./: juta $posisi per (; =anuari 4;;;%.

(. =umlah tersebut saat ini telah menjadi beban pemerintah dan oleh karenanya,

pemerintah setiap tahun harus membayar bunga kepada & 0 ) per tahun.

0. "ampai dengan saat ini, bank3bank penerima &8& belum mengembalikan &8& kepada

pemerintah.

5


7/10


Kelas A-STAR BPKP

1. Apabila &8& tersebut tidak dialihkan menjadi kewajiban pemerintah, maka sesuai

dengan Pedoman Akuntansi &, untuk &8& kepada &&>9&&K9 akan disisihkan

sebagai kerugian sebesar 4// ) dan untuk &8& kepada &T> sebesar (3(/ ).

*. &PPN dan Tim 8ikuidasi &ank3bank #alam 8ikuidasi saat ini sedang melakukan upayapengembalian $recovery% terhadap &8& yang telah disalurkan kepada bank3bank

penerima.

:. &8& kepada &T> telah9akan dikonversi menjadi penyertaan $e?uity% pemerintah.

Pengembalian &8& tersebut sangat tergantung dari hasil divestasi yang akan dilakukan.

!engingat proses recovery yang dilakukan oleh &PPN dan Tim 8ikuidasi &ank3bank

#alam 8ikuidasi masih berlangsung, maka jumlah kerugian negara ang pasti, tergantung

hasil proses recovery tersebut.

Penyimpangan dalam penyaluran &8& meliputi '

4. Penyimpangan dalam penyaluran "aldo #ebet kepada 4/ &&>, 4 &T> , dan 40 .

(. Penyimpangan dalam penyaluran @asilitas "urat &erharga Pasar ang Khusus

$@"&PK% kepada &&>, 0 &T>, dan 44 &&K.

0. Penyimpangan dalam penyaluran @asilitas "aldo #ebet kepada 0 &&> , ( &T>, dan 44

&&K.

1. Penyimpangan dalam penyaluran New @asillitas #iskonto $@asdis% kepada 0 &T>, dan (

&&K.

*. Penyimpangan dalam penyaluran #ana Talangan 7upiah kepada ( .

:. Penyimpangan dalam penyaluran #ana Talangan alas kepada * &&> , 0 &T>, *

&&K, dan 0 .

#. Penyimpangan #alam Penggunaan &8&.

#ari total penerimaan &8& pada 1 bank yang diinvestigasi, yaitu sebesar 7p.411.*0:./:

juta, telah ditemukan berbagai pelanggaran dari ketentuan yang berlaku dalam penggunaan

&8&. Penyimpangan yang ditemukan tersebut dapat diklasifikasikan ke dalam pelbagai jenis

6


8/10


Kelas A-STAR BPKP

penyimpangan jika ditinjau dari tujuan penggunaannya. Adapun jumlah penyimpangan dalam

penggunaan &8& sejak rekening giro bank di & bersaldo debet sampai dengan (; =anuari

4;;; adalah sebesar 7p.1.1(.4:1 juta atau *,6/) dari jumlah &8& per (; =anuari 4;;;

sebesar 7p.411.*0:./: juta. Penyimpangan dalam penggunaan &8& tersebut meliputi'

4. &8& digunakan untuk membayar9melunasi modal pinjaman9pinjaman subordinasi.

(. &8& digunakan untuk membayar9melunasi kewajiban pembayaran bank umum yang

tidak dapat dibuktikan kebenarannya berdasarkan dokumen yang laBim untuk transaksi

sejenis.

0. &8& digunakan untuk membayar kewajiban kepada pihak terkait.

1. &8& digunakan untuk transaksi surat berharga.

*. &8& digunakan untuk membayar9melunasi dana pihak ketiga yang melanggar

ketentuan.

:. &8& digunakan untuk membiayai kontrak derivatif baru atau kerugian karena kontrak

derivatif lama yang jatuh tempo9cut loss.

6. &8& digunakan untuk membiayai placement baru di PA&.

. &8& digunakan untuk membiayai ekspansi kredit atau merealisasikan kelonggaran tarik

dari komitmen yang sudah ada.

