pengalengan dasar
DESCRIPTION
dasar-dasar pengalenganTRANSCRIPT
KEGIATAN BELAJAR 1KEGIATAN BELAJAR 1
PENDAHULUANPENDAHULUAN
Pengalengan
Terdiri dari 2 metode, yaitu; 1. Metode pengalengan konvensional
(Appertizing)2. Metode pengalengan inkonvensional
(aseptic canning)
suatu cara pengawetan bahan pangan termasuk ikan dan hasil perikanan lainnya yang dikemas secara hermetis dan kemudian disterilkan.
Pengemasan hermetis
penutupannya sangat rapat, sehingga tidak dapat ditembus oleh udara, air, mikroba atau bahan asing lainnya.
Sterilisasi
Sterilisasi komersial (commercial sterillity), yang berarti bahwa produk tidak 100% steril, namun cukup bebas dari mikroorganisme patogen sehingga tahan disimpan dalam jangka waktu yang lama (bisa lebih dari 2 tahun) dan tetap layak dikonsumsi.
Pengalengan
Mengawetkan ikan atau hasil perikanan lainnya agar dapat disimpan dalam jangka waktu lama, melebihi jangka waktu pengawetan dengan cara pendinginan dan pembekuan serta layak dijadikan sebagai produk makanan selama belum terlewat masa kadaluarsanya.
Tujuan
Kelebihan
a. Bebas dari kebusukan (asal dilakukan dengan baik dan benar)
b. Dapat mempertahankan nilai gizi, citarasa, dan daya tarik makanan
c. Daya simpannya lama
d. Dapat diperoleh sepanjang tahun
Penyediaan & PemiliahanBahan Baku
Pengawetan Sementara Bahan Baku
Penyiangan & Pencucian
Perlakuan Terhadap Bahan Baku Sebelum
Dikalengkan
Pengisian Ikan ke Dalam Kaleng (Filling)
Penghampaan Udara (Exhausting)
Pengisian Medium Pengalengan
Penutupan Kaleng (Seaming)
Sterilisasi
Pendinginan(Cooling)
Labelling