penerapan metode mind mapping pada pembelajaran … · ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik...

176
PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SUBBAB REFLEKSI KELAS XI IPA 1 SMA N 1 PAKEM TAHUN AJARAN 2015/2016 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika Disusun Oleh: YOVITA GALIH LARASATI NIM : 121414133 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: dinhnhu

Post on 29-Apr-2019

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN

MATEMATIKA SUBBAB REFLEKSI KELAS XI IPA 1 SMA N 1

PAKEM TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Matematika

Disusun Oleh:

YOVITA GALIH LARASATI

NIM : 121414133

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

i

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN

MATEMATIKA SUBBAB REFLEKSI KELAS XI IPA 1 SMA N 1

PAKEM TAHUN AJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Matematika

Disusun Oleh:

YOVITA GALIH LARASATI

NIM : 121414133

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

SKRIPSI

PENERAPAN ttTODEル αⅣD l多dり明ⅣC PADA PEMBELAJARAN

MATEMATIKA SUBBAB REFLEKSI KELAS Ⅲ IPA lSMA N l

PAKEM TAⅡUN AJARAN 2015/2016

Dosen Pembimbing

n M       血

Y。vita N.M       獅

Tanggal,28 Juli 2016Drs. Thomas Sugiarto, M.T.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

i*aqrdanditulis'oleh,:' -. ,. '

Y.oryakarta Zf ngl6-tuS,.20tr6.':: : t,.'

'

Fakrrlhs,Ke$Erleil Dm,Itnu P, @ffdikau,

Unirersitas Smata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Yang membuatku terus berkembang adalah tujuan-tujuan hidupku

(Muhammad Ali)

Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik - temukanlah!

(Thomas A. Edison)

Anda mungkin bisa menunda, tapi waktu tidak akan menunggu

(Benjamin Franklin)

Skripsi ini ku persembahkan untuk:

Tuhan Yesus dan Bunda Maria

Tuhan Yesus dan Bunda Maria yang selalu melindungi, memberkati,

melimpahkan kelancaran atas segala usaha yang telah aku lakukan.

Terimakasih Tuhan ku semoga aku dapat menyenangkan hatiMu dengan setia

dalam segala perkara yang Engkau beri. Terimakasih Bunda Maria atas

terkabulnya Novena Tiga Salam Maria.

Alm. Aloysius Pramono S.Pd

Terimakasih Pakde Pram yang sudah ku anggap sebagai ayah ke dua ku atas

semangat luar biasa yang Pakde berikan sewaktu aku mengerjakan skripsi.

Semangat luar biasa yang justru Pakde beri tanpa merasakan sakit yang Pakde

derita hingga pulang ke rumah Bapa.

Matheus Supriyadi M.Pd (KMT. Jayengmardawa M.Pd) & Lusia

Suprihatin

Papi dan Mami yang aku percaya tidak pernah berhenti untuk mendoakan aku

anaknya dalam setiap karyaku. Sungguh terimakasih atas segala dukungan,

kasih sayang, perlindungan, bimbingan, dan menjadi tempatku untuk

mengeluh kesah segala kesulitan yang ku hadapi. Terimakasih tetap menerima

segala kurangku dan dengan sabar membesarkanku. Papi Mami ini yang bisa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

v

aku berikan untuk membanggakan Papi dan Mami, aku dapat menyelesaikan

gelar sarjanaku dengan tepat waktu. Terimakasih Papi dan Mami.

Margareta Ayu Bidada & Yohanna Prisca Apriyani S.Pd

Kakak Ayu dan Mbak Anna terimakasih atas dukungan dan saran yang telah

kalian berikan kepadaku. Terimakasih kakak atas segala pengertianmu akan

kesibukanku dengan skripsi ini. Semoga aku bisa menjadi adik yang

membanggakan untuk kalian.

Yulius Paskihendra Wijaya

Terimakasih atas segala cinta, kasih sayang, dukungan dan pengertian yang

selalu kamu berikan. Terimakasih sudah menjadi pendengar yang baik saat ku

bercerita tentang skripsiku. Semoga aku bisa membanggakan kamu.

Teman-teman Terkasih

Sasi, Selly, Asri, Lita, Selpa, Dian, Deddy, Ceha, Grace

Terimakasih teman-temanku yang saling menyemangati dalam mengerjakan

skripsi! Keep Fighting!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 28 Juli 2016

Penulis,

Yovita Galih Larasati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Yovita Galih Larasati

NIM : 121414133

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN

MATEMATIKA SUBBAB REFLEKSI KELAS XI IPA 1 SMA N 1 PAKEM

TAHUN AJARAN 2015/2016

Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata

Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelola

dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya

selama tetap mencantumkan saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang dibuat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal 28 Juli 2016

Yang menyatakan,

Yovita Galih Larasati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

viii

ABSTRAK

Yovita Galih Larasati. 2016. Penerapan Metode Mind Mapping Pada

Pembelajaran Matematika Subbab Refleksi Kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem

Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi. Program Studi Pendidikan Matematika.

Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui motivasi belajar siswa kelas

XI IPA 1 SMA N 1 Pakem selama mengikuti pembelajaran menggunakan metode

mind mapping pada subbab refleksi, (2) mengetahui hasil belajar siswa kelas XI

IPA 1 SMA N 1 Pakem setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode

mind mapping pada subbab refleksi.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian

adalah 32 siswa kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem. Pengambilan data dilaksanakan

pada bulan Mei 2016. Data diperoleh dari kuesioner motivasi belajar dan hasil tes

akhir siswa setelah melaksanakan pembelajaran. Data dianalisis secara kuantitatif

untuk mendapatkan jawaban dari masalah yang telah dirumuskan.

Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: (1) motivasi belajar siswa

selama mengikuti pembelajaran yang menggunakan metode mind mapping pada

subbab refleksi tergolong tinggi, pada kriteria motivasi tinggi sebesar 64,5%. (2)

hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

pada subbab refleksi belum memenuhi standar ketuntasan dari pihak sekolah

sebesar 75%. Hasil belajar siswa yang mencapai nilai KKM (tuntas) sebesar

71,9%.

Kata Kunci: hasil belajar, metode mind mapping, motivasi belajar, refleksi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

ix

ABSTRACT

Yovita Galih Larasati. 2016. The Application of Mind Mapping Method on

Mathematics Learning in Reflection Subchapter Class XI IPA 1 SMA N 1

Pakem Academic Year 2015/2016. Undergraduate Thesis. Mathematics

Education Study Program. Department of Mathematics Education and

Natural Sciences. Faculty of Teachers Training and Education. Sanata

Dharma University, Yogyakarta.

This study aims to: (1) comprehend students’ motivation of class XI

Science 1 SMA N 1 Pakem throughout complying with learning using mind

mapping method in reflection subchapter, (2) comprehend students’ learning

outcomes of class XI Science 1 SMA N 1 Pakem after complying with learning

using mind mapping method in reflection subchapter.

This study is quantitative descriptive. The subjects are 32 students of class

XI Science 1 SMA N 1 Pakem. Data collection is conducted in May 2016. The

data are elicited from questionnaires of learning motivation and students’ final test

results after learning implementation. The data are analyzed quantitatively in order

to obtain answers of the problems that have been formulated.

The results of this study indicate that: (1) students’ learning motivation

throughout complying with learning using mind mapping method in reflection

subchapter is classified high, on the high motivation criterion with a total of

64.5%. (2) students’ learning outcomes after complying with learning using mind

mapping method in reflection subchapter do not fulfill mastery standard of the

school party by 75% yet. The students’ learning outcome that reaches Minimum

Criteria of Mastery Learning (complete) is 71.9%.

Keywords: learning outcomes, mind mapping method, learning motivation,

reflection

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih penulis haturkan pada Tuhan Yang Maha Esa,

atas limpahan rahmat dan kasih karunia-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi dengan judul “Penerapan Metode Mind Mapping Pada

Pembelajaran Matematika Subbab Refleksi Kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem

Tahun Ajaran 2015/2016” sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis mendapatkan banyak

pengalaman, hambatan dan rintangan. Namun berkat kuasa Tuhan dan berkat

bantuan, saran, bimbingan serta motivasi dari berbagai pihak maka penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin

mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Hongki Julie, M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Matematika.

2. Bapak Drs. Thomas Sugiarto, M.T. selaku Dosen Pembimbing skripsi atas

waktu yang diberikan untuk membimbing dengan penuh perhatian dan

arahan.

3. Bapak Drs. Agus Santosa, selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Pakem

yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan penelitian.

4. Bapak Drs. Sumardi, selaku guru matematika kelas XI IPA 1 yang telah

membantu dalam melaksanakan penelitian.

5. Ibu Dwi Hartini S.Pd, selaku guru matematika kelas XII yang telah

memberikan bimbingan dan arahan positif bagi perkembangan dalam

melaksanakan penelitian.

6. Siswa SMA Negeri 1 Pakem, khususnya kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2, yang

telah berperan aktif mendukung proses pembelajaran di kelas.

7. Segenap dosen JPMIPA yang telah memberikan pengalaman, pengetahuan

dan arahan selama penulis menuntut ilmu di Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xi

8. Segenap staf sekretariat JPMIPA yang telah membantu segala administratif

selama penulis berkuliah di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

9. Keluarga besarku yang senantiasa mendoakanku, Matheus Supriyadi, Lusia

Suprihatin, Margaretha Ayu Bidada, Yohanna Prisaca Apriyani dan Philipus

Arga Pramudya.

10. Teman dekatku Yulius Paskihendra Wijaya yang selalu mendukung,

menemani dan memberi saran selama penulis menyelesaikan skripsi.

11. Teman-teman kelas C Pendidikan Matematika angkatan 2012 yang selalu

menyemangati selama berkuliah di Universitas Sanata Dharma.

12. Serta semua pihak dan teman-teman yang tidak dapat penulis sebutkan satu

persatu atas dukungan dan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi dengan tepat waktu.

Yogyakarta, 28 Juli 2016

Penulis

Yovita Galih Larasati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ....................................................... vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ...................................... vii

ABSTRAK .................................................................................................... viii

ABSRACT ...................................................................................................... ix

KATA PENGANTAR .................................................................................. x

DAFTAR ISI ................................................................................................. xii

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xvi

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xviii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................ 5

C. Tujuan Penelitian .......................................................................... 6

D. Batasan Istilah .............................................................................. 6

E. Manfaat Penelitian ........................................................................ 8

F. Sistematika Penulisan ................................................................... 9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xiii

BAB II LANDASAN TEORI

A. Belajar ........................................................................................... 11

B. Metode Pembelajaran Mind Mapping .......................................... 12

1. Metode Mind Mapping ........................................................... 13

2. Mind Map ............................................................................... 14

C. Motivasi ......................................................................................... 18

1. Definisi Motivasi .................................................................... 18

2. Fungsi Motivasi ...................................................................... 18

3. Macam Motivasi ..................................................................... 19

4. Aspek-aspek Motivasi ............................................................ 20

D. Hasil Belajar ................................................................................. 22

E. Transformasi ................................................................................. 23

F. Refleksi ......................................................................................... 24

G. Pembelajaran Refleksi di SMA .................................................... 28

H. Kerangka Berpikir ........................................................................ 29

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ............................................................................. 31

B. Subjek Penelitian .......................................................................... 31

C. Objek Penelitian ........................................................................... 31

D. Waktu dan Tempat Penelitian ...................................................... 32

E. Bentuk Data .................................................................................. 32

F. Metode Pengumpulan Data .......................................................... 32

1. Penyebaran Kuesioner ........................................................... 33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xiv

2. Tes Hasil Belajar ................................................................... 33

G. Instrumen Penelitian ..................................................................... 33

1. Instrumen Pembelajaran ........................................................ 33

2. Instrumen Pengumpulan Data ............................................... 34

a. Kuesioner Motivasi Belajar ............................................. 34

b. Lembar Soal Tes Akhir ................................................... 35

H. Teknik Analisis Data .................................................................... 36

1. Analisis Data Kuesioner ........................................................ 36

2. Analisis Data Hasil Belajar ................................................... 39

a. Validitas ........................................................................... 40

b. Reliabilitas ....................................................................... 41

c. Hasil Uji Coba ................................................................. 42

I. Rencana Kegiatan Penelitian ........................................................ 45

1. Persiapan Penelitian ............................................................... 45

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian ............................................... 45

3. Pengolahan Data .................................................................... 46

4. Penyusunan Laporan .............................................................. 46

BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, TABULASI DATA, ANALISIS

DATA DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian ................................................................. 47

1. Observasi Awal ..................................................................... 47

2. Pelaksanaan Pembelajaran ..................................................... 48

B. Tabulasi Data ................................................................................ 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xv

1. Data Hasil Kuesioner Motivasi Belajar Siswa ...................... 63

2. Data Hasil Belajar Siswa ....................................................... 68

C. Analisis Data ................................................................................. 69

1. Analisis Pelaksanaan Penelitian ............................................ 69

2. Analisis Motivasi Belajar Siswa ............................................ 70

3. Analisis Hasil Belajar Siswa ................................................. 76

D. Pembahasan ................................................................................... 78

E. Keterbatasan Penelitian ................................................................ 81

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................... 82

B. Saran ............................................................................................. 82

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 84

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Aspek Motivasi Belajar dan Indikator Pencapaian ....................... 22

Tabel 2.2 Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian ............................... 29

Tabel 3.1 Kisi-kisi Kuesioner Motivasi Belajar Refleksi ............................. 35

Tabel 3.2 Kisi-kisi Tes Hasil Belajar Refleksi ............................................... 36

Tabel 3.3 Skor Jawaban Kuesioner Berdasarkan Skala Likert ..................... 36

Tabel 3.4 Kriteria Motivasi Belajar Siswa .................................................... 38

Tabel 3.5 Interpretasi Tingkat Validitas Butir Soal ....................................... 41

Tabel 3.6 Interpretasi Tingkat Reliabilitas Butir Soal .................................. 42

Tabel 3.7 Hasil Uji Coba Tes Akhir .............................................................. 43

Tabel 3.8 Validitas Aitem Soal Uji Coba ...................................................... 44

Tabel 4.1 Jadwal Penelitian............................................................................ 48

Tabel 4.2 Ringkasan Pilihan Pernyataan 32 Siswa Tiap Pernyataan ............. 64

Tabel 4.3 Penskoran Kuesioner Motivasi Belajar Siswa .............................. 66

Tabel 4.4 Penskoran Hasil Belajar Siswa ..................................................... 68

Tabel 4.5 Jawaban Siswa Nomor 18 yang Tidak Konsisten ......................... 70

Tabel 4.6 Ringkasan Pilihan Pernyataan 31 Siswa Tiap Pernyataan ............ 71

Tabel 4.7 Total Skor Setiap Pernyataan 31 Siswa ........................................ 72

Tabel 4.8 Total Skor dan Persentase Motivasi Belajar Setiap Aspek ........... 74

Tabel 4.9 Analisis Motivasi Belajar Siswa ................................................... 75

Tabel 4.10 Persentase Banyak Siswa Sesuai Motivasi Belajar ..................... 76

Tabel 4.11 Analisis Data Tes Hasil Belajar Siswa ........................................ 76

Tabel 4.12 Persentase Banyak Siswa Sesuai Hasil Belajar .......................... 77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Contoh Mind Map Materi Barisan dan Deret ............................ 16

Gambar 2.2 Refleksi terhadap Sumbu X ....................................................... 25

Gambar 2.3 Refleksi terhadap Sumbu Y........................................................ 25

Gambar 2.4 Refleksi terhadap Titik 𝑅(𝑎, 𝑏) .................................................. 26

Gambar 2.5 Refleksi terhadap Titik Asal O (0,0) .......................................... 26

Gambar 2.6 Refleksi terhadap Garis y = x .................................................... 27

Gambar 2.7 Refleksi terhadap Garis y = -x ................................................... 27

Gambar 2.8 Refleksi terhadap Garis x = h ..................................................... 28

Gambar 2.9 Refleksi terhadap Garis y = k ..................................................... 28

Gambar 4.1 Guru Membimbing Siswa dalam Mengerjakan LKS ................. 51

Gambar 4.2 Siswa Mengerjakan LKS dengan Alat Bantu Cermin ............... 56

Gambar 4.3 Siswa Bekerjasama Membuat Mind Map .................................. 60

Gambar 4.4 Siswa Mempresentasikan Mind Map ........................................ 60

Gambar 4.5 Siswa Mengerjakan Tes Akhir .................................................. 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A ................................................................................................ 86

Lampiran A.1 Surat Ijin Penelitian ............................................................... 87

Lampiran A.2 Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian ................ 88

Lampiran A.3 Tabel r .................................................................................... 89

Lampiran A.4 Daftar Nilai Hasil Uji Coba Tes Akhir .................................. 90

Lampiran A.5 Perhitungan Uji Validitas Instrumen Tes Hasil Belajar ........ 91

Lampiran A.6 Perhitungan Uji Reliabilitas Instrumen Tes Hasil Belajar ..... 104

Lampiran B ................................................................................................ 106

Lampiran B.1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ........................... 107

Lampiran B.2 Lembar Kerja Siswa (LKS) ................................................... 118

Lampiran B.3 Tes Akhir Subbab Refleksi ..................................................... 127

Lampiran B.4 Pedoman Penskoran Tes Akhir ............................................ 130

Lampiran B.5 Kuesioner Motivasi Belajar Subbab Refleksi ........................ 133

Lampiran C ................................................................................................ 135

Lampiran C.1 Lembar Jawab Tes Akhir Siswa ............................................. 136

Lampiran C.2 Lembar Kuesioner Motivasi Belajar Siswa ............................ 145

Lampiran C.3 Daftar Hadir Siswa Kelas XI IPA 1 ....................................... 151

Lampiran C.4 Daftar Hadir Tes Akhir Siswa Kelas XI IPA 1 ...................... 153

Lampiran D ................................................................................................ 155

Lampiran D.1 Foto Hasil Penelitian .............................................................. 156

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan kunci dari pembangunan masa depan bangsa

Indonesia, karena diharapkan melalui pendidikan setiap warga masyarakat di

Indonesia dapat meningkatkan taraf hidupnya dan dapat membantu

pembangunan bangsa Indonesia. Pendidikan merupakan salah satu alat untuk

memperbaiki kehidupan masa sekarang dan menyiapkan kehidupan dimasa

mendatang. Pendidikan juga merupakan suatu hal yang kompleks karena

melibatkan banyak aspek dalam kehidupan. Tujuan pendidikan nasional

menurut Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 Pasal 3 adalah

mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman

dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,

cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta

bertanggungjawab. Oleh karena itu, pendidikan harus dikelola secara

maksimal khususnya pendidikan di dalam kelas yaitu saat proses belajar

mengajar. Pada proses belajar mengajar di sekolah tidak akan terlepas dari

peran seorang guru. Guru dapat diartikan sebagai orang yang mengajarkan

ilmu, buku, maupun pengalaman. Pendidikan formal di sekolah peran guru

sangatlah penting yaitu mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

2

melatih, menilai, dan mengevaluasi siswa, sehingga guru merupakan faktor

penting dalam menentukan pendidikan di Indonesia.

Pendidikan dalam bidang matematika di Indonesia masih rendah. Hal

tersebut terbukti dengan hasil TIMSS 2011 yang menunjukkan bahwa

Indonesia peringkat ke 38 dari 42 negara yang mengikuti. Banyak siswa

menganggap bahwa matematika sulit dipahami dan berakibat pada hasil

belajar siswa yang rendah. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi

pemahaman siswa adalah metode yang dipilih guru dalam melaksanakan

pembelajaran di dalam kelas. Selain mempengaruhi pemahaman, metode

pembelajaran juga dapat mempengaruhi motivasi dan hasil belajar siswa. Jika

metode yang digunakan guru tersebut menyenangkan dan membuat siswa

beraktivitas di dalam kelas (leaning by doing) maka siswa tidak akan cepat

bosan. Oleh karena siswa tidak cepat bosan maka motivasi siswa dalam

mengikuti pembelajaran pun menjadi meningkat. Menurut Syaiful Bahri

Djamarah (2011:148), motivasi sebagai suatu pendorong yang mengubah

energi dalam diri seseorang ke dalam bentuk aktivitas nyata untuk mencapai

tujuan tertentu. Mencapai tujuan tersebut guru dapat memilih metode

pembelajaran yang dapat membangkitkan motivasi siswa. Di dunia

pendidikan terdapat banyak metode pembelajaran yang dapat digunakan oleh

seorang guru. Namun, pengetahuan guru yang tidak merata menyebabkan

tidak banyak guru yang memahami berbagai macam metode pembelajaran,

sehingga berakibat pada penggunaan metode yang sama (monoton) atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

3

penggunaan metode yang bervariasi namun tidak maksimal dalam

mengaplikasikannya.

Peneliti memilih SMA N 1 Pakem sebagai tempat penelitian

dikarenakan pengalaman pribadi yang peneliti alami. Ketika peneliti

bersekolah di SMA N 1 Pakem peneliti merasakan pmbelajaran matematika di

dalam kelas kurang menarik, sehingga peneliti sering merasa bosan dengan

pembelajaran di kelas. Pembelajaran terlaksana dengan metode yang sama,

yakni guru menjelaskan materi pembelajaran kemudian memberikan

tugas/latihan soal. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melaksanakan

penelitian di SMA N 1 Pakem untuk melihat metode pembelajaran yang

digunakan guru hingga saat ini.

Peneliti melakukan observasi di kelas XI IPA 1 dan wawancara dengan

siswa serta guru matematika pada tanggal 18 Maret 2016 di SMA N 1 Pakem

untuk mengetahui kondisi kelas XI tersebut dan melihat metode yang

digunakan guru dalam melaksanakan pembelajaran. Dari data siswa diketahui

bahwa hasil belajar siswa pada materi sebelumnya bab lingkaran tidaklah

baik, yakni hanya 2 dari 32 siswa yang mendapatkan nilai lebih dari nilai

KKM (75). Guru juga memberikan informasi bahwa pada tahun sebelumnya

nilai siswa pada bab transformasi khususnya refleksi tidaklah baik. Oleh

karena itu peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian pada subbab refleksi.

Setelah melaksanakan observasi peneliti mengetahui bahwa guru

menggunakan metode diskusi dalam melaksanakan pembelajaran. Guru

membagi siswa menjadi beberapa kelompok kemudian memberikan tugas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

4

berupa soal yang berbeda setiap kelompok untuk dikerjakan kemudian

dipresentasikan. Saat berdiskusi siswa mendapatkan kesulitan dalam

menyelesaikan permasalahan pada soal. Dalam memecahkan masalah

tersebut, siswa berusaha mencari jawaban pada sumber belajar yaitu buku

kemudian juga menanyakannya kepada guru. Namun siswa kurang terfasilitasi

atau kurang mendapatkan jawaban dari guru. Setelah peneliti melaksanakan

wawancara lebih lanjut diketahui bahwa guru ingin siswa lebih berusaha

dalam mencari jawaban dari berbagai sumber belajar yang ada, tidak hanya

buku dan bertanya pada guru. Kurangnya pengetahuan yang didapatkan siswa

dan keinginan guru untuk siswa menjadi lebih termotivasi mencari

pengetahuan membutuhkan metode pembelajaran yang dapat mengatasi

permasalahan tersebut. Metode pembelajaran yang dapat menjembatani

komunikasi antara siswa dan guru serta metode yang dapat meningkatkan

motivasi siswa dalam belajar, mencari pengetahuan yang lebih banyak,

kemudian menuangkannya dalam catatan dengan cara dihubungkan sehingga

siswa dapat lebih melihat materi secara keseluruhan, mudah diingat dan

mengetahui setiap hubungan dari materi.

Metode Mind Mapping (Ridwan Abdulah Sani, 2013: 240) merupakan

salah satu bentuk pembelajaran yang digunakan untuk melatih kemampuan

menyajikan isi (content) materi dengan pemetaan pikiran (mind mapping).

Siswa diajak untuk mencari informasi berkaitan dengan materi kemudian

menuangkan pengetahuan yang mereka dapatkan tersebut ke dalam sebuah

mind map, dengan begitu siswa akan melihat gambaran keseluruhan mengenai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

5

materi pelajaran tersebut. Selain itu siswa juga dapat melihat informasi-

informasi secara detail, terkelompokkan dan tentu saja menjadi mudah untuk

diingat.

Berdasarkan hal-hal yang telah dikemukakan, metode mind map peneliti

gunakan sebagai jembatan untuk siswa dapat menyusun materi secara

mandiri, sistematis dan kreatif sehingga dapat meningkatkan motivasi siswa

dalam mencari pengetahuan kemudian dituangkan dalam catatan secara

keseluruhan agar siswa dapat melihat materi refleksi secara detail, maka

peneliti akan melakukan penelitian yang berjudul “PENERAPAN METODE

MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SUBBAB

REFLEKSI KELAS XI IPA 1 SMA N 1 PAKEM TAHUN AJARAN

2015/2016”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka peneliti merumuskan permasalahan

sebagai berikut:

1. Bagaimana motivasi belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem tahun

ajaran 2015/2016 selama mengikuti pembelajaran yang menggunakan

metode Mind Mapping pada subbab refleksi?