;. &8& digunakan untuk membiayai investasi dalam aktiva tetap, pembukaan cabang

baru, rekrutmen personil baru, peluncuran produk baru, dan penggantian sistem baru.

4/. &8& digunakan untuk membiayai over head bank umum.

#ari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa di dalam penyaluran &8& oleh &ank

ndonesia dan penggunaan &8& oleh bank3bank penerima terdapat penyimpangan yang

menimbulkan sangkaan tindak pidana dan atau perbuatan yang merugikan keuangan negara.

>leh karena ada sangkaan tindak pidana, maka &PK 7 juga memberitahukan hasil

pemeriksaan &8& tersebut secara lengkap kepada Kejaksaan Agung 7epublik ndonesia.

Penelusuran Aset

7


9/10


Kelas A-STAR BPKP

Penelusuran aset dapat dilakukan dengan cara cara yang dilakukan dibawah, terdapat

beberapa cara yang bisa dilakukan, bahkan mungkin beberapa diantaranya terlihat terlalu

sederhana bagi seorang investigator, namun terkadang cara ini lebih ampuh untuk menjebak

pelaku korupsi. Adapun berikut ini beberapa informasi yang dapat dijadikan sebagai sumber

penelusuran asset'

4 8aporan transaksi keuangan yang mencurigakan

( Pihak PPATK mempunyai jaringan kerja sama dengan nterpol yang ada di luar negeri

0 nformasi dari hasil penelitian dari orang orang yang mengkhususkan perburuan harta

harta haram.

1 nformasi mengenai register asset

* Cisthleblower oleh orang orang dalam

: Persengketaan yang terjadi di dalam suatu keluarga yang biasanya akan

mengungkapkan asal muasal didapatnya harta benda tersebut

6 &udaya atau kebiasaan etnis tertentu.

Pengetahuan psikologi orang orang yang mendadak kaya.

; nformasi mengenai kepemilikan yang tidak terungkap secara resmi. !isal rekan yang

diundang dalam acara kematian.

4/ 7ekening atau #eposito.

44 5overt >peration dari lembaga tertentu.

Pe$ul"an Keru%an

Pemulihan Kerugian merupakan proses mengubah asset yang sudah ditemukan lewatpenelursuran asset menjadi asset untuk diserahkan pada pihak yang dimenangkan dalam

penyelesaian sengketa. Proses ini baik di dalam maupun di luar negeri, antara lain meliputi

penyelidikan atas bukti bukti mengenai kepemilikan harta, pembekuan atau pemblokiran

rekening di perbankan dan lembaga keuangan lainnya, termasuk penyitaan.

#ari kasus &8& kita dapat melihat bahwa pelaku dapat melarikan diri ke luar negeri dan

menyembunyikan hasil korupsi mereka diluar negeri, untuk itu pemulihan kerugian ini bisa salah

satunya dengan adanya kerjasama yang baik antara ndonesia dengan Negara lain untuk saling

membantu dalam melacak keberdaan harta benda milik seseorang yang telah terlibat dalam halkorupsi tersebut, hal ini mungkin bisa dilakukan dengan cara pemblokiran rekening atau

penyitaan.

Karena banyak konglomerat kita melarikan diri dan menyembunyikan harta mereka di

singapura atau swiss, maka kerjasama dengan Negara singapura atau swiss menjadi sangat

penting.


10/10


Kelas A-STAR BPKP

"kema3skema kerjasama internasional cukup luas untuk mencakup korupsi dan

kejahatan3kejahatan terkait, baik yang berdasarkan traktat maupun yang berdasarkan peraturan

perundang3undangan. !isalnya, ketika besarnya kejahatan menjadi prasyarat bagi kerja sama,

ambang batasberatnya kejahatan sengaja dibuat relative rendah. Kebanyakan Negara hanya

mensyaratkan bahwa kejahatan yang bersangkutan hanya cukup dihukum penjara satu tahun di

Negara asalnya, yang bersangkutan telah bisa diekstradisi. ni berarti, hamper semua jenis

korupsi dan kejahatan3kejahatanterkait dapat dicakup.

!

penelusuran aset dan pemulihan kerugian

Documents