2. Bagaimana hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem tahun

ajaran 2015/2016 setelah mengikuti pembelajaran yang menggunakan

metode Mind Mapping pada subbab refleksi?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

6

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui motivasi belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem

tahun ajaran 2015/2016 selama mengikuti pembelajaran yang

menggunakan metode Mind Mapping pada subbab refleksi.

2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem

tahun ajaran 2015/2016 setelah mengikuti pembelajaran yang

menggunakan metode Mind Mapping pada subbab refleksi.

D. Batasan Istilah

Beberapa istilah yang dibatasi adalah:

1. Belajar

Belajar adalah suatu aktivitas mental/psikis dengan interaksi aktif

terhadap lingkungan yang mengakibatkan adanya perubahan tingkah laku

dengan tujuan dapat berkembang menjadi pribadi yang lebih baik.

Aktivitas tersebut dapat dilakukan dengan banyak hal misalnya dengan

mengamati, mendengarkan, meniru dan lain sebagainya.

2. Metode Pembelajaran (Mind Mapping)

Metode pembelajaran adalah cara yang dipilih untuk menyampaikan

materi kepada siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Metode mind

mapping merupakan salah satu bentuk pembelajaran yang digunakan

melatih kemampuan menyajikan isi (content) materi dengan pemetaan

pikiran (Ridwan Abdullah Sani, 2013: 240).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

7

3. Motivasi

Motivasi adalah suatu dorongan yang didapat dari dalam diri

seseorang untuk melakukan sesuatu secara sadar tanpa paksaan, selain dari

dalam diri motivasi juga dapat dirangsang dari luar sehingga seseorang

tetap dapat terdorong untuk melakukan sesuatu secara nyata dengan

semangat dan dapat mencapai tujuan yang dikehendakinya. Dalam

penelitian ini akan diteliti motivasi intrinsik siswa berdasarkan aspek

motivasi belajar siswa.

4. Hasil Belajar

Hasil belajar adalah suatu perilaku/kemampuan yang dimiliki oleh

siswa secara menyeluruh bukan hanya satu aspek potensi kemanusiaan

saja setelah siswa tersebut mengalami proses belajarnya. Dalam

penelitian ini akan diteliti hasil belajar siswa pada ranah kognitif,

khususnya pada KI 3.

Berdasarkan batasan istilah yang telah dibuat, judul “Penerapan Metode

Mind Mapping Pada Pembelajaran Matematika Subbab Refleksi Kelas XI IPA

1 SMA N 1 Pakem Tahun Ajaran 2015/2016” dapat diartikan menerapkan

suatu cara yaitu dengan melatih kemampuan siswa dalam menyajikan isi

subbab refleksi ke dalam sebuah mind map agar terjadi perubahan tingkah

laku berupa dorongan dari diri sendiri untuk melaksanakan pembelajaran

dengan antusias sehingga siswa dapat memiliki suatu kemampuan kognitif

yaitu menyajikan isi materi dan melihat secara keseluruhan subbab refleksi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

8

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti

Menambah pengetahuan dan pengalaman peneliti dalam

memberikan pengajaran di kelas menggunakan metode mind mapping.

Mengetahui tingkat motivasi dan hasil belajar siswa dengan metode

pembelajaran mind mapping.

2. Bagi Siswa

Siswa mampu memetakan materi kemudian membuat dan melihat

hubungan-hubungan subbab refleksi secara keseluruhan dari mind map

sehingga diharapkan dapat meningkatkan motivasi serta hasil belajar

siswa dalam mempelajari subbab refleksi.

3. Bagi Guru

Metode mind mapping dapat menjadi salah satu referensi guru

dalam mengajar di dalam kelas, agar pembelajaran di dalam kelas lebih

inovatif.

4. Bagi Sekolah

Hasil penelitian dapat digunakan sekolah sebagai bahan evaluasi

dalam pembelajaran dan menambah referensi metode pembelajaran untuk

mata pelajaran yang lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

9

F. Sistematika Penulisan

1. Bagian Awal Skripsi

Bagian awal skripsi memuat beberapa halaman yang terdiri dari halaman

judul, halaman persetujuan, halaman pengesahan, halaman persembahan,

lembar pernyataan keaslian karya, lembar pernyataan persetujuan

publikasi, abstrak, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar,

dan daftar lampiran

2. Bagian Isi

Bagian isi memuat lima bab, yaitu sebagai berikut.

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini memuat latar belakang masalah, rumusan masalah,

tujuan penelitian, batasan istilah, manfaat penelitian, dan

sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi teori-teori yang melandasi penelitian, yaitu

belajar, metode pembelajaran mind mapping, motivasi, hasil

belajar, transformasi, refleksi, pembelajaran refleksi di

SMA, dan kerangka berpikir.

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini memuat aspek-aspek metodologi penelitian yang

meliputi jenis penelitian, subyek penelitian, obyek

penelitian, waktu dan tempat pelaksanaan, bentuk data,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

10

metode pengumpulan data, instrumen penelitian, teknik

analisis data, dan rencana kegiatan penelitian.

BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, TABULASI DATA,

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL

PENELITIAN

Bab ini memuat pelaksanaan penelitian, tabulasi data,

analisis data, pembahasan hasil penelitian, dan keterbatasan

penelitian.

BAB V PENUTUP

Bab ini memuat kesimpulan dari penelitian dan saran-saran

yang relevan dengan skripsi.

3. Bagian Akhir Skripsi

Bagian akhir skripsi memuat daftar pustaka dan lampiran-lampiran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

11

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Belajar

Menurut Winkel (2009:59) belajar adalah suatu aktivitas mental/psikis,

yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang

menghasilkan sejumlah perubahan dalam pengetahuan-pemahaman,

keterampilan dan nilai-sikap. Perubahan itu bersifat secara relatif konstan dan

berbekas.

Belajar itu merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan, dengan

serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan,

meniru dan lain sebagainya (Sardiman A.M., 2007: 20)

Belajar dalam idealisme berarti kegiatan psiko-fisik-sosio menuju ke

perkembangan pribadi seutuhnya. (Agus Suprijono, 2009: 3)

Menurut Agus Suprijono (2009: 4) prinsip-prinsip belajar yaitu:

1. Belajar adalah perubahan perilaku. Perubahan perilaku sebagai hasil

belajar memiliki ciri-ciri:

a. Sebagai hasil tindakan rasional instrumental yaitu perubahan yang

disadari.

b. Kontinu atau berkesinambungan dengan perilaku lainnya.

c. Fungsional atau bermanfaat sebagai bekal hidup.

d. Positif atau berakumulasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

12

e. Aktif atau sebagai usaha yang direncanakan dan dilakukan.

f. Permanen atau tetap.

g. Bertujuan dan terarah.

h. Mencakup keseluruhan potensi kemanusiaan.

2. Belajar merupakan proses. Belajar terjadi karena didorong kebutuhan

dan tujuan yang ingin dicapai. Belajar adalah proses sistemik yang

dinamis, konstruktif, dan organik. Belajar merupakan kesatuan

fungsional dari berbagai komponen belajar.

3. Belajar merupakan bentuk pengalaman. Pengalaman pada dasarnya

adalah hasil dari interaksi antara peserta didik dengan lingkungannya.

Dari pendapat beberapa ahli di atas dapat disimpulkan bahwa belajar

adalah suatu aktivitas mental/psikis dengan interaksi aktif terhadap

lingkungan yang mengakibatkan adanya perubahan tingkah laku dengan

tujuan dapat berkembang menjadi pribadi yang lebih baik. Aktivitas tersebut

dapat dilakukan dengan banyak hal misalnya dengan mengamati,

mendengarkan, meniru dan lain sebagainya. Prinsip-prinsip belajar meliputi

perubahan perilaku sebagai hasil belajar, proses belajar dan pengalaman

belajar.

B. Metode Pembelajaran Mind Mapping

Metode pembelajaran (Ridwan Abdullah Sani, 2013: 158) merupakan

langkah operasional dari strategi pembelajaran yang dipilih untuk mencapai

tujuan pembelajaran. Menurut Gagne (dalam Ridwan Abdullah Sani, 2013:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

13

158) metode pembelajaran/instruksional ada enam, yakni: tutorial, kuliah,

resitasi, diskusi, kegiatan laboratorium, dan pekerjaan rumah.

Saat ini berkembang lebih banyak metode selain yang disebutkan di

atas. Termasuk metode mind mapping yang dalam proses metode tersebut

akan menghasilkan sebuah mind map. Mind map pertama kali dikembangkan

oleh Tony Buzan.

1. Metode Mind Mapping

Metode mind mapping (Ridwan Abdullah Sani, 2013: 240)

merupakan salah satu bentuk pembelajaran yang digunakan melatih

kemampuan menyajikan isi (content) materi dengan pemetaan pikiran

(mind mapping). Mind map dikembangkan oleh Tony Buzan sebagai cara

untuk mendorong peserta didik mencatat hanya dengan menggunakan

kata kunci dan gambar. Kegiatan ini sebagai upaya yang dapat

mengoptimalkan fungsi otak kiri dan kanan, yang kemudian dalam

aplikasinya sangat membantu untuk memahami masalah dengan cepat

karena telah terpetakan. Hasil mind mapping berupa mind map.

Menurut Ridwan Abdullah Sani (2013:241) langkah-langkah

pembelajaran menggunakan mind mapping adalah sebgai berikut:

a. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai.

b. Guru mengemukakan konsep/permasalahan yang akan ditanggapi

oleh siswa dan sebaiknya permasalahan yang mempunyai alternatif

jawaban.

c. Bentuk kelompok yang anggotanya 2-3 orang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

14

d. Tiap kelompok menginventarisasi/mencatat alternatif jawaban hasil

diskusi.

e. Tiap kelompok (atau diacak kelompok tertentu) membaca hasil

diskusinya dan guru mencatat di papan tulis dan mengelompokkan

sesuai kebutuhan guru.

f. Siswa membuat peta pikiran atau diagram berdasarkan alternatif

jawaban yang telah didiskusikan.

g. Beberapa siswa diberikan kesempatan untuk menjelaskan ide

pemetaan konsep berpikirnya.

h. Siswa diminta membuat kesimpulan dan guru memberi

perbandingan sesuai konsep yang disediakan.

2. Mind Map

Mind map adalah cara mencatat yang kreatif, efektif, dan secara

harfiah akan “memetakan” pikiran-pikiran kita (Toni Buzan, 2005: 4).

Mind map adalah sistem penyimpanan, penarikan data, dan akses yang

luar biasa untuk perpustakaan raksasa, yang sebenarnya ada dalam otak

kita yang menakjubkan (Toni Buzan, 2005: 12).

Mind map menggunakan warna, semuanya memiliki unsur alami

yang memacar dari pusat. Semuanya menggunakan garis lengkung,

simbol, kata dan gambar yang sesuai dengan satu rangkaian aturan yang

sederhana, mendasar, alami dan sesuai dengan cara kerja otak. Dengan

mind map, daftar informasi yang panjang bisa dialihkan menjadi diagram

warna-warni, sangat teratur, dan mudah diingat yang bekerja selaras

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

15

dengan cara kerja alami otak dalam melakukan berbagai hal (Toni Buzan,

2005: 5).

Menurut Michael Michalko (dalam Toni Buzan, 2005: 6), mind

map dapat:

a. mengaktifkan seluruh kerja otak,

b. membereskan akal dari kekusutan mental,

c. memungkinkan kita berfokus pada pokok bahasan,

d. membantu menunjukkan hubungan antara bagian-bagian

informasi yang saling pisah,

e. memberi gambaran yang jelas pada keseluruhan dan perincian,

f. memungkinkan kita mengelompokkan konsep, membantu kita

membandingkannya,

g. mensyaratkan kita untuk memusatkan perhatian pada pokok

bahasan yang membantu mengalihkan informasi tentangnya dari

ingatan jangka pendek ke ingatan jangka panjang.

Mind map berbeda dengan concept map, dalam bahasa Indonesia

mind map berarti peta pikiran, sedangkan concept map berarti peta

konsep. Peta konsep mempelajari lebih dalam suatu konsep tertentu dan

menggambarkan struktur yang hirarkis yaitu menyusun konsep dari yang

paling umum (inklusif) ke yang paling spesifik. Sedangkan peta pikiran

tidak hanya mencakup konsep tertentu tetapi beberapa konsep, selain itu

juga tercantum prinsip, sifat, rumus, dan lain sebagainya. Peta pikiran

mencakup lebih luas dari peta konsep. Dalam menyusun suatu peta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

16

pikiran perlu dilakukan perbaikan agar mendapatkan peta pikiran yang

benar dan dapat digunakan kedepannya.

Mind map begitu mudah dan alami, sehingga sarana dan prasarana

yang digunakan untuk membuat mind map sangatlah sederhana (Toni

Buzan, 2005: 14), yaitu:

a. kertas kosong tak bergaris

b. pena dan pensil warna

c. otak

d. imajinasi

bikin mind map sendiri dengan lukisan tangan

Gambar 2.1 Contoh Mind Map Materi Barisan dan Deret

Dari pendapat beberapa ahli di atas dapat disimpulkan bahwa metode

pembelajaran adalah cara yang dipilih untuk menyampaikan materi kepada

siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dalam hal ini cara yang dipilih

untuk menyampaikan materi adalah dengan melatih kemampuan siswa dalam

menyajikan isi materi dengan pemetaan pikiran. Beberapa langkah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

17

pembelajaran menggunakan mind mapping yang disampaikan oleh Ridwan

Abdullah Sani akan peneliti modifikasi beberapa langkah, sehingga menjadi

sebagai berikut:

a. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai.

b. Guru mengemukakan konsep/permasalahan yang akan ditanggapi oleh

siswa.

c. Guru membentuk kelompok yang anggotanya terdiri dari 5-6 siswa

dengan tujuan kelompok yang terbentuk di dalam kelas tidak terlalu

banyak yaitu cukup 6 kelompok, karena kelas XI IPA 1 terdiri dari 32

siswa.

d. Guru memberikan LKS (Lembar Kerja Siswa) kepada siswa, LKS

bertujuan untuk menuntun siswa dalam mencari informasi dari materi

refleksi, mengawal siswa memetakan pikiran.

e. Beberapa siswa diberikan kesempatan untuk mempresentasikan LKS

yang telah dikerjakan dengan tujuan dapat bertukar pendapat dengan

kelompok lain.

Setelah seluruh materi refleksi sudah selesai dipelajari, pada pertemuan

berikutnya pembelajaran diisi dengan membuat mind map dengan bantuan

LKS yang telah dikerjakan siswa pada pertemuan sebelum-sebelumnya

dikarenakan siswa akan lebih mudah dalam membuat mind map jika seluruh

materi telah dipelajari dan dapat dirangkai menjadi satu kesatuan materi

refleksi yang dipetakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

18

C. Motivasi

1. Definisi Motivasi

Berikut adalah definisi motivasi menurut beberapa ahli: (1)

Menurut Sardiman A.M. (2007: 75) motivasi dapat dikatakan sebagai

keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan

kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan

yang memberikan arah pada kegiatan belajar, sehingga tujuan yang

dikehendaki oleh subyek belajar itu dapat tercapai. (2) Menurut Syaiful

Bahri Djamarah (2011: 148) motivasi yakni sebagai suatu pendorong

yang mengubah energi dalam diri seseorang ke dalam bentuk aktivitas

nyata untuk mencapai tujuan tertentu. (3) Menurut Agus Suprijono (2009:

163) hakikat motivasi belajar adalah dorongan internal dan eksternal pada

peserta didik yang sedang belajar untuk mengadakan perubahan perilaku

dengan proses yang memberi semangat belajar, arah dan kegigihan

perilaku.

2. Fungsi Motivasi

Motivasi belajar bertalian erat dengan tujuan belajar. Terkait

dengan hal tersebut motivasi mempunyai fungsi (Agus Suprijono, 2009:

163):

a. Mendorong peserta didik untuk berbuat. Motivasi sebagai

pendorong atau motor dari setiap kegiatan belajar.

b. Menentukan arah kegiatan pembelajaran yakni ke arah tujuan

belajar yang hendak dicapai. Motivasi belajar memberikan arah dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

19

kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuan

pembelajaran.

c. Menyeleksi kegiatan pembelajaran, yakni menentukan kegiatan-

kegiatan apa yang harus dikerjakan yang sesuai guna mencapai

tujuan pembelajaran dengan menyeleksi kegiatan-kegiatan yang

tidak menunjang bagi pencapaian tujuan tersebut.

3. Macam Motivasi

Menurut Syaiful Bahri Djamarah (2011: 149) motivasi terdiri dari

dua macam, yakni:

a. Motivasi Intrinsik

Yang dimaksud motivasi intrinsik adalah motif-motif yang

menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar,

karena dalam setiap diri individu sudah ada dorongan untuk

melakukan sesuatu. Motivasi itu intrinsik bila tujuannya inheren

dengan situasi belajar dan bertemu dengan kebutuhan dan tujuan anak

didik untuk menguasai nilai-nilai yang terkandung di dalam pelajaran

itu. Anak didik termotivasi untuk belajar semata-mata untuk

menguasai nilai-nilai yang terkandung dalam bahan pelajaran, bukan

karena keinginan lain seperti ingin mendapat pujian, nilai yang tinggi

atau hadiah dan sebagainya.

b. Motivasi Ekstrinsik

Motivasi ekstrinsik adalah kebalikan dari motivasi. Motivasi

ekstrinsik adalah motif-motif yang aktif dan berfungsi karena adanya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

20

perangsang dari luar. Motivasi belajar dikatakan ekstrinsik bila anak

didik menempatkan tujuan belajarnya di luar faktor-faktor situasi

belajar. Anak didik hendak belajar karena hendak mencapai tujuan

yang terletak di luar hal yang dipelajarinya. Misalnya, untuk mencapai

angka tinggi, diploma, gelar, kehormatan dan sebagainya.

4. Aspek-aspek Motivasi

Aspek-aspek motivasi belajar mengacu pada penelitian yang

dilakukan oleh G. R. Kusumaningtyas (2010). Secara rinci aspek-aspek

motivasi belajar dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Keinginan dan inisiatif siswa sendiri untuk belajar

Keinginan atau inisiatif untuk belajar merupakan kekuatan atau

energi dalam diri individu atau siswa yang bersangkutan. Kekuatan

yang bersifat internal pada diri individu inilah yang berfungsi

mendorong individu sehingga memiliki keinginan untuk belajar.

Semakin tinggi kekuatan untuk belajar, maka semakin kuat pula

keinginannya untuk belajar.

b. Keterlibatan siswa yang ditandai dengan kesungguhan mengerjakan

tugas-tugas yang diberikan

Keterlibatan dalam mengerjakan tugas sebagai wujud interaksi

antara kekuatan internal individu dengan situasi dari luar individu

(eksternal). Individu yang motivasi belajarnya tinggi akan mempunyai

banyak energi untuk melakukan kegiatan belajar yang ditandai dengan

keterlibatan dan kesungguhan mengerjakan tugas-tugas belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

21

c. Komitmen siswa untuk terus belajar

Pilihan terhadap suatu perilaku akan menjadi ajeg atau bertahan

setelah memiliki komitmen atau keyakinan yang kuat terhadap nilai

dan arah positif perilaku tersebut. Seseorang yang memiliki komitmen

atau keyakinan yang kuat pada dasarnya sangat sulit dipengaruhi untuk

beralih kepada perilaku lain, yang bertentangan atau tidak sesuai

dengan perilaku yang telah diyakini.

Berdasarkan pendapat ketiga ahli di atas dapat disimpulkan bahwa

motivasi adalah suatu dorongan yang didapat dari dalam diri seseorang untuk

melakukan sesuatu secara sadar tanpa paksaan, selain dari dalam diri motivasi

juga dapat dirangsang dari luar sehingga seseorang tetap dapat terdorong

untuk melakukan sesuatu secara nyata dengan semangat dan dapat mencapai

tujuan yang dikehendakinya. Motivasi berfungsi untuk mendorong siswa

melakukan suatu kegiatan, menentukan arah kegiatan dan menyeleksi

kegiatan yang akan dilakukannya. Bila siswa memiliki motivasi yang tinggi

diharapkan dapat mengakibatkan tujuan kegiatan yang dikehendakinya yaitu

hasil belajar juga tinggi. Dalam penelitian ini, peneliti akan melihat

bagaimana motivasi intrisik dari siswa dengan memperhatikan aspek-aspek

motivasi belajarnya yaitu keinginan siswa untuk belajar, kesungguhan siswa

untuk meyelesaikan tugas, dan komitmen siswa untuk mempertahankan

keajegan perilaku belajar. Untuk mengukur motivasi siswa khususnya dalam

hal tersebut peneliti menggunakan metode nontes yakni berupa kuesioner.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

22

Berikut aspek motivasi belajar beserta kajian indikator yang akan peneliti

ukur dalam penelitian ini.

Tabel 2.1 Aspek Motivasi Belajar dan Indikator Pencapaian

No Aspek Motivasi Belajar Indikator Pencapaian

1 Keinginan untuk belajar - kesadaran diri untuk mencari informasi

- mencari referensi untuk mencari informasi

2 Kesungguhan untuk

menyelesaikan tugas

- usaha menyelesaikan tugas

- kemandirian menyelesaikan tugas

- keterlibatan untuk menyelesaikan tugas

3 Komitmen untuk terus

belajar - keajegan untuk terus belajar

D. Hasil Belajar

Berikut definisi hasil belajar menurut beberapa ahli: (1) Hasil belajar

adalah perubahan perilaku secara keseluruhan bukan hanya satu aspek potensi

kemanusian saja (Agus Suprijono, 2009: 7). (2) Menurut Nana Sudjana (1989:

22) hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah

menerima pengalaman belajar.

Klasifikasi hasil belajar dari Benyamin Bloom yang secara garis besar

membaginya menjadi tiga ranah (Nana Sudjana, 1989: 22), yaitu:

1. Ranah kognitif, berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri

dari enam aspek, yakni pengetahuan atau ingatan, pemahaman, aplikasi,

analisis, sintesis, dan evaluasi.

2. Ranah afektif, berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima aspek yakni

penerimaan, jawaban atau reaksi, penilaian, organisasi, dan internalisasi.

3. Ranah psikomotoris, berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan

kemampuan bertindak. Ada enam aspek ranah psikomotoris, yakni

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

23

gerakan refleks, keterampilan gerakan dasar, kemampuan perseptual,

keharmonisan atau ketepatan, gerakan keterampilan kompleks, dan

gerakan ekspresif dan interpretatif.

Dari pendapat kedua ahli di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah

suatu perilaku/kemampuan yang dimiliki oleh siswa secara menyeluruh bukan

hanya satu aspek potensi kemanusiaan saja setelah siswa tersebut mengalami

proses belajarnya. Dalam penelitian ini, peneliti tidak akan meneliti seluruh

kemampuan siswa dari tiga ranah tersebut, namun hanya akan meneliti dari

ranah kognitif, khususnya pada KI 3.

E. Transformasi

Menurut Rawuh (1992: 40) suatu transformasi pada suatu bidang 𝑉

adalah suatu fungsi yang bijektif dengan daerah asalnya 𝑉 dan daerah nilainya

𝑉 juga. Seperti diketahui suatu fungsi yang bijektif adalah sebuah fungsi yang

memenuhi sifat berikut:

1. Bahwa pada tiap titik 𝐵 ∈ 𝑉 ada prapeta. Jadi kalau T suatu

transformasi maka ada 𝐴 ∈ 𝑉 sehingga 𝐵 = 𝑇(𝐴). B dinamakan peta

dari 𝐴 oleh T dan 𝐴 dinamakan prapeta dari B.

2. Kalau 𝐴1 ≠ 𝐴2 dan 𝑇(𝐴1) = 𝐵1, 𝑇(𝐴2) = 𝐵2 maka 𝐵1 ≠ 𝐵2 :

ungkapan ini setara dengan ungkapan sebagai berikut : Kalau

𝑇(𝑃1) = 𝑄1 dan 𝑇(𝑃2) = 𝑄2 sedangkan 𝑄1 = 𝑄2 maka 𝑃1 = 𝑃2.

Transformasi terdiri dari beberapa jenis yakni translasi, refleksi, rotasi

dan dilatasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

24

F. Refleksi

Menurut Rawuh (1992: 48), pencerminan terhadap garis 𝑀𝑠 ialah

pemetaan yang memenuhi:

1. Untuk B pada S, 𝑀𝑠(𝐵) = 𝐵

2. Untuk A di luar S, 𝑀𝑠(𝐴) = 𝐴′ sedemikian sehingga S adalah sumbu

𝐴𝐴′ (sumbu suatu garis 𝐴𝐴′ ialah garis yang membagi dua sama 𝐴𝐴′

dan tegak lurus padanya).

Menurut Kamta Agus Sajaka (2007: 162), refleksi (pencerminan) adalah

suatu transformasi yang memindahkan tiap titik pada bidang dengan

menggunakan sifat bayangan cermin dari titik-titik yang akan dipindahkan.

Sifat-sifat dari refleksi yaitu:

1. bangun yang dicerminkan tidak mengalami perubahan bentuk dan

ukuran.

2. jarak bangun dari cermin adalah sama dengan jarak bayangan

dengan cermin tersebut.

Pencerminan dilambangkan dengan 𝑀𝑖 dengan i menyatakan jenis

pencerminan. Pencerminan dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

1. Pencerminan terhadap sumbu X (y = 0)

Operasi pencerminan terhadap sumbu X dilambangkan dengan

𝑀𝑥. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap sumbu X, maka

bayangannya adalah 𝐴′(𝑥, −𝑦).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

25

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑥 → 𝐴′(𝑥, −𝑦)

Gambar 2.2 Refleksi terhadap Sumbu X

2. Pencerminan terhadap sumbu Y (x = 0)

Operasi pencerminan terhadap sumbu Y dilambangkan dengan

𝑀𝑦. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap sumbu Y, maka

bayangannya adalah 𝐴′(−𝑥, 𝑦).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦 → 𝐴′(−𝑥, 𝑦)

Gambar 2.3 Refleksi terhadap Sumbu Y

3. Pencerminan terhadap titik 𝑅(𝑎, 𝑏)

Operasi pencerminan terhadap titik 𝑅(𝑎, 𝑏) dilambangkan

dengan 𝑀(𝑎,𝑏). Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap 𝑅(𝑎, 𝑏), maka

bayangannya adalah 𝐴′(2𝑎 − 𝑥, 2𝑏 − 𝑦).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

26

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑅(𝑎,𝑏) → 𝐴′(2𝑎 − 𝑥, 2𝑏 − 𝑦)

Gambar 2.4 Refleksi terhadap Titik 𝑅(𝑎, 𝑏)

4. Pencerminan terhadap titik asal O (0,0)

Operasi pencerminan terhadap titik asal O(0,0) dilambangkan

dengan 𝑀0. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap O(0,0), maka

bayangannya adalah 𝐴(−𝑥,−𝑦)

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑜 → 𝐴′(−𝑥, −𝑦)

Gambar 2.5 Refleksi terhadap Titik Asal O (0,0)

5. Pencerminan terhadap garis y = x

Operasi pencerminan terhadap garis y = x dilambangkan

dengan 𝑀𝑦=𝑥. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap garis y = x, maka

bayangannya adalah 𝐴(𝑦, 𝑥).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

27

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=𝑥 → 𝐴′(𝑦, 𝑥)

Gambar 2.6 Refleksi terhadap Garis y = x

6. Pencerminan terhadap garis y = -x

Operasi pencerminan terhadap garis y = -x dilambangkan

dengan 𝑀𝑦=−𝑥. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap garis y = -x,

maka bayangannya adalah 𝐴(−𝑦,−𝑥).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=−𝑥 → 𝐴′(−𝑦,−𝑥)

Gambar 2.7 Refleksi terhadap Garis y = -x

7. Pencerminan terhadap garis yang sejajar sumbu koordinat

a. Pencerminan terhadap garis x = h

Operasi pencerminan terhadap garis x = h dilambangkan

dengan 𝑀𝑥=ℎ. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦)dicerminkan terhadap garis x = h,

maka bayangannya adalah 𝐴′(2ℎ − 𝑥, 𝑦).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

28

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑥=ℎ → 𝐴′(2ℎ − 𝑥, 𝑦)

Gambar 2.8 Refleksi terhadap Garis x = h

b. Pencerminan terhadap garis y = k

Operasi pencerminan terhadap garis y = k dilambangkan

dengan 𝑀𝑦=𝑘 . Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap garis y = k,

maka bayangannya adalah 𝐴′(𝑥, 2𝑘 − 𝑦).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=𝑘 → 𝐴′(𝑥, 2𝑘 − 𝑦)

Gambar 2.9 Refleksi terhadap Garis y = k

G. Pembelajaran Refleksi di SMA

Pembelajaran di SMA N 1 Pakem menggunakan kurikulum 2013.

Peneliti mengambil subbab matematika wajib yaitu refleksi di kelas XI IPA 1

sebagai kelas eksperimen. Berdasarkan kurikulum 2013, pada KI 3 subbab

refleksi termasuk dalam bab transformasi yang memiliki Kompetensi Dasar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

29

(KD) 3.20, yaitu: menganalisis sifat-sifat transformasi geometri (translasi,

refleksi, dilatasi, dan rotasi) dengan pendekatan koordinat dan menerapkannya

dalam menyelesaikan masalah.

Hasil belajar yang diukur pada aspek kognitif dalam pembelajaran

dengan KD 3.20 tersebut adalah sebagai berikut.

Tabel 2.2 Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

KD 3.20 Menganalisis sifat-sifat

transformasi geometri (translasi,

refleksi, dilatasi, dan rotasi) dengan

pendekatan koordinat dan

menerapkannya dalam menyelesaikan

masalah.

Siswa dapat menentukan sifat-sifat refleksi

Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari

suatu titik

Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari

suatu kurva

Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari

suatu bangun datar

H. Kerangka Berpikir

Pendidikan dalam bidang matematika di Indonesia masih rendah,

banyak siswa yang mengganggap bahwa pelajaran matematika merupakan

pelajaran yang sulit, kurang menarik dan membosankan sehingga berakibat

pada rendahnya hasil belajar siswa. Komunikasi antara siswa dan guru pun

kurang lancar dalam membahas suatu materi. Salah satu faktor yang dapat

mempengaruhi kondisi pembelajaran di kelas adalah metode yang digunakan

guru dalam mengajarkan materi. Guru sebaiknya dapat memilih metode

pembelajaran yang dapat menjembatani pemikiran siswa dan guru agar terjadi

komunikasi yang baik, serta dapat meningkatkan motivasi siswa sehingga

berakibat pada hasil belajar siswa lebih baik.

Mind mapping merupakan metode yang dapat mengasah kemampuan

kerja otak karena mind mapping penuh dengan unsur kreatifitas. Siswa dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

30

mengikuti kerja otak dalam menuangkan ide/gagasan pada mind map yang

sedang dibuatnya. Penyusunan mind map dibantu dengan LKS yang dapat

mengawal pembelajaran siswa dari menuangkan konsep, sifat, maupun rumus.

Siswa dapat mencatat materi refleksi dengan lebih sederhana, namun tetap

mewakili seluruh subbab refleksi, sehingga siswa dapat melihat secara detail

subbab refleksi melalui mind map.

Diharapkan dengan menggunakan metode mind mapping siswa dapat

terdorong untuk mencari setiap informasi materi refleksi sehingga dapat

dituangkan ke dalam mind map dengan kreatif. Dalam melaksanakan

pembelajaran diharapkan siswa memiliki keinginan tinggi untuk belajar,

kesungguhan dalam menyelesaikan tugas dengan baik dan berkomitmen

dalam mempelajari materi secara berkala. Selain itu, melalui mind map

diharapkan siswa dapat melihat materi secara keseluruhan dan

terkelompokkan sehingga siswa mudah dalam mengingat setiap materi

refleksi. Dengan begitu diharapkan siswa mendapatkan hasil belajar yang baik

melalui tes tertulis setelah mendalami mind map refleksi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

31

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif

kuantitatif yaitu penelitian yang mendeskripsikan atau menggambarkan suatu

gejala, perisiwa dan kejadian yang diamati sebagaimana adanya dan dalam

menggambarkannya menggunakan ukuran, jumlah atau frekuensi (Nana

Syaodih, 2008: 72). Penelitian kuantitatif digunakan untuk menganalisis data

berupa numerik. Penelitian ini mengolah data motivasi belajar yang diperoleh

dari kuesioner dan hasil belajar siswa yang diperoleh dari hasil tes akhir siswa

setelah melaksanakan pembelajaran menggunakan metode mind mapping

pada subbab refleksi. Data yang telah diolah kemudian dideskripsikan dalam

bentuk kata-kata dan bahasa.

B. Subjek Penelitian

Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem

yang berjumlah 32 siswa.

C. Objek Penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah penerapan metode mind mapping

terhadap motivasi dan hasil belajar siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

32

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Pengambilan data akan dilaksanakan pada bulan April-Mei 2016.

Tempat penelitian berada di SMA N 1 Pakem.

E. Bentuk Data

Terdapat dua macam data yang akan diambil oleh peneliti dalam

penelitian ini, yakni:

1. Data Motivasi Siswa

Data motivasi siswa dalam penelitian ini adalah data mengenai

keinginan siswa untuk belajar, kesungguhan siswa untuk menyelesaikan

tugas dan komitmen siswa untuk mempertahankan keajegan perilaku

belajar saat pembelajaran menggunakan metode mind mapping pada

subbab refleksi di kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem.

2. Data Hasil Belajar Siswa

Data hasil belajar siswa berupa lembar tes akhir siswa yang

memuat pekerjaan siswa dalam mengerjakan tes akhir setelah

melaksanakan pembelajaran menggunakan metode mind mapping pada

subbab refleksi kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem.

F. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

33

1. Penyebaran Kuesioner

Penyebaran kuesioner ini bertujuan untuk mengetahui motivasi

belajar siswa terlebih pada aspek keinginan, kesungguhan dan komitmen

siswa dalam belajar melalui pernyataan tentang pembelajaran

menggunakan metode mind mapping pada materi refleksi. Pernyataan

kuesioner berdasarkan aspek dan indikator yang telah peneliti sampaikan

pada Tabel 2.1.

2. Tes Hasil Belajar

Tes merupakan metode untuk mengetahui hasil belajar siswa. Dalam

pendidikan, pengukuran hasil belajar dilakukan dengan mengadakan

testing untuk membandingkan kemampuan siswa (Purwanto, 2008: 34).

Peneliti menggunakan tes akhir untuk mengetahui hasil belajar siswa

setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping.

Soal pada tes akhir mencakup semua indikator materi refleksi yang telah

peneliti sampaikan pada Tabel 2.2. Peneliti menggunakan tes tertulis yang

terdiri dari soal uraian.

G. Instrumen Penelitian

1. Instrumen Pembelajaran

Instrumen pembelajaran yang digunakan pada penelitian ini adalah

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Lembar Kerja Siswa

(LKS). Penyusunan RPP dilakukan dengan tujuan supaya proses

pembelajaran menjadi lebih terarah dan sistematis sesuai dengan langkah-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

34

langkah pembelajaran menggunakan mind mapping menurut Ridwan

Abdullah Sani (2013). Langkah-langkah tersebut peneliti modifikasi pada

bagian jumlah kelompok dan menggunakan LKS. Hal ini dilakukan agar

pembelajaran lebih sesuai dengan kondisi siswa setempat sehingga efektif

dalam pelaksanaannya (langkah-langkah pembelajaran yang lebih lengkap

dapat dilihat pada bab II halaman 11). Selain itu, dalam RPP juga

disampaikan langkah-langkah pembuatan mind map serta menggunakan

LKS. LKS digunakan sebagai tuntunan berupa pertanyaan yang dapat

siswa isi dengan diskusi bersama kelompok. LKS dapat digunakan sebagai

sarana penghubung ide siswa dengan pengetahuan yang akan dituangkan

dan dipetakan dalam mind map. Dari instrumen pembelajaran ini,

diharapkan siswa mampu memetakan materi dengan baik sehingga

mendapatkan hasil belajar yang maksimal. Uraian RPP lebih lengkap

dapat dilihat pada lampiran B.1.

2. Instrumen Pengumpulan Data

Peneliti menggunakan beberapa instrumen pengumpulan data dalam

mengumpulkan berbagai informasi penting dan data-data, yaitu:

a. Kuesioner Motivasi Belajar

Kuesioner motivasi belajar siswa merupakan instrumen yang

peneliti gunakan untuk mengetahui sejauhmana tingkat motivasi siswa

selama mengikuti pembelajaran matematika materi refleksi dengan

metode mind mapping. Peneliti menggunakan bentuk kuesioner

berstruktur dengan jawaban tertutup yaitu kuesioner yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

35

menyediakan beberapa kemungkinan jawaban pada setiap

pertanyaannya. Peneliti memberikan empat pilihan jawaban bagi siswa

yaitu sangat sesuai (SS), sesuai (S), tidak sesuai (TS), dan sangat tidak

sesuai (STS). Dalam menentukan tingkatan-tingkatan tersebut, peneliti

menggunakan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur

sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang

fenomena sosial (Sugiyono, 2010: 134).

Tabel 3.1 Kisi-kisi Kuesioner Motivasi Belajar Refleksi

No Aspek Motivasi

Belajar Indikator

Nomor

Pernyataan

Positif

Nomor

Pernyataan

Negatif

1 Keinginan

untuk belajar

- kesadaran diri untuk

mencari informasi

2

12

21

1

- mencari referensi

untuk mencari

informasi

4

6

26

11

24

9

2

Kesungguhan

untuk

menyelesaikan

tugas

- usaha menyelesaikan

tugas

17

19

23

8

22

5

- kemandirian

menyelesaikan tugas

10

28

27

15

- keterlibatan untuk

menyelesaikan tugas

16

30

13

18

3

Komitmen

untuk terus

belajar

- keajegan untuk terus

belajar

3

20

25

7

14

29

Jumlah 15 15

Total 30

b. Lembar Soal Tes Akhir

Lembar tes akan diberikan setelah seluruh pembelajaran materi

refleksi menggunakan metode mind mapping selesai. Tes akhir

digunakan untuk melihat kemampuan siswa setelah dilaksanakan

pembelajaran. Melalui tes akhir ini akan dilihat sejauhmana tingkat

hasil belajar siswa kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

36

Tabel 3.2 Kisi-kisi Tes Hasil Belajar Refleksi

KD Indikator Tuntutan Jumlah

Butir

Nomor

Soal

KD 3.20 Menganalisis sifat-

sifat transformasi geometri

(translasi, refleksi, dilatasi,

dan rotasi) dengan

pendekatan koordinat dan

menerapkannya dalam

menyelesaikan masalah.

Menyebutkan

sifat-sifat refleksi C1 1 1

Menentukan

bayangan refleksi

suatu titik

C2 1 2

Menentukan

bayangan refleksi

kurva terhadap

garis

C2 2 4,6

Menerapkan

aturan refleksi

untuk menentukan

bayangan suatu

bangun datar

C3 2 3, 5

JUMLAH 6

H. Teknik Analisis Data

1. Analisis Data Kuesioner

Peneliti menggunakan skala Likert dalam memberikan skor jawaban

kuesioner siswa dengan skala 1-4. Berikut adalah penskoran kuesioner

berdasarkan skala Likert.

Tabel 3.3 Skor Jawaban Kuesioner Berdasarkan Skala Likert

Pilihan Pernyataan Skor

Pernyataan Positif Pernyataan Negatif

STS (Sangat Tidak Setuju) 1 4

TS (Tidak Setuju) 2 3

S (Setuju) 3 2

SS (Sangat Setuju) 4 1

Kuesioner berjumlah 30 item dengan skor tertinggi 120 dan

terendahnya 30. Setelah kuesioner motivasi belajar diisi oleh siswa,

kemudian peneliti mengolah data sesuai dengan skor jawaban menurut

skala Likert. Data ditabulasikan berdasarkan setiap siswa dan skor setiap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

37

pernyataan yang dijawabnya. Berdasarkan data yang telah ditabulasi,

peneliti dapat dengan mudah mengecek kekonsistenan jawaban siswa pada

kuesioner tersebut. Siswa dikatakan mengisi kuesioner dengan tidak

konsisten jika pada nomor pernyataan positif dan nomor pernyataan

negatif yang berpasangan (lihat Tabel 3.1) siswa mengisi dengan jawaban

sangat sesuai (SS) pada pernyataan positif (skor 4) dan mengisi sangat

sesuai (SS) pada pernyataan negatif pasangannya (skor 1). Berlaku

sebaliknya, jika siswa mengisi dengan jawaban sangat tidak sesuai (STS)

pada pernyataan positif (skor 1) dan mengisi dengan jawaban sangat tidak

sesuai (STS) pada pernyataan negatif (skor 4). Jika ada siswa yang

mengisi jawaban dengan tidak konsisten peneliti perlu mengklarifikasi

jawaban siswa tersebut dengan melakukan tanya jawab.

Data yang telah dinyatakan konsisten kemudian dihitung skor total

setiap siswa untuk dapat dilihat kriteria motivasi belajar siswa. Interval

kriteria motivasi belajar siswa peneliti buat berdasarkan pendekatan

Sturges. Menurut Zainal Mustafa EQ (2009: 149) Pendekatan Sturges

merupakan pendekatan dimana setiap skor akan mempunyai interval yang

sama. Pendekatan Sturges dapat dihitung menggunakan skor total dan skor

rata-rata. Dalam penelitian ini peneliti memilih untuk menggunakan skor

total. Perhitungan interval setiap skor dengan pendekatan Sturges dicari

dengan cara sebagai berikut:

Skor maksimum = 30 x 4 = 120

Skor minimum = 30 x 1 = 30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

38

Range (Jarak) = 120 – 30 = 90

Banyaknya Kriteria = 5

Interval setiap kriteria adalah:

range

banyaknya kriteria=

90

5= 18

Jadi, skor untuk setiap kriteria dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 3.4 Kriteria Motivasi Belajar Siswa

Skor Total (ST) Kriteria Motivasi

102 < ST ≤ 120 Sangat Tinggi

84 < ST ≤ 102 Tinggi

66 < ST ≤ 84 Cukup

48 < ST ≤ 66 Rendah

30 ≤ ST ≤ 48 Sangat Rendah

Data kuesioner yang telah ditentukan kriteria motivasi belajarnya

kemudian dihitung persentase banyak siswa sesuai kriteria motivasi

belajar dengan cara sebagai berikut:

𝑃 = 𝐵𝑆

𝑇𝑆 x 100%

Keterangan:

P : Persentase banyak siswa sesuai kriteria motivasi belajar siswa

BS : Banyak siswa sesuai dengan kriteria motivasi belajar

TS : Total siswa yang dianalisis

Data kuesioner juga dianalisis sesuai aspek motivasi belajar seluruh

siswa. Hal ini dilakukan untuk melihat tingkat persentase setiap aspek

motivasi belajar siswa. Data kuesioner dihitung total skor setiap aspek

seluruh siswa, kemudian dihitung persentase setiap aspek motivasi belajar

dengan cara:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

39

𝑃𝑃 = 𝑇𝐴

𝑆𝑀 x 100%

Keterangan:

PP : Persentase motivasi belajar setiap aspek

TA : Total skor setiap aspek seluruh siswa

SM : Skor maksimum setiap aspek

Untuk melihat motivasi siswa secara keseluruhan dapat dilihat dari modus

kriteria motivasi belajar siswa pada kelas XI IPA 1.

2. Analisis Data Hasil Belajar

Data jawaban tes akhir siswa dianalisis secara kuantitatif dengan

menghitung jumlah skor yang didapat siswa dengan pedoman penilaian,

pedoman dapat dilihat pada lampiran B.4. Seluruh skor dijumlahkan

kemudian dihitung nilai siswa dengan rumus berikut.

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 =𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙x 100

Nilai tes akhir yang diperoleh siswa kemudian dibandingkan

dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). KKM telah ditentukan oleh

pihak sekolah yakni 75. Jika siswa mendapatkan nilai lebih dari atau

sama dengan 75 maka siswa tersebut dikatakan tuntas, dan sebaliknya

bila siswa mendapatkan nilai kurang dari 75 maka siswa dikatakan tidak

tuntas. Siswa yang telah dikatakan tuntas dihitung persentasenya, jika

persentase siswa yang telah tuntas lebih dari atau sama dengan 75% maka

kelas tersebut dinyatakan tuntas. Namun jika persentase siswa yang telah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

40

tuntas tidak mencapai standar ketuntasan yang telah ditentukan oleh pihak

sekolah sebesar 75%, maka kelas tersebut dikatakan belum mencapai

standar ketuntasan yang telah ditentukan.

Tes hasil belajar yang peneliti buat sebelumnya dikonsultasikan

pada pakar dan guru, kemudian diuji coba dan diuji dengan uji validitas

dan reliabilitas.

a. Validitas

Menurut Djaali dan Pudji Muljono (dalam Hamzah, 2014:

214) validitas berasal dari kata validity yang berarti sejauh mana

ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi

ukurnya.

Uji validitas dapat digunakan pendapat dari ahli. Setelah

instrumen dikonstruksi dengan aspek-aspek yang akan diukur

dengan berlandaskan teori tertentu, maka selanjutnya

dikonsultasikan kepada para ahli. Para ahli diminta pendapatnya

tentang instrumen yang telah disusun. Para ahli akan memberi

keputusan instrumen dapat digunakan tanpa perbaikan atau

dirombak total. Setelah pengujian dari ahli maka diteruskan

dengan uji coba instrumen (Sugiyono, 2010: 177).

Validitas item diuji dengan uji hipotesis menggunakan uji

statistika korelasi product-moment dengan taraf signifikan α =

0,05, yaitu:

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁∑𝑋𝑌 − (∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2 − (∑𝑋)2}{𝑁∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

41

Keterangan:

𝑟𝑥𝑦 : Koefisien korelasi

X : Skor aitem

Y : Skor total yang diperoleh dari seluruh aitem

N : Banyak siswa

Jika 𝑟𝑥𝑦 hitung > 𝑟𝑥𝑦 tabel maka soal dikatakan valid, yang

artinya terdapat kesesuaian antara materi ajar dengan tujuan yang

ingin diukur atau dengan kisi-kisi yang dibuat, sebaliknya jika 𝑟𝑥𝑦

hitung < 𝑟𝑥𝑦 tabel maka soal dikatakan tidak valid. Koefisien

korelasi dapat diinterpretasikan sebagai berikut.

Tabel 3.5 Interpretasi Tingkat Validitas Butir Soal

Koefisien Korelasi Interpretasi

0,81 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 1,00 Sangat Tinggi

0,61 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 0,80 Tinggi

0,41 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 0,60 Cukup

0,21 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 0,40 Rendah

0,00 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 0,20 Sangat Rendah

(Sumber: Suharsimi Arikunto,2012:89)

b. Reliabilitas

Reliabilitas soal merupakan ukuran yang menyatakan

tingkat keajegan atau kekonsistenan suatu soal tes. Untuk

mengukur tingkat keajegan soal ini digunakan perhitungan Alpha

Cronbach. Rumus yang digunakan adalah:

𝑟11 = (𝑛

𝑛 − 1) (1 −

∑𝑆𝑖2

𝑆𝑡2 )

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

42

Keterangan:

𝑟11 : nilai reliabilitas

n : banyaknya butir soal

𝑆𝑖2 : varian skor tiap aitem

𝑆𝑡2 : varian skor total

Varian butir atau skor total dicari dengan rumus:

𝑆𝑖2 =

∑𝑋2 −(∑𝑋)2

𝑛𝑛

Keterangan:

N : banyak siswa

X : skor peraitem

Nilai 𝑟11 kemudian diinterpretasikan dengan mengacu pada

pendapat Guilford (Asep Jihad, 2013: 181).

Tabel 3.6 Interpretasi Tingkat Reliabilitas Butir Soal

Koefisien Korelasi Interpretasi

0,90 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 1,00 Sangat Tinggi

0,70 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 0,90 Tinggi

0,40 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 0,70 Sedang

0,20 < 𝑟𝑥𝑦 ≤ 0,40 Rendah

𝑟11 ≤ 0,20 Sangat Rendah

c. Hasil Uji Coba

Peneliti telah melaksanakan uji coba tes hasil belajar di

kelas XI IPA 2 SMA N 1 Pakem dengan peserta tes 32 siswa.

Peneliti menghitung jumlah skor yang didapat siswa dengan

pedoman penilaian yang dapat dilihat pada lampiran B.4. Berikut

data jumlah skor hasil pekerjaan siswa kelas XI IPA 2.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

43

Tabel 3.7 Hasil Uji Coba Tes Akhir

No Responden SKOR BUTIR SOAL SETIAP NOMOR SOAL SKOR

TOTAL Nilai

NO 1 NO 2 NO 3 NO 4 NO 5 NO 6

1 U-1 2 6 8 7 5 5 33 78,6

2 U-2 2 6 8 6 5 5 32 76,2

3 U-3 3 8 5 7 5 6 34 81

4 U-4 3 5 5 5 0 0 18 42,9

5 U-5 3 6 6 6 2 8 31 73,8

6 U-6 2 8 7 6 5 5 33 78,6

7 U-7 3 6 2 7 2 5 25 59,5

8 U-8 3 8 8 8 5 8 40 95,2

9 U-9 3 8 8 8 2 9 38 90,5

10 U-10 3 6 8 6 5 10 38 90,5

11 U-11 3 6 8 8 5 10 38 90,5

12 U-12 2 6 8 8 3 6 33 78,6

13 U-13 3 8 5 8 2 6 32 76,2

14 U-14 3 6 8 8 5 9 39 92,9

15 U-15 3 6 2 6 2 6 25 59,5

16 U-16 3 8 8 7,5 2 10 38,5 91,7

17 U-17 2 6 5 6 3 4 26 61,9

18 U-18 3 7 5 7 5 8 35 83,3

19 U-19 2 8 8 7,5 5 10 40,5 96,4

20 U-20 2 8 8 8 5 4 35 83,3

21 U-21 3 8 5 7 5 5 33 78,6

22 U-22 2 6 6 6 2 0 22 52,4

23 U-23 2 6 8 6 2 0 24 57,1

24 U-24 3 6 5 8 5 8 35 83,3

25 U-25 2 4 2 7 0 0 15 35,7

26 U-26 2 8 6 7 0 0 23 54,8

27 U-27 2 5 2 7 3 1 20 47,6

28 U-28 3 0 5 6 4 4 22 52,4

29 U-29 2 3 2 6 0 8 21 50

30 U-30 1 2 2 6 0 4 15 35,7

31 U-31 2 8 8 8 3 0 29 69

32 U-32 1 4 2 7 1 0 15 35,7

JUMLAH 78 196 183 221 98 164 938 2233

Keterangan : U-1 sampai dengan U-32 adalah kode siswa kelas XI IPA 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

44

Data di atas diuji keabsahannya dengan melakukan uji

validitas dan uji reliabilitas. Uji validitas menggunakan rumus

korelasi product-moment. Untuk menentukan soal tersebut valid

atau tidak yaitu dengan cara membandingkan besar 𝑟𝑥𝑦 hitung dan

𝑟𝑥𝑦 tabel. Dengan N = 32 dan taraf signifikan α = 0,05 diperoleh

𝑟𝑥𝑦 tabel = 0,349. Apabila 𝑟𝑥𝑦 hitung > 𝑟𝑥𝑦 tabel maka soal

dapat dikatakan valid, sedangkan 𝑟𝑥𝑦 hitung < 𝑟𝑥𝑦 tabel maka

soal dikatakan tidak valid. Berikut hasil perhitungan uji validitas,

perhitungan secara lengkap dapat dilihat pada lampiran A.5.

Tabel 3.8 Validitas Item Soal

Nomor soal 𝑟𝑥𝑦 hitung 𝑟𝑥𝑦

tabel

Keterangan

Valid

Kriteria

Validitas

1 0,53

0,349

Valid Cukup

2 0,67 Valid Tinggi

3 0,75 Valid Tinggi

4 0,56 Valid Cukup

5 0,76 Valid Tinggi

6 0,78 Valid Tinggi

Uji reliabilitas menggunakan perhitungan Alpha Crownbach

dengan hasil perhitungan menunjukkan hasil 𝑟11 = 0,70. Hasil

tersebut kemudian diinterpretasikan dengan mengacu pada

pendapat Guilford, yaitu pada tingkat sedang. Perhitungan

realibilitas secara lengkap dapat dilihat pada lampiran A.6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

45

I. Rencana Kegiatan Penelitian

1. Persiapan Penelitian

Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan persiapan

terlebih dahulu agar saat pelaksanaan penelitian dapat berjalan dengan

lancar dan efisien. Berikut adalah tahap-tahap persiapan penelitian.

a. Peneliti mengurus ijin observasi di SMA N 1 Pakem yaitu dengan

menghubungi kepala sekolah SMA N 1 Pakem.

b. Peneliti mengurus ijin penelitian di SMA N 1 Pakem dengan

menghubungi BAPPEDA Kabupaten Sleman.

c. Observasi ke sekolah untuk mempersiapkan rancangan penelitian serta

berdiskusi dengan guru yang bersangkutan berkaitan dengan kelas

yang akan digunakan sebagai sampel penelitian.

d. Membuat instrumen penelitian yang meliputi instrumen pengajaran

(RPP dan LKS) dan instrumen pengumpulan data.

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian dilakukan setelah persiapan penelitian selesai.

Tahapan pelaksanaan penelitian sebagai berikut.

a. Peneliti melaksanakan proses pembelajaran sesuai RPP menggunakan

metode mind mapping.

b. Pengambilan data dengan tes akhir pada pertemuan terakhir.

c. Pengambilan data dengan kuesioner motivasi belajar setelah proses

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

46

d. Melakukan klarifikasi jika ada siswa yang mengisi kuesioner dengan

tidak konsisten.

3. Pengolahan Data

Setelah melaksanakan penelitian, peneliti mengolah semua sumber

data sesuai pada pedoman analisis data agar rumusan masalah dapat

terjawab sehingga dapat diperoleh kesimpulan.

4. Penyusunan Laporan

Hasil pengolahan data kemudian dianalisis dan dideskripsikan dalam

laporan penelitian tentang hasil penelitian yang telah dilakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

47

BAB IV

PELAKSANAAN PENELITIAN, TABULASI DATA, ANALISIS DATA,

DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

A. Pelaksanaan Penelitian

1. Observasi Awal

Peneliti melakukan observasi di kelas XI IPA 1 pada hari Jumat

tanggal 18 Maret 2016 jam 10.30 – 12.00. Peneliti akan melaksanakan

penelitian di kelas tersebut atas dasar saran dari guru yang bersangkutan.

Observasi dilakukan sebanyak 1 kali dikarenakan guru hanya mengizinkan

1 kali pertemuan untuk observasi. Peneliti melakukan observasi dengan

tujuan agar peneliti dapat mengetahui metode yang digunakan guru. Selain

itu, peneliti dapat melihat kondisi dan situasi di dalam kelas saat

pelaksanaan pembelajaran, sehingga saat peneliti melaksanakan

pembelajaran kelak dapat mengambil sikap dengan tepat.

Diawal pembelajaran, guru mengulas kembali materi pelajaran pada

pertemuan sebelumnya. Namun, siswa dibagian belakang cenderung

melakukan kegiatan diluar pembelajaran seperti main laptop sendiri dan

mengobrol. Guru melaksanakan pembelajaran dengan metode diskusi,

setelah mengulas materi guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok

kecil, kemudian memberikan soal latihan yang berbeda setiap kelompok

sebagai bahan diskusi. Saat siswa mengerjakan soal tersebut dapat dilihat

beberapa kelompok mengalami kesulitan dalam menyelesaikannya, siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

48

telah mencari informasi melalui buku pedoman dan sesekali bertanya

kepada guru namun nampak bahwa guru meminta siswa untuk mencarinya

dibuku lebih dalam lagi. Setelah selesai perwakilan kelompok

mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

2. Pelaksanaan Pembelajaran

Sebelum melaksanakan pembelajaran, peneliti telah menyiapkan

instrumen pembelajaran dan instrumen pengambilan data yang meliputi

RPP, LKS, kuesioner motivasi belajar dan lembar soal tes akhir.

Pengambilan data dilakukan sebanyak 5 kali pertemuan dengan rencana

setiap pertemuan berlangsung selama 2 x 45 menit. Namun pada

pelaksanaannya terjadi pengurangan jam sebanyak 2 kali pertemuan, yaitu

pada pertemuan II dan III. Dengan adanya pengurangan waktu yang

terjadi di sekolah, membuat beberapa langkah pembelajaran di kelas tidak

berjalan sesuai rencana pada RPP. Peneliti mengajar sebanyak 3 kali

pertemuan, pada pertemuan IV siswa membuat mind map dan pada

pertemuan terakhir dilaksanakan pengambilan data berupa tes akhir

kemudian penyebaran kuesioner motivasi belajar. Berikut adalah perincian

waktu pelaksanaan penelitian.

Tabel 4.1 Jadwal Penelitian

Pertemuan Hari, Tanggal Waktu Keterangan

I Jumat, 13 Mei 2016 10.30-12.00 Materi

II Selasa, 17 Mei 2016 07.00-08.00 Materi

III Jumat, 20 Mei 2016 10.30-11.30 Materi

IV Senin, 23 Mei 2016 12.15-13.45 Pembuatan Mind Map

V Selasa, 24 Mei 2016 07.15-08.45 Tes Akhir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

49

Berikut deskripsi pelaksanaan pembelajaran yang peneliti

laksanakan menggunakan metode mind mapping pada subbab refleksi

kelas XI IPA 1.

a. Pertemuan I

Pertemuan I dilaksanakan pada hari Jumat, 13 Mei 2016 pukul

10.30 – 12.00 pada jam pelajaran ke 5 – 6. Langkah-langkah

pembelajarannya adalah sebagai berikut.

1) Pendahuluan

Pada kegiatan pendahuluan ini guru menyapa sambil

mengecek kehadiran siswa, kemudian menyiapkan siswa untuk

mengikuti kegiatan pembelajaran. Guru menegaskan tentang

materi pembelajaran yang akan dipelajari yakni tentang sifat-sifat

refleksi dan menentukan bayangan refleksi dari suatu titik. Guru

memberikan motivasi kepada siswa dengan mengajak siswa

melihat dikehidupan sehari-hari dan mencari suatu hal yang

merupakan aplikasi dari refleksi beberapa siswa menjawab cermin

dan selfie (berfoto) dengan kamera depan.

2) Inti

Rencana pada RPP, guru memulai dengan membawa cermin

sebagai media pengamatan namun pada pelaksanaannya guru

mengganti dengan memulai pembelajaran inti dengan

menunjukkan refleksi suatu titik, kurva dan bangun datar

(segitiga) terhadap sumbu Y dengan GeoGebra. Guru meminta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

50

agar siswa mengamati gambar pencerminan tersebut, kemudian

menanyakan kepada siswa apa yang dapat diperoleh dari refleksi

tersebut berkaitan dengan bentuk, ukuran dan jarak bangun dari

cermin dengan jarak bayangan dari cermin tersebut. Untuk

menjawab pertanyaan tersebut siswa diminta untuk

mendiskusikannya dalam kelompok yang akan dibuat dengan cara

berhitung. Kelas tersebut dibagi menjadi 6 kelompok kecil.

Setelah siswa berkumpul dalam kelompok, siswa dibagikan LKS 1

(Lembar Kerja Siswa 1). Siswa mendiskusikan pertanyaan guru

sambil mengerjakan LKS 1 yang telah dibagikan. Beberapa siswa

bertanya berkaitan dengan LKS 1 yang guru berikan karena

merasa kesulitan, guru pun membantu dan mengarahkan siswa

memahami soal pada LKS 1 dan menuntun siswa untuk mencari

referensi dalam buku. Ada pula siswa yang kebingungan karena

membandingkan soal LKS 1 dengan materi pada buku, setelah

guru lihat sebenarnya bukan materi yang berbeda namun siswa

yang masih belum bisa memahami dan membedakan antara

cermin dan bangun yang dicerminkan. Terlihat juga beberapa

respon siswa yang kegirangan karena bisa menemukan rumus

dengan penemuan terbimbing tersebut, kemudian mengerjakan

latihan soal dengan konsep yang ada, bukan hanya meghafal

rumus saja. Secara keseluruhan dinamika kelompok berjalan

dengan cukup baik, siswa mengerjakan dengan antusias, ada yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

51

mengerjakan tetap di tempat duduk, namun ada juga yang

mengerjakannya dilantai depan papan tulis. Guru meminta siswa

untuk saling membantu dalam kelompok dan berjuang untuk

berpikir demi menemukan konsep refleksi dengan benar. Siswa

belum terbiasa dengan penemuan terbimbing pada LKS 1 yang

guru berikan sehingga siswa membutuhkan waktu yang cukup

lama untuk mengerjakan LKS 1 tersebut. Pada akhirnya waktu

tidak memungkinkan untuk siswa mempresentasikan hasil

kerjanya. LKS 1 dikumpulkan kepada guru.

Gambar 4.1 Guru Membimbing Siswa

dalam Mengerjakan LKS

3) Penutup

Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan pembelajaran

kemudian guru menyampaikan bahwa pada pertemuan selanjutnya

akan dibahas tentang bayangan refleksi dari suatu kurva. Guru

pada pertemuan I tidak sempat memberikan tugas rumah

dikarenakan waktu yang tidak cukup, beberapa siswa harus segera

sholat jumat. Bersama-sama berdoa kemudian menyanyikan lagu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

52

Nasional yaitu Halo-halo Bandung untuk mengakhiri pertemuan

tersebut.

b. Pertemuan II

Pertemuan II dilaksanakan pada hari Selasa, 17 Mei 2016 pukul

07.00 – 08.00. Pada pertemuan II ini terjadi pengurangan waktu

selama 15 menit setiap jam pelajaran karena akan diadakan gladi

bersih wisuda kelas XII pada siang hari maka pihak sekolah memberi

kebijakan tersebut. Dengan demikian, guru memiliki waktu sebanyak

2 x 30 menit untuk mengajar. Berikut langkah-langkah pembelajaran

secara rinci.

1) Pendahuluan

Guru memulai pembelajaran dengan menyapa kemudian

meminta salah satu siswa untuk memulai pembelajaran dengan

berdoa. Setelah berdoa bersama-sama menyanyikan lagu

Indonesia Raya. Guru mengecek kehadiran siswa kemudian

memulai pembelajaran dengan menegaskan tentang materi yang

akan dipelajari yaitu menentukan bayangan dari suatu kurva. Guru

membahas mengenai LKS 1 yang telah siswa kerjakan

sebelumnya. LKS 1 yang telah dikoreksi tersebut guru kembalikan

kepada kelompok untuk diperbaiki dalam diskusi kelompok nanti.

2) Inti

Guru menunjukkan refleksi suatu kurva (segmen garis dan

parabola) terhadap sumbu Y dengan GeoGebra. Siswa diminta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

53

untuk mengamati refleksi tersebut. Guru bertanya kepada siswa

seperti berikut:

Guru : “Menurut kalian bagaimana cara untuk

merefleksikan suatu garis menurut gambar yang telah

kalian diamati?”

Siswa : “Merefleksikan terlebih dahulu titik-titik ujung

pada garis.”

Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa,

bahwa jika terdapat gambar suatu segmen garis maka yang harus

dilakukan untuk menentukan bayangannya adalah dengan

merefleksikan minimal 2 titik yang terletak pada garis tersebut.

Setelah itu guru memberikan pertanyaan lanjutan.

Guru : “Bagaimana cara merefleksikan jika gambar

tersebut adalah sebuah parabola yang telah kalian

amati?”

Siswa : “Merefleksikan titik puncak parabola.”

Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa,

bahwa jika terdapat gambar suatu parabola maka yang harus

dilakukan untuk menentukan bayangannya adalah dengan

merefleksikan titik puncak dan titik-titik tertentu pada parabola,

sehingga dapat menjadi patokan siswa dalam menggambar

parabola bayangan dengan baik. Selanjutnya guru

menginstruksikan siswa berkumpul dalam kelompok sesuai

dengan kelompok pada pertemuan sebelumnya. Guru memberikan

LKS 2 kepada siswa sebagai bahan diskusi. Beberapa siswa

bertanya kepada guru mengenai soal di LKS 2. Guru mengarahkan

siswa untuk memahami soal dengan baik. Pada diskusi kali ini,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

54

siswa lebih terbiasa dan lebih cepat dalam mengerjakan LKS 2.

Hal tersebut dimungkinkan karena pengalaman yang telah mereka

alami sebelumnya dalam mengerjakan LKS 1. Namun, meski

begitu waktu yang ada tetap tidak cukup untuk perwakilan

kelompok mempresentasikan hasil kerjanya karena total

pembelajaran hanya 1 jam. LKS 1 dan 2 dikumpulkan kepada

guru.

3) Penutup

Guru bersama dengan siswa menyimpulkan pembelajaran

kemudian guru menginformasikan bahwa pada pembelajaran

selanjutnya akan dipelajari bayangan refleksi dari suatu bangun

datar. Guru tidak sempat memberikan tugas rumah kepada siswa

karena waktu yang terbatas. Guru menutup pembelajaran dengan

salam.

c. Pertemuan III

Pertemuan III rencana diadakan pada hari Rabu, 18 Mei 2016.

Namun dikarenakan pada hari tersebut diadakan wisuda siswa kelas

XII maka sekolah meliburkan seluruh siswa kelas X dan XI (kecuali

yang bertugas pada pelepasan wisuda kelas XII). Dengan begitu

penelitian mundur 1 kali pertemuan sehingga dilaksanakan pada hari

Jumat, 20 Mei 2016 pukul 10.30 – 11.30. Pada hari tersebut sekolah

mengadakan upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional pada pagi

hari, sehingga sekolah memberikan kebijakan untuk mengurangi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

55

waktu 15 menit setiap jam pembelajaran. Dengan demikian, guru

memiliki waktu 2 x 30 menit untuk mengajar. Berikut rincian langkah-

langkah pembelajaran.

1) Pendahuluan

Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam

dan mengecek kehadiran siswa. Guru menegaskan materi yang

akan dipelajari yaitu menentukan refleksi dari suatu bangun datar.

Guru membahas mengenai LKS 2 yang telah siswa kerjakan

sebelumnya. LKS 2 yang telah dikoreksi tersebut guru kembalikan

kepada kelompok untuk diperbaiki dalam diskusi kelompok nanti.

2) Inti

Guru menunjukkan refleksi suatu bangun datar (lingkaran)

terhadap sumbu X dengan GeoGebra. Siswa diminta untuk

mengamati refleksi tersebut, kemudian guru menanyakan

bagaimana cara merefleksikan lingkaran tersebut terhadap sumbu

X. Beberapa siswa menjawab mengambil titik pusat pada

lingkaran untuk direfleksikan terlebih dahulu. Kemudian guru

lanjut menanyakan bagaimana dengan jari-jari dari lingkaran

tersebut. Siswa pun menjawab bahwa jari-jari dari lingkaran

tersebut tetap sama. Guru menginstruksikan kepada siswa untuk

kembali berkumpul bersama teman satu kelompoknya. Terdengar

beberapa siswa mengeluh bosan dengan anggota kelompoknya,

namun setelah diskusi dimulai nampak bahwa siswa tetap antusias

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

56

saat mengerjakan LKS 3 yang telah guru bagikan. Siswa tetap

mengerjakannya dengan baik, saling membantu dan sesekali

beberapa siswa bertanya kepada guru karena mereka merasa

kesulitan melihat bangun yang dicerminkan. Saat guru mengamati

siswa yang sedang kerja kelompok sebagian besar siswa aktif

mengerjakan soal-soal pada LKS bahkan ada 1 kelompok yang

kreatif menggunakan cermin sungguhan untuk melihat bayangan

bangun setelah dicerminkan. Kemudian beberapa kelompok lain

pun mengikuti cara tersebut dengan bergantian menggunakan

cermin. Namun dalam setiap diskusi kelompok tidak dapat

dipungkiri suatu waktu ada beberapa siswa yang terkadang lebih

memilih untuk bermain HP dan bercanda dengan teman lain. Guru

bertugas mengingatkan siswa untuk kembali fokus pada pekerjaan

kelompoknya. Pada pertemuan kali ini waktu kembali menjadi

alasan guru untuk tidak sempat meminta siswa mempresentasikan

pekerjaannya. LKS 2 dan 3 dikumpulkan kepada guru.

Gambar 4.2 Siswa Mengerjakan LKS

dengan Alat Bantu Cermin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

57

3) Penutup

Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan pembelajaran

kemudian menyampaikan kegiatan yang akan dilaksanakan pada

pertemuan selanjutnya yaitu setiap kelompok akan membuat mind

map refleksi. Guru meminta siswa untuk membawa pensil warna

dan spidol. Dengan pengalaman yang telah guru alami, pertemuan

kali ini guru telah mensiasati agar guru tetap dapat memberikan

tugas rumah kepada siswa tanpa alasan keterbatasan waktu yakni

dengan memberikan tugas rumah kepada ketua kelas, kemudian

disebarkan kepada siswa yang lainnya. Menurut guru hal tersebut

lebih efektif dari pada memberikannya langsung kepada siswa

dengan waktu yang tidak cukup banyak. Ketua kelas memimpin

doa bersama kemudian menyanyikan lagu nasional berjudul

Garuda Pancasila. Guru menutup pembelajaran dengan

memberikan salam.

d. Pertemuan IV

Pertemuan IV dilaksanakan hari Senin, 23 Mei 2015 pukul 12.15

– 13.45. Pertemuan kali ini waktu yang guru miliki sesuai dengan yang

telah direncanakan. Berikut rincian langkah-langkah pembelajaran.

1) Pendahuluan

Guru memulai pembelajaran dengan menyapa kemudian

mengecek kehadiran siswa. Guru meminta siswa untuk

mengumpulkan tugas rumah yang telah guru berikan pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

58

pertemuan sebelumnya. Guru mengecek adakah siswa yang masih

belum paham atau kesulitan dalam mengerjakan tugas rumah yang

guru berikan. Guru membahas sebentar soal yang menurut

beberapa siswa sulit dalam mengerjakannya. Guru juga membahas

LKS 3 yang telah dikerjakan sebelumnya. LKS 3 yang telah

dikoreksi tersebut dibagikan kembali kepada kelompok dan

diperbaiki saat diskusi kelompok nanti.

2) Inti

Guru menjelaskan tentang metode mind mapping, kemudian

memberikan contoh mind map pada materi barisan dan deret. Guru

menanyakan apakah ada yang masih belum jelas. Beberapa siswa

hanya bertanya berkaitan dengan gambar, apakah bebas dalam

pemilihan tema gambar. Tema gambar bebas, hal ini bertujuan

untuk melatih kreativitas siswa dalam berpikir kemudian

mengaplikasikan tema dalam mind map. Guru menginstruksikan

siswa berkumpul dalam kelompok dan membagikan kertas A3

sebagai media dalam menggambar. Guru juga membagikan LKS 1

dan 2 yang telah kelompok perbaiki dan kerjakan sebagai referensi

materi dalam menyusun mind map. Guru memberikan cabang

utama terlebih dahulu dalam memetakan materi refleksi seperti

sifat, cermin dan yang dicerminkan. Cabang selanjutnya guru

meminta siswa untuk berpikir dan berlatih dalam memetakannya.

Beberapa siswa terlihat mensketsa cabang-cabang mind map pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

59

kertas buku mereka. Sesekali guru menghampiri dan membantu

dalam memetakan cabang-cabang tersebut dengan memberikan

pertanyaan-pertanyaan yang mengarahkan. Siswa terlihat sangat

antusias mengerjakan mind map dalam kelompok, mereka

bersama-sama membagi tugas antara siswa yang memikirkan tema

gambar kemudian menggambar dan yang memikirkan pemetaan

materi agar dapat terselesaikan dengan lebih cepat. Pada

pertemuan IV ini siswa sungguh sudah terbiasa dengan dinamika

kelompok yang berkualitas, saling bekerjasama dan hanya

segelintir orang yang bermain-main dalam kelompok. Guru

melihat beberapa kelompok kebingungan dalam memetakan

cermin dalam refleksi. Guru pun akhirnya membantu dipapan tulis

dengan memetakan cermin pada titik. Guru menjelaskan sebentar

kemudian siswa pun mengerti dan mulai mengerjakan kembali.

Guru memantau siswa sekaligus mengarahkan siswa yang tengah

memetakan materi agar mind map dapat dikerjakan dengan benar.

Kelompok yang paling cepat selesai adalah kelompok 6. Guru

meminta kelompok untuk maju mempresentasikan hasil kerja

kelompoknya. Saat kelompok hendak presentasi, kelompok yang

lain sulit memperhatikan karena masih mengerjakan tugas mereka,

namun guru berupaya memusatkan perhatian mereka kepada

kelompok yang akan presentasi agar mendengarkan dengan baik

ide pemetaan dari kelompok 6. Setelah selesai seluruh kelas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

60

memberikan apresiasi kepada kelompok 6 dengan memberikan

tepuk tangan. Guru memberikan penguatan dengan membacakan

mind map yang di buat kelompok 6 dengan lebih sederhana,

sehingga mind map yang bertuliskan sedikit kata-kata ini tetap

bermakna banyak seperti pada buku yang sangat banyak kata-kata.

Mind map ini lebih terlihat menyeluruh, kompleks namun detail.

Hal yang paling baik adalah dengan mind map materi refleksi ini

menjadi lebih mudah diingat dengan gambarnya. Dengan waktu

yang hampir usai, guru meminta siswa untuk memfoto mind map

masing-masing kelompok dan setiap anggota kelompok wajib

memiliki gambar mind map yang dibuatnya.

Gambar 4.3 Siswa Bekerjasama

Membuat Mind Map

Gambar 4.4 Siswa

Mempresentasikan Mind Map

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

61

3) Penutup

Guru memberikan semangat kepada siswa untuk terus

belajar dan mempersiapkan tes yang akan dilaksanakan pada

pertemuan selanjutnya. Siswa dapat belajar dengan lebih sederhana

melalui mind map yang telah mereka buat. Ketua kelas memimpin

doa dan menyanyikan lagu Nasional yaitu Halo-halo Bandung.

Guru menutup pembelajaran dengan mengucap salam.

e. Pertemuan V

Pertemuan V dilaksanakan pada hari Selasa, 24 Mei 2016 pukul

07.15 – 08.45. Ini merupakan pertemuan terakhir dengan siswa

dikelas. Berikut rincian langkah-langkah pembelajarannya.

1) Pendahuluan

Guru memulai pembelajaran dengan menyapa siswa

kemudian meminta salah seorang siswa memimpin doa. Bersama-

sama menyanyikan lagu Indonesia Raya. Guru mengecek

kehadiran siswa kemudian memberi semangat dan menyiapkan

siswa untuk melaksanakan tes akhir.

2) Inti

Guru meminta siswa untuk memasukkan semua buku

catatan dan kertas yang ada ke dalam tas. Siswa hanya perlu

menyediakan alat tulis di atas meja. Guru mulai membagikan soal

kepada siswa. Waktu untuk mengerjakan soal tes akhir 60 menit.

Saat mengerjakan siswa terlihat tenang namun ada beberapa siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

62

yang terindikasi bekerjasama dan saling melihat jawaban. Guru

pun memindah siswa tersebut ke tempat duduk yang lain dengan

tujuan terhindar dari segala kecurangan. Bagi siswa yang

diindikasi membuat keributan dengan teman, guru memindahkan

siswa di tempat paling belakang tanpa teman sebangku. Guru

memantau siswa dengan seksama agar tes ini berlangsung dengan

jujur serta tetap memberikan semangat. Beberapa siswa selesai

sebelum waktunya dan mengumpulkan kepada guru. Kelas

menjadi sedikit ribut dengan adanya siswa yang telah selesai. Guru

mengingatkan siswa untuk tetap menjaga ketenangan karena masih

ada siswa lain yang mengerjakan ujian. Setelah wakunya habis,

seluruh siswa harus mengumpulkan kertas ujian kepada guru. Guru

membereskan semua kertas ujian dan memasukkannya ke dalam

kotak map. Sesaat kemudian guru meminta siswa untuk bersama-

sama merefleksikan pengalaman yang telah dilalui bersama saat

belajar materi refleksi dari pertemuan I hingga sekarang. Guru

kemudian membagikan kuesioner motivasi belajar. Guru

menekankan kepada siswa untuk serius dalam memberikan

penilaian sesuai dengan yang dialami siswa selama ini. Guru pun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

63

menyampaikan bahwa kuesioner ini tidak akan mempengaruhi

nilai pada tes akhir siswa. Setelah selesai siswa mengumpulkan

kembali kuesioner kepada guru.

Gambar 4.5 Siswa Mengerjakan Tes Akhir

3) Penutup

Guru memberikan semangat dan juga berterimakasih kepada

siswa atas partisipasinya dalam melaksanakan pembelajaran

selama ini. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan

salam.

B. Tabulasi Data

1. Data Hasil Kuesioner Motivasi Belajar Siswa

Data kuesioner motivasi belajar digunakan untuk mengukur tingkat

motivasi belajar siswa selama mengikuti proses pembelajaran

menggunakan metode mind mapping. Pernyataan dalam kuesioner terdiri

dari 15 pernyataan positif dan 15 pernyataan negatif. Kuesioner diisi oleh

siswa sesuai dengan yang mereka rasakan selama mengikuti proses

pembelajaran. Berikut ini ringkasan data banyaknya siswa yang menjawab

pilihan pernyataan kuesioner motivasi belajar siswa berdasarkan setiap

pernyataannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

64

Tabel 4.2 Ringkasan Pilihan Pernyataan 32 Siswa Tiap Pernyataan

No Pernyataan Bentuk

Pernyataan

Jumlah Siswa yang

Menjawab

STS TS S SS

1 Saya belajar materi refleksi hanya jika disuruh

orang tua atau guru Negatif 5 18 6 3

2 Saya bertanya kepada guru atau teman ketika

saya kurang paham tentang materi refleksi Positif 0 0 18 14

3 Saya bersungguh-sungguh dalam

mempersiapkan ujian materi refleksi Positif 1 2 22 7

4 Saya mau bertanya kepada guru atau teman

meski saya tidak diminta untuk bertanya Positif 0 5 19 8

5

Saya lebih memilih melihat hasil pekerjaan

teman daripada membaca dari buku dalam

mengerjakan tugas

Negatif 3 24 4 1

6

Selain buku yang digunakan oleh guru, saya

mempelajari buku-buku lain mengenai materi

refleksi

Positif 3 5 21 3

7 Saya malas mempersiapkan diri untuk

menghadapi ujian refleksi Negatif 8 15 7 2

8 Saya tidak berkonsultasi dengan guru saat

mengerjakan tugas Negatif 1 24 6 1

9

Saya memilih membuka situs media sosial

daripada membaca referensi tentang mata

pelajaran refleksi di internet

Negatif 4 21 7 0

10 Saat guru memberikan tugas, saya merasa siap

untuk mengerjakannya Positif 0 12 18 2

11 Saya bertanya kepada guru hanya saat diminta

untuk bertanya oleh teman atau guru Negatif 2 23 4 3

12 Saya belajar mata pelajaran refleksi atas dasar

inisiatif sendiri Positif 1 8 20 3

13 Saya tidak terlibat aktif dalam kelompok saat

mengerjakan tugas refleksi Negatif 10 17 4 1

14 Saya belajar materi refleksi jika sedang

mengerjakan tugas rumah saja Negatif 1 18 10 2

15 Saat mengerjakan tugas kelompok saya

menyelesaikan tugas dengan tidak tepat waktu Negatif 2 22 8 0

16

Saya hampir selalu berusaha terlibat aktif

dalam kerja kelompok pada mata pelajaran

refleksi

Positif 1 2 24 5

17

Saya berkonsultasi dengan guru atau

seseorang yang lebih ahli agar dapat

mengerjakan tugas dengan baik

Positif 0 1 21 10

18

Saat mengerjakan tugas kelompok saya tidak

menyumbang ide untuk memetakan materi

refleksi

Negatif 11 20 0 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

65

No Pernyataan Bentuk

Pernyataan

Jumlah Siswa yang

Menjawab

STS TS S SS

19 Saya mengerjakan tugas dengan mencari

referensi dari perpustakaan atau internet Positif 1 6 19 6

20 Saya mengulang materi pelajaran refleksi saat

di rumah meski tidak ada tugas rumah Positif 1 12 17 2

21

Saya tidak bertanya kepada orang lain

meskipun saya belum memahami materi yang

disampaikan

Negatif 8 20 3 1

22 Saya tidak mencari referensi dari manapun

saat mengerjakan tugas yang diberikan Negatif 5 24 2 1

23 Saya tidak mencontek kelompok lain dalam

menyelesaikan tugas yang diberikan guru Positif 0 2 25 5

24

Saya merasa membeli buku tentang mata

pelajaran refleksi hanya membuang-buang

uang

Negatif 6 21 4 1

25 Dengan menggunakan mind map mengulang

materi refleksi terasa lebih mudah Positif 1 2 18 11

26 Saya tidak hanya menggunakan buku sebagai

referensi tetapi juga menggunakan internet Positif 1 4 22 5

27

Walaupun tugas yang diberikan guru sedikit,

saya merasa tidak siap mengerjakan tugas

tersebut

Negatif 3 22 6 1

28 Saya menyelesaikan tugas yang diberikan

guru dengan tepat waktu Positif 1 4 26 1

29 Mengulang materi refleksi menggunakan mind

map terasa sulit Negatif 8 22 1 1

30 Saya menyumbang ide saat mengerjakan tugas

kelompok memetakan materi refleksi Positif 1 0 23 8

Keterangan:

STS : Sangat Tidak Setuju

TS : Tidak Setuju

S : Setuju

SS : Sangat Setuju

Selain data di atas, peneliti juga menyajikan skor lengkap yang didapat

setiap siswa di semua pernyataan yang dijawabnya. Peneliti mengolah penskoran

dengan menggunakan skala Likert yang terdapat pada Tabel 3.3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

66

Berikut tabulasi data lengkap penskoran yang didapatkan setiap siswa.

Tabel 4.3 Penskoran Kuesioner Motivasi Belajar Siswa

NO

Kode

Siswa/Jenis

Pernyataan

Skor Setiap Nomor

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

N P P P N P N N N P N P N N N P P N P P N N P N P P N P N P

1 S-1 3 3 1 3 3 3 1 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3

2 S-2 1 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 3 3 1 3 3 3 3 3 2 2 3 3 4 4 2 3 2 4 3

3 S-3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 2 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3

4 S-4 1 3 3 2 2 1 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3

5 S-5 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

6 S-6 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4

7 S-7 2 4 3 3 2 2 3 3 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3

8 S-8 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

9 S-9 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

10 S-10 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 4 3

11 S-11 3 3 3 2 3 3 3 3 4 2 1 3 3 2 2 3 4 4 3 4 3 2 4 3 4 3 3 3 3 3

12 S-12 3 4 4 4 3 4 3 3 2 4 4 3 4 3 3 4 3 4 2 3 4 3 4 2 3 3 3 3 3 4

13 S-13 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4

14 S-14 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3

15 S-15 2 4 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3

16 S-16 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

17 S-17 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3

18 S-18 1 4 4 3 1 1 1 1 4 2 1 1 1 4 4 1 4 1 1 1 1 1 4 4 1 1 1 1 1 1

19 S-19 2 3 3 3 2 2 3 3 2 2 3 2 4 2 2 3 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

67

NO

Kode

Siswa/Jenis

Pernyataan

Skor Setiap Nomor

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

N P P P N P N N N P N P N N N P P N P P N N P N P P N P N P

20 S-20 3 3 2 2 3 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3

21 S-21 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3

22 S-22 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 4

23 S-23 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 4 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3

24 S-24 3 4 3 4 4 3 2 3 3 2 4 3 4 3 4 4 4 4 2 3 4 4 3 4 4 2 4 4 4 4

25 S-25 3 3 2 2 3 2 2 2 3 3 1 3 3 1 2 3 2 3 4 2 2 4 3 1 3 4 3 2 3 4

26 S-26 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3

27 S-27 3 3 3 3 3 3 4 2 4 3 3 2 4 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

28 S-28 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

29 S-29 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

30 S-30 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4

31 S-31 3 4 3 4 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 2 2 3 2 2 2 4 3 3 3 3 4

32 S-32 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

Keterangan:

P : Pernyataan Positif

N : Pernyataan Negatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

68

2. Data Hasil Belajar Siswa

Data yang akan peneliti sajikan adalah data hasil tes akhir siswa pada

materi subbab refleksi kelas XI yang telah mengalami skoring dengan

pedoman penilaian pada lampiran B.4. Berikut tabulasi data penskoran

yang didapatkan siswa pada setiap nomor soal.

Tabel 4.4 Penskoran Hasil Belajar Siswa

No

Kode

Siswa /

Skor Maks

SKOR BUTIR SOAL SETIAP NOMOR SOAL

NO 1 NO 2 NO 3 NO 4 NO 5 NO 6

3 8 8 8 5 10

1 S-1 3 6 8 8 4 5

2 S-2 3 7 8 7 3 7

3 S-3 3 8 8 8 5 10

4 S-4 3 7 7 8 5 8

5 S-5 3 8 8 8 5 8

6 S-6 3 7 8 8 5 8

7 S-7 2 5 2 6 5 8

8 S-8 3 8 8 6 5 5

9 S-9 3 7 8 8 5 10

10 S-10 2 7 2 6 0 5

11 S-11 3 7 7 8 5 9

12 S-12 3 8 8 8 5 9

13 S-13 3 8 7 8 4 9

14 S-14 3 6 6 8 2 6

15 S-15 2 3 3 8 2 3

16 S-16 3 7 8 8 5 7

17 S-17 3 6 4,5 8 3 5

18 S-18 3 6 2 6 4 6

19 S-19 3 6 2 8 2 9

20 S-20 3 7,5 7 8 5 8

21 S-21 2 7,5 8 8 5 10

22 S-22 3 8 8 8 5 8

23 S-23 3 8 8 8 5 10

24 S-24 2 8 8 8 3 9

25 S-25 3 8 6 8 5 10

26 S-26 3 8 8 8 5 10

27 S-27 3 6 4,5 8 3 8

28 S-28 3 8 8 8 5 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

69

No

Kode

Siswa /

Skor Maks

SKOR BUTIR SOAL SETIAP NOMOR SOAL

NO 1 NO 2 NO 3 NO 4 NO 5 NO 6

3 8 8 8 5 10

29 S-29 3 8 8 8 5 4

30 S-30 3 8 2 8 5 5

31 S-31 2 5,5 6 6 2 8

32 S-32 3 7 8 8 4 10

C. Analisis Data

1. Analisis Pelaksanaan Penelitian

Analisis pelaksanaan penelitian ini dilihat dari perbandingan rencana

yang telah peneliti buat dalam RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

dengan pelaksanaan pembelajaran yang terjadi. Secara keseluruhan

pelaksanaan terjadi sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Namun di

lapangan terjadi beberapa situasi yang diluar kehendak peneliti, yaitu

adanya pengurangan waktu pembelajaran karena sekolah memiliki agenda

tersendiri. Selain itu juga karena faktor siswa yang belum terbiasa dalam

mengerjakan LKS (Lembar Kerja Siswa) dengan penemuan terbimbing,

sehingga waktu yang dibutuhkan siswa dalam diskusi kelompok melebihi

batas waktu yang telah peneliti alokasikan. Hal-hal tersebut

mengakibatkan beberapa langkah akhir pembelajaran tidak terlaksana.

Seperti mempresentasikan hasil kerja kelompok siswa dan dalam

memberikan tugas rumah. Hal tersebut terjadi 3 kali pertemuan yaitu pada

pertemuan I, II dan III. Pada pertemuan IV dan V berjalan dengan sangat

lancar dan terlaksana sesuai dengan RPP yang telah dibuat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

70

2. Analisis Motivasi Belajar Siswa

Data motivasi belajar yang telah peneliti paparkan pada tabulasi data

Tabel 4.3 terdiri dari 32 responden siswa. Peneliti melaksanakan telaah

kekonsistenan sebelum melaksanakan analisis data. Terdapat 1 siswa

yakni siswa nomor 18 yang menunjukkan respon yang tidak konsisten.

Berikut data skor jawaban siswa nomor 18 yang tidak konsisten.

Tabel 4.5 Jawaban Siswa Nomor 18 yang Tidak Konsisten

No

No

Pasangan

Pernyataan

Jenis

Pernyataan

Jawaban

Siswa

Skor

Jawaban

1 2

21

P

N

SS

SS

4

1

2 6

24

P

N

STS

STS

1

4

3 26

9

P

N

STS

STS

1

4

4 17

8

P

N

SS

SS

4

1

5 23

5

P

N

SS

SS

4

1

6 28

15

P

N

STS

STS

1

4

7 3

7

P

N

SS

SS

4

1

8 20

14

P

N

STS

STS

1

4

Peneliti harus melakukan klarifikasi terhadap siswa nomor 18 dengan

tanya jawab, agar data siswa tersebut dapat dianalisis. Namun dikarenakan

waktu yang terbatas membuat peneliti tidak dapat melaksanakan tanya

jawab terhadap siswa tersebut. Dengan demikian data siswa nomor 18

tidak dapat diikutkan ke dalam analisis karena pernyataannya yang tidak

konsisten.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

71

Tabel 4.6 Ringkasan Pilihan Pernyataan 31 Siswa Tiap Pernyataan

No Pernyataan Bentuk

Pernyataan

Jumlah Siswa yang

Menjawab

STS TS S SS

1 Saya belajar materi refleksi hanya jika

disuruh orang tua atau guru Negatif 5 18 6 22

2

Saya bertanya kepada guru atau teman

ketika saya kurang paham tentang materi

refleksi

Positif 0 0 18 13

3 Saya bersungguh-sungguh dalam

mempersiapkan ujian materi refleksi Positif 1 2 22 6

4

Saya mau bertanya kepada guru atau

teman meski saya tidak diminta untuk

bertanya

Positif 0 5 18 8

5

Saya lebih memilih melihat hasil pekerjaan

teman daripada membaca dari buku dalam

mengerjakan tugas

Negatif 3 24 4 0

6

Selain buku yang digunakan oleh guru,

saya mempelajari buku-buku lain

mengenai materi refleksi

Positif 2 5 21 3

7 Saya malas mempersiapkan diri untuk

menghadapi ujian refleksi Negatif 8 15 7 1

8 Saya tidak berkonsultasi dengan guru saat

mengerjakan tugas Negatif 1 24 6 0

9

Saya memilih membuka situs media sosial

daripada membaca referensi tentang mata

pelajaran refleksi di internet

Negatif 3 21 7 0

10 Saat guru memberikan tugas, saya merasa

siap untuk mengerjakannya Positif 0 11 18 2

11

Saya bertanya kepada guru hanya saat

diminta untuk bertanya oleh teman atau

guru

Negatif 2 23 4 2

12 Saya belajar mata pelajaran refleksi atas

dasar inisiatif sendiri Positif 0 8 20 3

13 Saya tidak terlibat aktif dalam kelompok

saat mengerjakan tugas refleksi Negatif 10 17 4 0

14 Saya belajar materi refleksi jika sedang

mengerjakan tugas rumah saja Negatif 0 18 10 2

15

Saat mengerjakan tugas kelompok saya

menyelesaikan tugas dengan tidak tepat

waktu

Negatif 1 22 8 0

16

Saya hampir selalu berusaha terlibat aktif

dalam kerja kelompok pada mata pelajaran

refleksi

Positif 0 2 24 5

17

Saya berkonsultasi dengan guru atau

seseorang yang lebih ahli agar dapat

mengerjakan tugas dengan baik

Positif 0 1 21 9

18

Saat mengerjakan tugas kelompok saya

tidak menyumbang ide untuk memetakan

materi refleksi

Negatif 11 20 0 0

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

72

No Pernyataan Bentuk

Pernyataan

Jumlah Siswa yang

Menjawab

STS TS S SS

19 Saya mengerjakan tugas dengan mencari

referensi dari perpustakaan atau internet Positif 0 6 19 6

20 Saya mengulang materi pelajaran refleksi

saat di rumah meski tidak ada tugas rumah Positif 0 12 17 2

21

Saya tidak bertanya kepada orang lain

meskipun saya belum memahami materi

yang disampaikan

Negatif 8 20 3 0

22 Saya tidak mencari referensi dari manapun

saat mengerjakan tugas yang diberikan Negatif 5 24 2 0

23

Saya tidak mencontek kelompok lain

dalam menyelesaikan tugas yang diberikan

guru

Positif 0 2 25 4

24

Saya merasa membeli buku tentang mata

pelajaran refleksi hanya membuang-buang

uang

Negatif 5 21 4 1

25

Dengan menggunakan mind map

mengulang materi refleksi terasa lebih

mudah

Positif 0 2 18 11

26

Saya tidak hanya menggunakan buku

sebagai referensi tetapi juga menggunakan

internet

Positif 0 4 22 5

27

Walaupun tugas yang diberikan guru

sedikit, saya merasa tidak siap

mengerjakan tugas tersebut

Negatif 3 22 6 0

28 Saya menyelesaikan tugas yang diberikan

guru dengan tepat waktu Positif 0 4 26 1

29 Mengulang materi refleksi menggunakan

mind map terasa sulit Negatif 8 22 0 1

30 Saya menyumbang ide saat mengerjakan

tugas kelompok memetakan materi refleksi Positif 0 0 23 8

Dari Tabel 4.6 data peneliti analisis menggunakan skala Likert yang

terdapat pada Tabel 3.3 berdasarkan setiap pernyataan, maka diperoleh

data sebagai berikut.

Tabel 4.7 Total Skor Setiap Pernyataan 31 Siswa

No Pernyataan Total Skor

1 Saya belajar materi refleksi hanya jika disuruh orang tua atau

guru 88

2 Saya bertanya kepada guru atau teman ketika saya kurang paham

tentang materi refleksi 106

3 Saya bersungguh-sungguh dalam mempersiapkan ujian materi

refleksi 95

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

73

No Pernyataan Total Skor

4 Saya mau bertanya kepada guru atau teman meski saya tidak

diminta untuk bertanya 96

5 Saya lebih memilih melihat hasil pekerjaan teman daripada

membaca dari buku dalam mengerjakan tugas 92

6 Selain buku yang digunakan oleh guru, saya mempelajari buku-

buku lain mengenai materi refleksi 87

7 Saya malas mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian refleksi 92

8 Saya tidak berkonsultasi dengan guru saat mengerjakan tugas 88

9 Saya memilih membuka situs media sosial daripada membaca

referensi tentang mata pelajaran refleksi di internet 89

10 Saat guru memberikan tugas, saya merasa siap untuk

mengerjakannya 84

11 Saya bertanya kepada guru hanya saat diminta untuk bertanya

oleh teman atau guru 87

12 Saya belajar mata pelajaran refleksi atas dasar inisiatif sendiri 88

13 Saya tidak terlibat aktif dalam kelompok saat mengerjakan tugas

refleksi 99

14 Saya belajar materi refleksi jika sedang mengerjakan tugas rumah

saja 78

15 Saat mengerjakan tugas kelompok saya menyelesaikan tugas

dengan tidak tepat waktu 86

16 Saya hampir selalu berusaha terlibat aktif dalam kerja kelompok

pada mata pelajaran refleksi 96

17 Saya berkonsultasi dengan guru atau seseorang yang lebih ahli

agar dapat mengerjakan tugas dengan baik 101

18 Saat mengerjakan tugas kelompok saya tidak menyumbang ide

untuk memetakan materi refleksi 104

19 Saya mengerjakan tugas dengan mencari referensi dari

perpustakaan atau internet 93

20 Saya mengulang materi pelajaran refleksi saat di rumah meski

tidak ada tugas rumah 83

21 Saya tidak bertanya kepada orang lain meskipun saya belum

memahami materi yang disampaikan 98

22 Saya tidak mencari referensi dari manapun saat mengerjakan

tugas yang diberikan 96

23 Saya tidak mencontek kelompok lain dalam menyelesaikan tugas

yang diberikan guru 95

24 Saya merasa membeli buku tentang mata pelajaran refleksi hanya

membuang-buang uang 92

25 Dengan menggunakan mind map mengulang materi refleksi terasa

lebih mudah 102

26 Saya tidak hanya menggunakan buku sebagai referensi tetapi juga

menggunakan internet 94

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

74

No Pernyataan Total Skor

27 Walaupun tugas yang diberikan guru sedikit, saya merasa tidak

siap mengerjakan tugas tersebut 90

28 Saya menyelesaikan tugas yang diberikan guru dengan tepat

waktu 90

29 Mengulang materi refleksi menggunakan mind map terasa sulit 100

30 Saya menyumbang ide saat mengerjakan tugas kelompok

memetakan materi refleksi 101

Dari Tabel 4.7 dikelompokkan berdasarkan aspek motivasi belajar

sesuai Tabel 3.1. Peneliti menghitung total skor kemudian menghitung

persentasenya, berikut hasil perhitungan total skor dan persentasenya:

Tabel 4.8 Total Skor dan Persentase Motivasi Belajar Setiap Aspek

No

Aspek

Motivasi

Belajar

Nomor

Pernyataan

Positif

Nomor

Pernyataan

Negatif

Jumlah

Skor

Total

Skor Persentase

1 Keinginan

untuk belajar

2

12

4

6

26

21

1

11

24

9

204

176

183

179

183

925 74,6%

2

Kesungguhan

untuk

menyelesaikan

tugas

17

19

23

10

28

16

30

8

22

5

27

15

13

18

189

189

187

174

176

195

205

1315 75,7%

3

Komitmen

untuk terus

belajar

3

20

25

7

14

29

187

161

202

562 73,9%

Dari Tabel 4.8 dapat diketahui bahwa keinginan 31 siswa kelas XI

IPA 1 untuk belajar selama pembelajaran matematika menggunakan

metode mind mapping pada subbab refleksi sebesar 74,6%. Kesungguhan

siswa tersebut untuk menyelesaikan tugas selama pembelajaran sebesar

75,7%, dan komitmen siswa tersebut untuk terus belajar selama

pembelajaran sebesar 73,9%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

75

Data penskoran yang telah dipaparkan pada tabel 4.3 peneliti analisis

31 data yang konsisten dengan menghitung total skor motivasi belajar

setiap siswa kemudian menentukan kriteria motivasi belajar siswa

berdasarkan tabel 3.4. Berikut data hasil analisis motivasi belajar.

Tabel 4.9 Analisis Motivasi Belajar Siswa

No Kode Siswa Total Skor Keterangan

1 S-1 78 Cukup

2 S-2 76 Cukup

3 S-3 100 Tinggi

4 S-4 76 Cukup

5 S-5 90 Tinggi

6 S-6 99 Tinggi

7 S-7 84 Cukup

8 S-8 90 Tinggi

9 S-9 90 Tinggi

10 S-10 90,00 Tinggi

11 S-11 89 Tinggi

12 S-12 99 Tinggi

13 S-13 104 Tinggi

14 S-14 104 Tinggi

15 S-15 77 Cukup

16 S-16 94 Tinggi

17 S-17 95 Tinggi

18 S-19 83 Cukup

19 S-20 79 Cukup

20 S-21 81 Cukup

21 S-22 103 Sangat Tinggi

22 S-23 87 Tinggi

23 S-24 103 Sangat Tinggi

24 S-25 78 Cukup

25 S-26 98 Tinggi

26 S-27 89 Tinggi

27 S-28 87 Tinggi

28 S-29 92 Tinggi

29 S-30 92 Tinggi

30 S-31 88 Tinggi

31 S-32 95 Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

76

Dari Tabel 4.9 dikelompokkan berdasarkan kategori motivasi belajar

dan dihitung persentasenya.

Tabel 4.10 Persentase Banyak Siswa Sesuai Motivasi Belajar

Banyak Siswa Kategori Persentase

2 Sangat Tinggi 6,5%

20 Tinggi 64,5%

9 Cukup 29%

Dari Tabel 4.10 dapat diketahui bahwa siswa yang memiliki motivasi

cukup sebesar 29% (9 siswa dari 31 siswa), motivasi tinggi sebesar 64,5%

(23 siswa dari 31 siswa), sedangkan siswa yang memiliki motivasi sangat

tinggi sebesar 6,5% (2 siswa dari 31 siswa). Berdasarkan tabel tersebut

dapat dilihat modus dari kriteria motivasi belajar berada pada kriteria

tinggi, yaitu sejumlah 20 siswa dari 31 siswa atau sebesar 64,5%, sehingga

motivasi keseluruhan kelas masuk pada kriteria motivasi tinggi.

3. Analisis Hasil Belajar Siswa

Data yang telah peneliti paparkan pada Tabel 4.4 kemudian peneliti

analisis dengan menghitung nilai dari setiap siswa dengan rumus yang

telah peneliti uraikan pada teknik analisis data. Selanjutnya nilai yang

didapatkan oleh siswa dibandingkan dengan nilai KKM (Kriteria

Ketuntasan Minimal) yaitu 75 maka diperoleh data sebagai berikut.

Tabel 4.11 Analisis Data Tes Hasil Belajar Siswa

No Kode Siswa Total

Skor Nilai Keterangan (KKM 75)

1 S-1 34 81 TUNTAS

2 S-2 35 83,3 TUNTAS

3 S-3 42 100 TUNTAS

4 S-4 38 90,5 TUNTAS

5 S-5 40 95,2 TUNTAS

6 S-6 39 92,9 TUNTAS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

77

No Kode Siswa Total

Skor Nilai Keterangan (KKM 75)

7 S-7 28 66,7 TIDAK TUNTAS

8 S-8 35 83,3 TUNTAS

9 S-9 41 97,6 TUNTAS

10 S-10 22 52,4 TIDAK TUNTAS

11 S-11 39 92,9 TUNTAS

12 S-12 41 97,6 TUNTAS

13 S-13 39 92,9 TUNTAS

14 S-14 31 73,8 TIDAK TUNTAS

15 S-15 21 50 TIDAK TUNTAS

16 S-16 38 90,5 TUNTAS

17 S-17 29,5 70,2 TIDAK TUNTAS

18 S-18 27 64,3 TIDAK TUNTAS

19 S-19 30 71,4 TIDAK TUNTAS

20 S-20 38,5 91,7 TUNTAS

21 S-21 40,5 96,4 TUNTAS

22 S-22 40 95,2 TUNTAS

23 S-23 42 100 TUNTAS

24 S-24 38 90,5 TUNTAS

25 S-25 40 95,2 TUNTAS

26 S-26 42 100 TUNTAS

27 S-27 32,5 77,4 TUNTAS

28 S-28 42 100 TUNTAS

29 S-29 36 85,7 TUNTAS

30 S-30 31 73,8 TIDAK TUNTAS

31 S-31 29,5 70,2 TIDAK TUNTAS

32 S-32 40 95,2 TUNTAS

Dari Tabel 4.11 dikelompokkan berdasarkan keterangan tuntas dan

tidak tuntas serta dihitung persentasenya.

Tabel 4.12 Persentase Banyak Siswa Sesuai Hasil Belajar

Banyak Siswa Kategori Persentase

23 Tuntas 71,9%

9 Tidak Tuntas 28,1%

Dari Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa untuk 32 nilai siswa yang

dianalisis, terdapat 23 siswa yang nilainya mencapai KKM yang sudah

ditetapkan dan terdapat 9 siswa yang nilainya belum mencapai KKM yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

78

sudah ditetapkan. Jika dihitung persentasenya maka diperoleh 71,9%

siswa kelas XI IPA 1 mencapai KKM, dan 28,1% siswa kelas XI IPA 1

belum mencapai KKM.

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Pembelajaran matematika menggunakan metode mind mapping pada

materi subbab refleksi merupakan metode baru yang belum pernah

diaplikasikan guru dalam pembelajaran. Selama proses pembelajaran siswa

belajar dalam kelompok dan menggunakan LKS (Lembar Kerja Siswa)

sebagai media pembelajaran dalam kurikulum 2013. Guru sangat jarang

menggunakan LKS sebagai media pembelajaran sehingga siswa

membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menyesuaikan diri bekerjasama

menyelesaikan setiap penemuan terbimbing maupun soal yang diberikan

dalam LKS.

Pelaksanaan pembelajaran terlaksana sesuai dengan RPP yang telah

peneliti buat, namun ada beberapa langkah yang tidak terlaksana dikarenakan

adanya pengurangan waktu dari pihak sekolah yakni langkah presentasi

sebanyak 3 kali pada pertemuan I, II dan III. Terkait dengan peniadaan

langkah presentasi, digantikan dengan adanya feedback dari peneliti sehingga

tidak terlalu mempengaruhi motivasi belajar siswa selama mengikuti

pembelajaran maupun hasil belajar siswa setelah melaksanakan pembelajaran.

Motivasi belajar yang peneliti ukur adalah motivasi intrinsik yang

peneliti bagi menjadi 3 aspek, yakni keinginan untuk belajar, kesungguhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

79

untuk menyelesaikan tugas dan komitmen untuk terus belajar. Berdasarkan

Tabel 4.8 dari 31 siswa yang dianalisis dapat diketahui bahwa siswa kelas XI

IPA 1 menurut ketiga aspek tersebut memiliki persentase sebagai berikut.

Keinginan siswa kelas XI IPA 1 untuk belajar selama proses pembelajaran

dengan metode mind mapping pada subbab refleksi sebesar 74,6%,

kesungguhan siswa tersebut untuk menyelesaikan tugas selama pembelajaran

sebesar 75,7%, dan komitmen siswa tersebut untuk terus belajar selama

pembelajaran sebesar 73,9%. Persentase tersebut menunjukkan angka yang

tidak terlalu jauh satu sama lain. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa

motivasi belajar siswa jika dilihat dari aspeknya menyebar dan tidak

mendominasi satu atau dua aspek saja.

Siswa memiliki keinginan yang tinggi untuk belajar selama proses

pembelajaran, memiliki kesungguhan yang tinggi untuk menyelesaikan tugas

yang peneliti berikan selama pembelajaran dan memiliki komitmen yang

tinggi untuk terus belajar selama pembelajaran. Ketiga hal tersebut terlihat

selama pembelajaran berlangsung ketika siswa saling berkomunikasi dengan

baik untuk mencari referensi melalui buku serta internet, saling bekerjasama

untuk menyelesaikan LKS yang peneliti berikan serta tekun belajar selama

jam pelajaran matematika.

Pada Tabel 4.10 dapat dilihat bahwa siswa yang memiliki motivasi

cukup sebesar 29% (9 siswa dari 31 siswa), motivasi tinggi sebesar 64,5% (20

siswa dari 31 siswa), sedangkan siswa yang memiliki motivasi sangat tinggi

sebesar 6,5% (2 siswa dari 31 siswa). Modus dari kriteria motivasi belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

80

berada pada kriteria tinggi, yaitu sejumlah 20 siswa dari 31 siswa atau sebesar

64,5%. Dengan demikian, peneliti dapat menyimpulkan bahwa motivasi

belajar siswa secara keseluruhan selama mengikuti pembelajaran

menggunakan metode mind mapping pada subbab refleksi tergolong tinggi.

Peneliti menyusun tes akhir berdasarkan kisi-kisi yang telah peneliti

buat pada Tabel 3.2. Hasil tes akhir tersebut akan dibandingkan dengan nilai

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang sudah ditentukan oleh pihak

sekolah yakni 75. Pada Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa dari 32 siswa yang

mengikuti tes akhir. Hasil yang diperoleh yaitu 23 siswa atau sama dengan

71,9% siswa kelas XI IPA 1 mencapai KKM dan 9 siswa atau sama dengan

28,1% siswa kelas XI IPA 1 belum mencapai KKM. Persentase siswa yang

tuntas kemudian dibandingkan dengan standar ketuntasan yang ditetapkan

oleh pihak sekolah. Pembelajaran dikatakan tuntas jika siswa yang mencapai

nilai KKM sebesar 75%. Dalam penelitian ini siswa yang mencapai nilai

KKM sebesar 71,9%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil

belajar 32 siswa kelas XI IPA 1 setelah mengikuti pembelajaran

menggunakan metode mind mapping pada subbab refleksi belum memenuhi

standar ketuntasan yang telah ditetapkan sekolah.

Peneliti menindaklanjuti siswa yang tidak mencapai nilai KKM

sebanyak 9 orang dengan mewawancarai guru pelajaran matematika. Namun

peneliti tidak mendapatkan informasi yang berarti dari guru tersebut. Peneliti

menduga siswa yang mendapatkan nilai di bawah KKM memiliki masalah

abstraksi bangun geometri saat direfleksikan. Hal tersebut peneliti duga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

81

karena siswa tidak memiliki masalah saat pembelajaran pada materi turunan

dan integral.

E. Keterbatasan Penelitian

Selama melaksanakan penelitian di kelas XI IPA 1 dengan

menggunakan metode mind mapping pada subbab refleksi peneliti mengalami

beberapa keterbatasan antara lain:

1. Pengurangan waktu yang terjadi di lapangan tanpa terduga membuat

peneliti kurang maksimal dalam pengolahan waktu selama proses

pembelajaran sehingga beberapa langkah pembelajaran yang telah

direncanakan tidak terlaksana.

2. Peneliti tidak melaksanakan klarifikasi terhadap 1 siswa yang

memberikan respon tidak konsisten dalam pengisian kuesioner karena

keterbatasan waktu penelitian.

3. Peneliti melaksanakan penelitian sendiri sehingga dalam

mendokumentasikan pembelajaran kurang maksimal, peneliti sesekali

meminta tolong siswa untuk membantu mendokumentasikan

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

82

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian “Penerapan Metode Mind Mapping Pada

Pembelajaran Subbab Refleksi Kelas XI IPA 1 SMA N 1 Pakem Tahun

Ajaran 2015/2016”, analisis, dan pembahasan maka peneliti dapat

menyimpulkan beberapa hal sebagai berikut.

1. Motivasi belajar siswa selama mengikuti pembelajaran yang

menggunakan metode mind mapping pada subbab refleksi tergolong

tinggi dengan persentase 64,5%.

2. Hasil belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran yang menggunakan

metode mind mapping pada subbab refleksi belum memenuhi standar

ketuntasan dari pihak sekolah sebesar 75%. Hasil belajar siswa yang

mencapai nilai KKM (tuntas) sebesar 71,9%.

B. Saran

Peneliti menyampaikan beberapa saran sehubungan dengan penelitian

“Penerapan Metode Mind Mapping Pada Pembelajaran Subbab Refleksi Kelas

XI IPA 1 SMA N 1 Pakem Tahun Ajaran 2015/2016”, yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

83

1. Bagi Guru

a. Mengajar menggunakan metode mind mapping pada pembelajaran

matematika dapat digunakan sebagai referensi metode agar

pembelajaran lebih inovatif, terlebih dapat meningkatkan motivasi

serta hasil belajar siswa.

b. Guru dapat mengembangkan metode-metode pembelajaran lainnya

agar pembelajaran di dalam kelas tidak monoton, lebih menarik dan

kreatif.

c. Guru dapat membuat media pembelajaran seperti LKS, alat peraga

dan lain-lain untuk siswa agar siswa lebih bersemangat dalam

menggali informasi suatu materi pelajaran.

2. Bagi Penelitian Selanjutnya

a. Penelitian penerapan metode mind mapping dapat dikolaborasikan

dengan menggunaan alat peraga untuk meningkatkan abstraksi siswa

dalam merefleksikan bangun datar sehingga hasil belajar dapat

meningkat.

b. Penelitian selanjutnya dapat meneliti efektifitas, hubungan atau

korelasi dari metode mind mapping dengan hasil tinjauan yang

diperoleh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

84

DAFTAR PUSTAKA

Agus Suprijono. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Asep Jihad & Abdul Haris. 2013. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi

Pressindo

Syaiful Bahri Djamarah. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta

G. R. Kusumaningtyas. 2010. Pengaruh Pendekatan Inquiry Terpimpin melalui

Metode Eksperimen dan Demonstrasi terhadap Motivasi Belajar Siswa Mata

Pelajaran IPA Kelas V Sekolah Dasar. Yogyakarta: UGM

Kamta Agus Sajaka. 2007. Matematika Interaktif 3A. Bogor: Yudhistira

Moleong, Lexy J. 2008. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya

Nana Sudjana. 1989. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya

Nana Syaodih Sukmadinata. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya

Rawuh. 1992. Geometri Transformasi. Bandung: Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan Direktoral Jendral Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga

Kependidikan Pendidikan Tinggi

Ridwan Abdullah Sani. 2013. Inovasi Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara

Sardiman A. M. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Jakarta: PT

RajaGrafindo Persada

Sartono Wirodikromo. 2007. Matematika SMA Jilid 3A kelas XII IPA. Jakarta:

Penerbit Erlangga

Sugiyono. 2010. Metode Penelitan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta

Suharsimi Arikunto. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi

Aksara

Syaiful Bahri Djamarah. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Toni Buzan. 2008. Buku Pintar Mind Map. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

85

Winkel, W. S. 2009. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi

Zainal Mustafa EQ. 2009. Mengurai Variabel Hingga Instrumentasi. Yogyakarta:

Graha Ilmu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

86

LAMPIRAN A

LAMPIRAN A.1 : Surat Ijin Penelitian

LAMPIRAN A.2 : Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian

LAMPIRAN A.3 : Tabel R

LAMPIRAN A.4 : Daftar Nilai Hasil Uji Coba Tes Akhir

LAMPIRAN A.5 : Perhitungan Uji Validitas Instrumen Tes Hasil Belajar

LAMPIRAN A.6 : Perhitungan Uji Reliabilitas Instrumen Tes Hasil

Belajar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

87

LAMPIRAN A.1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

88

LAMPIRAN A.2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

89

LAMPIRAN A.3

NILAI-NILAI r PRODUCT MOMENT

N Taraf Signif

N Taraf Signif

N Taraf Signif

5% 1% 5% 1% 5% 1%

3 0.997 0.999 27 0.381 0.487 55 0.266 0.345

4 0.950 0.990 28 0.374 0.478 60 0.254 0.330

5 0.878 0.959 29 0.367 0.470 65 0.244 0.317

6 0.811 0.917 30 0.361 0.463 70 0.235 0.306

7 0.754 0.874 31 0.355 0.456 75 0.227 0.296

8 0.707 0.834 32 0.349 0.449 80 0.220 0.286

9 0.666 0.798 33 0.344 0.442 85 0.213 0.278

10 0.632 0.765 34 0.339 0.436 90 0.207 0.270

11 0.602 0.735 35 0.334 0.430 95 0.202 0.263

12 0.576 0.708 36 0.329 0.424 100 0.195 0.256

13 0.553 0.684 37 0.325 0.418 125 0.176 0.230

14 0.532 0.661 38 0.320 0.413 150 0.159 0.210

15 0.514 0.641 39 0.316 0.408 175 0.148 0.194

16 0.497 0.623 40 0.312 0.403 200 0.138 0.181

17 0.482 0.606 41 0.308 0.398 300 0.113 0.148

18 0.468 0.590 42 0.304 0.393 400 0.098 0.128

19 0.456 0.575 43 0.301 0.389 500 0.088 0.115

20 0.444 0.561 44 0.297 0.384 600 0.080 0.105

21 0.433 0.549 45 0.294 0.380 700 0.074 0.097

22 0.423 0.537 46 0.291 0.376 800 0.070 0.091

23 0.413 0.527 47 0.288 0.372 900 0.065 0.086

24 0.404 0.515 48 0.284 0.368 1000 0.062 0.081

25 0.396 0.505 49 0.281 0.364

26 0.388 0.496 50 0.279 0.361

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

90

LAMPIRAN A.4

Daftar Nilai Hasil Uji Coba Tes Akhir

No Siswa SKOR

TOTAL Nilai Keterangan (KKM 75)

1 1 33 78,6 TUNTAS

2 2 32 76,2 TUNTAS

3 3 34 81 TUNTAS

4 4 18 42,9 TIDAK TUNTAS

5 5 31 73,8 TIDAK TUNTAS

6 6 33 78,6 TUNTAS

7 7 25 59,5 TIDAK TUNTAS

8 8 40 95,2 TUNTAS

9 9 38 90,5 TUNTAS

10 10 38 90,5 TUNTAS

11 11 38 90,5 TUNTAS

12 12 33 78,6 TUNTAS

13 13 32 76,2 TUNTAS

14 14 39 92,9 TUNTAS

15 15 25 59,5 TIDAK TUNTAS

16 16 38,5 91,7 TUNTAS

17 17 26 61,9 TIDAK TUNTAS

18 18 35 83,3 TUNTAS

19 19 40,5 96,4 TUNTAS

20 20 35 83,3 TUNTAS

21 21 33 78,6 TUNTAS

22 22 22 52,4 TIDAK TUNTAS

23 23 24 57,1 TIDAK TUNTAS

24 24 35 83,3 TUNTAS

25 25 15 35,7 TIDAK TUNTAS

26 26 23 54,8 TIDAK TUNTAS

27 27 20 47,6 TIDAK TUNTAS

28 28 22 52,4 TIDAK TUNTAS

29 29 21 50 TIDAK TUNTAS

30 30 15 35,7 TIDAK TUNTAS

31 31 29 69 TIDAK TUNTAS

32 32 15 35,7 TIDAK TUNTAS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

91

LAMPIRAN A.5

Perhitungan Uji Validitas Instrumen Tes Hasil Belajar

No Responden SKOR BUTIR SOAL SETIAP NOMOR SOAL SKOR

TOTAL NO 1 NO 2 NO 3 NO 4 NO 5 NO 6

1 1 2 6 8 7 5 5 33

2 2 2 6 8 6 5 5 32

3 3 3 8 5 7 5 6 34

4 4 3 5 5 5 0 0 18

5 5 3 6 6 6 2 8 31

6 6 2 8 7 6 5 5 33

7 7 3 6 2 7 2 5 25

8 8 3 8 8 8 5 8 40

9 9 3 8 8 8 2 9 38

10 10 3 6 8 6 5 10 38

11 11 3 6 8 8 5 10 38

12 12 2 6 8 8 3 6 33

13 13 3 8 5 8 2 6 32

14 14 3 6 8 8 5 9 39

15 15 3 6 2 6 2 6 25

16 16 3 8 8 7,5 2 10 38,5

17 17 2 6 5 6 3 4 26

18 18 3 7 5 7 5 8 35

19 19 2 8 8 7,5 5 10 40,5

20 20 2 8 8 8 5 4 35

21 21 3 8 5 7 5 5 33

22 22 2 6 6 6 2 0 22

23 23 2 6 8 6 2 0 24

24 24 3 6 5 8 5 8 35

25 25 2 4 2 7 0 0 15

26 26 2 8 6 7 0 0 23

27 27 2 5 2 7 3 1 20

28 28 3 0 5 6 4 4 22

29 29 2 3 2 6 0 8 21

30 30 1 2 2 6 0 4 15

31 31 2 8 8 8 3 0 29

32 32 1 4 2 7 1 0 15

JUMLAH 78 196 183 221 98 164 938

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

92

ANALISIS SOAL NO 1

RESPONDEN X

Y X2 Y2 XY NO 1

1 2 33 4 1089 66

2 2 32 4 1024 64

3 3 34 9 1156 102

4 3 18 9 324 54

5 3 31 9 961 93

6 2 33 4 1089 66

7 3 25 9 625 75

8 3 40 9 1600 120

9 3 38 9 1444 114

10 3 38 9 1444 114

11 3 38 9 1444 114

12 2 33 4 1089 66

13 3 32 9 1024 96

14 3 39 9 1521 117

15 3 25 9 625 75

16 3 38,5 9 1482,25 115,5

17 2 26 4 676 52

18 3 35 9 1225 105

19 2 40,5 4 1640,25 81

20 2 35 4 1225 70

21 3 33 9 1089 99

22 2 22 4 484 44

23 2 24 4 576 48

24 3 35 9 1225 105

25 2 15 4 225 30

26 2 23 4 529 46

27 2 20 4 400 40

28 3 22 9 484 66

29 2 21 4 441 42

30 1 15 1 225 15

31 2 29 4 841 58

32 1 15 1 225 15

JUMLAH 78 938 202 29451,5 2367,5

Validitas 0,53

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

93

No. 1

𝐻0 = Soal nomor 1 tidak valid

𝐻𝛼 = Soal nomor 1 valid

Tingkat signifikasi : 𝛼 = 0,05

Daerah penolakan : 𝐻0 ditolak jika 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 0,349 atau 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <

−0,349

Perhitungan

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁∑𝑋𝑌 − (∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2 − (∑𝑋)2}{𝑁∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

𝑟𝑥𝑦 = 32(2367,5) − 78(938)

√{32(202) − (78)2}{32(29451,5) − (938)2}

𝑟𝑥𝑦 = 0,53

Karena 𝑟𝑥𝑦 = 0,53 > 0,349 maka 𝐻0 ditolak.

Jadi, soal nomor 1 valid.

𝑟𝑥𝑦 0,53

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 0,349

Keterangan 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

Validitas Valid

Kualifikasi Cukup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

94

ANALISIS SOAL NO 2

RESPONDEN X

Y X2 Y2 XY NO 2

1 6 33 36 1089 198

2 6 32 36 1024 192

3 8 34 64 1156 272

4 5 18 25 324 90

5 6 31 36 961 186

6 8 33 64 1089 264

7 6 25 36 625 150

8 8 40 64 1600 320

9 8 38 64 1444 304

10 6 38 36 1444 228

11 6 38 36 1444 228

12 6 33 36 1089 198

13 8 32 64 1024 256

14 6 39 36 1521 234

15 6 25 36 625 150

16 8 38,5 64 1482,25 308

17 6 26 36 676 156

18 7 35 49 1225 245

19 8 40,5 64 1640,25 324

20 8 35 64 1225 280

21 8 33 64 1089 264

22 6 22 36 484 132

23 6 24 36 576 144

24 6 35 36 1225 210

25 4 15 16 225 60

26 8 23 64 529 184

27 5 20 25 400 100

28 0 22 0 484 0

29 3 21 9 441 63

30 2 15 4 225 30

31 8 29 64 841 232

32 4 15 16 225 60

JUMLAH 196 938 1316 29451,5 6062

Validitas 0,67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

95

No. 2

𝐻0 = Soal nomor 2 tidak valid

𝐻𝛼 = Soal nomor 2 valid

Tingkat signifikasi : 𝛼 = 0,05

Daerah penolakan : 𝐻0 ditolak jika 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 0,349 atau 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <

−0,349

Perhitungan

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁∑𝑋𝑌 − (∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2 − (∑𝑋)2}{𝑁∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

𝑟𝑥𝑦 = 32(6062) − 196(938)

√{32(1316) − (196)2}{32(29451,5) − (938)2}

𝑟𝑥𝑦 = 0,67

Karena 𝑟𝑥𝑦 = 0,67 > 0,349 maka 𝐻0 ditolak.

Jadi, soal nomor 2 valid.

𝑟𝑥𝑦 0,67

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 0,349

Keterangan 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

Validitas Valid

Kualifikasi Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

96

ANALISIS SOAL NO 3

RESPONDEN X

Y X2 Y2 XY NO 3

1 8 33 64 1089 264

2 8 32 64 1024 256

3 5 34 25 1156 170

4 5 18 25 324 90

5 6 31 36 961 186

6 7 33 49 1089 231

7 2 25 4 625 50

8 8 40 64 1600 320

9 8 38 64 1444 304

10 8 38 64 1444 304

11 8 38 64 1444 304

12 8 33 64 1089 264

13 5 32 25 1024 160

14 8 39 64 1521 312

15 2 25 4 625 50

16 8 38,5 64 1482,25 308

17 5 26 25 676 130

18 5 35 25 1225 175

19 8 40,5 64 1640,25 324

20 8 35 64 1225 280

21 5 33 25 1089 165

22 6 22 36 484 132

23 8 24 64 576 192

24 5 35 25 1225 175

25 2 15 4 225 30

26 6 23 36 529 138

27 2 20 4 400 40

28 5 22 25 484 110

29 2 21 4 441 42

30 2 15 4 225 30

31 8 29 64 841 232

32 2 15 4 225 30

JUMLAH 183 938 1217 29451,5 5798

Validitas 0,75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

97

No. 3

𝐻0 = Soal nomor 3 tidak valid

𝐻𝛼 = Soal nomor 3 valid

Tingkat signifikasi : 𝛼 = 0,05

Daerah penolakan : 𝐻0 ditolak jika 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 0,349 atau 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <

−0,349

Perhitungan

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁∑𝑋𝑌 − (∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2 − (∑𝑋)2}{𝑁∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

𝑟𝑥𝑦 = 32(5798) − 183(938)

√{32(1217) − (183)2}{32(29451,5) − (938)2}

𝑟𝑥𝑦 = 0,75

Karena 𝑟𝑥𝑦 = 0,75 > 0,349 maka 𝐻0 ditolak.

Jadi, soal nomor 3 valid.

𝑟𝑥𝑦 0,75

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 0,349

Keterangan 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

Validitas Valid

Kualifikasi Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

98

ANALISIS SOAL NO 4

RESPONDEN X

Y X2 Y2 XY NO 4

1 7 33 49 1089 231

2 6 32 36 1024 192

3 7 34 49 1156 238

4 5 18 25 324 90

5 6 31 36 961 186

6 6 33 36 1089 198

7 7 25 49 625 175

8 8 40 64 1600 320

9 8 38 64 1444 304

10 6 38 36 1444 228

11 8 38 64 1444 304

12 8 33 64 1089 264

13 8 32 64 1024 256

14 8 39 64 1521 312

15 6 25 36 625 150

16 7,5 38,5 56,25 1482,25 288,75

17 6 26 36 676 156

18 7 35 49 1225 245

19 7,5 40,5 56,25 1640,25 303,75

20 8 35 64 1225 280

21 7 33 49 1089 231

22 6 22 36 484 132

23 6 24 36 576 144

24 8 35 64 1225 280

25 7 15 49 225 105

26 7 23 49 529 161

27 7 20 49 400 140

28 6 22 36 484 132

29 6 21 36 441 126

30 6 15 36 225 90

31 8 29 64 841 232

32 7 15 49 225 105

JUMLAH 221 938 1550,5 29451,5 6599,5

Validitas 0,56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

99

No. 4

𝐻0 = Soal nomor 4 tidak valid

𝐻𝛼 = Soal nomor 4 valid

Tingkat signifikasi : 𝛼 = 0,05

Daerah penolakan : 𝐻0 ditolak jika 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 0,349 atau 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <

−0,349

Perhitungan

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁∑𝑋𝑌 − (∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2 − (∑𝑋)2}{𝑁∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

𝑟𝑥𝑦 = 32(6599,5) − 221(938)

√{32(1550,5) − (221)2}{32(29451,5) − (938)2}

𝑟𝑥𝑦 = 0,56

Karena 𝑟𝑥𝑦 = 0,56 > 0,349 maka 𝐻0 ditolak.

Jadi, soal nomor 4 valid.

𝑟𝑥𝑦 0,56

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 0,349

Keterangan 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

Validitas Valid

Kualifikasi Cukup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

100

ANALISIS SOAL NO 5

RESPONDEN X

Y X2 Y2 XY NO 5

1 5 33 25 1089 165

2 5 32 25 1024 160

3 5 34 25 1156 170

4 0 18 0 324 0

5 2 31 4 961 62

6 5 33 25 1089 165

7 2 25 4 625 50

8 5 40 25 1600 200

9 2 38 4 1444 76

10 5 38 25 1444 190

11 5 38 25 1444 190

12 3 33 9 1089 99

13 2 32 4 1024 64

14 5 39 25 1521 195

15 2 25 4 625 50

16 2 38,5 4 1482,25 77

17 3 26 9 676 78

18 5 35 25 1225 175

19 5 40,5 25 1640,25 202,5

20 5 35 25 1225 175

21 5 33 25 1089 165

22 2 22 4 484 44

23 2 24 4 576 48

24 5 35 25 1225 175

25 0 15 0 225 0

26 0 23 0 529 0

27 3 20 9 400 60

28 4 22 16 484 88

29 0 21 0 441 0

30 0 15 0 225 0

31 3 29 9 841 87

32 1 15 1 225 15

JUMLAH 98 938 410 29451,5 3225,5

Validitas 0,76

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

101

No. 5

𝐻0 = Soal nomor 5 tidak valid

𝐻𝛼 = Soal nomor 5 valid

Tingkat signifikasi : 𝛼 = 0,05

Daerah penolakan : 𝐻0 ditolak jika 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 0,349 atau 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <

−0,349

Perhitungan

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁∑𝑋𝑌 − (∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2 − (∑𝑋)2}{𝑁∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

𝑟𝑥𝑦 = 32(3225,5) − 98(938)

√{32(410) − (98)2}{32(29451,5) − (938)2}

𝑟𝑥𝑦 = 0,76

Karena 𝑟𝑥𝑦 = 0,76 > 0,349 maka 𝐻0 ditolak.

Jadi, soal nomor 5 valid.

𝑟𝑥𝑦 0,76

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 0,349

Keterangan 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

Validitas Valid

Kualifikasi Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

102

ANALISIS SOAL NO 6

RESPONDEN X

Y X2 Y2 XY NO 6

1 5 33 25 1089 165

2 5 32 25 1024 160

3 6 34 36 1156 204

4 0 18 0 324 0

5 8 31 64 961 248

6 5 33 25 1089 165

7 5 25 25 625 125

8 8 40 64 1600 320

9 9 38 81 1444 342

10 10 38 100 1444 380

11 10 38 100 1444 380

12 6 33 36 1089 198

13 6 32 36 1024 192

14 9 39 81 1521 351

15 6 25 36 625 150

16 10 38,5 100 1482,25 385

17 4 26 16 676 104

18 8 35 64 1225 280

19 10 40,5 100 1640,25 405

20 4 35 16 1225 140

21 5 33 25 1089 165

22 0 22 0 484 0

23 0 24 0 576 0

24 8 35 64 1225 280

25 0 15 0 225 0

26 0 23 0 529 0

27 1 20 1 400 20

28 4 22 16 484 88

29 8 21 64 441 168

30 4 15 16 225 60

31 0 29 0 841 0

32 0 15 0 225 0

JUMLAH 164 938 1216 29451,5 5475

Validitas 0,78

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

103

No. 6

𝐻0 = Soal nomor 6 tidak valid

𝐻𝛼 = Soal nomor 6 valid

Tingkat signifikasi : 𝛼 = 0,05

Daerah penolakan : 𝐻0 ditolak jika 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 0,349 atau 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <

−0,349

Perhitungan

𝑟𝑥𝑦 = 𝑁∑𝑋𝑌 − (∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2 − (∑𝑋)2}{𝑁∑𝑌2 − (∑𝑌)2}

𝑟𝑥𝑦 = 32(5475) − 164(938)

√{32(1216) − (164)2}{32(29451,5) − (938)2}

𝑟𝑥𝑦 = 0,78

Karena 𝑟𝑥𝑦 = 0,78 > 0,349 maka 𝐻0 ditolak.

Jadi, soal nomor 6 valid.

𝑟𝑥𝑦 0,78

𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 0,349

Keterangan 𝑟𝑥𝑦 > 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙

Validitas Valid

Kualifikasi Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

104

LAMPIRAN A.6

Perhitungan Uji Reliabilitas Instrumen Tes Hasil Belajar

Nomor Soal

NO 1 NO 2 NO 3 NO 4 NO 5 NO 6 Total

Skor Maks 3 8 8 8 5 10 42

U-1 2 6 8 7 5 5 33

U-2 2 6 8 6 5 5 32

U-3 3 8 5 7 5 6 34

U-4 3 5 5 5 0 0 18

U-5 3 6 6 6 2 8 31

U-6 2 8 7 6 5 5 33

U-7 3 6 2 7 2 5 25

U-8 3 8 8 8 5 8 40

U-9 3 8 8 8 2 9 38

U-10 3 6 8 6 5 10 38

U-11 3 6 8 8 5 10 40

U-12 2 6 8 8 3 6 33

U-13 3 8 5 8 2 6 32

U-14 3 6 8 8 5 9 39

U-15 3 6 2 6 2 6 25

U-16 3 8 8 7,5 2 10 38,5

U-17 2 6 5 6 3 4 26

U-18 3 7 5 7 5 8 35

U-19 2 8 8 7,5 5 10 40,5

U-20 2 8 8 8 5 4 35

U-21 3 8 5 7 5 5 33

U-22 2 6 6 6 2 0 22

U-23 2 6 8 6 2 0 24

U-24 3 6 5 8 5 8 35

U-25 2 4 2 7 0 0 15

U-26 2 8 6 7 0 0 23

U-27 2 5 2 7 3 1 20

U-28 3 0 5 6 4 4 22

U-29 2 3 2 6 0 8 21

U-30 1 2 2 6 0 4 15

U-31 2 8 8 8 3 0 29

U-32 1 4 2 7 1 0 15

𝑆𝑖2 0,37 3,61 5,33 0,76 3,43 11,73

𝑆𝑡2 61,14

Σ𝑆𝑖2 25,23

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

105

Reliabilitas 0,70

Kualifikasi

Perhitungan varian butir soal atau skor total dicari dengan rumus:

𝑆12 =

Σ𝑋12 −(Σ𝑋1)2

𝑁𝑁

= 202 −

608432

32=

202 − 190,13

32=

11,88

32= 0,37

𝑆22 =

Σ𝑋22 −(Σ𝑋2)2

𝑁𝑁

= 1316 −

3841632

32=

1316 − 1200,50

32=

115,50

32

= 3,61

𝑆32 =

Σ𝑋32 −(Σ𝑋3)2

𝑁𝑁

= 1217 −

3348932

32=

1217 − 1046,53

32=

170,47

32

= 5,33

𝑆42 =

Σ𝑋42 −(Σ𝑋4)2

𝑁𝑁

= 1550,5 −

4884132

32=

1550,5 − 1526,28

32=

24,22

32

= 0,76

𝑆52 =

Σ𝑋52 −(Σ𝑋5)2

𝑁𝑁

= 410 −

960432

32=

410 − 300,13

32=

109,88

32= 3,43

𝑆62 =

Σ𝑋62 −(Σ𝑋6)2

𝑁𝑁

= 1216 −

2689632

32=

1216 − 840,50

32=

375,5

32

= 11,73

𝑆𝑡2 =

Σ𝑋𝑡2 −(Σ𝑋𝑡)2

𝑁𝑁

= 29451,5 −

87984432

32=

29451,5 − 27495,13

32

= 1956,375

32= 61,14

∑𝑆𝑖2 = 0,37 + 3,61 + 5,33 + 0,76 + 3,43 + 11,73 = 25,23

Perhitungan Reliabilitas

𝑟11 =𝑛

𝑛 − 1(1 −

Σ𝑆𝑖2

𝑆𝑡2 ) =

6

6 − 1(1 −

25,23

61,14) =

6

5(1 − 0,41) =

6

5(0,59)

= 0,70

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

106

LAMPIRAN B

LAMPIRAN B.1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

LAMPIRAN B.2 : Lembar Kerja Siswa (LKS)

LAMPIRAN B.3 : Tes Akhir Subbab Refleksi

LAMPIRAN B.4 : Pedoman Penskoran Tes Akhir

LAMPIRAN B.5 : Kuesioner Motivasi Belajar Subbab Refleksi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

107

LAMPIRAN B.1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA N 1 Pakem

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/ Peogram : XI / IPA 1

Tahun Ajaran : 2015/2016

Semester : Genap

Materi Pokok : Refleksi

Alokasi Waktu : 90 Menit/pertemuan

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,

tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),

santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai

bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi

secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam

menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan

wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban

terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan

pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai

dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai

kaidah keilmuan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

108

B. Kompetensi Dasar

1. KD pada KI-1

1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KD pada KI-2

2.1 Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerjasama, konsisten, sikap

disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi

berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi menyelesaikan

masalah.

3. KD pada KI-3

3.2 Menganalisis sifat-sifat transformasi geometri (translasi, refleksi,

dilatasi, dan rotasi) dengan pendekatan koordinat dan menerapkannya

dalam menyelesaikan masalah.

4. KD pada KI-4

4.15 Menyajikan objek kontekstual, menganalisis informasi terkait sifat-

sifat objek dan menerapkan aturan transformasi geometri (translasi,

refleksi, dilatasi, dan rotasi) dalam memecahkan masalah.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Indikator KD pada KI-1

1.1.1 Berdoa sebelum pembelajaran dimulai

2. Indikator KD pada KI-2

2.1.1 Memiliki motivasi internal dan eksternal untuk dapat bekerjasama,

konsisten, dan kreatif dalam menyelesaikan tugas secara

berkelompok

3. Indikator KD pada KI-3

3.2.1 Siswa dapat menentukan sifat dari refleksi

3.2.2 Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari suatu titik

3.2.3 Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari suatu kurva

3.2.4 Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari suatu bangun datar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

109

4. Indikator KD pada KI-4

4.15.1 Siswa dapat menyelesaikan suatu permasalahan tranformasi dengan

objek kontekstual

D. Materi Pembelajaran

1. Refleksi (Pencerminan)

Refleksi adalah suatu transformasi yang memindahkan tiap titik pada

bidang dengan menggunakan sifat bayangan cermin dari titik-titik yang

akan dipindahkan.

Sifat-sifat dari refleksi yaitu bangun yang dicerminkan tidak

mengalami perubahan bentuk dan ukuran. Jarak bangun dari cermin

adalah sama dengan jarak bayangan dengan cermin tersebut.

Pencerminan dilambangkan dengan 𝑀𝑖 dengan i menyatakan jenis

pencerminan. Pencerminan dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

a. Pencerminan terhadap sumbu X (y = 0)

Operasi pencerminan terhadap sumbu X dilambangkan dengan 𝑀𝑥.

Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap sumbu X, maka bayangannya

adalah 𝐴′(𝑥, −𝑦).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑥 → 𝐴′(𝑥, −𝑦)

b. Pencerminan terhadap sumbu Y (x = 0)

Operasi pencerminan terhadap sumbu Y dilambangkan dengan 𝑀𝑦.

Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap sumbu Y, maka bayangannya

adalah 𝐴′(−𝑥, 𝑦).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦 → 𝐴′(−𝑥, 𝑦)

c. Pencerminan terhadap titik 𝑅(𝑎, 𝑏)

Operasi pencerminan terhadap titik 𝑅(𝑎, 𝑏) dilambangkan dengan

𝑀(𝑎,𝑏). Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap 𝑅(𝑎, 𝑏), maka

bayangannya adalah 𝐴′(2𝑎 − 𝑥, 2𝑏 − 𝑦).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑅(𝑎,𝑏) → 𝐴′(2𝑎 − 𝑥, 2𝑏 − 𝑦)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

110

d. Pencerminan terhadap titik asal O (0,0)

Operasi pencerminan terhadap titik asal O(0,0) dilambangkan

dengan 𝑀0. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap O(0,0), maka

bayangannya adalah 𝐴(−𝑥,−𝑦)

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑜 → 𝐴′(−𝑥,−𝑦)

e. Pencerminan terhadap garis y = x

Operasi pencerminan terhadap garis y = x dilambangkan dengan

𝑀𝑦=𝑥. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap garis y = x, maka

bayangannya adalah 𝐴(𝑦, 𝑥).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=𝑥 → 𝐴′(𝑦, 𝑥)

f. Pencerminan terhadap garis y = -x

Operasi pencerminan terhadap garis y = -x dilambangkan dengan

𝑀𝑦=−𝑥. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap garis y = -x, maka

bayangannya adalah 𝐴(−𝑦, −𝑥).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=−𝑥 → 𝐴′(−𝑦,−𝑥)

g. Pencerminan terhadap garis yang sejajar sumbu koordinat

1) Pencerminan terhadap garis x = h

Operasi pencerminan terhadap garis x = h dilambangkan

dengan 𝑀𝑥=ℎ. Jika 𝐴(𝑥, 𝑦)dicerminkan terhadap garis x = h,

maka bayangannya adalah 𝐴′(2ℎ − 𝑥, 𝑦)

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑥=ℎ → 𝐴′(2ℎ − 𝑥, 𝑦)

2) Pencerminan terhadap garis y = k

Operasi pencerminan terhadap garis y = k dilambangkan

dengan 𝑀𝑦=𝑘 . Jika 𝐴(𝑥, 𝑦) dicerminkan terhadap garis y = k,

maka bayangannya adalah 𝐴′(𝑥, 2𝑘 − 𝑦).

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=𝑘 → 𝐴′(𝑥, 2𝑘 − 𝑦)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

111

E. Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan Pertama : (2 JP)

Langkah

Pembelajaran Deskripsi

Alokasi

Waktu

a. Kegiatan

Pendahuluan

1) Menyapa dan memberikan salam kepada siswa.

2) Mengajak siswa untuk berdoa dan menyanyikan lagu

Indonesia Raya sebelum memulai pembelajaran (jika

pada jam pelajaran pertama).

3) Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.

4) Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan

rencana kegiatan.

5) Memberikan motivasi kepada siswa dengan cara

memberikan manfaat mempelajari refleksi dikehidupan

sehari-hari.

15

menit

b. Kegiatan

Inti

1) Mengamati

a. Membawa cermin sebagai media pengamatan siswa

b. Siswa mengamati benda yang dicerminkan.

c. Memberikan permasalahan yang akan ditanggapi

oleh siswa

2) Menanya

a. Siswa menanyakan yang belum jelas dari

permasalahan tersebut

3) Mengeksplorasi (mengumpuilkan informasi)

a. Siswa berkumpul dalam kelompok yang terdiri dari

5-6 orang.

b. Siswa dibagikan LKS 1 kemudian mengerjakannya

dengan berdiskusi kelompok.

c. Memantau perkembangan siswa dalam setiap

kelompok saat berdiskusi.

4) Mengasosiasi

a. Siswa menalar hubungan antara cermin dan bangun

yang dicerminkan (titik).

5) Mengkomunikasikan

a. Perwakilan dari beberapa kelompok (yang dipilih

secara acak) menyampaikan hasil diskusinya.

b. Bersama-sama mendiskusikan informasi yang

didapat siswa.

c. Memberikan penguatan hasil pekerjaan siswa.

60

menit

c. Kegiatan

Penutup

1) Bersama-sama menyimpulkan pembelajaran

2) Menanyakan “Apa yang kalian pelajari hari ini?”

kemudian bertanya beberapa hal mengenai sifat-sifat

refleksi dan bayangan refleksi dari suatu titik untuk

mengetahui sejauh mana pemahaman siswa.

3) Memberikan tugas kepada siswa yang berkaitan tentang

bayangan refleksi dari suatu titik.

4) Menyampaikan bahwa pada pertemuan selanjutnya akan

dibahas tentang bayangan refleksi dari suatu garis.

5) Mengajak siswa untuk mengakhiri pembelajaran dengan

berdoa dan menyanyikan lagu Nasional (jika pada

pembelajaran terakhir)

15

menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

112

2. Pertemuan Kedua : (2 JP)

Langkah

Pembelajaran Deskripsi

Alokasi

Waktu

a. Kegiatan

Pendahuluan

1) Menyapa dan memberikan salam kepada siswa.

2) Mengajak siswa untuk berdoa dan menyanyikan lagu

Indonesia Raya sebelum memulai pembelajaran (jika

pada jam pelajaran pertama).

3) Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.

4) Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan

rencana kegiatan.

5) Membahas tugas rumah yang masih belum dipahami

siswa dari materi sebelumnya

15

menit

b. Kegiatan

Inti

1) Mengamati

a. Siswa mengamati gambar pencerminan sebuah kurva

pada geogebra.

b. Memberikan permasalahan berkaitan dengan

pencerminan terhadap kurva.

2) Menanya

a. Siswa menanyakan yang belum jelas dari

permasalahan tersebut

b. Menanyakan hasil pengamatan siswa

3) Mengeksplorasi (mengumpuilkan informasi)

a. Siswa berkumpul secara berkelompok sesuai dengan

kelompok pada pertemuan sebelumnya.

b. Siswa dibagikan LKS 2 kemudian mengerjakannya

dengan berdiskusi kelompok.

c. Memantau perkembangan siswa dalam setiap

kelompok saat berdiskusi.

4) Mengasosiasi

a. Siswa menalar refleksi dari berbagai kurva dan

berbagai cermin.

5) Mengkomunikasikan

a. Perwakilan dari beberapa kelompok (yang dipilih

secara acak) menyampaikan hasil diskusinya.

b. Bersama-sama mendiskusikan informasi yang

didapat siswa.

c. Memberikan penguatan hasil pekerjaan siswa.

60

menit

c. Kegiatan

Penutup

1) Bersama-sama menyimpulkan pembelajaran

2) Menanyakan “Apa yang kalian pelajari hari ini?”

kemudian bertanya beberapa hal mengenai refleksi suatu

kurva terhadap garis untuk mengetahui sejauh mana

pemahaman siswa.

3) Memberikan tugas kepada siswa yang berkaitan tentang

refleksi kurva terhadap garis

4) Menyampaikan bahwa pada pertemuan selanjutnya akan

dibahas tentang refleksi suatu bangun datar.

5) Mengajak siswa untuk mengakhiri pembelajaran dengan

berdoa dan menyanyikan lagu Nasional (jika pada

pembelajaran terakhir)

15

menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

113

3. Pertemuan Ketiga : (2 JP)

Langkah

Pembelajaran Deskripsi

Alokasi

Waktu

a. Kegiatan

Pendahuluan

1) Menyapa dan memberikan salam kepada siswa.

2) Mengajak siswa untuk berdoa dan menyanyikan lagu

Indonesia Raya sebelum memulai pembelajaran (jika

pada jam pelajaran pertama).

3) Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.

4) Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan

rencana kegiatan.

5) Membahas tugas rumah yang masih belum dipahami

siswa dari materi sebelumnya

15

menit

b. Kegiatan

Inti

1) Mengamati

a. Siswa mengamati gambar pencerminan sebuah

bangun datar pada geogebra.

b. Memberikan permasalahan berkaitan dengan

pencerminan terhadap bangun datar.

2) Menanya

a. Siswa menanyakan yang belum jelas dari

permasalahan tersebut.

b. Menanyakan hasil pengamatan siswa.

c. Sesama siswa saling menanyakan apa yang diperoleh

dari pengamatan.

3) Mengeksplorasi (mengumpulkan informasi)

a. Siswa berkumpul secara berkelompok sesuai dengan

kelompok pada pertemuan sebelumnya.

b. Siswa dibagikan LKS 3 kemudian mengerjakannya

dengan berdiskusi kelompok.

c. Memantau perkembangan siswa dalam setiap

kelompok saat berdiskusi.

4) Mengasosiasi

a. Siswa menalar refleksi dari berbagai bentuk bangun

datar.

5) Mengkomunikasikan

a. Perwakilan dari beberapa kelompok (yang dipilih

secara acak) menyampaikan hasil diskusinya.

b. Bersama-sama mendiskusikan informasi yang

didapat siswa.

c. Memberikan penguatan hasil pekerjaan siswa.

60

menit

c. Kegiatan

Penutup

1) Bersama-sama menyimpulkan pembelajaran

2) Menanyakan “Apa yang kalian pelajari hari ini?”

kemudian bertanya beberapa hal mengenai refleksi

bangun datar terhadap garis untuk mengetahui sejauh

mana pemahaman siswa.

3) Memberikan tugas kepada siswa yang berkaitan dengan

materi.

4) Menyampaikan bahwa pada pertemuan selanjutnya

siswa diminta mempersiapkan alat bahan untuk

pembuatan mind map refleksi.

5) Mengajak siswa untuk mengakhiri pembelajaran dengan

berdoa dan menyanyikan lagu Nasional (jika pada

pembelajaran terakhir).

15

menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

114

4. Pertemuan Keempat : (2 JP)

Langkah

Pembelajaran Deskripsi

Alokasi

Waktu

a. Kegiatan

Pendahuluan

1) Menyapa dan memberikan salam kepada siswa.

2) Mengajak siswa untuk berdoa dan menyanyikan lagu

Indonesia Raya sebelum memulai pembelajaran (jika

pada jam pelajaran pertama).

3) Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.

4) Menyiapkan alat dan bahan untuk membuat mind map

refleksi.

5 menit

b. Kegiatan Inti 1) Mengamati

a. Siswa mendengarkan penjelasan tentang metode

mind mapping.

b. Siswa mengamati contoh mind mapping pada slide

PPT.

2) Menanya

a. Siswa bertanya hal yang belum dipahami berkaitan

dengan mind mapping.

3) Mengeksplorasi

a. Siswa berkumpul secara berkelompok sesuai

dengan kelompok pada pertemuan sebelumnya.

b. Siswa membuat mind map refleksi.

4) Mengasosiasi

a. Siswa menalar hubungan setiap bangun yang

direfleksikan terhadap cermin (reflek)

5) Mengkomunikasikan

a. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil

kerjanya yang berupa mind map (menjelaskan ide

pemetaan pemikirannya).

b. Guru memberi penguatan hasil kerja siswa.

80

menit

c. Kegiatan

Penutup

1) Memberikan pesan kepada siswa untuk tetap semangat

dalam belajar.

2) Mengajak siswa untuk mengakhiri pembelajaran

dengan berdoa dan menyanyikan lagu Nasional (jika

pada pembelajaran terakhir).

5 menit

5. Pertemuan Kelima : (2 JP)

Langkah

Pembelajaran Deskripsi

Alokasi

Waktu

a. Kegiatan

Pendahuluan

1) Menyapa dan memberikan salam kepada siswa.

2) Mengajak siswa untuk berdoa dan menyanyikan lagu

Indonesia Raya sebelum memulai pembelajaran (jika

pada jam pelajaran pertama).

3) Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.

4) Menyiapkan siswa secara psikis dan fisik untuk

mengikuti tes akhir bab transformasi.

5

menit

b. Kegiatan Inti 1) Siswa mengerjakan tes akhir.

2) Mengamati dan mengawasi siswa selama mengerjakan

soal-soal tes akhir.

80

menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

115

Langkah

Pembelajaran Deskripsi

Alokasi

Waktu

3) Guru membagikan kuesioner kepada siswa

4) Siswa mengisi kuesioner dengan jujur sesuai keadaan

siswa

c. Kegiatan

Penutup

1) Memberikan pesan kepada siswa untuk tetap semangat

dalam belajar.

2) Mengajak siswa untuk mengakhiri pembelajaran

dengan berdoa dan menyanyikan lagu Nasional (jika

pada pembelajaran terakhir).

5 menit

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian

Teknik penilaian dilakukan dengan 2 cara, yakni: kuesioner dan tes

pengetahuan

2. Instrumen Penilaian

a. Pengetahuan

Penilaian pengetahuan tes akhir:

1) Bentuk Instrumen: uraian

2) Kisi-kisi

KD Indikator Tuntu-

tan

Jumlah

Butir

Nomor

Soal

KD 3.20 Menganalisis sifat-

sifat transformasi geometri

(translasi, refleksi, dilatasi,

dan rotasi) dengan

pendekatan koordinat dan

menerapkannya dalam

menyelesaikan masalah.

Menyebutkan

sifat-sifat refleksi C1 1 1

Menentukan

bayangan refleksi

suatu titik

C2 1 2

Menentukan

bayangan refleksi

kurva terhadap

garis

C2 2 4,6

Menerapkan

aturan refleksi

untuk menentukan

bayangan suatu

bangun datar

C3 2 3, 5

JUMLAH 6

3) Instrumen: Lembar tes akhir (lampiran)

4) Petunjuk (rubrik) penskoran dan penentuan nilai (lampiran)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

116

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.

G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

1. Media/alat : Power Point Presentation, laptop, white board, kertas

putih, alat gambar

2. Bahan : Lembar Kerja Siswa (LKS)

3. Sumber Belajar :

1) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

2014. Buku Guru Matematika SMA Kelas XI. Jakarta: Kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

2) Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

2014. Buku Siswa Matematika SMA Kelas XI. Jakarta: Kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

3) Wirodikromo, Sartono. 2007. Matematika SMA Jilid 3A kelas XII.

Jakarta: Penerbit Erlangga

4) Buku Paket Matematika Kelas XI

Guru Pembimbing,

Yogyakarta, 23 April 2016

Praktikan,

Drs. Sumardi

NIP. 19630712 199003 1 010

Yovita Galih Larasati

NIM 121414133

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

118

LAMPIRAN B.2

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 1

Nama sekolah : SMA N 1 Pakem

Mata pelajaran : Matematika

Kelas / semester : XI IPA 1 / 2 (dua)

Waktu : 30 Menit

Materi pokok : Refleksi

Kompetensi Dasar:

3.20 Menganalisis sifat-sifat transformasi geometri (translasi, refleksi, dilatasi,

dan rotasi) dengan pendekatan koordinat dan menerapkannya dalam

menyelesaikan masalah.

Indikator:

3.20.1 Siswa dapat menentukan sifat dari refleksi

3.20.2 Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari suatu titik

Kegitan siswa:

Buatlah kelompok yang terdiri dari 5-6 orang

Carilah informasi dan kerjakan soal-soal berikut!

Nama anggota kelompok/nomor presensi:

1. ________________________________

2. ________________________________

3. ________________________________

4. ________________________________

5. ________________________________

6. ________________________________

Petunjuk:

1. Amati dan bacalah materi refleksi pada buku pegangan dan referensi lain.

2. Kerjakan soal-soal yang diberikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

119

REFLEKSI

1. Perhatikan gambar dibawah ini!

Identifikasi sifat-sifat refleksi

berdasarkan gambar disamping!

a. Bagaimanakah bentuk, ukuran, letak dan jarak dari segitiga semula 𝐴𝐵𝐶

terhadap segitiga bayangan 𝐴′𝐵′𝐶′ dengan cermin sumbu 𝑦?

Jawab:

___________________________________________________________

___________________________________________________________

___________________________________________________________

___________________________________________________________

b. Bagaimanakah letak dan jarak dari titik semula 𝐷 terhadap titik bayangan

𝐷′ dengan cermin sumbu 𝑦?

Jawab:

___________________________________________________________

___________________________________________________________

___________________________________________________________

___________________________________________________________

c. Bagaimanakah gradien, letak dan jarak dari garis semula 𝑦 = −𝑥 + 5

terhadap bayangan garis tersebut dengan cermin sumbu 𝑦?

Jawab:

___________________________________________________________

___________________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

120

___________________________________________________________

___________________________________________________________

2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan refleksi?

Jawab:

______________________________________________________________

______________________________________________________________

______________________________________________________________

______________________________________________________________

3. Tentukanlah bayangan refleksi titik terhadap titik berikut ini:

a. 𝐵(2,1) terhadap titik 𝑅(1,1)

Gambarkan pada bidang koordinat dibawah ini

Jawab:

𝐵(2,1) 𝑀(1,1) → 𝐵′(𝑥′, 𝑦′)

𝐵(2,1) 𝑀(1,1) → 𝐵′(___, ___)

Dari jawaban diatas polalah menjadi

bentuk seperti dibawah ini

𝐵(2,1) 𝑀(1,1) → 𝐵′(2. ___ − ___,2. ___ − ___)

b. Rumus umum refleksi titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap titik 𝑅(𝑎, 𝑏)

Jawab:

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀(𝑎,𝑏) → 𝐴′(𝑥′, 𝑦′)

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀(𝑎,𝑏) → 𝐴′(2___ − ___,2___ − ___)

c. Dengan rumus umum diatas, gunakan untuk menentukan rumus refleksi

titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap titik asal 𝑂(0,0).

Jawab: _____________________________________________________

____________________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

121

4. Tentukanlah bayangan refleksi titik terhadap garis berikut ini:

a. Rumus umum refleksi titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap garis 𝑦 = 𝑘

Jawab: 𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=𝑘 → 𝐴′(𝑥′, 𝑦′)

Pencerminan terhadap garis 𝑦 = 𝑘

yang sejajar dengan sumbu ___,

maka yang berpindah letak hanya

_________ saja. Oleh karena itu

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=𝑘 → 𝐴′(𝑥, 2. ___ − ___)

Dengan rumus umum diatas, gunakan untuk menentukan rumus refleksi

titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap 𝑦 = 0 (sumbu 𝑥)

Jawab: ______________________________________________________

b. Rumus umum refleksi titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap garis 𝑥 = ℎ

Jawab:

______________________________

______________________________

______________________________

______________________________

______________________________

______________________________

Dengan rumus umum diatas, gunakan untuk menentukan rumus refleksi

titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap 𝑥 = 0 (sumbu 𝑦)

Jawab: ______________________________________________________

c. Rumus umum refleksi titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap garis 𝑦 = 𝑥

Jawab:

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=𝑥 → 𝐴′(𝑥′, 𝑦′)

____________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

122

d. Rumus umum refleksi titik 𝐴(𝑥, 𝑦) terhadap garis 𝑦 = −𝑥

Jawab:

𝐴(𝑥, 𝑦) 𝑀𝑦=−𝑥 → 𝐴′(𝑥′, 𝑦′)

____________________________

5. Lengkapi tabel dibawah ini!

Pencerminan terhadap

Titik yang akan dicerminkan

𝐴(−2,11) 𝐵(7,−9)

Titik asal 𝑂(0,0)

Titik 𝑅(2,1)

Garis 𝑦 = 2

Garis 𝑥 = 4

Sumbu 𝑥

Sumbu 𝑦

Garis 𝑦 = 𝑥

Garis 𝑦 = −𝑥

6. Tentukan bayangan refleksi garis 3𝑥 + 4𝑦 = 14 terhadap garis 𝑦 = 1 dengan

cara:

a. substitusikan 𝑥 dan 𝑦

Jawab: _____________________________________________________

___________________________________________________________

___________________________________________________________

___________________________________________________________

b. mengambil 2 titik sembarang dari garis

Jawab: _____________________________________________________

____________________________________________________________

____________________________________________________________

____________________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

123

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 2

Nama sekolah : SMA N 1 Pakem

Mata pelajaran : Matematika

Kelas / semester : XI IPA 1 / 2 (dua)

Waktu : 30 Menit

Materi pokok : Refleksi

Kompetensi Dasar:

3.20 Menganalisis sifat-sifat transformasi geometri (translasi, refleksi, dilatasi,

dan rotasi) dengan pendekatan koordinat dan menerapkannya dalam

menyelesaikan masalah.

Indikator:

3.20.3 Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari suatu kurva

Kegitan siswa:

Berkumpullah sesuai dengan kelompok yang telah dibentuk sebelumnya!

Carilah informasi dan kerjakan soal-soal berikut!

Nama anggota kelompok/nomor presensi:

1. ________________________________

2. ________________________________

3. ________________________________

4. ________________________________

5. ________________________________

6. ________________________________

Petunjuk:

1. Amati dan bacalah materi refleksi pada buku pegangan dan referensi lain.

2. Kerjakan soal-soal yang diberikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

124

1. Gambarkan bayangan refleksi garis AB terhadap sumbu Y!

2. Gambarkan bayangan refleksi garis AB terhadap sumbu X dan terhadap garis

𝑦 = 𝑥!

3. Gambarkan bayangan refleksi grafik fungsi kuadrat berikut terhadap sumbu

X, sumbu Y dan titik

asal O!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

125

LEMBAR KERJA SISWA (LKS) 3

Nama sekolah : SMA N 1 Pakem

Mata pelajaran : Matematika

Kelas / semester : XI IPA 1 / 2 (dua)

Waktu : 30 Menit

Materi pokok : Refleksi

Kompetensi Dasar:

3.21 Menganalisis sifat-sifat transformasi geometri (translasi, refleksi, dilatasi,

dan rotasi) dengan pendekatan koordinat dan menerapkannya dalam

menyelesaikan masalah.

Indikator:

3.20.4 Siswa dapat menentukan bayangan refleksi dari suatu bangun datar

Kegitan siswa:

Berkumpullah sesuai dengan kelompok yang telah dibentuk sebelumnya!

Carilah informasi dan kerjakan soal-soal berikut!

Nama anggota kelompok/nomor presensi:

1. ________________________________

2. ________________________________

3. ________________________________

4. ________________________________

5. ________________________________

6. ________________________________

Petunjuk:

1. Amati dan bacalah materi refleksi pada buku pegangan dan referensi lain.

2. Kerjakan soal-soal yang diberikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

126

1. Tentukan kemudian gambarkan bayangan refleksi bangun datar dibawah ini

terhadap sumbu X dan sumbu Y!

Jawab:

2. Tentukan kemudian gambarkan bayangan refleksi bangun datar dibawah ini

terhadap sumbu Y dan garis 𝑦 = 𝑥!

Jawab:

3. Tentukan kemudian gambarkan bayangan refleksi bangun datar dibawah ini

terhadap garis 𝑦 = −𝑥 kemudian dilanjutkan terhadap sumbu Y!

Jawab:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

127

LAMPIRAN B.3

TES AKHIR SUBBAB REFLEKSI

Nama sekolah : SMA N 1 Pakem

Mata pelajaran : Matematika

Kelas / semester : XI IPA 1 / 2 (dua)

Nama lengkap : __________________________________

No. Presensi : _________

Petunjuk Pengerjaan: Bacalah soal dengan teliti dan selesaikan soal-soal berikut

dengan jelas dan lengkap. Jawablah pada tempat yang telah disediakan.

Soal Uraian!

1. Sebutkan sifat-sifat dari suatu bangun datar setelah direfleksikan ditinjau dari:

a. Bentuk bangun datar: __________________________________

b. Ukuran bangun datar: __________________________________

c. Jarak bangun datar semula dengan cermin dan jarak bangun datar

bayangan dengan cermin: _______________________________

2. Tentukan bayangan refleksi titik 𝐴(5,3) terhadap:

a. Titik asal 𝑂(0,0)

Jawab: _____________________________________________________

b. Sumbu Y

Jawab: _____________________________________________________

c. Sumbu X

Jawab: _____________________________________________________

d. Garis 𝑦 = 𝑥

Jawab: _____________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

128

3. Suatu bangun segiempat 𝑃𝑄𝑅𝑆 dengan titik 𝑃(0,0), 𝑄(5,4), 𝑅(2,6), 𝑆(0,4).

Bangun tersebut akan direfleksikan terhadap garis 𝑦 = −𝑥, dan menjadi segi

empat 𝑃′𝑄′𝑅′𝑆′. Tentukan koordinat 𝑃′, 𝑄′, 𝑅′, dan 𝑆′!

Jawab:

______________________________________________________________

______________________________________________________________

______________________________________________________________

______________________________________________________________

4. Tentukan bayangan garis 𝑘 yang melalui titik 𝐴(0,3) dan titik 𝐵(5,6)

dibawah ini jika direfleksikan terhadap:

a. Garis 𝑦 = 𝑥

Gambarkan bayangan garis pada

bidang kartesius disamping!

b. Sumbu Y

Gambarkan bayangan garis pada bidang kartesius diatas!

5. Diketahui 𝑃(1,1) titik pusat sebuah lingkaran yang berjari-jari 5 satuan.

Lingkaran tersebut akan direfleksikan terhadap garis 𝑥 = −2. Tentukan:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

129

a. Titik pusat lingkaran hasil refleksi

Jawab: _____________________________________________________

___________________________________________________________

b. Ukuran jari-jari

Jawab: _____________________________________________________

___________________________________________________________

6. Tentukan kemudian gambarlah bayangan kurva berikut ini pada bidang

kartesius yang tersedia!

a. Kurva 𝑐 dengan titik puncak (2, −2) direfleksikan terhadap garis 𝑥 = 3

b. Kurva 𝑑 dengan titik puncak (1,0) direfleksikan terhadap 𝑦 = 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

130

LAMPIRAN B.4

PEDOMAN PENSKORAN TES AKHIR

1. Sebutkan sifat-sifat dari suatu bangun datar setelah direfleksikan ditinjau dari:

a. Bentuk bangun datar: sama dengan bangun semula skor 1

b. Ukuran bangun datar: sama dengan bangun semula skor 1

c. Jarak bangun datar semula dengan cermin dan jarak bangun datar

bayangan dengan cermin: sama skor 1

2. Tentukan bayangan refleksi titik 𝐴(5,3) terhadap:

a. Titik asal 𝑂(0,0)

Jawab: 𝐴(5,3) 𝑀𝑂 → 𝐴′(−5,−3) skor 2

b. Sumbu Y

Jawab: 𝐴(5,3) 𝑀𝑦 → 𝐴′(−5,3) skor 2

c. Sumbu X

Jawab: 𝐴(5,3) 𝑀𝑥 → 𝐴′(5, −3) skor 2

d. Garis 𝑦 = 𝑥

Jawab: 𝐴(5,3) 𝑀𝑂 → 𝐴′(3,5) skor 2

3. Suatu bangun segiempat 𝑃𝑄𝑅𝑆 dengan titik 𝑃(0,0), 𝑄(5,4), 𝑅(2,6), 𝑆(0,4).

Bangun tersebut akan direfleksikan terhadap garis 𝑦 = −𝑥, dan menjadi segi

empat 𝑃′𝑄′𝑅′𝑆′. Tentukan koordinat 𝑃′, 𝑄′, 𝑅′, dan 𝑆′!

Jawab:

𝑃(0,0) 𝑀𝑦=−𝑥 → 𝑃′(0,0) skor 2

𝑄(5,4) 𝑀𝑦=−𝑥 → 𝑄′(−4,−5) skor 2

𝑅(2,6) 𝑀𝑦=−𝑥 → 𝑅′(−6,−2) skor 2

𝑆(0,4) 𝑀𝑦=−𝑥 → 𝑆′(−4,0) skor 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

131

4. Tentukan bayangan garis 𝑘 yang melalui titik 𝐴(0,3) dan titik 𝐵(5,6)

dibawah ini jika direfleksikan terhadap:

a. Garis 𝑦 = 𝑥 skor 4

b. Sumbu Y skor 4

5. Diketahui 𝑃(1,1) titik pusat sebuah lingkaran yang berjari-jari 5 satuan.

Lingkaran tersebut akan direfleksikan terhadap garis 𝑥 = −2. Tentukan:

a. Titik pusat lingkaran hasil refleksi

Jawab: 𝑃(1,1) 𝑀𝑥=−2 → 𝑃′(2. (−2) − 1,1)

𝑃(1,1) 𝑀𝑥=−2 → 𝑃′(-5,1) skor 2

b. Ukuran jari-jari

Jawab: Jari-jari lingkaran tidak berubah karena dari sifat refleksi yang

tidak merubah bentuk dan ukuran setelah direfleksikan. Jadi, jari-jari

lingkaran adalah 5 satuan. skor 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

132

6. Tentukan kemudian gambarlah bayangan kurva berikut ini pada bidang

kartesius yang tersedia!

a. Kurva 𝑐 dengan titik puncak (2, −2) direfleksikan terhadap garis 𝑥 = 3

Skor 5

b. Kurva 𝑑 dengan titik puncak (1,0) direfleksikan terhadap 𝑦 = 1

Skor 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

133

LAMPIRAN B.5

KUESIONER MOTIVASI BELAJAR SUBBAB REFLEKSI

Nama/No : ________________________________ Kelas :______

Petunjuk Pengisian

1. Berilah tanda (√) pernyataan-pernyataan di bawah ini dengan jujur dan

paling sesuai dengan yang anda rasakan.

2. Kejujuran Anda akan sangat membantu penelitian ini.

3. Apapun jawaban yang Anda berikan tidak akan berdampak negatif

terhadap Anda dan dijamin kerahasiaannya.

4. Mohon diisi tanpa ada yang terlewat.

5. Atas bantuan dan kerjasama Anda diucapkan terimakasih.

No Pernyataan

Sangat

Tidak

Setuju

Tidak

Setuju Setuju

Sangat

Setuju

1 Saya belajar materi refleksi hanya jika disuruh

orang tua atau guru

2 Saya bertanya kepada guru atau teman ketika

saya kurang paham tentang materi refleksi

3 Saya bersungguh-sungguh dalam

mempersiapkan ujian materi refleksi

4 Saya mau bertanya kepada guru atau teman

meski saya tidak diminta untuk bertanya

5

Saya lebih memilih melihat hasil pekerjaan

teman daripada membaca dari buku dalam

mengerjakan tugas

6

Selain buku yang digunakan oleh guru, saya

mempelajari buku-buku lain mengenai materi

refleksi

7 Saya malas mempersiapkan diri untuk

menghadapi ujian refleksi

8 Saya tidak berkonsultasi dengan guru saat

mengerjakan tugas

9

Saya memilih membuka situs media sosial

daripada membaca referensi tentang mata

pelajaran refleksi di internet

10 Saat guru memberikan tugas, saya merasa siap

untuk mengerjakannya

11 Saya bertanya kepada guru hanya saat diminta

untuk bertanya oleh teman atau guru

12 Saya belajar mata pelajaran refleksi atas dasar

inisiatif sendiri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

134

No Pernyataan

Sangat

Tidak

Setuju

Tidak

Setuju Setuju

Sangat

Setuju

13 Saya tidak terlibat aktif dalam kelompok saat

mengerjakan tugas refleksi

14 Saya belajar materi refleksi jika sedang

mengerjakan tugas rumah saja

15 Saat mengerjakan tugas kelompok saya

menyelesaikan tugas dengan tidak tepat waktu

16 Saya hampir selalu berusaha terlibat aktif dalam

kerja kelompok pada mata pelajaran refleksi

17

Saya berkonsultasi dengan guru atau seseorang

yang lebih ahli agar dapat mengerjakan tugas

dengan baik

18

Saat mengerjakan tugas kelompok saya tidak

menyumbang ide untuk memetakan materi

refleksi

19 Saya mengerjakan tugas dengan mencari

referensi dari perpustakaan atau internet

20 Saya mengulang materi pelajaran refleksi saat

di rumah meski tidak ada tugas rumah

21

Saya tidak bertanya kepada orang lain

meskipun saya belum memahami materi yang

disampaikan

22 Saya tidak mencari referensi dari manapun saat

mengerjakan tugas yang diberikan

23 Saya tidak mencontek kelompok lain dalam

menyelesaikan tugas yang diberikan guru

24 Saya merasa membeli buku tentang mata

pelajaran refleksi hanya membuang-buang uang

25 Dengan menggunakan mind map mengulang

materi refleksi terasa lebih mudah

26 Saya tidak hanya menggunakan buku sebagai

referensi tetapi juga menggunakan internet

27

Walaupun tugas yang diberikan guru sedikit,

saya merasa tidak siap mengerjakan tugas

tersebut

28 Saya menyelesaikan tugas yang diberikan guru

dengan tepat waktu

29 Mengulang materi refleksi menggunakan mind

map terasa sulit

30 Saya menyumbang ide saat mengerjakan tugas

kelompok memetakan materi refleksi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

135

LAMPIRAN C

LAMPIRAN C.1 : Lembar Jawab Tes Akhir Siswa

LAMPIRAN C.2 : Lembar Kuesioner Motivasi Belajar Siswa

LAMPIRAN C.3 : Daftar Hadir Siswa Kelas XI IPA 1

LAMPIRAN C.4 : Daftar Hadir Tes Akhir Siswa Kelas XI IPA 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

136

LAMPIRAN C.1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

137

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

138

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

139

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

140

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

141

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

142

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

143

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

144

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

145

LAMPIRAN C.2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

146

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

147

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

148

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

149

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

150

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

151

LAMPIRAN C.3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

152

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

153

LAMPIRAN C.4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

154

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

155

LAMPIRAN D

LAMPIRAN D.1 : Hasil Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

156

LAMPIRAN D.1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

157

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN … · Ada sebuah cara untuk melakukan lebih baik ... hasil belajar setelah mengikuti pembelajaran menggunakan metode mind mapping

158

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI